POPULARITY
Categories
#DiskusiInteraktif Menekan Biaya haji semurah mungkin sesuai kehendak Presiden, Mampukah?[TALK] Pengamat Haji umrah Dan Ketua Umum MPP- Rabithah Haji Indonesia - Ade Marfuddin- Ketua Padang Consumers Crisis (LSM lembaga perlindungan konsumen) - Drs. Daniel Sutan Makmur
Send us a textApakah pemasaran bisnis Anda masih dilakukan secara manual dan menyita banyak waktu? Bayangkan mengirim pesan promosi satu per satu ke pelanggan melalui WhatsApp atau mengingat tanggal ulang tahun klien secara manual. Mungkin cara ini masih bisa ditoleransi jika pelanggan Anda hanya puluhan, tapi bagaimana jika ribuan atau bahkan ratusan ribu?Marketing automation menjadi jawaban yang mengubah permainan dalam strategi pemasaran digital modern. Saat 76% bisnis melihat ROI mereka meningkat dalam waktu satu tahun setelah mengadopsi otomatisasi marketing, jelas ini bukan lagi sekadar opsi mewah, tapi kebutuhan strategis. Dalam episode ini, saya membagikan pengalaman pribadi memulai marketing automation dari hal sederhana seperti pengiriman email otomatis hingga strategi yang lebih kompleks.Apa saja manfaat utama marketing automation? Empat keuntungan besar yang akan Anda dapatkan: efisiensi waktu dengan mengotomatiskan tugas berulang, personalisasi dalam skala besar dengan bantuan teknologi AI, peningkatan engagement melalui metode drip marketing yang terstruktur, dan optimasi konversi dengan sistem scoring pelanggan potensial. Semua ini membantu bisnis Anda bertumbuh ke level berikutnya tanpa mengorbankan kualitas interaksi dengan pelanggan. Kuncinya adalah memulai dengan langkah kecil—identifikasi kebutuhan spesifik bisnis Anda, pilih tools yang tepat seperti Infinity Leads, segmentasi audiens dengan tepat, buat workflow sederhana, dan optimalkan seiring waktu. Jangan terjebak mengejar kesempurnaan, mulai sekarang dan kembangkan strategi Anda secara bertahap untuk hasil yang maksimal!yuk coba infinileads gratis sekarang! https://infinileads.id/
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 1 Mei 2025Bacaan: "Berdoalah Yunus kepada TUHAN, Allahnya, dari dalam perut ikan itu." (Yunus 2:1)Renungan: Di Alkitab tidak diceritakan bagaimana posisi Yunus di dalam perut ikan besar.Apakah ia duduk, berdiri, terlentang, kita tidak tahu. Ketika berada di dalam perut ikan, Yunus bisa saja marah kepada Tuhan atau Yunus juga bisa berdiam diri menunggu kematiannya. Tetapi ia tidak melakukan semua itu. Jadi apa yang dilakukannya? Yun 2:1 berkata, "Berdoalah Yunus kepada Tuhan Allahnya, dari dalam perut ikan itu." Di sini Yunus mengambil langkah iman yang benar dengan berdoa dan menaikkan ucapan syukur kepada Tuhan. Ia juga merendahkan diri di hadapan Tuhan dan mohon ampun atas ketidaktaatannya itu. Yunus melakukan tindakan yang tepat agar hati Tuhan yang lembut itu mengampuninya. Mungkin kita pernah tidak taat kepada firman Tuhan, lari dari panggilan Tuhan, seperti meninggalkan pelayanan atau karena pasangan hidup, kita melupakan Tuhan. Memang kita tidak mengalami seperti yang dialami Yunus, tetapi kita pasti pernah mengalami masa sulit yang harus kita lalui akibat ketidaktaatan kita. Sering kali kita marah kepada Tuhan ketika mengalami masa sulit, tetapi sebenarnya itu adalah kesalahan kita karena mungkin kita tidak taat kepada firman-Nya. Setiap tindakan yang kita lakukan semuanya ada konsekuensinya yang harus kita tanggung. Lalu tindakan apa yang kita lakukan ketika mengalami masa sulit? Marah kepada Tuhan, meninggalkan Tuhan atau sebaliknya. Baiklah kita berdoa dengan mengucap syukur kepada Tuhan dan mengakui semua kesalahan yang pernah kita lakukan karena kita sudah berdosa kepada Tuhan. Tuhan pasti mengampuni segala dosa setiap manusia yang datang kepada-Nya. Hasil dari doa Yunus di ayat 10 dikatakan, "Lalu berfirmanlah Tuhan kepada ikan itu, dan ikan itu pun memuntahkan Yunus ke darat. "Akhirnya Yunus diselamatkan Tuhan dari masa sulit yang ia alami. Begitu juga dengan kita, pasti Tuhan selamatkan dari masa sulit yang kita alami. Tetaplah andalkan Tuhan dan setialah kepada-Nya. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, ajarilah aku untuk tetap setia dan berdoa kepada-Mu ketika aku mengalami masa-masa sulit. Jangan biarkan masa-masa sulit itu membuat aku menjadi tawar hati pada-Mu. Amin. (Dod).
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Selama bulan Mei ini tema besar dari Firman Tuhan yang akankita renungkan diambil dari Mazmur 119: 105Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku. Jadi Wonder Kids, judul renungan hari ini adalah DOA Mari kita membaca Firman Tuhan dari 1 PETRUS 3: 12Sebab mata Tuhan tertuju kepada orang-orang benar, dantelinga-Nya kepada permohonan mereka yang minta tolong, tetapi wajah Tuhan menentang orang-orang yang berbuat jahat. Wonder Kids, Kalau temanmu asyik main game, kadang dia nggak dengar kamu, ya? Kamu harus panggil pelan-pelan atau tunggu dulu. Allah itu seperti sahabat terbaik! Kalau kamu berdoa, Dia langsung dengar. Nggak kayak orang sibuk main HP, Allah selalu siap mendengarmu. Doamu itu spesial, lho! Seperti hadiah indah yang langsung dikasih ke Allah. Doa-doamu di bumi mendorong kuasa Allah di surga, “datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga” sebagaimana perkataan Tuhan Yesus yang tercatat di Matius 6: 10 Wonder Kids, doamu yang tulus bisa membuat Allah mengubah dunia menjadi lebih baik. Mungkin kamu tidak memahami kuasa dan misteri doa. Kamu tidak harus mengerti. Satu hal yang pasti: Allah selalu mendengarkan, dan Ia selalu menjawab doamu. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, Allah selalu mendengar kita. Sekarang giliran kita mendengar Allah. Caranya? Duduk manis, matikan TVdan hp, lalu rasakan kasih sayang Allah di hatimu!" Mari kita berdoa TUHAN, aku mengucap syukur karena Engkau selalu memperhatikan dan mendengarkan doaku. Ajar aku untuk selalu hidup berkenan kepada-Mu dan melakukan apa yang benar di hadapan-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa,Amin. Wonder Kids, MATA TUHAN TERTUJU PADA ORANG YANG BENAR DAN TELINGA-NYA MENDENGAR DOA MEREKA. Tuhan Yesus memberkati
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah KITA SEMUA PERLU ANUGERAH Mari kita membaca Firman Tuhan dariMATIUS 6: 11-12Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; Wonder Kids, kamu berdosa dan memerlukan anugerah danpengampunan dari Allah. Tuhan Yesus mengajarmu berdoa di dalam Matius 9: 12-13 seperti ini, ….ampunilah kami akan kesalahan kami, dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan….” Kamu pernah melakukan kesalahan. Paulus berkata di dalam Roma 14: 10 Tetapi engkau, mengapakah engkau menghakimi saudaramu? Atau mengapakahengkau menghina saudaramu? Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Allah. Wonder Kids, apakah kamu memiliki kakak atau adik yang perlu kamu ampuni? Mungkin adikmu perlu kamu ampuni sama seperti kamu memerlukan pengampunan dari Allah. Lebih baik mengampuni dari pada mengadakan perhitunganagar impas. Kadang omelan dan pembalasan dendam hanya memperburuk keadaan. Mengenai kakak atau adikmu, ada waktunya dimana hal terbaik yang dapat kamu lakukan adalah mengasihi mereka. Tawarkan belas kasihan dan pengampunan yang sama yang telah kamu terima dari Allah. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, tidak mudah bergaul bersama kakak dan adik. Lain kali jika kalian bertengkar, jangan membalas dendam, melainkan jeda sejenak. Pergilah ke ruangan lain untuk berdoa. Minta pertolongan dari Allah agar kamu bisa memperbaiki kesalahanmu. Kemudian temui kakak atau adikmu dan perbuatlah demikian. Mari kita berdoa Bapa, cukupkan keperluanku setiap hari dan ampunikesalahanku, dan tolong aku agar aku dapat mengampuni kesalahan orang lain. Ajari aku untuk selalu bersyukur dan berbagi. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, TUHAN YESUS DATANG KE DUNIA UNTUK MENOLONG MEREKA YANG MEMBUTUHKAN, IA JUGAMENGAJARKAN KITA UNTUK MENGASIHI DAN MENOLONG SESAMA. Tuhan Yesus memberkati.
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah SEPERTI PENCURI Mari kita membaca Firman Tuhan dariLUKAS 23: 43Kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus." Wonder Kids, coba ceritakan apa yang dikerjakan oleh pencuri di kayu salib sehingga dia layak ditolong? Si pencuri telah menyia-nyiakan hidupnya. Memangnya dia siapa sehingga berani-beraninya memohon pengampunan?Dia itu ikut mengolok-olok Tuhan Yesus di muka umum. Apa haknya dia untuk berdoa seperti yang tertulis di Lukas 23: 42, Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja? Apakah kamu ingin tahu? Si pencuri juga memiliki hak yangsama denganmu untuk minta diselamatkan oleh Tuhan Yesus. Wonder Kids, pernahkah kamumemakai setiap detik hidupmudengan semestinya? Mungkin tidak. Pernahkah kamu menertawakan atau mengolok-olok orang lain? Mungkin pernah. Apakah kamu layak ditolong oleh Tuhan Yesus? Tentu tidak. Kamu tidak bisa mengeluarkan daftar perbuatan baik yang telah kamu lakukan, karena kamu tidak pernah cukup baik untuk bisa masuk surga. Harapanmusatu-satunya untuk bisa masuk surga adalah Tuhan Yesus. Sama seperti si pencuri, kamu perlu berdoa seperti ini,“Tuhan Yesus, ingatlah aku.” Dan sama seperti si pencuri, kamu mendengar suara Tuhan Yesus berkata, “Kamu akan ada bersama-sama dengan Aku di taman Firdaus.” MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, ketika kamu memerlukan pengampunan, coba berdoa doa Daud yang tercatat di Mazmur 51: 3-4, Kasihanilah aku, ya Allah, menurut kasih setia-Mu, hapuskanlah pelanggaranku menurut rahmat-Mu yang besar! Bersihkanlah aku seluruhnya dari kesalahanku, dan tahirkanlah aku dari dosaku! Mari kita berdoaTuhan Yesus, terima kasih atas janji-Mu untuk menyertai akudi surga. Ajari aku untuk selalu percaya kepada-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, MENGUCAP SYUKURLAH KEPADA TUHAN YESUS YANG BERJANJI MENYERTAI KITA DI SURGA DAN MEMBERIKAN KITA HARAPAN YANG KEKAL. TuhanYesus memberkati
Pernahkah kamu merasa nyaman hanya karena seseorang hadir? Dalam episode ini menceritakan rumah yang bukan dari batu bata melainkan ‘rumah' dari sudut pandang yang paling personal, tentang cinta yang tumbuh perlahan, tentang senyuman hangat, dan harapan untuk membangun sesuatu yang tak hanya indah, tapi juga kuat. Sebuah perjalanan perasaan, dari sore menuju senja, dari kamu menuju kita. Penyiar : IndahSP & Damar Operator & Md : Kenzi & Ammar Editor : Adhel Jangan lupa follow kita ya!! Instagram : @polimedia_radio Tiktok : @radio penyiaran polimedia
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 24 April 2025Bacaan: "Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa!" (Roma 12:12) Renungan: Di dalam kehidupan ini, ada banyak masalah yang dapat membuat kita terus-menerus diliputi oleh rasa cemas. Masalah itu bisa saja bersumber dari masa lalu, masa kini maupun masa depan. Masalah-masalah itu bisa berkaitan dengan apa saja dan dengan siapa saja, misalnya: masalah suami-isteri, orang tua dengan anak, ekonomi, lingkungan, pendidikan, dll. Kecemasan mengusir ketenangan hati. Mungkin kita perlu mengajukan pertanyaan, "Apa yang sedang saya cemaskan saat ini? Mengapa saya cemas?" Kita dapat menuliskannya di selembar kertas, daftarkan hal-hal apa saja yang sedang kita cemaskan dan juga penyebab-penyebab kecemasan itu. Kemudian amati daftar kecemasan itu dengan cermat, maka kita akan melihat bahwa sebenarnya tidak ada satu pun dari kecemasan itu yang akan menjadi kenyataan. Kecemasan tidak menghasilkan apa-apa, walaupun kita telah menghabiskan banyak waktu dan tenaga untuk memikirkannya. Orang yang selalu optimis dan bersemangat umumnya memiliki sistem kekebalan tubuh yang baik. Ada satu penelitian menghasilkan kesimpulan sebagai berikut, "Pria yang selalu optimis ternyata relatif lebih sehat jika dibandingkan dengan pria yang selalu pesimis." Uji klinisnya menyatakan bahwa, "Pria yang selalu optimis paru-parunya berfungsi dengan baik, sebaliknya pria yang selalu pesimis paru-parunya tidak berfungsi dengan baik. Sikap optimis ternyata melancarkan sirkulasi udara dari dan ke paru-paru, sehingga hal ini berguna untuk mengurangi risiko penyakit kronis." Kita harus meninggalkan kecemasan dan berusaha meraih sukacita dengan selalu bersikap optimis. Menjadi orang yang bersukacita berarti mengusahakan agar suasana hati tetap dalam keadaan gembira dan tidak khawatir tentang apapun yang akan terjadi di dalam hidup kita. Mungkin kita bukan orang yang periang, tetapi ada banyak orang telah diubahkan hidupnya ketika mereka belajar meraih sukacita, bersikap optimis dan mulai meletakkan hidup mereka di tangan pemeliharaan Tuhan. Kekhawatiran hanya akan membuat kita lemah dan tidak percaya kepada Tuhan. Kitab Mazmur menganjurkan, "Serahkanlah segala khawatirmu kepada TUHAN, maka ia akan memelihara engkau! Tidak untuk selama-lamanya dibiarkanNya orang benar itu goyah." (Mazmur 55:23). Jika kita percaya pada kemahakuasaan Allah, maka kita akan hidup dengan tenang jika kita menyerahkan hidup kita kepada-Nya. Saat kecemasan menyerang, kita dapat mengatakan pada jiwa kita, "Don't worry, be happy." Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, seringkali aku berusaha mengatasi masalah dengan kekuatanku sendiri sehingga rasa cemas selalu meliputiku. Saat ini aku minta kepada-Mu untuk mengangkat kecemasan dari hidupku dan menggantinya dengan sukacita. Amin. (Dod).
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga Besar. Judul renungan hari ini adalah AKUI DOSAMU Mari kita membaca Firman Tuhan dariMAZMUR 32:1Dari Daud. Nyanyian pengajaran. Berbahagialah orang yangdiampuni pelanggarannya, yang dosanya ditutupi! Wonder Kids, jika dosa kita sudah diampuni, lalu kenapa Tuhan Yesus masih meminta kita mengakui dan menceritakan tentang dosa kita kepada-Nya? Kenapa Tuhan Yesus mengajar kita berdoa seperti yang tertulis pada Matius6: 12 dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; Orangtua dan gurumu memintamu untuk minta maaf jika kamu melakukan kesalahan. Jika anak-anakku melanggar peraturan, aku tidak mengusirnya keluar dari rumah atau tidak lagi mengakuinya sebagai anak. Tapi aku ingin agar mereka jujur mengakui kesalahan yang dilakukan dan minta maaf. Relasi kami akan terganggu sampai anak-anak meminta maaf. Aku masih menjadi orangtua mereka, dan mereka masih anak-anakku , tapi hubungan kami tidak lagidekat. Ada tembok pemisah diantara kami. Wonder Kids, hal yang sama juga berlaku dalam perjalananmu bersama Allah. Kamu akan selalu menjadi anak-anak Allah. Namun mengakui dosa membuat relasimu dengan Allah menjadi lebih dekat lagi. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, apakah ada dosa yang perlu kamu akui kepadaAllah? Mungkin dosa yang selama ini kamu sembunyikan dari orangtuamu? Jangan tunggu lagi! Datangi orangtuamu dan beritahu mereka. Kemudian datang ke hadapan Allah untuk minta pengampunan. Kamu akan merasa lega setelah melakukannya. Mari kita berdoa TUHAN, terima kasih atas pengampunan-Mu. Ajari aku untukselalu bersyukur dan berbagi kasih serta kebaikan kepada teman-temanku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, MENGUCAP SYUKURLAH KEPADA TUHAN YANG TELAH MENGAMPUNI DOSA-DOSAMU DAN MEMBERIKAN SUKACITA DI DALAM HATIMU. Tuhan Yesusmemberkati
Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 23 April 2025Bacaan: "Kasihanilah aku, ya TUHAN, sebab aku merasa sesak; karena sakit hati mengidaplah mataku, meranalah jiwa dan tubuhku." (Mazmur 31:10)Renungan: Sekitar tahun 60-an ada kisah nyata yang sangat mengerikan yang disebabkan oleh rasa sakit hati. Di New York ada seorang remaja yang melakukan pembunuhan dengan sadis terhadap seorang tua. Saat itu orang tua tersebut sedang duduk santai di sebuah bangku di taman sambil membaca koran. Tiba-tiba seorang remaja berumur 16 tahun mendekatinya, mencabut sebilah pisau pemotong daging yang besar dan menikamkan pada orang tua tersebut sebanyak 130 kali. Ketika polisi menarik remaja itu dari mayat orang tua tersebut, dia masih menikamnya. Polisi menangkapnya dan berusaha mencari tahu apa penyebabnya sehingga remaja ini nekad berbuat jahat seperti itu. Pada saat polisi melakukan interogasi, remaja ini diam sesaat. Akhirnya polisi bertanya kepadanya, "Lihat, siapa orang ini?" Jawabnya, "Aku tak tahu." Polisi bertanya kembali, "Nah, apa yang ia telah perbuat padamu?" "Tidak ada." "Jadi apa maksudmu mendatangi orang yang benar-benar tak kau kenal, yang tak melakukan atau mengatakan apa-apa kepadamu dan kau membunuhnya?" "Huh", dengan masih tak mengerti polisi bertanya lagi, "Mengapa kau lakukan ini?" Remaja itu menjawab, "Kalian betul-betul ingin tahu? Aku mempunyai seorang kakak laki-laki yang benar-benar pandai, seorang atlit besar, tampan dan berbakat, ya pokoknya dia segala-galanya bagi keluarga, sedang aku tidak. Ibuku selalu berkata, 'Mengapa kau tidak menjadi orang yang terkenal seperti kakakmu?' Kakakku selalu menunjukkan diri sebagai orang yang dibanggakan oleh ibuku dan semakin meremehkanku. Aku tahu aku tak memiliki kepandaian atau bakat yang membuatku terkenal. Lalu aku membayangkan, jika aku tak terkenal dengan cara seperti kakakku, aku akan terkenal dengan cara lain. Maka aku memikirkan kemungkinan terburuk yang dapat kulakukan, sebab itu aku keluar dan melakukannya, dan hal seperti inilah yang bisa aku lakukan untuk menjadi terkenal. Setidak-tidaknya ibuku akan mengingatku sekarang." Itulah kisah sakit hati seorang remaja yang karena tidak bisa mengatasi rasa sakit hatinya akhirnya nekad berbuat sesuatu yang mencelakakan orang lain. Mungkin kita pernah atau sedang merasa sakit hati terhadap orang lain, ingatlah, itu akan menghancurkan hidup kita dan bisa mencelakakan orang lain. Pemazmur juga pernah menghadapi hal itu, tetapi ia datang kepada Tuhan untuk mengatasinya. Ada dua hal yang ditulis pemazmur untuk mengatasi rasa sakit hati, yaitu pertama, memohon belas kasih Tuhan. "Kasihanilah aku, ya TUHAN, sebab aku merasa sesak; karena sakit hati mengidaplah mataku, meranalah jiwa dan tubuhku." (Mzm 31:10). Kedua, meyakini bahwa Tuhan akan menolong, "Tetapi aku, kepadaMu aku percaya, ya TUHAN, aku berkata: "Engkaulah Allahku!" (Mzm 31:15). Datanglah kepada Tuhan yang akan mengatasi sakit hati kita! Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, berikanlah aku hati yang lapang untuk menerima kenyataan pahit yang Kau izinkan terjadi menimpaku. Berikanlah juga kemampuan untuk mengalahkan rasa sakit hatiku terhadap orang yang menyakitiku. Amin. (Dod).
Apakah anak Moms & Dads menunjukkan perilaku yang sulit dipahami? Mungkin itu berkaitan dengan kondisi sensory yang unik bagi mereka.
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah TIDAK PERNAH CUKUP Mari kita membaca Firman Tuhan dariROMA 4: 5Tetapi kalau ada orang yang tidak bekerja, namun percayakepada Dia yang membenarkan orang durhaka, imannya diperhitungkan menjadi kebenaran. Wonder Kids, bayangkan kamu memiliki rekening di surga – kita sebut saja namanya “rekening kudus”. Untuk bisa masuk surga, rekening kudusmu harus terisi penuh. Jadi kamu berusaha mengisi rekeningmu dengan melakukansebanyak mungkin perbuatan yang baik. Mungkin kamu mengatakan semua hal yang baik kepada seorang teman, atau menolong tetanggamu menyapu halamannya, atau melayani di sekolah minggu. Mungkin kamu menghafal banyak ayat hafalan. Apakah berbuat baik akan membuat rekening kudusmu penuh? Salah. Perbuatan baik tidak pernah cukup. Satu-satunyajawaban untuk bisa masuk surga adalah melalui Tuhan Yesus. Ketika kamu memilih untuk percaya kepada Tuhan Yesus dan beriman kepada-Nya, maka Tuhan Yesus akan diselamatkan. Inilah yang disebut dengan ANUGERAH, dan ini adalah anugerah dari Tuhan Yesus bagimu. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, kamu tidak bisa mengusahakan sendiriperjalananmu menuju surga. Ini adalah pemberian dari Allah. Ibadah adalah pemberianmu kepada Allah. Nyanyikan lagu pujian dan penyembahan kepada Allah dan mengucap syukurlah kepada-Nya atas anugerah yang Ia berikan kepadamu. Mari kita berdoa Tuhan Yesus, terima kasih karena Engkau mengampuni dosaku dan menerima aku hanya dengan beriman kepada-Mu.Ajar aku untuk selalu percaya kepada-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, ORANG YANG PERCAYA KEPADA TUHAN AKAN DIPANDANG BENAR, BUKAN KARENA PERBUATAN, TETAPI KARENA IMAN KEPADA-NYA. Tuhan Yesusmemberkati
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah SATU-SATUNYA JALAN Mari kita membaca Firman Tuhan dariYOHANES 14: 6Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran danhidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. Wonder Kids, mungkin kamu pernah bahkan sering mendengar kata TOLERANSI. Dunia mengira bahwa istilah toleransi berarti menerima orang lain tanpa memandang apa agama dan kepercayaan mereka. Tuhan Yesus tidak menolak toleransi. Meskipun demikian bagi Tuhan Yesus, toleransi berarti bersikap baik terhadap mereka yang tidakmemahami kebenaran TUHAN. Itu artinya menolong mereka agar mengerti kebenaran Firman Tuhan. Contohnya, Tuhan Yesus memiliki toleransi terhadap murid-murid-Nya yang sedang merasa ragu-ragu. Ia memiliki toleransi terhadaporang banyak ketika mereka tidak mengerti dan salah paham. Tuhan Yesus memilki toleransi terhadap kita yang jatuh ke dalam dosa. Wonder Kids, ada satu hal yang tidak ditolerir oleh Tuhan Yesus, yaitu pendapat orang tentang bagaimana caranya bisa masuk ke dalam Kerajaan Allah di surga. Ada orang yang berpendapat bahwa jika mereka berbuat baik, atau mereka cukup kuat atau cukup berani, maka mereka akan masuk surga. Ada juga orang yang percaya bahwa ada banyak cara untuk bisa masuk surga. Kebenarannya adalah, hanya ada satu cara untuk masuk surga, yaitu percaya dan beriman kepada Tuhan Yesus. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, pilih satu tempat yang ingin kamu datangi.Sekarang keluarkan sebuah peta dan pikirkan bagaimana kamu bisa mencapai tempat itu. Ada berapa banyak rute yang bisa membawamu ke tempat itu? Mungkin kamu bisa naik pesawat terbang atau naik kereta api. Tapi hanya ada satu jalan untuk bisa tiba di surga, yaitu melalui Tuhan Yesus! Mari kita berdoa TUHAN, terima kasih karena Engkau adalah jalan, kebenaran dan hidup. Tolong aku untuk selalu mengikuti-Mu dan percaya kepada-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, TUHAN YESUS ADALAH JALAN, KEBENARAN DAN HIDUP. HANYA MELALUI TUHAN YESUS KITA DAPATMENGENAL ALLAH. Tuhan Yesus memberkati
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah PESAN ALLAH Mari kita membaca Firman Tuhan dariYOHANES 19: 30Sesudah Yesus meminum anggur asam itu, berkatalah Ia:"Sudah selesai." Lalu Ia menundukkan kepala-Nya dan menyerahkan nyawa-Nya. Wonder Kids, bayangkan kamu berdiri di kaki salib. Dengarkan sebentar. Ijinkan perkataan yang tertulis pada Firman Tuhan menyerap ke dalam hatimu. Bayangkan suara Tuhan Yesus di kayu salib. Langit gelap gulita. Terdengar teriakan dua orang yang disalibkan di sebelah kanan dan kiri Tuhan Yesus. Suara sorak sorai orang banyak akhirnya terdiam. Mungkin ada petir yang menyambar. Mungkin ada suara tangisan. Mungkin suasana menjadi hening. KemudianTuhan Yesus menarik nafas yang terakhir, mendorong kakinya yang tersalib, dan berteriak, “Sudah selesai!” Rencana Allah untuk menyelamatkan umat manusia telah selesai. Rencana yang dimulai sejak di taman Eden akhirnya selesai. Allah telah memberikan hadiah yang terbesar kepada setiap kita. Ia telah membasuh setiap dosa kita dan suatu hari nanti akan datang untuk membawa kita pulang ke surga.Firman Allah bahwa Allah sangat mengasihi kita datang bersama dengan hadiah terbesar dari Allah. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, salib membawa pesan dari Allah bahwa Allahsangat mengasihimu. Buatlah gambar salib di atas kertas berukuran besar. Tuliskan pesan kepada Allah bahwa kamu mengasihi-Nya. Ceritakan kepada Allah setiap hal yang kamu syukuri dan betapa kamu mengasihi-Nya. Mari kita berdoa TUHAN, terima kasih atas pengorbanan Tuhan Yesus yang telah menyelesaikan karya keselamatan-Nya. Ajar aku untuk menghargai kasih-Mu setiap hari. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, TUHAN YESUS BERKATA “SUDAH SELESAI”. HAL INI MENUNJUKKAN BAHWA IA TELAH MENYELESAIKAN TUGAS-NYA UNTUK MENYELAMATKAN KITA. Tuhan Yesus memberkati
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 10 April 2025Bacaan: Tetapi Zakheus berdiri dan berkata kepada Tuhan: "Tuhan, setengah dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin dan sekiranya ada sesuatu yang kuperas dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat." Kata Yesus kepadanya: "Hari ini telah terjadi keselamatan kepada rumah ini, karena orang ini pun anak Abraham." (Lukas 19:8-9) Renungan: Zakheus, seorang pemungut cukai, sangat penasaran ketika mendengar bahwa Tuhan Yesus datang ke kotanya. Mungkin saja Zakheus sudah sering mendengar cerita orang-orang tentang Tuhan Yesus, namun ia belum pernah melihat seperti apakah Tuhan Yesus itu. Karena badannya yang pendek dan banyak orang yang mengerubungi Tuhan Yesus, ia harus berlari dan memanjat pohon ara untuk dapat melihat Tuhan Yesus. Sepertinya Zakheus tidak berharap lebih selain hanya untuk melihat Tuhan Yesus. Rasa penasarannya mungkin sudah terjawab, namun Tuhan Yesus tidak berhenti sampai di situ saja. Tuhan Yesus melihat Zakheus di atas pohon ara, lalu berbicara kepadanya, dan menginginkan perjumpaan yang lebih pribadi dengannya di rumah Zakheus. Zakheus merespons permintaan Tuhan Yesus dengan segera turun dari pohon dan menerima Tuhan Yesus di rumahnya dengan sukacita. Menerima Tuhan Yesus di rumahnya mengundang cibiran dari banyak orang yang tidak menyukai dirinya. Namun sepertinya Zakheus tidak terlalu mempedulikannya, karena ia sudah lama menantikan untuk bisa berjumpa dengan Tuhan Yesus. Bahkan melalui perjumpaan ini, Zakheus mengalami pertobatan dan perubahan hidup yang dengan rela membagikan hartanya kepada orang miskin dan mengembalikan harta jika ada orang yang ia peras melalui pekerjaannya. Suatu "hadiah tidak terduga" diterima Zakheus. Bukan hanya melihat, namun ia berjumpa dan mengalami pertobatan di dalam Tuhan Yesus. Di dalam berdoa, kita terbiasa untuk menyampaikan permintaan dan harapan kita kepada Tuhan. Kita berharap agar Tuhan menjawab sesuai permintaan kita. Namun terkadang Tuhan menjawabnya melebihi dari yang kita doakan. Melalui anugerah-Nya, Tuhan akan menjawab doa-doa kita dan membawa kita semakin dekat dan memuliakan-Nya. Seperti Zakheus yang dengan gigih hanya ingin melihat Tuhan Yesus, namun ia mendapatkan "hadiah" terindah, yaitu keselamatan bagi dirinya dan seisi rumahnya (ay 8). Yang penting adalah kita tekun di dalam doa-doa kita. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, aku bersyukur untuk berkat-berkat-Mu yang tak pernah aku pikirkan sebelumnya. Kini aku menjadi semakin yakin untuk memercayai-Mu sebagai Allah yang selalu ada untukku. Amin. (Dod).
Begitu disebut nama "Trump" di Amerika sana, pasti langsung terbentuk dua kubu; pendukung atau pencela. Di Indonesia sama juga. Begitu disebut nama "Jokowi", langsung dikategorikan menjadi pendukung atau bukan. Padalah dunia ini tidak black-and-white (1 atau 0) seperti itu. Nampaknya tidak ada keinginan untuk mencari informasi yang benara. (Ini belum soal Kebenaran atau Truth.) Mungkin juga kemampuan untuk mencerna informasi dengan kepala dingin termasuk hal yang langka juga.
Send us a textApakah pemasaran bisnis Anda masih dilakukan secara manual dan menyita banyak waktu? Bayangkan mengirim pesan promosi satu per satu ke pelanggan melalui WhatsApp atau mengingat tanggal ulang tahun klien secara manual. Mungkin cara ini masih bisa ditoleransi jika pelanggan Anda hanya puluhan, tapi bagaimana jika ribuan atau bahkan ratusan ribu?Marketing automation menjadi jawaban yang mengubah permainan dalam strategi pemasaran digital modern. Saat 76% bisnis melihat ROI mereka meningkat dalam waktu satu tahun setelah mengadopsi otomatisasi marketing, jelas ini bukan lagi sekadar opsi mewah, tapi kebutuhan strategis. Dalam episode ini, saya membagikan pengalaman pribadi memulai marketing automation dari hal sederhana seperti pengiriman email otomatis hingga strategi yang lebih kompleks.Apa saja manfaat utama marketing automation? Empat keuntungan besar yang akan Anda dapatkan: efisiensi waktu dengan mengotomatiskan tugas berulang, personalisasi dalam skala besar dengan bantuan teknologi AI, peningkatan engagement melalui metode drip marketing yang terstruktur, dan optimasi konversi dengan sistem scoring pelanggan potensial. Semua ini membantu bisnis Anda bertumbuh ke level berikutnya tanpa mengorbankan kualitas interaksi dengan pelanggan. Kuncinya adalah memulai dengan langkah kecil—identifikasi kebutuhan spesifik bisnis Anda, pilih tools yang tepat seperti Infinity Leads, segmentasi audiens dengan tepat, buat workflow sederhana, dan optimalkan seiring waktu. Jangan terjebak mengejar kesempurnaan, mulai sekarang dan kembangkan strategi Anda secara bertahap untuk hasil yang maksimal!yuk coba infinileads gratis sekarang! https://infinileads.id/
Online Seller Daily Life - Jualan Online - Kehidupan Entrepreneur
Pernah denger tentang trauma masa kecil? Mungkin ini dia cerita yang relate dengan kehidupan gw - Yuk dengerin kisahnya, thank you for listening Online Seller Daily Life yaaaa
Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 29 Maret 2025Bacaan: "Sebab tujuh kali orang benar jatuh, namun ia bangun kembali, tetapi orang fasik akan roboh dalam bencana." (Amsal 24:16) Renungan: Ada seorang koki sedang membuat kue. Namun setelah menyelesaikan pekerjaannya, baru ia sadar bahwa ia telah melakukan satu kesalahan. Ia lupa memasukkan baking powder ke dalam adonan kue coklatnya. Hasilnya, setelah dipanggang kue coklat tersebut tidak mengembang alias bantat. Tekstur kue coklat yang seharusnya tebal, lembut, dan berpori-pori, menjadi agak padat dan basah. Namun, siapa yang menyangka pada akhirnya hasil dari adonan yang gagal ini justru banyak disukai orang sampai saat ini. Kue itulah yang sekarang kita sebut sebagai brownies. Begitulah sebuah kesalahan, tidak selalu akan berakhir dengan kesia-siaan. Memang, ada pepatah yang berbunyi, "Nasi sudah menjadi bubur." Kita tidak akan bisa mengembalikan bubur itu kembali menjadi nasi. Tetapi, kita bisa mengolah agar bubur itu menjadi enak dan menarik. Demikian juga dengan kehidupan kita. Mungkin kita pernah melakukan kesalahan yang membuat hidup kita menjadi tidak sesuai dengan apa yang kita dan Tuhan harapkan. Kita merasa bahwa kita telah hancur, terpuruk, dan tidak berdaya. Semua harapan seakan-akan sirna begitu saja dan masa depan seolah-olah menjadi suram. Hal seperti inilah yang pernah dialami oleh Raja Daud. Pada awalnya keadaan Daud sangat baik. la begitu dikasihi oleh banyak orang karena keberaniannya. Ia juga begitu dikasihi oleh Tuhan karena sikapnya yang sangat mengandalkan Tuhan. Ia diberi gelar "orang yang berkenan di hati-Nya" (1 Sam 13:14). Namun, karena satu kesalahan yang ia buat, yaitu perzinaan, semua kegemilangan yang ia peroleh seolah-olah hilang terhapus oleh kesalahannya itu. Tetapi, karena hatinya lembut, ia mau bertobat ketika pesan Tuhan datang kepadanya melalui Nabi Natan. Hidupnya pun kembali dipulihkan walau ia harus tetap menerima akibat dari kesalahannya itu. Daud bangkit! Dan dalam pandangan Tuhan, Daud tetap dianggap sebagai orang benar. Itulah sebabnya, setiap raja setelah dia yang hidup dalam jalan Tuhan diberi tanda positif "seperti Daud leluhurnya". Di dalam perjalanan hidup ini, tidak seorang pun yang luput dari kesalahan. Setiap kita, entah waktu kecil atau sudah dewasa, entah siang ataupun malam, pasti pernah berbuat salah. Tetapi sadarilah, kesalahan-kesalahan yang kita buat bisa menjadi pengalaman penting untuk kehidupan ke depan. Justru ketika kita seakan-akan kehilangan kekuatan sebagai akibat dari kesalahan yang kita buat, kita didorong untuk mengandalkan Tuhan. Kita yang hidup di dalam kasih karunia Tuhan harus memandang bahwa kesalahan bukanlah akhir dari sebuah perjalanan hidup. Walau kelihatannya semua berantakan, kalau kita kembali dan berserah pada Tuhan, bukan tidak mungkin kita bisa menghasilkan yang baik dari kesalahan kita. Ketika kita memilih untuk bangkit, berubah, dan berserah kepada-Nya, maka la akan membawa kita pada jalan-jalan-Nya! Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, berilah aku hikmat untuk belajar dan kemampuan untuk bangkit dari setiap kesalahan yang aku lakukan, sehingga aku tidak terpuruk tetapi tetap semangat karena Engkau ada besertaku. Amin. (Dod).
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah ALLAH AKAN MEMELIHARAMU Mari kita membaca Firman Tuhan dariMAZMUR 37: 5Serahkanlah hidupmu kepada TUHAN dan percayalah kepada-Nya, dan Ia akan bertindak; Wonder Kids, Allah berjanji memenuhi keperluanmu. Lihatlahsemua burung yang ada di langit dan bunga-bunga yang ada di taman. Matius 6:26-30 menuliskan bahwa Allah memelihara setiap dari mereka. Tidakkah kamu berpikir bahwa Allah yang kudus juga akan memelihara anak-anak-Nya? Penulis kitab Ibrani di dalam Ibrani 13: 20 berdoaagar Allah damai sejahtera, yang oleh darah perjanjian yang kekal telah membawa kembali dari antara orang mati Gembala Agung segala domba, yaitu Yesus, Tuhan kita. Jika kamu memikirkannya, kamu akan menemukan doamu yang telah dijawab. Mungkin kamu tidak selalu bisa menikmati semua kue favoritmu, tapi paling tidak kamu selalu memiliki makanan untuk dikonsumsi bukan? Mungkin kamu tidak memiliki semua yang kamu inginkan, tapi bukankah kamu memiliki semua yang sebenarnya kamu perlukan? Seringkali kamu memiliki kesempatan untuk menikmati makanan yang enak. Wonder Kids, bagaimanapun juga, bagaimana kamu dapatmenyelesaikan misi Allah bagimu jika keperluanmu tidak dipenuhi? Bagaimana kamu bisa menceritakan tentang Allah dan Firman-Nya kepada orang lain jika kamu tidak memiliki makanan, pakaian, atau tempat tinggal? Apakah Allah akanmemintamu ikut pasukan-Nya dan kemudian tidak memberikan bekal yang kamu perlukan? Tentu tidak! MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, kadang mudah bagimu untuk melupakan berkat yang kita terima, tempat tinggal, keluarga, teman-teman, pakaian, makanan, buku, dan mainan. Sebagian besar dari kita memiliki lebih dari yang kamu perlukan. Dapatkah kamu membagikan sebagian dari berkatmu? Kumpulkan beberapa dari pakaianmu, buku-buku, dan mainan untuk dibagikan dengan anak-anak jalanan yang ada di rumah singgah atau panti asuhan. Mari kita berdoaTUHAN, aku menyerahkan semua rencanaku kepada-Mu. Tolong aku untuk percaya dan mengikuti jalan-Mu, agar hidupku sesuai dengan kehendak-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, SERAHKANKAH HIDUPMU KEPADA TUHAN, MAKA IA AKAN MEMIMPIN SETIAP LANGKAHMU. Tuhan Yesus memberkati
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah SENTUHAN ALLAH Mari kita membaca Firman Tuhan dariMATIUS 8: 3 Lalu Yesus mengulurkan tangan-Nya, menjamah orang itu dan berkata: "Aku mau, jadilah engkau tahir." Seketika itu juga tahirlah orang itu dari pada kustanya. Wonder Kids, Sentuhan Allah adalah hal yang berkuasa!Pernahkah kamu merasakannya? Sentuhan-Nya berbeda dari sentuhanmu atau aku. Sentuhan Allah berupa guru yang menghapus air matamu atau pelukan bersahabat ketika kamu sedang bersedih. Bisa juga berupa suster yang menggenggam tanganmu ketika kamu disuntik atau wajah ramah yang menyambutmu di kelas yang baru di hari pertama sekolahmu. Wonder Kids, dapatkah kamu menawarkan sentuhan Allah kepada seseorang? Mungkin kamu sudah melakukannya. Mungkin kamu telah memikirkan bagaimana menyentuh orang lain dengan kasih dari Allah. Tanganmu mendoakanmereka yang sakit, menolong memanggang kukis untuk mereka yang terabaikan, dan menghibur mereka yang sendirian. Kamu telah belajar tentang kuasa sentuhan. Mungkin kamu tidak pernah mencoba menyentuh orang lain. Kamu memiliki hati yang baik, namun kamu telah melupakan betapa berartinya sebuah sentuhan. Lihatlah bagaimana Tuhan Yesus mengulurkan tangan untuk menyentuh orang lain. Tidakkah kamu merasa senang karena Ia mengulurkan tangan untuk menyentuhmu? MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, Tuhan Yesus telah kembali ke surga, tapi Iamasih memiliki tangan di dunia ini, yaitu tanganmu! Apa yang bisa kamu lakukan untuk menjadi tangan TUHAN? Tawarkan untuk membantu kakak atau adikmu melakukan pekerjaan rumah. Jadilah sahabat bagi orang yang memerlukan. Bawa kukis kepada anak-anak jalanan. Atau sekedar melambai dengan ramah kepada orang yang kamu temui. Mari kita berdoaTUHAN, terima kasih karena Engkau mau memulihkanku. Ajar aku untuk selalu percaya kepada-Mu dan berbagi kasih kepada orang lain. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, TUHAN YESUS MEMULIHKANMU DAN MENUNJUKKAN BETAPA BESAR KASIH DAN KUASA-NYA. Tuhan Yesus memberkati
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah JUBAH KEMANUSIAAN Mari kita membaca Firman Tuhan dariMARKUS 14: 33Dan Ia membawa Petrus, Yakobus dan Yohanes serta-Nya. Iasangat takut dan gentar, Wonder Kids, ketika Tuhan Yesus hidup di bumi, Dia berdoakepada TUHAN dan minta pertolongan TUHAN. Ibrani 5:7 menceritakan bahwa Tuhan Yesus berdoa dengan ratap tangis dan keluhan kepada Allah Bapa, yang sanggup menyelamatkan-Nya dari maut. Bayangkan, Tuhan Yesus berdoa di taman Getsemani beberapa jam menjelang kematian-Nya.Saat itu Ia mengalami pergumulan yang berat dan dipenuhi ketakutan. Di saat itu, Tuhan Yesus merasakan betapa lemah dan rapuhnya tubuh kemanusiaan-Nya. Wonder Kids, lain kali jika kamu merasa sedih, ingat kisahketika Tuhan Yesus sedang berada di taman Getsemani. Lain kali jika kamu mengira tidak ada orang yang memahami betapa menderitanya dirimu, baca lagi ayat Firman Tuhan ini. Lain kali jika kamu mengasihani dirimu, berlututlah samaseperti yang dilakukan oleh Tuhan Yesus di taman Getsemani. Dan lain kali jika kamu bertanya apakah Allah sungguh memahami betapa sulitnya hidup di dunia ini,pikirkan permohonan doa yang dipanjatkan oleh Tuhan Yesus di taman Getsemani. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, pikirkan seseorang yang kamu kenal dengan baik. Apakah ia pernah mengejutkanmu dengan tindakannya? Mungkin. Tapi Allah tidak pernah terkejut. Ia tahu segala sesuatu tentang dirimu, semuanya! Setiappikiranmu. Setiap tempat yang kamu datangi. Setiap perkataan yang kamu ucapkan – bahkan sebelum kamu mengatakannya! Ia tahu. Dan oleh karena Tuhan Yesuspernah menjadi manusia, Ia mengerti. Mari kita berdoaTUHAN, ketika aku merasa takut dan sedih, ingatkan aku bahwa Engkau selalu ada untuk menguatkanku dan menemani setiap langkahku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, KETIKA KAMU MERASA CEMAS, TAHUKAH KAMU BAHWA TUHAN SELALU ADA UNTUK MENDUKUNG DAN MENGUATKANMU? Tuhan Yesus memberkati
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah LANGIT YANG GELAP, TERANG DARI TUHAN Mari kita membaca Firman Tuhan dari1 TIMOTIUS 2: 1Pertama-tama aku menasihatkan: Naikkanlah permohonan, doa syafaat dan ucapan syukur untuk semua orang, Wonder Kids, pernahkah kamu memandang sekelilingmu dan merasa heran akan apa yang terjadi? Ketika kamu berdoa, apakah kamu pernah bertanya-tanya kenapa ada anak yang kelaparan, kenapa ada orang Kristen yangsakit kanker, dan kenapa hal buruk terjadi kepada orang yang baik? Ini adalah pertanyaan yang sulit. Ada banyak pertanyaan yang serupa yang ditanyakan oleh murid-murid Tuhan Yesus ketika mereka sedang ada di tengah danau dan mengalami badai. Mereka bertanya: Yesus, tidakkah Engkau peduli?” Sejauh mata memandang, mereka hanya melihat langit yang gelap dan ombak berwarna hitam selagi mereka terlempar di dalam perahu yang terombang-ambing dipukul oleh ombak besar. Tiba-tiba datang seorang yang berjalan di atas air mendekati mereka, Ini bukanlah apa yang mereka harapkan, jadi mereka hampir tidak melihat jawaban atas doa mereka. Wonder Kids, jika kamu tidak melihat dan mendengarkan dengan teliti, maka kamu mungkin saja melakukankesalahan yang sama. Jawaban TUHAN atas doamu seperti bintang-bintang di langit yang gelap. Jumlahnya ada miliaran. Tapi ada beberapa yang belum terlihatolehmu. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, TUHAN sering memakai anak-anak-Nya sebagai jawaban atas pertanyaan yang sulit. Benar, kamu! Anak-anak-Nya dapat memberi makan mereka yang lapar, membezuk mereka yang sakit di rumah sakit, danmenghibur mereka yang sedang terluka. Tanyakan kepada TUHAN apa yang dapat kamu kerjakan untuk menolong orang lain. Mungkin kamulah jawaban atas pertanyaansulit dari orang lain. Mari kita berdoa TUHAN, aku berdoa untuk semua orang, termasuk teman-teman dan keluargaku. Ajari aku untuk selalu mendoakan mereka dan menyatakan kasih-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, TUHAN MENGAJARMU UNTUK SELALU MENDOAKAN DAN PEDULI AKAN SEMUA ORANG YANG ADA DISEKITARMU. Tuhan Yesus memberkati
Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 21 Maret 2025Bacaan: "Maka Maria mengambil setengah kati minyak narwastu murni yang mahal harganya, lalu meminyaki kaki Yesus dan menyekanya dengan rambutnya; dan bau minyak semerbak di seluruh rumah itu."Renungan: Ada seorang ibu memiliki langganan tukang sayur yang hampir setiap hari lewat di depan rumahnya. Karena tukang sayur tersebut orang yang jujur, ibu tersebut sering berbelanja tanpa meminta uang kembalian. Karena sering menerima kebaikan dari ibu tersebut, tukang sayur pun beberapa kali memberikan dagangannya secara gratis kepada ibu tersebut untuk dihabiskan, ketika ia dalam perjalanan pulang. Namun ibu itu selalu menolak dan memilih untuk membayar semuanya, karena ia merasa takut kalau tukang sayur tersebut rugi, padahal tukang sayur itu memberi dengan ketulusan hati karena kebaikan ibu tersebut. Kisah Tuhan Yesus diurapi oleh Maria merupakan kisah yang memiliki makna yang sangat kaya dan sangat dalam. Namun kita akan melihat kisah ini dari permukaan yang nampak sangat jelas. Maria mengurapi kaki Tuhan Yesus dengan minyak narwastu yang sangat mahal, 300 dinar yang setara dengan upah pekerja hampir selama 1 tahun pada saat itu. Tuhan Yesus menerima perbuatan baik Maria, bahkan memujinya sebagai peringatan akan kematian-Nya. Namun Yudas menilai perbuatan tersebut sebagai pemborosan besar dengan kedok membantu orang-orang miskin. Dari fakta-fakta ini, kita bisa menarik kesimpulan bahwa Tuhan Yesus menerima sepenuhnya kebaikan Maria, walaupun la sendiri adalah sumber kebaikan dan belas kasihan. Namun, salah satu murid-Nya menentang hal tersebut karena menggunakan pemikiran untung rugi. Mungkin saja penilaian Yudas tidak salah, mengingat secara ekonomis nilai minyak narwastu tersebut sangat tinggi. Namun Tuhan Yesus menggunakan pemikiran yang melampaui perhitungan untung rugi secara ekonomi, yaitu pemikiran kasih dan ucapan syukur Maria. Tindakan Maria ini merupakan ucapan syukur kepada Tuhan karena kasih, anugerah dan kebaikan yang telah ia terima. Ada kalanya kita merasa enggan untuk menerima kebaikan orang lain, terlebih lagi ketika kita melihat status ekonomi orang tersebut berada di bawah kita. Mungkin kita merasa bahwa kitalah yang seharusnya menolong dia, bukan sebaliknya. Namun terkadang dengan menolak kebaikan orang lain, itu merupakan salah satu bentuk kesombongan rohani yang tersembunyi. Kita menempatkan diri sendiri dalam posisi yang lebih tinggi, dan dia dalam posisi yang tidak berdaya. Dengan kata lain, kita menghalangi orang tersebut untuk mempraktikkan kasih atau ucapan syukur atas kebaikan yang pernah ia terima. Belajar dari Tuhan Yesus yang menggunakan perhitungan melampaui perhitungan untung rugi, kita pun harus belajar untuk menerima kebaikan orang lain. Dengan demikian, kita melapangkan niat baiknya untuk berbuat baik. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, tolong aku untuk bisa menghargai kebaikan orang lain, sehingga orang tersebut akan bersukacita karena bisa melakukan kebaikan. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 20 Maret 2025Bacaan: "Tetapi sekarang, janganlah bersusah hati dan janganlah menyesali diri, karena kamu menjual aku ke sini, sebab untuk memelihara kehidupanlah Allah menyuruh aku mendahului kamu." (Kejadian 45:5) Renungan: Ada satu sisi keberhasilan Yusuf yang mungkin sering diremehkan dan tidak dipandang sebagai suatu keberhasilan. Keberhasilan itu adalah "mengampuni". Pernahkah kita berpikir bahwa "mengampuni" merupakan suatu kunci keberhasilan? Terlebih lagi mengampuni saudara sendiri yang tidak seharusnya berniat jahat kepada kita. Yusuf ingat pengkhianatan saudara-saudaranya. la ingat ketika mereka tidak berlaku ramah kepadanya. la ingat ketika mereka menanggalkan jubahnya, memasukkannya ke dalam sumur dan menjualnya sebagai budak. Kini ia punya kesempatan membalas semua kejahatan saudara-saudaranya karena tidak ada sesuatu pun di dunia yang bisa menghalangi Perdana Menteri Mesir seperti Yusuf. Tetapi Tuhan sudah bekerja di dalam hatinya melalui roh kelemahlembutan, untuk menghapus kepahitan-kepahitan masa lalu. Kelemahlembutannya telah melebur semua kemarahan dan dendam terhadap saudara-saudaranya. Yusuf mendemonstrasikan apa yang dituliskan Paulus di dalam Efesus 4:2, "Selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar." Mungkin kita perlu melihat permohonan yang terkandung di dalam doa Fransiskus dari Asisi, "Tuhan, jadikanlah aku pembawa damai. Bila terjadi kebencian, jadikanlah aku pembawa cinta kasih. Bila terjadi penghinaan, jadikanlah aku pembawa pengampunan." Pernyataan lain mengatakan, "Bila engkau memberikan sesuatu kepada seseorang, berikanlah sesuatu yang di luar perkiraannya." Saudara-saudara Yusuf gemetar ketakutan di hadapan Yusuf yang kini menjadi pembesar di Mesir. Mereka menyangka inilah saatnya Yusuf membalas perlakuan buruk mereka terhadapnya. Tetapi sungguh mengagumkan, Yusuf memberi dan melakukan sesuatu yang di luar perkiraan mereka. Yusuf mengampuni dan mengasihi mereka serta tidak menuntut balas atau mengungkit peristiwa-peristiwa di masa lalu. Sudahkah kita juga memiliki kelemahlembutan yang memampukan kita mengampuni dan selalu membawa damai di mana ada kebencian? Lepaskanlah kasih dan berilah pengampunan sebanyak mungkin bagi mereka yang menyinggung perasaan kita, bahkan bagi orang yang pernah punya rencana jahat terhadap kita. Kelemahlembutan menyembuhkan semua luka batin yang pernah ada di hati seseorang. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, mampukanlah aku mengampuni setiap kesalahan dan tidak memperhitungkan perlakuan buruk orang lain terhadapku. Biarlah mataku memandang pada rencana-Mu yang indah sehingga aku tidak menyimpan dendam. Amin. (Dod).
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah LAKUKAN APA YANG BENAR Mari kita membaca Firman Tuhan dari1 Yohanes 5: 4sebab semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. Daninilah kemenangan yang mengalahkan dunia: iman kita. Wonder Kids, pernahkah kamu merasa heran kuasa TUHAN ada dimana? Mungkin kamu sedang berusaha menyelesaikan suatu masalah, mencoba melepaskan kebiasaan buruk atau dosa, tapi kamu selalu gagal. Wonder Kids, sabarlah. TUHAN sedang memakai masalah hari ini untuk melatihmu menjadi lebih kuat di masa yang akan datang. TUHAN sedang melatihmu. TUHAN yang sama yang membuatmu bisa tumbuh tinggi juga akan menolongkerohanianmu menjadi lebih kuat. Ingatlah bahwa Tuhan Yesus tinggal di dalam hatimu. Pikirkankuasa-Nya yang memberimu kehidupan. Ketika kamu mengingat bahwa ada TUHAN yang tinggal di dalam hatimu, maka kamu akan merubah tempat tujuan yang ingin kamudatangi dan hal yang semula ingin kamu lakukan. Wonder Kids, apapun masalah yang menghampirimu, lakukan apa yang benar menurut Firman Tuhan. Meskipun orang lain tidak seperti itu, kamu tetap melakukan apa yang benar. Kamu tetap berkata jujur dan berani melawan apayang salah. Kamu bersedia menolong orang lain. Lagipula, meskipun kamu gagal, TUHAN tetap menepati janji-Nya untuk menyelamatkanmu dengan anugerah-Nya. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, tuliskan Filipi 4: 8 yang berbunyiseperti ini di beberapa kartu: “Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji,pikirkanlah semuanya itu” Letakkan kartu yang kamu buat di dekat meja belajarmu, di dekat televisi dan komputermu.Ijinkan TUHAN menolongmu dalam memilih tontonan apa yang akan kamu saksikan, games apa yang akan kamu mainkan, dan lagu apa yang akan kamu dengarkan. Mari kita berdoa TUHAN, terima kasih karena Engkau memberi kekuatan kepadaku untuk mengatasi segala rintangan yang aku hadapi. Tolong aku untuk percaya bahwa aku bisa mengalahkan semua rintangan melalui iman kepada-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, IMANMU MEMBUATMU KUAT, DAN KAMU BISA MENGALAHKAN SEGALA TANTANGAN DI DALAM HIDUPMU. Tuhan Yesus memberkati
Banyak yang mengatakan bahwa AI akan menggantikan programmer. Mungkin, tapi belum sekarang. Ini adalah sebuah contoh bahwa AI masih belum sempurna. Programmer manusia masih dibutuhkan.
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah DENGARKAN SUARA-NYA Mari kita membaca Firman Tuhan dariIBRANI 13: 5Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau." Wonder Kids, tahukah kamu bahwa tidak pernah ada saat dimana Tuhan Yesus tidak bicara. Tidak pernah. Tidak ada tempat yang tidak dihadiri oleh Tuhan Yesus. Tidak ada. Tidak ada ruangan yang begitu gelap sehingga Tuhan Yesus,sahabatmu yang terbaik tidak ada disana. Tuhan Yesus selalu hadir, selalu mencarimu, selalu menyambutmu dengan lemah lembut, seolah Tuhan Yesus mengetuk pintu hatimu dengan lembut, menunggumu membuka pintu hati dan mempersilahkan Ia masuk ke dalam hatimu. Tidak banyak orang yang mendengarkan suara-Nya. Lebih sedikit lagi orang yang membuka hati untuk menerima Tuhan Yesus. Meskipun demikian, bukan berarti Tuhan Yesus tidak ada disana. Karena sesungguhnya Tuhan Yesus hadir. Ia berjanji akan selalu menyertaimu seperti yang tertulis di Matius 28: 20b - Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman Beberapa orang di dunia ini mungkin memintamu berhentimendengarkan Tuhan Yesus. Mungkin mereka memberitahumu bahwa segala hal dinyatakan salah oleh Tuhan Yesus, tidak sepenuhnya salah. Jangan dengarkan mereka. Buka Alkitabmu dan dengarkan isi hati TUHAN. Firman Tuhan akan berbicara kepadamu, jika kamu bersedia mendengarkan. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, ketika kamu bangun pagi dan udara masih dingin, kamu bisa menghirup udara segar dan ingat bahwa TUHAN ada dimana-mana. Bernafaslah dalam-dalam dan ingatlah bahwa sama seperti udara, TUHAN hadirmenyertaimu, meskipun kamu tidak melihat-Nya. Mari kita berdoaTUHAN, terima kasih karena Engkau selalu bersamaku dan tidak akan meninggalkanku. Ajari aku untuk percaya dan merasa aman dalam kasih-Mu setiap hari. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, TUHAN BERJANJI UNTUK SELALU BERSAMAMU, JADI KAMU TIDAK PERLU MERASA TAKUT. Tuhan Yesus memberkati
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Serly dari Paroki Maria Kusuma Karmel Meruya di Keuskupan Agung Jakarta, Indonesia. T. Ester 4: 10a.10c-12.17-19; Mazmur tg 138: 1-2a.2bc-3.7c-8; Matius 7: 7-12TUHAN PENOLONG-KU Renungan kita pada hari ini bertema: Tuhan Penolong-ku.Anak-anak di rumah dan di sekolah selalu diajarkan untuk meminta ketika berdoakepada Tuhan. Mereka diberitahu bahwa kitab suci sudah mengajarkan manusiauntuk meminta, maka Tuhan akan memberikan. Sehingga Ronald, anak SD kelas 5yang sangat aktif alias tidak bisa diam, berdoa dahulu kepada Tuhan sebelummeminta orang tuanya untuk menyediakan. Pada suatu ketika Ronald berdoa begini: “Tuhan Yesus,kasih tahu Mama untuk tambahkan uang 10 ribu supaya nanti aku mau jajan bersamateman-temanku.” Setelah itu Ronald pergi memberitahu ibunya, bahwa ia sudahberdoa kepada Tuhan Yesus, supaya Mama-nya menambahkan lagi uang jajan 10 ribu.Lalu ia mengambil uang 10 ribu dari ibunya dan berangkat untuk bermain bersamateman-temannya. Cara berdoa seperti itu selalu dilakukan Ronald. Jika mau jujur, lebih dari setengah doa-doa kita adalahberwujud permohonan. Kita meminta dan memohon karena kita percaya bahwa Tuhanitu penyelenggara hidup kita dan ia maha murah. Tidak mungkin kita memintaterus tanpa henti kepada pihak yang tidak punya apa-apa, maka seperti itulahpandangan kita terhadap Tuhan. Jadi Tuhan sesungguhnya adalah penolong kita.Melalui permintaan dan permohonan dalam doa-doa, Tuhan mendengarkan danmemberikan pertolongan sesuai dengan kehendak-Nya. Kebutuhan manusia tidak akan habis ketika ia masih beradadi dunia. Di dalam kenyataan, pada saat-saat keadaan kita tidak terdesak ataubukan dalam bahaya, nampaknya doa-doa kita tidak berwujudpermohonan-permohonan. Mungkin juga doa-doa kita setiap hari tidak spesifikmengungkapkan permintaan atau permohonan, karena hidup kita mengalir saja dannormal. Namun jika dilihat secara objektif, hidup kita sendiri merupakananugerah untuk dijalani siang dan malam. Kita justru perlu bimbingan danperlindungan Tuhan. Kita hendaknya menyatakan rasa syukur atas anugerah itu,tetapi sebenarnya secara implisit kita memohon supaya hidup kita dijauhkan darisegala pengaruh jahat dan ancaman musuh. Kita berharap supaya iman danpengaharapan kita kepada penyelenggaraan-Nya tetap teguh. Kitab Ester dalamperjanjian lama mengisahkan betapa bahaya maut yang sedang mengancam hidupnya,nabi Ester sangat yakin bahwa hanya pertolongan Tuhan yang ia andalkan. Iamerasa tidak seorang pun yang menemani dan menolong, tetapi hanya Tuhan yangdiyakini sebagai penolong utama. Tuhan tidak tega membiarkan anak-anak-Nya minta tolongdalam iman yang teguh dan pengharapan yang kuat. Terlebih-lebih di dalamkesulitan dan kesesakan hidup, harapan kita satu-satunya ialah Tuhan yang mahakuasa.Marilah kita berdoa. Ya Allah, semoga Roh-Mu senantiasamenyertai kami di dalam saat-saat kesulitan dan kesesakan hidup kami. SalamMaria penuh rahmat ... Dalam nama Bapa ...
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah HAMBA KEBAIKAN Mari kita membaca Firman Tuhan dariRoma 6: 22 Tetapi sekarang, setelah kamu dimerdekakan dari dosa dansetelah kamu menjadi hamba Allah, kamu beroleh buah yang membawa kamu kepada pengudusan dan sebagai kesudahannya ialah hidup yang kekal. Wonder Kids, sebelum Tuhan Yesus hadir di hidupmu, kamuterbiasa mudah marah-marah atau suka mementingkan diri sendiri. Mungkin kamu tidak mau taat kepada orangtua dan guru, dan bahkan kamu tidak menyadari kacaunya hidupmu sampai Tuhan Yesus hadir di dalam hidupmu. Ketika Tuhan Yesus hadir, hidupmu mulai berubah. Kata-katakasar yang sering kamu ucapkan mulai ditinggalkan. Sikap mementingkan diri sendiri mulai disingkirkan. Oh ya, mungkin kamu masih berdosa sekali-sekali. Kamumasih bisa mengucapkan kata-kata yang tidak baik. Tapi sekarang Tuhan Yesus mengatur hidupmu. Sekarang kamu ingin melakukan hal yang benar. Apakah kamu ingin kembali menjadi dirimu yang lama? Tentu tidak? Paulus menjelaskan di Roma 6: 16-18- Apakah kamu tidak tahu, bahwa apabila kamu menyerahkan dirimu kepada seseorang sebagai hamba untuk mentaatinya, kamuadalah hamba orang itu, yang harus kamu taati, baik dalam dosa yang memimpin kamu kepada kematian, maupun dalam ketaatan yang memimpin kamu kepadakebenaran? Tetapi syukurlah kepada Allah! Dahulu memang kamu hamba dosa, tetapi sekarang kamu dengan segenap hati telah mentaati pengajaran yang telahditeruskan kepadamu. Kamu telah dimerdekakan dari dosa dan menjadi hamba kebenaran. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, lain kali ketika kamu membersihkan kamarmu,bersihkan juga hatimu. Ketika kamu membuang sampah, buang juga kemarahan atau iri hati yang ada di hatimu. Bersihkan lemari dan bersihkan juga pikiranmu. Sapu lantai sambil minta TUHAN menyucikan hatimu dari dosa. Mari kita berdoaBapa, terima kasih atas anugerah-Mu yang memberi kebebasan dan hidup baru. Ajari aku untuk hidup dalam kebenaran-Mu yang menghasilkan buah yang baik setiap hari. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, KETIKA KAMU MENYERAHKAN DIRIMU KEPADA TUHAN, KAMU MENJADI HAMBA KEBAIKAN DAN HIDUP DALAM KEBEBASAN YANG DIBERIKAN OLEH TUHAN. Tuhan Yesus memberkati
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Ina dan Karni dari Paroki Santo Petrus Colol di Keuskupan Ruteng, Indonesia. Yunus 3: 1-10; Mazmur tg 51: 3-4.12-13.18-19; Lukas 11: 29-32TANDA-TANDA Renungan kita pada hari ini bertema: Tanda-Tanda. Kepekaankita akan tanda-tanda merupakan bagian dari ciri kita sebagai makluk hidup.Binatang memiliki insting untuk tahu suatu tanda dan memberikan reaksi atasnya.Demikian juga kita manusia, tanda tertentu yang kita temukan, memberikan pesanuntuk kita tanggapi. Rekasi kita bisa positif atau negatif, baik atau buruk,suka atau tidak suka. Tanda-tanda kehidupan merupakan bagian dari seluruh proseskomunikasi kita. Bahasa sebagai alat komunikasi yang mendasar, pada prinsipnyaialah tanda yang mengungkapkan maksud pikiran dan hati kita. Dunia danlingkungan di sekeliling kita, adalah tanda Tuhan mengungkapkan keterlibatandan kasih-Nya dengan kita. Singkatnya, hidup kita sangat memerlukan tandasupaya kita dapat mengerti semua yang sudah ada, yang ada sekarang, dan yangakan ada. Dunia ini dan hidup kita akan menjadi sangat lain, jikaTuhan tidak menyediakan segala tanda bagi kita. Betapa sulitnya mengetahui danmembayangkan Tuhan sesungguhnya, jika ia tidak memakai tanda apa pun untukberhubungan dengan kita. Bagaimana mungkin komunikasi dengan manusia terjadi,jika sejak awal kehidupan tidak ada bahasa dan benda-benda ciptaan yang menjaditanda ungkapan perhatian Tuhan kepada manusia? Singkatnya, tanda adalah cara Tuhan melakukan aktivitasdalam berhubungan dan berkomunikasi dengan kita manusia. Tanda yang menjadipuncak tindakan dan komunikasi Tuhan kepada manusia ialah Sabda Allah atauPutra-Nya sendiri yang menjadi manusia. Dia adalah Yesus Kristus dari Nasaretyang menurut catatan kitab suci, hidup di dunia Palestina dan sekitarnya selama30-an tahun usianya. Semua perbuatan, pelayanan, dan kesaksian-Nya adalahtanda-tanda kebesaran dan kemuliaan Tuhan, dengan tujuan utama ialah supayaumat manusia di dunia menjadi berbalik dari dosa, ditebus, dan diselamatkan. Sikap manusia kepada tanda yang ada di sekitarnya bisamenerima dan menggunakannya, atau sebaliknya menolak dan membinasakan tandatersebut. Tuhan Yesus sudah menghadirkan dan menyaksikan diri-Nya sebagai tandaAllah sendiri, namun tidak semua manusia menerima-Nya. Sebagian menolaknya,seperti yang diwakili oleh orang-orang Farisi, para ahli Taurat dan semuapengikut mereka. Mungkin saja ada orang di sekitar kita yang bersikap sepertigolongan orang-orang tersebut. Pada umumnya kita sebagai pengikut Kristus percaya danmengikuti pesan dari tanda-tanda perbuatan Tuhan yang disampaikan melaluiGereja kita. Masa PraPaskah ini adalah tanda dari Tuhan melalui aturan Gereja,supaya kita dapat bertekun dalam pembaharuan diri. Berdoa, berpuasa dan beramalkasih merupakan tanda-tanda kegiatan rohani yang mendukung pertobatan kita.Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Yesus sang Gurukami yang baik, ajarilah kami selalu dalam pembaharuan diri dalam masa tobatini. Salam Maria penuh rahmat ... Dalam nama Bapa...
Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 7 Maret 2025Bacaan: "TUHAN memelihara orang-orang sederhana; aku sudah lemah, tetapi diselamatkan-Nya aku. Kembalilah tenang, hai jiwaku, sebab TUHAN telah berbuat baik kepadamu." (Mazmur 116:6-7)Renungan: Di dalam kehidupan ini, kita semua sangat membutuhkan "oasis waktu", yakni waktu di mana kita dapat beristirahat dari segala aktivitas yang melelahkan dan berdiam dalam ketenangan. Dan waktu tersebut hanya akan sempurna ketika kita mengundang Tuhan masuk ke dalamnya. Kita dapat memakai waktu tersebut untuk berdoa dan berkomunikasi dengan Tuhan, serta membaca firman-Nya. Sama seperti mobil atau motor yang membutuhkan bensin untuk tetap dapat berjalan dengan baik, demikian kita juga harus dipenuhi dan diisi ulang kembali dengan aktivitas kerohanian. Jangan biarkan kita kehabisan "bensin"! Ada bahaya yang mengancam kita ketika kendaraan kita terhenti di tengah jalan, apalagi di waktu malam. Contohnya adalah risiko adanya orang jahat. Demikianlah ketika kita tidak pernah menyediakan waktu untuk menikmati "oasis waktu", maka kita juga menjadi rentan terhadap serangan si jahat. Serangan yang sangat mematikan adalah serangan yang sifatnya "lembut". Serangan lembut itu berupa godaan-godaan untuk berbuat dosa. Kalau kita tidak pernah menyediakan waktu bersama Tuhan, maka kita tidak akan peka terhadap serangan itu. Tanpa kita sadari kita akan terbawa ke dalam jebakan dosa dan akhirnya kita sulit untuk melepaskan diri dari perbuatan dosa tersebut. Oleh sebab itu, mari kita sediakan waktu untuk bersama Tuhan dan nikmati hubungan pribadi dengan-Nya. Mungkin ada yang beralasan bahwa dirinya sibuk dengan kegiatan atau pekerjaan, tetapi akan jauh lebih sibuk, bahkan sulit ketika kita harus melepaskan diri dari jebakan dosa. Maka, sebelum semua itu terjadi, kita harus menyiapkan benteng rohani kita dengan menyediakan waktu bersama dengan Tuhan. Sesibuk apa pun kita, bahkan semakin kita sibuk, seharusnya semakin banyak waktu yang kita gunakan untuk bersama Tuhan. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, sadarkanlah aku bahwa aku membutuhkan Engkau. Bantulah aku untuk selalu menyediakan waktu untuk-Mu, agar jalanku selalu lurus bersama-Mu. Amin. (Dod).
Kalau kamu sering ketemu klien nulis yang bikin otak mumet karena resek, terjadi berkali-kali sampai nggak tahu alasannya kenapa, bisa aja karena boundaries-mu jelek. Dengerin episode ini dan gabung di telegram gratis s.id/telegram_channel
Ustadz Sofyan Chalid Ruray, Lc. - Mungkin ini Ramadhan Terakhir Kita
Kencan Dengan Tuhan - Senin, 3 Maret 2025Bacaan: "Selanjutnya, saudara-saudara, berdoalah untuk kami, supaya firman Tuhan beroleh kemajuan dan dimuliakan, sama seperti yang telah terjadi di antara kamu, dan supaya kami terlepas dari para pengacau dan orang-orang jahat, sebab bukan semua orang beroleh iman." (2 Tesalonika 3:1-2) Renungan: Bagi orang -orang di negara Barat ketika seseorang bersin. orang-orang yang berada di dekatnya akan berkata, "Bless You." Budaya mengatakan "Bless You" setelah seseorang bersin memang sudah diterapkan sejak kecil di Amerika. Bahkan mereka selalu mengucapkan "Bless You" kepada anjing yang bersin. Apakah alasan dari sebuah kebudayaan yang unik ini? Ada beberapa teori yang dapat menjelaskan asal-muasal kebiasaan ini. Teori terpopuler berkata bahwa bersin bisa membebaskan roh keluar dari tubuh dan menyebabkan kematian. Karena itulah doa dipanjatkan supaya Tuhan memberkati orang yang bersin tersebut dan mencegah hal ini terjadi. Teori lain diduga datang dari masa ketika wabah penyakit pes sedang menyebar luas. Saat itu, gejala utama penyakit pes adalah bersin. Dan penyakit ini dapat menyebabkan kematian juga. Semua hal itu memang terdengar agak konyol. Namun, meskipun semua alasan tersebut berdasarkan kepercayaan takhayul dan kuno, sesungguhnya memang tidak ada salahnya mendoakan kesehatan seseorang. Sebagai anak-anak Tuhan, kita wajib untuk selalu membawa nama orang lain di dalam doa-doa kita. Ini adalah hal penting yang Tuhan juga ajarkan kepada kita. Janganlah hanya mendoakan diri sendiri atau keluarga sendiri terus-menerus, namun doakanlah juga kesejahteraan, kesehatan, keselamatan, dan berkat bagi orang-orang lain yang kita kenal. Terutama mereka yang kita sangat tahu sedang mengalami pergumulan hidup yang berat. Ketika saya tahu bahwa ada orang-orang yang berdoa untuk saya, hal tersebut memberikan saya kekuatan dan penghiburan. Saya tahu bahwa saya tidak sendirian. Karena meskipun tidak terlihat, kekuatan doa dari orang-orang lain ikut menopang saya dalam menjalani kehidupan ini. Karena itu, jika kita mendoakan orang lain, kita sudah memberikan dukungan spiritual yang besar bagi mereka. Mungkin mereka tidak mengetahuinya, atau mungkin mereka tidak merasakannya. Namun percayalah, Tuhan mendengarkan doa-doa kita yang kita panjatkan dengan ketulusan hati. Mulai sekarang, marilah bawa orang-orang lain di dalam doa pribadi kita, dan mintalah berkat, perlindungan, pertolongan dan penghiburan bagi orang-orang tersebut. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, bantulah aku untuk selalu mengingat orang lain di dalam doa-doaku dan mulai mendoakan mereka sebagaimana ada orang-orang tertentu yang selalu mendoakan aku. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 27 Februari 2025Bacaan: Tetapi ia menjawab ayahnya, katanya: Telah bertahun-tahun aku melayani bapa dan belum pernah aku melanggar perintah bapa, tetapi kepadaku belum pernah bapa memberikan seekor anak kambing untuk bersukacita dengan sahabat-sahabatku. Tetapi baru saja datang anak bapa yang telah memboroskan harta kekayaan bapa bersama-sama dengan pelacur-pelacur, maka bapa menyembelih anak lembu tambun itu untuk dia. Kata ayahnya kepadanya: Anakku, engkau selalu bersama-sama dengan aku, dan segala kepunyaanku adalah kepunyaanmu." (Lukas 15:29-31)Renungan: Di dalam kisah anak yang hilang ada dua tokoh yang patut kita perhatikan juga selain si bungsu, yaitu si anak sulung dan sang ayah. Dalam kisah ini, kita mendapat kesan bahwa si anak sulung lebih baik dari adiknya, karena ia tidak meminta warisan, tidak pergi dari rumah dan tidak menghabiskan hartanya. Bahkan, si anak sulung berani mengklaim bahwa dirinya adalah anak yang taat dan rajin bekerja kepada sang ayah. Mungkin keburukannya hanyalah ia merasa iri kepada adiknya yang itu pun mungkin bisa kita maklumi. Namun, melalui respons sang ayah, kita belajar bahwa sesungguhnya anak yang hilang bukan saja si anak bungsu, melainkan si anak sulung juga, karena ia sebagai anak namun tidak merasa atau menempatkan dirinya sebagai anak. Sebagai anak, ia pun turut memiliki apa yang dimiliki oleh sang ayah, dan sebagai anak yang baik seharusnya ia turut bersukacita dengan sang ayah karena adiknya telah kembali. Namun, si anak sulung menempatkan dirinya sebagai orang upahan, dengan merasa ketaatan dan kerajinannya bekerja untuk sang ayah patut diberi upah atau penghargaan. Mental dermikian kadang dimiliki oleh para pengikut Yesus. Sebagai anak-anak Tuhan, kita sering kali mengklaim perbuatan baik, masa pelayanan, pengorbanan waktu kita untuk Tuhan. Oleh karena itu sering kita menuntut Tuhan menjawab doa kita sesuai dengan apa yang kita mau. Kita menjadikan Tuhan berhutang atas kebaikan kita. Padahal, Tuhan tidak pernah berhutang kepada kita, karena apa yang la berikan jauh lebih besar dari apa yang mampu kita berikan kepada-Nya. Sebagai Bapa, Ia tidak ingin kita menjadi anak-anak-Nya yang bermental upahan. Sosok ayah dalam perumpamaan ini menggambarkan kasih Bapa yang begitu besar kepada anak-anak-Nya, sehingga la tetap mau menerima anak-anak-Nya yang mau bertobat. Dengan kasih-Nya yang begitu besar, Ia memanggil kita untuk kembali dan memiliki hidup sejati sebagai anak-anak-Nya, bukan dengan mental seorang upahan. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, jadikanlah hidupku sebagai anak-anak-Mu yang sejati, bukan sebagai anak dengan mental upahan. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 29 Januari 2025 Bacaan: Firman Allah kepada Musa: "AKU ADALAH AKU." Lagi firman-Nya: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel itu: AKULAH AKU telah mengutus aku kepadamu." (Keluaran 3:14) Renungan: Apakah Tuhan itu ada? Dengan mantap kita mungkin menjawab ya, tentu Tuhan ada! Apa sebenarnya arti jawaban "Tuhan ada" bagi kita? Mungkin kita berpikir sejenak untuk memberi jawabannya. Tuhan ada itu yang menjadi pengetahuan kita, tapi apakah keber-"ada"-an Tuhan itu sungguh-sungguh berpengaruh kuat dan mendalam dalam seluruh aktivitas hidup kita? Saat kita mengakui Tuhan ada apakah kita mengenal Dia dengan benar, mengasihi-Nya dengan segenap hati serta taat melakukan kehendak-Nya? Mengatakan Tuhan ada itu tidak sulit namun masalahnya, apakah kita melibatkan Tuhan dalam seluruh aspek hidup kita? Kita sering melupakan Tuhan saat kita memburu kepentingan dan kesenangan pribadi. Apakah kita menyadari keberadaan-Nya dengan selalu hidup di jalan-Nya? Kalau "Tuhan ada" hanya merupakan pengetahuan, itu tidaklah cukup. Kita seharusnya mengalami secara pribadi kehadiran Tuhan. Kita diingatkan bahwa "segala sesuatu yang kamu lakukan dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur oleh Dia kepada Allah, Bapa kita" (Kolose 3:17). Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhab Yesus, kuasailah seluruh keberadaanku agar aku sepenuhnya hanya bergantung pada-Mu saja. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Senin, 27 Januari 2025 Bacaan: "Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik." (1 Korintus 15:33) Renungan: Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya adalah peribahasa yang masih sering didengungkan. Makna dari peribahasa ini adalah sifat anak tidak jauh dari sifat orang tuanya. Hal ini membuat orang-orang berpikir bahwa sifat buruk yang dimiliki seorang anak, pasti merupakan warisan dari sifat buruk orang tuanya. Sehingga ada yang berkata bahwa untuk mengenal seseorang, maka kita hanya perlu melihat ke rumahnya dan bertemu dengan orang tuanya. Mungkin di antara kita ada yang orang tuanya adalah seorang perampok, koruptor, atau pemakai obat-obatan terlarang, dll. Namun, bukan berarti kita pasti akan menjadi perampok, koruptor, atau pemakai obat-obatan terlarang! Pohon apel memang akan "melahirkan" pohon apel juga, tetapi kualitas buahnya belum tentu sama. Semua tergantung cara perawatannya, bagaimana kita memberi pupuk yang berkualitas, bagaimana kita memberi sinar matahari dan air yang cukup. Kalau kita berbicara tentang kelahiran, maka kelahiran itu adalah kehendak Tuhan. Kita tidak bisa memilih siapa yang menjadi orang tua kita. Sedangkan menjadi "tanaman yang baru", yang berbeda dari asalnya adalah berbicara tentang kehendak bebas. Jika kita memilih menjadi seorang koruptor, karena bapak kita seorang koruptor, maka itu bukan kehendak Tuhan, tetapi kehendak kita sendiri. Apalagi kemudian kita bergaul dengan para koruptor, semakin mempertegas bahwa kita sendirilah penyebabnya. Jadi ada perbedaan besar antara bibit dan relasi. Mungkin kita adalah bibit yang berasal dari seorang yang tidak benar, tetapi jika kita menjalin relasi dengan orang benar, maka kita akan bertumbuh menjadi satu pribadi yang baru, yang berbeda dari orang tua kita. Untuk itu, berhentilah menghakimi diri sendiri dan orang lain hanya karena kita berasal dari bibit yang "jelek". Dari ayat yang kita baca, dengan jelas sekali dikatakan bahwa pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik. Jadi yang merusak segala sesuatu yang baik dari kita adalah pergaulan atau relasi yang buruk, bukan bibit yang buruk! Mari kita menjalin relasi dengan orang yang baik dan benar di mata Tuhan, supaya kita bertumbuh menjadi pribadi yang baik dan benar. Jika orang tua kita baik, bersyukurlah! Jika tidak, tetaplah bersyukur dan mencari jalan hidup yang sesuai dengan firman Tuhan. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, ajarilah aku untuk dapat menjalin relasi dengan orang-orang yang benar, supaya aku juga menjadi pribadi yang benar di hadapan-Mu. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 22 Januari 2025 Bacaan: Tetapi jawab Tuhan kepadaku: "Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna." (2 Korintus 12:9) Renungan: Special Olympics Games adalah olimpiade khusus bagi anak- anak tunagrahita, penyandang keterbelakangan mental. Kegiatan ini dirintis oleh Eunice Kennedy, adik Presiden John F. Kennedy pada tahun 1968, di Maryland. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kemampuan dan rasa percaya diri pada penyandang tunagrahita. Mereka diajak menemukan bakatnya, mengembangkan diri seoptimal mungkin, dibangun semangatnya agar dapat hidup lebih mandiri. Ternyata mereka mampu mengukir prestasi di tengah keterbatasannya. Mereka menjadi bangga dan bahagia. Seiring bertambahnya usia, diri kita juga makin lemah dan terbatas. Jangan gelisah dan mengasihani diri sendiri! Tapi pupuklah rasa percaya diri dan berusaha memelihara kemampuan yang ada. Mungkin ada potensi yang tidak kita sadari tapi dapat kita kembangkan melalui berbagai kegiatan sederhana. Jangan biarkan diri kita bermuram durja. Usahakan untuk tetap melakukan aktifitas yang kita sukai dan tekunilah. Rasakanlah. Semangat akan kembali berkobar menyemangati hidup kita dan tidak mustahil kita menjadi lebih kreatif dan ceria. Sungguh, dalam kelemahan kita kasih karunia Tuhan menjadi nyata. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, berilah aku kekuatan agar tidak meratapi keterbatasanku, melainkan selalu berserah pada kehendak-Mu sambil tetap berjuang untuk melakukan apa yang dapat aku lakukan. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 9 Januari 2025 Bacaan: "Tetapi hal itu terjadi, supaya kami jangan menaruh kepercayaan pada diri kami sendiri, tetapi hanya kepada Allah yang membangkitkan orang- orang mati." (2 Korintus 1:9b) Renungan: Sudah menjadi sifat manusia jika dalam segala hal manusia cenderung mengandalkan kekuatan dan kemampuan diri sendiri. Karena itulah Tuhan terkadang mengizinkan masalah terjadi dalam hidup kita dengan tujuan agar kita menyadari segala keterbatasan dan belajar untuk hidup mengandalkan Tuhan dan percaya kepada-Nya. Pengalaman hidup rasul Paulus menjadi pelajaran berharga bagi kita! Sebagai hamba Tuhan rasul Paulus telah mengalami berbagai kesulitan dan penderitaan. Tuhan izinkan hal ini terjadi karena Dia ingin Paulus semakin mengenal Pribadi-Nya dan semakin bertumbuh di dalam Dia. Banyak orang berpikir bahwa hamba-hamba Tuhan pasti akan terluput dari problem hidup. Tidak! Ada tertulis: "Kemalangan orang benar banyak, tetapi TUHAN melepaskan dia dari semuanya itu." (Mazmur 34:20). Dalam setiap kemalangan tangan Tuhan pasti menyertai dan menopang mereka, sehingga mereka tak binasa karenanya. Paulus mengungkapkan pengalaman hidupnya bersama Tuhan: "...saudara- saudara, supaya kamu tahu akan penderitaan yang kami alami di Asia Kecil. Beban yang ditanggungkan atas kami adalah begitu besar dan begitu berat, sehingga kami telah putus asa juga akan hidup kami. Bahkan kami merasa, seolah-olah kami telah dijatuhi hukuman mati. Tetapi hal itu terjadi, supaya kami jangan menaruh kepercayaan pada diri kami sendiri, tetapi hanya kepada Allah yang membangkitkan orang- orang mati." (2 Korintus 1:8-9). la mempunyai suatu alasan kuat untuk menaruh kepercayaan pada Tuhan, karena hanya Tuhan yang sanggup menyelamatkannya. Mungkin orang berpikir bahwa Paulus telah keluar dari jalur dan rencana Tuhan sehingga ia mengalami banyak masalah. Tidak sama sekali! Tuhan mengizinkan hal itu terjadi, "...supaya kami jangan menaruh kepercayaan pada diri kami sendiri, tetapi hanya kepada Allah yang membangkitkan orang-orang mati." (2 Kor 1:9b). Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, ajarilah aku untuk menyadari keterbatasanku, sehingga aku percaya penuh hanya kepada-Mu sebab Engkaulah andalanku. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 1 Januari 2025 Bacaan: Berkatalah Daud kepada Saul: "Janganlah seseorang menjadi tawar hati karena dia; hambamu ini akan pergi melawan orang Filistin itu." (1 Samuel 17:32) Renungan: Keberuntungan adalah ketika persiapan bertemu dengan kesempatan. Melakukan persiapan adalah bagian kita, sedangkan membuka kesempatan adalah kedaulatan Tuhan. Gantilah doa kita yang selalu meminta kesempatan dari Tuhan dengan berkata, "Kapan pun kesempatan itu tiba, saya selalu dalam keadaan siap." Jika hari ini kita mendapat tawaran untuk mencoba hal baru mengapa tidak diambil saja? Bisa jadi itu adalah tiket untuk naik ke level yang lebih tinggi. Hanya butuh satu momentum untuk membalikkan keadaan. Keberanian Daud menerima tantangan Goliat menjadi titik balik kehidupannya, dari gembala ternak di padang menjadi orang istana. Jika hari itu Daud tidak mengambil kesempatan itu, bisa jadi hingga masa tuanya, Daud hanyalah seorang gembala di padang. Mungkin setiap hari kita berdoa supaya Tuhan memberkati pekerjaan dan usaha kita. Tahukah kita bahwa Tuhan bisa menjawab doa kita kapan pun, di mana pun, bahkan di saat yang sama sekali tidak kita duga? Kita sering memohon kenaikan level hidup, namun ketika peluang itu hadir di depan mata, kita menolaknya. Dengan sombongnya kita berkata bahwa peluang seperti ini akan ada lagi besok. Sikap seperti ini tentu tidak menghargai Tuhan yang sudah membukakan jalan. Memang membuat pertimbangan itu baik, namun terlalu banyak pertimbangan hingga akhirnya tidak bergerak, juga tidak baik. Jangan takut untuk melangkah, Tuhan bersama kita. Jangan harapkan kesempurnaan di langkah pertama. Latihan dan pengulangan akan membuat semuanya menjadi semakin baik. Semoga di tahun baru ini kita semakin peka menyadari berkat Tuhan yang disiapkan untuk kita, sehingga kita pun siap untuk menerimanya. Selamat Tahun Baru 2025. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, bukalah mataku untuk bisa melihat kesempatan dalam setiap tantangan. Aku percaya semua hal Tuhan izinkan terjadi untuk menaikkan levelku menjadi lebih tinggi. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 25 Desember 2024 Bacaan: Tetapi Petrus berkata: "Emas dan perak tidak ada padaku, tetapi apa yang kupunyai, kuberikan kepadamu: Demi nama Yesus Kristus, orang Nazaret itu, berjalanlah!" (Kisah Para Rasul 3:6) Renungan: Suatu hari pada malam yang dingin, seorang pria sedang berdiri di balik jendela rumahnya sambil memandang ke arah luar. Dengan secangkir cokelat panas di genggamannya, ia nampak menikmati sunyinya malam itu. Tidak lama kemudian, ia melihat seseorang dari kejauhan. Orang tersebut nampak kesulitan dengan berjalan perlahan tanpa tujuan yang pasti. "Kenapa dia berjalan di tengah cuaca yang sangat dingin ini? Apa yang sedang dialaminya? Oh, Tuhan, jamahlah hatinya," gumam pria tersebut di dalam hatinya. Tak lama, jarak mereka pun semakin dekat satu sama lain. Pria itu semakin jelas dapat melihat orang yang dilihatnya tadi. "Jaketnya sepertinya kurang tebal untuk cuaca sedingin ini. Sepatunya juga sepertinya rusak. Pasti dia sangat kedinginan. Tuhan, kasihan sekali orang itu, tolonglah dia," sekali lagi pria itu bergumam di dalam hatinya. Karena malam telah larut, maka pria tersebut menghentikan pengamatannya, lalu beranjak tidur. Keesokan harinya, saat ia hendak olahraga pagi, tak jauh dari rumahnya itu, ia melihat orang begitu ramai, ia pun berhenti sejenak untuk mengetahui apa yang terjadi. Sangat terkejutlah ia ketika tahu bahwa orang yang semalam dilihatnya telah meninggal. Kisah seperti ini sering terjadi di dunia sekarang ini. Setiap diperhadapkan dengan mereka yang membutuhkan pertolongan, kebanyakan orang hanya sebatas bersimpati tanpa melakukan apa pun. Bahkan sangat disayangkan, bila ada pengikut Yesus hanya bisa berdoa tanpa melakukan apa pun. Mendoakan itu baik, namun mendoakan sekaligus melakukan sesuatu untuk mereka yang membutuhkan adalah jauh lebih baik. Tuhan tidak mengutus anak-anak-Nya ke dunia ini untuk menjadi pendoa yang pasif. Seringkali bukan karena kurang uang yang membatasi kita untuk menolong, tetapi rasa tidak mau terlibatlah yang menjadi penghalangnya. Tentu kita tahu bagaimana Petrus bisa menjadi berkat bagi orang lumpuh meski emas dan perak tak ada padanya, itu karena dia mau menolong (Kis 3:6). Kita pun tahu bahwa Tuhan kita, Yesus Kristus tidak cukup kaya untuk memberkati begitu banyak orang yang membutuhkan pertolongan-Nya selama melayani di bumi ini. Tetapi Dia memiliki hati yang mengasihi dan mau peduli. Tuhan Yesus lahir ke dunia ini dengan tujuan menjadi "Penolong" bagi semua manusia. Karena itu, semangat Natal janganlah sebatas perayaan, tetapi biarlah juga menjadi semangat untuk meneladani-Nya. Sebagai anak-anakNya, sudah seharusnya kita pun menjadi penolong bagi mereka yang membutuhkan. Mungkin kita tidak memiliki cukup uang, tetapi pasti ada hal lain yang bisa kita pergunakan untuk menolong. Hanya saja mau atau tidak kita terlibat dalam kesusahan orang lain? Hati kita hanya perlu terarah kepada Tuhan, agar tahu apa yang harus dilakukan. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, terima kasih karena Engkau lahir ke dunia dan menjadi teladan bagiku. Mampukanlah aku untuk meneladani-Mu khususnya dalam perbuatan baik. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 21 Desember 2024 Bacaan: "Aku berdoa untuk mereka. Bukan untuk dunia Aku berdoa, tetapi untuk mereka, yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab mereka adalah milik-Mu." (Yohanes 17:9) Renungan: Berdoa mungkin sudah menjadi kebiasaan yang kita lakukan setiap hari. Pada saat bangun tidur; sebelum tidur; sebelum dan sesudah makan atau pada saat-saat tertentu kita merasa perlu untuk berdoa. Akan tetapi terlalu sering kita berdoa hanya untuk diri sendiri dan kurang berdoa bagi orang lain. Pada malam sebelum Yesus berpisah dengan para murid-Nya, Yesus mendoakan mereka. Tindakan Yesus ini tentu bukan tanpa makna, la mau mengajarkan para murid-Nya sebuah cara yang sederhana tapi sangat bermakna untuk menjaga keharmonisan diri dengan Tuhan sang pemilik kehidupan ini. Pada saat-saat terakhir bersama murid-murid-Nya Yesus mengucapkan doa dengan mengajarkan sikap batin yang benar agar doa yang disampaikan benar-benar sampai kepada Bapa. Manfaat doa yang ditunjukkan Yesus adalah nilai kebersamaan. Kebersamaan memang merupakan tantangan tersendiri karena kita tak bisa menyangkal bahwa orang cenderung berpikir tentang diri sendiri dan melupakan orang lain. Bacaan hari ini mengingatkan kita untuk menghadirkan orang lain dalam doa kita. Mungkin selama ini kita berdoa terutama untuk diri sendiri dan kurang mendoakan orang lain. Sama seperti Yesus yang mendoakan para murid-Nya walaupun la adalah Putera Allah, maka kita pun diminta untuk melakukan hal yang sama. Yakinlah bahwa berkat yang kita minta untuk orang lain akan mendatangkan berkat rohani juga untuk kita. Karena itu, dukunglah keluarga kita dengan doa-doa kita. Dukunglah anak-anak atau orang-tua serta seisi rumah dan kenalan kita dengan doa-doa yang tulus. Semoga yang terbaik dikerjakan Allah bagi kita. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, semoga aku selalu mengingat orang-orang yang membutuhkan pertolongan dan doa-doaku, sehingga aku dapat menjadia jawaban doa atas masalah mereka. Amin. (Dod).
Mungkin ini beberapa alasan yang membuat kamu belum mengalami kenaikan gaji This is a public episode. If you would like to discuss this with other subscribers or get access to bonus episodes, visit opsianaid.substack.com
Kencan Dengan Tuhan Jumat, 13 Desember 2024 Bacaan: Yohanes 12:7-8 (TB) Maka kata Yesus: "Biarkanlah dia melakukan hal ini mengingat hari penguburan-Ku. Karena orang-orang miskin selalu ada pada kamu, tetapi Aku tidak akan selalu ada pada kamu." Renungan: Kisah Tuhan Yesus diurapi oleh Maria merupakan kisah yang memiliki makna yang sangat dalam. Namun kita akan melihat kisah ini dari permukaan yang nampak sangat jelas. Maria mengurapi kaki Tuhan Yesus dengan minyak narwastu yang sangat mahal. Tiga ratus dinar yang setara dengan upah pekerja hampir selama 1 tahun pada saat itu. Tuhan Yesus menerima perbuatan baik Maria, bahkan memujinya sebagai peringatan akan kematian-Nya. Namun Yudas menilai perbuatan tersebut sebagai pemborosan besar dengan kedok membantu orang-orang miskin. Dari fakta-fakta ini, kita bisa menarik kesimpulan bahwa Tuhan Yesus menerima sepenuhnya kebaikan Maria, walaupun la sendiri adalah sumber kebaikan dan belas kasihan. Namun, salah satu murid-Nya menentang hal tersebut karena menggunakan penilaian untung rugi. Mungkin saja penilaian Yudas tidak salah, mengingat secara ekonomis nilai minyak narwastu tersebut sangat tinggi. Namun Tuhan Yesus menggunakan penilaian yang melampaui perhitungan untung rugi secara ekonomi, yaitu kasih dan ucapan syukur Maria. Tindakan Maria ini merupakan ucapan syukur kepada Tuhan karena kasih, anugerah dan kebaikan yang telah ia terima. Ada kalanya kita merasa enggan untuk menerima kebaikan orang lain, terlebih lagi ketika kita melihat status ekonomi orang tersebut berada di bawah kita. Mungkin kita merasa bahwa kitalah yang seharusnya menolong dia, bukan sebaliknya. Namun terkadang dengan menolak kebaikan orang lain, itu merupakan salah satu bentuk kesombongan rohani yang tersembunyi. Kita menempatkan diri sendiri dalam posisi yang lebih tinggi, dan dia dalam posisi yang tidak berdaya. Dengan kata lain, kita menghalangi orang tersebut untuk mempraktikkan kasih atau ucapan syukur atas kebaikan yang pernah ia terima. Belajar dari Tuhan Yesus yang menggunakan penilaian melampaui perhitungan untung rugi, kita pun harus belajar untuk menerima kebaikan orang lain. Ketika kita menerima kebaikan dari orang lain maka dengan demikian, kita melapangkan niat baiknya untuk berbuat baik. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, tolong aku untuk bisa menghargai kebaikan orang lain, sehingga aku pun bisa melakukan kebaikan yang sama terhadap sesamaku. Amin. (Dod).
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
Walau Presiden-terpilih Donald Trump telah memberi isyarat tak ingin terlibat konflik di Suriah, kemungkinan ia perlu mempertimbangkan keperluan AS. Sementara itu di Indonesia, Menteri Keuangan Sri Mulyani melaporkan defisit APBN 2024 melebar menjadi Rp401,8 triliun, namun masih dalam batas aman.
Kencan Dengan Tuhan - Senin, 9 Desember 2024 Bacaan: "Sekarang aku tahu, bahwa TUHAN memberi kemenangan kepada orang yang diurapi-Nya dan menjawabnya dari sorga-Nya yang kudus dengan kemenangan yang gilang-gemilang oleh tangan kanan-Nya." (Mazmur 20:7) Renungan: Kesuksesan menjadi salah satu tujuan hidup setiap manusia. Adalah pandangan yang umum bila kesuksesan seseorang diukur berdasarkan banyaknya uang dan aset kekayaan yang dimiliki, tingkat popularitas, pendidikan yang tinggi, ataupun karier yang mapan. Namun benarkah semua itu adalah kesuksesan yang sesungguhnya? Menarik bila kita melihat kisah tentang Raja Saul di dalam 1 Samuel 15. Dengan mengalahkan orang Amalek, Saul tentu dianggap sebagai raja yang sukses oleh rakyatnya. Namun sayang, tidak demikian Tuhan memandangnya. Mungkin rakyat bersorak-sorai atas kemenangan yang diraih oleh Saul, tetapi Tuhan justru menyampaikan kekecewaan hati-Nya kepada Saul. Melalui Samuel, Tuhan mengatakan bahwa la menyesal telah menjadikan Saul seorang raja. Itu terjadi karena Saul tidak melaksanakan perintah Tuhan secara utuh, di mana Tuhan memerintahkannya untuk menumpas habis seluruh orang Amalek beserta segala kepunyaan mereka, sementara yang Saul lakukan justru membiarkan Agag, raja orang Amalek, tetap hidup, beserta pula dengan kambing domba dan lembu terbaik. Sebuah kemenangan yang dianggap sebagai prestasi nyatanya adalah sebuah kegagalan di mata Tuhan. Jika seseorang sukses menurut pandangan manusia, tetapi tidak sukses di hadapan Tuhan, maka kesuksesan itu semu. Terbukti setelah itu Tuhan tidak lagi menganggap Saul sebagai raja, hati rakyatnya pun menjauh darinya. Berbeda jika Tuhan yang memandangnya sebagai kesuksesan. Bahkan bila ribuan orang memprediksikan kegagalan, Tuhan akan mengubah prediksi tersebut menjadi prestasi yang membanggakan dan gilang gemilang, seperti yang dilakukan Tuhan terhadap Daud. Di saat banyak orang merasa yakin Daud akan gagal mengalahkan raksasa orang Filistin, Tuhan justru memberikan kesuksesan kepada Daud. Jadi kesuksesan yang sejati bukanlah terletak pada penilaian manusia, melainkan pada perkenanan Tuhan. Tidak peduli sehebat apa kita di mata dunia, bila kita gagal di mata Tuhan, maka sia-sialah semuanya itu. Mungkin saat ini di pemandangan orang, kita adalah pebisnis yang sukses, seorang pemimpin yang cakap dan mapan, seorang karyawan yang rajin, seorang mahasiswa yang berprestasi, bahkan di dalam pekerjaan Tuhan, dengan pelayanan yang kita lakukan, orang lain menganggap kualitas hidup rohani kita baik. Namun di balik semua predikat itu, apakah cara yang kita lakukan untuk memperolehnya sudah berkenan di hadapan Tuhan? Mari selidiki hati kita. Karena kesuksesan seperti apa yang kita capai, hanya hati kitalah yang mengetahuinya. Bila kesuksesan yang kita raih saat ini tidak berkenan di hadapan Tuhan, maka mintalah pengampunan-Nya. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, aku mohon ampun, karena untuk memperoleh kesuksesan saat ini, aku pernah menggunakan cara-cara yang salah dan tidak berkenan di hadapan-Mu. Amin. (Dod).
Mungkin tak ramai yang tahu penyanyi Siti Nordiana keluarkan her first album sewaktu berumur 15 tahun. Mesti banyak benda terjadi sepanjang perjalanannya sebagai seorang anak seni sehingga today kan? #jomsembang
Kamu sering merasa sulit fokus dan cepat bosan? Mungkin masalahnya ada pada cara kamu memasang target! Kali ini, saya bakal bahas cara pasang target yang benar supaya kamu bisa tetap fokus dan semangat mencapai tujuan hidup. Kamu akan dapetin strategi mencapai tujuan yang kamu inginkan dan cara menetapkan target yang sesuai dengan kemampuan kamu. Gak cuma itu, saya juga kasih tips buat kamu yang sering merasa stuck dan susah move on dari rasa bosan. Jadi, kalau kamu pengen tahu cara fokus mencapai tujuan dan terus termotivasi, simak informasi ini sampai habis! Leave a comment and share your thoughts: https://open.firstory.me/user/clhb6d0v60kms01w226gw80p4/comments Powered by Firstory Hosting
Firstory hadir menjawab pertanyaanmu tentang gimana caranya ngepodcast yang seru dan cuan! Masih gapercaya? Coba sekarang! Gratis! Klik dan daftar langsung disini https://fstry.pse.is/6khswj —— Firstory DAI —— Kali ini, saya akan bahas kenapa multi tasking justru bikin kerjaan makin lambat. Mungkin kamu berpikir mengerjakan banyak hal sekaligus bisa bikin kamu lebih produktif, tapi kenyataannya malah sebaliknya. Ketika kita membagi perhatian, performa kita justru menurun. Apalagi, gangguan seperti notifikasi handphone bikin kita makin sulit fokus. Jadi, gimana dong supaya lebih produktif? Kuncinya adalah fokus pada satu tugas dulu, baru pindah ke yang lain. Yuk, simak informasi ini untuk tahu lebih lanjut tentang mitos produktif, tips meningkatkan produktivitas, dan cara lepas dari kebiasaan multi tasking yang ternyata tidak efektif! Leave a comment and share your thoughts: https://open.firstory.me/user/clhb6d0v60kms01w226gw80p4/comments Powered by Firstory Hosting