TWOGlory provide very short audio sermon and teaching.
Dengan apa kita mengukur waktu di bumi? Dengan apa kita mengukur waktu di Sorga?
Before we continue to next passages we should read back Isaiah 58. Read it faithful
Apa tujuan kita meminta ampun pada Tuhan? Supaya kita mendapat tiket ke Surga atau demi memperbaiki hubungan kita dengan Tuhan? Apa tujuan kita mengampuni orang lain? Supaya kita tidak berurusan dengan orang lain atau memperbaiki hubungan kita dengan orang lain?
Dalam urusan memberi sebagian orang memiliki prinsip, ‘Jangan memberi ikan, akan tetapi beri kail untuk memancing ikan.’ Jangan memberi sesuatu yang langsung dinikmati, karena bisa menyebabkan si penerima tidak mau berusaha. Tuhan menyuruh kita meminta roti, bukan modal.
Seharusnya kita menyerahkan kerajaan kita kepada kerajaan Sorga. Membuat Allah Bapa bertahta dalam diri kita. Tetapi bagi kita tidak mudah menyerahkan tahta kita kepada Bapa. Kita tetap ingin jadi raja.
Seseorang menghendaki sesuatu karena beberapa hal : pertama tidak memiliki, kedua karena dia pikir apa yang dikehendaki itu baik, ketiga dia mencintai itu. Bagaimana dengan kehendak Bapa?
Tentang waktu. Mari kita lepaskan pengertian kita tentang waktu dari kacamata mitologi Yunani.
Kamu ngomong sama siapa? Do'a itu dialog atau monolog?
Apa sebenarnya arti dari doa bertele-tele? Mari dengar Podcast episode kali ini.
Do'a itu transaksi. Kita datang, bawa persembahan. Tuhan senang dan memberikan hadiah.
Kenapa harus doa sembunyi-sembunyi. Malu kalau dilihat orang?
Tuhan memberkati gak pakai pengumuman, jadi fair kalau dia meminta kita memberi secara diam-diam.
Mengerjakan ujian matematika dan dapat nilai 100, disebut sempurna. Mengerjakan kehendak Tuhan dinilai 50 oleh manusia. Apakah nilai ini tidak sempurna?
Silence is violence. Silent is violent. Diam adalah kejahatan.
Yang lebih dari cinta adalah janji. Tidak peduli bahwa cinta sudah tiada, janji dihadapan Tuhan harus dipertahankan.
Cinta hanya sebuah perasaan. Sama seperti benci, suka, sedih dan perasaan lain. Bagaimana mungkin kita mengandalkan sebuah perasaan sebagai fondasi pernikahan?
Kita bisa belajar dari Ayub untuk urusan mengendalikan mata. Ayub membuat kovenan dengan matanya.
Memotong tangan atau mencungkil bola mata, merupakan tindakan mengendalikan naluri.
Ketika Tuhan berbicara tentang seks, apa tanggapan Saudara?
Sabar saudara mungkin tidak terbatas. Sayangnya kesabaran saya terbatas. Jadi bagaimana?
Kemarahan kita hanya membuat segalanya berantakan. Lalu kalau sudah terlanjur, bagaimana?
Matius 5:21-22 Tuhan melarang kita untuk marah karena kita tidak tahu cara marah yang benar. Kemarahan kita hanya membunuh karakter orang lain.
Kamu ejek aku jelek 1X. Aku balas mengejek 1X. Kamu sakit hati, aku tidak. Siapa yang salah?
Tuhan Yesus mengatakan bahwa kita adalah garam dunia. Di jaman Romawi kuno, garam begitu berharga. Bahkan jalan pertama yang dibangun oleh kekaisaran Romawi diberi nama Jalan Garam.
Googling aja tentang cahaya. Cari tahu pengertian cahaya dalam fisika dan cari tahu apa aja fungsi cahaya. Tuhan Yesus berkata kita adalah cahaya.
Di depan pengguna Garam, Tuhan Yesus berkata, "Kamu adalah garam."
Menderita itu sederhana. Nggak boleh pegang HP saat ibadah. Nggak bisa Plesiran karena pelayanan. Nggak bisa reuni karena dananya dipakai untuk pelayanan.
Episode spesial dari TWOGlory. Tuhan memerintahkan kepada kita agar menjadi seperti anak kecil. Namun ada sifat anak kecil yang tidak kita sukai.
Khotbah di bukit mengajar tentang pacifism. Mari Kita dengar bersama.
Orang yang suci hatinya adalah orang yang suka curhat sama Tuhan. Suka curhat sama Tuhan membuat wajah kita berbahaya.
Berbahagialah Yang Murah Hati. Melanjutkan perjalanan mengarungi bukit.
Secara fisik, semua manusia bisa lapar. Namun secara rohani, tidak semua manusia bisa lapar. Bencana kelaparan rohani hanya bisa melanda negara yang miskin rohani.
Yang lemah, yang disingkirkan. Disingkirkan oleh orang yang kaya secara rohani. Siapa yang kaya secara rohani?
Kelanjutan dari episode sebelumnya tentang ucapan bahagia.
Bagian pertama dari Khotbah di Bukit, "Ucapan Bahagia".
Tanpa sadar banyak orang dilumpuhkan atau melumpuhkan kehidupan rohani orang lain.
Ku Taklukan Hari Ini 3. Dari manakah pertobatan bermula? Episode kali ini menjawabnya.