Teman galau dalam naungan sayap rindu yang sama, berpelukan dalam kata penuh rasa. Puisi suara dari koleksi lizziesyana.wordpress.com
Cinta yang harus usai bahkan sebelum dimulai. Bukan karna tak ingin, tapi keyakinan bahwa bukan dia orang yang tepat lebih besar. Jadi lebih baik usai sebelum mulai, daripada tergeletak di lantai dan bercerai. Music background by AShamaluevMusic.
Kamu terlalu terlena dengan keadaanmu, dan menganggapnya sebagai normalnya kamu? Heiii... sadarlah, itu bukan kamu. Kamu itu harus bergerak maju, bukan di sini saja. Music by AShamaluevMusic.
Jatuh cinta pada orang yang sama untuk kesekian kalinya, itu adalah anugerah terindah untuk dinikmati, bukan? Sama seperti air terjun yang tak pernah lelah menjatuhkan dirinya di tempat yang sama walau kesekian kalinya.
Diam-diam kau hadir, seakan membawa angin surga, tapi kepalsuan neraka yang kuterima. Terima kasih sudah lenyap senyap seketika saatku mulai percaya padamu. Puisi ini didedikasikan bagi para pejuang "ghosting"
Bagaimana perjalananmu? Ada kisah apa dalam roda kehidupanmu? Apakah roda cahaya yang kau gunakan hari ini? Teruslah berputar, hai pejuang harapan!!! *music background arranged by PaulCinno*
Seberapa besar kau menginginkan kebebasan? Ragamu bebas, tapi tidak dengan hatimu, kenangan menawanmu lebih lama dari yang kau kira. Hanya kata mencintai dirimu sendirilah yang bisa membuatmu bebas. Music background by PaulCinno.
Semua kita sedang berjalan di tali kita masing-masing, entah dia sendiri atau berdua. Tapi berbahagialah kamu jika kamu tetap bisa melangkah dan tidak membiarkan dirimu berdiam di seutas tali, tergantung di antara jurang ketidakpastian.
Mengembara berkelana, apa jua yang ingin dicari selain cinta. Kita hanyalah kelana cinta yang mencoba peruntungan di dunia fana.
Sejauh apa aku harus mencari, yang kutemui hanyalah ilusi. Lelah menanti hadirmu cinta sejati, janganlah lagi pergi, aku masih di sini, sendiri. Puisi oleh @ray.vincent
Sejauh apa cinta kita? Aku rasa jarak maupun waktu tak bisa memisahkan cinta kita. Kamu tau, apa yang membuat cinta kita.dekat? Ya, doa-doa kita. Kupersembahkan ini untukmu yang telah kukenal dalam doa-doaku.
Haruskah semua sunyi tanpa dirimu, dan bencana ini menghalangi engkau denganku? Semangat para pejuang Dieng melawan korona, jangan biarkan dia merampas gembiranya negeri para dewa.
Banyak warna dalam benakku, tapi entah mengapa kali ini penuh dengan kelabu. Kuberharap dia segera lalu, tapi ku tak dapat mengusirnya, mungkin hanya sang Ilahi yang mampu.
Banyak pertanyaan dalam benakku mengenai dia. Apakah dia yang akan menjadi separuh jiwaku, atau harus kulepaskan demi memberi ruang bagi dia yang belum kukenal? Tuhan ingatkanlah namaku dalam doanya.
Mengapa engkau gelisah dan tertekan, hai jiwaku. Tidakkah kau percaya bahwa Tuhan baik, dan hanya Dialah tempat perlindunganku. Backsound edited by AndrewAK
Tahukah kamu cermin adalah pantulan diri sendiri yang berusaha memberontak memberi pedapat dalam benakmu, bagaimana kau bungkam dia, sang cermin?
Apakah kamu ijinkan hari untuk bahagia? Atau kau biarkan hari duduk merana di pojok ruangan tanpa kejelasan dari sikapmu? Tapi aku inginkan agar hari bahagia di tahun baru ini. Selamat bahagia hariku.
Di sini kita hanya sementara, apa yang akan kita warisi kelak selain kisah kita yang fana belaka. Setidaknya itu menjadi jejak bagi nama kita.
Pernahkah kau menunggu hadirnya mentari saat fajar menyingsing? Megah dan takjub, seakan menanti cerita kisah-kisah cahaya.
Tiada lelah kumencarimu, saat kumendapatkanmu bagaikan mendapatkan seisi dunia. Kegenggam dan tak kulepaskan, kaulah bintangku.
Takdir memaksamu untuk menghancurkan kapal yang sudah dibangun bersama, tapi itu lebih baik daripada tenggelam bersama di samudra tanpa arah.
Dia yang selalu berputar dalam hidupmu, mencoba menarikmu kembali dalam kabut penuh rasa dari masa lalu.
Mungkin selama ini aku salah mengartikan dirimu, apakah kamu hanya bayanganku saja atau cinta sejatiku?
Adakala saat kau merasa sepi dan sendiri, yang kau butuhkan bukanlah manusia, tapi sentuhan dari sang Pencipta. Lewat doa dan lirik yang seakan membawamu mengecap rasa rindu lebih indah dari sebelumnya.
Kata dan nyatamu macam fatamorgana, yang lenyap ditiup janji-janji manis penuh kepalsuan. Layakkah ku percaya padamu kali ini?
Ruang hampa yang ingin segera diisi olehmu, yang telah membuatku tersipu malu namun aku mau.
Kejutan dari semesta datang di saat tak terduga, dalam bentuk indah seorang manusia penuh kasih dan perhatian. Bersabarlah.
Bagi dia, pria pertama dalam hidupku, selamat hari ayah. Aku rindu.
Kado yang dibungkus dalam kata, diberi pita puisi bagi sang pewarna kehidupan dan pejuang iman.
Menyebalkan namun selalu dinanti, setia menunggu dia yang sering tiba-tiba hadir, tiba-tiba hilang, tiba-tiba romantis, tiba-tiba menyakitkan.