POPULARITY
Categories
Perubahan hidup dimulai dari perubahan pikiran, yaitu pikiran untuk hidup demi kehendak Allah dan bukan opini umum atau dorongan emosi. Di seri ini kita akan belajar tentang beberapa pandangan hedonisme dan juga pandangan firman Tuhan.
Hari Pertama masuk Sekolah, BKKBN mengajak Ayah untuk mengantarkan Anaknya sebagai Simbol Perubahan Budaya PengasuhanHari ini Senin 14 Juli 2025, merupakan Hari pertama tahun ajaran belajar 2025, di berbagai tingkat seperti TK dan SD. Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional(Kemendukbangga/BKKBN), Wihaji mendorong para Ayah (bapak) untuk mengantarkan anak di hari pertama Sekolah. Gerakan ini juga menjadi simbol perubahan budaya pengasuhan di Indonesia, dari yang semula terpusat pada peran ibu, menjadi kolaboratif dan setara. Wawancara dengan Dr. Rita Pranawati - MA - Tenaga Ahli Mendikdasmen, Dosen di Uhamka, konsultan isu anak dan keluarga (baru selesai S3 sosiologi UI), Mantan Waket KPAI.
Salah pilih strategi, perusahaan bisa langsung terkapar. Di dunia bisnis yang serba ruwet ini, satu resep strategi sudah tidak cukup. Lalu, bagaimana cara memilih yang paling jitu? Dalam episode INIKPER kali ini, kita akan bedah konsep 'palet strategi' dari buku "Your Strategy Needs a Strategy" untuk menemukan jawabannya. Kita akan kupas tuntas lima 'warna' strategi yang bisa Anda pilih: Klasik untuk menjadi yang terbesar, Adaptif untuk menjadi yang tercepat, Visioner untuk menjadi yang pertama, Pembentukan untuk menjadi sang dirigen, dan Pembaruan untuk bertahan di masa krisis. Setiap warna punya kanvasnya sendiri, tergantung pada kondisi pasar dan perusahaan Anda, apakah stabil, kacau, atau justru di ambang kehancuran. Jangan sampai Anda salah pakai baju di cuaca yang salah. Dengarkan podcast INIKPER untuk belajar bagaimana mendiagnosis lingkungan bisnis Anda dan memilih strategi yang paling pas. Temukan kiat jitu untuk membawa perusahaan Anda melesat, hanya di INIKPER.
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, kembali mengubah kebijakan politik luar negerinya terkait konflik antara Ukraina dan Rusia. Pergantian sikap ini menandai perubahan strategi yang dapat berdampak signifikan pada dinamika geopolitik dan hubungan internasional AS dengan kedua negara. Perubahan ini menimbulkan reaksi beragam di dalam negeri maupun dunia.
Di episode podcast kali ini, Anda akan diajak menyelami kisah nyata Matthew Arlen, mahasiswa sekaligus agen properti muda yang berani mengambil langkah di tengah keterbatasan, rasa insecure, dan tekanan ekspektasi sosial. Dari perjuangan melawan rasa gengsi hingga membangun kepercayaan diri lewat gym dan pelayanan, kisah ini bukan sekadar inspiratif tetapi juga relate bagi siapa pun yang merasa tertahan oleh rasa belum cukup.Episode podcast ini membahas bagaimana generasi muda, khususnya Gen Z, sering merasa burn out, overthinking, dan terjebak dalam standar sosial media. Di sini Matthew berbagi pendekatan praktis dengan memaksa diri untuk bertindak, mengelola distraksi, dan mengenal mana kekurangan yang bisa diterima serta mana yang bisa diubah.Salah satu insight yang menarik adalah keberanian untuk mengangkat paradoks hidup dimana kita seringkali ingin sempurna tapi takut gagal, ingin spiritual tapi sulit fokus, ingin sukses tapi gampang bosan. Ditambah juga dengan kisah bagaimana Matthew membangun akun konten rohani yang ternyata berdampak sampai ke komunitas di Afrika, serta prinsip hidupnya dalam menyeimbangkan kerja, kuliah, pelayanan, dan kesehatan mental.
Ada berbagai peristiwa yang dengan cepat terjadi dan mengubah seluruh arah kehidupan Musa. kisah ini mengajarkan kepada kita bagaimana Allah dapat mengambil alih situasi apa pun dan menggunakannya untuk tujuan yang ditetapkan Allah.
Ada berbagai peristiwa yang dengan cepat terjadi dan mengubah seluruh arah kehidupan Musa. kisah ini mengajarkan kepada kita bagaimana Allah dapat mengambil alih situasi apa pun dan menggunakannya untuk tujuan yang ditetapkan Allah.
Pernahkan Anda terfikir untuk mengubah organisasi Anda menjadi Sistem Inti dalam program dan ekosistem organisasi? Berikut ini upaya yang dilakukan oleh Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM, Kementerian Kehutanan yang sedang menggeliat untuk berubah. Pemisahan kementerian sebelumnya dari dua mandat utama menjadi satu mandat utama, meninggalkan hal-hal yang kompleks. Penghapusan peran ini dan kemunculan peran baru lainnya. Perubahan ini akan terus terjadi. Kenyataan ini tentunya mengganggu peran utama pengembangan SDM. Padahal setiap ASN membutuhkan kepastian pola karir, peningkatan kompetensi bertumpu pada potensi setiap ASN. Berikut ini adalah bagaimana mereka membuat event untuk memulai perubahan dari sistem pendukung menjadi sistem SDM dalam pengembangan SDM Kehutanan. Simak kiat mereka merancang rapat untuk perubahan yang bermakna.
Memahami Perubahan pada Remaja merupakan kajian Islam ilmiah yang disampaikan oleh Ustadz Abu Ihsan Al-Atsaary dalam pembahasan Ada Apa dengan Remaja. Kajian ini disampaikan pada Selasa, 21 Dzulhijjah 1446 H / 17 Juni 2025 M. Kajian Tentang Memahami Perubahan pada Remaja Poin yang ketiga dari pembahasan cara menyikapi prilaku negatif remaja, yaitu yakinlah bahwa mereka sebenarnya […] Tulisan Memahami Perubahan pada Remaja ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.
Planet kita sedang demam. Ini bukan sekadar metafora, melainkan diagnosis akurat dari krisis yang menentukan zaman kita. Perubahan iklim bukanlah masalah di masa depan yang jauh; dampaknya—mulai dari cuaca ekstrem yang terasa seperti menggunakan steroid hingga destabilisasi sistem penopang kehidupan kita—sudah ada di sini dan tidak dapat dinegosiasikan. Dalam episode ini, kita akan membongkar anatomi krisis ini, melampaui berita utama untuk menjelajahi ilmu pengetahuan yang tak terbantahkan di baliknya dan mengapa urgensinya tidak dapat ditawar lagi. Kita akan melihat bagaimana setiap kenaikan suhu sepersekian derajat mengukir jejaknya di planet ini, dari lautan terdalam hingga keanekaragaman hayati yang menopang kita. Namun, jika sainsnya begitu jelas, mengapa kita gagal bertindak? Episode ini menyelami "paradoks kelambanan" yang membingungkan, mengungkap bagaimana disinformasi yang disengaja, akuntansi yang menipu, dan janji-janji kosong telah melumpuhkan tindakan yang berarti selama beberapa dekade. Pada intinya, ini adalah krisis ketidakadilan. Kami mengungkap kebenaran yang tidak nyaman bahwa 10% orang terkaya di dunia bertanggung jawab atas sekitar 50% emisi, sementara separuh termiskin dari umat manusia hanya menyumbang sebagian kecil. Ini adalah kisah tentang ketidaksetaraan sistemik yang berakar pada sejarah, di mana keuntungan segelintir orang dibayar dengan penderitaan banyak orang. Menghadapi skala masalah ini, mudah untuk merasa putus asa. Namun, harapan bukanlah sesuatu yang kita temukan, melainkan sesuatu yang kita ciptakan melalui tindakan. Di bagian akhir, kami memetakan jalan ke depan, menjelajahi bagaimana tindakan individu—seperti perubahan pola makan yang sederhana namun kuat—dapat memicu perubahan sosial yang lebih luas, dan bagaimana tindakan tersebut harus disertai dengan transformasi sistemik yang berani. Dari "Transisi yang Adil" yang tidak meninggalkan siapa pun hingga kekuatan "Kekuatan Massa" untuk menuntut perubahan, kami membahas solusi nyata yang ada di hadapan kita. Dengarkan episode ini untuk beralih dari pemahaman menuju aksi, dan temukan bagaimana kita semua dapat menjadi bagian dari pembangunan masa depan yang layak huni.
Dalam dunia perubahan sosial, kita telah lama terobsesi dengan "pertumbuhan"—berpikir bahwa dampak yang lebih besar hanya bisa datang dari program yang lebih besar dan jangkauan yang lebih luas. Paradigma 'scaling up' (memengaruhi kebijakan) dan 'scaling out' (menyebarkan model) telah mendominasi, tetapi kita mulai melihat batasannya. Pendekatan yang berfokus pada kecepatan dan kuantitas ini sering kali mengabaikan "kebenaran yang berantakan" (messy truths) dari masalah-masalah kompleks, dan terkadang, urgensi kita untuk "memperbaiki" justru menjadi bagian dari masalah itu sendiri. Episode ini mengeksplorasi sebuah alternatif yang kuat dan semakin diakui: 'Scaling Deep', sebuah pendekatan yang berpendapat bahwa perubahan sistem yang paling tahan lama tidak dimulai dari luar, tetapi dari dalam. 'Scaling Deep' adalah pekerjaan transformasional yang sering kali tidak terlihat, yang beroperasi pada tiga pilar yang saling berhubungan. Pertama adalah transformasi batin, yaitu pekerjaan pribadi untuk menyembuhkan fragmentasi dan menghadapi bias kita sendiri. Kedua adalah kekuatan relasional, yang memprioritaskan pembangunan kepercayaan dan hubungan yang tulus melintasi perbedaan, menciptakan ekosistem yang sehat tempat kolaborasi dapat berkembang.Terakhir adalah kekuatan naratif, yaitu upaya sadar untuk mengubah cerita, pola pikir, dan keyakinan budaya yang menopang sistem yang tidak adil. Pilar-pilar ini bukanlah langkah-langkah linier, melainkan siklus yang saling menguatkan yang menumbuhkan fondasi untuk perubahan yang sejati dan berkelanjutan. Bergabunglah bersama kami saat kami membahas bagaimana 'Scaling Deep' beralih dari konsep marginal menjadi landasan inovasi sosial modern. Kami akan mengupas bagaimana pendekatan ini didukung oleh evolusi dalam kepemimpinan sistemik, filantropi berbasis kepercayaan, dan model-model baru untuk mengukur dampak yang benar-benar penting. Ini bukan lagi tentang memilih antara "dalam" atau "luas", tetapi tentang memahami bagaimana pekerjaan yang dalam dan transformatif menciptakan kondisi agar semua bentuk perubahan lainnya dapat berhasil. Dengarkan untuk menemukan bagaimana paradigma yang muncul ini membentuk kembali masa depan perubahan sosial yang adil dan tahan lama.
Meningkatnya adopsi teknologi digital informasi yang semakin masif, telah mengubah perilaku masyarakat terhadap layanan bank. Kemarin Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan setidaknya sudah ada 2000 Bank Cabang yang tutup, karena volume transaksi masyarakat yang rendah, seiring perubahan perilaku dan ekspektasi nasabah yang kini lebih memilih layanan perbankan digital. Bukan tidak menutup kemungkinan beberapa tahun lagi, bukan hanya Cashless transaksi tapi akan zeroCash. Lalu bagaimana wajah dan fungsi perbankan kedepan ?Wawancara bersama Rani Septya - Peneliti Ekonomi Digital (Center of Economic and Law Studies) CELIOS
Bayangkan sebuah pendekatan untuk perubahan yang tidak dimulai dengan pertanyaan "Apa masalahnya?", melainkan "Apa yang terbaik dari diri kita?". Inilah inti dari Inkuiri Apresiatif (AI), sebuah filosofi dan metodologi transformatif yang mengalihkan fokus dari memperbaiki kelemahan menjadi memperkuat apa yang sudah berhasil. Alih-alih memandang organisasi atau individu sebagai mesin yang rusak, AI melihatnya sebagai taman yang subur, penuh dengan potensi yang menunggu untuk ditemukan dan dipupuk. Dengan mencari dan mengapresiasi "inti positif"—kekuatan, nilai, dan keberhasilan masa lalu—AI membangun fondasi energi dan harapan yang kuat, menciptakan landasan yang subur untuk pertumbuhan yang otentik dan berkelanjutan, baik dalam skala organisasi, komunitas, maupun pengembangan diri pribadi. Inti dari praktik Inkuiri Apresiatif adalah Siklus 4-D yang dinamis: Discovery (Penemuan), Dream (Mimpi), Design(Rancangan), dan Destiny (Takdir). Perjalanan ini dimulai dengan Discovery, di mana kita secara kolektif menggali dan berbagi cerita tentang momen-momen puncak keberhasilan. Berbekal apresiasi ini, kita melangkah ke fase Dream untuk membayangkan masa depan yang paling ideal dan berani, tanpa terikat oleh batasan masa lalu. Dari visi yang menginspirasi ini, fase Design lahir, di mana kita secara kolaboratif merancang struktur dan proses konkret untuk mewujudkan impian tersebut. Akhirnya, fase Destiny adalah tentang implementasi, di mana setiap individu diberdayakan untuk mengambil tindakan dan menghidupkan visi bersama, memulai siklus perubahan positif yang berkelanjutan. Kekuatan transformatif dari Inkuiri Apresiatif tidak terletak pada pemikiran positif yang naif, melainkan pada kemampuannya untuk secara fundamental mengubah narasi. AI memahami bahwa pertanyaan yang kita ajukan membentuk realitas yang kita alami. Dengan secara sadar mengajukan pertanyaan positif dan berfokus pada kekuatan, kita mulai menulis ulang cerita kolektif kita—beralih dari kisah tentang kekurangan dan masalah menjadi narasi tentang potensi, kemungkinan, dan aspirasi. Narasi generatif inilah yang menjadi mesin perubahan, membangkitkan harapan, menginspirasi tindakan, dan pada akhirnya memberdayakan kita untuk secara sadar membangun masa depan yang kita inginkan, berdasarkan versi terbaik dari diri kita.
Selamat datang di sebuah cara pandang baru dalam menghadapi perubahan. Dalam "Holding Change," adrienne maree brown mengajak kita melampaui teknik fasilitasi dan mediasi biasa, dan masuk ke dalam sebuah praktik yang ia sebut sebagai "cara suci." Ini bukan tentang memimpin rapat dengan kaku, melainkan tentang bagaimana kita secara sadar dan penuh kasih memegang energi dinamis dari sebuah kelompok—baik itu keluarga, tim kerja, atau komunitas. Alih-alih menciptakan ruang yang statis, kita diundang untuk menjadi mitra dari perubahan itu sendiri, membimbingnya dengan kelembutan, dan menavigasi setiap dinamikanya dengan tujuan untuk bertumbuh dan menyembuhkan luka bersama. Inti dari filosofi ini adalah Emergent Strategy, sebuah pendekatan yang belajar dari kearifan alam. Sama seperti ekosistem yang kompleks dan tangguh lahir dari interaksi-interaksi sederhana, kita pun dapat menciptakan perubahan besar melalui hubungan dan praktik kecil yang disengaja. Konsep fraktal mengajarkan bahwa cara kita berkomunikasi dalam skala kecil akan tercermin pada budaya kelompok yang lebih besar. Dengan berakar pada kebijaksanaan Feminis Hitam, buku ini menekankan pentingnya membangun kepercayaan, mengarahkan perhatian pada hal-hal yang ingin kita tumbuhkan, dan memahami bahwa batasan yang sehat adalah bentuk cinta—baik untuk diri sendiri maupun untuk orang lain. Prinsip-prinsip dalam "Holding Change" tidak hanya relevan untuk para aktivis, tetapi juga sangat aplikatif dalam kehidupan kita sehari-hari. Ini adalah undangan untuk menjadi lebih sadar, sabar, dan terampil dalam setiap interaksi. Bayangkan bagaimana hubungan di tempat kerja, dinamika dalam keluarga, atau musyawarah di lingkungan Anda bisa berubah jika kita semua fokus pada mendengarkan lebih dalam dan membangun kepercayaan. Pada akhirnya, buku ini mengajarkan bahwa perubahan bukanlah sesuatu yang harus ditakuti atau dikendalikan, melainkan sebuah tarian yang bisa kita ikuti dan bentuk bersama dengan penuh kebijaksanaan dan cinta.
Menghadapi era disrupsi dan perubahan struktural pasca pemisahan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) , Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BP2SDM) memasuki momentum strategis untuk mendefinisikan ulang perannya. Di tengah lingkungan yang penuh ketidakpastian (VUCA) , transformasi ini menjadi sebuah keniscayaan. Rebranding ini bukan sekadar perubahan tampilan visual, melainkan sebuah transformasi fundamental yang menyentuh budaya organisasi, proses kerja, dan nilai yang ditawarkan kepada seluruh pemangku kepentingan sektor kehutanan. BP2SDM berevolusi dari peran tradisional sebagai penyedia pelatihan (training provider) menjadi mitra strategis dalam pembelajaran dan pengembangan (Learning & Development Partner) bagi setiap insan kehutanan. Dengan identitas baru sebagai "Ecosystem Builder Platform" untuk akselerasi pengembangan SDM kehutanan nasional , BP2SDM mengusung nilai-nilai inti yang baru: Adaptif , Inovatif , Kolaboratif , Berintegritas , dan Memberdayakan. Perubahan ini adalah cerminan komitmen untuk menjadi lebih proaktif dan inovatif dalam menjawab tantangan zaman. Dengan posisi strategis yang baru, BP2SDM akan secara proaktif mendukung keberhasilan program-program prioritas Kementerian, seperti FOLU Net Sink 2030 dan Perhutanan Sosial. Fokus utamanya adalah membangun SDM kehutanan yang mampu merespons tantangan masa depan seperti perubahan iklim, serta menguasai teknologi dan sustainability mindset. Salah satu inisiatif kunci untuk mengakselerasi visi ini adalah implementasi konsep "Kementerian Kehutanan Corporate University" (Kemenhut CorpU) yang akan menjadi motor penggerak terwujudnya pengelolaan hutan lestari dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Transformasi besar tengah berlangsung di Kementerian Kehutanan! Badan Pengembangan dan Penyuluhan SDM (BP2SDM) tidak lagi hanya sekadar unit pelaksana teknis, melainkan bertransformasi menjadi "Sistem Inti SDM". Dalam episode terbaru Rimbawan Bicara, Dani bersama pakar Mbak Putri mengupas tuntas urgensi dan pilar-pilar strategis di balik perubahan fundamental ini. Dari kemitraan strategis dengan pimpinan puncak hingga fokus pada pengembangan kompetensi kritis dan manajemen talenta, BP2SDM bersiap mencetak SDM kehutanan yang unggul dan adaptif. Diskusi mendalam juga menyoroti pentingnya BP2SDM menjadi organisasi yang data-driven, memanfaatkan analitik SDM untuk pengambilan keputusan dan pengukuran dampak. Tak ketinggalan, peta jalan implementasi lima tahun (2025-2029) dibedah, menunjukkan tahapan konkret mulai dari pembangunan fondasi, pengembangan sistem, hingga pelembagaan peran baru BP2SDM. Tantangan seperti resistensi perubahan dan keterbatasan anggaran pun tak luput dari pembahasan, lengkap dengan strategi mitigasinya. Harapan besar disematkan pada transformasi ini: terwujudnya SDM kehutanan yang profesional, inovatif, dan berdaya saing global, yang pada akhirnya akan berkontribusi pada kelestarian hutan Indonesia dan kesejahteraan masyarakat. Simak selengkapnya bagaimana BP2SDM akan menjadi motor penggerak perubahan di sektor kehutanan pada podcast INIKOPER
Perubahan budaya organisasi adalah transformasi mendalam pada nilai-nilai, keyakinan, norma, dan kebiasaan bersama yang membentuk cara karyawan berinteraksi dan bekerja. Ini bukan sekadar penyesuaian strategi atau struktur, melainkan pergeseran pada inti identitas perusahaan. Perubahan ini dapat bermanifestasi dalam berbagai aspek, mulai dari cara pengambilan keputusan, komunikasi internal, hingga pendekatan terhadap inovasi dan layanan pelanggan. Melakukan perubahan budaya seringkali menjadi keharusan karena berbagai alasan, seperti menghadapi disrupsi pasar, meningkatkan efisiensi, atau beradaptasi dengan teknologi baru. Tanpa perubahan budaya yang tepat, organisasi bisa tertinggal, kehilangan talenta terbaik, atau bahkan mengalami penurunan kinerja yang signifikan. Budaya yang stagnan dapat menjadi penghalang inovasi dan menghambat kemampuan perusahaan untuk merespons tantangan eksternal. Untuk melakukan perubahan budaya secara efektif, mulailah dengan visi yang jelas dan kepemimpinan yang kuat dari atas. Libatkan karyawan di semua tingkatan, komunikasikan alasan di balik perubahan secara transparan, dan berikan pelatihan serta dukungan yang diperlukan. Penting untuk merayakan setiap kemajuan kecil dan secara konsisten memperkuat perilaku yang diinginkan melalui penghargaan dan pengakuan. Ingat, perubahan budaya adalah sebuah perjalanan yang membutuhkan waktu, kesabaran, dan komitmen berkelanjutan.
Laporan "Reimagining Scaling" ini menyoroti perlunya meninjau ulang konsep scaling dalam inovasi kemanusiaan yang sering kali terinspirasi dari model bisnis Barat. Bagi inovator lokal, scaling bukanlah tentang pertumbuhan numerik atau ekspansi pasar, melainkan proses organik yang menekankan dampak sosial, kepemilikan komunitas, dan adaptasi kontekstual. Pendekatan ini berupaya mendekolonisasi inovasi kemanusiaan dengan menggeser kekuasaan dan memprioritaskan nilai-nilai lokal, mengukur keberhasilan berdasarkan sistem pengetahuan lokal dan indikator relasional. Penelitian ini mengidentifikasi beberapa pendorong utama dalam scaling yang dipimpin secara lokal, termasuk kepemilikan komunitas yang mendorong kepemimpinan bersama, ketahanan budaya yang melestarikan kearifan tradisional, jaringan kepercayaan dan solidaritas yang membangun kolaborasi jangka panjang, serta advokasi dan keterlibatan dengan pemangku kepentingan untuk legitimasi dan pendanaan berkelanjutan. Studi kasus dari Guatemala, Indonesia, Filipina, Brazil, dan Kamerun menunjukkan bagaimana inovator lokal mengutamakan kohesi komunitas, integritas budaya, dan scaling relasional di atas pertumbuhan yang didorong oleh ekspansi atau keuntungan. Untuk masa depan, laporan ini merekomendasikan lima langkah kunci: mendefinisikan scaling bersama pemangku kepentingan lokal, menyelaraskan dengan agenda lokalisasi dan dekolonisasi, menyesuaikan metrik untuk menangkap dampak relasional dan budaya, menerapkan model scaling non-linear dan adaptif, dan mendorong kolaborasi donor serta pemangku kepentingan dalam memikirkan kembali scaling. Pendekatan holistik ini bertujuan untuk memberdayakan
Renungan Pagi || Proses Perubahan || Ps. Steven Liem
Dalam episode ini, kita akan membahas bagaimana olahraga lari bukan sekadar aktivitas fisik, tetapi sebuah perjalanan untuk melawan diri sendiri dan menciptakan habit yang lebih baik.99 Virtual Race berbeda dari event lari lainnya. Bukan sekadar lomba, tetapi sebuah platform yang menghubungkan pelari dari 25 negara, memberikan pengalaman lari yang fleksibel dan terukur. Tamu spesial kita, Stevi, founder dari 99 Virtual Race, akan berbagi tentang bagaimana ia mengubah pandemi menjadi peluang besar bagi komunitas pelari. Bagi sebagian orang, medali adalah simbol kemenangan. Tapi bagi Stevi, medali adalah pengingat akan perjuangan pribadi.Stevi juga akan berbagi pengalaman dan kisahnya, bagaimana virtual race bisa menjadi motivasi untuk terus bergerak dan melampaui batas diri. Selain itu, Stevi juga berbagi tips menciptakan habit lari selama 21 hari hingga akhirnya menjadi bagian dari gaya hidup. Melalui 99 Virtual Race, Stevi menciptakan platform yang tidak hanya mendorong kesehatan fisik, tetapi juga membangun komunitas global yang saling mendukung.
"Sudah berapa banyak ilmu yang Anda kumpulkan tapi tak pernah dijadikan tindakan?". Dalam episode podcast kali ini, Tanadi Santoso membahas tentang bagaimana mengubah pengetahuan menjadi aksi nyata. Ini bukan sekadar tentang belajar, tapi bagaimana memastikan apa yang Anda tahu benar-benar menghasilkan dampak. Tanadi Santoso akan membagikan kerangka 4A: Audit, Align, Activate, Accountability. Kerangka kerja 4A inilah yang bisa membantu Anda menjembatani jarak antara pengetahuan dan tindakan.Dalam episode podcast ini juga, Tanadi Santoso mengajak kita merenung, apakah ilmu yang sudah dipelajari benar-benar sudah diterapkan. Perubahan tidak akan terjadi hanya dengan belajar. Action is key! Kita akan diajak untuk menggali lebih dalam tentang bagaimana menetapkan prioritas, menentukan langkah-langkah konkret, hingga siapa yang bertanggung jawab agar ide-ide kita tidak hanya sekadar wacana.
ADHD (Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder) pada dewasa adalah kondisi yang dapat memengaruhi kemampuan seseorang untuk fokus, mengelola impuls, dan mengatur diri sendiri dalam kegiatan sehari-hari. ADHD sering kali didiagnosis pada anak-anak, tetapi banyak orang yang baru menyadari bahwa mereka memiliki ADHD di usia dewasa, setelah mengalami kesulitan sepanjang hidup mereka yang tidak terdiagnosis.Gejala ADHD pada DewasaGejala ADHD pada dewasa bisa berbeda dibandingkan dengan gejala pada anak-anak. Beberapa gejala umum pada dewasa meliputi:Kesulitan Fokus dan PerhatianSering merasa teralihkan saat bekerja atau beraktivitas.Kesulitan untuk menyelesaikan tugas yang membutuhkan konsentrasi dalam waktu lama.Mudah lupa atau kehilangan barang-barang penting (kunci, ponsel, dokumen penting).ImpulsivitasMengambil keputusan secara terburu-buru tanpa mempertimbangkan konsekuensinya.Kesulitan mengatur diri dalam situasi sosial, misalnya, berbicara terlalu banyak atau tidak sabar.Perubahan pekerjaan atau hubungan yang sering, karena kesulitan dalam mengelola emosi atau memenuhi kewajiban.Kegelisahan dan Hiperaktifitas (terutama dalam pikiran)Pikiran yang terus bergerak cepat, membuat seseorang merasa "tidak bisa berhenti berpikir".Merasa gelisah, sulit untuk duduk diam dalam situasi tertentu (meskipun tidak selalu tampak hiperaktif secara fisik).Kesulitan dalam merencanakan atau mengorganisir waktu dan kegiatan, yang dapat berujung pada stres dan kecemasan.Kesulitan Mengatur WaktuSering menunda-nunda tugas atau aktivitas, bahkan yang penting.Ketidakmampuan untuk merencanakan atau mengatur jadwal dengan efektif, yang mengarah pada perasaan terburu-buru atau kewalahan.Jika kamu membutuhkan program terapi serta layanan konseling bisa klik disini : https://linktr.ee/psikologid
Dewan Pengawas KPK Chisca Mirawati berbagi kisah perjuangannya dalam proses rekrutmen Dewas, sosok perempuan yang menginspirasinya, hingga peran strategis perempuan dalam agenda pemberantasan korupsi. Bersama Yuyuk Andriati Iskak, Kepala Biro Humas KPK, membahas juga makna keberanian, integritas, dan harapan dalam perjuangan antikorupsi bagi para perempuan IndonesiaPerempuan bisa jadi penggerak perubahan. Jangan takut bermimpi besar, perempuan juga pencipta perubahan
1 Korintus 15 : 33
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Tirto, Hendry, Rini dan Pater Peter, SDB dari Komunitas Pukat Labuan Bajo di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. Kejadian 15: 5-12.17-18; Mazmur tg 27: 1.7-8.9abc.13-14; Filipi 3: 17 - 4: 1; Lukas 9: 28b-36PENAMPAKAN BARU Tema renungan kita pada hari Minggu Kedua PraPaskah iniialah: Penampakan Baru. Di dalam era komunikasi yang sangat mengutamakanvisualisasi dan kesan orang terhadapnya, sebuah penampakan baru merupakankeharusan. Siapa pun di jaman ini yang tidak terjamah oleh yang baru atau yangter-updated, ia otomatis ketinggalan. Program-program aplikasi di hp dankomputer yang Anda miliki, jika tidak membaharui diri untuk mendapatkan produkyang baru, program itu tidak akan berfungsi lagi dan sangat mengganggupekerjaanmu. Profil akun pribadi di media sosial sangat perlu dibaharuipenampakannya. Halamannya juga berubah penampilan tiap hari supaya lebihmenarik. Setiap perubahan mendefinisikan eksistensi yang bersangkutan danmendapatkan pengakuan dari orang lain. Di dunia periklanan, penampakan baruuntuk memperkenalkan produk hukumnya adalah wajib. Di dalam dunia politik,penampilan baru generasi terkini akan mempengaruhi wajah politik seluruhnya. Singkatnya, kebutuhan sebuah penampakan baru terkaitdengan keberadaan, kegiatan dan mentalitas kehidupan merupakan kebutuhan dasardalam era komunikasi saat ini. Ciri spesifik semua penampakan baru ini adalahbahwa perubahan terus terjadi. Ia seperti air mengalir dan tidak bisa sebagaiair yang sama. Kebutuhan dan keinginan kita memang tak terhentikan. SantoAgustinus berkata bahwa keinginan hati kita hanya dapat berhenti ketika iasampai kepada Tuhan. Penampakan Tuhan di Tabor sungguh memberikan kita keyakinanbahwa itu adalah perhentian perjalanan dari segala keinginan kita. Penampakanitu menggambarkan kemuliaan kekal, yang menjadi tujuan setiap orang beriman dansemua yang dikasihi Tuhan. Sejalan dengan penampakan baru dunia ini yang menjadikebutuhan dasar kita, sangat dituntut pula penampakan baru dalam jiwa dan imankita. Bersama penampakan di Tabor, menerima pengajaran Santo Paulus tentangperubahan tubuh kita yang fana menjadi tubuh yang mulia di dalam Yesus Kristus,dan mengimani perjanjian kekal Tuhan Allah dengan kita manusia, kiranya kitamengusahakan penampakan-penampakan baru bangunan rohani diri kita di dalam masaPra-Paskah ini. Perubahan penampilan rohani kita hendaknya bertambah dalamkelipatan. Tujuannya supaya semakin berjalannya waktu untuk menuju ke akhirhidup ini, kita semakin dekat dengan pencapaian yang mulia tersebut. Pada hariini, jika Anda berdoa pribadi selama 15 menit, besok waktunya ditambah lebihlama dan intensinya ditambah lebih banyak. Berpuasa, bermatiraga dan beramalkasih juga perlu penampakan baru. Begitulah kelipatan kehidupan rohani kita.Maka terjadilah penampakan-penampakan baru di dalam kehidupan iman kita. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Allah, semogaRoh-Mu menggerakkan kami untuk membuat pembaharuan rohani yang sesungguhnya.Salam Maria penuh rahmat ... Dalam nama Bapa ...
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Hari ke-8! Tinggalkan komentar dan berikan pendapatmu: https://open.firstory.me/user/cllnqvpto01n101w7acsdamo6/comments Powered by Firstory Hosting
Kajian Ramadhan Bulan Perubahan. Sumber Youtube Channel Ustadz Abdullah Zaen
INIKOPER kali ini berbagi tentang apa beda antara Start Up Biasa dan Start Up untuk Perubahan Sosial. Salah satu yang menarik dalam perkembangan Start Up atau perusahaan perintis adalah kreativitas, kolaborasi dan keberlanjutan. Bagaimana semangat ini muncup pada start up yang fokus pada perubahan sosial seperti di bidang pendidikan, kesehatan, pertanian, peternakan, perhutanan, perikanan, lingkungan hidup dan lain-lain. Pada edisi kali ini, saya berbagi wawancara dengan Fabby Tumewa, CEO IESR yang pergerakan pada advokasi, riset dan think tank untuk isu-isu energi dan perubahan iklim. Silakan menyimak.
Pdt Rickstofen Ricky
Khotbah Kebaktian 2 Minggu TransfigurasiGKP Jemaat BandungMinggu, 2 Maret 2025 pukul 09.30 WIBTema : "Kemuliaan Kristus Membawa Perubahan"Bacaan Alkitab : Lukas 9 : 28-36Pelayan Firman : Pdt. Fierdhaus Y. Nyman, M.Si.GKP Bandung Maret 2025
S7 EP7 - Perubahan Lingkungan AI generated podcast yang berasal dari bahan kuliah Sistem Bumi Modul Evolusi Bumi yang diberikan oleh Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian, ITB.Bacaan selengkapnya: https://dasaptaerwin.notion.site/Evolusi-bumi-1a06255647bf8000b690d0838adbe815?pvs=4
Kemdikbudristek berencana menerapkan ujian di akhir masa pendidikan SD, SMP, dan SMA yang bersifat pilihan atau tidak wajib.(ROLL VO)Hal ini ditegaskan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti, saat berkunjung ke Kampus Aisyiyah, Yogyakarta. Menurutnya, nantinya akan diterapkan Tes Kemampuan Akademik (TKA) sebagai pengganti Ujian Nasional yang bersifat tidak wajib untuk siswa SD, SMP, dan SMA. Namun, hasil TKA ini akan digunakan sebagai landasan untuk mengikuti tes masuk jenjang selanjutnya.Perubahan lainnya adalah pada sistem zonasi penerimaan siswa baru, dengan memungkinkan pendaftaran di sekolah terdekat dengan rumah, meski berada di wilayah administratif yang berbeda.
Langkah pemerintah melakukan efisiensi anggaran kian menuai sorotan dan memicu keresahan publik. Kebijakan ini tercantum dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025. Presiden Prabowo menargetkan Rp306,69 triliun uang negara bisa dihemat.Dalam Inpres itu, beragam pos anggaran mengalami pemangkasan. Di antaranya belanja operasional, biaya pemeliharaan, perjalanan dinas, bantuan pemerintah, pembangunan infrastruktur, hingga pengadaan peralatan dan mesin. Efisiensi dikecualikan bagi belanja pegawai dan belanja bantuan sosial.Kementerian dan lembaga serta pemerintah daerah meresponsnya dengan mengetatkan ikat pinggang, contohnya dengan menerapkan sistem kerja hibrid, menggelar acara seremoni lebih sederhana, sampai pengetatan dalam perjalanan dinas pegawai. Perubahan masif ini pasti menimbulkan berbagai rentetan dampak yang pada akhirnya harus ditanggung publik.Apa saja dampak yang sudah muncul dari kebijakan efisiensi? Bagaimana memastikan pelayanan publik tidak terganggu? Seperti apa mitigasi yang harus dilakukan pemerintah?Kita bincangkan bersama Peneliti Pusat Makroekonomi dan Keuangan INDEF, Riza Annisa Pujarama dan Pengamat Kebijakan Publik Universitas Indonesia, Vishnu Juwono.*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Climate change whiplash is a term used to describe the increasing frequency and intensity of extreme weather events hitting the world in 2024. - Perubahan iklim whiplash adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan meningkatnya frekuensi dan intensitas peristiwa cuaca ekstrem yang melanda dunia pada tahun 2024.
Pdt. Rubin Ong - Adaptasi dan Fleksibel di Perubahan
Kita tukar angin, kita bawa rakan-rakan yang lain mengemudi podcast episod kali ini. Instagram Thinker: https://www.instagram.com/thinker.studios/?hl=en Hear us on Spotify: https://open.spotify.com/show/5KXoqorpVXT9sIVq8lYMyK Hear us on Syok: https://bm.syok.my/podcast/show/14181
An Indonesian student gets the opportunity to study at Melbourne Law School. - Seorang pelajar Indonesia mendapatkan kesempatan untuk belajar di Melbourne Law School.
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
Calon kepala Badan Perlindungan Lingkungan AS (EPA) mendatang kemungkinan akan mengusung agenda Presiden terpilih Donald Trump terkait peraturan perubahan iklim. Sementara itu, pemerintah Indonesia menyatakan Pilkada Serentak siap dilaksanakan hari Rabu, 27 November 2024.
As world leaders debate ways to reduce carbon emissions at the COP29 climate conference in Azerbaijan ((Nov 11-22)), one Australian start-up believes fungi could be the key to mitigating climate change. - Saat para pemimpin dunia berdebat tentang cara mengurangi emisi karbon di konferensi iklim COP29 di Azerbaijan (11-22 November).
With summer approaching, few things are more appealing than a long, cold beer. - Menjelang musim panas, sedikit hal yang lebih menarik daripada bir dingin yang panjang.
Amerika Serikat tak luput dari fenomena migrasi iklim, dan salah satunya terjadi di negara bagian Alaska yang identik dengan suhu udara beku. Perubahan iklim memperparah erosi di sebagian wilayah pesisir, memaksa warga dari suku asli untuk pindah ke wilayah lebih aman.
Bank Sentral AS atau Federal Reserve akhirnya menurunkan suku bunga acuan, perubahan pertama dalam setahun lebih. Perubahan suku bunga terjadi di saat beragam indikator ekonomi mengisyaratkan, iklim usaha dengan suku bunga tinggi mencekik dunia usaha dan konsumen.
Pemerintah federal AS mengumumkan anggaran jutaan dolar untuk memitigasi dampak perikanan terhadap populasi paus, termasuk 7 juta dolar untuk penangkapan ikan tanpa tali. Ini terjadi di tengah tingginya insiden terlilit tali nelayan atau "entanglement" yang sering berakhir dengan kematian paus.
Fifty years ago, Australians were urged to embrace a growing multicultural identity. Now, a sweeping review has examined the state of Australia's multicultural society, giving its recommendations. - 50 tahun yang lalu, warga Australia diminta untuk menerima identitas multikultural yang semakin berkembang. Kini, tinjauan menyeluruh telah mengkaji keadaan masyarakat multikultural Australia dengan memberikan beberapa rekomendasi.
Klaim tiket eksklusif kamu untuk pengalaman berpodcast terbaik bersama Firstory sekarang juga, jangan sampai kelewat ya! Hanya di https://fstry.pse.is/6asc8g —— Firstory DAI —— Kali ini, kita akan membahas buku inspiratif "Who Moved My Cheese?" karya Spencer Johnson. Buku ini memberikan panduan berharga tentang cara menghadapi perubahan hidup. Bagaimana cara kita menyikapi perubahan? Apa kunci sukses menghadapi perubahan? Temukan jawabannya di sini Kita akan membahas cara menghadapi perubahan dan bagaimana mempersiapkan diri untuk tetap relevan dan sukses di tengah perubahan yang tak terduga. Jangan lewatkan tips-tips penting yang bisa membantu kamu menghadapi berbagai tantangan dalam hidup. Tonton sampai habis dan temukan cara terbaik untuk menyikapi perubahan agar tetap sukses dan bahagia! #WhoMovedMyCheese #SpencerJohnson #MenghadapiPerubahan #CaraMenghadapiPerubahanHidup #CaraMenyikapiPerubahan #KunciSuksesMenghadapiPerubahan #MempersiapkanDiriMenghadapiPerubahan Leave a comment and share your thoughts: https://open.firstory.me/user/clhb6d0v60kms01w226gw80p4/comments Powered by Firstory Hosting
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
Wapres AS Kamala Harris dan mantan Presiden Donald Trump menawarkan solusi berbeda untuk mengakhiri perang Israel-Hamas, sekaligus solusi jangka panjang dalam konflik Israel-Palestina. Sementara di Indonesia, Presiden Joko Widodo Minggu malam (28/7) untuk pertama kalinya bermalam di Ibu Kota Negara.
Major regulatory changes in 2024 have brought about restricted access to vaping products in Australia. The crackdown on what is dubbed a “major public health issue” could lead to an increased number of teens seeking support to overcome the nicotine addiction, experts think. Learn about the health risks and ways to help young people in their quitting journey. - Perubahan besar peraturan pada tahun 2024 telah membuat akses terbatas ke produk vaping di Australia. Menurut para pakar, tindakan keras terhadap apa yang dijuluki “masalah kesehatan masyarakat utama” dapat menyebabkan peningkatan jumlah remaja yang mencari dukungan untuk mengatasi kecanduan nikotin. Pelajari tentang risiko kesehatan dan cara-cara untuk membantu kaum muda dalam perjalanan mereka untuk berhenti.
The start of the new financial year will be marked by the granting of cost-of-living relief including cuts to energy bills, a rise in the minimum wage, and a slight increase in Centrelink payments. - Awal tahun keuangan baru akan ditandai dengan pemberian keringanan biaya hidup termasuk potongan tagihan energi, kenaikan upah minimum, dan sedikit peningkatan pada pembayaran Centrelink.