POPULARITY
Emotional abuse of Australian children is on the rise, becoming the most common form of child violence. - Pelecehan emosi terhadap anak-anak Australia meningkat, menjadi bentuk kekerasan anak yang paling umum.
Migrant and refugee women are confronting sexual harassment in Australian workplaces, with little accountability for perpetrators. - Perempuan migran dan pengungsi menghadapi pelecehan seksual di tempat kerja di Australia, dengan sedikit akuntabilitas bagi para pelaku.
A new project has been launched which aims to identify how workplace culture contributes to levels of sexual harassment. - Sebuah proyek baru telah diluncurkan yang bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimana budaya tempat kerja berkontribusi terhadap tingkat pelecehan seksual.
Pelecehan Seksual dan Merayu Wanita dalam Realita - Episode 35 - Podcast Ngalor Ngidul featuring Fajar Fithroni, Nursan Prangbakat, dan M Wahyu Ramadhoni. Sebuah podcast tentang obrolan yang ngalor ngidul --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/podcastngalorngidul/support
Raksasa media sosial Meta telah meluncurkan serangkaian alat baru yang diklaim akan membantu memerangi meningkatnya isu pelecehan seksual dan pemerasan seksual secara online – khususnya di kalangan anak di bawah umur.
[We Stand With You] Halo Kipers!
Kasus Pelecehan Parimo, Cermin Rusaknya Sistem Sekuler Oleh. Isti Rahmawati, S.Hum.(Kontributor NarasiPost.Com) Voice Over Talent: Maya Rohmah NarasiPost.Com-Menyesakkan dada! Seorang anak berinisial R berusia 15 tahun mengalami pelecehan seksual oleh 11 pria dewasa. Dilansir dari www.bbc.com, kasus pemerkosaan yang terjadi di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah membuat korban mengalami guncangan psikis bahkan rahim korban harus diangkat karena mengalami infeksi akut akibat aksi bejat pelaku. Hati orang tua mana yang tak sakit melihat anak mengalami hal yang begitu berat dan menyakitkan. Kasus ini bermula saat korban diimingi-imingi pekerjaan oleh pelaku. Ternyata, ia malah mendapat pelecehan. Dari hasil penyelidikan, salah satu pelaku merupakan anggota Brimob yang menduduki jabatan perwira polisi. Pelaku lainnya adalah pria berinisial HR seorang kepala desa; dan ARH, seorang ASN guru. Pemerhati anak dan pendidikan, Retno Listyarti meminta kepolisian menelusuri kasus tersebut. Pasalnya, kasus tersebut memunculkan polemik baru terkait diksi pemerkosaan. Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng) Irjen Agus Nugroho, lebih memilih diksi persetubuhan anak di bawah umur dibanding pemerkosaan. Naskah selengkapnya: https://narasipost.com/2023/06/08/kasus-pelecehan-parimo-cermin-rusaknya-sistem-sekuler/opini/ Terimakasih buat kalian yang sudah mendengarkan podcast ini, Follow us on: instagram: http://instagram.com/narasipost Facebook: https://www.facebook.com/narasi.post.9 Fanpage: Https://www.facebook.com/pg/narasipostmedia/posts/ Twitter: Http://twitter.com/narasipost
Berita yang datang dari kakek-kakek umur 65 tahun yang memperkosa nenek-nenek umur 95 tahun sehingga mengakibatkan nenek tersebut trauma. Perilaku seksual yang merendahkan martabat ini merupakan antitesis dari kesetaraan gender yaitu merupakan pelecehan seksual. Ini karena praktik seperti itu tidak hanya merendahkan saja, malah justru juga merugikan perempuan. Pelecehan seksual ini berarti gangguan fisik yang nyata atau mengancam yang bersifat seksual, baik dengan kekerasan atau dalam kondisi yang tidak seimbang atau koersif. Perlu ditentang dan perlu perlindungan bagi perempuan untuk bisa berekspresi dan merasa nyaman serta aman dalam berkehidupan. --- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/ad-rem/message
Iya sih salah, tapi masa harus digituin ? anjay hahahah
Pelecehan atau kekerasan seksual terhadap laki-laki jarang terdengar, walau kasusnya lebih banyak dari perkiraan. Arif Budiman berbincang dengan penyintas yang kini menjadi aktivis Nurdiyansyah Dalidjo, peneliti IJRS Bestha Inastan Hubbansjah dan Wakil Ketua LPSK Livia Iskandar untuk membahasnya.
Memang ini mengerikan, fakta dan kebenaran memang maunya kita bisa pahami, ternyata dunia ini lebih dinamis daripada yg kita duga.
Teman Motion, belum lama ini ada kejadian buruk yang dialami oleh Musisi Pradikta Wicaksono alias Dikta. Ia diduga mengalami pelecehan seksual oleh fansnya usai manggung di Anjungan Sarinah. Walaupun masih dugaan, hal ini nunjukkin bahwa gak cuma perempuan, laki-laki juga bisa jadi korban. Video singkat yang memperlihatkan Dikta menahan sakit pun, udah bermunculan dan menjadi viral di media sosial. Sedihnya, banyak netizen Indonesia yang menjadikan video itu bahan bercandaan. Narasumber : Bestha Inatsan Ashila – Peneliti IJRS (Indonesia Judical Research Society)
1. Hasil Tanding Makan Nasi Padang, hayooo siapa nih yang kira-kira bakal menang, tebak dong Andalistener! Selengkapnya : https://andalpost.com/hasil-tanding-makan-nasi-padang-arief-muhammad-x-zee-jkt48-berakhir-seri/ 2. Dikta Mengalami Pelecehan, waduhh sungguh disayangkan yah Andalistener. Selengkapnya : https://andalpost.com/diduga-alami-pelecehan-dikta-ingin-belajar-bela-diri/ 3. Libur Panjang Imlek, selamat long weekend yah kalian hehe. Selengkapnya : https://andalpost.com/libur-panjang-pemerintah-tetapkan-23-januari-cuti-bersama-imlek/ Buat Andalistener yang mau tau berita selengkapnya tinggal #ditapaja yahh link yang ada di atas. Jangan lupa Andalistener, yang mau lihat berita terbaru, bisa langsung aja kunjungi website andalpost.com
Banyak yg engas ya orang indonesia
Buat kalian hati-hati ya frenss, pelecehan makin marak..
Setelah ketahuan dia dihakimi mahasiswa-mahasiswa lainnya, selain dilucuti pakaiannya dia juga dicekoki air seni. Ben nyeni sitik lur!
Kasus eksploitasi dan pelecehan seksual pada anak masih banyak terjadi, namun tidak terlaporkan. ECPAT Indonesia bersama jaringannya belum lama ini merilis laporan mengenai situasi eksploitasi dan pelecehan seksual pada anak secara daring. Seperti apa temuan laporan ini dan bagaimana tantangan serta upaya pemerintah dalam mengatasi pelecehan seksual pada anak secara daring? Pagi ini di Ruang Publik KBR, akan kita simak penjelasan Ahmad Sofian, Koordinator Nasional ECPAT Indonesia dan Ciput Eka Purwianti, Asisten Deputi Perlindungan Khusus Anak dari Kekerasan Kementerian PPPA. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
Kerusuhan mematikan dalam demonstrasi kematian Mahsa Amini, perempuan Iran yang meninggal dunia dalam tahanan polisi moral, memasuki minggu kedua. Sementara itu, seorang vikaris alias calon pendeta di Alor, NTT, menjadi tersangka tindak asusila terhadap 14 perempuan, 10 di antaranya anak-anak.
Teman Motion, kamu masih kuliah atau udah kerja? Gimana misalnya kalau kamu seorang karyawan atau karyawati lagi kerja di kantor, trus kamu dilecehkan atau bahkan mendapatkan tindak kekerasan? Aduh, pasti gak nyaman banget ya. Belum lama ini juga ada kasus viral seorang karyawati yang dilecehkan di group Whatsapp Kantornya. Nah, trus sebenarnya apa aja sih bentuk pelecehan dan juga kekerasan di dunia kerja? Dan bagaimana seharusnya kita menghadapinya jika mendapatkan tidak pelecehan dan kekerasan? Narasumber : Vivi Widyawati – Perempuan Mahardhika
ANTARA - Permasalahan kekerasan seksual pada anak dan remaja terus terjadi. Penanganan yang cepat harus dilakukan untuk menghadapi hal ini agar memberikan perlindungan pada korban dan hukuman pada pelaku. Bersama Kak Seto, Podcast Antara episode kali ini akan membahas isu kekerasan seksual yang terjadi pada anak dan remaja. Bahkan Kak Seto juga memberikan klarifikasi terkait isu yang beredar tentang keterlibatannya membela pelaku kekerasan seksual pada Sekolah SPI di Batu, Malang, Jawa Timur. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/antaranews-podcast/message
Di bulan Agustus ini Indonesia merayakan hari jadinya yang ke-77 tapi banyak warga Jakarta yang merasa belum merdeka dari berbagai permasalahan yang terjadi di ibu kota. Pelecehan seksual di ruang publik terhadap perempuan, aksesibilitas pejalan kaki yang kurang, sampai stigma membuat banyak individu di Jakarta merasa tinggal di kota ini tidak 'merdeka'.
Di Hari Minggu ini ramai di media sosial dan portal berita mengenai dugaan pelecehan seksual yang dialami oleh karyawan di suatu perusahaan besar di Indonesia. Menangani kasus berkaitan dengan pelecehan seksual di lingkungan perusahaan harus ditangani dengan penuh kehati-hatian. Perusahaan harus secepatnya menyelesaikan hal ini secepatnya, karena bagi saya ini adalah krisis tidak terduga yang dilakukan oleh oknum tertentu.
Riesca Rose angkat bicara terkait kabar dirinya pernah tinggal serumah dengan Sule.
Niatnya sih memulai hidup baru bersama keluarga baru mama, tapi malah jadi korban p*lecehan S*ksual oleh ayah tiri sendiri. Udah coba untuk lapor tapi nggak di percaya, lalu gimana?
Pelecehan seksual ??? Brigadir J tewas ditembak.
Bak fenomena gunung es, satu per satu kasus pelecehan seksual terungkap ke publik, dengan jumlah korban yang tidak sedikit. Mulai dari anak pemilik Pondok Pesantren di Jombang yang melakunan pelecehan kepada santriwati. Lalu, adapula pengakuan korban pelecehan seksual lewat podcast Deddy Corbuzier atas pelecehan yang dialaminya belasan tahun lalu, dengan pelaku seorang motivator yang juga pendiri sekolah di Batu, Malang. Ada juga pelecehan seksual siswi SMA yang dilakukan Mantan Direktur PDAM di Solo. Pun dengan kasus-kasus lainnya, termasuk yang terjadi di ruang publik. Merespon maraknya kasus pelecehan seksual yang ramai diberitakan, bagaimanakah sebaiknya kita bersikap? Apa yang harus menjadi perhatian, saat kasus pelecehan seksual mencuat ke publik? #podcasttalks #pelecehanseksual #perspektif --- This episode is sponsored by · Anchor: The easiest way to make a podcast. https://anchor.fm/app Support this podcast: https://anchor.fm/broad-cash/support
Data Kementrian Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak menunjukkan bahwa dari total 11 ribu kasus lebih kekerasan seksual di Indonesia, 90% korbannya adalah perempuan. Pelecehan dan kekerasan seksual dapat terjadi di mana saja, termasuk di dunia kerja. Fenomena psikologis apa yang melatarbelakangi kekerasan seksual, terutama kekerasan seksual di tempat kerja? --- This episode is sponsored by · Anchor: The easiest way to make a podcast. https://anchor.fm/app Support this podcast: https://anchor.fm/ao-magazine6/support
Masih ingat berita soal kasus pelecehan seksual yang dialami seorang perempuan di kereta api? // Kemudian ada juga kasus pelecehan di KRL / Sekolah / dan ruang publik lainnya? // Miris ya teman Motion / ternyata masih banyak kasus pelecehan seksual yang terjadi // Psdahal / sudah menjadi hak kita sebagai masyarakat loh untuk bisa merasakan keamanan dan kenyamanan di ruang publik // Maraknya kasus peleceham ini jadi peringatan buat kita nih untuk lebih waspada lagi saat berkegiatan / gak cuma buat perempuan dan anak / kaum laki-laki juga bisa mengalami tindak pelecehan // Trus apa yang bisa kita lakukan saat mengalami tindak pelecehan? Narasumber : Rika Rosvianti - Koalisi Ruang Publik Aman
Kasus pelecehan seksual anak semakin meresahkan para orangtua. Jadi bagaimana orangtua menjalankan perannya untuk melindungi buah hati dari pelecehan seksual? Simak penjelasan Psikolog Mba Ika selengkapnya.
Cegah Pelecehan Seksual di Transportasi Publik | Menkes Prediksi Kasus COVID-19 Melonjak Tak Lebih 20 Ribu | Kapal motor tenggelam di Laut Arafura Papua, Belasan ABK Hilang *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Yap, welcome back to M2XIX! Well thanks for still being here, we appreciate it so much. Here is a new episode from us. Enjoy!
Pelecehan itu terjadi waktu ia masih kelas 3 SD, dipaksa diam melayani nafsu bejat lelaki tua yang gak lainadalah teman ayahnya sendiri. Trauma pasti, sampai akhirnya saat remaja ia merubah penampilannya jadi lebih tomboy dan sempat jadi bagian dari LGBT.
Kasus pelecehan sesama jenis terjadi di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel).
Aksi yang dilakukan mahasiswa biasanya menjadi sesuatu yang sakral. Tetapi aksi itu bisa menjadi lelucon tatkala dilakukan dengan guyonan. Saya akan membahas terkait aksi yang dilakukan dengan lelucon, atau dengan kata lain pelecehan aksi. Simak selengkapnya di Podcast Obrolan Mahasiswa. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/obrolan-mahasiswa/message
Gak pernah terpikir sedikit pun, kakak laki-lakinya yang dekat dan perhatian ternyata jadi pelaku pelecehan seksual di rumahnya. Sedihnya lagi, kedua orangtuanya gak bisa berbuat apa-apa untuk 'menghukum' sang kakak.
Trial episode segmen terbaru dari kita, ngebahas tentang kasus pelecehan seksual yang dialami mahasiswa UNRI. Thread ini diunggah oleh @KOMAHI_UR
Pelecehan Seksual Kian Marak, Bukti Demokrasi Gagal dan Rusak Oleh. Pahriati, S.Si. Voice over talent: Yeni M NarasiPost.Com-Lagi dan lagi! Pelecehan seksual terus terjadi. Lebih parahnya, perbuatan bejat ini dilakukan oknum polisi. Bukan hanya sekali, tapi untuk ke sekian kali. Geram, miris, ngeri, bercampur aduk dalam diri. Ada apa dengan negeri ini? Pada akhir Februari lalu, seorang oknum anggota Polairud Polda Sulsel, AKBP M, ditahan karena menjadikan gadis SMP, IS (13), sebagai budak seks selama berbulan-bulan. Korban bekerja di rumah pelaku sebagai pembantu. Kasus ini baru terungkap setelah kakak korban buka suara. Aksi bejat itu dilakukan sejak Oktober 2021. (Tribunnews.com, 2/3/2022) Sebelumnya, di akhir tahun 2021, seorang oknum polisi narkoba berpangkat Bripka di Banjarmasin, Kalsel juga ditangkap setelah melakukan pemerkosaan terhadap seorang mahasiswi. Korban adalah mahasiswi magang di satuan narkoba tempat sang polisi bertugas. Awalnya korban diajak jalan-jalan, lalu di mobil diberi minuman yang sudah dicampur alkohol. Setelah mabuk korban dibawa ke hotel. Di situlah terjadi perkosaan. Meski kemudian sang polisi dicopot dari jabatan dan divonis 2,5 tahun penjara, banyak pihak yang tak menerima karena dianggap hukumannya terlalu ringan. (detikNews.com, 27/1/2022) Kita tak dapat menafikan, ini hanyalah sekelumit fakta yang terjadi di sekitar kita. Hampir setiap hari ada berita terkait pelecehan seksual. Pelakunya seringkali orang-orang terdekat. Orang tua, kerabat, tetangga, teman, bahkan oknum guru ataupun oknum aparat keamanan. Mereka yang harusnya menjadi pelindung, justru menjadi pemangsa yang mengerikan. Menanggapi hal ini, banyak pihak kemudian mendesak disahkannya RUU TPKS (Tindak Pidana Kekerasan Seksual). Mereka berharap UU tersebut dapat menjadi landasan hukum menjerat pelaku pemerkosaan dengan hukuman berat, juga menjadi payung perlindungan korban dan keluarganya. Ada pula yang menuntut pemberlakuan hukuman mati bagi pelaku. Harapannya dapat menimbulkan efek jera bagi pelaku dan orang yang berniat sama. Namun, apakah pemberian hukuman cukup untuk menghentikan kasus pelecehan seksual yang kian marak? Naskah selengkapnya: https://narasipost.com/2022/03/13/pelecehan-seksual-kian-marak-bukti-demokrasi-gagal-dan-rusak/ Terimakasih buat kalian yang sudah mendengarkan podcast ini, Follow us on: instagram: http://instagram.com/narasipost Facebook: https://www.facebook.com/narasi.post.9 Fanpage: Https://www.facebook.com/pg/narasipostmedia/posts/ Twitter: Http://twitter.com/narasipost
Episode 68: Ada yang pernah jadi korban juga? Share cerita kamu ke DM ig aku dong..
Many men in Indonesia still seem to believe that divorced women are promiscuous. This causes sexual harassment and abuse. How is the Save Janda organisation combatting the stigmatisation of divorced women? - Banyak pria di Indonesia yang tampaknya masih percaya bahwa janda adalah perempuan yang berganti-ganti pasangan. Hal ini menyebabkan pelecehan dan pelecehan seksual. Bagaimana organisasi Save Janda memerangi stigma terhadap janda?
CARA MARAH YANG TEPAT ATAS PELECEHAN TERHADAP RASULULLAH SAW - USTADZ ZULFIKAR HARUN, LC (Tanya Jawab Islam) Cafe Rumi Jakarta #tanyajawabislam #caferumijakarta #ustadzzulfikarharun #caramarahyangtepat Kanal Resmi Cafe Rumi Jakarta: INSTAGRAM | caferumijakarta https://www.instagram.com/caferumijakarta FACEBOOK PAGE | Cafe Rumi Jakarta https://www.facebook.com/Cafe-Rumi-Jakarta-371556079422 TWITTER | caferumijakarta https://twitter.com/caferumijakarta WEBSITE | https://www.caferumijakarta.com Hubungi kami: Email: info@caferumijakarta.com Telp.: 0812-1918-2375 (Muchsin)
Kanal Resmi Cafe Rumi Jakarta: INSTAGRAM | caferumijakarta https://www.instagram.com/caferumijakarta FACEBOOK PAGE | Cafe Rumi Jakarta https://www.facebook.com/caferumijakarta TWITTER | caferumijakarta https://twitter.com/caferumijakarta TELEGRAM | caferumijakarta https://t.me/caferumijakarta TIKTOK | @caferumijakarta https://www.tiktok.com/@caferumijakarta SPOTIFY | Cafe Rumi Jakarta https://spoti.fi/3FI9Z5I WEBSITE | https://www.caferumijakarta.com Hubungi kami: Cafe Rumi Jakarta Email: caferumijakarta786@gmail.com
Almost a year to the day after Brittany Higgins went public with her allegation of rape inside a ministerial office in 2019, Australia's Parliament has formally acknowledged the harm caused to staff through sexual harassment, sexual assault or bullying in the parliament. - Hampir setahun setelah Brittany Higgins mengumumkan tuduhan pemerkosaannya di dalam kantor kementerian pada tahun 2019, Parlemen Australia secara resmi mengakui kerugian yang ditimbulkan kepada staf melalui pelecehan seksual, kekerasan seksual, atau perundungan di parlemen.
Penyalin Cahaya (atau di Netflixnya, Photocopier) menjadi go-to-movie to watch bulan ini! Tayang di Netflix, film ini menceritakan tentang kasus pelecehan seksual yang kerap terjadi di lingkungan kampus, bagaimana susahnya kasus ini diungkap dan ketidakadilan kepada sang pelaku. @raynoorr dan @naradipa.akbar membahas tentang bagusnya cerita dari film ini, aspek teknis yang luar biasa, karakter-karakter yang menghiasi film ini, serta ironi kasus pelecehan seksual yang terjadi di balik layarnya
Pelecehan Agama Kian Menjadi di Alam Demokrasi Oleh. Pahriati, S.Si. Voice over talent: Dewi N NarasiPost.Com-Lagi dan lagi. Pelecehan ajaran dan simbol agama terus terjadi. Kini publik kembali dihebohkan dengan tulisan seorang politikus di akun Twitternya yang mengatakan “Allahmu ternyata lemah harus dibela”. Siapa Allah yang dimaksud di situ? Bukankah ini termasuk penghinaan terhadap Tuhan (agama)? Tulisan itu diunggah tanggal 4 Januari 2021. Meskipun tak berapa lama setelahnya, unggahan itu dihapus. Sang politikus meminta maaf dan mengklarifikasi jika tulisan itu adalah dialog imajiner dalam dirinya, tak bermaksud menghina agama tertentu. Namun pertanyaannya, jika itu dialog imajiner, mengapa harus dituliskan di media sosial yang tentu diakses banyak orang? Ini bukan kasus pertama. Di sepanjang tahun 2021 atau tahun-tahun sebelumnya, kita mendapati banyak kasus pelecehan agama, khususnya terkait Islam. Misal, ada yang mengaku sebagai Nabi ke-26. Ada yang terang-terangan menghina Rasulullah saw. atau menuduh beliau dengan fitnah yang keji. Ada pula yang melecehkan Al-Qur'an atau menjadikan salat sebagai lelucon. Dan tak sedikit yang kemudian menuduh ajaran Islam sebagai pembawa paham radikal, bibit terorisme, dan sebagainya. Hanya sedikit di antara pelakunya yang mendapatkan hukuman. Sebagian besar melenggang dengan bebas. Apalagi ketika pelakunya dekat dengan pemilik kekuasaan. Padahal pernyataan mereka jelas mengarah pada pelecehan agama, juga menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat. Cukup dengan meminta maaf, kasus dianggap selesai. Bahkan ada yang menganggapnya bukan kesalahan. Maka, tak heran jika kasus serupa terus berulang. Kondisi ini berkebalikan dengan kasus yang menimpa beberapa ulama. Ketika mereka berceramah terkait keyakinan agama, ada saja yang memprotesnya. Mereka dituduh menghina ajaran agama lain. Apalagi ketika mereka bersuara atau memberi kritikan kepada penguasa, seringkali dicari celah untuk memperkarakannya. Pada akhirnya, beberapa ulama harus mendekam di dalam penjara. Naskah selengkapnya: https://narasipost.com/2022/01/19/pelecehan-agama-kian-menjadi-di-alam-demokrasi/ Terimakasih buat kalian yang sudah mendengarkan podcast ini, Follow us on: instagram: http://instagram.com/narasipost Facebook: https://www.facebook.com/narasi.post.9 Fanpage: Https://www.facebook.com/pg/narasipostmedia/posts/ Twitter: Http://twitter.com/narasipost
For transcript and Indonesian language learning content visit our podcast site (https://tinyurl.com/ssstindonesian) Pemerintah wajib melindungi warganya, termasuk warga negara yang masih kecil, maksudnya anak-anak. Waktu pemerintah tahu bahwa ada anak yang dilukai keluarganya, pemerintah mesti turun tangan (idiom). Pemerintah biasanya menawarkan bantuan untuk keluarga itu. Namun, kalau ada kekerasan terhadap anak dan mungkin kalau orang tua melalaikan anak, pemerintah akan mengambil anak dari orang tuanya dan menempatkan anak dengan keluarga asuh. Program ini dinamakan foster care. Kebanyakan kasus asuh bertujuan mengembalikan anak kepada orangtua kandung mereka. Tentu saja, bantuan juga diberi kepada orang tua itu seperti obat atau terapi untuk penyakit fisik atau mental. Walaupun tujuan dipulangkan, anak-anak tidak bisa menunggu terlalu lama. Pemerintah pusat AS memberi orang tua kandung satu tahun untuk memperbaiki masalah mereka. Kalau dalam satu tahun orang tua masih belum mampu, hakim akan memutuskan apakah has asuh orang tua akan dicabut atau tidak. Proses ini didasarkan pada pemikiran bahwa anak mesti punya situasi permanen dalam hidupnya. Contohnya mereka tahu di mana rumah mereka, di mana mereka bersekolah, mereka punya teman yang tetap, mereka tidak selalu khawatir, dan mereka hidup dengan sehat. Ada banyak alasan mengapa orang tua tidak mampu merawat anak-anaknya baik. Alasan yang paling umum adalah karena orang tua kecanduan narkoba. Penderita kecanduan sering mengabaikan anak mereka waktu mereka di bawah pengaruh obat-obatan. Penderita itu lebih memilih untuk membeli narkoba daripada membeli makanan, pakaian, atau barang-barang lain yang diperlukan anak. Mereka juga sering mereka dipecat dari pekerjaan mereka. Kadang-kadang pecandu melakukan kejahatan , seperti mencuri uang, supaya mereka bisa mendapatkan uang untuk membeli narkoba. Pecandu wanita kadang-kadang menjadi WTS/wanita tuna susila supaya mereka bisa mendapatkan narkoba. Alasan lagi adalah kekerasan rumah tangga (KDRT). Walaupun siapa saja bisa menjadi korban, biasanya suami memukul ibu dan anak. Di AS, anggota keluarga tidak mempunyai hak untuk menyakiti anggota lain. Sebaliknya, setiap orang mempunyai hak untuk hidup aman. Alasan umum ketiga adalah pelecehan seks. Orang dewasa dilarang berhubungan seks dengan anak dibawah umur (berumur di tujuh belas tahun ke bawah). Pelecehan seks bukan hanya berarti hubungan seksual, ini juga termasuk menyentuh alat kelamin anak, melibatkan anak dalam pornografi, dan perlakuan yang mirip. Anak asuh adalah anak biasa. Apa yang dilakukan terhadap mereka bukan kesalahan mereka Namun, kadang-kadang apa yang mereka alami itu menyebabkan mereka mempunyai kelakuan buruk. Harusnya orang tua asuh bisa memisahkan anak dari dampak trauma. Maksudnya anak yang terluka mungkin bertindak buruk, tetapi tindakan itu dihasilkan trauma dan tidak menunjukkan kepribadian anak yang sebenarnya. For complete transcript, visit our podcast site (https://tinyurl.com/ssstindonesian)
Pelecehan seksual pada perempuan masih tumbuh subur di Internet, termasuk media sosial. Misalnya, revenge porn yang marak sejak tahun 2010-an. Istilah resmi pelecehan ini adalah Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO).Dampak KBGO besar bagi korban, tapi kasusnya sering dianggap "ringan", cuma karena terjadi online.Di episode ini, Kejar Paket Pintar menyorot KBGO, khususnya foto intim perempuan yang tersebar tanpa persetujuan pemiliknya di Twitter.Episode ini hasil kerjasama dengan The Body Shop Indonesia dan Amnesty Internasional Indonesia.Ingin bertindak? Yuk, tandatangani petisi pengesahan rancangan Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Seksual di www.tbsfightforsisterhood.co.id/home/share/default