POPULARITY
Categories
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 8 Mei 2025Bacaan: "Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya, selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!" (Ratapan 3:22-23) Renungan: Di dalam kehidupan ini, ada banyak kesulitan yang kita hadapi, di mana kita tidak sanggup untuk menjalaninya seorang diri. Setiap kita butuh Tuhan untuk menopang dan memegang tangan kita dalam melalui terjalnya kehidupan ini. Sejauh manakah kita menaruh harapan untuk mengandalkan Tuhan dalam mengawali hari demi hari yang kita lalui sepanjang masa? Bukankah kasih-Nya yang selalu baru setiap pagi selalu tersedia bagi kita. Tuhan selalu menanti agar kita meminta kekuatan, bimbingan, dan penyertaan perlindunganNya. Mari belajar untuk mengawali hari dengan menyediakan waktu untuk Tuhan disertai ucapan syukur, sebab hanya Tuhan yang mampu menolong kita untuk menempuh hari-hari hidup yang dikaruniakan-Nya. Berikut adalah puisi untuk mengingatkan kita pada hari-hari yang kita jalani setiap hari."Suatu hari aku bangun lebih pagi, dan bergegas memasuki hari itu.Terlalu banyak yang harus aku kerjakan, sehingga tiada waktu untuk berdoa. Masalah datang menimpaku, dan setiap tugas terasa semakin berat.Aku heran, "Mengapa Tuhan tidak menolongku?" Dia menjawab, "Engkau tidak memintanya." Aku ingin melihat sukacita dan keindahan, tetapi hari begitu kelabu dan mendung.Aku heran mengapa Tuhan tidak memberikannya. Jawab-Nya, "Tetapi engkau tidak mencarinya." Aku mencoba untuk masuk ke dalam hadirat-Nya,kugunakan seluruh kunci pada pintu-Nya. Tuhan dengan manis dan kasih-Nya menegurku, "Anakku, engkau tidak mengetuk." Aku bangun lebih pagi hari ini, berdiam sejenak memasuki hari ini. Terlalu banyak yang harus kukerjakan, Karnanya aku perlu ambil waktu untuk berdoa." Sulit atau tidaknya perjalanan hidup kita, yang pasti itu harus tetap kita tempuh. Namun, yang menjadi permasalahannya adalah: apakah kita melaluinya dengan mengawalinya bersama Sang Pencipta kita. Mari kita setia mengawali hari-hari kita dengan menyediakan waktu bagi Tuhan untuk mencurahkan kekuatan pada kita dalam melalui hari itu! Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, ajarilah aku untuk setia berdoa dalam mengawali hari-hariku bersama-Mu, karena hanya Engkaulah sumber kekuatan di dalam kehidupanku. Amin. (Dod).
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Christine dari Paroki Santo Gabriel di Keuskupan Bandung, Indonesia. Kisah Para Rasul 8: 1b-8; Mazmur tg 66: 1-3a.4-5.6-7a; Yohanes 6: 35-40.ORANG KEPERCAYAAN Tema renungan kita pada ini ialah: Orang Kepercayaan. Seorangremaja perempuan nampak murung dan diam pada hari-hari belakangan. Ia hanyaingin menyendiri dan tidak mau berbicara pada siapa-siapa. Di sekolah ia tidakmau bertegur sapa. Di rumah ia menghabiskan waktunya di dalam kamar saja. Iatidak aktif “online” di medsos-nya, karena ia tidak ingin terganggu. Tidak adasatu pun manusia yang dapat menjadi temannya dalam hari-hari tersebut, kecualiTuhan yang kepada-Nya ia tumpahkan segala sesuatu. Di dalam doa-doanya, ia curahkan semua rasa sakit dankekecewaannya kepada Tuhan. Seorang teman yang sangat ia percayai membohonginya.Beberapa teman di sekolah yang ia anggap dapat membantunya, tidak memihakkepadanya. Ibu dan bapaknya di rumah serta saudara-saudarinya tidak dapatmemahaminya. Maka ia merasa bahwa dirinya memang sedang jauh dari mereka semua.Semua orang yang ia percayai, ternyata membuatnya menderita sehingga iaberpikir bahwa kepercayaan itu sangatlah mahal dan tidak boleh dianggap remeh. Bersama dengan remaja itu, kita sangat menghendaki supayaorang-orang kepercayaan tidak boleh menjadi seperti Judas Iskariot yangmengkhianati Yesus Kristus. Jika orang-orang kepercayaan itu sama dengan pararasul dan murid-murid Tuhan, seperti yang dikisahkan dalam Kisah Para Rasulpada hari ini, tentu sangat kita hargai dan inginkan. Mereka adalah orang-orangkepercayaan Yesus Kristus dan Gereja, yang menjelajah seluruh negeri sambilmemberitakan Injil. Setelah rekan mereka Stefanus dibunuh secara keji, semangatmereka sebagai orang-orang kepercayaan menjadi semakin kuat dan sangat berani. Yesus Kristus menyatakan diri-Nya sebagai “RotiKehidupan”, dan para rasul dan murid itu mendengarkan secara langsung. Merekapercaya dengan sungguh-sunggguh. Yesus menegaskan bahwa dengan melihat danpercaya kepada diri-Nya yang diutus oleh Bapa, dan para rasul dan murid itumendengarkan dan memahami itu dengan benar. Itu adalah Sabda yang benar danbaik. Mereka kemudian menjadikan dirinya orang-orang pertama yang percaya.Supaya ketika mereka wartakan itu kepada banyak orang yang lain, kepercayaanmereka itu sebagai bukti yang sah dan benar bagi tumbuhnya kepercayaanorang-orang yang mendengar dan memahaminya. Untuk menjadi orang-orang kepercayaan, kita memang perlumenjadikan diri kita orang-orang yang benar dan baik. Orang yang benar ialahdia yang kredibel atau dapat dipercayai kata dan perbuatannya. Ia adalah orangyang tulus dan jujur tentang dirinya dan sesamanya. Orang yang baik adalahsecara etika dan moral ia adalah sesama dan teman yang keberadaannya sangatdiperlukan. Apakah Anda termasuk dalam kategori orang-orang kepercayaan ini? Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Tuhan YesusKristus, semoga kami menjadi orang-orang kepercayaan-Mu dalam menjalankanperutusan yang Engkau percayakan kepada kami di dunia ini. Kemuliaan kepadaBapa dan Putra dan Roh Kudus ... Dalam nama Bapa ...
Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 3 Mei 2025Bacaan: "Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya." (Yohanes 1:12)Renungan: Tidak banyak orang mengetahui bahwa Calvin Coolidge, Presiden Amerika Serikat, tidak selalu tinggal di Gedung Putih. Ketika masih menjadi Wakil Presiden, ia tinggal di lantai tiga suite dekat Willard Hotel, sampai awal terpilihnya dia menjadi presiden. Pernah di suatu malam Coolidge terbangun. Rupanya ada pencuri masuk ke kamarnya dan sedang "menggeledah" barang berharga miliknya. Dia melihat pencuri mengambil dompet, lalu melepaskan rantai jam tangan. Coolidge berbicara dalam kegelapan, "Mengenai jam itu, saya harap Anda jangan mengambilnya." Pencuri yang saat itu terkejut lalu bertanya, "Kenapa?" "Saya tidak mempermasalahkan jamnya, tetapi ada kenangan indah mengenai jam itu. Kenangan itu sangat berarti bagi saya. Bawalah jam itu dekat jendela agar kau bisa melihat apa yang ada di baliknya," kata Coolidge. Pencuri itu pun membaca sebuah tulisan di balik jam tersebut, "Diberikan kepada Calvin Coolidge, Ketua DPR, oleh Pengadilan Umum Massachusets." Kini pencuri itu lebih terkejut lagi. "Apakah Anda Presiden Coolidge?" tanyanya. Dia sama sekali tidak mengira akan menemukan seorang presiden tidur di hotel. "Ya, benar, dan saya tidak ingin engkau mengambil itu. Mengapa engkau melakukan ini, Nak?" Pria muda itu menjelaskan bahwa ia dan seorang teman datang ke Washington selama libur kuliah. Mereka kehabisan uang dan tidak bisa membayar tagihan hotel serta membayar ongkos kereta api untuk kembali. "Jika Anda tidak keberatan, saya akan mengambil dompetmu," kata pemuda itu. Coolidge tidak keberatan. la tahu bahwa ia memiliki sekitar $ 80 di dompetnya. "Berapa tagihan hotel dan ongkos yang engkau dan temanmu butuhkan? Duduklah dan mari kita bicarakan ini," kata Coolidge sambil menghitung tarif kamar dan harga dua tiket kereta api. Semuanya $ 32. "Saya akan memberimu $ 32 sebagai pinjaman, dan saya berharap kau akan mengembalikannya," kata Presiden. Coolidge lalu menasihatinya untuk melewati jendela yang sama ketika ia masuk ruangan, untuk menghindari dinas rahasia yang bertugas. Pemuda itu pergi dengan sebuah nasihat dari Coolidge, "Nak, kau anak yang baik. Engkau lebih baik daripada yang engkau lakukan. Ingatlah itu, karena kau mulai memilih jalan yang salah." Menjelang kematian Presiden Coolidge pada tahun 1957, kisah ini diizinkan untuk beredar. Pertama kali diterbitkan dalam "Los Angeles Times." Dan yang paling menarik dari semuanya, ternyata pemuda itu telah mengembalikan semua uang yang dipinjamkan presiden padanya. Ia membuktikan kata-kata presiden bahwa ia lebih baik daripada yang pernah ia lakukan. Jika kita menyadari kelebihan dan keistimewaan kita sebagai anak Tuhan, maka kita tidak akan melakukan tindakan yang mencemarkan dan memalukan. Setiap kali kita tergoda untuk melakukan tindakan yang tidak patut sebagai anak-anak Raja, ingatlah siapa kita. Di dalam diri kita ada benih-benih ilahi yang seharusnya melahirkan tindakan yang mulia. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, aku bangga menjadi anak-Mu. Berilah aku kemampuan untuk hidup dalam kebenaran dan bertindak sebagaimana layaknya anak Tuhan. Amin. (Dod).
Dapatkan Pulsa 100K atau 50K untuk kamu yang beruntung, melalui link Self Healing survey berikut msha.ke/riamarliana87 Leave a comment and share your thoughts: https://open.firstory.me/user/cli77xv0u00bj01307mtm9zlp/comments Bismillah... MasyaAllah la hawlaa walaa quwwata ilaa billah. Barokallohfiikum Subhanakallahumma wa bihamdika, asyhadu al-laa ilaaha illaa anta, astaghfiruka, wa atuubu ilaik. Artinya: Maha Suci Engkau ya Allah, aku memujiMu. Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Engkau, aku minta ampun dan bertaubat kepada-Mu Profile & dapatkan buku ku di msha.ke/riamarliana87 Powered by Firstory Hosting
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Selama bulan Mei ini tema besar dari Firman Tuhan yang akankita renungkan diambil dari Mazmur 119: 105Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku. Jadi Wonder Kids, judul renungan hari ini adalah DOA Mari kita membaca Firman Tuhan dari 1 PETRUS 3: 12Sebab mata Tuhan tertuju kepada orang-orang benar, dantelinga-Nya kepada permohonan mereka yang minta tolong, tetapi wajah Tuhan menentang orang-orang yang berbuat jahat. Wonder Kids, Kalau temanmu asyik main game, kadang dia nggak dengar kamu, ya? Kamu harus panggil pelan-pelan atau tunggu dulu. Allah itu seperti sahabat terbaik! Kalau kamu berdoa, Dia langsung dengar. Nggak kayak orang sibuk main HP, Allah selalu siap mendengarmu. Doamu itu spesial, lho! Seperti hadiah indah yang langsung dikasih ke Allah. Doa-doamu di bumi mendorong kuasa Allah di surga, “datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga” sebagaimana perkataan Tuhan Yesus yang tercatat di Matius 6: 10 Wonder Kids, doamu yang tulus bisa membuat Allah mengubah dunia menjadi lebih baik. Mungkin kamu tidak memahami kuasa dan misteri doa. Kamu tidak harus mengerti. Satu hal yang pasti: Allah selalu mendengarkan, dan Ia selalu menjawab doamu. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, Allah selalu mendengar kita. Sekarang giliran kita mendengar Allah. Caranya? Duduk manis, matikan TVdan hp, lalu rasakan kasih sayang Allah di hatimu!" Mari kita berdoa TUHAN, aku mengucap syukur karena Engkau selalu memperhatikan dan mendengarkan doaku. Ajar aku untuk selalu hidup berkenan kepada-Mu dan melakukan apa yang benar di hadapan-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa,Amin. Wonder Kids, MATA TUHAN TERTUJU PADA ORANG YANG BENAR DAN TELINGA-NYA MENDENGAR DOA MEREKA. Tuhan Yesus memberkati
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah SEPERTI PENCURI Mari kita membaca Firman Tuhan dariLUKAS 23: 43Kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus." Wonder Kids, coba ceritakan apa yang dikerjakan oleh pencuri di kayu salib sehingga dia layak ditolong? Si pencuri telah menyia-nyiakan hidupnya. Memangnya dia siapa sehingga berani-beraninya memohon pengampunan?Dia itu ikut mengolok-olok Tuhan Yesus di muka umum. Apa haknya dia untuk berdoa seperti yang tertulis di Lukas 23: 42, Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja? Apakah kamu ingin tahu? Si pencuri juga memiliki hak yangsama denganmu untuk minta diselamatkan oleh Tuhan Yesus. Wonder Kids, pernahkah kamumemakai setiap detik hidupmudengan semestinya? Mungkin tidak. Pernahkah kamu menertawakan atau mengolok-olok orang lain? Mungkin pernah. Apakah kamu layak ditolong oleh Tuhan Yesus? Tentu tidak. Kamu tidak bisa mengeluarkan daftar perbuatan baik yang telah kamu lakukan, karena kamu tidak pernah cukup baik untuk bisa masuk surga. Harapanmusatu-satunya untuk bisa masuk surga adalah Tuhan Yesus. Sama seperti si pencuri, kamu perlu berdoa seperti ini,“Tuhan Yesus, ingatlah aku.” Dan sama seperti si pencuri, kamu mendengar suara Tuhan Yesus berkata, “Kamu akan ada bersama-sama dengan Aku di taman Firdaus.” MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, ketika kamu memerlukan pengampunan, coba berdoa doa Daud yang tercatat di Mazmur 51: 3-4, Kasihanilah aku, ya Allah, menurut kasih setia-Mu, hapuskanlah pelanggaranku menurut rahmat-Mu yang besar! Bersihkanlah aku seluruhnya dari kesalahanku, dan tahirkanlah aku dari dosaku! Mari kita berdoaTuhan Yesus, terima kasih atas janji-Mu untuk menyertai akudi surga. Ajari aku untuk selalu percaya kepada-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, MENGUCAP SYUKURLAH KEPADA TUHAN YESUS YANG BERJANJI MENYERTAI KITA DI SURGA DAN MEMBERIKAN KITA HARAPAN YANG KEKAL. TuhanYesus memberkati
Dapatkan Pulsa 100K atau 50K untuk kamu yang beruntung, melalui link Self Healing survey berikut msha.ke/riamarliana87 Leave a comment and share your thoughts: https://open.firstory.me/user/cli77xv0u00bj01307mtm9zlp/comments Bismillah... MasyaAllah la hawlaa walaa quwwata ilaa billah. Barokallohfiikum Subhanakallahumma wa bihamdika, asyhadu al-laa ilaaha illaa anta, astaghfiruka, wa atuubu ilaik. Artinya: Maha Suci Engkau ya Allah, aku memujiMu. Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Engkau, aku minta ampun dan bertaubat kepada-Mu Profile & dapatkan buku ku di msha.ke/riamarliana87 Powered by Firstory Hosting
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah NATUR ALLAH Mari kita membaca Firman Tuhan dariROMA 1: 20Sebab apa yang tidak nampak dari pada-Nya, yaitu kekuatan-Nya yang kekal dan keilahian-Nya, dapat nampak kepada pikiran dari karya-Nya sejak dunia diciptakan, sehingga mereka tidak dapat berdalih. Wonder Kids, Allah tidak merahasiakan jalan ke surga. FirmanTuhan memberitahu bagaimana caranya bisa masuk surga. Meskipun demikian Firman Tuhan di dalam Mazmur 19: 2 menuliskan bahwa Langit menceritakan kemuliaan Allah, dan cakrawala memberitakan pekerjaan tangan-Nya. Alam semesta adalah misionaris Allah yang pertama.Bintang-bintang sudah ada, ketika Alkitab belum ditulis. Jika seseorang tidak memiliki apa-apa dan tidur beratapkan langit, alam semesta sudah cukup memberitahunya mengenai Allah….Tidak perlu pidato atau kata-kata. Meskipun tidak bersuara, pesan yang disampaikan mencapai seluruh dunia, seperti yang dinyatakan dalam Mazmur 19: 3-5, hari meneruskan berita itu kepada hari, dan malam menyampaikan pengetahuan itu kepada malam.Tidak ada berita dan tidak ada kata, suara mereka tidak terdengar; tetapi gema mereka terpencar ke seluruh dunia, dan perkataan mereka sampai ke ujung bumi. Ia memasang kemah di langit untuk matahari. Keajaiban alam semesta dapat menyebabkan mereka yang tidak mengenal Allah akan bertanya-tanya mengenai Sang Pencipta alam semesta. Firman Tuhan didalam Yeremia 29: 13 – 14a berbunyi apabila kamu mencari Aku, kamu akan menemukan Aku; apabila kamu menanyakan Aku dengan segenap hati, Aku akan memberi kamu menemukan Aku. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, pesan Allah yang terukir di alam semesta jugaberlaku bagimu. Kamu bisa menyediakan waktu untuk berjalan-jalan di alam dan carilah pesan Allah. Jika kamu menemukan seekor burung, mengucap syukurlah ataspemeliharaan-Nya. Lihatlah bunga-bunga yang bermekaran. Mengucap syukurlah kepada Allah atas kreativitas-Nya. Rasakan kesegaran hembusan angin. Mengucapsyukurlah kepada Allah atas kuasa-Nya. Pesan Allah ada di sekelilingmu. Kamu hanya perlu membuka mata untuk melihatnya. Mari kita berdoa Bapa, terima kasih atas keindahan ciptaan-Mu yang menunjukkan kebesaran-Mu. Tolong aku untuk selalu mengagumi dan menjaga alamyang Engkau ciptakan. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin.Wonder Kids, MENGUCAP SYUKURLAH KEPADA TUHAN ATAS ALAM SEMESTA YANG TELAH IA CIPTAKAN UNTUKMU. TuhanYesus memberkati
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah BERDAMAI DENGAN ALLAH Mari kita membaca Firman Tuhan dariYOHANES 15: 15Aku tidak menyebut kamu lagi hamba, sebab hamba tidak tahu, apa yang diperbuat oleh tuannya, tetapi Aku menyebut kamu sahabat, karena Aku telah memberitahukan kepada kamu segala sesuatu yang telah Kudengar dari Bapa-Ku. Wonder Kids, oleh karena pengorbanan Tuhan Yesus di kayusalib, maka dosa kita diampuni dan kita memiliki masa depan yang pasti di Surga. Ini tercatat di Roma 5: 1 "Sebab itu, kita yang dibenarkan karena iman, kita hidup dalam damai sejahteradengan Allah oleh karena Tuhan kita, Yesus Kristus." Wonder Kids, tahukah kamu apa maksudnya BERDAMAI DENGAN ALLAH? Pernahkah kamu masuk ke dalam lapangan olahraga yang dipenuhi orang-orang yang berteriak mendukung regu favorit mereka? Atau pernahkah kamu hadir di gedung konser yang dipenuhi suara musik yang keras dan fans yang berteriak2 dengan suara keras? Pernahkah kamu terjebak di antara dua orang yang sedangbertengkar sambil berteriak-teriak? Kemudian…kamu menjauh, keluar dari ruangan. Saat itu jantungmu tidak lagi berdebar-debar, nafasmu melambat. Terasa sunyi, sungguh…damai. Berdamai dengan Allah berjuta-juta kali lebih baik dari apayang kamu rasakan saat itu. Ketika kamu tiba di surga, tidak akan ada lagi suara orang berteriak, kebisingan, atau suaraorang bertengkar. Di surga hanya ada kasih, sukacita dan kedamaian. Damai yang lebih baik dari pada dua negara yang sedang berdamai, lebih baik dari dua orang teman yang berdamai, dan lebih baik dari keluarga yang berdamai. Kita akan berdamai dengan Allah. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, berdamai dengan Allah adalah jenis damai yang paling penting. Meskipun demikian saat ini ada orang-orang yang ditugaskan untuk menjaga kedamaian negara kita. Mereka adalah para Tentara Nasional Indonesia (TNI). Mari tulis surat atau doakan para TNI yang sedang bertugasmenjaga kedamaian negara ini. Mari kita berdoa Tuhan Yesus, terima kasih karena Engkau memanggilku sebagai sahabat-Mu. Ajar aku untuk selalu mendengarkan dan mengikuti-Mu, serta mengasihi orang-orang yang disekitarku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa,Amin. Wonder Kids, MENGUCAP SYUKURLAH KEPADA TUHAN YESUS YANG TELAH MEMANGGILMU SEBAGAI SAHABAT-NYA. Tuhan Yesus memberkati
Pembawa Renungan : Dommi Denita Naibaho – Pekanbaru Pengantar Renungan : Kalvin Laia - Pangkalan Kerinci Sound Editing : Dommi Denita Naibaho - Pekanbaru Cover Editing : Anastasia Sonia – Jakarta Yoh. 20:11-18
Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 22 April 2025Bacaan: "Sebab bagi Allah kami adalah bau yang harum dari Kristus di tengah-tengah mereka yang diselamatkan dan di antara mereka yang binasa." (2 Korintus 2:15) Renungan: Di sebuah kota kecil di lereng sebuah bukit, ada orang kaya yang mempunyai rumah dengan pekarangan yang ditanami dengan berbagai jenis bunga. Suatu hari di kediaman orang kaya ini akan diadakan pesta yang akan dihadiri oleh orang-orang terhormat. Orang kaya ini menyuruh tukang kebunnya untuk mengambil beberapa tangkai bunga sebagai penghias ruang tamu. Saat akan memotong setangkai bunga mawar, tukang kebun ini mendengar suara. "Jangan! Jangan potong aku." Dengan terkejut dia bertanya, "Siapa kamu?" "Akulah bunga mawar yang kamu pegang ini. Jangan potong aku. Jangan pisahkan aku dari teman-temanku," jelas bunga mawar. "Bukankah fungsimu untuk memberikan.keindahan dan keharuman di ruang pesta?" desak tukang kebun. "Tidak, aku tidak mau sendirian, aku ingin selalu berkumpul bersama teman-temanku," alasan bunga mawar.Akhirnya tukang kebun mengalah dan berpindah ke bunga yang lain. Tukang kebun ini bermaksud memotong bunga dahlia, tetapi bunga itu juga berteriak, "Jangan potong aku!" "Mengapa? Kamu kan indah dan harum baumu, pasti tuan dan tamu-tamunya akan senang," kata tukang kebun. "Tidak, aku tidak mau, aku harus memperhatikan keadaan lebih dahulu," jawab bunga dahlia. Dengan bunga dahlia ini pun tukang kebun mengalah. Kemudian dia kembali berjalan mengitari bunga-bunga yang ada untuk melihat bunga mana yang siap untuk menghiasi ruang pesta. Tukang kebun berhenti di mana anggrek ditanam. Dia pun bermaksud memotong dan mengambil bunga anggrek itu. Lagi-lagi terdengar suara, "Jangan saya yang dipotong, saya tidak mempunyai batang yang cukup kuat untuk dijadikan hiasan di ruang pesta itu. Itu bukan kemampuan saya." Tukang kebun menjelaskan, "Memang kamu tidak memiliki batang yang cukup untuk dijadikan hiasan di ruang pesta itu, tetapi aku akan menopang kamu dengan kayu yang akan kuhias juga." "Tidak, aku tidak mau, potong yang lain saja yang sesuai kemampuannya," bunga anggrek menolak. Dengan terheran-heran tukang kebun ini meninggalkan bunga anggrek tersebut. la kemudian mendatangi bunga melati, tetapi sekali ini pun bunga melati menolak, "Aku tidak mau, aku sibuk mengatur tunas2 baruku ini." Tukang kebun tersebut sangat heran dan berkata, "Bukankah mereka bunga yang harusnya dipakai untuk memberi keindahan dan bau harum di mana tuannya mengharapkannya?" Tukang kebun ini meninggalkan taman dengan sedih, tetapi dia masih mendengar seluruh bunga yang ada di taman itu bernyanyi, "Ya Abba, Bapa... pakailah aku sesuai rencanaMu..." Janganlah kita menjadi seperti bunga-bunga itu, yang banyak alasan saat tuannya menginginkan pelayanannya. Relakan hidup kita dipakai Tuhan untuk mengharumkan nama-Nya dan membawa keindahan bagi dunia ini. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, pakailah aku untuk menyebarkan keharuman nama-Mu dan keindahan suasana Surga di mana saja Engkau mengutus aku. Amin. (Dod).
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah KARYA ALLAH YANG TERBESAR Mari kita membaca Firman Tuhan dari1 YOHANES 3: 2Saudara-saudaraku yang kekasih, sekarang kita adalahanak-anak Allah, tetapi belum nyata apa keadaan kita kelak; akan tetapi kita tahu, bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya. Wonder Kids, ketika kamu tiba di surga nanti, sesuatu yangmengagumkan akan terjadi. Ada perubahan terakhir yang akan terjadi. Kamu akan menjadi sama seperti Tuhan Yesus. Dari semua berkat yang ada di surga, berkat terbesar terjadipada dirimu! Kamu akan menjadi karya terbesar dari Allah. Para malaikat akan terkesima dan takjub. Pekerjaan Allah di dalam dirimu menjadi sempurna. Akhirnya kamu akan memiliki hati seperti hati-Nya. Kamu akan mengasihi dengan kasih yang sempurna. Kamu akan memuji Allah dengan wajah yang dipenuhi sukacita.Kamu akan mendengar setiap perkataan Allah. Hati dan pikiranmu akan dimurnikan; perkataanmu akan menjadiseperti permata-bagaikan hadiah yang indah bagi mereka yang mendengarnya. Kamu akan menjadi seperti Tuhan Yesus. Akhirnya, kamu akan memiliki hati seperti hati Tuhan Yesus. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, kamu tidak perlu menanti sampai tiba di surgauntuk mengeluarkan perkataan yang indah seperti permata. Coba masukkan segenggam kerikil di dalam sakumu. Sepanjang hari, cobalah ucapkan kata-kata yang baik kepada mereka yang kamu temui. Setiap kali kamu berhasilmelakukannya, keluarkan satu batu kerikil dan jatuhkan ke tanah. Lihatlah seberapa cepat kamu berhasil mengosongkan sakumu? Mari kita berdoa TUHAN, terima kasih karena Engkau adalah Bapaku. Ajar akuuntuk hidup sebagai anak-Mu dan membagikan kasih-Mu kepada orang lain. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, MENGUCAP SYUKURLAH KEPADA ALLAH KARENA KITA TELAH DIANGKAT MENJADI ANAK-ANAK-NYA, DAN SUATU HARI NANTI KITA AKAN BERTEMULANGSUNG DENGAN ALLAH. Tuhan Yesus memberkati
Kencan Dengan TuhanSenin, 21 April 2025Bacaan: Wahyu 3:17 "Karena engkau berkata: Aku kaya dan aku telah memperkayakan diriku dan aku tidak kekurangan apa-apa, dan karena engkau tidak tahu, bahwa engkau melarat, dan malang, miskin, buta dan telanjang."Renungan: Ada sebuah cerita tentang seorang ayah yang berasal dari keluarga kaya. Hari itu ia mengajak salah satu anaknya untuk mengunjungi sebuah desa kecil dengan maksud menunjukkan kepada anaknya bagaimana kehidupan orang miskin. Mereka memilih untuk menginap pada satu keluarga miskin yang tinggal di perkebunan. Keesokan harinya di dalam perjalanan pulang, sang ayah bertanya kepada anaknya, "Apakah kau menikmati perjalanan kita?" "Tentu, Ayah," jawab anaknya. "Apakah engkau sudah memperhatikan betapa berbedanya kehidupan kita dengan kehidupan keluarga tadi?" "Ya, Ayah. Kehidupan kita dan kehidupan mereka sangat jauh berbeda. Di rumah, kita hanya memiliki seekor anjing, sedangkan mereka memiliki lima ekor anjing pemberani. Kita memiliki satu kolam renang berukuran 5x8 meter, tetapi mereka memiliki sungai kecil yang tiada ujungnya. Kita memiliki taman beberapa meter, tetapi mereka memiliki seluruh kaki langit. Di rumah dan taman kita terdapat lampu-lampu impor yang sangat mahal, tetapi mereka memiliki bulan dan bintang." Sang Ayah terdiam sambil menunduk. Anaknya kembali berkata, "Terima kasih Ayah, Ayah telah menunjukkan kepadaku betapa miskinnya kita." Cerita di atas merupakan gambaran bahwa seringkali penilaian kita terhadap diri sendiri bisa salah sama sekali. Kita cenderung menilai segala sesuatu dari sudut pandang diri kita sendiri, berfokus pada kekurangan sesama dan mengesampingkan kekurangan-kekurangan kita. Tetapi bila Allah yang menilai maka la akan menilai sebagaimana keberadaan kita yang sesungguhnya. Dia tidak buta terhadap dosa dan pelanggaran yang kita buat, tetapi Dia juga tidak buta terhadap kebaikan dan ketaatan kita. Buta terhadap keberadaan sendiri membuat kita sulit mengubah diri karena kita menganggap tidak ada yang perlu diubah dan yang harus berubah adalah orang lain. Hal ini sama halnya dengan menganggap diri kita kaya tetapi sesungguhnya kita jauh lebih miskin daripada orang2 yang kita anggap miskin. Marilah kita menyelidiki keberadaan kita dengan jujur, mungkin saja kita akan menemukan banyak kekurangan di sana-sini. Jangan sampai Yesus mengecam kita sebagaimana la mengecam orang2 Farisi yang tidak menyadari keberadaan mereka yang sesungguhnya. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, terima kasih karena Engkau mengingatkan aku bahwa aku bukanlah manusia sempurna. Aku perlu tuntunan-Mu agar aku tidak menganggap diriku "kaya" padahal aku sangat "miskin" di hadapan-Mu. Amin. (Dod).
Leave a comment and share your thoughts: https://open.firstory.me/user/cli77xv0u00bj01307mtm9zlp/comments Bismillah... MasyaAllah la hawlaa walaa quwwata ilaa billah. Barokallohfiikum Kirim curhatan kalian ke podcastselfhealing@gmail.com Subhanakallahumma wa bihamdika, asyhadu al-laa ilaaha illaa anta, astaghfiruka, wa atuubu ilaik. Artinya: Maha Suci Engkau ya Allah, aku memujiMu. Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Engkau, aku minta ampun dan bertaubat kepada-Mu Profile & dapatkan buku ku di msha.ke/riamarliana87 Powered by Firstory Hosting
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah SAYA INGIN TAHU….. Mari kita membaca Firman Tuhan dariMATIUS 1: 23"Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung danmelahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel" --yang berarti: Allah menyertai kita. Wonder Kids, tempat yang kosong di antara ayat-ayat FirmanTuhan meninggalkan banyak pertanyaan. Kamu sulit membaca Firman Tuhan tanpa mengajukan pertanyaan, “Saya ingin tahu…” “Saya ingin tahu apakah Hawa pernah makan lebih banyak buah?”“Saya ingin tahu apakah Nuh sulit tidur ketika mendengarsuara petir di tengah badai?”“Saya ingin tahu apakah Yunus masih mau makan ikan setelahmengalami kejadian ditelan oleh ikan?” Wonder Kids, di tengah berbagai pertanyaanmu, ada beberapa pertanyaan yang tidak perlu kamu tanyakan yaitu: APAKAH ALLAH PEDULI? APAKAH KAMU PENTING DI MATA ALLAH? APAKAH ALLAH MASIH MENGASIHI ANAK-ANAK-NYA? Allah mengirim seorang bayi mungil untuk dilahirkan dikandang hewan. Inilah bukti bahwa Allah peduli. Ya, dosamu telah diampuni. Ya, namamu tertulis di surga. Danya, Allah hadir menyertaimu. IMANUEL berarti “Allah menyertaimu”, dan faktanya benar bahwa Allah menyertaimu. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, hal apa yang ingin kamu ketahui? Bagaimanamatahari bisa terbit? Kenapa burung berkicau? Kenapa bintang berkelap-kelip? Pergilah ke perpustakaan dan lihatlah jawaban yang bisa kamu temukan. Mengucapsyukurlah kepada Allah karena keajaiban ciptaan-Nya dan bahwa kamu tidak perlu meragukan kasih-Nya kepadamu. Mari kita berdoa Tuhan Yesus, terima kasih karena Engkau adalah Immanuel, yang artinya “Allah beserta kita”. Ajar aku agar aku selalu merasakan kehadiran-Mu di setiap langkah hidupku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, TUHAN YESUS ADALAH IMMANUEL, YANG BERARTI ALLAH BESERTA KITA. IA DATANG UNTUKMENYELAMATKAN KITA. Tuhan Yesus memberkati
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah TIDAK SEMPURNA, NAMUN DIAMPUNI Mari kita membaca Firman Tuhan dari2 KORINTUS 5: 21Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita, supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah. Wonder Kids, banyak orang percaya bahwa yang menahan tubuh Tuhan Yesus di atas salib adalah paku besi. Tapi kenyataannya bukan itu. Kasihlah yang menahan tubuh Tuhan Yesus di kayu salib. Tuhan Yesus tahu bahwa kamu harus dihukum oleh karena dosa-dosamu, dan Ia begitu mengasihimu sehingga Ia menggantikanmu untukmenerima hukuman. Tuhan Yesus yang tidak pernah berdosa menerima semua dosamu untuk disalibkan bersama-Nya di kayu salib. Wonder Kids, apapun yang kamu lakukan atau katakan, tidakpeduli seberapa besar kesalahanmu, kamu tidak pernah terlambat untuk mengakuinya kepada Allah untuk minta pengampunan dari Allah, agar kamu dibebaskan dari segala dosa dan kesalahan. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, serahkan dosa-dosamu kepada Allah. Tuliskansemua kesalahanmu di sebuah buku tulis menggunakan pensil. Doakan satu persatuuntuk minta pengampunan dari Allah. Kemudian hapus semuanya dengan penghapus, sama seperti Allah yang telah menghapus semuanya dari hatimu. Mari kita berdoa Tuhan Yesus, terima kasih karena Engkau yang tidak berdosatelah mati untukku, agar aku bisa menjadi benar di hadapan Allah. Ajar aku untuk hidup sesuai kehendak-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, ALLAH MENJADIKAN TUHAN YESUS YANG TIDAK BERDOSA UNTUK MENANGGUNG SEMUA DOSA KITA, AGAR KITA DAPAT MENJADI BENAR DI HADAPAN-NYA. Tuhan Yesus memberkati
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 17 April 2025Bacaan: "Maka Aku akan mengarahkan mata-Ku kepada mereka untuk kebaikan mereka, dan Aku akan membawa mereka kembali ke negeri ini. Aku akan membangun mereka, bukan meruntuhkannya; Aku akan menanam, bukan mencabutnya." (Yeremia 24:6) Renungan: Pernahkah kita mengucap syukur kepada Tuhan untuk "pintu-pintu" yang tertutup sebagaimana kita mengucap syukur untuk "pintu-pintu" yang terbuka? Sekarang ini mungkin kita sedang bertanya-tanya, "Mengapa Tuhan tidak mengabulkan doaku untuk bisa bekerja di perusahaan itu?" atau "Mengapa hubungan dengan kekasihku hanya berakhir sampai di sini?" atau "Mengapa usaha yang baru kurintis ini gagal lagi?" Pertanyaan-pertanyaan seperti ini seringkali muncul dalam pikiran kita ketika impian dan cita-cita kita tidak terjadi. Tetapi, apakah kita pernah memikirkan bahwa setiap kali Tuhan menutup sebuah pintu, sebenarnya la sedang mengarahkan kita kepada pintu lain di mana berkat yang lebih baik sedang menunggu kita? Satu-satunya alasan mengapa Tuhan menutup pintu bagi kita, yaitu karena di balik pintu itu tidak tersedia apa-apa bagi kita, atau mungkin juga ada sesuatu, tetapi hal itu tidak akan membawa kebaikan bagi kita. Percayalah bahwa Tuhan selalu merancangkan damai sejahtera dan kebaikan bagi kita. Ia akan "membangun" dan bukan "meruntuhkan", la akan "menanam" dan bukan "mencabut" kita. Inilah yang harus kita ingat ketika kita menemukan jalan buntu atau ketika diperhadapkan pada suatu masalah di mana seolah-olah tidak ada jalan keluarnya. Pernahkah kita bertanya, mengapa seorang tukang burung harus menyelimuti sangkar burungnya dengan sehelai kain di dalam mengajar burung itu untuk bernyanyi dan mengeluarkan suara-suara yang indah dan merdu? Konon dengan menutupi sangkar burung sehingga keadaan di dalamnya menjadi gelap, hal ini akan mempermudah burung tersebut berkonsentrasi sehingga ia bisa bernyanyi dengan kualitas suara yang lebih baik. Tuhan seringkali melakukan hal yang sama terhadap kita dengan maksud menjadikan kita lebih maju, lebih diberkati, lebih berkualitas dan lebih dewasa. Ketika Tuhan menutup "pintu", kita seakan-akan berada di dalam kegelapan dan jalan buntu. Ia harus melakukan itu karena dalam keadaan demikianlah kita akan belajar sesuatu yang lebih berarti, mungkin belajar tentang penundukan diri, kerendahan hati, kesabaran atau penyerahan total kepada Tuhan. Pintu-pintu yang tertutup bukan berarti Tuhan menghukum atau tidak mengasihi kita. Sebaliknya pintu-pintu yang tertutup itu akan membawa kita pada sesuatu yang lebih baik yang la sediakan dan pada pengenalan yang lebih dalam lagi akan Dia. Sekalipun kita seringkali diperhadapkan pada "pintu-pintu" yang tertutup, percayalah bahwa la akan selalu membuktikan diri-Nya setia dari waktu ke waktu, meskipun la harus menguji, menyaring dan memurnikan iman kita sedemikian rupa sampai-sampai kita merasa seperti ditekan, dibiarkan bahkan ditinggalkan Tuhan. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, aku mau bersyukur untuk setiap pintu-pintu tertutup yang aku temukan karena aku percaya bahwa Engkau sudah menyediakan pintu yang lain untukku. Berikan aku kepekaan pada kehendak-Mu. Amin. (Dod).
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah TIDAK PERNAH CUKUP Mari kita membaca Firman Tuhan dariROMA 4: 5Tetapi kalau ada orang yang tidak bekerja, namun percayakepada Dia yang membenarkan orang durhaka, imannya diperhitungkan menjadi kebenaran. Wonder Kids, bayangkan kamu memiliki rekening di surga – kita sebut saja namanya “rekening kudus”. Untuk bisa masuk surga, rekening kudusmu harus terisi penuh. Jadi kamu berusaha mengisi rekeningmu dengan melakukansebanyak mungkin perbuatan yang baik. Mungkin kamu mengatakan semua hal yang baik kepada seorang teman, atau menolong tetanggamu menyapu halamannya, atau melayani di sekolah minggu. Mungkin kamu menghafal banyak ayat hafalan. Apakah berbuat baik akan membuat rekening kudusmu penuh? Salah. Perbuatan baik tidak pernah cukup. Satu-satunyajawaban untuk bisa masuk surga adalah melalui Tuhan Yesus. Ketika kamu memilih untuk percaya kepada Tuhan Yesus dan beriman kepada-Nya, maka Tuhan Yesus akan diselamatkan. Inilah yang disebut dengan ANUGERAH, dan ini adalah anugerah dari Tuhan Yesus bagimu. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, kamu tidak bisa mengusahakan sendiriperjalananmu menuju surga. Ini adalah pemberian dari Allah. Ibadah adalah pemberianmu kepada Allah. Nyanyikan lagu pujian dan penyembahan kepada Allah dan mengucap syukurlah kepada-Nya atas anugerah yang Ia berikan kepadamu. Mari kita berdoa Tuhan Yesus, terima kasih karena Engkau mengampuni dosaku dan menerima aku hanya dengan beriman kepada-Mu.Ajar aku untuk selalu percaya kepada-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, ORANG YANG PERCAYA KEPADA TUHAN AKAN DIPANDANG BENAR, BUKAN KARENA PERBUATAN, TETAPI KARENA IMAN KEPADA-NYA. Tuhan Yesusmemberkati
Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 16 April 2025Bacaan: "Hormatilah ayahmu dan ibumu, seperti yang diperintahkan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, supaya lanjut umurmu dan baik keadaanmu di tanah yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu." (Ulangan 5:16) Renungan: Suatu ketika Robertson MC Quilkin mengundurkan diri dari kedudukannya sebagai rektor di Universitas Internasional Columbia dengan alasan merawat isterinya, Muriel, yang sakit alzheimer yaitu gangguan fungsi otak. Muriel sudah seperti bayi, tidak bisa berbuat apa-apa, bahkan untuk makan, mandi dan buang air pun ia harus dibantu. Robertson memutuskan untuk merawat isterinya dengan tangannya sendiri, karena Muriel adalah wanita yang sangat istimewa baginya. Pernah satu kali ketika Robertson membersihkan lantai bekas ompol Muriel dan di luar kesadaran, Muriel malah menyerakkan air seninya sendiri, sehingga Robertson kehilangan kendali emosinya. la menepis tangan Muriel dan memukul betisnya, guna menghentikannya. Setelah itu Robertson menyesal dan berkata dalam hatinya, "Apa gunanya saya memukulnya, walaupun tidak keras, tetapi itu cukup mengejutkannya. Selama 44 tahun kami menikah, saya belum pernah menyentuhnya karena marah, namun kini di saat ia sangat membutuhkan saya, saya memperlakukannya demikian. Ampuni saya, ya Tuhan." Tanpa peduli apakah Muriel mengerti atau tidak, Robertson meminta maaf atas hal yang telah dilakukannya. Pada tanggal 14 Februari 1995, adalah hari istimewa untuk Robertson dan Muriel, karena pada tanggal itu di tahun 1948, Robertson melamar Muriel. Pada hari istimewa itu Robertson memandikan Muriel, lalu menyiapkan makan malam dengan menu kesukaan Muriel. Menjelang tidur ia mencium dan menggenggam tangan Muriel lalu berdoa, "Yesus yang baik, Engkau mengasihi Muriel lebih dari aku mengasihinya, karena itu jagalah kekasih hatiku ini sepanjang malam dan biarlah ia mendengar nyanyian malaikat-Mu. Amin." Pagi harinya, ketika Robertson berolahraga dengan menggunakan sepeda statisnya, Muriel terbangun dari tidurnya. Ia berusaha untuk mengambil posisi yang nyaman, kemudian melempar senyum manis kepada Robertson. Untuk pertama kalinya setelah selama berbulan-bulan Muriel yang tidak pernah berbicara memanggil Robertson dengan suara yang lembut dan bening, "Sayangku ... sayangku ..." Robertson melompat dari sepedanya dan segera memeluk wanita yang sangat dikasihinya itu. "Sayangku, kau benar2 mencintaiku bukan?" tanya Muriel. Setelah melihat anggukan dan senyum di wajah Robertson, Muriel berbisik, "Aku bahagia!" Itulah kata-kata terakhir yang diucapkan Muriel kepada Robertson. Merawat dan membahagiakan orang-orang yang berarti dalam hidup kita adalah suatu ibadah di hadapan Tuhan. Mengurus suami atau isteri yang sudah tak berdaya adalah suatu perbuatan yang mulia. Mengurus ayah/ibu atau mertua adalah tugas seorang anak ataupun menantu. Mengurus kakek atau nenek yang sudah renta dan pikun juga adalah tanggung jawab para cucu. Jangan abaikan mereka yang telah renta, apalagi ketika mereka sudah tidak bisa berbuat apa-apa lagi. Rawatlah mereka dengan kesabaran dan penuh kasih. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, taruhlah cinta-Mu dalam hatiku, sehingga aku selalu mampu mengasihi dan merawat orang tuaku, pasanganku, anak-anakku yang saat ini kondisinya sedang tidak baik-baik saja . Amin. (Dod).
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah SATU-SATUNYA JALAN Mari kita membaca Firman Tuhan dariYOHANES 14: 6Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran danhidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. Wonder Kids, mungkin kamu pernah bahkan sering mendengar kata TOLERANSI. Dunia mengira bahwa istilah toleransi berarti menerima orang lain tanpa memandang apa agama dan kepercayaan mereka. Tuhan Yesus tidak menolak toleransi. Meskipun demikian bagi Tuhan Yesus, toleransi berarti bersikap baik terhadap mereka yang tidakmemahami kebenaran TUHAN. Itu artinya menolong mereka agar mengerti kebenaran Firman Tuhan. Contohnya, Tuhan Yesus memiliki toleransi terhadap murid-murid-Nya yang sedang merasa ragu-ragu. Ia memiliki toleransi terhadaporang banyak ketika mereka tidak mengerti dan salah paham. Tuhan Yesus memilki toleransi terhadap kita yang jatuh ke dalam dosa. Wonder Kids, ada satu hal yang tidak ditolerir oleh Tuhan Yesus, yaitu pendapat orang tentang bagaimana caranya bisa masuk ke dalam Kerajaan Allah di surga. Ada orang yang berpendapat bahwa jika mereka berbuat baik, atau mereka cukup kuat atau cukup berani, maka mereka akan masuk surga. Ada juga orang yang percaya bahwa ada banyak cara untuk bisa masuk surga. Kebenarannya adalah, hanya ada satu cara untuk masuk surga, yaitu percaya dan beriman kepada Tuhan Yesus. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, pilih satu tempat yang ingin kamu datangi.Sekarang keluarkan sebuah peta dan pikirkan bagaimana kamu bisa mencapai tempat itu. Ada berapa banyak rute yang bisa membawamu ke tempat itu? Mungkin kamu bisa naik pesawat terbang atau naik kereta api. Tapi hanya ada satu jalan untuk bisa tiba di surga, yaitu melalui Tuhan Yesus! Mari kita berdoa TUHAN, terima kasih karena Engkau adalah jalan, kebenaran dan hidup. Tolong aku untuk selalu mengikuti-Mu dan percaya kepada-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, TUHAN YESUS ADALAH JALAN, KEBENARAN DAN HIDUP. HANYA MELALUI TUHAN YESUS KITA DAPATMENGENAL ALLAH. Tuhan Yesus memberkati
Kencan Dengan Tuhan - Senin, 14 April 2025Bacaan: "Tetapi kemuliaan, kehormatan dan damai sejahtera akan diperoleh semua orang yang berbuat baik, pertama-tama orang Yahudi, dan juga orang Yunani. Sebab Allah tidak memandang bulu." (Roma 2:10-11) Renungan: Ada seorang ibu yang menuliskan sebuah pengalaman menarik tentang anak laki-lakinya. Setelah beberapa minggu masuk sekolah, suatu siang anak laki-lakinya pulang dan mengatakan bahwa ia memilih seorang terman bermain bernama Michael, satu-satunya anak keturunan Afrika di sekolahnya. Sang ibu tertegun mendengarnya karena ia tidak senang anaknya bergaul dengan orang kulit hitam. Tidak berapa lama setelah itu, ia mendengar bahwa anaknya telah memilih untuk duduk sebangku dengan anak Afrika itu. Pagi itu sang ibu memutuskan untuk datang ke sekolah anaknya. Saat guru anaknya melihat ibu itu datang ia berkata kepadanya, "Apakah Ibu juga akan mencarikan teman sebangku lain bagi anak Ibu? Tunggu sebentar ya? Saya akan melayani seorang Ibu yang telah datang lebih dulu." Ketika sang ibu memandang sekilas, ia melihat seorang wanita berkulit hitam tersenyum kepadanya. Hatinya tersentak dan ia berpikir pastilah wanita itu ibu Michael. "Apakah anakku telah merepotkan Ibu dan anak-anak di sini sehingga setiap kali ia harus berpindah tempat duduk?" tanya wanita berkulit hitam itu kepada ibu guru. Dengan bijaksana ibu guru menjawab, "Tidak sama sekali! Sayalah yang sengaja menukar tempat duduk murid-murid di sini sampai semuanya menemukan pasangan yang cocok." Wanita itu pun kelihatan lega. Meski sedikit gusar, untuk sementara waktu ibu tersebut menahan niatnya untuk memisahkan anaknya dari anak Afrika itu. Kejadian itu sudah seminggu berlalu dan hari ini adalah ulang tahun sang ibu yang ke-40. Anaknya pulang dan memberikan kepadanya sebuah kotak yang dibungkus kertas kado murahan. Ibu tersebut membukanya dan menemukan tiga kuntum mawar di dalamnya, beserta 3 keping uang koin. "Ini dari Michael, untuk Ibu," kata anaknya. Ketika ia membalikkan kotak dari Michael tersebut, ia menemukan secarik kertas dengan tulisan, "Terima kasih karena Ibu adalah orang yang baik. Aku kira, tidak ada orang tua yang akan mengizinkan anaknya duduk denganku. Selamat ulang tahun!" Anaknya kemudian berkata, "Tiga keping uang koin itu disisihkan Michael dari uang sakunya." Sang ibu tertunduk dan menangis sedih. Semua orang butuh penerimaan. Betapa sombong dan egoisnya jika sebagai pengikut Yesus kita masih menentukan penerimaan terhadap orang lain berdasarkan kebangsaan, suku, warna kulit, status sosial dan status ekonomi. Yesus telah menerima kita semua apa adanya dan Ia mau kita menyadari bahwa tidak seorang pun yang lebih baik dan lebih berharga dari yang lain. Pikirkanlah hari ini bagaimana kita dapat melakukan sesuatu yang mendatangkan kesukaan di dalam hati sesama dengan menyatakan penerimaan kita terhadap mereka. Di dunia ini, tidak ada yang perlu kita pertahankan, termasuk harga diri. Sesungguhnya harga diri seseorang terletak pada sikap dan tindakan terpuji yang dapat dilihat di dalam hidupnya. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, biarlah hatiku senantiasa melimpah dengan belas kasihan dan penerimaan yang tulus kepada semua orang. Aku menyadari bahwa Engkau menilai seseorang berdasarkan hatinya dan bukan berdasarkan penampilan lahiriah. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 13 April 2025Bacaan: "Hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau, tetapi sekarang mataku sendiri memandang Engkau." (Ayub 42:5) Renungan: Ada seorang anak yang selalu mengatakan kepada teman-temannya bahwa ayahnya adalah pria terkuat di dunia. Suatu hari ia memanjat pohon di depan rumahnya, dan tanpa disadarinya ternyata ia sudah berada di dahan yang cukup tinggi. Ketika melihat ke bawah, maka rasa takut menyelubungi hatinya, kemudian ia menjerit, "Ayah, tolong aku, aku takut dan tidak bisa turun dari pohon ini." Mendengar jeritan anaknya, maka sang ayah berlari ke luar rumah dan melihat anaknya memeluk dahan yang rapuh. Melihat anaknya berada dalam bahaya, maka sang ayah berkata, "Nak, jangan takut dan dengarkan perkataan Ayah. Sekarang lepaskan tanganmu pelan-pelan dan melompatlah ke bawah. Jangan takut karena Ayah akan menangkapmu, engkau tidak akan terluka karena Ayah pasti menangkapmu." Berkali-kali ayahnya berusaha meyakinkannya, tetapi ia tidak juga mau melompat karena ia berpikir, "Bagaimana kalau ayah tidak menangkapku? Aku akan jatuh ke tanah, lalu mati." Sambil menangis, ia berteriak, "Tidak, aku takut kalau ayah tidak akan menangkapku." Beberapa detik kemudian terdengar suara dahan patah dan anak itu pun jatuh. Tanpa disadarinya, ia sudah ada dalam pelukan ayahnya. Dengan tubuh yang gemetar ia memeluk ayahnya dan berkata. "Dulu aku hanya bisa berkata kepada teman-teman bahwa Ayah adalah pria terkuat di dunia, tetapi sekarang aku yakin bahwa Ayah memang pria terkuat di dunia." Bukankah kita sering berlaku seperti anak kecil itu? Kita begitu fasih berkata kepada orang lain bahwa Allah yang kita sembah adalah Allah yang sanggup dan luar biasa. Tetapi ketika kita diperhadapkan dengan suatu permasalahan, maka kita seringkali ragu dengan kesanggupan dan kesediaan Allah untuk menolong kita. Kekristenan bukanlah sekedar tahu bahwa Allah kita adalah Allah yang sanggup dan luar biasa, tetapi kekristenan adalah pengalaman hidup bersama Allah yang sanggup dan luar biasa itu. Bagaimana sikap dan tindakan kita ketika berhadapan dengan masalah yang besar? Ke mana kita berlari mencari pertolongan? Kepada orang tua, saudara, pejabat atau "orang pintar"? Jika kita mengaku sebagai pengikut Yesus, tentu kita akan mengandalkan-Nya dalam hidup ini dan yakin bahwa Allah yang kita kenal di dalam Yesus Kristus bersedia menolong kita untuk menyelesaikan persoalan yang sedang kita hadapi. Jika kita mengenal Allah, maka kita yakin bahwa lewat suatu persoalan, kita akan melihat kasih dan kuasa-Nya bekerja dalam hidup kita. Jangan pernah meragukan kemampuan Allah, karena la adalah Allah yang gagah perkasa. Nikmati pengalaman indah bersama Allah lewat persoalan yang hadir dalam hidup kita, sehingga kita dapat berkata, "Dulu hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau, tetapi sekarang mataku sendiri memandang Engkau". Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, aku tidak mau hanya sekadar tahu bahwa Engkau luar biasa, tetapi aku mau mengalami hal-hal yang luar biasa bersama-Mu. Amin. (Dod).
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah BATU PENOPANG Mari kita membaca Firman Tuhan dari1 TESALONIKA 4: 14Karena jikalau kita percaya, bahwa Yesus telah mati dan telah bangkit, maka kita percaya juga bahwa mereka yang telah meninggal dalam Yesus akan dikumpulkan Allah bersama-sama dengan Dia. Wonder Kids, batu penutup adalah batu yang ada di bagian atas sebuah busur. Batu ini menyatukan seluruh bagian dari busur. Dengan cara yang sama, kebangkitan Tuhan Yesus dari kematian adalah batu penutup dari Kekristenan yang menyatukan semuanya. Jadi, janji Allah kepada mereka yang memilih untuk ikut Tuhan Yesus sederhana saja: karena Tuhan Yesus dibangkitkan dari kematian, maka kita juga akan dibangkitkan dari kematian dan hidup di surga bersama Allah. Wonder Kids, apakah kita dapat mempercayai janji tersebut?Bagaimana kita tahu bahwa kebangkitan itu benar adanya? Ini bukanlah sekedar pertanyaan yang baik, melainkan suatu pertanyaan terbaik. Paulus menulis di 1 Korintus 15: 17 - Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu. Dengan kata lain, jika Tuhan Yesus telah dibangkitkan darikematian, maka pengikut-Nya akan bergabung bersama-Nya di surga. Namun jika Tuhan Yesus tidak dibangkitkan, maka para pengikutnya akan terhilang selamanya. Jadi Wonder Kids, tidakkah kamu bersukacita karena kubur Tuhan Yesus benar-benar kosong? MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, beberapa orang mempertanyakan apakah kuburan Tuhan Yesus benar-benar kosong. Baca Matius pasal 28 dan Lukas pasal 24. Banyak orang melihat kubur yang kosong dengan mata kepala mereka sendiri, termasuktentara Roma. Injil Matius 28: 4 mencatat ini, “Dan penjaga-penjaga itu gentar ketakutan dan menjadi seperti orang-orang mati”. Dapatkah kamu menghitung ada berapa banyak orang yang melihat kubur Tuhan Yesus yang sudah kosong? Orang sebanyak itu tidak mungkin salah! Mari kita berdoa TUHAN, terima kasih karena Engkau menjanjikan kebangkitan setelah kematian. Tolong aku untuk selalu percaya dan berharap kepada-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, ALLAH AKAN MEMBANGKITKAN ORANG-ORANG YANG PERCAYA KEPADA TUHAN YESUS, SEHINGGA KITA BISA BERSAMA-NYA SELAMANYA. TuhanYesus memberkati
Leave a comment and share your thoughts: https://open.firstory.me/user/cli77xv0u00bj01307mtm9zlp/comments Bismillah... MasyaAllah la hawlaa walaa quwwata ilaa billah. Barokallohfiikum Subhanakallahumma wa bihamdika, asyhadu al-laa ilaaha illaa anta, astaghfiruka, wa atuubu ilaik. Artinya: Maha Suci Engkau ya Allah, aku memujiMu. Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Engkau, aku minta ampun dan bertaubat kepada-Mu Profile & dapatkan buku ku di msha.ke/riamarliana87 Powered by Firstory Hosting
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah KASIH DI KAYU SALIB Mari kita membaca Firman Tuhan dari:YOHANES 3: 16Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Iatelah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. Wonder Kids, pada hari Tuhan Yesus disalib. Allah memandang sekeliling bukit dan menyaksikan peristiwa penyaliban itu. Ada tiga orang dipaku pada tiga salib. Tangan mereka terbentang, dipaku pada salib. Kepala mereka terkulai ke depan. Suara erangan mereka terbawa oleh angin. Beberapa tentara Roma duduk di tanah di dekat tiga salib itu.Perempuan-perempuan yang berduka meringkuk di kaki bukit, wajah mereka dibanjiri oleh air mata. Firman Tuhan di dalam Matius 26: 53 mencatat bahwa adadua belas pasukan malaikat siap sedia menolong Tuhan Yesus, namun, Tuhan Yesus berkata: Atau kausangka, bahwa Aku tidak dapat berseru kepada Bapa-Ku, supaya Ia segera mengirim lebih dari dua belas pasukan malaikat membantu Aku? Seluruh alam semesta bergejolak, kegelapanan menutupi seluruh negeri dan bumi berguncang serta bukit-bukit batu terbelah. Kejadian ini dicatat pada Matius 27: 45, 51 Mulai dari jam dua belas kegelapan meliputi seluruh daerah itu sampai jam tiga. Dan lihatlah, tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah dan terjadilah gempa bumi, danbukit-bukit batu terbelah, Para malaikat bersiaga untuk menolong dan memberikanperlindungan, tetapi Sang Pencipta alam semesta tidak pernah memberikan perintah untuk menyelamatkan Anak yang dikasihi-Nya. Bayangkan apa yang terjadi di surga saat itu: “Semua ini harus terjadi,” demkian Allah berkata sambil berpaling. Para malaikat berbisik, “Sakitnya akan berkurang jika….” Tapi Allah menginterupsi dengan lembut, “Itu bukan kasih, jika tidak seperti itu.” MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, apa arti kasih menurutmu? Apakah sekedar tepukan dibahu dan hadiah di hari Natal? Kasih Allah lebih besar dari itu. Kasih Allah adalah menyerahkan apa yang engkau inginkan supaya kamu dapat memberikannyakepada orang lain. Kasih adalah memilih menjadi yang terakhir supaya orang lain bisa menjadi yang terdepan. Kasih adalah memberikan pertolongan meskipun sulit. Itulah kasih. Mari kita berdoa. TUHAN, terima kasih atas kasih-Mu yang besar karena Engkau memberikan Tuhan Yesus bagiku. Ajari aku untuk selalu mengasihi dan mempercayai-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, ALLAH SANGAT MENGASIHIMU SEHINGGA IA MEMBERIKAN TUHAN YESUS UNTUK MENYELAMATKANMU. Tuhan Yesus memberkati
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah APA YANG ALLAH LIHAT Mari kita membaca Firman Tuhan dariEFESUS 6: 10Akhirnya, hendaklah kamu kuat di dalam Tuhan, di dalamkekuatan kuasa-Nya. Wonder Kids, apa yang kamu lihat ketika kamu sedangbercermin? Apakah kamu melihat kesalahanmu? Apakah kamu melihat seorang anak yang berbohong kepada ibunya? Ketika kamu memandang matamu di cermin, apakah kamu menemukan mata seorang yang tidak menepati janji? Seorang teman yang tidak baik? Seorang yang berulangkali gagal? Jika demikian, coba lihat sekali lagi. Tapi kali inigunakan mata iman, pandanglah apa yang Allah lihat. Allah melihat seorang anak yang sangat dikasihi-Nya, sehingga Ia mengutus Anak-Nya ke dunia, mati di kayu salib untuk menyelamatkanmu. Wonder Kids, matamu membuatmu melihat dosa dan kesalahanmu, tetapi mata Allah melihatmu sebagai seorang yang dosanya telah dibasuh bersih oleh darah Tuhan Yesus yang tercurah di kayu salib untuk menyelamatkanmu. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, apakah kamu memiliki kebiasaan buruk yang tidak bisa dihentikan? Dosa yang berulangkali kamu lakukan? Temperamen yang buruk? Suka berbohong? Selalu berkeluh kesah dan mengomel? Firman Tuhan ini mencatatjanji Allah. Mari kita baca 1 Korintus 10: 13 “Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobaimelampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya”. Wonder Kids, kamu bisa berdoa minta pertolongan dari Allah. Mari kita berdoa TUHAN, kuatkanlah aku di dalam Engkau dan ajar aku agar aku dapat memakai perlengkapan rohani agar aku dapat berdiri teguh melawan yang jahat. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, ALLAH MEMPERLENGKAPIMU AGAR MENJADI KUAT UNTUK MENGHADAPI SEGALA TANTANGAN DI DUNIA INI. Tuhan Yesus memberkati
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah UCAPKAN DOA Mari kita membaca Firman Tuhan dariYOHANES 17: 13Tetapi sekarang, Aku datang kepada-Mu dan Aku mengatakan semuanya ini sementara Aku masih ada di dalam dunia, supaya penuhlah sukacita-Ku di dalam diri mereka. Wonder Kids, apa yang Tuhan Yesus ingin lakukan, yaitumenyelamatkan kita semua, dan apa yang harus Ia lakukan, yaitu menghadapi penyaliban, terlihat mustahil bagi-Nya. Oleh sebab itu ketika tiba waktunya bagi Tuhan Yesus untuk disalibkan, Ia berdoa. Pelajaran yang bisa kita petik dari hal ini adalah bahwa Tuhan Yesus berdoa. Ketika seluruh dunia berbalik melawan-Nya, Ia berdoa. Ketika Ia merasa sendirian, Ia berdoa. Ketika sepertinya mustahil untuk mengerjakan apa yang harus dikerjakan, Tuhan Yesus berdoa. Wonder Kids, jika kamu bertemu dengan orang-orang yangmemusuhimu. Ketika teman-temanmu membicarakanmu di belakangmu. Saat itu, berdoalah. Jika kamu merasa sendirian dan tidak ada yang mengerti dirimu. Berdoalah seperti yang dilakukan oleh Tuhan Yesus. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, Tuhan Yesus berdoa di taman Getsemani. Bagaimana dengan dirimu? Kamu berdoa dimana? Bukan doa makan atau doa sebelum tidur, melainkan doa ketika kamu ingin bicara dengan Allah. Buatlah tempat khusus disudut druangan untuk berdoa, bisa sudut kamar tidurmu atau di bawah pohon. Sediakan waktu setiap hari untuk pergi ke sana dan berdoa. Mari kita berdoa Bapa, terima kasih karena Engkau memberiku sukacita. Tolong aku agar aku dapat selalu berbagi kasih dengan teman-temanku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, ALLAH INGIN AGAR KAMU MEMILIKI SUKACITA YANG PENUH, DAN IA SELALU MENYERTAIMU. Tuhan Yesus memberkati.
Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 4 April 2025Bacaan: "Aku akan memasyhurkan nama-Mu kepada saudara-saudaraku dan memuji-muji Engkau di tengah-tengah jemaah: kamu yang takut akan TUHAN, pujilah Dia, hai segenap anak cucu Yakub, muliakanlah Dia, dan gentarlah terhadap Dia, hai segenap anak cucu Israel!" (Mazmur 22:22-23) Renungan: Hampir semua orang di dunia ini menyukai musik. Entah itu bermain musik, bernyanyi, atau hanya sekadar mendengarkan saja. Dari zaman ke zaman, musik terus berkembang. Berdasarkan penelitian, ada banyak pengaruh dari musik. Beberapa di antaranya, musik diyakini bisa menjadi media komunikasi antarmanusia atau bahasa universal yang mampu mempersatukan perbedaan, bermanfaat menjaga kesehatan dan kekebalan tubuh, meningkatkan intelegensi. Musik bisa juga menjadi sarana relaksasi yang dapat mengubah suasana hati dan kondisi emosi. Ternyata Alkitab pun menyimpan beberapa kisah yang tidak sepele berhubungan dengan musik.Pertama, runtuhnya tembok Yeriko. Kisah runtuhnya tembok Yeriko ini menjadi salah satu kisah yang menakjubkan, karena bukan suara bom atau rudal yang mengiring keruntuhannya, melainkan bunyi sangkakala dan sorak-sorai bangsa Israel yang nyaring. sebagaimana yang Tuhan perintahkan. Kedua, Gideon dan 300 prajurit yang memperoleh kemenangan atas musuh yang tak terhitung banyaknya. Hakim-hakim 7 menceritakan bahwa dengan memecahkan buyung, membawa obor di tangan kiri dan meniup sangkakala yang ada di tangan kanan sambil menyerukan nama Tuhan, Gideon dan pasukannya mengacau-balaukan musuh, dan Tuhan membuat pedang yang seorang diarahkan ke yang lain di dalam perkemahan musuh pada saat itu. Ketiga, kemenangan Yosafat dan seluruh Yehuda atas banyaknya musuh. 2 Tawarikh 20 menceritakan bahwa ada suatu laskar yang besar ingin menyerang Yosafat, hingga membuat Yosafat menjadi takut, karena secara jumlah sudah tentu akan kalah. Tetapi akhirnya Yosafat berdoa, dan mengkhususkan beberapa orang untuk menyanyikan puji-pujian bagi Tuhan dengan suara yang nyaring. Tuhan pun akhirnya memberi kemenangan kepada mereka. Keempat, Paulus dan Silas yang dengan berdoa dan menyanyikan puji-pujian bagi Tuhan mendatangkan gempa bumi yang hebat, hingga sendi-sendi penjara tempat mereka ditahan, menjadi goyah dan seketika itu juga terbukalah semua pintu dan terlepaslah belenggu mereka. Tidak hanya itu, berkat kejadian itu juga, ada jiwa-jiwa yang pada akhirnya percaya pada Yesus Dari rangkaian cerita luar biasa di atas, ada satu benang merah yang dapat kita lihat, yaitu baik pujian dan tiupan sangkakala, semua ditujukan kepada Tuhan. Ada kekuatan, kemenangan, ketenangan, bahkan keselamatan, bila Tuhan bertakhta atas musik. Oleh karenanya, bermusiklah bagi Tuhan dengan sepenuh hati, baik dengan memainkan alat-alat musik ataupun dengan bernyanyi. Maka dengan demikian kita akan melihat kemenangan besar terjadi, baik di dalam hidup kita maupun di dalam kehidupan orang-orang di sekitar kita. Tuhan Yesus memberkati.Doa: Tuhan Yesus, penuhi aku dengan roh penyembahan, sehingga aku ingin selamanya memuji dan menyembah-Mu. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 3 April 2025Bacaan: "Ketika aku dalam kesesakan, aku berseru kepada TUHAN, kepada Allahku aku berteriak minta tolong. Ia mendengar suaraku dari bait-Nya, teriakku minta tolong kepada-Nya sampai ke telinga-Nya." (Mazmur 18:7)Renungan: Ada banyak kisah dalam Alkitab yang menceritakan tentang umat Tuhan yang berseru kepada Tuhan ketika mereka berada dalam berbagai tekanan. Umat Israel yang menjerit atas perbudakan Firaun, Daud yang mengalami tekanan Raja Saul, Yusuf yang terbuang, Ayub yang mengalami derita yang memilukan, dan masih banyak lagi yang lainnya. Namun kesesakan yang besar itu pada akhirnya berubah menjadi kemenangan bagi kemuliaan nama Tuhan. Bangsa Israel dibawa keluar dari Mesir dengan kehebatan kuasa Tuhan. Daud diangkat menjadi raja Israel menggantikan Saul, Yusup menjadi pemimpin besar, dan Ayub mendapatkan dua kali lipat yang terhilang di dalam hidupnya. Ketika kita membaca kisah kehidupan mereka ini, kita hanya membutuhkan beberapa menit untuk sampai pada "Happy Ending Story". Namun kenyataan yang ada, mereka mengalami sebuah periode yang cukup melelahkan iman mereka. Doa-doa yang sepertinya tidak menembus belahan Sorga. Bahkan, Daud menuliskan, "Lesu aku karena berseru-seru, kerongkonganku kering, mataku nyeri karena mengharapkan Allahku, aku berseru-seru pada waktu siang, tetapi Engkau tidak menjawab, dan pada waktu malam, tetapi tidak juga aku tenang." Secara jasmani kekuatan mereka telah rontok pada saat Tuhan "berdiam diri". Namun pada akhirnya mereka menyelesaikan pergumulan mereka dalam kemenangan yang besar. Bagaimana dengan kita? Betapapun beratnya pergumulan kehidupan kita saat ini, Tuhan tidak pernah meninggalkan kita. Tuhan ada di saat kita berada di padang gurun yang tandus. Tuhan ada ketika di belakang kita ada pasukan musuh dan di depan kita terbentang laut yang luas. Apa yang kita lihat ketika sepertinya Tuhan berdiam diri, sesungguhnya la sedang bekerja dengan "route" yang berbeda, untuk menjadikan kita orang percaya yang tahan uji. Semakin besar pergumulan yang ada, semakin kita membutuhkan kekuatan lutut kita. Semakin kita tertekan, semakin kuat kita menjerit di hadapan-Nya. Semakin tinggi gunung persoalan di hadapan kita, semakin kita menyuburkan biji sesawi iman kita untuk mencampakkannya ke laut. Dengan kata lain, kita tidak terhentikan karena firman Tuhan berkata, "Janganlah kamu berhenti, kejarlah musuhmu dan hantamlah barisan belakangnya; janganlah biarkan mereka masuk ke dalam kota-kota mereka, sebab TUHAN, Allahmu, menyerahkan mereka kepadamu!" (Yos 10:19). Jangan ragu, percayalah kepada Tuhan, dan berjuanglah bersama-Nya, pasti kita menang. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, terima kasih atas penyertaan-Mu yang selalu ada bersamaku saat aku menghadapi persoalan yang berusaha merontokkan imanku. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 2 April 2025Bacaan: "Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga." (Matius 5:16) Renungan: Kita mungkin sering melihat hiasan yang bisa menyala di dalam gelap, yang biasa disebut glow in the dark. Bentuknya ada bermacam-macam, ada yang berbentuk bintang, bulan, boneka, bibir, hati, dll. Hiasan ini akan bercahaya dan nampak begitu indah ketika berada di tempat yang gelap. Sebaliknya, keindahannya itu akan hilang jika berada di tempat yang terang. Tuhan Yesus pernah menyatakan bahwa semua orang yang percaya pada-Nya adalah terang dunia. Sebagai pengikut Yesus pastinya kita tahu persis perihal ini. Akan tetapi, sudahkah kita memfungsikan diri sebagaimana mestinya, yaitu memberi terang di dalam kegelapan? Tentu kita sangat bersyukur dan beruntung ketika Tuhan Yesus menyebut kita sebagai terang dunia. Artinya, kita memiliki fungsi yang sangat berarti. Menjadi terang tidak hanya dilihat dari seberapa besar energi cahaya yang kita miliki, tetapi juga seberapa gelap dan luas tempat yang kita sinari. Kita harus menjadi terang di tempat yang gelap, sebab terang akan bermanfaat dan nampak indah hanya ketika terang itu berada dalam kegelapan. Akan tetapi, saat ini tidak sedikit pengikut Yesus yang adalah terang dan yang seharusnya menerangi tempat gelap, justru hanya ingin berada di tempat yang terang. Bisa dibayangkan, bagaimana ketika terang itu berada di tempat yang terang? Pastinya terang itu tidak lagi berguna dan keindahannya pun tidak akan nampak. Ketika Tuhan Yesus melayani di dunia, Ia tidak hanya melayani di rumah ibadah, justru sebagian besar waktuNya dihabiskan di luar rumah ibadah. Jika membaca riwayat pelayanan-Nya, kita dapat mengetahui tempat-tempat apa saja yang dikunjungi oleh Tuhan Yesus. Yang pasti la lebih memilih tempat yang perlu diterangi, seperti di rumah pemungut cukai, pasar, bukit, danau, bahkan tempat yang memungkinkan seorang pelacur untuk menghampiri-Nya. Sebagai pengikut Yesus yang adalah terang dunia, sudahkah kita berada di tempat yang tepat? Apakah kita sudah berfungsi dengan baik?Tuhan Yesus sendiri mengatakan bahwa pelita itu tidak boleh ditaruh di bawah gantang. Sebab, terang tidak akan berfungsi maksimal bila diletakkan di bawah gantang atau dalam keadaan tertutup. Dalam hal ini, kita tidak diminta untuk menutup diri dan menghalangi terang Tuhan yang ada pada kita. Sebaliknya, Tuhan menginginkan kita untuk bersinar keluar, memancarkan sinar kemuliaan-Nya di tengah dunia yang gelap ini. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, aku bersyukur karena Engkau menjadikanku terang dunia. Mampukanlah aku agar dapat menerangi kegelapan dunia ini. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 29 Maret 2025Bacaan: "Sebab tujuh kali orang benar jatuh, namun ia bangun kembali, tetapi orang fasik akan roboh dalam bencana." (Amsal 24:16) Renungan: Ada seorang koki sedang membuat kue. Namun setelah menyelesaikan pekerjaannya, baru ia sadar bahwa ia telah melakukan satu kesalahan. Ia lupa memasukkan baking powder ke dalam adonan kue coklatnya. Hasilnya, setelah dipanggang kue coklat tersebut tidak mengembang alias bantat. Tekstur kue coklat yang seharusnya tebal, lembut, dan berpori-pori, menjadi agak padat dan basah. Namun, siapa yang menyangka pada akhirnya hasil dari adonan yang gagal ini justru banyak disukai orang sampai saat ini. Kue itulah yang sekarang kita sebut sebagai brownies. Begitulah sebuah kesalahan, tidak selalu akan berakhir dengan kesia-siaan. Memang, ada pepatah yang berbunyi, "Nasi sudah menjadi bubur." Kita tidak akan bisa mengembalikan bubur itu kembali menjadi nasi. Tetapi, kita bisa mengolah agar bubur itu menjadi enak dan menarik. Demikian juga dengan kehidupan kita. Mungkin kita pernah melakukan kesalahan yang membuat hidup kita menjadi tidak sesuai dengan apa yang kita dan Tuhan harapkan. Kita merasa bahwa kita telah hancur, terpuruk, dan tidak berdaya. Semua harapan seakan-akan sirna begitu saja dan masa depan seolah-olah menjadi suram. Hal seperti inilah yang pernah dialami oleh Raja Daud. Pada awalnya keadaan Daud sangat baik. la begitu dikasihi oleh banyak orang karena keberaniannya. Ia juga begitu dikasihi oleh Tuhan karena sikapnya yang sangat mengandalkan Tuhan. Ia diberi gelar "orang yang berkenan di hati-Nya" (1 Sam 13:14). Namun, karena satu kesalahan yang ia buat, yaitu perzinaan, semua kegemilangan yang ia peroleh seolah-olah hilang terhapus oleh kesalahannya itu. Tetapi, karena hatinya lembut, ia mau bertobat ketika pesan Tuhan datang kepadanya melalui Nabi Natan. Hidupnya pun kembali dipulihkan walau ia harus tetap menerima akibat dari kesalahannya itu. Daud bangkit! Dan dalam pandangan Tuhan, Daud tetap dianggap sebagai orang benar. Itulah sebabnya, setiap raja setelah dia yang hidup dalam jalan Tuhan diberi tanda positif "seperti Daud leluhurnya". Di dalam perjalanan hidup ini, tidak seorang pun yang luput dari kesalahan. Setiap kita, entah waktu kecil atau sudah dewasa, entah siang ataupun malam, pasti pernah berbuat salah. Tetapi sadarilah, kesalahan-kesalahan yang kita buat bisa menjadi pengalaman penting untuk kehidupan ke depan. Justru ketika kita seakan-akan kehilangan kekuatan sebagai akibat dari kesalahan yang kita buat, kita didorong untuk mengandalkan Tuhan. Kita yang hidup di dalam kasih karunia Tuhan harus memandang bahwa kesalahan bukanlah akhir dari sebuah perjalanan hidup. Walau kelihatannya semua berantakan, kalau kita kembali dan berserah pada Tuhan, bukan tidak mungkin kita bisa menghasilkan yang baik dari kesalahan kita. Ketika kita memilih untuk bangkit, berubah, dan berserah kepada-Nya, maka la akan membawa kita pada jalan-jalan-Nya! Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, berilah aku hikmat untuk belajar dan kemampuan untuk bangkit dari setiap kesalahan yang aku lakukan, sehingga aku tidak terpuruk tetapi tetap semangat karena Engkau ada besertaku. Amin. (Dod).
Pdt. Wigand Sugandi (TB) 2 Samuel 22 : 2 -3 "Ya, TUHAN, bukit batuku, kubu pertahananku dan penyelamatku, Allahku, gunung batuku, tempat aku berlindung, perisaiku, tanduk keselamatanku, kota bentengku, tempat pelarianku, juruselamatku; Engkau menyelamatkan aku dari kekerasan"
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 27 Maret 2025Bacaan: "Sebab itu janganlah kamu takut, karena kamu lebih berharga dari pada banyak burung pipit." (Matius 10:31) Renungan: Tempat terdalam di bumi yang ditemukan ialah Palung Mariana dan pertama kali diteliti pada tahun 1951. Palung Mariana adalah jurang yang terletak di dasar laut, tepatnya di sebelah timur Pulau Mariana barat Samudera Pasifik dan dekat Pulau Guam. Titik terdalam Palung Mariana yang disebut Challenger Deep, mencapai 11 kilometer. Jika diukur memanjang, kedalaman Palung Mariana lebih panjang dibandingkan dengan tingginya Gunung Everest, yang menjulang hingga 8.8 kilometer dari permukaan air laut, yang merupakan puncak tertinggi di muka bumi. Menariknya, Palung Mariana diperkirakan terbentuk sekitar 180 juta tahun yang lalu di mana terjadi akibat tubrukan hebat antara lempeng tektonik Pasifik dan lempeng Filipina sehingga menyebabkan retakan yang dalam. Karena begitu dalamnya dasar di palung ini, maka cahaya matahari tak bisa menembus. Meski Palung Mariana adalah jurang terdalam di bumi tetapi ternyata bukanlah titik terdekat dengan inti Bumi. Palung ini kalah dekat dengan inti bumi dibanding jurang laut di Samudra Atlantik. Salah satu orang yang berhasil mencapai kedalaman Palung Mariana dengan menggunakan sebuah kapal selam mini Deepsea Challenger; pada tahun 2012 ialah James Cameron. Menurutnya, titik terdalam bumi ternyata mirip permukaan bulan yang paling terpencil. "Sangat mirip bulan, tempat yang sangat terpencil, sangat terisolasi, "jelas Cameron sang sutradara film Titanic dan Avatar. Selain menjadi tempat berbahaya karena tekanan airnya 1000 kali lebih kuat dari tekanan air dasar lautan lain, ternyata ada tanda kehidupan di sana. Pada ekspedisi tahun 2012, ditemukan beberapa jenis makhluk hidup di sana, yakni amuba raksasa, udang tak bercangkang, dan teripang kerdil. Di awal tahun 2016, para peneliti dunia laut dari AS menemukan spesies ubur-ubur kecil yang memiliki bagian kepala yang bisa bersinar. Karena nyaris tidak terdapat makanan di bawah sana, makhluk hidup tersebut mengandalkan zat kimia, seperti metan dan sulfur untuk membuat makanan. Makhluk hidup di bawah samudra ini, tidak dapat hidup di lingkungan yang berbeda. Dunia ini diciptakan Tuhan dengan segala keindahan dan keunikan, termasuk Palung Mariana. Jelaslah, la sebagai desainer yang agung telah merancang dan menciptakan segala sesuatu dengan ajaib dan dahsyat. Bahkan pemeliharaan-Nya yang sempurna bukan hanya terhadap makhluk hidup di udara dan darat, tetapi juga di dasar laut sekalipun. Pantaskah kita khawatir dengan kebutuhan pangan, sandang, dan papan? Percayalah, di lembah jurang terdalam sekalipun, Tuhan sanggup menolong kita. Jika kita bekerja dan mengandalkan Tuhan, ketahuilah la yang akan memelihara dan memberkati kita. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, ajarilah aku untuk tidak khawatir dan selalu mengandalkan Engkau dalam setiap langkah hidupku. Aku percaya, bersama Engkau semua akan baik-baik saja. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 26 Maret 2025Bacaan: "Atau kamu berdoa juga, tetapi kamu tidak menerima apa-apa, karena kamu salah berdoa, sebab yang kamu minta itu hendak kamu habiskan untuk memuaskan hawa nafsumu." (Yakobus 4:3) Renungan: Seseorang pernah berkata tentang jawaban dari sebuah doa, "Masalah terbesar dari doa adalah bagaimana membiarkan doa terus mengalir dan mengizinkan Allah menjawab sesuai dengan cara-Nya." Ada satu kisah yang menarik dari seorang anak, tentang sikap dan ketulusannya di dalam menerima jawaban doa. Hari itu Adi dititipkan oleh mamanya di rumah neneknya, tetapi neneknya pergi bersama teman-temannya sehingga Erny, yaitu tantenya yang harus menjaga Adi. Adi segera mengambil kelerengnya dan bermain bersama beberapa orang temannya, tetapi tiba-tiba ia berlari dan menghampiri Erny yang sedang memasak di dapur. Dengan lugu Adi berkata, "Tante kelereng Adi hilang satu. Tante boleh nggak Adi sekarang berlutut dan meminta Tuhan untuk membantu Adi menemukan kelerang Adi yang hilang itu?" Tanpa pikir panjang, Erny pun mengangguk-anggukkan kepalanya tanda setuju. Kemudian Adi berlutut, ia melipat kedua belah tangannya dan berdoa, katanya, "Bapa yang baik, kelereng Adi hilang satu dan Adi mau supaya Engkau membantu Adi untuk menemukannya. Amin." Setelah selesai berdoa, Adi segera bangkit dan bermain kembali. Ketika hari telah sore, Erny teringat pada perbuatan Adi tadi. Karena khawatir Adi akan kecewa terhadap Tuhan, maka Erny memanggil dan menanyakan kepada Adi, "Sayang, apakah engkau sudah menemukan kelerengmu yang hilang?" "Belum Tante, tetapi Tuhan telah membuat Adi tidak menginginkan kelereng itu lagi," jawab Adi. Alangkah indahnya sikap dan iman Adi yang begitu tulus dalam menerima jawaban doanya. Banyak orang yang bersungut-sungut dan kecewa kepada Tuhan karena doa mereka tidak dijawab sesuai dengan keinginan hati mereka. Doa bukanlah masalah dijawab atau tidak, tetapi doa adalah sikap dan tindakan penyerahan segala masalah hidup kita ke dalam tangan Tuhan. Dijawab atau tidaknya doa-doa kita adalah keputusan mutlak Tuhan. Tidak menjadi soal apakah Tuhan menjawab "Tidak," "Ya," atau "Ya, tetapi tunggu dulu," terhadap setiap doa yang kita panjatkan. Yang penting adalah kita tetap setia berdoa dan selebihnya adalah bagian Tuhan untuk memutuskan yang terbaik bagi kita, karena Tuhan tahu dengan pasti apa yang menjadi kebutuhan kita. Tuhan tidak pernah memberi ular saat kita meminta ikan. Tuhan tidak pernah memberi batu saat kita meminta nasi dan Tuhan tidak akan pernah membiarkan kita mati kedinginan karena tidak memiliki baju. Jika burung pipit saja diberi makan sampai kenyang dan bunga bakung didandani dengan begitu indahnya, masakan kita manusia tidak dipelihara-Nya? Mengapa masih khawatir akan masa depan, kebutuhan sehari-hari dan persoalan lainnya? Karena itu tetaplah berdoa dan percayalah bahwa Tuhan telah merancang hal-hal yang terbaik bagi kita. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, ampunilah aku yang selalu khawatir dan memaksakan kehendakku dalam doa2 yang kupanjatkan. Kini kuserahkan semua pengharapanku dalam tangan-Mu, sebab aku percaya kehendak-Mu selalu yang terbaik bagiku. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 25 Maret 2025Bacaan: "Jika aku berada dalam kesesakan, Engkau mempertahankan hidupku; terhadap amarah musuhku Engkau mengulurkan tangan-Mu, dan tangan kanan-Mu menyelamatkan aku." (Mazmur 138:7) Renungan: Ada sebuah pernyataan yang mengatakan, "Jarak terpendek antara masalah dan pemecahannya adalah jarak antara lutut Anda dan lantai." Jadi, betapa dekatnya solusi itu. Bila kita merenungkan dengan sungguh-sungguh kalimat tersebut, ada makna yang tersirat di dalamnya, yaitu bahwa segala permasalahan yang ada dapat kita hadapi dan dapat diselesaikan dengan baik bila kita membawanya di dalam doa dan meletakkannya di bawah kaki salib-Nya. Apabila permasalahan datang, kita seperti hendak tenggelam dan hanyut terbawa arus yang deras, bahkan kita seperti ada di dalam bara api yang panas, sehingga kita berusaha keras dengan cara dan kemampuan kita sendiri untuk keluar dari permasalahan itu. Tetapi apa yang kita dapatkan? Kita pusing tujuh keliling, gelisah, tidak dapat tidur, uring-uringan, sulit berkonsentrasi dan akhirnya justru membuat permasalahan menjadi lebih besar. Padahal sesungguhnya, Tuhan siap memberikan pertolongan bila kita segera berlutut dan berdoa memohon hikmat-Nya agar kita dapat menyelesaikan permasalahan kita dengan baik. Ia berjanji, "Apabila engkau menyeberang melalui air. Aku akan menyertai engkau, atau melalui sungai-sungai, engkau tidak akan dihanyutkan; apabila engkau berjalan melalui api, engkau tidak akan dihanguskan dan nyala api tidak akan membakar engkau." (Yesaya 43:2). Alangkah indahnya hidup di dalam Tuhan, Tuhan telah berjanji dan hanya Tuhan yang tidak pernah mengingkari janji-Nya. Ia menyediakan segala sesuatu bagi kita anak-anak-Nya yang sangat diperhatikan dan dikasihi-Nya. Hanya saja kita yang sering tidak menyadari dan bahkan tidak mau menyerahkan permasalahan kita kepada-Nya atau pun menagih janji-Nya di dalam doa, karena kita cenderung menggunakan akal kita, pengalaman dan jalan kita sendiri. Kita sibuk ke sana ke mari mencari pertolongan dan jalan keluar. Kita berusaha keras untuk keluar dari masalah, tetapi justru satu hal yang terpenting tidak kita lakukan, yaitu berlutut di dalam doa dan memohon pertolongan-Nya yang ajaib. Apa pun permasalahan yang sedang kita hadapi saat ini, mendekatlah kepada Tuhan di dalam doa dan utarakan segala beban, kerinduan serta permohonan kita kepada-Nya. Sebenarnya Tuhan bukan tidak mempedulikan keberadaan kita, tetapi seringkali kitalah yang melupakan Dia. Kita lebih percaya pada kekuatan dan jalan keluar melalui usaha kita sendiri, padahal kita memiliki Tuhan yang berkuasa, peduli serta mempunyai banyak jalan keluar bagi anak-anak-Nya. Masalahnya sekarang, pernahkah kita berdoa dan memohon dengan sungguh kepada-Nya? Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, ajarilah kami untuk terus berjalan bersama-Mu, juga pada saat kami menghadapi permasalahan. Kami tahu Engkau adalah tempat perlindungan dan di dalam Engkau ada jalan keluar. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Senin, 24 Maret 2025Bacaan: "Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu." (1 Tesalonika 5:18)Renungan: Tuhan kita adalah Tuhan yang selalu mencukupkan semua kebutuhan kita. Dia menjaga kita, memberikan kita kehidupan, tempat tinggal, makanan, minuman, dan udara untuk bernapas. Tuhan juga memberikan kita pekerjaan yang menghasilkan berkat bagi kita. Pertanyaannya, sudahkah kita mengucap syukur atas semua itu? Ingatlah bahwa firman Tuhan mengingatkan kita senantiasa untuk selalu bersyukur dalam segala hal. Dalam segala hal berarti juga termasuk dalam dunia pekerjaan kita. Salah satu kunci kepuasan dalam pekerjaan dan setiap bidang kehidupan adalah belajar untuk berterima kasih atas apa yang telah diberikan kepada kita. Rasa puas dan damai akan kita temukan dalam hati yang dipenuhi ucapan syukur. Ada seorang raja yang membutuhkan pelayan yang setia dan harus memilih antara dua kandidat untuk jabatan itu. Dia mengambil keduanya dan segera membayar mereka dengan upah tetap dan menyuruh mereka untuk mengisi keranjang dengan air dari sumur terdekat. Setelah membuang 10 ember air ke dalam keranjang, salah satu dari pria itu berkata, "Apa gunanya melakukan pekerjaan yang tidak berguna ini? Begitu kita menuangkan air ke dalam keranjangnya, air itu akan keluar dari sisi-sisi berlubangnya. "Yang lain menjawab, "Tetapi kita punya gaji dan sudah dibayar, bukan? Tuan kita mungkin memiliki alasan tertentu melakukan semua ini. Namun itu bukan urusan kita. Dia adalah raja yang bijaksana, dan pasti memiliki tujuan sendiri yang tidak bisa kita mengerti." Namun yang satunya berkata, "Aku tidak akan melakukan pekerjaan bodoh seperti ini lagi. Cukup!" Si penggerutu itu pun pergi sambil melemparkan embernya. Pria yang satunya lagi melanjutkan pekerjaan sampai dia berhasil menghabiskan semua air di sumur. Dia melihat ke dasar sumur, dan tersentak kaget karena melihat sebuah cincin berlian milik sang raja. Ternyata sang raja sengaja menyuruh mereka menuang air ke dalam keranjang supaya jika cincin tersebut tidak sengaja terciduk dan dituang ke dalam keranjang, cincin tersebut akan tersaring dan tidak ikut terbuang oleh air. Akhirnya sang raja telah menemukan cincin berliannya sekaligus calon pelayan baru yang setia. Ketika kita terus mengisi hati kita dengan limpahan ucapan syukur, maka percayalah, semua pekerjaan yang kita lakukan akan maksimal, dan Tuhan akan membuat kita berbuah berlipat ganda. Sebaliknya, jika kita mengisi hati kita dengan keluhan, maka yang ada kita tidak bisa maksimal dalam mengerjakan sesuatu. Hasilnya, akan mengecewakan orang lain dan mengecewakan Tuhan juga. Berkat pun akan menjauh dari diri kita. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, aku bersyukur untuk pekerjaan yang Engkau percayakan kepadaku. Mampukan aku untuk menyelesaikannya dengan baik. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 22 Maret 2025Bacaan: Bukankah Ia ini tukang kayu, anak Maria, saudara Yakobus, Yoses, Yudas dan Simon? Dan bukankah saudara-saudara-Nya yang perempuan ada bersama kita?" Lalu mereka kecewa dan menolak Dia. (Markus 6:3) Renungan: Steven Spielberg adalah sutradara genius Hollywood yang telah menghasilkan banyak film terkenal seperti: E.T, Jaws, Indiana Jones, Jurasic Park, Tintin hingga Transformer. Steven ternyata dahulunya hanyalah anak biasa yang tidak menonjol di antara teman-teman sekolahnya. Sedemikian tidak populernya Steven, ditambah namanya yang sangat pasaran, sampai-sampai terbit sebuah buku berjudul "Whose Steven?" Unik betul judul buku ini. "Whose Steven" adalah sebuah buku yang bercerita tentang kehidupan Steven Spielberg yang masa kecilnya hanya anak sederhana yang tidak dikenal di sekolah dan pergaulannya. Bahkan teman-teman satu sekolahnya tidak ingat bahwa Steven Spielberg pernah menjadi teman satu sekolah mereka dahulu. Steven baru melejit menjadi tokoh dunia setelah ia mencetak rekor untuk film-film yang dibuatnya. Yesus ketika turun ke muka bumi, memilih masuk ke dalam keluarga Yusuf dan Maria. Ia tumbuh besar selayaknya anak-anak pada umumnya. Sedemikian tidak menonjolnya Yesus, sampai orang-orang terheran-heran ketika Yesus memulai karya pelayanan-Nya. Yesus seperti muncul entah dari mana. Sama sekali tidak ada referensi yang diingat dari kehidupannya sebelum menjadi pria dewasa. Tiba-tiba saja muncul sesosok pria penuh kuasa berjalan dari desa ke desa, dari kota ke kota. la mengajar banyak orang, melakukan mujizat dan tanda-tanda heran lainnya. Keheranan seperti ini bisa diterima akal karena baik Yusuf maupun Maria dan saudara-saudaranya yang lain adalah orang-orang biasa. Lalu bagaimana keheranan tersebut ditanggapi oleh orang-orang di sekitar Yesus yang menjadi teman sepermainannya sekian puluh tahun, ketika tiba-tiba mereka harus memanggil Yesus sebagai Tuhan? Memakai bahasa kita, "Bukankah dia ini teman kita, salah satu dari antara kita?" (Mrk 6:3). Sayangnya, mereka terlalu cepat membuat penilaian lalu kecewa dan menolak Yesus (Mat 13:55-58). Jangan sedih bila hari ini orang-orang tidak menghargai kita karena catatan masa lalu kita yang kurang meyakinkan, atau pendidikan kita yang rata-rata, dan latar belakang keluarga kita yang tidak istimewa. Kita mungkin saja orang biasa di masa lalu sehingga kapasitas kita hari ini diragukan. Kita yang di masa lalu, sudah berhenti di masa kini. Namun kita di hari ini adalah kita yang akan melanjut ke masa depan. Tidak ada yang perlu dijelaskan atau diklarifikasi kepada lingkungan sekitar. Jika mereka benar-benar mengasihi kita, mereka akan menerima kita apa adanya. Jangan terganggu dengan profil masa lalu, fokuslah membangun prestasi hari ini. Pengakuan akan datang di waktu yang tepat. Bila tidak di sini, mungkin dari tempat lain, di level yang lebih baik. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, aku percaya Engkau memiliki alasan memberiku cerita masa lalu. Aku akan menjadikannya sebagai pondasi membangun masa depan yang cerah. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 18 Maret 2025Bacaan: "Sebab kami mau, saudara-saudara, supaya kamu tahu akan penderitaan yang kami alami di Asia Kecil. Beban yang ditanggungkan atas kami adalah begitu besar dan begitu berat, sehingga kami telah putus asa juga akan hidup kami. Bahkan kami merasa, seolah-olah kami telah dijatuhi hukuman mati. Tetapi hal itu terjadi, supaya kami jangan menaruh kepercayaan pada diri kami sendiri, tetapi hanya kepada Allah yang membangkitkan orang-orang mati." (2 Korintus 1:8-9) Renungan: Ada seorang ibu memiliki anak berusia lima tahun yang mengalami luka bakar cukup parah di bagian tungkainya. Dokter-dokter yang menanganinya angkat tangan dan mengatakan bahwa anaknya tidak akan bisa berjalan lagi seumur hidupnya, ia akan cacat selamanya. Anaknya tahu tentang vonis dokter yang dijatuhkan padanya, tetapi ia tidak pernah menyerah pada apa yang mereka katakan. Di dalam hatinya ia bertekad untuk bisa berjalan lagi. Ketika masih terkapar di tempat tidur dengan kaki yang kurus kemerahan karena luka bakar yang dialaminya, ia bahkan bertekad untuk bisa berjalan dalam jangka waktu yang tidak lama lagi.Setiap hari ibunya menyaksikan bagaimana anaknya berusaha sekuat tenaga untuk belajar berjalan. Tangannya berusaha meraih gagang sebuah alat pembajak yang ada di dekat rumah mereka dan sambil berpegangan pada alat tersebut ia melatih kakinya yang cacat. Bagi mereka yang melihatnya, barangkali ini merupakan sesuatu yang tidak mungkin; bagai usaha menjaring angin. Tetapi bermodalkan sebuah tekad dan harapan di dalam hatinya, ia terus berusaha melatih kaki-kakinya. Usaha itu tidak mudah, ia harus menahan rasa sakit di setiap langkahnya. Apa yang terjadi, tidak lama kemudian ia sudah bisa berlari meski sangat lambat, tetapi makin lama ia bisa berlari cepat. "Sebelumnya aku sudah mengatakan bahwa aku pasti bisa berjalan lagi, bahkan aku akan berlari lebih cepat dari siapa pun," katanya. Pada tahun 1936 ia meraih prestasi lari untuk jarak satu mil dalam waktu 4:06 menit dan untuk saat itu, ini merupakan rekor dunia. Sesungguhnya tidak seorang pun yang dapat menghambat atau menghalangi kita untuk maju, berubah menjadi lebih baik, dan meraih sukses, kecuali diri kita sendiri. Tekad dan harapan adalah dua "sahabat" yang akan mendampingi kita untuk meraih sesuatu yang kita mimpikan. Jangan abaikan mereka hanya karena apa kata dan pendapat orang. Memang ada hal-hal tertentu yang tidak bisa dirubah hanya oleh tekad dan harapan semata-mata, tetapi jangan pernah lupa bahwa tekad dan harapan berperan penting di dalam meraih apa yang kita impikan. Paulus sempat berputus asa atas hidupnya karena begitu beratnya beban yang ia tanggung. Namun kemudian ia menyadari bahwa hal itu terjadi agar ia tidak menaruh kepercayaan pada diri sendiri, melainkan kepada Allah. Itu yang mendorongnya untuk terus menaruh pengharapan hanya kepada Allah. Bagaimana pun keadaannya, ia percaya bahwa Allah akan menolongnya dan menyelamatkannya lagi. Apakah saat ini kita sedang dalam keputusasaan dan menyerah pada keterbatasan? Jangan berhenti berharap, teruslah berusaha karena tangan Allah yang kuat senantiasa menyertai kita! Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, terima kasih karena Engkau adalah Allah yang setia dan senantiasa ada padaku untuk selalu memberiku harapan. Jangan biarkan masalah menggoyahkan pengharapanku pada-Mu, tetapi yakinkan aku bahwa bersama-Mu semua akan baik-baik saja. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 16 Maret 2025Bacaan: "Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman." (2 Timotius 4:7) Renungan: Tidak sedikit orang yang bercerita dengan bangga mengenai kesetiaan mereka kepada Tuhan di masa yang lalu. Bagaimana mereka berjuang mempertahankan keyakinan mereka kepada Tuhan ketika semua keluarga menentang, bagaimana mereka telah berjerih lelah di dalam melayani Tuhan, mengambil bagian untuk menyokong pekerjaan Tuhan dan menolong sesama. Namun semua itu tinggallah cerita "kejayaan" masa lalu karena sekarang mereka tidak lagi setia kepada Tuhan. Orang-orang seperti ini telah menjadi mantan orang-orang yang setia dan mantan pelayan Tuhan. Ingatlah bahwa kita tidak hidup di masa yang lalu, kita hidup di masa sekarang. Yang penting adalah keadaan kita sekarang ini, apakah kita masih tetap setia kepada Tuhan dan tetap berada dalam panggilan-Nya? Sungguh tragis kalau kita mendengar bahwa ada orang Kristen yang selalu berada di bar, di meja judi dan di tempat-tempat maksiat ketika ajal menjemput. Ada yang sangat penting yang tidak boleh dilupakan oleh setiap orang percaya, yaitu di manakah kita dan apa yang sedang kita lakukan ketika Tuhan memanggil kita pulang? Kita tidak akan pernah tahu kapan Tuhan akan berkata, "Tugasmu di dunia ini sudah selesai, dan sekarang Aku memanggilmu pulang." Sebab itu, siap sedialah senantiasa agar ketika la memanggil kita, kita bisa datang kepada-Nya dengan tidak usah malu. Paulus juga telah mengakhiri pertandingan yang baik, ia telah mencapai garis akhir dan telah memelihara iman. Paulus tidak takut berhadapan muka dengan Tuhan yang akan mengadili setiap orang sesuai perbuatannya. Sebagai upah bagi kesetiaannya, telah tersedia baginya mahkota kehidupan yang tidak hanya disediakan baginya saja, tetapi juga bagi semua orang yang setia kepada-Nya dan merindukan kedatangan-Nya. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, ajarilah aku untuk setia pada-Mu seumur hidupku, sebagaimana Engkau selalu setia dan selalu ada untukku. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 13 Maret 2025Bacaan: Beginilah firman TUHAN: "Terkutuklah orang yang mengandalkan manusia, yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada TUHAN! Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN! (Yeremia 17:5, 7)Renungan: Kisah orang lumpuh di kolam Betesda berawal ketika Yesus melihat orang lumpuh tersebut sedang berbaring di dekat kolam itu, menunggu malaikat Tuhan yang sewaktu-waktu akan turun ke kolam itu dan mengguncangkan air yang ada di dalamnya. Sebab, barangsiapa yang lebih dulu masuk ke dalam kolam itu akan menjadi sembuh. Yesus mengetahui bahwa orang lumpuh itu telah lama berada dalam keadaan demikian. Untuk itu, la menawarkan kesembuhan kepada orang lumpuh tersebut, dengan bertanya, "Maukah engkau sembuh?" Tetapi, nampaknya orang itu tidak menduga akan penawaran kesembuhan yang diberikan kepadanya, karena ia masih berfokus pada masalahnya. Orang lumpuh itu menjawab, "Tuhan, tidak ada orang yang menurunkan aku ke dalam kolam itu apabila airnya mulai goncang, dan sementara aku menuju ke kolam itu, orang lain sudah turun mendahului aku." Seharusnya orang lumpuh itu hanya perlu menjawab, "Ya". Tetapi, orang lumpuh itu seolah-olah menyalahkan orang lain atas kondisi yang ia alami. Terkadang kita pun sama seperti orang lumpuh tersebut. Ketika kita terlampau mengandalkan orang lain, kita sudah menjadikan diri tidak berdaya, menjadikan hati kecewa dan tidak jarang mempersalahkan orang lain atas keadaan yang kita alami. Terlebih daripada itu, kita tidak dapat melihat pertolongan yang Tuhan tawarkan kepada kita. Manusia memang memiliki kelemahan dan keterbatasan. Untuk itu, kita memerlukan satu pribadi yang kuat, yang dapat kita andalkan. Dalam hal ini hanya ada satu pribadi, yaitu Tuhan Yesus Kristus yang adalah sumber kekuatan dan pengharapan kita. Sebagai orang percaya, sudah seharusnya kita mengandalkan Tuhan dalam segala aspek kehidupan kita. Sebab firman-Nya jelas mengatakan bahwa terkutuklah orang yang mengandalkan manusia dan kekuatannya sendiri. Akan tetapi, diberkatilah orang yang mengandalkan Tuhan dan menaruh harapannya pada Tuhan. Jika dahulu kita tidak mengandalkan Tuhan, sekarang sudah saatnya untuk mengandalkan Tuhan. Nantikanlah perkara ajaib yang akan la kerjakan. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, Engkaulah andalanku. Jangan biarkan masalah duniawi menjauhkan aku dari-Mu, tapi biarlah melalui masalah duniawi tersebut aku semakin percaya bahwa Engkau selalu ada untukku. Amin. (Dod).
Wigand Sugandi - Ayub 42:5 (TB) Hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau, tetapi sekarang mataku sendiri memandang Engkau.
Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 9 Maret 2025Bacaan: Lalu Yesus memanggil murid-murid-Nya dan berkata: "Hati-Ku tergerak oleh belas kasihan kepada orang banyak itu. Sudah tiga hari mereka mengikuti Aku dan mereka tidak mempunyai makanan. Aku tidak mau menyuruh mereka pulang dengan lapar, nanti mereka pingsan di jalan." (Matius 15:32)Renungan: Firman Tuhan menceritakan bahwa hati Yesus tergerak oleh belas kasihan saat la melihat empat ribu orang lebih mengikuti Yesus dan mereka tidak mempunyai makanan. Untuk itu Yesus berinisiatif untuk memberi mereka makan, sehingga mereka tidak kelaparan! Kita dapat melihat di kisah ini, ternyata Yesus sangat acuh dengan keadaan orang-orang yang mengikuti-Nya. Yesus tahu persis kebutuhan utama orang-orang yang dengan setia mengikuti-Nya! Seandainya saja empat ribu orang lebih itu ada yang tidak setia, sehingga mereka meninggalkan Yesus sebelum hari ketiga, maka sangat mungkin mereka tidak melihat, merasakan, dan menikmati mujizat yang Yesus lakukan, yakni bagaimana Yesus memberi mereka makan hanya bermodalkan tujuh roti dan beberapa ikan! Jika kita setia mengikut Yesus seumur hidup kita, tentu kita akan melihat mujizat demi mujizat yang Yesus lakukan untuk kita. Namun ada hal yang harus diperhatikan dalam hal ini, jangan menganggap mujizat Yesus hanya sebatas harta benda! Banyak mujizat yang Yesus lakukan untuk kita, bahkan jauh lebih bernilai dari harta benda yang kita miliki, misalkan nafas kehidupan, kesehatan jasmani, kekuatan dalam beraktivitas sehari-hari, dll. Jadi, mujizat yang Yesus lakukan untuk kita tidak hanya sebatas uang, uang, dan uang! Bahkan sebenarnya ketika kita masih bisa beribadah dengan aman dan nyaman, itu juga merupakan mujizat yang luar biasa dari Tuhan. Memang terkadang dalam mengikut Yesus suka ada keraguan, terlebih lagi saat masalah kehidupan datang silih berganti. Jika iman kita sedang down, alangkah baiknya kita melihat kembali ke belakang, lalu hitung kembali berkat Tuhan. Bila kita masih hidup dengan kebutuhan yang tercukupi sampai saat ini, berarti kehidupan kita tidak pernah terlewatkan dari mujizat! Hal ini akan membuat kita fokus kepada Sang Pembuat Mujizat itu sendiri, yakni Tuhan Yesus Kristus. Mujizat selalu berkelanjutan di dalam kehidupan orang percaya. Bukan hanya Dia tidak akan membiarkan pengikut-Nya yang setia kelaparan, tetapi juga tidak akan membiarkan mereka terkapar ketika menghadapi masalah. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, ajarilah aku untuk lebih fokus kepada-Mu, bukan fokus kepada masalah, karena aku tahu Engkau sanggup membuat mujizat bagiku. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 8 Maret 2025Bacaan: Sebab itu dengan yakin kita dapat berkata: "Tuhan adalah Penolongku. Aku tidak akan takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?" (Ibrani 13:6)Renungan: Robin Williams, seorang aktor komedi mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri karena depresi. la menghibur hati begitu banyak orang dengan leluconnya, namun tidak mampu menghibur dirinya sendiri yang gundah gulana. la menjalani kehidupan dengan berjubahkan badut yang menunjukkan wajah yang gembira namun di dalamnya penuh duka dan keputusasaan. Sebuah surat kabar menyatakan, "Bagaimanakah hal ini dapat terjadi? Betapa mengejutkan, memilukan, dan sebuah kehilangan yang besar." Setiap hari ia membuat orang-orang sekitarnya tersenyum. namun dari hari ke hari ia makin tenggelam dalam kehampaan hidup. Apakah pelajaran kehidupan yang dapat kita ambil dari kisah tragis kehidupan aktor komedi ini? Pertama, kita harus memiliki kekuatan untuk bertahan dengan tidak membiarkan persoalan membuat kita terpuruk. Ketika Yosua harus berjalan menduduki tanah Kanaan yang jauh lebih kuat, Tuhan berkata, "Kuatkan dan teguhkanlah hatimu." Sering kali kita lebih mengharapkan dukungan dari orang lain, namun sesungguhnya kekuatan yang bersumber dari dalam diri kita jauh memiliki daya energi yang luar biasa untuk memampukan kita bangkit kembali. Ketika kekuatan kita lemah lesu, katakanlah, "Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan gelisah? Berharaplah kepada Allah!... Penolongku dan Allahku." (Mzm 42:6) Kedua, pertajam pandangan iman kita dengan menyadari kehadiran Tuhan di setiap jalan yang kita lalui. Kekelaman dan kabut tebal kehidupan sering kali membuat kita tidak mampu menyadari kehadiran-Nya. Kita menangis dalam kepedihan hati dan menjerit di hadapan Tuhan, "Di manakah Engkau, Tuhan?" Sebab, kita tidak menyadari bahwa la hadir begitu dekat dengan kita. la berjanji untuk tidak pernah membiarkan dan meninggalkan kita. Apa pun beban berat yang menindih dan tekanan yang membungkukkan kita, marilah kita bangkit, dan bertahan melawan arus dunia, serta menyadari bahwa la adalah Tuhan yang proaktif memberikan pertolongan. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, aku bersyukur bahwa Engkau selalu hadir di dekatku. Buatlah aku menyadarinya sehingga aku tetap tegar ketika menghadapi masalah. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 7 Maret 2025Bacaan: "TUHAN memelihara orang-orang sederhana; aku sudah lemah, tetapi diselamatkan-Nya aku. Kembalilah tenang, hai jiwaku, sebab TUHAN telah berbuat baik kepadamu." (Mazmur 116:6-7)Renungan: Di dalam kehidupan ini, kita semua sangat membutuhkan "oasis waktu", yakni waktu di mana kita dapat beristirahat dari segala aktivitas yang melelahkan dan berdiam dalam ketenangan. Dan waktu tersebut hanya akan sempurna ketika kita mengundang Tuhan masuk ke dalamnya. Kita dapat memakai waktu tersebut untuk berdoa dan berkomunikasi dengan Tuhan, serta membaca firman-Nya. Sama seperti mobil atau motor yang membutuhkan bensin untuk tetap dapat berjalan dengan baik, demikian kita juga harus dipenuhi dan diisi ulang kembali dengan aktivitas kerohanian. Jangan biarkan kita kehabisan "bensin"! Ada bahaya yang mengancam kita ketika kendaraan kita terhenti di tengah jalan, apalagi di waktu malam. Contohnya adalah risiko adanya orang jahat. Demikianlah ketika kita tidak pernah menyediakan waktu untuk menikmati "oasis waktu", maka kita juga menjadi rentan terhadap serangan si jahat. Serangan yang sangat mematikan adalah serangan yang sifatnya "lembut". Serangan lembut itu berupa godaan-godaan untuk berbuat dosa. Kalau kita tidak pernah menyediakan waktu bersama Tuhan, maka kita tidak akan peka terhadap serangan itu. Tanpa kita sadari kita akan terbawa ke dalam jebakan dosa dan akhirnya kita sulit untuk melepaskan diri dari perbuatan dosa tersebut. Oleh sebab itu, mari kita sediakan waktu untuk bersama Tuhan dan nikmati hubungan pribadi dengan-Nya. Mungkin ada yang beralasan bahwa dirinya sibuk dengan kegiatan atau pekerjaan, tetapi akan jauh lebih sibuk, bahkan sulit ketika kita harus melepaskan diri dari jebakan dosa. Maka, sebelum semua itu terjadi, kita harus menyiapkan benteng rohani kita dengan menyediakan waktu bersama dengan Tuhan. Sesibuk apa pun kita, bahkan semakin kita sibuk, seharusnya semakin banyak waktu yang kita gunakan untuk bersama Tuhan. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, sadarkanlah aku bahwa aku membutuhkan Engkau. Bantulah aku untuk selalu menyediakan waktu untuk-Mu, agar jalanku selalu lurus bersama-Mu. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 4 Maret 2025Bacaan: "Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia." (Kolose 3:23) Renungan: Sebelum era permainan digital menjadi sangat canggih, semua dimulai dengan permainan yang sederhana yang diciptakan oleh seorang ilmuwan Amerika Serikat yang bernama William Higinbotham. Video game pertama di dunia yang dibuat secara grafik tersebut benama "Tennis For Two", pada tahun 1958. Permainan ini dapat dimainkan oleh dua orang yang akan melakukan simulasi pertandingan tenis dan ping pong yang ditampilkan pada sebuah siloskop. Hal menarik dari game pertama di dunia ini adalah tujuan awal dibuatnya yang tidak dimaksudkan untuk keperluan komersial. Permainan ini tadinya bukan untuk dijual secara umum. Awalnya dibuat untuk dimainkan para pengunjung Laboratorium Nasional Brookhaven, di mana William bekerja, agar mereka tidak bosan selama berkunjung. Siapa sangka bahwa hal sederhana yang awalnya hanya diciptakan untuk menghilangkan kebosanan, ternyata menjadi cikal bakal banyak video game. Pencapaian dan penemuan besar memang sering diawali dengan hal kecil, juga kegagalan. Kita tidak bisa berharap untuk memperoleh hasil yang besar dan menakjubkan hanya dengan sekali usaha. Tidak ada yang instan, baik di dalam pekerjaan, kuliah, keluarga, dan pelayanan. Segala jenis pencapaian dan kesuksesan yang kita harapkan terjadi melalui berbagai tantangan dan kesulitan. Jangan lelah mencoba. Jangan hanya sekali atau dua kali kegagalan membuat kita lemah iman dan semangat, sehingga tidak mau mencoba lagi. Mintalah kekuatan dari Tuhan, sehingga mampu meneruskan usaha kita yang mengalami kegagalan. Coba lagi dengan melakukan perubahan, dalam arti mempelajari kesalahan kita dan menghindarinya pada usaha selanjutnya. Kerjakan bersama Tuhan dan seperti untuk Tuhan. Ketika kita mengerjakan segala sesuatu untuk kemuliaan Tuhan, maka kita akan mendapatkan kekuatan baru. Kita harus semakin bersemangat mengerjakan hal tersebut dan berikan yang terbaik untuk Dia. Marilah kita terus berkarya dalam bidang kita masing-masing. Mulai dengan hal-hal kecil dan jangan menyerah dengan kegagalan! Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, terima kasih atas keterampilan yang Engkau berikan kepadaku. Bantulah aku untuk mengembangkan ketrampilanku tersebut agar dapat memberkati banyak orang. Amin. (Dod).
Wigand Sugandi - Yohanes 21:17-19 (TB) Kata Yesus kepadanya untuk ketiga kalinya: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Maka sedih hati Petrus karena Yesus berkata untuk ketiga kalinya: "Apakah engkau mengasihi Aku?" Dan ia berkata kepada-Nya: "Tuhan, Engkau tahu segala sesuatu, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku.
Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 2 Maret 2025Bacaan: Bukankah telah Kuperintahkan kepadamu: kuatkan dan teguhkanlah hatimu? Janganlah kecut dan tawar hati, sebab TUHAN, Allahmu, menyertai engkau, ke mana pun engkau pergi." (Yosua 1:9) Renungan: Di dalam menjalani kehidupan ini, kita sering kali diperhadapkan pada situasi yang dapat membuat hati kita merasa cemas dan ketakutan. Terkadang perasaan tersebut agak berlebihan dan membuat kita kesulitan tidur, selalu duduk termenung, atau tidak mau melangkah mengambil keputusan apa pun karena takut gagal dan dicela orang. Rasa takut tersebut juga dapat berupa takut jatuh sakit, takut kecelakaan, takut mengalami kemalangan, ataupun takut akan kematian. Rasa takut dapat dialami oleh siapa pun dan kapan pun. Namun kita harus ingat bahwa kita memiliki Tuhan di sisi kita. Dia selalu ada bersama kita dan menjaga kita aman dalam perlindunganNya. Dia tidak akan pernah meninggalkan kita sendirian! Mari kita baca janji Tuhan yang diberikan kepada kita di dalam Yoh 14:27, "Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahteraku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu." Tuhan memberikan kepada kita damai sejahtera yang seharusnya membuat kita tenang dalam menjalani hidup ini. Karena itu seharusnya kita mencoba merasakan rasa damai yang telah Tuhan tinggalkan di hati kita tersebut dan bukannya mengabaikannya. Hati kita terlalu dilingkupi oleh kecemasan dan ketakutan sehingga kita lupa bahwa di dalam Tuhan ada kedamaian. Dan, kedamaian tersebut dapat membantu kita untuk melenyapkan kegentaran, kegusaran, kegelisahan dan ketakutan yang terus menghantui kita. Di dalam Yesus tidak ada ketakutan dan kecemasan. Karena itu, berserahlah penuh kepadaNya! Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, ampunilah aku jika terlalu fokus kepada rasa takut sehingga aku lupa bahwa di dalam Engkau ada ketenangan. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 25 Februari 2025Bacaan: Jawab Yesus kepadanya: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu." (Matius 22:37)Renungan: Ketika Yesus ditangkap di Taman Getsemani dan dibawa ke rumah Imam Besar Kayafas, maka Petrus menyangkal Yesus tiga kali. Tiga kali penyangkalan tersebut dengan bobot yang semakin berat, yaitu menyangkal, menyangkal dan bersumpah, kemudian mengutuk dan bersumpah. Menyedihkan, Petrus tega menyangkal Sang Guru yang telah bersama-sama dengannya selama kurang lebih 3,5 tahun. Inilah tantangan mengasihi, yang pertama, yakni adanya penderitaan, tekanan, kesusahan, kesulitan, kekecewaan, dll. Ketika keadaan baik-baik saja, Petrus setia, Alkitab mencatat: "Kata Petrus kepadaNya: 'Sekalipun aku harus mati bersama-sama Engkau, aku takkan menyangkal Engkau. Semua murid yang lain pun berkata demikian juga." Bagaimana dengan kita saat ini? Apakah kesulitan, penderitaan, masalah, tekanan, dll, telah membuat kasih kita berkurang kepada-Nya? Bahkan tidak hanya berkurang, tetapi ketika kesulitan datang yang sering timbul adalah keluhan dan menyalahkan Tuhan atas semua kesulitan yang menimpa hidup kita. Tuduhan dan keluhan kita berdasar pada pemikiran bahwa Tuhan kan mahatahu dan mahakuasa, mengapa Dia membiarkan hal ini terjadi pada kita?Tantangan yang kedua adalah kurangnya kadar kasih yang kita miliki. Segenap itu berarti utuh atau genap 100%. Kurang dari itu berarti tidak memenuhi standar yang Tuhan sudah tetapkan. Kurangnya kadar kasih kita dapat terjadi jika kita kurang berusaha untuk terus bertumbuh dalam kasih kepada-Nya. Kurangnya kadar kasih kita juga dapat terjadi karena kurangnya kita bertumbuh dalam pengenalan akan Dia. Semakin dalam kita mengenal Tuhan, akan semakin dalam juga kasih kita kepada-Nya. Oleh karena itu, mari pacu diri kita dalam pengenalan yang semakin dalam tentang Tuhan. Saat ini mari kita instropeksi diri kita masing-masing, masihkah kita termasuk pribadi yang kurang mengasihi Tuhan, dengan demikian kurang pula kita mengasihi sesama? Jika kita mengasihi Tuhan dengan benar maka kasih akan sesama juga akan bertumbuh. Jangan biarkan kesulitan, penderitaan, kesakitan, dll mengurangi kasih kita kepada-Nya. Mari terus berusaha menambah kadar kasih kita ke arah segenap hati dan jiwa dan akal budi. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, bantulah aku agar aku dapat mengasihi-Mu dengan segenap hati, jiwa dan akal budiku, sehingga aku terus bertumbuh dalam kasih-Mu. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Senin, 24 Februari 2025Bacaan: Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia." (1 Korintus 2:9)Renungan: Jessica Rey adalah seorang aktris Amerika. Selama tiga tahun pertama usia pernikahannya, Jessica dan suaminya berusaha dengan berbagai cara untuk bisa mendapatkan seorang anak. Namun karena ada masalah medis pada tubuh Jessica, dua orang dokter sudah mendiagnosa dengan sangat meyakinkan bahwa Jessica tidak akan pernah bisa mengandung. Tentu saja hal ini sangat menghancurkan hati Jessica dan suaminya. Suatu hari Jessica pergi ke kota Meksiko dan dia melihat sebuah lukisan Maria yang sedang mengandung Yesus. Pada saat itu Jessica dan suaminya berdoa kepada Tuhan dengan menangis. Jessica tidak mau lagi berusaha mencoba dengan cara manusia. Dia sudah melakukan banyak suntikan hormon, berbagai macam diet, akupuntur, suplemen, dan berbagai operasi. Kali ini, di dalam doanya Jessica berkata, "Aku menyerah kepada Tuhan." Dia tidak mau lagi mencoba untuk "mengendalikan" dan "menciptakan" kehamilannya. Dia berserah penuh kepada Tuhan dan membiarkan Tuhan yang memegang kendali atas hidupnya. Seminggu setelah mereka kembali dari Meksiko, Jessica melakukan tes kehamilan dan hasilnya positif. Mujizat Tuhan tidak berhenti sampai di situ. Jessica masih melahirkan dua orang anak lagi setelahnya. Tuhan kita tahu yang terbaik bagi kita, dan tahu waktu yang paling tepat untuk memberikan semua yang kita butuhkan. Terkadang kita merasa bahwa kita tahu segalanya, dan lebih tahu yang terbaik bagi diri kita sendiri tanpa berdoa dan meminta pertolongan Tuhan terlebih dahulu. Seahli dan sehebat apa pun manusia, kita semua tetaplah manusia biasa dan tidak memiliki kuasa atas segalanya. Kita tidak bisa menciptakan mujizat, karena hanya Tuhan yang bisa. Jangan terlalu fokus kepada kekuatan diri sendiri atau orang lain. Ingatlah bahwa ada Tuhan di pihak kita, yang mengasihi kita dan mengangkat kita menjadi anak-anak-Nya. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, peganglah kendali atas hidupku, sehingga aku hanya mengandalkan Engkau sebagai satu-satunya sumber kekuatanku. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 23 Februari 2025Bacaan: "Apa yang engkau sendiri taburkan, tidak akan tumbuh dan hidup, kalau ia tidak mati dahulu." (1 Korintus 15:36)Renungan: Seorang oma memejamkan matanya dengan hati pedih ketika mendengar kabar tentang kematian seorang sahabatnya. Satu per satu orang-orang yang dikasihinya telah meninggal dunia. Kita bisa mengalami sesuatu dan menjadi terbiasa. Tetapi berapa kali pun kita mendengar kabar tentang kematian, kita tidak akan pernah menjadi terbiasa. Setiap kematian menimbulkan dukacita. Barangkali memang kematian adalah kenyataan paling memilukan yang dialami oleh manusia. Kita mengalami kepedihan ditinggalkan orang-orang yang kita kasihi, dan pada saat yang sama kita menyadari bahwa akan datang saatnya kita pun akan meninggalkan dunia ini. Kenyataan tentang kematian tidak hanya mendukakan, melainkan juga menakutkan. Namun, tidak demikian bagi orang-orang yang percaya kepada Yesus Kristus. Orang-orang yang percaya kepada Yesus Kristus memiliki pengharapan bahwa kehidupan ini tidak berhenti pada titik kematian. Kita memang akan mati, akan tetapi kita akan dibangkitkan sama seperti Kristus, dan bersama-Nya kita akan hidup dalam kekekalan. Mati adalah untuk hidup. Ini membuat kita, orang-orang percaya menghadapi kematian bukan dengan ketakutan, melainkan pengharapan. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, ajarilah aku mengisi hari-hari kehidupanku di dalam dunia ini dengan cinta kasih-Mu, sampai tiba waktunya Engkau memanggil aku untuk menganugerahkan kehidupan baru yang kekal di dalam Engkau. Amin. (Dod).