2013 Hindi song
POPULARITY
Categories
Israel memiliki kesempatan kedua memasuki Tanah Perjanjian, dan Yosua menjalankan misi dengan serius. Jaminan dukungan Ilahi tidak mengesampingkan tanggung jawab manusia. Kasih karunia Allah memiliki kemungkinan tak terbatas yang akan mengejutkan kita.
Israel memiliki kesempatan kedua memasuki Tanah Perjanjian, dan Yosua menjalankan misi dengan serius. Jaminan dukungan Ilahi tidak mengesampingkan tanggung jawab manusia. Kasih karunia Allah memiliki kemungkinan tak terbatas yang akan mengejutkan kita.
Xeno Legendium Islamic Folklore Kisah Kaum Al-Araf Perjalanan Ruh Di Antara Cahaya Surga Firdaus Dan Kegelapan Neraka Jahannam Podcast Edition by Muhammad Hamzah Sakura Ryuki & Xeno Legendium.Di antara Surga Firdaus dan Neraka Jahannam, Allah SWT meletakkan sebuah batas yang tinggi bernama Al-A'raf. Ia bukan sekadar tembok pemisah, tetapi juga lambang dari ketetapan Ilahi atas mereka yang amal baik dan buruknya seimbang. Dalam Surah Al-A'raf ayat 46, Allah SWT menggambarkan bahwa kaum ini belum masuk Surga, meski hatinya rindu kepada rahmat-Nya. Mereka berdiri di ketinggian, menyaksikan keindahan Surga dan kedahsyatan Neraka. Dada mereka penuh harap, mata mereka meneteskan air, dan hati mereka menunggu keputusan Sang Hakim Yang Maha Adil Dan Maha PenyayangPara ulama seperti Ibnu Katsir dan Al-Qurtubi menjelaskan bahwa kaum ini adalah orang-orang yang amal kebaikan dan keburukannya sama berat. Mereka tidak cukup buruk untuk dilemparkan ke dalam Jahannam, tapi juga belum cukup baik untuk segera melangkah ke Surga. Di sinilah letak keadilan dan kasih sayang Allah SWT dipertontonkan secara nyata. Al-A'raf menjadi tempat penantian yang mulia, bukan kehinaan. Mereka adalah pelajaran hidup bagi umat manusia: bahwa setiap amal, sekecil apapun, tidak akan sia-sia.
“Golekana Pitulungan Ilahi kanggo ngalahake Sipat Gampang Nesu” ”Sinaonana kitab Wahyu sing ana sesambungane karo Daniel, amarga sejarah bakal mbaleni”
“Turutana Buku Pituduh Ilahi” “Rawuhe Sang Kristus kanggo mrentah Kratoning Kabeneran wis ngilhami bab-bab sing paling luhur”
Syalom Keluarga Damai! Sapaan Damai Sejahtera atau disingkat SAMAS merupakan sebuah renungan singkat yang tayang setiap hari Senin-Sabtu. SAMAS tidak hanya dibawakan oleh pendeta/hamba Tuhan, tetapi juga akan dibawakan oleh siapapun yang ingin berbagi sapaan Tuhan kepada dirinya. Semoga kita dapat menemukan damai sejahtera yang datangnya dari sapaan Tuhan kepada setiap kita melalui SAMAS ini. Tuhan Yesus memberkati!
Tulah Mesir yang terakhir menimpa anak sulung. Ini adalah penghakiman Ilahi atas semua dewa Mesir dan semua keluarga yang menyembah dewa-dewa palsu, Semua dewa-dewi ini tidak berdaya dibandingkan dengan Tuhan yang hidup.
Tulah Mesir yang terakhir menimpa anak sulung. Ini adalah penghakiman Ilahi atas semua dewa Mesir dan semua keluarga yang menyembah dewa-dewa palsu, Semua dewa-dewi ini tidak berdaya dibandingkan dengan Tuhan yang hidup.
Umat Allah diizinkan mengalami penindasan kejam orang Mesir agar jangan tertipu oleh pengaruh penyembahan berhala yang keji. Allah telah memberikan kepada Firaun bukti paling nyata tentang kuasa Ilahi, tetapi raja itu dengan hati keras menolak.
Umat Allah diizinkan mengalami penindasan kejam orang Mesir agar jangan tertipu oleh pengaruh penyembahan berhala yang keji. Allah telah memberikan kepada Firaun bukti paling nyata tentang kuasa Ilahi, tetapi raja itu dengan hati keras menolak.
Tanggapan Tuhan sangat berkuasa. Tuhan akan bertindak, dan dengan sangat tegas. "Sekarang kamu akan melihat apa yang akan Kulakukan terhadap Firaun"
Tanggapan Tuhan sangat berkuasa. Tuhan akan bertindak, dan dengan sangat tegas. "Sekarang kamu akan melihat apa yang akan Kulakukan terhadap Firaun"
Jangan bingung dengan sebutan "malaikat TUHAN" sebagai penggambaran Yesus Kristus. Istilah malaikat berarti "utusan" (bahasa Ibrani mal39;akh). Tergantung konteksnya malaikat ini dapat ditafsirkan sebagai manusia atau Ilahi.
Jangan bingung dengan sebutan "malaikat TUHAN" sebagai penggambaran Yesus Kristus. Istilah malaikat berarti "utusan" (bahasa Ibrani mal39;akh). Tergantung konteksnya malaikat ini dapat ditafsirkan sebagai manusia atau Ilahi.
Pembawa Renungan : RD. Revi Tanod Manado Mat. 9:18-26.
Pdm. Handoyo Salim (TB) 2 Korintus 11 : 2Sebab aku cemburu kepada kamu dengan cemburu ilahi. Karena aku telah mempertunangkan kamu kepada satu laki-laki untuk membawa kamu sebagai perawan suci kepada Kristus.
Masing-masing Kerajaan mempunyai waktu ujiannya; masing-masing tidak lulus, kemuliaannya lenyap, kuasanya punah, karena menolak prinsip-prinsip Allah mendatangkan kebinasaan. Namun rencana Ilahi yang mencakup semuanya tetap bekerja sepanjang zaman.
Masing-masing Kerajaan mempunyai waktu ujiannya; masing-masing tidak lulus, kemuliaannya lenyap, kuasanya punah, karena menolak prinsip-prinsip Allah mendatangkan kebinasaan. Namun rencana Ilahi yang mencakup semuanya tetap bekerja sepanjang zaman.
Renungan Pagi || Sudut Pandang Ilahi || Ps. Steven Liem
Abdurrozzaq bin Abdulmuhsin al Badr - Hidayah Hati adalah Murni Karunia Ilahi
Renungan Pagi || Gen Ilahi || Ps. Steven Liem
”Gusti Allah wis maringke marang wong tuwa pakaryan, kanggo mbentuk tabiat anak-anake trep karo Pola Ilahi” ” Kita minangka individu perlu ngrembakakake sih-rahmat Sang Kristus”
Pdm. Handoyo Salim (TB) 1 Yohanes 3 : 9Setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa lagi sebab benih ilahi tetap ada di dalam dia dan ia tidak dapat berbuat dosa, karena ia lahir dari Allah.
“anak-anak kudu dibentuk cocok karo gambar illahi” ” Kita kudu nggawe pakulinan kanggo nyuwun tuntunan Ilahi lumantar pandonga; kudu sinau percaya marang Panjenengane sing dadi tuking pitulungan kita”
Pembawa Renungan : RD. Revi Tanod Manado Yoh. 6:22-29
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Rini, Tirto, Hendry dan Pater Peter, SDB dari Komunitas Pukat Labuan Bajo di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. Kisah Para Rasul 5: 12-16; Mazmur tg 118: 2-4.22-24.25-27a; Wahyu 1: 9-11a.12-13.17-19; Yohanes 20: 19-31ENERGI POSITIVE Tema renungan kita pada hari Minggu Paskah ke-2 ini ialah:Energi Positif. Di dalam rumah sering terjadi keributan antara suami dan istri.Entah masalah kecil yang sudah biasa atau yang baru terjadi, suaramasing-masingnya langsung meninggi dan kata-kata kasar meluncur begitukencangnya. Sering benda-benda melayang sampai mengenai tubuh, bahkan kekerasanfisik terjadi dengan tanpa halangan apapun. Singkatnya, yang sering keluar dari masing-masingnya ialahenergi negatif. Jarang sekali terjadi misalnya yang satu negatif dan yanglainnya positif. Yang satu keluar sebagai api sedangkan yang lain sebagai air.Apalagi misalnya mereka masing-masing seperti bunga dan kupu-kupu, hampir tidakpernah terjadi. Suasana kehidupan yang serba negatif dan sulit ini merupakancontoh dari banyak situasi kehidupan di antara kita. Kebebasan berkomunikasidan penggunaan media sosial saat ini, sering memperlihatkan adanya penyebaranenergi-energi negatif yang meresahkan hidup bersama di dalam rumah, masyarakatdan Gereja. Yesus yang bangkit menjalankan perutusan dari Bapa yangbertujuan untuk menghadirkan energi positif, yang menurut kitab suci dankeyakinan kita disebut Roh Kudus. Tuhan Allah tidak tega membiarkan konflik dankekacauan berlanjut terus-menerus yang disebabkan oleh energi-energi negatifantar-pribadi manusia yang saling menyerang, tanpa campur tangan-Nya. Kitaharus dapat mengamini bahwa justru karena keadaan kita yang penuh konflik danmasalah, maka Tuhan campur tangan. Sebaliknya jika keadaan kita aman, nyaman,damai dan bahagia, mustahil Tuhan harus berkorban dan mau menyelamatkan kita. Tuhan Yesus berkuasa untuk menutupi semua kesedihan,kerapuhan, dan kedosaan kita dengan energi dari Roh Kudus: “Damai sejahterabagi kamu!”. Ia mengatasi ketakutan dan kebingungan kita dengan energiperutusan: “Sama seperti Bapa mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku mengutuskamu.” Ia memenuhi pengetahuan dan kebijaksanaan kita dengan energi Roh Kudus:“Terimalah Roh Kudus.”. Ia melengkapi setiap dari kita dengan energi kerahimanilahi supaya dunia ini dibaharui: “Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanyadiampuni, dan yang tidak diampuni maka dosanya tidak diampuni”. Satu contoh konkret yang menerima energi positif dan muliadari Tuhan ialah rasul Thomas. Contoh lain ialah orang-orang sakit di Yerusalemyang disembuhkan oleh para rasul. Begitu energi Roh Kudus masuk ke dalam dirimereka, hasil yang paling kentara ialah hidup mereka menjadi baru. Hidupnyayang lama ditinggalkan. Energi terbaru ini diungkapkan dengan sangat gamblangoleh Tuhan kepada rasul Yohanes: “Aku telah mati, namun lihatlah, Aku hidupsampai selama-lamanya. Energi baru kita ialah Roh Yesus Kristus yang bangkit. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Yesus, jadikanlahdiri kami pembawa suka cita Paskah sebagai Injil yang hidup kepada sasama kami.Bapa kami yang ada di surga ... Dalam nama Bapa ...
”Gusti Allah wis maringke marang wong tuwa pakaryan, kanggo mbentuk tabiat anak-anake trep karo Pola Ilahi” ” Kita minangka individu perlu ngrembakakake sih-rahmat Sang Kristus”
Renungan Malam || Manusia Dipemerintahan Ilahi || Ps. Steven Liem
Hanya setelah Elia dipulihkan melalui makanan, istirahat, dan persekutuan dengan Tuhan barulah Elia dapat melanjutkan pekerjaannya yang ditugaskan Ilahi.
Hanya setelah Elia dipulihkan melalui makanan, istirahat, dan persekutuan dengan Tuhan barulah Elia dapat melanjutkan pekerjaannya yang ditugaskan Ilahi.
Dalam Kitab Suci, kasih dan hukum berjalan beriringan. Pemberi hukum Ilahi adalah kasih, dan karenanya, hukum Allah adalah hukum kasih. Kasih adalah salinan dari karakter Allah.
Dalam Kitab Suci, kasih dan hukum berjalan beriringan. Pemberi hukum Ilahi adalah kasih, dan karenanya, hukum Allah adalah hukum kasih. Kasih adalah salinan dari karakter Allah.
Sebuah Puisi: Surat-Surat Yang Tak pernah Sampai Ke LangitDitulis & Disuarakan oleh Ardi Kamal KarimaPuisi ini menyoroti ketimpangan sosial dan kekuasaan yang korup melalui metafora yang tajam. Bagian I dan II menggambarkan tubuh penyair sebagai "kambing hitam" yang dijual di "pasar kata-kata," simbol marginalisasi kaum lemah oleh sistem yang didominasi "kasta kekayaan." Doa-doa yang tercecer seperti receh di selokan dan kata "peduli" yang mati dalam kamus penguasa mencerminkan hilangnya empati di tengah hegemoni materialisme. Penguasa digambarkan sebagai "berhala berdasi" yang menimbang hati dengan "karat emas," menegaskan kritik terhadap oligarki yang mengubah nilai kemanusiaan menjadi transaksi ekonomi. Puisi ini mengecam dunia di mana luka dan jeritan rakyat kecil dianggap tak layak jadi jaminan, sementara kekuasaan menari di atas meja tulis Tuhan.Puisi ini juga menyuarakan kegagalan komunikasi dengan yang transenden, di mana surat-surat penyair tak sampai ke langit. Bagian IV dan VI mengilustrasikan kesendirian sebagai "kamar tanpa jendela," di mana Tuhan diam menghitung "tiket kehancuran" penyair, seolah-Ilahi tak peduli atau sibuk mengatur pesta oligarki di "pusat neraka." Doa dan keluh yang ditulis di "kertas basah hujan asam" hanya dirobek angin menjadi kembang api gagal, simbol harapan yang pudar. Bahkan kematian orang tua (Bagian III) hanya meninggalkan surat yang "termakan cahaya dan bayang" orang lalu-lalang, menegaskan betapa jeritan manusia tersapu dalam kesibukan dunia yang apatis. Tuhan di sini bukan figur penolong, melainkan hakim yang membagi surga dengan "golok tajam," mencerminkan krisis spiritual dan hilangnya kepercayaan pada keadilan ilahi.Di tengah kepedihan, puisi ini merangkul paradoks sebagai bentuk resistensi. Bagian VII mengungkap keinginan penyair menjadi "pohon tumbuh terbalik"—akar menjulang ke langit, daun menyentuh bumi—simbol pembalikan tatanan yang timpang. Ini adalah upaya menemukan makna di dunia di mana "surga sudah dibagi-bagi" dengan kekerasan, dan hidup-mati saling bertaut dalam ironi: "hidup yang mematikan" versus "mati yang menghidupkan." Bahkan ketulusan (Bagian V) yang membusuk di sampah menjadi renungan tentang kemanusiaan yang terperangkap antara sifat binatang dan manusia. Puisi ini menutup dengan pertanyaan eksistensial: apakah kehancuran hanyalah ritual rutin akhir pekan? Di balik kepahitan, tersirat upaya untuk tetap bernyawa melalui kata-kata, meski surat-surat itu tak pernah sampai.#ardikamal #literasi #penulis #dialogue #dialog #jurnal #luka #perspektive #monolog #menjadimanusia #filsafat #sastra #ardikamal #puisi #poem #poet #penyair #penyairindonesia
Rehmat e Ilahi Par Yaqeen Islami Tarbiyati Course 2025 Episode 02 Ramzan Special Program Muhammad Ajmal Raza Qadri
Demi kebaikan seluruh alam semesta sepanjang zaman kekekalan, tuduhan iblis bagi pemerintahan Ilahi harus bisa dilihat dalam terang yang benar oleh semua makhluk ciptaan, sehingga keadilan, kemurahan, keteguhan hukum Allah tak dipertanyakan lagi selamanya
Demi kebaikan seluruh alam semesta sepanjang zaman kekekalan, tuduhan iblis bagi pemerintahan Ilahi harus bisa dilihat dalam terang yang benar oleh semua makhluk ciptaan, sehingga keadilan, kemurahan, keteguhan hukum Allah tak dipertanyakan lagi selamanya
Rencana penebusan kita bukanlah suatu buah pikiran yang lahir belakangan Allah tidak merencanakan supaya dosa ada, akan tetapi melihatnya lebih dahulu jauh sebelum dosa itu lahir, lalu mengadakan persiapan guna menghadapi peristiwa yang mengerikan itu.
Rencana penebusan kita bukanlah suatu buah pikiran yang lahir belakangan Allah tidak merencanakan supaya dosa ada, akan tetapi melihatnya lebih dahulu jauh sebelum dosa itu lahir, lalu mengadakan persiapan guna menghadapi peristiwa yang mengerikan itu.
Pelajaran ke 8, Kwartal 1, Tahun 2025 (15 - 21 Februari 2025)
Nilai pendidikan tertinggi yang dapat dicapai oleh setiap manusia adalah pendidikan yang diberikan oleh Guru Ilahi.
Alpukat adalah sumber nutrisi penting yang sangat baik termasuk folat. // Jangan sampai kita tersesat dalam dosa tersebut dari hasutan Setan, jauhkan sifat kesombongan dari kita dan jadikan Tuhan sebagai yang pertama dan utama.
Sebab Aku telah turun dari sorga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku.
Mereka telah bertobat dari dosa mereka dan telah mencari Allah dengan kerendahan hati dan penyesalan, dan Pembela Ilahi itu mengadakan pembelaan demi keselamatan mereka.
Pembawa Renungan : RP. Agustinus Hutrin, SVD SidoarjoMINGGU KERAHIMAN ILAHI Yoh. 20:19-31.
Dr. Omolara Thomas Uwemedimo is a healthcare founder, social entrepreneurship coach, healthcare practice funding consultant and growth strategist for women of color in healthcare.Her career as a pediatrician spans almost two decades and includes her work as a public health researcher & professor for over a decade. Her work has been defined by a passion for social justice, serving as an advocate and working as a global physician across sub-Saharan Africa, Asia, and the Caribbean.In 2019, she co-founded 'Strong Children Wellness', a multi-award winning, healthcare practice network in NYC, providing integrated physical health, mental health and social services for minoritized, low-income children and families. Her healthcare network has been featured in the New York Times, NY1 News and Crain's for their reverse integration model, embedding care within community organizations including nonprofits and foster care agencies.Given her expertise and success as a healthcare founder & owner of multiple healthcare practices, Dr. Omolara went on to found 'Melanin & Medicine', a premier social entrepreneurship & funding consulting company to help mission-driven practices secure capital, without incurring debt or diluting equity, to grow their own income streams and social impact. To date, Melanin & Medicine has helped hundreds of healthcare professionals through our workshops, courses and programs to build social impact businesses and achieve health equity for communities. In addition, they support thousands more through our popular 'Funding Your Healthcare Vision' weekly podcast.Dr. Uwemedimo is an expert in purpose-led entrepreneurship, securing funding for healthcare, addressing medical racism for marginalized providers and patients and building socially-responsive healthcare spaces. Her work has been featured in several media outlets including People.com, NBC News, Medscape, Essence.com, Newsweek, Crain's, Politico, Reuters, and NPR. Dr. Uwemedimo lives in Long Island, NY with her husband, Ilahi, and her two powerhouse daughters, Idara & Tolani.In this episode, Omolara and I chatted about:Her leadership roles Her leadership style Her leadership journey The leaders that helped her rise The challenges she faced on her journey How she navigated those challenges How she thinks you can become a strong and kind leader Her ‘take home' leadership messages for the listeners, and What she is currently excited to be working on.Omolara can be found and/or contacted via the following online platform addresses: Websites: https://strongchildrenwellness.com/ and https://melaninandmedicine.co/LinkedIn: https://www.linkedin.com/in/dromolara/Podcast: https://fundingyourhealthcarevision.buzzsprout.com/Please reach out to Dr Harrison for individual coaching and/or organisational training via dr.adam@coachingmentoringdoctors.com.His web address and social media profile links / handles include:www.dradamharrison.comhttps://www.linkedin.com/in/dradamharrison/www.youtube.com/c/DrAdamPhysicianCoachhttps://www.facebook.com/coachingmentoringdoctors/
Artist, attorney, and global citizen, Shaun Ilahi talks about a life lived in diverse countries and cultures, informing his sense of our profound commonality and of home, and the themes he explores through his artistic practice.Shaun Ilahi is the Vice President of Finance and Operations at the Kiewit Luminarium in Omaha. He studied economics at Columbia University in New York and attended Creighton University in Omaha to study law. Aside from his professional endeavors, Ilahi is an artist using photographic and musical expression to capture life as a world traveler and global citizen, exploring our everyday, yet profound shared experiences across the planet.
This is a repeat of an Irish Passport classic episode, "Ireland and India: Assassins of Empire", originally published on June 21 2021. Today, Leo Varadkar takes over as Taoiseach. This means that both Britain and Ireland have governments led by people of Indian heritage, as in London Rishi Sunak took over as prime minister in October. The coincidence has provoked renewed curiosity in these leaders, their backgrounds, and the complex shared history between Ireland and India under the British Empire. To mark the day, we're reposting our episode about that very topic: 'Ireland and India: Assassins of Empire'. Anarchist clubs, public assassinations, and secret rebel meetings in a notorious vegetarian restaurant – all these feature in this fascinating episode on the historical links between Ireland and India at the beginning of the 20th century. UCD's Conor Mulvagh explains why Ireland and India were so symbolically important to the survival of the British Empire, and why the independence movements in both countries were often deeply intertwined. We hear how Indian law students in Dublin joined rebel militias, forged friendships with leaders of the Easter Rising, and later took inspiration from Irish nationalism to challenge the British Raj. Vikrant Sharma, founder of the international relations website The Global Telescope, tells us about the many parallels between Ireland and India's history of British rule, and how both should perhaps be considered in a larger framework of colonial strategy and nationalist resistance. The books mentioned in this episode are: Conor Mulvagh, Irish Days and Indian Memories: V. V. Giri and Indian Law Students at University College Dublin, 1913-1916. Published in 2016 by the Irish Academic Press. Shereen F. Ilahi. Imperial Violence and the Path to Independence: India, Ireland and the Crisis of Empire. Published in 2016 by I.B. Tauris and Co. You can find Vikrant Sharma's website, The Global Telescope, here: linktr.ee/TheGlobalTelescope Follow us on Facebook and Twitter at @PassportIrish. If you enjoyed this episode, do give us a good review in your podcast app and share it with your friends. Bonus episodes are published for our supporters over at www.patreon.com/theirishpassport