POPULARITY
Categories
Kvinna och barn hittades döda i Hörby / Skola delar ut egna Nobelpriser till eleverna / Nya riktlinjer för ministrar som äger aktier / Studenter ser fram emot att ge julgranar till kungafamiljen Lyssna på alla avsnitt i Sveriges Radios app. Av Jenny Pejler och Ingrid Forsberg.
Dagens ämnen: 0:00 Intro 4:46 Surgical Science 12:02 Dellia och IPO:s 16:30 Eutelsat 22:24 Bitcoin 27:35 Indexomviktningar 29:46 Novo Nordisk 31:29 Småbolagsfonder 32:24 Nya valuecase 36:37 Index 37:46 Veckans Fill or Kill www.instagram.com/fillorkillpodden Tack @savr! www.savr.com
Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 2 Desember 2025Bacaan: "Serahkanlah segala kekhawatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu." (1 Petrus 5:7)Renungan: Ada seorang ibu yang menderita kanker selama bertahun-tahun menuliskan kesaksiannya, bagaimana ia tetap tegar menjalani hidupnya, meskipun seolah-olah Allah sudah melupakannya. Di dalam kesaksian tersebut, ibu ini tidak menceritakan sukacitanya karena mengalami mukjizat, tetapi menceritakan penderitaannya selama bertahun-tahun dan ketegaran hatinya untuk bertahan dan tetap percaya pada kesetiaan Allah. Ia mengatakan bahwa ia tidak lagi menggenggam erat hidupnya, ia selalu siap sedia untuk apa pun yang Allah ingin lakukan di dalam hidupnya, bahkan jika Allah menginginkan nyawanya. Meskipun kesembuhan yang ia inginkan tidak kunjung datang, tetapi ia selalu bersyukur dan menghadapi kenyataan hidup dengan tegar. Terkadang ketika mengalami pencobaan, sebagian orang percaya mulai menyalahkan Allah, orang lain atau keadaan yang membuat mereka seperti itu. Ada yang menganggap bahwa Allah tidak mendengar doanya dan tidak adil, sehingga ia hidup dalam kepahitan kepada Allah. Tetapi ada sebagian orang yang tetap bertekun meskipun mereka mengalami berbagai-bagai pencobaan. Sudah seharusnya kita menghadapi setiap kenyataan hidup dengan lapang dada dan menganggap pencobaan yang ada sebagai sesuatu yang akan menguatkan kita. Dalam kondisi bagaimanapun, kita perlu mempercayai Allah sepenuhnya, termasuk mempercayai kebijakan-kebijakan-Nya. Jangan pernah lupa bahwa Allah tetap mengasihi dan menginginkan hanya yang baik bagi anak-anak-Nya, meskipun kita tidak sepenuhnya memahami cara kerjaNya. Ingatlah bahwa ke manapun Allah membawa kita, di situ tersedia kasih karunia yang cukup, karena Dia tidak pernah membiarkan kita sendirian. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, terima kasih karena dalam setiap pergumulan dan permasalahan hidupku, Engkau selalu ada di dalamnya. Aku percaya kalau orang lain ditolong, pasti akupun akan Engkau tolong. Amin. (Dod).
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalahAPA YANG KAMU HARAPKAN?Mari kita membaca Firman Tuhan dariMAZMUR 18: 30Adapun Allah, jalan-Nya sempurna; janji TUHAN adalah murni; Dia menjadi perisai bagi semua orang yang berlindung pada-NyaWonder Kids, pernahkah kamu mendengar cerita ini?Ada seorang pria yang merasa rumahnya terlalu sepi, jadi dia pergi ke toko hewan peliharaan untuk membeli burung parkit yang bisa bernyanyi. Pemilik toko memberinya burung yang sesuai, dan pria itu membelinya.Keesokan harinya, pria itu pulang ke rumah dan mendengar burungnya bernyanyi. Namun, saat memberi makan burung itu, dia baru sadar bahwa burungnya hanya punya satu kaki. Pria itu kecewa dan menelepon toko untuk protes.Pemilik toko bertanya, “Apa yang kamu inginkan? Burung yang bisa bernyanyi atau burung yang bisa menari?”Pertanyaan ini penting untuk kita pikirkan.Allah selalu menjawab doa kita, tetapi kadang jawaban-Nya tidak seperti yang kita harapkan. Ketika itu terjadi, kita perlu bertanya pada diri sendiri: “Apa sebenarnya yang kita inginkan?” Ingatlah bahwa Allah hanya ingin yang terbaik bagi kita. Jadi, jika jawaban Allah berbeda dari harapan kita, mungkin kita perlu mengubah harapan kita.MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, kekecewaan bisa sepahit buah lemon. Minta sekelompok orang dewasa menolongmu membuat limun. Coba rasakan lemon yang baru selesai diperas. Bagaimana rasanya? Asam? Kemudian coba rasakan lemon yang telah ditambah dengan gula dan es batu. Bagaimana? Sekarang rasanya lebih enak bukan? Sama seperti ketika kita menambahkan kasih Allah pada kekecewaan kita, hal itu bisa berubah menjadi berkat!Mari kita berdoaBapa yang baik, terima kasih atas jalan-Mu yang sempurna. Ajar aku untuk selalu percaya kepada-Mu dan mengikuti Firman-Mu. Lindungilah aku dan kasih-Mu selalu menyertai langkahku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin.Wonder Kids, ALLAH SELALU MEMBERIKAN JALAN YANG SEMPURNA DAN MELINDUNGI KITA DALAM SETIAP LANGKAH. Tuhan Yesus memberkati
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Selama bulan Desember ini tema besar dari Firman Tuhan yang akan kita renungkan diambil dari MAZMUR 18: 30Adapun Allah, jalan-Nya sempurna; janji TUHAN adalah murni; Dia menjadi perisai bagi semua orang yang berlindung pada-Nya.Jadi Wonder Kids, judul renungan hari ini adalah LINGKARAN PEMENANGMari kita membaca Firman Tuhan dariEFESUS 6: 8Kamu tahu, bahwa setiap orang, baik hamba, maupun orang merdeka, kalau ia telah berbuat sesuatu yang baik, ia akan menerima balasannya dari TUHAN.Apa itu "Lingkaran Pemenang"? Wonder Kids, tahukah kamu bahwa saat Tuhan Yesus datang kembali, itu adalah hari penuh sukacita dan penghargaan?Orang-orang yang selama hidup di dunia tidak terkenal, tidak dipuji, atau bahkan sering dilupakan, akan menerima penghargaan yang indah di surga. Mereka akan disambut oleh malaikat-malaikat, dan mendengar pujian dari Tuhan sendiri!Tuhan akan memberikan mahkota kehidupan kepada anak-anak-Nya yang setia.Seperti yang tertulis di Yakobus 1:12, "...Ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada mereka yang mengasihi Dia."Di surga, "pemenang" bukanlah yang paling kaya atau paling populer, tetapi mereka yang mengasihi Tuhan dan hidup taat.MARI BERTUMBUH DALAM ANUGERAH TUHANYuk, kita mulai hitung mundur Natal dengan memberi hadiah setiap hari!Tapi hadiahnya tidak harus mahal, ya. Kamu bisa:• Memberikan pujian yang membangun kepada teman.• Membantu mama di rumah.• Memberi pelukan hangat kepada adik.• Menyapa teman yang sedang sedih.Dengan hal-hal sederhana itu, kamu sedang menunjukkan kasih Tuhan.Mari kita berdoaBapa di surga, Terima kasih karena Engkau melihat setiap usaha baik yang aku lakukan.Tolong aku supaya belajar setia, dan melakukan yang terbaik bukan untuk pujian manusia, tetapi untuk kemuliaan-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, amin.Wonder Kids, ingat ya Tuhan Yesus melihat setiap hal baik yang kamu lakukan. Walaupun orang lain tidak melihat, Tuhan selalu memperhatikanmu! Teruslah setia, karena upahmu besar di surga!
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalahALLAH UNTUKMUMari kita membaca Firman Tuhan dariZEFANYA 3: 17TUHAN Allahmu ada di antaramu sebagai pahlawan yang memberi kemenangan. Ia bergirang karena engkau dengan sukacita, Ia membaharui engkau dalam kasih-Nya, Ia bersorak-sorak karena engkau dengan sorak-sorai,Wonder Kids! Hari ini kita mau belajar bahwa Allah tidak hanya jauh di surga, tapi Dia dekat, bahkan sangat peduli padamu. Coba bayangkan ini:• Allah seperti pelatih yang berdiri di pinggir lapangan, memberi semangat saat kamu bertanding!• Saat kamu lelah, Allah akan menggendong dan menolongmu.• Allah tidak pernah meninggalkanmu. Dia senang melihatmu, dan bersukacita karena kamu.Wonder Kids, ALLAH MENGASIHI KAMU SECARA PRIBADI. Jika Allah punya kalender, ulang tahunmu pasti dilingkari-Nya. Jika Allah menulis surat, namamu akan ada di bagian atas.Kalau kamu sedih, Allah tahu dan peduli. Dia berkata dalam Yesaya 49:15: “Sekalipun seorang ibu melupakan anaknya, Aku tidak akan melupakan engkau.”Wow! Bahkan jika orang-orang di dunia melupakan kita, Allah tidak akan pernah melupakanmu.MARI BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANHari ini, coba kamu renungkan betapa Allah bersukacita karena kamu. Ambil waktu untuk:• Menulis satu hal yang kamu syukuri karena Allah hadir dalam hidupmu.• Gambar sesuatu yang menggambarkan kasih Tuhan.• Doakan dirimu sendiri, minta supaya kamu bisa merasakan kasih Tuhan setiap hari.Kamu juga bisa mulai membuat "Buku Kasih Tuhan" — setiap hari tulis satu hal kecil yang menunjukkan bahwa Tuhan mengasihimu.Mari kita berdoa,Bapa di surga, Terima kasih karena Engkau sangat mengasihi aku dan selalu ada bersamaku.Tolong aku supaya aku juga bisa mengasihi orang lain seperti Engkau mengasihiku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, amin.Wonder Kids, ingat ya:Tuhan bukan hanya Allah yang besar dan kuat, tapi juga Allah yang penuh kasih, yang mengenal kamu secara pribadi dan bersukacita karena kamu! Tuhan Yesus memberkati.
Kencan Dengan Tuhan - Senin, 1 Desember 2025Bacaan: "Serahkanlah segala kekhawatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu."Renungan: Allah yang kita kenal di dalam nama Yesus Kristus adalah Allah yang bertanggung jawab dan begitu luar biasa. Lihatlah betapa besar kuasa dan hikmat-Nya, sehingga kehidupan di alam semesta ini tetap berjalan setiap detik. Siapakah yang sanggup memelihara kelangsungan hidup hewan di hutan, tumbuhan liar di padang, mengatur musim-musim, mengatur siklus air di bumi, dan memberi nafas manusia yang jumlahnya miliaran? Pemazmur mengetahui dengan pasti siapa yang sanggup mengatur semua itu sehingga ia berkata, "Engkau yang memberi minum gunung-gunung dari kamar-kamar loteng-Mu, bumi kenyang dari buah pekerjaan-Mu. Engkau yang menumbuhkan rumput bagi hewan dan tumbuh-tumbuhan untuk diusahakan manusia, yang mengeluarkan makanan dari dalam tanah dan anggur yang menyukakan hati manusia, yang membuat muka berseri karena minyak, dan makanan yang menyegarkan hati manusia." (Mzm 104:13-15). Nabi Eliapun sungguh merasakan pemeliharaan Tuhan pada masa kelaparan. Tuhan mengutus burung gagak untuk membawa makanan bagi Elia ketika Elia tinggal di tepi sungai Kerit. Jika Tuhan sanggup memerintahkan burung gagak untuk memelihara kehidupan nabi Elia, maka Ia juga sanggup menyediakan apa yang kita butuhkan. Yang terpenting adalah adanya iman di hati kita yang percaya sepenuhnya bahwa Dia akan memelihara kita di dalam kelimpahan-Nya. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Ya Allah, Engkau pernah memelihara nabi Elia dengan mencukupkan kebutuhan makannya melalui burung gagak. Tambahkanlah imanku, agar aku tidak meragukan kuasa-Mu untuk tetap memelihara kehidupanku. Lepaskanlah semua kekhawatiran dalam hidupku, dan ajarilah aku berserah bahwa di dalam nama-Mu ada jalan keluar untuk setiap permasalahan hidupku. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 30 November 2025Bacaan: "Karena mata Tuhan menjelajah seluruh bumi untuk melimpahkan kekuatan-Nya kepada mereka yang bersungguh hati terhadap Dia." (2 Tawarikh 16:9)Renungan: Tidak sedikit pengikut Yesus yang menganggap bahwa beribadah ke gereja di hari Minggu bukanlah keharusan. Hari Minggu sering dijadikan hari istirahat dan bersenang-senang setelah bekerja atau belajar selama 6 hari penuh. Kalaupun ke gereja, tidak sedikit yang datang terlambat. Seolah-olah beribadah di gereja bukan hal penting, sehingga bisa diremehkan. Padahal kita kalau berangkat ke tempat kerja atau sekolah lebih awal agar tidak terlambat. Mungkin juga kita akan memaksakan diri untuk tetap bekerja atau sekolah meskipun sakit, karena takut pada pimpinan atau takut ketinggalan pelajaran. Bagaimana dengan beribadah di gereja? Apakah kita juga sudah menerapkan ketaatan dan kedisiplinan yang sama untuk beribadah? Kerinduan yang besar untuk datang bersekutu dengan Tuhan melalui ibadah, merupakan salah satu patokan untuk mengukur kasih dan ketaatan kita kepada Tuhan. Jika kita menjadikan Tuhan sebagai harta yang paling berharga, maka hati kita akan melekat kepada-Nya, kita akan rindu bersekutu dengan Dia. Kehadiran untuk beribadah di gereja tidak dapat digantikan dengan apapun. Ketika kita datang untuk beribadah, kita telah menunjukkan kasih dan ketaatan kita kepada Tuhan, bahwa kita menghormati Dia lebih dari yang lain. Gantikan kemalasan dengan ketaatan, karena Tuhan mengasihi orang yang bersungguh hati kepada-Nya. "Karena mata Tuhan menjelajah seluruh bumi untuk melimpahkan kekuatan-Nya kepada mereka yang bersungguh hati terhadap Dia." (2 Taw 16:9). Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, dari lubuk hatiku yang terdalam aku sungguh membutuhkan Engkau, tetapi godaan dunia kerap berusaha menjauhkan aku daripada-Mu sehingga aku melalaikan jam-jam ibadah dan jam doaku. Aku mengatakan bahwa aku mengasihi-Mu, tetapi sangat sedikit waktu yang kuberikan pada-Mu. Aku terlalu perhitungan waktu untuk-Mu, tetapi untuk hal-hal dunia, aku rela memberikan seluruh waktuku padanya. Yesus tambahkan cintaku pada-Mu, sehingga aku dapat memberikan waktu terbaikku untuk-Mu dan bukan sisa waktuku. Amin. (Dod).
Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya,
Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya,
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Hendrik Monteiro dan Meri Kaona dari Komunitas Kongregasi Bunda Hati Tersuci Maria di Keuskupan Maumere, Indonesia. Yesaya 2: 1-5; Mazmur tg 122: 1-2.3-4a; Matius 8: 5-11.PANGGILAN TUHAN DIDENGAR DARI SEGALA PENJURU Tema renungan kita pada hari ini ialah: Panggilan TuhanDidengar dari Segala Penjuru.Kotbah Romo paroki dalam Misa hari Minggu pertama Adven berpusat pada temapersiapan diri. Pada kesimpulannya, Romo mengatakan bahwa akhirnya ada duakelompok orang yang memberikan tanggapannya atas panggilan Tuhan untukpersiapan diri. Mereka yang mempersiapkan dirinya adalah mereka yang sungguhdan sepenuh hati menyambut Tuhan. Sedangkan mereka yang tidak mempersiapkandiri adalah yang tidak dengan sepenuh hati. Setelah Misa terjadi diskusi di sebuah rumah keluarga. Ibumenyampaikan sebuah kabar baik bagi seluruh keluarga. Suami dan anak-anaknyahampir percaya kalau rencana Ibu adalah persiapan perayaan Natal di rumah,tamu-tamu yang akan diundang, dan sampai ke perayaan Tahun Baru bagi segenapkeluarga besar. Tetapi ternyata kabar baik dari ibu justru di luar dugaanmereka semua. Kabar itu tidak akan mengurangi perayaan suka cita keluargamereka. Kabar baru itu ialah bahwa tetangga mereka yang terdiridari suami-istri dan tiga anak memutuskan untuk masuk menjadi anggota GerejaKatolik. Ibu yang juga sebagai pengurus lingkungan akan membantu keluarga ituuntuk pendaftaran katekumen dan selanjutnya persiapan seperlunya. Betapa kabarbaik itu datang pada permulaan masa Adven! Secara khusus, pada hari inibacaan-bacaan kita mewartakan tentang segala penjuru dunia mendengarkan suarapanggilan Tuhan, dan mereka mengikutinya. Dalam pandangan yang sempit, mereka yang biasanyadiharapkan mendengarkan Tuhan dan menunjukkan kepatuhannya ialah mereka yangsudah percaya dan tercatat sebagai anggota di dalam jemaat atau Gereja. Hal itusama dengan anak-anak yang dituntut sikap yang menuruti dan menyayangi keduaorang tua mereka. Mengharapkan sikap seperti itu dari anak-anak di luarkeluarga sendiri bahkan orang-orang asing jelas tidak mungkin. Kitab nabiYesaya terang-terangan menggambarkan bahwa sekelompok orang terpilih dan bertahanadalah kaum penerus yang mempertahankan kemuliaan rumah Tuhan. Di dalam rumah Tuhan itu berjayalah Kristus sebagai rajayang mulia, raja semua orang. Tuhan Yesus menyempurnakan panggilan itu kepadasemua orang di bumi. Ia diutus Bapa untuk semua orang, dan bukan hanya bagisegelintir orang. Maka orang asing dan tidak beriman Yahudi seperti perwira diKapernaum juga mendapat tempat di hati Tuhan. Justru ia mewakili umat manusiadari seluruh penjuru bumi yang mendengar dan datang berjumpa dengan Tuhan.Perwira ini mengingatkan kita semua agar di masa Adven ini kita tekunmendengarkan dan datang kepada Tuhan untuk mendapatkan berkat-berkat dari-Nya. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Tuhan, semogadengan merayakan hari Minggu pertama Adven ini, kami tetap giat membuatpersiapan-persiapan untuk menyambut hari raya Natal. Kemuliaan kepada Bapa …Dalam nama Bapa …
En fågelmorgon vid Dannemorasjön i Norduppland med fågelkännaren Annika Rastén. Och botanisten Ulf Swenson hittar nya arter i herbarier i Australien. Lyssna på alla avsnitt i Sveriges Radios app. Fältreporter Lena Näslund finns vid Dannemorasjön i Norduppland med fokus på bland annat ugglor. Ugglor är oftast lättast att se på hösten, tycker fågelkännaren Annika Rastén, som vi möter i hennes hemmamarker. Här hade hon ett fantastiskt möte med kattuggla och sparvuggla nu i november. Och fåglar har varit viktiga sedan Annika var liten. Numera blandas inventeringar och ringmärkning med att ge sig iväg för att se ovanliga fågelarter. Det kan bli många mil på cykel för ett kryss. En av favoritarterna är stenskvätta, och kungsörn är en annan art hon ägnar tid åt.Och hur har fågelåret 2025 varit? Magnus Hellström, fågelstationschef på Ottenby, ger en bild från den öländska horisonten.Och så får vi en inblick i hur nya växtarter upptäcks. Inte ute i djungeln, utan oftast i samlingar av torkade växter – herbarier. Botanisten Ulf Swenson har ägnat sitt liv åt tuggummiväxter och har beskrivit ett antal arter nya för vetenskapen. Några av dem har han hittat i en växtsamling i Canberra i Australien dit vi får följa med.Har alla däggdjur mens? Den frågan kom upp i en skolklass i Stockholm. Vi skickar frågan vidare till Renée Båge, veterinär och professor i husdjursreproduktion.Att hitta en gråsugga som inte synts till i Sverige på 90 år, det är häftigt. Vi pratar med Christer Bengtsson i Malmö för att höra hur det gick till när han gjorde fyndet. Dessutom har han sett mycket annat spännande nu i november – allt från parande frostfjärilar till en nyanländ lockespindel med extremt långa ben.Sverige har nyligen fått kritik från EU-kommissionen för att referensvärdet för varg har sänkts till 170 individer. Vi pratar med Mona HansErs, enhetschef på Naturvårdsverket, för att bland annat höra hur det går med den planerade licensjakten i januari.Programledare är Karin Gyllenklev.
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga Besar.Judul renungan hari ini adalah:MASUK DENGAN SYUKURMari kita membaca Firman Tuhan dariMAZMUR 100:4“Masuklah melalui pintu gerbang-Nya dengan nyanyian syukur, ke dalam pelataran-Nya dengan puji-pujian; bersyukurlah kepada-Nya dan pujilah nama-Nya!”Wonder Kids, pernahkah kamu menerima hadiah istimewa? Mungkin ulang tahunmu dirayakan dan kamu mendapat kado dari papa, mama, atau teman. Apa yang pertama kamu ucapkan? Pasti: “Terima kasih!” Ucapan syukur itu muncul karena kamu merasa senang dan dihargai.Mazmur ini mengingatkan kita untuk datang kepada Tuhan dengan ucapan syukur dan puji-pujian. Mengapa? Karena Tuhan sudah memberikan banyak hal baik. Ia memberi kita keluarga, teman, makanan, sekolah, bahkan udara untuk bernapas. Semua itu adalah berkat yang sering kita anggap biasa.Ucapan syukur bukan hanya diucapkan saat kita senang, tapi juga saat keadaan sulit. Orang yang percaya kepada Tuhan tahu bahwa Allah tetap baik dan berdaulat, bahkan ketika hidup tidak sesuai harapan. Yesus sudah memberikan keselamatan terbesar di kayu salib, itu alasan utama kita selalu bersyukur.MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, cobalah membuat daftar berkat setiap hari. Tulis tiga hal yang kamu syukuri, sekecil apa pun. Bisa makanan enak, nilai ujian yang baik, atau senyum dari teman. Saat kamu melihat daftar itu, hatimu akan dipenuhi sukacita dan kamu belajar untuk selalu bersyukur.Mari kita berdoaBapa, terima kasih karena Engkau begitu baik kepadaku. Tolong aku untuk selalu datang kepada-Mu dengan ucapan syukur dan pujian. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin.Wonder Kids, BERSYUKUR MEMBUKA HATI KITA UNTUK MELIHAT BETAPA BAIKNYA TUHAN. Tuhan Yesus memberkati.
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Erna Lolan, Hendrik Monteiro, dan Pater Peter, SDB dari Komunitas Kongregasi Bunda Hati Tersuci Maria di Keuskupan Maumere, Indonesia. Yesaya 2: 1-5; Mazmur tg 122: 1-2.4-5.6-7.8-9; Roma 13: 11-14a; Matius 24: 37-44.SEMUA HARUS SIAP Tema renungan kita pada hari Minggu Pertama Adven iniialah: Semua Harus Siap. Pengalaman ketinggalan pesawat atau kereta sudahbanyak terjadi. Seorang teman bercerita, ia sedang menikmati serunya bermain game dan download video dalam laptopnya pada waktu sedang menunggu pesawattransit. Maklum, internet kencang dan gratis tidak ia temukan di kampungnya. Iamemang ingin menikmati itu sepuas-puasnya. Tetapi sampai pada panggilanterakhir untuk naik ke pesawat, ia tidak sempat mendengarnya. Akhirnya ketikaia menyadari kemudian, ia sudah terlambat berangkat. Tiketnya otomatis hangus. Ia malu sendiri karena di hadapannya ada tulisan yangmenempel pada dinding yang berbunyi, "Semua penumpang harus sudah siapsebelum dipanggil untuk naik ke pesawat." Kita semua yang bernalar sehatmengerti tentang bersiap. Setiap orang yang tahu dan mengerti tentang bersiap,menerima hal itu sebagai suatu kewajiban. Dasarnya ialah ada sebuah tuntutanuntuk dipenuhi. Seseorang yang memiliki kepentingan terhadap tuntutan tersebutwajib mengikuti dan mematuhinya. Kualitas yang diminta darinya sebelum melaksanakankewajiban itu ialah ia harus bersiap. Tidak mungkin sebaliknya ia tidakbersiap. Untuk urusan yang berkaitan dengan iman kepada Tuhan,persiapan adalah mutlak. Ada banyak sekali firman dan perintah Tuhan tentangpersiapan. Tuhan tidak pernah terikat pada waktu dan tempat, tetapi kitamanusia sangat terikat. Manusia sangat terbatas dalam kemampuan menyesuaikandirinya dengan waktu dan tempat yang berbeda-beda. Berdasarkan alasan ini,persiapan diri untuk penyesuaian terhadap perubahan-perubahan adalah mutlak.Hukum universal untuk persiapan berlaku bagi semua orang, dan bagi orang-orang berimanadalah sangat menentukan dalam memenuhi kehendak Tuhan. Dalam memasuki Tahun Liturgi yang baru, ditandai denganperayaan hari Minggu Adven yang pertama ini, kabar gembira kita ialah panggilanuntuk bersiap sedia. Kita diingatkan untuk bersiap menyambut Tuhan kita YesusKristus. Panggilan untuk penyambutan diarahkan kepada semua bangsa dan budayadi dunia ini. Kita mengikuti sumber panggilannya yaitu di rumah Allah yangkudus. Di situ bertakhtalah Yesus sebagai Raja Agung. Kerajaan-Nya sudahditandai dengan kelahiran di bumi ini lebih dari 2000 tahun lalu, yang kitarayakan ulang tahunnya pada setiap 25 Desember, hari raya Natal. Kita semua wajib melalukan persiapan untuk menyambut Rajakita yang datang sesuai dengan waktu yang Ia kehendaki. Ia hanya inginmendapatkan kita sedang bersuka cita, merindukan dan penuh kehangatan untukmenyambut-Nya, supaya suka cita menjadi penuh dan Ia penuhi kehendak Bapa. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Allah, semogaperayaan hari Minggu pertama Adven ini membuat kami selalu siap-sedia dalammenyambut Putra-Mu Yesus Kristus penyelamat kami. Bapa kami yang ada di surga ...Dalam nama Bapa ...
Apologia live 10 dec 19.00: Nya rön om Josefus & Jesus Stefan och Martin öppnar upp brevlådan som samlat på sig några intressanta lyssnarfrågor om bl a. Bibelns syn på ränta, att bli påhoppad för sin tro på jobbet, att finnas i en församling med drag av fundamentalism och om post-kvalitativ teori i humaniora. Skicka in din fråga till podd@apologia.se, så kanske den kommer nästa gång vi har lyssnarfrågor! Apologias arbete är beroende av gåvor. Bli månadsgivare så att vi kan fortsätta vara ett stöd för kristna och en väg till kristen tro för sökare.
Just nu pågår hårda förhandlingar om de ryska miljarder som finns på frysta konton i väst. Moskva har sagt att vi kommer känna av konsekvenserna för evigt om vi rör pengarna. Lyssna på alla avsnitt i Sveriges Radios app. Nya fredsdiskussioner – och nya bombningarTrycket ökar på att få fram en fredsplan och nästa vecka ska Trump skicka sitt sändebud till Moskva för att träffa Putin. Samtidigt fortsätter bombningarna mot Ukraina, och kostnaderna för att bygga upp landet igen beräknas bli enorma. ”Nästa år kan Ukrainas statsfinanser ta slut. Det är därför det är så stor diskussion nu kring hur man ska få in nytt kapital”, säger Calle Håkansson, forskare vid FOI:s enhet för internationell säkerhetspolitik.Stor oenighet inom EUEtt förslag är att använda den ryska centralbankens pengar som finns på frysta konton i Belgien. ”Vi måste sätta press på Ryssland”, säger EU:s utrikeschef Kaja Kallas. Men frågan är extremt känslig och vissa menar att konsekvenserna skulle bli katastrofala.Programledare:Hanna MalmodinProducent:Olof WijnbladhMedverkande och röster i programmet:Calle Håkansson, forskare FOI internationell säkerhetspolitikKnut Kainz Rognerud, ekonomikommentator Ekot Ulrik Tideström, Sveriges sändebud för återuppbyggnad av UkrainaVidar Gothenby, enhetschef internationella sanktioner och penningtvättstillsyn FITorbjörn Becker, chef östekonomiska institutet HHS Kaja Kallas, EU:s utrikeschef Donald Trump, president USA Bart De Wever, premiärminister Belgien Grant Shapps, fd transportminister i Storbritannien ekonomiekotextra@sverigesradio.se
Nya hemsidan, Declan Rice som kapten, engelska tifon och pajigt innehåll på teve och sociala medier. Det och mycket annat får ni i veckans avsnitt av Fredagsklubben. Podden går som vanligt att lyssna på direkt i din poddspelare - eller direkt här på hemsidan. "Trevlig helg"!
Karena kasih-Nya, Tuhan memberikan firman-Nya untuk membimbing kita di dalam hidup ini. Tetapi bila tidak menyetel hidup kita ke dalam “God's Love Frequency,” maka kita tidak akan dapat mendengar suara-Nya dengan jelas. “Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku.” (Yohanes 14:15). Kasih mengungkapkan dirinya melalui ketaatan dan kepatuhan kita terhadap firman Tuhan, yang semuanya berbicara mengenai Kasih. —Cindy Wijaya, God's Love Frequency, dari Ibadah Minggu di MDC Graha Pemulihan pada Tgl. 23 November 2025. #SundayService #IbadahMinggu #MovingTogether #thePowerofHolySpirit #Covenant #HidupyangBerkenan #FruitfulLife #MDCSurabayaChurch
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga Besar.Judul renungan hari ini adalah:PERCAYA KEPADA TUHANMari kita membaca Firman Tuhan dariAMSAL 3:5-6“Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu.”Wonder Kids, pernahkah kamu bingung mencari jalan? Misalnya saat main game di HP, ada banyak jalur yang bisa dipilih, tapi hanya satu yang benar. Kalau pilih jalur yang salah, kamu bisa tersesat. Begitu juga dalam hidup—kita sering bingung harus memilih apa.Firman Tuhan berkata: jangan hanya bersandar pada pengertianmu sendiri, tapi percayalah kepada Tuhan. Mengapa? Karena pikiran kita terbatas. Kita hanya bisa melihat sedikit, tapi Tuhan tahu seluruh jalan. Kalau kita menyerahkan hidup kita kepada-Nya, Dia akan meluruskan jalan kita.Yesus sudah menunjukkan kasih-Nya di kayu salib. Itu bukti bahwa kita bisa sepenuhnya percaya kepada-Nya. Kalau Dia rela mati untuk kita, tentu Dia juga akan menuntun langkah kita setiap hari.MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, setiap kali kamu harus memilih—apakah itu memilih teman, sikap, atau cara menghadapi masalah—ingatlah untuk berdoa lebih dulu. Katakan, “Tuhan, aku mau percaya pada-Mu. Tunjukkan jalan-Mu.” Dengan begitu, kita belajar menyerahkan semua keputusan kepada Tuhan, bukan hanya mengandalkan diri sendiri.Mari kita berdoaBapa, terima kasih karena Engkau selalu menuntunku. Tolong aku untuk percaya kepada-Mu dengan segenap hati dan tidak mengandalkan pikiranku sendiri. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin.Wonder Kids, KETIKA KITA PERCAYA PADA TUHAN, IA AKAN MELURUSKAN JALAN HIDUP KITA. Tuhan Yesus memberkati.
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Y. Sandra Isrudianti dan Dony Hari Nugroho dari Komunitas Pukat Labuan Bajo di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. Daniel 7: 15-27; Mazmur tg: T.Dan 3: 82.83.84.85.86.87; Lukas 21: 34-36.PROGRAM STRATEGIS Tema renungan kita pada hari ini ialah: Program Strategis.Renungan kita di hari terakhir tahun liturgi C ini sepatutnya berisi sebuahoptimisme. Kata sakti “program strategis” yang dipakai secara merata diberbagai tingkat kehidupan dapat kita pakai untuk memperkuat semangat itu. Sebuahprogram selalu berupa rencana kegiatan untuk dilakukan, dan strategis menunjukpada pilihan terbaik untuk dilakukan. Kehidupan rohani atau ziarah iman kita di dunia ini sangatmembutuhkan suatu program strategis, sesuatu yang sangat penting juga baginegara, organisasi gereja dan aktivitas sosial lainnya. Kehidupan rohani atauziarah iman yang paling konkret dan mendasar ialah seorang pribadi beriman.Agama, Gereja, pelajaran agama, keluarga, persekutuan, kelompok doa, semuanyamenjadi instrumen yang memupuk dan memperkuat kehidupan rohani pribadi itu.Yang akan selamat melalui keputusan pengadilan terakhir nanti ialah pribadiitu, dan bukan instrumen-instrumen tadi. Jadi program strategis yang kita maksudkan di sini ialahuntuk pribadi kita masing-masing. Di akhir tahun liturgi ini, lalu untukmenyambut tahun liturgi A yang ditandai dengan Minggu Pertama Adven, mendesainsebuah program hidup rohani yang strategis ialah sesuatu yang sangat tepat.Metode untuk membuat program ini sederhana, yaitu kita mulai dengan kata kunciutama: Bersiap siaga atau waspada, sebuah kata yang sering dipakai oleh Yesusdalam pengajaran-Nya kepada kita tentang penyambutan Kerajaan Allah. Mengapa dipilih kata strategis dalam semangat bersiap ini,karena kesadaran perlu dibangun, kelupaan perlu diingatkan, kemalasan perludisuntik kerajinan, masa bodoh perlu dibakar semangatnya, cuek perlu ditutupidengan kepekaan, menyendiri perlu diberi vitamin hidup bersaudara dan bersama,dan kesedihan perlu diubah dengan suka cita. Kata kunci bersiap menjadi pentingdan mendesak supaya orang-orang beriman cepat lepas dari gaya lama, yang selamaini sudah cukup menyiksa namun kurang disadarinya. Mulai dengan bersiap, dan kita selanjutnya mengisi: denganberdoa dalam ketekunan supaya kita dapat menguasai diri dari godaan-godaan sijahat, lalu kita menjadi aman di hadirat Tuhan; dengan berpuasa dan mati ragademi memberi peluang lebih besar kepada jiwa untuk fokus kepada Tuhan, daripada terbawa-bawa oleh nafsu atau tipu daya duniawi; dengan taat-setia selalukepada Allah yang senantiasa melihat dan menyayangimu; dengan bangga danbersyukur atas segala kebaikan dari Tuhan; dengan selalu bersuka cita; denganmengampuni sebanyak 70 kali 7 kali; dengan bersaksi tentang Yesus; denganmencintai sesama tanpa kenal lelah. Selamat berziarah iman dalam masa Advenini. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Bapa yang baik,utuslah Roh-Mu untuk membantu kami hidup selalu dalam kesiap-siagaan. Kemuliaankepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus ... Dalam nama Bapa ...
Nya Chambless is now 16 years old, has been an actor since she was 4 years old, and is the now the Award Winning 16 year old Director of the Short Film MY GUARDIAN ANGEL. Nya and her father Jerry, who is the film's producer, will talk about this film which details the true story of the friendship between Nya and Teeja Johnson, who met in pre kindergarten, became best friends , and then Teeja passed away from Neuroblastoma just 5 months later. This film was introduced to Film Festivals across the country and beyond in April of 2025, has won multiple awards, and features topics such as Inclusion, Acceptance, Love, Friendship , the scrooge of Bullying, and awareness of Pediatric Cancer. If you would like to see information on this film click on this link. http://www.griefdialogues.com/my-guardian-angel/
Nyheter och fördjupning från Sverige och världen. Lyssna på alla avsnitt i Sveriges Radios app.
Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 28 November 2025Bacaan: "Sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudaraku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku." (Matius 25:40)Renungan Ada banyak di antara kita yang mungkin berpikir bahwa Columbus memiliki segalanya, tetapi sebenarnya ia tidak memiliki apa-apa. Ia bahkan harus meminta roti untuk anaknya yang lapar dan ia mati dalam kekurangan. Namun ia memberikan kepada dunia sesuatu yang lebih berharga daripada emas yaitu sebuah benua baru yang ditemukannya, Amerika! Banyak orang tidak memiliki apa-apa dan mereka bukanlah orang-orang penting atau orang yang terkenal karena penghasilan dan kekayaan mereka. Namun mereka belajar melakukan dan memberikan sesuatu yang berguna, yang hasilnya bisa dinikmati banyak orang. Ketidakmampuan dan keadaan ekonomi yang lemah janganlah menjadi alasan untuk tidak berbuat apa-apa dan tidak memberi. Yesus sendiri datang ke dunia tidak mempunyai barang berharga. Ia bahkan lahir di kandang binatang. Namun Ia telah memberikan diri-Nya untuk menyelamatkan dunia ini dari dosa. Apakah saat ini keadaan ekonomi kita seperti Columbus atau jauh lebih baik darinya? Apapun keadaan ekonomi kita, kita harus belajar untuk bisa memberi dan mengerjakan sesuatu yang berarti bagi orang lain. Ingat, memberi bukan hanya kewajiban orang kaya atau mereka yang mempunyai karunia memberi, tetapi semua orang percaya harus belajar memberi. Memberi waktu untuk orang-orang yang kita kasihi, memberi senyuman untuk orang-orang yang kita temui, memberi pengampunan untuk orang-orang yang menyakiti kita, memberi makanan untuk mereka yang kelaparan dan memberi hati kita untuk Tuhan. Tidak ada alasan untuk tidak bisa memberi, karena Tuhan sudah mengaruniakan tubuh kita dengan kemampuannya untuk memberkati sesama kita. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, terima kasih untuk segala sesuatu yang telah Kau berikan dalam hidupku. Hidupku selama ini semata-mata ada karena belas kasih dan cinta-Mu saja, maka ajarilah aku untuk mau berbagi cinta dan kepedulian terhadap orang lain yang berkekurangan. Yesus, jadikan hatiku seperti hatimu, hati yang penuh belas kasih terhadap mereka yang menderita. Amin. (Dod).
I ”Älskade psykopat” möter vi män och kvinnor i olika åldrar som anonymt berättar sin historia eller erfarenheter de haft med en psykopat eller narcissist. Den kan vara inom en kärleksrelation, familjen och på jobbet. Mitt syfte är att lyfta fram berättelser som kanske annars sällan får ta plats. ”Älskade psykopat” är en podd som berör på djupet och min förhoppning är att den kan hjälpa, stötta och förändra. Podden görs av Emilie Olsson. Följ @alskadepsykopat på instagram för att del av mer material och information om podden. Nya avsnitt varje måndag under säsong.
Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 25 November 2025Bacaan: "Mata Tuhan tertuju kepada orang-orang benar, dan telinga-Nya kepada teriak mereka minta tolong." (Mazmur 34:16) Renungan: Suatu hari dua murid Yesus sedang berjalan menuju Emaus. Mereka sibuk membahas apa yang sedang terjadi setelah Yesus wafat di kayu salib. Dalam perjalanan tersebut tiba-tiba Tuhan Yesus datang mendekati mereka, lalu berjalan bersama-sama dengan mereka, namun mereka tidak mengenal Dia. Sungguh sangat mengherankan bagaimana mungkin mereka berdua tidak mengenal Yesus, padahal baru 3 hari Yesus meninggalkan mereka. Rupanya ada sesuatu yang menghalangi mata mereka sehingga mereka tidak mengenal Tuhan Yesus. Sebagai murid yang ditinggal oleh gurunya, wajar bila mereka merasa ketakutan, sedih, kecewa dan hilang harapan. Rasa bingung dan putus asa itulah yang telah menutupi pandangan mereka sehingga mereka tidak mengenali Tuhan Yesus. Masalah yang menimpa kehidupan kita, bisa menghalangi kita memandang Tuhan. Tuhan seolah hilang dalam hidup kita. Kalau kita jauh dari Tuhan pun, Ia seolah terlihat kecil. Oleh sebab itu, selalulah berusaha untuk mendekat kepada Tuhan. Ketika kita terus mengarahkan pandangan kepada Tuhan, kita akan bertambah kuat. Sesungguhnya Tuhan tidak pernah menjauh, kita lah yang tidak setia. Tuhan selalu mengarahkan pandangan-Nya kepada kita anak-anak-Nya. Tuhan Yesus memberkati.Doa: Tuhan Yesus, ketika masalah silih berganti menerpa hidupku, terkadang aku tidak bisa melihat bahwa Engkau ada di sampingku. Bahkan aku sering merasa bahwa Engkau meninggalkan aku dan membiarkan aku menjalani hidup ini sendirian. Ampuni aku Yesus, karena kini kutahu bahwa Engkau adalah Allah yang setia, yang selalu ada untuk setiap orang yang senantiasa mencari Engkau. Yesus, Engkaulah andalanku. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Senin, 24 November 2025Bacaan: "Jadi apabila Anak itu memerdekakan kamu, kamupun benar-benar merdeka." (Yohanes 8:36)Renungan: Ada seorang pandai besi yang sangat terkenal karena hasil kerjanya sangat bermutu. Suatu ketika karena satu kesalahan ia ditangkap dan dipenjarakan di ruangan bawah tanah. Kedua kakinya dirantai dengan rantai yang sangat kuat. Ia mencoba untuk memutuskan mata rantai yang mengikat kakinya. Ia terus mencermati rantai yang membelenggunya dan mencari peluang supaya dapat memutuskan mata-mata rantai itu. Setelah bergumul cukup lama akhirnya harapannya pupus, karena ia mengenali bahwa rantai yang membelenggunya adalah buatan tangannya sendiri. Dulu ia sangat bangga karena telah menciptakan rantai yang kuat, tetapi kini ia sangat menyesal karena rantai yang kuat yang dibuatnya telah membelenggunya dengan sangat kuat. Dosa adalah rantai yag sangat kuat, yang tercipta karena kita mengikuti segala keinginan daging. Tangan kita sendirilah yang merajut setiap mata rantai dosa itu selama bertahun-tahun. Tanpa kita sadari, dosa demi dosa telah kita jalin sehingga menjadi rantai yang sangat kuat, yang mengikat sampai kita tidak mampu lagi untuk melepaskan diri dari belenggunya. Tidak ada yang dapat memutuskan belenggu dosa selain dari Yesus Kristus yang sudah menang atas dosa. Jadi pilihlah sekarang juga. Apakah kita akan hidup merdeka dari dosa atau tetap dibelenggu dosa sampai maut menjemput? Jika kita bijak, undanglah Yesus masuk dalam hati kita untuk memerdekakan kita saat ini juga. Kemudian hiduplah dalam kebenaran firman-Nya, karena hanya ketika kita berkomitmen hidup dalam kebenaran firman-Nya, kita akan mengalami kemerdekaan. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, terima kasih karena Engkau sudah mau mati untukku. Begitu besar dosa yang kubuat yang selalu mengecewakan hati-Mu. Tapi tangan-Mu senantiasa terbuka untuk menerimaku kembali. Terima kasih Yesus, karena kasih-Mu terlalu besar untukku. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 23 November 2025Bacaan: "Sebab dukacita menurut kehendak Allah menghasilkan pertobatan yang membawa keselamatan dan yang tidak akan disesalkan, tetapi dukacita yang dari dunia ini menghasilkan kematian." (2 Korintus 7:10)Renungan: Perjalanan hidup kita adalah seperti sebuah proses. Seperti sebuah benda yang begitu indah dan berharga mahal, harus melalui suatu proses yang tidak mudah: diolah, diremukkan dan dibentuk. Oleh karena itu kita harus melewati berbagai tekanan, kesulitan, masalah, penyakit dan juga penderitaan, dan kesemuanya itu terkadang membawa kita kepada dukacita. Namun bila kita mampu menguasai diri dan mengaturnya dengan baik, serta membiarkan tangan Tuhan bekerja dalam hidup kita, kehidupan kita akan menjadi luar biasa dan berbeda. Tuhan tidak menghendaki kita bersedih atau berduka karena masalah yang ada. Justru DIA ingin memakai dukacita yang kita alami ini sebagai sarana yang membawa kita pada sebuah kehidupan yang lebih baik lagi. Oleh karena itu firman-Nya mengatakan: "Berbahagialah orang yang berdukacita, karena mereka akan dihibur." (Mat 5:4). Tidak semua bentuk dukacita dapat membawa kebaikan, hanya ketika kita membawa dukacita itu kepada Tuhan, maka dukacita itu akan menjadi suatu kebaikan bagi kita. Tanpa adanya perasaan dukacita dan penyesalan tidak akan pernah ada pertobatan. Dan tanpa pertobatan kitapun tidak akan pernah menerima anugerah pengampunan dan kasih karunia dari Tuhan. Mari kita bawa semua permasalahan dan kesulitan hidup ini kepada Tuhan; dan biarlah DIA yang menyelesaikannya dengan caraNYA dan bukan dengan cara kita. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, aku percaya melalui penderitaan dan permasalahan hidup ini, Engkau mau membentuk aku menjadi pribadi yang tegar dan tahan uji, seperti emas yang murni yang harus dibakar di perapian agar menjadi berharga. Kini kuserahkan semua beban hidupku pada-Mu, selesaikanlah semuanya dengan caramu dan bukan dengan caraku. Amin. (Dod).
På sitt nya album SEMA har han inspirerats av sufisk dans och judisk liturgi. Och när han spelade in sin första poplåt klaffade allt. Lyssna på alla avsnitt i Sveriges Radios app. Kompositören Jacob Mühlrad är dubbelt aktuell. Vi djupdyker i det nya albumet som innehåller både ett konstmusikstycke och en klarinettkonsert, och får veta varför han bland annat inspirerats av den sufiska dansen Sema.Vi får höra hur det gick till när denna mångsidiga kompositör, som hittills rört sig mellan den klassiska musiken och konstmusiken, hade ett ordlöst samtal i studion genom musiken med alt-rapparen från New Jersey, 070 Shake. Och så får vi ett förhandsprov från deras kommande singel ARMS. Saman Bakhtiari möter Jacob Mühlrad i en intervju.
Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 21 November 2025Bacaan: "Sebab Aku telah memberikan suatu teladan kepada kamu, supaya kamu juga berbuat sama seperti yang telah Kuperbuat kepadamu." (Yohanes 13:15)Renungan: Mother Teresa pernah menulis: "Tebarkan kasih ke manapun anda pergi. Mulailah dari dalam rumah anda sendiri. Berikan kasih anda kepada anak-anak anda, kepada istri atau suami anda, kepada tetangga anda. Jangan pernah membiarkan seseorang yang datang kepada anda pergi begitu saja tanpa ia merasa lebih baik dan lebih bahagia. Jadilah ekspresi hidup dari kebaikan-kebaikan Tuhan. Kebaikan hati di wajahmu, kebaikan hati dalam senyumanmu, kebaikan hati dengan salam hangatmu!" Apakah hari ini kita mampu memberikan senyuman yang terindah untuk anak, orang tua, pasangan teman dan orang-orang yang kita jumpai hari ini. Mampukah kita melakukannya terhadap orang yang sudah mengecewakan hati kita? Sadarkah kita bahwa begitu banyak kita mengecewakan hati Tuhan? Tetapi walau Tuhan sering kita kecewakan, Ia tetap memberikan berkat-Nya yang selalu baru kepada kita. Lakukanlah hal yang sama juga terhadap orang yang pernah mengecewakan kita. Senyuman dan sapaan kita akan membuka rahmat Allah masuk dalam hati mereka, sehingga hati mereka menjadi gelisah dan ingin berdamai dengan kita. Hari ini seseorang merindukan senyuman kita. Berikan senyuman yang paling indah untuknya. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, mampukan aku untuk tetap tersenyum sekalipun hatiku sakit karena perkataan dan perbuatan orang-orang yang ada di sekitarku. Semoga dengan senyum ketulusanku untuk mereka, tangan-Mu yang penuh kuasa menjamah mereka sehingga hati mereka gelisah dan mau berdamai denganku. Yesus, masuklah dalam hatiku dan hati mereka yang sudah mengecewakanku. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 20 November 2025Bacaan: "Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah firman Tuhan." (Yesaya 55:8)Renungan: Di suatu desa kecil hiduplah seorang pembuat mainan kayu untuk anak-anak bernama Ebun. Ia mempunyai seorang anak perempuan dan ia membuatkannya sebuah boneka kayu yang sangat indah. Pada suatu hari bonekanya patah, ia menangis dan berlari kepada ayahnya dan menceritakan tentang nasib bonekanya. Sang ayah kemudian meminta boneka itu untuk diperbaikinya. Si gadis kecil berkata, "Tidak ayah, kau tidak mengerti. Aku ingin tangan yang satu lagi dipotong kemudian dipelitur, setelah itu dilem atau dipaku untuk menyambungnya kembali." Sang ayah berusaha menjelaskan pada anak gadisnya agar ia meninggalkan saja bonekanya untuk diperbaiki, karena sang ayah tahu apa yang harus dilakukannya. Tetapi sang anak tidak sabar dan berkata pada ayahnya, "Ayah, kau tidak mengerjakan sesuai dengan cara yang aku inginkan, kau terlalu lambat." Sehabis berkata demikian, si gadis kecil mengambil bonekanya dan meninggalkan ayahnya di bengkel kerja. Seperti juga gadis kecil tersebut, kebanyakan dari kita juga membawa segala persoalan kita pada Tuhan dan kita mencoba mengatur Tuhan untuk menyelesaikannya sesuai dengan keinginan kita. Hal ini pada akhirnya hanya menimbulkan kekecewaan di hati kita. Sering kita tidak menyadari bahwa Tuhan lebih tahu apa yang harus Dia buat. Mari kita serahkan segala permasalahan hidup kita pada-Nya, dan biarkan Dia bekerja menurut cara-Nya. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, kuserahkan permasalahan yang saat ini mendera kehidupanku. Bantulah aku untuk menyelesaikannya dengan cara-Mu sendiri dan bukan dengan caraku. Sebab aku percaya, cara-Mu akan memberikan hasil yang terbaik. Amin. (Dod).
I ”Älskade psykopat” möter vi män och kvinnor i olika åldrar som anonymt berättar sin historia eller erfarenheter de haft med en psykopat eller narcissist. Den kan vara inom en kärleksrelation, familjen och på jobbet. Mitt syfte är att lyfta fram berättelser som kanske annars sällan får ta plats. ”Älskade psykopat” är en podd som berör på djupet och min förhoppning är att den kan hjälpa, stötta och förändra. Podden görs av Emilie Olsson. Följ @alskadepsykopat på instagram för att del av mer material och information om podden. Nya avsnitt varje måndag under säsong.
I ”Älskade psykopat” möter vi män och kvinnor i olika åldrar som anonymt berättar sin historia eller erfarenheter de haft med en psykopat eller narcissist. Den kan vara inom en kärleksrelation, familjen och på jobbet. Mitt syfte är att lyfta fram berättelser som kanske annars sällan får ta plats. ”Älskade psykopat” är en podd som berör på djupet och min förhoppning är att den kan hjälpa, stötta och förändra. Podden görs av Emilie Olsson. Följ @alskadepsykopat på instagram för att del av mer material och information om podden. Nya avsnitt varje måndag under säsong.
Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 19 November 2025Bacaan: "Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga. Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu." (Matius 6:14-15)Renungan: Setiap orang bisa saja berbuat salah. Tetapi tindakan yang kita ambil dalam kemarahan akan menghantui kita selamanya. Biasakanlah untuk tetap tenang dalam menghadapai satu permasalahan, karena dengan ketenangan Tuhan akan beracara dalam proses penyelesaian masalah tersebut. Kita masih akan tetap membutuhkan orang-orang yang pernah mengecewakan kita dalam perjalanan hidup kita. Pengampunan lebih mulia daripada balas dendam. Dendam dan kekecewaan hanya akan membuat kita menderita seumur hidup dan terlebih lagi kita akan kehilangan damai sejahtera dari Tuhan dalam hati kita. Yesus sendiri sudah memberi contoh bagaimana sikap untuk mengampuni, "Ya Bapa, ampunilah mereka sebab mereka tidak tahu apa yang telah mereka perbuat." Kita semua adalah orang berdosa, dosa dan kesalahan kita tidak lebih besar daripada orang-orang yang pernah berbuat salah kepada kita. Tetapi Tuhan tidak pernah memandang kesalahan kita. Dengan pengorbanan-Nya di kayu salib dosa kita sudah dihapuskan. Kalau Yesus yang adalah Allah saja mau merendahkan diri dengan mengampuni kesalahan kita, mengapa kita manusia yang hanya seperti sebutir debu di hadapan Tuhan justru meninggikan diri dengan tidak mau mengampuni? Lalu siapakah yang menjadi Allahnya? Banyak orang yang begitu kagum dengan ajaran Yesus yang penuh cinta kasih dan pengampuan, tetapi justru para pengikutnya seringkali menjadi batu sandungan bagi orang lain dengan tidak mau untuk mengampuni. Sehingga melalui sikap-sikap kita tersebut nama Yesus dicela oleh orang lain. Marilah kita merendahkan diri untuk mulai belajar mengampuni. Mungkin orang-orang tersebut adalah anak, orang tua, pasangan hidup, kekasih, teman, sahabat, guru atau orang-orang di sekitar kita. Tuhan sedang menunggu tindakan kita untuk mengampuni mereka. Saat kita bisa mengampuni dengan tulus orang yang telah menyakiti kita, maka kita adalah seorang pemenang di dalam Tuhan. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, aku bersyukur karena Engkau sudah mau mati untuk menebus dosaku. Kini aku diperhadapkan pada orang-orang di sekitarku yang telah menyakiti hatiku. Beri aku rahmat untuk bisa mengampuni, agar damai sejahtera-Mu dapat tetap tinggal dalam hatiku. Amin. (Dod).
Nya~ sharpen your claws, duelists, we're joined this week by one of the hosts of We Watch 100 Isekai and Tie-in Theatre, TequilaZaku! We're cofuring episodes 9 and 10, featuring a duel with Yu-Gi-Oh's first catgirl duelist, Cathy Catherine and a duel that has been apurrpriately named in the sub "Shark's Counterattack"! We also pawk about Astral's nude aura, the Unfurriendly Local Game Store, obfurscating the truth, and a supurrise cameow from the Shot of Speed! Watching: Episodes 9-10 of Yu-Gi-Oh! Zexal Dan | Max | Sarah | TequillaZaku Edited by Dan kaiba.online | joeywheeler.dog Bluesky | Tumblr | Discord | Twitch | YouTube Support the show on Patreon! A Noise Space Podcast
Vi fick en exklusiv intervju som vi bara inte kunde missa. Nya avsnitt från P3 ID hittar du först i Sveriges Radio Play. Därför kommer veckans avsnitt en dag sent. Följ P3 ID i Sveriges Radios app, så får du veta så snart avsnittet är ute.
Kina flyttar fram sina positioner i Sydkinesiska havet och experter talar om en pågående kinesisk ockupation till havs. Ytterst är motståndaren USA. Lyssna på alla avsnitt i Sveriges Radio Play. Ett utspel från Japans nya premiärminister om japanskt potentiellt militärt försvar av Taiwan har nyligen väckt Pekings ilska. Den diplomatiska konflikten som blossat upp sätter ljus på det spända läget till havs, där Kina gör stora territoriella anspråk på praktiskt taget hela Sydkinesiska havet. Med konstgjorda öar, konfrontationer med båtar och andra hybridaktioner pressar Kina sina grannländer. Fiskare från Vietnam och Filippinerna kan inte längre röra sig som tidigare på grund av hot och trakasserier från Kina. Hör om vad en militär konfrontation i regionen skulle innebära för världen, hur Kina rättfärdigar sitt agerande som strider mot havsrätten och vad som eventuellt kan dämpa den upptrappade konfliktnivån.Medverkande: Moa Kärnstrand, Kinakorrespondent. Hanna Sahlberg, Kinareporter. Axel Kronholm, korrespondent i Sydostasien. Programledare: Björn DjurbergProducent: Therese Rosenvinge
Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 18 November 2025Bacaan: ".....Pada hari ini, sekiranya kamu mendengar suara-Nya! Janganlah keraskan hatimu......" (Mazmur 95:7-8)Renungan: Menurut para gembala domba di Israel, menuntun domba-domba ke sumber air dan padang yang berumput hijau sangatlah mudah. Begitu juga saat hendak meninggalkan sumber air dan rumput. Hal ini amat berbeda dengan menggembalakan kambing. Seorang gembala kambing pasti akan dibuat repot apabila kambing sedang melihat sesuatu yang diinginkannya. Domba lebih taat pada panggilan gembalanya, sedang kambing sekalipun tongkat dan cambuk melekat di tubuhnya, ia tetap membandel. Menurut gembala domba, hanya satu keadaan yang bisa membuat domba tidak taat, yaitu pada saat ia sakit. Jika domba dalam keadaan sakit, ia tidak dapat menuruti suara gembalanya dan ia akan mengikuti suara siapa saja. Begitu juga dengan kita manusia, jika dalam kehidupan sehari-hari kita tidak lagi bisa mendengarkan suara Yesus Sang Gembala Yang Baik dan menuruti kehendak-Nya, itu pertanda ada sesuatu yang salah dengan hidup kerohanian kita, yaitu hidup rohani kita sedang sakit. Jika demikian tentu kita perlu memulihkan iman kita agar tidak tersesat. Karena itu, jika kita sudah hidup jauh dari Tuhan, kita perlu memeriksa diri dan mendengarkan firman-Nya. Jika tidak, lama kelamaan kita akan berubah seperti sifat kambing yang susah diatur, tidak dapat mendengarkan suara gembalanya dan selalu menerima cambukan. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, aku sering tergoda oleh suara bujukan si jahat untuk melakukan perbuatan yang tidak sesuai dengan kehendakMu, mencuri, menyontek, terikat dengan judi, mabuk, pornografi, narkoba, sex bebas, malas berdoa, keras kepala dan dendam. Ampuni aku Tuhan, karena rohaniku sedang sakit dan aku butuh Engkau untuk memulihkannya. Yesus, tolong aku, agar aku jangan sampai terjerembab masuk dalam jurang maut yang akan membinasakanku. Kuasai aku Yesus, dan sadarkan aku, bahwa aku adalah anak kesayangan-Mu. Amin. (Dod).
Kencan dengan Tuhan - Senin, 17 November 2025Bacaan "Jika Engkau, ya Tuhan, mengingat-ingat kesalahan-kesalahan, Tuhan, siapakah yang dapat tahan? Tetapi pada-Mu ada pengampunan, supaya Engkau ditakuti orang." (Mazmur 130:3-4)Renungan: Suatu ketika saya Misa sore Jumat Pertama di gereja Santa Theresia. Setelah belasan tahun tidak misa di sana, tiba tiba ada kerinduan untuk kembali di masa lalu, di saat saya kuliah di gedung sekolah Santa Theresia. Seperti Film yang diputar saya mengingat kembali dulu setiap pagi sebelum kuliah dimulai saya selalu misa pagi di gereja tersebut. Kemudian terbayang pula orang tua, saudara, teman-teman juga om saya yang telah membiayai saya kuliah. Semua kebaikan mereka seolah-olah muncul kembali di depan mata saya. Di situlah saya berdoa untuk mereka satu persatu, mengucap syukur atas semua kebaikan mereka yang mungkin selama ini hampir terlupakan karena kesibukan saya Dalam hidup keseharian kita, masing-masing dari kita punya kenangan dengan orang-orang di masa lalu yang pada akhirnya membentuk pribadi kita seperti sekarang ini. Tapi seiring perjalanan waktu mungkin kenangan manis itu bisa berubah menjadi kenangan pahit yang mungkin tidak ingin diingat kembali. Semua kebaikan mereka mungkin saat ini sudah tertutup karena perlakuan mereka yang telah mengecewakan dan menyakitkan hati kita. Bacaan hari ini mengingatkan kita bahwa Tuhan tidak pernah mengingat-ingat kesalahan kita. Kalau setiap kesalahan kita Dia ingat, maka kita tidak akan pernah tahan menghadapi hukuman-Nya yang kita akan terima. Tetapi Tuhan itu baik, sebesar apapun kesalahan kita, asal kita mau datang dengan hati yang hancur, maka belaskasih dan pengampunannya akan tercurah atas kita. Mungkin saat ini pasangan kita sudah terlalu membuat kita tertekan dengan larangan, sikap dan perkataan yang kasar. Mungkin anak-anak kita saat ini sudah terlalu menyakitkan hati kita dengan sikap pemberontakannya. Mungkin orang tua kita saat ini sudah terlalu jauh mengatur kehidupan kita sehingga kita benci dengan mereka. Kalaupun hal itu semua sudah terjadi, saat ini Tuhan mengajak kita untuk tenang, dan mulai mengingat saat pertama kali kita bertemu dengan mereka, atau saat pertama kali kita memiliki mereka. Ada begitu banyak kebaikan yang kita terima dari mereka, sehingga kita mau menerima mereka masuk dalam hidup kita. Sekecil apapun kebaikan mereka, itu semua pernah kita terima dan pada akhirnya kita mau menerima mereka apa adanya. Mungkin setelah kita mengingat semua kebaikannya, ada sedikit senyum dan ketegaan menghiasi hati kita. Hidupilah itu, maka kita dapat memulai untuk mengampuninya. Setelah kita mampu mengampuni, kita akan melihat kuasa Allah akan bekerja untuk mengubah kehidupan kita dan keluarga kita. Tuhan Yesus memberkati.DoaTuhan Yesus, terima kasih atas orang-orang terdekat yang pernah dan masih Kau hadirkan dalam hidupku saat ini. Aku bersyukur karena aku boleh masuk dalam kehidupan mereka dan boleh menerima mereka masuk dalam kehidupanku. Tapi seiring perjalanan waktu, aku merasa kalau saat ini aku tertekan hidup dengan pasangan, anak-anakku atau orang tua dan sahabatku. Aku rindu Tuhan, untuk bertemu dengan pribadi-pribadi itu di masa lalu di mana mereka pernah membuat aku bahagia karenanya. Tolong kembalikan hati dan cintaku yang mula-mula pada mereka, sehingga aku dapat menerima mereka seperti dulu aku bahagia menerima kehadiran mereka pertama kali. Hidupkan semua kebaikan mereka dalam hatiku Tuhan, agar aku mampu mengalahkan semua kekecewaan yang kudapati saat in. Amin. (Dod)
Avslöjandet att hennes far inte var hennes biologiske pappa kom som en chock. Men mötet med en stor, ny släkt har förändrat Elisabets liv. Lyssna på alla avsnitt i Sveriges Radio Play. Gunilla Nordlund:”Att bryta tystnaden och berätta sin historia här i Familjehemligheten blir för många av våra berättare början på en lång, och ofta livsförändrande, resa. Många hör av sig och berättar efter programmen, både om nya upptäckter men också om den omtumlande, känslomässiga resa det är att gå vidare – efter sändningen.I en serie program under året tänkte vi återvända till några av dem. Till vår hjälp har vi reportern Siri Ambjörnsson, tidigare långvarig producent på P1, bland annat för Radiopsykologen, och en nyfiken lyssnare. Hon kommer med nya öron att möta några av våra tidigare berättare. Vad händer sen, när hela livet ställts på ända?”Den första återseendet blir med Elisabet, som i programmet Elisabet var resultatet av en hemlig affär berättade om hur hon ett via ett DNA-test fick en ny pappa. Efter programmet har hon nu lärt känna en ny, stor släkt i Kanada och USA. Hon som, som sladdbarn, känt sig rätt ensam under sin uppväxt. Mötet har förändrat hennes liv.Har du avslöjat en familjehemlighet som förändrat ditt liv? Hör då av dig till programmet och Gunilla Nordlund så kan din berättelse bli ett nytt avsnitt av serien. Maila till familjehemligheten@sverigesradio.seProducent för serien är Ola Hemström. Programmet är gjort 2025.
Vals, menuet och voguing, genom historien har många dansstilar dansat fram genom balsalarna. Lyssna på alla avsnitt i Sveriges Radio Play. För många kan det onekligen te sig som ett mysterium att Donald Trump har låtit riva en del av Vita Huset för att göra plats åt just en balsal, eller ett ”ballroom”. Ett enormt rum som ursprungligen var till för att dansa i, men verkligen inte bara. Från uppkomsten under renässansen, och framåt har balsalar också funkat som en sorts arena att visa upp sig, och sin status på. Framför allt för den sociala eliten. Men inte bara.I Paris pågår sen 1994 en debutantbal som fått namnet Le Bal des Débutantes men kallas kort för Le Bal. En gång om året handplockas omkring 20 unga kvinnor för att kläs i haute couture från de stora modehusen och exponeras på bild världen över, och den 29 november är det dags för årets upplaga av balen, reportage med journalisten Essy Klingberg. Välkoreograferad danstävling, modeshow och queergemenskap. Det är en del av ingredienserna inom den moderna ballroom-scenen, vi träffar dansaren Demba Bodega, som är med i det internationella danskollektivet House of Bodega. Någon som rört sig i ett och annat rum för dans är RuPaul. En man med många etiketter: programledare, författare, skådespelare, modell och artist– men, kanske först och främst, dragqueen. RuPaul har, i sitt hem i Beverly Hills, ett särskilt rum tillägnat fest, dans och drag som han själv benämner som husets ”disco room”. En sorts modern balsal, med andra ord. Skådespelaren och dragartisten Robert Fux har sedan tonåren inspirerats och fascinerats av just RuPaul. Han menar att diskorummet är en hommage till hela RuPauls livsresa.
Från 2015. Sommaren innan åttan tältar John Hron vid en sjö med sin kompis. Men fyra skinheads dyker upp och en lång mardröm tar sin början. Nya avsnitt från P3 Dokumentär hittar du först i Sveriges Radio Play. De misshandlar John i timmar och tvingar honom att säga att han älskar nazister. Sedan kastar de honom i vattnet. Men John kvicknar till och lyckas simma iväg mot mitten av sjön. Då ropar de ut i den tysta sommarnatten att han ska komma tillbaka. Annars kommer de att slå hans kompis.1995 breder nynazismen ut sig över VästsverigeDär och då fattar John ett beslut som kräver mod – men som kommer kosta honom livet.En dokumentär av: Ida Lundqvist.Producent: Anton Berg.Exekutiv producent: Robert Barkman.Dokumentären publicerades för första gången 2015.
Om en gyllene barndom, en förödande revolution, en förintad familj och en återuppstånden prinsessa. Del 1 av 2. Nya avsnitt från P3 Historia hittar du först i Sveriges Radio Play. Mysteriet Anastasia är en serie i två delar om en av 1900-talets mest svårlösta gåtor. Hör berättelsen om tsardottern som plötsligt återuppstod, och fick hela världen att undra: var hon den äkta Romanovprinsessan – eller en simpel bedragare?Redaktionen för detta avsnitt består av:Cecilia Düringer – programledare och redaktörElina Perdahl – producent, manus och researchMårten Andersson – producentPablo Leiva Wenger – scenuppläsareViktor Bergdahl – ljuddesign och slutmixMedverkar gör också Eva Bonde, journalist och chefredaktör på tidningen Historiskan.Vill du veta mer om det svårlösta mysteriet Anastasia och familjen Romanov? Här är några av böckerna som legat till grund för avsnittet:The Romanovs av Robert K. MassieRomanov av Simon Sebag MontefioreAnastasia av Peter KurthTsarens gåta av Anthony Summers och Tom MangoldThe quest for Anastasia av John KlierRyska revolutionen 1900-1927 av Robert Service
Bpk. Kin Liong (TB) Mazmur 56:4-5Kepada Allah, yang firman-Nya kupuji, kepada Allah aku percaya, aku tidak takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku? Sepanjang hari mereka mengacaukan perkaraku; mereka senantiasa bermaksud jahat terhadap aku.
Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 14 November 2025Bacaan: "Bersukarialah, hai pemuda, dalam kemudaanmu, biarlah hatimu bersuka pada masa mudamu, dan turutilah keinginan hatimu dan pandangan matamu, tetapi ketahuilah bahwa karena segala hal ini Allah akan membawa engkau ke pengadilan!" (Pengkhotbah 11:9)Renungan: Kemacetan bukanlah suatu pemandangan yang baru di Jakarta. Hampir dipastikan setiap pagi, siang dan sore di jalan-jalan tertentu kendaraan berlapis-lapis dan tersendat. Sehingga banyak orang yang harus meluangkan waktu 2 jam lebih awal atau lebih untuk pergi ke tempat tertentu pada hari-hari kerja. Saat mengantri dalam kendaraan di tengah kemacetan, banyak hal yang bisa dilakukan. Ada yang marah-marah dan mengomel, ada yang panik karena takut terlambat, ada yang santai sambil mendengarkan musik, bahkan ada yang diam dan berdoa. Saat sampai ke tempat tujuan, suasana hati dan fisik merekapun berbeda. Mereka yang penuh kemarahan dan panik, akan membawa suasana hati mereka sampai di rumah, sehingga kepanikan dan kemarahan bisa berlanjut dan suasana rumah menjadi tidak nyaman lagi. Mereka yang tenang mendengarkan musik dan berdoa, tetap akan membawa suasana sukacita ketika sampai di rumah, sehingga sukacita tetap memenuhi rumah mereka. Ternyata bukan hanya kendaraan yang mengantri berjam-jam di tengah kepadatan jalan ibukota. Tanpa kita sadari pribadi kita masing-masing pun saat ini sedang mengantri untuk kembali ke rumah Bapa. Cepat atau lambat semua kita akan kembali kepada-Nya. Apakah di saat mengantri giliran kita, hati kita dipenuhi ketakutan, kemarahan, kedosaan atau kenajisan? Ataukah hati kita tetap tenang, percaya dan berharap? Jika antrian manusia yang akan kembali ke rumah Bapa bisa digambarkan, kira-kira masih berapa meterkah jarak anda dan saya saat ini untuk sampai ke sana? Kalau dihitung pakai hitungan hari, kira-kira tinggal berapa hari lagikah anda dan saya sampai ke sana? Marilah kita persiapkan diri kita dengan baik, baik jasmani dan rohani kita, sehingga ketika kita sampai di rumah Bapa, kita akan melihat senyum-Nya yang terindah menyambut kedatangan kita. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, terima kasih atas rahmat kehidupan yang Kau berikan padaku sampai hari ini. Pagi ini Kau sadarkan aku bahwa hidupku di dunia hanya sementara saja. Kalau di hari-hari yang lalu banyak waktu yang kusia-siakan dengan hal yang mengecewakan hati-Mu dan hati banyak orang, maka hari ini ajarkanlah aku untuk mulai memanfaatkan sisa umurku ini untuk berbuat banyak kebaikan bagi orang lain. Biarlah apapun yang akan ku perbuat semata-mata hanya untuk kemuliaan nama-Mu. Amin. (Dod).
Nu kommer en nya lista över världen fåglar som ska ena vår syn på alla arterna. Samtidigt är gränsen för vad som är en art inte helt enkel att dra. Lyssna på alla avsnitt i Sveriges Radio Play. Programmet sändes första gången 9/6 – 2025.Det finns flera tusen olika fågelarter runt om i världen. Men vad som är en art eller inte råder det oenigheter om. Det finns idag fyra listor över världens fåglar. Men det ska det bli ändring på: Efter sju år arbete finns nu en ny lista, som ska ena vår syn. Men det är svårt att avgöra när en fågel är så pass utik att den får status som egen art.Vi träffar Per Alström, forskare vid Institutionen för ekologi och genetik, Zooekologi, på Uppsala universitet, som arbetat med i framtagandet med den nya listan. Han ger en inblick i hur arbetet gick till och reder i artbegreppen och fågelforskningen. Hur kan det gå till när man så att säga upptäcker en ny art? Vi pratar även med Martin Stervander, försteintendent för fågelsamlingen på nationella museet i Skottland. Han är även ledamot i svenska taxonomikommitén, som hittills varit ansvarig för systematiseringen av fåglar för Sverige och ansvarat för att fåglar har svenska fågelnamn. Programledare: Filip VareniusProducent: Lars Broströmlars.brostrom@sverigesradio.se
Byn Deir el-Medina låg i en isolerad dal, utanför dagens Luxor i Södra Egypten, där några unika arbetare levde under Nya riket (ca 1500–1080 f.Kr.). De var kungagravarnas byggare i Kungarnas dal utanför forntidens Thebe. Deras uppgift var att säkra faraonernas eviga vila, men samtidigt skapade de ett samhälle så ovanligt att det fortfarande fascinerar.Medan bönderna i det övriga Egypten slet, levde invånarna i Deir el-Medina ett skyddat men strikt kontrollerat liv. De var privilegierade hantverkare med statlig lön, egna tempel och tillgång till litteratur – men också föremål för sträng övervakning, maktmissbruk och genomförde också den första dokumenterade strejken i historien.I detta avsnitt av Historia Nu samtalar programledaren Urban Lindstedt med egyptologen och museiintendenten Sofia Häggman, aktuell med boken Faraos egna arbetare: Liv och död i Konungarnas dal (Natur och kultur), om livet i hantverkarbyn Deir el-Medina och dess roll i den faraoniska gravkulturen.Deir el-Medina grundades i början av den 18:e dynastin i forntidens Egypten, omkring 1500 f.Kr., som en statligt organiserad bosättning för de arbetare som byggde och dekorerade faraonernas gravar i Konungarnas dal. Här bodde skrivare, målare, stenbrytare, arkitekter och deras familjer i ett samhälle som i praktiken fungerade som en självstyrande enklav.Deir el-Medina var ett strikt organiserat samhälle, styrt av Nekropolens administration. Arbetarna kallades ”kungens egna män” och arbetade i lag under två förmän, medan skrivarna ansvarade för dokumentation, närvarolistor och löner. Lojaliteten till farao formaliserades i en ed, där arbetarna svor att inte stjäla eller avslöja kungliga hemligheter.Byn var en sluten, men livlig värld. Invånarna hade egna hus, mark och tillgång till spannmålslöner från staten. De hade fritid, bedrev hantverk och upprätthöll religiösa kulter, särskilt till gudinnan Hathor. Skrivkunnigheten var exceptionellt hög – upp till 40 procent av befolkningen kunde läsa och skriva, jämfört med bara några få procent i det övriga Egypten.Det unika med Deir el-Medina är överflödet av skriftliga källor: ostraka (lerbitar med text), papyrus och gravinskrifter som avslöjar vardagslivet i detalj. Den framstående skrivaren Butehamon spelade en central roll i byns senare historia. Han ansvarade både för gravbyggen och för räddningsinsatser när gravplundrare hotade den kungliga nekropolen. Genom hans texter får vi inblick i rättssystem, samhällsstruktur och religiös praktik.Arbetarna fick ersättning i form av naturaförmåner – främst matleveranser – från staten. När dessa uteblev utbröt historiens kanske första dokumenterade strejker. Trots sitt isolerade läge hade byn ett aktivt socialt och rättsligt liv. Kvinnor kunde äga egendom, arbeta och spela viktiga roller i kulten. Prästerskapet var i huvudsak lekmannamässigt, men det religiösa livet var intensivt – särskilt kring skyddsgudinnan Meretseger och de årliga festligheterna tillägnade Amenhotep I, byns helgonkung.Bildtext: Gravkammaren tillhörande Nebenmaat i Deir el-Medina (TT219). Graven TT219 tillhör Nebenmaat, en skrivare verksam i den faraoniska dödskultens tjänst. Den ligger i hantverkarbyn Deir el-Medina på Thebens västra sida och är rikt dekorerad, vilket vittnar om Nebenmaats höga status i samhället. Foto: Nova13 – Eget verk, CC BY-SA 4.0.Musik: Oasis av Oleksii Abramovych, Storyblock AudioKlippare: Emanuel Lehtonen Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.
Societetslejonet från den brittiska eliten, som blev sexförbrytaren Jeffrey Epsteins högra hand. Nya avsnitt från P3 ID hittar du först i Sveriges Radio Play. I P3 ID möter vi svenska Sofia, som i början av 2000-talet bjuds till en enorm privatbostad på Manhattans Upper East Side. Där är hon med om ett märkligt möte med miljardären Jeffrey Epstein och hans högra hand, Ghislaine Maxwell.Hon är den brittiska societetskvinnan med en adressbok utöver det vanliga, som rör sig bland prinsar, presidenter och oerhörda summor pengar. Men bakom fasaden döljer sig ett pyramidspel av maktutövande och sexuella övergrepp mot unga flickor. Följ Ghislaine Maxwells resa från en “pappas flicka”, via maktens salonger, till en smutsig fängelsecell. Det här är historien om världens mest ökända sexbrottshärvor, en skandal som vägrar att dö. Och som nu letat sig ända in i Vita huset.I avsnittet medverkar, förutom Sofia, skolkamraten och grannen Anna Pasternak, Expressens politikreporter Max V Karlsson, journalisten John Sweeney, kommunikationskonsulten och USA-experten Andreas Utterström och Dagens Nyheters korrespondent i New York Björn af Kleen.Programledare och producent: Vendela LundbergAvsnittsförfattare och reporter: Sara OlssonTekniker: Fredrik NilssonAvsnittet gjordes hösten 2025 av produktionsbolaget DIST.Ljudklippen i programmen kommer från Miami Herald, BBC, ABC News, CBS News, CNN, Talk TV, Sky News, Sveriges Radio.
Strax före jul 1975 attackeras OPEC:s högkvarter av terrorister. Över 60 ministrar, delegater och tjänstemän tas som gisslan och tre personer dödas. Nya avsnitt från P3 Dokumentär hittar du först i Sveriges Radio Play. Inne på oljeorganisationen OPEC:s högkvarter i Wien pågår ett stort internationellt möte om världens oljepriser, när sex beväpnade terrorister tar sig in i byggnaden.Gisslandramat i Wien kommer att pågå i flera dagar och människor kommer att skjutas till döds inne i byggnaden.Terrordådet mot OPEC blir en världsnyhetTerroristerna kräver ett flygplan och fri lejd ut ur landet. De kräver också att en sju sidor lång kommuniké ska läsas upp i österrikisk radio, varannan timme. Ändå är det ingen som riktigt förstår vad terroristerna vill.Vem ligger egentligen bakom dådet?Efter gisslandramat går gruppens ledare, den välklädda och mytomspunna terroristen Ilich Ramírez Sánchez, mer känd som Carlos eller Schakalen, under jorden. Myten om honom växer, och får med åren enorma proportioner. Han påstås ha kvinnor över hela världen, beskrivs som en jetset-terrorist och som världens farligaste man. Men vem är han egentligen? Och varför lyckas ingen fånga honom?Medverkande:Sylvia Smetiprach, dåvarande sekreterare på OPEC.”Miguel”, Carlos studiekamrat och vän.Dan Hansén, docent vid Försvarshögskolan.Anton Gatnar, journalist i Wien.Susanna Ericson Wallstén, författare.Jan Mosander, dåvarande journalist på Expressen.Wolfgang Mayer König, förhandlare.Achmed Khammas, festdeltagare i Damaskus.Ilich Ramírez Sánchez eller Carlos, Schakalen, dömd terrorist. En dokumentär av: Eric Ericson och Susanna Ericson Wallstén.Producent: Rosa Fernández.Dokumentären producerades 2025.
Partiklar som far rakt igenom en barriär. Och kan en katt vara död och levande samtidigt? Forskarna är ännu inte ense om hur kvantfysiken ska förstås. Lyssna på alla avsnitt i Sveriges Radio Play. I år är det precis 100 år sedan kvantfysiken revolutionerade fysikvetenskapen. Nya tankar från bland andra Max Planck, Niels Bohr, Werner Heisenberg och Erwin Schrödinger gav en helt ny syn på verkligheten – som inte var lätt att få ihop med den klassiska fysikens beskrivning.Det är fortfarande inte enkelt för vare sig fysiker eller andra att ta till sig sådant som att partiklar kan vara på två ställen samtidigt. Och än idag debatterar fysiker med varandra om en katt kan vara död och levande samtidigt – utifrån Erwin Schrödingers berömda tankeexperiment. Men kvantfysiken har blivit en del av vår vardag, samtidigt som tolkningarna av den går isär.I två program berättar Vetenskapsradion om kvantfysikens historia och vad den används till idag – och vad forskarna tror ligger om hörnet i en andra kvantrevolution.I det här avsnittet möter vi forskarna bakom teorin, och hör hur de krånglade sig fram till den märkliga beskrivning vi har idag av den riktigt lilla världen – som ju den värld vi lever i byggs upp av.Programledare: Tomas LindbladProducent: Camilla Widebeckcamilla.widebeck@sverigesradio.se
Från 2017. I november 1944 försvinner Gotlandsbåten S/S Hansa på väg mot Visby. Är det sabotage eller en krigshandling som sänkt Hansa? Nya avsnitt från P3 Dokumentär hittar du först i Sveriges Radio Play. Länge är det oklart vad som ligger bakom förlisningen. Av de 86 personerna ombord på fartyget överlever endast två. Hansakatastrofen är - fram till Estonias undergång - den civila fartygskatastrof som kostat flest svenskar livet sedan 1600-talet. Det neutrala Sverige har blivit utsatt för en krigshandling. Det visar sig att fartyget blivit torpederat. Men än i dag finns frågetecken kvar kring händelseförloppet.I P3 Dokumentär hör du överlevarna, barnen som förlorade sina föräldrar i katastrofen, dykaren som varit nere på över 100 meters djup för att se Hansas vrak och författarna som inte kan släppa den här historien.En dokumentär av: Maria Ridderstedt.Producent: Magnus Arvidson.Programmet publicerades första gången 2017.