POPULARITY
Sabda Tuhan ajarkan kita bahwa Kristus pernah Mangkat, lalu Terangkat dan Berangkat untuk kelak Mengangkat kita yang Sekarat agar Kuat dan Selamat, karena Merekat lebih Lekat denganNya.
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, resmi mengangkat sembilan anggota Dewan Pers periode 2025–2028 melalui Keputusan Presiden Nomor 16/M Tahun 2025. Keputusan ini sekaligus menandai pergantian kepengurusan dalam lembaga yang berperan menjaga kebebasan pers di Tanah Air. bagaimana insan pers selanjutnya ada apa visi misi ketua dewan pers yang baru ? kami akan membahasnya bersama Ketua Dewan Pers periode 2025–2028 Prof. Komaruddin Hidayat
Larangan Mengangkat Pandangan ke Langit Saat Shalat adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan kitab Riyadhus Shalihin Min Kalam Sayyid Al-Mursalin. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Mubarak Bamualim, Lc., M.H.I. pada Selasa, 4 Ramadhan 1446 H / 4 Maret 2025 M. Kajian sebelumnya: Larangan Mengobrol Setelah Shalat Isya Kajian Tentang Larangan […] Tulisan Larangan Mengangkat Pandangan ke Langit Saat Shalat ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.
Media Partner - Stigma Kolektif dengan seri Stigma 5.0 nya kemBali dan diadakan di TAT Art Space sejak tanggal 21 Februari sampai 7 Maret mendatang. Mengangkat tema yang vulgar seperti Trauma: Domestic Violence (baca: KDRT) merupakan hal yang harusnya bukan tabu dan dibahas secara terbuka. Dalam menyeimbangkan bahwa seni adalah wadah dimana penyembuhan bisa bertempat untuk perupa yang melaluinya maupun yang menyuarakan cerita yang mereka kenal, maka Stigma kali ini bekerjasama dengan Mengenal Diri, LSM yang bergerak dalam kesehatan mental. Stigma 5.0 menjadi perpanjangan Stigma 1.0 yang mengangkat tentang mental health dan disiapkan dengan kurasi yang lebih dalam lagi, tidak hanya bersama Mengenal Diri tetapi juga dengan Kurator muda asal Bali, Durga Laksmi. Seperti apa prosesnya? Yuk, didengerin!
Ustadz Azhar Khalid Bin Seff, M.A. - Tempat Mengangkat Tangan Dan 7 Anggota Sujud Dlm Sholat
Bab Mengangkat Suara Saat Khutbah dan Isi Khutbah merupakan bagian dari kajian Islam ilmiah Mukhtashar Shahih Muslim yang disampaikan oleh Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc. Hafidzahullah. Kajian ini disampaikan pada Ahad, 1 Jumadil Awal 1446 H / 3 November 2024 M. Kajian Tentang Bab Mengangkat Suara Saat Khutbah dan Isi Khutbah Dari Jabir bin Abdillah […] Tulisan Bab Mengangkat Suara Saat Khutbah dan Isi Khutbah ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.
Bismillah, 202. SEBAB ALLAH MENGANGKAT NABI IBRAHIM MENJADI KEKASIHSimak Kajian Lengkapnya diYoutube Channel “Muhammad Nuzul Dzikri”Potongan dari Kajian Wanita
Bismillah, 202. SEBAB ALLAH MENGANGKAT NABI IBRAHIM MENJADI KEKASIH Kajian Wanita Kitab Al-Wabilush Shayyib Pasal: Keutamaan shadaqah Halaman 92 Aku (Ibnul Qayyim) telah mendengar Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah, berkata, "Allah menurunkan wahyu kepada Ibrahim `Apakah engkau tahu mengapa Aku menjadikanmu kekasih?' Ibrahim berkata, `Tidak.' Allah berkata, (Karena Aku melihat engkau lebih suka memberi daripada meminta.' Ini adalah satu sifat di antara sifat-sifat Allah, karena sesungguhnya Allah senantiasa memberi dan tidak pernah meminta, memberi makan dan tidak minta diberi makan. Sedangkan Ibrahim adalah orang yang paling baik di antara orang-orang baik, yang paling dermawan di antara orang-orang dermawan, dan orang yang paling dicintai oleh Allah karena ia bersifat seperti sifat-Nya. Sesungguhnya Allah mencintai orang yang dermawan di antara hamba-hamba-Nya, Dia Maha Mengetahui dan mencintai orang-orang yang berilmu pengetahuan (para ulama), Dia Mahakuasa dan mencintai keberanian, dan Dia Mahaindah dan mencintai keindahan."
MPs and senators have read letters in Parliament from their youngest constituents, as part of a campaign to raise the voices of children in politics. - Anggota parlemen dan senator telah membacakan surat di Parlemen dari konstituen termuda mereka.
Ustadz Ali Nur Medan - Apa Hukumnya Mengangkat Anak Dalam Islam? - Fatwa #283
Ustadz Ali Nur Medan - Apa Hukumnya Mengangkat Anak Dalam Islam? - Fatwa #283
PERWIRA (Association of Indonesian in Victoria) will present the Princess of Champa in Melbourne on July 20, 2024. Showcasing the story of Indonesian past history and celebrating diversity. Where the players are not only Indonesian but also those from Vietnamese, Turkish and Indian backgrounds. - PERWIRA (Perhimpunan Warga Indonesia di Victoria) akan menampilkan Putri Champa di Melbourne pada tanggal 20 Juli 2024. Mengangkat kisah sejarah masa lalu Indonesia dan merayakan keberagaman. Dimana pemainnya bukan saja orang Indonesia namun juga mereka yang berlatar belakang Vietnam, Turkiye dan India.
Roemah INSPIRIT sedang merancang sebuah acara kreatif bertajuk Pasar Kolaboraya. Sebuah inisiatif untuk mendorong ekosistem organisasi masyarakat sipil. Ekosistem untuk perubahan yang lebih signifikan. Mengangkat suara-suara pinggiran dan suara-suara baru untuk perubahan yang lebih permanen.
Bismillah, Al-Quran Mengangkat Derajat SeseorangMari menjadi bagian dari perjuangan para pembelajar Al Quran melalui program:1. Halaqah Iqra & Tajwid Spesial (HITS)2. Halaqah Iqra Ramadhan Spesial (HIRS)3. Halaqah Tahsin Al-Fatihah4. Pembinaan Pengajar Al-Quran5. Program-program Muhajir Project Tilawah lainnyaSemoga kita turut mendapatkan aliran pahala dari Allah Ta'ala.Salurkan sedekah terbaik kita melalui:CIMB Niaga Syariah860013827500(kode bank 022)A.n. Muhajir Peduli IndonesiaBank Syariah Indonesia1111766234(kode bank 451)A.n. Yayasan Muhajir Peduli Indonesia
Kajian fiqih Dasar
‘World Cities Day' yang disambut pada 31 Oktober, kali ini memilih Uskudar, Istanbul sebagai tuan rumah. Mengangkat tema ‘Financing sustainable urban future for all', mengapa pendanaan penting utk pembangunan bandar yang lestari? #AgendaAWANI 830 mlm ini di @501Awani
Untuk menyokong semangat perpaduan, Malaysia dan negara serantau telah bersama-sama menyerahkan pencalonan Kebaya sebagai warisan tidak ketara di bawah UNESCO. Ikuti diskusi AWANI Pagi bersama Penyelaras Lenggang Kebaya, Nur Afifi M Taib dan Penolong Pengarah Kanan JKKN, Naurah Daria Janiur untuk menjelaskan keunikan seni kebaya.
Kali ini membahas film Indonesia yang bergenre thriller yang masih beredar di bioskop yiatu Slepp Call. --- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/golongansufi/message
Musik sering diselewengkan untuk melayani maksud-maksud jahat, sehingga dengan demikian menjadi salah satu alat pencobaan yang paling memikat.
Musik sering diselewengkan untuk melayani maksud-maksud jahat, sehingga dengan demikian menjadi salah satu alat pencobaan yang paling memikat.
Renungan harian "AGAMA YANG BERSINAR" - 09 September 2023
Prof. Dr. Sufian Jusoh, Pengarah Institut Kajian Malaysia dan Antarabangsa (IKMAS) UKM berkongsi bersama Astro AWANI tentang topik yang dijangka menjadi tumpuan dalam Sidang Kemuncak ASEAN ke-43 hari ini, dan jangkaan terhadap delegasi Malaysia yang diketuai Perdana Menteri Datuk Seri Anwar Ibrahim.
Dengarkan Firman Tuhan yang dapat mengubah hidup saudara, dan pastinya selalu baru setiap pagi.
Bagaimana untuk memperkasa golongan perusahaan mikro, kecil dan sederhana (PMKS) di Malaysia, membina skala serta keupayaan meningkatkan perniagaan mereka ke peringkat antarabangsa? Bersama Pengasas dan Ketua Pegawai Eksekutif, Akademi Usahawan Mikro, Azharee Abdul Wahid.
Dua tetamu, Prof Madya Dr Wan Suhaimi Wan Abdullah, Pengarah RZS-CASIS UTM dan Dr Mohd Farid Mohd Shahran, dari Ta'dib International Foundation, akan beri tumpuan kepada karya terbaharu ilmuwan dan tokoh pemikir, Tan Sri Profesor Dr Syed Muhammad Naquib Al-Attas, 'Islam: The Covenants Fullfilled' yang akan dilancarkan akhir bulan ini. #AWANIpagi #AWANInews
Perhimpunan UN-Habitat ke-2 membuka tirainya hari ini. Mengangkat tema 'mencapai matlamat pembangunan mampan (SDG) ketika krisis global, perhimpunan ini juga akan mencari solusi dan mekanisma yang lebih pantas untuk pemulihan pasca pandemik COVID-19.
Mengangkat tema mencapai Matlamat Pembangunan Mampan (SDG) ketika berdepan dengan krisis global, UNHA ini dianjurkan ketika dunia berdepan dengan permasalahan berganda pasca COVID-19 yang memerlukan tindakan segera.
Mengangkat tema mencapai Matlamat Pembangunan Mampan (SDG) ketika berdepan dengan krisis global, UNHA ini dianjurkan ketika dunia berdepan dengan permasalahan berganda pasca COVID-19 yang memerlukan tindakan segera.
Serial Kajian Shahih Bukhari: Kitab Doa
Kajian Fiqih Pertengahan
Ilmu Syar’i Mengangkat Derajat Pemiliknya adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan Al-Furqan Min Qashashil Qur’an. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Abu Ya’la Kurnaedi, Lc. pada Senin, 18 Jumadil Awal 1444 H / 12 Desember 2022 M. Kajian sebelumnya: Kisah Ulama Su’ Ilmu Syar’i Mengangkat Derajat Pemiliknya Ilmu syar’i bisa mengangkat orang yang memiliki […] Tulisan Ilmu Syar’i Mengangkat Derajat Pemiliknya ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.
Bismillah, ILMU MENGANGKAT DERAJAT WANITA (2 menitan) Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri hafizhahullah ( https://bit.ly/2KR8Jko ) Video pendek diambil dari Kajian Serial Kitab Al Wabilush Shayyib (Kajian Wanita): 85. BAHAYA RIYA (https://youtu.be/k2S5ZfINUEw)
Kajian Sohih Bukhori
Berita Sepekan disiarkan setiap hari Minggu pukul 18.30 WIB dan Senin 06.30 WIB
Bersama Naib Canselor UPM, Prof Datuk Dr Mohd Roslan Sulaiman dan Pengerusi Yayasan Pembangunan Buku Negara, Tan Sri Prof Datuk Dr Abdul Latiff Abu Bakar bagi mengupas topik berkenaan membaca, mengangkat bahasa di bulan Merdeka.
Kajian Sohih Bukhori
Kongres I Aktivis Peneleh terselenggara pada 28-31 Juli 2022 di Kota Malang, Jawa Timur. Kongres ini menjadi wadah kebersatuan dalam perbedaan dan keselarasan perasaan antar Aktivis Peneleh dari berbagai belahan Nusantara. Mengangkat tema I'tidal Aktivis Ikhtiar Kedaulatan Nusantara, sebagai wujud kebangkitan Aktivis Peneleh dalam merangkai bangsanya menuju Zelfbestuur. Kongres ini menjadi refleksi sebagaimana kongres pertama Sarekat Islam pada 1913, HOS Tjokroaminoto pada masanya menegaskan persatuan dan kebangkitan rakyat. Oleh karenanya, episode kali ini hadir untuk merefleksikan esensi kongres dalam merajut dan membangkitan perjuangan rakyat. Selamat mendengarkan dan Salam Peradaban! Zelfbestuur Aksi!
Proses pasca banjir di Baling melibatkan aktiviti pembersihan di kawasan terlibat. Kerajaan negeri akan membayar sewa rumah selama enam bulan kepada mangsa yang kehilangan rumah membabitkan 15 buah rumah.
Proses pasca banjir di Baling melibatkan aktiviti pembersihan di kawasan terlibat. Kerajaan negeri akan membayar sewa rumah selama enam bulan kepada mangsa yang kehilangan rumah membabitkan 15 buah rumah.
Kajian Tauhid
Halo Listener Di Episode kali ini Wulan akan ngobrol-ngobrol dengan grub band yang baru saja merilis single perdana dengan nuansa City Pop. Episode kali ini kita di temani oleh The Music Boys Berawal dari Christian Ama dan Clara Ayu Sheila membuat projek musikal pada tahun 2019, The Music Boys mengawali karir bermusiknya sebagai band reguler di beberapa cafe ternama di daerah SCBD dan di industri wedding bersama member lainnya Natania Karin, Klio Mathew, dan Tj Dika. Namun The Music Boys memiliki visi dan misi untuk menjadi group musik yang terlepas dari label "band reguler" atau "band wedding" akhirnya pada 30 maret 2022 The Music Boys merilis single perdananya bertajuk Gemerlap Cerita Cinta. Single ini ditulis oleh Christian Ama dan diproduksi bersama dengan musisi yang tergabung dalam The Music Boys. Mengangkat nuansa city pop, lagu "Gemerlap Cerita Cinta" menggambarkan perjalanan cinta seseorang dalam menemukan pasangan hidupnya. Dengarkan obrolan lebih lengkapnya Langsung di Channel Podcast Bingkai Suara di Spotify, Apple Podcast, atau kunjungi website kita di www.bingkaikarya.com Supported by EJSC Malang dan Pernahdengar
Apabila seseorang berwirid selepas sholat kemudian saat membaca ayat Kursi, surah Al Ikhlas, Al Falaq dan An Nas. Apakah ia harus mengangkat tangan layaknya sedang berdo'a? Dengarkan penjelasan islami di Podcast Ruang Qolbu episode kali ini.
Bagi penggemar series Layangan Putus, sepertinya wajib deh nonton Garis Waktu. Why? Karena selain ada Reza Rahadian dan Anya Geraldine, film yang juga dibintangi oleh Michele Ziudith ini, turut digarap oleh Benni Setiawan yang telah sukses memproduseri Layangan Putus. Mengangkat kisah sepasang kekasih yang berusaha mencari makna cinta disela tantangan antara karier, persahabatan dan pendidikan. Film ini juga mengajarkan bagaimana cara perjuangan serta penyesalan. Paket lengkap deh, yang digarap sangat sederhana dan gampang dicerna. Pembahsan lebih jelasnya ada di Movie Date minggu ini ya.
Juruselamat mau mengalami penderitaan di Golgota agar seorang dapat diselamatkan dalam kerajaan-Nya. Ia tidak pernah akan meninggalkan seseorang yang baginya Ia telah mati.
Juruselamat mau mengalami penderitaan di Golgota agar seorang dapat diselamatkan dalam kerajaan-Nya. Ia tidak pernah akan meninggalkan seseorang yang baginya Ia telah mati.
Renungan harian "BERSAMA ALLAH DI WAKTU FAJAR" - 13 Februari 2022
Kami mencoba berbagi pengalaman belajar Islam rahmatan lil 'alamin selama menempuh pendidikan di Pesantren Almunawwir. Seperti kajian Alquran, obrolan santri dan pengalaman hidupnya di pesantren juga khotbah Jum'at di Masjid Jami' Almunawwir. Ikuti akun media sosial Almunawwir Instagram : https://www.instagram.com/almunawwirkrapyak/ Twitter : https://twitter.com/almunawwir_com Facebook : https://www.facebook.com/AlMunawwir.K... Email : almunawwir.pusat@gmail.com Website : http://www.almunawwir.com/
01:04 - Jangan hidup berdasarkan apa kata orang 02:37 - Percayalah bahwa diri anda sudah cukup baik 04:27 - Tidak perlu mengcompare diri anda dengan orang lain 05:57 - Anda harus selalu bersyukur Daftar Tamasia sekarang: http://bit.ly/daftarTamasiaSB30 atau Download, gunakan kode referal: CPNSB30 Play Store - http://bit.ly/TamasiaBeliSukaSukaApp Store - http://apple.co/2lbXrip Pantau Terus Video Success Before 30 4x Seminggu Jadwal Video Success Before 30 Selasa - Jumat : Business Mentoring Rabu - Minggu : Balancing Life Semoga Menginspirasi Salam Hebat Luar Biasa ---------------------------------------------------- Social Media : Facebook http://www.facebook.com/OfficialSB30 http://www.facebook.com/chandraputranegara Instagram http://instagram.com/successbefore30 http://instagram.com/chandraputranegara Linkedin www.linkedin.com/in/chandraputranegara Untuk Informasi Merchandise Kaos Pak Chandra ada di : http://successbefore30.com Dapatkan Tips Lainnya di Website : http://www.SuccessBefore30.co.id---------------------------------------------------- For Business Inquiries : admin@successbefore30.com untuk Koloborasi hubungi : admin@successbefore30.com
Sisi Negatif di Balik Kesuksesan Film Yuni Oleh. Ageng Kartika Voice Over Talent : Dewi N NarasiPost.Com-Perfilman di Provinsi Banten berbangga hati karena film dengan judul Yuni mendapat apresiasi berupa penghargaan Platform Prize di Toronto International Film Festival 2021 pada Minggu (19/9). Telah tayang perdana di bioskop-bioskop Indonesia pada 9 Desember 2021, setelah penayangan di sejumlah festival film internasional (Kompas.com, 9/12). Mengangkat cerita tentang remaja yang dipaksa untuk menikah ketika usia sekolah di sebuah desa di Serang, Banten. Berbagai alasan menuntut Yuni sebagai perwakilan remaja tersebut untuk menikah dini, antara lain faktor ekonomi, menjaga martabat keluarga, dan menghindari hamil di luar nikah yang dianggap membawa aib keluarga. Akhirnya Yuni bangkit melawan tekanan keluarga dan masyarakat sekitar dengan caranya sendiri. Inilah wujud patriarki yang dianut masyarakat dari dahulu hingga sekarang, terkhusus di daerah-daerah. Kentalnya ketaatan akan agama dan budaya timur menjadi alasan diterapkannya pernikahan dini, berikut kepatuhan anak terhadap orang tua dan istri terhadap suami. Tetapi sering kali penerapannya salah kaprah. Yang tampak justru kediktatoran atas kekuasaan orang tua terhadap anaknya atau suami terhadap istrinya. Perempuan ditempatkan untuk tidak memilih ambisinya mencapai cita-cita demi kebaikan di dalam keluarga dan lingkungan sekitar. Dan ketaatan istri dibalas dengan kesewenang-wenangan suami dalam memperlakukannya di dalam rumah. Akhirnya, menikah dini seperti mimpi terburuk bagi para gadis yang menginginkan kebahagiaan dalam berkeluarga. Sayangnya, salah satu wujud aktualisasi perlawanan Yuni terhadap pemikiran patriarki dan tuntutan lingkungan desa untuk menikah dini adalah melalui adegan hubungan di luar nikah atas dasar persetujuan dari Yuni sendiri. Hal ini dianggap sebagai bentuk pengendalian atas dirinya agar terbebas dari tuntutan ketidakadilan dan ketidaksetaraan gender yang mendarah daging terutama di desanya. Tentu saja perlawanannya dari ketidakadilan ini bukan dengan persetujuan atas hubungan yang dilarang agama dan merusak tatanan sosial yang masih menjunjung tinggi norma agama di tengah masyarakat. Apabila remaja-remaja pencinta film memaknainya dengan menyetujui bentuk persetujuan atas tubuh sendiri walaupun merusak masa depannya, tentu ini menjadi bumerang bagi perlawanan atas patriarki tersebut. Seharusnya, film ini meniadakan adegan yang justru merusak pola pikir generasi perempuan. Bagaimanapun sekarang para generasi telah dirusak oleh pergaulan bebas yang semakin hari semakin memprihatinkan. Sistem yang sedang mencengkeram pemahaman generasi bangsa yaitu sekularisme (pemisahan aturan agama dari kehidupan), kapitalisme, dan liberalisme menjadi landasan dalam membuat film yang mampu bersaing di kompetisi internasional. Cerita dibuat selain mewakili visi yang diemban atas kebebasan dalam mewujudkan pemikiran (liberalisasi), Yuni juga menjadi agen dalam menampilkan wujud sekuler pada perlawanan atas tuntutan sosial di film tersebut. Tentu saja isi cerita yang ditampilkan mengikuti kemauan pasar penikmat film, agar mampu meraup keuntungan besar Naskah Selengkapnya: https://narasipost.com/2021/12/23/sisi-negatif-di-balik-kesuksesan-film-yuni/ Terimakasih buat kalian yang sudah mendengarkan podcast ini, Follow us on: instagram: http://instagram.com/narasipost Facebook: https://www.facebook.com/narasi.post.9 Fanpage: Https://www.facebook.com/pg/narasipostmedia/posts/ Twitter: Http://twitter.com/narasipost
Azizah Assattari (Lentera Nusantara Studio) meleburkan gim dan budaya lokal. Kecintaannya terhadap budaya Indonesia dan gim mendorongnya untuk memanfaatkan gim sebagai medium untuk mengangkat budaya lokal.