Semesta tempat aku dilahirkan dan dibesarkan. Dia adalah ibu untukku. Dia tempat aku pulang dari segala kelelahan.
Sinopsis: Kisah dari menunggu yang tak pasti adalah bentuk kelelahan yang tak berujung namun sudah pasti memiliki bab akhir. Hanya saja kita tidak bisa menebak kapan waktu yang tepat itu akan tiba, baik untuk menyelesaikan kisah yang tertunda, atau memulai cerita dengan bab baru. Beberapa bentuk patah seperti sakit hati, sepi, hingga depresi seringkali menghiasi diri yang mulai beranjak dewasa. Seolah bingung akan membawa pergi raga yang ntah ke mana. Makin dewasa ternyata makin banyak yang dikejar. Cinta, karir, keluarga, teman dan lingkungan senantiasa akan membentuk kita menjadi pribadi yang lebih kuat atau justru sebaliknya? Buku ini mungkin akan menjawab segala bentuk keresahan dalam benak dan pikiranmu itu.
Ada atau gak adanya orang yang kita sayang, hidup harus tetap berjalan. Fighting!!
Setiap manusia lagi diuji dengan ujiannya masing-masing. Jadi, fokus saja pada ujian yang sedang kita jalani.
semua orang punya caranya sendiri dalam merespon berbagai hal.
Rasanya tuh waktu berputar lebih cepat di orang lain, tapi di aku enggak.
Aku menerima dan mencintai semua yang sedang tejadi, hingga nanti.
Belajarlah untuk mengampuni diri, sebelum mengampuni kesalahan kesalahan orang lain.
Aku tidak bisa menyembuhkan mereka disaat diriku sendiri sedang terluka.
Salah satu bentuk mencintai diri adalah dengan pergi dan menghilang.
Cerita kerandoman ku saat hilang di dunia sosial media, ternyata dunia aslinya... (Ralat: buku ke 9 judulnya Nanti Kita Seperti ini)
One day, ketika aku bersamanya, aku tak perlu menjadi orang lain.
Terkadang yang tak terlihat adalah yang istimewa.
Dengan diriku, aku tidak memiliki alasan untuk berpura-pura...
Bahagia dan sedihnya hidup kita tergantung kita yang mengizinkan. So... Pilih bahagia aja
Terus-terusan main media sosial bisa bikin seseorang "kena mental?"
Adalah episode di mana kita cuman bisa nemuin diri sendiri.
Melihat sisi seseorang dari kebiasaan yang dia lakukan
Aku merindukan beberapa hal, tapi tidak untuk dilakukan sekarang...
Praduga teman-teman terhadap hilangnya num sawara di sosial media
Apa aja si, ciri-ciri kita sudah berdamai dengan masa lalu? :)
Bagaimana si caranya untuk bisa melupakan kejadian buruk di masa lalu? Yuk ikuti terus cerita lengkapnya...
Punya trauma atau kejadian kurang menyenangkan bersama seseorang di masa lalu dan masih teringat sampai sekarang. Gimana cara lupainnya?
Sebuah cara menyepikan diri dari keramaian dunia maya hehe...