Podcasts about sebagai

  • 1,412PODCASTS
  • 4,261EPISODES
  • 24mAVG DURATION
  • 5WEEKLY NEW EPISODES
  • Jul 18, 2025LATEST

POPULARITY

20172018201920202021202220232024

Categories



Best podcasts about sebagai

Show all podcasts related to sebagai

Latest podcast episodes about sebagai

TanadiSantosoBWI
Entrepreneurship

TanadiSantosoBWI

Play Episode Listen Later Jul 18, 2025 4:46


Dalam episode kali ini, Tanadi Santoso berbagi pengalaman 38 tahun dalam dunia bisnis, mengungkapkan konsep "Effectuation" yang dikembangkan oleh Saras Sarasvathy. Melalui konsep ini, Tanadi Santoso menunjukkan bahwa keberhasilan tidak selalu dimulai dengan tujuan besar, tetapi dengan memanfaatkan apa yang sudah kita punya dan bergerak dari sana.Episode ini akan menjelaskan lima langkah dasar dalam berpikir sebagai seorang entrepreneur. Dimulai dengan memanfaatkan sumber daya yang ada, kemudian memahami risiko yang bisa kita tanggung. Hal ini mengajarkan kita untuk berpikir realistis dan bertanggung jawab atas keputusan yang kita ambil dalam perjalanan bisnis. Tanadi juga menekankan pentingnya untuk berinovasi, melihat potensi di dalam setiap peluang, dan merubah hal yang biasa menjadi sesuatu yang lebih bernilai.Salah satu hal yang paling menarik adalah konsep "Crazy Quilt", sebuah konsep pentingnya membangun kemitraan dengan orang lain yang memiliki kemampuan yang saling melengkapi. Tanadi Santoso mengajak para pendengar untuk tidak takut mencari partner yang bisa mengisi kekurangan kita, karena kolaborasi yang baik dapat mempercepat pencapaian kesuksesan. Dengan contoh dari tokoh-tokoh sukses seperti Steve Jobs, Tanadi menunjukkan bagaimana kemitraan strategis dapat membawa perusahaan melampaui batasan.Selain itu, Tanadi Santoso juga memperkenalkan prinsip "Pilot in the Plane", yang mengajarkan kita untuk mengambil tanggung jawab penuh atas arah bisnis kita. Sebagai seorang pemimpin, kita harus siap menghadapi kegagalan dan tidak menyalahkan orang lain. Keberhasilan dan kegagalan adalah hasil dari keputusan kita sendiri. Tanadi Santoso juga membagikan filosofi praktis yang bisa langsung diterapkan dalam menjalankan bisnis. Dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang tepat kepada diri sendiri dan orang lain, kita dapat memanfaatkan potensi maksimal dari ide dan sumber daya yang ada.

Kumpulan Khutbah Jum'at Pilihan Dakwah Sunnah
1499 - 3 Unsur Agama Islam Sebagai Pedoman Hidup Seorang Muslim - Ust. Khairullah Anwar Luthfi, Lc.

Kumpulan Khutbah Jum'at Pilihan Dakwah Sunnah

Play Episode Listen Later Jul 17, 2025 29:07


Khutbah Jum'at - Ustadz Khairullah Anwar Luthfi, Lc. rahimahullahu.Judul Asli di YouTube : 3 Pedoman Hidup Seorang Muslim .Judul alternatif : 3 Unsur Agama Islam Sebagai Pedoman Hidup Seorang Muslim.Sumber : YouTube.

METRO TV
Rapimnas Ormas Gerakan Rakyat Hadirkan Anies Baswedan Sebagai Pembicara - Headline News Edisi News MetroTV 5795

METRO TV

Play Episode Listen Later Jul 14, 2025 2:37


Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, turut menghadiri Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) I yang digelar oleh Organisasi Gerakan Rakyat di Hotel Aryaduta, Menteng, Jakarta Pusat, pada Minggu, 13 Juli 2025. Dalam kesempatan tersebut, Anies tampil sebagai pembicara utama (keynote speaker) dengan mengangkat topik “Geopolitik Global dan Masa Depan Indonesia.”Kehadiran Anies disambut hangat oleh jajaran pengurus DPW dan DPP Gerakan Rakyat dari berbagai daerah di Indonesia. Para kader juga memanfaatkan momen untuk berfoto bersama dengan tokoh nasional dan mantan capres 2024 tersebut.Acara Rapimnas dibuka secara simbolis lewat pemukulan kentongan, yang dilakukan oleh Anies bersama Ketua Umum Gerakan Rakyat, Sahrin Hamid, serta para pengurus organisasi.

Radio Elshinta
Hari Pertama masuk Sekolah, BKKBN mengajak Ayah untuk mengantarkan Anaknya sebagai Simbol Perubahan Budaya Pengasuhan

Radio Elshinta

Play Episode Listen Later Jul 14, 2025 18:50


Hari Pertama masuk Sekolah, BKKBN mengajak Ayah untuk mengantarkan Anaknya sebagai Simbol Perubahan Budaya PengasuhanHari ini Senin 14 Juli 2025, merupakan Hari pertama tahun ajaran belajar 2025, di berbagai tingkat seperti TK dan SD. Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional(Kemendukbangga/BKKBN), Wihaji mendorong para Ayah (bapak) untuk mengantarkan anak di hari pertama Sekolah. Gerakan ini juga menjadi simbol perubahan budaya pengasuhan di Indonesia, dari yang semula terpusat pada peran ibu, menjadi kolaboratif dan setara. Wawancara dengan Dr. Rita Pranawati - MA - Tenaga Ahli Mendikdasmen, Dosen di Uhamka, konsultan isu anak dan keluarga (baru selesai S3 sosiologi UI), Mantan Waket KPAI.

Radio Elshinta
Hari Pertama Sekolah, Peran Penting Orang Tua Bagi Psikologi Anak

Radio Elshinta

Play Episode Listen Later Jul 13, 2025 27:15


Hari pertama sekolah segera tiba. Ini adalah momen yang penting dalam kehidupan setiap anak. Sebagai orang tua atau wali, kehadiran Anda saat anak memulai tahun ajaran baru memiliki dampak yang signifikan terhadap perkembangan mereka secara keseluruhan. Mengantar anak ke sekolah di hari pertama sekolah, apakah memiliki pengaruh perkembangan ke Psikologi anak.? lalu berapa lama batas tenggang waktu, anak boleh didampingi Ortu saat sekolah? Wawancara dengan Seorang Edu-preneurship, Penulis (Blogger) sekaligus Praktisi Pendidikan (Guru) - Dr. Wijaya Kusumah, S.Pd, M.Pd,

Radio Elshinta
Bagaimana Melihat Fenomena Rangkap Jabatan Wakil Menteri Yang Juga Duduk Sebagai Komisaris BUMN?

Radio Elshinta

Play Episode Listen Later Jul 12, 2025 36:28


Sejumlah Wakil Menteri (Wamen) di Kabinet Merah Putih ditunjuk sebagai komisaris di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun anak usahanya. Fenomena rangkap jabatan oleh para Wakil Menteri tersebut memicu polemik, apakah Wamen bisa menjalankan tugasnya secara maksimal dengan dua tanggung jawab sekaligus. Bagaimana melihat fenomena rangkap jabatan Wakil Menteri yang juga duduk sebagai Komisaris BUMN? Apakah ini sehat secara etika publik? Talk bersama Pengamat Kebijakan Publik, Andrinof Chaniago.

Ruang Publik
Utak-atik Angka Ideal Dana Bantuan Parpol

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Jul 10, 2025 46:27


Kemendagri berencana menaikkan dana bantuan parpol pemilik kursi di DPR menjadi Rp3 ribu per suara. Usulan itu muncul dalam rapat Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) di Komisi II DPR, Selasa (8/7).Dana bantuan saat ini sebesar Rp1 ribu per suara, sudah naik dari sebelumnya Rp108 per suara. Berdasarkan UU Nomor 2 Tahun 2011 tentang Partai Politik, sumber dana partai berasal dari tiga sumber yakni, iuran anggota, sumbangan yang sah menurut hukum, dan bantuan APBN/APBD.Jika usulan Mendagri Tito Karnavian disetujui parlemen, maka dana bantuan parpol naik tiga kali lipat. Sebagai contoh, PDIP, yang meraih 25 juta suara sah di Pemilu 2024, saat ini mendapat bantuan Rp25 miliar per tahun. Tiga kali lipat jumlah itu berarti PDIP bisa meraup Rp76 miliar per tahun. Sedangkan, Demokrat yang mengantongi Rp11 miliar dari 11 juta suara sah, nantinya bisa melonjak jadi sekitar Rp33 miliar.Angka ideal untuk dana bantuan parpol memang sejak lama jadi perdebatan. Bahkan, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani sempat menyebut, semestinya dana bantuan parpol Rp10 ribu per suara agar partai bisa maksimal menjalankan fungsinya.  Bagaimana mencari angka ideal yang harus digelontorkan negara untuk bantuan dana parpol? Adakah rumusannya? Bagaimana evaluasi terhadap dana bantuan parpol selama ini? Apakah sudah transparan dan akuntabel?Di Ruang Publik KBR, kita akan bahas topik ini bersama Juru Bicara DPP PDI Perjuangan Aryo Seno Bagaskoro dan Peneliti Divisi Hukum, Demokrasi, dan HAM Seknas Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) Siska Barimbing.

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Senin, 7 Juli 2025 - Jadikan Firman Tuhan sebagai Pedoman Hidup

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Jul 6, 2025 4:12


Kencan Dengan Tuhan - Senin, 7 Juli 2025Bacaan: "Hati-hatilah, supaya jangan ada yang menawan kamu dengan filsafatnya yang kosong dan palsu menurut ajaran turun temurun dan roh-roh dunia, tetapi tidak menurut Kristus." (Kolose 2:8)Renungan: Suatu ketika ada seorang pemuda yang ingin membeli sepatu untuk dirinya sendiri. Ia telah mengukur panjang dan lebar kakinya dengan tali. Setelah itu ia pergi ke toko untuk membeli sepatu. Karena tertarik dengan sepasang sepatu, dia minta kepada penjualnya untuk menurunkan sepatu itu karena dia ingin mengukurnya. Ketika pemuda itu merogoh kantongnya, ternyata tali ukurannya tertinggal di rumahnya. Pemuda itupun mohon diri sebentar untuk mengambil tali pengukurnya di rumahnya. Penjual sepatu itu terheran-heran, karena orang itu lebih percaya pada tali pengukur kakinya daripada kakinya sendiri. Dalam hidup ke-Kristenan ada banyak orang yang sudah menjadi pengikut Yesus, sampai hari ini mempunyai sikap seperti pemuda tersebut. Mereka tidak menjadikan firman Tuhan sebagai pengukur yang tepat dalam kehidupannya. Mereka lebih takut dan lebih percaya pada adat-istiadat nenek moyang, kata-kata dari peramal atau dukun, dan lebih memilih untuk menghitung hari-hari baik menurut aturan nenek moyang. Sering terjadi kita lebih takut mendukakan manusia daripada mendukakan Tuhan. Marilah sebagai pengikut Yesus kita mulai beralih dari cara hidup kita yang lama masuk dalam kehidupan yang lebih berarti dalam Yesus sehingga kehidupan kita dan anak cucu kita akan semakin diberkati. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, ampunilah aku karena walaupun aku sudah menjadikan Engkau menjadi Juruselamat dalam hidupku, namun aku masih setengah hati percaya pada-Mu. Aku masih sering takut jika melalaikan adat istiadat nenek moyangku, sehingga untuk melakukan suatu tugas atau pekerjaan aku masih harus melihat hari-hari baik menurut adat agar tidak terjadi hal-hal yang negatif. Amin. (Dod).

AWR Indonesian - Daily Devotional
KITA SEMUA TERLAHIR SEBAGAI PEMILIH

AWR Indonesian - Daily Devotional

Play Episode Listen Later Jul 6, 2025 6:02


Alkitab mengatakan kita mempunyai kuasa untuk memilih. Saya memilih untuk menjadi positif. Saya memilih untuk memiliki tujuan. Saya memilih untuk melakukan yang terbaik dengan apa yang saya miliki.

SAMAS - Sapaan Damai Sejahtera
Perjalanan Abraham Dipilih Sebagai Umat Pilihan

SAMAS - Sapaan Damai Sejahtera

Play Episode Listen Later Jul 6, 2025 5:12


Syalom Keluarga Damai! Sapaan Damai Sejahtera atau disingkat SAMAS merupakan sebuah renungan singkat yang tayang setiap hari Senin-Sabtu. SAMAS tidak hanya dibawakan oleh pendeta/hamba Tuhan, tetapi juga akan dibawakan oleh siapapun yang ingin berbagi sapaan Tuhan kepada dirinya. Semoga kita dapat menemukan damai sejahtera yang datangnya dari sapaan Tuhan kepada setiap kita melalui SAMAS ini. Tuhan Yesus memberkati!

AWR in Indonesian - Renungan Harian
KITA SEMUA TERLAHIR SEBAGAI PEMILIH

AWR in Indonesian - Renungan Harian

Play Episode Listen Later Jul 6, 2025 6:02


Alkitab mengatakan kita mempunyai kuasa untuk memilih. Saya memilih untuk menjadi positif. Saya memilih untuk memiliki tujuan. Saya memilih untuk melakukan yang terbaik dengan apa yang saya miliki.

Bingkai Suara
[Music] KELJO Talks About Re-Arrange Popular Songs, Trending Genre, and Consistent

Bingkai Suara

Play Episode Listen Later Jul 6, 2025 24:14


Hello Listeners!Di episode kali ini Lusiana ngobrol-ngobrol dengan penyanyi dan produser yang tahun lalu hadir di episode Bingkai Suara namun secara jarak jauh, namun kali ini dia datang ke Studio Bingkai Karya dengan karya terbarunya yang ternyata di tunggu-tunggu oleh penikmat musik Indonesia. Keljo kembali mengejutkan industri musik dengan merilis single ke-13 berjudul “Gelora Asmara”. Lagu ini merupakan proyek recycle dari karya klasik yang sebelumnya dipopulerkan oleh Groove Bandit dan Derby Romero, kini dihadirkan dalam aransemen unik yang memadukan genre hiphop dan dangdut tren musik yang tengah mendominasi industri. Sebagai pemanasan, potongan klip lagu ini akan tayang lebih dulu di TikTok yang memungkinkan para penggemar untuk merasakan lebih awal semangat baru dari lagu legendaris ini. Keljo, yang dikenal luas setelah menempati posisi kesembilan di ajang Indonesian Idol musim kesebelas, terus menunjukkan konsistensinya dalam menghadirkan karya-karya inovatif. Lagu ini juga menjadi pembuka dari lima single terbaru yang akan dirilis setiap bulan mulai Juni hingga Oktober 2025, mempertegas posisi KELJO sebagai musisi yang produktif dan terus berkembang.Untuk Cerita lebih lengkapnya yuk dengarkan obrolan Langsung di Channel Podcast Bingkai Suara Season 7 di Spotify, Apple Podcast, Youtube atau kunjungi website kita di ⁠⁠⁠⁠www.bingkaikarya.com

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Sabtu, 5 Juli 2025 - Perkataan yang menjadi berkat bagi banyak orang

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Jul 4, 2025 5:26


Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 5 Juli 2025Bacaan: "...alangkah baiknya perkataan yang tepat pada waktunya." (Amsal 15:23)Renungan: Pada suatu hari Tzu Chin bertanya pada Mencius seorang bijaksana, "Guru, apakah dengan jumlah perkataan yang diucapkan seseorang, orang itu menjadi mulia dan bijaksana?" Mencius menjawab, "Katak itu bersuara keras siang dan malam, namun orang menyumpahi dia dan tak ada perubahan apa-apa terhadap ucapan kata-katanya itu. Tetapi lain halnya dengan ayam jantan yang hanya berkokok sekali pada waktu pagi-pagi buta. Segala sesuatu di langit dan di bumi ini mengalami perubahan pertanda pagi telah tiba. Yang penting bukan banyaknya perkataan tetapi, perkataan yang diucapkan tepat pada waktunya." Sebagai pengikut Yesus terkadang kita mengucapkan perkataan yang tidak tepat hanya untuk menyenangkan hati pendengarnya tetapi bukan untuk membentuk pribadinya menjadi lebih baik. Jika perkataan yang keluar dari mulut kita tepat, maka banyak jiwa yang mengalami pergumulan menjadi dikuatkan, mereka yang salah jalan mendapatkan teguran dan nasihat, mereka yang sedih mengalami penghiburan. Seperti peribahasa 'tong kosong nyaring bunyinya' demikianlah orang yang terlalu banyak bicara sampai mau tahu semua urusan orang lain yang kemudian digosipkan ke mana-mana, maka perkataannya itu tidak ada kuasanya, melainkan hanya akan membuat orang menjaga jarak dengannya. Bila perlu tidak usah berurusan dengannya. Tetapi semakin banyak kita diam dan berdoa, maka ketika kita berkata-kata, perkataan kita punya kuasa yang dapat memberi kelegaan bagi orang yang mendengarnya. Marilah kita jaga setiap perkataan kita, agar apa yang kita katakan akan menjadi berkat bagi orang lain dan orang lain menjadi rindu akan perkataan dan nasihat kita. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, berjagalah di pintu bibirku, agar tidak ada perkataanku yang merugikan orang lain. Pakailah perkataanku menjadi perkataan-Mu sendiri sehingga dapat menjadi berkat bagi banyak orang. Amin. (Dod).

Radio Elshinta
Bagaimana Mengenal Sosok Almarhum Wina Armada? Dan Bagaimana Sikap Forum Pemred Sebagai Wadah Yang Concern Terhadap Tokoh Pers?

Radio Elshinta

Play Episode Listen Later Jul 3, 2025 15:33


Dukacita mendalam bagi Insan Pers atas wafatnya wartawan senior dan tokoh pers nasional, Wina Armada Sukardi, yang berpulang pada hari ini. Wina Armada dikenal luas sebagai wartawan, advokat, penulis buku, sekaligus pengamat film. Ia telah lama berkiprah sebagai pengurus PWI Pusat, anggota Dewan Pers, dan Ketua Pelaksana Festival Film Wartawan Indonesia. Ia juga merupakan penulis aktif yang baru saja menyelesaikan buku Tafsir KUHP Baru (UU No. 1 Tahun 2023) setebal lebih dari 600 halaman. Bagaimana mengenal sosok Almarhum Wina Armada? dan bagaimana sikap Forum Pemred sebagai wadah yang concern terhadap tokoh pers? Talk bersama Ketua Forum Pemred, Retno Pinasti.

Keluar Sekejap
EP161 | Peluasan SST, Penyasaran Subsidi RON95, Kerangka Ekonomi Madani, RMK13

Keluar Sekejap

Play Episode Listen Later Jul 2, 2025 106:41


Audio Siar Keluar Sekejap Episod 161 menampilkan tetamu jemputan khas,YB Senator Datuk Seri Amir Hamzah Azizan, Menteri Kewangan II, dalam satu perbincangan mendalam mengenai hala tuju dasar fiskal negara, penyasaran subsidi RON95, peluasan SST, serta pelaksanaan Kerangka Ekonomi MADANI.Episod dimulakan dengan penjelasan langsung daripada Yang Berhormat Menteri tentang pendekatan kerajaan dalam memperkukuh fiskal negara termasuk rasional di sebalik penyasaran subsidi petrol dan peluasan Cukai Jualan dan Perkhidmatan (SST) bermula 1 Julai 2025. Beliau turut berkongsi cabaran dalam menyeimbangkan keperluan mengurangkan defisit dengan sensitiviti rakyat terhadap kos sara hidup.Perbincangan menyentuh secara kritikal tentang bagaimana Kerangka Ekonomi MADANI meskipun mempunyai asas yang kukuh masih berdepan cabaran pelaksanaan dasar secara menyeluruh dan konsisten. Turut dibincangkan adalah fungsi sistem PADU dalam memastikan penyasaran subsidi dapat dilakukan secara adil dan efektif tanpa membebankan golongan yang tidak layak.Dalam segmen yang strategik, episod ini juga menyentuh tentang Rancangan Malaysia Ke-13 (RMK13) yang bakal dibentangkan pada 31 Julai. Yang Berhormat Menteri menyatakan bahawa perangkaan RMK13 adalah sebahagian daripada usaha kerajaan untuk menyelaraskan perancangan pembangunan negara dengan prinsip-prinsip dan aspirasi Kerangka Ekonomi MADANI.Sebagai pendengar setia Keluar Sekejap, nikmati dua promosi eksklusif daripada Tealive!Melalui Tealive App, dapatkan 2 minuman pada harga RM15 dengan kod promo TEALIVEJAP . Sah selama 1 bulan mulai 3 Julai untuk semua jenis minuman dan satu penebusan sahaja buat setiap pengguna.Di TikTok Tealive Shop, belanja minimum RM30 dan gunakan kod yang sama TEALIVEJAP untuk nikmati diskaun RM5 atas pembelian produk FMCG.Jenama anda patut berdiri seiring suara yang membawa makna!Taja episod Keluar Sekejap dan capai ribuan penonton berpengaruh di seluruh negara!Hubungi kami sekarang di +6011-1919 1783 atau emel ke commercial@ksmedia.my untuk mendapatkan pakej penajaan eksklusif tahun 2025

AWR Indonesian - Sabbath School Lesson

Meskipun di bawah ancaman hukuman mati saat dilahirkan Kel. 2:2 menyebut Musa dilahirkan sebagai seorang anak yang “tob” artinya "baik". Menurut rencana Allah, anak ini akan menjadi orang dewasa yang akan memimpin bangsa Ibrani keluar dari perbudakan

AWR in Indonesian -Pelajaran Sekolah Sabat

Meskipun di bawah ancaman hukuman mati saat dilahirkan Kel. 2:2 menyebut Musa dilahirkan sebagai seorang anak yang “tob” artinya "baik". Menurut rencana Allah, anak ini akan menjadi orang dewasa yang akan memimpin bangsa Ibrani keluar dari perbudakan

Ini Koper
#436 Sosiokrasi sebagai Sistem Tata Kelola OMS

Ini Koper

Play Episode Listen Later Jul 1, 2025 7:16


Pernahkah Anda terjebak dalam rapat tanpa akhir, di mana keputusan sulit tercapai dan banyak suara terasa diabaikan? Bagaimana jika ada cara lain—sebuah sistem tata kelola yang dirancang untuk efisiensi sekaligus kesetaraan? Inilah Sosiokrasi, yang sering disebut Tata Kelola Dinamis. Ini bukan sekadar metode rapat, melainkan sebuah "sistem operasi" lengkap untuk organisasi yang menawarkan alternatif kuat bagi hierarki tradisional dari atas ke bawah dan proses konsensus yang seringkali melelahkan. Tujuannya adalah menciptakan organisasi yang lebih manusiawi dan efektif, di mana setiap orang didengar secara bermakna. Inti dari Sosiokrasi terletak pada beberapa prinsip sederhana namun transformatif. Organisasi dipecah menjadi "lingkaran-lingkaran" atau tim semi-otonom yang memiliki wewenang jelas atas domain pekerjaan mereka. Pengambilan keputusan tidak lagi bergantung pada suara mayoritas atau kesepakatan bulat, melainkan pada "persetujuan" (consent), yang berarti tidak ada keberatan beralasan yang menghalangi sebuah proposal untuk maju. Keberatan tidak dilihat sebagai penghalang, melainkan sebagai umpan balik berharga untuk menyempurnakan ide, memastikan keputusan yang diambil "cukup aman untuk dicoba" dan memungkinkan organisasi untuk terus bergerak maju. Di tengah dunia kerja yang menuntut kelincahan dan inovasi, Sosiokrasi muncul sebagai jawaban yang relevan. Dengan mendistribusikan wewenang dan menciptakan jalur umpan balik yang jelas, metode ini membangun organisasi yang adaptif dan tangguh, serta menumbuhkan rasa kepemilikan dan keterlibatan yang otentik di antara anggotanya. Apakah Sosiokrasi bisa menjadi kunci untuk membuka potensi penuh kolaborasi di tim Anda? Dalam episode kali ini, kita akan mengupas tuntas cara kerja Sosiokrasi dalam praktik, tantangannya, dan bagaimana Anda bisa mulai menerapkannya di organisasi Anda.

Radio Elshinta
Bagaimana menyikapi imbauan bekerja di luar negeri sebagai salah satu solusi mengatasi pengangguran di tanah air?

Radio Elshinta

Play Episode Listen Later Jun 30, 2025 11:39


Narasumber: 1. Ketum Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI), Hariyanto Suwarno 2. Sekjen Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia Timbul Siregar

Radio Elshinta
1 Juli Diperingati Sebagai Hari Bhayangkara. Bagaimana Memastikan Bahwa Polri Memang Untuk Masyarakat?

Radio Elshinta

Play Episode Listen Later Jun 30, 2025 22:25


Setiap tanggal 1 Juli, diperingati sebagai Hari Bhayangkara, atau hari berdirinya Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Di tahun 2025 ini, Polri memasuki usianya ke-79 dengan mengusung tema "Polri Untuk Masyarakat", yang mencerminkan semangat pengabdian dan transformasi institusi. Momen ini bukan hanya sekadar perayaan, tapi juga waktu untuk Polri merenungkan kembali peran strategis kepolisian dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan melayani masyarakat. Bagaimana memastikan bahwa Polri memang untuk Masyarakat?Talk bersama Ketua Publik Interest for Police Trust/Mantan Anggota kompolnas, – M Nasser.

GKY Green Ville Podcast
KU - Hidup Sebagai Anak, Bukan Hamba

GKY Green Ville Podcast

Play Episode Listen Later Jun 29, 2025 40:14


Pdt Immanuel Handoko

Radio Elshinta
Bagaimana menilai rencana BPH untuk mengatur ulang frekuensi keberangkatan dan kepulangan sebagai strategi efisiensi masa tinggal jemaah?

Radio Elshinta

Play Episode Listen Later Jun 29, 2025 23:40


Badan Penyelenggara Haji (BPH) tengah mengkaji Wacana pengurangan masa menetap jamaah haji di Arab Saudi dari awalnya 40 hari lebih menjadi 30 hari untuk musim haji 1447 Hijriah. BPH menyebut efisiensi masa tinggal jamaah haji dapat diwujudkan dengan mengatur ulang frekuensi keberangkatan dan kepulangan jamaah. Namun, tetap mempertimbangkan kesiapan asrama haji dan kemampuan teknis embarkasi. Untuk menerapkan efisiensi masa tinggal jamah haji di Tanah Suci, BPH menekankan pentingnya kolaborasi dalam penyelenggaraan haji untuk musim berikutnya. [TALK] Ketua Komnas Haji Indonesia - Mustolih Siradj

Digital Ministry GKP Bandung
Khotbah Kebaktian 1 Minggu III Sesudah Pentakosta - GKP Bandung, 29 Juni 2025 pk 07.00 "Mengikuti Yesus : Sebagai Prioritas ?" - Pdt.Stefanus N. Parinussa, M.Si., M.Th.

Digital Ministry GKP Bandung

Play Episode Listen Later Jun 29, 2025 32:25


Kebaktian 1 Minggu III Sesudah PentakostaGKP Jemaat BandungMinggu, 29 Juni 2025 pukul 07.00 WIBTema : "Mengikuti Yesus : Sebagai Prioritas ?"Bacaan Alkitab : Lukas 9:51-62Pelayan Firman : Pdt. Stefanus N. Parinussa, M.Si., M.Th.@GKP Bandung Juni 2025

Digital Ministry GKP Bandung
Khotbah Kebaktian 2 Minggu III Sesudah Pentakosta - GKP Bandung, 29 Juni 2025 pk 09.30 "Mengikuti Yesus : Sebagai Prioritas ?" - Pdt. Edward Tureay, S.Th.

Digital Ministry GKP Bandung

Play Episode Listen Later Jun 29, 2025 35:28


Kebaktian 2 Minggu III Sesudah PentakostaGKP Jemaat BandungMinggu, 29 Juni 2025 pukul 09.30 WIBTema : "Mengikuti Yesus : Sebagai Prioritas ?"Bacaan Alkitab : Lukas 9:51-62Pelayan Firman : Pdt. Edward Tureay, S.Th.@GKP Bandung Juni 2025

AWR Indonesian - Daily Devotional
KEHIDUPAN YANG TIDAK MENGENAL BATASAN

AWR Indonesian - Daily Devotional

Play Episode Listen Later Jun 28, 2025 5:50


Sebagai umat Kristen, tidak ada yang mustahil. Terlepas dari keterbatasan kita, teruslah berkata, "Aku dapat melakukan segala sesuatu, karena Kristus yang memberi kekuatan kepada ku !" Amin

Ini Koper
#430 Tahapan Membangun Ekosistem Organisasi

Ini Koper

Play Episode Listen Later Jun 28, 2025 8:08


Pernahkah Anda merasa terjebak dalam siklus proyek tanpa akhir? Sebagai pegiat sosial, kita seringkali didorong untuk menjadi pahlawan tunggal, berjuang memadamkan satu "kebakaran" ke kebakaran lainnya. Namun, model heroik ini justru seringkali membawa pada kelelahan, persaingan, dan dampak yang terfragmentasi. Jika Anda pernah bertanya-tanya apakah ada cara kerja yang lebih berkelanjutan dan mampu menyentuh akar masalah, episode ini adalah jawaban yang Anda cari. Dalam episode ini, kita akan membongkar paradigma lama dan menjelajahi sebuah pergeseran radikal: dari melihat organisasi sebagai 'mesin proyek' menjadi 'penjaga taman'. Kami membahas mengapa masa depan gerakan sosial terletak pada kemampuan kita untuk merawat sebuah ekosistem perubahan yang sehat. Ini adalah tentang beralih dari logika mekanis ke logika kehidupan, di mana fokus kita adalah memperkuat hubungan, menyuburkan kolaborasi, dan membangun ketahanan kolektif untuk dampak jangka panjang. Kami tidak hanya berhenti pada tataran ide. Anda akan mendapatkan panduan praktis tentang cara menjadi 'penjaga taman' yang efektif. Kami akan mengupas tuntas elemen-elemen krusial seperti kekuatan 'ruang liminal' yang tak terlihat, cara mendorong model pendanaan yang menyirami seluruh ekosistem, hingga seni membaca momentum untuk perubahan strategis. Siap menukar jubah pahlawan dengan topi penjaga taman? Dengarkan episode lengkapnya sekarang dan temukan cara baru untuk menumbuhkan hutan perubahan bersama.

AWR in Indonesian - Renungan Harian
KEHIDUPAN YANG TIDAK MENGENAL BATASAN

AWR in Indonesian - Renungan Harian

Play Episode Listen Later Jun 28, 2025 5:50


Sebagai umat Kristen, tidak ada yang mustahil. Terlepas dari keterbatasan kita, teruslah berkata, "Aku dapat melakukan segala sesuatu, karena Kristus yang memberi kekuatan kepada ku !" Amin

Lifehouse Jakarta
Roh Kudus sebagai Guru yang Agung

Lifehouse Jakarta

Play Episode Listen Later Jun 25, 2025 5:30


Pdt. Ellya Makarawung (TB) Yohanes 14 : 26Tetapi Penghibur,  yaitu Roh Kudus , yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu  kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu. 

Radio Elshinta
Girik hingga letter C disebut tidak diakui sebagai bukti kepemilikan tanah mulai 2026, Apakah aturan ini sudah adil dan berpihak pada semua golongan masyarakat?

Radio Elshinta

Play Episode Listen Later Jun 25, 2025 28:07


Mulai 2 Februari 2026, dokumen girik hingga letter C tidak lagi diakui sebagai bukti kepemilikan tanah. Jika tidak segera diubah menjadi sertifikat, tanah tersebut bisa didaftarkan orang lain dan pemilik aslinya kehilangan haknya. Aturan ini mulai menimbulkan keresahan karena sosialisasi yang dianggap kurang masif, hingga biaya pengurusan yang tidak murah. Apakah aturan ini sudah adil dan berpihak pada semua golongan masyarakat? Wawancara bersama Pakar Hukum Agraria Universitas Airlangga (Unair) Surabaya - Agus Sekarmadji

Radio Elshinta
Ancaman Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran mengancam menutup Selat Hormuz

Radio Elshinta

Play Episode Listen Later Jun 24, 2025 23:25


Blokade jalur laut sempit antara Iran dan Oman itu diprediksi berdampak besar bagi perekonomian dunia, karena merupakan jalur perdagangan 20 juta barel minyak per hari (BOPD) alias 20 persen dari konsumsi global. Sebagai negara dengan populasi terbesar keempat di dunia dan ekonomi terbesar di Asia Tenggara, Indonesia sangat rentan terhadap gejolak harga energi dan pangan dunia dan gangguan rantai pasok bahan baku. [NS] : Kepala Organisasi Riset Pertanian dan Pangan (ORPP) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Puji Lestari, S.P., M.Si., Ph.D.

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Senin, 23 Juni 2025 - Menjaga pikiran, perasaan, kehendak, dan tindakan yang selalu terarah pada Tuhan

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Jun 23, 2025 7:09


Kencan Dengan Tuhan - Senin, 23 Juni 2025Bacaan: "Apabila engkau mendirikan rumah yang baru, maka haruslah engkau memagari sotoh rumahmu, supaya jangan kaudatangkan hutang darah kepada rumahmu itu, apabila ada seorang jatuh dari atasnya." (Ulangan 22:8) Renungan: "Sotoh" adalah atap rumah yang rata, dibuat dari tembok batu. Di bawah ini ada beberapa peristiwa yang dicatat di dalam Alkitab berhubungan dengan sotoh, yang mengingatkan kita kepada peristiwa penyelamatan, pemulihan. bahkan awal sebuah dosa yang mengerikan.Kisah penyelamatan adalah ketika dua pengintai yang dikirim Yosua untuk mengintai kota Yerikho disembunyikan oleh Rahab di sotoh rumahnya. Dan akhirnya kedua pengintai tersebut selamat dari pengejaran orang-orang Yerikho. Kisah pemulihan yang berhubungan dengan sotoh adalah peristiwa bagaimana Simson yang pada waktu itu sudah menjadi tawanan, dibawa ke dalam sebuah gedung yang penuh dengan orang serta para raja kota orang Filistin. Dan di atas sotoh gedung itu ada kira-kira tiga ribu orang. Simson yang pada waktu itu sedang diolok-olok berseru kepada Tuhan. Kemudian Tuhan berkenan memulihkan kekuatan Simson sehingga dia mampu merobohkan gedung tersebut. Alkitab mencatat yang mati dibunuh dalam peristiwa ini lebih banyak dari pada yang dibunuh Simson pada waktu hidupnya.Peristiwa sotoh yang berhubungan dengan awal dosa yang mengerikan adalah peristiwa Daud dan Batsyeba, yang bermula dari berjalan-jalan di atas sotoh istana. Samuel mencatat bahwa pada waktu raja-raja biasanya maju berperang, Daud justru menyuruh Yoab maju beserta orang-orangnya, sementara dia beristirahat dan tinggal di istananya yang nyaman di Yerusalem. Suatu kali Daud berjalan-jalan di atas sotoh istana, dan dia melihat seorang perempuan cantik sedang mandi. Awal kejatuhan Daud dimulai ketika dia berada di tempat yang seharusnya dia tidak berada pada waktu itu, yakni di atas sotoh. Sebagai seorang raja, Daud menggunakan kekuasaannya untuk menjalankan niat jahatnya. Siapakah yang berani menolak perintah raja? Demikianlah yang terjadi dengan Batsyeba. Dia tidak berani menolak ketika suruhan Daud datang dan mengambil dia untuk dibawa ke istana Daud. Setelah Daud mengetahui bahwa Batsyeba mengandung, dia pun menggunakan kekuasaannya untuk memperdaya Uria, suami dari Batsyeba. Tindakan Daud ini berujung kepada kematian Uria. Semua rentetan kejahatan yang mengerikan ini bermula ketika Daud berada di sotoh. Belajar dari kisah Daud tersebut di atas, maka kita akan mengambil arti rohani dari ayat perenungan kita hari ini, "... maka haruslah engkau memagari sotoh rumahmu...... Semua kita, baik rohaniwan ataupun kaum awam rentan jatuh dalam dosa. Oleh karena itu, kita harus memagari sotoh kerohanian kita dengan hidup dekat Tuhan, memiliki hati yang takut Tuhan, serta kesadaran bahwa kita harus mempertanggungjawabkan kehidupan kita di hadapan Tuhan nanti. Mari pasang pagar yang kuat di sekitar sotoh kerohanian kita, sehingga kita tidak jatuh ke dalam dosa yang dapat berakibat kebinasaan. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, berilah aku kesadaran bahwa aku harus mengawasi pikiran, perasaan, kehendak, serta tindakanku agar tidak melanggar firman-Mu. Amin. (Dod).

HADAPAN TAKHTA KASIH KURNIA
20250621: Pemberkatan Perkahwinan Antara Teofilus Togar Justin & Steffi Anak Patrick Pat.

HADAPAN TAKHTA KASIH KURNIA

Play Episode Listen Later Jun 23, 2025 46:10


Majlis Pemberkatan Perkahwinan Antara Teofilus Togar Justin & Steffi Anak Pateick Pat.Sabtu, 9.30am, 21 Jun 2025.BEM Glory Permy, Permyjaya, Miri.Pengertian Perjanjian Perkahwinan:Perkahwinan adalah ciptaan semulajadi Allah sebelum kejatuhan manusia dalam dosa. Sebagai ciptaan Allah perkahwinan adalah satu 'perhubungan yang suci', a sacred union; satu hal yang mulia yang ditentukan Allah, dimana seorang lelaki dan seorang perempuan dipersatu untuk hidup bersama dalam kekudusan dan kehormatan sebagai suami-isteri.Ia melibat seorang lelaki, seorang perempuan, dan Tuhan. Ia bukan satu ikatan kontrak bersyarat, tetapi satu perjanjian yang hidup, "a living covenant". Satu perjanjian untuk kekal bersama sebagai suami-isteri diikrar di hadapan Tuhan. Marriage as instituted by God is not a conditional contractual arrangement but a life-long covenant between a husband and a wife made before God.

SPESIAL DIALOG CLASSY FM
KANAL BRI - BRI Fellowship Journalism 2025 Kukuhkan 45 Jurnalis sebagai Penerima Beasiswa Pascasarjana

SPESIAL DIALOG CLASSY FM

Play Episode Listen Later Jun 19, 2025 2:36


PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat kolaborasi strategis dengan jurnalis, melalui pelaksanaan program BRI Fellowship Journalism 2025. Sebanyak 45 jurnalis dari berbagai platform media di Indonesia resmi dikukuhkan sebagai penerima beasiswa jenjang S2 dalam acara Inaugurasi yang berlangsung di Bogor, Jawa Barat pada Jumat (13/06).Program ini menjadi bentuk nyata sinergi antara BRI dan insan pers nasional dalam membangun ekosistem jurnalisme yang sehat dan berkelanjutan. Para peserta tidak hanya memperoleh akses pendidikan pascasarjana, tetapi juga mendapatkan pembekalan intensif dari 20 mentor yang terdiri dari Pemimpin Redaksi dan jurnalis senior dari berbagai media ternama di Indonesia.Pada kegiatan tersebut, Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi menyampaikan bahwa BRI Fellowship Journalism merupakan inisiatif strategis yang dirancang untuk menciptakan kolaborasi berkelanjutan antara dunia media dan institusi perbankan“Program ini merupakan bentuk kolaborasi yang positif antara BRI, media, dan rekan-rekan jurnalis, sehingga semua pihak mendapatkan manfaat dari pelaksanaannya. Tujuan utama dari program ini adalah membangun hubungan yang kuat dan saling menguntungkan antara BRI, media, dan jurnalis di seluruh Indonesia,” ujarnya.Program ini menyeleksi 256 jurnalis dari berbagai seluruh pelosok Indonesia, dengan total 275 karya jurnalistik yang dikirimkan. Proses seleksi dilakukan secara ketat melalui tiga tahapan yaitu administrasi, psikotes, dan Journalist on Site. Pada tahap akhir, sebanyak 115 jurnalis dari media online, cetak, televisi, dan radio mengikuti proses mentoring dan coaching secara mendalam dari para jurnalis senior. Selama dua bulan masa pelaksanaan Journalist on Site, peserta menghasilkan lebih dari 2.400 pemberitaan positif mengenai BRI. Hendy menambahkan bahwa peningkatan kualitas jurnalisme menjadi aspek penting dalam menghadapi tantangan zaman. “Di tengah era digital yang terus berkembang, peningkatan kualitas jurnalisme menjadi krusial. Melalui program BRI Fellowship Journalism, kami berharap dapat berkontribusi dalam mencetak jurnalis-jurnalis unggul yang dapat menyuarakan isu-isu strategis bangsa dengan perspektif yang jernih dan independen, menciptakan pemberitaan yang konstruktif sehingga dapat turut serta memajukan bangsa,” ungkapnya.BRI Fellowship Journalism telah diselenggarakan sebanyak 6 kali, dimulai pada tahun 2013 dan 2018 di bawah nama "Beasiswa Jurnalis Cerdas", lalu bertransformasi menjadi "BRI Fellowship Journalism" sejak tahun 2022 dan terus diselenggarakan secara rutin setiap tahunnya. Hingga kini, sebanyak 248 jurnalis dari berbagai daerah telah memperoleh manfaat berupa beasiswa pendidikan pascasarjana di berbagai perguruan tinggi negeri di Indonesia.

SAMAS - Sapaan Damai Sejahtera
Sharing Ayah Sebagai Pejuang

SAMAS - Sapaan Damai Sejahtera

Play Episode Listen Later Jun 19, 2025 7:57


Syalom Keluarga Damai! Sapaan Damai Sejahtera atau disingkat SAMAS merupakan sebuah renungan singkat yang tayang setiap hari Senin-Sabtu. SAMAS tidak hanya dibawakan oleh pendeta/hamba Tuhan, tetapi juga akan dibawakan oleh siapapun yang ingin berbagi sapaan Tuhan kepada dirinya. Semoga kita dapat menemukan damai sejahtera yang datangnya dari sapaan Tuhan kepada setiap kita melalui SAMAS ini. Tuhan Yesus memberkati!

SAMAS - Sapaan Damai Sejahtera
Ayah sebagai Sosok Pemberi Kekuatan

SAMAS - Sapaan Damai Sejahtera

Play Episode Listen Later Jun 17, 2025 14:23


Syalom Keluarga Damai! Sapaan Damai Sejahtera atau disingkat SAMAS merupakan sebuah renungan singkat yang tayang setiap hari Senin-Sabtu. SAMAS tidak hanya dibawakan oleh pendeta/hamba Tuhan, tetapi juga akan dibawakan oleh siapapun yang ingin berbagi sapaan Tuhan kepada dirinya. Semoga kita dapat menemukan damai sejahtera yang datangnya dari sapaan Tuhan kepada setiap kita melalui SAMAS ini. Tuhan Yesus memberkati!

Ini Koper
#411 Membedah Negara sebagai Jaringan Raksasa Super Kompleks

Ini Koper

Play Episode Listen Later Jun 17, 2025 7:25


Negara. Satu kata yang membangkitkan citra bendera, istana presiden, dan tentara. Namun, di balik simbol-simbol itu, tersembunyi sebuah perjalanan sejarah dan pertarungan ide yang luar biasa. Dari polis di Yunani kuno hingga negara-bangsa modern, konsep ini telah menjadi arena bagi cita-cita termulia sekaligus tragedi tergelap dalam peradaban manusia. Negara bisa menjadi perwujudan kehendak rakyat, namun juga bisa menjadi monster Leviathan yang menelan individu. Berangkat dari sebuah esai tajam tentang hakikat negara, episode ini mengajak Anda untuk melakukan perjalanan intelektual. Kita akan membedah bagaimana gagasan tentang kedaulatan, hukum, dan kewarganegaraan dibentuk oleh revolusi, perang, dan pemikiran filsafat. Kita akan melihat bagaimana negara hadir dalam detail kehidupan kita, dari jalan raya yang kita lewati hingga data digital yang kita serahkan setiap hari. Di tengah era globalisasi dan krisis iklim, pertanyaan tentang peran negara menjadi semakin mendesak. Masihkah ia relevan? Atau kita sedang menyaksikan kelahirannya dalam bentuk yang baru? Diskusi ini adalah undangan untuk tidak hanya menjadi penghuni, tetapi juga pemikir yang sadar akan "rumah" besar bernama negara ini. Temukan analisis lengkapnya dan mari berpikir bersama kami.

SAMAS - Sapaan Damai Sejahtera
Ayah sebagai Teladan Iman

SAMAS - Sapaan Damai Sejahtera

Play Episode Listen Later Jun 16, 2025 8:55


Syalom Keluarga Damai! Sapaan Damai Sejahtera atau disingkat SAMAS merupakan sebuah renungan singkat yang tayang setiap hari Senin-Sabtu. SAMAS tidak hanya dibawakan oleh pendeta/hamba Tuhan, tetapi juga akan dibawakan oleh siapapun yang ingin berbagi sapaan Tuhan kepada dirinya. Semoga kita dapat menemukan damai sejahtera yang datangnya dari sapaan Tuhan kepada setiap kita melalui SAMAS ini. Tuhan Yesus memberkati!

METRO TV
Gubernur Sumut Bantah 4 Pulau Aceh Sebagai Hadiah - Headline News Edisi News MetroTV 5638

METRO TV

Play Episode Listen Later Jun 16, 2025 2:53


Polemik empat pulau di perbatasan antara Provinsi Aceh dan Sumatera Utara terus berlanjut. Gubernur Aceh menolak tawaran kerja sama untuk mengelola keempat pulau tersebut, sementara Gubernur Sumut, Bobby Nasution, meminta media agar tidak memantik kekisruhan.

Parenting Podcast
"Mengenali 'Act of Service' sebagai Bahasa Kasih Anak" - oleh Laura Saskia Pelenkahu, M.Psi., Psikolog

Parenting Podcast

Play Episode Listen Later Jun 16, 2025 6:00


"Apa tindakan konkret yang bisa Moms & Dads lakukan untuk menunjukkan kasih sayang kepada anak dengan 'act of service'? Bagikan pengalaman Moms & Dads dalam membimbing mereka dengan penuh kesabaran dan membangun kemandirian. Mari berdiskusi di kolom komentar!"

Ini Koper
#399 Mengapa "Why" Simon Sinek Adalah Penawar bagi Dunia yang Kehilangan Arah

Ini Koper

Play Episode Listen Later Jun 15, 2025 8:12


Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa beberapa pemimpin dan perusahaan seperti Apple, Martin Luther King Jr., atau Wright bersaudara mampu menginspirasi loyalitas yang luar biasa, sementara yang lain hanya mampu mendorong transaksi sesaat? Dalam episode ini, kita menyelami gagasan transformatif dari buku Simon Sinek, Start with Why. Sinek berpendapat bahwa dunia bisnis dan masyarakat modern terjebak dalam siklus manipulasi—mengandalkan harga, promosi, dan rasa takut untuk memengaruhi perilaku. Taktik ini mungkin berhasil dalam jangka pendek, tetapi gagal membangun kepercayaan dan loyalitas yang tulus. Sebagai penawarnya, Sinek memperkenalkan "Lingkaran Emas": sebuah kerangka kerja sederhana yang terdiri dari What (Apa yang Anda lakukan), How (Bagaimana Anda melakukannya), dan yang terpenting, Why (Mengapa Anda melakukannya). Para pemimpin yang paling inspiratif berpikir, bertindak, dan berkomunikasi dari dalam ke luar, dimulai dengan "Why" mereka.   Kekuatan di balik "Start with Why" bukanlah sekadar retorika cerdas, melainkan berakar kuat pada biologi manusia. Sinek secara brilian menghubungkan Lingkaran Emas dengan struktur otak kita. "What" yang kita lakukan berbicara kepada neokorteks, bagian otak yang rasional dan analitis. Namun, "Why" kita berbicara langsung kepada otak limbik—pusat dari semua perasaan, perilaku, dan pengambilan keputusan kita. Inilah sebabnya mengapa "keputusan berdasarkan perasaan" terasa begitu benar; kita membuat keputusan dengan bagian otak yang sama yang mengendalikan kepercayaan dan loyalitas. Ketika sebuah perusahaan mengkomunikasikan keyakinan intinya, ia menjalin hubungan emosional yang jauh lebih dalam daripada sekadar menyajikan daftar fitur dan manfaat.   Lalu, bagaimana kita bisa menerapkan ide besar ini secara praktis? Episode ini membahas dua alat ampuh dari Sinek: "Tes Seledri" dan pentingnya merekrut orang yang tepat. Tes Seledri adalah filter sederhana untuk memastikan setiap tindakan dan keputusan—dari pemasaran hingga pengembangan produk—selaras dengan "Why" inti Anda. Selain itu, membangun tim yang hebat bukan tentang merekrut berdasarkan keterampilan semata, melainkan merekrut orang-orang yang sudah percaya pada "Why" Anda. Ketika karyawan merasa menjadi bagian dari tujuan yang lebih besar, mereka tidak hanya bekerja lebih keras, tetapi juga menjadi duta paling otentik bagi tujuan Anda. Bergabunglah dengan kami saat kami mengupas bagaimana memulai dengan "Why" dapat mengubah bisnis Anda dari sekadar menjual produk menjadi memimpin sebuah gerakan.  

Dhammavihari Buddhist Studies
Ashin Kheminda - Dhammapada 188-196

Dhammavihari Buddhist Studies

Play Episode Listen Later Jun 13, 2025 104:15


Sebagai umat Buddha kita sering mendengar tentang kata stupa dan cetiya. Namun apakah pemahaman kita tentang dua kata ini sudah benar? Apakah stupa dan cetiya ini boleh diperuntukkan oleh siapa saja?Di kelas ini Ashin Kheminda menjelaskan makna kata demi kata stanza 188-192; 195-196 dari Kelompok Stanza tentang Buddha (Buddhavagga) hanya berdasarkan Pāḷi dan kitab komentarnya (Aṭṭhakathā). Silakan mengikuti dengan penuh perhatian.

Dhammavihari Buddhist Studies
Ashin Kheminda - Dhammapada 181

Dhammavihari Buddhist Studies

Play Episode Listen Later Jun 9, 2025 106:23


Pada suatu hari Buddha memperlihatkan Sepasang Keajaiban di kota Sāvatthī. Kemudian Buddha pergi ke Surga Tāvatiṃsa untuk mengajarkan Abhidhamma selama tiga bulan masa vassa kepada ibu-Nya yang telah terlahir menjadi dewa Santusita. Sebagai hasilnya ibu-Nya mencapai Buah Sotāpatti.Selama periode vassa tersebut, Y.M. Sāriputta mengajarkan Abhidhamma kepada 500 bhikkhu sesuai yang diinstruksikan oleh Buddha. Selama tiga bulan beliau pun berhasil mengajarkan semuanya. Menjelang masa vassa berakhir, Y.M. Moggallāna pergi ke surga Tāvatiṃsa untuk menemui Buddha. Di sana dia diberitahu bahwa Buddha akan kembali ke dunia para manusia menuju ke tempat di mana Sesepuh Sāriputta menghabiskan masa vassa. Bagaimana cerita lengkapnya?Di kelas ini Ashin Kheminda menjelaskan makna kata demi kata Stanza 181 dari Kelompok Stanza tentang Para Buddha (Buddhavagga) hanya berdasarkan Pāḷi dan kitab komentarnya (Aṭṭhakathā).Silakan mengikutinya dengan penuh perhatian.

AWR Indonesian - Daily Devotional
"BUTUH SATU SENDOK EKSTRA GARAM KRISTUS?"

AWR Indonesian - Daily Devotional

Play Episode Listen Later Jun 9, 2025 6:11


Sebagai umat Kristen, kita tidak akan berbuat banyak kebaikan kepada orang lain jika kita tidak bergaul dengan mereka sehingga membiarkan rasa kita terhapus, atau ketika kita kehilangan karakteristik yang menjadikan kita Kristen.

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Senin, 9 Juni 2025 - Bersyukur dan mencukupkan diri

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Jun 8, 2025 5:49


Kencan Dengan Tuhan - Senin, 9 Juni 2025Bacaan: "Siapa loba akan keuntungan gelap, mengacaukan rumah tangganya, tetapi siapa membenci suap akan hidup." (Amsal 15:27)Renungan: Seorang raja mengumpulkan orang-orang yang ahli dalam keuangan untuk membahas masalah penting menyangkut kesejahteraan rakyat. Raja sangat heran karena dalam lima tahun terakhir ini negara sudah menyalurkan begitu banyak dana untuk perbaikan jalan-jalan yang rusak, untuk membuka lapangan pekerjaan baru, untuk membuka jaringan listrik dan telepon ke desa-desa kecil dan membangun rumah sakit. Namun kelihatannya dana yang dikucurkan masih saja kurang dan tidak pernah cukup. Sudah hampir dua jam pertemuan itu berjalan namun belum juga jelas penyebab dari semua kebocoran uang negara itu. Pada saat itulah seorang jenderal tua berkaca mata yang duduk di ujung meja, berdiri dan mengambil sebongkah es dari dalam baskom di samping meja. Ia memberikan bongkahan es tersebut kepada orang yang berada di sebelahnya untuk diedarkan ke semua orang yang berada di sekeliling meja hingga tiba pada orang terakhir di ujung meja. Ketika bongkahan es itu tiba pada orang terakhir, besarnya tidak lagi sebesar ketika pertama kali ia menyerahkannya. Sekarang besarnya sudah berkurang menjadi seperempat bagian dari besar sebelumnya. "Anda tahu apa artinya pelajaran ini?" tanya jenderal itu kepada semua yang hadir. Meskipun semuanya diam, namun tampak kepala mereka mengangguk-angguk tanda mengerti pelajaran dari bongkahan es itu. Jenderal itu menjelaskan, "Semakin banyak tangan yang dilalui, semakin berkuranglah jumlahnya." Meskipun di mana-mana kita mendengar seruan dan himbauan menentang korupsi, namun praktik korupsi tetap juga terjadi. Korupsi adalah penyelewengan atau penggelapan uang negara atau perusahaan untuk kepentingan pribadi. 1 Timotius 6:10 berbunyi, "Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka." Meskipun uang itu sendiri tidaklah jahat tetapi kecintaan akan uanglah yang membuat orang-orang menjadi jahat. Sebagai orang percaya kita harus menyadari bahwa apa yang kita peroleh dengan cara yang tidak benar, tidak akan pernah mendatangkan kedamaian bagi kita. Sebaliknya kita telah menempatkan diri sendiri di bawah bayang-bayang masalah. Ketika Tuhan mempercayakan kita untuk menempati posisi yang baik dan tinggi di dalam pekerjaan kita, itu bukan dengan maksud agar kita mempunyai peluang untuk berlaku curang dan mengambil sesuatu yang bukan hak kita. Di dalam pekerjaan, korupsi mempunyai arti yang lebih luas. Selain korupsi uang, ada juga korupsi waktu dan korupsi barang-barang lain milik perusahaan yang kemudian diambil menjadi milik sendiri tanpa ada yang tahu. Ingatlah bahwa standar Tuhan tidak akan pernah berubah. Ketika kita bekerja dengan jujur dan setia, maka Tuhan sendiri akan menyatakan kemurahan-Nya atas kita. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, jauhkanlah aku dari keinginan mencari keuntungan gelap. Aku mau mengucap syukur senantiasa untuk apa yang sudah Engkau percayakan kepadaku. Aku akan mencukupkan diri dengan pemberian-Mu saja. Amin. (Dod).

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Rabu, 4 Juni 2025 - Percaya dan bersandar kepadaNya

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Jun 3, 2025 5:04


Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 4 Juni 2025Bacaan: "Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri." (Amsal 3:5) Renungan: Setelah sembuh dari kusta yang dideritanya, Naaman dan pasukannya segera berangkat dari Sungai Yordan untuk menemui Elisa. Sebagai ucapan syukur atas kesembuhan yang diterimanya, Naaman ingin mempersembahkan sesuatu kepada Elisa, namun Elisa menolaknya. Naaman mencoba mendesak agar Elisa menerima persembahannya, namun semua usahanya sia-sia. Elisa adalah abdi Allah berhati lurus, yang tidak mencari keuntungan materi dari karunia rohani yang Tuhan berikan kepadanya. Elisa mengerti bahwa pelayanannya yang disertai oleh tanda-tanda mujizat bukan untuk diperdagangkan. la merasa tidak layak mendapatkan untung dari apa yang Tuhan lakukan melalui pelayanannya. Ketika Gehazi mengetahui bahwa Elisa menolak semua pemberian Naaman, ia membiarkan pikirannya dipengaruhi oleh keinginan daging. Gehazi menafsirkan pikiran Elisa menurut versinya, "Sesungguhnya tuanku terlalu menyegani Naaman, orang Aram ini, dengan tidak menerima persembahan yang dibawanya. Demi TUHAN yang hidup, sesungguhnya aku akan berlari mengejar dia dan akan menerima sesuatu dari padanya." la lalu memutuskan untuk mengejar Naaman. Apa yang dipikirkan Gehazi berasal dari keinginan dagingnya semata. Dengan memakai istilah yang rohani, "Demi Tuhan yang hidup, "Gehazi ingin meraup keuntungan untuk memuaskan kedagingannya. Menjalani hidup dengan memakai pengertian sendiri dapat membuat kita menjauh dari rencana dan kehendak Tuhan. Kita seringkali terjebak di dalam melangkah atau mengambil keputusan karena kita diperhadapkan oleh suatu keuntungan yang sudah sangat dekat dengan kita. Begitu dekatnya kita dengan keuntungan itu, sehingga kita tanpa sadar berpikir bahwa tanpa pertolongan Tuhan pun kita sudah dapat meraih dan memperolehnya. Kita mulai meninggalkan Tuhan di belakang kita beserta dengan segala rencana, tuntunan dan kehendak-Nya. Kita melangkah maju sendirian dengan menggunakan pikiran kita yang sudah tercemar oleh keserakahan dunia ini. Itulah yang terjadi dengan Gehazi, dan sangat mungkin juga sedang terjadi dengan kita saat ini. Adakah kita sudah meninggalkan Tuhan dengan rencana-Nya yang indah buat hidup kita? Kembalilah kepada-Nya, jangan bersandar kepada pengertian kita sendiri! Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus yang baik, biarlah Roh-Mu memimpinku setiap hari, sehingga segala keputusan dan jalanku tidak menyimpang dari kehendak-Mu. Amin. (Dod).

Lifehouse Jakarta
Ingin Dikenal Sebagai Apa?

Lifehouse Jakarta

Play Episode Listen Later May 20, 2025 4:02


Pdt. Wigand Sugandi (TB) Lukas 2: 25Adalah di Yerusalem seorang bernama Simeon. Ia seorang yang benar dan saleh yang menantikan penghiburan bagi Israel.

GKY Green Ville Podcast
KD - Doa sebagai jangkar di masa sulit

GKY Green Ville Podcast

Play Episode Listen Later May 18, 2025 34:57


GI Budiyanto

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Selasa, 6 Mei 2025 - Taat menjalankan perintahNya

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later May 5, 2025 6:30


Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 6 Mei 2025Bacaan: "Sebab itu TUHAN berfirman kepada Musa: "Berapa lama lagi kamu menolak mengikuti segala perintah-Ku dan hukum-Ku?" (Keluaran 16: 28)Renungan: Suatu ketika Aldo kepergok mencuri dan dipukuli orang. Hal itu sudah terjadi dua kali, namun itu tidak membuatnya bertobat. Yang ketiga, dia dipukuli orang sampai hampir meninggal dunia karena tertangkap basah ketika mencopet tas seorang ibu. Ternyata, itu juga tidak membuatnya bertobat. Semua nasihat orang tuanya yang dia dengar sejak kecil dia abaikan. Dia berbuat apa saja seperti yang dia inginkan, walaupun sering kali menyusahkan orang lain. Ibunya sangat menderita dibuatnya. Hanya ada satu kalimat yang keluar dari mulutnya kalau bertemu anaknya, "Sampai kapan?" Bandelnya anak itu, bisa menjadi gambaran bandelnya bangsa Israel. Bangsa pilihan Tuhan ini telah mengabaikan firman Tuhan. Firman Tuhan masuk telinga kanan, keluar telinga kiri. Dalam hal "manna" saja mereka sudah mengabaikan firman Tuhan dua kali. Menarik untuk diperhatikan bahwa jarak antara penyampaian firman Tuhan melalui Musa dengan pengabaian firman Tuhan oleh bangsa Israel tidaklah lama. Sangat mungkin kurang dari 24 jam. "Hari ini" disampaikan supaya tidak meninggalkan manna sampai pagi, esok paginya masih ada yang menyimpan manna (Kel 16:19-20). "Hari ini" disampaikan supaya hari besok, hari ketujuh, jangan memungut manna, esok harinya tetap ada yang ingin memungutnya (Kel 16:26-27). Maka, tidak mengherankan kalau Tuhan "bertanya", "Berapa lama lagi kamu menolak mengikuti segala perintahku dan hukumKu?" Tuhan menjadi kesal karena bangsa Israel berkeinginan untuk selalu memberontak. Ini masalah hati yang tidak taat kepada perintah Tuhan. Sebagaimana bangsa Israel, kita juga umat pilihan, tetapi umat pilihan dalam Perjanjian Baru. Sayangnya, kita juga sering kali mengabaikan firman Tuhan. Tuhan memerintahkan supaya kita tidak menipu, tetapi kita menipu. Kita berkata kepada anak kita, "Kalau ada yang mencari Ibu, bilang saja tidak ada." Padahal kita ada di rumah. Sebagai seorang pelajar atau mahasiswa, kita menyontek, yang sama artinya dengan mencuri milik orang lain. Kita berkata, "Ah cuma tiga nomor saja kan tidak apa-apa. "Padahal, dosa tidak mengenal kecil atau besar. Dosa tetap dosa! Kita berusaha mendapatkan SIM atau surat berharga lainnya dengan cara salah. Kita beralasan bahwa pihak yang mengeluarkan surat itulah yang tidak jujur. Sangat mungkin Tuhan bertanya kepada kita, "Sampai kapan?" Mari kita berusaha untuk tidak hidup dalam kesalahan. Memang bukan hal yang mudah, tetapi dengan pertolongan Roh Kudus kita sanggup menaati perintah Tuhan. Jangan sampai berkat Tuhan tidak turun atas kita, gara-gara Tuhan selalu bertanya, "Berapa lama lagi kamu tidak menuruti perintahku?" Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, aku ingin memerhatikan dan melakukan firman-Mu. Bimbing dan berilah kekuatan kepadaku sehingga aku dapat melakukannya. Amin. (Dod).

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Sabtu, 3 Mei 2025 - Hidup sebagai Anak Allah

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later May 3, 2025 6:50


Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 3 Mei 2025Bacaan: "Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya." (Yohanes 1:12)Renungan: Tidak banyak orang mengetahui bahwa Calvin Coolidge, Presiden Amerika Serikat, tidak selalu tinggal di Gedung Putih. Ketika masih menjadi Wakil Presiden, ia tinggal di lantai tiga suite dekat Willard Hotel, sampai awal terpilihnya dia menjadi presiden. Pernah di suatu malam Coolidge terbangun. Rupanya ada pencuri masuk ke kamarnya dan sedang "menggeledah" barang berharga miliknya. Dia melihat pencuri mengambil dompet, lalu melepaskan rantai jam tangan. Coolidge berbicara dalam kegelapan, "Mengenai jam itu, saya harap Anda jangan mengambilnya." Pencuri yang saat itu terkejut lalu bertanya, "Kenapa?" "Saya tidak mempermasalahkan jamnya, tetapi ada kenangan indah mengenai jam itu. Kenangan itu sangat berarti bagi saya. Bawalah jam itu dekat jendela agar kau bisa melihat apa yang ada di baliknya," kata Coolidge. Pencuri itu pun membaca sebuah tulisan di balik jam tersebut, "Diberikan kepada Calvin Coolidge, Ketua DPR, oleh Pengadilan Umum Massachusets." Kini pencuri itu lebih terkejut lagi. "Apakah Anda Presiden Coolidge?" tanyanya. Dia sama sekali tidak mengira akan menemukan seorang presiden tidur di hotel. "Ya, benar, dan saya tidak ingin engkau mengambil itu. Mengapa engkau melakukan ini, Nak?" Pria muda itu menjelaskan bahwa ia dan seorang teman datang ke Washington selama libur kuliah. Mereka kehabisan uang dan tidak bisa membayar tagihan hotel serta membayar ongkos kereta api untuk kembali. "Jika Anda tidak keberatan, saya akan mengambil dompetmu," kata pemuda itu. Coolidge tidak keberatan. la tahu bahwa ia memiliki sekitar $ 80 di dompetnya. "Berapa tagihan hotel dan ongkos yang engkau dan temanmu butuhkan? Duduklah dan mari kita bicarakan ini," kata Coolidge sambil menghitung tarif kamar dan harga dua tiket kereta api. Semuanya $ 32. "Saya akan memberimu $ 32 sebagai pinjaman, dan saya berharap kau akan mengembalikannya," kata Presiden. Coolidge lalu menasihatinya untuk melewati jendela yang sama ketika ia masuk ruangan, untuk menghindari dinas rahasia yang bertugas. Pemuda itu pergi dengan sebuah nasihat dari Coolidge, "Nak, kau anak yang baik. Engkau lebih baik daripada yang engkau lakukan. Ingatlah itu, karena kau mulai memilih jalan yang salah." Menjelang kematian Presiden Coolidge pada tahun 1957, kisah ini diizinkan untuk beredar. Pertama kali diterbitkan dalam "Los Angeles Times." Dan yang paling menarik dari semuanya, ternyata pemuda itu telah mengembalikan semua uang yang dipinjamkan presiden padanya. Ia membuktikan kata-kata presiden bahwa ia lebih baik daripada yang pernah ia lakukan. Jika kita menyadari kelebihan dan keistimewaan kita sebagai anak Tuhan, maka kita tidak akan melakukan tindakan yang mencemarkan dan memalukan. Setiap kali kita tergoda untuk melakukan tindakan yang tidak patut sebagai anak-anak Raja, ingatlah siapa kita. Di dalam diri kita ada benih-benih ilahi yang seharusnya melahirkan tindakan yang mulia. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, aku bangga menjadi anak-Mu. Berilah aku kemampuan untuk hidup dalam kebenaran dan bertindak sebagaimana layaknya anak Tuhan. Amin. (Dod).