Bersama Enda dan Yudhis berbicara tentang problematika manusia sehari-hari pada umumnya, dan juga berbicara tentang perbedaan serta diskriminasi
Jadi, mau kerja sesuai apa yang kita senangi apa mau nurut sama tuntutan hidup?
Enda dan Yudis bernyinyir ria membahas “mereka” yang sering banget posting di social media demi eksistensi semata. Banyak yang latah gara-gara trending juga nih. Lalu, apakah eksistensi di social media itu sepenuhnya bagus dan baik?
Enda dan Yudis komplain tentang diskriminasi kepada orang yang suka meledek mereka yang berwajah jelek dan menganggap orang jelek itu enggak bisa dan enggak boleh jadi keren. Kok gitu ya?