POPULARITY
Categories
Após 38 dias internado para tratamento contra uma pneumonia, o Papa Francisco recebeu alta no domingo; Começa no dia 7 de abril a campanha nacional de vacinação contra a gripe; As Prefeituras de BH e Sabará, na Região Metropolitana, anunciaram a pavimentação de parte da Avenida Country Clube, na divisa entre os dois municípios. See omnystudio.com/listener for privacy information.
Para No 2, Surat Ul Baqara Rukoo #19 Ayat #153-163(0:00) Intro(0:16) Surah Al Baqarah Ruku 19 Ka Lafzi Tarjuma(12:07) Qur'anic Repetition?(12:46) Tehveel e Qibla Ki Bar Bar Talqeen Kiyun?(13:28) Depression Ka Hal = Namaz, Sabar(15:21) Mehboob K Liye Qurbani Daini Aasan(17:09) Allah, Sabir Ka Sathi(18:25) Allah K Liye Kam Krny Waly Ki Hayat e Javedani(21:01) Shaheed Kitna Mubarak?(24:40) Tension Aik Aazmaaish(26:10) Sabar Ki Dua Mangna Kaisa?(26:32) Sabirin Ki Alamat(28:36) Fazilat Waly Alfaaz?(29:10) Nabi ﷺ K Farman; Sabar = Wazni Naiki(31:39) Rehmat Aor Salaat Main Farq?(33:40) Nabi ﷺ Ki Nmaz e Janaza Is Wja Se Nhi Parrhai Gye(36:11) Imaan Mapny Ka Criteria(36:19) Hazrat Ayesha ra Ki Faqahat; Safa Marwah Ki Saee Pr(40:23) Allah, Naikiyon Ka Qadardan(40:39) Dua Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
Bismillah,09. JANGAN MENGKLAIM DIRI INI KUAT & SABARSerial RamadhanUstadz Muhammad Nuzul Dzikri
“Tarak sakjerone bab mangan kudu dipraktekke sakdurunge kowe dadi sawijining wong sing sabar” ” Karsane Gusti Yesus yakuwi supaya kita nggawa kanca-kanca kita kang ringkih marak ing ngarsaNe “
Bismillah,1687. DIAM SAAT SUAMI KDRT = SABAR?Riyaadhush Shaalihiin Bab 46 | Bagaimana Mencintai Karena Allah, Anjuran Mencintai karena Allah, Mengungkapkan Cinta kepada yang Kita Cintai, & Apa yang Diucapkan Jika MengungkapkannyaTanya JawabFORMAT TANYA JAWAB VIA WHATSAPPSilakan kirim pertanyaan via Chat WhatsApp di 081299588757 Mohon agar cantumkan nomor WA anda di awal pertanyaanDiantara adab dalam bertanya:1. Ucapkan salam.2. Doakan semoga Allah Ta'ala merahmati para Ulama, Imam Nawawi, dan Ustadz pemateri kajian beserta keluarga.( Pesan untuk yang bertanya: mendoakan secara khusus untuk Imam Nawawi Rahimahullah dikarenakan konteks kita berada dalam kajian Riyaadhush Shaalihiin karya Imam Nawawi Rahimahullah )Kemudian silakan untuk mencantumkan pertanyaannya.Dan dimohon agar dijadikan satu dalam 1x pengiriman chat.———Insyaallah Sesi Tanya Jawab Setiap Jumat & Sabtu, Pukul 5:30 WIBbersama:
No Comentário Final de hoje, Ricardo Spinosa reforça um importante serviço de utilidade pública para os londrinenses durante o Carnaval. Ele destaca que os serviços de urgência e emergência da cidade continuarão funcionando normalmente para atender a população.Nas UPAs Centro-Oeste e Sabará, o Pronto Atendimento Infantil (PAI) e o Pronto Atendimento do Leonor estarão abertos 24 horas por dia . Já o Pronto Atendimento do Maria Cecília funcionará das 7h às 1h da madrugada , enquanto o Pronto Atendimento da União da Vitória atenderá das 7h às 23h . O SAMU também seguirá disponível 24 horas , pelo telefone 192 . Além disso, a Maternidade Municipal e o Centro de Atenção Psicossocial (CAPS 3) manterão seu atendimento normal.Por outro lado, as Unidades Básicas de Saúde (UBSs) permaneceram fechadas nesta segunda e terça-feira de Carnaval , retornando ao funcionamento na quarta-feira, das 7h às 19h .Com todas as informações claras, Spinosa deseja um bom Carnaval a todos, garantindo que ninguém fique sem assistência nesse período.#ComentarioFinal #RicardoSpinosa #Carnaval2025 #ServiçoPúblico #Saúde #Londrina
Ustadz Sofyan Chalid bin Idham Ruray, Lc. - Kedudukan Sabar dalam Aqidah
「【異変】サバ高騰で漬け丼1000円が1280円に…庶民の魚が漁獲量減少で“高嶺の花” 温暖化でプランクトン不足」 東京都内にあるサバ料理専門店。特製のしょうゆダレに漬け込んだ肉厚のサバをご飯の上に盛り付ける「サバの漬け丼」が人気ですが、サバなどの原材料が高騰し、2月3日からランチメニューの価格改定が行われ、1000円から1280円に値上げされました。高騰の背景には、サバの漁獲量の減少から起きる“サバショック”が影響しているとみられます。さば料理専門店SABAR・サバ博士 右田孝宣さん:サバの漁獲量ですね。安定して取れるようになっていただかなければ、すごい我々としては不安です。物価高が続く中、“庶民の魚”といわれるサバまでも高嶺の花になる可能性が高まっています。取材すると「2倍とか上がっちゃったら、普段の食卓にあまりあげられない」といった声も聞かれました。他の魚に比べサバは安く、刺し身や焼き魚、煮つけなど様々な料理に使える、まさに“庶民の魚”です。しかし、このサバを巡り、水産庁は漁獲枠を減らす検討に乗り出しました。2024年の漁獲枠35万3000トンから8割減の約7万トンとする案と、約11万トンとする案です。なぜ減らすのでしょうか。実は国産のサバ類の漁獲量は2018年に54万トンを超えて以降、年々減少しています。2023年には約26万トンと7年で半減しました。そのため、悪化するサバ類資源の回復へ向けて漁獲枠を見直すことになりました。全国に11店舗展開するサバ料理専門店の右田社長もまた、サバ漁獲量の減少に経営の危機を感じています。さば料理専門店SABAR・サバ博士 右田孝宣さん:サバの量がこれ以上減ってくると、我々の場合はサバがなかったら商売できないので、これ以上サバが少なくなることが怖いですね。今、“庶民の魚”サバに何が起きているのでしょうか。専門家が指摘したのが、サバの成長速度です。水産研究・教育機構グループ長・由上龍嗣さん:10年ぐらい前であれば2歳で親になっていたのが、今だと4歳ぐらいになってやっと親になるという状況。
sedikit review dan saran setelah nonton trailer RF online next
Ustadz Sofyan Chalid bin Idham Ruray, Lc. - Kedudukan Sabar Dalam Akidah
Abhay is joined by filmmaker Rohan Parashuram Kanawade, whose debut feature Sabar Bonda (Cactus Pears) premiered at the 2025 Sundance Film Festival and won the Grand Jury Prize in the World Cinema Dramatic competition. Sabar Bonda is the first ever Marathi feature film to be presented at the festival.(0:00 - 2:38 ) Introduction(2:38) Part 1 - Sundance, patience as a filmmaker, mourning and grieving as a backdrop(15:02) Part 2 - making films with important themes, one-word descriptors, lessons(26:32) ConclusionLike many, my heart and soul go out to those who are struggling as a result of the Los Angeles wildfires.Please help contribute to the American Red Cross, Mutual Aid LA Network, various Go FundMe efforts, Save the Children, and Baby2Baby. Hoping for a safe, peaceful, and supportive recovery for everyone.
Ustadz Najmi Umar Bakkar., - Kiat Kiat Agar Tegar dan Sabar Di Saat Sakit
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 30 Januari 2025 Bacaan: "Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota." (Amsal 16:32) Renungan: Suatu ketika ada sebuah video yang menayangkan ujian kesabaran terhadap beberapa anak. Tayangan itu hendak mengetahui perilaku anak-anak itu. Setiap anak mendapat sebuah manisan marshmallow. Mereka tidak boleh segera memakan manisan itu. Mereka harus bersabar. Jika mereka berhasil menunggu 15 menit, mereka akan mendapat tambahan manisan, jadi mendapat 2 marshmallow. Reaksi mereka beragam. Ada anak yang langsung memakannya, ada juga yang berusaha mengalihkan perhatian dengan tidak melihat manisan, tapi melakukan kegiatan lain. Selain itu ada pula yang menangis sambil mengambil dan memakan manisannya. Pengendalian diri adalah hal yang penting dalam hidup kita. Keinginan dan hasrat manusia kadang-kadang menggebu-gebu. Bila manusia tidak belajar mengatur keinginannya, maka ia akan menemukan banyak masalah. Kecerdasan otak itu penting. Tetapi kecerdasan emosi lebih penting dari pada kecerdasan otak. Banyak orang pandai gagal menyikapi hidupnya karena ia tidak sanggup mengendalikan dirinya. la tidak terlatih bersabar. Dengan bertambahnya usia kita apakah kita sadar akan pentingnya menguasai diri dan selalu dapat menguasai diri? Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, ajarilah aku untuk hidup dalam kesabaran, sehingga aku sanggup menjalani hari-hari hidup ku ini dengan penuh rasa syukur. Amin. (Dod).
Sabar, kawan-kawan... Orang sabar rezekinya lebar. Jadi di episode ini kita akan membahas tentang spion ya, kawan-kawan. Kenapa, kok, spion ini sangat penting di kehidupan kita? Karena spion ternyata banyak kegunaannya. Salah satunya adalah untuk tempat menggantung helm. Kegunaan lainnya adalah sebagai alat agar kita tidak ditilang polisi. Nah, sekarang marilah kita membahas kegunaan-kegunaan spion yang lainnya. Salam spion!
Kuliah Tafsir Nurul Ehsan Jilid 3 yang berlangsung pada 20 Jun 2006. (Ini adalah siaran eksperimen. Kami mengalu-alukan sebarang cadangan dan komen membina.) -- ISI KANDUNGAN KULIAH : ~ Nabi Nampak benda pelik, seorang Yahudi di contengkan muka ~ Hukuman untuk orang yang berzina dalam kitab taurat ~ Jawapan alim taurat tentang hukum yang sebenarnya ~ Bercakap benar Sebab disuruh bersumpah dengan nama Allah ~ Golongan bangsawan dan berkedudukan dalam bangsa Yahudi banyak berzina ~ Beza hukuman zina untuk orang yang kaya berbanding orang miskin ~ Reka hukuman sendiri yang tak membezakan antara orang kaya dan miskin ~ Hukum yang telah ditinggalkan oleh pendeta yahudi ~ Nabi tak main-main dengan perintah Allah ~ Seorang perempuan dari golongan yang terhormat ditangkap mencuri ~ Mencuri kerana sengaja suka mencuri ~ Perempuan takkan nak potong tangan ~ Minta batalkan atau tangguhkan hukuman ~ Buah hati Rasulullah yang boleh pujuk Nabi ~ Berubah warna muka Nabi ~ Hang nak suruh aku pinda hukum hudud Allah? ~ Sesungguhnya umat Nabi dulu, binasa sebab mereka meninggalkan hukum Allah ~ Memilih bulu dalam mengenakan hukuman ~ Sekiranya Fatimah Binti Muhammad mencuri, aku akan potong tangan dia ~ Hukum Allah, Nabi tak buat main-main -- TAFSIR NURUL EHSAN JILID 3 MUKA SURAT 293 -- ~ Tafsir Surah Faathir Ayat 24 ~ Nabi Muhammad memang sebenarnya dilantik oleh Allah dan membawa agama yang benar ~ Nabi bagitahu berita gembira kepada orang yang ikut agama Allah ~ Ancaman dan berita buruk untuk orang yang ingkar ~ Tiada satu pun umat yang tidak ada Nabi ~ Allah jamin ketulenan Quran dan Quran akan terpelihara sehingga kiamat ~ Kitab-kitab samawi yang pernah diturunkan selain dari Quran ~ Dakwah orang tak mahu dengar ni perkara biasa ~ Laluan yang telah pernah dilalui oleh para Nabi dahulu ~ Kisah seorang perempuan telefon Ustaz ~ Orang yang kematian anak kecil ~ Anak kecil tak mahu masuk syurga ~ Apa jadi jika anak berumur 18 tahun mati dalam keadaan baik? ~ Sejak lahir tak pernah guris hati mak ~ Sabar dalam menerima apa saja ujian ~ Bantah Allah tidak akan terlepas daripada dihukum ~ Mungkinkah Allah akan mungkir janji? ~ Air hujan yang turun sama saja, tapi tumbuh daripada bumi, tumbuhan berbeza ~ Warna berbeza-beza, gunung dan bukit pun warna tak sama ~ Bukit Uhud tak sama dengan warna bukit yang berada disekelilingnya ~ Air laut juga lain-lain warnanya ~ Ambillah iktibar wahai orang-orang yang diberikan mata ~ Muka Melayu dengan Jawa tak sama ~ Orang yang takut Allah adalah orang alim dan betul kenal Allah ~ Allah bersedia untuk mengampunkan mana-mana orang yang bertaubat ~ Ciri-ciri orang baik ialah selalu baca kitab Allah ~ Tanya diri kita, berapa kali kita baca Quran dalam seminggu ~ Sejauh mana kita dengan perintah Allah ~ Orang yang sanggup nafkahkan rezeki di jalan Allah ~ Tanda kebaikan seorang manusia ~ Perniagaan yang tidak akan rugi ~ Tijaratan Lan Tabur ~ Kisah tiga orang pemuda yang terperangkap dalam gua ~ Cari satu amalan yang dibuat betul-betul ikhlas kerana Allah ~ Bertawasul dengan amal soleh dibolehkan ~ Mana-mana orang yang buat baik, Allah akan tambah kebaikan ~ Allah akan tambah kebaikan kepada orang yang bersyukur ~ Betapa banyaknya perkataan "Ghafur" diulang sebut dalam Quran ~ Allah tunggu hamba-hambaNya minta ampun ~ Quran yang sebenarnya daripada Allah ~ Quran tidak menafikan taurat dan injil ~ Allah maha mengetahui dan maha melihat ~ Perintah Allah sentiasa relevan sepanjang masa SETERUSNYA ~ Manusia ada tiga macam -- Dapatkan External SSD 512GB Sempena 11 Tahun Zonkuliah : https://toyyibpay.com/Zonkuliah-External-SSD-512GB -- Sokong Projek Zonkuliah Dengan Menyumbang Ke Akaun Berikut : ➢ https://payment.tngdigital.com.my/sc/bDLnYClrWk ➢ MAYBANK (Produksi Zonkita) - 557250054584 ➢ PAYPAL - paypal.me/DanaZK --- ☑● Doakan Dimurahkan Rezeki dan Diberikan Kesihatan Yang Baik Untuk Kami Teruskan Projek ZonKuliah ☑● ✚ Untuk update terkini sila like Facebook Page kami : www.facebook.com/zonkuliah
BERNARDO EVANGELISTA LOPES nasceu em Sabará, Minas Gerais, em 1988. Formado em Letras pela Universidade Federal de Minas Gerais (UFMG), é escritor, professor e Presidente da Academia de Ciências e Letras de Sabará. Bernardo é autor de “O que disse o Imperador”, “Dona”, “Debutante” e “Canção Lógica”, além de diversos ensaios, roteiros, peças e contos.=
PODCAST: Sabar Ada Batasnya? Mungkin Kadar Sabarmu Perlu Diupgrade - Ustadz Hanan Yasir, MA __________________ Ikuti Semua Media Sosial Kami: Instagram: https://www.instagram.com/surabayamengaji/ YouTube: bit.ly/subscribesurabayamengaji Facebook: https://facebook.com/surabayamengaji Telegram: t.me/surabayamengaji Website: surabayamengaji.com
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Pastor Peter Tukan, SDB dari Salesian Don Bosco Gerak di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. 1 Samuel 1: 20-22.24-28; Mazmur tg 84: 2-3.5-6.9-10; 1 Yohanes 3: 1-3.21-24; Lukas 2: 41-52 KELUARGA MEMAKNAI KEHIDUPAN Tema renungan kita pada hari Minggu Keluarga Kudus ini ialah: Keluarga Memaknai Kehidupan. Seorang remaja kembali dari sekolah dan bertanya kepada ibunya: “Bunda, berkeluarga untuk hidup atau hidup untuk berkeluarga?” Di dalam pelajaran tadi, para siswa diminta untuk merenungkan tentang hidup di dalam keluarga. Masing-masing siswa diminta untuk merenungkan tentang keluarga sendiri. Ia sendiri tidak bisa menjawab pertanyaan itu, demikian juga gurunya. Maka ia bertanya langsung kepada orang tuanya yang adalah pembentuk pertama keluarga. Lalu si Ibu menjawab: “Sabar ya nak, Bunda akan menjawabmu.” Remaja tadi berdiam dan menunggu jawabannya. Ibunya masuk ke kamar, mengambil kumpulan foto di dalam album besar, lalu menghampiri anaknya. Katanya: “Lihat foto-foto ini dari awal, kamu akan mengerti bahwa keluarga kita memaknai kehidupan. Itu berarti kita berkeluarga untuk hidup.” Remaja itu melihat, memandang, dan mengagumi tiap episode di dalam foto keluarga itu. Dari kedua orang tuanya yang masih pacaran, berlanjut ke pernikahan, lalu kelahiran anak-anak, hingga saat dirinya menjadi remaja. Ia akhirnya mengerti, setelah mendapatkan jawabannya. Ketika pemuda dan pemudi mulai memadu cinta, mereka memaknai kehidupan sebagai sebuah keindahan. Pasangan hidup membuat semuanya indah. Pada saat krisis dan kesulitan datang, mereka maknai hidup ini sebagai sebuah medan bertempur atau bahaya yang harus dihindari. Tiba saatnya mereka dikaruniai buah hati, hidup itu mereka maknai sebagai cinta yang dipanen. Namun datang juga saatnya ketika anak-anak nakal, gagal, bahkan jatuh dalam dosa, hidup ini dipandang sebagai perjalanan yang penuh duri dan ancaman menakutkan. Pasangan keluarga Nazareth: Yosef dan Maria bersama kanak-kanak Yesus menampilkan pengalaman gambaran nyata kehidupan keluarga-keluarga kita pada umumnya. Ketika keluarga kita setia akan perkawinan dan pendidikan anak-anaknya, makna kehidupan bagi mereka adalah menjalankan kehendak Tuhan seperti keluarga Elkana dan Hana, juga keluarga Yosef dan Maria. Banyak keluarga kita juga begitu, mereka ingin mewujudkan kehendak Tuhan sebagai makna kehidupan mereka. Sebaliknya, ketika perkawinan dan pendidikan anak-anak berada dalam bahaya bahkan kehancuran, kehidupan itu dimaknai sebagai kemunduran dan kegagalan. Jika keluarga mengalami kemunduran dan bahkan kegagalan, hendaknya masalah itu diatasi bersama dengan campur tangan Tuhan. Tuhan perlu diminta campur tangan-Nya, karena Dialah pembentuk dan pencipta keluarga-keluarga kita. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Bapa, kami persembahkan setiap keluarga kami ke dalam tangan-Mu supaya Engkau berkati. Bapa kami ... Dalam nama Bapa ...
Wigand Sugandi - 1 Korintus 13:4 (TB) Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.
Ini masih soal berlalulintas di Indonesia. Masih harus banyak belajar soal SABAR; berbagi, gantian, antri dan seterusnya. Mengajarkan perubahan kebiasaan / kultur itu butuh waktu dan kesabaran
Ustadz Ammi Nur Baits, S.T., B.A. - Hakekat Sabar Bagian 2
(0:00) Intro(0:17) Ayaat from Surah Ma'arej(0:33) Sabar ka thermometer?(3:10) Jobless hona: Mard ki aazmaish(3:50) Mufti sahab ke bayanat “depression topic” par hi kyun hotay hain?(4:17) 3 topics of Mufti Tariq Masood's bayanat(4:31) Low-level status, jhootay aamil ka Mufti sahab par aitraaz(6:21) Mufti sahab shadi ko society ki zarurat kyun kehte hain?(7:21) Motivation etiquettes?(Qur'an mein namaz aur roza ki baar baar takeed kyun?)(9:01) Roze se weakness?(10:38) 2 namazon ko ikatha karne par engineer ko Mufti sahab ka jawab(17:45) Mufti sahab ka aamilon ko challenge(18:31) Defence, shadi par bayan mein Mufti sahab ne kanwaron ko jooton mein kyun bithaya?(19:38) NADRA mein Mufti sahab ko kya information mili?(20:43) Namaz: Aik mustaqil ibadat(22:04) Tension par zyada bayan?(22:38) Nabi ﷺ ka farmaan(23:07) Dunya ke piche bhagnay walay ka anjam(25:07) Precious tension?(27:25) Mufti sahab ke shaikh ka istighna(28:28) Buzurgon par 2 clips(29:22) Ghurbat mein istighna(30:38) Istighna vs bhikari pan(32:14) Tang dil owners(33:14) Nabi ﷺ ka istighna(Hazrat Umm e Salma ko nikah ka pegham. Bewa ke bachon ko palne mein liberals ko jawab)(35:29) Bachon ke samne, behan bhaiyon se dealing(37:30) Allah ki pasandeeda sifat(38:10) 3 inamat ke mustahiq?(39:03) Nabi ﷺ ka farmaan(39:10) Mimber: Source of income?(40:12) 1995/96 ka waqia(41:28) Masjidon par qabzay(42:12) Ghurbat ka khauf(43:31) Factory owners: depression patients(44:15) Muhammad Afaq ke alfaz, showbiz stars ke bare mein?(45:15) Showbiz stars old age vs deendar ka burhapaa(47:03) 1975 ka hero 2024 mein?(48:04) Izzat, dolat, sehat ko target banane walay(49:08) Gym walay ka waqia(50:36) Aik khwahish, hazar khwahishat ka zariya?(52:23) More and more repetition(53:51) Waqia: Be-sakoon zindagi(55:28) Dunya kisko kitni milti hai?(57:06) Kamyabi ka zariya, nakami mein tabdeel?(58:52) Purani qaumon ki tension?(Mazboot zati ghar banana)(1:00:30) After 40 age, zati ghar ki tension lena kaisa hai?(1:02:09) Rent par rehne walon ko Mufti sahab ki naseehat(1:05:44) Nabi ﷺ ka farmaan(1:06:08) Mufti sahab apna zati ghar kyun nahi banate? (10 saal pehle aik shakhs ka sawal)(1:08:01) Tension ka ilaj?(1:09:03) Dua Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
Menderita dengan sabar artinya menerima dan menjalani hidup dalam kebenaran Allah di mana kita mengerti hidup kita ini hanya karena kemurahan Tuhan saja! Yeshua Hamashiach Bless
No episódio de hoje, Flávio Trombino comenta sobre a sua participação em dois festivais de jabuticaba, nas cidades de Sabará e Congonhas do Campo. Não perca! See omnystudio.com/listener for privacy information.
Ustadz Abu Haidar As-Sundawy - Sabar Menghandapi Gangguan
Ustadz Abu Haidar As-Sundawy - Sabar Dalam Ketaatan
Ustadz Maududi Abdullah, Lc. - Sabar Diatas Istiqomah
Kuliah Bahrul Mazi Jilid 12 yang berlangsung di Masjid Sultanah Bahiyah, Alor Setar, Kedah pada 7 Mac 2017. ~ Kisah Abu Dzar seorang sahabat Nabi yang hampir wafat ~ Kawasan yang terpencil dan jarang-jarang orang lalu ~ Isteri menangis kerana suami hampir mati, tapi tak ada orang yang akan tolong kebumikan, malah kain kafan pun tak ada ~ Nabi kata, akan ada seseorang diantara kamu mati di kawasan terpencil ~ Percaya dengan sesungguhnya sabda Nabi ~ Demi Allah, aku tak bohong hang, dan Nabi tak bohong aku ~ Kita bukan setakat tak percaya kata-kata Nabi, malah apa yang Quran cerita pun kita tak yakin ~ Sekumpulan rombongan berkenderaan seumpama sekawanan burung ~ Excited dengar nama Abu Dzar ~ Bergembiralah kamu, kerana kamu adalah kaum yang pernah disebutkan oleh Nabi ~ Punya zuhud tak mahu dunia ~ Takutnya dengan jawatan Pemimpin dan amanah ~ Tak mau orang yang urus jenazah dia, ada masalah dengan Allah ~ Seorang budak muda, dari orang Madinah ~ Siapa dia Abu Dzar Al-Ghifari ~ Abang Long besar - penyamum di jalanan dan merupakan seorang atheist ~ Jangan terkejut, jika satu hari nanti Donald Trump mengucap ~ Siapa sangka Barack Obama jadi Presiden Amerika ~ Antara orang yang terawal masuk Islam ~ Terlentang terguling atas tanah kena "demah" (pukul) ~ Berapa kali dah kena tahan, kena pau dengan dia ni ~ Lepas masuk Islam, jadi seorang yang benar-benar bertaqwa ~ Tidak pernah takut kepada suara-suara yang mencela dia ~ Seluruh Bani Ghifar masuk Islam ~ Generasi terdahulu sangat mementingkan kesahihan sesuatu hadis dan berita ~ Tiga golongan yang Allah cukup sayang, dan tiga golongan yang Allah cukup benci ~ Tak mungkin aku nak berbohong atas nama Nabi, kekasih aku ~ Golongan yang berjihad semata-mata mencari redha Allah ~ Berjuang dalam keadaan bersaf dan teratur ~ Jiran yang setiap hari menyakitkan hati ~ Sabar dan mengharapkan pertolongan Allah ~ Orang yang ikut rombongan penat letih, malam bangun solat sunat ~ Tak buat tahajjud satu malam di bumi Nabi ~ Golongan yang sombong dan bangga diri ~ Orang yang Allah dan Nabi tak suka ~ Orang yang kedekut bakhil dan suka mengungkit ~ Bisnesman yang suka sumpah palsu untuk menjual ~ Jadikanlah diri kita sebagai orang yang Allah sayang ~ Pastikan kesahihan sebelum disebarkan ~ Tak bolehkah kita bagi balik tiga jam kepada Allah ~ Jangan kata kita sibuk, tak ada manusia yang tidak sibuk -- BAHRUL MAZI JILID 12 MUKA SURAT 212 -- ~ Bab Harus makan belalang ~ Darurat tak ada benda makan, boleh atau tidak makan mayat manusia ~ Sahabat buat kiraan berapa kali ikut perang bersama Nabi ~ Menyesal sebab terlepas perang Badar ~ Ajak mengaji pun tak mahu ~ Khalid Al Walid mati atas katil walaupun mencari syahid ~ Makan belalang semasa di medan perang ~ Dhob (biawak padang pasir) harus di makan, tapi Nabi tak makan dan tak larang ~ Bab doa supaya binasakan belalang ~ Pengalaman Ustaz mengajar di Kolej Matrikulasi, berhadapan dengan masalah Charlie ~ Belalang ada ketikanya menjadi tentera Allah ~ Kitab-kitab karangan Sheikh Idris Al Marbawi ~ Jangan terlalu mudah bagi gelaran "tuan guru" kepada sebarangan orang ~ Tak pernah terlintas nak ambil royalti daripada penulisan kitab ~ Baca kitab "tak dak karan" macam tayar tak ada angin ~ Ikhlas tidak pernah fikir bab duit ~ Sejarah ringkas penulisan kitab Bahrul Mazi ~ Satu bukit belalang ~ Doa Nabi supaya Allah binasakan belalang ~ Cipta ubat penghapus cicak, boleh jadi jutawan ~ Mulut belalang bisa dan menjahanamkan tanam-tanaman ~ Belalang ialah hembusan ikan paus di dalam laut ~ Belalang binatang laut atau darat, denda bunuh belalang SETERUSNYA ~ Binatang yang makan najis -- Dapatkan External SSD 512GB Sempena 11 Tahun Zonkuliah : https://toyyibpay.com/Zonkuliah-External-SSD-512GB -- Sokong Projek Zonkuliah Dengan Menyumbang Ke Akaun Berikut : ➢ https://toyyibpay.com/zonkuliah ➢ MAYBANK (Produksi Zonkita) - 557250054584 ➢ PAYPAL - paypal.me/DanaZK --- #Zonkuliah #UstazShamsuri #KuliahAgama
Ustadz Maududi Abdullan, Lc. - Sabar
Bismillah, SABAR DENGAN UJIAN KEKAYAANUstadz Muhammad Nuzul Dzikri - hafizhahullahVideo pendek dari Kajian Serial Tadzkiratus Saami' Wal Mutakallim Fii Adabil 'Alim Wal Muta'alim186. “Antara Menjadi Orang Kaya Atau Miskin”
Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 6 Oktober 2024 Bacaan: Sebab seluruh hukum Taurat tercakup dalam satu firman ini, yaitu: "Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri!" Tetapi jikalau kamu saling menggigit dan saling menelan, awaslah, supaya jangan kamu saling membinasakan." (Galatia 5:14-15) Renungan: Pertemanan yang sejati dapat kita lihat di antara Daud dan Jonatan di mana mereka saling mengasihi. Kasih mengikat pertalian mereka dengan kuat. Namun, tidak demikian halnya di antara Daud dan Saul di mana iri hati dan kebencian merasuk hati Saul. Tetapi, tetap saja Daud menyikapi kebencian Saul dengan sikap hati yang benar dan bahkan menempatkan Saul sebagai orang yang diurapi Tuhan melebihi emosi dan perasaannya yang terluka. Demikian pula perselisihan yang tajam timbul antara Paulus dengan Barnabas, juga Paulus dengan Petrus, ketika Paulus menegurnya dengan keras di hadapan banyak orang. Namun, hal itu tidak menimbulkan perpecahan di antara mereka karena kekuatan kasih yang mengikat mereka sebagai pelayan-pelayan Tuhan. Demikianlah kasih harus menjadi dasar yang mengikat hubungan di antara sesama anak Tuhan. Jika tidak demikian, maka kekuatan kasih akan mudah dikalahkan ketika emosi dan perasaan kita terusik. Belajarlah dari Yonatan dan Daud dalam hal kekuatan untuk saling mengasihi. Belajarlah dari kegagalan Saul untuk tidak iri hati yang dapat menghancurkan persahabatan. Belajarlah dari Barnabas dan Paulus di dalam menyikapi persoalan dengan kekuatan karakter ilahi sebagai pelayan Tuhan. Belajarlah dari Petrus yang memiliki kebesaran hati untuk menerima teguran sehingga kita tidak meninabobokan perasaan tersinggung yang sering kali timbul. Dan akhirnya bercerminlah pada kebesaran kasih Kristus yang mampu menerima kita apa adanya sehingga kita mudah menerima kekurangan dan kelebihan orang lain. Ingatlah, kasih itu sabar, tidak cemburu, tidak pemarah, tidak menyimpan kesalahan orang lain, dan sabar menanggung sesuatu. Jadilah anak-anak Tuhan yang selalu membawa damai. Dengan demikian kita akan mengakhiri setiap perselisihan dan pertengkaran dengan jalan damai dan hati yang saling memaafkan. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, mampukanlah aku untuk meredam emosiku ketika ada sesuatu yang menyakiti hatiku. Ajarilah aku untuk tetap tenang dalam kondisi apapun. Amin. (Dod).
O Exército de Israel matou um comandante de elite do Hezbollah em um ataque à capital do Líbano. O Serviço Secreto americano reconheceu falhas na proteção do ex-presidente Donald Trump no atentado de julho. A Justiça do Trabalho torna mais ágil o julgamento de casos de assédio eleitoral. O Rio Grande do Sul venceu novas etapas na recuperação da infraestrutura de transportes devastada pelas enchentes. Em Minas Gerais, Sabará festejou a volta de uma imagem barroca furtada 30 anos atrás. E os gols de cabeça ganharam destaque na artilharia do Brasileirão.
Sabar adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan Hadits-Hadits Perbaikan Hati. Pembahasan ini disampaikan oleh Syaikh Prof. Dr. ‘Abdurrazzaq bin ‘Abdil Muhsin Al-‘Abbad Al-Badr pada Senin, 12 Rabiul Awal 1446 H / 16 September 2024 M. Kajian Islam Ilmiah Tentang Sabar Dari sahabat Suhaib Radhiyallahu ‘Anhu, beliau berkata bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa […] Tulisan Sabar ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.
Sabar di Proses oleh Tuhan - Pdp. Sih Sri Adi - 15 September 2024 - GBI Sariwangi Bengkulu
Kencan Dengan Tuhan - Senin, 19 Agustus 2024 Bacaan: "Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian." (Kolose 3:13) Renungan: Seorang psikolog mempublikasikan penelitiannya bahwa secara biologis, otak, emosi, dan fisik itu tidak terpisahkan. Inilah kenapa beberapa gangguan fisik sebenarnya berawal karena emosi yang tidak terorganisir dengan baik. Ada orang yang membiarkan diri terus menerus membenci orang lain, mengorbankan hubungan sehingga sakit hipertensi atau jantung. Bahkan contoh sederhana saja, saat kita marah pada orang lain, degup jantung kita pun tentu akan makin cepat dan akibatnya kita akan mudah lelah. Ada seorang bapak yang tidak mau diajak melayat kenalannya yang meninggal. "Tidak bisa, saya tidak bisa," katanya menolak. Mereka memiliki perselisihan yang tak kunjung selesai. Padahal orangnya sudah meninggal, tapi kebenciannya tetap membara. Sungguh sia-sia, bukan? Ketika kita dapat memaafkan, berarti kita bisa pula melupakan. Melupakan bukan dalam arti kita sama sekali tidak ingat akan peristiwa masa lalu yang telah terjadi, melainkan peristiwa menyakitkan itu sudah tidak memiliki kuasa atas hidup kita. Kita memaafkan orang lain bukan berarti kita menyetujui perilaku mereka. Kita memaafkan mereka untuk diri kita sendiri, supaya kita bisa melepaskan pengampunan dan melanjutkan kehidupan kita. Sayangnya, banyak orang menganggap memaafkan itu akan menjadikan posisinya lemah sehingga mereka enggan melepaskan pengampunan. Apalagi bila yang salah tidak meminta maaf. "Apa yang mau dimaafkan? Yang salah saja tidak minta maaf," alasan mereka. Terlepas dari adanya permintaan maaf atau tidak, kita harus bisa memaafkan. Itu akan membebaskan kita. Kita tidak dapat mengontrol orang lain tetapi kita dapat mengendalikan diri kita: pikiran kita, perkataan kita, pilihan kita, tindakan kita, reaksi kita dan seterusnya. Bila telah dapat menguasai diri sendiri, kita akan menjadi nahkoda untuk setiap hal yang lain. Sebaliknya: bila kita tidak dapat menguasai diri sendiri, mustahil untuk bisa menahkodai hal-hal lainnya. Pilihan ada di tangan kita. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, selama ini aku kehilangan damai sejahtera-Mu karena aku belum bisa mengampuni seseorang yang telah melukai hatiku. Saat ini aku ingin menjadi pribadi yang merdeka, lepas dari kepahitan hidup. Tolong aku Tuhan agar aku bisa mengampuninya. Amin. (Dod).
Friday Bayan 26-07-2024|Mufti Tariq Masood Speeches
LOGIN bersama Deddy Corbuzier
From the 1970s to the present—hip-hop and Afrobeats notwithstanding—the most beloved and popular music in Senegal has been and remains mbalax. Mbalax grew out of a scene where urban bands Dakar bands like the Star Band and Orchestra Baobab were experimenting with Afro-Cuban music, funk and other foreign styles, blending and mixing them with local traditions. Perhaps inevitably, Wolof sabar drumming entered the mix in a big way, and mbalax was born. Sabar drums, played with one stick and one hand, deliver complex, cracking rhythms that are the backbone of this dynamic genre. This Hip Deep program traces the emergence and development of mbalax with insights from ethnomusicologist Patricia Tang, author of Masters of the Sabar. Produced by Simon Rentner.
Kencan Dengan Tuhan Selasa, 4 Juni 2024 Bacaan: Katakanlah kepada orang-orang yang tawar hati: "Kuatkanlah hati, janganlah takut! Lihatlah, Allahmu akan datang dengan pembalasan dan dengan ganjaran Allah. Ia sendiri datang menyelamatkan kamu!" (Yesaya 35:4) Renungan: Beberapa kali Albert bergabung dalam kegiatan kelompok namun jika seseorang mengkritik dan tidak cocok dengannya, maka dia akan segera menarik diri dari kelompok tersebut Menjauh sejauh-jauhnya. Albert pasti tidak akan pernah menjadi seorang salesman yang berhasil, yang harus berjuang gigih dan tidak cepat putus asa meskipun berulang-ulang dikritik, dimaki, diprotes tetapi tetap mendatangi toko yang sama sampai pelanggan mau membeli barangnya. Seorang salesman harus kebal dengan kata-kata penolakan bahkan olok-olok. Tetapi bagi albert yang cepat tawar hati, mana mungkin ia akan kembali ke toko yang sama di mana si pemilik pernah menolaknya. Albert begitu takut kalau hatinya terluka dan ia tidak mau perasaannya disinggung, sehingga sebisa mungkin ia pasti menghindari situasi-situasi dan pergaulan yang "membahayakan" keamanan perasaannya. Tidak terhitung betapa besarnya kerugian yang kita alami karena sifat yang cepat tawar hati dan cepat tersinggung. Meskipun dalam hal-hal tertentu kita suka berusaha sampai berhasil, tetapi tidak banyak yang suka bertahan di dalam situasi yang menyinggung perasaannya. Kita lebih baik memilih untuk meledak atau mengundurkan diri, dan bukan bertahan untuk mengatasinya. Kegagalan untuk mengatasi perasaan yang cepat tawar hati sesungguhnya jauh berbeda dengan apa yang Tuhan inginkan bagi anak-anak-Nya. Kita akan terhambat untuk maju dan berhasil. Banyak peluang sukses yang berlalu begitu saja karena kita takut dikecewakan. Kita tidak berani menyambut kesempatan dan menatap masa depan. Kita bisa memohon agar Tuhan bekerja di hati kita dan memampukan kita menjadi optimis, percaya diri, percaya kepada-Nya dan tidak mudah patah hati, tidak mudah putus asa, tidak cepat "mutung” atau ngambek. Lihatlah betapa banyaknya kemampuan yang Tuhan berikan kepada kita. Jangan karena masalah kecil saja muncul, lalu kita langsung menjadi lemah dan putus asa. Percayalah dengan pertolongan Tuhan, maka kita semua dapat mengatasi perasaan cepat tawar hati ini! Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, ampunilah ketidakpercayaanku kepada-Mu, dan kebiasaanku yang cepat tawar hati dan putus asa. Bukalah mata hatiku untuk melihat tangan-Mu yang berkuasa dan siap menopang di setiap keadaan yang membuat aku menjadi tersinggung, tawar hati dan putus asa. Amin. (Dod).
Gladiators in the Colosseum. Sideshow performers. Reality television. We've always loved to gawk at the misery or majesty of others. But this week, we ask the question: What's it like when the tables are turned and all eyes are on you? Prologue: Ira talks to Joel Gold, a psychologist and author, about a strangely common delusion known as the "Truman Show Delusion," in which patients believe that they are being filmed, 24/7, for a national reality television program. (6 minutes)Act One: Producer Stephanie Foo speaks to Nasubi, a Japanese comedian who, in the 90s, just wanted a little bit of fame. So he was thrilled when he won an opportunity to have his own segment on a Japanese reality TV show. Until he found out the premise: he had to sit in an empty apartment with no food, clothes or contact with the outside world, enter sweepstakes from magazines… and hope that he won enough sustenance to survive. (23 minutes)Act Two: Writer Ariel Sabar tells the story of Roger Barker, a psychologist who believed that humans should be studied outside the lab. So Barker dispatched an army of graduate students to follow the children of Oskaloosa, Kansas, and write down every single thing they did. Sabar wrote a book - a Kindle Single - about Roger Barker, called "The Outsider." (8 1/2 minutes)Act Three: Charlie Brill and Mitzi McCall were a comedy duo back in the mid-1960s, playing clubs around Los Angeles, when their agent called to tell them he'd landed them the gig of a lifetime: They were going to be on The Ed Sullivan Show. The only problem was that their performance was a total fiasco, for a bunch of reasons, including one they never saw coming. David Segal reports. (17 minutes)Transcripts are available at thisamericanlife.org
Zain Shafi turned a curiosity into a passion and eventually a business in Sabar BBQ. Zain blends together the Pakistani flavors he grew up with alongside the familiar Texas barbecue staples. With seasonal, flavorful sides and well cooked proteins, Sabar is a great addition to the stellar Fort Worth barbecue scene. Instagram: sabarbbq Open Saturdays 11a-3p (or sold out) 194 Bryan Avenue, Fort Worth
Being in the energy of Following the Happy, Expanding my container, Lucky girl syndrome and more one word always shows up when I go into my daily meditation and prayer. It is an Arabic word “Sabr” it is also used in Bahasa as Sabar, but it has a very beautiful meaning, in bahasa it means to have patience and relax. The Arabic Sabr, is to remain stedfast, have faith, endure what you are going through, persevere and have patience. Let's dig deeper on healing and faith. Each month we will tackle a topic and hopefully, we will have a positive mindset by the end of the year. I hope that you have gained some insight from this episode. If you enjoyed it, it would mean so much if you left a review on Apple Podcast, take a screenshot and share this episode on Instagram and tag me on @ladymarsela. Cheers to a better mind shift and may good energies surround you always. This podcast is for educational purposes only. The host claims no responsibility to any person or entity for any liability, loss or damage caused or alleged to be caused directly or indirectly as a result of the use, application, or interpretation of the information presented herein. Resources: My blog: https://ladymarsela.wordpress.com Connect with me on Instagram: https://www.instagram.com/ladymarsela My Facebook page: https://www.facebook.com/ladymarsela1 Youtube Channel: https://www.youtube.com/c/ladymarsela --- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/ladymarsela/message
Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 9 Maret 2024 Bacaan: "Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah firman Tuhan." (Yesaya 55:8) Renungan: Maria, Marta, dan Lazarus adalah tiga bersaudara yang cukup dekat dengan Yesus. Ketika Lazarus sakit, kedua saudarinya mengirim pesan kepada Yesus. Saat itu, Yesus terkesan sengaja berlama-lama untuk datang, bahkan hingga akhirnya Lazarus meninggal dunia pun, Yesus tidak kunjung datang. Tetapi sebelumnya Yesus sudah meyakinkan mereka bahwa penyakit yang diderita Lazarus tidak akan membawanya kepada kematian, namun oleh karena penyakit itulah nama Tuhan akan dipermuliakan. Ketika Lazarus sudah dikubur empat hari lamanya, barulah Yesus datang. Saat mengetahui kedatangan Yesus, Marta dan Maria berkata kepadaNya, "Tuhan, sekiranya Engkau ada di sini, saudaraku pasti tidak mati." Namun, hal ini dilakukan-Nya bukan tanpa alasan. Yesus menginginkan banyak orang menjadi percaya. Jika Yesus datang pada saat Lazarus sakit, maka hanya akan ada sedikit orang yang menjadi percaya, tetapi Dia membuat segala sesuatu tepat pada waktunya dan akhirnya banyak orang menjadi percaya. Alkitab mencatat, "Banyak di antara orang-orang Yahudi yang datang melawat Maria dan yang menyaksikan sendiri apa yang telah dibuat Yesus, percaya kepadaNya." Terkadang kita bersikap seperti Marta dan Maria. Ketika permasalahan menghimpit, kita meminta Tuhan untuk menolong kita dengan segera. Bahkan seiring berjalannya waktu, kita merasa bahwa Tuhan terlalu lama merespon atau tidak merespon doa-doa kita. Bukankah Tuhan bekerja dengan cara yang ajaib, cara yang tidak akan pernah terselami oleh pemikiran manusia? Dan, bukankah waktu Tuhan itu tepat dan indah? Mungkin saat ini kita mengalami masalah yang sangat menguras air mata kita, menguras habis tenaga, waktu, bahkan pikiran kita. Mungkin saat ini kita merasa Tuhan terlalu lama merespon doa-doa kita, bahkan merasa Tuhan tidak meresponnya. Atau, mungkin saat ini kita merasa hanya ada sedikit harapan yang tersisa untuk percaya bahwa mujizat akan terjadi. Ingatlah, waktu kita bukanlah waktu Tuhan. Tuhan meminta kita untuk sedikit lebih lama menunggu, agar kemuliaan-Nya dapat dinyatakan dalam hidup kita, bahkan dalam kehidupan orang banyak. Bagi Tuhan tidak ada yang mustahil dan tidak pernah ada kata terlambat. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, berilah aku kesabaran dan kesetiaan dalam menantikan pertolongan-Mu, agar kemuliaan-Mu terjadi dalam diriku. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 2 Maret 2024 Bacaan: "Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota." (Amsal 16:32) Renungan: Di zaman peternakan besar di barat, terkadang seekor keledai diikatkan kepada seekor kuda liar. Lalu keduanya dilepaskan di padang gurun. Sang kuda liar akan mengamuk, menyeret keledai kecil tersebut dan melemparkannya ke sana mari seperti kantong makanan ternak. Tetapi beberapa hari kemudian keduanya akan kembali. Keledai kecilnya akan kelihatan terlebih dulu menuju ke peternakan sambil menyeret kuda liar yang sudah jinak itu. Mengapa bisa terjadi perubahan seperti itu? Sang kuda liar yang pada awalnya menyeret keledai kecil kemana-mana dan membantingnya kesana kemari, setelah beberapa waktu berlalu, kini justru sang keledai yang menyeret kuda liar itu dalam perjalanan pulang kembali menuju peternakan. Rupanya, yang terjadi adalah, saat di padang gurun, sang kuda yang berusaha melepaskan diri dari sang keledai yang diikatkan kepadanya, sudah merasa lelah dan putus asa, karena merasa dirinya tidak mampu melepaskan diri dari sang keledai yang memang diikatkan kepadanya. Di saat itulah sang keledai yang menjadi tuan-nya. Hewan yang lamban, sabar, dan tidak penting ini akhirnya bisa menjadi pemimpin atas hewan yang lebih kuat, lebih cepat, lebih gesit, dan lebih dihargai ini. Hal ini karena sang keledai bersikap sabar dan tekun dalam menunggu hingga sang kuda liar merasa kelelahan. Orang-orang yang sabar, tekun, dan pekerja keras, mungkin saja pernah mengalami dilecehkan atau direndahkan. Tetapi, dengan kesabaran dan ketekunan, pada akhirnya mereka cenderung dapat mencapai hasil lebih baik, naik lebih tinggi dalam karirnya, dan lebih disegani rekan-rekan sekerjanya maupun bawahannya. Mari memilih untuk bersikap sabar dalam menghadapi hinaan dan ejekan orang lain, walaupun pada saat hal itu terjadi, mungkin ego kita tersakiti dan harga diri kita seolah-olah dibanting dengan amat keras. Namun orang yang bertahan dan terus bersabar, pada akhirnya dialah yang akan memenangkan pertandingan itu dan memeroleh imbalan sebagai seorang pemenang. Karena pemenang sejati bukanlah orang yang hanya menang pada awalnya saja, namun pemenang sejati adalah orang yang mampu bertahan hingga pada akhirnya. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, terima kasih untuk orang-orang di sekitarku yang telah Kau berikan padaku. Melalui mereka Engkau membentuk kepribadianku menjadi lebih baik lagi dari hari ke hari. Amin. (Dod).
Entrevista con Marcos Sabarís, desarrollador de la aplicación KilGas, sobre su experiencia tanto en la App Store en general como desarrollando para CarPlay en particular. KilGas en la App Store: https://apps.apple.com/es/app/kilgas-gasolineras-en-españa/id6446954861 Códigos para conseguir un año de KilGas premium gratis, cortesía de Marcos. Los diez primeros que los canjeen se los quedan. Canjéalos abriendo la App Store, pulsando en tu avatar y escogiendo la opción de canjear una tarjeta regalo o un código. KAPM8E63KFWFHJ36W6 / TEJWH4A36H36NYWTEL / M4PNKKWF687WEY7KEP / LEKFENXLFP6HY3KJ8E / RYR78H7ARYEHJM3TTY / Y77F8NW6N7KMM38LAE / RNFFPP6Y6JFF87WNNM / JEA46X83RA638W3J7K / NJ7N6XY3E86R67NH7H / AYHPLL6MYLR8HNMMFJ / Loop Infinito es un podcast de Applesfera, presentado por Javier Lacort y editado por Alberto de la Torre. Contacta con el autor en Twitter (@jlacort) o por correo (lacort@xataka.com). Gracias por escuchar este podcast.
Kencan Dengan Tuhan Minggu, 7 Januari 2024 Bacaan: "Orang yang tak dapat mengendalikan diri adalah seperti kota yang roboh temboknya." (Amsal 25:28) Renungan: Suatu kali ada sebuah video yang viral di Facebook. Video tersebut adalah mengenai dua orang ibu-ibu yang sedang mengantri makanan di sebuah pesta pernikahan. Mereka berdandan sangat cantik. Tetapi di video itu mereka sedang bertengkar, adu mulut dan saling mengata-ngatai. Dan semua ini terjadi hanya karena berebut sepotong rendang. Akhirnya dari adu mulut mereka mulai main fisik, saling mendorong dan memukul. Penguasaan diri seharusnya kita miliki dalam berbagai situasi. Ams 25:28 berkata bahwa orang yang tak dapat menguasai diri adalah seperti kota yang roboh temboknya. Jika kita tidak mampu menguasai diri sendiri, berarti kita adalah sebuah kota yang roboh temboknya. Artinya, kota yang lemah, kota yang mudah dihancurkan dan diserang musuh, kota yang mampu direbut oleh si jahat dan tidak akan menang dalam peperangan. Iblis mampu berkuasa di dalam kehidupan kita dengan sangat mudah. Jangan menjadi seseorang yang memiliki kota benteng yang gampang runtuh temboknya. Kuasai diri dan jadilah pemenang! Sekarang kebalikannya, Ams 16:32 bahwa orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota. Ditegaskan bahwa orang yang mampu menguasai diri melebihi orang yang merebut kota. Dengan kata lain, seseorang yang menang dalam peperangan. Berdoalah kepada Tuhan dan mintalah Roh Kudus bekerja di dalam kehidupan kita untuk bisa menguasai diri. Kuasai diri dalam berbagai hal, baik itu dalam hal makanan, kesabaran menghadapi seseorang, rasa marah, iri hati, dengki, cemburu, dan hal lainnya. Kita harus berbeda dari dunia ini! Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, kiranya Roh-Mu memimpinku untuk bisa menguasai diri, karena aku harus tampil beda dengan orang-orang dunia, supaya nama-Mu dimuliakan. (Dod).
One of the Founders of The HBCU Scholarship Ride, Hassan Malik Abdul Sabar, joins Lurie Daniel Favors to discuss how students can thrive at HBCU's even if they don't have the funds for them.See Privacy Policy at https://art19.com/privacy and California Privacy Notice at https://art19.com/privacy#do-not-sell-my-info.
Zakia Sewell is a club DJ, NTS radio presenter at NTS, but also a radio documentary producer, with shows ranging from the Sabar drummers of Senegal to the history of UKG. We chat with her about her start at Honest Jon's, how you define taste and how to stay connected to your DJ roots.
सबर सिदक दा चोला होवे Sabar Sidak Da Chola Howe ::: 1st episode of September 2023 : Voice Divine -The Internet Radio by Kamaldeep Kaur Ji; and Manish Khanna Ji
Discover the power of optimism, perseverance, and relentless determination in this inspiring conversation with Mou Dasgupta. As the Founder and CEO of Brook37 The Atelier (uh·teh·lee·ay), an innovative American tea brand, Mou has overcome numerous obstacles on her journey to success. Born in India, she didn't learn English until she was 18 years old, yet went on to study physics and computer science before landing in the finance industry. Facing the challenges of being a single mom with a demanding career, Mou courageously attempted to leave her job at JP Morgan three times before finally succeeding in pursuing her passion for tea production. Mou's corporate background has been invaluable in navigating the challenges of starting a business. Throughout her entrepreneurial journey, she has been unafraid to seek help and share her story, leading to an incredible response from others and even attracting collaborators. As a self-described trendsetter, she has infused her unique vision into every aspect of her brand, from the packaging and aroma to the sensory experience of her tea. Her authentic and transparent approach has attracted a talented team of female managers who share her commitment to producing exceptional tea while upholding their environmental and social values. Whether you're an entrepreneur seeking inspiration or simply searching for motivation to keep pushing forward in your own ventures, this podcast is a must-listen. Visit gobeyondbarriers.com where you will find show notes and links to all the resources in this episode, including the best way to get in touch with Mou. Highlights: [02:49] Mou's journey from India [08:01] Why it took three attempts to leave her job in the financial industry [09:53] Overcoming challenges and limiting beliefs to leave her job [13:33] How Mou started her tea business [17:11] What was important to her tea brand [22:25] Leveraging important relationships [24:30] The great response Mou received about her brand, Brook37 [26:47] Telling the story of her small tea company [29:16] Finding mentors and sponsors [31:29] What to unlearn from corporate life [34:14] Practicing self care [36:01] Lightning round questions Quotes: “My brand is a reflection of me.” – Mou Dasgupta “From every conversation I have, I learn something.” – Mou Dasgupta “I think my corporate career got me ready to prepare myself before a meeting.” – Mou Dasgupta Lightning Round Questions: What book has greatly influenced you? - “Lean In: Women, Work, and the Will to Lead” by Nell Scovell and Sheryl Sandberg What is your favorite inspiring quote or saying? - It's not done until it's done. What is one word or moniker you would use to describe yourself? - Trendsetter What is one change you've implemented that made your life better? - Self care, working out, eating healthy. What power song would you want playing as you walk out onto a stage? - "Girl on Fire” by Alicia Keys About Mou Dasgupta: Mou Dasgupta is a Trendsetting Disrupter on a mission to bring luxury tea to discerning American households and make their moments of connections more memorable, in a socially and environmentally conscious way. Mou is an entrepreneur, a philanthropist, an equality advocate, and a leader in building high performing teams. Mou is the Founder and CEO of Brook37 The Atelier, an American tea brand, that has the goal to disrupt the dusty tea industry by introducing the rarest and the most exquisite teas to American consumers. She believes that a premium tea is the non-alcoholic sibling of premium wine and it needs to be reimagined. Mou comes with 25 years of experience in the financial services industry. She held key leadership positions at Capital Group, Morgan Stanley, and J P Morgan Chase, prior to her departure from the corporate career. She is known to be a champion for diversity and equality. She established Lean in Circles and spearheaded multiple corporate programs for women's advancements. At the peak of her career, Mou decided to depart her corporate life and follow her passion to build a brand where the core values will be of driving force and not financial gain. Brook37 is Plastic Neutral and 1% for the planet certified from day 1 and they donate 2% of their revenue to social and environmental causes. Brook37 is a woman first organization, where 90% of the team members are women, not by design, but by pure talent. Mou has worked all her life in providing support for various causes. Her Covid relief work was featured by J P Morgan, where she single-handedly supported businesses as well as communities in need in India. Mou is an avid supporter of various NGOs and educational institutions within and outside the USA. Mou has an undergraduate degree in Physics and a MS in Computer Science. Her passion is to disrupt the status quo, that led her to create her brand Brook37. Mou lives in Princeton, NJ with her husband Sanjay, their dog Mishti and cat Zara. They have a daughter Emily, and two sons Sabar and Navin who live in New York. Links: Website: https://brook37.com/ LinkedIn: https://www.linkedin.com/in/mou-dasgupta/ Instagram: https://www.instagram.com/brook37tea/