Mengobrolkan apa saja. Kebanyakan sih soal film
Materi siniar kali ini berasal dari rekaman diskusi dalam acara peluncuran album Nakana milik Scarhead Barricade. Lokasinya di Sebati Coffee, Palu (13/10/2023). Saya coba edit dengan bantuan Adobe Podcast karena terlalu banyak noise. Beginilah hasilnya.
Pengalaman setelah menonton film Sleep Call bergenre thriller suspense yang dibintangi Laura Basuki. Suguhan segar di perfilman Indonesia.
Prediksi sejauh mana langkah AC Milan dalam persaingan lolos dari babak penyisihan grup Liga Champions 2023/24.
Mengobrol dengan Kikan, Edwin, Ronny, Ervin, dan Ernest terkait fakta dan fiksi seputar awal mula terbentuknya band Cokelat. Obrolan berlangsung dalam sebuah kedai di ruang tunggu Bandara Mutiara Sis Aljufri, Palu, Minggu (11/6/2023) petang.
Usai tampil di Wonderful Indonesia Stage dalam ajang Java Jazz Festival, saya berkesempatan mengobrol dengan teman-teman Culture Project di Taman Menteng, Jakarta Pusat (28/5/2022). Lantaran asyik, jadinya lupa waktu. Tamannya mau tutup.
Tim nasional Indonesia versus Thailand di final AFF Suzuki Cup 2020. Bisa juara?
Sambil ngopi saya mengobrol dengan Rasputin, salah satu band veteran di skena underground Kota Palu. Mereka hadir dengan album terbaru berjudul "Demi Nama Tuhan".
Episode ini spesial untuk Sang Pencinta di Paris (Pasar Inpres). Ucapannya, "Cintailah cinta". Wkwkwkwk
Kesan-kesan yang kami tangkap kelar menonton film Losmen Bu Broto. Penuh SPOILER!
Mengenang masaindahsekalipisan kala menyiar di radio liar. Viva la radio!!!
Untuk pertama kalinya Iip Sariful Hanan menyutradarai film panjang. Judulnya Temen Kondangan. Sebuah drama komedi yang antara lain dibintangi Prisia Nasution, Gading Marten, Samuel Rizal, Olivia Jensen, Reza Nangin, Imelda Therinne, Ovi Dian, Sahira Anjani, Yeslin Wang, dan Kevin Julio. Sebelumnya Kang Iip --demikian sapaannya-- banyak menyutradarai sinetron, seperti Dunia Terbalik, Tukang Ojek Pengkolan, dan Ogah Rugi. Apa alasan ia baru bersedia menyutradarai film panjang? Jawabannya bisa disimak dalam sesi obrolan yang berlangsung usai press screening film produksi MNC Pictures ini di CGV Cinemas, Grand Indonesia, Jakarta Pusat (24/1/2020).
Saya mengobrol bersama Gina setelah acara penyerahan plakat pencapaian 2 juta penonton untuk film Dua Garis Biru yang berlangsung di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan (25/7/2019).
Rabu, 10 April 2019, saya janjian bertemu Mas Sigit Prabowo di salah satu kedai kopi di SCBD, Jakarta. Beliau adalah penggagas akun @Bicaraboxoffice atau biasa ia tulis singkat dengan BiBo. Sejak hadir pada akhir 2017, akun ini telaten memberikan informasi perolehan jumlah penonton dari film-film yang tayang di jaringan bioskop Tanah Air. Bersama bantuan dua rekannya yang lain, mereka kini bersiap meluncurkan aplikasi bernama Cinepoint. Berikut hasil obrolan saya dengan Mas Sigit.
Usai menghadiri konferensi pers film Pocong the Origin di Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan (11/4/2019), saya menghampiri Tyo Pakusadewo yang turut bermain dalam film tersebut. Kepada saya, aktor cempiang satu ini tak hanya berkisah soal profesi keaktorannya, tapi kisah perjalanan hidupnya. Termasuk fase ketika menjadi trubadur di Amerika Serikat bermodal nekat.
Jenny Jusuf, pemenang Piala Citra untuk kategori Penulis Skenario Adaptasi Terbaik dalam Festival Film Indonesia 2015, menceritakan tantangan di balik penulisan skrip film Mantan Manten yang tayang sejak 4 April 2019. Ternyata tokoh Yasnina yang diperankan Atiqah Hasiholan dalam film sedikit terinspirasi dari kehidupan pribadi Jenny. Bagaian manakah itu? Sila dengarkan hasil obrolan saya yang berlangsung usai gala premiere Mantan Manten di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan (1/4). Sebaiknya nonton dulu filmnya baru menyimak obrolan ini. Soalnya pembahasan menit 17-18 potensial menguak akhir cerita alias SPOILER.
Saya mengobrol dengan empat sineas ini dalam kurun dan waktu berbeda
Sutradara sekaligus penulis skenario, Joko Anwar, menjelaskan kenapa setiap film-filmnya berkaitan satu sama lain. Plus alasan mengapa skenario adalah tulang punggung sebuah film.
Yandy Laurens merespons kritikan terhadap film Keluarga Cemara. Tak lupa Gina S. Noer menceritakan proses di balik terciptanya berbagai dialog yang mengharu biru perasaan penonton.
Sutradara dan penulis skenario Monty Tiwa menceritakan banyak hal, mulai dari film Lagi-Lagi Ateng, rencananya menggarap kembali film horor, hingga sedikit gambaran pengalamannya tentang manajemen produksi film di Indonesia.
Kimo Stamboel untuk pertama kalinya menyutradarai film panjang tanpa didampingi Timo Tjahjanto. Film tersebut berjudul DreadOut, sebuah adaptasi dari gim survival horror buatan Digital Happines dari Bandung.
Saya mengobrol dengan Ernest Prakasa tentang lima kritikan terhadap film Milly dan Mamet (Ini Bukan Cinta dan Rangga) di Hongkong Cafe, Gondangdia, Jakarta Pusat (31/12/2018). Kala itu Ernest menghadiri acara syukuran karena film Milly dan Mamet telah meraup 1 juta++ penonton setelah tayang selama 11 hari.