Podcasts about misalnya

  • 169PODCASTS
  • 657EPISODES
  • 15mAVG DURATION
  • 5WEEKLY NEW EPISODES
  • Aug 5, 2025LATEST

POPULARITY

20172018201920202021202220232024


Best podcasts about misalnya

Show all podcasts related to misalnya

Latest podcast episodes about misalnya

Ini Koper
#541 Pilih Strategi Orkestrasi atau Mainstreaming untuk Memicu Perubahan Sosial

Ini Koper

Play Episode Listen Later Aug 5, 2025 10:26


Membangun ekosistem perubahan sosial yang dinamis adalah kunci untuk mengatasi tantangan kompleks di dunia saat ini, mulai dari ketimpangan hingga krisis lingkungan. Ekosistem ini merupakan jaringan hubungan yang terstruktur antara individu, kelompok, dan institusi yang menyelaraskan nilai-nilai dan peran untuk mencapai keadilan dan kesetaraan. Dalam konteks ini, empat strategi utama—akselerasi, kolaborasi, orkestrasi, dan mainstreaming—muncul sebagai pendekatan yang berbeda namun saling melengkapi, masing-masing dengan tujuan dan fokus uniknya untuk mendorong perubahan yang signifikan dan berkelanjutan. Akselerasi berfokus pada percepatan laju perubahan dan dampak, seringkali melalui "scaling" yang melampaui sumber daya yang diinvestasikan, memungkinkan respons cepat terhadap krisis dan mendorong inovasi. Namun, kecepatan berlebihan dapat menyebabkan kelelahan atau pengabaian aspek penting. Di sisi lain, kolaborasi adalah tentang kerja sama multi-pihak untuk mencapai tujuan bersama, memecahkan masalah kompleks, dan membangun kepercayaan. Pendekatan seperti Dampak Kolektif menekankan komunikasi berkelanjutan dan pengukuran bersama, meskipun prosesnya bisa memakan waktu dan rumit dalam mengelola berbagai kepentingan. Orkestrasi melangkah lebih jauh dengan manajemen strategis dan koordinasi pemangku kepentingan dalam ekosistem, seperti seorang konduktor yang memandu orkestra. Tujuannya adalah untuk meningkatkan penciptaan nilai, mendorong inovasi berkelanjutan, dan mencapai pertumbuhan skala besar dengan menyelaraskan berbagai aktor. Sementara itu, mainstreaming adalah puncak dari upaya perubahan, mengintegrasikan inovasi sosial yang berhasil ke dalam kebijakan dan praktik kelembagaan untuk dampak sistemik dan berkelanjutan. Ini mengubah solusi baru menjadi norma yang diterima secara luas, meskipun ada risiko inovasi kehilangan esensi radikalnya saat diinstitusionalisasi. Analisis menunjukkan bahwa tidak ada satu strategi pun yang paling efektif secara universal. Sebaliknya, kekuatan sejati terletak pada penggunaan keempat strategi ini secara komplementer dan sinergis, dengan penekanan yang bergeser sesuai dengan konteks dan tahap perkembangan ekosistem. Misalnya, kolaborasi sangat penting di fase awal untuk membangun kepercayaan, sementara orkestrasi menjadi krusial di fase pertumbuhan untuk menyelaraskan upaya yang berkembang, dan mainstreaming adalah kunci di fase kematangan untuk keberlanjutan jangka panjang. Oleh karena itu, pembangunan ekosistem perubahan sosial yang paling efektif membutuhkan kepemimpinan adaptif yang mampu mengorkestrasi, memanfaatkan data untuk pembelajaran berkelanjutan, dan memberdayakan komunitas. Pendekatan terintegrasi ini memastikan bahwa upaya perubahan tidak hanya cepat dan inovatif, tetapi juga inklusif, berkelanjutan, dan mampu mengatasi akar masalah sosial secara holistik, mengubah inisiatif terpisah menjadi kekuatan transformatif yang kohesif.

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Selasa dalam pekan ke-18 masa biasa, 5 Agustus 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Aug 4, 2025 8:53


Dibawakan oleh Eland Parera dan Meri Kaona dari Komunitas Kongregasi Bunda Hati Tersuci Maria di Keuskupan Maumere, Indonesia. Bilangan 12: 1-13; Mazmur tg 51: 3-4.5-6a.6bc-7.12-13; Matius 14: 22-36.ORANG BUTA JANGAN MENUNTUN ORANG BUTA Renungan pada hari ini bertema: Orang Buta Jangan MenuntunOrang Buta. Pekerjaan menuntun sama kualitasnya dengan membimbing, mengarahkandan mengajarkan. Ini mengandaikan bahwa yang menuntun itu adalah orang yanglebih berkualitas dibandingkan dengan yang dituntun. Misalnya guru menuntunmurid-murid dan orang tua menuntun anak-anak atau cucu-cucu. Tuhan menyelenggarakan hidup kita dengan suatu modelpembelajaran untuk menjadi sesuatu yang diharapkan. Dunia binatang saja secaranatural juga berlaku hukum ini, apalagi manusia yang punya peradaban, di manaakal budi dan imannya menjadi instrumen mendasar yang dipakai untuk menuntundan mengajarkan. Orang-orangpilihan Allah seperti nabi, rasul dan imam dikaruniai kemampuan ini. Tugas istimewa ini bisa lebih dipandang sebagai suatuprivilese atau keistimewaan.  Orang-orang pilihan sangat menyadari tentang hal ini. Sama seperti seorang Uskupatau imam atau presiden dengan tugas-tugasnya yang istimewa, ia terdorong untuk menjalankannya secara bertanggungjawab dan adil. Tetapi di sisi lain, orang yang iri atau tidak suka dengan keistimewaan ini pasti memandangnya sebagaisesuatu yang tidak adil, tidak wajar dan tidak benar. Biasanya ada pengaruh Setan yang memenuhi mereka dengan ambisi berkuasa, lalumenginginkan posisi atau privilese tadi.  Itu yang terjadi dengan perhatian dan belas kasih Tuhan kepada bangsa Israelyang dalam pembuangan Babel, namun diterangi oleh nubuat nabi Yeremia bahwapembebasan mereka sungguh terjadi. Nubuatini dilawan oleh orang-orang yang tidak suka dengan kehendak Tuhan. Mereka seperti orang buta yang menuntun bangsaIsrael yang buta sedang menuju ke tanah asalnya. Kelakuan mereka mirip dengan orang-orang Farisi yangdikecam oleh Yesus. Merekamelawan Tuhan Yesus Kristus. Kejadian yang digambarkan oleh bacaan Injil pada hari inicukup menjelaskan kepada kita bahwa iman yang kecil atau lemah seperti yangditunjukkan oleh rasul Petrus, tidak bisa diandalkan untuk membimbing danmengajarkan orang lain yang belum kuat imannya. Yang sudah terjadi ialah orangyang salah beriman seperti orang Farisi menganggap diri mampu membimbing oranglain. Padahal itu sama dengan orang buta menuntun orang buta. Bisa jadi mereka bersama-samajatuh ke dalam kehancuran. Atau lebih parah, bisa jadi mereka menjurumuskanorang-orang ke dalam lembah dosa, sementara mereka tahu untuk meluputkandirinya. Untuk menghindari ini, satu nasihat bijaksana buat kita ialah:janganlah menjadi yang buta menuntun yang buta. Rasul Petrus kini telah menjadi model iman kita, karenaimannya sudah sejati. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Tuhan dan Allahkami, semoga di dalam rahmat-Mu kami dapat mengisi seluruh hari ini selaludengan perkataan dan perbuatan yang mengakui kebesaran-Mu dan memuliakannama-Mu. Salam Maria penuh rahmat... Dalam nama Bapa...

Ini Koper
#536 Revolusi Kota Kota di Dunia

Ini Koper

Play Episode Listen Later Aug 2, 2025 12:23


Hari ini, kita akan menjelajahi gagasan revolusioner: bahwa kota-kota kita bukanlah sekadar tempat tinggal, melainkan laboratorium hidup yang sedang merancang masa depan yang lebih hijau dan lebih adil. Kita sering merasa pesimis dengan tantangan besar seperti polusi dan kemacetan, tetapi di berbagai belahan dunia, para pemimpin visioner membuktikan bahwa solusi kreatif itu ada dan berhasil. Mereka berani mengambil langkah-langkah yang pada awalnya tampak mustahil. Misalnya, di London, walikota berani memberlakukan kebijakan biaya kemacetan yang kontroversial. Banyak yang memprediksi kegagalan, tapi hasilnya justru sebaliknya. Lalu lintas berkurang, polusi udara menurun, dan dana yang terkumpul digunakan untuk meningkatkan transportasi publik. Ini bukan hanya perubahan kebijakan, melainkan pergeseran mentalitas masyarakat. Di belahan dunia lain, kita melihat hal serupa terjadi. Mexico City, yang dulu dikenal sebagai salah satu kota paling tercemar, meluncurkan sistem bus transit cepat Metrobús yang mengubah cara warga bepergian. Di Paris, konsep "kota 15 menit" kini menjadi tren global, menunjukkan bahwa kota yang lebih padat dan terpusat bisa menawarkan kualitas hidup yang lebih baik. Bahkan di Peshawar, Pakistan, sistem transportasi publik baru dirancang untuk memastikan akses yang aman dan setara bagi semua orang, termasuk perempuan dan penyandang disabilitas. Semua contoh ini menunjukkan satu hal: perubahan besar dimulai dari skala kecil, dari tindakan berani yang didukung oleh kolaborasi dan visi yang kuat. Dalam episode kali ini, kita akan menyelami lebih dalam bagaimana transformasi-transformasi ini terjadi dan apa pelajaran yang bisa kita ambil. Jadi, mari kita mulai perjalanan kita ke kota-kota masa depan, di INIKOPER.

Renungan Anak GKY Mabes
Kontraktor Yang Hebat (2 Agustus)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later Aug 1, 2025 2:32


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah KONTRAKTOR YANG HEBAT Mari kita membaca Firman Tuhan dariMAZMUR 23: 3Ia menyegarkan jiwaku. Ia menuntun aku di jalan yang benaroleh karena nama-Nya. Wonder Kids, apakah kamu pernah melihat sesuatu menjadi tua? Misalnya, gedung yang sudah usang atau mainan yang kamu miliki lama-lama jadi kurang menarik. Kadang kita ingin barang-barang itu terlihat baru lagi, tapi kita nggak selalu bisa melakukannya sendiri. Tahu nggak? Sama seperti kita berusaha membuat barang kita yang sudah tua menjadi barang yang baru, kita nggak bisa membersihkan kesalahan atau dosa kita sendiri. Tapi Allah bisa! Dia membuat jiwa kita menjadi baru. Allah nggak cuma menutupi yang lama, Dia memperbaharuinya—seperti tukang bangunan hebat yang memperbaiki gedung menjadi indah lagi. Allah juga memulihkan harapan dan semangat kita. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, coba lihat mainanmu sekarang. Adakah yang sudah lama tidak kamu mainkan? Yuk, bersihkan dan perbaiki, walaupun tidak bisa menjadi baru lagi, kemudian Kamu bisa membagikannya kepada teman yang akansangat senang menerimanya! Mari kita berdoaBapa, terima kasih karena Engkau menghapus kesalahanku dan memulihkan jiwaku. Tolong aku supaya selalu berjalan di jalan yang benar. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin."  Wonder Kids, ALLAH SELALU MEMULIHKAN JIWAMU DAN MEMIMPINMU DI JALAN YANG BENAR. Tuhan Yesus memberkati

Renungan Anak GKY Mabes
Tidak Membawa Apapun (1 Agustus)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later Jul 31, 2025 2:34


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar.  Selama bulan Agustus ini tema besar dari Firman Tuhan yangakan kita renungkan diambil dari  2 Petrus 3: 18Tetapi bertumbuhlah dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus. Bagi-Nya kemuliaan, sekarang dan sampai selama-lamanya.  Jadi Wonder Kids, judul renungan hari ini adalah TIDAK MEMBAWA APAPUN Mari kita membaca Firman Tuhan dari 1 TIMOTIUS 6: 7-8Sebab kita tidak membawa sesuatu apa ke dalam dunia dan kitapun tidak dapat membawa apa-apa ke luar. Asal ada makanan dan pakaian, cukuplah. Wonder Kids, kadang, kita sulit merasa puas. Misalnya, saatliburan selesai, kita ingin liburannya lebih lama. Atau, saat masih TK, kita bilang, “Seandainya aku sudah di SD.” Lalu saat sudah besar, kita ingin jadi lebih dewasa lagi. Tapi tahu nggak? Hati kita cuma bisa benar-benar puas kalau kita dekat dengan Allah.  MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, apa yang membuat kamu senang hari ini? Coba temukan sukacita dari hal-hal kecil, seperti bermain dengan binatang peliharaan, dipeluk mama dan papa, memiliki makanan untuk dimakan atau berdoa bersama TUHANyang menyayangimu. Mari kita berdoaBapa yang baik, terima kasih atas kasih-Mu yang luar biasa.Tolong aku supaya bisa makin kenal TUHAN setiap hari Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids,  KITA DATANG KE DUNIA TANPA MEMBAWA APA PUN. MAKA KITA HARUS BERSYUKUR ATASPEMELIHARAAN TUHAN SAMPAI HARI INI. Tuhan Yesus memberkati

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Kamis dalam pekan ke-17 masa biasa, 31 Juli 2025, Peringatan Santo Ignasius Loyola, Imam

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Jul 30, 2025 8:05


Dibawakan oleh Eland Parera dan Meri Kaona dari Komunitas Kongragasi Bunda Hati Tersuci Maria di Keuskupan Maumere, Indonesia. Keluaran 40: 16-21.34-48; Mazmur tg 84: 3.4.5-6a.8a.11; Matius 13: 47-53.TUHAN YANG MENENTUKAN DI AKHIR Tema renungan kita pada hari ini ialah: Tuhan Yang Menentukan di Akhir.Kita sering mengambil sikap pasrah ketika suatu persoalan yang dihadapi takkunjung mendapatkan solusi. Pasrah berarti menyerah dan berhenti untukmelanjutkan entah itu pembicaraan atau perbuatan. Namun itu bukan putus asaditambah dengan kekecewaan dan kesedihan. Sikap pasrah masih menyisahkan ruangyang cukup buat berharap, bahwa yang dapat memberikan solusi bisa pihak lainseperti waktu, orang lain, keberuntungan, bahkan Tuhan. Yang paling umum ialah pasrah kita kepada Tuhan. Misalnya pertengkaranantara dua pihak yang tak kunjung selesai. Solusi kekeluargaan, keagamaan danhukum sipil sudah tak mampu menyelesaikannya. Pihak yang merasa tidak beruntungselalu mempersoalkan sehingga masalah semakin berlarut-larut. Karena yakin takada gunanya lagi berusaha, mereka pasrah saja. Harapan terakhir ialah padaTuhan yang memutuskan dan mengadili. Pengadilannya nanti setelah mati, dansetiap orang wajib bertanggung jawab atas hidupnya. Contoh ini menggambarkan bagaimana Tuhan yang menentukan di akhirperjalanan atau persisnya persoalan-persoalan yang kita hadapi. Yesusmemberikan kita perumpamaan yang pas untuk ini, yaitu bahwa pada akhirnyapengadilan di surga itu akan memutuskan siapa yang benar dan siapa yang salah.Tuhan tidak memberikan keputusan besar dan akhir ketika masih ada waktu buatmanusia berproses dan bertumbuh. Tuhan sangat sabar dan toleran untukmemberikan kesempatan yang cukup supaya manusia yang terlanjur jelek dan berdosadapat berubah menjadi baik, sebelum ia akhirnya mati.  Strategi ini tentu saja berlawanan dengan cara manusia yang ingin menangdan mengalahkan orang lain. Seakan-akan suka cita kemenangan yang dicapai sudahfinal atau kesedihan karena kalah sudah selesai. Padahal itu hanyalahsepotong-sepotong persoalan yang datang dan pergi, maka itu belum dikatakanfinal. Standar pengadilan kita hanya untuk hidup di dunia ini, sedangkanpengadilan yang jauh lebih tinggi dan final ialah standarnya Tuhan. Karena itupenentuan dari Tuhan adalah akhir dan menentukan keselamatan abadi atau hukumanabadi. Seperti Musa dan umat Israel yang dibimbing oleh kuasa Allah selamapengembaraannya di padang gurun, kita juga dibimbing dalam ziarah kita di duniaini sampai akhirnya kita mencapai pengadilan terakhir. Kita hanya punya pilihanuntuk percaya dan menerima pengadilan itu, sebab takut bahkan menolaknyaberarti kita menolak Tuhan sendiri. Marilahkita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Tuhan Yesus Kristus, pengajaran-Mu melaluiperumpamaan tentang pukat sungguh mengingatkan kami untuk menyongsongpengadilan terakhir bagi kami masing-masing. Semoga kami senantiasa menantikansaat itu dengan penuh iman dan optimisme. Bapa kami yang ada di surga ...Dalamnama Bapa ...

Elshinta Semarang
Keracunan Massal & Belatung di MBG, Begini Respon BGN

Elshinta Semarang

Play Episode Listen Later Jul 28, 2025 15:47


Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mendesak Badan Gizi Nasional segera turun tangan dan memperketat pengawasan di lapangan agar kejadian insiden keracunan massal yang menimpa 215 siswa di Nusa Tenggara Timur tidak terulang. Hal ini dikarenakan program prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto itu masih diwarnai persoalan serius. Misalnya, seperti ditemukannya belatung dalam lauk MBG yang diberikan kepada pelajar di Magelang, Jawa Tengah. Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Charles Honoris, menilai rentetan kejadian tersebut mencerminkan kelalaian yang berulang, baik dari pihak penyedia makanan maupun dari pemerintah sebagai pengawas. Apa langkah yg akan dilakukan BGN dalam mencermati hal ini?Simak perbincangan Yuniar Kustanto bersama dengan Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Prof. Dadan Hindayana

Renungan Anak GKY Mabes
Apa Itu Kesatuan (26 Juli)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later Jul 25, 2025 2:52


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anakGKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah APA ITU KESATUAN? Mari kita membaca Firman Tuhan dari KOLOSE 3: 13Sabarlahkamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabilayang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti TUHAN telahmengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian.  Wonder Kids, apa itu kesatuan? Kesatuan berartimemilih untuk akur dengan orang lain. Walaupun kelihatannya mudah, ternyata initidak selalu gampang. Kesatuan artinya:Ketika ada yang membuatmu marah, kamu memilih tidak membalasnya.Ketika ada yang menyakiti hatimu, kamu tidak membalas menyakitinya. Kamu mengampuni ketika kamu tidak ingin melakukannya.Kamu bersikap baik meskipun kamu tidak menginginkannya. Kamu sabar meskipun kamu sedang ingin marah. Kesatuan berarti tetap bersama, meskipun banyakhal di dunia ini ingin memisahkan kita. Bukankah ini ide luar biasa dari TUHAN? MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, kesatuan bukan hanya berlaku bagiGereja, tapi berlaku di dalam keluarga juga. Daripada fokus pada hal-hal yang tidak kamusukai dari keluargamu, coba pikirkan hal-hal yang sama-sama kalian sukai.Misalnya, kalian semua tinggal di rumah yang sama, suka makan es krim coklat,dan yang pasti, kalian semua adalah anak-anak TUHAN! Mari kita berdoaTUHAN, ajari akuuntuk selalu mengampuni teman-temanku seperti Engkau mengampuni aku. Tolong akuuntuk bersikap baik dan penuh kasih. Terima kasih untuk kasih-Mu yang takterbatas. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. WonderKids,  KESATUAN MEMBUAT KITA HIDUP DAMAIDAN PENUH KASIH. Tuhan Yesus memberkati 

Ini Koper
#510 "The New Science of Social Change" bagi Aktivis

Ini Koper

Play Episode Listen Later Jul 22, 2025 8:20


Buku "The New Science of Social Change: A Modern Handbook for Activists" oleh Lisa Mueller, PhD, menawarkan panduan komprehensif bagi para aktivis, menggabungkan wawasan sejarah dengan penelitian kontemporer tentang perubahan sosial. Buku ini membahas berbagai aspek aktivisme, mulai dari memobilisasi partisipasi dalam protes hingga memahami dinamika antara aktivisme daring dan luring. Mueller juga mengeksplorasi efektivitas resistensi kekerasan dan nir-kekerasan, serta pentingnya membangun koalisi yang sukses. Dengan menganalisis studi kasus dan data empiris, buku ini memberikan strategi berbasis bukti untuk mencapai tujuan gerakan sosial. Salah satu fokus utama buku ini adalah menyingkap mitos dan memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang apa yang benar-benar berhasil dalam gerakan sosial. Misalnya, Mueller membahas "slacktivism" dengan menganalisis dampak protes online versus offline, serta menjelaskan bagaimana penggalangan dana dapat dilakukan secara efektif tanpa mengorbankan integritas gerakan. Buku ini juga menekankan pentingnya strategi, perencanaan, dan adaptasi dalam menghadapi tantangan yang muncul dalam perjuangan untuk perubahan sosial. Mueller menyoroti bahwa aktivisme bukanlah sekadar spontanitas, melainkan membutuhkan pemikiran yang cermat dan eksekusi yang terencana. Secara keseluruhan, "The New Science of Social Change" membekali para aktivis dengan pengetahuan dan alat yang diperlukan untuk memaksimalkan dampak upaya mereka. Buku ini menyajikan pandangan yang realistis namun memberdayakan tentang bagaimana perubahan sosial dicapai, menekankan bahwa aktivisme yang sukses didasarkan pada pemahaman yang kuat tentang perilaku manusia dan dinamika sosial. Dengan demikian, buku ini berfungsi sebagai sumber daya penting bagi siapa pun yang ingin terlibat dalam atau mendukung gerakan untuk masa depan yang lebih adil dan setara.

Ruang Publik
Jalan Berliku Mengakhiri Diskriminasi terhadap Komunitas Ragam Gender

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Jul 17, 2025 45:52


Persekusi beruntun dialami komunitas ragam gender di Indonesia hingga pertengahan 2025. Sedikitnya 140 orang menjadi korban, berdasarkan data Arus Pelangi. Sejumlah kegiatan komunitas digerebek polisi, dengan menyematkan framing jahat, sebagai pesta seks. Misalnya, acara "Big Star Got Talent" di Puncak, Bogor yang digerebek tanpa dasar hukum. Sebanyak 75 orang ditangkap, padahal tidak ada bukti pelanggaran apapun.Hingga kini, situasi HAM di Indonesia belum ramah terhadap kelompok ragam gender. Mereka mengalami kerentanan berlapis, minoritas yang terpinggirkan, karena keberadaannya tidak diakui. Di Undang-Undang tentang HAM, komunitas ragam gender tidak masuk dalam kelompok rentan. Mereka bakal jadi kelompok paling terdampak kebijakan atau regulasi tak ramah HAM.Di KUHP, misalnya, ada pasal hukum yang hidup di masyarakat yang bisa mengancam keragaman gender. Bahkan rancangan KUHAP yang kini tengah dikebut DPR, juga berpeluang menambah kerentanan mereka, jika tetap disahkan. Jangan lupakan pula bahwa banyak daerah yang memiliki perda diskriminatif, seperti di Bogor dan Gorontalo.Seperti apa upaya advokasi kelompok ragam gender selama ini? Apa saja tantangannya? Adakah jalan untuk mengakhiri diskriminasi dan persekusi terhadap mereka?Di Ruang Publik KBR, kita akan bahas topik ini bersama Koordinator Advokasi, Jaringan dan Krisis Respon Crisis Response Mechanism, Richa F. Shofyana dan Koordinator Program dan Riset LBH Masyarakat (LBHM) Novia Puspitasari.

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Kamis dalam pekan ke-15 masa biasa, 17 Juli 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Jul 16, 2025 11:03


Dibawakan oleh Eland Parera dan Meri Kaona dari Komunitas Kongregasi Bunda Hati Tersuci Maria di Keuskupan Maumere, Indonesia. Keluaran 3: 13-20; Mazmur tg 105: 1.5.8-9.24-25.26-27; Matius 11: 28-30.MENGENALI TUHAN DENGAN NAMA-NYA Tema renungan kita pada hari ini ialah: Mengenali Tuhan Dengan Nama-Nya.Kemarin kita diperkenalkan tentang diri Tuhan Allah dalam bentuk pemasangannama leluhur Israel pada diri Allah. Dengan cara ini Musa bisa langsungmengaitkan dirinya dengan leluhurnya sendiri lalu dapat meniru keteladanan imanpara leluhurnya. Hari ini kitab Keluaran mengantar kita untuk mengenal Allah dengan nama-Nyasendiri, jadi pengenalan ini sampai menyentuh diri Allah yang sangat pribadi,yaitu dengan penyebutan nama-Nya. Kepada Musa Allah menyebut namanya: Aku yangadalah Aku. Allah seperti ini adalah tunggal ke-Aku-an, satu prinsip pribadipada diri Allah itu. Kata ganti “AKU” menunjuk pada satu keutuhan pada diri itudan tak bisa dikenakan atau dipasang bersama sesuatu yang lain untukmenerangkannya. Misalnya, untuk diriku, saya mesti menyebut namaku Aleks, aku adalahlaki-laki, aku adalah biarawan, aku sebagai mahasiswa, aku bagian dari keluargaini dan masih banyak lagi. Ada begitu banyak unsur yang dilekatkan pada dirikuuntuk menjelaskan diriku itu apa dan siapa. Namun Allah tidak memakaiunsur-unsur pelengkap itu karena Ia memang sudah sempurna, lengkap. Jadi Allahmenyebut diri-Nya “AKU” berarti bahwa Ia sempurna dan total adanya. Ia abadiatau kekal.  Untuk nama “AKU” yang menegaskan prinsip diri sendiri, tidak bermakna egoisatau sombong pada diri Tuhan. Hanya Tuhan yang bisa menegaskan demikian karenaIa mahaesa dan mahakuasa. Dengan keunggulan ini, Musa dan kita semuamendapatkan anugerah untuk membawa keunggulan Tuhan untuk menghadapimusuh-musuh yang jahat dan yang melawan kehendak-Nya, bahkan sampai mengalahkanmusuh-musuh itu. Buat kita manusia, penegasan hanya pada diri sendiri, ego-nyaatau aku-nya saja, itu sangatlah lemah ketika berhadapan dengan pekerjaan,tantangan atau hadangan musuh. Jelas ini sangat berbeda dari ego-nya TuhanAllah. Penegasan “AKU”-nya Tuhan juga dilakukan oleh Putra Allah, yaitu YesusKristus, khususnya ketika Ia selalu berkata: Aku berkata kepada-mu. Di siniYesus meneruskan atau menyatakan nama Allah dalam bersabda. Yesus tak pernahmenyebut dirinya sendiri: Yesus berkata kepada-mu. Penegasan “Aku” untukdiri-Nya ini, juga berarti hendak membawa semua orang yang mendengar danpercaya datang kepada-Nya, tinggal bersama-Nya dan menghayati cara hidup-Nya.Pada hari ini Yesus mengajak kita untuk datang kepada-Nya untuk menimbahkekayaan belas kasih-Nya. “Datanglah kepada-Ku, karena Aku lemah lembut danrendah hati.” Marilah kita selalu percaya dan mengandalkan nama Tuhan sebagaiAKU adalah AKU. Marilahkita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Allah yang mahabaik, terima kasih berlimpahkarena telah menunjukkan diri-Mu sebagai pribadi kepada kami, semoga kamiselalu mengandalkan ketunggalan dan kekuasaan-Mu. Kemuliaan kepada Bapa danPutra dan Roh Kudus ... Dalam nama Bapa ...

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Kamis dalam pekan ke-14 masa biasa, 10 Juli 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Jul 9, 2025 10:54


Dibawakan oleh Suster Sisilia SJMJ dan Suster Felisitas SJMJ dari Komunitas Suster SJMJ Siti Miriam Makassar di Keuskupan Agung Makassar, Indonesia. Kejadian 44: 18-21.23b-29; 45: 1-5; Mazmur tg 105: 16-17.18-19.20-21; Matius 10: 7-15.GRATIS Renungan kita pada hari ini bertema: Gratis. Pada papan promosi yangberdiri di depan sebuah rumah makan tertulis: “Selamat datang! Di sini ada yanggratis dan ada yang tidak gratis.” Seorang kakek dan istrinya ingin makan direstoran itu. Kakek dan nenek itu disambut hangat oleh pemilik rumah makan.Mereka berbincang akrab banyak hal sebelum makanan pesanan kedua lansia itudisajikan. Sebelum makan, nenek memberitahu bahwa mereka ingin mendapatkanbagian yang gratis dari restoran itu. Setelah makan, kedua orang tua itu disodorkan catatan pembayaran. Tentusaja hal itu mengagetkan mereka, karena dari awal mereka sudah menginginkanbagian yang gratis dari restoran itu. “Karena di sini tertulis ‘Di sini adayang gratis', maka kami memilih yang gratis”. Kemudian kakek dan nenek itudijelaskan bahwa makanan dan minuman yang dikonsumsi itu harus dibayar.Sedangkan yang gratis adalah saat-saat persahabatan, perjumpaan, sapaan, salam,pembincaraan dan tukar pikiran yang sudah mereka dilakukan. Meskipun protes,tetapi aturannya jelas: makanan dan minuman harus dibayar. Gratis atau cuma-cuma merupakan sebuah bentuk kemurahan hati. Suatuperhatian atau pemberian yang gratis dilakukan atas dasar kebebasan, suka cita,dan kasih, sehingga baik pemberi maupun yang diberi mengalami suatu relasi yangmenyenangkan dan saling melengkapi. Pada hari ini, firman Tuhan menyinggungtentang pemberian yang gratis berupa kasih karunia dan kerahiman ilahi olehTuhan kepada para rasul yang diutus untuk mewartakan kabar suka cita KerajaanAllah. Tuhan berkata bahwa mereka menerima karunia-karunia itu secara gratis,maka mereka juga harus membaginya secara gratis pula.  Tuhan tidak memberikan mereka uang atau makanan yang ada harganya. Tuhanmelengkapi setiap orang dengan kasih karunia, rahmat dan berkat-berkat-Nya.Semua itu kita terima dengan gratis. Misalnya dalam hal keramah-tamahan, yangmerupakan salah satu jenis karunia yang ada pada kita. Kita tersenyum, menyapadengan ramah, mengajak dan berkenalan, lalu memberikan kesan bahwa lawan bicarakita menjadi betah saat berbicara dengan kita, semua itu merupakan bagian darisisi kemanusian kita dan karunia kasih dari Tuhan. Sering terjadi ketika kita berbagi karunia rohani yang gratis itu kepadasesama, justru balasan yang kita terima berlipat ganda.  Kita kembali akan mendapat perhatian dankasih dari lebih banyak orang. Atas nama Tuhan, semua pemberian seperti inimenjadi berkat-berkat yang tidak terbilang harganya. Cinta kasih adalahukurannya, dan bukan harta atau benda, seperti yang dilakukan oleh Yusuf kepadasaudara-saudaranya ketika mereka melakukan rekonsiliasi persaudaraan. Marilahkita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Yesus, berkatilah selalu kami, supaya kamiselalu bermurah hati seperti Engkau sendiri. Kemuliaan kepada Bapa dan Putradan Roh Kudus ... Dalam nama Bapa ...

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Selasa dalam pekan ke-14 masa biasa, 8 Juli 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Jul 7, 2025 8:51


Dibawakan oleh Suster Felisitas SJMJ dan Suster Sisilia SJMJ dari Komunitas Suster SJMJ Siti Miriam Makassar di Keuskupan Agung Makassar, Indonesia. Kejadian 32: 22-32; Mazmur tg 17: 1.2-3.6-7.8b.15; Matius 9: 32-38.CINTA PUNYA RESIKO Tema renungan kita pada hari ini ialah: Cinta Punya Resiko. Seseorang yangtenar tidak luput dari aneka macam kontroversi. Sebuah ketenaran yang baik,misalnya sebagai seorang yang murah hati, belum tentu memuaskan semua orang.Maksud yang baik dan tulus untuk berbuat kasih tidak selalu menyenangkan setiaporang.  Bahkan seorang yang saleh danberiman kuat, bisa saja menjadi kontroversi antara orang-orang yang sukadengannya dan yang iri hati atau tidak suka dengannya. Dengan kata lain, cinta kasih yang kita perbuatkan kepada siapa pun, bahkanuntuk diri kita sendiri, selalu punya resiko. Berat ringannya resiko itubervariasi. Misalnya saya sangat kelelahan dan ingin menjauhi keramaian untukberistirahat dan merenungkan diriku tentang segala yang telah terjadi padaku.Itu adalah sebuah perhatian dan kasih pada diriku sendiri. Tetapi hal itu tidakdipahami dengan baik dan proporsional oleh orang-orang di sekitarku. Ada yangmungkin salah mengerti dan menganggap bahwa saya egois dan menghindar darikesempatan untuk bersama atau suatu kerja sama. Resiko cinta itu ada bermacam-macam. Dengan tindakan Yesus yang melakukanmujizat penyembuhan, tanggapan umum orang-orang di sekeliling-Nya berupa pujianatau kekaguman atas karya besar Tuhan, dan cemoohan atau penolakan orang-orangyang tidak percaya. Mereka menuduh bahwa Yesus melakukan mujisat dengan kuasapemimpin setan. Dari kejadian ini kita dapat menguraikan bermacam-macam resikocinta yang kita maksudkan di sini. Resiko cinta yang paling pertama dan mudah untuk kita lakukan ialahmenjalankan perintah Tuhan untuk menghindari perbuatan jahat dan melakukankebaikan. Misalnya kita menekan niat jahat menghina seorang teman, lalumenggantikannya dengan menyalaminya sebagai seorang teman seperti biasanya.Tingkat berikutnya ialah kita melakukan kebaikan dan tidak diperhatikan ataudiapresiasi. Ketika dirimu membereskan suatu pekerjaan dengan baik dan tuntas,tetapi tidak ada ucapan terima kasih kepadamu, bahkan tak ada pernyataan apapun dari orang lain: “Siapa yang kerjakan ini?” Resiko yang ketiga membutuhkan semangat cinta yang besar, yaitu bahwa kitamelakukan kebaikan secara diam-diam, maksudnya tak perlu memberitahusiapa-siapa, yang maksudnya supaya tidak diapresiasi orang lain. Yang keempat,lebih sulit lagi, yaitu kita berbuat baik dan benar, tidak hanya bermaksuduntuk diakui orang lain, tetapi juga bersiap untuk menerima penolakan merekakarena kebaikan yang kita lakukan. Dan resiko yang tertinggi, ialah bahwa kitabenar-benar ingin berbuat baik dan mengasihi orang-orang yang membenci atautidak suka dengan kita. Ini adalah perbuatan Yesus sendiri dan Ia kehendakisupaya kita dapat melakukannya saat ini dan di sini. Marilahkita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Tuhan, mampukanlah kami mencintai sepertiEngkau mencintai kami. Bapa kami yang ada di surga ... Dalam nama Bapa ...

Parenting Podcast
"Apakah Anak Moms & Dads Sedang Stres? Ini Cara Kenali Tanda-tandanya!" - oleh Rena Masri, S.Psi, M.Si, Psikolog

Parenting Podcast

Play Episode Listen Later Jun 27, 2025 2:31


"Apakah Moms & Dads pernah melihat perubahan kebiasaan tidur atau perilaku pada anak Moms & Dads? Misalnya, sulit tidur, lebih mudah marah, atau makan berlebihan?

Ruang Publik
Kapan Penerimaan Siswa Baru Bebas Kecurangan?

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Jun 26, 2025 43:25


Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 masih sarat kecurangan. Padahal, ini sudah masuk era kepemimpinan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti, yang merilis sejumlah kebijakan yang berbeda dari pendahulunya, Nadiem Makarim. Misalnya, sistem zonasi yang diganti dengan domisili. Ada juga strategi mengunci sistem data pokok pendidikan (dapodik) secara daring. Namun, ternyata inisiatif-inisiatif baru tersebut belum mampu menutup celah kecurangan.Sejak SPMB dimulai 16 Juni lalu, ada berbagai aduan masuk ke Ombudsman RI, mulai dari indikasi pungutan liar di Aceh hingga dugaan manipulasi data serta jual-beli kursi di Kota Bandung, Jawa Barat. Kemendikdasmen juga membuka posko pengaduan daring dan luring untuk mengantisipasi kecurangan.Sungguh miris mendapati praktik kecurangan SPMB, ibaratnya selalu menjadi problem rutin tahunan. Adakah harapan mengakhiri masalah klasik ini? Mengapa kebijakan era Menteri Abdul Mu'ti belum ampuh menutup celah kecurangan SPMB? Apa yang bisa dilakukan?Di Ruang Publik KBR, kita akan bahas topik ini bersama Anggota Ombudsman RI Periode 2021-2026 Indraza Marzuki Rais dan Pengamat Pendidikan UIN Jakarta sekaligus Ketua Pengurus Besar PGRI, Jejen Musfah.

Ini Koper
#427 Jebakan-Jebakan Berfikir Sistem

Ini Koper

Play Episode Listen Later Jun 26, 2025 9:34


Pernahkah Anda merasa sudah mencoba segala cara untuk menyelesaikan suatu masalah, tetapi masalah itu terus kembali? Dari kemacetan lalu lintas yang seolah tak ada habisnya, hingga resolusi tahun baru yang selalu gagal di tengah jalan. Mungkin masalahnya bukan pada usaha kita, tetapi pada cara kita melihat masalah itu sendiri. Dalam episode kali ini, kita akan menyelami "berpikir sistem"—sebuah cara pandang revolusioner yang mengajarkan kita untuk melihat hubungan tak terlihat di balik setiap kejadian. Ini bukan teori rumit, melainkan sebuah lensa baru untuk memahami mengapa dunia bekerja seperti yang kita lihat, dan bagaimana kita bisa menjadi pemecah masalah yang lebih cerdas, bukan hanya pekerja keras. Kita akan membongkar "jebakan-jebakan sistem" yang sering kali membuat kita frustrasi. Misalnya, mengapa diet ketat justru sering berakhir dengan berat badan yang lebih tinggi? Atau bagaimana ketergantungan kita pada solusi instan—seperti kopi untuk melawan lelah—justru membuat kita semakin jauh dari solusi sebenarnya. Dengan berpikir sistem, kita menyadari bahwa ini bukanlah kegagalan pribadi, melainkan pola-pola yang bisa diprediksi. Memahami pola ini adalah langkah pertama untuk membebaskan diri dari siklus masalah yang berulang dan mulai menciptakan perubahan yang nyata dan bertahan lama. Yang paling menarik, kita akan membahas di mana letak "tombol rahasia" untuk mengubah sistem tersebut. Ternyata, perubahan terbesar sering kali tidak datang dari usaha yang paling keras, melainkan dari intervensi kecil di tempat yang tepat, atau yang disebut "titik ungkit". Alih-alih berusaha mengontrol segalanya, bagaimana jika kita belajar untuk "menari" dengan sistem kehidupan kita—baik dalam karir, keuangan, maupun hubungan? Dengarkan episode ini untuk menemukan cara mengubah pola pikir Anda dan mulai melihat solusi di tempat yang tak pernah Anda duga sebelumnya.

Ruang Publik
Polri Bentuk Satgassus Penerimaan Negara, Bisa Apa?

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Jun 24, 2025 47:59


Ada lembaga baru bentukan Polri, namanya, Satuan Tugas Khusus Optimalisasi Penerimaan Negara (Satgassus OPN). Di lembaga ini, kita bisa menjumpai beberapa tokoh yang sudah dikenal publik, seperti eks penyidik KPK Novel Baswedan dan Yudi Purnomo. Ada juga pakar IT, kriminolog, hingga ahli tata kelola pemerintahan.Satgassus melakukan koordinasi lintas kementerian maupun instansi untuk meningkatkan penerimaan negara dari berbagai sektor. Mereka menyisir aktivitas-aktivitas ekonomi tersembunyi (shadow economy) yang selama ini sulit dijangkau otoritas pajak. Misalnya, penangkapan ikan tanpa izin. Ketiadaan izin ini membuat pemerintah tak bisa memungut penerimaan negara bukan pajak (PNBP).Data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menunjukkan shadow economy di Indonesia mencapai 8,3 hingga 10 persen dari produk domestik bruto (PDB). Dengan PDB nominal sebesar Rp 22.139 triliun pada tahun lalu, potensi yang belum tergarap itu setara Rp 1.838 triliun hingga Rp 2.214 triliun.Meski tak sedikit yang memberi apresiasi, sebagian kalangan mempertanyakan pembentukan Satgassus OPN. Apa urgensi lembaga ini dibentuk?Ada pula kekhawatiran bakal tumpang tindih dengan lembaga lain seperti Korps Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Kortas Tipikor) yang juga bentukan Polri. Bagaimana strategi Satgassus mencegah kebocoran anggaran?Apa dampaknya jika Polri ikut cawe-cawe mengurusi penerimaan negara?Topik ini akan dibahas di Ruang Publik KBR, bersama Anggota Satgassus Penerimaan Negara Polri Yudi Purnomo, Juru Bicara KPK Budi Prasetyo, dan Dosen Hukum Administrasi dan Keuangan Negara sekaligus Peneliti Pusat Studi Konstitusi (PUSaKO) Fakultas Hukum Universitas Andalas Beni Kurnia Illahi.

Renungan Anak GKY Mabes
Jadikan Allah Bagian Dari Hidupmu (19 Juni)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later Jun 18, 2025 3:22


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah JADIKAN ALLAH BAGIAN DARI HIDUPMU  Mari kita membaca Firman Tuhan dari EFESUS 6: 18dalam segala doa dan permohonan. Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang Kudus, Wonder Kids, kamu pernah nggak bertanya-tanya: gimana sih caranya supaya Allah benar-benar jadi bagian dari hidup kita? Bukan cuma waktu ke gereja atau saat renungan pagi,tapi juga waktu kita main, belajar, bahkan saat kita lagi sendirian? Kunci utamanya adalah… doa. Tapi doa itu nggak harus selalu panjang, serius, dan di tempat yang sepi. Doa bisa jadi seperti ngobrol dengan Tuhan, kapan saja dan dimana saja. Misalnya begini:Begitu kamu bangun tidur, kamu bisa bilang, “Tuhan, terima kasih buat pagi ini. Tolong bimbing aku hari ini ya.” Waktu kamu lagi nunggu di mobil, atau duduk di kelas sebelum gurudatang, kamu bisa bilang, “Tuhan, bantu aku supaya hari ini aku bisa belajar dengan baik.” Dan malam harinya sebelum tidur, kamu bisa cerita sama Tuhan tentang semua hal yang kamu alami hari itu. Tuhan suka banget waktu anak-anak-Nya ngobrol sama Dia. Dia selalu mendengar, dan Dia selalu siap menjawab. Mari Kita Bertumbuh di Dalam Anugerah Tuhan Yuk, mulai dari sekarang, jadikan doa sebagai bagian dari keseharianmu. Kamu bisa mulai dengan hal sederhana: ·       Saat bangun tidur: “Tuhan, pimpin aku hari ini.”·       Saat mandi: “Tuhan, bersihkan hatiku juga ya.”·       Di mobil: “Tuhan, tunjukkan jalan yang benar.”·       Dan sebelum tidur: “Terima kasih Tuhan, untuk hari yang indah.” Semakin sering kamu berbicara dengan Tuhan, semakin kamu sadar bahwa Dia selalu dekat denganmu. Mari kita berdoaTUHAN, tolong aku utuk selalu berdoa dan berserah kepada-Mu. Ajari aku untuk berdoa dengan tekun, baik dalam suka maupun duka. Berikan aku kekuatan dan keberanian, agar aku dapat selalu mengandalkan-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, SELALU BERDOALAH DAN MINTA KEPADA TUHAN DENGAN TEKUN. Tuhan Yesus memberkati 

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Selasa, 17 Juni 2025 - Memohon HikmatNya untuk membuat keputusan

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Jun 16, 2025 4:34


Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 17 Juni 2025Bacaan: "Tetapi Engkau, TUHAN, adalah perisai yang melindungi aku, Engkaulah kemuliaanku dan yang mengangkat kepalaku. Dengan nyaring aku berseru kepada TUHAN, dan Ia menjawab aku dari gunung-Nya yang kudus." (Mazmur 3:4-5)Renungan: Daud adalah orang yang sering masuk dalam situasi-situasi yang membahayakan jiwanya. Situasi dengan risiko besar, yakni nyawanya dipertaruhkan. Oleh karena itu, Daud sadar perlunya tangan Tuhan sebagai pegangan ketika berada dalam lembah yang kelam. Jadi tidak heran jika banyak mazmur atau nyanyian yang dia gubah sebagai ungkapan hatinya ketika berada dalam bahaya maut. Tercatat ada 73 mazmur yang ditulis oleh Raja Daud dan 13 di antaranya adalah mazmur yang berhubungan dengan peristiwa-peristiwa di dalam sejarah kehidupan Daud. Misalnya, ketika Daud harus melarikan diri dari Absalom, maka dia menggubah Mazmur 3. Ketika Daud pura-pura tidak waras di hadapan Abimelekh, sehingga dia diusir dan lari, dia menggubah Mazmur 34. Ketika orang Filistin menangkap Daud di Gat, maka Daud menggubah Mazmur 56. Ketika terjadi peristiwa di mana Saul menyuruh orang mengawasi rumah Daud untuk membunuhnya, maka dia menggubah Mazmur 59. Mungkin keadaan kita saat ini tidak seekstrem seperti situasi yang dijelaskan di atas, tetapi bukankah setiap hari kita menghadapi risiko atau konsekuensi? Setiap keputusan atau tindakan yang kita ambil selalu ada konsekuensi atau risiko yang mengikutinya. Untuk itu perlunya kita memohon kepada Tuhan untuk menjaga dan memberi hikmat sehingga semua yang kita putuskan adalah yang terbaik dan tidak bertentangan dengan kehendak-Nya. Situasi yang berhahaya tidak perlu ditakuti, tetapi perlu dihadapi dengan hikmat dan iman yang kuat kepada Tuhan. Tangan-Nya yang kuat akan menopang kita. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, ketika aku berada di dalam lembah kekelaman, tolong aku untuk tetap menegakkan kepalaku karena aku percaya kepada kuasa-Mu. Amin. (Dod).

Renungan Anak GKY Mabes
Mengatasi Kemarahan (17 Juni)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later Jun 16, 2025 3:05


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah MENGATASI KEMARAHAN Mari kita membaca Firman Tuhan dariMAZMUR 37: 8Berhentilah marah dan tinggalkanlah panas hati itu, janganmarah, itu hanya membawa kepada kejahatan.  Wonder Kids, pernah nggak kamu merasa marah banget? Mungkin karena ada teman yang mengejek, kakak yang usil, atau kamu dimarahi padahal kamu nggak salah. Rasanya... pengen teriak! Pengen balas! Marah itu sebenarnyaperasaan yang normal, tapi yang penting adalah bagaimana kita menghadapinya. Kalau kita biarkan kemarahan terus membara, hati kita bisajadi seperti api yang membakar segalanya. Kita bisa kehilangan kendali, menyakiti orang lain, bahkan menyesalinya nanti. Tapi Tuhan tidak mau kita hidup dikuasai oleh kemarahan. Tuhan mau kita belajar mengampuni, sabar, dan percaya bahwa Dia akan menolong kita menghadapi orang-orang yang menyakiti hati kita. Mari Kita Bertumbuh di Dalam Anugerah Tuhan Wonder Kids, dalam hidup kita pasti ada hal-hal yang bikinkita kesal. Tapi daripada marah-marah dan balas dendam, lebih baik kita berdoa dan minta pertolongan Tuhan. Ingat ya, kamu nggak bisa mengubah orang lain, tapi kamu bisa mengubah caramu merespons mereka. Misalnya, kalau ada yang mengejek, kamu bisa pilih untuk diam dan tidak membalas. Atau saat kamu mulai merasa jengkel, kamu bisa tarik napas dalam-dalam dan bilang dalam hati: “Tuhan, tolong aku supaya aku nggak meledak.” Mari kita berdoaBapa, tolong aku untuk tidak marah-marah, melainkan agar aku bisa sabar dan percaya kepada-Mu. Ajari aku untuk melakukan hal-hal yang baik dan menjauh dari perbuatan yang buruk. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin.  Wonder Kids, JANGAN MARAH ATAU KESALM TETAPI BERBUAT BAIKLAH DAN PERCAYA KEPADA TUHAN. Tuhan Yesus memberkati 

Mitra Keluarga
Adiksi Bisa Picu Berbagai Penyakit, Apakah Bisa Sembuh? - Medwin W. P., M.Psi., Psikolog, CH., CHt (Eps: 171)

Mitra Keluarga

Play Episode Listen Later Jun 10, 2025 8:05


Adiksi atau kecanduan adalah kondisi ketergantungan terhadap sesuatu hal. Misalnya kecanduan obat-obatan terlarang, merokok, atau yang belakang sering terjadi, kecanduan judi online.Nah, tanpa disadari, perilaku kecanduan ini bisa memicu berbagai penyakit dan mengganggu kesehatan mental. Lalu, bagaimana cara mengatasi adiksi atau kecanduan?Yuk, konsultasi dengan psikolog Mitra Keluarga Kalideres, Medwin Wisnu Prabowo, M.Psi., Psikolog, CH., CHt, hanya di Konter Sehat!#KonterSehat #MitraKeluarga #MitraKeluargaKalideres #KesehatanMental #adiksi #psikolog

Renungan Anak GKY Mabes
Allah mengizinkan Kita Memilih (9 Juni)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later Jun 8, 2025 3:25


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga Besar. Renungan kita hari ini berjudul: ALLAH MENGIZINKAN KITA MEMILIH diambil dari Yesaya 53:6 Kita sekalian sesat seperti domba, masing-masing kitamengambil jalannya sendiri, tetapi TUHAN telah menimpakan kepadanya kejahatan kita sekalian. Wonder Kids, apakah kamu pernah bingung saat harus memilih? Misalnya, memilih antara jajan atau menabung, bermain atau belajar? Tahukah kamu? Allah juga memberikan kita pilihan dalam hidup. Tapi tidak semua pilihan membawa kebaikan. Allah tidak suka menghukum. Tapi jika kita memilih untukhidup jauh dari-Nya, maka kita juga memilih untuk menanggung akibatnya. Sebaliknya, jika kita memilih taat kepada Tuhan, kita menerima hadiah terbesar: hidup kekal bersama-Nya. Tuhan Yesus sudah menanggung semua dosa kita supaya kita bisa kembali kepada Allah. Tapi Tuhan tidak memaksa kita. Kita harus memilih sendiri apakah kita mau mengikuti-Nya atau tidak. Mari Kita Bertumbuh di Dalam Anugerah Tuhan Wonder Kids, kalau suatu saat temanmu mengajak melakukan hal yang salah, apa yang akan kamu lakukan? Yuk, putuskan dari sekarang untuk memilih jalan Tuhan. Supaya saat godaan datang, kamu sudah tahu harus memilih apa. Mari kita berdoa Tuhan Yesus, terima kasih karena Engkau sudah memikul semua dosaku. Tolong aku supaya aku bisa memilih jalan yang benar dan setia kepada-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, KITA SEMUA PERNAH TERSASAR, TAPI TUHAN YESUS MEMBAWA KITA KEMBALI KE JALAN YANG BENAR. Tuhan Yesus memberkati!

Ini Koper
#357 Pengembangan Talenta yang Berdampak

Ini Koper

Play Episode Listen Later Jun 1, 2025 7:20


Seringkali, kita merasa bahwa untuk menciptakan perubahan besar, kita harus melakukan sesuatu yang luar biasa atau memulai proyek raksasa. Namun, kenyataannya, dampak yang kita inginkan seringkali bermula dari serangkaian langkah-langkah kecil yang konsisten. Ibarat membangun sebuah rumah, kita tidak langsung mendirikan seluruh bangunan. Kita memulai dengan satu batu bata, lalu batu bata berikutnya, hingga akhirnya terbentuklah struktur yang kokoh. Demikian pula dalam kehidupan, apakah itu untuk mencapai tujuan pribadi, berkontribusi pada komunitas, atau bahkan menciptakan perubahan sosial, aksi-aksi kecil yang dilakukan secara teratur dapat menumpuk dan menghasilkan efek domino yang kuat. Ini karena setiap tindakan, sekecil apa pun, memiliki potensi untuk memicu tindakan lain dan menciptakan momentum. Kekuatan dari langkah-langkah kecil ini terletak pada akumulasi dan keberlanjutannya. Misalnya, jika Anda ingin meningkatkan kesehatan, tidak perlu langsung memulai program diet ekstrem atau olahraga berat. Mulailah dengan minum segelas air lebih banyak setiap hari, berjalan kaki 15 menit setelah makan, atau mengurangi satu porsi makanan olahan. Masing-masing tindakan ini mungkin terasa tidak signifikan secara individu, tetapi ketika digabungkan dan dilakukan secara konsisten selama berminggu-minggu, berbulan-bulan, atau bertahun-tahun, hasilnya akan sangat transformatif. Prinsip ini berlaku sama untuk berbagai aspek kehidupan, mulai dari penghematan finansial (menabung sedikit setiap hari) hingga pengembangan keterampilan baru (belajar lima kosakata baru setiap hari). Pada akhirnya, dampak yang kita inginkan bukanlah hasil dari satu peristiwa besar, melainkan produk dari disiplin dalam melakukan hal-hal kecil secara terus-menerus. Ini adalah tentang memahami bahwa setiap kontribusi, sekecil apa pun, memiliki nilai. Ketika kita memecah tujuan besar menjadi tugas-tugas yang dapat dikelola, kita mengurangi rasa kewalahan dan meningkatkan kemungkinan untuk memulai dan bertahan. Jadi, jangan pernah meremehkan kekuatan dari langkah kecil pertama. Ia adalah fondasi di mana perubahan besar dan dampak yang langgeng dibangun.

Renungan Anak GKY Mabes
Yang Terbaik (31 Mei)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later May 30, 2025 2:45


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah YANG TERBAIK Mari kita membaca Firman Tuhan dariMAZMUR 139: 14Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya. Wonder Kids, Antonio Stradivari adalah seorang pembuat biola di tahun 1700-an. Nama 'Stradivarius' dalam bahasa Latin berarti 'sempurna.' Antonio berkata bahwa membuat biola yang kurang baik adalah seperti tidak menghormati Allah, karena Allah memberikan talenta khusus kepada Antonio untuk membuat biola.  Allah juga memberi kamu talenta yang unik, yang tidak dimiliki orang lain. Misalnya, kamu bisa menyemangati teman, bermain basket, atau melukis keindahan ciptaan Allah. Ada tugas khusus yang hanya bisa kamu lakukan karena Allah sudah memberi kamu bakat untuk itu. Bayangkan hidup ini seperti orkestra besar. Kamu mendapat alat musik dan lagu untuk dimainkan. Gunakan bakatmu dengan sebaik-baiknya untuk memuliakan Allah."  MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN "Wonder Kids, apa bakat yang Allah berikan kepadamu? Kalau kamu belum tahu, coba tanyakan kepada orangtuamu, teman, atau gurumu. Lalu pikirkan bagaimana kamu bisa menggunakan bakatmu untuk memuliakan Allah."  Mari kita berdoa  "Tuhan, terima kasih karena Engkau menciptakanku dengansangat baik dan istimewa. Tolong aku untuk menghargai diriku sendiri dan orang lain. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin."  "Wonder Kids, KAMU DICIPTAKAN TUHAN DENGAN SANGAT LUAR BIASA DAN ISTIMEWA. Tuhan Yesus memberkati."

Renungan Anak GKY Mabes
Allah Masih Melakukan (30 Mei)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later May 29, 2025 2:32


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah ALLAH MASIH MELAKUKANNYA Mari kita membaca Firman Tuhan dari MATIUS 14: 14Ketika Yesus mendarat, Ia melihat orang banyak yang besar jumlahnya, maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan kepada mereka dan Ia menyembuhkan mereka yang sakit. "Wonder Kids, Matius menulis bahwa Yesus menyembuhkan semua orang yang sakit. Bukan hanya orang baik atau orang yang pantas disembuhkan, tapi semua orang. Tuhan Yesus bisa melihat hati dan masa depan orang. Dia tahu ada orang yang mungkin menggunakan kesehatan mereka untuk berbuat jahat, tapi Dia tetap menyembuhkan mereka.Misalnya, Dia menyembuhkan lidah yang bisa digunakan untuk berkata jahat, mata yang bisa mencuri, atau tangan yang bisa menyakiti orang lain. Tuhan Yesus tidak melihat masa lalu atau masa depan saat menyembuhkan. Dia terus melakukan hal-hal baik ini bagi kita sampai sekarang."  MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, mudah menolong orang yang baik, sopan, dan tahu berterima kasih. Tapi kita tidak selalu suka menolong orang yang pemarah, pelit, atau tidak ramah. Namun, TuhanYesus tetap menolong semua orang. Cobalah dekati mereka yang tidak punya teman, dan ceritakan kepada mereka tentang kasih Tuhan."  Mari kita berdoa TUHAN, ajar aku untuk peduli dan berbelas kasihan sepertiyang Engkau lakukan. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin. "Wonder Kids, TUHAN YESUS MEMBERI CONTOH DAN MENUNJUKKAN KASIH-NYA KEPADA SEMUA ORANG DENGAN PENUH BELAS KASIHAN. IA MELIHAT ORANG BANYAK DAN MENYEMBUHKAN MEREKA YANG SAKIT. Tuhan Yesus memberkati."

Renungan Anak GKY Mabes
Allah Hadir (26 Mei)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later May 25, 2025 3:21


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah ALLAH HADIR Mari kita membaca Firman Tuhan dariMAZMUR 34:18TUHAN itu dekat kepada orang-orang yang patah hati, dan Ia menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya. "Wonder Kids, Alkitab bukan sekedar buku cerita dariSekolah Minggu. Alkitab bukan cerita dongeng, tapi berisi kejadian sungguhan yang terjadi di masa lalu, saat Allah menolong orang-orang yang menderita. Jadi, kita bisa tahu jawaban dari pertanyaan, 'Di mana Allah saat saya sedih?' Misalnya, saat kamu ingin tahu bagaimana Allah membantu orang yang patah hati, bacalah kisah Yairus dan anaknya yang sakit di Lukas 8:40-56. Atau jika kamu ingin tahu bagaimana Allah peduli pada orang sakit, bayangkan dirimu ada di kolam Bethesda saat Allah menyembuhkan orang lumpuh di Yohanes 5:1-9. Ketika kamu merasa kesepian, coba dengarkan saat Allah berbicara dengan murid-murid di perjalanan ke Emaus. Kisah ini ada di Lukas 24:13-35. Allah tidak hanya melakukan semua itu untuk orang-orang diAlkitab. Allah juga melakukannya untuk kamu dan saya. Allah yang berbicara kepada mereka juga berbicara kepadakita. Allah yang ada bersama mereka, juga hadir bersama kita. Allah datang ke hidupmu untuk membantu kamu melakukan hal-hal yang tidak bisa kamu lakukan sendirian."  MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN "Wonder Kids, Alkitab adalah Firman Tuhan untuk kita. DiAmsal 30:5 tertulis, Semua firman Allah adalah murni. Ia adalah perisai bagi orang-orang yang berlindung pada-Nya. Tapi Wonder Kids, apakah kamu tahu dari mana Alkitab berasal? Coba tanyakan kepada orangtuamu atau Hamba Tuhan di Gereja, supaya kamu tahu bagaimana Alkitab bisa menjadi seperti yang kamu baca sekarang."  Mari kita berdoa "Tuhan, tolong kuatkan hatiku dan biarkan aku merasakanEngkau selalu ada, terutama saat aku sedih. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin." Wonder Kids,  TUHAN DEKAT DENGAN MEREKA YANG BERSEDIH. Tuhan Yesus memberkati

Investor Cerdas
080. Panduan Memilih Saham untuk Pemula

Investor Cerdas

Play Episode Listen Later May 24, 2025 21:35


Di video edukasi ini kami akan berbagi tentang prinsip eksekusi investasi saham yang lebih pragmatis. Misalnya apa dan bagaiamana sikap pemula yang baru berinvestasi saham. Apa saham yang dibeli? Bagaimana pilihannya? Perusahaan-perusahaan semacam apa yang harus dipilihnya? Ikuti edukasi terbuka kami secara lengkap dan jadilah investor saham yang baik.Paket Riset Bolasalju: https://www.bolasalju.com/paket/Kinerja Bolasalju: https://www.bolasalju.com/kinerja/Disclaimer/penyangkalan: penyebut nama saham bukan rekomendasi investasi.#investasi #saham #keuangan #pilihansulit

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Jumat dalam pekan ke-5 Paskah, 23 Mei 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later May 22, 2025 8:07


Dibawakan oleh Serly dari Paroki Maria Kusumah Karmel di Keuskupan Agung Jakarta, Indonesia. Kisah Para Rasul 15: 22-31; Mazmur tg 57: 8-9.10-12; Yohanes 15: 12-17.DALAM CINTA DANUNTUK CINTA Renungan kita pada hari ini bertema: Dalam Cinta dan Untuk Cinta. Maksudtersirat dalam kalimat ini ialah kita diciptakan oleh Tuhan Allah, melaluiperkawinan orang tua kemudian dilahirkan ibu kita masing-masing, dalam cintadan untuk mencintai. Kalau mau lebih kedengaran asyik, sebut saja semua karenacinta. Pohon atau pokok yang membuahkan kita adalah cinta itu sendiri (sepertiyang dikatakan dalam 1 Yohanes 4, 8 bahwa Allah itu adalah kasih, Deus caritas est), maka buah-buah kitaadalah cinta itu sendiri. Ini bisa terjadi karena kita mestinya selalu terhubungdengan Tuhan kita Yesus Kritsus sebagai pokok anggur, dan kita semua adalahranting-rantingnya.  Hubungan cinta ini ditandai oleh perbuatan cinta terbesar oleh Yesus Kristus,yaitu mengorbankan diri-Nya untuk keselamatan kita semua. Cinta terbesar inilahyang diwariskan kepada kita, supaya kita juga dengan cara kita masing-masingdapat berkorban diri demi kebaikan dan keselamatan sesama kita. Mengapa “dalam cinta dan untuk cinta” membawa kita pada suatu pengorbanandiri? Setujukah kita untuk sebuah ajaran atau undangan seperti ini? Saya yakinkita setuju dan mau. Karena kalau kita tak yakin dan tak mau, jaminan untuktersambung dengan pokok hidup kita terancam lemah bahkan bakal putus. Palingkurang di sini ada empat alasan mendasar. Pertama, Tuhan telah menyirami cinta-Nya ke dalam hati kita. Siraman inibukan hanya sekali saja saat kita menerima pembaptisan, tetapi justeru setiapkali siraman firman-Nya, sentuhan berkat-Nya, pelukan kasih-Nya yang kitaterima tiap hari. Ini adalah motivasi kita untuk berkorban. Gereja Perdana diAntiokia langsung dipenuhi oleh cinta kasih Tuhan begitu mendengarkan firmandan ajaran untuk ketaatan kepada Gereja yang benar. Kedua, Yesus sendiri perlakukan kita sebagai sahabat, dan bukan sebagaihamba. Karena itu Ia akan selalu mengajarkan dan memberikan kita contohbagaimana mengasihi sedemikian total seperti yang telah dilakukan-Nya. Ketiga,komitmen cinta ialah sampai mati. Sekecil atau sesederhana apa pun cinta itu,isinya ialah berkorban sepanjang hidup ini bahkan sampai mati.  Keempat, cinta itu dalam perwujudannya, menghasilkan buah. Misalnya sayagembira menyambut dengan senyum dan menyalami tamu yang datang, buahnya ialah,tamu itu akan menjadi betah dan menjadi sahabatku. Karena cinta yang tidakmenghasilkan buah yang baik, itu adalah kebohongan, kepalsuan danpengkhianatan. Marilahkita berdoa. Dalam nama Bapa ... Tuhan Yesus Kristus, sebagaimana Engkau telahmengajarkan dan memberikan kami contoh untuk mencintai dengan benar, semogakami selalu berkomitmen melakukannya. Salam Maria penuh rahmat ... Dalam namaBapa ...

Ardi Kamal Karima

Puisi: KAUDitulis oleh Ardi Kamal KarimaDisuarakan Oleh Insom-MiaPuisi ini menggambarkan "KAU" sebagai entitas yang hadir dalam bentuk-bentuk sederhana namun penuh makna, menjadi sumber kenyamanan dan ketenangan dalam kehidupan sehari-hari. Melalui metafora seperti "kasur rapih", "nasi kotak ibu", atau "notifikasi 100% baterai", "Kau" dihadirkan sebagai sesuatu yang konstan, setia, dan memberi rasa aman. Ia adalah tempat pulang setelah lelah, sesuatu yang tak banyak bicara tetapi selalu ada, menyembunyikan rindu yang matang dalam kesabaran. Baris-baris seperti "sisi dinginmu yang menunggu sampai rindu cukup umur" atau "kita tidak pernah ke mana-mana, namun waktu seakan tak lagi ada" menegaskan relasi intim yang melampaui kata-kata, di mana kehadiran "Kau" menjadi penawar kesepian dan kekosongan. Namun, di balik kesederhanaan itu, puisi ini juga menyiratkan nuansa kesendirian dan kerinduan yang tersamar. "Kau" adalah "kursi kosong di keramaian yang tiba-tiba bisu" atau "senyum terakhir sebelum lampu dipadamkan"—gambaran yang mengisyaratkan ketidakhadiran fisik, tetapi tetap hidup dalam ingatan dan perasaan. Ada paradoks: "Kau" hadir sebagai kenyamanan, tetapi juga mengingatkan pada kehilangan atau jarak yang tak terucap. Misalnya, "sisa remahan di ujung bungkus snack yang tak teraba" atau "sunyi yang tak perlu diterjemahkan" menyiratkan bahwa hubungan dengan "Kau" mungkin terjalin dalam kesenyapan, di mana kehadiran dan ketidakhadiran saling bertaut. Pada akhirnya, "KAU" adalah ruang teduh yang memungkinkan penyair menemukan kedamaian dalam dirinya sendiri. Baris seperti "nafas pertama yang kembali setelah sekian lama terasa ngilu" atau "kita bersembunyi di balik kulit cinta dan puisi aku" menunjukkan bahwa "Kau" bukan sekadar orang atau objek, tetapi juga metafora untuk cinta, waktu, atau bahkan seni yang menjadi pelarian. Puisi ini merayakan kehadiran kecil-kecilan yang justru memberi makna besar: sebuah kenyamanan yang tak menuntut, sebuah cinta yang diam-diam mengisi ruang antara kesibukan, kesepian, dan kerinduan.#ardikamal #mentalillnes #mentalhealth #depression #depresi #syair #literasi #penulis #poem #puisi #jurnal #luka #perspektif #cinta

Radio Elshinta
Dalam situasi darurat, ada ulama yang memperbolehkan jemaah haji perempuan melakukan tawaf ifadah dalam kondisi haid

Radio Elshinta

Play Episode Listen Later May 18, 2025 3:41


Dalam situasi darurat, ada ulama yang memperbolehkan jemaah haji perempuan melakukan tawaf ifadah dalam kondisi haid. Misalnya jemaah yang masih masa haid tapi keesokan harinya sudah dijadwalkan pulang ke tanah air. hal ini disampaikan pembimbing ibadah Petugas Penyelenggara Ibadah Haji, KH Abdul Moqsith Ghazali. Laporan Rama Pamungkas

Renungan Anak GKY Mabes
Bekerja Bersama Allah (17 Mei)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later May 16, 2025 3:17


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah  BEKERJA BERSAMA ALLAH  Mari kita membaca Firman Tuhan dari 1 KORINTUS 3: 9Karena kami adalah kawan sekerja Allah; kamu adalah ladang Allah, bangunan Allah. Wonder Kids, "Apakah kamu pernah merasa seperti bekerjasendirian? Misalnya, ketika kamu membuat PR atau tugas sekolah, kadang-kadang rasanya susah karena kamu melakukannya sendiri. Tapi kalau gurumu selalu ada di sampingmu, membantu dan menyemangatimu, pasti lebih menyenangkan, kan? Itulah yang terjadi dengan kita dan Allah, seperti yang tertulis dalam 2 Korintus 6: 1: Sebagai teman-teman sekerja, kami menasihatkan kamu, supaya kamu jangan membuat menjadi sia-sia kasih karuniaAllah, yang telah kamu terima. Wonder Kids, Allah selalu bersamamu, membantumu, danmembuatmu semangat. Kamu bekerja bersama Allah, kamu berjalan bersama Allah, dan setiap waktumu bersama Allah adalah waktu yang spesial!"  MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, sembari kamu mengerjakan pekerjaan rumahmu, atau melayani Allah, ingatlah siapa yang sedang bekerja disampingmu. Allah. Bukankah kenyataan ini membuatmu ingin bekerja dengan cara yang berbeda? Dengan lebih baik? Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia, demikian Firman Tuhan yangtercatat di Kolose 3: 23. ·       Saat kamu membantu orang tuamu di rumah… kamu bekerja bersama Allah!·       Saat kamu mengerjakan tugas sekolah dengan sungguh-sungguh… kamu bekerja bersama Allah!·       Saat kamu berbagi dan menolong teman… kamu bekerja bersama Allah! Tidak ada pekerjaan yang terlalu kecil jika dilakukan untukTuhan! Mari kita berdoa TUHAN, terima kasih karena Engkau memberi kesempatan kepadaku menjadi rekan dalam pekerjaan-Mu. Tolong aku untuk memberikan yang terbaik untuk pekerjaan dalam kerajaan-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus, aku berdoa, Amin. Wonder Kids,  APAPUN YANG KAMU KERJAKAN, LAKUKAN DENGAN SEGENAP HATI SEOLAH-OLAH UNTUK TUHAN DAN BUKAN UNTUK MANUSIA. Tuhan Yesus memberkati

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Jumat dalam pekan ke-4 Paskah, 16 Mei 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later May 15, 2025 8:47


Dibawakan oleh Monica Viona dari Paroki Roh Kudus di Keuskupan Surabaya, Indonesia. Kisah Para Rasul 13: 26-33; Mazmur tg 2: 6-7.8-9.10-11; Yohanes 14: 1-6.GEMBALA MEMBUATKITA NYAMAN DAN BETAH Tema renungan kita pada hari ini ialah: Gembala Membuat Kita Nyaman danBetah. Rasa nyaman kita sebagai manusia selalu terkait dengan hubungan antarpribadi satu dengan yang lain. Sedangkan rasa betah kita lebih terkait dengansuasana di sekeliling dan hal atau barang yang kita pakai. Misalnya Anda merasanyaman dengan teman-teman di dekatmu, dan pada saat yang sama Anda juga betah dengansuasana kerja sama dan lingkungannya yang tenang. Tuhan Yesus sebagai gembala yang baik memberikan kita rasa nyaman dan betahdalam konteks seperti itu. Yesus membuat kita nyaman bersama Dia dan sesamaorang beriman. Yesus membuat kita betah berada di dalam rumah-Nya, yaituGereja, juga dengan semua pengajaran dan perintah-Nya. Ungkapan yang sangat pasuntuk ini ialah yang dikatakan Yesus pada hari ini: jangan gelisah hatimu,percayalah kepada Allah, percayalah kepada-Ku. Bersama Bapa-Ku dan Aku, semuapasti menjadi betah dan nyaman. Tetapi tak semua orang sepakat tentang menjadi nyaman dan betah dalamKristus. Selalu ada orang yang tak langsung paham. Bisa juga ada interpretasiyang berbeda. Misalnya rasul Thomas bertanya, tunjukkan dong persisnya sepertiapa? Lalu Yesus dengan sangat meyakinkan berkata: Aku adalah jalan, kebenarandan kehidupan. Penegasan ini sudah cukup pas untuk mengatasi keraguan itu. Yesus memberikan kuasa kepada para pelayan Gereja untuk menciptakan rasanyaman dan betah ini bagi setiap Umat Allah. Seperti Petrus, Santo Paulus jugaberdiri pada level otoritas pengajaran yang sama, berkotbah tentang semuakebenaran dalam Yesus Kristus. Ini sungguh memberikan rasa nyaman dan betahbagi semua pendengarnya, terutama kaum non-Yahudi yang kafir yang sangat kritisdan skeptis. Mereka bisa menerima pengajaran Paulus dan akhirnya memilih untukmenjadi pengikut Kristus. Lalu pertanyaannya ialah, siapakah yang paling bertanggug jawab dengan rasanyaman dan betah ini? Yang jelas bukan Tuhan dan para pemimpin Gereja yangbertanggung jawab. Mereka memberikan perhatian dan kasih sayang hanya karenacinta. Menjadi nyaman dan betah bukan pertama-tama urusan mereka. Jadi rasanyaman dan betah itu harus pertama-tama diciptakan oleh kita masing-masing.  Hal ini sama dengan kenyataan bahwa kita yang mengalami apakah menolak ataumenerima bapa dan ibu kita sendiri. Mereka adalah karunia Tuhan bagi kitamasing-masing. Tapi hal tentang rasa nyaman dengan bapa dan ibu sendiri, ituadalah tanggung jawab kita sendiri. Anda dan saya harus menciptakannya. Rasabetah dan nyaman dengan Tuhan dan Gereja harus kita ciptakan dan pertahankan. Marilahkita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Tuhan maha kuasa, semoga kami selalumemiliki rasa nyaman dan betah karena Engkau senantiasa berada di tengah-tengahkami melalui Yesus Kristus, Tuhan kami. Bapa kami yang ada di surga ... Dalamnama Bapa ...

Renungan Anak GKY Mabes
Pendakian Bersama Tuhan (14 Mei)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later May 13, 2025 3:47


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah PENDAKIAN BERSAMA TUHAN! Mari kita membaca Firman Tuhan dari2 KORINTUS 12: 9Tetapi jawab Tuhan kepadaku: "Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna." Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku.  Wonder Kids, pernahkah kamu melihat orang mendaki gunung? Mendaki gunung itu sulit! Ada beberapa gunung yang terlalu tinggi dan berbahaya jika didaki sendirian. Kita perlu perlengkapan khusus dan pemandu yangberpengalaman. Nah, hidup kita juga seperti mendaki gunung. Ada gunung-gunung yang tidak bisa kita daki sendiri, misalnya:  

Renungan Anak GKY Mabes
Siapa Aku? (13 Mei)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later May 12, 2025 3:02


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah SIAPA AKU? Mari kita membaca Firman Tuhan dariMARKUS 8: 29Ia bertanya kepada mereka: "Tetapi apa katamu, siapakahAku ini?" Maka jawab Petrus: "Engkau adalah Mesias!" Wonder Kids, suatu hari Tuhan Yesus bertanya kepadamurid-murid-Nya: "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?" Yesus tidak bertanya tentang mujizat-Nya. Yesus tidak bertanya apa kata orang lain tentang Dia. Yesus menanyakan sesuatu yang sangat pribadi: "Siapakah Aku bagimu?" Wonder Kids, Di hidup ini, ada banyak pertanyaan penting: "Apa cita-citamu nanti?" "Siapa sahabat terbaikmu?" "Makanan favoritmu apa?" Tapi… tidak ada pertanyaan yang lebih penting daripadapertanyaan Tuhan Yesus di dalam Markus 8: 29. "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?"   MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, "Siapakah Tuhan Yesus bagimu?" ·       Apakah Dia hanya seseorang yang kamu dengar di Sekolah Minggu?·       Apakah Dia hanya seseorang yang pernah melakukan mujizat?·       Atau, apakah Dia adalah Juru Selamat dan Sahabat Terbaikmu?Ambil selembar kertas dan tuliskan atau buat gambar yangmenceritakan tentang siapa Tuhan Yesus bagimu. Misalnya, Juru selamat, Allah yang Perkasa, Raja Damai! Mari kita berdoa Tuhan Yesus, tolong aku mengenal-Mu lebih dalam dan mengakui imanku kepada-Mu dengan tulus. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids,  SIAPAKAH TUHAN YESUS BAGIMU? Tuhan Yesus memberkati

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Selasa dalam pekan ke-4 Paskah, 13 Mei 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later May 12, 2025 7:51


Dibawakan oleh Fanny Hartono dari Paroki Gembala Yang Baik di Keuskupan Surabaya, Indonesia. Kisah Para Rasul 11: 19-26; Mazmur tg 87: 1-3.4-5.6-7; Yohanes 10: 22-30.DOMBA-DOMBA TERSEBAR, TETAPI TETAP SATU GEMBALA         Renungan kita pada hari ini bertema: Domba-Domba Tersebar,Tetapi Tetap Satu Gembala. Ketika para gembala suka dengan bau semua dombanya,di situ terdapat kenyataan bahwa persekutuan umat Allah itu tersebar dimana-mana, dan semua itu harus menjadikan Kristus sebagai pusat hidup mereka.  Yesus Kristus menjadi identitas mereka semua dan Ia tetapsebagai satu gembala utama. Identitas itu mulai definitif dengan dipakai namaKristen pertama kali beberapa tahun setelah Kristus bangkit, atau lebih tepatsetelah pertobatan Santo Paulus. Tokoh dan murid Tuhan terpandang yang bernamaBarnabas bersama Paulus dan Gereja di Antiokhia pertama kali memakai identitasini. Perlahan tapi meyakinkan, nama Kristen ini menyebar dari satu tempat ketempat lain hingga mencapai ke pelosok dunia. Di seluruh dunia terdapat semuapengikut Kristus yang berbeda-beda. Menurut Santo Ignasius dari Antiokhia, yang pernah sebagaiUskup di kota itu, di mana terdapat satu persekutuan umat Kristen, entah disuatu kampung entah di suatu kota, dan mereka dipimpin oleh seorang Uskup ataugembala agung, persekutuan Kristen itu dinamakan Katolik. Keberadaan umatKatolik tampak di setiap pelosok bumi dan ketika setiap orang Katolik bertemu,entah di mana dan dalam konteks apa saja di muka bumi ini, selalu ada rasabersatu, bersama dan terkoneksi satu sama lain. Mereka dapat menyambung hatimereka yang seiman. Misalnya, seorang Romo bercerita bahwa ketika sedangtransit pesawat di Timur Tengah, ia sempat berkenalan dengan seorang dari Rusiayang beragama Katolik. Pembicaraan mereka berkembang menjadi sebuah pertemanan.Pria dari Rusia tersebut kemudian dengan rendah hati meminta pengakuan dosa danberkat dari Romo. Ketika melihat seorang atlet membuat tanda salib saat beradadi lapangan, para penonton di seluruh dunia segera membuat sebuah rasake-Katolikan dengan pemain tersebut. Ini merupakan beberapa contoh untukmemahami bahwa kata “Katolik” itu sangat universal dan mempersatukan. Tersebarnya para pengikut Kristus di mana saja di duniaini, tidak mengurangi semangat persekutuan itu, tetapi justru menguatkankoneksi satu sama lain, karena Yesus Kristus sendiri sangat menjamin untukmenjaga persekutuan ini. Ada dua pernyataan Yesus hari ini yang sangat kuatmaknanya, yaitu “Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku”. Ini adalahsebuah pengakuan kepemilikan Yesus atas para pengikut-Nya. Kedua ialah “Takseorang pun yang dapat mengambil mereka dari tangan-Ku”. Yesus Kristus sangat menjamin,tersebarnya para pengikut di seluruh muka bumi dan Dia tetaplah satu gembalasejak saat itu. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Tuhan Yesus Kristus,kami para pengikut-Mu ingin tetap setia dan taat kepada-Mu, karena inilahkenyataan kami menjadi bersatu dan menjadi kuat. Tetaplah tinggal dan berada bersamakami, Tuhan Yesus. Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus ... Dalam namaBapa ...

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Sabtu dalam pekan ke-2 Paskah, 3 Mei 2025, Pesta Santo Yakobus dan Filipus, Rasul

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later May 2, 2025 8:51


Dibawakan oleh Rini Sudarno dari Gereja Santo Ambrosius, Paroki Villa Melati Mas di Keuskupan Agung Jakarta, Indonesia. 1 Korintus 15: 1-8; Mazmur tg 19: 2-3.4-5; Yohanes 14: 6-14.SALING MELENGKAPI Tema renungan kita pada hari ini ialah: Saling Melengkapi.Ada sepasang suami istri yang baru saja menikah, membuat pengakuan dirinyamasing-masing. Suami mengakui bahwa kekuatan pribadinya ialah keyakinan yangteguh. Keputusan yang ia ambil akan dipegangnya dan tidak berubah. Namun iapunya kelemahan pokok, yaitu tidak bisa mengontrol marahnya. Sedangkan istri mengakui bahwa dirinya suka bingung.Misalnya dalam memutuskan untuk memasak jenis makanan tertentu bagi keluarga,ia perlu waktu untuk bertanya dan berdiskusi. Ia sulit memutuskan sendiri.Tetapi ia punya kelebihan, yaitu ia sangat setia. Ia menjamin bahwa cintanyakepada suami adalah utuh dan tulus. Keduanya berjanji untuk memahami kekuatandan kelemahan masing-masing. Dan komitmen yang tumbuh dari sini ialah bahwa merekaharus sepakat untuk saling melengkapi. Suatu kehidupan yang harmonis, seimbang dan damai sangatbergantung pada saling melengkapi antara pribadi-pribadi atau unsur-unsur yangberbeda-beda.  Kodrat manusia sebagaimakhluk sosial menentukan kebutuhan dasar ini, antara lain melalui penetapandari Tuhan bahwa manusia pertama pria dan wanita itu pada dasarnya salingmelengkapi. Di dalam Gereja perdana sosok kedua rasul yang pestanya kitarayakan pada hari ini juga memberikan sisi-sisi perbedaan yang sangat jelas. Rasul Yakobus terkenal sebagai pribadi yang kuatpendiriannya dan yakin dalam prinsip hidupnya. Ia terbukti menjadi pemimpinGereja Yerusalem, Gereja awal. Pendiriannya tegas dan mendalam, sehingga iabersama dengan Santo Petrus adalah pilar-pilar Gereja pada awal berdirinya.Sedangkan rasul Filipus seperti yang diwartakan oleh Injil hari ini, adalahseorang pribadi yang meski sudah sekian waktu mengikuti Kristus, tetapi masihbergulat dengan kebingungannya. Ia mungkin terbebani sebagai bagian dari slowlearners, pembelajar yang lamban, atau mungkin secara natural terkondisikansebagai orang yang bingung.  Tuhan Yesus memang memanggil kita masing-masing dengansegala kekurangan kita untuk membentuk Gereja-Nya dan membangun Kerajaan-Nya.Tidak masalah kalau kita berbeda-beda tetapi kita senang, mau, dan bertekatuntuk hidup bersama. Kita tidak membenci bahkan memusuhi perbedaan. Setiapkelemahan dan kekurangan dari tiap-tiap orang akan dilengkapi oleh pribadi yanglain. Tuhan akan berkenan memberkati dan melengkapi semuanya, karena Ia telahbuktikan dengan menggunakan rasul Yakobus dan Filipus untuk membangun Gereja-Nya.Anda dan saya juga tentu bisa, karena itu Tuhan memanggil kita.  Marilah kita berdoa.Dalam nama Bapa... Ya Yesus Kristus, perkuatkanlah kami dengan segala perbedaandi antara kami, sehingga kami menjadi potensi-potensi yang baik untukmemperkuat persekutan hidup kami. Salam Maria penuh rahmat ... Dalam namaBapa ...

Missiodei
Eps.214 Hukum Kehidupan

Missiodei

Play Episode Listen Later Apr 27, 2025 42:24


*HUKUM KEHIDUPAN* (Lukas 6:20-26; 2 Tes.2:14-16;) Hukum tidak bisa lepas dari kehidupan. Di sini kita diperlihatkan hukum kepastian yang sedang dibentuk dan dipakai untuk memasuki zaman baru. Pengajaran Yesus ini mengalami kontradiksi dengan prinsip dunia. Misalnya, perihal kemiskinan dengan kekayaan. Manusia berpuluh-puluh tahun berupaya untuk keluar dari kemiskinan. Sedangkan Yesus berkata,"_berbahagialah, hai kamu yang miskin, karena kamulah empunya Kerajaan Allah_" (ay.20). Kehadiran Yesus di tengah dunia ini adalah untuk membawa manusia kepada Kerajaan Sorga. Berarti praktek-praktek hidup untuk mencapai kekayaan membawa manusia jauh dari kerjaan Allah. Demi keluar dari kemiskinan, manusia melanggar hukum. Contoh : mencuri, korupsi, menipu, membunuh untuk dapat asuransi, dll. Ini semua merupakan jalur yg tidak benar. Ucapan bahagia yang Yesus ajarkan kepada para muridnya ini membawa pengharapan dan kekuatan bagi manusia yang menderita (miskin, lapar, tangis, dikucilkan, ditolak, disebut jahat) oleh karena kebenaran di dalam Yesus Kristus. Mereka menemukan janji untuk masa depan yang indah dan penuh harapan (Yer.29:11). Di sinilah fondasi iman dibangun, melalui janji, penghiburan, dan pengharapan dari Allah. Tidak hanya itu, Yesus juga memperingatkan manusia yang hidup berdasarkan dan mengandalkan kekayaannya, sebab mereka akan mendapat penghukuman. Tuhan menghendaki agar kita melakukan hukum Tuhan di segala aspek hidup kita. Dalam pekerjaan, studi, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Sebab untuk itulah, Ia memanggil kita sehingga kita beroleh kemuliaan Yesus Kristus Tuhan kita. Ambillah sebuah komitmen dan sikap hati untuk memegang hukum kehidupan Tuhan. Tuhan Yesus menolong dan memberkati.

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Jumat Agung, 18 April 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Apr 17, 2025 6:41


Dibawakan oleh Andre dan Felicia dari Paroki Roh Kudus Surabaya di Keuskupan Surabaya, Indonesia. Yesaya 52: 13 - 53: 12; Mazmur tg 31: 2.6.12-13.15-16.17.25; Ibrani 4: 14-16; 5: 7-9; Yohanes 18: 1 - 19: 42MENJADI PENOLONG BAGI YANG MENDERITA Renungan kita pada hari Jumat Agung ini bertema: MenjadiPenolong Bagi Yang Menderita. Menurut Injil Yohanes, Bunda Maria berdiri dekatSalib Yesus (Yoh 19:25-27). Tapi sebenarnya ia berada dalam rombongan yangmengikut Yesus dalam perjalanan-Nya ke Kalvari. Ibunda sempat sekali bertemuPutranya sepanjang Via Dolorosa (Jalan Sengsara) itu.  Sang ibu menatap Anaknya itu dalam diam,sedih, namun dengan hati yang punuh rahmat.  Seorang lelaki yang berziarah ke Yerusalem, Simon dariKirene, dipaksa membantu memanggul salib Yesus. Ia menuruti saja meski itubukan permintaan Yesus. Tentu Yesus amat berterima kasih kepadanya. Simonmewakili banyak orang yang ingin memberikan pertolongan yang sangat dibutuhkanYesus, tetapi mereka takut dengan ganasnya para musuh Yesus. Ada di antara kitayang bersikap menolong secara langsung seperti Simon, dan ada niat menolongnyadiwakili orang lain, atau ada juga yang sekedar menonton secara pasif. Veronika adalah sosok wanita yang menolong Yesus meski iatidak diceritakan dalam Injil mana pun. Cerita tentang dia ada di dalam tulisan-tulisan apokrip, yang tidaktermasuk dalam kitab suci resmi Gereja. Misalnya, kisah Pilatus dari abad ke-2mengisahkan bahwa seorang wanita bernama Veronika (Bernice, dalam bahasaYunani) adalah wanita yang sama dengan yang telah disembuhkan oleh Yesus darisakit pendarahan (Mt 9,20-22). Veronika yang membela Yesus di hadapan Pilatusbahwa Yesus tidak bersalah. Dari abad keempat atau kelima tercatat bahwaVeronika memiliki sepotong kain dengan gambar Wajah Yesus.  Ketiga figur yang menolong Yesus dalam via dolorosa itucukup memberikan gambaran bahwa baik laki-laki maupun perempuan pengikutKristus dapat menjadi penolong yang baik. Pertolongan ini digolongkan dalam duajenis. Pertama yaitu pertolongan dalam bentuk tindakan kasih korporal. Tindakanini ialah memikul salib berat yang dipanggul orang yang menderita seperti yangdilakukan oleh Simon dari Kirene. Kita dapat menolong mengangkat semua,sebagian, atau bagian yang kecil beban yang dipikulnya. Kedua yaitu perbuatan rohani yang berupa kehadiran untukmenghibur, memberikan semangat, ikut berbela-rasa, dan memberikan dukunganmoral serta rohani kepada mereka yang sedang menderita. Kata-kata penghiburan,ungkapan simpati, doa-doa, dan ungkapan yang menguatkan jiwa sangat pentinguntuk memperkuat mental dan iman mereka. Keberpihakan dan pembelaan atas orangyang menderita merupakan dukungan moral yang sangat bernilai supaya merekatidak cepat putus asa. Bunda Maria dan Veronika adalah wanita-wanita teladanyang telah melakukan ini kepada Yesus Kristus. Kita dapat melakukan yang samaseperti mereka.Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Allah maha rahim,kami mohon ampunilah kesalahan-kesalahan kami karena tidak menolong sesama yangsedang susah dan menderita. Salam Maria penuh rahmat ...Dalam nama Bapa...

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Selasa dalam Pekan Suci, 15 April 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Apr 14, 2025 8:23


Dibawakan oleh Meita Adhie Moelya dari Paroki Santo Yosep Purwokerto di Keuskupan Purwokerto - Jawa Tengah, Indonesia. Yesaya 49: 1-6; Mazmur tg 71: 1-2.3-4a.5-6ab.15.17; Yohanes 13: 21-33.36-38.DURI DALAM DAGING Renungan kita pada hari ini bertema: Duri Dalam Daging.Pepatah “duri dalam daging” sudah umum dalam pembicaraan kita. Daging harusnyamembangkitkan selera makan, ternyata tidak enak dan memuaskan selera karena adaduri di dalamnya. Seharusnya kita memiliki sebuah keuntungan atau kehidupandalam kegembiraan dan kedamaian, namun ternyata ada benci atau fitnah yangsedang menggelora di dalam hidup bersama di antara saudara dan teman.  Siapakah duri itu sebenarnya? Ia bisa saja dirimu, teman,kenalan atau anggota keluarga. Faktor kejahatan dan kelemahan-kelemahan manusiadapat menjadi pendukung untuk tumbuhnya pribadi-pribadi yang dipandang “duri”atau penyakit di dalam hidup bersama. Setiap pribadi memiliki kelemahankodrati, misalnya sikap malas, marah, rakus dan sombong. Ia terlahir denganmembawa benih-benih kelemahan tersebut. Ketika kelemahan-kelemahan itu tidakdiolah denga baik, si Jahat atau Setan akan dengan leluasa memanfaatkannyapeluang tersebut. Di dalam sebuah komunitas persekutuan di paroki, para anggotanya berusaha dalam komitmen pelayanandan berbuah pada kehidupan yang nyaman, tenang dan damai. Tetapi jika adaseseorang atau dua yang mulai menjadi biang gosip, penyebar fitnah, atauberkelakuan tidak wajar, ia pasti menjadi beban dan perusak komunitasnya. Halini sama dengan semua situasi yang lain. Jika pihak yang menjadi sumberkekacauan itu tidak teridentifikasi untuk sekurang-kurangnya membuka kepadapublik kejahatan atau pola kerjanya, ia akan tetap sebagai “duri dalam daging”yang mengganggu dan merusak sesama yang lain. Kemarin, pribadi Yudas Iskariot dibuka topeng kejahatannyahanya sebagian kecil, tetapi hari ini Yesus Kristus membukanya supaya menjaditransparan, bahwa ia adalah “duri” bagi komunitas yang dipimpin langsung olehYesus. Mata, pikiran, dan hati Yudas sendiri dan rekan-rekan para rasul terbuka.Mereka semua menjadi tahu siapa pengacau dan perusak sebenarnya di dalampersekutuan itu, ketika Yesus berkata: “Apa yang hendak kau perbuat, perbuatlahsegera.” Pelajaran yang kita peroleh dari kejadian di dalam Injiltersebut ialah keberanian dan kepastian dari pihak kita untuk mengidentifikasidan mengambil tindakan atas sumber masalah yang selalu mengacaukan danmengganggu hidup kita. Di dalam diri setiap orang, bisa saja sumber masalah ituadalah satu atau dua kelemahan utama. Misalnya kesombongan atau kemalasan, jikadipastikan bahwa ini adalah “duri” atau “Yudas Iskariot”, kita harusmengatasinya segera. Demikiannya juga di dalam keluarga, komunitas,persekutuan, organisasi dan masyarakat, diharuskan ada keberanian dan kepastiandalam membuka ketersembunyian sumber kejahatan dan orang-orang yang menjadipelakunya. Jika tahap identifikasi dicapai, maka ada jalan terbuka untukmendapatkan solusinya.Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Tuhan maha kuasa,semoga kami tetap teguh dalam iman kami kepada-Mu, meskipun ada ancaman dariorang yang memusuhi dan hendak mencelakakan kami. Salam Maria penuh rahmat ...Dalam nama Bapa...

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Sabtu dalam pekan ke-5 PraPaskah, 12 April 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Apr 11, 2025 8:37


Dibawakan oleh Pastor Yeremias Dolu, O. Carm dari Kuasi Paroki Maria Bunda Karmel Tondok Ratte, Kevikepan Toraja di Keuskupan Agung Makasar, Indonesia. Yehezkiel 37: 21-28; Mazmur tg 31: 10.11-12ab.13; Yohanes 11: 45-56KESEPAKATAN Renungan kita pada hari ini bertema: Kesepakatan. Adacerita bahwa langit dan bumi suka ribut. Pertengkaran menjadi makanan merekatiap hari. Hal kecil, soal sepeleh, masalah sederhana saja, mereka langsungribut. Misalnya langit menurunkan terlalu banyak hujan, bumi protes. Sebaliknyabumi mengirim terlalu banyak uapnya ke atas, langit protes. Ada-ada saja merekaberdua selalu mendapatkan alasan untuk bertengkar. Tetapi pada saat dan kebutuhan tertentu, mereka berduasepakat untuk bekerja sama. Bila manusia ternyata merusak lingkungan alamnya,bumi sepakat dengan langit supaya ada hukuman pantas bagi manusia ialah tanahdan lingkungannya menjadi kering. Langit menahan air hujannya. Sebaliknya bilamanusia sangat merawat bumi dan alam lingkungannya, bumi sepakat dengan langitsupaya memberikan kesuburan dan kehangatan bagi kehidupan manusia dan segenapmakhluk di bumi.  Suatu kesepakatan lahir dari kenyataan sisi-sisi ataupihak-pihak yang berbeda. Fungsi utamanya ialah supaya kesepakatan itu dipegangdan dijadikan dasar untuk suatu kerja sama, kolaborasi dan hidup bersama. Darisudut pandang iman kita, perbedaan posisi dan tujuan Tuhan dengan penguasakejahatan amatlah tajam. Kita pahami bahwa antara Tuhan dan Setan tidak bisabekerja sama. Tidak mungkin kita menemukan satu kesepakatan antara kedua belahpihak.  Karena Yesus Kristus dan perutusan-Nya, terciptalah satukesepakatan antara kehendak Tuhan dan keinginan Setan melalui para musuh Yesus,yaitu para ahli Taurat, kaum Farisi dan para imam besar. Allah telah menetapkanbahwa Yesus Kristus akan mati untuk mengumpulkan dan mempersatukan anak-anakAllah yang tercerai-berai. Pandangan yang sama juga datang dari imam besarKayafas yang bernubuat bahwa Yesus dari Nasaret akan mati untuk mengumpulkandan mempersatukan anak-anak Israel yang tercerai-berai.  Kesepakatan ini harus terjadi, sehingga terjadilah YudasIskariot yang dirasuki Setan dapat menjalankan tugasnya. Kesepakatan mestidibuat supaya kita semua dapat merayakan peristiwa dari taman Getsemani menujuke Golgota hingga Yesus dimakamkan. Kehendak Bapa di surga mesti terwujud,namun untuk menjalankan kehendak itu, ada kesempatan bagi kejahatan, kekerasan,dan dosa ikut ambil bagiannya. Hal ini tentu saja berlaku bagi kita, olehkarena itu Yesus sudah menetapkan perjanjian, bahwa semua kesulitan dan penganiayaanakan datang menimpah setiap para pengikutnya. Ketika kita menjalankankehendak-Nya, godaan-kesulitan-penderitaan-penganiayaan ikut menyertai. Tuhanmelihat, mengijinkan dan menyetujui itu. Kesepakatan telah terjadi bagi kita.Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Tuhan, semoga kami tetap mengikuti model YesusKristus dalam menghadapi segala penderitaan hidup kami. Kemuliaan kepada Bapadan Putra dan Roh Kudus ... Dalam nama Bapa ...

Ruang Publik
Menguak Kejanggalan Revisi KUHAP

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Apr 10, 2025 50:07


Proses legislasi di DPR kembali mengundang keresahan masyarakat sipil. Polemik terbaru adalah revisi Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHAP) yang dianggap janggal dan sarat potensi abuse of power oleh aparat. Misalnya sejumlah pasal terkait wewenang penyelidikan hingga upaya paksa seperti penangkapan dan penahanan. Banyak yang khawatir substansi revisi bakal membuka celah pelanggaran HAM, potensi korupsi, hingga mengancam kebebasan pers. Revisi KUHAP ditargetkan rampung akhir tahun ini dan harapannya diterapkan bersamaan dengan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) per Januari 2026.Komisi III DPR pada Selasa lalu memang mengundang koalisi masyarakat sipil berdiskusi informal. Namun, koalisi hanya ditemui oleh Ketua Komisi III DPR Habiburokhman dan Badan Keahlian Dewan (BKD). Padahal, semestinya DPR membuka ruang partisipasi bermakna seluas-luasnya, karena revisi KUHAP dibutuhkan untuk mewujudkan sistem peradilan pidana yang ideal. Mengapa DPR terkesan tertutup dalam pembahasan revisi KUHAP? Apa saja pasal-pasal kontroversial dalam RKUHAP yang mesti diwaspadai dan potensi dampaknya jika diterapkan? Bagaimana respons DPR menganggapi berbagai keberatan dari masyarakat sipil? Kita bincangkan bersama Anggota Komisi III DPR RI, Muhammad Nasir Djamil dan Plt Direktur Eksekutif Institute for Criminal Justice Reform (ICJR), Maidina Rahmawati, S.H., LL.M.*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Kamis dalam pekan ke-4 PraPaskah, 3 April 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Apr 2, 2025 8:22


Dibawakan oleh Ari dan Lani dari Paroki Santo Albertus de Trapani di Keuskupan Malang, Indonesia. Keluaran 32: 7-14; Mazmur tg 106: 19-20.21-22.23; Yohanes 5: 31-47PEKERJAAN MENJELASKAN SIAPA DIRI KITA Renungan kita pada hari ini bertema: Pekerjaan MenjelaskanSiapa Diri Kita. Yesus Kristus kembali lagi memberikan tanggapan tegas atasprotes dan tuduhan para lawan-Nya yaitu kaum Farisi dan ahli Taurat. Perlawanankeras terhadap Yesus nampak semakin bertubi-tubi. Ini adalah antisipasipengalaman puncak penderitaan saat hukuman mati dan wafat di salib pada hariJumat Agung.  Injil hari ini menampilkan penolakan terhadap Yesus bahwaIa sungguh berasal dari Allah. Mereka dengan keras tidak mengakui dan menerimakalau Yesus diutus oleh Bapa di surga. Maka ia menegaskan bahwa bukti kekuasaanAllah sungguh ada di dalam diri-Nya, dalam bentuk pekerjaan-pekerjaan yangdilakukan-Nya. Penyembuhan orang sakit, bangkitnya orang mati, makanan bagiyang lapar dan haus, pengusiran roh-roh jahat, dan penghiburan bagi orang-orangsedih. Semua itu adalah fakta pekerjaan Allah yang tak dapat dibohongi.  Yesus meminta supaya mereka tidak menyempitkan pandangandan pemahamannya. Jika mereka menolak diri-Nya, paling kurang mereka harusobjektif untuk mengakui pekerjaan-pekerjaan-Nya itu. Semua pekerjaan itumemberi kesaksian tersendiri tentang diri-Nya dan tentang Bapa yang berkuasamenyelenggarakan semuanya. Jika paling kurang mereka dapat menerima danmengakui pekerjaan atau hasil pekerjaan, sudah implisit mereka menerima danmengakui siapa yang berada di balik pekerjaan dan buah-buahnya. Ternyata baikpribadi Yesus maupun pekerjaan-pekerjaan-Nya tidak diterima dan diakui, jadidosa mereka memang sungguh besar. Analogi ini mungkin bisa membantu kita merenungkan tentangtema pekerjaan memberikan kesaksian diri seseorang. Misalnya gaya hidupsebagian orang menunjukkan kalau mereka sangat membenci orang-orang sederhanadan pekerja keras seperti para petani, nelayan, atau peternak. Padahal setiaphari para pembenci itu dan keluarganya makan nasi, sayur, ikan, dan daging yangsesungguhnya merupakan buah dari pekerjaan dari pihak yang dibencinya. Jadi iniberarti suatu penyangkalan atas diri mereka sendiri dan atas orang lain yangikut membantu kelangsungan hidup mereka. Pekerjaan apa pun dan hasilnya sungguh mewakili diri kitasesungguhnya. Refleksi diri kita apakah kita itu murah hati atau tidak, kitarendah hati atau tidak, kita beriman atau tidak, tampil sangat nyata melaluipekerjaan kita dan hasilnya. Pekerjaan dan hasilnya berbicara sendiri tentangdiri kita. Setiap orang menghadirkan semua itu untuk dialami dan dinikmatiorang-orang disekelilingnya, tapi syarat dasarnya ialah supaya kita salingmenerima dan mengakui sesama kita melalui pekerjaan dan hasil kerjanya masing-masing.Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Bapa yang Mahamurah,terima kasih atas berkat-Mu sehingga kami dapat bekerja sesuai panggilan kamimasing-masing dan hasilnya untuk hidup kami bersama. Kemuliaan kepada Bapa danPutra dan Roh Kudus ... Dalam nama Bapa ...

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Selasa dalam pekan ke-4 PraPaskah, 1 April 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Mar 31, 2025 9:43


Dibawakan oleh Itak Jen dan Putri dari Paroki Katedral Roh Kudus di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. Yehezkiel 47: 1-9.12; Mazmur tg 46: 2-3.5-6.8-9; Yohanes 5: 1-3a.5-16AIR KESELAMATAN Renungan kita pada hari ini bertema: Air Keselamatan.Banyak sekali manfaat air bagi kita manusia dan dunia. Dari semua kemanfaatannyaitu, yang disebutkan dengan istilah “air keselamatan” merupakan suatu ungkapanyang abstrak. Sebutan “air suci”, atau “air bersih”, atau “air mineral”merupakan ungkapan konkret dan langsung kita pahami. Misalnya “air baptis”,wujud air adalah tanda yang dipakai untuk menandakan Yesus yang menggunakan airuntuk membaptis. Jadi istilah “air keselamatan” tetap berwujud sebagai airsecara fisik yang menjadi tanda bagi Tuhan untuk melakukan tindakan keselamatanatas manusia yang ditolong-Nya. Kitab suci menyajikan banyak peristiwakeselamatan atau pembebasan melalui air, misalnya penyeberangan laut merah olehorang Israel ketika melepaskan diri mereka dari perbudakan Mesir. Kedua bacaanpada hari ini juga menggambarkan air sebagai sarana keselamatan. Nabi Yesekiel berkisah tentang pengelihatan akan air yangmengalir di dalam bait suci. Ke mana saja ia mengalir, semua yang terkenaalirannya dan daerah sentuhannya menjadi hidup. Ini menyiratkan bahwa ketikatidak ada atau belum tersentuh air, kehidupan yang ada di sana mengalamikesulitan atau bahkan kematian. Di kolam Betesda, airnya sangat instrumentaluntuk kesembuhan orang-orang sakit. Mereka bergegas mendekat dan disentuh airketika ia mulai goncang, mereka akan sembuh. Dari kedua gambaran peristiwa inikita melihat bahwa air sebagai instrumen adalah sebuah tanda fisik yang nyata.Kuasa Allah untuk menyembuhkan dan menyelamatkan nampaknya tersembunyi. Namun di kolam Betesda, misteri yang tersembunyi itumembuka dirinya. Orang sakit yang sudah menderita selama tiga puluh delapantahun itu disentuh langsung oleh Tuhan yang sebenarnya hadir dan berkuasa dibalik air tersebut. Ia sembuh seketika. Air keselamatan yang ditampilkan olehkedua bacaan hari ini mengajarkan kita betapa pentingnya aspek tanda fisik danmaknanya air bagi kita. Untuk kelangsungan hidup kita di dunia ini, wujud fisikair jelas sangatlah penting. Tak ada air kita bakal mati seperti lahan tandusdan kering. Makna di balik kenyataan fisik ini ialah keseimbangan alam yangteratur sudah disediakan oleh Tuhan untuk kebaikan dan keselamatan umatmanusia.  Air dalam sakramen baptis dan sebagai unsur sakramentaldalam kebiasaan penghayatan iman Gereja, terlihat fisiknya sebagai air bersihdan sehat yang dikhususkan untuk pelayanan rohani di dalam Gereja. Makna dibalik air pilihan ini ialah Tuhan sendiri yang bekerja melaluipelayan-pelayan-Nya untuk menyelamatkan, menyembuhkan, dan menguduskanumat-Nya. Air suci yang kita pakai untuk membuat tanda salib atau memberkatidiri kita dan benda-benda milik kita, adalah sarana suci untuk menandakan saatkeselamatan yang kita alami. Jadi pakailah air suci itu dalam sikap iman yangbenar.Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Tuhan semoga kamiselalu menyebut nama-Mu dan memakai kekuatan-Mu dengan benar. Kemuliaan kepadaBapa dan Putra dan Roh Kudus ... Dalam nama Bapa ...

SBS Indonesian - SBS Bahasa Indonesia
Penyembuhan duka dan trauma melalui "boneka terlahir kembali"

SBS Indonesian - SBS Bahasa Indonesia

Play Episode Listen Later Mar 24, 2025 10:24


Penyembuhan duka dan trauma melalui "boneka terlahir kembali" Boneka bayi yang tampak seperti manusia telah terbukti membantu mengatasi duka, kehilangan, demensia, dan neurodivergensi. Misalnya, bagi wanita yang bergulat dengan keterasingan dari anak-anaknya, boneka ini memungkinkannya untuk merasakan kembali tahun-tahun yang hilang sebagai ibu.

SBS Indonesian - SBS Bahasa Indonesia
Vaping - 2024 health issue that still need to be addressed in the new year - Vaping – Masalah kesehatan di tahun 2024 yang masih perlu diatasi di tahun baru mendatang

SBS Indonesian - SBS Bahasa Indonesia

Play Episode Listen Later Dec 30, 2024 10:08


Addressing health issues often need the participation and cooperation with other parties outside the government. For example, the family, school and also the wider community. It's not just enough to have regulations. There are some health issues in 2024 that might may still need attention in the new year. - Mengatasi permasalahan kesehatan seringkali memerlukan partisipasi dan kerja sama dengan pihak lain di luar pemerintah. Misalnya saja keluarga, sekolah dan juga masyarakat luas. Tidaklah cukup hanya dengan mengandalkan peraturan yang ada. Ada beberapa masalah kesehatan di tahun 2024 yang mungkin masih perlu diperhatikan di tahun baru.

SiKutuBuku
4 Fase Kehidupan: Lebih dari Sekadar Tumbuh Tua

SiKutuBuku

Play Episode Listen Later Dec 6, 2024 8:26


Yuk! Bersama berpartisipasi dalam survey singkat ini untuk perkembangan Podcast Indonesia yang lebih baik! Ada hadiahnya lo! Klik langsung disini https://fstry.pse.is/6sjecc —— Firstory DAI —— Pernah denger nggak kalau hidup kita punya 4 fase? Kali ini, saya bahas apa itu 4 fase kehidupan: mimicry, self-discovery, commitment, dan legacy. Setiap fase hidup manusia punya tantangannya sendiri, dan berpindah dari satu fase ke fase lain itu nggak gampang. Misalnya, banyak dari kita masih terjebak di fase mimicry, alias hidup autopilot, cuma mengikuti orang lain tanpa benar-benar menjalani hidup atas pilihan sendiri. Padahal, ada banyak hal yang bisa kamu pelajari di setiap siklus hidup manusia untuk tumbuh dan berkembang lebih baik. Yuk, pahami perjalanan fase hidup manusia dan kenali di mana posisimu sekarang. Siapa tahu, ini jadi langkah awal untuk hidup yang lebih autentik! Leave a comment and share your thoughts: https://open.firstory.me/user/clhb6d0v60kms01w226gw80p4/comments Powered by Firstory Hosting

SiKutuBuku
Ternyata, Stres Tidak Seburuk Itu Lho!

SiKutuBuku

Play Episode Listen Later Nov 20, 2024 6:00


Kamu mungkin sering dengar kalau stres itu buruk, tapi tahukah kamu kalau stres tidak selalu negatif? Kali ini, saya akan bahas cara stres mempengaruhi otak dan kenapa stres itu tidak selalu berbahaya. Stres bisa memberikan dampak positif, lho, seperti meningkatkan fokus dan energi saat dibutuhkan. Misalnya, saat kamu bermain olahraga kompetitif atau bicara di depan umum. Tapi, kalau stres berkepanjangan, barulah ini bisa jadi masalah serius buat otak. Jadi, gimana cara mengatasi stres biar tetap terkendali dan bermanfaat? Yuk, pelajari bersama bagaimana mengubah stres menjadi kekuatan yang baik buat kamu. Ingat, stres tidak selamanya buruk; malah, dalam jumlah yang pas, stres bisa bantu kamu jadi lebih produktif dan menjaga kesehatan. Jangan lewatkan informasi ini, ya! Leave a comment and share your thoughts: https://open.firstory.me/user/clhb6d0v60kms01w226gw80p4/comments Powered by Firstory Hosting

Bahasa Indonesia Bersama Windah (for intermediate Indonesian language learners)
[Mid] Viral Mahasiswa Pulang KKN, Anak-anak Menangis sampai Tarik Kakinya | Viral: University Students Return from KKN, Children Cry and Pull at Their Legs

Bahasa Indonesia Bersama Windah (for intermediate Indonesian language learners)

Play Episode Listen Later Sep 6, 2024 22:09


https://www.patreon.com/windah Transkrip: https://www.patreon.com/posts/mid-viral-pulang-111518339?utm_medium=clipboard_copy&utm_source=copyLink&utm_campaign=postshare_creator&utm_content=join_link Terjemahan: https://www.patreon.com/posts/eng-viral-pulang-111518415?utm_medium=clipboard_copy&utm_source=copyLink&utm_campaign=postshare_creator&utm_content=join_link Jakarta - Viral di TikTok kelompok mahasiswa pulang KKN (Kuliah Kerja Nyata) bikin anak-anak di desa menangis. Salah satu mahasiswa kesayangan mereka sampai ditarik kakinya ketika hendak menaiki kendaraan yang sudah menjemput mereka. Video perpisahan KKN itu dibagikan oleh akun @miftaahsnh, salah satunya bahkan mendapatkan 7,5 juta views. "Kayak demo anak esde," ujar netter. detikINET menghubungi Miftah si pemilik akun. Kepada kami, Miftah menuturkan ia dan kawan-kawan adalah mahasiswa dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Mereka KKN Di Kabupaten Tangerang Desa Cipaeh, Kecamatan Gunung Kaler. "Namanya Firman, emang dia favorit di sana," terang Miftah tentang sosok laki-laki yang ditarik kakinya. Kelompok KKN mereka terdiri dari 18 mahasiswa dan mengemban tema lingkungan. Karena itu, mereka memiliki program kerja (proker) yang terkait lingkungan dan kebersihan. Nah, salah satu proker yang membuat mereka dekat dengan anak-anak adalah prioritas program Pendidikan dan Bahasa. Di program ini, ada kegiatan Pojok Baca, Bimbel SD, Workshop, serta aktivitas belajar mengajar. "Kami mengajar di SD, terus mengadakan bimbel di kantor desa, lalu mengadakan workshop mengajar di kantor desa yang di hadiri oleh anak-anak dan remaja," jabar Miftah. Ada beberapa video terkait KKN yang Miftah bagikan di TikTok, akan tetapi video perpisahan mereka paling banyak mendatangkan penonton. Ada tiga video yang di-pin, dan ketigaanya mendapat jutaan views. Cerita haru perpisahan warga dan mahasiswa yang KKN beberapa kali terjadi. Misalnya momen perpisahan mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) di Maluku. Dari video yang beredar, warga memeluk mahasiswa KKN itu sampai setia menunggu di balik pagar bandara. Mereka menitikkan air mata, begitu juga mahasiswa KKN. Tautan video viral: https://vt.tiktok.com/ZS2SAhMfX/ Tautan artikel: https://inet.detik.com/cyberlife/d-7509172/viral-mahasiswa-pulang-kkn-anak-anak-menangis-sampai-tarik-kakinya Musik: Siestita - Quincas Moreira Terima kasih banyak atas dukungannya untuk: SAHABAT WINDAH AkiramJayNyong Jago Bob GenericJohn nyMartin JankovskýWilliam ChenDawid GerstelDRamzan BAlex Pepin Kevin McCormicknsSebastianAlexander ScholtesMichael SpagonJrobabuja11 RoboNicholai LidowTim SomervilleErnaAliteJack William HusbandsAndre ChampouxDemi Alastair JudsonЯ СосредоточенNicky BrownKatherine Walker TEMAN WINDAH John McBride  Kristofer Nivens  P. Clayton D. Causey, CT  Vanessa HackJohn ShumLuis PaezChloe ArianaCraig RedriffMariusCharlotteJonny 5Jose LorenzoJeremyLulunMadeleine MillerAngelo CaonRossi von der BorchRussell OgdenSicily FiennesEm McDermottMeredith R NormanTom Simamora ThatcherWill HendersonBjornrappangeTim DoolingNicoleDevin NailAlissa Sjuryadi-TrowbridgeBillEric EmerAsakoTarquam James McKennaAmanda BlossStephen MSusan & Ben SetiawanJensBen HarrisonNaota YanagiharaHans WagnerPham VyJustin WilsonNadiaJayElfin MoningkaZane RubaiiBenjaminJoonas KDerynAlexH HHans F. QuaYUKIMatt WintersGuilhermeHong WantingAlec MitchellVinceDanielJulien DUBOZBertiSugiyamaMaki UtsumiAtsuko MaenoMosaStephen GrahamHannah RowntreePing PribadiCallum TrainorHildaColleen Thornton-WardAilise Sweeney-LoweJimmyTan Jing YiYng KenjiHillarycnxuFlorian HopfKurt VerschuerenJoakimEdmund TanRyosuke SudaFloBerber PENDENGAR SETIAHarveyJoColumba TierneyLuciano HespanholHH JorgensenChingyu yangAmina Aljehanilishan fengluan PAYPAL/OVO/dll.Isidore KawayaQinYaszalix

Podcast Bercanda
Eps. 297 Cara Jitu Meminta Izin Ke Orang Tua Pasangan

Podcast Bercanda

Play Episode Listen Later Aug 19, 2024 41:04


Meminta izin kepada orang tua pasangan adalah langkah penting dan memerlukan pendekatan yang tepat. Berikut beberapa tips yang bisa membantu: Persiapan Mental dan Fisik: Pastikan Anda siap secara mental dan fisik. Persiapkan diri untuk menghadapi berbagai kemungkinan reaksi dan siapkan argumen yang masuk akal dan sopan. Pilih Waktu yang Tepat: Carilah waktu yang tepat ketika orang tua pasangan Anda tidak sibuk atau sedang dalam suasana hati yang baik. Ini akan membantu mereka lebih terbuka untuk mendengarkan. Tunjukkan Keseriusan: Jelaskan niat Anda dengan serius. Bicarakan tentang masa depan Anda bersama pasangan dan bagaimana Anda berencana untuk membangun kehidupan yang baik bersama. Sikap Sopan dan Hormat: Tunjukkan sikap yang sopan dan hormat sepanjang percakapan. Gunakan bahasa yang santun dan hindari nada bicara yang terlalu mendesak atau kasar. Jelaskan Tujuan dan Niat Baik: Jelaskan dengan jelas apa yang Anda inginkan dan niat baik Anda. Misalnya, jika Anda ingin menikahi pasangan Anda, jelaskan bagaimana Anda akan menjaga dan membahagiakan anak mereka. Siap untuk Mendengarkan: Dengarkan apa yang mereka katakan. Jika mereka memiliki kekhawatiran atau pertanyaan, jawab dengan jujur dan penuh perhatian. Tunjukkan Komitmen: Jelaskan komitmen Anda terhadap pasangan dan rencana masa depan Anda. Ini menunjukkan bahwa Anda serius dan tidak main-main. Bawa Pasangan Anda: Jika memungkinkan, ajak pasangan Anda untuk menemani Anda. Ini bisa membuat orang tua merasa lebih nyaman dan melihat bahwa kalian berdua berada di halaman yang sama. Berdoa atau Berharap yang Terbaik: Setelah semua persiapan dilakukan, serahkan hasilnya. Kadang-kadang, meskipun sudah melakukan yang terbaik, keputusan ada di tangan orang tua. Berdoa atau berharap yang terbaik bisa memberikan ketenangan batin. Semoga tips ini membantu Anda dalam meminta izin kepada orang tua pasangan dengan sukses.