Wawancara dengan berbagai narasumber, membahas isu yang sedang menjadi perhatian publik.
Tahun Ajaran Baru sudah ada di depan mata. Saat ini dunia pendidikan di Indonesia bahkan mungkin di seluruh dunia pun sedang mencari bagaimana solusi yang terbaik dari yang paling baik. Temtu menjadi hal prioritas untuk dipikirkan bagaimana cara dan bagaimana strategi untuk menjalankan pendidikan di tengah pandemi. Penerapan new normal digadang-gadang akan diterapkan untuk semua sektor, tak terkecuali pendidikan. Tentu muncul banyak pertanyaan Apakah lembaga bisa memfasilitasi New Normal dan juga protokol kesehatan? Bagaimana cara mengatur pembelajaran di dalam kelas? Apakah kita bisa menjamin anak anak akan patuh mengikuti protokol kesehatan? Artinya seberapa adaptifkah pendidikan kita dengan perkembangan zaman? Untuk membahasnya, berikut perbincangan saya bersama bersama pengamat pendidikan, Indra Charismiadji.
Tahun 2020 menjadi tahun yang cukup sulit, tak hanya bagi Indonesia tetapi juga untuk negara-negara lain di dunia. Bagaimana tidak, serangkaian skema ekonomi dunia seakan porak poranda akibat wabah virus corona covid19 telah menyebar luas ke berbagai negara, termasuk Indonesia. Berbagai langkah dilakukan pemerintah untuk penyelamatan ekonomi dan nasib 270juta rakyat Indonesia. Mampukah ekonomi kita bertahan resesi global kali ini ini? Berikut bincang saya bersama Ekonom senior, Dr. Ir. Rizal Ramli.
Dunia saat ini sedang memikirkan bagaimana pandemi Covid19 cepat berlalu. Tak ada satupun menyangka bahwa dampak dari virus corona jenis baru ini telah memporak-porandakan tatanan ekonomi dunia, termasuk Indonesia. Tak hanya itu, tekanan terhadap mobilitas manusia mengakibatkan tatanan ekonomi mengalami penurunan yang sangat tajam. Belum bisa dipastikan kapan pandemi ini berakhir, yang terlihat adalah perubahan perilaku manusia karena pandemi ini. Bagaimana perilaku masyarakat setelah pandemi Covid19 berakhir? Berikut perbincangan saya bersama Guru Besar Universitas Indonesia dan juga founder Rumah Perubahan, Profesor Rhenald Kasali.
Pemerintah provinsi DKI Jakarta telah menerapkan Pembatasan sosial berskala besar yang sudah berjalan selama 14 hari demi menekan laju penyebaran virus corona. Terhitung sejak hari ini psbb dijakarta resmi diperpanjang hingga 22 Mei 2020. Lalu seperti evaluasi periode pertama PSBB di DKI Jakarta. Berikut perbincangan saya bersama Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus.
MESKI agak terlambat, Presiden Joko Widodo akhirnya menegaskan akan melarang seluruh warga perantau khususnya yang berada di zona merah seperti halnya, Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) untuk mudik pada hari raya Idul Fitri 1441 H mendatang. Apa yang perlu dilakukan agar larangan mudik tak sebatas larangan diatas kertas? Berikut perbincangan saya bersama Pengamat Kebijakan Publik, Yayat Supriatna.
Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Daeng M Faqih menyebutkan jumlah kematian terkait virus corona di Indonesia mencapai 1.000 orang. Angka tersebut berbeda dengan yang terakhir disampaikan oleh pemerintah. Kenapa perbedaan data tersebut bisa terjadi perbedaan? Berikut perbincangan saya bersama Ketua IDI, Dr. Daeng M Faqih.
Sudah hampir satu bulan masyarakat dianjurkan berdiam diri di rumah. Sejumlah daerah memberlakukan PSBB (pembatasan sosial berskala besar) untuk memutus rantai penyebaran virus Corona atau COVID-19. Presiden Joko Widodo menyampaikan prediksi bahwa wabah virus corona (Covid-19) di Indonesia akan selesai pada akhir tahun ini. Jokowi mengatakan, ia tak ingin masyarakat terjebak dalam pesimisme dan tak mampu memanfaatkan momentum yang akan datang. Namun beberapa pakar juga semat memprediksi kapan berakhirnya wabah ini. Wajar jika Masyarakat pun bertanya, kapan pandemi corona ini berakhir? dan bagaimana tingkat ancaman sosial jika pandemi Covid19 taknkunjung usai? Berikut perbincangan saya bersama pengamat politik dan pemerhati bangsa, Tony Rosyid.
Berbagai cara dilakukan beberapa institusi untuk melawan serangan virus corona Covid-19. Salah satunya Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman bersama Palang Merah Indonesia (PMI) yang akan menyediakan plasma darah guna mengobati pasien corona dengan kondisi kritis. Plasma ini berasal dari darah pasien Covid-19 yang telah sembuh selama dua hingga empat pekan. Nantinya plasma akan diinjeksi ke tubuh pasien kritis untuk meningkatkan antibodinya.Berikut perbincangan saya bersama Kepala Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman, Prof. Amin Subandrio.
Pandemi COVID-19 banyak memukul tenaga kerja di Indonesia dengan telak. Pukulan itu juga dirasakan pekerja lepas pada sektor media dan industri kreatif yang terpaksa kehilangan banyak proyek. Bagaimana nasib mereka di tengah wabah Covid19? Ikuti perbincangan saya beesama pekerja seni, Ryan.
Di tengah mewabahnya infeksi Corona (Covid19), muncul istilah herd immunity yang katanya dapat membantu menekan penyebaran virus ini. Apakah yang dimaksud dengan Herd Immunity dan seberapa efektifkah cara tersebut untuk mencegah penularan? Berikut perbincangan saya bersama Epidemiolog Universitas Islam Bandung, Dr. Fajar A Yulianto, M. Epid.
Pandemi virus corona baru (COVID-19) di Indonesia memukul hampir seluruh sektor perekonomian. Imbasnya, rutinitas dan penghasilan warga terganggu. Kondisi ini membuat potensi terjadi lonjakan jumlah kemiskinan kian meningkat. Meminimalisasi dampak, pemerintah mengucurkan dana senilai Rp 405,1 triliun. Ada empat sektor yang mengakomodasi tambahan anggaran, yakni kesehatan (Rp 75 triliun), jaring pengaman sosial (Rp 110 triliun), insentif perpajakan dan kredit usaha rakyat (Rp 70,1 triliun), serta program pembiayaan pemulihan ekonomi nasional (Rp 150 triliun). Bagaimana pengawasan penggunaan dana covid19 agar tidak disalahkangunakan? Berikut perbincangan saya Sekjen Forum Indonesia untuk Transparan Anggaran ( FITRA), Misbah Hasan.
Pendaftaran program Kartu Prakerja telah resmi dibuka Sabtu (11/4/2020). Masyarakat yang memenuhi persyaratan bisa langsung melakukan pendaftaran melalui situs prakerja.go.id. Pendaftaran kartu pra kerja dibuaka hingga 16 April untuk 164.000 WNI untuk gelombang pertama. Ada 2 metode pelatihan yang dapat dipilih, secara daring atau tatap muka. Sebelumnya pemerintah telah menganggarkan 20T untuk 5,6 juta penerima manfaat. Dalam. Kondisi normal, Kartu pra-kerja adalah sebuah kartu yang digalangkan dalam rangka program pelatihan dan pembinaan warga negara Indonesia yang belum memiliki keterampilan. Lantas apakah kartu pra kerja kali ini bisa berjalan efektif utk membuka peluang korban phk mendapatkan pekerjaan kembali? Berikut perbincangan saya bersama bersama peneliti Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Bima Yudhistira.
Perlakuan Stigmatisasi (Stigma) negatif dari masyarakat, kerap kali dialami oleh tenaga medis, khususnya yang menangani pasien terinfeksi Covid-19 di beberapa wilayah di Indonesia. Tenaga medis adalah barisan terdepan dalam menangani wabah corona, apa jadinya jika kita masih menempatkan stigma negatif terhadap mereka yang bertaruh nyawa. Berikut perbincangan saya bersama Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) DKI Jakarta, Jajang Rahmat.
Pandemi COVID-19 membawa dampak perubahan pada masyarakat dan pada kehidupan sehari-hari. Penerapan pembatasan sosial yang menganjurkan kita bekerja, belajar dari rumah dengan menggunakan teknologi informasi tak menutup kemungkinan membuka peluang cara hidup baru. Penggunaan teknologi informasi yg sebelumnya sebatas mendukung aktifitas harian, kini justru sebagian besar menopang aktifitas selama bekerja, belajar bahkan memenuhi kebutuhan seperti belanja dr rumah. Apakah perubahan cara hidup ini hanya bersifat sementara atau malah kita menjadi terbiasa dengan pola hidup seperti itu, sehingga membawa kita ke era digitalisasi secara menyeluruh? Berikut perbincangan saya bersama pakar IT, Pratama Persada.
Dalam situasi pembatasan sosial baik phisycal distancing, ataupun PSBB yang telah diberlakukan di wilayah DKI Jakarta. Telah membuat kita membatasi kegiatan diluar rumah. Hal itu dilakukan untuk menekan penyebaran virus corona atau covid19 yang belum menunjukkan penurunan persebarannya. Aktifitas perkantoran, aktifitas pembelajaran bahkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dilakukan dari rumah menggunakan komunikasi atau teknologi informasi. Salah satunya memenuhi kebutuhan makan keseharian, tidak sedikit masyarakat yang memenuhi kebutuhan makan dengan cara memesan makanan siap saji secara daring atau online. Bagaimana dampak usaha makanan siap saji seperti catering di tengah pandemi corona saat ini. Ikuti perbincangan aaya bersama pelaku usaha makanan siao saji atau katering, Rahmat Hidayat.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menerbitkan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 33 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam Penanganan COVID-19 di Provinsi DKI Jakarta. Pergub yang berisi 28 pasal ini menjadi dasar hukum atas pelakanaan PSBB yang dimulai Jumat (10/4) hingga 23 April 2020, di seluruh wilayah ibukota. Salah satunya adalah pasal 27 yang mengatur sanksi bagi siapapun yang melanggar ketentuan yg ditetapkan. Bagaimana implementasi sanksi PSBB diterapkan? Pidanakah? Berikut perbincangan saya bersama pakar hukum pidana universitas Indonesia, Akhiar Salmi.
Untuk mengatasi dampak sosial ekonomi akibat pandemi Covid-19, pemerintah telah menyiapkan dana sebesar Rp. 110 triliun yang akan dialokasikan untuk program-program jaring pengaman sosial bagi masyarakat lapisan bawah di seluruh Indonesia. Memastikan penyaluran dana bantuan tepat kepada sasaran, seperti upaya pemerintah dalam menekan dan memonitoring pelaksanaan ini. Berikut perbincangan saya bersama bersama Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan. Muhadjir Effendy.
WALHI melayangkan surat terbuka kepada pimpinan DPR RI, Ketua Fraksi Partai Politik dan Ketua Badan Legislasi DPR RI. Surat ini sebagai bentuk sikap politik WALHI terhadap wakil rakyat di parlemen yang tidak memiliki sensitifitas terhadap situasi krisis dan darurat kesahatan masyarakat yang tengah didera pandemi COVID-19, dan mengabaikan suara publik agar DPR menghentikan pembahasan RUU Omnibus Law Cipta Kerja dan RUU lainnya yang mengancam keselamatan rakyat dan lingkungan hidup. Ikuti perbincangannya bersama Manager Kampanye Pangan, Air, Ekosistem Esensial Walhi, Wahyu A Pradhana.
Perdebatan pro dan kontra akan sebuah keputusan seakan masih terus memenuhi ruang informasi publik, terutama di tengah pandemi saat ini. Seolah publik sulit mencari sumber informasi yang terpercaya. Semua elemen berbicara dan saling berargumen. Bahkan ditingkat pemangku kebijakan kerap terjadi selisih pandang. Sehingga sebuah keputusan diartikan berbeda ditingkatkan masyarakat. Apakah keputusan yang dibuat memang ambigu? Sehingga menimbulkan bias kesimpulan di masyarakat? Berikut perbincangan saya bersama psikolog politik dan pakar personal branding, Dewi Haroen.
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) tengah mengkaji ulang terkait pembayaran gaji ke-13 dan Tunjangan Hari Raya (THR) untuk Aparatur Sipil Negara (ASN). Pertimbangan itu dilakukan dikarenakan beban keuangan negara saat ini begitu besar akibat pandemik virus corona (covid-19). perlukah THR dan gaji ke 13 dipangkas atau tidak cair? Berikut perbincangan saya bersama Direktur Eksekutif CORE Indonesia, Muhammad Faisal.
Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly menyiapkan rencana pencegahan penyebaran COVID-19 di lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan. Salah satunya dengan membebaskan sekitar 35 ribu narapidana. Tak sampai disitu, pihaknya dan pemerintah berniat merevisi PP Nomor 99 Tahun 2012, yang mana jika PP itu direvisi bisa membebaskan napi korupsi yang berusia di atas 60 tahun. Alasannya, lapas yang kelebihan kapasitas akan membuat penyebaran virus corona tak terkendali. Kenapa wacana pembebasan koruptor kerap kali dimunculkan? Berikut perbincangan saya bersama bersama Ketua YLBHI Asfinawati.
Belum lama ini, Kemenkumham menyatakan akan membebaskan sekitar 30 ribu narapidana dan anak dari lembaga pemasyarakatan, rumah tahanan negara, serta lembaga pembinaan khusus anak (LPKA), terkait pencegahan dan penanggulangan penyebaran. Hal itu dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona covid19 yang semakin masif. Langkah ini banyak mendapat apresiasi masyarakat, terutama dalam pembebasan anak dari lembaga pembinaan khusus anak (LPKA). Adapun mekanisme pembebasan disyaratkan terhadap Anak yang 1/2 masa pidananya jatuh sampai dengan tanggal 31 Desember 2020. Selama masa pembebasan, anak akan menjalani Asimilasi dilaksanakan di Rumah sampai dengan dimulainya integrasi berupa Pembebasan Bersyarat, Cuti Menjelang Bebas dan Cuti Bersyarat. Apa yg perlu dilakukan setelah anak-anak tersebut dibebaskan atau selama menjalani proses asimilasi ? Berikut perbincangan saya bersama Komisioner KPAI, Retno Listyarti.
Sejarah mencatat dalam kurun waktu 15 tahun, tepatnya pada 1911-1926, rakyat Indonesia pernah terjangkit wabah mematikan, yaitu Pes. Wabah yang bersumber dari virus yang dibawa oleh kutu yang menempel pada hewan tikus ini menewaskan sekitar 120.000 jiwa. Tidak hanya itu, awal tahun 2000 dunia juga menghadapi wabah flu burung atau H1N1. Dan kini dunia kembali menghadapi wabah yang merenggut jiwa manusia lebih dari 50ribu jiwa dengan jumlah psien positf yg telah mencapai angka 1 juta orang. Di Indonesia, angka positif covid19 telah mencapai 2092 orang dengan jumlah angka kematian 191 dan angka kesembuhan mencapai 150 orang. Artinya bukan hal baru permasalahan wabah terjadi didunia dan Indonesia. Seberapa besar kita mengambil pelajaran dari peristiwa wabah yg terjadi dimasa lalu? Ikuti perbincangan saya bersama Ahli Epidemiologi Universitas Islam Bandung (Unisba), Dr. Fajar.
Untuk mempertahankan perekonomian nasional agar tidak jatuh dalam resesi berkepanjangan, kita memang perlu melakukan kebijakan yang kuat, dalam artian tidak tanggung-tanggung, karena memang yang dihadapi adalah peristiwa perekonomian yang luar biasa. Masihkah kondisi ekonomi kita mampu bertahan atau bahkan terperosok dalam jurang krisis yang seakan didepan mata? Untuk membahasnya Kami akan berbincang bersama Direktur Eksekutif Center Of Reform On Economics Indonesia (Core Indonesia), Muhammad Faizal
Penyebaran virus corona yang semakin meningkat, memberi dampak yg cukup luas diberbagai sendi kehidupan. Pemerintah baru baru ini mengeluarkan keputusan dengan membebaskan 30.000 lebih narapidana dan anak melalui program asimilasi dan integrasi. Dalam hal ini, pemerintah berharap dapat memutus penyebaran covid-19 di lingkungan lapas. Lalu apa yg menjadi dasar pertimbangan pemerintah membebaskan para narapidana tersebut. Apakah ada indikasi dari pemerintah untuk memangkasan biaya anggaran kehidupan dilembaga pemasyarakatan, mengingat kondisi perekonomian saat ini semakin melemah atau memang murni demi kemanusiaan yg adil dan beradab. Berikut perbincangan saya bersama pengamat politik Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin.
Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) menjadi momok bagi para pekerja tanah air di tengah wabah virus corona. Wabah yang membuat roda perekonomian tersendat dan bahkan berhenti ini memaksa para pemilik perusahaan untuk melakukan efisiensi besar-besaran, di mana PHK menjadi salah satu opsi yang mungkin dilakukan. Lantas seberapa besar potensi Gelombang PHK disituasi sekarang ini. Berikut perbincangan saya bersama ketua departemen komunikasi & media KSPI. Kahar S. Cahyono.
Bertujuan untuk menjaga situasi agar tetap kondusif, langkah pemerintah yg tidak transparan dalam menyampaikan informasi kepada publik terkait penanganan virus corona ini justru dinilai membuat masyarakat cemas dan bertanya-tanya, Apakah sebenarnya pemerintah mampu menangani wabah pandemi ini? Lalu bagaimana seharusnya upaya pemerintah dalam meyakinkan kesanggupannya dalam penanganan covid-19 kepada masyarakat. Ikuti perbincangan saya beesama Direksi Amnesty Internasional Indonesia, Usman Hamid.
Seluruh dunia tengah 'berperang' melawan epidemi virus korona. Masing-masing menyiapkan berbagai langkah antisipasi guna meminimalkan daya rusak covid-19 ini. Wabah virus korona yang telah mengganggu berbagai aktivitas menciptakan peningkatan risiko pada ekonomi global. Optimisme ekonomi dunia yang diperkirakan tumbuh pada 2020 hampir dipastikan tidak akan tercapai. Termasuk Indonesia, bisakah kita terlepas dr tekanan itu atau justru masuk dalam jurang resesi global yang dikuatirkan banyak pihak? Ikuti perbincangan saya dengan Direktur Riset Center Of Reform On Economics Indonesia (CORE Indonesia), Dr. Piter Abdullah Redjalam.