Renungan Dan Khotbah Inspiratif

Dipenuhi Roh Kudus untuk tugas misi sedunia (Kisah Para Rasul 2:1-18) 1. Pencurahan Roh Kudus melengkapi orang percaya untuk tugas misi sedunia (Pasal 1:8 Konteks). 2. Peristiwa dahsyat Pencurahan Roh Kudus pada hari Pentakosta (Pasal 2: Ayat 1-4). 3. Reaksi positif dan reaksi negatif akan peristiwa Pencurahan Roh Kudus (Ayat 5-12). 4. Penjelasan Petrus tentang arti makna Pencurahan Roh Kudus (Ayat 14-18).

Tinggal dalam Yesus dan berbuah (Yohanes 15:1-8) 1. Yesus pokok anggur yang benar (Ayat 1a). 2. Allah Bapa sang pemilik / pengusaha (Ayat 1b). 3. Pemotongan dan pembersihan ranting (Ayat 2). 4. Murid Yesus bersih dalam Firman-Nya (Ayat 3). 5. Tinggal dalam Yesus menghasilkan buah (Ayat 4-5). 6. Pemusnahan ranting yang tidak berbuah (Ayat 6). 7. Hasil tinggal dalam Yesus dan Firman-Nya: Doa dikabulkan dan Allah dimuliakan (Ayat 7-8)

Allah, Sang Pemenang Mulia, Penolong kita (Mazmur 108:1-14) 1. Pujian pada Allah Sang Pemenang Mulia (Ayat 1-3). 2. Allah Sang Pemenang Mulia layak dipuji dan disembah (Ayat 4-6). 3. Permohonan pada Allah Sang Pemenang Mulia (7). 4. Pernyataan Allah Sang Pemenang Mulia pada umat-Nya (Ayat 8-10). 5. Keyakinan pada Allah Sang Pemenang Mulia (Ayat 11-14).

Tuhan Yesus yang berkuasa menyertai jemaat-Nya sepanjang masa (Wahyu 1:9-20) 1. Latar belakang visi: Rasul Yohanes dalam pembuangan karena Injil (Ayat 9-11). 2. Penerimaan visi Yohanes dalam Roh (Ayat 10-11). 3. Isi berita visi: posisi dan kuasa kemuliaan Tuhan Yesus (12-16). 4. Dampak dan hasil visi: penyembahan, penghiburan sejati, jaminan dan janji penyertaan Tuhan Yesus ( Ayat 17-20).

Masa depanmu cerah: Iman yang berdasar dan tak ternilai harganya  (1. Petrus 1:3-12; 1. Petrus 2:12). 1. Dasar iman pengharapan sejati: Kebangkitan Yesus dan kelahiran baru (Ayat 3). 2. Iman yang bernilai kekal (Ayat 4-5+9). 3. Iman yang diuji (Ayat 6-8). 4. Iman yang benar dan telah dinubuatkan dan digenapi (Ayat 10-12). 5. Iman yang menghasilkan kebaikan (1 Petrus 2:12).

Wujudkanlah dan nyatakanlah keselamatanmu (Filipi 2:12-18) 1. Wujudkanlah keselamatan pribadimu karena Allah yang berkarya di dalamnya (Ayat 12+13).  2. Wujudkanlah keselamatanmu dalam jemaat dan dunia sebagai anak-anak Allah yang tidak bercelah. (Ayat 14-16b) 3. Wujudkanlah keselamatanmu dengan fokus kepada tujuan akhir.(Ayat 16-18b)

#131 Empat ciri dasar orang Kristen (1 Yoh 5:1-5) 1. Pengakuan iman. Mengaku Yesus sebagai Tuhan (Ayat 1a) 2. Kasih. Mengasihi Allah dan mengasihi sesama (Ayat 1b -2)  3. Ketaatan. Menekankan nilai-nilai kerajaan Allah di dunia ini. (Ayat 3) 4. Kemenangan. Menang atas dunia dalam Yesus. (Ayat 4-5)

Yesus telah bangkit: Berpalinglah kepada Sang Hidup! (Markus 16:1-8; Yohanes 20:16) 1. Fakta Paskah (Kebangkitan Yesus - Kuasa kemenangan atas maut. (Ayat 1-5) 2. Berita Paskah: Yesus hidup selamanya. (Ayat 6) 3. Pesan Paskah: Memberitakan fakta kebangkitan Yesus yang hidup. (Ayat 7) 4. Panggilan Paskah: Berpalinglah kepada yang Sang Hidup. (Yoh 20:16)

Kematian Yesus: Bukti kasih, keadilan dan kuasa-Nya (Lukas 23: 44-49) 1. Tanda-tanda ajaib sekitar salib Yesus (Kegelapan total pada siang hari; tabir bait Allah yang terbelah dua). (Ayat 44+45) 2. Sikap dan kuasa Yesus dalam kematian-Nya. (Ayat 46) 3. Reaksi orang-orang sekitar salib Yesus. (Ayat 47-49)

Ciuman pengkhianatan Yudas dan rencana keselamatan Allah (Mat 26:47-56) *** 1. Kehendak Allah Bapa: Keselamatan melalui jalan salib. (Konteks) 2. Kehendak para musuh dan Yudas: Menyingkirkan Yesus dengan segala cara. (Ayat 47-50) 3. Kehendak para murid: Ingin membela dan menghalangi penangkapan Yesus. ( Ayat 51-54) 4. Kehendak Yesus: Menuruti kehendak Allah Bapa dan mengenapi Firman Tuhan dalam menempuh jalan salib untuk keselamatan manusia. (Ayat 55-56)

Persekutuan pelayanan bersama hamba Tuhan yang menderita dan berkuasa (Yesaya 50: 4-11) *** 1. Memulihkan yang telah lesu (Ayat 4a). 2. Sikap memiliki keterbukaan terhadap suara Tuhan (Ayat 4b,5+10). 3. Cara bertahan dalam tantangan / dalam perlawanan (Ayat 6). 4. Ada kekuatan, yaitu janji pertolongan Tuhan (Ayat 7+11). 5. Hasil: dibenarkan oleh Allah dan membawa buah (Ayat 8). 

Vox populi vox dei? - Suara rakyat suara Tuhan? - Siapa yang sebenarnya diadili? (Markus 15:1-15) 1. Nubuatan Yesus akan jalan penderitaan-Nya untuk penebusan dosa manusia. 2. Pengadilan kilat yang cacat hukum - Kemunafikan para pemimpin agama. 3. Kompromi dan keegoisan Pilatus. 4. Sikap dan jawaban Yesus. (Kelembutan, kebenaran, kebisuan Yesus). 5. Benarkah suara rakyat adalah suara Tuhan? - Vox populi vox Dei? 6. Kita semua adalah Barrabas - Tuhan Yesus ganti kita. 7. Siapakah yang sebenarnya diadili? Bagaimana sikap kita terhadap Yesus?

Tema: Sikap dan perilaku kasih orang percaya - Bagian 2  Roma 12:16d-21 ...... 8. Tidak menganggap diri pandai (Ayat 16d). 9. Tidak membalas kejahatan (Ayat 17a). 10. Melakukan yang baik bagi semua orang (Ayat 17b). 11. Hidup berdamai dengan semua orang (Ayat 18). 12. Tidak menuntut pembalasan tetapi menyerahkan kepada Tuhan (Ayat 19). 13. Peduli dan menolong musuh (Ayat 20). 14. Mengalahkan kejahatan dengan kebaikan (Ayat 21).

Sikap dan perilaku kasih orang percaya di dunia - Bagian 1 (Roma 12:14-16c) ***. 1. Memberkati mereka yang menganiaya (Ayat 14 a).    2. Tidak mengutuk. 3. Bersuka cita dengan mereka yang bersuka cita (Ayat 15a).    4. Menangis dengan mereka yang menangis (Ayat 15b). 5. Mengupayakan kebersamaan kesatuan (Ayat 16a). 6. Tidak memikirkan perkara yang tinggi (Ayat 16b). 7. Memikirkan hala-hal yang sederhana (Ayat 16c).

Apa artinya menyangkal diri dan memikul salib? *** Menyangkal diri dan memikul salib (Lukas 9: 22-27) 1. Nubuatan Yesus akan penderitaan dan kebangkitanNya (Ayat 22). 2. Keharusan untuk menyangkal diri (Ayat 23a). 3. Keharusan memikul salib (Ayat 23b, 25 + 26). 4. Kepastian untuk memperoleh kehidupan (Ayat 24). 5. Kerajaan Allah akan menjadi nyata ( Ayat 27).

Penyerahan diri kepada Allah sebagai ibadah sejati. (Roma 12:1-2) 1. Dasar penyerahan diri: kemurahan Allah (Ayat 1 a) 2. Totalitas penyerahan diri: Persembahan yang hidup (Ayat 1b) 3. Tantangan penyerahan diri: Berbeda dengan dunia (Ayat 2 a) 4. Tujuan penyerahan diri: Mengenal kehendak Allah (Ayat 2 b)

Hakekat pencobaan, hakekat Allah dan hakekat orang percaya (Yakobus 1:12-18) --- 1. Allah bukanlah penyebab pencobaan (Ayat 13).    2. Sebab pencobaan adalah keinginan dari diri sendiri (Ayat 14).    3. Akibat dari pencobaan (Ayat 15a).    4. Hasil dari pencobaan (Ayat 15b).    5. Allah hanya memberikan pemberian yang baik (Ayat 17a).    6. Allah memberikan selalu secara terus-menerus (Ayat 17b).    7. Allah tidak pernah berubah (Ayat 17c).    8. Hakekat orang percaya sebagai ciptaan yang baru (Ayat 18).   

Kehidupan Kristiani penuh dengan pencobaan dan ujian. Mari kita merubahnya menjadi kemenangan. *** TEMA: Merubah pencobaan menjadi kemenangan (Yakobus 1:2-11) --- 1. Sikap yang benar (Ayat 2).    2. Pengertian yang benar (Ayat 3).    3. Tujuan yang benar (Ayat 4).    4. Permohonan akan hikmat (Ayat 5).    5. Permohonan yang sungguh (Ayat 6-8).    6. Pencobaan bagi orang miskin (Ayat 9).    7. Pencobaan bagi orang kaya (Ayat 10-11).  

Keadilan Allah pasti akan datang (Lukas 18:1-8) 1. Tetap berdoa dan tidak menyerah (Ayat 1).    2. Kenyataan dunia (Ayat 2).    3. Nilai tinggi ketekunan doa bagi keadilan (Ayat 3-5).    4. Keadilan Allah pasti datang (Ayat 6-8a).    5. Iman kepada Yesus menentukan (Ayat 8b).   

Ceramah: Warisan Teologis Rohani Ottow dan Geissler untuk masa kini & Lagu "Injil masuk di tanah Papua"

Tema: Apa yang utama dalam hidup? - Kerajaan surga adalah harta yang terindah! (Matius 13:44-46) 1. Nilai tinggi yang tak tertandingi dari kerajaan surga.    2. Kerajaan surga adalah sesuatu yang tidak nampak tapi nyata.    3. Mengorbankan segala sesuatu untuk memperoleh kerajaan surga.   

#116 Apa artinya Kelahiran Baru? (Titus 3:3-7) 1. Kelahiran baru adalah titik awal kehidupan seorang Kristen, yaitu suatu pertobatan menyeluruh (Ayat 3).    2. Kelahiran baru berdasar atas kasih karunia Allah dan karya Roh Kudus (Ayat 4-6).    3. Kelahiran baru menjadikan kita ahli waris kerajaan surga (Ayat 7). 

Tema: Dari pemimpi menjadi pahlawan  ("from Zero to Hero") - Belajar dari Yusuf (Kejadian 37 & 39-50) 1. Tiga masa dalam kehidupan Yusuf - Yusuf diprioritaskan dan congkak. - Yusuf direndahkan dan merendahkan diri di hadapan Tuhan.  - Yusuf diberkati dan menjadi berkat.    2. Allah adalah pahlawan sesungguhnya.    3. Allah tidak pernah meninggalkan orang kepunyaan-Nya.    4. Menjadi pahlawan Allah yang diberkati.

Tema: Doa permohonan kebutuhan sehari-hari (Lukas 11:5-8) --- 1. Hak istimewa doa: Hubungan pribadi dengan Allah.    2. Cara doa: Berani, terus-menerus, terus-terang, tanpa malu dan yakin.    3. Sikap Allah: Mendengar dan peduli.    4. Tindakan Allah: Memberi kecupkupan.  

Tema: Siap menghadapi penghakiman Allah (Matius 25:31-46) 1. Kepastian kekuasaan dan penghakiman Yesus.  2. Kriteria penilaian Yesus: Tindakan kasih dan keadilan.    3. Kejutan bagi manusia.   

Keharusan mengampuni (Matius 18:21-35) --- 1. Allah penuh anugerah dan  pengampunan.    2. Jawaban terhadap pengampunan Allah: mengampuni sesama. 3. Pengampunan Allah tidak meniadakan penghakiman.

Dipelihara dan bahagia dalam Tuhan (Mazmur 16) 1. Doa: Tuhan tempat perlindungan (Ayat 1).    2. Ungkapan iman (Ayat 2).    3. Ungkapan kesetiaan (Ayat 3).    4. Tujuh alasan percaya pada Tuhan (Ayat 4-11).   

Tetaplah dalam iman dan pengharapan (Ibrani 10:19-25) --- 1. Status baru: Ditebus dan memiliki hubungan dengan Yesus (Ayat 19+20a).    2. Dasar keselamatan: Yesus pembuka jalan dan imam besar. (Ayat 20b-21).    3. Sikap terhadap Tuhan: Tulus, beriman dan berpengharapan (Ayat 22-23a).    4. Jaminan/kepastian: Tuhan adalah setia (Ayat 23b).    5. Tindakan: Hidup dalam persekutuan kasih (Ayat 24+25).   

Apa artinya "Allah beserta kita"?  Imanuel - Allah beserta kita (Mat. 1: 21-23) 1. Allah beserta kita sebagai dunia.    2. Allah beserta kita secara nyata dalam Yesus.    3. Allah beserta kita secara pribadi.  

Keindahan Anugerah Natal (Lukas 2:8-20) 1. Tujuan Natal (Ayat 11): - Menyelesaikan masalah dosa - Tanda cinta kasih Allah - Membawa keselamatan bagi manusia. 2. Keajaiban Natal (Ayat 12):  - Mujizat kelahiran Yesus  - Kemuliaan dalam kehinaan  - Keperkasaan dalam kelemahan.  3. Hadiah Natal (Ayat 13+14): - Kepastian keselamatan  - Kemuliaan  - Damai sejahtera  - Sukacita  - Penyertaan/Pemeliharaan Tuhan. 4. Kebenaran Natal (Ayat 8-14). 5. Panggilan Natal (Ayat 15-20).

Pemberitahuan mujizat kelahiran Yesus dan teladan iman Maria (Lukas 1:26-38) 1. Latar belahkang Maria.   2. Berita anugerah surgawi bagi Maria dan dunia (Ayat 26-33).    3. Pertanyaan Maria (Ayat 34).    4. Mujizat kuasa Allah dalam kelahiran Yesus (Ayat 35-37).   5. Sikap ketaatan iman Maria (Ayat 38).  

Harapan yang pasti - agung -mulia (Yesaya 9:1-6) 1. Dasar harapan pasti - agung - mulia: Tindakan Allah dalam belas kasihan, pembebasan dan keselamatan (Ayat 1a dan 4).    2. Isi harapan pasti - agung - mulia: Pemberian terang dan kedatangan sang Mesias (Ayat 1b dan 5) a) Penasehat ajaib: pemberi orientasi, arah, hikmat dalam kehidupan. b) Allah yang berkasa: pemenang dan pemberi pertolongan sejati.    c) Bapa yang kekal: pemelihara dan pemberi tempat tinggal abadi.    d) Raja damai: penguasa dan pemberi damai sejahtera sejati.  3. Hasil harapan pasti - agung - mulia: Sukacita dan pemerintahan damai sejahtera (Ayat 2,3 + 6).   

Tema: Bangkitlah dan melangkah...  1. ...meski tidak mengerti (KPR 8:5-8+26) - FILIPUS.    2. ...meski ragu dan takut (KPR 9:10-18). - ANANIAS.   3. ...meski tidak tahu dan tidak kenal (KPR 10:1-5) - KORNELIUS.    4. ... meski ada halangan (KPR 10:19-23) - PETRUS.    5. Ketaatan membawa berkat! 

Tema: Pandanglah kami ya Tuhan, umat-Mu yang berdosa ini (Yesaya 64:1-9) 1. Dasar permohonan. Tindakan Tuhan di masa lalu (Yesaya 63:7-19 Konteks).   2. Permohonan akan tindakan nyata Tuhan dalam sejarah dunia (Yesaya 64: 1-3).     3. Menyadari kehendak dan tuntutan Tuhan (Ayat 4+5).     4. Pengakuan dosa dan pemberontakan terhadap Tuhan (Ayat 6+7).     5. Alasan permohonan aktuil (Ayat 8+9)

Tema: Maju Laskar Kristus (2 Tim. 2:1-4) Empat Ciri khas Laskar Kristus: 1. Sikap dasar: tidak mundur, tidak menyerah dan tidak mudah terpengaruh. (2 Tim 1:14-18 - Konteks).    2. Sumber kekuatan: menjadi kuat dalam kasih karunia Kristus (Ayat 1).  3. Tugas utama: mengajar dan meneruskan Firman Tuhan (Ayat 2).  4. Pola hidup dan pelayanan menjadi prajurit Kristus (Ayat 3) 1) tidak melihat ke belakang.    2) fokus kepada pekerjaan/menghindari pengalihan.    3) bekerja sama dengan para prajurit yang lain/saling menolong dan menopang.  4) siap menderita karena Kristus.    5) menyenangkan sang panglima Kristus dengan pelayanan yang sungguh dalam kasih. 

Apakah dompetmu mengikut Tuhan? - Penggunaan uang dalam kerajaan Allah (Lukas 16:1-9) --- 1. Hidup dalam realita kerajaan Allah.    2. Menggunakan uang dan segala sesuatu untuk kerajaan Allah: rela memberi! 3. Mengutamakan Tuhan Yesus dan kerajaan Allah: tentukan prioritas!

Inilah podcast khotbah yang ke100 sejak Lockdown.

Tema: Waspadailah! Delapan bahaya kehancuran persekutuan dan andalkanlah keselamatan Tuhan! (Hakim-hakim 12:1-7) --- 1. Situasi yang kacau dan akibatnya: 1) Fokus kepada Tuhan hilang.     2) Keangkuhan / Ego.    3) Miskomunikasi.    4) Salah persepsi / kesalahan pandangan.    5) Roh perselisihan / saling menyalahkan.       6) Pemutarbalikan fakta / saling memfitnah.   7) Kelicikan.     8) Dendam kesumat / Kekejaman.     2. Jalan keselamatan

Mari kita menghidupi keindahan berkat persekutuan. --- Tema: Keindahan berkat persekutuan (Mazmur 133:1-3) ---. 1. Persekutuan yang baik dan indah (Ayat 1).      2. Persekutuan yang mengharumkan (Ayat 2).    3. Persekutuan yang menyegarkan (Ayat 3a).    4. Persekutuan yang membawa berkat (Ayat 3b).   

Allah Yahwe, perlindungan kita (Mazmur 46:1-12)  --- 1. Pernyataan keyakinan (Ayat 2-3 +12).    2. Alasan keyakinan (Ayat 4-7).   3. Keyakinan akan pembenaran dan kemuliaan (Ayat 8-11).   

Hanya ada dua pilihan: yang satu menuju kepada kehidupan kekal dan yang satu menuju kepada kematian kekal. Mari kita memilih dengan hikmat!  **** Tema: Pilihan yang tepat dalam hidup (Mat. 7:13+14) 1. Dua pintu 2. Dua jalan  3. Dua kelompok orang 4. Dua tujuan akhir

Yesus Kristus, pendiri dan pemberi misi jemaat (Matius 16:13-20) --- 1. Pengakuan iman pada Yesus menjadikan anggota jemaat (Ayat 15-17).    2. Yesus Kristus,  pendiri dan dasar iman jemaat (Ayat 18a).    3. Kuasa jemaat yang kekal (Ayat 18b).   4. Tugas dan wibawa jemaat dalam penginjilan dan pengampunan dosa (Ayat 19-20).   

Di dalam kekacauan dunia ini yang semakin membingungkan kita mendapat penghiburan, bahwa Tuhan adalah gembala yang baik yang tidak pernah akan tinggalkan kita. --- Tema: Tuhan adalah Gembalaku  - Keyakinan di masa krisis dan dalam hidup kini dan nanti. (Mazmur 23) 1.  Tuhan mengenal aku (Ayat 1).    2. Tuhan memelihara aku (Ayat 2).    3. Tuhan memulihkanku (Ayat 3a).    4. Tuhan memimpin aku (Ayat 3b).   5. Tuhan menjaga aku (Ayat 4a).    6. Tuhan menghibur aku (Ayat 4a).    7. Tuhan memuliakan aku (Ayat 5-6).   

Mari kita merenungkan bersama makna ibadah yang sesuai dengan kehendak Tuhan. Mari kita bertobat dan hidup dalam suasana ibadah yang sejati! --- Tema: Ibadah yang sejati - Apa yang Tuhan inginkan dariku (Mazmur 50) 1. Panggilan beribadah (Ayat 1-6).    2. Makna ibadah sejati (Ayat 7-15).      3. Peringatan untuk hidup dalam ibadah (Ayat 16-23):  1) Berterimakasilah dan bersyukurlah!   2) Peganglah janjimu!      3) Carilah dan berserulah kepada Tuhan dalam setiap keadaan!   4) Hormatilah dan dengarlah teguran Tuhan!   5) Jauhilah kejahatan!      6) Jagalah perkataanmu!    7) Jangan meremehkan Tuhan!     8) Jangan lupakan Tuhan!     9) Hiduplah dalam jalan yang jujur!    10) Mulikanlah dan hormatilah Tuhan!   

Mari kita mensyukuri anugerah Tuhan yang berlaku sama untuk semua orang yang percaya kepada-Nya. Tema: Anugerah pengupahan Allah (Mat 20:1-16 Perumpamaan tentang orang-orang upahan di kebun anggur) 1. Tuhan mencari pekerja bagi kerajaan-Nya (Ayat 1). 2. Waktu panggilan Tuhan berbeda-beda (Ayat 2-7). 3. Anugerah Allah memberikan upah yang sama (Ayat 8-11). 4. Protes manusiawi yang tidak memahami anugerah Allah (Ayat 12). 5. Kedaulatan anugerah Allah yang bebas dan murah hati (Ayat 13-16).

Kasih karunia Allah cukup (2 Kor. 12:1-10) 1. Kasih karunia Allah cukup untuk ketinggian surga (Ayat 1-6) 2. Kasih karunia Allah cukup untuk kedalaman serangan iblis yang menakutkan (Ayat 7-9). 3. Kasih karunia Allah cukup di tengah pengalaman kelemahan di dunia (Ayat 10)

Semoga renungan tematis ini tentang pentingnya kesatuan belajar dan melayani untuk menghasilkan pelayanan yang berkualitas dan bermanfaat secara jangka panjang akan memberkati anda.   Tema: Belajar dan melayani (Mat 11:29; Mat 28:20; Roma 12:11) 1. Pentingnya kesatuan pengetahuan dan pelayanan.    2. Belajar adalah ciri orang bijaksana.       3. Belajar untuk mengerti dan menuruti kehendak Tuhan serta memuliakan Tuhan.  4. Belajar adalah bukti bahwa kita mengasihi Tuhan.    5. Belajar secara disiplin dan terrencana. 

Menang bersama Tuhan - Delapan prinsip peperangan rohani menghadapi tantangan (2 Tawarikh 32:1-20) ---. 1. Hidup dekat sumber Firman Tuhan.   (Mengamankan mata air; ayat 3+4). 2. Menyelesaikan dosa dan menyadari kelemahan (memperbaiki tembok; ayat 5a).    3. Siap menghadapi tantangan / pencobaan (membangun menara; ayat 5a).   4. Memakai senjata perlengkapan rohani (menyiapkan senjata; ayat 5b).    5. Saling menguatkan / saling mendukung (memberikan semangat para pemimpin umat; ayat 6).    6. Meyakini penyertaan pertolongan Tuhan (ungkapan iman; ayat 7+8).    7. Tidak terpengaruh tipuan dunia atau iblis (provokasi tipuan musuh, ayat 9-19).    8. Menantikan tindakan Tuhan (berdoa; ayat 20-23).   

Kebebasan / Kemerdekaan sejati dalam Yesus (Yoh 8:30-36; Gal 5:1+13; Kol 1:13; 1 Yoh 3:8) 1.  Kebebasan mutlak / kemerdekaan mutlak adalah sebuah ilusi.    2. Kebebasan mutlak manusia menghasilkan dosa, penyakit dan kematian.    3. Kebebasan mutlak / kemerdekaan mutlak manusia malahan menghasilkan keterikatan.    4. Kebebasan mutlak / kemerdekaan mutlak ada konsekuensinya.    5. Kebebasan mutlak / kemerdekaan mutlak adalah tipuan iblis.    6. Kebebasan sejati hanya ada dalam hubungan dengan Yesus (Yoh 8:30-36).    7. Kebebasan sejati hanya ada dalam ketaatan dalam Yesus.   

Mari kita melihat dan belajar bagaimana Yesus telah menghargai para wanita dan bagaimana Dia melibatkan mereka dalam pelayanan-Nya.. --- Tema: Para wanita yang melayani dalam kasih dan kerelaan (Lukas 8:1-3)  (Penterjemahan tema khotbah ini dalam logat Papua = Mace-mace yang sirbe pangaru...

Ceramah singkat: Makna Perjamuan Kudus Kasih Allah --- A .Beberapa dasar pengertian perjamuan Kudus: 1. Empat elemen alkitabiah dalam perjamuan Kudus.  2. Perjamuan kudus adalah bagian dari perjamuan makan.    3. Kekristenan pada hakekatnya tidak bersifat ritual atau kultis.    4. Di abad-abad pertama tidak ada suatu konsep pengajaran praktek perjamuan kudus yang baku.   5. Perbedaan pendapat mengenai perjamuan tidak boleh memisahkan.    6. Pentingnya persiapan dan evaluasi untuk mengikuti perjamuan kudus.    7. Perjamuan kudus mencerminkan keseluruhan isi Injil (peringatan, pengampunan, syukur, penguatan, pengutusan, persekutuan, pengharapan).   8. Praktek perjamuan kudus dalam suasana hikmat pada akhirnya harus bermuara pada suasana sukacita pengharapan.  --- B. Beberapa kesimpulan praktis