POPULARITY
Categories
Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 28 Oktober 2025Bacaan: "Apabila ia jatuh, tidaklah sampai tergeletak, sebab Tuhan menopang tangannya." (Mazmur 37:24) Renungan: Terikat dengan kegagalan masa lalu dapat membelenggu kita sehingga tidak bisa mengupayakan sesuatu yang lebih baik lagi. Kegagalan apakah yang pernah kita alami dan sampai saat ini menyebabkan kita susah untuk bangkit dan mencoba lagi? Seberapa besar kegagalan itu dibandingkan dengan kegagalan Petrus, salah satu murid Yesus yang sudah menyangkal-Nya? Bagaimana pula dengan Thomas A. Edison yang telah mencoba dan gagal lebih dari 1000 kali di dalam upaya menemukan bohlam pijar? Namun demikian ia terus mencoba dan mencoba. Ia menganggap kegagalan-kegagalannya sebagai upaya untuk membetulkan cara-cara yang salah di dalam melakukan sesuatu. Berapa kali kita telah gagal? Mungkin baru satu, dua atau tiga kali. Kegagalan apapun yang sudah kita alami, itu bukan alasan untuk tidak mencoba lagi, apalagi terbelenggu dengan kegagalan itu. Kalau ada orang yang tidak pernah gagal, mungkin ia adalah orang yang tidak pernah mencoba sesuatu. Kegagalan seharusnya membuat kita lebih bersemangat untuk belajar, membenahi diri dan mengupayakan sesuatu yang lebih baik. Ingatlah bahwa sekalipun kita jatuh, Tuhan tidak akan pernah membiarkan kita tergeletak. Ia mau agar kita bangkit dan bangkit lagi tanpa pernah menyerah pada kegagalan masa lalu. Tuhan Yesus memberkati.Doa: Tuhan Yesus, lepaskan aku dari kekecewaan atas kegagalanku di masa lalu. Perbaharui kembali semangatku agar aku bisa bangkit lagi untuk menyongsong masa depanku kembali yang penuh harapan bersama dengan Engkau. Amin. (Dod).
Perselingkuhan masih menjadi isu yang hangat dibicarakan. Namun apa sih yang menyebabkan selingkuh itu terjadi? Mengapa orang melakukan selungkuh? Seberapa banyak kah perselingkuhan terjadi? Mari simak podcast Santai Shaaayyy
Pemerintah memastikan posisi utang Indonesia yang kini mencapai Rp9.138 triliun masih aman, dengan rasio terhadap PDB di bawah 39 persen. Namun, benarkah kondisi fiskal kita benar-benar terkendali?Dalam perbincangan bersama Peneliti Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA), Badiul Hadi, Elshinta menelusuri lebih dalam:Apakah klaim “aman” itu mencerminkan kondisi riil ekonomi?Seberapa besar risiko fiskal yang tersembunyi di balik angka utang?Dan bagaimana efisiensi belanja negara bisa menahan laju pinjaman baru?
Keputusan pemerintah pusat memangkas dana transfer ke daerah (TKD) dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2026 dinilai melanggar Undang-Undang tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah. Pemotongan anggaran yang dinilai sepihak serta sewenang-wenang itu juga dianggap mengabaikan prinsip adil dan selaras dalam Undang-Undang Dasar 1945. Bagaimana Dewan Perwakilan Daerah menilai dampak kebijakan ini terhadap kesejahteraan daerah dan kemandirian daerah dalam pembangunan, dan langkah Kemendagri yang akan membantu pemerintah daerah yang kesulitan karena adanya pemangkasan? Talk bersama Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD RI), Kalteng, Teras Narang.
Seberapa sering sih kamu mengandalkan orang lain? Seberapa sering kamu mengandalkan dirimu sendiri kalau lagi ada masalah?
Podcast ini persembahan kolaborasi dari UPTD Puskesmas Sedayu 1, UKS SMAN 1 Sedayu, dan Perpustakaan Lokaghana. Acara ini dibawakan oleh Annisa Ul Mardhiyah S.P. S.Keb. selaku Pengelola UKS SMAN 1 Sedayu dengan narasumber dr. Seta Nurhayati Mulaarum, M.Sc. selaku Kepala Puskesmas Sedayu 1 dan drg. Reni Subartiwi selaku Programmer UKS Puskesmas Sedayu 1Acara ini merupakan sosialisasi kegiatan CKG (Cek Kesehatan Gratis) tanggal 13-17 Oktober 2025 di SMAN 1 Sedayu Yogyakarta#usahakesehatansekolah #uks #sekolahsehat #sekolahsehatgenerasihebat #literasi #kesehatan #podcast #talkshow #puskesmas #puskesmassedayu1 #ckg #cekkesehatangratis #cekkesehatan #sma #sman1sedayu #lokaghana #perpustakaan #perpustakaansekolah
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 2 Oktober 2025Bacaan: "Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam namaku diberikan-Nya kepadamu." (Yohanes 15:16b) Renungan: Seseorang pernah berkata, "Anda tidak dapat mengontrol lamanya hidup anda Namun anda dapat mengontrol luas dan kedalamannya." Kalau kita renungkan memang ada kebenaran di balik ungkapan tersebut. Kita memang tidak dapat mengontrol lamanya kita hidup, tapi kita dapat menentukan seberapa dalam dan luas hidup kita ini dapat berbuah sekaligus berdampak bagi orang lain. Ketika kita lahir, kita memerlukan pertolongan orang lain, setelah beranjak remaja kita menolong diri sendiri. Kita dapat makan, minum, ataupun mandi sendiri, dan setelah dewasa selain menolong diri sendiri, kita seharusnya menolong orang lain. Biarkan orang lain merasakan buah yang kita hasilkan. Isilah hidup kita dengan hal-hal yang berguna. Pergunakan waktu yang ada dengan melakukan hal-hal yang membangun. Seberapa banyak orang yang merasa diberkati dengan kehadiran kita, kita sendirilah yang menentukan. Marilah kita isi hidup ini dengan menghasilkan buah kehidupan bagi orang lain. Selamat memberkati banyak orang dengan kehidupan kita. Tuhan Yesus memberkati.Doa: Tuhan Yesus, ajarilah aku untuk dapat menggunakan hidupku ini dengan bijak, sehingga hidupku menghasilkan buah kebaikan bagi banyak orang dan aku dapat membuat-Mu tersenyum karena aku dapat menjadi kepanjangan tangan, kaki dan mulut-Mu bagi sesamaku. Semoga melalui kehadiranku nama-Mu semakin dimuliakan dari hari ini sampai hidup yang kekal. Amin. (Dod).
Talkshow #62: Audit Reputasi: Seberapa Penting Bagi Sebuah Korporasi?Lewat MAW Talkshow#62, kita akan membedah lebih mendalam mengenai eberapa penting audit reputasi bagi sebuah korporasi bersama Anggono Wijaya, VP Corcomm Pupuk Kaltim. Dengan mengusung tema Audit Reputasi: Seberapa Penting Bagi Sebuah Korporasi? Anggono menyebutkan bahwa terdapat tiga kunci audit reputasi, yaitu persepsi publik, komunikasi yang efektif, dan reputasi perusahaan. Tiga aspek kunci ini dapat menjadi struktur yang baik dalam membangun kepercayaan dan keberlanjutan perusahaan.
Komitmen dan arah reformasi kepolisian mulai dipertanyakan. Gelagatnya bisa dibaca dari langkah-langkah yang diambil Presiden Prabowo dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo dalam merespons kemarahan publik terhadap kekerasan aparat saat gelombang demonstrasi akhir Agustus lalu.Di internal Korps Bhayangkara, Kapolri Listyo Sigit Prabowo sudah membentuk Tim Transformasi Reformasi Polri, yang terdiri 52 perwira tinggi dan perwira menengah Polri.Sementara, Presiden Prabowo tengah bersiap membentuk Komite Reformasi Kepolisian, yang salah satunya bakal diisi eks Menko Polhukam Mahfud MD. Prabowo juga mengangkat Ahmad Dofiri sebagai Penasihat Khusus Presiden Bidang Keamanan, Ketertiban Masyarakat dan Reformasi Kepolisian.Publik dibuat bingung, mengapa ada dua tim reformasi kepolisian? Apakah wewenangnya bakal tumpang tindih? Seberapa jauh totalitas tim internal Polri dalam mereformasi institusinya sendiri?Bagaimana pula dengan rencana Prabowo membentuk Komite Reformasi Polri? Unsur mana saja yang wajib masuk? Bagaimana memastikan janji reformasi kepolisian benar-benar ditepati?Di Ruang Publik KBR kita akan bahas topik ini bersama Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri Komjen Pol (Purn) Susno Duadji, Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Yusuf Warsyim, dan Pengamat Kepolisian Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Bambang Rukminto.
Sebanyak 67 Rancangan Undang-Undang (RUU) masuk dalam Program Legislasi Nasional atau Prolegnas Tahun 2026 oleh Badan Legislasi DPR RI. Tidak hanya itu, salah satu RUU yang juga menarik perhatian publik adalah RUU Perampasan Aset, yang kini resmi masuk dalam daftar prioritas legislasi tahun 2025. Apa sebenarnya urgensi dari RUU-RUU ini? Seberapa besar dampaknya terhadap pembangunan dan upaya pemberantasan korupsi di negeri ini? Talk bersama Anggota Badan Legislasi (BALEG) DPR RI Fraksi PKS Yanuar Arif Wibowo.
This week on #KKR_KOLABO: all about K-Animation & K-Character! Kita ngobrol santai bareng KCCI, K-Influencer, dan KOCCA! Seberapa banyak kamu tahu soal animasi asal Korea Selatan?Sambil dengerin episodenya, kamu bisa isi survei berikut untuk berbagi pandangan tentang Seri Siniar Halyu 2025: https://forms.gle/6rsxGg3Eveh4xnew7---Podcast KEKOREAAN kini independen!
Tanggal 15 September diperingati sebagai Hari Kesadaran Limfoma Sedunia (World Lymphoma Awareness Day). Ini untuk meningkatkan kesadaran global mengenai limfoma, jenis kanker yang menyerang sistem limfatik atau kelenjar getah bening.Di Indonesia, limfoma menempati posisi ketujuh kasus kanker tertinggi. Data Kementerian Kesehatan pada 2023 menunjukkan sebanyak 16.125 orang menderita kanker limfoma atau 4,1% dari total kasus kanker di Tanah Air.Seperti halnya kasus-kasus kanker lain, deteksi dini juga menjadi tantangan bagi penanganan kasus limfoma. Pasien datang dalam kondisi stadium lanjut, sehingga tingkat keberhasilan pengobatan menurun, sementara biaya perawatan meningkat.Apa penyebab rendahnya tingkat deteksi dini kanker limfoma? Bagaimana cara mengoptimalkan langkah pencegahan? Seberapa siap fasilitas Kesehatan di Indonesia untuk menangani kasus limfoma? Bagaimana pengalaman penyintas kanker limfoma mengakses layanan perawatan?Di Ruang Publik KBR kita akan bahas topik ini bersama Penyintas Kanker Limfoma dari Cancer Information and Support Center (CISC) Agnes Emmy dan Spesialis Penyakit Dalam di MRCCC Siloam dr. Ralph Girson Gunarsa, Sp.PD-KHOM.
Pemberian gelar tanda kehormatan dari Presiden Prabowo Subianto untuk 141 tokoh pada awal pekan ini, masih menyisakan tanda tanya. Banyak nama dari Kabinet Merah Putih dan elit partai politik pendukung Prabowo. Di antaranya, Zulkifli Hasan, Muhaimin Iskandar, Bahlil Lahadalia, Saifullah Yusuf, dan lainnya.Sejumlah nama juga dipersoalkan karena punya rekam jejak bermasalah, misalnya eks Menkopolhukam Wiranto dan bekas Kepala BIN AM Hendropriyono yang diduga tersangkut kejahatan HAM. Ada juga sosok Haji Isam yang diduga terseret kasus korupsi dan Burhanuddin Abdullah yang pernah dibui karena korupsi.Mereka dianggap layak menerima karena berkelakuan baik, setia pada bangsa, tidak pernah dipidana penjara minimal 5 tahun, dan berjasa bagi negara. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2009 tentang Gelar Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan, para penerima berhak mendapat sejumlah fasilitas, di antaranya tunjangan dan pensiun seumur hidup, serta dimakamkan di taman makam pahlawan.Apakah nama-nama tersebut pantas menerima gelar kehormatan? Seberapa penting pemberian gelar-gelar ini? Apa motif di baliknya?Di Ruang Publik KBR kita akan bahas topik ini bersama Ketua Divisi Pemantauan Impunitas Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) Jane Rosalina Rumpia dan Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Skala Data Indonesia Arif Nurul Imam.
Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer (Noel) kini menjadi tersangka bersama 10 orang lainnya dalam perkara dugaan pemerasan terkait penggelembungan biaya pengurusan sertifikat Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).Namun, Mark-Up ini diduga bukan praktik baru, tapi sudah berlangsung sejak lama, setidaknya sejak tahun 2019 hingga 2024. Dari hasil konstruksi perkara, dana yang mengalir diperkirakan mencapai Rp 81 miliar.Bagaimana mencermati pentingnya sertifikasi K3 yang bisa sampai melibatkan wamenaker terjerat kasus korupsi ini?Simak perbincangan Akbar Bagus bersama Sekjen Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia (OPSI), Timboel Siregar
Dalam wacana mengenai hak-hak dan identitas komunitas pribumi di Indonesia, sering kali muncul istilah masyarakat adat dan masyarakat hukum adat. Meskipun keduanya berhubungan erat dan sering digunakan secara bergantian, terdapat perbedaan mendasar dalam konteks dan fungsinya. Masyarakat adat merujuk pada komunitas sosial yang memiliki identitas, sejarah, dan ikatan kekerabatan yang kuat dengan wilayah geografis tertentu. Mereka memiliki sistem nilai, budaya, tradisi, dan cara hidup yang unik dan diwariskan dari generasi ke generasi. Konsep ini lebih menekankan pada aspek sosiokultural dan identitas kolektif, tanpa secara langsung menyertakan pengakuan formal dari negara. Singkatnya, masyarakat adat adalah entitas budaya dan sosial yang hidup berdasarkan tradisi mereka. Di sisi lain, masyarakat hukum adat adalah masyarakat adat yang secara formal diakui oleh negara dan hukum positifnya. Pengakuan ini biasanya didasarkan pada keberadaan sistem hukum adat yang masih hidup dan dipatuhi oleh anggotanya, serta hak atas tanah ulayat (tanah adat) yang jelas. Konsep ini muncul dari kebutuhan untuk melindungi hak-hak masyarakat adat secara hukum, terutama terkait dengan kepemilikan tanah dan sumber daya alam. Pengakuan sebagai masyarakat hukum adat memberikan mereka legitimasi dan perlindungan hukum untuk menjalankan sistem peradilan adat mereka sendiri dan mempertahankan wilayah adat mereka dari ancaman eksternal. Dengan demikian, masyarakat hukum adat adalah masyarakat adat yang statusnya telah diakui secara yuridis. Risiko terbesar dari pemahaman yang keliru atau penggunaan istilah yang tidak tepat adalah pengabaian hak-hak fundamental masyarakat adat. Tanpa pengakuan sebagai masyarakat hukum adat, komunitas-komunitas ini rentan kehilangan tanah dan wilayah mereka karena proyek pembangunan atau eksploitasi sumber daya alam. Meskipun mereka mungkin memiliki tradisi dan sistem sosial yang kuat, ketiadaan perlindungan hukum membuat posisi mereka menjadi lemah. Sebaliknya, proses pengakuan hukum juga memiliki tantangan, seperti birokrasi yang rumit dan syarat-syarat yang sering kali sulit dipenuhi oleh masyarakat adat. Oleh karena itu, penting untuk membedakan kedua istilah ini agar upaya advokasi dan perlindungan hak-hak masyarakat adat dapat berjalan efektif dan tepat sasaran, memastikan bahwa identitas budaya dan hak atas tanah mereka dihormati dan dilindungi oleh negara.
Man United memenangkan perburuan Benjamin Sesko. Striker tipikal modern, yang digadang-gadang Mirip Haaland, Tapi apakah Ia akan bernasib sama seperti Hojlund/Zirkzee? Seberapa siap Sesko menangani tekanan di Premier League? Selain Itu Kami juga membahas kepindahan Ritsu Doan Ke Eintracht serta peluang Kevin Diks pasca Itakura cabut
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anakGKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah ALLAH SEDANG MENCARI Mari kita membaca Firman Tuhan dari YOEL 2: 13Koyakkanlah hatimu dan jangan pakaianmu,berbaliklah kepada TUHAN, Allahmu, sebab Ia pengasih dan penyayang, panjangsabar dan berlimpah kasih setia, dan Ia menyesal karena hukuman-Nya. WonderKids, tahukah kamu? TUHAN selalu ingin dekat dengan kita! Seperti saat mainpetak umpet,TUHAN akan terus mencari sampai ketemu! Kamubisa melihat penyertaan TUHAN melalui kisah yang ada di Alkitab: Abraham - TUHAN pindahkan ke tempat baru Yusuf - Meski jadi budak, TUHAN jaga Paulus - TUHAN ubah hatinya meski awalnya jahat MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANKumpulkan lima atau enam boneka kain. Mintapapa atau mama untuk menyembunyikan mereka di dalam rumah saat kamu menutupmatamu. Seberapa cepat kamu bisa menemukan semuanya? Apakah kamu harus mencaridengan susah payah? Sekarang bayangkan, bukankah Allah juga mencarimu sepertiitu? Mari kita berdoaTUHAN, terimakasih karena Engkau selalu mencari dan sayang aku. Aku mau dekat dengan-Muselalu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, TUHANLEBIH INGIN KAMU BAHAGIA SELAMANYA DI SURGA DARI PADA HANYA SENANG SEBENTAR DIDUNIA. Tuhan Yesus memberkati
#DiskusiInteraktif Pernyatan Presiden ke-7, Joko Widodo dukung dan siap besarkan PSI, Seberapa besar pengaruhnya?[TALK] Relawan Jokowi, Ketua Umum Relawan Negeriku Indonesia Jaya (Ninja) - C Suhadi&Pakar Komunikasi Politik/Founder Go Go Bangun Negeri - Dr. Emrus Sihombing
Penetapan tarif impor sebesar 32 persen terhadap produk Indonesia oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump, mengundang reaksi di kancah ekonomi. Bukan hanya Indonesai yg dikirimi surat, banyak negara mitra dagang AS yg juga dikenakan tarif import, yg segera berlaku mulai 1 Agustus. Seberapa besar dampak pengenaan tarif 32% terhadap ekonomi Indonesia. Lalu Kebijakan Strategis apa yg harus disiapkan oleh Pemerintah utk menyikapi hal itu? Wawancara bersama Prof. Dr. Ariawan Gunadi, S.H., M.H.. - Pakar Hukum Bisnis dan Perdagangan Internasional, Univ Tarumanegara (Penerima Rekor MURI sebagai Profesor Hukum Bisnis Termuda di Indonesia)
Situasi di Timur Tengah semakin tidak menentu pasca serangan udara AS di 3 fasilitas nuklir Iran. Iran dikabarkan mengancam untuk menutup Selat Hormuz, rute pengiriman minyak utama. Selat ini menghubungkan Teluk Persia dengan Laut Arab dan Samudra Hindia. Seberapa besar dampak jika Iran akan menutup Selat Hormuz ?Talk : Pengamat maritim dari Ikatan Alumni Lemhannas Strategic Center (ISC), DR. Capt. Marcellus Hakeng Jayawibawa, S.SiT., M.H., M.Mar
Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa Anda bersikeras menahan saham yang merugi, namun terlalu cepat menjual saham yang menguntungkan? Atau mengapa Anda sangat berhemat pada pengeluaran sehari-hari, tetapi dengan mudah menghabiskan bonus akhir tahun untuk barang mewah? Menurut ilmu ekonomi tradisional, perilaku ini tidak masuk akal. Namun, kenyataannya adalah kita bukanlah makhluk yang selalu rasional. Episode kali ini akan membongkar asumsi Homo economicus dan membawa Anda ke dalam dunia ekonomi perilaku yang menakjubkan. Dalam episode ini, kita akan menjelajahi bagaimana psikologi membentuk setiap keputusan finansial dan keputusan sehari-hari kita. Kita akan membahas konsep-konsep kunci seperti loss aversion, yang membuat rasa sakit karena kehilangan terasa dua kali lebih kuat daripada kesenangan karena keuntungan, dan mental accounting, alasan mengapa kita memperlakukan uang secara berbeda tergantung dari mana asalnya. Kami juga akan mengupas bagaimana perusahaan dan pemerintah menggunakan "arsitektur pilihan" dan teori nudge untuk mendorong kita ke arah tindakan tertentu, mulai dari menabung untuk masa pensiun hingga memilih makanan yang lebih sehat, seringkali tanpa kita sadari. Jika Anda ingin memahami kekuatan tak terlihat yang mengendalikan pikiran Anda dan belajar bagaimana membuat keputusan yang lebih cerdas dan lebih sadar, jangan lewatkan episode ini. Kami akan memberikan wawasan praktis yang tidak hanya akan mengubah cara Anda memandang uang, tetapi juga cara Anda menjalani hidup. Dengarkan sekarang untuk menemukan bias-bias tersembunyi yang memengaruhi Anda setiap hari!
Bintang tamu #QNAMETROTV kali ini adalah seorang advokat kondang yang dikenal luas lewat kiprahnya di berbagai kasus hukum besar. Kini ia masuk ke dalam pemerintahan sebagai Wakil Menteri Koordinator. Dengan pengalaman panjang di dunia hukum dan tentunya menjadi pengacara ternama, ia digadang memiliki reputasi tajam dalam logika hukum. Namun dengan karir yang ia jalani kini di pemerintahan, apakah akan ada potensi konflik kepentingan? Seberapa teguh ia menjaga integritasnya?
How much do you know about the origins of the Victoria's Yarra River? - Seberapa banyak Anda tahu tentang asal usul sungai Yarra di Victoria?
Paket stimulus ekonomi jilid 2 bakal diterapkan pada 5 Juni 2025. Ada enam paket insentif berlaku selama dua bulan -Juni dan Juli- untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi di level 5 persen.Keenam insentif tersebut berupa diskon tarif transportasi, diskon tarif tol, subsidi listrik, bantuan pangan, bantuan subsidi upah (BSU), hingga perpanjangan program diskon iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK).Apakah paket stimulus ini bakal efektif? mengingat di kuartal I, ekonomi hanya tumbuh 4,87 persen, atau terendah sejak kuartal III 2021. Padahal, di masa itu, ada momen Lebaran yang semestinya mampu meningkatkan konsumsi masyarakat.Apakah enam paket insentif tersebut tepat? Bagaimana evaluasi dari paket stimulus jilid I? Apa saja catatan terkait kebijakan subsidi dan bantuan sosial di awal pemerintahan Prabowo?Di Ruang Publik KBR, topik ini akan dibahas. Bersama Direktur Program INDEF Eisha Maghfiruha Rachbini dan Peneliti Pusat Riset Kependudukan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Yanu Endar Prasetyo.
Pemerintah akan memberikan diskon tarif listrik sebesar 50 persen pada Juni dan Juli 2025. Diskon tarif listrik sebesar 50 persen selama bulan Juni dan Juli 2025 yang ditargetkan bagi 79,3 juta rumah tangga. Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan diskon tarif listrik nantinya akan menyasar kepada masyarakat yang menggunakan daya listrik di bawah 1.300 VA. Airlangga mengatakan insentif tersebut ditujukan untuk menunjang daya beli masyarakat. Sebelumnyaa Sejumalah Pakar mempertanyakan 1.300 VA juga termasuk golongan menengah kebawah dan kenapa hanya dibawah 1.300 VA yang tidak mendapatkan Subsidi. Seberapa besar paket insentif ekonomi akan mendorong daya beli masyarakat? Pembahasanya bersama Ekonom Dan Pakar Kebijakan Publik dari UPN Veteran Jakarta, Achmad Nur Hidayat.
Ngobrolin tentang Akiya, rumah kosong di Jepang. Seberapa banyak rumah tak berpenghuni di Jepang. Dan apakah beneran gratis ?Follow Instagram @night.in.tokyoFor any inquiries dan pertanyaan seputar kehidupan di Jepang: nightintokyo.podcast@gmail.comWebsite www.nightintokyo.com
Setelah bertahun-tahun mandek, pengesahan RUU perampasan aset kembali menemui titik terang. Presiden Prabowo menyampaikan dukungan agar RUU ini segera disahkan untuk mengembalikan aset yang digarong oleh para koruptor. Apalagi kerugian negara akibat korupsi nilainya semakin fantastis, mencapai raturan triliun rupiah dalam satu kasus saja.RUU ini tidak kunjung dibahas dan disahkan DPR karena diduga adanya tarik-menarik kepentingan. Bahkan begitu Presiden Prabowo menyatakan dukungan, DPR merespons dengan memberikan syarat.Seberapa serius pemerintah dan DPR mau menggolkan RUU perampasan aset ini? Apa saja tarik-menarik kepentingan dalam pengesahan RUU ini?
Hasan Nasbi menyatakan mengundurkan dari jabatan sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Seberapa penting posisi tersebut dalam pemerintahan, Apa kriteria yang disyaratkan untuk menduduki posisi tersebut?Talk: Guru Besar Bidang Ilmu Komunikasi Politik, LSPR - Prof. DR. Lely Arrianie
Forum Purnawirawan TNI-Polri mengusulkan agar Gibran Rakabuming Raka dicopot dari jabatan Wakil Presiden, Usulan ini sudah disampaikan ke MPR. Seberapa besar peluang usulan ini ditindaklanjuti oleh MPR?Talk: Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis - Agung Baskoro
With many household assistants returning home for Eid, how do families in Indonesia view the role of household assistants? - Dengan banyaknya Asisten Rumah Tangga yang mudik saat lebaran, bagaimana keluarga-keluarga di Indonesia melihat peran ART ini?
Mulailah dengan mengonsumsi makanan yang baik bagi otak dan menghindari obat-obatan.
Mulailah dengan mengonsumsi makanan yang baik bagi otak dan menghindari obat-obatan.
Sebuah Puisi: Cinta (Bagian Ke-empat)Ditulis & Disuarakan oleh Ardi Kamal KarimaPuisi ini menggambarkan cinta yang terjalin dengan tekanan ekonomi dan ketidakpastian hidup. Receh yang "bergemerisik" dan "tabungan menguap dalam logam bisu" menjadi simbol keterbatasan materi yang menghantui hubungan. Pertanyaan seperti "Seberapa jauh rindu bisa ditimbang?" mengungkap kebingungan antara mengukur rasa dengan realitas pragmatis, di mana cinta harus berhadapan dengan kebutuhan hidup—seperti cicilan, biaya pernikahan, atau tuntutan keluarga. Bahkan harapan akan "selamanya" digambarkan seperti mie instan yang mengembang di air mendidih, metafora akan janji yang rapuh dan tak kunjung matang di tengah kesulitan finansial.Hubungan dalam puisi ini diwarnai oleh kesenjangan komunikasi dan keterasingan. Sang gadis yang "sibuk mengunyah kata-katanya tanpa menoleh" mencerminkan jarak emosional, sementara "Bahasa Ibu" yang hanya terdengar dalam gemerisik receh menandakan hilangnya identitas kultural di bawah desakan ekonomi. Gambaran "nasi bungkus setengah keras" versus "kamu" yang mungkin hidup lebih mapan, menegaskan perbedaan kelas sosial. Bioskop dan "ciuman berisik" dalam gelap hanyalah pelarian sementara dari kenyataan, sementara dialog yang "rontok di saku bolong" menjadi simbol janji-janji yang tak tersampaikan atau gagal diwujudkan.Puisi ini juga menyoroti tekanan sosial, terutama dari keluarga, untuk segera menikah dan "membebaskan" sang gadis melalui ikatan formal. Namun, sang aku lirik terbelenggu oleh "cicilan cinta yang menggunung", metafora tanggung jawab yang tak tertanggungkan. Buku usang yang "berderai seperti biji mangga tua" dan "damba yang dijual ke pasar loak" melambangkan impian yang terkikis, diulang-ulang tanpa hasil. Meski demikian, ia terus memungut harapan yang "tercecer" untuk dijadikan puisi atau kenangan—sebuah upaya menyulap keputusasaan menjadi seni, meski ia sadar ini hanya ilusi sementara sebelum kembali jatuh ke jalanan kehidupan yang keras.#ardikamal #literasi #penulis #dialog #jurnal #luka #perspektive #monolog #menjadimanusia #filsafat #sastra #ardikamal #puisi #poem #poet #penyair #penyairindonesia #syaircinta #cinta #patahhati #manusia #cinta #monologue
"Sering kali, peran menjaga kesehatan gigi anak diserahkan sepenuhnya kepada pengasuh. Tapi, tahukah Moms & Dads? Orang tua tetap menjadi kunci utama dalam memastikan kesehatan gigi anak terjaga.
Pemerintah segera meluncurkan Koperasi Desa Merah Putih sebagai salah satu instrumen untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi 8%. Koperasi ini diharapkan bisa membantu masyarakat desa meningkatkan ekonominya dengan sejumlah layanannya. Salah satunya, lewat layanan unit simpan pinjam yang dapat digunakan warga desa, sehingga masyarakat desa tak perlu lagi melakukan peminjaman ke rentenir ataupun pinjaman online. Seberapa optimistis pemerintah menjamin program ini bisa berhasil tanpa ada korupsi di lapangan? Simak wawancara kami bersama Menteri Koperasi, Budi Arie Setiadi.
DPR berkukuh melanjutkan pembahasan Revisi UU TNI, meski kritik dari sejumlah pihak terus mengalir. Awal pekan ini, Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) menyambangi Komisi I dan Komisi III DPR RI untuk memberikan surat terbuka berisi desakan agar pembahasan RUU TNI disetop. Sebab, banyak pasal kontroversial seperti penambahan usia pensiun, TNI boleh berbisnis, hingga prajurit aktif mengisi jabatan sipil.Terkait yang disebut terakhir, Laboratorium Indonesia Emas 2045 (LAB 45) mengungkap ada sekitar 2.500 perwira TNI menduduki jabatan sipil di sejumlah Kementerian/Lembaga negara pada era Jokowi. Tradisi ini makin kental terasa di era Prabowo. Sejumlah perwira aktif seperti Mayor Teddy (Sekretaris Kabinet), Mayjen Novi Helmy (Kepala Bulog), dan Mayjen TNI Irham Waroihan (Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian) duduk manis di kursi pemerintahan.Sementara itu, Komisi I DPR berulang kali berkilah revisi UU TNI tidak akan mengembalikan dwifungsi militer, yang berlaku di masa Orba.Bagaimana mengkritisi dalih ini? Seberapa urgen RUU TNI sehingga harus masuk prolegnas prioritas 2025? Dampak buruk seperti apa yang harus diantisipasi jika RUU TNI disahkan?Kita bincangkan bersama Advokat Publik/ Wakil Koordinator Bidang Eksternal Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS), Andrie Yunus, dan Pakar Pertahanan dan Keamanan, Kusnanto Anggoro.*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Danantara menjadi salah satu terobosan besar pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang lahir dari revisi Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Perubahan Ketiga atas UU Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Sebagai sovereign wealth fund (SWF), Danantara diharapkan dapat mengikuti keberhasilan pemain dunia lainnya seperti Norwegian Government Pension Fund Global hingga Temasek Holdings Singapura. Namun di saat yang bersamaan, Danantara juga mendatangkan kegelisahan karena adanya konflik kepentingan di dalamnya, mengingat mayoritas orang dekat dan pendukung Presiden Prabowo pada Pemilu Presiden 2024 menjadi pemimpin di dalamnya. Seberapa besar kita bisa berharap pada keberhasilan Danantara? Dan apa saja catatan yang menjadi perhatian dalam pengoperasian Danantara? Simak obrolan kami dengan ekonom/akademisi/pakar manajemen dan bisnis, Profesor Rhenald Kasali.
Kencan Dengan Tuhan Sabtu, 25 Januari 2025 Bacaan: "Aku menaikkan tanganku kepada perintah-perintah-Mu yang kucintai, dan aku hendak merenungkan ketetapan-ketetapan-Mu." (Mazmur 119:48) Renungan: Apakah kita ingat tokoh Alkitab yang bernama Zakaria dan Elisabet? Dalam Injil Lukas 1:5-6 tertulis, "adalah seorang imam yang bernama Zakharia dari rombongan Abia. Isterinya juga berasal dari keturunan Harun, namanya Elisabet. Keduanya adalah benar di hadapan Allah dan hidup menurut segala perintah dan ketetapan Tuhan dengan tidak bercacat." Zakaria dan Elisabet sangat mengasihi Tuhan dengan sungguh-sungguh. Meski saat itu mereka sudah berusia lanjut dan belum dikaruniai keturunan, mereka tetap setia memelihara hidup di jalan Tuhan dengan hidup benar dan menaati hukum Tuhan. Bukan hal yang mudah untuk selalu hidup beriman dengan benar, setia dan tidak bercela. Perlu usaha yang kuat, ketabahan, ketekunan, keteguhan hati, tekad yang bulat dan tulus untuk dapat mengasihi Tuhan. Tidak jarang orang mudah menyerah dan tidak tahan uji untuk bertahan dalam iman. Sedikit persoalan atau godaan, sudah membuat iman menjadi goyah dan gugur. Seberapa besarkah tekad kita untuk mengikatkan diri kepada Tuhan dan taat pada perintah-perintah-Nya? Maukah kita juga selalu berjuang menjadi orang-orang kesayangan Tuhan dengan berpegang erat kepada-Nya? Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, penuhilah aku dengan Roh Kudus-Mu agar aku dipenuhi hikmat-Nya untuk setia pada jalan-Mu. Amin. (Dod).
Pemerintah akan menaikkan pajak pertambahan nilai (PPN) dari 11% menjadi 12% per 1 Januari 2025. Masyarakat mempertanyakan keputusan ini karena dilakukan di saat daya beli turun dan melemahnya kelas menengah. Seberapa urgen kenaikan PPN ini? Siapa yang untung? Podcast Bebas Aktif bersama Teuku Riefky dari Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat UI. Support channel kami melalui: Trakteer: https://trakteer.id/kontekstualcom Ikuti dan nikmati konten-konten Kontekstual lainnya di: Instagram: kontekstualcom X: kontekstualcom YouTube: @Kontekstualcom TikTok: kontekstualcom
Kencan Dengan Tuhan - Senin, 25 November 2024 Bacaan: Simon menjawab, "Guru, telah sepanjang malam kami bekerja keras dan kami tidak menangkap apa-apa, tetapi karena perkataan-Mu itu, aku akan menebarkan jala juga." (Lukas 5:5) Renungan: Dalam hidup sehari-hari, tidak selalu mudah bagi kita untuk mengikuti usulan atau perintah dari orang lain ketika kita merasa bahwa diri kita telah melakukan pekerjaan dengan baik. Apalagi jika yang memberi anjuran adalah orang yang sama sekali tidak memahami pekerjaan kita! Beda halnya jika kita benar-benar mengenal dan memercayainya, kadang perintah yang tidak masuk akal pun kita lakukan demi menyenangkan hatinya. Keputusan Petrus untuk taat mengikuti perintah Yesus, pastilah ada dasarnya. Sebelumnya, ia pun menurut ketika Yesus naik ke perahunya dan memintanya untuk bertolak sedikit jauh dari pantai. Di perahu itulah ia mendengar pengajaran Yesus. Begitu berkuasanya perkataan Yesus sehingga Petrus mengambil keputusan untuk percaya. Kepercayaannya diuji ketika setelah pengajaran itu Yesus menyuruhnya untuk bertolak lebih ke dalam dan menebarkan jalanya. Sempat muncul keraguan di hati Petrus. Bisa jadi dalam hati ia mempertanyakan kapasitas Yesus yang dianggap tidak tahu menahu soal menangkap ikan, apalagi waktu itu hari sudah siang. Tetapi Petrus mengakhiri argumennya dengan berkata, "Karena Engkau menyuruhnya, aku akan menebarkan jala juga". Tingkat kepercayaan kita pada seseorang akan memengaruhi keputusan dan perilaku kita. Seberapa besar kita memercayai Yesus sebagai Tuhan yang mengendalikan sejarah hidup kita? Dia pun menjamin bahwa setiap orang yang mencari-Nya, tidak akan kekurangan sesuatu pun yang baik. Apa pun yang difirmankan Tuhan pasti terlaksana, sebab itu apakah kita masih ragu untuk melakukan setiap perintah-Nya? Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, ajarilah aku untuk taat pada-Mu dalam segala hal. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 12 November 2024 Bacaan: "Serahkanlah kuatirmu kepada TUHAN, maka Ia akan memelihara engkau! Tidak untuk selama-lamanya dibiarkan-Nya orang benar itu goyah." (Mazmur 55:23) Renungan: Kita harus bersyukur karena hidup di zaman serba canggih seperti saat ini. Segala sesuatu yang dahulu dikerjakan secara manual, kini dapat dikerjakan dengan mudah dan efisien. Salah satu contohnya adalah transaksi keuangan yang kini dapat dilakukan dengan sangat mudah, tanpa harus bertemu muka dengan teller. Cukup menghampiri mesin ATM terdekat, kita sudah bisa melakukan transaksi. Untuk kemudahan ini, kita perlu berterima kasih kepada Luther George Simjian, salah seorang penemu mesin tersebut. Mulanya, pria Armenia yang dilahirkan di Turki pada 28 Januari 1905 ini menawarkan ide untuk membuat pelanggan bank melakukan transaksi finansial tanpa bertemu dengan teller. Namun, idenya tersebut diragukan oleh banyak orang. Meski demikian, Simjian tidak menyerah. Pada tahun 1939, Simjian mendaftarkan 20 paten yang berkaitan dengan perangkat temuan barunya tersebut, dan ia pun menawarkan temuannya itu kepada sebuah perusahaan besar yang sekarang dikenal dengan nama Citicorp. Tawaran Simjian tidak langsung mendapatkan respons, karena baru 6 bulan kemudian perusahaan Citicorp merespons penawaran tersebut. Dahulu, ketika Daud mengajukan diri untuk melawan Goliat yang menantang bangsa Israel, ia pernah diragukan. Jika saat itu kita berada di sana, mungkin kita pun akan meragukan kemampuan Daud. Namun, lihat apa yang dilakukan oleh Daud, ia sama sekali tidak memedulikan perkataan sinis orang lain terhadap dirinya. Bahkan, ketika Raja Saul juga meragukan kemampuannya, Daud tetap yakin terhadap dirinya sendiri. Terbukti, ia sangat percaya diri ketika mempromosikan dirinya di hadapan Raja Saul. Keberaniannya itu lahir dari imannya kepada Tuhan. Bukan karena kuat dan gagah, lantas membuatnya berani untuk melawan Goliat. Tetapi, karena ia sadar betul bahwa yang berperang bersamanya adalah Tuhan yang hidup. Seberapa peka kita terhadap perkataan sinis dari orang-orang di sekitar kita? Mungkin saat ini, kita sedang dihujani dengan perkataan-perkataan yang menjatuhkan, meragukan, bahkan meremehkan. Lihatlah bagaimana Simjian berhasil mewujudkan idenya menjadi karya nyata, sekalipun ketika itu banyak yang meragukan. Lihatlah pula bagaimana Daud berhasil mengalahkan Goliat, yang ketika itu pun kemampuannya sangat diragukan. Tidak ada yang mustahil bagi Tuhan, istilah yang sudah tak asing lagi di telinga kita. Ya, tidak ada yang mustahil bagi orang-orang yang percaya teguh pada kemampuan Tuhan dan dirinya sendiri. Hidup kita, kitalah yang menjalani. Jadi, lakukanlah apa yang ingin kita lakukan bersama Tuhan. Jangan biarkan perkataan orang lain mendikte kehidupan kita. Percayalah pada impian dan kemampuan yang kita miliki. Tetapi, pastikan bahwa kelak apa yang kita lakukan itu dapat menjadi cerita yang membanggakan. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, aku serahkan cita-cita dan masa depanku kepada-Mu, karena aku percaya, hanya bersama-Mu aku dapat mewujudkannya. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 6 November 2024 Bacaan: "Tuhan itu jauh dari pada orang fasik, tetapi doa orang benar didengar-Nya." (Amsal 15:29) Renungan: Seorang wanita tua tersandung dan jatuh dari atas tangga batu di Boston ketika ia baru saja keluar dari kantor polisi. Mereka memanggil petugas yang sedang berpatroli dan membawanya ke rumah sakit. Dokter yang memeriksa wanita itu berkata kepada perawat, "la tidak akan bertahan lebih dari 1 hari." Ketika sang perawat telah memperoleh kepercayaan dari wanita tua itu, si wanita berkata, "Saya sudah melakukan perjalanan dari California, berhenti di setiap kota yang penting di antara San Fransisco dan Boston, dan selalu mengunjungi dua tempat di sana yaitu rumah sakit dan kantor polisi. Anak saya kabur dan tidak memberitahu saya ke mana ia akan pergi, jadi saya menjual rumah saya dan pergi untuk mencarinya. Suatu hari, anak saya mungkin akan datang ke rumah sakit ini, dan jika hal itu terjadi, beritahu dia bahwa ada 2 orang yang tidak pernah menyerah terhadapnya." Ketika malam telah tiba dan dokter yang berada di sampingnya berkata bahwa waktunya sudah tiba, sang perawat membungkukkan badan dan berkata kepada wanita tua tersebut, "Ada 1 pertanyaan. Beritahu saya nama dari 2 orang yang tidak pernah menyerah tersebut dan saya akan memberitahu anak anda jika saya bertemu dengannya." Dengan bibir yang bergetar dan air mata yang mengalir di pipinya, wanita tua itu berkata, "Beritahu dia bahwa 2 orang itu adalah Tuhan dan ibunya," dan kemudian sang ibu meninggal. Bagi seorang ibu, tidak pernah ada kata terlambat untuk kasihnya bagi kita anaknya. Seberapa jauhnya kita pergi, doa-doanya bagaikan malaikat yang melindungi kita setiap saat. Itulah doa ibu dari hatinya yang tulus. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, kalau saat ini hatiku tergerak untuk berubah menjadi pribadi yang baik, aku percaya ini adalah jawaban dari doa mamaku yang dipanjatkannya bertahun lamanya. Berkatilah mama selalu, agar hatinya selalu bahagia melihat anak-anaknya bertumbuh. Amin. (Dod).
Selamat datang di Ngobrol Sore Semaunya Episode 169! Pada episode Ngobrol Sore Semaunya kali ini kami diundang untuk berkunjung dan menengok kantor baru Pegadaian. Kami disambut hangat oleh ibu Elvi Rofiqotul Hidayah (Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk Pegadaian) selain melakukan office tour, banyak insight menarik tentang tantangan menjadi satu-satunya perempuan dalam jajaran C Level di sebuah company besar seperti Pegadaian. Penasaran? saksikan episode spesial Ngobrol Sore Semaunya bersama Ibu Elvi Rofiqotul Hidayah selaku Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk Pegadaian. Follow Us! Instagram: https://www.instagram.com/ngobrolsoresemaunya TikTok: https://www.tiktok.com/@ngobrolsoresemaunya Ngobrol Sore Semaunya hadir setiap Kamis jam 18.00 WIB hanya di cxomedia.id & YouTube CXO Media #NgobrolSoreSemaunya #PutriTanjung #ElviRofiqotulHidayah #Pegadaian
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
Seberapa besar pemilihan sosok cawapres berdampak pada pemilu presiden AS? Analis meneliti dampak pemilihan JD Vance dan Tim Walz sebagai cawapres Partai Republik dan Partai Demokrat. Sementara di Indonesia, Jokowi menunjukkan keyakinannya mewujudkan mimpi menjadi pemain utama kendaraan listrik.
Selamat datang di channel kami! Di video kali ini, kita akan membahas topik menarik: apakah kita harus menghindari zona nyaman untuk mencapai kesuksesan? Seberapa sering kita mendengar nasihat untuk keluar dari zona nyaman? Banyak yang mengatakan bahwa terjebak di zona nyaman bisa membatasi perkembangan diri, tapi apakah benar begitu? Bisakah kita sukses tanpa keluar dari zona nyaman? Dalam video ini, kita akan mengeksplorasi apakah zona nyaman benar-benar perlu dihindari atau malah bisa menjadi tempat untuk recharge dan mempersiapkan diri menghadapi tantangan baru. Tonton sampai habis untuk menemukan cara terbaik mengelola zona nyaman dan strategi sukses yang efektif. Jangan lupa like, subscribe, dan aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan konten menarik lainnya! Leave a comment and share your thoughts: https://open.firstory.me/user/clhb6d0v60kms01w226gw80p4/comments Powered by Firstory Hosting
Seberapa kita sungguh-sungguh memiliki keseriusan untuk menyenangkan hati Tuhan, Allah bisa merasakannya. Banyak orang tidak menimbang seberapa dia benar-benar serius mau berhubungan dengan Allah. Lebih banyak orang serius berhubungan dengan banyak hal dan ketika ada dalam masalah-masalah berat, baru melibatkan Tuhan. Sebenarnya Tuhan dilibatkan bukan karena mau dihormati, menjadi pusat pemujaan pujian dan penyembahan, melainkan... Continue reading →
Seberapa kita mencintai dan menghormati Tuhan, paralel dengan seberapa jauh kita benar-benar membutuhkan Dia. Bisa dimengerti bagi orang-orang Kristen yang baru, mereka berurusan dengan Tuhan, berperkara dengan Tuhan karena berbagai alasan. Tetapi menjadi budaya orang beragama di mana pun bahwa orang merasa membutuhkan Tuhan karena terbawa oleh lingkungan orang-orang beragama, lingkungan orang-orang beragama lain. Artinya,... Continue reading →
Pada umumnya, ketika kita hendak membeli suatu barang, maka kita akan memperhitungkan jumlah uang yang kita miliki. Atau kadang, sekalipun uang cukup untuk bisa membeli yang terbaik, termahal, tapi kita tidak membelinya karena mau irit atau hemat. Sadarkah kita bahwa dalam memperlakukan Allah, kita menghadapi opsi atau pilihan seperti itu. Seberapa banyak kita bisa mengalami... Continue reading →
Iran meluncurkan serangan ratusan drone dan misil ke Israel sebagai balasan dari serangan terhadap konsulat Iran di Damaskus, Suriah. Di tengah agresi Israel di Gaza yang masih berlangsung, eskalasi ketegangan antara dua kekuatan regional ini menimbulkan kekhawatiran konflik yang lebih besar. Beberapa pihak bahkan menyebut kemungkinan Perang Dunia III. Seberapa mungkin konflik ini bereskalasi? Shofwan dan Ikhlas duduk bersama Broto Wardoyo, lebih dikenal dengan Mas Itok, pakar keamanan dan dosen HI UI untuk ngobrolin ini.
A SPECIAL EPISØDE: PENDØSA MUKLAY. Lahir di lingkungan yang secara naturalnya dapat membuat beliau menjadi pemuka agama, namun beliau memilih jalan lain. Seberapa susah dan kelamnya jalan yang beliau pilih? Dengerin Podcast Bercanda spesial pengakuan døsa hari ini di pemutar pødcast andalan kalian [All information in this document are protected as the property of the copyright holder (Podcast Bercanda). Use of the information for any other purpose is strictly forbidden, when specified by written consent of the copyright holder]