POPULARITY
Categories
Selamat datang di episode terbaru kami, di mana kita akan membahas sebuah metodologi yang mengubah cara kita berinovasi: Gamestorming. Di era pengetahuan saat ini, metode kerja tradisional yang diwariskan dari zaman industri seringkali gagal memicu kreativitas dan terobosan yang kita butuhkan. Proses yang kaku dan terprediksi justru menghambat penemuan. Gamestorming hadir sebagai "buku pedoman untuk para inovator," menawarkan kerangka kerja sistematis untuk menavigasi ambiguitas dan memecahkan masalah kompleks melalui permainan yang terstruktur. Dalam episode ini, kita akan mengupas tuntas apa itu Gamestorming dan mengapa pendekatan ini menjadi sistem operasi yang sangat dibutuhkan untuk inovasi di dunia bisnis modern. Lalu, apa yang membedakan 'permainan' dalam Gamestorming dari sekadar 'bermain'? Kita akan mendalami anatomi sebuah permainan—mulai dari ruang permainan yang aman, batasan yang jelas, aturan interaksi, hingga artefak fisik seperti sticky notes yang mengubah ide abstrak menjadi objek nyata. Struktur inilah yang menciptakan keamanan psikologis bagi tim untuk bereksperimen, mengambil risiko, dan bahkan gagal tanpa konsekuensi di dunia nyata. Pendekatan ini sangat efektif untuk menghadapi "tujuan samar" (fuzzy goals), di mana tujuan akhir tidak sepenuhnya jelas, memungkinkan penemuan tak terduga yang seringkali menjadi cikal bakal inovasi sejati. Terakhir, kami akan memberikan panduan praktis tentang bagaimana Anda bisa mulai menerapkan Gamestorming. Kami akan membahas struktur tiga babak yang fundamental dalam setiap sesi—Membuka, Menjelajahi, dan Menutup—sebuah ritme yang mengelola energi kelompok dan mengoptimalkan hasil dari pemikiran divergen hingga konvergen. Kami juga akan menyoroti keterampilan inti yang dibutuhkan, mulai dari seni mengajukan pertanyaan yang tepat hingga kekuatan bahasa visual dan improvisasi. Dengarkan episode ini untuk mendapatkan wawasan dan alat yang dapat ditindaklanjuti untuk mengubah rapat Anda dari diskusi yang membosankan menjadi sesi inovasi yang dinamis dan produktif.
Kencan Dengan Tuhan - Senin, 16 Juni 2025Bacaan: "Ketika pelayan abdi Allah bangun pagi-pagi dan pergi ke luar, maka tampaklah suatu tentara dengan kuda dan kereta ada di sekeliling kota itu. Lalu berkatalah bujangnya itu kepadanya: "Celaka tuanku! Apakah yang akan kita perbuat?" Jawabnya: "Jangan takut, sebab lebih banyak yang menyertai kita dari pada yang menyertai mereka." Lalu berdoalah Elisa: "Ya TUHAN: Bukalah kiranya matanya, supaya ia melihat." Maka TUHAN membuka mata bujang itu, sehingga ia melihat. Tampaklah gunung itu penuh dengan kuda dan kereta berapi sekeliling Elisa." (2 Raja-raja 6:15-17) Renungan: Mata jasmani terbentur pada sebuah tembok tetapi mata iman melompati tembok. Mata jasmani melihat kegelapan tetapi mata iman menjangkau secercah sinar di balik kegelapan. Mata jasmani menimbulkan keputusasaan tetapi mata iman menimbulkan kekuatan dan pengharapan. Mata iman menjadikan tenang di kala badai menerpa, terhibur ketika kesedihan mendera, tersenyum di balik duka, berbahagia di tengah kepedihan, dan menemukan jalan ketika tiada jalan. Dalam 2 Raj 6:15-17 kita melihat tentara Raja Aram datang mengepung kota Dotan di mana Elisa berada. Dan ketika pelayan abdi Tuhan, Gehazi, melihat tentara Aram yang besar itu, maka ia ketakutan dan memberitahukan kepada Elisa, namun Elisa hanya berkata, "Jangan takut, sebab lebih banyak yang menyertai kita dari pada yang menyertai mereka." Gehazi dengan mata jasmaninya, melihat tentara Aram yang besar sehingga membuat ia gemetar ketakutan. Sedangkan nabi Elisa dengan mata iman, melihat tentara Tuhan yang jauh lebih besar. Gehazi hanya mampu melihat situasi yang dia hadapi dengan mata jasmani. Oleh sebab itulah Nabi Elisa berdoa, "Ya Tuhan, bukalah kiranya matanya supaya ia melihat." Maka Gehazi mulai memiliki mata yang melihat. Nabi Elisa menjalani jenis kehidupan "hidup bukan karena melihat tetapi karena percaya" (2 Kor 5:7). Sedangkan pelayan abdi Tuhan itu menjalani kehidupan yang "memiliki mata namun tidak melihat" (Mrk 8:18). Seringkali kita juga menjalani kehidupan kekristenan Gehazi, kehidupan yang tidak seimbang. Dengan kata lain, mata jasmani bertindak dan berpengaruh jauh lebih besar dari mata iman. Akhirnya, kehidupan kekristenan yang kita jalani adalah kehidupan yang uring-uringan karena sebuah masalah, penuh dengan kecemasan, ketakutan, dan kekalahan; tidak memiliki sikap iman di dalam Tuhan; kering akan campur tangan Tuhan. Ini bukanlah kehidupan yang Tuhan inginkan! Kita harus mempunyai keyakinan bahwa Tuhan mengontrol seluruh kehidupan kita. Tuhan yang kita sembah adalah Tuhan yang besar, yang bukan sekadar mampu menciptakan langit dan bumi, tetapi juga mampu mengubah situasi dan kesusahan yang kita hadapi. Untuk itulah kita harus dapat melihat segala keadaan dengan mata iman, agar di setiap sudut jalan kehidupan, kita menemukan campur tangan Tuhan. Jika kita hanya hidup dengan mata jasmani, maka kecillah kekuatan kita, tetapi ketika kita hidup dengan mata iman, maka kita lebih dari seorang pemenang. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, aku rindu senantiasa menikmati campur tangan-Mu dalam hidupku. Bukalah mata imanku untuk melihat dan merasakan keajaiban-Mu. Amin. (Dod).
Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa beberapa pemimpin dan perusahaan seperti Apple, Martin Luther King Jr., atau Wright bersaudara mampu menginspirasi loyalitas yang luar biasa, sementara yang lain hanya mampu mendorong transaksi sesaat? Dalam episode ini, kita menyelami gagasan transformatif dari buku Simon Sinek, Start with Why. Sinek berpendapat bahwa dunia bisnis dan masyarakat modern terjebak dalam siklus manipulasi—mengandalkan harga, promosi, dan rasa takut untuk memengaruhi perilaku. Taktik ini mungkin berhasil dalam jangka pendek, tetapi gagal membangun kepercayaan dan loyalitas yang tulus. Sebagai penawarnya, Sinek memperkenalkan "Lingkaran Emas": sebuah kerangka kerja sederhana yang terdiri dari What (Apa yang Anda lakukan), How (Bagaimana Anda melakukannya), dan yang terpenting, Why (Mengapa Anda melakukannya). Para pemimpin yang paling inspiratif berpikir, bertindak, dan berkomunikasi dari dalam ke luar, dimulai dengan "Why" mereka. Kekuatan di balik "Start with Why" bukanlah sekadar retorika cerdas, melainkan berakar kuat pada biologi manusia. Sinek secara brilian menghubungkan Lingkaran Emas dengan struktur otak kita. "What" yang kita lakukan berbicara kepada neokorteks, bagian otak yang rasional dan analitis. Namun, "Why" kita berbicara langsung kepada otak limbik—pusat dari semua perasaan, perilaku, dan pengambilan keputusan kita. Inilah sebabnya mengapa "keputusan berdasarkan perasaan" terasa begitu benar; kita membuat keputusan dengan bagian otak yang sama yang mengendalikan kepercayaan dan loyalitas. Ketika sebuah perusahaan mengkomunikasikan keyakinan intinya, ia menjalin hubungan emosional yang jauh lebih dalam daripada sekadar menyajikan daftar fitur dan manfaat. Lalu, bagaimana kita bisa menerapkan ide besar ini secara praktis? Episode ini membahas dua alat ampuh dari Sinek: "Tes Seledri" dan pentingnya merekrut orang yang tepat. Tes Seledri adalah filter sederhana untuk memastikan setiap tindakan dan keputusan—dari pemasaran hingga pengembangan produk—selaras dengan "Why" inti Anda. Selain itu, membangun tim yang hebat bukan tentang merekrut berdasarkan keterampilan semata, melainkan merekrut orang-orang yang sudah percaya pada "Why" Anda. Ketika karyawan merasa menjadi bagian dari tujuan yang lebih besar, mereka tidak hanya bekerja lebih keras, tetapi juga menjadi duta paling otentik bagi tujuan Anda. Bergabunglah dengan kami saat kami mengupas bagaimana memulai dengan "Why" dapat mengubah bisnis Anda dari sekadar menjual produk menjadi memimpin sebuah gerakan.
Presiden Prabowo Subianto akan mengambil alih penyelesaian sengketa batas wilayah yang melibatkan empat pulau antara Provinsi Aceh dan Sumatra Utara. Hal tersebut disampaikan Sufmi Dasco Ahmad usai melakukan komunikasi langsung dengan Prabowo beberapa waktu lalu. Lalu penyeleseian apa yang diharapkan dari persoalan tersebut? dan apa rekomendasi dan respon dari DPR Aceh, terkait polemik 4 pulau tersebut? Talk bersama Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng) Masinton Pasaribu dan Anggota Komisi VI DPR Aceh dari Fraksi Partai Demokrat, Nora Idah Nita, SE, MM
Kencan Dengan Tuhan - Minggu,15 Juni 2025Bacaan: "Lalu aku mengarahkan mukaku kepada Tuhan Allah untuk berdoa dan bermohon, sambil berpuasa dan mengenakan kain kabung serta abu." (Daniel 9:3) Renungan: Di sebuah desa, tinggallah seorang pensiunan tentara yang kemudian dikenal sebagai "Pahlawan doa". Dia mendapat julukan demikian, karena ia selalu bercerita tentang kebiasaannya berdoa dan berdoa. "Kalau tidak percaya, datanglah ke rumahku dan kalian akan melihat puluhan toples penuh berisi dengan kenari," kata pensiunan tentara itu bangga. Beberapa orang yang pernah ke rumahnya membenarkan perkataannya. Ternyata di rumahnya yang tidak terlalu luas, terlihat banyak sekali toples penuh berisi dengan kenari. "Tapi, apa hubungannya toples-toples berisi kenari ini dengan kehidupan doa Bapak?" tanya seseorang yang penasaran ketika berkunjung ke rumahnya. "Setiap kali aku memanjatkan doa, aku akan memasukkan sebiji kenari ke dalam toples. Jika aku berhasil mengumpulkan bertoples-toples kenari, itu artinya aku telah memanjatkan banyak sekali doa kepada Tuhan," katanya bangga. Setiap hari, pensiunan itu akan berdiri sejenak di depan toples-toplesnya dengan perasaan bangga karena ia telah banyak memanjatkan doa. Suatu malam ia bermimpi. Di dalam mimpinya itu, ia melihat seorang berjubah putih datang kepadanya. Orang berjubah itu semakin mendekat, sehingga pensiunan itu dapat mengenali siapa dia. Ternyata tidak lain, Dia adalah Tuhan Yesus. Dengan tatapan penuh belas kasihan, Yesus berkata kepadanya, "Ambillah sebuah palu, dan pecahkanlah setiap kenari yang sudah kau masukkan ke dalam toplesmu." Pensiunan itu segera mengambil palu dan melakukan apa yang Tuhan perintahkan kepadanya. Betapa kagetnya dia, karena setiap kali memalu kenari-kenarinya, ternyata isi di dalamnya sudah mengering. Bunyi palu yang nyaring beradu dengan kulit kenari itu menunjukkan kenari-kenari yang disimpannya ternyata kosong tidak ada isinya. "Apa arti semua ini Tuhan?" tanyanya sedih. "Banyak sekali doa yang sudah kau naikkan, tapi sebagaimana halnya kenari-kenari yang kosong itu, demikian juga doa-doamu merupakan doa-doa yang kosong tiada makna. Kau memanjatkan doa yang hanya merupakan susunan kata-kata yang sudah dihafalkan. Kau tidak pernah menghayati doa yang kau panjatkan, apalagi bersungguh hati melakukannya. Kau hanya melakukannya sebagai rutinitas yang mendatangkan kebanggaan tersendiri dalam hatimu, dan bukan karena kau ingin berbicara denganku." Sang pensiunan itu tertunduk sedih sambil menangis. Doa bukan sekadar memanjatkan rangkaian kata-kata atau kebiasaan rutin agar hati kita merasa puas, setidak-tidaknya karena kita rajin melakukannya. Doa merupakan persekutuan kita dengan Tuhan, komunikasi yang terjalin indah antara manusia dengan Tuhannya. Di dalam doa kita mengungkapkan isi hati kita yang terdalam kepada Tuhan, dan kita pun membiarkan Dia mencurahkan isi hati-Nya dengan cara-Nya sendiri. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, di dalam doa aku menikmati kehadiran dan jamahan-Mu yang menguatkan dan menghiburku. Ajarilah aku bersungguh hati dalam berdoa. Amin. (Dod).
Meningkatnya adopsi teknologi digital informasi yang semakin masif, telah mengubah perilaku masyarakat terhadap layanan bank. Kemarin Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan setidaknya sudah ada 2000 Bank Cabang yang tutup, karena volume transaksi masyarakat yang rendah, seiring perubahan perilaku dan ekspektasi nasabah yang kini lebih memilih layanan perbankan digital. Bukan tidak menutup kemungkinan beberapa tahun lagi, bukan hanya Cashless transaksi tapi akan zeroCash. Lalu bagaimana wajah dan fungsi perbankan kedepan ?Wawancara bersama Rani Septya - Peneliti Ekonomi Digital (Center of Economic and Law Studies) CELIOS
Merasa lelah karena selalu mengatakan "ya" untuk setiap permintaan? Anda tidak sendirian. Dalam episode podcast kali ini, kita akan membahas sebuah "keahlian super" yang sering terabaikan: kekuatan mengatakan "tidak". Kita akan mengupas mengapa menolak permintaan terasa begitu sulit, mulai dari rasa takut merusak hubungan hingga kekhawatiran akan reputasi. Temukan bagaimana "ya" yang terpaksa justru dapat membawa kita pada kelelahan, stres, dan kehilangan kendali atas hidup kita sendiri. Mari kita jelajahi konsep Empowered Refusal atau Penolakan yang Memberdayakan, sebuah cara revolusioner untuk merebut kembali waktu dan energi Anda. Penolakan yang Memberdayakan bukanlah tentang menjadi egois, melainkan tentang menjadi otentik. Alih-alih menolak dengan alasan eksternal seperti "Saya tidak bisa," seni ini mengajarkan kita untuk menolak dari dalam diri dengan berkata, "Saya tidak melakukan itu." Pendekatan ini mengubah penolakan dari sebuah keputusan sesaat menjadi sebuah cerminan dari prinsip dan kebijakan pribadi Anda. Dengan begitu, "tidak" yang Anda ucapkan terasa lebih final, tidak dapat dinegosiasikan, dan yang terpenting, tidak merusak hubungan karena penolakan itu adalah tentang diri Anda, bukan tentang menolak orang lain. Lalu, bagaimana cara mempraktikkannya? Kami akan membedah kerangka kerja A.R.T. yang sederhana namun kuat: Awareness (Kesadaran Diri), Rules (Membuat Aturan), dan Totality of Self (Totalitas Diri). Pelajari cara membangun kesadaran akan nilai-nilai Anda, menciptakan kebijakan pribadi yang melindungi prioritas Anda, dan mengomunikasikan penolakan dengan bahasa tubuh yang percaya diri. Dengarkan episode ini untuk mulai mengubah cara Anda berinteraksi dengan dunia dan menjadi arsitek sejati bagi kehidupan Anda.
Di episode kali ini, kita menyelami sebuah pertanyaan krusial di zaman yang penuh disrupsi, dengan membedah buku "Presencing: 7 Praktik untuk Mentransformasi Diri, Masyarakat, dan Bisnis" karya C. Otto Scharmer dan Katrin Kaufer. Kita akan membahas argumen sentral mereka bahwa tantangan global—mulai dari krisis iklim hingga polarisasi sosial dan lonjakan masalah kesehatan mental—berakar pada tiga perpecahan fundamental: antara diri kita dengan alam, dengan sesama, dan dengan potensi tertinggi kita. Ini bukan sekadar krisis, melainkan sebuah persimpangan jalan eksistensial yang menuntut cara pandang dan cara bertindak yang baru. Inti dari pembahasan kita adalah konsep radikal bernama "tanah sosial"—dimensi tak terlihat dari kualitas hubungan, kesadaran, dan niat kolektif yang menentukan semua hasil yang kita lihat di dunia. Kita akan mengupas bagaimana kita sering kali terjebak dalam siklus "Absencing" yang destruktif, yang didorong oleh ketidaktahuan, kebencian, dan ketakutan. Sebagai penawarnya, kita akan menjelajahi siklus "Presencing" yang regeneratif, sebuah jalan yang membuka kita pada keingintahuan, kasih sayang, dan keberanian untuk mewujudkan masa depan yang lebih baik. Lalu, bagaimana cara kita secara praktis mengolah "tanah sosial" ini? Episode ini akan menguraikan tujuh praktik transformatif—mulai dari seni mendengarkan secara mendalam hingga dialog yang menyembuhkan dan prototipe kolaboratif—yang dapat diterapkan oleh siapa saja, di mana saja. Ini adalah panggilan untuk bertindak, sebuah undangan untuk secara sadar memilih regenerasi di tengah ketidakpastian dan bertanya pada diri kita sendiri: "Bagaimana jika ini adalah momen yang tepat saat kita dilahirkan untuk membuat perbedaan?"
Rencana Presiden Prabowo Subianto membentuk Badan Otorita Tanggul Laut Pantai Utara Jawa, untuk membangun megaproyek tanggul laut raksasa (Giant Sea Wall) sepanjang 500 kilometer di Pantai Utara Pulau Jawa (Pantura) dengan perkiraan anggaran sekitar Rp 1.280 triliun menuai pro kontra. Namun rencana tersebut dinilai akan semakin membebani keuangan negara. Lalu apakah pembangunan tanggul laut raksasa bisa menjadi solusi bagi perbaikan dan kelanjutan lingkungan? Talk bersama Sekretaris Jenderal Koalisi Rakyat Untuk Keadilan Perikanan (Kiara), Susan Herawati.
Muhammad Qodari, namanya dikenal masyarakat dengan serangkaian hasil survei bersama Indobarometer, lembaga yang ia pimpin. Kini, ia punya tugas lain yakni menjadi Wakil Kepala Staf Kepresidenan.Dalam podcast Si Paling Kontroversi, M. Qodari menceritakan bagaimana pentingnya menjaga komunikasi publik agar kebijakan bisa tersampaikan dengan baik.Dalam kesempatan kali ini, Mr. Q—julukan yang sempat diberikan warganet—juga memberikan pendapatnya soal kasus ijazah palsu dan kemungkinan reshuffle kabinet oleh Presiden Prabowo Subianto.Lalu, apa komentarnya soal ini?
Classy People, memikat audiens pada 30 detik pertama adalah hal yang sangat krusial, karena akan menentukan keberhasilan kita sebagai speakers yang efektif. Lalu, bagaimana cara memikat audiens dalam 30 detik pertama? Choach Anda punya jawabannya!Cermati Talkshow Bebas Pusing "Bikin Audiens Melek di 30 Detik Pertama" only on Classy FM!
There are many reasons why Bihari politicians see PM Modi's Hanuman Chirag's tail on fire as he enters the poll fray, ThePrint Political Editor DK Singh elaborates in this episode of #PoliticallyCorrect
Sunday service
Adiksi atau kecanduan adalah kondisi ketergantungan terhadap sesuatu hal. Misalnya kecanduan obat-obatan terlarang, merokok, atau yang belakang sering terjadi, kecanduan judi online.Nah, tanpa disadari, perilaku kecanduan ini bisa memicu berbagai penyakit dan mengganggu kesehatan mental. Lalu, bagaimana cara mengatasi adiksi atau kecanduan?Yuk, konsultasi dengan psikolog Mitra Keluarga Kalideres, Medwin Wisnu Prabowo, M.Psi., Psikolog, CH., CHt, hanya di Konter Sehat!#KonterSehat #MitraKeluarga #MitraKeluargaKalideres #KesehatanMental #adiksi #psikolog
Episode: E1063 Inside Scoop 251 – HEA, Hunt for Love, Housewives and MUCH More Description: New HEA Season coming along with Match Me Abroad and Welcome to Plathville, some Hunt for Love, LALU, Real Housewives Scoop and much more! Coupled with Chaos full episodes and bonus content subscriptions are available here: Premium Content, including Additional 90 Day Fiancé episodes, Other TLC and A&E shows, and the personal podcast available by subscription at: Supercast: https://coupledwithchaosnetwork.supercast.tech/ Patreon: https://www.patreon.com/coupledwithchaos Apple: Coupled with Chaos Channel: https://podcasts.apple.com/us/channel/coupled-with-chaos/id6442522170 Contacts us: Email: Coupledwithchaos@gmail.com Web site: https://coupledwithchaos.com Facebook: @Coupledwithchaos Instagram: @Coupledwithchaos Twitter: @CoupledwChaos
Presiden Prabowo saat pidato di peringatan hari lahir Pancasila menegaskan pejabat yang tak mampu melaksanakan tugas lebih baik mundur sebelum diberhentikan.Di momen yang sama Prabowo dan Megawati menunjukkan, cairnya kebekuan komunikasi.Benarkah peringatan Prabowo pada pejabat, sinyal reshuffle dalam waktu dekat?Lalu, apakah PDI Perjuangan akan merapat dan masuk kabinet?
Perjalanan memilki sebuah "hukum" tersendiri yang kita tidak bisa tolak & sangkal. Didalam Alkitab, Tuhan mengijinkan Abraham masuk dalam proses perjalanan kehidupan, tetapi sekali lagi Abraham bersama Sarah yang menjadi partner perjalanan Abraham, harus belajar dalam proses yang cukup berat. Hal yang selalu ada dalam perjalanan ialah penantian, dan itu menjadi proses yang sangat berat bagi Abraham dan Sarah. Dalam seri inilah kita akan belajar bagaimana cara untuk menyikapi penantian. Sebab kita tidak bisa menghidar dari penantian, bahkan sebelum memulai perjalanan pun kita sudah memulai untuk menanti sampai di tujuan perjalanan tersebut. Lalu apa proses yang Allah ingin Abraham dan Sarah belajar dalam proses perjalanan mereka, dan bagaimana cara mereka menanti dalam perjalanan mereka? Banyak dari kita, mau memulai perjalanan namun tidak semua kita ingin menanti sampai ke tempat tujuan kita. Lalu bagaimana cara menyikapi musim penantian? Mari simak khotbah pilihan Seri 3 - Perjalanan: Mulai Dan Akhiri Bersama Allah | Ps. Charles Bessie. Gembala Gereja C3 Reach Pemulihan Kupang. Selamat mendengarkan, silahkan dibagikan. Tuhan Yesus memberkati.
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait menyatakan, dirinya memiliki tujuan baik, pada penyediaan program 3 juta rumah. Terkait dengan pro kontra wacana ukuran rumah subsidi diperkecil menjadi 18m, Ara menyatakan desainnya bisa ditingkat, untuk menyiasati mahalnya harga tanah, sekaligus mengurangi kemacetan. Lalu bagaimana tanggapan pengembang perumahan terkait dengan pro kontra wacana rumah subsidi diperkecil? Talk bersama Ketua Umum Asosiasi Pengembangan dan Pemasaran Rumah Nasional (Asprumnas), Syawali Pratna, S.E.M.M
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah TANGAN ALLAH YANG BERKUASAMari kita membaca Firman Tuhan dariKOLOSE 1: 16karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di sorga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana, maupun kerajaan, baik pemerintah, maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia. Wonder Kids, “Jadilah….” Sejarah dunia dimulai dengan satukata. Waktu dimulai dengan kata yang sama “Jadilah…”. Begitu juga dengan terang. “Jadilah terang”. Lalu terang itu jadi. Allah melihat bahwa terang itu baik, lalu dipisahkan-Nyalah terang itu dari gelap. Dan Allah menamai terangitu siang, dan gelap itu malam. Allah juga memisahkan langit dan darat. Kemudian tangan Allah yang maha kuasa melanjutkan pekerjaan-Nya di bumi. Allah mengukir ngarai dan menggali laut yang paling dalam. Ia membuat gunung yang memuntahkan tanah yang datar. Allah melemparkan bintang-bintang ke langit dan membuat alam semesta dipenuhi terang-Nya yang berkilauan. Wonder Kids, maukah kamu melihat kemahakuasaan Allah?Pandanglah pegunungan. Apakah kamu ingin melihat kelemah-lembutan Allah? Sentuhlah kelopak bunga. Maukah kamu mendengar kuasa-Nya? Dengarkanlah suara petir yang bergemuruh. Hari ini kamu berhadapan dengan ciptaan Allah. Ketika kamu melihat keindahan alam semesta, ingatlah untuk mengucap Syukur kepada Allah atas dunia yang telah Ia ciptakan untukmu. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, bulan Juni merupakan saat yang paling indah didalam satu tahun, ketika kitab isa menikmati alam. Kunjungi taman, petik bunga, rasakan tiupan angin. Mengucap syukurlah kepada Allah atas hasil karya tangan-Nya yang ajaib. Mari kita berdoaTUHAN, aku mengucap syukur atas kabar baik tentang kasih dan anugerah yang telah Engkau berikan. Tolong aku agar setiap perbuatan dan perkataanku mencerminkan kasih yang Engkau ajarkan. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, BAGIKAN KASIH DAN ANUGERAH TUHAN KEPADA ORANG LAIN DALAM SETIAP TINDAKANMU. Tuhan Yesus memberkati====/
How much do you know about the origins of the Victoria's Yarra River? - Seberapa banyak Anda tahu tentang asal usul sungai Yarra di Victoria?
Kementerian Agama (Kemenag) sedang melakukan diplomasi dengan pihak Arab Saudi terkait penerbitan visa haji furoda atau mujamalah di musim haji 2025. Menteri Agama pun berkomitmen membantu mengupayakan agar Jemaah haji Furoda atau mujamalah tetap berangkat tahun ini.Lalu bagaimana upaya lain yang dilakukan asosiasi penyelenggara haji dan umrah RI? Talk: Ketua umum Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri), H. Firman M Nur, M. Sc.
Episode: Sun Moon Lake, Taiwan FAQ Should I use public transportation abroad? Episode: Sun Moon Lake, Taiwan Lesson Learned: Don't schedule everything Day 1 Travel Tip: Trust your gut instincts, if unsure, pivot fast. FAQ Response: Should I use public transportation abroad? Yes, you should try it at the least, but not in rush hour with all of your luggage. One way to test it out is to try it early in the morning, before rush-hour workers arrive, but while it's still light outside. Most of the time, you only need a card to swipe, and you can add money to the card when you need to. Your first care purchase is often at a self-service kiosk, and usually there is English translations here. Go for it and try. Episode: Sun Moon Lake, Taiwan This scenic region reminded me of Lake Tahoe, California. If you are coming you will Arrive in Taoyuan airport and take the train to the Taipei Main Station and take the HSR train to Taichung City which comes about every 30 minutes and takes about an hour. Bus to Sun Moon Lake, which comes at least hourly. The total cost to get there is about $25, and it takes about 3 hours. To drive, you would take about 2.5 hours and save a few dollars.
Siswa-siswa terpilih yang ikut dalam pendidikan karakter di barak militer sudah selesai menjalani programnya. Menilai baik hasil dari kebijakannya ini, Dedi Mulyadi berencana untuk membangun sekolah kebangsaan di Jawa Barat.Penentangan datang dari berbagai kalangan. Potensi pelanggaran hak terhadap anak, dan pandangan soal pendekatan militeristik yang tidak tepat dalam pembentukan karakter anak disuarakan dengan sangat keras.Meskipun begitu, kontroversi ini berhasil membuat popularitas Dedi Mulyadi melejit diantara nama-nama kepala daerah di Indonesia. Lalu hak anak apa yang dilanggar dari sekolah barak militer? Apakah betul ada ambisi lain dari Dedi Mulyadi dibalik polemik program besutannya ini?
Apakah Anda siap menghadapi gelombang perubahan terbesar dalam dunia ekonomi dan bisnis? Di episode ini, kami membongkar tuntas tiga kekuatan utama yang menggerakkan revolusi ekonomi masa kini: Artificial Intelligence, Bitcoin, dan Energi Terbarukan. Bukan sekadar tren, ketiganya kini menjadi fondasi masa depan yang akan membentuk ulang cara kita bekerja, berinvestasi, dan hidup.Dimulai dengan kecerdasan buatan (AI), yang kini bukan hanya alat bantu, tapi motor transformasi di hampir semua industri. Dari efisiensi operasional hingga pengambilan keputusan yang presisi, AI membuka peluang pertumbuhan yang belum pernah ada sebelumnya. Anda akan menemukan alasan kenapa AI tak bisa lagi diabaikan. Lalu kita juga akan membahas dunia Bitcoin dan blockchain. Sektor yang penuh kontroversi, tapi menyimpan potensi besar. Di episode ini, Anda akan mendapatkan sudut pandang objektif, data konkret seperti ARR Bitcoin yang mencapai 85% per tahun, serta panduan cerdas untuk mulai mempertimbangkan langkah strategis Anda terhadap dunia kripto. Terakhir, kita akan membahas energi terbarukan. Dengan biaya teknologi yang makin terjangkau dan dukungan global untuk transisi energi bersih, inilah momen emas bagi bisnis dan individu untuk berinovasi dan berkontribusi pada masa depan yang lebih hijau.
Satuan Lalu Lintas Polres Bogor akan memberlakukan sejumlah rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan selama long weekend dan cuti bersama. Salah satu skema yang diterapkan adalah sistem one way dari arah Puncak menuju Jakarta yang mulai diberlakukan siang ini.
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah YANG TERBAIK Mari kita membaca Firman Tuhan dariMAZMUR 139: 14Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya. Wonder Kids, Antonio Stradivari adalah seorang pembuat biola di tahun 1700-an. Nama 'Stradivarius' dalam bahasa Latin berarti 'sempurna.' Antonio berkata bahwa membuat biola yang kurang baik adalah seperti tidak menghormati Allah, karena Allah memberikan talenta khusus kepada Antonio untuk membuat biola. Allah juga memberi kamu talenta yang unik, yang tidak dimiliki orang lain. Misalnya, kamu bisa menyemangati teman, bermain basket, atau melukis keindahan ciptaan Allah. Ada tugas khusus yang hanya bisa kamu lakukan karena Allah sudah memberi kamu bakat untuk itu. Bayangkan hidup ini seperti orkestra besar. Kamu mendapat alat musik dan lagu untuk dimainkan. Gunakan bakatmu dengan sebaik-baiknya untuk memuliakan Allah." MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN "Wonder Kids, apa bakat yang Allah berikan kepadamu? Kalau kamu belum tahu, coba tanyakan kepada orangtuamu, teman, atau gurumu. Lalu pikirkan bagaimana kamu bisa menggunakan bakatmu untuk memuliakan Allah." Mari kita berdoa "Tuhan, terima kasih karena Engkau menciptakanku dengansangat baik dan istimewa. Tolong aku untuk menghargai diriku sendiri dan orang lain. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin." "Wonder Kids, KAMU DICIPTAKAN TUHAN DENGAN SANGAT LUAR BIASA DAN ISTIMEWA. Tuhan Yesus memberkati."
Modi s New Warning | Yogi Encounter Mode | Supreme Court Impeachment | Lalu Yadav | Abhishek Tiwari
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Innocentius Peni dari Komunitas Pukat Labuan Bajo di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. Kisah Para Rasul 18: 9-18; Mazmur tg 47: 2-3.4-5.6-7; Yohanes 16: 20-23a.JANGAN REMEHKAN PENYESALAN Renungan kita pada hari ini bertema: Jangan RemehkanPenyesalan. Untuk kesekian kalinya Sandro, remaja yang hendak masuk universitasitu, minta maaf kepada ibunya: "Maafkan aku Mama, saya sangat menyesaliperbuatan saya. Saya berjanji tak ulangi lagi perbuatan itu". Sandro hanyamenggunakan uang untuk bersenang-senang, bukan untuk masuk kuliah. Ia menundukdan memeluk ibunya. Semoga Sandro berubah. Tetapi setiap janji kita untuk berubah dari kesalahan ataudosa akan terwujud seperti yang diharapkan jika ada suatu penyesalan.Penyesalan adalah rasa malu, sedih, sakit, derita dan tidak menyenangkan karenatelah berbuat kesalahan dan dosa. Bahkan sikap benci, marah dan tidak sukaterhadap kesalahan dan dosa juga menjadi bagian penting dari suatu penyesalan.Orang yang menyesal menunjukkan bahwa ia marah dan sakit dengan perbuatantersebut. Jadi orang tidak boleh menganggap remeh penyesalan,menyangkal atau mempermainkannya. Yesus Kristus memberikan nasihat bahwapenyesalan mesti dibuat dan dinikmati. Setiap pengikut-Nya akan menangis dandiliputi rasa sedih atas pengalaman kekurangan atau suatu ketidakmampuanseperti yang dialami para murid Yesus. Ini merupakan suatu hal yang biasa danselalu kita hadapi. Tetapi semua itu akan diatasi dengan penghiburan dari RohKudus. Penghiburan dan pertolongan yang kita terima setelah penyesalan jugamerupakan suatu pengalaman rutin kita. Setelah menangis dan sedih, orangtersenyum dan bersemangat kembali. Namun suatu penyesalan dipandang palingefektif yaitu jika itu dilakukan atas dosa-dosa dan kesalahan yang kitalakukan. Bayangkan saja, ada sebuah kesalahan yang dilakukan laluyang bersangkutan mau bertobat, memperbaiki diri, tetapi tidak mau menyesaliperbuatannya! Saya mencuri uang teman. Lalu mengakui perbuatan itu, saya akanmengembalikan uang dan berjanji tak mencuri lagi, tapi saya tidak menyesaliperbuatan saya. Apa yang terjadi? Saya tidak punya perasaan malu dansedih. Saya juga tidak merasakan betapa sakit dan ruginya teman saya. Tak adalagi ruang di hati saya untuk maaf dan respek pada orang lain. Itulah akibatnyakalau kita tak punya penyesalan. Menyesali diri secara benar akan membuat maafkita tulus, dan akan membantu kita untuk tidak tergoda melakukan kesalahan yangsama lagi. Jadi sekali lagi, jangan pernah menganggap remehpenyesalan itu. Semoga Anda dan saya termasuk orang-orang yang menganggappositif dan penting untuk sebuah penyesalan. Setiap kesalahan menuntut adanyapenyesalan. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Tuhan, bantulahkami selalu untuk memiliki penyesalan mendalam atas setiap kesalahan dan dosayang kami lakukan, agar kami dapat bertobat sesungguhnya. Salam Maria penuhrahmat ... Dalam nama Bapa ...
Ketersediaan air bersih sebagai kebutuhan dasar manusia membutuhkan pengelolaan yang baik dan mumpuni. Tidak hanya tersedia, air bersih juga wajib mencukupi dan melayani warga. Lalu bagaimana pengelolaan air untuk memenuhi kebutuhan dasar warga? Talk bersama Dirut PERUMDAM Tirta Kerta Raharja (KTR) Kabupaten Tangerang - Sofyan Sapar yang dipandu Haryo Ristamaji.
Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 28 Mei 2025Bacaan: "Memang ibadah itu kalau disertai rasa cukup, memberi keuntungan besar." (1 Timotius 6:6) Renungan: Ada sebuah cerita tentang raja yang tidak merasa bahagia di dalam hidupnya. Dalam usaha menemukan jawaban atas ketidakpuasannya, ia menemui seorang astrolog yang mengatakan kepadanya bahwa ia akan menemukan kebahagiaan dengan mengenakan jas milik seseorang yang benar-benar merasa bahagia. Maka raja itu pun segera memulai pencariannya. la mengetuk pintu seseorang yang sangat kaya, karena menurutnya orang itu pasti bahagia. Namun usahanya gagal. la mengunjungi sekolah-sekolah tinggi, dengan anggapan bahwa orang-orang terpelajar yang ada di sana pasti merasa bahagia karena kepintaran atau hikmat mereka. Tetapi kali ini pun ia tidak berhasil. Akhirnya seorang buruh melintas di depannya sambil bernyanyi-nyanyi kecil sementara ia melakukan pekerjaannya. "la pasti orang yang berbahagia," pikir sang raja. "Juallah jasmu kepadaku, dan aku akan memberimu satu tas penuh emas. "Tetapi buruh itu hanya tertawa dan berkata, "Aku sangat senang memberikan jas itu tuan, tetapi masalahnya aku tidak punya jas." Tentu ini hanyalah cerita, namun cerita ini mengajarkan sebuah kebenaran penting. Memiliki kekayaan tidaklah sama dengan memiliki kebahagiaan. Juga tidak berarti bahwa orang yang kaya harus menjadi miskin terlebih dahulu agar dapat menikmati kebahagiaan. Apa yang disebut kebahagiaan bisa dinikmati baik oleh orang kaya maupun oleh orang miskin. Ada satu kebenaran di dalam doa yang diucapkan Raja Salomo, "Jauhkanlah dari padaku kecurangan dan kebohongan. Jangan berikan kepadaku kemiskinan atau kekayaan. Biarkanlah aku menikmati makanan yang menjadi bagianku. Supaya, kalau aku kenyang, aku tidak menyangkal Mu dan berkata: Siapa TUHAN itu? Atau, kalau aku miskin, aku mencuri, dan mencemarkan nama Allahku." (Ams 30:8-9). Mungkin kita pernah berpikir bahwa orang kaya atau mereka yang sukses dan memiliki segalanya adalah orang yang paling merasa bahagia. Tetapi kenyataannya tidaklah selalu demikian. Ada orang-orang kaya yang mati dalam ketidakbahagiaan sekalipun mereka memiliki segalanya. Atau kita berpikir karena orang miskin itu hidupnya lebih sederhana, maka mereka tidak akan dipusingkan dengan berbagai hal. Namun banyak juga orang miskin yang sangat tidak bahagia, dan mereka selalu merindukan untuk menjadi orang kaya. Lalu, di manakah kita akan menemukan kebahagiaan yang sesungguhnya? Bukan dengan menjadi orang yang kaya atau menjadi orang miskin. Kebahagiaan sesungguhnya terletak pada hati yang merasa puas dan selalu bersyukur atas karunia Tuhan dan berkat-berkat yang la percayakan kepada kita. Sebanyak apa pun Tuhan memberkati kita, tetapi jika tidak ada rasa puas dan ucapan syukur di dalam hati kita, maka kebahagiaan itu akan tetap menjauh dari hidup kita. Belajarlah merasa puas dan bersyukur atas keberadaan kita! Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, ampunilah aku karena masih ada rasa ketidakpuasan di dalam diriku atas keberadaanku dan berkat-berkat yang Engkau berikan untukku. Amin. (Dod).
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah PEKERJAAN SEDANG BERLANGSUNG Mari kita membaca Firman Tuhan dari1 KORINTUS 1: 8Ia juga akan meneguhkan kamu sampai kepada kesudahannya, sehingga kamu tak bercacat pada hari Tuhankita Yesus Kristus. "Wonder Kids, tahu tidak kalau Allah sedang membentuk kamu menjadi lebih baik setiap hari? • Seperti tukang kayu yang membuat meja indah. • Seperti pelukis yang melukis gambar yang luar biasa. • Seperti gedung yang sedang dibangun. Kamu masih terus bertumbuh! Di Filipi 1:6, Firman Tuhan berkata, Akan hal ini aku yakin sepenuhnya, yaitu Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai pada akhirnya pada hari Kristus Yesus. Jadi Wonder Kids, Allah sedang melakukan pekerjaan yang baik di dalam dirimu. Allah belum selesai berkarya dalam hidupmu!" MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN "Wonder Kids, Allah masih bekerja dalam hidupmu. Seperti apa penampilanmu nanti saat Allah selesai berkarya? Coba gambar dirimu yang terbaik sekarang, seperti apa adanyakamu. Lalu buat gambar lain, bayangkan dirimu di surga nanti, saat Allah sudah menyelesaikan pekerjaan-Nya atas dirimu." Mari kita berdoa TUHAN, kiranya Engkau memperkuat imanku sampai hari kedatangan-Mu, agar aku tetap setia mengikut-Mu.Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. "Wonder Kids, ALLAH AKAN MENGUATKANMU DAN MEMBERI HARAPAN AGAR KAMU TETAP PERCAYA KEPADA-NYA SAMPAI KAMU BERTEMU TUHAN YESUS. Tuhan Yesus memberkati."
https://theprint.in/politics/ignoring-moral-values-in-personal-life-rjd-chief-lalu-expels-son-tej-pratap-from-party-family/2636849/
Sunday @grace chapelMessage by : Pastor Joji Lalu
Podcast Si Paling Kontroversial Kembali Mengundang Burhanudin Muhtadi, Pengamat Politik yang Juga Menjabat sebagai Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia.Dalam episode kali ini, Mas Burhan, biasa ia disapa, bercerita tentang kondisi terkini dunia perpolitikan dalam negeri, termasuk kondisi ekonomi dan aksi premanisme yang ramai terjadi hari-hari ini.Menurutnya, dengan membasmi premanisme, Presiden Prabowo akan menepati salah satu dari janji-janji politiknya.Burhanudin Muhtadi pun berpendapat, popularitas Dedi Mulyadi hari ini bisa membuatnya menjadi salah satu orang dengan elektorat tertinggi di Pemilu 2029.Lalu, bagaimana pendapat Burhan tentang kemungkinan Joko Widodo menjadi Ketua Umum PSI? Dan apakah mungkin koalisi permanen terjadi hingga pertarungan Pemilu 2029?Saksikan selengkapnya di Podcast Si Paling Kontroversial, bersama Burhanudin Muhtadi, Sabtu 17 Mei 2025, hanya di YouTube Metro TV.
Siswa-siswa terpilih yang ikut dalam pendidikan karakter di barak militer sudah selesai menjalani programnya. Menilai baik hasil dari kebijakannya ini, Dedi Mulyadi berencana untuk membangun sekolah kebangsaan di Jawa Barat.Penentangan datang dari berbagai kalangan. Potensi pelanggaran hak terhadap anak, dan pandangan soal pendekatan militeristik yang tidak tepat dalam pembentukan karakter anak disuarakan dengan sangat keras.Meskipun begitu, kontroversi ini berhasil membuat popularitas Dedi Mulyadi melejit diantara nama-nama kepala daerah di Indonesia. Lalu hak anak apa yang dilanggar dari sekolah barak militer? Apakah betul ada ambisi lain dari Dedi Mulyadi dibalik polemik program besutannya ini?
Alkitab banyak menggambarkan kehidupan dengan perjalanan. Hidup selalu digambarkan sebagai perjalanan, entah itu dalam bentuk figuratif (gambaran) ataupun secara realistik atau yang kita kenal dengan realita atau kenyataan. Bahkan kehidupan kita saat ini ialah perjalanan, sebab kehidupan kita tidak akan selalu statis, berdiam di tempat tetapi perjalanan maju kedepan. Dalam seri ini menolong kita belajar untuk bagaimana dalam perjalanan "kehidupan" kita, bagaimana cara kita untuk memulai dan mengakhirinya. Sebab ada banyak orang kristen yang memulai perjalanan mereka tetapi kandas ditengah jalan sehingga tidak mampu mengakhirnya, begitu juga sebaliknya. Lalu apa yang menjadi rahasianya agar kita mampu memulai dan mengakhiri perjalanan di dunia ini? Mari temukan jawabannya, dalam Khotbah pilihan Ps. Charles Bessie, Gembala Senior Gereja C3 Reach Pemulihan Kupang. Selamat mendengarkan, silahkan dibagikan. Tuhan Yesus memberkati.
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli berencana menghapus batas usia sebagai salah satu syarat perekrutan kerja di Indonesia, dan bersifah imbauan. Sebab menurutnya kriteria usia maksimal menjadi suatu hambatan dalam penyerapan tenaga kerja. Sebelumnya Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan uji materiil UU Ketenagakerjaan Nomor 13 Tahun 2023. Hakim konstitusi menyatakan batas usia pelamar kerja tidak termasuk bentuk diskriminasi. Lalu bagaimana respon pengusaha? Talk bersama Wakil Ketua Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) Apindo DKI Jakarta - Nurjaman.
Telepon umum, semangkuk es serut, atau sekadar acara kartun hari Minggu pagi, meski terdengar sederhana tetapi semuanya menyimpan banyak memori menyenangkan saat anak-anak manusia masih bisa merayakan sebaik-baiknya waktu yang mereka punyai di genggamannya.Pada episode ini kami berbagi banyak hal menyenangkan dan yang menjadi favorit kami. Mungkin kamu akan menemukan kesamaan, tapi kami yakin, kamu juga mempunyai hal-hal menakjubkan yang pada akhirnya bisa membuatmu seluar biasa saat ini.Selamat mendengarkan dan bernostalgia bersama~
Seorang rahib perempuan yang ketahuan hamil “diusir” oleh gurunya yaitu Devadatta. Lalu, rahib perempuan tersebut pergi ke Wihara Jetavana untuk bertemu dengan Buddha. Apa keputusan Buddha terhadap kejadian ini? Bagaimana kelanjutan kisah rahib perempuan tersebut?Di kelas ini Ashin Kheminda menjelaskan makna kata demi kata stanza 158-161 dari Kelompok Stanza tentang Diri (Attavagga) hanya berdasarkan Pāḷi dan kitab komentarnya (Aṭṭhakathā). #dhammapada
Ratusan pengemudi ojek online dan taksi online berunjuk rasa di Patung Kuda, Jakarta.Mereka menolak potongan dari aplikator yang dianggap terlalu besar.Ratusan pengemudi ojek online sudah memadati Patung Kuda sejak pukul 1 siang tadi.Dengan membentangkan spanduk, mereka berorasi menuntut keadilan tarif.Dalam aksi ini, para mitra pengemudi menghentikan layanan atau off-bid melalui aplikasi secara massal sebagai bentuk protes.Tak hanya di Jakarta, aksi unjuk rasa juga dilakukan para pengemudi ojek online di berbagai kota.Lalu, apakah unjuk rasa di kawasan Patung Kuda masih berlangsung? Dan bagaimana dampaknya bagi para penumpang? Untuk informasi selengkapnya, kita bergabung dengan jurnalis Metro TV, Fatma Ayu dari kawasan Patung Kuda, dan Nurul Zenita dari Stasiun Sudirman, Jakarta.
Harga emas global kembali menunjukkan tren kenaikan di tengah ketidakpastian ekonomi global, inflasi tinggi, dan ekspektasi penurunan suku bunga The Fed. Momentum ini membuat saham-saham emiten yang bergerak di sektor emas, seperti ANTM, HRTA, MDKA, dan BRMS, menjadi sorotan investor karena kinerja mereka cenderung berkorelasi positif dengan harga emas dunia. Lalu seperti apa dampaknya? Bagaimana strategi cuan di saham-saham tambang emas, juga saham mana aja yang valuasinya masih menarik, juga tips and tricknya bagi pemula atau investor yang ingin cari peluang baru di tengah pasar yang lagi nggak pasti dengan berinvestasi. Temukan jawabannya di Episode Bareksa Insight kali ini bersama Content Creator/Founder Indonesia Investment Education, Rita Effendy. Install sekarang!https://bareksa.onelink.me/bLEI/YTBareksa
Episode: E1053 Inside Scoop 248 – Polyfamily, Diaries, Lock Up and MUCH More Description: 90 Day Diaries, Polyfamily, Leida, Amber from LALU, Rose, Darcey's kids and much more! Coupled with Chaos full episodes and bonus content subscriptions are available here: Premium Content, including Additional 90 Day Fiancé episodes, Other TLC and A&E shows, and the personal podcast available by subscription at: Supercast: https://coupledwithchaosnetwork.supercast.tech/ Patreon: https://www.patreon.com/coupledwithchaos Apple: Coupled with Chaos Channel: https://podcasts.apple.com/us/channel/coupled-with-chaos/id6442522170 Contacts us: Email: Coupledwithchaos@gmail.com Web site: https://coupledwithchaos.com Facebook: @Coupledwithchaos Instagram: @Coupledwithchaos Twitter: @CoupledwChaos
TNI AL berhasil menggagalkan penyeludupan 1,9 ton narkotika terdiri atas 1,2 ton kokain dan 705 Kg sabu yang dibawa oleh Kapal Ikan Asing (KIA) berbendera Thailand di Selat Durian, Perairan Tanjung Balai Karimun, Kepri. Diketahui wilayah peraian atau garis pantai Indonesia yang panjang, dan belum seluruhnya terawasi, menjadi area rawan penyelundupan narkoba. Lalu apakah tindakan patroli aparat dan tindakan tegas tsb, akan semakin menekan upaya penyelundupan narkoba ke tanah air ? Talk bersama Pakar Hukum Narkotika yang juga Mantan Humas Badan Narkotika Nasonal (BNN), Kombes Pol (Purn), Dr. Slamet Pribadi SH. MH
It was a quiet Monday morning in May of 1967 when a garbage collector would stumble upon something that would shock the Philippines. Amidst a pile of trash, rotten food, and broken furniture, were a pair of human legs severed just above the knees. Cleanly cut, pale, and cold to the touch. What was even more shocking was that there had been a similar discovery just days before. Part 1 - We follow the investigation as trace the mystery behind the severed limbs, linking them to the enigmatic figure of Lucila Lalu, and the precarious web of connections that she spun. Part 2 - We hone in on several key suspects in the case, and look into the possible scenarios as to what could have happened to Lucila Lalu. Join your fellow Heinous fans and interact with the team at our website or through our socials (IG, TikTok) @heinous_1upmedia. - Love Heinous? But feel its getting too dark for you? Check out:
Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 9 Mei 2025Bacaan: Tanya Yesus kepadanya: "Apa yang kaukehendaki supaya Aku perbuat bagimu?" Jawab orang buta itu: "Rabuni, supaya aku dapat melihat!" (Markus 10:51) Renungan: Suatu ketika Bartimeus yang buta berteriak-teriak di pinggir jalan Yerikho, "Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!" Banyak orang kemudian mencoba untuk menghentikan jeritan hatinya. Tetapi Bartimeus berseru semakin kuat. Dan ketika Yesus memanggilnya, ia meninggalkan jubahnya dan segera pergi menghadap Yesus. Lalu Yesus bertanya, "Apa yang kau kehendaki supaya Aku perbuat bagimu?" Sungguh suatu tawaran yang indah, yang juga merupakan sebuah pertanyaan yang selalu Tuhan ajukan pada kita Tetapi banyak kali kita tidak dapat mendengarnya karena kita tidak memiliki sikap hati yang benar seperti Bartimeus. Bartimeus memang memiliki mata jasmani yang buta, namun ia memiliki mata iman yang mampu menembus dinding keterbatasan untuk melihat kuasa Yesus tercurah atas dirinya. Sebaliknya, kita yang memiliki mata jasmani yang melihat, namun memiliki sikap hati dan mata iman yang buta, sehingga kita hanya berputar-putar pada situasi yang buntu. Mata iman yang buta akan mendatangkan kelumpuhan mujizat Tuhan dalam hidup kita. Untuk itu, marilah kita melihat beberapa sikap hati Bartimeus yang mampu mengusir kebutaan rohani dan mengalami kuasa-Nya.Pertama, pada waktu Bartimeus mendengar orang banyak lewat, ia bertanya, "Apa itu?" Kata orang kepadanya, "Yesus, orang Nazaret lewat." Lalu ia berseru, "Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!" Bartimeus mengetahui bahwa Yesus adalah Si Pembuat Mujizat. Sehingga ketika ia mendengar tentang Dia, timbullah sikap hati yang penuh pengharapan dan berseru-serulah ia kepadaNya. Siapakah Yesus dalam kehidupan kita dan sejauh manakah kita mengenal pribadi-Nya? Pemahaman dan pengenalan yang benar tentang Dia akan sangat memberi dampak kepada kehidupan iman dan pengharapan kita.Kedua, banyak orang di sekitar Bartimeus mencoba menghentikan seruan hatinya. Namun semakin keras ia berseru. Sikap orang-orang di sekitarnya tidak menghentikan langkah Bartimeus untuk terus berseru bahkan ia berseru semakin kuat karena ia tidak tahu pada jeritan keberapakah suaranya akan dapat didengar oleh Yesus di tengah hiruk-pikuk orang banyak itu. Hal apakah yang sering menghentikan kita menjerit di hadapan-Nya? Apakah kekecewaan, keputusasaan, ketidakpercayaan, keraguan, kelelahan, kesombongan diri telah menghentikan langkah kita untuk memohon belas kasihan-Nya, sehingga kita menjadi pahlawan yang kalah sebelum berperang? Jangan kita menjadi lelah dan putus asa, melainkan teruslah berseru kepadaNya siang dan malam, sampai la muncul membenarkan kita.Ketiga, Bartimeus menanggalkan jubahnya agar tak ada sesuatu pun yang mungkin akan memperlambat langkahnya menghampiri Yesus. Apa jubah yang telah memperlambat langkah kita untuk menghampiri-Nya. Tanggalkanlah segala jubah keraguan karena la yang memanggil kita memiliki jawaban atas segala persoalan kita. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus mampukanlah aku menanggapi panggilan-Mu dan memandang Engkau dengan mata iman sehingga aku mengalami kuasa-Mu dalam hidupku. Amin. (Dod).
It was a quiet Monday morning in May of 1967 when a garbage collector would stumble upon something that would shock the Philippines. Amidst a pile of trash, rotten food, and broken furniture, were a pair of human legs severed just above the knees. Cleanly cut, pale, and cold to the touch. What was even more shocking was that there had been a similar discovery just days before. Part 1 - We follow the investigation as trace the mystery behind the severed limbs, linking them to the enigmatic figure of Lucila Lalu, and the precarious web of connections that she spun. Part 2 - We hone in on several key suspects in the case, and look into the possible scenarios as to what could have happened to Lucila Lalu. Join your fellow Heinous fans and interact with the team at our website or through our socials (IG, TikTok) @heinous_1upmedia. - Love Heinous? But feel its getting too dark for you? Check out:
Kencan Dengan Tuhan - Senin, 5 Mei 2025Bacaan: "Tak seorang pun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon." (Matius 6:24)Renungan: Suatu kali ada seorang anak laki-laki yang sedang bermain-main dengan sebuah vas bunga yang sangat mahal. Anak ini memasukkan tangannya ke dalam vas itu, tetapi ia tak bisa menariknya keluar. Ayahnya berusaha keras menolongnya, tetapi semua usahanya sia-sia. Keduanya murung karena tidak rela memecahkan vas yang indah itu. Lalu sang ayah menarik nafas dan berkata, "Sekarang anakku, kita coba sekali lagi. Buka tanganmu, dan luruskan jari-jarimu seperti yang Ayah lakukan, lalu tarik." Yang mengejutkan adalah si anak menjawab, "Tidak, Ayah. Saya tidak mungkin meluruskan jari-jari saya seperti itu. Jika saya melakukannya, saya akan menjatuhkan koin saya! Dan saya tidak mau hal itu terjadi." Seperti anak kecil tersebut, kebanyakan dari kita sering bertindak seperti itu. Kita begitu sibuk memegangi recehan yang tak berharga sehingga kita tidak dapat menerima kebebasan. Terkadang kehidupan dalam dosa dianggap sebagai sesuatu harta yang sebenarnya telah membutakan mata rohani kita. Padahal sebagai orang percaya yang telah hidup di dalam Kristus, kita telah dimerdekakan dari segala bentuk kutuk dosa. Namun yang menjadi kesulitannya adalah kita tidak rela melepaskan sesuatu yang kita anggap berharga dan lebih memilih hidup dalam kesesakan karena ikatan dosa yang memberikan kenikmatan sesaat. Adalah hal yang sulit jika kita harus rela melepaskan prinsip duniawi dan sesuatu yang telah menjadi pegangan atas hal-hal yang kita sukai dan kita anggap berharga dalam kungkungan dosa. Tetapi bukan berarti itu tidak bisa. Yesus berkata bahwa kuasa dalam diri kita yang kita terima dari Tuhan itulah yang memampukan kita untuk melepaskannya sehingga kita bebas dari belenggu dosa. Kemerdekaan sejati akan menjadi milik kita jika kita berani melepaskan genggaman yang tidak berharga di mata Tuhan. Hal yang sama pernah dialami oleh perempuan Samaria yang mengalami perjumpaan dengan Yesus. Setelah berjumpa dengan Yesus ia melepaskan prinsip hidup dan semua genggaman masa lalunya dan melangkah dengan hidup baru yang Tuhan karuniakan. Yang lebih luar biasa ia menjadi pewarta Injil bagi orang-orang di sekitarnya. Begitulah kehidupan kita bisa menjadi lebih baik jika kita menyerahkan bejana hidup kita ke tangan Tuhan, dengan cara melepaskan genggaman yang kita anggap berharga namun tidak sesuai dengan pandangan Tuhan lalu menjalani kehidupan yang benar dalam ikatan kasih kepada Tuhan. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, mampukan aku melepaskan segala genggaman dosa dan prinsip hidup lama yang tak berkenan di mata-Mu sehingga aku dapat mengalami kemerdekaan sejati. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 1 Mei 2025Bacaan: "Berdoalah Yunus kepada TUHAN, Allahnya, dari dalam perut ikan itu." (Yunus 2:1)Renungan: Di Alkitab tidak diceritakan bagaimana posisi Yunus di dalam perut ikan besar.Apakah ia duduk, berdiri, terlentang, kita tidak tahu. Ketika berada di dalam perut ikan, Yunus bisa saja marah kepada Tuhan atau Yunus juga bisa berdiam diri menunggu kematiannya. Tetapi ia tidak melakukan semua itu. Jadi apa yang dilakukannya? Yun 2:1 berkata, "Berdoalah Yunus kepada Tuhan Allahnya, dari dalam perut ikan itu." Di sini Yunus mengambil langkah iman yang benar dengan berdoa dan menaikkan ucapan syukur kepada Tuhan. Ia juga merendahkan diri di hadapan Tuhan dan mohon ampun atas ketidaktaatannya itu. Yunus melakukan tindakan yang tepat agar hati Tuhan yang lembut itu mengampuninya. Mungkin kita pernah tidak taat kepada firman Tuhan, lari dari panggilan Tuhan, seperti meninggalkan pelayanan atau karena pasangan hidup, kita melupakan Tuhan. Memang kita tidak mengalami seperti yang dialami Yunus, tetapi kita pasti pernah mengalami masa sulit yang harus kita lalui akibat ketidaktaatan kita. Sering kali kita marah kepada Tuhan ketika mengalami masa sulit, tetapi sebenarnya itu adalah kesalahan kita karena mungkin kita tidak taat kepada firman-Nya. Setiap tindakan yang kita lakukan semuanya ada konsekuensinya yang harus kita tanggung. Lalu tindakan apa yang kita lakukan ketika mengalami masa sulit? Marah kepada Tuhan, meninggalkan Tuhan atau sebaliknya. Baiklah kita berdoa dengan mengucap syukur kepada Tuhan dan mengakui semua kesalahan yang pernah kita lakukan karena kita sudah berdosa kepada Tuhan. Tuhan pasti mengampuni segala dosa setiap manusia yang datang kepada-Nya. Hasil dari doa Yunus di ayat 10 dikatakan, "Lalu berfirmanlah Tuhan kepada ikan itu, dan ikan itu pun memuntahkan Yunus ke darat. "Akhirnya Yunus diselamatkan Tuhan dari masa sulit yang ia alami. Begitu juga dengan kita, pasti Tuhan selamatkan dari masa sulit yang kita alami. Tetaplah andalkan Tuhan dan setialah kepada-Nya. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, ajarilah aku untuk tetap setia dan berdoa kepada-Mu ketika aku mengalami masa-masa sulit. Jangan biarkan masa-masa sulit itu membuat aku menjadi tawar hati pada-Mu. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 23 April 2025Bacaan: "Kasihanilah aku, ya TUHAN, sebab aku merasa sesak; karena sakit hati mengidaplah mataku, meranalah jiwa dan tubuhku." (Mazmur 31:10)Renungan: Sekitar tahun 60-an ada kisah nyata yang sangat mengerikan yang disebabkan oleh rasa sakit hati. Di New York ada seorang remaja yang melakukan pembunuhan dengan sadis terhadap seorang tua. Saat itu orang tua tersebut sedang duduk santai di sebuah bangku di taman sambil membaca koran. Tiba-tiba seorang remaja berumur 16 tahun mendekatinya, mencabut sebilah pisau pemotong daging yang besar dan menikamkan pada orang tua tersebut sebanyak 130 kali. Ketika polisi menarik remaja itu dari mayat orang tua tersebut, dia masih menikamnya. Polisi menangkapnya dan berusaha mencari tahu apa penyebabnya sehingga remaja ini nekad berbuat jahat seperti itu. Pada saat polisi melakukan interogasi, remaja ini diam sesaat. Akhirnya polisi bertanya kepadanya, "Lihat, siapa orang ini?" Jawabnya, "Aku tak tahu." Polisi bertanya kembali, "Nah, apa yang ia telah perbuat padamu?" "Tidak ada." "Jadi apa maksudmu mendatangi orang yang benar-benar tak kau kenal, yang tak melakukan atau mengatakan apa-apa kepadamu dan kau membunuhnya?" "Huh", dengan masih tak mengerti polisi bertanya lagi, "Mengapa kau lakukan ini?" Remaja itu menjawab, "Kalian betul-betul ingin tahu? Aku mempunyai seorang kakak laki-laki yang benar-benar pandai, seorang atlit besar, tampan dan berbakat, ya pokoknya dia segala-galanya bagi keluarga, sedang aku tidak. Ibuku selalu berkata, 'Mengapa kau tidak menjadi orang yang terkenal seperti kakakmu?' Kakakku selalu menunjukkan diri sebagai orang yang dibanggakan oleh ibuku dan semakin meremehkanku. Aku tahu aku tak memiliki kepandaian atau bakat yang membuatku terkenal. Lalu aku membayangkan, jika aku tak terkenal dengan cara seperti kakakku, aku akan terkenal dengan cara lain. Maka aku memikirkan kemungkinan terburuk yang dapat kulakukan, sebab itu aku keluar dan melakukannya, dan hal seperti inilah yang bisa aku lakukan untuk menjadi terkenal. Setidak-tidaknya ibuku akan mengingatku sekarang." Itulah kisah sakit hati seorang remaja yang karena tidak bisa mengatasi rasa sakit hatinya akhirnya nekad berbuat sesuatu yang mencelakakan orang lain. Mungkin kita pernah atau sedang merasa sakit hati terhadap orang lain, ingatlah, itu akan menghancurkan hidup kita dan bisa mencelakakan orang lain. Pemazmur juga pernah menghadapi hal itu, tetapi ia datang kepada Tuhan untuk mengatasinya. Ada dua hal yang ditulis pemazmur untuk mengatasi rasa sakit hati, yaitu pertama, memohon belas kasih Tuhan. "Kasihanilah aku, ya TUHAN, sebab aku merasa sesak; karena sakit hati mengidaplah mataku, meranalah jiwa dan tubuhku." (Mzm 31:10). Kedua, meyakini bahwa Tuhan akan menolong, "Tetapi aku, kepadaMu aku percaya, ya TUHAN, aku berkata: "Engkaulah Allahku!" (Mzm 31:15). Datanglah kepada Tuhan yang akan mengatasi sakit hati kita! Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, berikanlah aku hati yang lapang untuk menerima kenyataan pahit yang Kau izinkan terjadi menimpaku. Berikanlah juga kemampuan untuk mengalahkan rasa sakit hatiku terhadap orang yang menyakitiku. Amin. (Dod).
Bpk. Jimmy Hariyanto (TB) Kisah Para Rasul 7 : 55-607:55 Tetapi Stefanus, yang penuh dengan Roh Kudus, menatap ke langit, lalu melihat kemuliaan Allah dan Yesus berdiri di sebelah kanan Allah. 7:56 Lalu katanya: "Sungguh, aku melihat langit terbuka dan Anak Manusia berdiri di sebelah kanan Allah." 7:57 Maka berteriak-teriaklah mereka dan sambil menutup telinga serentak menyerbu dia. 7:58 Mereka menyeret dia ke luar kota, lalu melemparinya. Dan saksi-saksi meletakkan jubah mereka di depan kaki seorang muda yang bernama Saulus. 7:59 Sedang mereka melemparinya Stefanus berdoa, katanya: "Ya Tuhan Yesus, terimalah rohku. " 7:60 Sambil berlutut ia berseru dengan suara nyaring: "Tuhan, janganlah tanggungkan dosa ini kepada mereka! " Dan dengan perkataan itu meninggallah ia.