POPULARITY
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah ALLAH ADA DI ANTARA KITA Mari kita membaca Firman Tuhan dari Zakaria 2: 10 Bersorak-sorailah dan bersukarialah, hai puteri Sion, sebab sesungguhnya Aku datang dan diam di tengah-tengahmu, demikianlah firman TUHAN. Wonder Kids, Allah datang ke dunia sebagai manusia. Tuhan Yesus lahir sebagai bayi ke dalam dunia yang penuh masalah dan kesedihan. Sebagaimana Firman Tuhan di dalam Yohanes 1: 14 seperti ini Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran. Kata kunci dari ayat Firman Tuhan ini adalah “di antara”. Allah tinggal di “tengah-tengah”kita. Tuhan Yesus turun dari kerajaan surga, lahir sebagai bayi yang kecil. Palungan adalah singgasananya dan istananya adalah kandang domba. Ia memakai nama yang biasa yaitu “Yesus”. Nama Yesus di jaman itu merupakan nama yang sangat umum seperti nama John di jaman sekarang. Tuhan Yesus menguduskannya. Ia berteman dengan orang biasa yang berdosa, mengampuni dosa mereka dan mengajar mereka hidup kudus. Tuhan Yesus bisa saja memilih menjauh dari manusia, tapi Ia tidak melakukannya. Ia memilih tinggal di tengah-tengah kita. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, jika ada kesempatan coba bermain dengan adik bayi dan menolong mama untuk mengurus mereka. Perhatikan betapa tidak berdayanya adik bayi. Kemudian bayangkan Allah pencipta alam semesta lahir sebagai bayi yang tidak berdaya. Allah melakukannya karena Ia mengasihimu! Mari kita berdoa. TUHAN yang baik, aku bersyukur karena Engkau selalu hadir di dalam hidupku. Aku berdoa agar aku selalui merasakan kehadiran-Mu dan supaya aku dapat menunjukkan kasih-Mu kepada teman-temanku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, TUHAN HADIR DAN MENYERTAIMU SETIAP SAAT. Tuhan Yesus memberkati
Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 27 Desember 2024 Bacaan: Sebab beginilah firman TUHAN: Apabila telah genap tujuh puluh tahun bagi Babel, barulah Aku memperhatikan kamu. Aku akan menepati janji-Ku itu kepadamu dengan mengembalikan kamu ke tempat ini." (Yeremia 29:10) Renungan: Setiap orang tentu ingin hidup bahagia dan memiliki masa depan yang cerah.Tapi tahukah kita rahasia hidup bahagia dan memiliki masa depan yang cerah? Ternyata diri sendirilah yang perlu menyusun rencana mulai dari saat ini. Apa saja rencana yang perlu kita persiapkan? Pertama, rencanakan kehidupan dengan lebih baik. Cobalah untuk merencanakan kehidupan dengan lebih hati-hati tanpa pengaruh banyak orang agar tidak terlalu banyak melakukan kesalahan. Kedua, nikmati setiap proses. Karena akan ada banyak ujian yang menjadi tantangan apakah kita benar- benar serius menginginkan kehidupan yang baik atau sekadar ingin tetapi tidak mau berusaha. Ketiga, belajar dari kesalahan agar diri sendiri tidak mengulangi kesalahan yang sama kembali. Keempat, aktifkan potensi besar yang ada di dalam diri sendiri. Memiliki rencana hidup yang jelas bukan hanya akan menolong kita menjalani hidup yang lebih terarah dan tertib, tetapi juga mencerminkan diri sendiri mengenal identitas Tuhan yang kita sembah. Lho kok bisa?Perhatikan bacaan Alkitab di atas. Dalam surat yang dibawa oleh Nabi Yeremia, Tuhan tidak menyampaikan sesuatu yang menggantung, abu-abu alias tanpa kepastian. Tuhan tidak hanya berpesan "akan menolong" atau pasti akan menolong mereka. Namun, dalam surat itu dinyatakan secara jelas bahwa Tuhan akan bertindak bila telah genap 70 tahun. Artinya, sebelum waktu itu tiba Tuhan tidak akan menjalankan rencana-Nya tersebut dan orang-orang buangan itu harus bersabar menanti waktunya. Nah, dari keterangan waktu itu kita tahu bahwa Tuhan memang merencanakan segala sesuatunya begitu jelas dan matang. Setiap detik yang berlalu menjadi masa lalu yang tak akan pernah bisa diulang. Artinya, setiap detik yang kita 'buang' tanpa melakukan sesuatu berarti kita sudah membuang kesempatan. Minimal kesempatan untuk lebih baik. Bayangkan ada berapa ratusan detik yang kita buang percuma, yang harusnya bisa diisi dengan hal-hal baik demi masa depan yang cerah! Untuk itu buatlah perencanaan hidup mulai dari sekarang dan lakukan rencana tersebut! Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhah Yesus, berilah aku hikmat-Mu agar mulai dari sekarang aku dapat merancang hari esok dengan persiapan yang matang, sehingga apa yang kupersiapkan saat ini dapat menjadi berkat bagi hidupku di masa depan. Amin. (Dod).
Saat ambeien, aktivitas apa pun, termasuk duduk, pasti jadi terasa tidak nyaman! Konon, untuk mengobati penyakit ini, Anda harus menjalani operasi. Namun, apakah benar harus selalu begitu? Kalau tidak harus, ambeien bisa diobati dengan cara apa lagi, ya? Yuk, konsultasi ke dr. Erick Satria Corputty, Sp.B, FINACS, FICS.dari Mitra Keluarga Deltamas di Konter Sehat! #KonterSehat #ambeien #gangguanpencernaan #dokterspesialisbedah #MitraKeluargaDeltamas
Wigand Sugandi - 1 Korintus 15:33 (TB) Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik.
Retno Marsudi sampaikan sambutan di KTT Masa Depan PBB dalam rangkaian agenda sidang majelis umum PBB. Indonesia perhatikan nasib bangsa Palestina di KTT tersebut.
Pembawa Renungan : RP. Petrus Santoso, SCJ Hongkong Luk 7:36-50.
Handoyo Salim - Mazmur 34:14 (TB) (34-15) jauhilah yang jahat dan lakukanlah yang baik, carilah perdamaian dan berusahalah mendapatkannya!
Membeli sebidang tanah tidak seperti membeli sebuah kendaraan atau barang konsumsi yang lain. Banyak hal yang perlu diperhatikan, agar tidak menyesal setelah membeli tanah di kemudian hari.
Tidak ada sesuatu yang terjadi dengan sendirinya. Tentu ada hal-hal yang dilakukan sebelumnya. Entah bermula dari kesengajaan atau tidak. Ketika dilakukan terus menerus akan menjadi kebiasaan hingga membentuk gaya hidup. Apa yang dulunya dianggap sulit bahkan aneh jadi biasa dan wajar. Perhatikan gaya hidup kita, cermati kebiasaan kita dan awasi hal-hal yang kita kerjakan sehari-hari sebab dari situlah pribadi dan masa depan kita terwujud.
Pemkab Bogor Diimbau Perhatikan ABK Prasejahtera demi Keberlangsungan Hidup Pemerintah Kabupaten Bogor diminta untuk lebih memperhatikan anak berkebutuhan khusus (ABK) atau disabilitas, terutama yang berasal dari keluarga prasejahtera. Permintaan ini bukan hanya tentang bantuan sandang pangan, tetapi juga tentang keberlangsungan hidup ABK. Nani, seorang relawan pendamping ABK di Kecamatan Cisarua, menyampaikan bahwa banyak ABK yang masih hidup dalam kondisi keluarga prasejahtera. Menurutnya, bantuan yang diberikan seringkali hanya bersifat sementara, sedangkan ABK dan keluarganya harus bertahan hidup dengan keadaan yang serba kekurangan. Nani berharap ada bantuan lain yang bersifat usaha atau penyertaan modal, sehingga ABK bersama keluarganya dapat menjalankan usaha untuk menambah penghasilan. Dengan demikian, mereka tidak perlu terus-menerus mengharapkan bantuan dari pemerintah atau pihak lain. Sementara itu, Nani bersama relawan Dinas Sosial Kabupaten Bogor menyalurkan bantuan sandang dan pangan kepada ABK di wilayah Cisarua. Sebanyak lima ABK yang menerima bantuan ini adalah warga yang tergolong prasejahtera. Nani menjelaskan bahwa sebelumnya mereka telah mengajukan bantuan sandang dan pangan ke Dinas Sosial, dan setelah bantuan tersebut disetujui, mereka langsung menyalurkannya kepada lima anak di Kantor Kecamatan Cisarua. https://radarbogor.jawapos.com/bogor/2474737054/demi-keberlangsungan-hidup-pemkab-bogor-diminta-perhatikan-abk-prasejahtera
Ibadah Raya Lifehouse Community bersama Ps. Wigand Sugandi Setiap Minggu, Pk. 10:00 WIB Wang Plaza, Lt. 2
Bedakan 2 jenis pemasaran ini dan bagaimana kamu bisa gunakan untuk bisnis kamu.Free Trial Infinileads selama 14 hari hanya di https://infinileads.id
PODHUB bersama Reza Rahardian dan Prilly Yolla
Keterlibatan quantum terjadi saat anda bercanda. Energi akan mengalir dengan elegan merubah kondisi. Kenapa kita dulu kecil suka bercanda, sekarang jadi serius, membuat kehidupan makin sulit? Karena ingin membuktikan sesuatu, bukan karena ingin bersenang senang. Bagaimana jika sekarang anda berkarya karena itu seru? Perhatikan kemudahan apa saja yang akan bermunculan? Rahmad Barus MBA (Certified LoA) -------------------------------------------------------------- Free MasterClass : Quantum Jumping For Beginner Achieve Wealth, Health, and Happiness Senin | 22 April | 20.00 WIB Free Registration : www.berkembangbersama.com.com --- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/berkembang-bersama/message
Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 19 April 2024 Bacaan: "Janganlah mulutmu membawa engkau ke dalam dosa, dan janganlah berkata di hadapan utusan Allah bahwa engkau khilaf. Apakah perlu Allah menjadi murka atas ucapan-ucapanmu dan merusakkan pekerjaan tanganmu?" (Pengkhotbah 5:5) Renungan: Kita sering mendengar seseorang berkata, "Tolong dimaklumi ya, saya kan juga manusia." Bukan sekali dua kali orang ini berkata seperti itu, tetapi sering kali. Memang tidak ada yang salah dari isi perkataannya tersebut, tetapi yang menjadi pertanyaan adalah mengapa mudah sekali orang tersebut berkata seperti itu? Sepertinya perkataan itu menjadi sebuah "bahan mainan" saja, yang diberikan kepada orang lain, lalu mengharapkan orang lain terkesima dan kemudian diam seribu bahasa. Hal ini bukan hanya terjadi di "dunia sekuler", tetapi di "dunia rohani" pun sering terjadi. Jelas ini menunjukkan bahwa orang tersebut terlalu mudah untuk berbuat salah dan terlalu mudah pula untuk minta dimaklumi. Dalam Pkh 5:5 dikatakan, "Janganlah mulutmu membawa engkau ke dalam dosa, dan janganlah berkata di hadapan utusan Allah bahwa engkau khilaf. Apakah perlu Allah menjadi murka atas ucapan-ucapanmu dan merusakkan pekerjaan tanganmu?" Perhatikan, "senjata" orang tersebut adalah kata "khilaf". Kata itu menunjukkan suatu tindakan yang tidak benar, namun tidak disengaja. Atau, merupakan tindakan kebetulan, yaitu kebetulan salah. Dengan kata lain, orang yang berbuat salah tersebut minta dimaklumi karena menurut dia tidak ada motivasi di dalam dirinya untuk berbuat salah. Itu bisa benar kalau dilakukan satu kali, tetapi kalau hal tersebut dilakukan sering kali, itu berarti sudah pada kategori sengaja. Atau paling tidak, sengaja untuk tidak mau belajar dari kesalahan-kesalahan sebelumnya. Kebanyakan kesalahan dilakukan dengan alasan tidak disengaja itu berkaitan dengan kata-kata. Sudah jelas-jelas perkataannya menyinggung dan menyakitkan hati orang lain, masih juga dia berkata bahwa itu kekhilafan. "Maaf, saya tidak bermaksud menyinggung dan menyakiti hati Anda, " demikian dalihnya. Ini jelas menunjukkan bahwa orang itu tidak bisa mengekang lidahnya atau tidak mau menganalisa setiap perkataan yang hendak keluar dari mulutnya. Orang sekarang berkata, "Ember!" Terhadap orang seperti itu, biasanya orang lain hanya berkata, "Khilaf kok terus-menerus!" Pengkhotbah tidak mengajarkan agar kita diam seribu bahasa dalam segala perkara, baik tidak berkata-kata maupun tidak berbuat sesuatu. Bukan itu yang dimaksudkan! Yang diajarkan kepada kita di sini adalah supaya kita jangan "grusa-grusu", tetapi harus menganalisa setiap perkataan dan perbuatan yang akan kita katakan dan lakukan. Dengan demikian, kita tidak cenderung berkata dan berbuat salah, serta tidak mudah mengatakan bahwa itu adalah kekhilafan. Ingat, kita harus menjadi berkat, bukan menjadi batu sandungan! Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, berikanlah aku hikmat agar dapat memikirkan apa yang ingin aku katakan dan lakukan, sehingga aku tidak selalu melakukan kesalahan baik di hadapan-Mu maupun di hadapan sesamaku. Amin. (Dod).
Perhatikan ini, bahwa siapa pun dan apa pun yang dapat mendampingi atau menemani kita selama di dunia, harus kita lepaskan suatu saat. Tidak ada sesuatu atau seseorang yang dapat menjadi pasangan abadi. Pasangan abadi manusia hanyalah Tuhan. Di Perjanjian Lama, digambarkan hubungan Allah dengan Israel itu seperti pasangan. Di kitab Hosea, digambarkan Israel seperti wanita... Continue reading →
Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 15 Maret 2024 Bacaan: "Sebab TUHAN tidak akan membuang umat-Nya, dan milik-Nya sendiri tidak akan ditinggalkan-Nya." (Mazmur 94:14) Renungan: Ada seorang model sekaligus juga artis Korea yang mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri. Penyebab kematiannya adalah karena dia merasa kesepian di dalam menjalani hari-hari hidupnya. Sebelum bunuh diri, ia sempat menulis di website pribadinya tentang kesepian itu, "Hidup bagaikan angin. Apakah yang harus dilakukan untuk mengakhiri penderitaan ini? Pertemuan membahagiakan, perpisahan menyedihkan, semuanya itu hanya sesaat." Sebuah akhir hidup yang begitu tragis! Andai saja ia sadar bahwa ia tidak sendirian dalam menghadapi kesepian itu, ia mungkin tidak akan mengakhiri hidupnya dengan cara yang salah. Setiap orang pasti pernah mengalami kesepian seperti yang dialami artis dan model Korea tersebut. Rasa sepi bisa dialami oleh seseorang ketika tidak ada yang menghiraukannya, meskipun situasi di sekelilingnya ramai. Keadaan seperti inilah yang pernah dialami oleh Yesus. Rasa kesepian yang paling memilukan sepanjang sejarah manusia bukanlah rasa kesepian seorang napi yang berada di dalam bui, atau kesepiannya seorang janda. Rasa kesepian yang paling dahsyat telah dialami oleh Yesus ketika la berada di kayu salib. Perhatikan perkataan-Nya, "Allahku, Allahku! Mengapa Engkau meninggalkan Aku?" Sungguh, suatu jeritan yang memilukan hati. Bapa meninggalkan Dia, manusia pun meninggalkan Dia. Bahkan, seorang "murid-Nya" yang sok membela Dia, Petrus namanya, juga meninggalkan-Nya. Bukan hanya meninggalkan, tetapi juga menyangkal-Nya. Padahal sesungguhnya, keberadaan Yesus yang menjadikan Bapa dan manusia meninggalkan-Nya adalah demi kepentingan manusia, yaitu karena Dia harus menanggung dosa manusia. Tidak dapat dibayangkan bagaimana hati Yesus saat itu. Dalam kesendirian itu, la tetap bertahan sampai akhir misi-Nya. Mungkin saat ini kita sedang mengalami kesepian. Kesepian karena ditinggalkan teman-teman kita. Kesepian karena dijauhi keluarga yang berbeda keyakinan dengan kita. Kesepian karena tidak ada yang mau memahami kita. Kesepian karena tidak ada yang memedulikan kita yang sekarang sedang menghadapi masalah. Jangan sedih, jangan putus asa! Jangan juga melakukan tindakan bodoh yang akan merugikan diri sendiri atau merugikan orang lain. Ingat, masih ada Yesus! Pengalaman Yesus selama di bumi ini seharusnya menumbuhkan pengharapan bagi kita. Dia yang sudah merasakan kesepian yang luar biasa itu, pasti memahami apa yang kita rasakan. Bukan hanya itu, Dia pasti peduli dan mau menolong kita. Untuk itu, mari jaga keakraban hubungan kita dengan Yesus. Berikan kesempatan bagi-Nya untuk bertakhta di hati kita. Jangan gantikan tempat Yesus itu dengan perasaan dan pikiran negatif kita. Biarlah Dia yang memimpin kita dan memberi petunjuk untuk apa yang harus kita lakukan. Pada akhirnya percayalah, hati kita akan menjadi penuh dengan sukacita. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, berilah aku kemampuan untuk merasakan kehangatan kasih-Mu saat aku kesepian, sehingga aku tidak menanggapi kesepian dengan bertindak bodoh. Amin. (Dod).
Sebelum Pasang Ring Jantung, Perhatikan Hal Ini!
Diare merupakan salah satu gangguan pencernaan yang menjadi masalah kesehatan di dunia termasuk Indonesia. Hampir semua orang pernah mengalaminya, tak terkecuali anak-anak. Diare punya dampak yang lebih berbahaya pada anak-anak. Menurut WHO dan UNICEF sebanyak 1,9 juta balita meninggal karena diare di seluruh dunia setiap tahunnya. Data dari Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, prevalensi diare pada balita, anak di bawah 5 tahun, sebesar 12,3% dan pada bayi 10,6%. Bagaimana pencegahan diare pada anak? Dan seperti apa pemenuhan gizi untuk mencegah atau saat anak mengalami diare? Pagi ini di Ruang Publik KBR kita akan mendengarkan penjelasan dokter Himawan Aulia Rahman, Staf Medis Departemen KSM FKUI-RSCM dan Sekretaris UKK Gastrohepatologi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). Dan kita juga berbincang dengan Nurfi Afriansyah, Ketua Departemen Riset & Pengembangan Bidang Ilmiah DPP Persatuan Ahli Gizi Indonesia (Persagi) *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 21 Desember 2023 Bacaan: Lalu kata Yesus, "Aku pun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan mulai sekarang, jangan berbuat dosa lagi." (Yohanes 8:11) Renungan: Ted Williams adalah seorang penyiar radio dan pengisi suara ternama yang dijuluki "The Golden Voice". Tetapi sayang, ia suka mabuk-mabukan dan kecanduan obat terlarang. Hasilnya, Ted kehilangan pekerjaan impian. Tiga bulan setelah menghisap kokain, kekayaan yang dikumpulkannya selama lima tahun ketenaran hilang lenyap. Ted jatuh miskin, menjadi tunawisma, terlibat kriminalitas, bahkan sampai di penjara. Ted kemudian bertemu Dr. Phil yang menawarkannya untuk rehabilitasi, tetapi ia tidak bersungguh- sungguh dan keluar setelah 12 hari tinggal di tempat itu. Berbulan- bulan kemudian Ted tetap mengonsumsi alkohol sampai akhirnya ia merasa jera. Kemudian, sekali lagi Ted kembali kepada Dr. Phil memohon kesempatan kedua. Kesempatan kedua itu membuahkan hasil. Untuk pertama kalinya sejak kehilangan kesempatan di radio tahun-tahun sebelumnya, Ted merasa dirinya bersih. Wanita yang kedapatan berzina itu mendapat keberuntungan yang sama. Sementara para ahli Taurat dan orang-orang Farisi membawanya dengan keinginan untuk melemparinya dengan batu, Yesus justru memberinya tiket pengampunan. Tiket pengampunan tersebut tidak lain merupakan wujud dari kesempatan kedua. Bagi kita yang berdosa, Yesus juga memberikan anugerah kesempatan kedua. Namun ingat, kesempatan tersebut jangan disia-siakan, melainkan dimanfaatkan sebaik mungkin! Perhatikan bahwa ketika Yesus melepaskan perempuan itu, Dia memerintahkan, "... mulai sekarang, jangan berbuat dosa lagi." Sebagai penerima kesempatan kedua, mulai hari ini mari kita berusaha menjalani hidup dengan terus mengupayakan perubahan positif yang memuliakan nama Tuhan. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, terima kasih untuk kesempatan yang Kau berikan padaku untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Bantulah aku untuk menggunakan kesempatan itu, agar hidupku menjadi berguna bagi sesamaku. Amin. (Dod).
Cara Membangun Bisnis Dengan Personal Brand | Perhatikan 4 Hal ini!
BISNIS KELUARGA HARUS PERHATIKAN INI !! 7 KESALAHAN F4T4L YANG HARUS DI HINDARI
Beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan selama kerja hybrid
https://pedulimuslim.com/help-palestine/ Donasi untuk Palestina : Bank Syariah Indonesia (BSI) 4-4444-333-16 a.n. Peduli Muslim Informasi kanal bantuan ini berlaku pada 9 Oktober hingga 31 Oktober 2023 (Tahap 1). Ini adalah episode republish. Konteksnya mungkin tidak sama persis dengan yang terjadi di bulan Rabiul Awwal 1445 H (Oktober, 2023) ini, Tapi prinsipnya masih sama. Khutbah Jum'at - Ustadz Fadlan Fahamsyah Lc. MHI hafizhahullahu. Judul : Perhatikan Saudaramu di Palestina. Sumber : Youtube. Podcast Khutbah Jum'at.
Kita tidak boleh kehilangan kesempatan untuk menunjukkan perbuatan belas kasihan, berpikir penuh kesabaran dan kesopanan Kristen, bagi yang menanggung beban dan yang tertindas.
Kita tidak boleh kehilangan kesempatan untuk menunjukkan perbuatan belas kasihan, berpikir penuh kesabaran dan kesopanan Kristen, bagi yang menanggung beban dan yang tertindas.
Renungan harian "AGAMA YANG BERSINAR" - 14 JULI 2023
Roma 8:2 Sebab Roh hayat telah memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa dan hukum maut
Dan karena Aku, kamu akan digiring ke muka penguasa- penguasa dan raja-raja sebagai suatu kesaksian bagi mereka dan bagi orang-orang yang tidak mengenal Allah.
Berikut berita selengkapnya ada di bawah ini : 1. https://andalpost.com/simak-manfaat-dan-cara-agar-tubuh-tetap-fit-saat-puasa/ 2. https://andalpost.com/istri-kepala-bpn-disoroti-warganet-hingga-kantor-bpn-jatim-disamper-massa/ 3. https://andalpost.com/perhatikan-hal-berikut-untuk-kenali-red-flag-dirimu-sendiri/
"Apa sih yang harus diingat orang tua supaya dalam proses belajar memahami maksud anak biar gak gagal paham? Audio ini bisa jadi bahan pembelajaran penting, lho! Siapa nih Moms & Dads yang kadang masih suka gagal paham sama anaknya?"
Rekomendasiin Teman Lowongan Di Kantor Kalian? Sebaiknya kalian perhatikan hal ini terlebih dahulu
Allah sendiri menggambarkan Ayub sebagai “tiada seorangpun di bumi seperti dia, yang demikian saleh dan jujur, yang takut akan Allah dan menjauhi kejahatan." Rahasia karakter Ayub: proaktif mencari orang yang membutuhkan dan bertindak.
Allah sendiri menggambarkan Ayub sebagai “tiada seorangpun di bumi seperti dia, yang demikian saleh dan jujur, yang takut akan Allah dan menjauhi kejahatan." Rahasia karakter Ayub: proaktif mencari orang yang membutuhkan dan bertindak.
Kencan Dengan Tuhan - Senin, 13 Februari 2023 Bacaan: Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: "Aku pun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang." (Yohanes 8:11) Renungan: Ada seorang penyiar radio dan pengisi suara ternama yang mendapat julukan "The Golden Voice. Ia bernama Ted Williams. Ia suka mabuk-mabukan dan kecanduan obat terlarang. Hasilnya ia kehilangan pekerjaan impiannya. Tiga bulan setelah menghisap kokain, kekayaaan yang dikumpulkannya selama lima tahun ketenarannya hilang lenyap. Ted jatuh miskin, menjadi seorang tunawisma, terlibat kriminalitas dan bahkan sampai di penjara. Ted kemudian bertemu seorang dokter yang menawarkannya untuk rehabilitasi, tetapi ia tidak sungguh-sungguh dan keluar setelah 12 hari tinggal di tempat rehabilitasi. Kemudian ia mengonsumsi alkohol sampai akhirnya ia merasa jera. Sekali lagi Ted kembali kepada sang dokter untuk memohon kesempatan kedua. Kesempatan kedua itu digunakan dengan sebaik-baiknya dan membuahkan hasil dan ia merasa bersih kembali. Seorang wanita dalam Kitab Suci yang kedapatan berbuat zinah mendapat keberuntungan yang sama. Para ahli Taurat dan orang-orang Farisi membawanya kepada Yesus dengan keinginan agar wanita tersebut dihukum rajam dengan cara dilempari batu sampai mati. Tetapi Yesus justru memberinya tiket pengampunan. Tiket pengampunan tersebut tidak lain merupakan wujud dari kesempatan kedua yang diberikan oleh Yesus. Kita sebagai orang berdosa juga diberikan kesempatan kedua oleh Yesus untuk memperbaiki diri kita. Tetapi ingat, kesempatan tersebut diberikan bukan untuk disia-siakan, melainkan harus dipergunakan dengan sebaik-baiknya. Perhatikan bahwa ketika Yesus melepas perempuan itu pergi Dia berkata, "Pergilah, dan mulai sekarang jangan berbuat dosa lagi." Sebagai penerima kesempatan kedua, mari mulai hari ini kita berusaha menjalani hidup ini dengan lebih baik lagi, sehingga hidup kita dapat menjadi berkat bagi sesama dan untuk kemuliaan nama Tuhan. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, terima kasih karena Engkau telah memberikan aku kesempatan kedua dalam hidup ini untuk berubah menjadi pribadi yang baik. Penuhilah aku dengan Roh-Mu sehingga aku dapat menggunakan kesempatan kedua itu dengan sebaik-baiknya. Amin. (Dod).
Gubernur Riau Syamsuar menerima kunjungan kerja Satuan Kerja Khusus atau SKK Migas bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama atau KKKS Wilayah Riau.
Memperhatikan Firman Tuhan membuat perjalanan kita berhati-hati dan kita mengalami keberhasilan dan keberuntungan
Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 29 Oktober 2022 "Sebab seluruh hukum Taurat tercakup dalam satu firman ini, yaitu: "Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri!" Tetapi jikalau kamu saling menggigit dan saling menelan, awaslah, supaya jangan kamu saling membinasakan." (Galatia 5:14-15) Renungan: Ada banyak perpecahan dan perselisihan timbul hanya karena masalah-masalah kecil. Kita saling menuding dan lebih celakanya kita memakai ayat-ayat firman Tuhan untuk saling membenarkan diri dan saling menyerang. Kita cenderung mengakhiri perselisihan dan pertengkaran dengan sikap saling bermusuhan. Demikianlah situasi yang dialami oleh jemaat di Galatia sehingga Paulus memperingatkan mereka, "Tetapi jikalau kamu saling menggigit dan saling menelan, awaslah, supaya jangan kamu saling membinasakan." Artinya jikalau kita tidak bijaksana di dalam menyikapi persoalan yang muncul, maka hubungan pertemanan kita dengan sesama akan mengalami kehancuran. Lalu bagaimana kita dapat menjadi bijaksana di dalam menyikapi persoalan yang timbul di dalam hubungan kita dengan sesama kita? Perhatikan contoh-contoh berikut. Pertemanan yang sejati dapat kita lihat di antara Daud dan Jonatan, dimana mereka saling mengasihi. Kasih mengikat pertalian mereka dengan kuat. Namun tidak demikian halnya di antara Daud dan Saul. Iri hati dan kebencian merasuki hati Saul. Tetapi tetap saja Daud menyikapi kebencian Saul dengan sikap hati yang benar dan bahkan menempatkan Saul sebagai orang yang diurapi Tuhan melebihi emosi dan perasaannya yang terluka. Demikian pula perselisihan yang tajam timbul antara Paulus dengan Barnabas, juga Paulus dengan Petrus, ketika Paulus menegurnya dengan keras di hadapan banyak orang. Namun hal itu tidak menimbulkan perpecahan di antara mereka karena kekuatan kasih yang mengikat mereka sebagai pelayan-pelayan Tuhan. Demikianlah kasih harus menjadi dasar yang mengikat hubungan di antara sesama anak Tuhan. Jika tidak demikian maka kekuatan kasih akan mudah dikalahkan ketika emosi dan perasaan kita terusik. Belajarlah dari Jonatan dan Daud dalam hal kekuatan untuk saling mengasihi. Belajarlah dari kegagalan Saul untuk tidak iri hati yang dapat menghancurkan persahabatan. Belajarlah dari Barnabas dan Paulus di dalam menyikapi persoalan dengan kekuatan karakter ilahi sebagai pelayan Tuhan. Belajarlah dari Petrus yang memiliki kebesaran hati untuk menerima teguran sehingga kita tidak meninabobokan perasaan tersinggung yang seringkali timbul. Dan akhirnya bercerminlah pada kebesaran kasih Kristus yang mampu menerima kita apa adanya, sehingga kita mudah menerima kekurangan dan kelebihan orang lain. Ingatlah kasih itu sabar, tidak cemburu, tidak pemarah, tidak menyimpan kesalahan orang lain dan sabar menanggung segala sesuatu. Jadilah anak-anak Tuhan yang selalu membawa damai. Dengan demikian kita akan mengakhiri setiap perselisihan dan pertengkaran dengan jalan damai dan hati yang saling memaafkan. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, mampukanlah aku meredam emosi ketika ada sesuatu yang menyakitkan hatiku dan lebih mengedepankan kasih-Mu. Amin. (Dod).
Episode #SeriShelterHewan dari podcast #KesejahteraanHewan ini adalah membahas Hal-hal Yang Perlu Diperhatikan Ketika Memutuskan Memelihara Hewan Peliharaan. Drh. Merry Ferdinandez Wain, M.Si (Director Domestic JAAN, Co-Founder Asosiasi Dokter Hewan Shelter Indonesia & Project Manager AnimalWelfare.id) & Drh. Mikeu Paujiah Dipl. Montessori (Education & Managing Editor AnimalWelfare.Id, Yayasan JAAN Kesejahteraan Hewan (JAAN Domestic) membahas hal ini. Yuk dengarkan Podcast #KesejahteraanHewan ini! Btw, semua podcast dan materi edukasi bisa dikunjungi di website www.animalwelfare.id dan email kami di education@animalwelfare.id, instagram kami di @animalwelfare_id. Credits : Producer & Script writer : Karin Franken & Drh. Merry | Sumber : animalwelfare.id | Voice over opening & Closing : Eria Michelletti | Audio Editor : Tiwi
Apakah mulai memperhatikan berita tentang 2023? Apa yang harus Anda lakukan dalam bisnis Anda?
Hemmm. 3 kalimat ini bisa jadi menjerumuskan kita dalam sebuah "pembenaran" yang salah --- This episode is sponsored by · Anchor: The easiest way to make a podcast. https://anchor.fm/app Support this podcast: https://anchor.fm/nesia-kristian/support
S5E24 - ada konten kreator yang membuat pertanyaan sendiri tapi jawabanya yang tau dia sendiri, terus keadaan konser dan dijalanan memang lucu. HAH!
Mau mengembangkan brand? Perhatikan ini dulu !!! Ada sebuah strategi bisnis yang dilakukan oleh beberapa perusahaan untuk bisa bertahan. Salah satunya mengembangkan brand mereka. Seperti yang dilakukan oleh Cimory yang mengembangkan sebuah brand dengan merek Chocomory. Atau seperti Bank BCA yang mengakuisisi bank, dan menciptakan bank digital dengan merek Blu. Contoh lainnya adalah Microsoft yang sudah memiliki Windows, tetapi kemudian masuk ke dalam industri game dengan merek Xbox. Tujuan dari brand development pada intinya adalah untuk mendapatkan laba dan mengambil pasar seluas-luasnya. Ada juga brand yang membuat sebuah sub brand, karena munculnya produk pesaing yang menggerus pasarnya dengan harga yang murah. Brand tersebut membuat brand baru yang ditujukan untuk ikut bersaing di harga produk pesaingnya tersebut. Tujuannya adalah agar brand pesaingnya sibuk bersaing dengan sub brandnya itu. IG: @uangadem TikTok: @uangadem YouTube: Uang Adem Website: www.uangadem.com #branddevelopment #branddevelopmentadalah #brandmanagementadalah #brandstrategyadalah #strategibranding #branding #pengembanganbrand #merek
Investasi memang cara kaya, tapi bukan cara cepat kaya Investasi merupakan salah satu cara untuk jadi orang kaya, tetapi investasi bukanlah cara untuk cepat kaya. Dan kamu juga tidak bisa berinvestasi hanya dengan modal ikut-ikutan saja. Kamu tetap harus belajar tentang investasi. Hati-hatilah dengan janji manis pihak-pihak yang menawarkan investasi dengan return yang tidak masuk akal. Perhatikan apakah tawaran itu terdaftar di OJK atau tidak. Jika kamu khawatir akan terjebak ke dalam investasi bodong, dan belum terlalu memahami tentang investasi. Kamu bisa mencoba investasi di reksa dana. Tetapi tetap saja harus pelajari juga, baik jenis reksa dananya, maupun pengelolanya. YouTube: Uang Adem IG: @uangadem TikTok: @uangadem Website: www.uangadem.com #investasi #reksadana #resikoinvestasi #caracepatkaya #caraagarcepatkaya #gimanacaracepatkaya #caraingincepatkaya #carajitucepatkaya #caraagarkitacepatkaya #caraorangcepatkaya #tutorialcaracepatkaya #tipscaracepatkaya #caramudahuntukkaya
S3Eps.16 - Mentang-mentang bisnis lagi bagus, banyak yang mencoba asal nekat mengembangkan usaha. Sebuah tindakan yang tidak wise jika tanpa memperhatikan risiko likuiditasnya. Oleh karenanya, sekarang kita belajar dari tindak tanduk perusahaan Nike. Bagaimana mereka bisa sebesar sampai sekarang.
Kalau di dunia hari ini, kita terseok-seok, teraniaya, terhina, tidak masalah. Karena nanti, Allah Bapa akan menunjukkan kepada orang percaya kekayaan kasih karunia-Nya yang berlimpah-limpah. “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu tetapi pemberian Allah,” (Ef. 2:8-9). Perhatikan kata “oleh iman,” jangan dipahami “oleh keyakinan bahwa Yesus Tuhan dan Juruselamat.”... Continue reading → The post Standar Kerajaan Allah appeared first on Truth Voice.
Perhatikan tujuh fakta Alkitab yang terjadi pada kedatangan-Nya yang kedua. Ingat waktu kedatangan-Nya tidak terduga. Nasib kekekalan kita ditentukan oleh pilihan-pilihan yang kita buat saat ini
Berpalinglah kamu kepada teguranku, Sesungguhnya, aku hendak mencurahkan isi hatiku kepadamu dan memberitahukan perkataanku kepadamu.