Podcasts about Sikap

  • 356PODCASTS
  • 898EPISODES
  • 24mAVG DURATION
  • 1WEEKLY EPISODE
  • May 8, 2025LATEST

POPULARITY

20172018201920202021202220232024

Categories



Best podcasts about Sikap

Show all podcasts related to sikap

Latest podcast episodes about Sikap

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Jumat, 9 Mei 2025 - Iman yang Percaya tanpa keraguan

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later May 8, 2025 6:56


Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 9 Mei 2025Bacaan: Tanya Yesus kepadanya: "Apa yang kaukehendaki supaya Aku perbuat bagimu?" Jawab orang buta itu: "Rabuni, supaya aku dapat melihat!" (Markus 10:51) Renungan: Suatu ketika Bartimeus yang buta berteriak-teriak di pinggir jalan Yerikho, "Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!" Banyak orang kemudian mencoba untuk menghentikan jeritan hatinya. Tetapi Bartimeus berseru semakin kuat. Dan ketika Yesus memanggilnya, ia meninggalkan jubahnya dan segera pergi menghadap Yesus. Lalu Yesus bertanya, "Apa yang kau kehendaki supaya Aku perbuat bagimu?" Sungguh suatu tawaran yang indah, yang juga merupakan sebuah pertanyaan yang selalu Tuhan ajukan pada kita Tetapi banyak kali kita tidak dapat mendengarnya karena kita tidak memiliki sikap hati yang benar seperti Bartimeus. Bartimeus memang memiliki mata jasmani yang buta, namun ia memiliki mata iman yang mampu menembus dinding keterbatasan untuk melihat kuasa Yesus tercurah atas dirinya. Sebaliknya, kita yang memiliki mata jasmani yang melihat, namun memiliki sikap hati dan mata iman yang buta, sehingga kita hanya berputar-putar pada situasi yang buntu. Mata iman yang buta akan mendatangkan kelumpuhan mujizat Tuhan dalam hidup kita. Untuk itu, marilah kita melihat beberapa sikap hati Bartimeus yang mampu mengusir kebutaan rohani dan mengalami kuasa-Nya.Pertama, pada waktu Bartimeus mendengar orang banyak lewat, ia bertanya, "Apa itu?" Kata orang kepadanya, "Yesus, orang Nazaret lewat." Lalu ia berseru, "Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!" Bartimeus mengetahui bahwa Yesus adalah Si Pembuat Mujizat. Sehingga ketika ia mendengar tentang Dia, timbullah sikap hati yang penuh pengharapan dan berseru-serulah ia kepadaNya. Siapakah Yesus dalam kehidupan kita dan sejauh manakah kita mengenal pribadi-Nya? Pemahaman dan pengenalan yang benar tentang Dia akan sangat memberi dampak kepada kehidupan iman dan pengharapan kita.Kedua, banyak orang di sekitar Bartimeus mencoba menghentikan seruan hatinya. Namun semakin keras ia berseru. Sikap orang-orang di sekitarnya tidak menghentikan langkah Bartimeus untuk terus berseru bahkan ia berseru semakin kuat karena ia tidak tahu pada jeritan keberapakah suaranya akan dapat didengar oleh Yesus di tengah hiruk-pikuk orang banyak itu. Hal apakah yang sering menghentikan kita menjerit di hadapan-Nya? Apakah kekecewaan, keputusasaan, ketidakpercayaan, keraguan, kelelahan, kesombongan diri telah menghentikan langkah kita untuk memohon belas kasihan-Nya, sehingga kita menjadi pahlawan yang kalah sebelum berperang? Jangan kita menjadi lelah dan putus asa, melainkan teruslah berseru kepadaNya siang dan malam, sampai la muncul membenarkan kita.Ketiga, Bartimeus menanggalkan jubahnya agar tak ada sesuatu pun yang mungkin akan memperlambat langkahnya menghampiri Yesus. Apa jubah yang telah memperlambat langkah kita untuk menghampiri-Nya. Tanggalkanlah segala jubah keraguan karena la yang memanggil kita memiliki jawaban atas segala persoalan kita. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus mampukanlah aku menanggapi panggilan-Mu dan memandang Engkau dengan mata iman sehingga aku mengalami kuasa-Mu dalam hidupku. Amin. (Dod).

Radio Elshinta
Sejumlah purnawirawan TNI dan Polri, termasuk Agum Gumelar dan Wiranto berkumpul untuk menyatakan sikap dukungan terhadap kelancaran program nasional Presiden Prabowo Subianto.

Radio Elshinta

Play Episode Listen Later May 4, 2025 32:22


Sejumlah purnawirawan TNI dan Polri, termasuk Agum Gumelar dan Wiranto berkumpul untuk menyatakan sikap dukungan terhadap Presiden Prabowo Subianto. Para pensiun tentara dan polisi itu menegaskan dukungan terhadap program pemerintah. Wiranto dkk, juga mengajak masyarakat mendukung kelancaran program nasional. Apa yang perlu kita cermati? Kami akan membahasnya bersama Kordinasi Tim Hukum Merah putih (THMP), C. Suhadi, SH, MH

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Minggu, 4 Mei 2025 - Memiliki Integritas dan Sikap hidup yang berkenan

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later May 3, 2025 6:47


Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 4 Mei 2025Bacaan: "Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib." (1 Petrus 2:9) Renungan: Suatu ketika Raja Louis XVI digulingkan dari takhtanya oleh orang-orang yang mengkudeta kerajaan dan menjebloskannya ke dalam penjara. Setelah itu, sang pangeran, putra Louis XVI yang merupakan calon pewaris takhta juga diculik. Kelompok yang melakukan kudeta berupaya dengan berbagai cara agar pangeran tidak menjadi raja. Mereka memang tidak melakukan kekerasan terhadapnya, melainkan berusaha "merusak" moralnya dengan kebiasaan-kebiasaan yang tidak sepatutnya. Jika pangeran termakan godaan mereka dengan melakukan perbuatan-perbuatan yang melanggar moral, maka ia tidak mungkin naik takhta, demikian pikir mereka. Mulailah kelompok pengkudeta melakukan aksinya. Setiap hari mereka menyuguhkan makanan yang enak dan mewah dalam jumlah yang sangat banyak. Tak ketinggalan pula aneka minuman anggur yang memabukkan, para wanita yang sangat erotis, kata-kata kotor dan kasar yang tidak biasa didengar apalagi diucapkan oleh seorang bangsawan sepertinya. Mereka terus-menerus melakukan itu dengan harapan sang pangeran akan terpengaruh. Hari berganti hari, minggu berganti minggu, dan bulan berganti bulan. Tak terasa, enam bulan sudah berlalu. Para pengkudeta melihat bahwa sang pangeran sama sekali tidak tergoda, ia tetap pada pendiriannya. Mereka heran, bagaimana mungkin seorang muda seperti pangeran bisa memiliki pendirian tak tergoyahkan seperti itu. Akhirnya, mereka bertanya kepada pangeran mengapa pendiriannya begitu kokoh sehingga ia tidak tergoda sama sekali. Sang pangeran pun berkata, "Ayahku adalah seorang raja dan aku dilahirkan sebagai seorang pangeran yang sudah ditetapkan untuk menjadi raja. Jadi, tidak mungkin aku mau melakukan perbuatan yang menjijikkan seperti itu. Itu bukan kebiasaan seorang bangsawan." Mereka yang mendengar jawaban sang pangeran kini terdiam. Di dalam 1 Ptr 2:9 berkata, "Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib." Orang-orang percaya adalah anak-anak Kerajaan yang sudah dipanggil keluar dari kegelapan dosa. Sebagai anak-anak Kerajaan, kita wajib hidup di bawah hukum Kerajaan Tuhan yang menekankan kekudusan hidup. Jika kita memegang prinsip ini dan menyadari bahwa kita adalah anak-anak Raja, maka kita tidak akan melakukan perbuatan-perbuatan tercela. Sekalipun dunia mempengaruhi kita dengan begitu kuat, tetaplah berdiri teguh. Ingatlah bahwa Tuhan telah memindahkan kita dari kegelapan ke dalam terang. Kita adalah anak-anak Raja, para pewaris Kerajaan Sorga yang harus menunjukkan sikap hidup yang pantas sebagai anak-anak Raja. Hendaklah hidup kita berbeda dengan dunia ini, karena kita tidak lahir dari dunia. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, topanglah aku dengan kekuatan kuasa-Mu agar aku dapat berdiri teguh di tengah-tengah dunia yang banyak mempunyai pengaruh jahat. Amin. (Dod).

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Kamis, 24 April 2025 - Percaya dan berserah padaNya

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Apr 23, 2025 5:40


Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 24 April 2025Bacaan: "Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa!" (Roma 12:12) Renungan: Di dalam kehidupan ini, ada banyak masalah yang dapat membuat kita terus-menerus diliputi oleh rasa cemas. Masalah itu bisa saja bersumber dari masa lalu, masa kini maupun masa depan. Masalah-masalah itu bisa berkaitan dengan apa saja dan dengan siapa saja, misalnya: masalah suami-isteri, orang tua dengan anak, ekonomi, lingkungan, pendidikan, dll. Kecemasan mengusir ketenangan hati. Mungkin kita perlu mengajukan pertanyaan, "Apa yang sedang saya cemaskan saat ini? Mengapa saya cemas?" Kita dapat menuliskannya di selembar kertas, daftarkan hal-hal apa saja yang sedang kita cemaskan dan juga penyebab-penyebab kecemasan itu. Kemudian amati daftar kecemasan itu dengan cermat, maka kita akan melihat bahwa sebenarnya tidak ada satu pun dari kecemasan itu yang akan menjadi kenyataan. Kecemasan tidak menghasilkan apa-apa, walaupun kita telah menghabiskan banyak waktu dan tenaga untuk memikirkannya. Orang yang selalu optimis dan bersemangat umumnya memiliki sistem kekebalan tubuh yang baik. Ada satu penelitian menghasilkan kesimpulan sebagai berikut, "Pria yang selalu optimis ternyata relatif lebih sehat jika dibandingkan dengan pria yang selalu pesimis." Uji klinisnya menyatakan bahwa, "Pria yang selalu optimis paru-parunya berfungsi dengan baik, sebaliknya pria yang selalu pesimis paru-parunya tidak berfungsi dengan baik. Sikap optimis ternyata melancarkan sirkulasi udara dari dan ke paru-paru, sehingga hal ini berguna untuk mengurangi risiko penyakit kronis." Kita harus meninggalkan kecemasan dan berusaha meraih sukacita dengan selalu bersikap optimis. Menjadi orang yang bersukacita berarti mengusahakan agar suasana hati tetap dalam keadaan gembira dan tidak khawatir tentang apapun yang akan terjadi di dalam hidup kita. Mungkin kita bukan orang yang periang, tetapi ada banyak orang telah diubahkan hidupnya ketika mereka belajar meraih sukacita, bersikap optimis dan mulai meletakkan hidup mereka di tangan pemeliharaan Tuhan. Kekhawatiran hanya akan membuat kita lemah dan tidak percaya kepada Tuhan. Kitab Mazmur menganjurkan, "Serahkanlah segala khawatirmu kepada TUHAN, maka ia akan memelihara engkau! Tidak untuk selama-lamanya dibiarkanNya orang benar itu goyah." (Mazmur 55:23). Jika kita percaya pada kemahakuasaan Allah, maka kita akan hidup dengan tenang jika kita menyerahkan hidup kita kepada-Nya. Saat kecemasan menyerang, kita dapat mengatakan pada jiwa kita, "Don't worry, be happy." Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, seringkali aku berusaha mengatasi masalah dengan kekuatanku sendiri sehingga rasa cemas selalu meliputiku. Saat ini aku minta kepada-Mu untuk mengangkat kecemasan dari hidupku dan menggantinya dengan sukacita. Amin. (Dod).

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Sabtu dalam pekan ke-2 PraPaskah, 22 Maret 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Mar 21, 2025 7:13


Dibawakan oleh Shendy Jost and Andrew Jost dari Paroki Hati Yesus Yang Mahakudus di Keuskupan Agung Makasar, Indonesia. Mikah 7: 14-15.18-20; Mazmur tg 103: 1-2.3-4.9-10.11-12; Lukas 15: 1-3.11-32KERAHIMAN Tema renungan kita pada hari ini ialah: Kerahiman. Setelahmemberikan homili pada Misa Kudus hari minggu itu tentang kerahiman Tuhan, RomoParoki didatangi beberapa anak muda. Di pastoran itu mereka meminta Romo untukmenerangi lagi tentang kerahiman, karena bagi mereka penjelasan tentangkerahiman itu masih belum jelas. Mereka merasa sulit untuk mengerti tentangkerahiman Tuhan. Begini Romo menjelaskan tentang kerahiman. Kepada orangyang bersalah kepadamu, pengampunanmu jangan hanya sebatas tulis di messangeratau chatting. Jangan juga hanya katakan sekali lalu melupakan orangnya sertamasalahnya. Jangan sekedar berkata bahwa kamu memaafkan, lalu membatasi diriuntuk tidak berkomunikasi seperti semula. Ini bukan kerahiman.  Jika ingin menghayati kerahiman, maka kamu perlu bertemuyang bersangkutan, menyalami dalam kehangatan bahkan dengan memeluknya.Berbicara dari hati ke hati dengan maksud untuk menghapus segala luka dankenangan buruk hubungan yang telah retak. Di sini terjadi saling menerima dalamsegala keadaannya. Kerahiman membutuhkan sentuhan dan keintiman, sepertipelukan ayah atau ibu kepadamu untuk memastikan bahwa kasih mereka masuk keyang paling dalam dirimu, ke tempat yang paling suci yaitu jiwa-mu sendiri. Lanjut sang Romo, jika seorang sahabat menyampaikanmasalah pribadinya yang lumayan serius, kamu tentu ikut merasa prihatin. Lalukamu janjikan untuk mendoakannya. Setelah itu kamu mendoakan dia satu atau duakali. Bahkan mungkin kamu lupa mendoakan lantaran kesibukanmu. Hal itu bukankerahiman. Sikap yang rahim terlalu besar untuk sekedar janji dan kata-kata. Jika ingin menghayati kerahiman, selain janji untukmendoakan, kamu jadikan itu sebagai masalah dalam dirimu juga. Jadisering-sering bertanya atau bahkan bertemu dengannya dan berikan perhatiansemampu-mu. Buatlah apa saja yang membuat sahabat itu merasa bahwa ia tidaksendirian, dan kamu adalah orang yang menyertainya selalu. Kamu adalahmalaikatnya. Kamu adalah jawaban. Inti kerahiman ialah adanya tindakan untuk membaharui danmemulihkan sakit, kelemahan atau kerusakan dengan tindakan kasih. Maka yangpertama ialah membuang semua rintangan atau dosa yang menghalangi pulihnyarelasi yang hendak dibangun. Menurut nubuat nabi Mika, tubir-tubir dosa harusdibuang jauh-jauh. Berikutnya, sentuhan kasih dan pengampunan dengan menyambutserta menjadikan pihak yang menderita itu sebagai milik kita sendiri. Tindakanmemulihkan penderitaan dan membawa kembali seseorang sebagai bagian dari dirikita, keluarga dan komunitas kita merupakan kerahiman yang sesungguhnya. Tuhanselalu berbuat demikian kepada kita masing-masing.Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Allah maha rahim,mampukanlah kami dengan semangat kerahiman terhadap sesama kami. Kemuliaankepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus ... Dalam nama Bapa ...

Daily Fresh Juice
Fresh Juice oleh OMK 20 Maret 2025 – Luk 16: 19-31 : Melihat, Tapi Tak Peduli. Hati – hati dengan Sikap Ini!

Daily Fresh Juice

Play Episode Listen Later Mar 19, 2025 11:53


Pembawa Renungan: Alland Angelbarth Kewas – Surabaya Pengantar Renungan: Yuniarti Yap - Jakarta Sound Editing: Aris Kurniyawan - Jakarta Cover Editing: Anastasia Sonia - Jakarta LUK 16: 19-31

Renungan Anak GKY Mabes
Hamba Kebaikan (12 Maret)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later Mar 11, 2025 4:04


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah HAMBA KEBAIKAN Mari kita membaca Firman Tuhan dariRoma 6: 22 Tetapi sekarang, setelah kamu dimerdekakan dari dosa dansetelah kamu menjadi hamba Allah, kamu beroleh buah yang membawa kamu kepada pengudusan dan sebagai kesudahannya ialah hidup yang kekal. Wonder Kids, sebelum Tuhan Yesus hadir di hidupmu, kamuterbiasa mudah marah-marah atau suka mementingkan diri sendiri. Mungkin kamu tidak mau taat kepada orangtua dan guru, dan bahkan kamu tidak menyadari kacaunya hidupmu sampai Tuhan Yesus hadir di dalam hidupmu. Ketika Tuhan Yesus hadir, hidupmu mulai berubah. Kata-katakasar yang sering kamu ucapkan mulai ditinggalkan. Sikap mementingkan diri sendiri mulai disingkirkan. Oh ya, mungkin kamu masih berdosa sekali-sekali. Kamumasih bisa mengucapkan kata-kata yang tidak baik. Tapi sekarang Tuhan Yesus mengatur hidupmu. Sekarang kamu ingin melakukan hal yang benar. Apakah kamu ingin kembali menjadi dirimu yang lama? Tentu tidak? Paulus menjelaskan di Roma 6: 16-18- Apakah kamu tidak tahu, bahwa apabila kamu menyerahkan dirimu kepada seseorang sebagai hamba untuk mentaatinya, kamuadalah hamba orang itu, yang harus kamu taati, baik dalam dosa yang memimpin kamu kepada kematian, maupun dalam ketaatan yang memimpin kamu kepadakebenaran? Tetapi syukurlah kepada Allah! Dahulu memang kamu hamba dosa, tetapi sekarang kamu dengan segenap hati telah mentaati pengajaran yang telahditeruskan kepadamu. Kamu telah dimerdekakan dari dosa dan menjadi hamba kebenaran.  MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, lain kali ketika kamu membersihkan kamarmu,bersihkan juga hatimu. Ketika kamu membuang sampah, buang juga kemarahan atau iri hati yang ada di hatimu. Bersihkan lemari dan bersihkan juga pikiranmu. Sapu lantai sambil minta TUHAN menyucikan hatimu dari dosa. Mari kita berdoaBapa, terima kasih atas anugerah-Mu yang memberi kebebasan dan hidup baru. Ajari aku untuk hidup dalam kebenaran-Mu yang menghasilkan buah yang baik setiap hari. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids,  KETIKA KAMU MENYERAHKAN DIRIMU KEPADA TUHAN, KAMU MENJADI HAMBA KEBAIKAN DAN HIDUP DALAM KEBEBASAN YANG DIBERIKAN OLEH TUHAN. Tuhan Yesus memberkati

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Rabu dalam pekan ke-1 PraPaskah, 12 Maret 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Mar 11, 2025 8:25


Dibawakan oleh Ina dan Karni dari Paroki Santo Petrus Colol di Keuskupan Ruteng, Indonesia. Yunus 3: 1-10; Mazmur tg 51: 3-4.12-13.18-19; Lukas 11: 29-32TANDA-TANDA Renungan kita pada hari ini bertema: Tanda-Tanda. Kepekaankita akan tanda-tanda merupakan bagian dari ciri kita sebagai makluk hidup.Binatang memiliki insting untuk tahu suatu tanda dan memberikan reaksi atasnya.Demikian juga kita manusia, tanda tertentu yang kita temukan, memberikan pesanuntuk kita tanggapi. Rekasi kita bisa positif atau negatif, baik atau buruk,suka atau tidak suka. Tanda-tanda kehidupan merupakan bagian dari seluruh proseskomunikasi kita. Bahasa sebagai alat komunikasi yang mendasar, pada prinsipnyaialah tanda yang mengungkapkan maksud pikiran dan hati kita. Dunia danlingkungan di sekeliling kita, adalah tanda Tuhan mengungkapkan keterlibatandan kasih-Nya dengan kita. Singkatnya, hidup kita sangat memerlukan tandasupaya kita dapat mengerti semua yang sudah ada, yang ada sekarang, dan yangakan ada.  Dunia ini dan hidup kita akan menjadi sangat lain, jikaTuhan tidak menyediakan segala tanda bagi kita. Betapa sulitnya mengetahui danmembayangkan Tuhan sesungguhnya, jika ia tidak memakai tanda apa pun untukberhubungan dengan kita. Bagaimana mungkin komunikasi dengan manusia terjadi,jika sejak awal kehidupan tidak ada bahasa dan benda-benda ciptaan yang menjaditanda ungkapan perhatian Tuhan kepada manusia? Singkatnya, tanda adalah cara Tuhan melakukan aktivitasdalam berhubungan dan berkomunikasi dengan kita manusia. Tanda yang menjadipuncak tindakan dan komunikasi Tuhan kepada manusia ialah Sabda Allah atauPutra-Nya sendiri yang menjadi manusia. Dia adalah Yesus Kristus dari Nasaretyang menurut catatan kitab suci, hidup di dunia Palestina dan sekitarnya selama30-an tahun usianya. Semua perbuatan, pelayanan, dan kesaksian-Nya adalahtanda-tanda kebesaran dan kemuliaan Tuhan, dengan tujuan utama ialah supayaumat manusia di dunia menjadi berbalik dari dosa, ditebus, dan diselamatkan. Sikap manusia kepada tanda yang ada di sekitarnya bisamenerima dan menggunakannya, atau sebaliknya menolak dan membinasakan tandatersebut. Tuhan Yesus sudah menghadirkan dan menyaksikan diri-Nya sebagai tandaAllah sendiri, namun tidak semua manusia menerima-Nya. Sebagian menolaknya,seperti yang diwakili oleh orang-orang Farisi, para ahli Taurat dan semuapengikut mereka. Mungkin saja ada orang di sekitar kita yang bersikap sepertigolongan orang-orang tersebut. Pada umumnya kita sebagai pengikut Kristus percaya danmengikuti pesan dari tanda-tanda perbuatan Tuhan yang disampaikan melaluiGereja kita. Masa PraPaskah ini adalah tanda dari Tuhan melalui aturan Gereja,supaya kita dapat bertekun dalam pembaharuan diri. Berdoa, berpuasa dan beramalkasih merupakan tanda-tanda kegiatan rohani yang mendukung pertobatan kita.Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Yesus sang Gurukami yang baik, ajarilah kami selalu dalam pembaharuan diri dalam masa tobatini. Salam Maria penuh rahmat ... Dalam nama Bapa...

AWR Indonesian - Bahasa Indonesia
"HINDARI SIKAP TERBURU-BURU" - "MENUNJUKKAN KASIH-NYA"

AWR Indonesian - Bahasa Indonesia

Play Episode Listen Later Feb 24, 2025 29:00


Membangun rumah tangga harus mandiri, lepas daripada pengaruh orang tua, keputusan akhir tetap di tangan Anda berdua. // Hidup Yesus adalah kehidupan yang penuh penyangkalan diri dan selalu memikirkan orang lain.

AWR - Suara Pengharapan
"HINDARI SIKAP TERBURU-BURU" - "MENUNJUKKAN KASIH-NYA"

AWR - Suara Pengharapan

Play Episode Listen Later Feb 24, 2025 29:00


Membangun rumah tangga harus mandiri, lepas daripada pengaruh orang tua, keputusan akhir tetap di tangan Anda berdua. // Hidup Yesus adalah kehidupan yang penuh penyangkalan diri dan selalu memikirkan orang lain.

Annajah Center Sidogiri
Habaib Syiah Dan Sikap Kita - KH. Qoimuddin

Annajah Center Sidogiri

Play Episode Listen Later Feb 23, 2025 8:00


Daurah Annajah Ramadhan 1444 H.

METRO TV
Polandia Nyatakan Sikap Terhadap Krisis Rusia Ukrania - Headline News Edisi News MetroTV 4949

METRO TV

Play Episode Listen Later Feb 22, 2025 2:04


Kedutaan Besar Polandia menggelar aksi pemasangan papan "Stand for Ukraine" sebagai bentuk dukungan dan solidaritas terhadap Ukraina dalam memperjuangkan hak kemerdekaannya.

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan-bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Minggu Biasa ke-7, 23 Februari 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Feb 22, 2025 12:26


Dibawakan oleh Hendry, Rini, Tirto dan Pater Peter, SDB dari Komunitas Pukat Labuan Bajo di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. 1 Samuel 26: 2.7-9.12-13.22-23; Mazmur tg 103: 1-2.3-4.8.10.12-13; 1 Korintus 15: 45-49; Lukas 6: 27-38CINTA GANTI BENCI Tema renungan kita pada hari Minggu Biasa ke-7 ini ialah: Cinta GantiBenci. Kita sudah biasa tahu atau sering diberitahu, berdasarkan kitab suci, tentanghukum “mata ganti mata”. Hukum ini mirip dengan karma atau yang juga dinamakantabur tuai. Hukum rimba juga bisa dikategorikan dalam pemahaman ini, karena disini sangat mengandalkan yang kuat mengalahkan yang lemah. Jadi upaya mainkuasa, kekuatan, nafsu jahat dan mematikan pihak lain, menghadirkan wajahkebencian sebagai representasi sifat manusia yang destruktif. Sikap benci terungkap dalam suatu tendesi umum yaitu menghancurkan,melumpuhkan dan meniadakan pihak lawan atau musuh. Pihak-pihak yang bermusuhantidak mungkin menyimpan rasa cinta, hormat, dan dukungan terhadap lawannya.Yang ada ialah kumpulan benci, marah, dan penghinaan kepada lawannya. Tujuanperjuangannya ialah menghabiskan musuh tersebut, karena dianggap sebagaipenghalang dan kompetitor bagi pencapaian tujuan dan keinginannya. Makamenghancurkan lawan adalah tugas yang dipentingkan. Naluri tidak suka dan tidak senang kepada pihak lain adalah bagian darikodrat manusia. Apa yang kodrati ini jika tidak dikelola dan ditaruh di dalamkeutamaan penguasaan diri, ia akan berkembang menjadi sebuah sifat benci.Setiap orang, hal atau suasana yang berbeda dan berlawanan dengan diriseseorang yang bersifat demikian, pasti dianggap sebagai musuh yang harusdimatikan dan dikalahkan. Kitab suci memberikan kita banyak contoh tentangkebencian terhadap pihak lain, dan upaya membinasakan mereka. Salah satunya ialah kisah tentang raja Saul yang membenci Daud dan inginsekali menghabiskannya. Kisah seperti ini dapat kita temukan sepanjang waktukehidupan ini, termasuk saat ini di tengah kehidupan kita. Santo Paulusmenasihatkan kita, supaya kedagingan kita harus dikuasai kerohanian. Janganselalu membiarkan nafsu kedagingan dan jasmani itu teramat kuat berkuasa, yangberakibat pada perlakukan terhadap sesama atau saudara hanya sebagai objek danmusuh. Jika Roh Kudus yang menguasai diri kita maka sesama dan saudara akandihargai dengan sesungguhnya.  Penghargaan harus berpatokan pada rumusan cinta menggantikan benci. Jikarumusannya ialah benci menggantikan cinta atau benci berbalas benci, tujuankita untuk sampai kepada Tuhan segala cinta tidak akan tercapai. Kita tidakmungkin menjadi sempurna seperti Bapa yang sempurna adanya. Kita tentu hanyamenemukan kehancuran dan kebinasahan. Maka Tuhan Yesus melalui Injil pada hariini mengajarkan kita satu sisi kekuatan dari cinta-Nya, yaitu mengasihi danmendoakan para musuh atau orang-orang yang melawan kita. Kitab pertama Samueljuga memberikan kita contoh bagaimana Daud berbaik hati kepada Saul.  Marilahkita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Allah, penuhilah kami dengan cinta-Musupaya kami mampu mengampuni seperti diri-Mu. Kemuliaan... Dalam nama Bapa...

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Selasa dalam pekan ke-5 masa biasa, 11 Februari 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Feb 10, 2025 8:05


Dibawakan oleh Johanes Bambang dan Yuliana Manjung dari Komunitas Pukat Labuan Bajo di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. Kejadian 1: 20 - 2: 4a; Mazmur tg 8: 4-5.6-7.8-9; Markus 7: 1-13BERSIHKAN DUNIA INI DARI KEMUNAFIKAN Tema renungan kita pada hari ini ialah: Bersihkan Duniaini dari Kemunafikan. Ada satu pasangan yang baru menikah kurang dari setahunbertengkar sangat keras. Sang istri menuduh suaminya memiliki hubungan denganteman wanita di kantor. Tetapi setiap tuduhan itu dibantah keras oleh suami.Sampai saat suami sedang mandi di kamar mandi, istri menemukan ada directmessage di seluler suami yang tertinggal di atas meja kamar mereka. Istri beranikan diri untuk mengecek langsung pesan masukitu. Ternyata dugaan-dugaannya terbukti benar. Setelah mandi, suaminya langsungdikonfrontasi dan ia tidak mampu membantah lagi. Istri secara mutlak menuntutsupaya suami tidak boleh munafik lagi. Ia harus hentikan hubungan tersebutdalam bentuk apa pun, jika perkawinan mereka hendak dimurnikan dandipertahankan. Sikap tegas istri tersebut dapat kita posisikan dalamkategori tugas besar Yesus yang ingin menghapus semua bentuk kemunafikan dimuka bumi ini. Kaum Farisi dan para ahli Taurat adalah pelaku utama kemunafikanselama masa hidup Yesus di dunia. Mereka turun dari Yerusalem ke tempat Yesusberada untuk membuktikan bahwa Yesus dan pengikut-Nya melanggar aturan adat danagama Yahudi. Aturan yang mereka tekankan ialah interpretasi manusia atasperintah Allah dari Musa. Contohnya mereka temukan para rasul Yesus tidakmencuci tangan dahulu sebelum makan. Yesus tegas menanggapi bahwa mereka sungguh mengkhianatifirman Tuhan yang sebenarnya. Misalnya, perintah dari Musa untuk menghormatidan mengasihi orang tua, terlebih-lebih yang menderita dan sakit di dalamkeluarga sendiri. Biaya yang sebenarnya untuk mengobati anggota keluarga,dialihkan untuk berbagai jenis pajak di rumah ibadat alias persembahan. Umatdiharuskan untuk penuhi ini dan ternyata uangnya untuk kerakusan mereka. Jeniskorupsi ini sudah menjadi mental hidup mereka bahkan mendarah-daging sampaisaat ini. Motivasi mereka ialah uang. Hidup agama mereka bukan untukmelakukan kehendak Tuhan, tetapi mendapatkan uang melalui praktek beragama.Untuk memperkuat strategi utama ini mereka harus mengarang-ngarang semua aturanpenampilan manusia seperti kebiasaan mencuci tangan atau membasuh diri.Tampilan diri mereka harus suci, bibir dan mulut mereka harus berkata-katabagus, dan gerak-gerik mereka harus sempurna. Orang-orang mesti sangat percayakepada mereka. Ini yang sangat dilawan dan dikecam Yesus. Tuhan Allah menguduskan semua yang telah diciptakan dansemua itu baik bagi kehidupan kita. Tugas kita ialah menaati perintah-Nya, danbukan sebaliknya membuat diri kita munafik yaitu menjadi Tuhan supaya dipujaorang lain.Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Yesus Kristus,perkuatkanlah kami untuk mampu melawan semua kepalsuan yang kami hadapi.Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus... Dalam nama Bapa...

Annajah Center Sidogiri
NGAJI AKIDAH ONLINE #1 | SIKAP KITA TERHADAP NON-AHLUSUNAH WAL-JAMAAH | KH. MUHAMMAD IDRUS RAMLI

Annajah Center Sidogiri

Play Episode Listen Later Feb 2, 2025 47:34


MDC Surabaya
Andreas Rahardjo - The Goodness of God (Graha Pemulihan)

MDC Surabaya

Play Episode Listen Later Jan 31, 2025 47:43


Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan: Di dalam Kebaikan Tuhan kita mendapatkan hikmat dan kuasa-Nya, disadarkan bahwa kita diciptakan untuk berbuat baik, kita kembali dingatkan untuk tidak jemu-jemu menabur dan menuai kebaikan, dan kalau kita berbuat baik maka orang lain dapat memuliakan nama Tuhan serta dapat mencicipi sedikit suasana Surga itu seperti apa, melalui perbuatan kita. Biarlah melalui hidup kita, Sikap pesimis dapat diubah menjadi optimis, melihat segala sesuatu dari sisi positif. Perkataan dan perbuatan kita terus diurapi Tuhan untuk menjadi sumber inspirasi. Serta belajar bersyukur dan tidak mudah menghakimi sesama. God is good all the time, All the time God is good. —Pdt. Andreas Rahardjo, the Goodness of God.

Ruang Publik
Mendebat Izin Kelola Tambang untuk Kampus

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Jan 31, 2025 48:28


Musim obral izin tambang tampaknya belum berakhir. Setelah izin tambang untuk ormas keagamaan yang kontroversial, publik kembali dikejutkan dengan rencana pemberian izin kelola tambang untuk perguruan tinggi. Rencana ini masuk dalam RUU Mineral dan Batubara yang sudah resmi menjadi inisiatif DPR pada 23 Januari lalu. Gagasan kampus kelola tambang disebut-sebut sudah diusulkan sejak 2016 di era Presiden Joko Widodo, oleh Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI). Sikap kalangan akademik pun terbelah, memunculkan pro dan kontra. Patutkah kampus diberi izin menambang? Bagaimana dampaknya terhadal independensi perguruan tinggi? Apa saja risiko yang mesti diwaspadai? Kita bincangkan bersama Budi Djatmiko, Ketua Umum Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI), Manajer Kampanye Infrastruktur dan Tata Ruang WALHI, Sawung dan Sosiolog UGM, Arie Sujito. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id

Renungan Anak GKY Mabes
Jagalah Sikapmu (26 Januari)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later Jan 25, 2025 3:18


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah   JAGALAH SIKAPMU   Mari kita membaca Firman Tuhan dari 2 Tesalonika 2: 16   Dan Ia, Tuhan kita Yesus Kristus, dan Allah, Bapa kita, yang dalam kasih karunia-Nya telah mengasihi kita dan yang telah menganugerahkan penghiburan abadi dan pengharapan baik kepada kita.    "Tuhan, tidakkah Engkau peduli, bahwa saudaraku membiarkan aku melayani seorang diri? Suruhlah dia membantu aku.", ini adalah bagian dari Firman Tuhan yang tercantum di Lukas 10: 40b   Marta sibuk sekali. Dia perlu istirahat sejenak. “Marta, Marta, engkau kuatir dan menyusahkan diri dengan banyak perkara”, jawab Yesus.   “Hanya ada satu saja yang perlu: Maria telah memilih bagian yang terbaik, yang tidak akan diambil dari padanya.”   Kedua kalimat ini dapat dibaca dari Lukas 10 ayat 41 sampai dengan 42.   Wonder Kids, tahukah kamu apa yang telah dipilih oleh Maria? Maria memilih duduk di dekat kaki Tuhan Yesus. Tahukah kamu bahwa Allah lebih menyukai perhatianmu dari pada kesibukanmu dalam mengerjakan ini dan itu? Motivasi mu dalam bekerja, hatimu, itulah yang paling penting dibandingkan dengan pekerjaan yang kamu lakukan dengan bersungut-sungut. Sikap yang buruk merusak hasil pelayananmu bagi Allah. Tapi sikap yang baik menyenangkan hati Allah.   MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN   Wonder Kids, tugas dari sekolah, pekerjaan di rumah, tidak selalu menyenangkan, meskipun penting. Lain kali jika kamu mengomel tentang pekerjaan yang ditugaskan kepadamu, bicarakan kepada Allah. Minta Allah menolongmu menghilangkan kekesalanmu, supaya kamu bisa melayani dengan cara seperti yang dilakukan Tuhan Yesus – yaitu dengan hati yang dipenuhi kasih kepada TUHAN.   Mari kita berdoa. Bapa, tolong aku agar aku menyediakan waktu khusus diam di hadapanmu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin.   Wonder Kids,  JADIKAN TUHAN SEBAGAI PRORITAS UTAMAMU. Tuhan Yesus memberkati

Kumpulan Khutbah Jum'at Pilihan Dakwah Sunnah
1416 - Sikap Rasulullah ﷺ Terhadap Hewan - Ust. Dr. Firanda Andirja, Lc., MA.

Kumpulan Khutbah Jum'at Pilihan Dakwah Sunnah

Play Episode Listen Later Jan 24, 2025 17:59


Khutbah Jum'at - Ustadz Dr. Firanda Andirja, Lc., MA. hafizhahullahu. Judul : Sikap Rasulullah ﷺ Terhadap Hewan. Sumber : YouTube.

GBI Rayon 13 Bengkulu
Sikap Kita di Tahun Yang Baru - Pdp. Dodi -12 Januari 2025 - GBI Sariwangi

GBI Rayon 13 Bengkulu

Play Episode Listen Later Jan 13, 2025 38:11


Sikap Kita di Tahun Yang Baru - Pdp. Dodi -12 Januari 2025 - GBI Sariwangi

Radio Rodja 756 AM
Sikap Ahlusunah wal Jamaah terhadap Penguasa

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later Jan 12, 2025 14:39


Sikap Ahlus Sunnah wal Jama’ah terhadap Penguasa adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan Kitab Syarhus Sunnah karya Imam Al-Barbahari Rahimahullah. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Dr. Iqbal Gunawan, M.A Hafidzahullah pada Rabu, 08 Rajab 1446 H / 08 Januari 2025 M. Kajian Islam Tentang Sikap Ahlus Sunnah wal Jama’ah terhadap Penguasa Salah satu pokok […] Tulisan Sikap Ahlusunah wal Jamaah terhadap Penguasa ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Ruang Publik
Pajak yang Telanjur Dibayar, Harga yang Keburu Naik, dan Rangkaian Dampak Kebijakan Inkonsisten

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Jan 7, 2025 50:03


Sikap pemerintah yang berubah-ubah terkait penerapan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12 persen di pengujung tahun 2024 masih menyisakan persoalan. Keputusan menerapkan PPN 12 persen ke barang dan jasa super mewah dirilis hanya beberapa jam sebelum rencana pemberlakuan yang awalnya di 1 Januari 2025. Beberapa hari sebelumnya, pasar sudah ancang-ancang mengantisipasi pajak baru, terlihat dari harga-harga barang yang merangkak naik, tak sedikit konsumen yang telanjur membayar PPN 12 persen. Pemerintah menjanjikan bakal mengembalikan kelebihan pembayaran pajak tersebut. Bagaimana memastikan janji itu ditepati? Apa saja kompensasi yang harusnya diterima kelompok terdampak kebijakan pemerintah yang berubah-ubah? Apakah paket stimulus ekonomi bakal mampu menopang perekonomian masyarakat menengah ke bawah Bersama Agus Suyatno, Pengurus Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) dan Akhmad Akbar Susanto, Direktur Riset bidang Makroekonomi, Kebijakan Fiskal dan Kebijakan Moneter, CORE Indonesia.

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Rabu, 1 Januari 2025 - Tantangan adalah kesempatan

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Jan 1, 2025 4:54


Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 1 Januari 2025 Bacaan: Berkatalah Daud kepada Saul: "Janganlah seseorang menjadi tawar hati karena dia; hambamu ini akan pergi melawan orang Filistin itu." (1 Samuel 17:32) Renungan: Keberuntungan adalah ketika persiapan bertemu dengan kesempatan. Melakukan persiapan adalah bagian kita, sedangkan membuka kesempatan adalah kedaulatan Tuhan. Gantilah doa kita yang selalu meminta kesempatan dari Tuhan dengan berkata, "Kapan pun kesempatan itu tiba, saya selalu dalam keadaan siap." Jika hari ini kita mendapat tawaran untuk mencoba hal baru mengapa tidak diambil saja? Bisa jadi itu adalah tiket untuk naik ke level yang lebih tinggi. Hanya butuh satu momentum untuk membalikkan keadaan. Keberanian Daud menerima tantangan Goliat menjadi titik balik kehidupannya, dari gembala ternak di padang menjadi orang istana. Jika hari itu Daud tidak mengambil kesempatan itu, bisa jadi hingga masa tuanya, Daud hanyalah seorang gembala di padang. Mungkin setiap hari kita berdoa supaya Tuhan memberkati pekerjaan dan usaha kita. Tahukah kita bahwa Tuhan bisa menjawab doa kita kapan pun, di mana pun, bahkan di saat yang sama sekali tidak kita duga? Kita sering memohon kenaikan level hidup, namun ketika peluang itu hadir di depan mata, kita menolaknya. Dengan sombongnya kita berkata bahwa peluang seperti ini akan ada lagi besok. Sikap seperti ini tentu tidak menghargai Tuhan yang sudah membukakan jalan. Memang membuat pertimbangan itu baik, namun terlalu banyak pertimbangan hingga akhirnya tidak bergerak, juga tidak baik. Jangan takut untuk melangkah, Tuhan bersama kita. Jangan harapkan kesempurnaan di langkah pertama. Latihan dan pengulangan akan membuat semuanya menjadi semakin baik. Semoga di tahun baru ini kita semakin peka menyadari berkat Tuhan yang disiapkan untuk kita, sehingga kita pun siap untuk menerimanya. Selamat Tahun Baru 2025. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, bukalah mataku untuk bisa melihat kesempatan dalam setiap tantangan. Aku percaya semua hal Tuhan izinkan terjadi untuk menaikkan levelku menjadi lebih tinggi. Amin. (Dod).

Kumpulan Dakwah Sunnah
Ustadz Sofyan Chalid bin Idham Ruray, Lc. - Ushul Sittah (03) - Sikap Muslim Terhadap Pemerintah

Kumpulan Dakwah Sunnah

Play Episode Listen Later Jan 1, 2025 83:55


Ustadz Sofyan Chalid bin Idham Ruray, Lc. - Ushul Sittah (03) - Sikap Muslim Terhadap Pemerintah

Kumpulan Dakwah Sunnah
Ustadz Sofyan Chalid Bin Idham Ruray, Lc. - Sikap Berlebihan Kepada Orang Shalih

Kumpulan Dakwah Sunnah

Play Episode Listen Later Jan 1, 2025 76:59


Ustadz Sofyan Chalid Bin Idham Ruray, Lc. - Sikap Berlebihan Kepada Orang Shalih

Kumpulan Dakwah Sunnah
Ustadz Sofyan Chalid bin Idham Ruray, Lc. - Ghuluw (Sikap Berlebihan Kepada Orang-orang Shalih

Kumpulan Dakwah Sunnah

Play Episode Listen Later Dec 20, 2024 65:11


Ustadz Sofyan Chalid bin Idham Ruray, Lc. - Ghuluw (Sikap Berlebihan Kepada Orang-orang Shalih

Kumpulan Dakwah Sunnah
Ustadz Ammi Nur Baits, ST., BA - Sikap Orang Beriman Dan Berakal Tentang Dunia

Kumpulan Dakwah Sunnah

Play Episode Listen Later Dec 1, 2024 66:27


Ustadz Ammi Nur Baits, ST., BA - Sikap Orang Beriman Dan Berakal Tentang Dunia

Renungan Anak GKY Mabes
Sikap Yang Sempurna (27 November)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later Nov 26, 2024 2:26


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah   SIKAP YANG SEMPURNA   Mari kita membaca Firman Tuhan dari:   FILIPI 4:4 Bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan! Sekali lagi kukatakan: Bersukacitalah!   Wonder Kids, memuji TUHAN adalah hal yang paling berkuasa yang dapat kamu lakukan sebagai anak TUHAN. Itu karena TUHAN sebenarnya bekerja melalui pujian umat-Nya. Ketika kamu memberitahu TUHAN betapa kamu mengasihi dan menghargai-Nya, kemudian kamu mengakui bahwa kamu perlu TUHAN untuk memeliharamu dan membuatmu kuat, itulah sikap yang sempurna agar TUHAN menunjukkan kuasa-Nya melalui dirimu.   Pikirkan tentang Rasul Paulus dan Silas. Meskipun mereka tidak bersalah, tapi mereka dipukuli, ditangkap dan dilemparkan ke dalam penjara di Filipi. Tapi apa yang mereka lakukan? Mereka menyanyi memuji TUHAN! Dan TUHAN bekerja melalui pujian mereka dengan mengirimkan gempa bumi untuk membuka pintu penjara. Penjaga penjara begitu takjub dengan cara TUHAN menyelamatkan Paulus dan Silas sehingga dia dan seisi keluarganya menjadi pengikut Yesus.   Jadi Wonder Kids, pujilah TUHAN, apapun yang terjadi di dalam hidupmu. Lihatlah bagaimana TUHAN berkarya melalui pujianmu.   Mari kita berdoa.   Tuhan Yesus, aku memuji-Mu! Bahkan ketika aku sedang mengalami hari yang buruk, aku tahu bahwa Engkau melakukan hal yang hebat di dalam hidupku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin.   Wonder Kids, HARI INI, NYANYIKAN PUJIAN BAGI TUHAN. Tuhan Yesus memberkati.

Parenting Podcast
"Sikap Tepat Orang tua Mendengarkan Anak saat Memiliki Masalah" - oleh Hanlie Muliani, M.Psi

Parenting Podcast

Play Episode Listen Later Nov 14, 2024 3:42


"Saat anak menghadapi masalah, mendengarkan curhatan mereka dengan penuh perhatian adalah langkah pertama yang paling penting bagi seorang orang tua. Tapi, gimana ya caranya? Tenang Moms & Dads, audio berikut akan membagikan tips dan pembahasannya. Mari dengar yaa! Moms & Dads, adakah kebiasaan ato 'trik' khusus saat mendengarkan curhatan anak agar anak leluasa mengobrol, apakah minum teh bersama, jalan-jalan santai, makan bakso di warung langganan, dan lainnya. Ceritain di komentar dong!"

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan hari Rabu pekan ke-31 masa biasa, 6 November 2024

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Nov 5, 2024 7:53


Dibawakan oleh Ursula Dai dari Paroki Mingar di Keuskupan Larantuka, NTT, Indonesia. Filipi 2: 12-18; Mazmur tg 27: 1.4.13-14; Lukas 14: 25-33 LEPAS BEBAS   Tema renungan kita pada hari ini ialah: Lepas Bebas. Syarat yang diminta kepada orang yang dipanggil oleh Tuhan dan menetapkan niatnya yang penuh untuk mengikuti panggilan itu, ialah sikap yang lepas bebas. Sikap melepaskan ialah meninggalkan apa dan siapa saja di belakang, demi memiliki Tuhan. Selanjutnya Tuhan yang menyediakan segalanya untuk langkah dan kehidupan ke depan. Sikap bebas menunjuk pada keadaan nyata seseorang tidak terikat atau terbebani apa dan siapa pun karena pilihannya hanya satu dan tertinggi, yaitu Tuhan.   Yang menjadi poin inti sikap lepas bebas ialah cinta akan pilihan yang satu dan tertinggi tersebut. Seorang biarawan atau imam membuktikan dirinya telah lepas bebas dari segala kebutuhan dunia ini, sehingga ia melayani sepenuhnya dalam nama Tuhan yang telah memanggilnya. Suami atau istri juga telah melepaskan semua keinginan lain, demi memadu dan membangun cinta mereka berdua. Satu keluarga dengan para anggotanya menganut agama dan kepercayaan berbeda-beda, namun pada suatu momen yang spesial, mereka semua memutuskan untuk meninggalkan semuanya itu lalu memilih untuk dibaptis dan hidup secara Katolik.   Ini semua adalah contoh-contoh sikap lepas bebas yang didasari oleh cinta kasih Tuhan. Cinta itu berada dalam superioritas kuasa Tuhan, sehingga ketika sudah memilihnya,  seseorang tidak lagi di dalam kekurangan karena Tuhan sungguh menyediakan dan menjamin kehidupannya. Tuntutan cinta kasih itu amat konkret, yaitu mengerjakan segala sesuatu atas nama cinta karena Tuhan adalah cinta kasih itu. Ada kenyataan bahwa kita memiliki kekurangan, baik dalam rencana dan prosesnya yang tidak memuaskan dan bakal tidak mencapai target. Tetapi atas dasar cinta hendaknya kita tidak boleh meremehkan bahkan menghentikan pekerjaan itu. Menurut Santo Paulus di dalam suratnya kepada jemaat di Filipi, cinta kasih mengalahkan kegelapan dengan cahayanya seperti bintang-bintang sambil tetap berpegang pada sabda kehidupan. Seorang yang berbuat kasih sesungguhnya ia bermegah pada Kristus dan ia sendiri tidak mementingkan diri sendiri.   Itu berarti Tuhan bekerja bersama dan di dalam kita. Setiap atau segala kepentingan baik untuk diri sendiri maupun di sekitar kita, harus selalu di bawah cinta kasih Tuhan. Kita menjadi bebas untuk melakukannya. Bahkan di dalam situasi tertentu, ketika pekerjaan atau sebuah pilihan atas nama cinta itu harus dihadapkan pada kekuasaan yang melawan cinta, pegangan kita pada cinta kasih tidak boleh kalah dan hilang. Yesus membuktikan bahwa cinta kasih pasti menang.   Jadi kita perlu konsisten dan selalu di dalam suka cita ketika sebuah keyakinan dan pilihan untuk bekerja adalah karena cinta kasih. Itu adalah pekerjaan Tuhan, dan Ia akan mengerjakannya di dalam kita. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Allah Bapa di surga, buatlah relasi antara pribadi dalam hidup bersama di antara kami senantiasa dilandasi oleh cinta kasih-Mu. Bapa kami yang ada di surga ... Dalam nama Bapa...

Lifehouse Jakarta
Minggu 15 September 2024 - Sikap Hati Pelayanan

Lifehouse Jakarta

Play Episode Listen Later Sep 15, 2024 45:56


Ps. Rully Simorangkir - Sikap Hati Pelayanan

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Kamis, 29 Agustus 2024 - Kegigihan dan Ketekunan dalam melakukan setiap tugas

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Aug 28, 2024 4:44


Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 29 Agustus 2024 Bacaan: "Sebab kamu memerlukan ketekunan, supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memeroleh apa yang dijanjikan itu." (Ibrani 10:36) Renungan: Banyak orang di dunia ini cenderung malas melakukan sesuatu. Terlebih di era modern di mana kemajuan teknologi berkembang pesat seperti sekarang ini. Orang semakin terbantu dan mudah memperoleh apa yang mereka inginkan. Akibat buruknya adalah, mereka tidak terlatih untuk sabar. Mereka tidak mau berproses dan menuntut segala sesuatu menjadi instan seperti yang biasa mereka peroleh. Demikian pula dalam meraih sukses. Kesalahpahaman tentang kesuksesan membuat orang juga menginginkan kesuksesan tersebut secara instan. Ketika mereka gagal dalam proses, mereka sudah menganggap bahwa itu adalah kegagalan yang fatal, kemudian dengan mudah menilai kesuksesan yang dimiliki orang lain adalah sebuah keberuntungan saja. Mereka mengemukakan banyak alasan untuk mengukur kesuksesan orang lain dan membenarkan kegagalan dirinya. Padahal masalah mereka sebenarnya hanya satu, yaitu malas. Kesuksesan tidak bergantung pada talenta atau modal yang dimiliki seseorang. Kesuksesan adalah sebuah sikap. Sikap yang senantiasa membangun kesuksesan dengan kerja keras, kesabaran, dan kegigihan. Presiden Calvin Colidge mengatakan, "Tidak ada sesuatupun di dunia ini yang dapat menggantikan keuletan. Talenta tidak, karena banyak orang bertalenta yang tidak sukses. Kemajuan tidak, kejeniusan tidak. Kejeniusan yang sia-sia hampir menjadi peribahasa. Pendidikan tidak, dunia ini penuh dengan penjahat yang berpendidikan. Keuletan dan tekad kuat saja yang selamanya ampuh." Oleh sebab itu, marilah kita membangun hidup kita dengan ketekunan. Tekun dalam berusaha, tekun dalam belajar dan tentunya tekun dalam beribadah. Segala sesuatu yang instan tidaklah baik. Ketekunanlah yang menjadikannya sempurna. Ketekunan adalah kunci bagi kita untuk meraih keberhasilan, mempertahankannya dan mengembangkannya sehingga kita beroleh hasil yang berlipat ganda. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, berilah aku semangat dan kemauan untuk tekun melakukan setiap tugas yang dipercayakan padaku. Aku percaya dibalik ketekunanku ada berkat berkelimpahan yang Kau siapkan untukku. Amin. (Dod).

Daily Fresh Juice
Fresh Juice 19 Agustus 2024 – Mat. 19:16-22 : Ujian dari Sikap Murah Hati

Daily Fresh Juice

Play Episode Listen Later Aug 18, 2024 9:21


Pembawa Renungan : RP. Petrus Santoso, SCJ Hongkong Mat. 19:16-22.

VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
VOA This Morning "Kebijakan Luar Negeri Kamala Harris Jadi Sorotan; Demo Pro-Palestina Meluas" - Agustus 05, 2024

VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia

Play Episode Listen Later Aug 4, 2024 16:02


Sikap kandidat capres AS Kamala Harris mengenai dukungan militer pada Israel dan Ukraina, langkahnya menghadapi Tiongkok dan krisis migran di perbatasan menjadi sorotan. Sementara di Jakarta, Baghdad, Paris dan Sanaa berlangsung demonstrasi menuntut diakhirinya perang Israel-Hamas.

Pinter Politik
Sejarah Parpol Legenda: Parindra dan Berubah Radikalnya Boedi Oetomo

Pinter Politik

Play Episode Listen Later Aug 2, 2024 8:30


Di tahun 1922, sebuah aksi mogok dilakukan oleh para pegawai pegadaian Ngupasan, Yogyakarta. Mereka memprotes karena gaji mereka diturunkan, sementara mereka juga harus mengerjakan “pekerjaan-pekerjaan kuli”. Pegawai yang tak terima dan memprotes, justru tak dihiraukan dan malah dipecat. Aksi mogok ini didukung oleh hampir semua organisasi dan partai politik, termasuk oleh Boedi Oetomo. Dukungan Boedi Oetomo ini menarik karena organisasi ini kerap dipandang cenderung moderat dan menggunakan taktik yang kooperatif. Tidak heran banyak penulis yang menyebut ini adalah tonggak menjadi radikalnya Boedi Oetomo, tentu saja dalam konteks sikap frontal mendukung perjuangan kemerdekaan. Sikap keras juga ditunjukkan oleh wakil-wakil Boedi Oetomo di Volksraad atau Dewan Rakyat. Mereka mencela tindakan keras pemerintah yang memecat ratusan pemogok. Tak perlu diragukan lagi bahwa Boedi Oetomo telah berbelok ke jalan revolusioner. Jalan revolusioner Boedi Oetomo ini tak lepas dari konflik antara kelompok tua dan kelompok muda di organisasi itu. Para pemuda mendesak organisasi itu menempuh politik kerakyatan. Meski mendapatkan tentangan dari kelompok tua, Boedi Oetomo yang didirikan salah satunya oleh dr. Soetomo ini akhirnya bergerak menjadi frontal secara politik. Setelah Soetomo kembali bergabung sepulang dari Belanda, gerakan inilah yang di kemudian hari melahirkan sebuah partai politik legendaris di Indonesia. Mari sambut: Partai Indonesia Raya!

Radio Rodja 756 AM
Sikap Pertengahan Ahlus Sunnah wal Jama'ah dalam Perkara Aqidah

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later Jul 28, 2024 118:22


Sikap Pertengahan Ahlus Sunnah wal Jama’ah dalam Perkara Aqidah adalah tabligh akbar yang disampaikan oleh Syaikh Dr. Muhammad Hisyam Thahiri dan diterjemahkan oleh Ustadz Abu Ya'la Kurnaedi, Lc. pada Ahad, 22 Muharram 1446 H / 28 Juli 2024 M. Tabligh Akbar Tentang Sikap Pertengahan Ahlus Sunnah wal Jama’ah dalam Perkara Aqidah Sebelum berbicara tentang tanda-tanda dan keistimewaan “Wasathiyah dalam […] Tulisan Sikap Pertengahan Ahlus Sunnah wal Jama’ah dalam Perkara Aqidah ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Senin, 29 Juli 2024 - Berkat lewat sikap Ramah

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Jul 28, 2024 5:10


Kencan Dengan Tuhan - Senin, 29 Juli 2024 Bacaan: Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu." (Efesus 4:32) Renungan: Ada banyak warga kota besar begitu menikmati saat-saat berlibur di desa. Kebanyakan alasannya adalah suasana desa yang masih asri, lebih sehat, lebih aman, harga-harga lebih murah, dan penduduknya lebih rukun dan ramah. Tidak heran, usia warga desa lebih panjang dari warga kota. Meski dari fasilitas dan pendapatan, kota lebih memuaskan, tapi dari segi kebahagiaan, khususnya berkaitan dengan kehidupan sosial, menunjukkan bahwa warga desa lebih bahagia. Semua orang suka diperlakukan ramah. Saat kita datang ke satu tempat dan disambut ramah, entah oleh resepsionis, warga setempat, pemimpin, bahkan oleh sahabat kita sendiri, kita senang, merasa dihargai dan suasana hati kita menjadi baik. Namun, apakah kita juga suka berlaku ramah terhadap orang lain? Berapa sering kita hanya ramah kepada orang tertentu, hanya karena tugas, atau hanya saat butuh sesuatu dari mereka? Keramahan nyatanya membuat orang lebih bahagia bahkan panjang umur. Tentu saja ini bukan hanya berlaku untuk mereka yang menerima keramahan, tapi juga yang memberikan keramahan kepada orang lain. Firman Tuhan hari ini mengontraskan antara kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian, fitnah, dan kejahatan dengan keramahan, kasih mesra, dan pengampunan. Nyatanya, keramahan sebagai bentuk dari kasih, adalah penawar kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian, dll. Sebaliknya, bukankah banyak kepahitan, kemarahan, dan pertengkaran bahkan fitnah terjadi hanya karena tidak ada sikap ramah dalam diri seseorang? Karena sikap tidak sopan, orang bisa marah dan bertikai. Karena ucapan yang ketus, orang menyimpan kepahitan. Karena sikap yang tidak ramah, muncul gosip. Tidak ada yang suka dengan kepahitan, kegeraman, fitnah, dan pertikaian. Kabar baiknya, kita bisa menghindari hal-hal itu dengan mempraktikkan keramahan, kasih, dan pengampunan dalam hidup kita. Ketika kemarahan dibalas dengan kebaikan, fitnah dan kepahitan digantikan dengan pengampunan dan perselisihan dibalas kasih, percayalah bahwa hidup kita akan jadi lebih bahagia, bahkan kita juga akan menularkan kebahagiaan itu bagi orang-orang di sekitar kita. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, berilah aku hati yang bahagia sehingga setiap perkataan yang keluar dari mulutku dapat memberikan motivasi dan semangat bagi orang-orang di sekitarku. Amin. (Dod).

VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
VOA This Morning "Pemilihan Pendahuluan AS Bisa Cerminkan Sikap Pemilih soal Gaza; Voice of Baceprot Siap Guncang Glastonbury Festival" - Juni 24, 2024

VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia

Play Episode Listen Later Jun 23, 2024 16:36


Pemilihan pendahuluan di utara Kota New York dinilai dapat mengungkap sikap pemilih AS terhadap konflik Israel-Hamas, yang bisa digunakan partai untuk merebut suara pada pemilu November mendatang. Sementara itu, Voice of Baceprot siap mengguncang Festival Glastonbury di Inggris akhir Juni ini.

Radio Rodja 756 AM
Sikap Tidak Peduli dan Membiarkan Anak

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later Jun 20, 2024


Sikap Tidak Peduli dan Membiarkan Anak merupakan kajian Islam ilmiah yang disampaikan oleh Ustadz Abu Ihsan Al-Atsaary dalam pembahasan Ada Apa dengan Remaja. Kajian ini disampaikan pada Selasa, 4 Dzulhijjah 1445 H / 11 Juni 2024 M. Kajian Tentang Sikap Tidak Peduli dan Membiarkan Anak Kita sampai pada poin sikap tidak peduli dan membiarkan. Pembiaran ini […] Tulisan Sikap Tidak Peduli dan Membiarkan Anak ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Daily Fresh Juice
Fresh Juice 25 Mei 2024 – Mrk 10:13-16 : Sikap terbaik masuk Kerajaan Allah

Daily Fresh Juice

Play Episode Listen Later May 24, 2024 16:03


Pembawa Renungan : Yvonne & Joppy Taroreh Jakarta Mrk 10:13-16

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Jumat, 24 Mei 2024 - Ijinkan Dia membebaskanmu

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later May 24, 2024 5:50


Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 24 Mei 2024 Bacaan: "TUHAN itu dekat kepada orang-orang yang patah hati, dan Ia menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya." (Mazmur 34:19) Renungan: Ada seorang wanita yang terlahir dari keluarga broken home. Bertahun-tahun ia berusaha mengatasi kekecewaannya dengan kebencian, dendam, kemunafikan, dan ia merasa hidupnya tidak berharga. Hatinya penuh kebencian dan dendam terhadap ayahnya yang selalu memukuli ibunya dan tidak menyayangi dirinya. Sikap ayahnya itu menyulut perceraian. Walau ayahnya telah meninggal beberapa tahun yang lalu, namun ia yang telah tumbuh dewasa, tetap saja menyimpan kepahitan. Apalagi di usia kanak-kanak, setelah perceraian kedua orang tuanya, sang ibu menitipkannya di sebuah panti asuhan. la pun harus berjuang keras sendirian untuk belajar dan menjadi yang terbaik di sekolahnya. Kini ia menjadi wanita karier yang sukses di sebuah perusahaan karena kecerdasannya. Tetapi sayang, ia masih menyimpan kebencian dan dendam. Senyum di wajahnya hanyalah senyum palsu karena tuntutan profesionalitas, namun tetap saja ia merasa tidak bahagia. Topeng kemunafikanlah yang dipertontonkan ke khalayak ramai. Parahnya, ternyata ia seorang penyuka sesama jenis, sebab ia menganggap semua pria sama seperti ayahnya. Faktor psikologis ini yang membuat ia berperilaku menyimpang. Ia menutupi perilaku menyimpangnya dengan pakaian yang indah seorang feminin. Di sekeliling kita ada begitu banyak orang yang mengalami kekecewaan seperti halnya wanita tersebut. Atau mungkin kita yang sedang mengalami kekecewaan dan sedang berusaha mengatasinya dengan cara kita. Memang, ada banyak jenis kebahagiaan yang ditawarkan oleh dunia untuk mengatasi kekecewaan. Di antaranya melalui musik, pekerjaan, pernikahan, kekayaan, dan ketenaran. Dan kita tergiur olehnya. Ada juga yang mengatasinya dengan kepuasan negatif, seperti selingkuh, mabuk-mabukan, berbuat jahat kepada orang lain, ataupun menggunakan narkoba. Namun, apa pun jenis tawaran dunia ini yang diharapkan bisa mengatasi kekecewaan seseorang, tetap saja tidak mampu mengatasinya. Kekecewaan itu hanya bisa terobati dengan hadirnya Pribadi yang mampu memberikan kebahagiaan sejati. Oleh karena itu, biarlah Kristus mengisi dan memerintah hati kita. Jangan biarkan kebencian, dendam, dan kepahitan memenuhi hati kita. Marilah kita membuka pintu hati kita dan menerima Dia sebagai Pembebas kita dari belenggu kekecewaan. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, ampunilah aku karena selama ini aku mengatasi kekecewaan dengan hal-hal yang tidak berkenan pada-Mu sehingga hatiku kehilangan damai sejahtera-Mu. Amin. (Dod).

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Jumat, 17 Mei 2024 - Kejujuran dan Sikap hidup yang benar

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later May 16, 2024 5:40


Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 17 Mei 2024 Bacaan: "Karena barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya. Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia tetapi kehilangan nyawanya? Dan apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya?" (Matius 16:25-26) Renungan: Seorang gadis Indian hampir setiap hari menjual keranjang buatannya di daerah pariwisata kepada turis mancanegara. Ketika para turis sibuk memilih keranjang yang akan mereka beli, tiba-tiba seorang pria berkata, "Kalian akan membeli barang yang harganya dua kali lipat di tempat ini daripada di tempat lain. Para pedagang di sini "merampok" para turis dengan harga yang dua kali lebih mahal." Gadis Indian itu segera menyanggah perkataan pria tersebut. "Tidak, itu tidak benar. Ibu dan saya membuat keranjang-keranjang ini dengan tangan kami sendiri, dan untuk menyelesaikan satu keranjang kami membutuhkan banyak waktu. Itulah sebabnya mengapa harganya sedikit mahal." "Oh, tentu saja semua penjual di sini punya alasan dan berkata bahwa mereka tidak menipu para pembeli, tetapi mereka melakukannya. Saya pun mungkin akan melakukan hal yang sama jika menjadi penjual," kata pria itu. Wajah gadis Indian itu terlihat sangat sedih. "Pak, saya tidak seperti itu! Apa gunanya saya memperoleh dunia ini jika saya harus kehilangan nyawa saya? Itulah prinsip yang saya pegang, seperti yang diajarkan oleh seorang misionaris. Saya tidak akan pernah berbohong tentang harga keranjang- keranjang saya ini, walaupun saya harus mati kelaparan," jawab gadis Indian itu tegas. Mendengar penjelasan gadis Indian tersebut, maka pria itu merasa malu dan segera pergi. Kemudian salah seorang dari turis-turis itu berkomentar, "Khotbah yang disampaikan gadis Indian kecil ini sangat singkat, tetapi kita tidak akan melupakannya begitu saja." Apakah kita juga terkesan dengan khotbah singkat gadis Indian itu? Atau kita akan mengabaikannya seiring dengan berjalannya waktu? Sangat benar apa yang dikatakan si gadis Indian itu, bahwa apa gunanya kita memiliki harta yang banyak, sederetan gelar kesarjanaan. perusahaan yang banyak, kalau jiwa kita terhilang? Dunia memang selalu menghalalkan segala cara dan mengabaikan hal-hal yang prinsip untuk memperoleh materi, mencapai kedudukan tinggi dan dihormati orang, tetapi tidak demikian dengan pengikut Yesus. Kejujuran dan sikap hidup yang benar adalah sikap yang Tuhan harapkan dari kita. Rasul Petrus berkata, “Milikilah cara hidup yang baik di tengah-tengah bangsa-bangsa bukan Yahudi, supaya apabila mereka memfitnah kamu sebagai orang durjana, mereka dapat melihatnya dari perbuatan-perbuatanmu yang baik dan memuliakan Allah pada hari Ia melawat mereka.” (1 Petrus 2:12). Oleh karena itu, marilah kita bertindak sesuai dengan kebenaran firman-Nya, karena dengan cara ini kita akan membungkam kepicikan orang-orang dunia yang bebal. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, berilah aku rahmat kejujuran dalam menjalankan setiap tugas dan kepercayaan yang Kau berikan padaku. Amin. (Dod).

Dakwah Sunnah
Sikap Tepat Menghadapi Kematian - Ustadz Ammi Nur Baits

Dakwah Sunnah

Play Episode Listen Later May 8, 2024 31:54


Sikap yang tepat menghadapi kematian adalah dengan mempersiapkan diri secara baik untuk menghadapinya. Seperti yang ditegaskan dalam Al-Quran Surah Ali Imran ayat 185, "Setiap jiwa akan merasakan mati, dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung." Rasulullah juga menegaskan pentingnya persiapan untuk kematian melalui sabdanya yang diriwayatkan oleh Muslim, "Sebaik-baik manusia adalah yang paling panjang umurnya dan sebaik-baik amal adalah yang paling baik akhirannya." Oleh karena itu, sebagai umat muslim hendaklah selalu bersiap diri dengan amal shaleh serta taqwa agar dapat menghadapi kematian dengan hati yang tenang dan menerima takdir Allah.

Lifehouse Jakarta
Sikap Hati Dalam Melayani

Lifehouse Jakarta

Play Episode Listen Later May 4, 2024 5:02


Wigand Sugandi - 2 Korintus 4:1 (TB) Oleh kemurahan Allah kami telah menerima pelayanan ini. Karena itu kami tidak tawar hati.

Truth Daily Enlightenment

Kalau kita benar-benar percaya Tuhan dan kita mengasihi Dia, benar-benar berhasrat untuk melakukan kehendak Tuhan, kita rindu agar hidup kita benar-benar menjadi keharuman di hadapan Tuhan. Dan betapa indah serta mulia, seorang yang hidupnya indah di mata Tuhan, bagaikan bunga yang cantik mempesona dan berbau harum di hadapan Tuhan. Kita bisa membuat keharuman di hadapan... Continue reading →

Ps. Juan Mogi
Ps. Juan Mogi - The Best Attitude : Learning From The Weak (Part 2)

Ps. Juan Mogi

Play Episode Listen Later Mar 8, 2024 35:03


Untuk menjadi jemaat yang kuat kita perlu memiliki value. Value adalah sesuatu yang kita percayai dan hidupi sehingga membuat hidup kita bernilai. Salah satu value yang GBI Gilgal pegang adalah "attitude" atau sikap. Attitude atau sikap kita dalam menghadapi suatu keadaan sangatlah penting, karena itu akan menentukan apakah keadaan tersebut akan menjadi masalah atau tidak. Dalam seri ini kita akan belajar beberapa “attitude” yang kita bisa pelajari dari orang-orang yang dianggap lemah oleh dunia : 1) Sikap dalam bertobat (Wanita berdosa) Lukas 7 : 44 2) Sikap dalam memberi (Janda yang miskin) Markus 12 : 41-44

Dakwah Sunnah
Boikot Produk Pro Yahudi Ustadz - Muhammad Abu Rivai & Ustadz Ami Nur Baits

Dakwah Sunnah

Play Episode Listen Later Dec 3, 2023 23:00


Islam mendorong keadilan, perdamaian, dan toleransi. Meskipun ada konflik di dunia, Rasulullah SAW memberikan contoh toleransi dan perdamaian. Boikot secara umum tidak diutamakan, dan Islam menganjurkan dialog dan keadilan. Al-Quran mengajarkan, "Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap suatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa." (QS. Al-Maidah: 8). Rasulullah SAW juga menjalin perdamaian dengan berbagai suku, termasuk Yahudi di Madinah. Sikap bijaksana, dialog, dan berusaha memahami perspektif orang lain dapat membangun pemahaman dan kedamaian. Islam mengajarkan toleransi dan menghindari tindakan yang dapat memperburuk hubungan antarumat beragama. Dalam menghadapi konflik, upayakanlah dialog dan saling pengertian, sesuai dengan ajaran Islam tentang perdamaian dan toleransi.

Voice of Truth
SIKAP MENANG DARI KESULITAN

Voice of Truth

Play Episode Listen Later Nov 17, 2023