forum Diskusi para Pakar Komunikasi Doktoral.
Radio dan Podcast adalah dua media yang saling melengkapi dan bahkan POdcast menjadi turunan dari radio yang kemudian berdiri sendiri sebagai media siniar. Namun tak menutup kemungkinan keluwesan berkreasi memang lebih mudah di podcast, tapi gak ada salahnya berkolaborasi dengan media siaran Radio seperti Radio USNI YADIKA FM 'Mengukir Prestasi dengan Kreasi' with Rangga Maulana dan Yohanes Krisna --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Fotografi sudah menjadi bagian dari kurikulum perguruan tinggi di pendidikan Seni, Komunikasi hingga Arsitektur. Bahkan ada beberapa perguruan tinggi baik swasta maupun negeri yang mendirikan jurusan khusus Fotografi baik ditingkat S1 maupun D3. Yang jadi pertanyaannya adalah, perlukan kita belajar Fotografi sampe segitunya? terus perlu kah Fotografi jadi bagian khusus dari kurikulum perguruan tinggi dan menjadi satu mata kuliah khusus? Yukk kita cari tahu lewat Sarang Kodok Podcast episode 44. Feat. Sumkma Alam, M.Ikom. (Host Dosen Podcast Online). Praktisi fotografi sekaligus akademisi bidang Komunikasi dari Universitas Budi Luhur - Jakarta --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Pada episode kali ini berkolaborasi dengan Sukma Alam, M.IKom. Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Budi Luhur yang akan membahas tentang kehidupan terapis Pijat ++ di Jakarta yang dilihat dari dua perspektif, yaitu dari perspektif Jurnalisme Investigativi dan dari sisi akademis. Banyak hal dari pekerja terapis pijat ++ dalam pelayanan jasa kesehatan dan jasa seksual yang tidak diketahui orang banyak pada umumnya, dan kehidupan kelam di dalamnya. Pada episode kali ini Sarang Kodok Podcast akan membahas tentang sisi kelam Pekerja terapis dari hal-hal yang tidak terceritakan (untold story) sebelumnya dan akan menampilkan hal - hal yang lebih terbuka...NO SENSOR. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
CORONA (Coffe, Rokok, Makanan) yang pasti bukan Virus apalagi Bir Merk Corona. Naah di episode kali ini, Sarang Kodok Podcast membahas tentang CORONA dalam ruang publik. Kajian ruang publik ini dijelaskan sederhana dalam kebudayaan masyarakat berbudaya di Indonesia yang lekat dengan budaya tongkrongan di Warung Kopi atau kedai kopi. Yukk belajar kajian Ruang Publik Habermas di Sarang Kodok episode berikut. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Pada episode sebelumnya Sarang Kodok Podcast mewawancarai Roro, Profesional Caddy mengenai profesi Caddy. Pada episode kali ini membahas lanjutan tentang pekerjaan Caddy di masa Pandemi COVID 19. Lalu bagaiman Caddy sebagai pekerja di sektor informal ketika pandemi. Yukk kita dengarkan Sarang Kodok Podcast episode 41. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
tidak dipungkiri bahwa kenaikan jumlah penduduk indonesia yang terus meningkat setiap tahunnya, dan industri sendiri mulai memgarahkan ke otomatisasi operasional kerja dengan menggunakan Robotic system pada industri. sehingga hal ini yg akan me gancam Sumber Daya Manusia itu sendiri.lalu bagaimana hal itu bisa terjadi? yukk simak di Sarang Kodok Podcast episode terbaru --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Pada episode kali ini adalah episode perbincangan santaii antar 4 Podcaster Dosen yang sharing pengalamannya ngepodcast dan menjadikan podcast sebagai sarana untuk pembelajaran di masa Pandemi COVID 19. Namun bukan hanya sekedar menjadikan Podcast sebagai sarana belajar, melainkan menjadikan Podcast sebagai sarana kreatif dosen untuk menyampaikan gagasannya, dan bersantai di waktu senggang serta bertukar pikiran melalui konten audio kreatif. Yukk simak perbincangan santai ini dan jadikan episode kali ini sebagai pengantar tidur teman-teman semuanya. Podcaster: 1. Nanie Kania (Nanie Kania The Podcast) 2. Radita Gora (Sarang Kodok Podcast) 3. Yuri Alfrin Aladdin (Neliti Komunikasi Podcast) 4. Sukma Alam (Dosen Podcast Online) --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Haiii teman-teman Froggies, di episode Special Sunday ini, setelah ber Dagelan pada episode ke 36, kini Sarang Kodok tampil kembali dengan DAGELAN Van Dosen Part 2 yang bukan hanya mengundang narasumber Mpok Anna He he dari Kamariana Podcast, tapi juga mengunang dosen-dosen kocak dari perguruan tinggi lain yang berkolaborasi untuk menceritakan pengalamannya sebagai dosen yang penuh humor dan kocak ala Van Dosen. ingin hiburan lewat Sarang Kodok? yukk kita dengarkan Sarang Kodok episode terbaru ini bersama Mpok Anna Hehe, FerAri, Aziz, dan Inna Dwijayanti. CEKIDOT. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Transaksi peredaran narkoba tidak tentunya dilakukan secara rahasia dan tercover dengan rapih untuk menutupi kedok kejahatan narkotika. Upaya mengcover transaksi antar dengan menggunakan simbol-simbol komunikasi khusus. Upaya untuk membongkat simbol-simbol komunikasi yang digunakan antar pengedar narkoba tersebut, pada episode Sarang Kodok kali ini bersama Dr. Edison Bonar Tua Hutapea akan membongkar sendi-sendi komunikasi tersimbol pada setiap komunikasi pengguna dengan pengedar, antar pengedar atau antar pengguna. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Sejauh ini stereotip negatif tentang Caddy golf masih melekat pada khalayak awam sebagai pekerjaan yang penuh menyimpang di dalam lingkaran eksklusif para peman Golf. Namun hal itu dibantah oleh Raden Roro Wijayanti yang menegaskan bahwa pekerjaan Caddy Golf adalah profesional Partner di dalam arena golf meskipun banyak kasus penyimpangan-penyimpangan yang terjadi pada perempuan pekerja Caddy diluar profesinya, namun roro melihat bahwa profesi Caddy memerlukan tingkat keahlian dan profesionalitas yang tinggi karena dituntut mengetahui dan menerapkan rules yang tinggi pada olahraga Golf. lalu bagaimana untuk tahu seluk beluk tentang pekerjaan Caddy?? yukk kita simak di SARANG KODOK Podcast Episode 37 --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Pada episode kali ini kedatangan Host tamu Ina Dwijayanti, akademisi sekaligus mantan penyiar radio yang bersama main host SARANG KODOK Podcast untuk membawakan episode terbaru kali ini. oouwwkeeyy...pada episode kali ini jadi segment baru DAGELAN VAN DOSEN Part 1 (Feat. Mpok Anna He he) yang isinya membahas tentang seputar aktifitas-aktifitas dosen, kelakuan dosen yang unik-unik dan aneh-aneh. Ga semua dosen orangnya kaku lhoo, tapi adapula dosen-dosen yang gaul, gayanya Kekinian, dan kocak yang punya selera humor yang tingggi. Mau tau kelakuan dosen yang unik itu?? Yukk terus ikuti setiap episode dari SARANG KODOK Podcast mulai dari episode 35. See Yaaa....:) Additional Theme song: Viral!! Suara Ayu ting ting di Tiktok, Akang gendang muter maju mundur, begitulah kedengarannya https://youtu.be/cCScI0oejs4 --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Bukan banyak yang tidak tahu, melainkan banyak yang tidak paham penelitan secara isi dan seluk beluknya. Diskusi dengan penulis buku Filsafat Komunikasi dan kajian mendalam tentan fenomenologi dan Dosen Ilmu Komunikasi UNISBA, Alex Sobur, M.Si pada episode Sarang Kodok kali ini akan membedah kajian fenomenologi secara mendalam dan menjawab alasan mengapa kita perlu memahami kajian fenomenologi dan manfaatnya dalam penelitian Sosial, serta mengenal konsep-konsep uatam dalam kajian penelitian Fenomenologi.. Yukk belajar Fenomenologi bareng pak Alex Sobur di episode 34 Sarang Kodok Podcast. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Podcast On The Road kali ini membahas tentang transisi perubahan media konvensional ke media digital yang memungkinkan bagi semua org untuk membuat konten kreatif melalui media digital --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Mumpung masih muda, masih memiliki banyak peluang untuk meluapkan ambisi kreatifnya. Teknologi digital begitu memberikan peluang yang begitu luas untuk memproduksi konten-konten kreatif bagi para sekumpulan 4 remaja yang tergabung dalam Ruang Tamu Podcast yang mengawali pembuatan konten Podcast sejak tahun 2019, kemudian aktif membuat konten di youtube hingga mampu mengembangkan Podcastnya sampai ke Monetisasi dan menghasilkan finansial dari Podcast. Saka, Devgan, Jatsu, dan Juliansyah, keempat remaja yang selalu kompak dan memiliki semangat lebih untuk brekreasi tidak pernah kehabisan ide untuk membangun konten-konten audio melalui Ruang Tamu Podcast. Theme song: UP (Married Life) https://youtu.be/2rn-vMbFglI --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Tumbuhnya konsumerisme ternyata berujung pada pemisahan kelas sosial yang makin lebar. kelompok masyarakat borjuis begitu memandang kelas sosial tanpa sekat. Tentunya konsumerisme juga mendorong gaya hidup borjuasi yang tinggi dan para generasi milenial pun juga turut terbawa arus kemewahan. untuk lebih jelasnya, yukk kita dengarkan Sarang Kodok Podcast episode berikut. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Apalah kita tanpa Guru? kata-kata itu yang selalu ditanamkan betapa peran guru sangatlah penting. Pendidikan di dunia tidak luput dari peran guru untuk memberikan pendidikan, bimbingan serta kasih sayang kepada muridnya untuk bisa membentuk cara berpikir yang intelektual serta peran guru untuk mendidik siswa yang disiplin, berakhlak, serta berdedikasi terhadap keluarga, teman, dan lingkungan masyarakat. Selain itu membentuk siswa/i untuk mampu melatih kognitif, afektif dan psikomotoriknya secara terstruktur dan terampil serta berwawasan ilmu pengetahuan yang luas. Theme Song Guruku Tersayang - NN https://youtu.be/uU1JLN8cHuo --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Episode 3 Podcast on the road ini membahas tentang pembelajaran jarak jauh di tingkat pendidikan dasar dan pendidikan tinggi yang bisandilakukan dgn berbagai cara dan tidak menghilangkan esensi materi yanv didampaikan, serta menghindari intrik drama "menangis karena PJJ" . seperti apa itu? yukk kita belajar dsri Sarang Kodon Podcast episode berikut. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Keberadaan radio masih tetap melekat di hati audiensnya. Namun siapa sangka radio analog pun harus bersaing ketat di era digital seperti saat ini, apalagi Radio Amplitudo dan frekwensi Modulation juga mengalami transformasi ke sinyal digital dan streaming online. Lalu bagaimana transofrmasi radio semacam ini bisa tetap diadaptasi oleh teknologi media massa senjakala? Yukk kita simak perbincangan dengan ius Artanto di Podcast Sarang Kodok Episode berikut. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Permainan elektronik (Game Electronic) sudah menjadi fenomena baru di era digital saat ini. Bahkan game saat ini sudah menjadi bagian dari bidang pekerjaan seperti halnya profesi ataupun bentuk olahraga elektronik (ESport) seperti halnya mobile game ataupun permainan konsol seperti playstation, XbOx dan Nintendo. Lalu bagaimana Dinamika industri game saat ini, yukk jangan lewatkan kolaborasi tiga podcast, Sarang Kodok, Neliti Komunikasi, dan Ready Getset GO bersama profesional Podcaster Pradipta Nugrahanto dan Podcast akademisi Yuri Alfrin Aladdin. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Fenomena permainan elektronik tidak cukup hanya dibahas sebatas inovasi teknologi digital masa kini. namun fenomene game online dan pertumbuhan konsop baru dierab revolusi digital memberikan banyak pilihan bagi masyarakat untuk beradaptasi dengan permainan elektronik, di sstu sisi memberikan perubahan diranah sosial-kultural.lalu bagaimana perubahan itu terjadi? yukk simak episode 27Sarang Kodok Podcast --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Sempat viral di pertengahan tahun 2020, di bulan September 2020. Film pendek TILIK yang perdana tayang di Youtube tanggal 17 Agustus 2020 merupakan film pendek kerjasama Ravacana Films dan Pemerintah Kabupaten D.I. Yogyakarta yang mendapat penghargaan Winner Piala Maya 2018 - Film Pendek Terpilih Official Selection Jogja-Netpac Asian Film Festival 2018 Official Selection World Cinema Amsterdam 2019. Pada film karya Sutradara Wahyu Agung Prasetyo menggambarkan sisi kultur dialog masyarakat Jawa yang memvisualisasikan skumpulan ibu-ibu yang melakukan dialog diatas tumpangan Truck yang sudah menjadi tradisi TILIK di pedesaan ketika akan melakukan kunjungan. Pada episode kali ini akan membahas tentang kultur dialog yang juga dibahas dalam kajian Historis di masa Socrates yang juga dikenal sebagai salah satu tokoh filosof yang mengutamakan Dialog untuk mencari sebuah kebenaran. Namun disini juga dibahas bagaimana fiosofi dialog yang dikemas dalam sebuah pergunjingan dalam sebuah kelompok masyarakat budaya, serta bagaimana perbandingan dialog ala Socrates dan Bu Tejo? Untuk lebih jelasnya, yukk kita simak Sarang Kodok Podcast episode 25. Klip Suara Film TILIK. from Youtube dari Ravacana Films https://youtu.be/GAyvgz8_zV8 --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Sudah sejak dini Kevin Gutomo Putra terjun ke dunia industri sebagai selebritis dan juga sebagai model endorse. Adapun pengalamannya sebagai endorse juga penuh denga lika liku, serta dituntut untuk lebih kreatif dan produktif. Lalu bagaimana menjadi endorse selebritis ini ?? yuk kita simak di Sarang Kodok Podcast episode berikut :) --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Menjadi model Endorse dan aktif di sebagai modelling, sekaligus selebirtis Instagram sudah menjadi passion utama bagi Nadine. Selebgram satu ini dan memulai karirnya di dunia hiburan sebagai modelling. Kemajuan teknologi digital dan eksistensi melalui platform digital sudah menjadi kegemaran bagi generasi milenial saat ini. Selain menumbuhkan rasa percaya diri untuk tampil sebagai brand ambassador dan endorse di media sosial untuk mempromosikan brand-brand produk tertentu, namun menjadi endorse ini juga dituntut untuk memiliki keahlian operasional khusus dalam membuat konten-konten promosi di media sosial. Seperti apakah pengalaman Nadine sebagai seorang endorse? Yukk kita dengarkan Podcast Sarang Kodok Episode 22 Collabs with Nadine --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Memahami musik bukan hanya dilihat dari esensi seni audio yang menampilkan estetika alunan lagu dan irama ynag mengikuti sebuah kta hati. Namun dalam sebuah seni musik, tidak semata-mata ada sebagai sebuah seni. Namun dalam kritik musik, ada kandungan nilai-nilai yang menandakan kelas sosial di dalamnya. Tak terlewat bahwa musik juga mampu menimbulkan intrik kelas sosial dan para pemusik kerap dijadikan sebagai alat reifikasi untuk nilai komoditi yang mampu memberikan nilai jual lebih. Lalu bagaimana Theodor Adorno menyikapi kritik terhadap seni musik ini. Selamat mendengarkan Sarang Kodok Podcast episode 22 --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Melanjutkan pembahasan mengeni rutinitas di masa New normal, yang dimana kehidupan komunitas masyarakat terbelenggu oleh Struktur. karena aturan2 protokol kesehatan, di satu sisi banyak yg terjadi pelanggaran aturan protokol sehingga disini terjadi bentuk dualitas struktur. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Banyak yang meyakini bahwa mitos adalah ranah kajian ilmiah di dalam ilmu budaya. Namun hal ini masih menjadi kontroversi karena di satu sisi meyakini mitos sebagai ranah metafisik dan bukan masuk dalam kajian ilmiah. Lalu bagaimana perdebatan ilmiah dari kedua pandangan ini? Yukk teman2 kita dengarkan Diskusi Santuyy Podcast Sarang Kodok Episode 19 ini. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Pada episode kali ini akan menhkajinlebih ilmiah tentang rutinitas di era new normal di masa Pandemi Covid 19 yang dikaji berdasarkan perspektif aliran post strukturalisnl, Pierre Bourdieu. llu bagaimana konsep perspektif Bourdieu ini dapat menjelaskan new normal? yukk kita dengarkan episode 20 Sarang Kodok Podcast --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Banyak yang salah paham bahwa Storytelling by data hanya ada di bidang Komunikasi. Data bersifat umum / general, dan semua bidang studi juga perlu mempresentasikan data dengan cara bercerita dan juga perlu divisualisasikan. lalu apa saja poin poin penting bercerita dengan data dan komponen apa dajayg perlu diperhatikan? Yukk kota dengarkan Podcast Sarang Kodok episode 17 --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Kecanggihan teknologi digital era revolusi industri 4.0, memungkinkan minculnya beragam perangkat dan platform teknologi berbasis smart digital. Tentunya hal ini bukanlah titik akhir dari kompetensi sumberdaya manusia, melainkan manusia tetap memiliki akal sehat untuk mampu beradaptasi dengan teknologi dan mengontrol teknologi untuk mensupport sistem kerja manusia. Untuk lebih lengkapnya, yuk simak episode terbaru sarang kodok podcast ini. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Pada episode kali ini merupakan kolaborasi antara Sarang Kodok dengan Neliti Komunikasi Podcast dengan Foundernya, Yuri Alfrin Aladdin yang seorang praktisi sekaligus akademisi dari Universitas Al Azhar Indonesia yang akan membahas hasil riset Disertasi tentang kehidupan dan trajektori pekerja terapis pijat di panti pijat industri hiburan di wilayah Jakarta Barat, Jakarta Timur dan Jakarta Pusat. Pada episode ini sekaligus sedikit spoiler tentang buku keempat karya aku nih. (Maksudnya karya Radita Gora) yang diambil dari hasil penelitian disertasi yang dikerjakan kurang lebih 3 tahun. Lalu bagaimana konteks dunia kehidupan dan trajektori kehidupan para pekerja terapis dilihat dari perspektif Pierre Bourdieu berdasarkan hasil riset di buku terbaru aku ini? Yukk kita dengarkan SARANG KODOK Podcast episode ke 17 berkolaborasi dengan Yuri Alfrin Aladdin, Founder of Neliti Komunikasi Podcast. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Sempat Viral review "Odading Mang Oleh" dari Ade Londok ketika mempromosikan Odading yang berada di kawasan Barangsiang, Bandung tersebut. Pada episode kali ini akan membahas tentang Branding Odading Mang Oleh yang dilakukan secara sederhana dan bagaimana memanfaatkan media sosial melalui Video On Demand ataupun audio ? Selain itu pada eposide ini juga mengkaji tentang kelebihan branding unik di media sosial digital. Untuk lebih jelasnya, yukk dengerin Podcast Sarang Kodok episode 16. Audio Source: Courtsey of Youtube --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Karya jurnalistik ga cuma Tulisan, foto atau video? itu pertanyaan yg gabpernah ditanyakan hampir insan komunikas. di episode kali ini akan membahas tentang apa saja karya jurnalistik yang ga biasa2 aja kayak produk jurnalistik pada umumnya. apa saja karya itu? yukk dengarkan episode 14 berikut. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Saat ini banyak trending konten interview narasumber atau konten dialog wawancara dengan figur publik atau sumber umum dalam bentuk audio maupun visual yang beredar di media sosial. namun banyak hal yang perlu diperhatikan oleh content creator dalam mewawancarai narasumber sesuai kaidah jurnalisme. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Literasi malam berupa cerita dongeng pengantar tidur, serta pembiasaan anak untuk membaca literasi sastra sangat penting dalam penumbuhankembang anak dalam kreatif dan melatihan kemampuan berbahasa dengan baik. untuk lebih lengkapny, yukk simak Podcast Sarang Kodon episode 12 berikut :) --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Membahas tentang intrik manusia dan alam yang tidak sinkron sehingga menyebabkan adanya bencana alam, perusakan lingkungan. Pada episode kali ini membahas dalm perspektif kajian budYa terutam dengan pendekanatan ekonofenomenologi dan mencontohkan dari representasi sebuah film. untuk lebih jelasnya, yukk dengarkan Podcast Sarang kodok episode 11 --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Problem - problem tentang informasi, provokatif, kekerasan, dan masalah kebenaran informasi di media sosial. Praktik Jurnalis "Kuning" mulai media di platform media sosial hingga platform media mainstream. Tentunya pembahasan ini menarik oleh Yri Alfrin Aladdin, mantan Praktisi Jurnalis yang sudah 20 tahun lebih berprofesi sebagai jurnalis di Media Berita ANTARA, dan juga saat ini sebagai akademisi di bidang Komunikasi. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Mengungkap persoalan kebenaran diri dan kepalsuan yang beredar di posting media sosial. Pembahasan pada episode ini juga mereview dari Film Dokumenter "Social Dillema" di Netflix dan buku "Everybody Lies" karya Seth Stephens - Davidowitz. untuk lebih lengkapnya, yukk simak di Podcast Sarang Kodok Episode 8 ini --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Keajaiban-keajaiban kehidupan seniman Senen yang dipaparkan oleh Misbach Yusa Biran dalam cerita cerpen "Keajaiban di Pasar Senen". Pada pembahasan kali ini bukan hanya sebatas review, melainkan juga mengkajinya dalam perspektif filoaofis ruang publik dari Jurgen Habermas. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Masalah seksual sudah menjadi masalah Sosial terutama dalam kehidupan berumah tangga. Hal ini tentu juga menjadi problem dalam kajian Komunikasi dan kajian sosial yang berkembang di era masyarakat Modern. Pembahasan dalam podcast episode 7 ini pun juga membahas tentang penyimpangan-penyimpangan seksual, Sexual Fetish, hingga problem penyimpangan seksual di dalam lingkup keluarga bagi pasangan yang sudah menikah. Tentu pembahasan seks bukanlah suatu hal yang tabu untuk didengar, namun masih banyak hal-hal yang tidak diketahui dan perlu untuk diketahui terkait permasalahan seksual dan relasinya pada koordinasi makna komunikasi sosial. Untuk lebih menikmati keseruan obrolan tentang seks, ikuti pembahasannya di Podcast SARANG KODOK Episode 7 Season 1 bersama narasumber Dr (c). Anastasia Santi Delliana, Dosen Ilmu Komunikasi KALBIS Institute dan Founder dari Akun IG Live @bincangintim dan host. Radita Gora. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Malaise budaya (moral) berarti orang Jawa sedang ada proses pergeseran etika yang luar biasa. Hal ini memang sulit dipungkiri, karena di Jawa sedang terjadi tawar menawar budaya. Budaya lain baik yang mendukung maupun yang meracuni, tetap menggeser sikap dan perilaku. Budaya konsutivisme, materialism, individualism, dan paham0paham isme lainnya. Selalu menerjang kehidupan orang Jawa. Akibatnya Etika Jawa yang dulunya amat luhur mulai kehilangan nyalinya. Proses perubahan etika itu harus terjadi. Karenanya, tak mengherankan jika kelak muncul etika Jawa yang asli dan jjuga etika Jawa tiruan (yang terpengaruh). Etika Sosial setiap strata sosial memiliki etika yang berbeda. Perbeedaan ini didasarkan pada “unen-unen” negara mawa tata, desa mawa cara, artinya masing-masing tempat memiliki etika yang berbeda-beda. Etika ini menyangkut sikap, tingkah laku, etika bahasa, dan etika pertemuan. Etika sosial biasanya berbentuk anjuran-anjuran dan larangan-larangan untuk bersikap dan berbuat sesuatu. Pada masa modernitas saat ini, semakin meluasnya budaya-budaya luar yang masuk ke masyaraka Jawa, membuat masyarakat lokal sendiri semakin abai dengan konsep budayanya sendiri termasuk tidak lagi menerapkan esensi utama dari etika budaya Jawa. Sehingga etika jawa yang dibangun sejak masa leluhur pun pada akhirnya terancam punah dan ditambah lagi tidak adanya filter budaya asing yang begitu diterima oleh masyarakat sehingga masyarakat kehilangan esensi moralnya. Untuk lebih jelasnya tentang penjelasan Etika Jawa dala pandangan Budayawan dan Filsafat. Simak Podcast Sarang Kodok bersama dua Narasumber. Damar Shashangka (Budayawan dan Penulis) dan Anton Ardiansyah (Akademisi dan Dosen Ilmu komunikasi, Universitas Mercu Buana Jakarta). dipandu oleh Host Radita Gora. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Masih ada orang awam yang menganggap bahwa Hipnotis adalah ilmu ghaib dan takhayul seperti halnya ilmu gendam atau ilmu lintrik Jawa. Beberapa kalangan ilmuan melihat bahwa fenomena hipnotis bisa dikaji secara ilmiah dengan menggunakan perspektif Sosial Science terutama dalam kajian Ilmu Komunikasi. Sehingga disini unsur metafisika Hypnotherapy dapat digenerasilisir sebagai kajian baru dalam pandangan ilmiah. Lalu bagaimana Hypnotherapy dapat dikaji dalam perspektif ilmiah. ikuti perbincangan Sarang Kodok Podcast dengan Narasumber kita pada episode kali ini dengan narasumber Oni Tarsani, M.Ikom. Pakar Hipnoterapi dan ahli PSikologi Komunikasi, serta akademisi Ilmu Komunikasi dari Universitas Satya Negara indonesia. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
PAda episode kali ini merupakan kolaborasi antara SaRang KoDok dengan Bincang Intim. Pembahasan kali ini akan membedah praktik Pijat Plus plus pra pandemi dan masa pandemi. Selain itu juga membahas tentang praktik prostitusi di tempat pijat dan kehidupan terapis pijat di dalam Industri hiburan Panti Pijat plus-plus. Bersama dengan Host Bincang Intim, Dr (c) Delliana Santi Founder Bincang Intim sekaligus Dosen Ilmu Komunikasi KALBIS, Jakartadan juga bersama Dr. Radita Gora sebagai Narasumber sekalgus Founder Sarang Kodok Podcast, akan membedah tentang praktik pijat plus-plus industri hiburan di Jakarta baik itu di masa pra Pandemi dan Masa Pandemi COVID 19.1 --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Masih bercerita tentang dampak di masa Pandemi, pada episode kali ini membahas tentang masalah dampak COVID 19 terhadap Inflasi dan Defisit perekonomian di level Makro dan Mikro. Masalah Inflasi dan Defisit negara yang pada akhirna memunculkan kebijakan-kebijakan baru pemerintah dalam mengantisipasi Perekonimian yang mengalami keruntuhan pada saat ini. Lalu bagaimana strategi yang harus dibangun oleh Pemerintah dalam mengantisipasi masalah Defisit dan Inflasi saat ini? Simak penjelasannya pada Sarang Kodo Podcast. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Masa Pandemi Covid 19 menjadi ancaman terburuk terhadap keruntuhan Perekonomian Indonesia. Hal ini ditandai dengan kerugian di tingkat perdagangan, pembangunan infrastruktur yang kerugiannya tentu mencapai Triliyunan. Seperti halnya kerugian mal yang mencapai 13 Triliun dalam jangka waktu 2 bulan. Sehingga hal ini tentu menjadi masalah besar bagi keruntuhan perekonomian Indonesia di tahap awal. Sehingga perlu ada upaya untuk bangkit. Disini Podcast SARANG KODOK mewawacarai Seorang Ekonom, pakar ekonomi yang lama berkecimpung sebagai konsultan Pajak dan bidang keuangan yang akan menjelaskan analisa pemulihan ekonomi Indonesia. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message
Istilah baru yang muncul di masa Pandemi COVID 19 yang cukup membuat trend dikalangan perbincangan umum termassuk kalangan elit Pemerinatahan dan elit politik. Masyarakat diminta bersiap dengan kondisi new normal saat pandemi virus corona atau Covid-19. Istilah ini memang terkesan baru. Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmita menjelaskan definisinya bahwa new ormal merupakan kehidupan yang akan dijalankan seperti biasa ditambah dengan protokoler kesehatan. New normal diusulkan sejalan dengan belum ditemukan vaksin atau penangkal virus corona. Tak disangka di masa Pandemi ini membawa perubahan masyarakat yang begitu besar, bukan hanya membiasakan diri masyarakat untuk beradaptasi dengan teknologi, melainkan juga untuk membiasakan diri pola kehidupan yang baru. Lalu bagaimana new normal ini menjadi dapat diadaptasi dengan perubahan baru di era Pandemi, dan apa kira-kira pendapat para pakar Komunikasi? Simak pendapatnya di PODCAST SARANG KODOK dengan dua narasumber ahli Dr. Des Hanafi (Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Sahid Jakarta), dan Yadi Kusmayadi (Pakar Komunikasi). Moderator Dr. Radita Gora --- Send in a voice message: https://anchor.fm/radita/message