POPULARITY
Categories
Jejak derap tentara masuk kampus selama sebulan terakhir menuai polemik. Mulai dari 'kunjungan' TNI ke BEM Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Banyumas, lalu Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo, Semarang. Ada pula Kodim 1707 yang diduga mengumpulkan data mahasiswa di Merauke.Selain sowan ke civitas akademika, TNI juga bikin kontroversi lewat perjanjian kerjasama dengan Universitas Udayana Bali, hingga ikut pelatihan pertanian di Institut Pertanian Bogor (IPB). TNI mengeklaim sudah sejak lama menjalin kemitraan dengan berbagai kampus dan mencakup berbagai bidang. Koalisi masyarakat sipil khawatir ini merupakan bentuk intimidasi dan ancaman bagi kebebasan akademik. Bahkan bertentangan dengan konstitusi dan Undang-undang TNI. Namun Kemendiktisaintek berpendapat, kampus adalah tempat terbuka bagi siapapun yang hendak bekerja sama ataupun mengisi materi, termasuk TNI. Benarkah demikian? Mengapa TNI masuk kampus bisa jadi masalah? Ruang Publik menghadirkan Direktur Imparsial Ardi Manto Adiputra dan Koordinator Pusat BEM Seluruh Indonesia (BEM SI) Herianto untuk membahas soal ini.*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Jagat maya dihebohkan lagi oleh peristiwa dugaan kekerasan dan pelanggaran HAM yang dialami oleh mantan pemain Oriental Circus Indonesia (OCI). Kasus ini sebenarnya sudah pernah dibawa ke Komnas HAM pada tahun 1997. Namun, kasus ini dihentikan karena dinilai kurang bukti. Isu ini kembali mencuat setelah delapan perwakilan korban mendatangi Kementerian HAM pada 15 April 2025 kemarin. Viralnya kasus ini membuka perhatian publik terhadap sisi gelap industri hiburan.Benarkah dalam gemerlap dan kemeriahan sirkus ada eksploitasi yang terselubung? Apa langkah pemerintah untuk melindungi pekerja sektor non-formal seperti ini?
Gonjang-ganjing pasar bukan hal baru. Bahkan IHSG sempat mengalami trading halt, ekonomi domestik melemah, perang tarif, dan anggaran dipangkas. Benarkah ini lebih buruk dari krisis 1998?Namun para manajer investasi justru bilang:“Kami less worried dari 1998!”Kok bisa sesantai itu? Jangan panik, simak strategi jitu dari ke-3 MI TOP (Trimegah, KISI, dan STAR Asset Management) biar tetap bisa cuan di tengah ketidakpastian dan pasar bergejolak dalam Podcast Bareksa Insight Eps ini. Install sekarang!https://bareksa.onelink.me/bLEI/YTBareksa
Kejaksaan Agung mengungkap kasus suap vonis ekspor minyak goreng yang menjerat ketua pengadilan negeri jakarta selatan. Kasus ini jadi sorotan karena jual beli hukum oleh hakim dan insan peradilan begitu nyata.Sebelumnya yang sempat juga jadi sorotan adalah saat terungkapnya kasus jual beli perkara dalam vonis Ronald Tannur, hingga kasus yang menjerat Eks Pejabat MA, Zarof Ricar.Benarkah hukum jadi bahan yang diperjual-belikan? Bagaimana menghentikan praktik jual beli perkara?
Tom Lembong, Menteri Perdagangan era Presiden Joko Widodo duduk sebagai terdakwa korupsi. ia didakwa telah merugikan negara hingga Rp578 miliar dalam dugaan korupsi impor gula kristal mentah pada 2015-2016.Jaksa belum menemukan aliran uang kepada Tom Lembong dalam kasus ini. Namun, ia dituduh telah memperkaya sejumlah pengusaha swasta yang ditugaskan untuk mengimpor gula.Benarkah kasus lembong masuk ranah korupsi? Dan benarkah ada kerugian negara seperti dakwaan jaksa?
Pasca penolakan dari koalisi masyarakat sipil, pembahasan RUU TNI antara DPR dengan pemerintah justru mencapai kata sepakat. Komisi I DPR RI bersama pemerintah akan membawa revisi undang-undang TNI ke tingkat 2 atau paripurna untuk disahkan menjadi undang-undang. Sejumlah pasal yang dinilai akan mengancam demokrasi dan mengembalikan dwifungsi TNI ternyata masih dipertahankan. Benarkah revisi UU TNI melenggang dengan sempurna? Dan mungkinkah masih ada perlawanan terhadap revisi ini?
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Hari ke-16! Powered by Firstory Hosting
Benarkah Gereja Setan itu ada secara nyata di muka bumi? Benarkah para pengikutnya menyembah setan dan menghujat Allah? Temukan kebenaran di sini.
BENARKAH ISLAM MELARANG WANITA BEKERJA?
"Sogokan Hasanah? Benarkah Suap Bisa Jadi Pahala?" – Sebuah fatwa yang menyebutkan bahwa suap bisa dianggap sebagai ‘sogokan hasanah' sedang viral di media sosial. Apakah benar ada suap yang diperbolehkan dalam Islam? Bagaimana hukum syariah sebenarnya? Dan mengapa fatwa semacam ini mudah menyebar?Di episode ini, kita akan mengupas tuntas isu ini dari sudut pandang syariah, dampak sosialnya, serta bagaimana cara menyikapi informasi agama yang viral di media sosial. Dengarkan diskusi menarik antara saya dan AI tentang kebenaran di balik fenomena ini.
Wacana pembentukan koalisi permanen oleh Presiden Prabowo Subianto menuai beragam reaksi. Membangun kerja sama politik yang solid dinilai penting untuk menghadapi tantangan bangsa ke depan.Kekhawatiran pun muncul, pembentukan koalisi permanen dapat berdampak negatif terhadap demokrasi dan penurunan kualitas layanan publik. Benarkah koalisi permanen hanya berpihak pada kepentingan elite?
Benarkah manusia bebas menentukan jalan hidupnya sendiri? Apakah manusia punya kehendak bebas? Bagaimana pandangan Katolik mengenai itu?
Presiden Prabowo Subianto meminta jajaran pemerintah pusat dan daerah menghemat anggaran tahun 2025 hingga Rp 306,7 triliun. Penghematan ini memberi dampak luar biasa terhadap sejumlah kegiatan pemerintah, hingga ke beasiswa dan pembangunan jalan. Di sisi lain, bobot kabinet pemerintah yang cukup besar malah dirasa bertolak belakang dari semangat efisiensi ini. Benarkah efisiensi yang dilakukan saat ini kontradiktif? Simak diskusinya bareng ekonom senior Indef, Tauhid Ahmad.
Efisiensi anggaran yang diinstruksikan oleh Presiden Prabowo Subianto memicu polemik. Beberapa Kementerian dan lembaga terlihat mulai menerapkan penghematan belanja operasional sesuai Instruksi Presiden.Sejumlah pihak menilai pemangkasan anggaran yang dilakukan secara mendadak ini dapat memberikan dampak negatif bagi pelayanan publik bahkan disinyalir dapat menganggu pertumbuhan ekonomi nasional.Benarkah demikian?
Beberapa hari terakhir, kasus penembakan WNI oleh Agensi Penguatkuasa Maritim Malaysia (APMM) menyita perhatian masyarakat Indonesia. Penembakan terjadi di perairan Tanjung Rhu, Malaysia, pada Jumat, 24 Januari, beberapa hari jelang kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo Subianto ke Negeri Jiran. Insiden ini menyebabkan seorang WNI tewas dan empat lainnya luka. Otoritas Malaysia mengeklaim tindakan aparat sudah sesuai prosedur. Penembakan terpaksa dilakukan sebagai upaya pembelaan diri karena para WNI pekerja migran tersebut melakukan perlawanan. Benarkah demikian? Bagaimana perkembangan pengusutan kasusnya? Apa dampaknya bagi hubungan Indonesia dan Malaysia? Langkah apa yang mesti diambil pemerintah untuk memastikan keadilan bagi korban? Bagaimana arah kebijakan perlindungan pekerja migran ke depan? Kita bincangkan bersama Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha dan Pemerhati Isu Migran dan Perdagangan Orang, Romo Paschal. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Meski sudah viral sepekan terakhir, misteri soal pagar laut sepanjang 30 kilometer di pesisir utara Kabupaten Tangerang, Banten belum juga terungkap. Bahkan, kini ada temuan pagar laut sepanjang 8 kilometer di pesisir utara Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Ada simpang-siur kabar bahwa pagar laut itu terkait reklamasi dan Proyek Strategis Nasional (PSN) Pantai Indah Kapuk (PIK) 2. Banyak pihak turun ke lokasi dan melakukan penyelidikan. Menurut Ombudsman RI, keberadaan pagar ini merupakan pelanggaran serius terhadap hak masyarakat pesisir. Nelayan bakal dirugikan dan ekosistem laut terancam rusak. Meski mendapat berbagai sorotan, Kementerian Kelautan dan Perikanan justru irit bicara, mengeklaim tidak tahu siapa pemilik pagar laut tersebut. Laporan soal pagar laut di Tangerang sebenarnya sudah muncul sejak Agustus 2024, tetapi minim tindak lanjut. Belakangan sejak viral, sekelompok warga mengatasnamakan Jaringan Rakyat Pantura (JRP) tiba-tiba mengeklaim sebagai pihak yang membangun pagar laut itu. Mereka berdalih pemagaran bertujuan mencegah abrasi. Benarkah demikian? Seperti apa temuan dari lapangan? Apa saja dampak pagar laut ini bagi lingkungan dan masyarakat pesisir? Bagaimana mendorong agar misteri pagar laut ini terungkap terang-benderang? Kita bincangkan bersama Yonvitner Guru Besar Bidang Pengelolaan Pesisir dan Lautan IPB dan Ketua Riset dan Advokasi Publik LBHAP PP Muhammadiyah Gufroni. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Kasus Human Metapneumovirus atau virus HMPV sudah terdeteksi di Indonesia. Anak-anak menjadi kelompok yang paling banyak terpapar. Awalnya peningkatan kasus HMPV dilaporkan terjadi di Tiongkok khususnya pada kelompok usia 14 tahun ke bawah. Kemudian ada temuan kasus di beberapa negara seperti Hong Kong, Malaysia, India, kemudian Indonesia. Muncul kekhawatiran, apakah virus HMPV bakal seperti Covid-19 dan menjadi pandemi baru? Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meminta masyarakat tetap tenang, karena HMPV adalah flu biasa yang tidak mematikan dan bukan ancaman baru. Benarkah demikian? Seberapa berbahaya virus HMPV? Apa yang masyarakat harus ketahui soal virus ini? Bagaimana langkah pencegahan maupun penanganannya? Mitigasi seperti apa yang harus dilakukan pemerintah? Kita bincangkan bersama Dokter Diah Handayani Spesialis Paru Konsultan dan Dokter Iwan Ariawan, MS. Epidemiolog Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Bank Sentral AS atau Federal Reserve kembali menurunkan suku bunga, meski dua indikator utama laju inflasi, Indeks Harga Konsumen dan Indeks Harga Produsen, keduanya menguat. Benarkah laju inflasi di AS telah terkendali, sehingga pelonggaran bisa berlanjut memasuki 2025?
Menteri Koordinator Hukum dan HAM Yusril Ihza Mahendra mengungkap KUHP baru bahwa pengguna narkotika ini akan diaanggap sebagai korban dan tidak dipidana.
Pemerintah Indonesia bersepakat dengan Pemerintah Filipina untuk mengembalikan terpidana mati kasus narkotika, Mary Jane. Meskipun hingga saat ini belum ada Undang-Undang yang mengatur, namun kebijakan hukum yang luar biasa ini tetap dilaksanakan demi alasan kemanusiaan. Sejumlah pihak menuding bahwa ada politik transaksional dibalik kebijakan ini. Benarkah demikian?
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
Benarkah tergulingnya Presiden Suriah Bashar Al-Assad menandai hilangnya sekutu utama Rusia di Timur Tengah? Sementara di Indonesia, memperingati Hari HAM Sedunia, SETARA Institute kembali merilis Indeks HAM 2024 yang menunjukkan penurunan kinerja pemerintahan Jokowi di bidang HAM.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, momentum penetapan upah minimum selalu disambut pro-kontra oleh kalangan pengusaha dan buruh. Pekan lalu, Presiden Prabowo Subianto mengumumkan kenaikan upah minimum 2025 sebesar 6,5 persen. Prabowo mengeklaim, angka itu sudah mempertimbangkan kebutuhan hidup yang layak. Ia berharap, kenaikan upah minimum tahun depan bakal mendongkrak daya beli masyarakat dengan tetap memperhatikan daya saing usaha. Benarkah 6,5 persen adalah angka ideal bagi buruh dan pengusaha? Seperti apa skema perhitungan dan proses penetapan upah minimum 2025? Dampak seperti apa yang harus diantisipasi pemerintah terkait kenaikan upah ini? Kita bincangkan bersama Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Adita Irawati, Sunarno, Ketua Umum Konfederasi KASBI dan Pengamat Ketenagakerjaan dari Universitas Krisnadwipayana, Payaman Simanjuntak. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Luka kaki diabetes muncul ketika komplikasi diabetes sudah cukup parah. Kondisi ini bisa memicu infeksi, gangguan sirkulasi darah, hingga kerusakan saraf. Banyak penderita diabetes harus menjalani prosedur amputasi untuk menghindari penyebaran infeksi pada kaki. Namun, haruskah demikian? Yuk, konsultasi dengan dr. Marolop Pardede, Sp.BTKV Subs.VE (K), MH dari Mitra Keluarga Kelapa Gading di Konter Sehat! #KonterSehat #MitraKeluarga #MitraKeluargaKelapaGading #penyakitdalam #diabetes #amputasi #lukakakidiabetes #neuropatidiabetik
Asam urat biasanya ditandai dengan munculnya bengkak pada sendi kaki. Hal ini membuat penderitanya sulit berjalan. Dengan perbaikan gaya hidup, kadar asam urat di dalam tubuh bisa berkurang. Namun, apakah asam urat bisa sembuh total? Daripada bingung, yuk ke Konter Sehat bersama dr. Vivi Putri Lesmana, Sp.PD dari Mitra Keluarga Pratama Jatiasih! #KonterSehat #MitraKeluarga #MitraKeluargaPratamaJatiasih #asamurat #kadarpurin #penyakitdalam
Politik Millenial dan Gen Z Apakah benar adalah Solusi masa depan Perubahan Bangsa?
PODCAST: SEMUA AGAMA SAMA: Benarkah Pemikiran Pluralisme Ini? - Ustadz Nabil Bachmid, S.Pd.I. __________________ Ikuti Semua Media Sosial Kami: Instagram: https://www.instagram.com/surabayamengaji/ YouTube: bit.ly/subscribesurabayamengaji Facebook: https://facebook.com/surabayamengaji Telegram: t.me/surabayamengaji Website: surabayamengaji.com
Ustadz Sofyan Chalid Ruray, Lc. - Saudariku Muslimah, Sudah Benarkah Jilbabmu
RUU Perampasan Aset gagal disahkan DPR periode 2019-2024, meski berulang kali didorong Presiden Jokowi. Beleid yang digagas sejak 2008 ini berakhir dengan status carry over. Usai pelantikan DPR baru, banyak kalangan sudah menyuarakan agar RUU Perampasan Aset masuk prioritas di 100 hari pertama. Pengesahannya diyakini bakal memperkuat upaya pemberantasan korupsi, baik dari sisi penegakan hukum maupun pengembalian kerugian negara. Benarkah? Terobosan apa yang bisa dilakukan dalam pemberantasan korupsi jika UU Perampasan Aset berhasil disahkan? Kita bincangkan bersama Akademisi dan Ketua Pansel KPK 2019-2023, Yenti Garnasih dan Peneliti ICW, Diky Anandya. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Demi Setitik Kekuasaan, Rusak Netralitas ASN Oleh. Novianti(Kontributor NarasiPost.Com) Voice over talent: Yeni M NarasiPost.Com-Setiap lima tahun, rakyat Indonesia menyambut pesta demokrasi memilih pemimpin baru saat pilpres dan pilkada. Namun, rakyat sering alpa untuk mengevaluasi kualitas praktiknya. Benarkah pemilu dilakukan secara jujur dan adil? Bagaimana hasilnya? Naskah selengkapnya: https://narasipost.com/opini/09/2024/demi-setitik-kekuasaan-rusak-netralitas-asn/ Terimakasih buat kalian yang sudah mendengarkan podcast ini, Follow us on: instagram: http://instagram.com/narasipost Facebook: https://www.facebook.com/narasi.post.9 Fanpage: Https://www.facebook.com/pg/narasipostmedia/posts/ Twitter: Http://twitter.com/narasipostx
Deflasi yang terjadi pada Indonesia dalam lima bulan berturut-turut jadi sinyal buruk buat ekonomi Indonesia. Deflasi sering kali merupakan tanda bahwa permintaan konsumen menurun. Ketika harga barang dan jasa turun, itu bisa berarti bahwa masyarakat tidak banyak melakukan pembelian karena mereka lebih memilih menabung atau menunda konsumsi. Benarkah daya beli masyarakat sudah melemah? Masyarakat mana yang paling merasakan? Dengarkan obrolannya bareng ekonom senior Indef, Tauhid Ahmad.
Rencana pertemuan Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri semakin menguat. Pertemuan kedua elit politik ini diprediksi akan terjadi sebelum pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih 2024-2029. Apakah pertemuan mereka menjadi penanda gabungnya PDIP ke pemerintah? Benarkah keduanya bisa berkolaborasi dalam pemerintahan? Apakah pertemuan tersebut akan membawa kebaikan untuk Indonesia?
Presiden terpilih, Prabowo Subianto disebut-sebut akan membuat Kabinet “Zaken” atau kabinet yang berisikan para ahli. Dengan gemuknya koalisi partai politik pendukung Prabowo-Gibran membuat banyak pihak jadi pesimis dan menilai penentuan kabinet ini akan jadi dilema bahkan bisa jadi ajang perebutan kekuasaan. Benarkah partai politik tetap berusaha agar dapat kursi menteri di era Pemerintahan Prabowo-Gibran mendatang?
Perpindahan pemain jelang IBL All Indonesian Cup makin seru, salah satunya pertanyaan dimanakah penembak jitu, Hans Abraham akan berlabuh. Benarkah dia akan absen?
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
Kritikus Wapres AS Kamala Harris mengklaim ia tidak memiliki kualifikasi untuk menjadi presiden; klaim yang dibantah para pendukung Kamala. Di Indonesia, jelang kedatangan Paus Fransiskus, diketahui ternyata di tengah meningkatnya intoleransi, Indonesia berupaya mengatasi kekurangan pastur Katolik.
Hari ini, 27 Agustus 2024, pendaftaran pasangan calon kepala daerah dibuka hingga 29 Agustus mendatang. Dua hari sebelumnya, KPU mengubah peraturan pencalonan pilkada dengan mengakomodasi putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Ketentuan terbaru yakni Peraturan KPU (PKPU) Nomor 10 Tahun 2024, mengikuti putusan MK soal syarat minimal usia calon dan tentang ambang batas pencalonan. Untuk syarat usia minimal calon kepala daerah dihitung sejak KPU menetapkan paslon. Sedangkan mengenai ambang batas, parpol atau gabungan parpol dapat mengusung calon meski tanpa kursi di DPRD, jika perolehan suaranya antara 6,5 hingga 10 persen. Aturan ini diapresiasi karena bisa mencegah kotak kosong dan memunculkan kandidat-kandidat alternatif. Benarkah demikian? Apakah PKPU pencalonan pilkada mengubah dinamika politik di daerah? Bagaimana dampak PKPU terbaru tersebut terhadap demokrasi elektoral ke depan? Kita bincangkan bersama Direktur PUSKAPOL UI Hurriyah dan Ketua Bapilu Partai Buruh, Ilhamsyah. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Elite PDI Perjuangan Ungkap Dugaan Upaya Pengambilalihan Partai | Nasdem dan PPP Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran | Menkes Kecam Perundungan Dokter Junior di Semarang *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Di Indonesia ini sering sekali terjadi konflik antar agama.
Klaim tiket eksklusif kamu untuk pengalaman berpodcast terbaik bersama Firstory disini. Klik link https://firstory.me/id/ sekarang juga, jangan sampai kelewat ya! —— Firstory DAI —— Apakah benar malas itu cuma mitos? Dalam video ini, kita akan membahas buku "Laziness Does Not Exist" karya Devon Price yang mengungkap rahasia produktif yang sesungguhnya. Buku ini mengajak kita untuk berpikir ulang tentang konsep malas dan produktivitas. Benarkah tidak ada pemalas dan tidak ada orang yang malas? Bagaimana kita bisa menjadi lebih produktif tanpa mengorbankan kebahagiaan kita? Temukan tips produktif dan rahasia produktif dari pengalaman pribadi penulis yang merupakan seorang overachiever. Video ini akan menjawab kenapa seseorang sering dianggap pemalas dan mengapa bahagia lebih penting daripada sekadar produktif. Tonton sekarang untuk mendapatkan wawasan baru yang akan mengubah cara pandangmu tentang produktivitas! #tidakadapemalas #tidakadaorangyangmalas #tipsproduktif #rahasiaproduktif #kenapaseseorangdianggappemalas #bahagialebihpentingdaripadaproduktif Leave a comment and share your thoughts: https://open.firstory.me/user/clhb6d0v60kms01w226gw80p4/comments Powered by Firstory Hosting
Nugie blak-blakan bilang gak pernah ke gereja lagi. Benarkah ia pindah agama?! Yuk, cari tau jawabannya di sini
Lama tak dengar kabarnya, kini Sophie Navita kembali setelah sempat vakum dari dunia hiburan. Benarkah alasannya "menghilang" sejenak karena bisnis sang suami, Pongki Barata yang naik turun? Yuk, simak ceritanya di sini!
Sebenarnya banyak orang yang belum mengerti apa maksud ‘merdeka di dalam Tuhan.' Dari muda kita ikut menyanyi lagu “sekarang saya sudah bebas,” dan kalimat itu sering diucapkan atau kadang-kadang diucapkan oleh orang Kristen bahwa diri mereka sudah bebas. Benarkah kita telah bebas? Secara de jure (secara hukum), kematian Yesus di kayu salib membebaskan kita dari... Continue reading →
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
Dua kandidat capres AS, Joe Biden dan Donald Trump, berjanji akan lebih tegas terhadap Tiongkok jika memenangkan pilpres. Bagaimana tanggapan Tiongkok? Siapa yang lebih disukai? Sementara di Indonesia, Ketua IKN mengatakan investasi yang masuk ke IKN hampir mencapai 50 triliun rupiah. Benarkah?
S4Eps.4 - Financial Freedom selalu menjadi barang yang menarik untuk dijual, dari zaman dulu sampai sekarang. Namun apakah benar semua orang bisa financial freedom? Disini akan gue bahas ringkas tentang konsep financial freedom.Silakan dinikmati
Belakangan muncul perdebatan soal urgensi dari hilirisasi nikel di Indonesia. Muncul di debat cawapres, Gibran Rakabuming menyebut paslon Anies-Muhaimin anti-nikel karena mengedepankan Lithium pherophosphate (LFP), seperti yang dikatakan Tom Lembong. Benarkah nikel semakin ditinggalkan? Podcast Bebas Aktif kedatangan Fatih Husni, eks staf ahli BKPM.
Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 24 Januari 2024 Bacaan: "Jagalah supaya jangan ada seorang pun menjauhkan diri dari kasih karunia Allah, agar jangan tumbuh akar yang pahit yang menimbulkan kerusuhan dan yang mencemarkan banyak orang." (Ibrani 12:15) Renungan: Penulis surat Ibrani menjelaskan bahwa akar pahit kehidupan adalah sesuatu yang sama mengerikannya dengan penyakit kanker yang sangat ganas karena dapat menimbulkan kerusuhan dan dapat mencemari orang lain. Benarkah akar pahit kehidupan bisa menimbulkan kerusuhan dan kekacauan? Sebut saja Hitler. Jika kita menelusuri sejarah hidupnya, kita akan menemukan bahwa kekejaman yang pernah dilakukannya dengan membantai jutaan orang Yahudi disebabkan oleh Hitler yang memendam luka batin yang dalam semasa kecilnya. Begitu juga pembantaian yang dilakukan keluarga Charles Manson. Semuanya disebabkan oleh akar pahit yang tumbuh di hati Charles Manson. Pembantaian kejam yang dilakukan keluarga Manson berawal dari satu sebab yang amat sangat sepele. Kebencian Charles itu berawal dari ketidaksukaan seorang produser rekaman terhadap musiknya. Karena kecewa Charles mengajak anggota keluarganya menyerang rumah produser tersebut. Akibatnya fatal, semua korban yang tewas ternyata bukan produser rekaman melainkan keluarga yang baru saja membeli rumah produser itu. Charles Manson terkejut, tapi apa daya akar pahitnya telah membantai dan menghancurkan orang lain yang tidak mengetahui apa pun tentang persoalan yang dihadapi Manson. Sayangnya, kebencian itu berubah menjadi pembenaran diri dan dendam yang mendalam. Akibatnya mereka menghancurkan iman banyak orang. Setelah diteliti, ternyata tindakan brutal yang terjadi, semuanya berawal dari akar pahit kehidupan yang tidak pernah dibereskan dengan benar. Jika dosa bersarang dalam hati manusia, akibatnya jelas: kehancuran! Karena itu penulis surat Ibrani menasihatkan agar kita berusaha hidup damai dengan semua orang; hidup kudus, jangan cabul dan serakah agar kita tidak ditolak Allah. Hanya Yesus yang dapat mengobati akar pahit kehidupan dengan kasih-Nya yang manis. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, dalam hidup ini aku sering mengalami kepahitan. Aku sadar hal itu sulit untuk kusingkirkan. Aku mohon darah-Mu yang kudus membersihkan hatiku, sehingga aku beroleh damai dengan semua orang. Amin. (Dod).
MENGAPA KE ISRAEL? KU 2 GRII PUSAT (Minggu, 26 Nov 2023) Mengapa harus ke Israel? Benarkah banyak orang-orang terhilang di ISRAEL? Apakah orang-orang Yahudi di ISRAEL membutuhkan Juruselamat? Mengapa orang-orang Yahudi di ISRAEL begitu sombong? Mengapa para rasul dan para murid Tuhan Yesus tidak melihat apa yang dilihat oleh Tuhan Yesus tentang ISRAEL? Mari temukan jawabannya dalam khotbah kali ini.
Dalam pidatonya di Rakerda PDIP Banten pada 10 September 2023, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengeluarkan pernyataan menarik. Pak Hasto mengklaim kalau PDIP, partainya adalah partai kiri Waduh, maksudnya gimana nih Pak Hasto? Pengakuan ini bahaya loh. Kalau kata anak zaman sekarang, “enggak bahaya ta?” Apa enggak takut nanti dikira komunis atau bahkan PK*?
Excessive profits and price gouging in Australia have come under the microscope as part of an inquiry which started 21 September 2023. - Keuntungan berlebihan dan penaiakan harga yang tinggi di Australia menjadi sorotan dan merupakan bagian dari penyelidikan yang dimulai tanggal 21 September 2023.
Disclaimer: Cerita Underdog kali ini ga ada plot twist-nya, juga ga ada kisah Cinderella. Tri Ahmad Irfan adalah manifestasi nyata dari produk kerja keras dan belajar keras. He earns what he learned! Dari Boyolali ke Silicon Valley, @irfan3.me punya rencana. Tinggalin gaji fantastis di Twitter dan balik ke Indonesia dengan gaji 10% dari sebelumnya ternyata bukan rencana blunder, malah kata Irfan, itu adalah keputusan tepat! Ngga bahaya ta? Watch this Underdog Story #ThankUsLater 00:00 - Intro 00:47 - Siapa itu Irfan? 03:27 - Underprivileged adalah Starting Point 05:37 - Y= Mx+C 07:42 - Series of Improvement 11:26 - Pathless Path 17:51 - Decision Making 20:47 - Challenges: Perform & Survive 26:34 - Lumina 34:00 - Pro Tips: Marketable Skills 43:21 - Hidup Gue Udah Gini, Pasrah Aja Deh 47:16 - Miskin Bukan Karena Niat Tapi Situasi Kita percaya bahwa momen 'lunch' bisa menjadi momen kita upgrade diri, dengan makan siang bersama orang-orang yang lebih kaya, bukan hanya kaya secara materi, tapi lebih penting lagi, kaya pengalaman, ilmu, insight, wisdom. Podcast ini adalah hadiah untuk Gen-Z dan Millenials yang sedang berproses menjalani hidup & karir-nya. Holla at Ruby & Ario to this email address : hello@thirtydaysoflunch.com