Hi! This is just me in my adventurous self-discovery.
Perbincangan menarik antara saya dan Yohana tentang pengalaman kami mendefinisikan kembali arti passion dalam dunia bekerja, tentang bagaimana kami belajar bahwa tidak pernah ada batasan dalam mengembangkan diri meskipun sudah masuk ke akhir masa usia 20 tahun-an. Kami juga berdiskusi tentang bagaimana dukungan sosial penting untuk menghadapi kesulitan dan dinamika bekerja. Recorded on April 1st 2022.
"Potensi itu seperti pisau, jika tidak diasah akan tumpul pada akhirnya" Kak Toton, psikolog pendidikan yang juga merupakan senior saya di kampus, dan saya, akan mengupas faktor-faktor apa saja yang bisa membantu kita untuk mencapai kesuksesan menurut definisi kita masing-masing. Juga meluruskan miskonsepsi-miskonsepti yang berkaitan dengan kepintaran dan kesuksesan, entah dalam konteks akademik atau bekerja. Recorded on April 4th 2021.
"It's ok to grow apart. Because sometimes, we outgrow people or simply don't match each other". Saya dan Rifa pernah menjadi teman dekat semasa berkuliah. Kemudian kami berjarak karena satu dan lain hal. Hal itu adalah hal yang tidak dapat kami mengerti kenapa sampai akhirnya kami tumbuh lebih dewasa secara individu. Dalam episode ini, kami berdiskusi tentang seberapa berpengaruhnya self-understanding terhadap interaksi kita dengan diri sendiri dan orang lain, khususnya pertemanan. Dan bagaimana pengalaman kami masing-masing mengajarkan kami dalam memahami dinamika pertemanan, menyikapinya, dan kemudian menetapkan apa saja healthy boundaries yang harus ada. Recorded on February 25th 2021.
Belajar memang bisa jadi kegiatan yang menyenangkan atau tidak menyenangkan tergantung dari cara kita memandang kegiatan belajar, dan alasan mengapa kita melakukan hal itu. Dalam episode ini, saya dan Prissil berbagi cerita tentang dinamika semasa sekolah yang kami alami sehingga sempat tak menyukai kegiatan tersebut, yang tak lain karena pengalaman tertentu yang mempengaruhi cara kami memandang kegiatan belajar itu sendiri. Juga, bagaimana akhirnya kami kembali menyukai belajar! Jangan lupa, belajar adalah hal yang berkelanjutan. Dan semakin kita belajar, tentu kita pasti akan berubah seiring dengan berjalannya waktu. Recorded on April 8th 2021.
Pengalaman menjadi pendengar dan yang ingin didengar dalam konteks bercerita, membuat saya belajar bahwa bukanlah hal yang mudah untuk berempati, sekalipun saya pernah berkuliah di jurusan Psikologi. Findy adalah seorang kawan saya, yang berbagi pengalaman dan perspektifnya tentang bagaimana kita bisa belajar menjadi pendengar yang lebih baik juga bagaimana kita harus mencari pendengar yang tepat bagi kita. Semoga pengalaman kami bisa menjadi referensi teman-teman Dwi listener untuk belajar ya! Recorded on March 26th 2021.
Semasa kuliahnya, Gatoi tidak pernah tertarik dengan dunia pendidikan. Hingga setelah bekerja beberapa saat, Gatoi tidak sengaja menemukan sebuah ajakan mengikuti "Indonesia Mengajar" di media sosial. Dengan dorongan yang tiba-tiba muncul dengan kuat, Gatoi memutuskan untuk mengikuti kegiatan tersebut. Di episode ini, Gatoi bercerita tentang pengalamannya menjadi seorang relawan, juga diskusi dengan Dwita dalam pemaknaan pendidikan yang tepat sesuai dengan karakter daerah atau dengan kata lain sesuai yang (di)butuhkan. Gatoi juga seorang entrepreneur clothing dan kopi, bisa difollow di Instagram @samaa.project @kenyangkopi Recorded on February 16th 2021.
Amanda is a special education teacher di sekolah swasta di Jakarta. Di sini, Amanda akan ikut bercerita tentang pandangan dan pengalamannya tentang bagaimana peran lingkungan, kolaborasi orangtua-guru, ketepatan treatment, dan hal-hal lainnya sangat berpengaruh terhadap proses belajar anak/remaja. Amanda juga memiliki sebuah platform belajar @keluargabonsai.id yang bertujuan untuk mengajak masyarakat luas (tidak terbatas pada orangtua atau caregiver anak) untuk menjadi rekan belajar dan tumbuh bersama anak. Recorded on February 12th 2021.
Dwita dan Fathur tidak berasal dari kota besar di Indonesia, tapi sejak kecil mereka memiliki privilege untuk bisa mengakses fasilitas yang dibutuhkan untuk belajar dan terus belajar. Lantas apa saja privilege yang mereka miliki dan bagaimana mereka memaknai privilege itu sehingga tidak menjadi sia-sia? An insightful conversation indeed. Recorded on February 13th 2021.
Dwita dan temannya, Fikri (seorang dokter), menceritakan pengalaman mereka terkait dengan kegagalan semasa bersekolah dan masa sekarang (bekerja), juga bagaimana mereka belajar dari pengalaman tersebut untuk kemudian diterapkan dalam mengatasi kegagalan-kegagalan selanjutnya. p.s. Everyone has their own perception on failure, it's Dwita and Fikri's version of failure. Your version might be different, and that's ok. Recorded on February 15th 2021.
Dwita shared her personal experience in how knowing herself helps her in planning and executing her call. Spoken in Indonesian. English subtitle SOON will be available on Youtube.
Who says it's easy to find out our truest calling? Nope, it has never easy. Finding out our truest calling is hard because we need to know ourselves well and that needs time and effort. Spoken in Indonesian. English subtitle SOON will be available on Youtube.
Hi, everyone! So what is As Far As I Know? To put it simply, AFAIK is a place where I'd talk about anything I've learned from literally everything! My own experiences, books, movies, discussions, and even anime! If you're curious, stay tune and see you on the first episode ;) This episode is in Indonesian. So if you're an English speaker and want to listen to my podcast, you can find my podcast on: https://www.youtube.com/channel/UCwyY5jqQyI7HgFJnWvPChAg. Don't forget to follow and like this podcast! (New podcast every Saturday morning at 9 am)
Well, hello fellas! This is Anjani speaking, and welcome to my very own Podcast :)