Untuk pendengar yang lagi boring...
---Untuk kita yang tak lagi bersuara, walau hanya dengan kalimat pendek. Aku merindumu, dalam setiap cerita panjangmu.
---Wujud terima kasih yang menjadikan patah hati, kecewa, serta remuk redam suatu proses pendewasaan diri. Luka seakan menjadi candu untuk tetap dirayakan keberadaannya.
Kita adalah beda yang ingin jadi satu, Rasa memang tak pernah tahu akan singgah dimana, Dirumah berpenghuni atau Rumah kosong yang menunggu di isi. Tapi, ternyata aku salah rumah.
Gagal itu tidak ada, gagal hanyalah kata pergantian nasib yang lebih baik.