Podcasts about Senin

  • 519PODCASTS
  • 4,381EPISODES
  • 17mAVG DURATION
  • 1DAILY NEW EPISODE
  • May 16, 2025LATEST

POPULARITY

20172018201920202021202220232024

Categories



Best podcasts about Senin

Show all podcasts related to senin

Latest podcast episodes about Senin

Radio Rodja 756 AM
Bab Menggerakkan Kepala dan Menggigit Kedua Bibir karena Keheranan

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later May 16, 2025 63:41


Bab Menggerakkan Kepala dan Menggigit Kedua Bibir karena Keheranan adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan kitab Al-Adabul Mufrad. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A. pada Senin, 14 Dzulqa’dah 1446 H / 12 Mei 2025 M. Kajian Islam Tentang Bab Menggerakkan Kepala dan Menggigit Kedua Bibir karena Keheranan Kita masuk […] Tulisan Bab Menggerakkan Kepala dan Menggigit Kedua Bibir karena Keheranan ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Renungan SeRoJa
SeRoJa, 16 Mei 2025

Renungan SeRoJa

Play Episode Listen Later May 15, 2025 3:48


Renungan SeRoJa, Senin 16 Mei 2025

Radio Rodja 756 AM
Mendidik Anak Agar Selektif Memilih Teman

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later May 14, 2025 48:24


Mendidik Anak Agar Selektif Memilih Teman ini merupakan bagian dari kajian Islam ilmiah Fiqih Pendidikan Anak yang disampaikan oleh Ustadz Abdullah Zaen, M.A. Hafidzahullah. Kajian ini disampaikan pada Senin, 14 Dzulqa’dah 1446 H / 12 Mei 2025 M. Kajian Tentang Mendidik Anak Selektif Memilih Teman Alhamdulillah, kita kembali mengkaji fiqih pendidikan anak. Kali ini memasuki […] Tulisan Mendidik Anak Agar Selektif Memilih Teman ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Senin, 12 Mei 2025 - Yesus Sahabat Setiap Waktu

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later May 12, 2025 4:54


Kencan Dengan Tuhan - Senin, 12 Mei 2025Bacaan: "Aku tidak menyebut kamu lagi hamba, sebab hamba tidak tahu, apa yang diperbuat oleh tuannya, tetapi Aku menyebut kamu sahabat, karena Aku telah memberitahukan kepada kamu segala sesuatu yang telah Kudengar dari Bapa-Ku." (Yohanes 15:15) Renungan: Setiap orang memiliki cara tersendiri untuk membuat dirinya merasa nyaman dan tenteram. Bahkan dalam persahabatan pun, sering kali kenyamanan itu menjadi kondisi pertama yang kita cari. Bila kita sudah merasa nyaman, tanpa ragu-ragu kita akan mencari sahabat kita untuk menceritakan masalah kita. Ada ketenangan yang dirasakan bila kita dapat menceritakan masalah kita. Tidak berlebihan bila dikatakan orang yang menemukan tempat untuk mencurahkan isi hatinya itu bagaikan seseorang yang lama berjalan dalam kegelapan kemudian menemukan tempat yang terang. Jika kita menceritakan masalah kita kepada buku harian dan boneka, apakah masalah kita akan benar-benar terselesaikan? Hal ini sebenarnya hanya cara kita untuk mengeluarkan emosi yang ada di dalam diri kita dan bukan untuk menyelesaikan masalah. Dan ketika kita membutuhkan sosok untuk menyelesaikan masalah, siapakah orang yang tepat yang harus kita cari? Mungkin sahabat adalah jawaban yang tepat. Namun, berapa lama sahabat akan senantiasa ada di samping kita? Satu dua tahun mungkin mereka masih di sisi kita. Tetapi, suatu saat mereka bisa saja akan pergi jauh dan tenggelam dalam kesibukannya sehingga waktu yang tersedia bagi kita mungkin akan sedikit sekali. Sebenarnya ada satu pribadi yang hampir terlupakan oleh sebagian orang. Dia adalah Tuhan Yesus! Secara jelas, la menyatakan diri-Nya sebagai sahabat kita. la bahkan dengan tegas mengatakan selalu ada bagi kita setiap waktu. Bahkan untuk seseorang yang tidak setia, yang sering kali melupakan diri-Nya dan tidak acuh pada-Nya, la tetap dengan kehangatan mengatakan diri-Nya adalah sahabat. Dia memang sahabat terbaik! Bahkan jika dibandingkan dengan seluruh isi dunia ini, dengan seribu buku harian, dengan seribu boneka atau seribu sahabat, Dia tetap tiada tertandingi. Dia satu-satunya dan hanya Dia! Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, terima kasih karena sudah mau menjadi sahabatku. Ajarilah aku untuk selalu setia pada-Mu. Amin. (Dod).

Radio Elshinta
Hari ini Senin (12/5) jemaah calon haji terus bergerak dari Madinah menuju ke Makkah untuk melakukan umrah wajib #LiputanHaji

Radio Elshinta

Play Episode Listen Later May 12, 2025 9:49


Hari ini Senin (12/5) jemaah calon haji terus bergerak dari Madinah menuju ke Makkah untuk melakukan umrah wajib #LiputanHaji

Tota Scriptura Podcast
REFORMING HEART #257: Ketidakpercayaan Para Murid

Tota Scriptura Podcast

Play Episode Listen Later May 11, 2025 12:43


Episode baru setiap Senin | pemuda.stemi.id | Episode 257 (Matius 16:5-12): Jikalau orang Farisi dan Saduki meragukan Tuhan Yesus dan berniat menghancurkan Dia, maka murid-murid, meskipun jatuh di dalam keraguan yang sama beberapa kali, tidak memiliki motivasi jahat terhadap Yesus. Namun demikian, mereka ternyata tetap memiliki kedegilan hati.

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Senin dalam pekan ke-4 Paskah, 12 Mei 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later May 11, 2025 7:25


Dibawakan oleh Shendy Jost dari Paroki Santo Albertus Agung di Keuskupan Agung Makassar, Indonesia. Kisah Para Rasul 11: 1-18; Mazmur tg 42: 2-3; 43: 3.4; Yohanes 10: 1-10.GEMBALA YANG BAIK BERBAU DOMBANYA Tema renungan kita pada hari ini ialah: Gembala Yang Baik Berbau Dombanya.Paus Fransiskus pernah mengujar satu himbauan sekaligus ajaran kepada seluruhGereja, dan secara khusus ditujukan kepada para Uskup dan imam, bahwa merekaharus berbau seperti domba-dombanya. Ajarannya itu sampai kini selalu menjadikutipan berbagai pihak di dalam Gereja Katolik. Paus sedang mengajarkan tentangiman yang terlibat dan menyatu dengan hidup yang nyata. Maksudnya ialah supaya tugas kepemimpinan dan pelayanan itu tidak meluluhmenempatkan orang di dalam kantor, rumah, di belakang meja, di forum diskusi,rapat dan perencanaan. Seperti Yesus Kristus sang Gembala sejati, siapa punkita yang mengikuti Dia, mesti dapat meneladani-Nya. Hal ini diungkapkan olehempat orang anak, dua perempuan dan dua laki-laki kakak-beradik. Mereka sangatmengagumi dan mengidolakan kedua orang tuanya. Masing-masing bersaksi bahwabapak  dan ibunya mengasihi setiapanaknya secara pribadi dan memperlakukan masing-masingnya sesuai keadaan dankarakternya. Masing-masingnya mengatakan bahwa nanti memilih jodoh, profilwanita atau pria pasangannya kurang lebih mengikuti pribadi bapak dan ibunyasendiri.  Ciri gembala yang berbau dombanya adalah seperti yang dilakukan oleh bapakdan ibu tadi.  Orang atau pihak yangdilayani diberikan rasa betah, dikasihi, dan dimajukan.   Pertama-tama karena mereka berbuat sepertiYesus, yang tidak memilih-milih orang untuk dilayani. Perlakuan setiap orangsecara pribadi dan perhatian kepada semua yang memerlukan kasih, merupakan carakonkret seorang gembala mengalami bau dombanya. Kondisi dan pengalaman konkretsetiap dan semua orang yang diperhatikan atau dilayani, dirasakan dan dimilikijuga si pelayan atau pekerja.  Nilai spesial untuk gembala yang baik yang berbau dombanya, ialah bahwaTuhan tak jijik dan menyerah dengan bau domba-domba yang diperhatikan. Diamalah suka dengan bau domba-domba itu. Bau mereka yang berbeda-beda itu sangatdisukai dan nantinya diubah dalam keharuman kasih dan kerahimanNya. Domba-dombabukan hanya di dalam kandang, tetapi juga di luar kandang, semuanyadigembalakan oleh Yesus. Demikian juga santo Petrus yang berhasil membawa orangorang yang di luar batas teritori Yahudi, untuk menjadi anggota Gereja Perdana. Gembala yang berbau dombanya belum semuanya terealisasi saat ini. Kita hendaknyatetap berdoa dan berharap supaya para gembala khusus, yaitu yang tertahbis dangembala umum umat beriman, menjadikan ini sebagai tantangan dalam membawabanyak domba lainnya ke dalam Gereja. Semua bau mereka mesti menarik kita semuamembawa mereka kepada Kristus.Marilah kita berdoa... Dalam nama Bapa...Tuhan Yesus Kristus,perkuatkanlah kami dengan semangat-Mu supaya kami dapat menjadi domba-dombayang baik dan  dapat membawa domba-dombalain untuk datang kepada-Mu dan menikmati suka cita di dalam Dikau.  Salam Maria penuh rahmat ... Dalam nama Bapa ...

Renungan SeRoJa
SeRoJa, 12 Mei 2025

Renungan SeRoJa

Play Episode Listen Later May 11, 2025 5:59


Renungan SeRoJa, Senin 12 Mei 2025

METRO TV
Warga Koja Temukan Perempuan Paruh Baya M3n1ngg4l di Rumah - Headline News Edisi News MetroTV 5403

METRO TV

Play Episode Listen Later May 8, 2025 1:47


Polisi masih menyelidiki perkara penemuan j3n4z4h yang m3mbvsvk pada Senin malam lalu, dan hingga saat ini penyebab k3m4t14n perempuan tersebut belum diketahui secara pasti. Ditemui di Polsek Koja pada Rabu malam, Kapolsek Koja, Kompol Andri Soeharto, menyatakan bahwa tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Kondisi tulang tempurung otak korban juga masih utuh dan tidak terdapat tanda pukulan benda tumpul.Sementara itu, d4r4h yang ditemukan di sekitar tubuh korban merupakan cairan yang keluar dari tubuh selama proses p3mbvsvk4n.

Radio Rodja 756 AM
Sunnah-Sunnah dalam Khutbah Jumat

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later May 7, 2025 62:18


Sunnah-Sunnah dalam Khutbah Jumat ini merupakan bagian dari kajian Islam ilmiah Kitab Shahihu Fiqhis Sunnah wa Adillatuhu yang disampaikan oleh Ustadz Dr. Musyaffa Ad-Dariny, M.A. Hafidzahullah. Kajian ini disampaikan pada Senin, 7 Dzulqa’dah 1446 H / 05 Mei 2025 M. Kajian Tentang Sunnah-Sunnah dalam Khutbah Jumat Pada kesempatan yang lalu, telah dibahas mengenai hukum khutbah […] Tulisan Sunnah-Sunnah dalam Khutbah Jumat ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Radio Rodja 756 AM
Kisah Nabi Yunus ‘Alaihis Salam

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later May 7, 2025 50:00


Kisah Nabi Yunus ‘Alaihis Salam adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan Al-Bayan Min Qashashil Qur’an. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Abu Ya’la Kurnaedi, Lc. pada Senin, 7 Dzulqa’dah 1446 H / 5 Mei 2025 M. Kajian sebelumnya: Ubudiyah adalah Maqam Tertinggi Kajian Tentang Kisah Nabi Yunus ‘Alaihis Salam Nabi Yunus ‘Alaihis Salam adalah […] Tulisan Kisah Nabi Yunus ‘Alaihis Salam ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Radio Rodja 756 AM
Disyariatkannya Membaca Basmalah

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later May 7, 2025 53:21


Disyariatkannya Membaca Basmalah ini merupakan bagian dari kajian Islam ilmiah Fiqih Doa dan Dzikir yang disampaikan oleh Ustadz Abdullah Zaen, M.A. Hafidzahullah. Kajian ini disampaikan pada Senin, 7 Dzulqa’dah 1446 H /5 Mei 2025 M. Kajian sebelumnya: Disyariatkannya Isti'adzah Kajian Tentang Disyariatkannya Membaca Basmalah Hari ini kita memasuki serial ke-231 dengan tema: Disyariatkannya Membaca Basmalah. Ini masih […] Tulisan Disyariatkannya Membaca Basmalah ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Senin, 5 Mei 2025 - Melepaskan Dosa dan Berpasrah PadaNya

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later May 5, 2025 6:10


Kencan Dengan Tuhan - Senin, 5 Mei 2025Bacaan: "Tak seorang pun dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian, ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon." (Matius 6:24)Renungan:  Suatu kali ada seorang anak laki-laki yang sedang bermain-main dengan sebuah vas bunga yang sangat mahal. Anak ini memasukkan tangannya ke dalam vas itu, tetapi ia tak bisa menariknya keluar. Ayahnya berusaha keras menolongnya, tetapi semua usahanya sia-sia. Keduanya murung karena tidak rela memecahkan vas yang indah itu. Lalu sang ayah menarik nafas dan berkata, "Sekarang anakku, kita coba sekali lagi. Buka tanganmu, dan luruskan jari-jarimu seperti yang Ayah lakukan, lalu tarik." Yang mengejutkan adalah si anak menjawab, "Tidak, Ayah. Saya tidak mungkin meluruskan jari-jari saya seperti itu. Jika saya melakukannya, saya akan menjatuhkan koin saya! Dan saya tidak mau hal itu terjadi."      Seperti anak kecil tersebut, kebanyakan dari kita sering bertindak seperti itu. Kita begitu sibuk memegangi recehan yang tak berharga sehingga kita tidak dapat menerima kebebasan. Terkadang kehidupan dalam dosa dianggap sebagai sesuatu harta yang sebenarnya telah membutakan mata rohani kita. Padahal sebagai orang percaya yang telah hidup di dalam Kristus, kita telah dimerdekakan dari segala bentuk kutuk dosa. Namun yang menjadi kesulitannya adalah kita tidak rela melepaskan sesuatu yang kita anggap berharga dan lebih memilih hidup dalam kesesakan karena ikatan dosa yang memberikan kenikmatan sesaat. Adalah hal yang sulit jika kita harus rela melepaskan prinsip duniawi dan sesuatu yang telah menjadi pegangan atas hal-hal yang kita sukai dan kita anggap berharga dalam kungkungan dosa. Tetapi bukan berarti itu tidak bisa. Yesus berkata bahwa kuasa dalam diri kita yang kita terima dari Tuhan itulah yang memampukan kita untuk melepaskannya sehingga kita bebas dari belenggu dosa. Kemerdekaan sejati akan menjadi milik kita jika kita berani melepaskan genggaman yang tidak berharga di mata Tuhan.      Hal yang sama pernah dialami oleh perempuan Samaria yang mengalami perjumpaan dengan Yesus. Setelah berjumpa dengan Yesus ia melepaskan prinsip hidup dan semua genggaman masa lalunya dan melangkah dengan hidup baru yang Tuhan karuniakan. Yang lebih luar biasa ia menjadi pewarta Injil bagi orang-orang di sekitarnya. Begitulah kehidupan kita bisa menjadi lebih baik jika kita menyerahkan bejana hidup kita ke tangan Tuhan, dengan cara melepaskan genggaman yang kita anggap berharga namun tidak sesuai dengan pandangan Tuhan lalu menjalani kehidupan yang benar dalam ikatan kasih kepada Tuhan. Tuhan Yesus memberkati.Doa:Tuhan Yesus, mampukan aku melepaskan segala genggaman dosa dan prinsip hidup lama yang tak berkenan di mata-Mu sehingga aku dapat mengalami kemerdekaan sejati. Amin. (Dod).

Tota Scriptura Podcast
REFORMING HEART #256: Ketidakpercayaan Farisi dan Saduki

Tota Scriptura Podcast

Play Episode Listen Later May 4, 2025 11:11


Episode baru setiap Senin | pemuda.stemi.id | Episode 256 (Matius 16:1-4): Orang Farisi dan orang Saduki merupakan pemimpin Israel yang saling bermusuhan. Mereka berbeda dalam tujuan dan juga dalam doktrin. Tetapi heran di dalam bahwa mereka bekerja sama dan sangat akrab di dalam melawan musuh yang sama, yaitu Yesus Kristus.

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Senin dalam pekan ke-3 Paskah, 5 Mei 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later May 4, 2025 6:28


Dibawakan oleh Tika dari Paroki Santo Alfonsus Rodrigues Pademangan di Keuskupan Agung Jakarta, Indonesia. Kisah Para Rasul 6: 8-15; Mazmur tg 119: 23-24.26-27.29-30; Yohanes 6: 22-29PEKERJAAN PERTAMA DARI TUHANTema renungan kita pada hari ini ialah: Pekerjaan Pertama dari Tuhan. Pertanyaanklasik berikut ini ada di dalam komunikasi di antara kita. Yang mana yang lebihtepat: makan untuk bekerja atau bekerja untuk makan? Jawaban yang seimbangialah kalau kita tidak mementingkan salah satunya saja, tetapi menerima danmembenarkan kedua-duanya. Pada saat yang pas, kita perlu makan dahulu baru bekerja.Pada saat yang lain, kita memang harus bekerja dahulu baru kemudian makan. Dalam urusan dengan iman, Yesus Kritus mengajarkan kita tentang pekerjaanrohani pertama dan makanan rohani pertama. Pekerjaan yang pertama itu ialahpercaya kepada Bapa yang mengutus Dia untuk menjadi penebus dunia. Melalui imaninilah, makanan pertama kita terima ialah Firman-Nya yang telah menjadimanusia, yaitu Yesus Kristus dari Nasaret. Pekerjaan pertama ini telah dilakukan oleh semua yang ditunjukkan di dalamkitab suci, mulai dengan Yesus Kristus yang menegaskan bahwa Ia datang untukmelakukan kehendak Bapa yang mengutus-Nya. Bunda Maria dan Santo Yosef jugahidupnya untuk percaya dan melakukan kehendak Tuhan. Abraham dikenal sebagaibapak orang-orang yang percaya. Moses terkenal dengan hukum tauratnya dan paranabi semuanya kualitas imannya tak bisa diragukan. Sosok yang menjadi contoh kita pada hari ini ialah Stefanus, seorang muridTuhan dan saksi kebangkitan Kristus. Ia dipenuhi rahmat dan kekuatan Allah yangmahakuasa sebagai tanda kualitas imannya, sehingga ia berani berhadapan dengantantangan orang-orang Yahudi yang melawan dia. Melalui pekerjaan ini, makananpertama yang dinikmati oleh Stefanus ialah meminum piala penderitaan bersamaYesus Kristus. Mengikuti Kristus merupakan panggilan dasar kita, yang harus diisi denganpekerjaan pertama yaitu iman dan ketaqwaan kepada Tuhan. Alasan yang dimintakepada setiap orang saat hendak dibaptis ialah iman, dan bukan harta benda,posisi, kenikmatan dunia atau nama baik. Setelah pembaptisan barulah sakramenlain diterima. Doa-doa, devosi dan aneka pelayanan di dalam Gereja sangatditopang oleh fondasi iman ini. Keutamaan iman dan ketaatan merupakan kriteriapertama untuk proses menyatakan seorang beriman resmi sebagai santo atau santaoleh Gereja. Jadi pekerjaan pertama kita dari Tuhan ialah rohani, bukanjasmani. Iman, ketaqwaan dan ketaatan membawa kita masuk menjadi anggota Gerejadan akhirnya menjadi jaminan bagi kita masing-masing masuk ke dalam persekutuanpara kudus di surga.Marilahkita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Yesus Kristus, Guru yang baik. Ajarkanlahdan tunjukkanlah kami bagaimana menjadi sempurna berkat iman dan ketaqwaan yangada pada kami. Semoga semangat kebangkitan-Mu memperkuatkan iman, taqwa danketaatan kami kepada-Mu dan setia mempertahankannya sampai ajal kami. Bapa kamiyang ada di surga ... Dalam nama Bapa ...

Renungan SeRoJa
SeRoJa, 5 Mei 2025

Renungan SeRoJa

Play Episode Listen Later May 4, 2025 5:32


Renungan SeRoJa, Senin 5 Mei 2025

Radio Rodja 756 AM
Ubudiyah adalah Maqam Tertinggi

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later May 2, 2025 42:34


Ubudiyah adalah Maqam Tertinggi adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan Al-Bayan Min Qashashil Qur’an. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Abu Ya’la Kurnaedi, Lc. pada Senin, 28 April 2025 M / 29 Syawwal 1446 H. Kajian sebelumnya: Wanita Shalihah Perhiasan Terbaik Dunia Kajian Tentang Ubudiyah adalah Maqam Tertinggi Faedah keempat yang akan kita bahas […] Tulisan Ubudiyah adalah Maqam Tertinggi ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

METRO TV
Kebakaran Landa Sebuah Gereja di Memphis, AS - Headline News Edisi News MetroTV 5349

METRO TV

Play Episode Listen Later Apr 30, 2025 1:34


Sebuah gereja bersejarah, Clayborn Temple, yang berada di pusat kota Memphis, terbakar hebat pada Senin pagi waktu setempat. Gereja ini memiliki nilai sejarah karena menjadi titik awal kampanye terakhir aktivis sosial yang memimpin pergerakan hak-hak sipil di AS, Martin Luther King Jr.

METRO TV
PM Inggris Bertemu dengan PM Palestina, Bahas Apa? - Headline News Edisi News MetroTV 5336

METRO TV

Play Episode Listen Later Apr 29, 2025 1:17


Perdana Menteri Inggris, Keir Starmer, bertemu dengan Perdana Menteri Otoritas Palestina, Mohammad Mustafa, pada hari Senin waktu setempat.

Easy Turkish: Learn Turkish with everyday conversations | Günlük sohbetlerle Türkçe öğrenin

Bazen mutluluk, hiç beklemediğimiz anda gelir. Cebimizde unutulan bir para, ansızın gelen bir hediye, hemen bulunan bir park yeri... Bugün Emin ve Emine hayatın küçük ama etkili mutluluklarını konuşuyorlar. Interactive Transcript and Vocab Helper Support Easy Turkish and get interactive transcripts and live vocabulary for all our episodes: easyturkish.fm/membership Transcript Intro Emin: [0:27] Herkese merhaba. Easy Turkish Podcast'in yeni bölümüne hepiniz hoş geldiniz. Ben Emin, bugünkü bölümümüzde Emine ablamla beraberiz. Nasılsın Emine abla? Emine: [0:36] İyiyim Emin, sen nasılsın? Emin: [0:38] Ben de iyiyim, teşekkür ederim. Bugünkü bölümümüzde nelerden bahsedeceğiz? Hayatımızdaki küçük mutluluklar Emine: [0:43] Bugünkü bölümümüzde böyle ansızın gelen ufak durumlardan bahsedeceğiz, bizi mutlu eden. Emin: [0:50] Haz veren. Emine: [0:51] Evet, haz veren. Beklemediğimiz anda gerçekleşen daha çok. Bunlardan bahsedeceğiz. Emin: [0:56] Evet. Böyle deyince aklına ne geliyor, ilk? Emine: [1:00] Yani ilk aklıma gelen herhâlde iltifat almak olabilir. Emin: [1:08] Beklemediğin bir anda mı? Emine: [1:10] Evet, beklemediğin bir anda bir iltifat almak olabilir benim için. Senin? Park edecek yeri hemen bulmak! Emin: [1:14] Daha taze oldu. Yani daha doğrusu olmadı, aklıma geldi. Bir yere gittiğimde, özellikle İstanbul gibi bir yerde, tam gideceğim yerin önünde park yeri bulmak. Emine: [1:26] Evet. Emin: [1:27] Bu da mesela inanılmaz mutlu eder beni. Emine: [1:30] Kesinlikle. Çünkü park etmek İstanbul'da çok büyük bir mesele. Emin: [1:35] Evet. Emine: [1:35] Bazen arabayla bir yere gitmemek için bir sebep bile. Emin: [1:39] Aynen öyle. Emine: [1:40] O yüzden gerçekten bu güzel bir mutluluk. Emin: [1:44] Evet. Çok sık olmaz bana. Zaten dediğim gibi bana bugün olmadı. Ama bu bölümü çekelim dediğimizde aklıma geldi. Ah dedim, böyle bir şey olsaydı çok güzel olurdu gerçekten şu anda. Support Easy Turkish and get interactive transcripts and live vocabulary for all our episodes: easyturkish.fm/membership

Radio Elshinta
Pelepasan Keberangkatan 323 Petugas Haji

Radio Elshinta

Play Episode Listen Later Apr 28, 2025 5:34


Kementerian Agama pada Senin (28/4) pagi ini melepas keberangkatan ke tanah suci, 323 petugas haji untuk Daker Madinah dan Bandara, serta 66 tenaga kesehatan haji. Pelapasan digelar di AsramaHaji, Pondok Gede, Jakarta Timur. Laporan Rama Pamungkas

Tota Scriptura Podcast
REFORMING HEART #255: YESUS Memberi Makan 4000 Orang

Tota Scriptura Podcast

Play Episode Listen Later Apr 27, 2025 12:39


Episode baru setiap Senin | pemuda.stemi.id | Episode 255 (Matius 15:32-39): Peristiwa berikut merupakan peristiwa kedua di mana Yesus memberi makan ribuan orang hanya dari roti yang sangat sedikit. Sekali lagi yang menggerakkan Yesus adalah belas kasihan kepada banyak orang. Betapa besar belas kasihan di dalam hati Yesus. Dia sangat mudah digerakkan oleh belas kasihan-Nya untuk melakukan sesuatu. Inilah belas kasihan yang sejati. 

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Senin, 28 April 2025 - Beriman dan Bersyukurlah dalam keadaan apa pun

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Apr 27, 2025 6:56


Kencan Dengan Tuhan - Senin, 28 April 2025Bacaan: "Seorang dari mereka, ketika melihat bahwa ia telah sembuh, kembali sambil memuliakan Allah dengan suara nyaring, lalu tersungkur di depan kaki Yesus dan mengucap syukur kepada-Nya. Orang itu adalah seorang Samaria." (Lukas 17:15-16)Renungan: Pada zaman Tuhan Yesus, keberadaan orang kusta sangat memprihatinkan. Mereka adalah orang-orang yang menderita secara fisik, psikologis, dan spiritual. Secara fisik, sebab kusta adalah penyakit kulit yang gatal dan menjalar ke seluruh tubuh mereka. Secara psikologis, sebab orang yang berpenyakit kusta harus dijauhkan dari keluarga dan lingkungan masyarakat. Mereka harus hidup terasing di tempat lain. Secara spiritual, sebab pada saat itu orang menganggap sakit kusta sebagai kutuk dari Tuhan, yang diakibatkan oleh dosa-dosa mereka. Orang-orang seperti inilah yang suatu saat datang meminta kesembuhan kepada Tuhan Yesus. Mereka 10 orang, dan setidaknya satu di antara mereka adalah orang Samaria. Mereka hanya bisa berteriak kepada Tuhan Yesus dari jarak jauh, dikarenakan mereka tidak boleh berdekatan dengan orang tahir seperti halnya Tuhan Yesus. Menanggapi hal ini, Tuhan Yesus pun berkata agar mereka pergi kepada imam-imam untuk menunjukkan bahwa mereka telah sembuh sehingga mereka dikembalikan pada masyarakat. Mereka percaya kepada perkataan Tuhan Yesus, dan ketika mereka di tengah jalan, mereka sembuh. Salah satu dari mereka, yakni orang Samaria, kembali kepada Tuhan Yesus untuk mengucap syukur kepada-Nya atas kesembuhan yang dialaminya. Hal ini membuat Tuhan Yesus heran dan mempertanyakan yang sembilan orang lagi, yang juga sama-sama mengalami kesembuhan. Dari kisah 10 orang kusta ini kita bisa belajar dua hal.Pertama, iman. Kesepuluh orang kusta ini adalah orang yang punya iman besar. Ketika Tuhan Yesus memerintahkan mereka agar pergi memperlihatkan diri kepada imam-imam, sebenarnya mereka belum sembuh. Tetapi, ketika mereka percaya dan taat pada perkataan-Nya, mereka mengalami mujizat. Ketika mereka sedang di tengah perjalanan, mereka sembuh! Ini mengajarkan kepada kita tentang pentingnya iman dan ketaatan untuk bisa mengalami kuasa Tuhan. Kita tidak boleh hanya pasif menunggu terjadinya mujizat. Kita harus berani mengambil langkah iman, sehingga kuasa Tuhan terjadi dalam hidup kita.Kedua, ucapan syukur. Ada 10 orang kusta yang disembuhkan oleh Tuhan Yesus, tetapi hanya satu orang yang kembali kepada-Nya untuk mengucap syukur atas kesembuhannya, yakni seorang Samaria. Orang Samaria ini jelas adalah orang yang tahu berterima kasih. Sedangkan 9 orang lagi, orang Israel yang sering menganggap diri sebagai orang yang lebih saleh dari orang Samaria, justru lupa atas kesembuhan yang diberikan oleh Tuhan Yesus. Ini mengajarkan kepada kita tentang pentingnya ucapan syukur kepada Tuhan atas pertolongan-Nya di dalam hidup kita. Hendaklah kita ingat Tuhan bukan hanya ketika kita membutuhkan pertolongan-Nya, namun juga ketika kita telah mengalami pertolongan-Nya. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, ajarilah aku bukan hanya percaya pada pertolongan-Mu, tetapi juga bersyukur atas pertolongan-Mu yang telah kualami dalam hidupku. Amin. (Dod).

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Senin dalam peken ke-2 Paskah, 28 April 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Apr 27, 2025 7:46


Dibawakan oleh Alexia Christabella Suryadi dan Ignasius Suryadi dari Paroki Villa Melati Mas, Gereja Santo Ambrosius di Keuskupan Agung Jakarta, Indonesia. Kisah Para Rasul 4: 23-31; Mazmur tg 2: 1-3.4-6.7-9; Yohanes 3: 1-8.LAHIR KEMBALI Renungan kita pada hari ini bertema: Lahir Kembali.Percakapan Yesus dengan Nikodemus dalam Injil hari ini menghadirkan sebuahtantangan iman yang kita semua hadapi saat ini. Tantangannya ialah bagaimanaiman kita diperbaharui sehingga kita dapat mengalami yang disebut dengankelahiran kembali. Kita diharapkan melalui pencerahan oleh Yesus Kristus untukmemiliki pengertian yang benar, bahwa kelahiran kembali memang sangat perlu.Tetapi kelahiran kembali ini bukan secara biologis, yaitu kembali ke rahim ibuuntuk kemudian terlahir kedua kalinya. Pembicaraan itu sebenarnya ingin mengubah pemahamanbiologis tentang kelahiran kembali menjadi kelahiran kembali dari air dan Roh.Kelahiran dari air merupakan suatu tindakan penghapusan dosa-dosa dan inimengingkatkan kita akan pembaptisan air Yordan yang dilakukan oleh YohanesPembaptis. Sedangkan kelahiran dari Roh ialah saat pembaptisan dalam Roh Kudussehingga orang yang dibaptis sungguh-sungguh menjadi bagian dari Yesus Kristus.Kelahiran dari air dan Roh inilah yang kemudian menjadi sakramen pembaptisan didalam Gereja yang kita miliki sampai sekarang. Orang-orang yang dibaptis adalah mereka yang penuh denganRoh Kudus. Jauh sebelum pembaptisan kita, para rasul berkumpul dan berdoa dalamnama Tuhan Yesus Kristus, mereka semua penuh dengan Roh Kudus. Hasilnya ialahmereka kemudian memberitakan Injil dengan berani. Kepenuhan Roh Kudus yang kitaterima di dalam pembaptisan, kemudian diperkuat atau di-confirmed di dalamsakramen Krisma. Karena pada prinsipnya, setiap orang yang sudah menerimasakramen ini dianggap memiliki kemampuan untuk memberitakan Injil denganpengetahuannya, perkataannya, perbuatannya, dan hidupnya sendiri. Ia jugaberani mempertahankan imannya itu meski tantangan dan halangan membuatnya ngeridan takut. Yang krusial dari kenyataan kepenuhan Roh Kudus ini ialahtentang pembaharuan iman. Persoalan Nikodemus itu adalah di masa lalu danterkait pengalamannya, namun situasi kita sungguh beda. Tetapi tantangannyasama, yaitu iman yang kita peroleh melalui inisiasi memang perlu selaludibaharui. Doa syahadat yang kita doakan dengan rutin menegaskan pembaharuanpembaptisan kita. Ekaristi yang kita rayakan harian atau mingguan sebagaipembaharuan Komuni Pertama yang telah kita terima dulu. Berkat pengutusan yangselalu kita terima dalam perayaan-perayaan liturgis adalah pembaharuan sakramenKrisma yang sudah kita terima.  Setiap kali melakukan pembaharuan ini, pantas sekali untukdiingat dan disadari bahwa kita sesungguhnya penuh dengan Roh Kudus.Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Bapa yang kudus,semoga Roh-Mu memperkuatkan selalu iman kami. Salam Maria...Dalam nama Bapa...

SUARA PALMERAH
SATU MEJA THE FORUM EPS PERGINYA PEMBELA KAUM PAPA

SUARA PALMERAH

Play Episode Listen Later Apr 24, 2025 73:18


Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik Dunia, Paus Fransiskus, yang selalu menyuarakan kesederhanaan wafat Senin lalu.Paus Fransiskus selama ini dikenal sebagai tokoh yang memiliki banyak terobosan, termasuk soal isu korupsi yang menjadi fokus utamanya sejak terpilih pada tahun 2013Apa saja warisan pemikiran Paus Fransiskus bagi dunia?

Radio Rodja 756 AM
Wanita Shalihah Perhiasan Terbaik Dunia

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later Apr 23, 2025 42:06


Wanita Shalihah Perhiasan Terbaik Dunia adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan Al-Bayan Min Qashashil Qur’an. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Abu Ya’la Kurnaedi, Lc. pada Senin, 21 April 2025 M / 22 Syawwal 1446 H. Kajian sebelumnya: Sabar Menghadapi Ujian, Akhlak Para Nabi Kajian Tentang Wanita Shalihah Perhiasan Terbaik Dunia Pelajaran ketiga dari […] Tulisan Wanita Shalihah Perhiasan Terbaik Dunia ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Radio Rodja 756 AM
Waktu Adzan Shalat Jumat

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later Apr 22, 2025 62:28


Waktu Adzan Shalat Jumat ini merupakan bagian dari kajian Islam ilmiah Kitab Shahihu Fiqhis Sunnah wa Adillatuhu yang disampaikan oleh Ustadz Dr. Musyaffa Ad-Dariny, M.A. Hafidzahullah. Kajian ini disampaikan pada Senin, 22 Syawwal 1446 H / 21 April 2025 M. Kajian Tentang Waktu Adzan Shalat Jumat Pada pertemuan sebelumnya, telah dibahas larangan membuat majelis-majelis yang […] Tulisan Waktu Adzan Shalat Jumat ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Tota Scriptura Podcast
REFORMING HEART #254: Kuasa Kesembuhan Sang Mesias

Tota Scriptura Podcast

Play Episode Listen Later Apr 20, 2025 11:15


Episode baru setiap Senin | pemuda.stemi.id | Episode 254 (Matius 15:29-31): Kedatangan Kristus ke tengah-tengah umat Tuhan adalah karena Tuhan mengasihani umat-Nya. Kehadiran Kristus menjadi pernyataan anugerah Allah yang sangat besar. Kehadiran-Nya menandakan bahwa Allah masih akan memperbaiki segala kerusakan yang terjadi. Segala penyakit dan kelemahan akan disingkirkan Allah pada waktunya.

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Senin, 21 April 2025 - Kenal Diri, Tahu Diri, Rendah Hati

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Apr 20, 2025 5:28


Kencan Dengan TuhanSenin, 21 April 2025Bacaan: Wahyu 3:17 "Karena engkau berkata: Aku kaya dan aku telah memperkayakan diriku dan aku tidak kekurangan apa-apa, dan karena engkau tidak tahu, bahwa engkau melarat, dan malang, miskin, buta dan telanjang."Renungan: Ada sebuah cerita tentang seorang ayah yang berasal dari keluarga kaya. Hari itu ia mengajak salah satu anaknya untuk mengunjungi sebuah desa kecil dengan maksud menunjukkan kepada anaknya bagaimana kehidupan orang miskin. Mereka memilih untuk menginap pada satu keluarga miskin yang tinggal di perkebunan. Keesokan harinya di dalam perjalanan pulang, sang ayah bertanya kepada anaknya, "Apakah kau menikmati perjalanan kita?" "Tentu, Ayah," jawab anaknya. "Apakah engkau sudah memperhatikan betapa berbedanya kehidupan kita dengan kehidupan keluarga tadi?" "Ya, Ayah. Kehidupan kita dan kehidupan mereka sangat jauh berbeda. Di rumah, kita hanya memiliki seekor anjing, sedangkan mereka memiliki lima ekor anjing pemberani. Kita memiliki satu kolam renang berukuran 5x8 meter, tetapi mereka memiliki sungai kecil yang tiada ujungnya. Kita memiliki taman beberapa meter, tetapi mereka memiliki seluruh kaki langit. Di rumah dan taman kita terdapat lampu-lampu impor yang sangat mahal, tetapi mereka memiliki bulan dan bintang." Sang Ayah terdiam sambil menunduk. Anaknya kembali berkata, "Terima kasih Ayah, Ayah telah menunjukkan kepadaku betapa miskinnya kita." Cerita di atas merupakan gambaran bahwa seringkali penilaian kita terhadap diri sendiri bisa salah sama sekali. Kita cenderung menilai segala sesuatu dari sudut pandang diri kita sendiri, berfokus pada kekurangan sesama dan mengesampingkan kekurangan-kekurangan kita. Tetapi bila Allah yang menilai maka la akan menilai sebagaimana keberadaan kita yang sesungguhnya. Dia tidak buta terhadap dosa dan pelanggaran yang kita buat, tetapi Dia juga tidak buta terhadap kebaikan dan ketaatan kita. Buta terhadap keberadaan sendiri membuat kita sulit mengubah diri karena kita menganggap tidak ada yang perlu diubah dan yang harus berubah adalah orang lain. Hal ini sama halnya dengan menganggap diri kita kaya tetapi sesungguhnya kita jauh lebih miskin daripada orang2 yang kita anggap miskin. Marilah kita menyelidiki keberadaan kita dengan jujur, mungkin saja kita akan menemukan banyak kekurangan di sana-sini. Jangan sampai Yesus mengecam kita sebagaimana la mengecam orang2 Farisi yang tidak menyadari keberadaan mereka yang sesungguhnya. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, terima kasih karena Engkau mengingatkan aku bahwa aku bukanlah manusia sempurna. Aku perlu tuntunan-Mu agar aku tidak menganggap diriku "kaya" padahal aku sangat "miskin" di hadapan-Mu. Amin. (Dod).

Ortamlarda Satılacak Bilgi
Senin Cahilliğin Benim Yaşamımı Etkiliyor

Ortamlarda Satılacak Bilgi

Play Episode Listen Later Apr 19, 2025 17:43


Instagram: @ortamlardasatilacakbilgiTwitter: @OrtamlardaB*Reklam ve İş birlikleri için: ⁠⁠⁠⁠⁠ortamlardasatilacakbilgi@gmail.com⁠⁠⁠⁠⁠Farkındalık Defteri:⁠⁠⁠⁠⁠⁠⁠⁠⁠⁠⁠https://www.podcastbpt.com/ortamlarda-satilacak-bilgi⁠⁠⁠⁠⁠⁠⁠⁠⁠⁠

Radio Rodja 756 AM
Sabar Menghadapi Ujian, Akhlak Para Nabi

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later Apr 17, 2025 41:11


Sabar Menghadapi Ujian, Akhlak Para Nabi adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan Al-Bayan Min Qashashil Qur’an. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Abu Ya’la Kurnaedi, Lc. pada Senin, 15 Syawwal 1446 H / 14 April 2025 M. Kajian sebelumnya: Kisah Nabi Ayyub ‘Alaihis Salam Kajian Tentang Sabar Menghadapi Ujian, Akhlak Para Nabi Allah menciptakan […] Tulisan Sabar Menghadapi Ujian, Akhlak Para Nabi ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Radio Rodja 756 AM
Khutbah Idul Fitri: Merawat Tanaman Iman

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later Apr 16, 2025 22:45


Khutbah Idul Fitri: Merawat Tanaman Iman ini merupakan rekaman khutbah idul fitri yang disampaikan oleh Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc. di Masjid Al-Barkah, Komplek Rodja, Kp. Tengah, Cileungsi, Bogor, pada Senin, 1 Syawal 1446 H / 31 Maret 2025 M. Khutbah Idul Fitri: Merawat Tanaman Iman Bulan Ramadhan merupakan nikmat Allah Subhanahu wa Ta'ala yang sangat besar […] Tulisan Khutbah Idul Fitri: Merawat Tanaman Iman ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Tota Scriptura Podcast
REFORMING HEART #253: Perempuan Kanaan yang Percaya

Tota Scriptura Podcast

Play Episode Listen Later Apr 13, 2025 13:03


Episode baru setiap Senin | pemuda.stemi.id | Episode 253 (Matius 15:21-28): Siapakah yang boleh berbagian di dalam kerajaan Allah? Orang Israelkah? Paulus mengatakan bahwa orang-orang yang percaya kepada Kristus, merekalah pewaris dari kerajaan Allah (Gal. 3:7). Orang-orang yang beriman kepada Allah, itulah orang-orang yang akan diselamatkan. Merekalah keturunan Abraham yang sejati. 

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Senin, 14 April 2025 - Menghargai sesama tanpa membeda-bedakan

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Apr 13, 2025 7:42


Kencan Dengan Tuhan - Senin, 14 April 2025Bacaan: "Tetapi kemuliaan, kehormatan dan damai sejahtera akan diperoleh semua orang yang berbuat baik, pertama-tama orang Yahudi, dan juga orang Yunani. Sebab Allah tidak memandang bulu." (Roma 2:10-11) Renungan: Ada seorang ibu yang menuliskan sebuah pengalaman menarik tentang anak laki-lakinya. Setelah beberapa minggu masuk sekolah, suatu siang anak laki-lakinya pulang dan mengatakan bahwa ia memilih seorang terman bermain bernama Michael, satu-satunya anak keturunan Afrika di sekolahnya. Sang ibu tertegun mendengarnya karena ia tidak senang anaknya bergaul dengan orang kulit hitam. Tidak berapa lama setelah itu, ia mendengar bahwa anaknya telah memilih untuk duduk sebangku dengan anak Afrika itu. Pagi itu sang ibu memutuskan untuk datang ke sekolah anaknya. Saat guru anaknya melihat ibu itu datang ia berkata kepadanya, "Apakah Ibu juga akan mencarikan teman sebangku lain bagi anak Ibu? Tunggu sebentar ya? Saya akan melayani seorang Ibu yang telah datang lebih dulu." Ketika sang ibu memandang sekilas, ia melihat seorang wanita berkulit hitam tersenyum kepadanya. Hatinya tersentak dan ia berpikir pastilah wanita itu ibu Michael. "Apakah anakku telah merepotkan Ibu dan anak-anak di sini sehingga setiap kali ia harus berpindah tempat duduk?" tanya wanita berkulit hitam itu kepada ibu guru. Dengan bijaksana ibu guru menjawab, "Tidak sama sekali! Sayalah yang sengaja menukar tempat duduk murid-murid di sini sampai semuanya menemukan pasangan yang cocok." Wanita itu pun kelihatan lega. Meski sedikit gusar, untuk sementara waktu ibu tersebut menahan niatnya untuk memisahkan anaknya dari anak Afrika itu. Kejadian itu sudah seminggu berlalu dan hari ini adalah ulang tahun sang ibu yang ke-40. Anaknya pulang dan memberikan kepadanya sebuah kotak yang dibungkus kertas kado murahan. Ibu tersebut membukanya dan menemukan tiga kuntum mawar di dalamnya, beserta 3 keping uang koin. "Ini dari Michael, untuk Ibu," kata anaknya. Ketika ia membalikkan kotak dari Michael tersebut, ia menemukan secarik kertas dengan tulisan, "Terima kasih karena Ibu adalah orang yang baik. Aku kira, tidak ada orang tua yang akan mengizinkan anaknya duduk denganku. Selamat ulang tahun!" Anaknya kemudian berkata, "Tiga keping uang koin itu disisihkan Michael dari uang sakunya." Sang ibu tertunduk dan menangis sedih. Semua orang butuh penerimaan. Betapa sombong dan egoisnya jika sebagai pengikut Yesus kita masih menentukan penerimaan terhadap orang lain berdasarkan kebangsaan, suku, warna kulit, status sosial dan status ekonomi. Yesus telah menerima kita semua apa adanya dan Ia mau kita menyadari bahwa tidak seorang pun yang lebih baik dan lebih berharga dari yang lain. Pikirkanlah hari ini bagaimana kita dapat melakukan sesuatu yang mendatangkan kesukaan di dalam hati sesama dengan menyatakan penerimaan kita terhadap mereka. Di dunia ini, tidak ada yang perlu kita pertahankan, termasuk harga diri. Sesungguhnya harga diri seseorang terletak pada sikap dan tindakan terpuji yang dapat dilihat di dalam hidupnya. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, biarlah hatiku senantiasa melimpah dengan belas kasihan dan penerimaan yang tulus kepada semua orang. Aku menyadari bahwa Engkau menilai seseorang berdasarkan hatinya dan bukan berdasarkan penampilan lahiriah. Amin. (Dod).

Radio Rodja 756 AM
Mendekatkan Anak dengan Ulama

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later Apr 9, 2025 52:15


Mendekatkan Anak dengan Ulama ini merupakan bagian dari kajian Islam ilmiah Fiqih Pendidikan Anak yang disampaikan oleh Ustadz Abdullah Zaen, M.A. Hafidzahullah. Kajian ini disampaikan pada Senin, 25 Sya’ban 1446 H / 24 Februari 2025 M. Kajian Tentang Mendekatkan Anak dengan Ulama Mengapa anak perlu untuk didekatkan kepada ulama? Karena anak adalah amanah yang Allah […] Tulisan Mendekatkan Anak dengan Ulama ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Radio Rodja 756 AM
Kisah Nabi Ayyub ‘Alaihis Salam

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later Apr 8, 2025 57:43


Kisah Nabi Ayyub ‘Alaihis Salam adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan Al-Bayan Min Qashashil Qur’an. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Abu Ya’la Kurnaedi, Lc. pada Senin, 17 Ramadhan 1446 H / 17 Maret 2025 M. Kajian sebelumnya: Berbakti kepada Orang Tua Termasuk Akhlak Para Nabi Kajian Tentang Kisah Nabi Ayyub ‘Alaihis Salam Nabi […] Tulisan Kisah Nabi Ayyub ‘Alaihis Salam ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Tota Scriptura Podcast
REFORMING HEART #252: Apa Yang Menajiskan Manusia

Tota Scriptura Podcast

Play Episode Listen Later Apr 6, 2025 9:15


Episode baru setiap Senin | pemuda.stemi.id | Episode 252 (Matius 15:15-20): Apa yang masuk ke dalam tidak menajiskan manusia. Demikian dikatakan oleh Tuhan Yesus. Kerajaan Allah tidak berkait dengan macam-macam peraturan tentang makanan. Tetapi, kalau peraturan tentang makanan tidak penting, mengapa di dalam Kitab Imamat dibedakan antara binatang yang haram dan halal, di mana kitab itu melarang orang Israel memakan yang haram (Im. 11:4)? 

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Senin 7 April 2025 - Kendalikan Amarah, Hadirkan Cinta

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Apr 6, 2025 5:02


Kencan Dengan Tuhan - Senin, 7 April 2025Bacaan: "Dari pada-Mulah kiranya datang penghakiman: mata-Mu kiranya melihat apa yang benar." (Mazmur 17:2) Renungan: Kemarahan itu bagaikan ranjau kehidupan, artinya, sesuatu yang mampu memiliki daya yang menghancurkan hidup kita. Dengan demikian, berhentilah untuk marah karena kemarahan tidak pernah akan mengerjakan kebenaran Tuhan. Kemarahan akan mengerdilkan kekuatan Tuhan di dalam kehidupan kita. Kemarahan mengangkat damai sejahtera Tuhan di dalam kehidupan kita. Kemarahan membuat kita tidak dapat berdoa. Demikianlah kemarahan akan membawa kita dari satu kerugian rohani kepada kerugian rohani yang lain, dan akhirnya mendamparkan kita pada kepahitan. Seseorang berkata, "Barang siapa yang membiarkan dirinya dikuasai amarah biasanya akan seperti sebuah pesawat yang mendarat di tempat yang salah. Bukankah firman Tuhan pun mengajarkan kepada kita, "Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarahmu." Artinya, kita boleh marah tetapi jangan membiarkan amarah itu menguasai diri kita. Serahkan mereka yang telah menimbulkan kemarahan kita kepada kasih karunia Tuhan. Biarkan Tuhan yang beracara di dalam setiap permasalahan yang ada. Bagian kita hanyalah menjaga hati dari sampah-sampah kehidupan seperti itu, karena firman Tuhan berkata, "Buanglah semuanya ini, yaitu marah, geram, kejahatan, fitnah dan kata-kata kotor yang keluar dari mulutmu." Dan kita akan melihat betapa indahnya menjalani hidup yang tanpa menyimpan kemarahan dan sakit hati. Ingatlah, kita memiliki Tuhan sebagai hakim yang adil yang akan memunculkan kebenaran kita seperti siang. Bagian kita hanyalah menyediakan sebuah tanah hati yang terpupuk dengan indah oleh kebenaran-kebenaran firman Tuhan. Dengan demikian, kita harus selalu waspada untuk membereskan setiap kemarahan yang muncul di dalam hati kita. Jangan biarkan berlarut-larut karena kemarahan dapat memadamkan api Roh-Nya di dalam diri kita. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, aku memaafkan setiap orang yang telah menyakiti hatiku dan aku serahkan mereka ke dalam belaskasihan-Mu. Amin. (Dod).

Tota Scriptura Podcast
REFORMING HEART #251: Orang Buta Menuntun Orang Buta

Tota Scriptura Podcast

Play Episode Listen Later Mar 30, 2025 12:44


Episode baru setiap Senin | pemuda.stemi.id | Episode 251 (Matius 15:1-14): Bagaimanakah mengajar orang-orang untuk mengerti Taurat? Orang-orang Farisi dan ahli Taurat memahami Taurat dengan cara yang salah. Mereka mementingkan apa yang kelihatan tetapi mereka tidak tahu esensi dari Taurat ada pada hati yang bersih. Apakah yang mereka anggap penting? 

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Senin, 31 Maret 2025 - Berikan yang terbaik, lakukan untuk kemuliaan Tuhan

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Mar 30, 2025 6:41


Kencan Dengan Tuhan - Senin, 31 Maret 2025Bacaan: "Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia." (Kolose 3:23) Renungan: Pernahkah kita bekerja keras dalam mengerjakan sesuatu namun orang-orang di sekitar kita tidak menghargai hasil usaha kita? Padahal, pekerjaan itu telah menyita banyak waktu, tenaga, dan pikiran kita. Ketika hasil usaha kita tidak dihargai, apa yang harus kita lakukan? Bagaimanakah reaksi kita? Kebanyakan orang akan sangat kecewa dan marah. Sebagian lagi akan menangis dan merasa hancur hati karena tidak ada yang peduli pada kerja keras yang telah ditunjukkannya. Dan, sebagian lagi akan menyalahkan diri sendiri dan menganggap bahwa dirinya tidak layak, tidak berkualitas, serta tidak berharga karena gagal dalam melakukan sesuatu. Itu adalah reaksi-reaksi negatif yang seharusnya tidak boleh kita tunjukkan, bahkan untuk kita pikirkan sekalipun. Kita harus memiliki mental dan iman yang kuat. Bagaimana kita bereaksi, itu harus tetap berdasarkan firman Tuhan. Lalu, bagaimana seharusnya kita menanggapi hal tersebut?Pertama, kita harus tetap teguh dan bersukacita serta menyadari pentingnya melakukan pekerjaan kita dengan ketulusan hati dan rasa takut akan Tuhan. Ketika kita melakukan segala sesuatu dengan tulus dan takut akan Tuhan, maka hasil pekerjaan kita akan menjadi lebih baik. Dan kalaupun tidak ada seorang pun yang menghargainya, kita tetap dapat bersukacita karena kita tahu bahwa Tuhan akan menghargai dan memberkati kita. Hal ini membuat kita tidak mudah putus asa.Kedua, melakukan segala pekerjaan dan usaha kita seperti kita melakukannya untuk Tuhan, bukan semata-mata untuk manusia maupun untuk memuaskan diri sendiri. Jangan melakukan suatu hal dengan alasan supaya banyak orang mengenal kita dan mengakui talenta kita, serta membanjiri kita dengan pujian. Itu adalah motivasi yang salah. Firman Tuhan dengan jelas berkata bahwa apa pun yang kita perbuat, kita harus perbuat dengan segenap hati kita seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Firman Tuhan juga mengatakan bahwa dari Tuhanlah kita akan menerima bagian yang ditentukan bagi kita sebagai upah. Hal itu akan membuat kita menyenangi pekerjaan kita. Oleh sebab itu, mari kita melakukan segala pekerjaan kita untuk kemuliaan nama Tuhan. Ingat. Entah hal yang kita kerjakan itu adalah sebuah tanggung jawab yang dipercayakan kepada kita, atau mungkin hal tersebut hanya merupakan pekerjaan sukarela, di mana kita memang yang menyediakan diri untuk membantu orang lain, maka tetap kita harus melakukannya seperti untuk Tuhan, bukan untuk kepentingan diri sendiri. Jika dasar pemikiran kita seperti itu, meskipun kemudian hari orang tidak suka dan tidak menghargai pekerjaan kita, kita dapat tetap bersukacita karena kita tahu bahwa Tuhan melihat dan menghargai kerja keras kita! Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, berikanlah aku kemampuan untuk melakukan segala hal demi kemuliaan-Mu dan bukan untuk kepentingan diriku sendiri. Amin. (Dod).

SPESIAL DIALOG CLASSY FM
KANAL BRI - BRI Bagikan Dividen Rp51,73 triliun Pada RUPST 2025

SPESIAL DIALOG CLASSY FM

Play Episode Listen Later Mar 25, 2025 2:53


PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Senin, 24 Maret 2025, di Jakarta. Pada RUPST kali ini, BRI menyetujui untuk membagikan dividen sebesar besarnya Rp51,73 triliun, angka tersebut meningkat dibandingkan dengan dividen yang dibayarkan pada tahun 2024 sebesar Rp48,10 triliun. Di samping itu, BRI juga akan melakukan pembelian kembali (buyback) saham dengan jumlah sebesar-besarnya Rp3 triliun.Pada RUPST BRI 2025 kali ini terdapat 10 mata acara rapat yang diputuskan dan telah disetujui. Tiga di antaranya dijelaskan lebih lanjut oleh Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi, yaitu Penetapan Penggunaan Laba Bersih Perseroan (penetapan dividen tunai), Rencana Pembelian Kembali Saham (buyback) dan Perubahan Pengurus Perseroan.Untuk tahun buku 2024, BRI mencatat laba bersih konsolidasian yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp60,15 triliun. Dari jumlah tersebut, perseroan menetapkan total dividen tunai yang dibagikan sebesar besarnya mencapai Rp51,73 triliun. Atas nilai dividen tersebut, sebelumnya pada 15 Januari 2025, BRI telah membagikan dividen interim sebesar Rp20,33 triliun atau Rp135 per lembar saham. Dengan demikian, sisa dividen yang akan dibayarkan adalah sebesar besarnya Rp31,40 triliun.Dari total nilai dividen tunai tersebut, BRI menyetorkan dividen kepada negara Rp27,68 triliun (termasuk dividen interim yang telah dibagikan pada 15 Januari 2025 sebesar Rp10,88 triliun). Sedangkan sisanya dibayarkan secara proporsional kepada setiap Pemegang Saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham pada tanggal pencatatan (recording date).“Perseroan dalam memperhitungkan pembayaran dividen telah mempertimbangkan berbagai aspek, salah satunya adalah struktur modal perseroan yang kuat dan likuiditas yang cukup untuk ekspansi bisnis dan mitigasi risiko pengelolaan bank, termasuk CAR Perseroan yang diproyeksikan terjaga di atas 19% dalam jangka panjang”, jelas Hendy. Selain pembagian dividen, RUPST BRI 2025 juga menyetujui rencana BRI untuk melakukan pembelian kembali atau buyback saham dengan jumlah sebesar-besarnya Rp3 triliun. Buyback dilakukan melalui Bursa Efek maupun di luar Bursa Efek, baik secara bertahap maupun sekaligus, dan diselesaikan paling lama 12 (dua belas) bulan setelah tanggal RUPST. Langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi perusahaan untuk meningkatkan nilai pemegang saham dan mendukung program kepemilikan saham bagi karyawan.

Tota Scriptura Podcast
REFORMING HEART #250: Berjalan di Atas Air dan Kesembuhan

Tota Scriptura Podcast

Play Episode Listen Later Mar 24, 2025 12:47


Episode baru setiap Senin | pemuda.stemi.id | Episode 250 (Matius 14:22-36): Setelah menyuruh orang banyak pergi, Yesus berdoa hingga dini hari. Dia berdoa dengan gentar karena hari pengorbanan-Nya sudah semakin dekat. Dia akan segera menggenapi tujuan kedatangan-Nya, dan hingga hari itu tiba, konflik dengan orang-orang Farisi dan ahli Taurat akan semakin runcing. 

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Senin, 24 Maret 2025 - Mengucap Syukur dalam segala Hal

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Mar 23, 2025 6:30


Kencan Dengan Tuhan - Senin, 24 Maret 2025Bacaan: "Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu." (1 Tesalonika 5:18)Renungan: Tuhan kita adalah Tuhan yang selalu mencukupkan semua kebutuhan kita. Dia menjaga kita, memberikan kita kehidupan, tempat tinggal, makanan, minuman, dan udara untuk bernapas. Tuhan juga memberikan kita pekerjaan yang menghasilkan berkat bagi kita. Pertanyaannya, sudahkah kita mengucap syukur atas semua itu? Ingatlah bahwa firman Tuhan mengingatkan kita senantiasa untuk selalu bersyukur dalam segala hal. Dalam segala hal berarti juga termasuk dalam dunia pekerjaan kita. Salah satu kunci kepuasan dalam pekerjaan dan setiap bidang kehidupan adalah belajar untuk berterima kasih atas apa yang telah diberikan kepada kita. Rasa puas dan damai akan kita temukan dalam hati yang dipenuhi ucapan syukur. Ada seorang raja yang membutuhkan pelayan yang setia dan harus memilih antara dua kandidat untuk jabatan itu. Dia mengambil keduanya dan segera membayar mereka dengan upah tetap dan menyuruh mereka untuk mengisi keranjang dengan air dari sumur terdekat. Setelah membuang 10 ember air ke dalam keranjang, salah satu dari pria itu berkata, "Apa gunanya melakukan pekerjaan yang tidak berguna ini? Begitu kita menuangkan air ke dalam keranjangnya, air itu akan keluar dari sisi-sisi berlubangnya. "Yang lain menjawab, "Tetapi kita punya gaji dan sudah dibayar, bukan? Tuan kita mungkin memiliki alasan tertentu melakukan semua ini. Namun itu bukan urusan kita. Dia adalah raja yang bijaksana, dan pasti memiliki tujuan sendiri yang tidak bisa kita mengerti." Namun yang satunya berkata, "Aku tidak akan melakukan pekerjaan bodoh seperti ini lagi. Cukup!" Si penggerutu itu pun pergi sambil melemparkan embernya. Pria yang satunya lagi melanjutkan pekerjaan sampai dia berhasil menghabiskan semua air di sumur. Dia melihat ke dasar sumur, dan tersentak kaget karena melihat sebuah cincin berlian milik sang raja. Ternyata sang raja sengaja menyuruh mereka menuang air ke dalam keranjang supaya jika cincin tersebut tidak sengaja terciduk dan dituang ke dalam keranjang, cincin tersebut akan tersaring dan tidak ikut terbuang oleh air. Akhirnya sang raja telah menemukan cincin berliannya sekaligus calon pelayan baru yang setia. Ketika kita terus mengisi hati kita dengan limpahan ucapan syukur, maka percayalah, semua pekerjaan yang kita lakukan akan maksimal, dan Tuhan akan membuat kita berbuah berlipat ganda. Sebaliknya, jika kita mengisi hati kita dengan keluhan, maka yang ada kita tidak bisa maksimal dalam mengerjakan sesuatu. Hasilnya, akan mengecewakan orang lain dan mengecewakan Tuhan juga. Berkat pun akan menjauh dari diri kita. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, aku bersyukur untuk pekerjaan yang Engkau percayakan kepadaku. Mampukan aku untuk menyelesaikannya dengan baik. Amin. (Dod).

Radio Rodja 756 AM
Sunnah dan Adab bagi Makmum saat Shalat Jum'at

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later Mar 19, 2025 65:52


Sunnah dan Adab bagi Makmum saat Shalat Jum’at ini merupakan bagian dari kajian Islam ilmiah Kitab Shahihu Fiqhis Sunnah wa Adillatuhu yang disampaikan oleh Ustadz Dr. Musyaffa Ad-Dariny, M.A. Hafidzahullah. Kajian ini disampaikan pada Senin, 17 Ramadhan 1446 H / 17 Maret 2025 M. Kajian Tentang Sunnah dan Adab bagi Makmum saat Shalat Jum’at Pada […] Tulisan Sunnah dan Adab bagi Makmum saat Shalat Jum’at ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Tota Scriptura Podcast
REFORMING HEART #249: Lima Roti dan Dua Ikan

Tota Scriptura Podcast

Play Episode Listen Later Mar 16, 2025 13:26


Episode baru setiap Senin | pemuda.stemi.id | Episode 249 (Matius 14:13-21): Injil Yohanes mengisahkan dengan lengkap peristiwa pemberian makan 5.000 orang laki-laki. Di dalam Injil Yohanes itulah kita tahu bahwa orang banyak segera ingin menjadikan Yesus raja yang baru karena telah mendapat roti. Belas kasihan dan pemberian makanlah yang menggerakkan orang banyak itu, bukan kebenaran.

Radio Rodja 756 AM
Hukum Shalat Jum'at

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later Mar 14, 2025 64:51


Hukum Shalat Jum'at ini merupakan bagian dari kajian Islam ilmiah Kitab Shahihu Fiqhis Sunnah wa Adillatuhu yang disampaikan oleh Ustadz Dr. Musyaffa Ad-Dariny, M.A. Hafidzahullah. Kajian ini disampaikan pada Senin, 10 Ramadhan 1446 H / 10 Maret 2025 M. Kajian Tentang Hukum Shalat Jum'at Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang hukum shalat Jum'at […] Tulisan Hukum Shalat Jum'at ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Radio Rodja 756 AM
Berbakti kepada Orang Tua Termasuk Akhlak Para Nabi

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later Mar 13, 2025 66:01


Berbakti kepada Orang Tua Termasuk Akhlak Para Nabi adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan Al-Bayan Min Qashashil Qur’an. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Abu Ya’la Kurnaedi, Lc. pada Senin, 10 Ramadhan 1446 H / 10 Maret 2025 M. Kajian sebelumnya: Teladan Salaf dalam Memaafkan Kajian Tentang Berbakti kepada Orang Tua Termasuk Akhlak Para […] Tulisan Berbakti kepada Orang Tua Termasuk Akhlak Para Nabi ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Radio Rodja 756 AM
Disyariatkannya Isti'adzah

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later Mar 13, 2025 45:19


Disyariatkannya Isti'adzah ini merupakan bagian dari kajian Islam ilmiah Fiqih Doa dan Dzikir yang disampaikan oleh Ustadz Abdullah Zaen, M.A. Hafidzahullah. Kajian ini disampaikan pada Senin, 10 Ramadhan 1446 H / 10 Maret 2025 M. Kajian sebelumnya: Doa Istiftah Khusus yang Dibaca Nabi di Shalat Malam Kajian Tentang Disyariatkannya Isti'adzah Isti'adzah adalah doa memohon perlindungan kepada Allah […] Tulisan Disyariatkannya Isti'adzah ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Radio Rodja 756 AM
Menyambut Ramadhan Dengan Tekad Dan Ilmu

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later Mar 11, 2025 51:53


Menyambut Ramadhan Dengan Tekad Dan Ilmu merupakan kajian Islam ilmiah yang disampaikan oleh Ustadz Abdullah Zaen, M.A. Hafidzahullah pada Senin, 03 Ramadhan 1446 H / 03 Maret 2025 M. Ceramah Agama Islam Tentang Menyambut Ramadhan Dengan Tekad Dan Ilmu Ada banyak doa yang kita panjatkan kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala yang dikabulkan. Baik itu dalam urusan duniawi maupun dalam […] Tulisan Menyambut Ramadhan Dengan Tekad Dan Ilmu ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Tota Scriptura Podcast
REFORMING HEART #248: Kematian Nabi Perjanjian Lama yang Terbesar

Tota Scriptura Podcast

Play Episode Listen Later Mar 9, 2025 13:09


Episode baru setiap Senin | pemuda.stemi.id | Episode 248 (Matius 14:1-12): Sebagaimana dikatakan Yesus, Yohanes Pembaptis adalah nabi terbesar. Dialah yang mempersiapkan jalan untuk Yesus. Dialah yang menjadi nabi yang terakhir sebelum kedatangan Sang Mesias. Tetapi nabi teragung ini harus mati di tangan raja palsu. Dia mempersiapkan jalan bagi Raja sejati, Anak Daud, tetapi dia harus mati di tangan raja Herodes.