Perkuliahan online tentang Pengelolaan Teknologi Informasi dari ruang perkuliahan.
Belajar mengenai versi efisien dari Tatakelola Sistem Informasi. Pemberian contoh mempergunakan excel dan pengetahuan mengelola perusahaan dengan dasar manajemen resiko dan kepatuhan (Compliance)
Teknik pengiriman dengan melebarkan spektrum data dan pemanfaatan frekuensi carrier yang berlompatan (Frequency Hopping) dan pergeseran (Direct Sequence) untuk suatu channel pengiriman
Teknik pengiriman beberapa channel informasi pada satu media transmisi. Diperkenalkan teknik FDM, TDM dan CDMA
Mengenali siapa calon pelanggan, perilaku pelanggan guna menghindari dari tindakan kejahatan seperti peredaran narkoba, pencucian uang, teroris
Retensi data atau umur suatu data saat dinyatakan sudah tidak bermakna dan harus dihapus. Selain masalah kapasitas penyimpanan ada beberapa alasan penting mengapa data harus dihapus. Otomatisasi retensi dalam siklus hidup data membantu perusahaan mengelola Total Cost Ownership dan mempercepat Return of Investment
Diperkenalkan dua jenis kontrol Teknologi Informasi untuk diterapkan pada manajemen basis data yaitu kontrol preventif dan kontrol detektif. Pentinya kontrol TI yang otomatis untuk mencegah dan menelusuri pelanggaran audit yang terjadi pada manajemen basis data
Kontrol TI merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan proses audit. Jenis-jenis kontrol TI yang diklasifikasikan berdasarkan akses, manajemen perubahan, operasi komputer dan outsourcing.
Manajemen Konten Perusahaan yang merupakan pengelolaan materi elektronik yang akan ditampilkan di web, diskusi dan video conference yang akan direkam dengan keterlibatan pihak ketiga. Pemisahan Kewajiban merupakan bentuk kepatuhan yang meniadakan adanya kewenangan super dari seseorang pada proses bisnis agar terhindar dari Fraud
Penambahan bit di akhir pesan sebelum dikirimkan sebagai cara untuk pengecekan kesalahan di penerima. Teknik pengecekan yang digunakan ada Parity Checker yang hanya menambahkan 1 bit dan ada Cyclic Redudance Checker yang menambahkan beberapa bit. Proses pengecekan menggunakan modulo-2 dan contohnya diberikan disini
Modulasi sinyal suara yang merupakan sinyal analog menjadi data digital kemudian oleh encoder diubah menjadi dalam bentuk sinyal analog serial PAM (Pulse Amplitude Modulation) yang kemudian dikirimkan melalui jalur telepon. Pemanfaatan Low Pass Filter di awal samping data untuk membatasi frekuensi maksmum yang masuk. Dan Low Pass Filter disisi penerima sebagai anti aliasing
Pada digital sinyal analog sebenarnya digunakan sebagai pengkodean, namun penggunaan kata modulasi masih dipakai. Pengkodean yang akan dibahas adalah ASK, FSK, PSK, QAM, 16 QAM. Pemanfaatan diagram konstelasi membantu memahami pengkodean pada level bit yang tinggi seperti 16 QAM
Kuliah Online Komunikasi Data mengenai teknik pengontrolan kesalahan dengan mengiriman ulang frame data, dijelaskan mulai dari teknik yang sederhana yaitu stop and wait dan teknik sliding window yang automatis mengirimkan saat terjadi kesalahan diperjalanan transmisi
Kuliah Online Komunikasi Data mengenai kinerja media transmisi yang dinyatakan dengan throughput, Signal to Noise Rasio. Dibahas juga Kapasitas Shanon dengan persamaannya, Bandwidth Nyquist
Kuliah Online Komunikasi Data mengenai dasar antarmuka Data Terminal Equipment dengan Data Computer/Communication Equipment, dibahas juga mengenai Standar serial dari EIA, ITU-T dan IEEE
Kuliah Online Komunikasi Data mengenai proses transmisi data serial dan paralel, serta pengekodean data digital menjadi sinyal digital menggunakan line coding dan block coding
Pembahasan mengenai istilah kualitas, pentingnya standar kualitas meskipun tidak ada hukum yang mewajibkan, klausa-klausa pda ISO 9001:2008, pemanfaatan ISO 9001 dalam perusahaan, prinsip-prinsip audit internal
Penggabungan tiga kerangka kerja: COBIT, COSO dan Sarbane-Oxley dalam pemodelan GRC, Pembuatan roadmap C/SOX, pemetaan COBIT pada COSO, PCAOB. Dibahas juga isu-isu mengenai kontrol aplikasi dan kontrol komputer umum pada pemodelan GRC
Prinsip Penanganan Resiko IT, pemanfaatan standar AS/ANZ 43601 mengenai penanganan resiko, perbedaan resiko kualitatif dan kuantitatif, pendekatan COBIT dan COSO dalam penanganan Resiko IT
Isu awal pengelolaan IT di tahun 2005, bagaimana pengelolaan IT yang praktis, Pengertian Best Practice, metoda dan tools pengelolaan IT
OCEG sebagai lembaga non profit yang mengusulkan tiga serangkai ilmu Governance, Risk Management dan Compliance