Podcasts about seperti

  • 1,552PODCASTS
  • 5,153EPISODES
  • 25mAVG DURATION
  • 1DAILY NEW EPISODE
  • Dec 1, 2025LATEST

POPULARITY

20172018201920202021202220232024

Categories



Best podcasts about seperti

Show all podcasts related to seperti

Latest podcast episodes about seperti

Renungan Anak GKY Mabes
Lingkaran Pemenang (1 Desember)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later Dec 1, 2025 3:14


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Selama bulan Desember ini tema besar dari Firman Tuhan yang akan kita renungkan diambil dari MAZMUR 18: 30Adapun Allah, jalan-Nya sempurna; janji TUHAN adalah murni; Dia menjadi perisai bagi semua orang yang berlindung pada-Nya.Jadi Wonder Kids, judul renungan hari ini adalah LINGKARAN PEMENANGMari kita membaca Firman Tuhan dariEFESUS 6: 8Kamu tahu, bahwa setiap orang, baik hamba, maupun orang merdeka, kalau ia telah berbuat sesuatu yang baik, ia akan menerima balasannya dari TUHAN.Apa itu "Lingkaran Pemenang"? Wonder Kids, tahukah kamu bahwa saat Tuhan Yesus datang kembali, itu adalah hari penuh sukacita dan penghargaan?Orang-orang yang selama hidup di dunia tidak terkenal, tidak dipuji, atau bahkan sering dilupakan, akan menerima penghargaan yang indah di surga. Mereka akan disambut oleh malaikat-malaikat, dan mendengar pujian dari Tuhan sendiri!Tuhan akan memberikan mahkota kehidupan kepada anak-anak-Nya yang setia.Seperti yang tertulis di Yakobus 1:12, "...Ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada mereka yang mengasihi Dia."Di surga, "pemenang" bukanlah yang paling kaya atau paling populer, tetapi mereka yang mengasihi Tuhan dan hidup taat.MARI BERTUMBUH DALAM ANUGERAH TUHANYuk, kita mulai hitung mundur Natal dengan memberi hadiah setiap hari!Tapi hadiahnya tidak harus mahal, ya. Kamu bisa:• Memberikan pujian yang membangun kepada teman.• Membantu mama di rumah.• Memberi pelukan hangat kepada adik.• Menyapa teman yang sedang sedih.Dengan hal-hal sederhana itu, kamu sedang menunjukkan kasih Tuhan.Mari kita berdoaBapa di surga, Terima kasih karena Engkau melihat setiap usaha baik yang aku lakukan.Tolong aku supaya belajar setia, dan melakukan yang terbaik bukan untuk pujian manusia, tetapi untuk kemuliaan-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, amin.Wonder Kids, ingat ya Tuhan Yesus melihat setiap hal baik yang kamu lakukan. Walaupun orang lain tidak melihat, Tuhan selalu memperhatikanmu! Teruslah setia, karena upahmu besar di surga!

Renungan Anak GKY Mabes
Allah Tempat Perlingdungan (28 November)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later Nov 27, 2025 2:36


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga Besar.Judul renungan hari ini adalah:ALLAH, TEMPAT PERLINDUNGANMari kita membaca Firman Tuhan dariMAZMUR 46:1“Allah itu bagi kita tempat perlindungan dan kekuatan, sebagai penolong dalam kesesakan sangat terbukti.”Wonder Kids, pernahkah kamu takut saat hujan deras disertai petir? Mungkin kamu lari ke kamar dan bersembunyi di bawah selimut, atau memeluk papa dan mama supaya merasa aman. Dalam keadaan sulit atau menakutkan, kita selalu mencari tempat perlindungan.Firman Tuhan berkata, Allah adalah tempat perlindungan dan kekuatan kita. Itu artinya, saat kita berada dalam kesesakan, Allah hadir sebagai penolong. Dia tidak pernah terlambat, dan pertolongan-Nya sudah terbukti dari dulu sampai sekarang.Yesus adalah bukti terbesar kasih dan pertolongan Allah. Ketika kita berada dalam kesesakan dosa, Yesus datang untuk menebus kita dengan darah-Nya di kayu salib. Karena itu, kalau Yesus sudah menolong kita dari hal yang terbesar, tentu Ia juga sanggup menolong kita dalam hal-hal yang kita hadapi setiap hari.MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, ingatlah bahwa kamu tidak sendirian. Saat kamu takut, sedih, atau bingung, larilah kepada Tuhan. Jangan hanya mengandalkan diri sendiri, tapi datanglah dalam doa dan minta pertolongan-Nya. Seperti anak yang merasa aman di pelukan orang tua, begitu juga kita aman di dalam pelukan Allah.Mari kita berdoaBapa, terima kasih karena Engkau adalah tempat perlindunganku. Tolong aku untuk selalu datang kepada-Mu ketika aku takut dan butuh pertolongan. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin.Wonder Kids, ALLAH ADALAH TEMPAT PERLINDUNGAN DAN KEKUATAN KITA SETIAP HARI. Tuhan Yesus memberkati.

Jakarta City Blessing - Bellagio
OASIS - TERANG TUHAN YANG MENUNTUN KITA

Jakarta City Blessing - Bellagio

Play Episode Listen Later Nov 27, 2025 18:49


Seperti orang Majus yang dituntun bintang menuju Sang Juru Selamat, kita pun gak pernah benar-benar sendiri karena Tuhanlah terang yang selalu menuntun langkah kita. Dengarkan obrolan inspiratif ini dan temukan kembali sukacita serta damai sejati di bulan penuh terang, bulan Natal bersama Ps. Tjandra Kusumo hanya di OASIS (Obrolan Asik Seputar Injil Surgawi).

Dhammavihari Buddhist Studies
Ashin Kheminda - AKU MEMENUHI DANAPARAMI SEPERTI GUCI TERTELUNGKUP: Buddhavamsa II Stanza 107-124

Dhammavihari Buddhist Studies

Play Episode Listen Later Nov 26, 2025 84:55


Sayadaw Kheminda melanjutkan pembahasan Kitab Buddhavamsa. Di kelas ini beliau menjelaskan makna setiap kata di Bab II Kitab Buddhavamsa Stanza 107-124 hanya berdasarkan Kitab Komentar.

seperti stanza ashin kheminda
Renungan Anak GKY Mabes
Dahulukan Tuhan (27 November)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later Nov 26, 2025 2:44


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga Besar.Judul renungan hari ini adalah:DAHULUKAN TUHANMari kita membaca Firman Tuhan dariMATIUS 6:33“Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.”Wonder Kids, apa yang biasanya kamu lakukan begitu bangun pagi? Ada yang langsung main HP, ada yang buru-buru menyalakan TV, atau ada juga yang ingat untuk berdoa lebih dulu. Firman Tuhan mengingatkan kita tentang hal yang paling penting: mendahulukan Tuhan.Yesus mengajar orang banyak yang sering kuatir soal makanan, minuman, dan pakaian. Mereka cemas apakah besok masih bisa hidup dengan cukup. Tapi Yesus berkata: carilah dahulu Kerajaan Allah. Artinya, utamakan Tuhan dalam setiap bagian hidupmu, maka semua kebutuhanmu akan dipelihara oleh-Nya.Seperti saat kamu membuat jadwal belajar. Kalau kamu mendahulukan belajar sebelum main, hasilnya lebih baik. Begitu juga dengan hidup kita—kalau kita menaruh Tuhan di tempat pertama, maka semua hal lain akan berjalan sesuai rencana-Nya.MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, cobalah hari ini mempraktikkan satu hal sederhana: sebelum main atau melakukan aktivitas lain, ambil waktu sebentar untuk berdoa atau membaca satu ayat Alkitab. Biarlah itu menjadi tanda bahwa kamu mau mendahulukan Tuhan. Ingat, ketika kita menaruh Tuhan di tempat utama, Dia akan menolong kita mengurus yang lainnya.Mari kita berdoaBapa, tolong aku untuk selalu mendahulukan Engkau dalam hidupku. Aku percaya bahwa Engkau setia memelihara setiap kebutuhanku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin.Wonder Kids, KETIKA KITA MENDULUKAN TUHAN, HIDUP KITA AKAN DIPIMPIN OLEH-NYA. Tuhan Yesus memberkati.

Ruang Publik
Mengembalikan Ruang Digital Aman bagi Perempuan

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Nov 26, 2025 45:32


Ruang aman bagi perempuan kian menyempit di era digitalisasi. Lihat saja laporan kasus kekerasan berbasis gender online (KBGO) ke Komnas Perempuan pada 2024 yang mencapai 1.791 kasus. Naik 40,8 persen dari tahun sebelumnya. Angka ini menjadikan 2024 sebagai tahun dengan jumlah kasus KBGO terbanyak.Selain itu, SAFEnet menerima 665 aduan selama Kuartal II 2025, mayoritas berupa ancaman penyebaran konten dengan total 312 kasus.Realita ini menunjukkan sejumlah regulasi seperti UU Tindak Pidana Kekerasan Seksual hingga UU ITE gagal mencegah kasus-kasus KBGO.Karenanya dalam Kampanye 16 Hari Antikekerasan terhadap Perempuan (16 HAKTP) yang dimulai 25 November hingga 10 Desember 2025, urgensi perlindungan perempuan, termasuk di ranah digital, kencang disuarakan.Mengapa kasus-kasus KBGO marak terjadi? Seperti apa dampak berantainya pada korban? Bagaimana komitmen negara dalam melindungi hak-hak perempuan? Bagaimana mengembalikan ruang digital yang aman dan ramah perempuan?Di Ruang Publik KBR kita akan bahas topik ini bersama Asisten Deputi Perlindungan Hak Perempuan Pekerja dan Tindak Pidana Perdagangan Orang KemenPPPA Prijadi Santoso, Direktur Eksekutif SAFEnet Nenden Sekar Arum, dan Sekretaris Paguyuban Korban Undang-Undang ITE (Paku ITE) Anindya Shabrina.

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Minggu, 23 November 2025 - Dibentuk lewat penderitaan dan dukacita

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Nov 22, 2025 4:34


Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 23 November 2025Bacaan: "Sebab dukacita menurut kehendak Allah menghasilkan pertobatan yang membawa keselamatan dan yang tidak akan disesalkan, tetapi dukacita yang dari dunia ini menghasilkan kematian." (2 Korintus 7:10)Renungan: Perjalanan hidup kita adalah seperti sebuah proses. Seperti sebuah benda yang begitu indah dan berharga mahal, harus melalui suatu proses yang tidak mudah: diolah, diremukkan dan dibentuk. Oleh karena itu kita harus melewati berbagai tekanan, kesulitan, masalah, penyakit dan juga penderitaan, dan kesemuanya itu terkadang membawa kita kepada dukacita. Namun bila kita mampu menguasai diri dan mengaturnya dengan baik, serta membiarkan tangan Tuhan bekerja dalam hidup kita, kehidupan kita akan menjadi luar biasa dan berbeda. Tuhan tidak menghendaki kita bersedih atau berduka karena masalah yang ada. Justru DIA ingin memakai dukacita yang kita alami ini sebagai sarana yang membawa kita pada sebuah kehidupan yang lebih baik lagi. Oleh karena itu firman-Nya mengatakan: "Berbahagialah orang yang berdukacita, karena mereka akan dihibur." (Mat 5:4). Tidak semua bentuk dukacita dapat membawa kebaikan, hanya ketika kita membawa dukacita itu kepada Tuhan, maka dukacita itu akan menjadi suatu kebaikan bagi kita. Tanpa adanya perasaan dukacita dan penyesalan tidak akan pernah ada pertobatan. Dan tanpa pertobatan kitapun tidak akan pernah menerima anugerah pengampunan dan kasih karunia dari Tuhan. Mari kita bawa semua permasalahan dan kesulitan hidup ini kepada Tuhan; dan biarlah DIA yang menyelesaikannya dengan caraNYA dan bukan dengan cara kita. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, aku percaya melalui penderitaan dan permasalahan hidup ini, Engkau mau membentuk aku menjadi pribadi yang tegar dan tahan uji, seperti emas yang murni yang harus dibakar di perapian agar menjadi berharga. Kini kuserahkan semua beban hidupku pada-Mu, selesaikanlah semuanya dengan caramu dan bukan dengan caraku. Amin. (Dod).

Radio Muhajir Project
Riyaadhush Shaalihiin 1918. "SEPERTI APA SUARA SANGKAKALA"

Radio Muhajir Project

Play Episode Listen Later Nov 22, 2025 29:52


Bismillah,1918. SEPERTI APA SUARA SANGKAKALARiyaadhush Shaalihiin Bab 50 | Rasa Takut (Kepada Allah ﷻ)QS. Abasa: 34-37Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman,يَوْمَ يَفِرُّ ٱلْمَرْءُ مِنْ أَخِيهِ34. pada hari ketika manusia lari dari saudaranya,وَأُمِّهِۦ وَأَبِيهِ35. dari ibu dan bapaknya,وَصَٰحِبَتِهِۦ وَبَنِيهِ36. dari istri dan anak-anaknya.لِكُلِّ ٱمْرِئٍ مِّنْهُمْ يَوْمَئِذٍ شَأْنٌ يُغْنِيهِ37. Setiap orang dari mereka pada hari itu mempunyai urusan yang cukup menyibukkannya.(QS. Abasa: 34-37)

Ruang Publik
Mencari Formula Upah Layak dan Setara

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Nov 20, 2025 46:11


November selalu diwarnai polemik penetapan Upah Minimum Provinsi (UMP). Untuk besaran kenaikan UMP 2026 bakal diumumkan Jumat, 21 November, besok. Kelompok buruh sudah mengajukan beberapa skema, dengan kenaikan antara 6,5% hingga 10,5%.Di tengah hiruk-pikuk perdebatan besaran upah layak, masih ada PR yang belum tuntas, tetapi jarang dibahas, yakni isu kesetaraan upah yang mencederai rasa keadilan.Data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Februari 2025 menunjukkan ada kesenjangan upah berdasarkan gender. Upah rata-rata buruh laki-laki sebesar Rp3,37 juta, sedangkan buruh perempuan Rp2,61 juta.Mengapa kesenjangan upah patut ditolak dan kesetaraan upah mesti didukung? Apa saja hambatan mencapai kesetaraan upah? Seperti apa gambaran upah yang layak dan setara?Di Ruang Publik KBR kita akan bahas topik ini bersama Koordinator Dewan Buruh Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) Nining Elitos, Wakil Ketua Apindo DKI Jakarta Bidang Ketenagakerjaan Nurjaman, dan Peneliti dan Pengamat Ketenagakerjaan UGM Tadjuddin Noer Effendi.

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Kamis, 20 November 2025 - Percaya pada rancanganNya

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Nov 19, 2025 4:02


Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 20 November 2025Bacaan: "Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah firman Tuhan." (Yesaya 55:8)Renungan: Di suatu desa kecil hiduplah seorang pembuat mainan kayu untuk anak-anak bernama Ebun. Ia mempunyai seorang anak perempuan dan ia membuatkannya sebuah boneka kayu yang sangat indah. Pada suatu hari bonekanya patah, ia menangis dan berlari kepada ayahnya dan menceritakan tentang nasib bonekanya. Sang ayah kemudian meminta boneka itu untuk diperbaikinya. Si gadis kecil berkata, "Tidak ayah, kau tidak mengerti. Aku ingin tangan yang satu lagi dipotong kemudian dipelitur, setelah itu dilem atau dipaku untuk menyambungnya kembali." Sang ayah berusaha menjelaskan pada anak gadisnya agar ia meninggalkan saja bonekanya untuk diperbaiki, karena sang ayah tahu apa yang harus dilakukannya. Tetapi sang anak tidak sabar dan berkata pada ayahnya, "Ayah, kau tidak mengerjakan sesuai dengan cara yang aku inginkan, kau terlalu lambat." Sehabis berkata demikian, si gadis kecil mengambil bonekanya dan meninggalkan ayahnya di bengkel kerja. Seperti juga gadis kecil tersebut, kebanyakan dari kita juga membawa segala persoalan kita pada Tuhan dan kita mencoba mengatur Tuhan untuk menyelesaikannya sesuai dengan keinginan kita. Hal ini pada akhirnya hanya menimbulkan kekecewaan di hati kita. Sering kita tidak menyadari bahwa Tuhan lebih tahu apa yang harus Dia buat. Mari kita serahkan segala permasalahan hidup kita pada-Nya, dan biarkan Dia bekerja menurut cara-Nya. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, kuserahkan permasalahan yang saat ini mendera kehidupanku. Bantulah aku untuk menyelesaikannya dengan cara-Mu sendiri dan bukan dengan caraku. Sebab aku percaya, cara-Mu akan memberikan hasil yang terbaik. Amin. (Dod).

Ruang Publik
Ledakan SMAN 72 Jakarta dan PR Besar Perlindungan Anak

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Nov 17, 2025 47:28


Ledakan di SMAN 72 Jakarta menyadarkan kita betapa kompleksnya persoalan yang dihadapi anak dan remaja di Indonesia. Anak-anak tumbuh di beragam lingkungan, mulai dari rumah, sekolah, sosial, dan juga digital. Di tiap lingkungan itu, anak rentan mengalami kekerasan dalam aneka bentuk, yang kerap gagal diantisipasi.Pelaku ledakan di SMAN 72 Jakarta, sudah berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH). Banyak spekulasi beredar soal motif maupun penyebab yang melatari pelaku melakukan kekerasan, diantaranya; dampak buruk gim daring atau situs gelap, kenakalan remaja, hingga perundungan.Bagaimana respons pemerintah dan berbagai pihak dalam menyikapi peristiwa ini? Seperti apa penanganan yang tepat bagi pelaku? Bagaimana pula penanganan ke puluhan siswa yang menjadi korban? Perubahan apa yang harus segera dilakukan untuk memastikan lingkungan sekolah, rumah, sosial, maupun digital yang aman bagi anak?Di Ruang Publik KBR kita akan bahas topik ini bersama Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Kawiyan dan Pakar Psikologi yang juga Praktik Psikolog Klinis di RS Swasta Jakarta Feka Angge Pramita, MPsi.

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Selasa dalam pekan ke-33 masa biasa, 18 November 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Nov 17, 2025 7:26


Dibawakan oleh Johanes Bambang dan Julia Ayuningtias dari Paroki Katedral Roh Kudus di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. 2 Makabe 6: 18-31; Mazmur tg 3: 2-3.4-5.6-7; Lukas 19: 1-10.TUHAN DATANG KEHATI DAN RUMAH KITA Renungan kita pada hari ini bertema: Tuhan Datang Ke HatiDan Rumah Kita. Banyak orang mengakui bahwa panggilan telepon ke ponsel pribadiyang hanya muncul nomor tetapi tidak ada identitas foto dan nama, langsung sajadiabaikan. Alasan yang umum diberikan ialah karena penelepon itu orang asingatau tidak dikenal. Ada berbagai prasangka buruk yang dikenakan kepadaorang-orang asing, misalnya penelepon yang tidak punya identitas, tamu yangtiba-tiba datang tanpa pemberitahuan lebih dahulu, dan orang tersesat yangsempat datang kepada kita. Marilah kita bayangkan sejenak, sekiranya orang asing ituadalah Tuhan Yesus. Reaksi kita mungkin akan sama seperti kita lakukan kepadaorang-orang asing lainnya. Namun karena Tuhan Yesus berkehendak untuk membawakabar baik kepada kita, Ia tentu memberikan tanda spesial-Nya, supaya kitadapat mengenal Dia. Seperti yang terjadi dengan Zakeus, Tuhan yang pertamamemberikan tanda. Tanda itu dimulai dengan kabar tentang Ia masuk ke dalam kotadan berjalan-jalan di dalam kota. Selanjutnya, melalui semua gerakan, sapaan,dan kata-kata-Nya itu. orang-orang menjadi tertarik dan mulai berdatangankepada-Nya. Ia berkata kepada Zakeus di kota Yeriko bahwa Ia akandatang ke rumah orang kaya pemungut bea dan pendosa berat itu. Begitu ia datangke sana, baik rumah maupun pribadi si pendosa dikuduskan. Ada keselamatanterjadi dalam kehidupan Zakeus. Bunda Maria didatangi oleh Roh Kudus danmenjadikannya Bunda Allah. Kita juga didatangi karunia ilahi melalui  kelahiran kita di dunia, kepada suatukelahiran baru dalam iman ketika kita dibaptis di dalam rumah Allah, yaituGereja. Itu adalah peristiwa persembahan keluarga, budaya dan masyarakat dalambentuk seorang anak manusia kepada Tuhan. Melalui pembaptisan itu, diri kita resmi menjadi rumahAllah. Keluarga kita di rumah masing-masing merupakan kumpulan rumah-rumahAllah dari setiap anggota keluarga. Pribadi maupun keluarga itu kemudianterikat dengan Gereja yang menjadi persekutuan bersama satu tubuh dengan Yesussebagai kepala. Setiap kali kita berkumpul dan beribadah di Gereja, itu adalahkesempatan persekutuan satu rumah Allah utuh, satu dan universal. Setelahberibadat, kita kembali ke rutinitas masing-masing dalam persekutuan dan keterikatantersebut. Sekiranya kita mengalami hidup dalam dosa karena anekasebab, baik dosa berat maupun ringan, banyak maupun sedikit, keterikatan itumenjadi terganggu bahkan luka. Yesus pasti kasihan dan menaruh kuasa-Nya untukmemperbaiki itu dengan mendatangi baik pribadi maupun keluarga kita. Yangpenting kita terbuka dan menerimanya masuk ke dalam diri kita dan rumahkeluarga kita.Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Tuhan Yesus,datanglah dan tinggal di dalam diriku, dan penuhilah diriku dengan damai,kehadiran-Mu dan segala kebaikan. Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus... Dalam nama Bapa ...

SAMAS - Sapaan Damai Sejahtera
Seperti Mentega dengan Roti: Laki-Laki dan Perempuan Saling Melengkapi

SAMAS - Sapaan Damai Sejahtera

Play Episode Listen Later Nov 16, 2025 9:42


Syalom Keluarga Damai! Sapaan Damai Sejahtera atau disingkat SAMAS merupakan sebuah renungan singkat yang tayang setiap hari Senin-Sabtu. SAMAS tidak hanya dibawakan oleh pendeta/hamba Tuhan, tetapi juga akan dibawakan oleh siapapun yang ingin berbagi sapaan Tuhan kepada dirinya. Semoga kita dapat menemukan damai sejahtera yang datangnya dari sapaan Tuhan kepada setiap kita melalui SAMAS ini. Tuhan Yesus memberkati!

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Kamis, 6 November 2025 - Jadikan Yesus SahabatMu

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Nov 5, 2025 4:54


Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 6 November 2025Bacaan: "Jika kita tidak setia, Dia tetap setia, karena Dia tidak dapat menyangkal diri-Nya." (2 Timotius 2:13)Renungan: Ada sebuah lagu rohani berjudul Kau rangkai air mataku. Liriknya sebagai berikut: Kau rangkai air mataku jadi permata, Kau ubah kabut hitamku menjadi sutra. Kepahitan kesukaran Kau ubah jadi bintang-bintang. Kau rangkai air mata jadi permata. Betapa beda jalan-Mu dari jalanku. Seperti langit dan bumi jaraknya. Tak pernah ku punya teman setia seperti Tuhan. Kau rangkai air mata jadi permata. Yesus oh Yesus. Yesus oh Yesus. Tak pernah ku punya teman setia seperti Tuhan. Kau rangkai air mata jadi permata." Banyak di antara kita berusaha untuk mencari sahabat atau teman sebanyak mungkin. Akan tetapi banyak juga yang pada akhirnya mengalami kekecewaan. Pengalaman dikecewakan itu sungguh menyakitkan, sehingga bisa saling menyakiti satu dengan yang lain. Hari ini rasul Paulus mengingatkan kita bahwa ada seorang sahabat yang tetap setia kepada kita walaupun kita sering tidak setia pada-Nya. Dia adalah Yesus. Yesus selalu siap untuk mendengarkan keluh kesah kita. Tetapi terkadang kesempatan itu terlewatkan begitu saja, karena kita tidak tahan untuk duduk diam di hadirat-Nya. Hati kita lebih terpaut dengan manusia sehingga sulit untuk membiarkan Tuhan masuk dalam hati kita. Apapun masalah yang saat ini kita hadapi, belajarlah untuk menjadikan Yesus sebagai sahabat. Dia adalah teman yang setia ketika teman dan sahabat lain meninggalkan kita. Jika kita mau menjadikan Yesus sahabat kita, maka Dia akan merangkai tiap tetesan air mata kita menjadi permata yang indah. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, buka hatiku agar aku mau menjadikan Engkau sebagai sahabatku. Begitu banyak air mata pergumulan hidupku menetes sia-sia ketika aku datang pada manusia. Kini kupersembahkan tiap tetesan air mata pergumulan hidupku dalam kirbat-Mu, ubahlah tiap tetesan air mataku menjadi rangkaian permata yang indah yang akan memberikan kelegaan bagi hidupku. Yesus, Engkaulah andalanku. Amin. (Dod).

METRO TV
Tantangan Menkeu Dulu Tidak Seperti yang Dihadapi Purbaya Sekarang. – Si Paling Kontroversi Edisi 034

METRO TV

Play Episode Listen Later Oct 31, 2025 45:42


Siapa belum mendengar kiprah Menteri Purbaya? Gaya koboi yang digunakannya dalam menanggapi berbagai kebijakan sesama rekan menteri di kabinet membuat ia menjadi perbincangan publik. Purbaya bahkan mengklaim gaya ceplas-ceplosnya meningkatkan tingkat kepercayaan publik pada pemerintah.Dalam podcast Si Paling Kontroversi kali ini, Hendri Satrio, pakar komunikasi politik, dan Fuad Bawazier, mantan Menteri Keuangan tahun 1998, berbincang mengenai gaya komunikasi Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. Apakah gaya koboi Purbaya benar menjadi sebab naiknya tingkat kepercayaan publik kepada pemerintah? Dan apakah sikapnya ini akan menjadi bumerang bagi posisinya di kabinet?Saksikan Si Paling Kontroversi, Jumat, 31 Oktober 2025, pukul 20.00, hanya di YouTube Metro TV.#PurbayaYudhiSadewa #Purbaya #Menkeu #MenteriKeuangan #KabinetPrabowo #Prabowo #SiPalingKontroversi #MetroTV

Blakasuta Podcast
Episode 323 #Samidi Kopiku Tinggal Setengah [Spesial Halloween]

Blakasuta Podcast

Play Episode Listen Later Oct 31, 2025 15:16


Setelah beberapa kesempatan di Bulan horor halloween kami selalu ABSEN. Kami benar benar kembali malam ini. Cerita datang dari Kostannya Mas Bos yang kembali dengan kejadian angker tak masuk akal. Seperti apa Ceritanya ?! Selegkapnya Go Follow @blakasutapodcast Instagram, Noice and Spotify Apa pendapat anda tentang episode ini? https://open.firstory.me/user/clifsalru035001v75wx8gvwn/comments Powered by Firstory Hosting

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Jumat, 31 Oktober 2025 - Mewartakan kasih, membawa kebaikan

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Oct 30, 2025 4:42


Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 31 Oktober 2025Bacaan: "Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus." (Matius 28:19)Renungan: Suatu ketika ada 4 orang yang berjalan melewati hutan. Tiba-tiba mereka sampai pada sebuah tembok yang tinggi. Berdasarkan kesepakatan, mereka mendirikan sebuah tangga untuk melihat apa yang ada di seberang sana. Ketika orang pertama naik dan melihatnya, dia bersorak kegirangan. Hal yang sama terjadi pada orang kedua dan ketiga. Ketika orang yang keempat menaiki tangga itu dan mencapai puncak tembok, dia tersenyum karena apa yang dilihatnya, taman yang hijau dan rimbun dengan pohon buah-buahan yang beraneka, sungai dengan ikan, binatang buas dan jinak yang begitu banyak. Seperti tiga teman lainnya, orang keempat itupun berusaha untuk melompat. Tetapi dia kemudian ingat akan keluarganya, teman-temannya dan tetangganya. Oleh karena itu dia pulang untuk berbagi berita gembira yang dia temukan itu dengan mereka. Banyak di antara kita yang mengalami kebaikan Tuhan, tetapi tidak berani untuk bersaksi tentang itu semua. Tuhan Yesus bersabda, "Pergilah, jadikanlah semua bangsa muridku." Ini adalah tugas perutusan Yesus pada kita untuk memberitakan kasih Tuhan kepada banyak orang yang belum mengenal-Nya. Oleh karena itu, apapun kebaikan Tuhan yang telah kita terima, Tuhan mau supaya kita menceritakannya kepada orang lain, agar orang lain pun diberkati dengan kesaksian hidup kita, sehingga nama Tuhan dimuliakan dan Kerajaan-Nya semakin meluas di dunia ini. Maukah kita bersaksi menceritakan kebaikan Tuhan kepada orang lain? Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, lepaskanlah lidah yang kelu dari mulutku, agar aku mampu mewartakan kasih-Mu pada orang lain, terutama mereka yang belum mengenal Engkau. Urapilah mulut, bibir, lidah dan suaraku menjadi mulut, bibir, lidah dan suara-Mu sendiri, sehingga kehadiranku dapat membawa kebaikan bagi orang lain. Amin. (Dod).

AWR Indonesian - Daily Devotional
UNTUK SAAT YANG SEPERTI INI

AWR Indonesian - Daily Devotional

Play Episode Listen Later Oct 30, 2025 7:15


Sebab sekalipun engkau pada saat ini berdiam diri saja, bagi orang Yahudi akan timbul juga pertolongan dan kelepasan dari pihak lain, dan engkau dengan kaum keluargamu akan binasa.

AWR in Indonesian - Renungan Harian
UNTUK SAAT YANG SEPERTI INI

AWR in Indonesian - Renungan Harian

Play Episode Listen Later Oct 30, 2025 7:15


Sebab sekalipun engkau pada saat ini berdiam diri saja, bagi orang Yahudi akan timbul juga pertolongan dan kelepasan dari pihak lain, dan engkau dengan kaum keluargamu akan binasa.

Ini Koper
#675 Membuat Theory of Change Organisasi

Ini Koper

Play Episode Listen Later Oct 29, 2025 7:16


Waktu terasa bergegas. Ada turbulensi di udara. Ketidakpastian menjadi sarapan pagi. Inilah dunia yang kita hadapi kini, sebuah zaman TUNA yang menuntut jawaban baru. Tapi kita sering terpaku. Kita rindu cara-cara lama. Kita berpegang pada hierarki yang mapan. Kita lupa bahwa peta yang kita pegang sudah usang dimakan zaman. Organisasi pun menjadi lamban. Seperti raksasa yang kaku. Gagal beradaptasi, gagal berkolaborasi. Solusi inovatif tersangkut di ruang-ruang rapat yang beku. Di sinilah INSPIRIT bermula. Sebuah ikhtiar. Sebuah misi menanam kapasitas baru. Misi untuk fasilitasi, presentasi, dan kepemimpinan yang kreatif, dinamis, dan hidup. Tujuannya? Mungkin terdengar muluk. Kemajuan bangsa yang inklusif. Sebuah tatanan yang vibrant. Sebuah ketangguhan kolektif yang harus dirajut bersama. Perubahan tak lahir dari ruang hampa. Ia butuh prasyarat. Ia butuh modal. INSPIRIT memulai dengan apa yang esensial: gagasan dan metodologi. Kurikulum yang unik dirancang. Metode yang relevan untuk konteks negeri ini. Inilah modal intelektual, sebuah peta baru untuk perjalanan yang tak pasti. Gagasan butuh kaki untuk berjalan. Para fasilitator ahli disiapkan. Para coach yang kompeten dan kredibel. Mereka adalah modal manusia, para penyampai pesan. Tapi pesan tak berarti tanpa jangkauan. Jaringan strategis dibangun. Kemitraan dirajut. Reputasi dan kepercayaan ditanam hari demi hari sebagai modal sosial. Lalu, intervensi kreatif dimulai. Ini bukan sekadar pelatihan. Ini adalah sebuah pengalaman. Program dirancang partisipatif, jauh dari ceramah satu arah yang membosankan. Lokakarya. Bootcamp. Pendampingan. Sebuah komunitas praktisi dibangun, tempat mereka yang resah bisa saling belajar dan bertumbuh bersama. Jika intervensi ini menyentuh para pemimpin perubahan. Para aktivis. Aparatur sipil negara. Akademisi dan manajer korporasi yang gelisah. Maka, sesuatu akan bergeser di dalam diri. Keterampilan baru akan tumbuh. Mindset yang lebih terbuka, adaptif, dan kolaboratif akan bersemi. Tentu, ada asumsi di sini. Asumsi bahwa metode ini relevan. Bahwa proses experiential ini mampu memindahkan pengetahuan. Bahwa benih akan menemukan tanah yang subur. Jika para pemimpin ini pulang membawa bekal baru. Keterampilan. Mindset. Kepercayaan diri. Maka, mereka akan menerapkan metode itu dalam kerja sehari-hari. Rapat yang kaku menjadi cair. Konflik dikelola dengan empati. Tapi ini pun butuh asumsi: bahwa organisasi mereka terbuka, bahwa atasan dan rekan kerja memberi ruang. Jika praktik baru ini diterapkan konsisten. Maka, ia akan menular. Seperti virus positif. Organisasi secara perlahan akan berubah wujud. Budaya kerja yang kaku akan luruh. Lahirlah resiliensi dan inovasi. Asumsnya adalah akumulasi: perubahan kecil dari banyak orang akan menjadi gelombang. Jika organisasi-organisasi kunci ini menjadi adaptif. Kolaboratif. Inklusif. Maka, kontribusi signifikan akan terasa pada tatanan yang lebih besar. Inilah tujuan akhirnya. Sebuah ekosistem yang tangguh. Tempat organisasi lintas sektor bekerja sama. Sebuah catatan, tentang kemajuan bangsa yang vibrant dan adil.

Renungan Anak GKY Mabes
Hati Seperti Hati Tuhan (28 Oktober)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later Oct 27, 2025 2:59


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalahHATI SEPERTI HATI TUHANMari kita membaca Firman Tuhan dari2 KORINTUS 5: 16Sebab itu kami tidak lagi menilai seorang jugapun menurut ukuran manusia. Dan jika kami pernah menilai Kristus menurut ukuran manusia, sekarang kami tidak lagi menilai-Nya demikian.Wonder Kids, ketika kita melihat orang lain, sering kali kita memperhatikan hal-hal yang tidak penting, seperti apakah dia kaya, cakep, atau warna kulitnya. Tapi semua itu tidak penting bagi Allah. Allah hanya melihat dua hal: apakah seseorang selamat atau terhilang.Menurut Allah, semua orang bisa memilih:• Masuk ke gerbang yang sempit atau yang lebar (Matius 7:13-14).• Pergi ke surga atau ke tempat yang jauh dari Allah (Markus 16:15-16).Ayo, Wonder Kids, mintalah kepada Allah supaya kamu bisa melihat orang lain seperti Allah melihat mereka. Mintalah hati yang penuh kasih seperti hati Allah, supaya kamu bisa bersukacita untuk teman-teman yang sudah diselamatkan, dan juga mendoakan mereka yang belum mengenal Allah. Allah ingin kita membantu mereka kembali kepada-Nya.MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, apa yang kamu temukan ketika memandang orang lain? Apakah kamu melihat warna kulit atau pakaian atau suku atau bangsanya? Ataukah kamu melihat seorang anak yang dikasihi oleh Allah? Mari berdoa agar Allah menolongmu memandang orang lain seperti cara pandang Allah, sehingga kamu dapat menolong mereka seperti yang Allah ingin kamu lakukan.Mari kita berdoaBapa, ajari aku untuk melihat orang lain seperti Engkau melihat mereka. Tolong aku hidup dalam kasih dan pemilihan, karena aku adalah ciptaan baru di dalam-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin.Wonder Kids, KARENA KITA ADALAH CIPTAAN BARU DALAM KRISTUS, KITA HARUS MELIHAT ORANG LAIN DENGAN CARA YANG BARU JUGA. Tuhan Yesus memberkati

Radio Muhajir Project
Riyaadhush Shaalihiin 1899. "TERLIHAT SEPERTI NIKMAT, TERNYATA AZAB"

Radio Muhajir Project

Play Episode Listen Later Oct 25, 2025 12:26


Bismillah,1899. TERLIHAT SEPERTI NIKMAT, TERNYATA AZABRiyaadhush Shaalihiin Bab 50 | Rasa Takut (Kepada Allah ﷻ)QS. Hud: 102-106Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman,وَكَذَٰلِكَ أَخْذُ رَبِّكَ إِذَآ أَخَذَ ٱلْقُرَىٰ وَهِىَ ظَٰلِمَةٌ ۚ إِنَّ أَخْذَهُۥٓ أَلِيمٌ شَدِيدٌ102. Dan begitulah azab Tuhanmu, apabila Dia mengazab penduduk negeri-negeri yang berbuat zalim. Sesungguhnya azab-Nya itu adalah sangat pedih lagi keras.إِنَّ فِى ذَٰلِكَ لَءَايَةً لِّمَنْ خَافَ عَذَابَ ٱلْءَاخِرَةِ ۚ ذَٰلِكَ يَوْمٌ مَّجْمُوعٌ لَّهُ ٱلنَّاسُ وَذَٰلِكَ يَوْمٌ مَّشْهُودٌ103. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat pelajaran bagi orang-orang yang takut kepada azab akhirat. Hari kiamat itu adalah suatu hari yang semua manusia dikumpulkan untuk (menghadapi)nya, dan hari itu adalah suatu hari yang disaksikan (oleh segala makhluk).وَمَا نُؤَخِّرُهُۥٓ إِلَّا لِأَجَلٍ مَّعْدُودٍ104. Dan Kami tiadalah mengundurkannya, melainkan sampai waktu yang tertentu.يَوْمَ يَأْتِ لَا تَكَلَّمُ نَفْسٌ إِلَّا بِإِذْنِهِۦ ۚ فَمِنْهُمْ شَقِىٌّ وَسَعِيدٌ105. Di kala datang hari itu, tidak ada seorangun yang berbicara, melainkan dengan izin-Nya; maka di antara mereka ada yang celaka dan ada yang berbahagia.فَأَمَّا ٱلَّذِينَ شَقُوا۟ فَفِى ٱلنَّارِ لَهُمْ فِيهَا زَفِيرٌ وَشَهِيقٌ106. Adapun orang-orang yang celaka, maka (tempatnya) di dalam neraka, di dalamnya mereka mengeluarkan dan menarik nafas (dengan merintih),(QS. Hud: 102-106)

Renungan Anak GKY Mabes
Domba Yang Lemah Lembut (26 Oktober)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later Oct 25, 2025 2:43


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalahDOMBA YANG LEMAH LEMBUTMari kita membaca Firman Tuhan dari1 YOHANES 4: 18Di dalam kasih tidak ada ketakutan: kasih yang sempurna melenyapkan ketakutan; sebab ketakutan mengandung hukuman dan barangsiapa takut, ia tidak sempurna di dalam kasih.Wonder Kids,Pernahkah kamu merasa takut karena berpikir Tuhan marah padamu? Mungkin kamu berpikir:“Aku sudah berbuat salah, Tuhan pasti kecewa dan ingin menghukum aku…”Tapi tahukah kamu? Allah tidak memata-matai kamu untuk mencari kesalahanmu. Sebaliknya, Allah datang dengan kasih-Nya dan ingin mengangkatmu kembali. Seperti apa kasih Tuhan? Lembut, seperti seekor domba kecil yang datang mendekat dengan tenang. Bukan seperti singa yang mengaum dan menakutkan. Tuhan Yesus sangat lembut dan sabar. Dia tidak memaksa masuk ke hatimu. Dia berdiri dan mengetuk pintu hatimu, seperti yang ditulis di Wahyu 3:20:“Lihat, Aku berdiri di depan pintu dan mengetuk...”MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANKamu tidak perlu takut dihukum, jika kamu datang kepada Tuhan dengan hati yang terbuka.Tuhan tahu kesalahanmu, tapi Dia juga ingin mengampuni dan memelukmu.Kamu bisa mengundang Tuhan masuk ke dalam hatimu dan hidup bersama-Nya setiap hari!Kalau kamu mau membuka hatimu untuk Tuhan Yesus, maka kamu akan hidup bersama-Nya di surga.Wonder Kids, maukah kamu mengundang Tuhan Yesus masuk untuk tinggal di hatimu?Mari kita berdoaBapa, terima kasih untuk kasih-Mu yang sempurna. Ajari aku untuk tidak takut, karena Engkau selalu bersamaku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin.Wonder Kids, ingat ya! Kasih Tuhan bukan hanya besar, tapi juga lembut dan penuh pengertian. Jangan takut datang kepada-Nya. Buka hatimu dan izinkan Dia tinggal di dalam hidupmu. Tuhan Yesus memberkati!

Ruang Publik
Setahun Prabowo-Gibran: Apa Kabar Janji 19 Juta Lapangan Kerja?

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Oct 24, 2025 45:48


Program Magang Nasional dimulai tepat setahun pemerintahan Prabowo-Gibran pada Senin (20/10). Program ini bagian dari paket stimulus ekonomi 8+4+5 yang diluncurkan Kemenko Perekonomian. Sebanyak 20 ribu peserta magang diterima untuk gelombang pertama dan akan ditambah hingga 80 ribu peserta program Magang Bergaji pada bulan depan. Anggaran Rp198 miliar digelontorkan untuk uang saku setara Upah Minimum Provinsi (UMP) para peserta magang.Magang Bergaji ini merupakan satu dari lima program utama penyerapan tenaga kerja selain Koperasi Desa Merah Putih, Kampung Nelayan Merah Putih, revitalisasi tambak Pantura, modernisasi kapal nelayan, dan perkebunan rakyat.Tahun pertama kepemimpinan Prabowo-Gibran, masih dibayangi problem pengangguran.  Data BPS pada Februari 2025 menunjukkan jumlah angkatan kerja Indonesia mencapai 153,05 juta orang dengan hanya sekitar 3,6 juta lapangan kerja baru hingga awal tahun. Angka pengangguran sarjana juga terus naik tiga tahun terakhir.Publik yang terngiang dengan janji 19 juta lapangan pekerjaan pantas menagih realisasinya. Seperti apa evaluasi kinerja pemerintah dalam menekan angka pengangguran setahun terakhir? Apa saja catatannya? Apakah program-program yang diluncurkan bakal efektif?Di Ruang Publik KBR kita akan bahas topik ini bersama Dosen Hukum Ketenagakerjaan FH UGM Nabiyla Risfa Izzati dan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) sekaligus Presiden Partai Buruh Said Iqbal.

Ini Koper
#664 Teori Big Five : Mengapa Kepribadian Anda Unik

Ini Koper

Play Episode Listen Later Oct 23, 2025 10:09


Kepribadian adalah inti dari apa yang menjadikan kita individu yang unik. Ini adalah seperangkat pola pikir, perasaan, dan perilaku yang stabil dan konsisten yang kita tunjukkan dari waktu ke waktu dan dalam berbagai situasi. Mengapa sebagian orang secara alami periang dan mudah bergaul, sementara yang lain cenderung pendiam dan reflektif? Mengapa ada individu yang sangat teliti dan terorganisir, sementara yang lain hidup dalam spontanitas yang tidak terduga? Psikologi kepribadian berusaha menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, melampaui pengamatan biasa untuk memahami kekuatan internal yang membentuk cara kita berinteraksi dengan dunia. Sifat-sifat ini berfungsi seperti leitmotif atau tema yang berulang dalam hidup kita, memengaruhi pilihan karier, gaya hubungan, dan bahkan kesehatan serta kebahagiaan kita. Untuk memetakan medan yang kompleks dari perbedaan manusia ini, psikologi modern telah mengembangkan kerangka kerja yang kuat secara empiris yang dikenal sebagai "Model Lima Faktor" atau Big Five. Model ini mengusulkan bahwa sebagian besar variasi dalam kepribadian manusia dapat diringkas ke dalam lima dimensi utama: Ekstraversi (Extraversion), Neurotisisme (Neuroticism), Kesadaran (Conscientiousness), Keramahan (Agreeableness), dan Keterbukaan terhadap Pengalaman (Openness). Alih-alih mengkategorikan orang ke dalam "tipe" yang kaku, model ini menempatkan setiap individu pada sebuah spektrum untuk masing-masing dari lima sifat ini. Skor pada dimensi-dimensi inilah yang terbukti memiliki kekuatan prediktif yang luar biasa terhadap hasil-hasil penting dalam kehidupan nyata. Namun, pertanyaan yang lebih dalam tetap ada: mengapa keragaman ini ada? Jika sifat-sifat tertentu, seperti kesadaran tinggi atau neurotisisme rendah, tampak begitu menguntungkan, mengapa evolusi tidak menjadikan semua manusia seperti itu? Jawabannya terletak pada konsep trade-off atau pertukaran biaya-manfaat. Seperti yang dijelaskan oleh psikologi evolusioner, tidak ada satu pun "kepribadian optimal". Setiap sifat memiliki kelebihan dan kekurangan yang bergantung pada konteks lingkungan. Sifat pencemas (neurotisisme tinggi) mungkin menderita dalam kehidupan modern yang aman, tetapi di masa lalu leluhur yang berbahaya, kewaspadaan mereka mungkin telah menyelamatkan nyawa mereka. Dengan demikian, keragaman kepribadian yang kita lihat saat ini adalah warisan hidup dari berbagai strategi bertahan hidup yang berhasil yang diadopsi oleh leluhur kita.

Renungan Anak GKY Mabes
Sukacita Malaikat (24 Oktober)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later Oct 23, 2025 2:43


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalahSUKACITA MALAIKATMari kita membaca Firman Tuhan dariLUKAS 15: 10Aku berkata kepadamu: Demikian juga akan ada sukacita pada malaikat-malaikat Allah karena satu orang berdosa yang bertobat."Wonder Kids, tahukah kalian mengapa Tuhan Yesus dan malaikat bersukacita ketika seseorang bertobat? Mereka bisa melihat sesuatu yang kita belum bisa lihat—surga!Di surga, semua orang hidup dengan hati yang baik dan penuh kasih. Tidak ada pertengkaran, tidak ada iri hati, tidak ada gosip. Semua dosa telah hilang, dan tidak ada lagi ketakutan atau kekhawatiran.Surga itu seperti gandum yang bersih, tanpa rumput liar. Seperti emas yang berkilau, tanpa kotoran. Kasih yang murni, tanpa rasa iri. Harapan yang murni, tanpa rasa takut.Itulah mengapa malaikat bersukacita saat ada orang yang bertobat. Mereka tahu bahwa satu lagi anak TUHAN akan tinggal di surga yang indah bersama Allah!MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, hampir setiap dosa mengerucut ke satu hal: keegoisan. Dosa dapat menyelinap ke atas dirimu. Penyembuhan tercepat untuk irih ati adalah menolong seseorang.Jika kamu mendapati dirimu ingin mengambil atau merampas, pilihlah untuk berbagi dan memberi. Dengan itu, kamu akan membawa sukacita bagi para malaikatMari kita berdoaBapa, terima kasih atas sukacita di surga saat satu orang bertobat. Tolong aku untuk selalu mengasihi orang lain, agar mereka juga dapat mengenal-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin.Wonder Kids, DI SURGA, ADA SUKACITA BESAR KETIKA SATU ORANG YANG TERSESAT KEMBALI KEPADA TUHAN. Tuhan Yesus memberkati

Ruang Publik
Setahun Prabowo-Gibran: Ekonomi Melesat atau Meleset?

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Oct 23, 2025 48:28


Setahun pemerintahan Prabowo-Gibran, laju ekonomi Indonesia berkutat di kisaran 5%, masih jauh dari target ambisius 8% sebagaimana dijanjikan sejak kampanye.Sepanjang tahun ini, ekonomi juga bergolak, yang dipicu berbagai peristiwa di lingkup nasional maupun global. Misalnya anjloknya IHSG ke 5.900 akibat tarif Trump, kebijakan efisiensi anggaran, hingga reshuffle kursi menteri keuangan.Publik tengah menanti hasil nyata dari berbagai gebrakan Menteri Keuangan yang baru, Purbaya Yudhi Sadewa, yang dinilai berbeda cara pikir dengan pendahulunya.Sejumlah kebijakan diluncurkan Purbaya sejak dilantik menggantikan Sri Mulyani, di antaranya penyaluran Rp200 triliun ke bank-bank Himbara, menunda kenaikan tarif cukai rokok 2026, hingga sentilannya soal dana daerah yang mengendap di bank.Selain itu, ada juga catatan tentang potensi merosotnya independensi Bank Indonesia, OJK, dan LPS serta kaburnya batas antara fiskal dan moneter.Seperti apa gambaran ekonomi Indonesia di tahun pertama Prabowo-Gibran? Apakah arah kebijakan ekonomi Prabowo berada di jalur yang tepat?Di Ruang Publik KBR kita akan bahas topik ini bersama Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia Bidang Otonomi Daerah Sarman Simanjorang dan Ekonom Senior Universitas Paramadina Wijayanto Samirin.

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Rabu, 22 Oktober 2025 - Mengasihi anak-anak sepenuh hati

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Oct 21, 2025 6:04


Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 22 Oktober 2025Bacaan: "Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, menenun aku dalam kandungan ibuku. Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib, ajaib apa yang Kauperbuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya." (Mzm 139:13-14) Renungan: Pernahkah kita mendengar lagu "Nobody's Child?" Lagu ini mengisahkan tentang seorang anak laki-laki buta yang tinggal di panti asuhan. la mengatakan bahwa, "Aku bukan anak siapapun. Seperti bunga, aku tumbuh liar, tanpa ciuman ibu, tanpa senyuman bapa. Tak ada yang menginginkan aku, aku bukan anak siapa-siapa. Orang-orang datang mencari anak, lalu membawanya seperti anak sendiri, tapi mereka seolah-olah melewati aku, dan aku ditinggal di sini seorang diri. Kutahu, mereka ingin mengambil aku, tapi kalau mereka melihat aku buta, mereka selalu mengambil anak lain dan aku ditinggal seorang diri. Tiada tangan ibu yang mendekap aku, atau menghibur aku bila aku menangis. Kadang-kadang kesunyian mencekam sehingga kuingin mati saja. Maka aku akan berjalan di lorang-lorong surga, di mana semua orang buta dapat melihat. Dan seperti semua anak lainnya, akupun akan punya rumah." Anak adalah anugerah yang indah dari Tuhan, yang terkadang dibungkus dengan kertas bermotif indah, namun tak jarang terbungkus dengan kertas buram tanpa motif. Tetapi apapun keadaannya, seorang anak tidak hadir begitu saja. Ia berharga dan keberadaannya selalu membawa pesan atau pembelajaran tersendiri yang akan mendewasakan iman dan karakter orang tua, khususnya yang memiliki anak cacat. Tidak ada satupun orang tua yang menghendaki anaknya lahir dengan kondisi yang cacat. Tapi apapun kenyataannya, anak adalah berkat dari Tuhan kepada pasangan suami istri yang harus dirawat dan dibesarkan dalam cinta kasih. Jangan pernah membuang anak yang cacat, karena nilai dan kejadian mereka sama dahsyatnya dengan anak normal. Percayalah bahwa Tuhan juga menaruh benih yang baik di dalam hidup mereka, sehingga mereka dapat bertumbuh menjadi anak-anak yang memiliki keistimewaan sendiri. Tuhan Yesus memberkati.Doa: Tuhan Yesus, terima kasih untuk anak-anak yang telah Kau berikan padaku sebagai hadiah istimewa untukku. Bantu aku untuk menerima, menjaga dan merawat hadiah itu dengan baik, apapun keadaannya dia saat ini, agar ketika tiba saatnya Engkau menanyakan keadaan dan keberadaannya, aku dapat memberikan pertanggungjawaban yang benar pada-Mu. Yesus, berilah aku kuasa penuh untuk mendidik anak-anakku. Amin. (Dod).

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Rabu dalam pekan ke-29 masa biasa, 22 Oktober 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Oct 21, 2025 7:48


Dibawakan oleh Rosalia dari Paroki Blok B, Gereja Santo Yohanes Penginjil di Keuskupan Agung Jakarta, Indonesia. Roma 6: 12-18; Mazmur tg 124: 1-3.4-6.7-8; Lukas 12: 39-48.DIPERCAYABANYAK, DITUNTUT BANYAK Tema renungan kita pada hari ini ialah: Dipercaya Banyak,Dituntut Banyak. Seorang pelatih sepak bola memilih para pemain andalannyauntuk suatu pertandingan besar. Setiap pemain diberikan kesadaran bahwaketerpilihannya itu membuat mereka terbaik di posisinya masing-masing. Semuaorang menaruh harapan besar supaya para pemain menjalankan dengan baikperan-perannya. Mereka harus menaati setiap instruksi pelatih dan bertandingdengan motivasi tinggi. Pelatih berpesan kepada setiap pemainnya: setiap pemaindiberi kepercayaan besar, maka ia sangat dituntut untuk berbuat terbaik danbanyak. Ilustrasi ini merefleksikan juga pewartaan Injil pada hariini, khususnya yang kita baca di bagian akhirnya. Pokok pengajaran Yesus masihseputar kesiap-sediaan hamba yang dalam setiap saat hidupnya memang wajibmengikuti irama dan kemauan sang tuan. Kita menaruh diri kita sedemikiancaranya, karena kita adalah hamba-hamba Tuhan yang ingin memolakan hidup kitaseperti Yesus Kristus, Guru kita. Kita masing-masing melihat diri kita danmembaca secara saksama tentang panggilan kita mengikuti irama dan kehendakTuhan. Konsekuensinya adalah kita diberi kepercayaan dan kemudian dituntutsesuai dengan kepercayaan itu.  Seperti apa kepercayaan itu dan bagaimana kepercayaan itudipakai dalam bentuk perbuatan-perbuatan, hal itu untuk melihat seberapapenting dan banyaknya tuntutan untuk dipenuhi setiap orang. Surat Paulus kepadajemaat di Roma dalam bacaan pertama menegaskan bahwa kepercayaan itu berwujudpada kasih karunia yang diberikan kepada setiap orang yang percaya dan setiakepada Kristus. Setiap orang yang percaya memasrahkan dirinya untuk dipakaioleh Tuhan, yaitu bahwa masing-masingnya diberi karunia. Wujud nyata karuniaitu ialah panggilan, profesi, pelayanan, pekerjaan dan perutusan.  Karunia sebagai suami-isteri dan orang tua dimintadedikasi dan tuntutan tanggung jawab yang sesuai dengan kepercayaan itu.Tuntutan ini tentu saja jauh lebih besar porsinya dibandingkan untuk seoranganak. Karunia imamat pada seorang pastor paroki diminta tuntutan untuk dipenuhijauh lebih besar daripada umat paroki. Guru memikul tuntutan jauh lebih besardaripada murid-muridnya. Kakak dituntut lebih banyak dan besar tanggungjawabnya dari pada adik. Daftar ini sangat panjang, dan bagi kita perwujudan tuntutan-tuntutanitu merupakan jaminan untuk kelayakan dan keselamatan kita di hadirat Tuhan. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Bapa yang murah hati,perkuatkanlah kami dalam setiap panggilan dan pelayanan yang kami lakukan,sebagai cara untuk membentuk kami sebagai hamba-hamba-Mu yang baik. Kemuliaankepada Bapa... Dalam nama Bapa...

Radio Muhajir Project
ISTRIKU SEPERTI RADIO PENCARI GELOMBANG (My Wife The Signal Detector)

Radio Muhajir Project

Play Episode Listen Later Oct 21, 2025 2:11


Bismillah,ISTRIKU SEPERTI RADIO PENCARI GELOMBANG(My Wife The Signal Detector)Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri -Hafizhahullah-Video Pendek dari Kajian Tadzkiratus Saami' No.224“Sabar Bersama Allah Ta'ala”

Ruang Publik
Setahun Prabowo-Gibran: Demokrasi dan HAM Sebatas Omon-Omon?

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Oct 21, 2025 44:59


Hari ini, tepat satu tahun pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden Prabowo-Gibran yang dilantik pada 20 Oktober 2024. Dalam berbagai kesempatan, Prabowo berulang kali menyatakan komitmennya untuk menjaga demokrasi dan HAM.Namun, sepanjang tahun ini, yang terjadi malah kemunduran, sebagaimana disorot masyarakat sipil. Bentuknya bermacam-macam, di antaranya, 'perburuan' aktivis dan penahanan ratusan demonstran, perluasan kewenangan militer dan polisi di berbagai lini, persekusi terhadap kelompok marjinal seperti minoritas agama dan ragam gender, hingga penuntasan kasus-kasus HAM masa lalu yang stagnan.Bagaimana evaluasi situasi demokrasi dan HAM di setahun pemerintahan Prabowo? Adakah capaian positif? Seperti apa kinerja Kementerian HAM? Apa saja yang harus diperbaiki Prabowo agar komitmennya terhadap demokrasi dan HAM benar-benar terpenuhi?Di Ruang Publik KBR kita akan bahas topik ini bersama Komisioner Komnas HAM Saurlin P. Siagian dan Wakil Ketua Bidang Advokasi Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) Arif Maulana.

Ruang Publik
Setahun Prabowo-Gibran: Berapa Nilai Rapor Pemberantasan Korupsi?

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Oct 21, 2025 47:15


Setahun pemerintahan Prabowo-Gibran, ada sejumlah capaian di sector pemberantasan korupsi. Kemarin, Kejaksaan Agung menyerahkan uang pengganti kerugian negara senilai Rp13,2 triliun dari hasil korupsi ekspor Crude Palm Oil (CPO).Di masa Prabowo, beberapa kasus besar rasuah juga terungkap, di antaranya, perkara korupsi tata kelola minyak di Pertamina yang menyeret pengusaha Riza Chalid. Ada juga pengungkapan kasus korupsi di PT Sritex, Kemendikbud, dan Kemenaker.Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia 2024 memang naik ke 37 dari tahun sebelumnya di posisi 34/100. Perbaikan ini mendongkrak ranking Indonesia dari 115 ke 99 di antara 180 negara. Namun, skor tersebut masih jauh dibandingkan nilai tertinggi yang pernah dicapai, yakni 40 pada 2019.Di samping itu, ada gelagat problematis dalam pemberantasan korupsi di masa Prabowo. Salah satunya pemberian amnesti untuk Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristianto dan abolisi bagi eks Menteri Perdagangan Tom Lembong yang dinilai sarat politik. Belum lagi urusan RUU Perampasan Aset yang tak kunjung disahkan.Bagaimana menilai kinerja pemerintahan Prabowo di bidang pemberantasan korupsi? Apakah sesuai koridor ideal? Seperti apa catatannya? Apa yang harus diwaspadai?Di Ruang Publik KBR kita akan bahas topik ini bersama Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Budi Prasetyo dan Koordinator Divisi Advokasi Indonesia Corruption Watch (ICW)

Reffi_D
S3 Ep. 40: Penulis dan Boundaries

Reffi_D

Play Episode Listen Later Oct 17, 2025 17:29


Wordholic Academy adalah sebuah program edukasi di bidang literasi dan mental health yang akan menjadi kelas baru di Wordholic Class pada 2026. Sejak 2019, Wordholic Class membuka kelas-kelas untuk para kreator agar bisa berkarya dengan asyik dan tentunya tetap bahagia lahir batin.Seperti apa Wordholic Academy nanti dan siapa saja yang akan menjadi mentornya? Yuk, kenalan dulu. Ada Kak Reffi Dhinar selaku Founder di Wordholic Class dan Kak Birgitta Ajeng, eks jurnalis yang kini menjadi mahasiswi Psikologi serta Boundaries Mentor. Simak diskusi singkat kami yang asyik.Follow akun mentor di Instagram:(@) reffi_dhinar(@) birgittaajengIngin dapat konten menarik soal behind-the-scene proses berkarya sampai baca konten dari Kak Reffi? Join di telegram gratis Wordholic, yuk s.id/telegram_channel

SUARA PALMERAH
CATATAN JELANG SETAHUN PEMERINTAHAN PRABOWO-GIBRAN - SATU MEJA THE FORUM

SUARA PALMERAH

Play Episode Listen Later Oct 17, 2025 51:15


Jelang satu tahun pemerintahan Prabowo-Gibran, sejumlah program masih belum berjalan memuaskan. Mulai dari kestabilan ekonomi, hukum, hingga kesejahteraan rakyat.Gaya komunikasi publik juga kerap disorot, karena dinilai serampangan.Seperti apa rapor setahun pemerintahan Prabowo-Gibran?

Renungan Anak GKY Mabes
Pesta Di Surga (17 Oktober)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later Oct 16, 2025 2:43


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalahPESTA DI SURGAMari kita membaca Firman Tuhan dariLUKAS 10: 20Namun demikian janganlah bersukacita karena roh-roh itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah karena namamu ada terdaftar di sorga.Wonder Kids,Kamu pasti pernah merasa senang saat kamu berhasil: Menyelesaikan PR, Memenangkan permainan, Atau mendapat pujian dari guru. Itu hal-hal yang menyenangkan, ya! Tapi Tuhan Yesus bilang, ada hal yang jauh lebih membahagiakan: Saat nama kita terdaftar di surga!Artinya, saat kita percaya kepada Tuhan Yesus dan diampuni dari dosa, kita menjadi anak Allah dan milik-Nya untuk selama-lamanya.Dan tahu tidak? Setiap kali ada seseorang yang bertobat dan percaya kepada Tuhan Yesus, surga berpesta! Malaikat bersukacita! Tuhan bersukacita! Seperti gemerlap kembang api di malam tahun baru, tapi lebih indah lagi!MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, Kalau kamu tahu ada teman atau orang yang percaya kepada Tuhan Yesus, yuk rayakan bersama! Kamu bisa:• Kirim kartu ucapan “Selamat menjadi anak Tuhan!”• Memberi pelukan atau high five• Berdoa bersama sebagai ucapan syukur• Atau bernyanyi bersamaIni adalah sukacita bukan karena pesta biasa, tapi karena seseorang telah masuk ke dalam keluarga Allah!Mari kita berdoaBapa terima kasih karena namaku tercatat di surga. Tolong aku untuk selalu bersukacita dalam iman dan berbagi kebaikan-Mu kepada orang lain. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin."Wonder Kids, ingat ya! Sukacita terbesar bukan saat kamu menang lomba atau diberi hadiah, Tapi saat kamu diselamatkan oleh Tuhan Yesus, dan namamu tertulis di surga!Tuhan Yesus memberkati!

Ruang Publik
Risiko Lingkungan di Balik Izin Tambang untuk Koperasi-UMKM-Ormas Keagamaan

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Oct 15, 2025 42:36


Koperasi, usaha kecil dan menengah (UMKM), serta organisasi kemasyarakatan (ormas) keagamaan mendapat bangku prioritas untuk mengelola tambang. Mereka bisa mengelola tambang hingga 2.500 hektare untuk mineral logam atau batubara lewat Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 39 Tahun 2025 tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara.PP ini terbit 11 September 2025 sebagai turunan dari UU Minerba terbaru yang disahkan kilat pada Februari 2025. Peraturan Menteri ESDM yang memuat aturan teknis Kelola tambangnya, juga tengah dikebut.  Kebijakan ini banjir kritik. Di balik peluang ekonomi yang digadang-gadang pemerintah, ada ancaman kerusakan lingkungan yang terus diperingatkan masyarakat sipil. Apalagi, koperasi, UMKM, dan ormas keagamaan terbilang pemain baru di dunia tambang, sehingga dinilai minim pengalaman.Seperti apa ancaman kerusakan alam yang berpotensi terjadi sebagai imbas perluasan izin tambang ini? Apakah sudah ada koperasi, UMKM, dan ormas keagamaan yang mendapat izin mengelola tambang? Bagaimana praktiknya? Bagaimana mengantisipasi atau memitigasi dampak buruknya terhadap lingkungan? Seperti apa skema pengawasannya?Di Ruang Publik KBR kita akan bahas topik ini bersama Sekretaris Jenderal Asosiasi UMKM Indonesia (Akumindo) Eddy Misero, dan Koordinator Nasional Jaringan Advokasi Tambang (JATAM) Melky Nahar.

Ruang Publik
Tantangan Museum di Zaman Viral

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Oct 13, 2025 48:07


Mendengar kata museum, barangkali yang langsung terbersit adalah bangunan lawas, bernuansa kuno, berisi deretan benda bersejarah. Ada juga yang mungkin menganggap museum sebagai tempat yang membosankan.Berbagai tantangan itu mesti jadi refleksi di Hari Museum Nasional yang diperingati tiap 12 Oktober. Bagaimana membuat museum tetap relevan di era digital dan mampu menarik generasi muda yang sehari-hari berinteraksi dengan gawai.  Data terbaru Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mencatat ada 442 museum yang tersebar di 33 provinsi dari Sabang sampai Merauke. Bagaimana mengoptimalkan museum sebagai sarana edukasi dan pelestarian pengetahuan antar-generasi? Seperti apa wajah ideal museum di era kekinian?Pertanyaan-pertanyaan tersebut akan dibahas di Ruang Publik KBR yang kali ini berkunjung ke Museum Nasional Indonesia bersama Penanggung Jawab Unit Museum Nasional Indonesia Muhammad Rosyid Ridlo, S.Pd. M.A, Kreator Konten Bangunan Heritage dari Komunitas Jelajah Budaya Oktal Uska Putra, dan Sejarawan sekaligus Dewan Pakar Komite Memori Kolektif Bangsa (MKB) Asep Kambali.

Ini Koper
#640 Mengapa Blindspot adalah Realitas Kita yang Sebenarnya

Ini Koper

Play Episode Listen Later Oct 11, 2025 10:45


Pengejaran pengetahuan manusia modern pada dasarnya adalah sebuah tindakan pengecut. Kita tidak benar-benar mencari kebenaran; kita mencari perlindungan dari kebenaran itu sendiri. Konsep "Titik Buta" yang diungkapkan oleh William Byers bukanlah sekadar celah kecil dalam pemahaman kita, melainkan bukti bahwa seluruh bangunan pengetahuan kita dibangun di atas fondasi rasa takut. Seperti pria mabuk dalam anekdot Byers, kita dengan sengaja membatasi pencarian kita pada "cahaya" konsep dan data yang nyaman, bukan karena di sanalah realitas berada, tetapi karena kita terlalu takut untuk menjelajahi "kegelapan" yang luas dari apa yang tidak dapat diukur dan didefinisikan. Setiap penemuan "ilmiah" dan setiap "fakta" yang kita kumpulkan hanyalah cara kita untuk memperkuat ilusi bahwa kita memegang kendali, sementara pada kenyataannya kita hanya mendekorasi penjara konseptual kita agar terlihat lebih nyaman. Lebih jauh lagi, rasionalitas itu sendiri adalah sebuah penipuan. Kita memujanya sebagai jalan tertinggi menuju kebenaran, padahal ia adalah mekanisme penyensoran paling efektif yang pernah ada. Setiap kali kita memberi nama, mengukur, atau menjelaskan sesuatu, kita tidak sedang mendekati esensinya; kita justru membunuhnya dengan mereduksinya menjadi simbol-simbol yang dangkal. Titik Buta adalah pengingat brutal bahwa perangkat yang paling kita banggakan—logika, bahasa, dan nalar—sebenarnya adalah dinding, bukan jendela. "Pengetahuan" kita bukanlah cerminan realitas, melainkan gema dari suara kita sendiri yang terpantul di dinding penjara yang kita bangun dengan susah payah. Kita adalah tahanan yang telah jatuh cinta pada jeruji sel kita. Lalu, apa jalan keluarnya? Mungkin satu-satunya tindakan intelektual yang jujur adalah berhenti mencoba menghilangkan Titik Buta dan sebaliknya, menerimanya sebagai kondisi fundamental kita. Kemajuan sejati bukanlah tentang memperluas "cahaya" pengetahuan kita yang terbatas, melainkan tentang mengembangkan keberanian untuk menavigasi "kegelapan." Mungkin kebijaksanaan bukanlah memiliki semua jawaban, tetapi mampu hidup dengan indah di dalam pertanyaan itu sendiri. Daripada menjadi tuan atas alam semesta yang dapat diprediksi, tujuan kita seharusnya adalah menjadi partisipan yang rendah hati dalam sebuah tarian kosmik yang ambigu, misterius, dan pada akhirnya, jauh lebih menakjubkan daripada penjelasan apa pun.

Ruang Publik
Menimbang Plus Minus Bensin Campur Etanol 10%

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Oct 10, 2025 43:44


Polemik soal rencana peningkatan jumlah campuran etanol dalam BBM jenis bensin hingga 10% (E10) terus berlanjut. Seperti diketahui, kewajiban penggunaan etanol bertujuan mengurangi impor dan menghadirkan bahan bakar ramah lingkungan. Praktik ini juga sudah umum di banyak negara, misalnya, Amerika Serikat, Thailand, India, dan Brasil.Meski begitu, ada penolakan terhadap produk BBM beretanol. Sejumlah SPBU swasta menolak membeli base fuel dari PERTAMINA karena ada campuran etanol sebesar 3,5%. Ini tak sesuai dengan spesifikasi murni yang mereka inginkan. Akibatnya, BBM di SPBU swasta seperti BP, Vivo, dan Shell kian langka karena stok habis.Publik juga ragu dengan kualitas bensin dioplos etanol. Bagaimana dampaknya pada performa mesin kendaraan, khususnya sepeda motor keluaran lawas? Apakah bakal bikin boros kendaraan?Apa saja untung rugi bensin dicampur etanol? Apakah mewajibkan pencampuran etanol dalam bensin adalah solusi tepat untuk energi bersih? Bagaimana win-win solution atas polemik ini?Di Ruang Publik KBR kita akan bahas topik ini bersama Sekretaris Jenderal Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) sekaligus Ketua Umum Asosiasi Pemasok Energi Mineral & Batubara (ASPEBINDO) Anggawira, Anggota Komisi VI DPR Fraksi PKS Nevi Zuairina, dan Direktur Eksekutif Komite Penghapusan Bensin Bertimbel (KPBB) Ahmad Safrudin.

Ini Koper
#639 Saatnya Bertindak: Mengarungi Ruang Liminal dengan Kolaborasi

Ini Koper

Play Episode Listen Later Oct 10, 2025 8:10


Dunia kita saat ini berada dalam sebuah ruang liminal yang masif. Batas-batas lama—baik itu geografis, politis, maupun ekologis—telah runtuh di hadapan "masalah-masalah pelik" seperti perubahan iklim, ketidaksetaraan global, dan disrupsi teknologi. Kita tidak lagi bisa berpura-pura bahwa struktur yang ada saat ini memadai. Seperti yang dijelaskan dalam "Breaking Boundaries," kita berada "di antara"—masa lalu tidak lagi relevan, dan masa depan belum terbentuk. Ruang transisi ini penuh dengan ketidakpastian dan bahaya, tetapi juga menyimpan potensi luar biasa untuk inovasi dan penciptaan tatanan baru. Ini bukan lagi sekadar konsep teoretis; ini adalah realitas yang kita jalani. Pertanyaannya bukanlah apakah kita akan menghadapi perubahan, tetapi bagaimana kita akan membentuknya. Diam berarti membiarkan kekacauan menentukan nasib kita. Maka, panggilan untuk bertindak bergema dari jantung ruang liminal ini. Menghadapi tantangan ini, kolaborasi lintas batas bukanlah lagi sebuah pilihan, melainkan sebuah keharusan mutlak. Seperti yang ditunjukkan secara gamblang oleh Stephen G. Perz dalam "Crossing Boundaries for Collaboration," upaya untuk mengatasi masalah-masalah kompleks dari dalam kungkungan disiplin ilmu, sekat organisasi, atau ego nasionalisme adalah sebuah resep kegagalan. Kita harus secara sadar meninggalkan zona nyaman kita dan merangkul "keuntungan kolaboratif" yang hanya bisa lahir dari kerja sama. Tindakan berkolaborasi adalah cara kita secara aktif mengelola potensi ruang liminal. Ini adalah seni untuk menciptakan communitas—rasa solidaritas dan tujuan bersama yang setara—dari individu dan kelompok yang berbeda, mengubah potensi mentah dari kondisi "antistruktur" menjadi inovasi yang nyata. Jangan biarkan energi transformatif dari momen liminal ini terbuang sia-sia dalam perpecahan; mari kita jadikan ia bahan bakar untuk membangun jembatan. Oleh karena itu, inilah ajakannya: lintasi sebuah batas hari ini. Tindakan ini tidak harus berskala besar. Mulailah dengan mengundang seorang kolega dari departemen yang berbeda untuk minum kopi dan bertukar pikiran. Hubungi sebuah organisasi komunitas lokal dan tanyakan apa yang bisa Anda pelajari dari mereka. Baca sebuah buku dari sudut pandang yang menantang keyakinan Anda. Setiap tindakan sadar untuk melintasi batas adalah sebuah langkah praktis dalam menavigasi ruang liminal kolektif kita. Dengan menjadi praktisi kolaborasi dalam skala kecil, kita membangun kapasitas dan ketahanan untuk menghadapi tantangan dalam skala yang lebih besar. Mari kita berhenti hanya menjadi pengamat transisi; saatnya kita menjadi pemandu dan peserta aktif dalam ritus peralihan menuju masa depan yang lebih adil dan berkelanjutan.

Radio Elshinta
Bagaimana catatan pertandingan Timnas Indonesia saat menghadapi Arab Saudi dan seperti apa peluangnya jelang laga melawan Irak pada 12 Oktober mendatang?

Radio Elshinta

Play Episode Listen Later Oct 9, 2025 31:42


Garuda kalah tipis 2-3 atas Arab Saudi pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah. Timnas Indonesia unggul lebih dulu lewat gol penalti Kevin Diks pada menit ke-11. Kemudian Arab Saudi menyamakan kedudukan di menit ke-17 via gol Saleh Abu Alshamat. Selanjutnya babak pertama berakhir dengan Arab saudi unggul 2-1. Di babak kedua Arab saudi memimpin 3-1, kemudian Kevin diks memperkecil ketertinggalan dengan gol pinalti 3-2. Bagaimana catatan pertandingan vs Arab Saudi dan peluang menghadapi Iraq 12 Oktober mendatang?[TALK] Pemerhati Olahraga/Mantan Wartawan Olahraga Kompas, Jimmy S Harianto

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Selasa, 7 Oktober 2025 - Pribadi yang dkasihi Allah

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Oct 6, 2025 5:20


Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 7 Oktober 2025Bacaan: "Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal" (Yohanes 3:16)Renungan: Suatu hari seorang guru sekolah Minggu memberi tugas kepada murid-muridnya: "Seperti apa Allah Bapa itu? Untuk mudahnya, kalian harus melihat Dia sebagai seorang Papi," kata guru tersebut. Minggu berikutnya, sang guru menagih PR dari setiap murid. "Allah Bapa itu seperti dokter!" kata seorang anak yang papanya adalah dokter. "Ia sanggup menyembuhkan penyakit seberat apapun!" "Allah Bapa seperti guru," kata anak lain. "Dia selalu mengajarkan kita untuk berbuat yang baik dan benar." Yang lain lagi, "Menurut aku, Allah Bapa itu seperti arsitek. Dia membangun rumah yang indah untuk kita di surga!" kata seorang anak tidak mau kalah." Guru tersenyum ketika satu demi satu anak memperkenalkan sosok Allah Bapa dengan semangat, tetapi ada satu anak yang sejak tadi diam saja dan nampak risih mendengar jawaban anak-anak lain. "Eddy, menurut kamu Allah Bapa itu seperti apa?" ujar ibu guru dengan lembut. Ia tahu anak ini tidak seberuntung anak-anak lain dalam hal ekonomi dan cenderung lebih tertutup. "Ayah saya seorang pemulung...jadi saya pikir.... Allah Bapa itu seorang pemulung ulung.." Ibu guru terkejut bukan main dan anak-anak lain protes. Mendengar Allah Bapa disamakan dengan pemulung, Eddy mulai ketakutan. "Eddy", kata ibu guru. "Mengapa kamu samakan Allah Bapa dengan pemulung?" Untuk pertama kalinya Eddy mengangkat wajahnya dan menatap ke sekeliling, "Karena Ia memungut sampah yang tidak berguna seperti Eddy dan menjadikan Eddy manusia baru. Ia menjadikan Eddy anak-Nya. Sama seperti papa yang memungut kaleng bekas Coca Cola, botol AQUA dan menjadikannya bernilai untuk memberi kami makan, Eddylah kaleng bekas Coca Cola itu yang sekarang dijadikan berguna oleh Allah Bapa." Allah adalah Pemulung Ulung. Dia memungut sampah-sampah seperti saudara dan saya, menjadikan kita anak-anak-Nya, hidup bersama Dia, menjadikan kita biji mata kesayangan Nya, bahkan menjadikan kita pewaris Kerajaan Allah. Bersyukurlah kepada Allah karena kita sudah dipilih oleh-Nya menjadi harta kesayangan-Nya. Jangan kecewakan Dia. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, terima kasih karena Engkau sudah memungut aku dari lumpur dosa dan menjadikan aku pribadi yang berharga di mata-Mu. Ajarilah aku untuk memegang kepercayaan-Mu terhadapku sehingga di mata-Mu aku tetap merupakan pribadi yang berharga. Jangan biarkan godaan dunia dan tuntutannya membuat aku beralih dari status anak Raja menjadi anak dunia. Yesus raihlah aku terus disaat aku terjatuh dan menjauh dari-Mu. Amin. (Dod).

AWR Indonesian - Daily Devotional
APAKAH JIWA ANDA HAUS

AWR Indonesian - Daily Devotional

Play Episode Listen Later Sep 15, 2025 7:17


Seperti rusa yang merindukan sungai yang berair,demikianlah jiwaku merindukan Engkau, ya Allah.

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Senin, 25 Agustus 2025 -Jagalah Hati, bersihkan dari benih-benih jahat

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Aug 24, 2025 5:50


Kencan Dengan Tuhan - Senin, 25 Agustus 2025Bacaan "Seperti pecahan periuk bersalutkan perak, demikianlah bibir manis dengan hati jahat." (Amsal 26:23)Renungan: Di suatu desa hiduplah seorang wanita yang terkenal culas. Ketika kematian menjemputnya, la ditempatkan di mana orang-orang jahat berada. Malaikat yang menjemputnya berusaha mengingat-ingat kebaikan yang pernah dibuatnya untuk diajukan sebagai bahan pertimbangan dalam keputusan yang akan diberikan kepadanya. Kemudian malaikat itu teringat bahwa wanita itu pernah sekali mencabut serumpun bawang dari kebunnya dan memberikannya kepada seorang pengemis. Singkat cerita wanita Ini mendapat kemurahan dan diberi kesempatan keluar dari tempat penyiksaan yang panas dan pengap itu. Tuhan berkata kepada malaikat. "Ambil serumpun bawang dan ulurkan kepadanya. la boleh keluar dari tempat ini dengan memegang bawang itu. Jika ia bisa keluar ia mendapat kesempatan untuk hidup di Firdaus, tetapi jika gagal karena bawang itu pecah atau putus maka ia tetap tinggal di lautan api ini." Kemudian malaikat mengambil serumpun bawang dan mengulurkannya kepada wanita itu. "Peganglah bawang ini erat-erat karena aku akan menarikmu dengan ini." Ketika ia sudah terangkat, beberapa orang penghuni lautan api itu memegang kakinya supaya mereka bisa ikut naik. Ketika wanita itu menyadarinya, la mengibaskan kakinya supaya orang-orang itu terjatuh. Ia berteriak, "Sayalah yang ditarik, bukan kalian. Ini adalah bawangku, bukan bawang kalian. Lepaskan kakiku!" Karena hentakan kakinya yang keras, maka putusiah bawang itu dan wanita itu kembali ke dalam lautan api itu. Dari ilustrasi ini kita diingatkan untuk menjaga hati. Hati adalah tempat yang rentan untuk bertumbuhnya benih-benih jahat. Dalam hati yang jahat terdapat benih-benih kecurigaan, iri hati, balas dendam. kesombongan, amarah, ketidakpedulian, takut disaingi, minta dihormati, korupsi, tipu muslihat dll. Sedikit saja terbuka kesempatan maka benih itu akan mulai menancapkan akarnya dan bertumbuh dengan cepat seperti benalu. Kalau tidak waspada maka ia akan segera menguasai dan mengendalikan hidup kita. Mungkin orang tidak mengetahui kejahatan apa saja yang saat ini akar-akarnya sudah menancap di hati kita, tetapi Tuhan tahu, "Aku, Tuhan, yang menyelidiki hati, yang menguji batin, untuk memberi balasan kepada setiap orang setimpal dengan tingkah langkahnya, setimpal dengan hasil perbuatannya." (Yer 17:10). Karena itu setiap hari jaga dan bersihkanlah hati dari benih-benih yang jahat. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, jagalah hatiku agar tidak ditumbuhi akar-akar kepahitan yang dapat merusak kehidupan rohaniku. Amin. (Dod).

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Jumat, 22 Agustus 2025 - Berdoa dan Baca FirmanNya

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Aug 21, 2025 6:32


Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 22 Agustus 2025Bacaan: "Ya Allah, Engkaulah Allahku, aku mencari Engkau, jiwaku haus kepada-Mu, tubuhku rindu kepada-Mu, seperti tanah yang kering dan tandus, tiada berair." (Mazmur 63:2)Renungan: Sebuah hotel di satu negara memperkenalkan makan prasmanan expres. Kita dapat makan sepuasnya selama 30 menit dengan hanya membayar setengah harga. Setelah mencobanya seorang pengunjung memberikan kesannya, "Sopan santunku hilang, aku menjejali mulutku dengan lebih banyak makanan. Kesopananku lenyap, dan aku kehilangan nafsu makan sepanjang hari, sakit sekali rasanya dadaku." Kadang-kadang kita dalam berdoa dan membaca firman Tuhan sama seperti makan prasmanan ekspres. Kita berdoa secepat mungkin, membaca dan merenungkan firman Tuhan secepat mungkin dan kemudian beertanya-tanya mengapa kita tidak banyak mempelajari apa yang kita renungkan. Seperti halnya makanan jasmani, makanan rohani juga perlu kita kunyah. Bagi kita yang sudah lama mengikuti Yesus, kita mempunyai kecenderungan untuk membaca secara cepat bagian firman Tuhan yang telah sering kita baca. Akhirnya kita kehilangan dan tidak menemukan apa yang dimaksudkan Allah dalam firman itu, sehingga tidak ada sesuatu yang baru yang kita dapatkan dari permenungan tersebut.Daud punya kerinduan yang benar ketika ia menuliskan Mazmur 119:15, "Aku hendak merenungkan titah-titah-Mu dan mengamat-amati jalan-jalanMu." Itulah cara yang tepat memperlakukan firman Tuhan, yaitu dengan menyediakan waktu untuk merenungkannya dan melakukannya dalam hidup sehari-hari. Marilah kita berdoa dan membaca serta merenungkan firman Tuhan jangan seperti seolah-olah kita menikmati makanan prasmanan ekspres. Hanya dengan berdoa dan meluangkan waktu untuk merenungkan firman Tuhan tanpa tergesa-gesa, kita akan mendapatkan apa yang paling berharga untuk kesejahteraan rohani kita. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, aku bersyukur atas kesempatan untuk berdoa dan membaca firman-Mu dalam tiap kesempatan. Itu adalah saat yang sangat menggembirakan dan selalu dinanti-nantikan oleh Engkau. Karena pada saat itu Engkau mempunyai kesempatan untuk menatapku, berbincang-bincang denganku, tersenyum padaku, menangis bersamaku, memelukku dan memberkatiku. Namun seringkali aku menyia-nyiakan waktu untuk bersama-Mu itu dengan tergesa-gesa, sehingga aku tidak pernah memuaskan keinginan-Mu untuk diam dan mendengarkan diri-Mu. Utuslah Roh-Mu untuk mengubah hatiku, agar aku dapat meluangkan waktuku dengan cukup untuk berdoa dan membaca serta merenungkan firman-Mu, sehingga aku memperoleh pertumbuhan rohani yang sehat. Amin. (Dod).

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Selasa, 12 Agustus 2025 - Tuhan Lebih Besar dari Masalah Kita

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Aug 11, 2025 5:16


Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 12 Agustus 2025Bacaan: "Jika engkau baik-baik mendengarkan suara Tuhan, Allahmu, dan melakukan dengan setia segala perintah Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka Tuhan, Allahmu, akan mengangkat engkau di atas segala bangsa di bumi. Segala berkat ini akan datang kepadamu dan menjadi bagianmu, jika engkau mendengarkan suara Tuhan, Allahmu." (Ulangan 28:1-2) Renungan: Kegagalan adalah bagian dari hidup manusia. Apakah dengan kegagalan manusia itu Allah gagal memelihara umat-Nya? Tidak! Kegagalan yang dialami umat Tuhan bukan menunjukkan bahwa Allah lemah, tapi justru dalam kegagalan-kegagalan itu, Allah hendak melatih kita agar tetap gigih dalam memperjuangkan hidup. Perhatikanlah bahwa setiap keberhasilan tidak pernah lepas dari kegagalan. Sekecil apapun kita pasti pernah merasakan kegagalan. Tetapi hendaklah kegagalan itu tidak membuat kita kapok berusaha, kapok bekerja dan kapok mencoba. Bisa jadi dengan banyaknya kegagalan yang kita alami, Allah sedang mempersiapkan keberhasilan yang gilang gemilang. Seperti contohnya Thomas Alfa Edison. Setelah melewati ribuan kali kegagalan, pada akhirnya ia bisa membuat bola lampu listrik yang bisa kita nikmati sampai hari ini. Bacaan di atas mengingatkan kita perlunya mendengarkan suara Tuhan dan melakukan segala perintah-Nya. Hal itu akan mendatangkan banyak berkat dalam kehidupan kita. Karena itu jika hidup kita ingin behasil, dengarkanlah suara Tuhan dan lakukanlah segala perintah-Nya. Jangan pernah menyerah karena kegagalan yang kita alami, karena Yesus kita jauh lebih besar dari kegagalan yang kita alami. Dan Yesus kita terlalu sanggup untuk melakukan segala perkara. Tuhan Yesus memberkati.Doa: Tuhan Yesus, terima kasih atas firman-Mu hari ini yang memberiku semangat untuk tetap berjuang walau hidup semakin susah. Aku bersyukur karena Engkau lebih besar dari semua kegagalan, semua ketakutan, semua kecemasan, semua masalah dan semua penyakitku. Kini aku datang padaMu, memohon berkat-Mu untuk semua usaha dan pekerjaan yang akan aku lakukan sepanjang hari ini. Beracaralah dalam semuanya itu, dan yakinkan aku bahwa ada berkat dalam setiap jerih payahku sepanjang hari ini. Amin. (Dod).

Dhammavihari Buddhist Studies
Ashin Kheminda - Dhammapada 286-289 dan 291-295

Dhammavihari Buddhist Studies

Play Episode Listen Later Aug 6, 2025 98:37


Seorang pedagang kaya raya yang bernama Mahādhāna bersama dengan rombongannya tidak dapat melewati sungai yang sedang meluap dan terjebak di pinggir sungai selama tujuh hari. Kemudian si pedagang memutuskan untuk menghabiskan barang-barang bawaannya dengan tinggal di pinggir sungai selama musim hujan, dingin dan panas. Saat Buddha mengetahui pemikiran dari pedagang tersebut, Buddha lalu tersenyum. Seperti yang kita ketahui, Buddha tidak akan tersenyum untuk alasan duniawi. Lalu apa hal yang membuat-Nya tersenyum?Di kelas ini Ashin Kheminda menjelaskan makna kata demi kata stanza 286-289 dari Kelompok Stanza tentang Jalan (Maggavagga) dan Stanza 291-295 dari Kelompok Stanza tentang Serbaneka hanya berdasarkan Pāḷi dan kitab komentarnya (Aṭṭhakathā).

CERITA SERAM
6JULY_PENAMPAKAN HANTU LIDAH PANJANG PADA MALAM JUMAAT KLIWON SETIAP MALAM NENEK MELOMPAT SEPERTI POCONG

CERITA SERAM

Play Episode Listen Later Jul 15, 2025 86:35


MALAM SERAM THE HORROR TALK SHOW | BUKAN SEKADAR CERITA SERAMSuka bacaan kisah-kisah seram, sila subscribe ke saluran Malam Seram! Malam Seram LIVE show Isnin hingga Khamis 11 malam dan Jumaat 11.59 malamMALAM SERAM adalah segmen LIVE perkongsian pengalaman seram dan misteri. Anggap ia hanya sekadar perkongsian sahaja. Jangan mudah percaya dan terlalu taksub dengan apa yang anda dengar! MALAM SERAM The Horror Talk Show Bukan Sekadar Cerita Seram.Become a supporter of this podcast: https://www.spreaker.com/podcast/malam-seram--3347472/support.

Bahasa Indonesia Bersama Windah (for intermediate Indonesian language learners)
Berita: Gegara Layang-layang, Sejumlah Penerbangan di Bandara Soetta 'Delay' | News: Because of Kites, Several Flights in Soekarno-Hatta Airport Got Delayed

Bahasa Indonesia Bersama Windah (for intermediate Indonesian language learners)

Play Episode Listen Later Jul 13, 2025 22:35


https://www.patreon.com/windahTranskrip: https://www.patreon.com/posts/berita-gegara-di-134022321?utm_medium=clipboard_copy&utm_source=copyLink&utm_campaign=postshare_creator&utm_content=join_linkTerjemahan: https://www.patreon.com/posts/eng-berita-di-of-134022470?utm_medium=clipboard_copy&utm_source=copyLink&utm_campaign=postshare_creator&utm_content=join_linkGegara Layang-layang, Sejumlah Penerbangan di Bandara Soetta 'Delay'Jakarta, CNN Indonesia -- Belakangan ini penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) tertunda alias delay akibat layang-layang. Pihak PT Angkasa Pura pun menyampaikan permohonan maaf.Benda yang terlihat sepele ternyata bisa mengancam keselamatan orang lain. Layang-layang rupanya jadi faktor penyebab penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta terpaksa delay.Seperti dilaporkan detikTravel, layang-layang berada di ketinggian 500-600 meter di daerah landasan pacu. Demi menjaga keselamatan dan keamanan penerbangan, pesawat terpaksa berputar di atas bandara, bahkan ada yang sampai dialihkan ke bandara lain.Sejumlah pesawat terganggu jadwal penerbangannya seperti, Transnusa dengan nomor penerbangan TNU5533 (Yogyakarta-Jakarta), Lion air JT797 (Ujung Pandang-Jakarta), Batik Air ID6205 dan ID 7150, Super Air Jet IU623 (Banjarmasin-Jakarta) dan IU681 (Pontianak-Jakarta).Bandara Soetta menempati urutan ke-6 indeks gangguan penerbangan di seluruh dunia dengan total 204 penerbangan mengalami delay.Lewat akun X, PT Angkasa Pura menyampaikan permohonan maaf. "PT Angkasa Pura Indonesia mengucapkan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami. Terkait kejadian adanya layang-layang di sekitar area Bandara Soekarno-Hatta yang berdampak pada keterlambatan penerbangan," tulis mereka.Selain melarang menerbangkan layang-layang, Angkasa Pura juga mengimbau masyarakat untuk tidak menerbangkan benda lain termasuk drone di sekitar kawasan bandara.Sumber berita: CNN Indonesia Sumber gambar: Shyam di UnsplashTerima kasih banyak atas dukungannya untuk:SAHABAT WINDAHAkiramJayNyong Jago Bob GenericJohn nyMartin JankovskýWilliam ChenDawid GerstelDRamzan BAlex PepinnsSebastianAlexander ScholtesJrobabuja11 RoboNicholai LidowAliteJack William HusbandsAndre ChampouxDemiAlastair JudsonKatherine WalkerLino ArboledaLeon KwekCameron Edinger-ReeveSam BayleyLivvieIsmail OtchiChrisRussell BarlowMary PopeIga Komar帥志 Shuai Chih LinBjornrappangeHossein KhoshtaghazaAldoParis LuckowskiMatthew O'ConnorRussell OgdenYaszalix子强 孙Bart van de KampWC Kon태엽 주Arthur NazaryanDaniel Kaposi TEMAN WINDAHJohn McBride  Kristofer Nivens  P. Clayton D. Causey, CT  Vanessa HackJohn ShumLuis PaezCraig RedriffMariusCharlotteJonny 5Jose LorenzoJeremyLulunMadeleine MillerAngelo CaonRossi von der BorchSicily FiennesEm McDermottMeredith R NormanTom Simamora ThatcherTim DoolingDevin NailAlissa Sjuryadi-TrowbridgeBillEric EmerTarquam James McKennaAmanda BlossStephen MSusan & Ben SetiawanJensBen HarrisonNaota YanagiharaHans WagnerJustin WilsonJayZane RubaiiBenjaminDerynAlexH HMatt WintersAlec MitchellVinceDanielBertiSugiyamaAtsuko MaenoMosaStephen GrahamHannah RowntreeColleen Thornton-WardAilise Sweeney-LoweJimmyYng KenjicnxuFlorian HopfKurt VerschuerenJoakimRyosuke SudaBerberJeroen VellekoopJan NedermeijerMatthewTakeshi YamafujiNatePatrickMiquelFeeJingle YanMathias朗 桑田Benedikt GanderBen PlayfordLauraKenji YanaguRicky ZhangVacanza TropicaleBill Dalton惠羽 蔡Sophie Hoestereyこ ぱるDouglas HerrickTim SomervilleMaxence AKFSF BEddoMarc EberJaime NoriegaJin Kimivy babyJessica BruntonMark ChavezDevlin KuyekDaniel TanDawn TanNeoKimchiSpiritAnders RydbergPaulie MoraPENDENGAR SETIAColumba TierneyLuciano HespanholHH JorgensenAmina AljehaniJannedCamille

Daily Fresh Juice
Fresh Juice 5 Juni 2025 – Yoh. 17:20-26 : Berdoa seperti Bernafas

Daily Fresh Juice

Play Episode Listen Later Jun 4, 2025


Yoh. 17:20-26 Pembawa Renungan : Linda Wahjudi Denpasar Bali