Words of Tranquility

SabdaNya ingatkan agar jangan tunggu bahagia baru bersyukur, tetaplah bersyukur dan hati jadi bahagia; jangan tunggu damai baru bersyukur, tetaplah bersyukur dan hati akan penuh damai

SabdaNya ingatkan bahwa orang yang terus berlomba menimba laba makin jadi loba dan lupa bahwa ia hanya hamba yang hidup hampa tanpaNya dan kelak pulang dengan tangan hampa kepadaNya.

SabdaNya ingatkan bila ingin hidup tenteram, jangan pegang kendali atas segalanya, percayakan pada Tuhan yang paling berdaulat genggam segalanya, karena bila DIA GENGGAM, HATI TENTERAM.

SabdaNya ingatkan bahwa rambut di kepala saja bisa Dia hitung dan kesalahan kita tidak Dia perhitungkan, masihkah kita tidak bersyukur dan merasa tidak berharga?

SabdaNya ingatkan kita harus siap kecewa bila terlalu menyanjung dan gandrung pada seseorang, entah dia atau kita duluan yang akan tersandung.

SabdaNya ingatkan bila terlalu banyak mengoreksi akan merusak koneksi, koreksi yang bijaksana tumbuhkan koneksi, bukan tumbangkan.

SabdaNya ingatkan bahwa kadang kehadiran Tuhan baru lebih terasa dan lebih dirindukan bukan kala kondisi teraman, tapi kala hidup sedang terancam oleh kecam dan dendam, CAMKAN SELALU HADIRNYA.

Sabda Tuhan ingatkan untuk lupakan bagaimana rasanya terluka, tapi ingatlah apa yang Tuhan mau melalui luka, Dia bukan saja mau kita pulih dari luka, tapi PULIH OLEH LUKA.

SabdaNya ingatkan bahwa bila diterima dan dibagikan dengan syukur sepenuh hati tanpa henti pada Sang Maha Besar, maka yang sedikit dan kecil akan berlipat ganda dan berdampak besar.

Sabda Tuhan ajarkan bahwa kasihani diri sendiri kerap memuja dan memanja diri yang salah dan berlebih, hentikan dengan belas kasihan Tuhan yang sanggup mengubahkan dan mendewasakan.

Sabda Tuhan memotivasi kita bahwa orang yang didikte keadaan berarti memberi diri dikalahkan, tapi mendikte keadaan berarti pegang kendali dan pacu diri untuk menang atasnya.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa bila Tuhan Yang Hidup tinggal menetap di hati, gelap hidup tidak langsung lenyap, tapi diubahNya jadi remang pagi dan tidak gelapkan jiwa lagi.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa jiwa yang lelah, hati beramarah dan iman yang lemah bisa jadi celah masuknya kuasa lain yang menjarah damai di hati dan memperparah masalah.

Sabda Tuhan ingatkan kita agar merelakan yang pergi, jagai yang belum pergi, bila rumah kita satu, semua akan kumpul kembali jadi satu.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa tanpa ikhlas susah naik kelas menuju iman dewasa, bila makin ikhlas, hidup tak mudah kandas, wawasan makin meluas, berjuang sampai tuntas dan hati penuh kasih belas.

Sabda Tuhan ajarkan bahwa bila perkataan dan pemahaman tentang Tuhan tidak bisa mengubah seseorang, maka pengalaman dengan Tuhan yang bisa mengubahnya.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa bukan hanya tahu, tapi bila SADAR DIRI SANGAT DICINTAI, jiwa tak mudah takut, semangat tak mudah surut dan nyali tak mudah ciut, karena CINTANYA KUAT SEPERTI MAUT.

Sabda Tuhan ajarkan bahwa perbuatan baik yang dilakukan sekarang, kelak akan berbalik pada pelakunya di masa mendatang, karena itu jangan putuskan rantai kebaikan itu.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa menuntut diri berlebihan membuat lelah, lemah dan gelisah, dituntun Tuhan berkelimpahan memberi lega, kuat dan bergairah.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa Tuhan bukan saja SOBAT yang berEMPATI sepenuh hati, tapi juga jadi tempat TAMBATkan jiwa dan setia LIBATkan diri ke dalam segala gumul dan duka yang berat

Sabda Tuhan ingatkan bahwa bergantung pada yang fana, hidup jadi gulana merana, bergantung pada Yang Kekal, hidup makin tawakal atasi segala aral.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa kadang Tuhan tidak bukakan pintu untuk kita, karena pintu tertutup itu perlindungan Ilahi-Nya, agar kita benahi diri oleh kekuatan-Nya.

Sabda Tuhan ingatkan, orang yang bersyukur akan kuat dan dimenangkan Tuhan atasi pergumulan, orang yang bersungut makin lemah dan dikalahkan oleh persoalan.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa Tuhan tidak pernah menganggur, apalagi tertidur; Dia selalu bekerja bagi mereka yang matanya selalu terarah padaNya dan hatinya berserah padaNya.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa kekayaan bukan untuk dipamerkan--apalagi di depan yang kekurangan --tapi untuk disadari dan disyukuri dengan rendah hati, hidup hati-hati dan makin buka hati untuk primer kan Tuhan.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa dunia mengakali dan mengelabui dengan tipu muslihat dan keburukan, tapi Tuhan bekali dan kelilingi dengan berkat maslahat dan kebaikan, karena itu jangan mau dikelabui.

Sabda Tuhan ingatkan untuk kita jaga sikap dan ucap karena salah sikap dan ucap yang tertancap di hati dan kadung lukai jiwa, bisa buat orang jadi mata gelap, dan kalap melalap apapun.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa orang yang yakin kokoh pada perkataan Tuhan tidak mudah ceroboh atau terkecoh dan jadi bodoh oleh segala cemooh yang ingin membuatnya roboh.

Sabda Tuhan ingatkan kita agar jangan mau dipanas-panasi atau ikut memanas-manasi situasi yang memang sudah panas, dinginkan akal budi, inginkan damai kekal Allah memerintah di hati.

Sabda Tuhan panggil kita jadi garam yang berpengaruh untuk cegah busuk dan terang agar orang bersinar benar, bukan jadi bensin yang latah ikut-ikutan menyulut api lalu membakar dengan liar.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa orang yang gagal tunduk pada Tuhan suka menyangkal, jadi bebal dan mudah terhasut, penuh sebal dan mudah tersulut.

Sabda Tuhan ingatkan untuk atasi cemas dengan pikiran luas dari Sang Maha Atas yang mataNya selalu awas, membuat hati ikhlas dan tidur pun pulas.

Sabda Tuhan ajarkan bahwa ada kalanya Tuhan goyang balikkan hidup kita agar makin percaya dan berbalik pada kasih sayangNya yang menuntun dan mendewasakan kita.

Sabda Tuhan ingatkan bila kita percaya bahwa Tuhan pegang masa depan, izinkan Dia memimpin di depan, sehingga sebelum kita tiba di sana, yakinlah Dia sudah ada lebih dulu di sana untuk menemani.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa sarat dan beratnya beban bisa bikin pusing tujuh keliling, tapi Tuhan setia berkeliling jagai mereka yang tak pernah berpaling dariNya, karena KITA BAGAI BIJI MATANYA.

Sabda Tuhan ingatkan kita agar tumpulkan telinga pada kicau berita dunia, sebelum hidup tambah kacau dan tak berdaya, tapi tajamkan telinga pada kilau berita Pencipta Dunia, agar hidup diberdayakan Nya.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa ancaman apapun tak dapat hentikan orang percaya untuk tetap berbuat baik, cahaya bisa saja pudar, tapi tidak padam, semangat bisa saja terkulai, tapi tidak patah.

Sabda Tuhan ajarkan bahwa yang benar-benar merdeka adalah mereka yang tidak beri diri dijajah keinginan dagingnya sendiri, tapi rela dijamah ubahkan oleh bimbingan Roh Tuhannya.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa bila masalah melabrak makin galak, jangan langsung mengelak apalagi menolak, hadapi bersama topangan Sang Maha Bijak, sambil bersuka penuh gelak, agar jiwa tidak jatuh tergeletak.

Sabda Tuhan ajarkan bahwa menunggu akan terasa tenang tenteram, bila bersama Tuhan yang jadi terang pribadi yang abadi.

Sabda Tuhan ingatkan, Saat kekurangan yang berat adalah saat iman dan hikmat diuji kuat: masihkah mengalirkan berkat atau malah menahan berkat? YANG BERBAGI BERKAT TAK AKAN KEKURANGAN BERKAT.

Sabda Tuhan mengingatkan, bila Kasih Sempurna Tuhan memerintah di jiwa, hidup tidak terpenjara rasa takut yang mengandung hukuman seram, tapi ditopang kuasa kasih yang memberi tenteram.

Sabda Tuhan ingatkan agar tidak sandarkan keyakinan kita pada perasaan yang bisa naik turun, tapi pada kepastian bahwa Tuhan turun tangan dan campur tangan saat kita angkat tangan padaNya.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa tidak semua hal perlu dipikirkan, hikmat Tuhan mampukan kita untuk memilih dan memilah apa saja yang patut dipikirkan seturut tuntunanNya.

Sabda Tuhan ajarkan bahwa orang yang berani berjalan karena yakin Tuhan ada untuknya dan bersamanya, akan mampu melangkah dalam damai sejahtera penuh cinta dan sukacita.

Sabda Tuhan ingatkan, jangan tenggelam dalam muram, benamkan diri dalam tenteramNya, yang lampaui segala seram dan geram karena hidup yang hampir karam.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa orang yang rajin bertelut pada Tuhan dan hatinya diliputi cinta Tuhan, bisa tegap berdiri HADAPI KEMELUT TANPA TAKUT karena kala CintaNya Tercurah, Ketakutan Enyah.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa kala perasaan campur aduk berkecamuk dan mengaduk- aduk, ingat Dia Yang Duduk di Tahta juga duduk temani kita untuk takluk oleh cintaNya dan tunduk pada pengaturanNya.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa hidup oleh iman bukan untung-untungan atau hitung-hitungan tapi penuh kebergantungan pada Tuhan.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa gentar di hati bisa timbul saat menanti, hanya bila sandar padaNya sepenuh hati tanpa henti, kita bisa sabar menanti.

Sabda Tuhan ingatkan bahwa momen hangat dan sudah lewat tak bisa diulang, tapi hal mulia dari momen itu takkan hilang, karena tak terbilang nilainya dan terlalu indah untuk dilupakan.