POPULARITY
Categories
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Hendry dari Komunitas Pukat Labuan Bajo di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. 2 Korintus 5: 14-21; Mazmur tg 103: 1-2.3-4.8-9.11-12; Matius 5: 33-37SUMPAH Tema renungan kita pada hari ini ialah: Sumpah. Adaseorang pejabat pemerintahan di daerah baru selesai diambil sumpah untukmenjalankan tugas pelayanan publik pertama kali dalam hidupnya. Istrinyamendampingi. Dalam sesi foto bersama keluarga, tampak keluarga pejabat itusangat indah dan dipuji banyak orang. Semua orang berharap kepada pejabattersebut agar ia berkomitmen kepada sumpah jabatan yang sudah diungkapkannyadihadapan publik. Ketika mereka berada di rumah, sang istrimemberikan nasihat kepadanya begini: “Engkau adalah pejabat yang terpilihsecara luas karena orang-orang sungguh percaya kepadamu. Sumpah tadi, engkaunyatakan dengan bumi yang engkau pijak, langit yang engkau junjung, dan publikyang mengelilingimu, menjadi saksi-saksinya. Semua saksi itu tahu bahwa engkauadalah seorang pejabat. Maka buktikanlah dirimu sungguh-sungguh bahwa engkauadalah pejabat di daerah ini. Saya dan anak-anak mendoakan dan mendukungmu.” Sumpah, seperti harapan dan doa istri tadi, padadasarnya dilakukan oleh mereka yang memiliki tanggung jawab, misi dankepercayaan untuk mewujudkan sumpah itu selama wewenang atau jabatan masihmelekat pada mereka. Setelah jabatan atau status khusus tidak melekat lagipadanya, sumpah juga tidak berlaku lagi. Hal ini berarti sumpah adalah sebuahpernyataan komitmen yang serius dan berat. Ikatan dan tuntutan sebuah sumpahjauh lebih besar daripada sebuah janji seperti ingin bawa oleh-oleh kepadaseorang teman. Karena alasan ini, umumnya sumpah-sumpah yangdilakukan oleh siapa pun di dunia ini selalu atas nama kuasa yangsuper-natural. Karena ketika saksi-saksi sebuah sumpah adalah segala sesuatuyang mengelilingi orang yang mengambil sumpah, itu berarti yang ditujukan ialahbukan orang per orangan, tetapi segenap alam raya dan kehidupan. Bagi kitaorang-orang beriman, sumpah seperti ini adalah ditujukan kepada Tuhan. MakaTuhan Yesus mengingatkan kita pada hari ini, jika seorang beriman mengambilsumpah, buatlah itu tanpa dengan kepalsuan, kepura-puraan, kebohongan, dandalam rencana untuk diingkari. Sumpah yang diambil oleh seseorang hendaknya dalamkebenaran dan ketulusan, karena yang menyaksikan itu ialah Tuhan sendiri, yangdirepresentasi oleh seluruh alam semesta: langit, bumi, udara, manusia danbudayanya. Semua itu adalah milik Tuhan. Oleh karena itu prinsip sebuah sumpahyang diajarkan oleh Tuhan Yesus dan kita pengikut-Nya berkewajiban menaatinya,ialah “jika ya katakanlah ya, dan jika tidak katakanlah tidak”. Santo Paulus dengan spesifik mengatakan bahwasebuah sumpah yang berisi ya atau tidak dengan benar dan jujur, dasarnya ialahcinta kasih Yesus Kristus yang mendasari semua perkataan dan tindakan kita.Kita harus memakainya. Marilahkita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Allah, semoga Roh-Mu selalu menguatkan kamidalam mewujudkan kehendak-Mu atas kami. Salam Maria penuh rahmat ... Dalam namaBapa ...
Buy Now, Pay Later providers like Afterpay and Zip have been hit with new government regulations. The new laws classify the products as a form of credit, requiring responsible lending obligations, credit checks and further protections for customers, but what does that mean for the roughly 40 per cent of Australians who use the products? - Ang mga kumpanyang nagbibigay ng Buy Now, Pay Later (BNPL) gaya ng Afterpay at Zip ay sakop na ngayon ng bagong batas. Pero ano ang epekto nito sa higit 40% ng mga Australyanong gumagamit ng ganitong paraan ng pagbabayad?
Pdt. Wigand Sugandi (TB) Kisah Para Rasul 2 ayt 1-42:1 Ketika tiba hari Pentakosta, semua orang percaya berkumpul di satu tempat. 2:2 Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, di mana mereka duduk; 2:3 dan tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api yang bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing. 2:4 Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus , lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain. seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka untuk mengatakannya.
Season 4 Episode6! This week, host Zack Senjoh speculates on a battle between Maka Albarn from Soul Eater and Ryuko Matoi From Kill La Kill!! This Week Senjohs Reviews : None Sorry!This podcast is a member of the Dynamic Podcast Network.Explore other shows in the network:The Dynamic Duel: Marvel vs. DC, Max Destruction, and Konsole Kombat!Visit us at senjohworld.com and dynamicduel.comTRP Out Now on youtube!!Check Out Our Sponsor Dubby Energy! use code Senjohworld at check out for 10% off!https://www.dubby.gg/discount/Senjohworld?ref=ddxkqgzz
Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 6 Juni 2025Bacaan: "Jadi jika seorang tahu bagaimana ia harus berbuat baik, tetapi ia tidak melakukannya, ia berdosa." (Yakobus 4:17) Renungan: Setelah upacara pemakaman isteri sahabatnya, Jessen menemani sahabatnya pulang ke rumahnya. Sesampai di rumah, sahabatnya membuka laci tempat di mana isterinya biasa menyimpan underwear atau pakaian dalam. la meraih kotak yang tidak asing lagi baginya. Setelah membuka kotak tersebut, tampaklah sebuah celana dalam wanita berbahan sutra. "Ini dibeli oleh isteriku sekitar delapan tahun yang lalu ketika pertama kali kami ke pergi New York," katanya lirih, "tak pernah sekalipun ia mengeluarkan kotak ini apalagi memakainya. Katanya ia hanya akan menggunakannya pada kesempatan yang istimewa." Sahabatnya yang masih menyimpan kesedihan itu lalu meletakkan kotak berisi celana dalam sutra tersebut di atas tempat tidur. Ia berpaling kepada Jessen lalu berkata, "Jangan pernah menyimpan sesuatu untuk kesempatan istimewa, karena setiap hari dalam hidupmu adalah istimewa." Kata-katanya itu kini telah mengubah hidup Jessen. Dulu ia selalu sibuk dengan pekerjaannya. Ia seolah berpacu dengan waktu untuk melakukan aktivitas setiap hari. Tapi kini Jessen mulai menikmati kehidupannya, duduk di ruang tamu tanpa khawatir, ia memberikan banyak waktu untuk keluarganya, ia mengurangi waktu kerjanya. Ia tidak lagi menyimpan sesuatu berlama-lama. Tidak ada makanan yang sengaja disimpan berlama-lama untuk disuguhkan kepada tamu istimewa. Ia mengeluarkan gelas-gelas kristal kesayangannya yang selama ini disimpan di lemari kaca dan ia menggunakan gelas-gelas itu setiap hari. Ia tidak lagi menyimpan pakaian untuk waktu istimewa atau minyak wangi untuk dipakai hanya pada kesempatan istimewa. Ia memakai semua yang dapat dipakai. Ia sudah menghapus kata-kata "Aku akan memakainya nanti " atau "Aku akan menunggu saat istimewa...." Kita tidak tahu apakah kita masih bisa menjejakkan kaki di tanah keesokan hari, apakah kita masih akan melihat hari istimewa yang kita tunggu-tunggu itu. Karena tidak seorang pun tahu kapan Tuhan memanggil, maka jadikanlah setiap hari sebagai hari yang istimewa. Carilah Tuhan dan dekatkan diri kepada-Nya, kasihi sesama lebih lagi, berdamailah dengan musuh kita, selesaikan setiap perselisihan, jangan menahan apa yang dapat kita berikan, nikmatilah hari-hari kita dengan sukacita, karena mungkin saja ini adalah hari terakhir kita di dunia, atau hari terakhir orang yang kita kasihi. Intinya, "Jangan pernah menunda apa pun juga." Penyesalan selalu datang terlambat, antisipasi hal itu dengan cara mengisi hari-hari yang Tuhan anugerahkan dengan perbuatan terpuji yang mendatangkan kebahagiaan bagi kita dan bagi sesama kita. Di sisi lain, nikmatilah apa yang sudah Tuhan berikan, semakin banyak orang yang kita libatkan untuk menikmati berkat dan kebahagiaan, semakin berarti hidup kita. Maka ketika Tuhan memanggil kita kapan dan di mana pun juga, kita akan menyambut uluran tangan-Nya, tersenyum pada-Nya dan pergi untuk tinggal bersama-Nya di dalam kebahagiaan. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, ajarilah aku memandang hari-hariku sebagai hari yang istimewa serta mengisinya dengan perbuatan baik yang menyenangkan hati-Mu. Amin. (Dod).
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Hendry dari Komunitas Pukat Labuan Bajo di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. Kisah Para Rasul 20: 28-38; Mazmur tg 68: 29-30.33-35a.35b-36c; Yohanes 17: 11b-19.BERBAGI ROHKUDUS Renungan kita pada hari ini bertema: Berbagi Roh Kudus. Maksud ungkapanberbagi Roh Kudus di sini ialah bahwa setelah menerima pencurahan dan dinaungiRoh Kudus, seseorang itu mendapat perutusan untuk berbagi karunia Roh Kudus itukepada orang lain. Ia membagikannya sejalan dengan perutusan yang ada padanya. Misalnyasebagai orang tua, ia membawa Roh Kudus itu ke dalam keluarga di mana ayah danibu menghadirkan relasi perkawinan mereka yang baik, sehingga berpengaruhpositif bagi segenap keluarga. Masing-masing saling menyapa secara baik danpositif sehingga suka cita tumbuh di dalam keluarga. Ada begitu banyak contohbagaimana kita masing-masing dapat berbagi Roh Kudus. Kita mendapat contoh dari kedua bacaan pada hari ini. Yesus menguatkan pararasul dan murid-murid, bahwa hidup mereka tanpa kehadiran-Nya secara fisikadalah dalam bimbingan Roh Kudus. Mereka pasti mengalami banyak tantangan dankesulitan, terutama ancaman para musuh Tuhan. Tetapi Roh Kudus yang penuh dalamYesus, dibagikan semuanya kepada mereka. Demikian juga Paulus yang akanmeninggalkan jemaat Efesus yang telah ia bina selama tiga tahun. Ia menjaminbahwa Roh Kudus sepenuhnya menguatkan dan membimbing mereka. Mengapa kita harus berbagi Roh Kudus? Ada beberapa alasan mendasar. Pertamakarena Tuhan Allah sendiri sudah berbagi dari diri-Nya sendiri. Dia yang sucidan murni di dalam surga, mau berbagi hidup-Nya dengan manusia sehingga PutraAllah menjadi Yesus Kristus, kemudian Yesus sendiri mengutus Roh-Nya bagi kita.Allah sudah berbagi, maka kita harus juga berbagi. Kedua, Roh Kudus bergerak dan berkegiatan. Ia menggerakkan setiap pribadidalam Gereja Perdana lalu menginisiatifkan kegiatan-kegiatan mereka sehinggamereka tidak tinggal diam atau bersembunyi. Masing-masing dari mereka bergerakdan keluar di setiap penjuru dunia untuk bersaksi tentang Yesus Kristus. Kita perlujuga berbuat demikian, terutama berbagi kepada orang lain. Ketiga, Gereja itu inklusif dan menaati perintah Yesus untuk menjadikanseluruh bangsa murid-murid-Nya. Maka tak ada cara lain yang paling pas kecualimenggerakan setiap pengikut Kristus untuk berbagi semangat Roh Kudus, yaitumenyampaikan segala kebaikan, suka cita dan kebenaran kepada seluruh dunia.Berbagi kepada sesama di dalam persekutuan Yesus Kristus merupakan hukum yangtak dilalaikan dan kepada sesama manusia yang lain, sudah merupakan tanggungsetiap manusia sebagai anggota Gereja yang kudus. Marilahkita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Yesus Kristus, di dalam saat-saat penantiandatangnya Roh Kudus, kami menaruh iman kami kepada-Mu dengan sepenuh hati,supaya melalui kepenuhan Roh Kudus kami membagikannya kepada orang-orang disekitar kami. Bapa kami yang ada di surga ... Dalam nama Bapa ...
"Maka kata Yesus sekali lagi: 'Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku mengutus kamu.' Dan sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata: 'Terimalah Roh Kudus.'"
"Maka kata Yesus sekali lagi: 'Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku mengutus kamu.' Dan sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata: 'Terimalah Roh Kudus.'"
Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 3 Juni 2025Bacaan: "Begitu pula anggur yang baru tidak diisikan ke dalam kantong kulit yang tua, karena jika demikian kantong itu akan koyak sehingga anggur itu terbuang dan kantong itu pun hancur. Tetapi anggur yang baru disimpan orang dalam kantong yang baru pula, dan dengan demikian terpeliharalah kedua-duanya." (Matius 9:17) Renungan: Seorang seniman Italia bernama Michelangelo Buonarrotti mendapat perintah membuat lukisan untuk gereja. Ia telah mencoba merombak lukisannya berulang kali, namun ia belum dapat menciptakan lukisan yang baik menurutnya. Suatu hari ketika sedang berada di warung minuman, ia mendengar seorang laki-laki berkata kepada pelayannya, "Anggur ini sudah asam, segeralah membuangnya." Maka pelayan itu pun memecahkan guci berisi anggur yang sudah asam tersebut sehingga air anggur mengalir keluar dan terbuang. Segera pelayan itu membawa sebuah guci berisi anggur baru. Melihat itu, Michelangelo segera pulang ke rumah dan membuang lukisan-lukisannya yang lama dan malam itu ia berhasil menciptakan sebuah lukisan baru yang sangat bagus. Terus memelihara sesuatu yang tidak baik di dalam hati dan pikiran, akan merampas semua sukacita, peluang untuk maju dan hidup berkemenangan. Memang masing-masing kita pasti mempunyai pengalaman yang berbeda satu dengan yang lain. Kita semua tidak terlepas dari dua sisi kehidupan, yaitu sisi suka dan sisi duka. Suka dan duka di dalam kehidupan berumah tangga, di dalam bisnis serta pekerjaan, di dalam penderitaan karena sakit penyakit, di dalam menjalin hubungan dengan seseorang, bahkan di dalam pelayanan. Tentu saja sisi suka akan senantiasa menjadi kenangan manis yang dapat membuat wajah kita berseri-seri bahkan tersenyum mengingatnya. Tetapi yang biasanya jadi masalah adalah sisi duka yang tidak jarang membuat kita sedih, atau bahkan menyebabkan kita menyimpan dendam serta kepahitan yang tidak pernah hilang. Ada sebuah doa yang cukup bagus, "Tuhan, ajar aku bersyukur bukan hanya untuk banyak perkara besar yang sudah Engkau kerjakan, tapi juga untuk jutaan perkara-perkara kecil yang Engkau kerjakan di dalam hidupku selama ini." Kejadian-kejadian yang menurut kita sangat menyakitkan, tentunya tidak pernah terlepas dari kemahatahuan Tuhan. Roma 8:28 berkata, "Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah." Seseorang berkata, "Waktu yang lalu tidak akan pernah sama dengan waktu yang akan datang." Apakah kita mengalami banyak kegagalan, kekalahan dan pengalaman menyakitkan selama ini? Bangkit dan bangunlah iman kita kembali. Taruh harapan sepenuhnya kepada Tuhan dan lihat, bagaimana la berkarya di dalam hidup kita. Buanglah anggur asam beserta kirbat lama itu dan milikilah anggur baru beserta kirbat baru yang telah tersedia bagi kita. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, ajarilah aku agar berani untuk meninggalkan semua kegagalan dan kepahitanku dan memulai sesuatu yang baru mulai hari ini. Amin. (Dod).
Support the show
"Tidak selalu mudah untuk mempercayai perkataan Tuhan dalam hidup kita. Kadang, apa yang Tuhan katakan baik belum tentu tampak baik di mata kita. Maka, marilah kita belajar untuk lebih peka, lebih berserah, dan lebih percaya bahwa segala sesuatu yang datang dari Tuhan, pada akhirnya akan membawa kebaikan bagi hidup kita." Simak obrolannya yang asik bersama narasumber kita yang luar biasa Ps. Yung Susilo, hanya di OASIS (Obrolan Asik Seputar Injil Surgawi).
Nueva entrega dede Música de Contrabando, semanario de actualidad musical (29/05/2025)Entrevista: - Kiblason toda una institución en el pop rock murciano; celebran más de 30 años de rock y amistad, que ha mantenido encendida la ilusión por continuar.- A Mares.Patricia Zamora es A Mares, que se mueve entre la fragilidad y la fuerza lírica del indie folk. Estrena “Estación del Norte, producida por Tono Hurtado, que forma parte de su primer EP. El jueves 6 lo presenta en el Palacio Almudí. Noticias: U2 han recibio el premio Fellowship Of The Ivors Academy, y Bono ha tenido unas palabras sobre lo que está sucedió en Gaza. Falle el guitarrista y productor Rick Derriger, fue lider de los McCoys, y colaboró con Steely Dan, Cindy Lauper, Ringo Starr o Alice Cooper.. John Fogerty ha regranado los clásicos de Creedence Clearwater Revival. Recopilados los primeros discos de Dionne Warwick. Living in the past de Jethro Tull tendrá una edición ampliada a 6 cd's denominada Still living in the past. Kinks of Leon cancelan toda su gira europea ( en Mad Cool les sustituyen Muse). Kalorama desvela horarios de su edición de 2025. Kevin patjer pone a la venta más unidades de The Orchid, su primer instrumento musical junto a su compañía Telepathic Instruments. . Gorillaz celebrará su 25 aniversario con una experiencia única. Marilyn Manso aparece como invitado en God Is A Weapon de Falling In Reverse. Dave Rowtree repasa los inicios de Blur en un libro fotográfico. Beach House esperan lanzar nuevo álbum en 2026. El mundo de la cultura se rebela contra Trump. Novedades musicales: Wet Leg, Kaiser Chief, Green Day, Saint Etienne, St Vincent & Mon Laferte, White Lies, Sen Senra, The Spitfires, The Sand, Mrcy, Mark Williams Lewis, María de Juan, Los Recortables, Durand Jones & The Indications, Unknow Mortal Orchestra, Wednesday, Benét, Marisa Valle Roso, Germán Salto, Helio, Semifinalistas CreaMurcia Pop Rock: Katarsia, Wakame, Hay Un Loco Suelto, Querido Diablo, Norte Perdido, Trepacerros, Anastasia General, Cletus, Piso Piloto, Palomo Palomo, Sueño Xanadú, Mursia. Ruth Lorenzo, madrina del CreaMurcia en la final de Pop Rock. La agenda de conciertos.Morgan, The New Raemon, Piezas & Jayder, Leo Jiménez, Huda, Diversos, Shoda Monkas, Kibla, Chema Espejo, Bucero and Shaddy López, Orquesta Nacional de Barbés, Maka, Semifinales CreaMurcia Otras Tendencias, Pecos...
Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 28 Mei 2025Bacaan: "Memang ibadah itu kalau disertai rasa cukup, memberi keuntungan besar." (1 Timotius 6:6) Renungan: Ada sebuah cerita tentang raja yang tidak merasa bahagia di dalam hidupnya. Dalam usaha menemukan jawaban atas ketidakpuasannya, ia menemui seorang astrolog yang mengatakan kepadanya bahwa ia akan menemukan kebahagiaan dengan mengenakan jas milik seseorang yang benar-benar merasa bahagia. Maka raja itu pun segera memulai pencariannya. la mengetuk pintu seseorang yang sangat kaya, karena menurutnya orang itu pasti bahagia. Namun usahanya gagal. la mengunjungi sekolah-sekolah tinggi, dengan anggapan bahwa orang-orang terpelajar yang ada di sana pasti merasa bahagia karena kepintaran atau hikmat mereka. Tetapi kali ini pun ia tidak berhasil. Akhirnya seorang buruh melintas di depannya sambil bernyanyi-nyanyi kecil sementara ia melakukan pekerjaannya. "la pasti orang yang berbahagia," pikir sang raja. "Juallah jasmu kepadaku, dan aku akan memberimu satu tas penuh emas. "Tetapi buruh itu hanya tertawa dan berkata, "Aku sangat senang memberikan jas itu tuan, tetapi masalahnya aku tidak punya jas." Tentu ini hanyalah cerita, namun cerita ini mengajarkan sebuah kebenaran penting. Memiliki kekayaan tidaklah sama dengan memiliki kebahagiaan. Juga tidak berarti bahwa orang yang kaya harus menjadi miskin terlebih dahulu agar dapat menikmati kebahagiaan. Apa yang disebut kebahagiaan bisa dinikmati baik oleh orang kaya maupun oleh orang miskin. Ada satu kebenaran di dalam doa yang diucapkan Raja Salomo, "Jauhkanlah dari padaku kecurangan dan kebohongan. Jangan berikan kepadaku kemiskinan atau kekayaan. Biarkanlah aku menikmati makanan yang menjadi bagianku. Supaya, kalau aku kenyang, aku tidak menyangkal Mu dan berkata: Siapa TUHAN itu? Atau, kalau aku miskin, aku mencuri, dan mencemarkan nama Allahku." (Ams 30:8-9). Mungkin kita pernah berpikir bahwa orang kaya atau mereka yang sukses dan memiliki segalanya adalah orang yang paling merasa bahagia. Tetapi kenyataannya tidaklah selalu demikian. Ada orang-orang kaya yang mati dalam ketidakbahagiaan sekalipun mereka memiliki segalanya. Atau kita berpikir karena orang miskin itu hidupnya lebih sederhana, maka mereka tidak akan dipusingkan dengan berbagai hal. Namun banyak juga orang miskin yang sangat tidak bahagia, dan mereka selalu merindukan untuk menjadi orang kaya. Lalu, di manakah kita akan menemukan kebahagiaan yang sesungguhnya? Bukan dengan menjadi orang yang kaya atau menjadi orang miskin. Kebahagiaan sesungguhnya terletak pada hati yang merasa puas dan selalu bersyukur atas karunia Tuhan dan berkat-berkat yang la percayakan kepada kita. Sebanyak apa pun Tuhan memberkati kita, tetapi jika tidak ada rasa puas dan ucapan syukur di dalam hati kita, maka kebahagiaan itu akan tetap menjauh dari hidup kita. Belajarlah merasa puas dan bersyukur atas keberadaan kita! Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, ampunilah aku karena masih ada rasa ketidakpuasan di dalam diriku atas keberadaanku dan berkat-berkat yang Engkau berikan untukku. Amin. (Dod).
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Yudith Embulaba dan Laurens Embulaba dari Komunitas Pukat Labuan Bajo di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. Kisah Para Rasul 17: 15.22 - 18: 1; Mazmur tg 148: 1-2.11-12ab.12c-14a.14bcd; Yohanes 16: 12-15.JUMLAH PENTING,TAPI BUKAN SATU-SATUNYA Tema renungan kita pada hari ini ialah: Jumlah Penting, Tapi BukanSatu-Satunya. Sebutan lain untuk kalimat ini ialah jangan mengejar saja jumlahatau kuantitas, karena yang juga penting ialah kualitas atau mutu. Ini dapat diterapkan dalam konteks apa saja, termasuk dalam kisahpenyebaran Injil yang dilakukan Paulus dan rekan-rekannya di arena Aeropagus, diAthena. Orang-orang yang percaya pada dewa-dewa itu menolak semua ajaran Paulustentang Yesus Kristus, dan hanya satu dua orang saja yang percaya. Suatupencapaian yang sangat minim dari segi jumlah, kalau dibandingkan dengansejumlah daerah lain yang telah dikunjunginya. Kalau yang dikejar terutama ialah jumlah atau sebanyak mungkin pengikutbaru, hasil ini pasti sangat mengecewakan. Namun Paulus dan rombongannya tahubahwa ini adalah pekerjaannya Tuhan, dengan semuanya terserah Tuhan saja.Biarkanlah kehendak-Nya saja yang terjadi. Buktinya, dengan hanya satu dua sajayang dibaptis, Gereja Perdana bertumbuh pesat dan melampaui sekian waktu dalamsejarah, hingga kini eksis bagi kita semua. Di dalam Tuhan tak ada rivalitas atau perhitungan untung rugi jumlah dankualitas. Bagi Tuhan, pokoknya ada orang yang percaya, mengikuti Dia danmenghidupi imannya itu dengan berkualitas. Jumlah kita sesungguhnya sekarangini merupakan realisasi pilihan Yesus atas kita dari dunia ini. Kita inginbertumbuh menjadi berkualitas sebagai pengikut Kristus ketika semua kebenarandiajarkan oleh Roh Kudus kepada kita. Maka terberkatilah kita semua. Dua kecederungan manusia untuk mengejar jumlah dan kualitas seringmendatangkan persoalan tersendiri di dalam hidup kita. Mereka yang mengejarsaja jumlah bisa jadi lebih berorientasi material, jasmani, sosial dankesuksesan duniawi. Mereka yang mengejar kualitas saja bisa jadi lebih elitis,ekslusif, kurang mendarat dan tidak realistis. Maka jalan paling baik ialahkeseimbangannya, yaitu kualitas diberikan pada jumlah yang ada. Misalnya, kehadiran kita di dalam komunitas atau keluarga kurang banyak,tetapi dibuat sangat berkualitas yang membawa pengaruh yang baik bagi semuaorang. Hasil kerja banyak, tapi berikan kualitas pada kesejahteraan setiaporang dan ada sebagaian dilimpahkan kepada pelayanan kasih terhadap mereka yangmembutuhkan. Badan kurus, namun sehat. Badan tambun dan gendut, namun kerjasemangat dan rajin. Otak kurang pintar, namun bertanggung jawab. Tantangan kitabersama ialah menghadirkan selalu keseimbangan itu.Marilahkita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Tuhan maha murah, semoga melalui bimbinganRoh-Mu, kami menjadi pribadi-pribadi yang bijaksana dalam menyeimbangkankebutuhan-kebutuhan hidup kami antara yang menargetkan jumlah dan kualitas.Sehingga kami dapat menjadi putra-putrimu yang selalu berkenan kepada-Mu. Kemuliaankepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus ... Dalam nama Bapa...
Ketua DPR RI, Puan Maharani, menyebut tidak mudah membangun 80 ribu Koperasi Merah Putih. Maka dari itu, Dewan Koperasi Indonesia atau Dekopin perlu bersinergi dengan pemerintah untuk mencapai target tersebut.
Karol G, DePedro, Luz Casal, Melody, Maka, Chayanne, Ellie Goulding, Las Rodes, El Ultimo de la Fila y muchos más ... Nos apasiona la música y es un sueño que cada dia lleguemos a más y más oidos, entre iVoox, Amazon Music Podcast , Apple Podcast y Youtube estamos llegando a dias con más de 10.000 descargas de alguno de nuestros programas por primera vez en la historia. Sólo podemos daros las gracias por estar ahi al otro lado dia tras dia disfrutando y compartiendo música con todos nosotros. El privilegio es nuestro; paz y música.
Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 25 Mei 2025Bacaan: "Maka ia akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah." (Maleakhi 4:6) Renungan: Ada seorang pria yang selalu berlaku kejam kepada isteri dan anak-anaknya. Ia berpikir bahwa dengan demikian maka isteri dan anak-anaknya akan menjadi hormat dan tunduk kepadanya. Isterinya hidup dalam kesengsaraan dan anak-anaknya selalu dihinggapi oleh rasa takut, apalagi kalau ia sedang berada di rumah, semuanya itu terjadi karena sifatnya yang diktator. Jika anak-anaknya melakukan sesuatu yang tidak menyenangkan hatinya, maka ia tidak segan-segan memukul anak-anaknya, bahkan mengancam mereka dengan menggunakan celurit, sehingga anak-anaknya dicekam oleh rasa takut dan benci kepadanya. Suatu hari pria ini diajak oleh temannya untuk mengikuti retret "Pria Sejati". Ternyata pengajaran yang diterimanya hari itu telah mengubahkan pola pandangnya, sehingga ia menangis saat pelajaran berlangsung. Ia menyadari bahwa selama ini ia telah berlaku tidak adil kepada isteri dan anak-anaknya dan belum maksimal dalam melaksanakan tugas-tugasnya sebagai seorang kepala rumah tangga. Saat itu ia mengambil keputusan untuk memperbaiki hubungan yang rusak di dalam keluarganya, ia ingin mengadakan pemberesan dengan isteri dan anak-anaknya. Ketika pulang ia mengumpulkan isteri dan anak-anaknya. la minta maaf kepada isterinya, kemudian dipeluknya anak-anaknya satu persatu sambil berkata, "Ampuni Papa Nak karena Papa sudah menyakiti hatimu." Hari itu terjadi pemulihan di dalam keluarga tersebut. Sekarang isteri dan anak-anaknya tidak hidup di dalam ketakutan lagi, sebaliknya mereka menghormati dan mengasihinya. Adalah hal yang wajar jika kepala rumah tangga mendapat hormat dari isteri dan anak-anaknya, tetapi rasa hormat itu tidak harus diperoleh dari sikap yang diktator. Sebaliknya dengan sikap yang lemah lembut dan mengasihi, maka seorang kepala rumah tangga akan mendapat hormat dan cinta yang besar dari isteri dan anak-anaknya. Ingatlah bahwa bukan zamannya lagi seorang suami atau bapa menjadi pemimpin yang diktator di dalam keluarga. Untuk memperbaiki hubungan yang rusak di dalam keluarga maka dibutuhkan keberanian serta kerendahan hati untuk mengakui kelemahan-kelemahan dan kekurangan-kekurangan oleh suami, isteri, atau anak-anak. Dengan demikian akan terbangun suatu hubungan yang indah di tengah-tengah keluarga. Firman Tuhan mengajarkan agar suami mengasihi isteri dan tidak melukai perasaan anak-anak yang Tuhan percayakan kepadanya. Karena itu, semua bapa-bapa pengikut Yesus harus mempunyai kerinduan untuk membaharui hati dan sikap di dalam keluarga, sehingga dapat menjadi teladan. Maleakhi 4:6 berkata, "Maka ia akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah." Alangkah indahnya jika hati para bapa dipulihkan sehingga anak-anaknya juga berbalik mengasihi bapa mereka. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, hatiku melimpah dengan ucapan syukur karena Engkau mengajarkanku untuk menjadi seorang pria yang berhati Bapa dalam keluargaku. Amin. (Dod).
Antonio Vega, Efecto Mariposa, Pablo López, Galván Real, Maka, Vicente El Vizio, Bob Marley, Lola Indigo y más artistas . Un viaje diario a través de la buena música, disfruta y goza cada dia con Estación GNG, una dosis diaria de éxitos musicales del ayer y hoy. Que nada nos pare, disfruten con la música. Paz y música
MAKA, Vicente El Vizio, Sanguijuelas del Guadiana, R.E.M, Delerium, Extremoduro, Los Caños, Antonio José, Lola Indigo y+ GUILLERMO NIETO Me gusta la música. Aunque hago muchas otras cosas en mi día a día para poder vivir, la música es una de las partes fundamentales de mi vida. La música me traslada a ese mundo donde vivir es algo más que respirar. Me lleva a un planeta en donde no existen las guerras, el odio, la envidia, el dolor, la enfermedad, el menosprecio y la desigualdad. Aunque en realidad sé que no todo es así... La música es una ilusión que me lleva y me trae. Me vuelve niño antes de envejecer y cada mañana me pongo ante el micrófono sabiendo que vuelvo a ser niño por unos minutos Cada dia creo en menos certezas, sólo mi Dios, mi fe, el amor a mis semejantes y a quienes no lo son. No soy maestro de nada ni me creo más que nadie. Maestro sólo hay uno y nos mira desde el cielo. No soy dueño de nada; toma y deja ir; coge y suelta, recibe y dona, ama y perdona. Este programa de radio lo hago pensando en los buenos seres humanos que viven amando, pero especialmente lo hago pensando en aquéllos menos amados por los demás. Los que sufren la incomprensión, los refugiados de guerra, los que viven rodeados de violencia, los que padecen enfermedades, los que tienen el alma herida, los que han perdido la esperanza, los que sufren por desamor, los que han perdido algún ser querido, los que han perdido la alegría de vivir. Sentir que aunque sea por un instante puedo llevar una sonrisa a una persona me reconforta. Y más si es a través del instrumento más maravilloso: la música Este programa de radio lo hago pensando en los que aman la paz y los que aman la música. Y por ello grito junto a todos vosotros: ¡Paz y música! Guillermo
Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 17 Mei 2025Bacaan: "Orang yang sabar besar pengertiannya, tetapi siapa cepat marah membesarkan kebodohan." (Amsal 14:29)Renungan: Ada keluarga petani yang dikaruniai seorang anak perempuan yang masih berumur enam bulan. Mereka juga memelihara seekor anjing yang sangat mereka sayangi. Anjing itu begitu pintar dan setia kepada majikannya. Ia bisa diandalkan untuk membantu pasangan petani tersebut di dalam menjaga sawah mereka. Mereka tidak perlu membuang waktu untuk menjaga burung-burung atau tikus yang akan merusak tanaman padi, karena si anjing setia akan mengusir burung-burung yang datang untuk melahap padi mereka. Karena kegesitannya anjing setia itu selalu berhasil menangkap tikus-tikus nakal yang merusak tanaman padi dan mencabik-cabik tubuh mereka. Pagi itu si petani bermaksud menjual hasil sawahnya ke kota, tetapi kali ini ia terpaksa harus mengajak isterinya ikut serta karena banyaknya hasil sawah yang harus mereka bawa ke pasar. Masalahnya sekarang siapa yang akan menjaga si kecil yang baru berumur enam bulan itu? "Kan ada si anjing," kata pak tani kepada isterinya. Maka berangkatlah pasangan suami-isteri itu ke pasar dan mempercayakan pengawasan bayi mereka kepada si anjing setia. Toh selama ini kesetiaan dan kepintarannya sudah terbukti. Setelah semua dagangan habis terjual, mereka pun pulang ke rumah. Melihat majikannya datang, dari kejauhan si anjing menyalak, melompat-lompat sambil berputar-putar seolah ingin memberitahukan kepada majikannya, "Cepat ke mari, ada sesuatu yang sudah terjadi." Setelah dekat, suami-isteri itu pun kaget bukan kepalang. Betapa tidak, mereka melihat moncong si anjing berlumuran darah. "Pastilah anjing ini sudah memakan bayi kita," jerit isteri petani histeris. Saat itu juga pak tani mengambil sebatang kayu sambil marah pada si anjing, "Anjing kurang ajar, tidak tahu diuntung, teganya engkau memakan bayi kami," lalu dengan sekuat tenaga petani itu memukulkan kayu ke atas kepala si anjing. Anjing itu pun sempoyongan, berteriak lemah dan memandang tuannya dengan mata sayu, setelah itu ia rebah tak bernyawa dekat kaki tuannya. Suami-isteri itu bergegas ke dalam dan di sana mereka melihat bayi kecil mereka sedang tidur terlelap. Di bawah tempat tidurnya, tampak bangkai ular besar dengan darah yang berceceran di tanah bekas gigitan si anjing. Suami-isteri itu pun duduk terkulai. Penyesalan mendera hati mereka karena telah membunuh anjing setia yang justru telah menyelamatkan nyawa bayi mereka dari serangan ular besar. Cerita ini mengajak kita kembali kepada pengajaran firman Tuhan tentang bagaimana kita harus menguasai diri sepenuhnya dan tidak cepat terbakar emosi dalam kemarahan. Banyak permasalahan yang timbul dikarenakan emosi yang tidak terkendali. Marilah kita melatih diri untuk mengendalikan emosi, sehingga kita tidak melakukan tindakan yang bodoh. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, tidak mudah bagiku mengontrol emosi ketika diperhadapkan pada situasi yang membakar hatiku. Aku mohon penuhilah aku dengan kuasa Roh Kudus-Mu, sehingga aku dipenuhi dengan roh kesabaran dalam menghadapi persoalan yang membakar hatiku. Amin. (Dod).
Khotbah MDC Surabaya satelit Graha Pemulihan:Biarlah Roh Kudus yang terus mengoreksi hati dan hidup kita. Teruslah membangkitkan daya juang dan iman, supaya kita dapat menata hidup menjadi lebih baik lagi, dan menghasilkan kehidupan yang bermakna dan penuh nilai. Ubahlah karakter kita di setiap harinya untuk mau diproses menjadi semakin serupa dengan Kristus. Maka hidup kita akan diberi hikmat dan dituntun oleh-Nya untuk dapat menjadi lebih baik lagi, dari sebelumnya. We do the possible and let God do the impossible. Ada bagian yang memang menjadi tugas kita dan harus diperjuangkan, tidak cukup hanya dengan memiliki iman saja. Karena itu teruslah berjuang untuk memberikan yang terbaik, agar nama Tuhan nantinya semakin dipermuliakan melalui hidup kita. Amin!—Pdt. Andreas Rahardjo, Life Reminder.
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Evhy Losari dari Paroki Santo Yosef Pekerja Gotong-Gotong di Keuskupan Agung Makassar, Indonesia. Kisah Para Rasul 13: 13-25; Mazmur tg 89: 2-3.21-22.25.27; Yohanes 13: 16-20.GEMBALA YANGBAIK MENCERAHKAN PENGERTIAN Tema renungan kita pada hari ini ialah: Gembala yang Baik MencerahkanPengertian. Sang Gembala Yesus Kristus menerangi dunia dan hati kita denganfirman-Nya. Jika firman itu hanya sampai pada telinga manusia, pekerjaanevangelisasi itu masih sangat mentah. Dari mendengar, kita perlu melanjutkanprosesnya sampai kepada pengertian. Tuhan terus membantu untuk membuat kitamengerti Dia, yaitu firman-Nya yang disampaikan itu dapat kita pahami. Sejak pembaptisan kita dicurahkan Roh Kudus dan malalui Penguatan kitadiurapi kepenuhan-Nya. Salah satu karunia yang diberikan kepada kita ialahpengertian. Di dalam Injil pada hari ini Tuhan Yesus gembala yang baikmengajarkan kita bahwa dengan mengerti pengajaran-Nya kita menjadi orang-orangyang terberkati. Dia sangat berkenan kepada orang-orang yang tidak hanyamendengarkan, tetapi juga mengerti. Sebab melalui pengertian itulah sikap orangterbentuk dan dari sana ia mulai bersikap dan bertindak. Tidak berarti bahwa tak ada pengertian pada setiap manusia, kelompok orangatau sebuah kultur. Yang sering menjadi soal ialah bahwa pengertian manusiaterbatas dan cenderung berbeda-beda pemahaman akan sesuatu hal. Apalagi dalamsoal ajaran iman tertentu, bahaya kurang pengertian dan penafsiran yangberbeda-beda sering berakibat pada konfllik dan bentrok di antara kita. Hal ini sungguh menjadi pengalaman Santo Paulus. Ia telah alami bagaimanaYesus membuat pemikiran dan pengertiannya menjadi baru. Kini giliran dia untukmencerahkan pikiran dan pengertian orang-orang yang belum tahu apa-apa tentangYesus Kristus. Sering urusan menjelaskan orang-orang dari tidak tahu untukmendapatkan suatu pengertian dasar akan suatu ajaran baru menjadi tugas yanglebih muda. Sedangkan akan sulit sekali melakukan yang sama kepada orang-orangyang sudah punya pemikiran dan pengertian tersendiri. Bagi kita, pengertian tentang Tuhan Yesus Kristus dan segala hal mengenaiiman kita memang sudah ada dengan ukuran berbeda-beda dari seorang ke oranglain. Tetapi urusan mencerahkan atau menyegarkan pengertian itu merupakan suatuhal yang lain. Lalu bagaimana caranya? Mungkin usulan ini sangatlah sederhana,tapi siapa tahu bisa sangat berguna. Anak sekolah harus membaca satu bukupelajaran sepuluh kali untuk bisa hadapi ujian, daripada membaca sepuluh bukusatu kali saja. Maka hal yang sama, kita mesti bertemu dan belajar pada Yesusberulang dan banyak kali. Tidak efektif kalau hanya sesekali atau jarang. Marilahkita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Allah maha baik, terima kasih berlimpah atasPutra-Mu Yesus Kristus yang menjadi gembala yang baik bagi kami. Ia mencerahkandan menyegarkan pengertian kami untuk semakin mengetahui diri-Nya dan Dikausebagai Tuhan yang mengutus Dia. Semoga kami selalu bersemangat menguatkanpengenalan dan pemahaman tentang Dikau. Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan RohKudus ... Dalam nama Bapa ...
Welcome to Issue 270 of Critical Encounters, a podcast about Marvel Champions, a Living Card Game by Fantasy Flight Games. Here we take a good look at that most critical piece of the game, the Encounter Sets. We'll discuss those poorly understood characters, unfairly labeled Villains, and their various plans to shape humanity and benefit the planet, as well as those so-called heroes intent on thwarting them. In this very speical issue we recap Con of Heroes 2025. We have a bunch of guests on and chat with them. A different video show will come out on the YouTube with pictures and videos from the Con. Thank you to: Maka, Boomguy, Astrodar, LACKOFSUBETELTY, TheRomeo, RegalGamesTV, THeMaskedHero, CHARR!, Caldias, Band of Sirens, Man-Is-Obsolete, Funkymonkeymonk, ChaosDonut, Dvader, MrSelfDestruct, KennedyHawk, Hone, & Lexicon You can find us on Discord as: Vardaen, bigfomlof, WanderingTook Email us at: criticalencounterspod@gmail.com Follow us on Facebook at: https://www.facebook.com/criticalencounterspod/ Subscribe to our YouTube Channel: https://www.youtube.com/channel/UCg-r6-EooHoJGa1RRsH7i3w Find our Patreon: https://www.patreon.com/criticalencounterspodcast Find our Twitch: https://www.twitch.tv/vardaen You can also find our Discord Channel on the Marvel Champions Monthly Discord Server. "Hail Hydra!"
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah SIAPA AKU? Mari kita membaca Firman Tuhan dariMARKUS 8: 29Ia bertanya kepada mereka: "Tetapi apa katamu, siapakahAku ini?" Maka jawab Petrus: "Engkau adalah Mesias!" Wonder Kids, suatu hari Tuhan Yesus bertanya kepadamurid-murid-Nya: "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?" Yesus tidak bertanya tentang mujizat-Nya. Yesus tidak bertanya apa kata orang lain tentang Dia. Yesus menanyakan sesuatu yang sangat pribadi: "Siapakah Aku bagimu?" Wonder Kids, Di hidup ini, ada banyak pertanyaan penting: "Apa cita-citamu nanti?" "Siapa sahabat terbaikmu?" "Makanan favoritmu apa?" Tapi… tidak ada pertanyaan yang lebih penting daripadapertanyaan Tuhan Yesus di dalam Markus 8: 29. "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?" MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, "Siapakah Tuhan Yesus bagimu?" · Apakah Dia hanya seseorang yang kamu dengar di Sekolah Minggu?· Apakah Dia hanya seseorang yang pernah melakukan mujizat?· Atau, apakah Dia adalah Juru Selamat dan Sahabat Terbaikmu?Ambil selembar kertas dan tuliskan atau buat gambar yangmenceritakan tentang siapa Tuhan Yesus bagimu. Misalnya, Juru selamat, Allah yang Perkasa, Raja Damai! Mari kita berdoa Tuhan Yesus, tolong aku mengenal-Mu lebih dalam dan mengakui imanku kepada-Mu dengan tulus. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, SIAPAKAH TUHAN YESUS BAGIMU? Tuhan Yesus memberkati
Produktivitas Gen Z seringkali naik-turun drastis, hari ini super semangat, besoknya bisa drop total. Episode podcast ini akan membahas fenomena ini berdasarkan pengalaman nyata dan pendekatan berbasis teori engagement seperti Gallup Q12. Engagement di dunia kerja bukan soal generasi, tapi soal pendekatan.Apa yang berhasil untuk Gen X atau Y belum tentu cocok untuk Gen Z. Maka dari itu, penting bagi para pemimpin dan profesional HR untuk memahami bahwa kuncinya bukan mengganti teorinya, tapi menyesuaikan cara penyampaian dan interaksinya. Gen Z itu kritis, penuh ide, tapi mudah kehilangan arah. Kalau Anda bisa memancing keterlibatan mereka secara emosional dan profesional, hasilnya luar biasa. Episode ini membahas bagaimana menciptakan lingkungan kerja yang membuat mereka merasa dihargai, berkembang, dan punya makna. Selain membahas teori engagement, episode ini menghadirkan pengalaman, cerita, refleksi, dan pendekatan-pendekatan praktis yang bisa langsung Anda terapkan di tim Anda.
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Christine dari Paroki Santo Gabriel di Keuskupan Bandung, Indonesia. Kisah Para Rasul 8: 1b-8; Mazmur tg 66: 1-3a.4-5.6-7a; Yohanes 6: 35-40.ORANG KEPERCAYAAN Tema renungan kita pada ini ialah: Orang Kepercayaan. Seorangremaja perempuan nampak murung dan diam pada hari-hari belakangan. Ia hanyaingin menyendiri dan tidak mau berbicara pada siapa-siapa. Di sekolah ia tidakmau bertegur sapa. Di rumah ia menghabiskan waktunya di dalam kamar saja. Iatidak aktif “online” di medsos-nya, karena ia tidak ingin terganggu. Tidak adasatu pun manusia yang dapat menjadi temannya dalam hari-hari tersebut, kecualiTuhan yang kepada-Nya ia tumpahkan segala sesuatu. Di dalam doa-doanya, ia curahkan semua rasa sakit dankekecewaannya kepada Tuhan. Seorang teman yang sangat ia percayai membohonginya.Beberapa teman di sekolah yang ia anggap dapat membantunya, tidak memihakkepadanya. Ibu dan bapaknya di rumah serta saudara-saudarinya tidak dapatmemahaminya. Maka ia merasa bahwa dirinya memang sedang jauh dari mereka semua.Semua orang yang ia percayai, ternyata membuatnya menderita sehingga iaberpikir bahwa kepercayaan itu sangatlah mahal dan tidak boleh dianggap remeh. Bersama dengan remaja itu, kita sangat menghendaki supayaorang-orang kepercayaan tidak boleh menjadi seperti Judas Iskariot yangmengkhianati Yesus Kristus. Jika orang-orang kepercayaan itu sama dengan pararasul dan murid-murid Tuhan, seperti yang dikisahkan dalam Kisah Para Rasulpada hari ini, tentu sangat kita hargai dan inginkan. Mereka adalah orang-orangkepercayaan Yesus Kristus dan Gereja, yang menjelajah seluruh negeri sambilmemberitakan Injil. Setelah rekan mereka Stefanus dibunuh secara keji, semangatmereka sebagai orang-orang kepercayaan menjadi semakin kuat dan sangat berani. Yesus Kristus menyatakan diri-Nya sebagai “RotiKehidupan”, dan para rasul dan murid itu mendengarkan secara langsung. Merekapercaya dengan sungguh-sunggguh. Yesus menegaskan bahwa dengan melihat danpercaya kepada diri-Nya yang diutus oleh Bapa, dan para rasul dan murid itumendengarkan dan memahami itu dengan benar. Itu adalah Sabda yang benar danbaik. Mereka kemudian menjadikan dirinya orang-orang pertama yang percaya.Supaya ketika mereka wartakan itu kepada banyak orang yang lain, kepercayaanmereka itu sebagai bukti yang sah dan benar bagi tumbuhnya kepercayaanorang-orang yang mendengar dan memahaminya. Untuk menjadi orang-orang kepercayaan, kita memang perlumenjadikan diri kita orang-orang yang benar dan baik. Orang yang benar ialahdia yang kredibel atau dapat dipercayai kata dan perbuatannya. Ia adalah orangyang tulus dan jujur tentang dirinya dan sesamanya. Orang yang baik adalahsecara etika dan moral ia adalah sesama dan teman yang keberadaannya sangatdiperlukan. Apakah Anda termasuk dalam kategori orang-orang kepercayaan ini? Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Tuhan YesusKristus, semoga kami menjadi orang-orang kepercayaan-Mu dalam menjalankanperutusan yang Engkau percayakan kepada kami di dunia ini. Kemuliaan kepadaBapa dan Putra dan Roh Kudus ... Dalam nama Bapa ...
Reading The Bible with The Dead [RBWD] | Tota Scriptura menyelenggarakan satu program baru bernama: READING THE BIBLE WITH THE DEAD (Membaca Alkitab Bersama Orang Mati) Kok membaca Alkitab harus dengan orang mati, kenapa? Karena hikmat yang paling besar, yang Tuhan izinkan kita ketahui untuk membaca Alkitab, justru datang dari orang mati. Maka kita akan coba pelajari, bagaimana berinteraksi dengan orang mati, bagaimana mendapatkan hikmat dari orang mati, dan bagaimana mendapatkan kerangka pikir yang benar dari orang mati untuk membaca Alkitab. Kalau saudara penasaran bagaimana caranya mendapatkan hikmat dari orang mati, ikuti seri RBWD di dalam Tota Scriptura. RBWD - Eps #01: Basil dari Kaisarea - Kisah Penciptaan Featuring: Pdt. Jimmy Pardede, Denni Girsang, dan Samuel C. Pantou Pada sekitar Abad ke-4 Masehi, Basil dari Kaisarea sudah mengangkat konsep _hexameron_ Kisah Penciptaan. Apakah kaitan memahami Kisah Penciptaan dalam Kejadian 1 ini dengan pergumulan kita tentang hidup, diri kita, manusia dan Tuhan? Saksikan lengkapnya di: https://grii.to/rbwd-1
Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 6 Mei 2025Bacaan: "Sebab itu TUHAN berfirman kepada Musa: "Berapa lama lagi kamu menolak mengikuti segala perintah-Ku dan hukum-Ku?" (Keluaran 16: 28)Renungan: Suatu ketika Aldo kepergok mencuri dan dipukuli orang. Hal itu sudah terjadi dua kali, namun itu tidak membuatnya bertobat. Yang ketiga, dia dipukuli orang sampai hampir meninggal dunia karena tertangkap basah ketika mencopet tas seorang ibu. Ternyata, itu juga tidak membuatnya bertobat. Semua nasihat orang tuanya yang dia dengar sejak kecil dia abaikan. Dia berbuat apa saja seperti yang dia inginkan, walaupun sering kali menyusahkan orang lain. Ibunya sangat menderita dibuatnya. Hanya ada satu kalimat yang keluar dari mulutnya kalau bertemu anaknya, "Sampai kapan?" Bandelnya anak itu, bisa menjadi gambaran bandelnya bangsa Israel. Bangsa pilihan Tuhan ini telah mengabaikan firman Tuhan. Firman Tuhan masuk telinga kanan, keluar telinga kiri. Dalam hal "manna" saja mereka sudah mengabaikan firman Tuhan dua kali. Menarik untuk diperhatikan bahwa jarak antara penyampaian firman Tuhan melalui Musa dengan pengabaian firman Tuhan oleh bangsa Israel tidaklah lama. Sangat mungkin kurang dari 24 jam. "Hari ini" disampaikan supaya tidak meninggalkan manna sampai pagi, esok paginya masih ada yang menyimpan manna (Kel 16:19-20). "Hari ini" disampaikan supaya hari besok, hari ketujuh, jangan memungut manna, esok harinya tetap ada yang ingin memungutnya (Kel 16:26-27). Maka, tidak mengherankan kalau Tuhan "bertanya", "Berapa lama lagi kamu menolak mengikuti segala perintahku dan hukumKu?" Tuhan menjadi kesal karena bangsa Israel berkeinginan untuk selalu memberontak. Ini masalah hati yang tidak taat kepada perintah Tuhan. Sebagaimana bangsa Israel, kita juga umat pilihan, tetapi umat pilihan dalam Perjanjian Baru. Sayangnya, kita juga sering kali mengabaikan firman Tuhan. Tuhan memerintahkan supaya kita tidak menipu, tetapi kita menipu. Kita berkata kepada anak kita, "Kalau ada yang mencari Ibu, bilang saja tidak ada." Padahal kita ada di rumah. Sebagai seorang pelajar atau mahasiswa, kita menyontek, yang sama artinya dengan mencuri milik orang lain. Kita berkata, "Ah cuma tiga nomor saja kan tidak apa-apa. "Padahal, dosa tidak mengenal kecil atau besar. Dosa tetap dosa! Kita berusaha mendapatkan SIM atau surat berharga lainnya dengan cara salah. Kita beralasan bahwa pihak yang mengeluarkan surat itulah yang tidak jujur. Sangat mungkin Tuhan bertanya kepada kita, "Sampai kapan?" Mari kita berusaha untuk tidak hidup dalam kesalahan. Memang bukan hal yang mudah, tetapi dengan pertolongan Roh Kudus kita sanggup menaati perintah Tuhan. Jangan sampai berkat Tuhan tidak turun atas kita, gara-gara Tuhan selalu bertanya, "Berapa lama lagi kamu tidak menuruti perintahku?" Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, aku ingin memerhatikan dan melakukan firman-Mu. Bimbing dan berilah kekuatan kepadaku sehingga aku dapat melakukannya. Amin. (Dod).
Pdt. Ellya Makarawung (TB) Yohanes 9 : 6-7 9:6 Setelah Ia mengatakan semuanya itu, Ia meludah ke tanah, dan mengaduk ludahnya itu dengan tanah, lalu mengoleskannya pada mata orang buta tadi 9:7 dan berkata kepadanya: "Pergilah, basuhlah dirimu dalam kolam Siloam. " Siloam artinya: "Yang diutus." Maka pergilah orang itu, ia membasuh dirinya lalu kembali dengan matanya sudah melek.
Anyeong Sobat Kreatif! Seperti biasa, Rekor selalu punya bahasan menarik untuk nemenin kamu dalam kondisi apapun
Meet Ishan Varshnei, co-founder of Latambarcem Brewers — the creative force behind Maka di and Borécha.In this episode, we dive into how Ishan built one of India's most exciting craft alcohol startups, turning bold ideas into a multi-million-dollar business. The conversation explores the realities of launching a craft beer brand in India — from sourcing premium global ingredients to navigating brutal regulations, taxes, and hidden packaging costs.We also uncover the product mindset that helped Maka di stand out in a crowded market and how India's alcohol landscape is shifting with new-age brands.
Biti majka nije uloga, to je nešto najlepše na svetu, ali nije sve što jedna žena može i treba da bude, priča u novoj Mamazjaniji Marta Lović, poznatija na mrežama kao Mada Faka Maka, mama četvoromesečnog Tadije, koji je njenom suprugu i njoj stigao kao „novogodišnji paketić“. Želja da postane majka, kod Marte se, kaže, javila, onda kad je shvatila da više ne želi da bude sebična. „Bilo je vreme da moje potrebe padnu na drugo mesto, prosto svi smo mi sebični dok smo mladi i bez dece i to je normalno i skroz u redu. Međutim, kad sam upoznala mog muža i zaljubila se, jako brzo smo se i venčali, poželela sam da tu ljubav podelimo sa trećim bićem, a onda i sa četvrtim, petim, videćemo“, sa osmehom priča naša gošća. Na nju nisu mnogo uticala upozorenja, predviđanja i zastrašivanja koja su stizala sa svih strana i koja često okružuju trudnice sa pričama o mogućim komplikacijama na porođaju, teškoćama sa bebom u prvim mesecima, problemima u braku zbog hormona, psiho-fizičkih promena i tome slično. „Očekivala sam da se nešto od toga obistini, ali nije, nekako je sve do sada išlo lagano i bez stresa. Tadija je divna beba, toliko da ne smem svima to da pričam jer ima majki koje mesecima ne spavaju. On se do ujutru ne budi, a zaspi u osam uveče. Dobro jede, veseo je, a sa nama učestvuje i u videima koji su duhovitog sadržaja. Nekako sa njim je sve lakše, daje nam dodatnu energiju i inspiraciju“. Ljubav i međusobna podrška između Marte i njenog supruga, doprineli su da i Tadija bude mirna i zadovoljna beba. „Verovatno ima veze sa našim odnosom u kući, jer nekako toliko smo ga želeli i bili presrećni kad se rodio, da beba to oseća. Kad nismo kod kuće, samo čekamo da se vratimo i da budemo sa njim jer nam nedostaje. Sve te priče da ću ‚tek videti kako će nam biti i šta me čeka‘, još se ne dešavaju, a nadam se i da neće, ali ljudi iz najbolje namere imaju potrebu da upozore, pa to nekad dobije neočekivne razmere i ne zvuči baš dobronamerno“, priča Marta. Ona ističe da je na porođaju, a kasnije sa bebom super prošla, ali da ima pomoć njene i Lazarove majke, pre svega, ali tu su i drugarice i ona i suprug koji sve dele. Ipak, nisu svi te sreće. „Ima žena koje su same sa detetom i nije im lako. Majke koje rade kao preduzetnice, recimo, nemaju nikakve benefite, niti privilegije u društvu, a o tome niko ne govori“. Takođe, ženama često treba pomoć nakon porođaja, jer nisu sve u dobrom psihičkom stanju, ističe ona, i normalno je da dođe do promena, ali ovde podrška izostaje, što mora da se menja. „Kao neko ko se bavi društvenim mrežama, meni nije bilo teško da se brzo vratim na posao, iz porodilišta sam snimala video i izvinjavala se pratiocima što kasnim, jer ‚eto, porodila sam se‘. Iako mi često treba predah i od mog posla, drugačije je onima koje rade same, vode firmu i izdržavaju porodicu. Previše očekivanja je danas na ženama, koje su i majke“, objašnjava Marta. Okolina je ta koja postavlja imperative i očekivanja. „Kad smo suprug i ja otišli jednom na rođendan, a Tadija je imao samo mesec dana, ‚razapeli‘ su me na mrežama. Kako sam mogla da ostavim dete, zašto foliram da se dobro provodim na rođendanu, kad je to nemoguće i tome slični komentari. Ljudi prosto sebi mnogo daju za pravo. Mi smo savesni i brižni roditelji, a imamo pravo i jedno na drugo, ipak smo nas dvoje par, a ljudi često zaborave da su u braku jer se opsesivno posvećuju deci. Dete je srećnije, ako su roditelji srećni, zadovoljni i ostvareni jer onda i sa decom imaju bolji i kvalitetniji odnos“, zaključuje Marta.
Welcome to Issue 267 of Critical Encounters, a game show about Marvel Champions, a Living Card Game by Fantasy Flight Games. Here we take a good look at that most critical piece of the game, the Apocalypse's Loneliness. We'll discuss those poorly understood characters, unfairly labeled Horsemen, and their various plans to cause war, famine, pestilence and death, as well as that so-called overlord Apocalypse. In this Dating Game: Horseman Edition we have Lord En Sabah Nur pick from four condicates for his new Horsemena (and Horsewomen) of the Apocalypse! You can find us on Discord as: Vardaen, bigfomlof, Maka, Weenkster, Joseidon, Angela Email us at: criticalencounterspod@gmail.com Follow us on Facebook at: https://www.facebook.com/criticalencounterspod/ Subscribe to our YouTube Channel: https://www.youtube.com/channel/UCg-r6-EooHoJGa1RRsH7i3w Find our Patreon: https://www.patreon.com/criticalencounterspodcast Find our Twitch: https://www.twitch.tv/vardaen You can also find our Discord Channel on the Marvel Champions Monthly Discord Server. Thank you to all our guests, check out their content! Maka: https://www.youtube.com/@nightofthelivingcardgame Weenkster: https://www.youtube.com/@TheHillsHaveNerds Angela: https://podcasts.apple.com/us/podcast/married-and-board/id1483796454 “Welcome to my world, my chosen. Your places in my new order are assured, I promise you the Age of Apocalypse!” - Apocalypse
Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 23 April 2025Bacaan: "Kasihanilah aku, ya TUHAN, sebab aku merasa sesak; karena sakit hati mengidaplah mataku, meranalah jiwa dan tubuhku." (Mazmur 31:10)Renungan: Sekitar tahun 60-an ada kisah nyata yang sangat mengerikan yang disebabkan oleh rasa sakit hati. Di New York ada seorang remaja yang melakukan pembunuhan dengan sadis terhadap seorang tua. Saat itu orang tua tersebut sedang duduk santai di sebuah bangku di taman sambil membaca koran. Tiba-tiba seorang remaja berumur 16 tahun mendekatinya, mencabut sebilah pisau pemotong daging yang besar dan menikamkan pada orang tua tersebut sebanyak 130 kali. Ketika polisi menarik remaja itu dari mayat orang tua tersebut, dia masih menikamnya. Polisi menangkapnya dan berusaha mencari tahu apa penyebabnya sehingga remaja ini nekad berbuat jahat seperti itu. Pada saat polisi melakukan interogasi, remaja ini diam sesaat. Akhirnya polisi bertanya kepadanya, "Lihat, siapa orang ini?" Jawabnya, "Aku tak tahu." Polisi bertanya kembali, "Nah, apa yang ia telah perbuat padamu?" "Tidak ada." "Jadi apa maksudmu mendatangi orang yang benar-benar tak kau kenal, yang tak melakukan atau mengatakan apa-apa kepadamu dan kau membunuhnya?" "Huh", dengan masih tak mengerti polisi bertanya lagi, "Mengapa kau lakukan ini?" Remaja itu menjawab, "Kalian betul-betul ingin tahu? Aku mempunyai seorang kakak laki-laki yang benar-benar pandai, seorang atlit besar, tampan dan berbakat, ya pokoknya dia segala-galanya bagi keluarga, sedang aku tidak. Ibuku selalu berkata, 'Mengapa kau tidak menjadi orang yang terkenal seperti kakakmu?' Kakakku selalu menunjukkan diri sebagai orang yang dibanggakan oleh ibuku dan semakin meremehkanku. Aku tahu aku tak memiliki kepandaian atau bakat yang membuatku terkenal. Lalu aku membayangkan, jika aku tak terkenal dengan cara seperti kakakku, aku akan terkenal dengan cara lain. Maka aku memikirkan kemungkinan terburuk yang dapat kulakukan, sebab itu aku keluar dan melakukannya, dan hal seperti inilah yang bisa aku lakukan untuk menjadi terkenal. Setidak-tidaknya ibuku akan mengingatku sekarang." Itulah kisah sakit hati seorang remaja yang karena tidak bisa mengatasi rasa sakit hatinya akhirnya nekad berbuat sesuatu yang mencelakakan orang lain. Mungkin kita pernah atau sedang merasa sakit hati terhadap orang lain, ingatlah, itu akan menghancurkan hidup kita dan bisa mencelakakan orang lain. Pemazmur juga pernah menghadapi hal itu, tetapi ia datang kepada Tuhan untuk mengatasinya. Ada dua hal yang ditulis pemazmur untuk mengatasi rasa sakit hati, yaitu pertama, memohon belas kasih Tuhan. "Kasihanilah aku, ya TUHAN, sebab aku merasa sesak; karena sakit hati mengidaplah mataku, meranalah jiwa dan tubuhku." (Mzm 31:10). Kedua, meyakini bahwa Tuhan akan menolong, "Tetapi aku, kepadaMu aku percaya, ya TUHAN, aku berkata: "Engkaulah Allahku!" (Mzm 31:15). Datanglah kepada Tuhan yang akan mengatasi sakit hati kita! Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, berikanlah aku hati yang lapang untuk menerima kenyataan pahit yang Kau izinkan terjadi menimpaku. Berikanlah juga kemampuan untuk mengalahkan rasa sakit hatiku terhadap orang yang menyakitiku. Amin. (Dod).
Pdt. Wigand Sugandi (TB) Hagai 1 :2-4"Beginilah firman TUHAN semesta alam:Bangsa ini berkata: Sekarang belum tiba waktunya untuk membangun kembali rumah TUHAN!" Maka datanglah firman TUHAN dengan perantaraan nabi Hagai, bunyinya: "Apakah sudah tiba waktunya bagi kamu untuk mendiami rumah-rumahmu l yang dipapani dengan baik, sedang Rumah ini tetap menjadi reruntuhan?
Bpk. Jimmy Hariyanto (TB) Kisah Para Rasul 7 : 55-607:55 Tetapi Stefanus, yang penuh dengan Roh Kudus, menatap ke langit, lalu melihat kemuliaan Allah dan Yesus berdiri di sebelah kanan Allah. 7:56 Lalu katanya: "Sungguh, aku melihat langit terbuka dan Anak Manusia berdiri di sebelah kanan Allah." 7:57 Maka berteriak-teriaklah mereka dan sambil menutup telinga serentak menyerbu dia. 7:58 Mereka menyeret dia ke luar kota, lalu melemparinya. Dan saksi-saksi meletakkan jubah mereka di depan kaki seorang muda yang bernama Saulus. 7:59 Sedang mereka melemparinya Stefanus berdoa, katanya: "Ya Tuhan Yesus, terimalah rohku. " 7:60 Sambil berlutut ia berseru dengan suara nyaring: "Tuhan, janganlah tanggungkan dosa ini kepada mereka! " Dan dengan perkataan itu meninggallah ia.
Hör hela inne i värmen på dellamonde.se
Welcome to Issue 266 of Critical Encounters, a podcast about Marvel Champions, a Living Card Game by Fantasy Flight Games. Here we take a good look at that most critical piece of the game, the Encounter Sets. We'll discuss those poorly understood characters, unfairly labeled Villains, and their various plans to shape humanity and benefit the planet, as well as those so-called heroes intent on thwarting them. In this special Supervillain Round Table we talk all about Con of Heroes 2025. We talk what to bring, how to act, what to expect and look at some preview cards with one of the organizers and all around nice guy KennedyHawk. You can find us on Discord as: Vardaen, bigfomlof, Maka, Lexicon Email us at: criticalencounterspod@gmail.com Follow us on Facebook at: https://www.facebook.com/criticalencounterspod/ Subscribe to our YouTube Channel: https://www.youtube.com/channel/UCg-r6-EooHoJGa1RRsH7i3w Find our Patreon: https://www.patreon.com/criticalencounterspodcast Find our Twitch: https://www.twitch.tv/vardaen You can also find our Discord Channel on the Marvel Champions Monthly Discord Server. Con of Heroes Web Page: https://conofheroes.com/ “In the typical fashion of someone who holds all the cards, I'm going to divulge to you more than you will need to know about me and my business…” - Crossfire
Welcome to Issue 265 of Critical Encounters, a podcast about Marvel Champions, a Living Card Game by Fantasy Flight Games. Here we take a good look at that most critical piece of the game, the Encounter Sets. We'll discuss those poorly understood characters, unfairly labeled Villains, and their various plans to shape humanity and benefit the planet, as well as those so-called heroes intent on thwarting them. In this Secret Dossier we look at Harpoon's Nemesis Hero, Angel / Archangel You can find us on Discord as: Vardaen, bigfomlof, Maka, Lexicon Email us at: criticalencounterspod@gmail.com Follow us on Facebook at: https://www.facebook.com/criticalencounterspod/ Subscribe to our YouTube Channel: https://www.youtube.com/channel/UCg-r6-EooHoJGa1RRsH7i3w Find our Patreon: https://www.patreon.com/criticalencounterspodcast Find our Twitch: https://www.twitch.tv/vardaen You can also find our Discord Channel on the Marvel Champions Monthly Discord Server. Find Maka's Channel Here: https://www.youtube.com/@nightofthelivingcardgame Our Deck Lists: Daniel (Aggression) https://marvelcdb.com/deck/view/910176 Steve (Protection) https://marvelcdb.com/deck/view/907710?deck_name=Angel%20Protection%20-%20Critical%20Encounters Chris (Leadership) https://marvelcdb.com/deck/view/906300 Scott (Justice) https://marvelcdb.com/decklist/view/47911/justice-for-archangel-1.0 “Just relax and enjoy the flight" - Angel
Eladio Carrión, Quevedo, Emilia, Nicki Nicole, Maka, Lola Indigo, Pepe y Vizio, El Barrio, Lola Young.. #podcast #música Aunque sea lunes, brindemos por la buena música en nuestro podcast musical y programa de radio. Hoy volvimos a estar en contacto con un montón de vosotros en directo entre las 9:30h y las 11. Como sabéis estamos sorteando abonos para SOLAZO FEST y esto está multiplicando la participación de toda la audiencia.... Gracias a todos por ayudarnos con vuestros me gustas, suscripciones y comentarios aqui en esta plataforma podcast. Gracias de corazón. Paz y música
Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 4 April 2025Bacaan: "Aku akan memasyhurkan nama-Mu kepada saudara-saudaraku dan memuji-muji Engkau di tengah-tengah jemaah: kamu yang takut akan TUHAN, pujilah Dia, hai segenap anak cucu Yakub, muliakanlah Dia, dan gentarlah terhadap Dia, hai segenap anak cucu Israel!" (Mazmur 22:22-23) Renungan: Hampir semua orang di dunia ini menyukai musik. Entah itu bermain musik, bernyanyi, atau hanya sekadar mendengarkan saja. Dari zaman ke zaman, musik terus berkembang. Berdasarkan penelitian, ada banyak pengaruh dari musik. Beberapa di antaranya, musik diyakini bisa menjadi media komunikasi antarmanusia atau bahasa universal yang mampu mempersatukan perbedaan, bermanfaat menjaga kesehatan dan kekebalan tubuh, meningkatkan intelegensi. Musik bisa juga menjadi sarana relaksasi yang dapat mengubah suasana hati dan kondisi emosi. Ternyata Alkitab pun menyimpan beberapa kisah yang tidak sepele berhubungan dengan musik.Pertama, runtuhnya tembok Yeriko. Kisah runtuhnya tembok Yeriko ini menjadi salah satu kisah yang menakjubkan, karena bukan suara bom atau rudal yang mengiring keruntuhannya, melainkan bunyi sangkakala dan sorak-sorai bangsa Israel yang nyaring. sebagaimana yang Tuhan perintahkan. Kedua, Gideon dan 300 prajurit yang memperoleh kemenangan atas musuh yang tak terhitung banyaknya. Hakim-hakim 7 menceritakan bahwa dengan memecahkan buyung, membawa obor di tangan kiri dan meniup sangkakala yang ada di tangan kanan sambil menyerukan nama Tuhan, Gideon dan pasukannya mengacau-balaukan musuh, dan Tuhan membuat pedang yang seorang diarahkan ke yang lain di dalam perkemahan musuh pada saat itu. Ketiga, kemenangan Yosafat dan seluruh Yehuda atas banyaknya musuh. 2 Tawarikh 20 menceritakan bahwa ada suatu laskar yang besar ingin menyerang Yosafat, hingga membuat Yosafat menjadi takut, karena secara jumlah sudah tentu akan kalah. Tetapi akhirnya Yosafat berdoa, dan mengkhususkan beberapa orang untuk menyanyikan puji-pujian bagi Tuhan dengan suara yang nyaring. Tuhan pun akhirnya memberi kemenangan kepada mereka. Keempat, Paulus dan Silas yang dengan berdoa dan menyanyikan puji-pujian bagi Tuhan mendatangkan gempa bumi yang hebat, hingga sendi-sendi penjara tempat mereka ditahan, menjadi goyah dan seketika itu juga terbukalah semua pintu dan terlepaslah belenggu mereka. Tidak hanya itu, berkat kejadian itu juga, ada jiwa-jiwa yang pada akhirnya percaya pada Yesus Dari rangkaian cerita luar biasa di atas, ada satu benang merah yang dapat kita lihat, yaitu baik pujian dan tiupan sangkakala, semua ditujukan kepada Tuhan. Ada kekuatan, kemenangan, ketenangan, bahkan keselamatan, bila Tuhan bertakhta atas musik. Oleh karenanya, bermusiklah bagi Tuhan dengan sepenuh hati, baik dengan memainkan alat-alat musik ataupun dengan bernyanyi. Maka dengan demikian kita akan melihat kemenangan besar terjadi, baik di dalam hidup kita maupun di dalam kehidupan orang-orang di sekitar kita. Tuhan Yesus memberkati.Doa: Tuhan Yesus, penuhi aku dengan roh penyembahan, sehingga aku ingin selamanya memuji dan menyembah-Mu. Amin. (Dod).
Politikár je satirická diskusná relácia o politike a o tom, čo kvári a prekvapuje spoločnosť. Všetky situácie, osoby, ale aj ľudia v tomto podcaste sú vymyslené a nič sa nezakladá na pravde. Podobnosť so slovenskou realitou je čisto náhodná.Vážené diváčky a diváci a ctené poslucháčky a poslucháči a milé diváctvo a poslucháčstvo, politiky sa nám v uplynulom týždni urodilo toľko, že by sme ju mohli začať vyvážať. A podľa hostí Mateja Makovického aka Maka a Martina Hatalu aka Haťa by sme aj mohli. Užite si aj aktuálne vydanie satirickej diskusnej relácie, kde sa o vašu zábavu starajú dvaja stand-up komici pod občasným vedením jednej moderátorky.V relácii sa dozviete:Prečo by sme politiku mali z krajiny radšej vyvážaťŽe by sa hodila do masových transportovČo je Pachuť hybský zbojník a kedy vás stretneAko je to s Migaľom v ministerskom kreslePrečo je prekvapivé, že prezident mal názorAko ministerka Šimkovičová nevie o kultúre ničPrečo je 10 áut pre štátneho tajomníka Filipa Kuffu máloAko Huliakovi facebooky vypliČo sme sa naučili od ministra obrany Roberta Kaliňáka
Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 15 Maret 2025Bacaan: "Maka ia memungut di ladang sampai petang; lalu ia mengirik yang dipungutnya itu, dan ada kira-kira seefa jelai banyaknya." (Rut 2:17) Renungan: Seseorang berpendapat, "Di dunia ini tidak ada yang dapat menggantikan kegigihan dan keuletan. Begitu pentingnya kegigihan dan keuletan sehingga bakat pun tidak dapat menggantikannya. Mengapa? Banyak orang gagal meskipun sebenarnya mereka berbakat. Begitu juga pendidikan tidak dapat menggantikannya karena di mana-mana kita akan menemukan orang-orang yang berpendidikan bahkan memiliki titel yang lebih dari satu namun tidak berhasil mencapai apapun juga." Kegigihan dan keuletan berhubungan erat dengan "rajin" dan "kerja keras." Orang yang ulet pastilah rajin dan suka bekerja. Rut adalah pekerja yang rajin. Tanpa disuruh oleh Naomi, Rut berinisiatif pergi ke ladang milik Boas untuk memungut bulir-bulir jelai. Ayat 7 menjelaskan bahwa ia terus sibuk bekerja dari pagi tanpa pernah berhenti. Ia memungut sampai petang dan setelah diirik ada seefa jelai banyaknya atau dalam ukuran liter + 22 liter. Rut mengerjakan dengan baik, tekun dan rajin apa yang dapat ia kerjakan saat itu. Kita sering memilih untuk tidak bekerja daripada mengerjakan pekerjaan rendah yang menurut kita tidak cocok, meskipun pekerjaan itu baik dan halal. Kita mendambakan pekerjaan yang "wah" tetapi tidak mau mulai mengerjakan dengan rajin pekerjaan yang kecil-kecil dulu, atau pekerjaan apa saja yang dapat kita kerjakan saat ini. Tuhan memberkati orang yang mau berusaha dan rajin bekerja. Apapun yang dapat kita kerjakan saat ini, kerjakanlah itu dengan tekun dan rajin karena mungkin saja Tuhan sedang melatih dan mempersiapkan kita untuk naik ke jenjang yang lebih tinggi dan mencapai suatu keberhasilan yang besar kelak. Kalau kita sengaja bermalas-malasan dan menyia-nyiakan apa yang dapat kita kerjakan saat ini, itu sama saja dengan membakar jembatan yang seharusnya dilalui untuk membawa kita pada kesuksesan dan hidup yang diberkati. Lawanlah kemalasan. gengsi yang berlebihan dan bekerjalah dengan rajin maka Tuhan akan memberkati kita. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, berkatilah setiap usaha dan pekerjaan yang aku lakukan saat ini, sehingga dapat menghasilkan berkat melimpah untuk keluargaku dan sesamaku. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 7 Maret 2025Bacaan: "TUHAN memelihara orang-orang sederhana; aku sudah lemah, tetapi diselamatkan-Nya aku. Kembalilah tenang, hai jiwaku, sebab TUHAN telah berbuat baik kepadamu." (Mazmur 116:6-7)Renungan: Di dalam kehidupan ini, kita semua sangat membutuhkan "oasis waktu", yakni waktu di mana kita dapat beristirahat dari segala aktivitas yang melelahkan dan berdiam dalam ketenangan. Dan waktu tersebut hanya akan sempurna ketika kita mengundang Tuhan masuk ke dalamnya. Kita dapat memakai waktu tersebut untuk berdoa dan berkomunikasi dengan Tuhan, serta membaca firman-Nya. Sama seperti mobil atau motor yang membutuhkan bensin untuk tetap dapat berjalan dengan baik, demikian kita juga harus dipenuhi dan diisi ulang kembali dengan aktivitas kerohanian. Jangan biarkan kita kehabisan "bensin"! Ada bahaya yang mengancam kita ketika kendaraan kita terhenti di tengah jalan, apalagi di waktu malam. Contohnya adalah risiko adanya orang jahat. Demikianlah ketika kita tidak pernah menyediakan waktu untuk menikmati "oasis waktu", maka kita juga menjadi rentan terhadap serangan si jahat. Serangan yang sangat mematikan adalah serangan yang sifatnya "lembut". Serangan lembut itu berupa godaan-godaan untuk berbuat dosa. Kalau kita tidak pernah menyediakan waktu bersama Tuhan, maka kita tidak akan peka terhadap serangan itu. Tanpa kita sadari kita akan terbawa ke dalam jebakan dosa dan akhirnya kita sulit untuk melepaskan diri dari perbuatan dosa tersebut. Oleh sebab itu, mari kita sediakan waktu untuk bersama Tuhan dan nikmati hubungan pribadi dengan-Nya. Mungkin ada yang beralasan bahwa dirinya sibuk dengan kegiatan atau pekerjaan, tetapi akan jauh lebih sibuk, bahkan sulit ketika kita harus melepaskan diri dari jebakan dosa. Maka, sebelum semua itu terjadi, kita harus menyiapkan benteng rohani kita dengan menyediakan waktu bersama dengan Tuhan. Sesibuk apa pun kita, bahkan semakin kita sibuk, seharusnya semakin banyak waktu yang kita gunakan untuk bersama Tuhan. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, sadarkanlah aku bahwa aku membutuhkan Engkau. Bantulah aku untuk selalu menyediakan waktu untuk-Mu, agar jalanku selalu lurus bersama-Mu. Amin. (Dod).
Quick update to yesterday's episode. We got a copy of an email that one of Ross Nusser's supporters sent to a gun safety advocate who endorsed Oliver Weilein. Read it yourself here: https://rockhardcauc.us/maka.pdf
Wigand Sugandi - Yohanes 21:17-19 (TB) Kata Yesus kepadanya untuk ketiga kalinya: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Maka sedih hati Petrus karena Yesus berkata untuk ketiga kalinya: "Apakah engkau mengasihi Aku?" Dan ia berkata kepada-Nya: "Tuhan, Engkau tahu segala sesuatu, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku.
This week Andrew and Barrie from The Maka Sticks join us. The tell us their musical history and how The Maka Sticks got started. We discuss what a maka stick is, what went into the band's sound. We also listen to their song Friday Night and we discuss the DC ska scene. And of course, ska news and ska picks of the week. The Maka Sticks: https://linktr.ee/themakasticks?fbclid=PAZXh0bgNhZW0CMTEAAaYVjmcIo03ly2FcnWNmCEohigHDKlxrR2et2Rge5CCqc6yq9rHKZROBlOQ_aem_a4mpFXwx7o8zoIt6dFX9kA On The Upbeat: ontheupbeatska.com Ska News….. -The Pomps On January 17th, The Pomps announced their new record "Partial Eclipse of the Pomps" out 02/21/2025 and available for preorder at Bad Time Records NOW! Lead single "That's Not A House" is streaming everywhere now. https://open.spotify.com/track/4wK0r0Z3RjvwatQlSBbl8j?si=Ew_vaGxkQj2cnulU_mLLKg -Abraskadabra On January 17, Abraskadabra released a new song called Swings and Roundabouts. Streaming everywhere. https://open.spotify.com/track/4yWCppWwgdnLZtSfJqiLqk?si=0hKnN6k6R0Kt2gyV_X4rMA -Legal Disaster On January 17, Legal Disaster released a new song called Crystal Rock Steady. It's streaming everywhere now. https://open.spotify.com/track/48phlh1alg6UPigorpywRZ?si=yqzTv1MgSLykFSKI1RJ1uQ Ska News 2025 Playlist: https://open.spotify.com/playlist/0CLg5HvXyFxP6hQxQi9Qfs?si=fmVCy1bORNGmlle3FA4-uw&pi=u-gkNw56cQRWea Ska Picks of The Week 2025: https://open.spotify.com/playlist/4bzFTOq9JPpWk1KSEg2nqE?si=Dh0zXfgHSeqfVKsYs0HRJw&pi=u-bIgOFTm_QpaG Ska News Theme by Lab Brats: https://labbrats.bandcamp.com Main Theme by Millington: https://millingtonband.bandcamp.com/music