POPULARITY
Categories
Dalam episode kali ni, kita ber empat kongsi sesuatu yang belum pernah kita ceritakan dan lepas tu, korang kena teka sama ada benda tu fakta atau auta.... amacam??? Ada berans???EPISODE KE-500 PUNYA PASAL! Kami bukan main-main… badan pun jangan dibiar main-main! Sempena pencapaian Manap & Mawi Podcast yang ke-500 episode, kami nak belanja DISCOUNT 10% untuk semua services di Untuk siapa promo ni? Pendengar setia Keluarga & kawan-kawan Yang tulang dah lama reput.Kenapa Bone Setting SG? Therapist power, bersemangat dan bukan jenis main tekan je Ramai dah reccomend, bukan acah-acah viral Service mesra pelanggan – siap senyum, tak marah kalau jerit sikit atau terkentutBook terus. Guna code: MANAPMAWI10 masa booking. Boleh share dengan geng yang asyik mengadu “lenguh tengkuk” tapi tak buat apa-apa ....
Dan pastinya bikin semrawut dan macet lalu lintas jalanan wilayah pemukiman / pinggiran Jakarta, hampir setiap hari.Series #3 Tips Trik Hidup Merantau di JKT
PODCAST: Ngaji Santai & Tips Liburan Islami untuk Keluarga - Ustadz Fajar Alfaris Affandy, S.H., M.Pd.__________________Ikuti Semua Media Sosial Kami:Instagram:https://www.instagram.com/surabayamengaji/YouTube:bit.ly/subscribesurabayamengajiFacebook:https://facebook.com/surabayamengajiTelegram:t.me/surabayamengajiWebsite:surabayamengaji.com
Keluarga teman dina mendapat teror yang berkepanjangan dari sosok yang menetap di kampungnya. Teror tersebut tidak berhenti setahun dua tahun, namun harus merenggut nyawa dari 2 anggota keluarga.Bagaimana kisah selengkapnya?Simak video berikut, jangan lupa berikan like dan komentarnyaCopyright 2024, Lentera Malam
Working abroad for some Indonesians is currently a realistic option, amid the difficulty of finding a job in the country, and the desire to obtain higher results or income by working abroad. - Bekerja di luar negeri bagi sebagian warga Indonesia, saat ini menjadi pilihan yang realistis, di tengah sulitnya mencari pekerjaan di dalam negeri, dan keinginan untuk memperoleh hasil atau pendapatan yang lebih tinggi dengan bekerja di luar negeri.
Syalom Keluarga Damai! Sapaan Damai Sejahtera atau disingkat SAMAS merupakan sebuah renungan singkat yang tayang setiap hari Senin-Sabtu. SAMAS tidak hanya dibawakan oleh pendeta/hamba Tuhan, tetapi juga akan dibawakan oleh siapapun yang ingin berbagi sapaan Tuhan kepada dirinya. Semoga kita dapat menemukan damai sejahtera yang datangnya dari sapaan Tuhan kepada setiap kita melalui SAMAS ini. Tuhan Yesus memberkati!
Kami bersama dua terapis dari Bone Setting SG untuk dengarkan pengalaman mereka "melipat" pesakit pesakit mereka. EPISODE KE-500 PUNYA PASAL! Kami bukan main-main… badan pun jangan dibiar main-main! Sempena pencapaian Manap & Mawi Podcast yang ke-500 episode, kami nak belanja DISCOUNT 10% untuk semua services di Bone Setting SG Untuk siapa promo ni? Pendengar setia Keluarga & kawan-kawan Yang tulang dah lama reput.Kenapa Bone Setting SG? Therapist power, bersemangat dan bukan jenis main tekan je Ramai dah reccomend, bukan acah-acah viral Service mesra pelanggan – siap senyum, tak marah kalau jerit sikit atau terkentut Book terus. Guna code: MANAPMAWI10 masa booking. Boleh share dengan geng yang asyik mengadu “lenguh tengkuk” tapi tak buat apa-apa ....
Kami bersama dua terapis dari Bone Setting SG untuk dengarkan pengalaman mereka "melipat" pesakit pesakit mereka. EPISODE KE-500 PUNYA PASAL! Kami bukan main-main… badan pun jangan dibiar main-main! Sempena pencapaian Manap & Mawi Podcast yang ke-500 episode, kami nak belanja DISCOUNT 10% untuk semua services di Bone Setting SG Untuk siapa promo ni? Pendengar setia Keluarga & kawan-kawan Yang tulang dah lama reput.Kenapa Bone Setting SG? Therapist power, bersemangat dan bukan jenis main tekan je Ramai dah reccomend, bukan acah-acah viral Service mesra pelanggan – siap senyum, tak marah kalau jerit sikit atau terkentut Book terus. Guna code: MANAPMAWI10 masa booking. Boleh share dengan geng yang asyik mengadu “lenguh tengkuk” tapi tak buat apa-apa ....
Ustadz Ammi Nur Baits, S.T., B.A. - Keluarga Bahagia Tanpa Riba
Ustadz Abu Haidar As-Sundawy - Bekal Ke Surga Bersama Keluarga
Audio Siar Keluar Sekejap Episod 160 menampilkan satu wawancara eksklusif bersama Pritam Singh, Ketua Pembangkang Singapura dan tokoh utama Parti Pekerja (Workers' Party). Dalam episod ini KS menyelami perjalanan peribadi dan politik Pritam Singh daripada latar belakang pendidikan, karier awal, sehinggalah keputusan menyertai dunia politik yang dikawal rapi di bawah pemerintahan People's Action Party (PAP).Perbincangan dibuka dengan sorotan terhadap struktur dan dinamika politik Singapura termasuk cabaran-cabaran unik yang dihadapi oleh pembangkang di negara tersebut. Pritam berkongsi falsafah perjuangannya, visi untuk sebuah Singapura yang lebih adil dan saksama, serta bagaimana WP memainkan peranan semak dan imbang yang konstruktif dalam sistem politik dominan.Isu hubungan dua hala antara Malaysia dan Singapura turut disentuh. Pritam Singh menegaskan kepentingan "people-to-people ties", kerjasama ekonomi rentas sempadan serta potensi pertukaran budaya dan pendidikan sebagai jambatan pemahaman yang lebih erat antara dua jiran serumpun.Episod ini menyerlahkan bagaimana politik serantau boleh diteroka melalui pendekatan yang lebih segar dan terbuka. KS turut menyentuh refleksi peribadi Pritam Singh terhadap cabaran sebagai pembangkang, tekanan sistemik, dan harapan beliau terhadap masa depan Singapura yang lebih inklusif dan progresif. Ia membuka ruang untuk kita menilai semula peranan pembangkang dalam sistem demokrasi, serta keperluan kepada perbincangan rentas sempadan dalam memperkukuh kestabilan dan kemajuan rantau.Ingin jenama anda menonjol bersama suara perubahan?Taja episod Keluar Sekejap dan capai ribuan penonton berpengaruh di seluruh negara!Hubungi kami sekarang di +6011-1919 1783 atau emel ke commercial@ksmedia.my untuk mendapatkan pakej penajaan eksklusif tahun 2025.00:00 Intro03:50 Latar Belakang Peribadi Pritam Singh09:01 Pengorbanan Peribadi & Dilema Politik15:30 Ideologi dan Perjuangan WP20:08 Titik Gemilang Pembangkang Singapura Tawan Aljunied GRC29:22 Pengukuhan Kubu WP di Aljunied, Hougang & Sengkang31:25 WP dan Impian Singapura Lebih Adil35:52 Antara Realisme WP dan Radikalisme SDP38:16 Keputusan PRU dan Kritik Terhadap ‘Kurangnya Ambisi'47:26 Mengapa PAP Kekal Dominan?52:16 Gaya Politik Pritam Singh Berani Lawan atau Berhati-hati?57:19 Peranan Rasmi Ketua Pembangkang dan Harapan Masa Depan01:05:13 Risiko Politik : Antara Kerjaya, Keluarga dan Perjuangan01:10:46 Isu Raeesah Khan, Persepsi dan Keyakinan Diri01:14:05 Rahsia Rukun Kaum di Singapura01:26:39 Hubungan dua hala Malaysia–Singapura01:34:19 Konflik Gaza01:41:12 Arah Tuju Pritam01:45:06 Singapura Tanpa PAP
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Suster Elfina OSF dan Suster Yosi OSF dari Komunitas Santa Elisabeth di Keuskupan Agung Dili, Timor Leste. Kejadian 15: 1-12.17-18; Mazmur tg 105: 1-2.3-4.6-7.8-9; Matius 7: 15-20.BUAH SEBAGAI BUKTI Tema renungan kita pada hari ini ialah: Buah Sebagai Bukti. Di meja makansebuah komunitas para pastor, selain hidangan makan siang yang normal sepertibiasanya, ada juga beberapa jenis buah yang ikut tersajikan. Buah-buah itudipetik dari kebun oleh salah seorang karyawan. Salah seorang imam yang sudahtua nampak begitu ceria karena ia akan menikmati buah-buah kesukaannya itu. Iasudah lebih dari 10 tahun tidak terlibat dalam pekerjaan kesukaannya, yaituberkebun, karena usianya sudah lanjut dan kesehatannya menurun. Kata pastor lansia itu: “Pisang kepok ini bibitnya didatangkan dariBandung, salah satu yang terbaik, dan ditaman sekitar 8 tahun yang lalu. Nanasini bibitnya dari Lampung, seorang frater membawa ke sini saat kembali darilibur. Mangga ini saya sendiri yang membawa bibitnya dari Bangkok.” Beliaubegitu semangat bercerita tentang ketekunannya menanam tanaman buah-buahtersebut dan banyak tanaman yang lain. Ia juga tekun memeliharanya. Dan padawaktunya pohon-pohon itu memberikan buahnya untuk dinikmati banyak orang. Dari ilustrasi tentang pohon-pohon yang kemudian menghasilkan buah-buahnyayang terbaik, kita dapat menarik garis lurus untuk memahami seperti apapertumbuhan mental dan rohani kita sebagai manusia. Bayangkan saja, dalam aspeksebuah proses persiapan perayaan besar di organisasi yang melibatkan dirimu.Konsep dan visi-misi kegiatan itu adalah pokok segala urusan. Pokok itukemudian diturunkan kepada perencanaan dengan memperhitungkan segala elemenpendukung, sinergitas setiap elemen, dan kemampuan implementasinya. Dari prosesyang baik, terbuka, dan terukur, kita percaya bahwa hasilnya nanti akan sesuaiharapan atau bahkan melebihi yang diharapkan. Pertumbuhan mental dan rohani setiap dari kita sangat mengutamakan prosessupaya dapat mencapai hasil yang kita harapan. Marilah kita bayangkan begini.Keluarga atau komunitas adalah pohon utama dalam kehidupan kita di dunia.Setiap bentuk pendidikan dan pembinaan yang terjadi melalui langkah demilangkah, tahun demi tahun, dan dari pengalaman kesalahan atau kegagalan menjadikebenaran dan kesuksesan, proses ini adalah baik dan meyakinkan. Proses initentu saja ingin sampai pada pencapaian hasil, yaitu anak-anak dan generasibaru yang diharapkan keluarga, komunitas, Gereja dan bangsa. Tuhan Yesus memberikan kita kabar gembira pada hari, dengan berseru begini:kepalsuan yang ada di dalam hidup ini digerakkan oleh nabi-nabi palsu, yangtujuannya ialah meniadakan proses, atau merusak proses. Akibatnya ialahhasilnya juga berwujud kepalsuan dan membawa orang kepada kebinasahan. Abrahammenjadi contoh bagi kita, karena ia bersumber pada Allah saja, dan bukan padasumber palsu yang lain. Bagi kita, proses dan jalan itu ialah Kristus. Marilahkita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Tuhan, kuduskanlah kami selalu di dalamRoh-Mu supaya kami semakin bertumbuh di dalam kesetiaan dan dalam pengudusandiri untuk menjadi cahaya bagi dunia ini. Salam Maria penuh rahmat ... Dalamnama Bapa ...
KAJIAN MT TQu (Tathmai'nnul Quluub)Terbuka Untuk Umum MuslimahTema: MEMBENTENGI KELUARGA DARI PANDANGAN DENGKI & PUJIAN MEMATIKANNarasumber: Ustadz Suhendi Al KhatabSelasa, 24 Juni 2025 / 28 Dzulhijjah 1446HPukul 08:00 - 11:00 WIBdi Masjid As-Sofia, Kota Bogorمَنْ سَلَكَ طَرِيْقًايَلْتَمِسُ فِيْهِ عِلْمًا,سَهَّلَ اللهُ لَهُ طَرِيْقًا إِلَى الجَنَّةِ . رَوَاهُ مُسْلِم Siapa saja yang menempuh satu jalan (cara) untuk mendapatkan ilmu, maka Allah pasti mudahkan baginya jalan menuju surga." (HR. Muslim) LIVE Streaming: -- Youtube LIVE Event https://youtube.com/live/vJ86TpQXOCw?feature=share-- Youtube: https://youtube.com/@DiMediaTV -- Instagram: @DiMediaTV LIVE Delay : -- IG: @MasjidAsSofia-- Spotify, Apple Podcats: "Dimedia Radio" Masjid As-Sofia, Jl. RE. Martadinata 46-48, Kel. Ciwaringin, Kota Bogor, Phone: 0811 1226 242, IG @MasjidAsSofia Rekening Donasi:BRI 0387-01-111222-30-1 a.n. Masjid As Sofia (Operasional Masjid) BSI 7265 516 078 a.n. Masjid As Sofia (Operasional Masjid) BSI 7158 607 195 a.n. Masjid As Sofia (Infaq Kajian & Majelis Ilmu)Mari beramal jariyah bagi tersebarnya ilmu, dakwah & perjuangan dijalan Allah melalui donasi biaya operasional dan wakaf peralatan LIVE Streaming, via QRIS atau transfer ke Rekening BSI 7149 665 026 an. DiMediaTV. "Di era informasi sekarang ini penting memanfaatkan media untuk dakwah dan menghadapi opini negatif. Kita manfaatkan semua sarana dan prasana untuk menyiarkan Islam dengan baik, dan lakukan klarifikasi atau membantah jika ada fitnah terhadap Islam." (KH Didin Hafidhuddin).#dimediatv #dimediatv #dimediaradio #MasjidAssofia #masjidassofiabogor #live #livestream #livestreaming #kajianbogor #kajianislami #kajianmuslimah #nasehatislami #nasehat #mt.tq_you #MTTatma'inulQhuluub #mttqu#suhendialkhatab #ustadzsuhendi #ustadzsuhendialkhatabJadikan Dakwah Sebagai Poros dari Aktifitas kita sehari-hari sebagaimana Rasulallah SAW, oleh sebab itu jadikan video ini sebagai amal jariyah dakwah Anda juga dengan cara "Like, Comment, Save, Subscribe & Share"
Bismillah,KISAH KELUARGA PEMBERANIUstadz Muhammad Nuzul Dzikri -Hafizhahullah-
Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 22 Juni 2025Bacaan: "Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia." (Kolose 3:23) Renungan: Hidup yang memuliakan Tuhan adalah salah satu ajaran utama Rasul Paulus. Bagi Rasul Paulus, hidupnya dulu yang sangat ia bangga-banggakan telah dianggapnya sampah karena pengenalan akan Kristus jauh lebih mulia. Hidupnya yang sekarang bukanlah dia lagi, melainkan Kristus yang ada di dalam dirinya. Dengan kata lain bagi Rasul Paulus, semua keberadaan dirinya, baik secara jasmani maupun rohani, ia persembahkan bagi kemuliaan Tuhan. Jika kata "segala sesuatu" dan "apa pun" digunakan oleh Rasul Paulus menjadi suatu penekanan, ini berarti dapat mencakup juga semua berkat yang Tuhan berikan kepada kita. Dengan prinsip ini, kita belajar bahwa tujuan Tuhan memberikan berkat kepada kita, apa pun bentuknya, adalah untuk memuliakan Tuhan. Dari ajaran Rasul Paulus ini, kita belajar bahwa berkat jasmani diberikan oleh Tuhan untuk menjadi berkat rohani. Penciptaan diwujudkan agar manusia dapat mengenal Penciptanya. Kesehatan fisik diberikan agar kita dapat menggunakan tubuh kita untuk memuliakan Tuhan.Keluarga yang kita miliki, diberikan agar kita dapat belajar dan menghidupi kasih kepada sesama yang diajarkan oleh Tuhan. Harta benda, kedudukan, pekerjaan dan usaha yang kita milikı, diberikan kepada kita untuk dikelola sebaik mungkin untuk kemuliaan Tuhan. Tidak ada satu pun berkat jasmani yang diberikan oleh Tuhan untuk kita gunakan dan habiskan bagi diri sendiri dan berakhir pada diri sendiri pula. Semuanya diberikan Tuhan untuk menjadi berkat rohani, agar kita semakin belajar mengasihi dan memuliakan Tuhan. Dengan demikian, perbedaan antara berkat jasmani dan berkat rohani hanyalah dalam perspektif kita sendiri dan bagaimana kita menggunakannya. Alkitab sendiri tidak pernah membedakan keduanya. Jika kita memandang berkat tersebut hanya untuk dihabiskan dan berakhir pada diri sendiri, maka kita memandang berkat itu dengan salah. Tetapi, jika kita memandang bahwa berkat tersebut harus kita gunakan untuk memuliakan Tuhan, maka di situlah berkat yang sesungguhnya. Mulai saat ini, belajarlah untuk memandang bahwa semua berkat itu adalah berkat rohani untuk digunakan bagi kemuliaan Tuhan. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, aku bersyukur untuk semua berkat-Mu, dan berilah kemampuan kepadaku untuk menggunakan berkat itu untuk memuliakan-Mu. Amin. (Dod).
Syalom Keluarga Damai! Sapaan Damai Sejahtera atau disingkat SAMAS merupakan sebuah renungan singkat yang tayang setiap hari Senin-Sabtu. SAMAS tidak hanya dibawakan oleh pendeta/hamba Tuhan, tetapi juga akan dibawakan oleh siapapun yang ingin berbagi sapaan Tuhan kepada dirinya. Semoga kita dapat menemukan damai sejahtera yang datangnya dari sapaan Tuhan kepada setiap kita melalui SAMAS ini. Tuhan Yesus memberkati!
Aji menceritakan kisah hidupnya yang menjadi korban sihir kiriman teror jin yang dikirim sama pesaing bisnisnya. Pada tahun 2017, Aji dan keluarganya memutuskan untuk membangun usaha di bidang properti. Tapi sayang, belum ada satu tahun, usaha mereka harus tutup lantaran kondisi yang semakin buruk. Aji dan keluarganya secara tiba - tiba mendapatkan serangan ghaib berupa teror jin Kejadian tersebut terus terjadi hampir tiap hari. Bahkan, teror jin akan terus meneror keluarga Aji jika mereka tidak menghentikan usahanya itu. Lantas, gimana sama nasib Aji dan keluarganya? Apakah teror Jin itu bisa benar - benar musnah?Bagaimana kisah selengkapnya?Simak video berikut, jangan lupa berikan like dan komentarnyaCopyright 2024, Lentera Malam
Puluhan anggota keluarga berkumpul di luar rumah sakit di wilayah Chernihiv, Ukraina, menyambut keluarganya yang dibebaskan setelah beberapa bulan menjadi tahanan perang oleh tentara Rusia.
Dr. Cardin sudah memberikan kita keselesaan di kaki sejak dulu lagi, dan baru tahu Dr. Cardin ni brand tempatan.Instagram Thinker: https://www.instagram.com/thinker.studios/?hl=enHear us on Spotify: https://open.spotify.com/show/5KXoqorpVXT9sIVq8lYMyKHear us on Syok: https://bm.syok.my/podcast/show/14181
Raka yang bekerja sebagai tim evakuasi di salah satu badan pertolongan, menceritakan pengalaman horor yang dialaminya usai membantu korban kecelakaan di salah satu ruas jalan tol. Berbagai kejanggalan pun terjadi tepat pada waktu enam hari setelah tragedi mengenaskan itu terjadi. Dibalik itu, ada sebuah fakta yang membuat Raka penasaran akan latar belakang keluarga yang menjadi korban kecelakaan maut.Simak video berikut, jangan lupa berikan like dan komentarnyaCopyright 2024, Lentera Malam
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi bertemu dengan sejumlah keluarga korban longsor tambang Gunung Kuda, Cirebon, di Gedung Negara Cirebon, Jawa Barat.
Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 25 Mei 2025Bacaan: "Maka ia akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah." (Maleakhi 4:6) Renungan: Ada seorang pria yang selalu berlaku kejam kepada isteri dan anak-anaknya. Ia berpikir bahwa dengan demikian maka isteri dan anak-anaknya akan menjadi hormat dan tunduk kepadanya. Isterinya hidup dalam kesengsaraan dan anak-anaknya selalu dihinggapi oleh rasa takut, apalagi kalau ia sedang berada di rumah, semuanya itu terjadi karena sifatnya yang diktator. Jika anak-anaknya melakukan sesuatu yang tidak menyenangkan hatinya, maka ia tidak segan-segan memukul anak-anaknya, bahkan mengancam mereka dengan menggunakan celurit, sehingga anak-anaknya dicekam oleh rasa takut dan benci kepadanya. Suatu hari pria ini diajak oleh temannya untuk mengikuti retret "Pria Sejati". Ternyata pengajaran yang diterimanya hari itu telah mengubahkan pola pandangnya, sehingga ia menangis saat pelajaran berlangsung. Ia menyadari bahwa selama ini ia telah berlaku tidak adil kepada isteri dan anak-anaknya dan belum maksimal dalam melaksanakan tugas-tugasnya sebagai seorang kepala rumah tangga. Saat itu ia mengambil keputusan untuk memperbaiki hubungan yang rusak di dalam keluarganya, ia ingin mengadakan pemberesan dengan isteri dan anak-anaknya. Ketika pulang ia mengumpulkan isteri dan anak-anaknya. la minta maaf kepada isterinya, kemudian dipeluknya anak-anaknya satu persatu sambil berkata, "Ampuni Papa Nak karena Papa sudah menyakiti hatimu." Hari itu terjadi pemulihan di dalam keluarga tersebut. Sekarang isteri dan anak-anaknya tidak hidup di dalam ketakutan lagi, sebaliknya mereka menghormati dan mengasihinya. Adalah hal yang wajar jika kepala rumah tangga mendapat hormat dari isteri dan anak-anaknya, tetapi rasa hormat itu tidak harus diperoleh dari sikap yang diktator. Sebaliknya dengan sikap yang lemah lembut dan mengasihi, maka seorang kepala rumah tangga akan mendapat hormat dan cinta yang besar dari isteri dan anak-anaknya. Ingatlah bahwa bukan zamannya lagi seorang suami atau bapa menjadi pemimpin yang diktator di dalam keluarga. Untuk memperbaiki hubungan yang rusak di dalam keluarga maka dibutuhkan keberanian serta kerendahan hati untuk mengakui kelemahan-kelemahan dan kekurangan-kekurangan oleh suami, isteri, atau anak-anak. Dengan demikian akan terbangun suatu hubungan yang indah di tengah-tengah keluarga. Firman Tuhan mengajarkan agar suami mengasihi isteri dan tidak melukai perasaan anak-anak yang Tuhan percayakan kepadanya. Karena itu, semua bapa-bapa pengikut Yesus harus mempunyai kerinduan untuk membaharui hati dan sikap di dalam keluarga, sehingga dapat menjadi teladan. Maleakhi 4:6 berkata, "Maka ia akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah." Alangkah indahnya jika hati para bapa dipulihkan sehingga anak-anaknya juga berbalik mengasihi bapa mereka. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, hatiku melimpah dengan ucapan syukur karena Engkau mengajarkanku untuk menjadi seorang pria yang berhati Bapa dalam keluargaku. Amin. (Dod).
Safari, anggota TNI angakatan udara yang menjadi petugas haji mengaku banyak kesan yang dialaminya saat bertugas melayani jemaah calon haji di tanah suci. Mulai dari mencari jemaah tersesat hingga ke lansia yang terpisah dari keluarga.
Apakah anak Anda benar-benar membutuhkan terapi? Atau sebenarnya, Anda-lah yang perlu sembuh terlebih dulu? dr. Lavinia Suryadi seorang Depth Psychotherapist & Play and Creative Art Therapist menemukan akar masalah pada orangtua yang belum berdamai dengan inner child-nya. Episode ini bukan hanya untuk para orangtua, tapi juga inner child kita.—Uncensored bersama Andini Effendi ingin memulai percakapan mengenai isu yang kerap dianggap tabu. The Elephant in the Room adalah topik yang diketahui semua orang, namun tidak banyak yang berani membicarakannya. Dengan berdiskusi secara terbuka, kami harap masyarakat bisa lebih terbuka pikiran dan hatinya.୨♡୧ New episode drops every Thursday! ୨♡୧☆ Jangan lupa follow & Subscribe kami ☆ https://www.instagram.com/cauldroncontent/ https://www.youtube.com/playlist?list=PLZ3JpwVKQYqY6XA9E0ufQ6gWBL6H__NYw☆ Dengarkan juga podcast kami ☆https://open.spotify.com/show/6pHdBM4Jr0JMwBvbVCMiQI?si=cc66a009ea964c3a&nd=1&dlsi=4f0c2d2242694a34https://podcasts.apple.com/id/podcast/uncensored-with-andini-effendi/id1627192280☆ Host Andini Effendi ☆ https://www.instagram.com/andinieffendi/☆ dr. Lavinia Suryadi ☆https://www.instagram.com/laviniasuryadi/☆ Wardrobe by Purana Indonesia ☆https://www.instagram.com/puranaindonesia/—Timestamps00:00 Intro01:20 Latar belakang Lavinia Suryadi08:57 The Real Fighter13:18 The Refrigerator Mother19:15 One Father is more than hundred school masters24:40 New healing path28:20 Play as therapy31:29 Mandala Assesment Research Instrument39:27 Golden Generation43:02 The Ripple Effect
Syalom Keluarga Damai! Sapaan Damai Sejahtera atau disingkat SAMAS merupakan sebuah renungan singkat yang tayang setiap hari Senin-Sabtu. SAMAS tidak hanya dibawakan oleh pendeta/hamba Tuhan, tetapi juga akan dibawakan oleh siapapun yang ingin berbagi sapaan Tuhan kepada dirinya. Semoga kita dapat menemukan damai sejahtera yang datangnya dari sapaan Tuhan kepada setiap kita melalui SAMAS ini. Tuhan Yesus memberkati!
Publik baru-baru ini dikejutkan dengan kehadiran grup Facebook 'Fantasi Sedarah'. Dalam grup beranggotakan 40 ribu akun ini beredar percakapan yang menormalisasi hasrat seksual terhadap anggota keluarga sendiri atau inses.Warganet ramai-ramai melakukan report account, disusul permintaan resmi oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). Akhirnya Meta, perusahaan induk Facebook, telah menutup sejumlah grup yang mempromosikan konten bertema serupa, termasuk grup “Fantasi Sedarah”.Kasus ini memperkuat fakta soal makin terkikisnya ruang aman bagi anak. Menengok data Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (SIMFONI PPA), sepanjang 2025 tercatat lebih dari 9 ribu kasus kekerasan, dengan hampir 4 ribu kasus diantaranya merupakan kekerasan seksual. Ironisnya, sebagian besar kasus terjadi di ranah privat.Dorongan agar Polri menyelidiki bahkan menangkap admin dan anggota grup terus menguat dari berbagai pihak. Salah satunya Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA).Keluarga seharusnya menjadi ruang paling aman dan perlindungan bagi anak. Lantas, bagaimana menciptakan ruang ramah anak di ranah digital?Di Ruang Publik KBR, kita bahas lebih dalam tema ini bersama Asdep Penyediaan Layanan Anak yang Memerlukan Perlindungan Khusus Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA), Ciput E. Purwianti, lalu Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Dian Sasmita, dan Pemerhati Budaya dan Komunikasi Digital, Firman Kurniawan.
Online Seller Daily Life - Jualan Online - Kehidupan Entrepreneur
Hi guys, thank you for listening my podcast, Online Seller Daily Life.. Kali ini gw mau cerita tentang apa itu arti keluarga dalam hidup gw, selamat mendengarkan, have a nice day guys!
Raka yang bekerja sebagai tim evakuasi di salah satu badan pertolongan, menceritakan pengalaman horor yang dialaminya usai membantu korban kecelakaan di salah satu ruas jalan tol. Berbagai kejanggalan pun terjadi tepat pada waktu enam hari setelah tragedi mengenaskan itu terjadi. Dibalik itu, ada sebuah fakta yang membuat Raka penasaran akan latar belakang keluarga yang menjadi korban kecelakaan maut.Simak video berikut, jangan lupa berikan like dan komentarnyaCopyright 2024, Lentera Malam
Daily Devotion || Keluarga Sebagai Ukupan Bagi-Nya || Ps. Steven Liem
Ustadz Dr. Erwandi Tarmizi, Lc., M.A. - Kajian Keluarga
Season 32 : Campervan Life
Selamat datang di Ngobrol Sore Semaunya Episode 185 Spesial Ramadan!Selamat menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadan!Di episode spesial Ramadan kali ini super spesial karena kita berada di Subo Family, tempat hangat yang sangat intimate, sesuai dengan bintang tamu kita kali ini yaitu pasangan yang sangat hangat dan penuh cinta, Ayudia dan Ditto. Banyak obrolan insightful tentang cinta, kebersamaan, ketenangan, dan keluarga. Penasaran? Yuk ikuti keseruan obrolannya!Follow Us!Instagram: https://www.instagram.com/ngobrolsoresemaunyaTikTok: https://www.tiktok.com/@ngobrolsoresemaunyaNgobrol Sore Semaunya hadir setiap Kamis jam 18.00 WIB hanya di cxomedia.id & YouTube CXO Media#NgobrolSoreSemaunya #PutriTanjung #AyudiaBingSlamet #DittoPercussion #SpesialRamadan
Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 16 April 2025Bacaan: "Hormatilah ayahmu dan ibumu, seperti yang diperintahkan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, supaya lanjut umurmu dan baik keadaanmu di tanah yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu." (Ulangan 5:16) Renungan: Suatu ketika Robertson MC Quilkin mengundurkan diri dari kedudukannya sebagai rektor di Universitas Internasional Columbia dengan alasan merawat isterinya, Muriel, yang sakit alzheimer yaitu gangguan fungsi otak. Muriel sudah seperti bayi, tidak bisa berbuat apa-apa, bahkan untuk makan, mandi dan buang air pun ia harus dibantu. Robertson memutuskan untuk merawat isterinya dengan tangannya sendiri, karena Muriel adalah wanita yang sangat istimewa baginya. Pernah satu kali ketika Robertson membersihkan lantai bekas ompol Muriel dan di luar kesadaran, Muriel malah menyerakkan air seninya sendiri, sehingga Robertson kehilangan kendali emosinya. la menepis tangan Muriel dan memukul betisnya, guna menghentikannya. Setelah itu Robertson menyesal dan berkata dalam hatinya, "Apa gunanya saya memukulnya, walaupun tidak keras, tetapi itu cukup mengejutkannya. Selama 44 tahun kami menikah, saya belum pernah menyentuhnya karena marah, namun kini di saat ia sangat membutuhkan saya, saya memperlakukannya demikian. Ampuni saya, ya Tuhan." Tanpa peduli apakah Muriel mengerti atau tidak, Robertson meminta maaf atas hal yang telah dilakukannya. Pada tanggal 14 Februari 1995, adalah hari istimewa untuk Robertson dan Muriel, karena pada tanggal itu di tahun 1948, Robertson melamar Muriel. Pada hari istimewa itu Robertson memandikan Muriel, lalu menyiapkan makan malam dengan menu kesukaan Muriel. Menjelang tidur ia mencium dan menggenggam tangan Muriel lalu berdoa, "Yesus yang baik, Engkau mengasihi Muriel lebih dari aku mengasihinya, karena itu jagalah kekasih hatiku ini sepanjang malam dan biarlah ia mendengar nyanyian malaikat-Mu. Amin." Pagi harinya, ketika Robertson berolahraga dengan menggunakan sepeda statisnya, Muriel terbangun dari tidurnya. Ia berusaha untuk mengambil posisi yang nyaman, kemudian melempar senyum manis kepada Robertson. Untuk pertama kalinya setelah selama berbulan-bulan Muriel yang tidak pernah berbicara memanggil Robertson dengan suara yang lembut dan bening, "Sayangku ... sayangku ..." Robertson melompat dari sepedanya dan segera memeluk wanita yang sangat dikasihinya itu. "Sayangku, kau benar2 mencintaiku bukan?" tanya Muriel. Setelah melihat anggukan dan senyum di wajah Robertson, Muriel berbisik, "Aku bahagia!" Itulah kata-kata terakhir yang diucapkan Muriel kepada Robertson. Merawat dan membahagiakan orang-orang yang berarti dalam hidup kita adalah suatu ibadah di hadapan Tuhan. Mengurus suami atau isteri yang sudah tak berdaya adalah suatu perbuatan yang mulia. Mengurus ayah/ibu atau mertua adalah tugas seorang anak ataupun menantu. Mengurus kakek atau nenek yang sudah renta dan pikun juga adalah tanggung jawab para cucu. Jangan abaikan mereka yang telah renta, apalagi ketika mereka sudah tidak bisa berbuat apa-apa lagi. Rawatlah mereka dengan kesabaran dan penuh kasih. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, taruhlah cinta-Mu dalam hatiku, sehingga aku selalu mampu mengasihi dan merawat orang tuaku, pasanganku, anak-anakku yang saat ini kondisinya sedang tidak baik-baik saja . Amin. (Dod).
Sebanyak 12 jen4zah pendulang emas yang menjadi korban serangan brut4l Kelompok KKB di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan telah berhasil diidentifikasi dan diserahkan kepada pihak keluarga pada Senin, 14 April 2025.
Daily Devotion || 5 Langkah Untuk Keluarga Bahagia || Ps. Steven Liem
With many household assistants returning home for Eid, how do families in Indonesia view the role of household assistants? - Dengan banyaknya Asisten Rumah Tangga yang mudik saat lebaran, bagaimana keluarga-keluarga di Indonesia melihat peran ART ini?
Pembawa Renungan : Yvonne & Joppy Taroreh Jakarta Luk 2:41-51a
Bpk. Ichwan Cahyadi
Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 12 Maret 2025Bacaan: "Kalau suatu kerajaan terpecah-pecah, kerajaan itu tidak dapat bertahan, dan jika suatu rumah tangga terpecah-pecah, rumah tangga itu tidak dapat bertahan." (Markus 3:24-25) Renungan: Di dalam sinetron "Kekuarga Cemara" dikisahkan sebuah keluarga yang awalnya berkecukupan, tetapi karena sesuatu hal akhirnya mereka jatuh miskin. Mereka harus tinggal di pedesaan yang jauh dari jalan raya. Kesederhanaan keluarga yang diceritakan dalam sinetron tersebut tidak menghalangi semua anggota keluarga untuk menikmati kebahagiaan Menariknya, di dalam sinetron tersebut juga tidak ditutup-tutupi adanya masalah-masalah yang terjadi di antara anggota keluarga. Tetapi, adanya masalah-masalah di dalam keluarga itu ternyata merupakan bumbu bagi keharmonisan yang bisa mereka pertahankan. Ini terjadi karena masing-masing anggota memprioritaskan keluarga. Semua anggota keluarga membangun team work yang solid dan bahu-membahu menjaga keharmonisan keluarga. Ini sesuai dengan kata-kata dalam lagu yang mengiringi penayangan sinetron tersebut, "Harta vang paling berharga adalah keluarga. Istana yang paling indah adalah keluarga. Puisi yang paling bermakna adalah keluarga. Mutiara tiada tara adalah keluarga." Bukan tidak mungkin cerita dalam sinetron "Keluarga Cemara" tersebut terjadi di dalam kehidupan keluarga-keluarga Kristen. Namun kenyataannya, saat ini tidak sedikit keluarga Kristen yang berantakan. Di dalam Alkitab pun diberikan contoh adanya beberapa tokoh yang berhasil di luar, tetapi pernah mengalami kegagalan di dalam keluarga. Salah satunya adalah Daud Tidak perlu diragukan lagi kalau Daud merupakan salah seorang ahli strategi perang dan pemimpin yang sukses. Tetapi, ternyata Daud tidak begitu cakap di dalam memimpin keluarganya. Kasus pemerkosaan Tamar, pembunuhan Amnon dan pemberontakan Absalom adalah bukti dari kegagalan Daud di dalam memimpin keluarganya. Salah satu penyebab terjadinya kegoncangan dalam keluarga adalah karena setiap anggota keluarga menomorduakan keluarga. Bapak berkata, "Yang penting aku mencari uang untuk mencukupi kebutuhan keluarga." Ibu yang menghabiskan waktu di luar juga berkata, "Aku kan membantu suami untuk menambah penghasilan." Sedang anak-anak, dengan kesibukan kegiatan sekolah, menjadikan rumah sebagai tempat untuk "numpang" tidur. Nyaris tidak ada pertemuan antar anggota keluarga. Hubungan menjadi semakin renggang. Ketika pemicu datang, keributan bahkan perpecahan sulit dihindari. Untuk itu, mari kita jadikan keluarga sebagai tempat membangun komunikasi yang indah dan menganggapnya sebagai harta yang sangat berharga, sehingga kita berusaha keras untuk menjaga keharmonisannya. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, bantulah aku untuk menciptakan suasana surga di dalam keluargaku, sehingga selalu ada kerinduan di hatiku untuk selalu berkumpul dan saling membantu satu dengan yang lain. Amin. (Dod).
Banyak perubahan yang terjadi dalam hidup. Dan pilihannya: kita diihajar perubahan itu, atau kita yang membawa perubahan.Yuk, dengerin curhatan Pandji tentang perubahan dan pengorbanannya selama pindah ke Amerika, di episode terbaru ini!TIMESTAMP00.01 Opening04:14 Apa yang dicari dalam hidup?07:50 Pindah = banyak hal berubah15:10 Hal-hal yang dibawa dan diputus dari Parenting orang tua kita17:01 Kalau masa lalu gak selesai, masa depan anak yang terdampak19:00 Ke Psikolog itu hal lazim37:50 Tindakan gak cuma dilihat dari niat tapi eksekusinya
Lantern making and tea drinking are Jayanto Tan's family traditions in celebrating Lunar new year. Now, he is sharing it with us. - Membuat lampion dan meminum teh merupakan tradisi keluarga Jayanto Tan dalam merayakan tahun baru Imlek. Kini, ia membagikannya kepada kita.
An artist projects his family memories into the artwork he exhibits for lunar new year. - Seorang seniman memproyeksikan memori keluarganya pada karya seni yang dia pamerkan dalam rangka Tahun Baru Imlek.
Pembawa Renungan : Sandy Kusuma Lektor : Renata Luisa Kusuma Tangerang Mrk. 3:31-35
Born and raised in a family that is so passionate in music, renowned Indonesian musician Indra Lesmana admits to be very lucky. But what career path would he have chosen if it was not in music? - Dibesarkan dalam keluarga yang sangat mencintai musik, musisi kenamaan Indonesia Indra Lesmana mengaku sangat beruntung. Tapi apa jalur karier yang ia pilih jika tidak menjadi musisi?
Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 29 Desember 2024 Bacaan: "Siapa mendapat istri, mendapat sesuatu yang baik, dan ia dikenan Tuhan." (Amsal 18:22) Renungan: Littre, seorang sarjana Prancis yang hebat, sangat terpelajar dalam hal hikmat manusia. Sayangnya, ia ia tidak peduli dengan Tuhan. Beruntung sekali bagi putrinya bahwa istri Littre adalah seorang Kristen yang saleh. Ilmuwan tersebut memberitahu istrinya: "Rawat putrimu dalam ajaran agamamu yang selalu kau ikuti. Ketika putrimu sudah berusia 15 tahun, bawa dia untuk menemuiku. Kemudian aku akan menjelaskan pandanganku kepadanya, dan ia akan dapat memilih untuk dirinya sendiri." Sang istri menerima persyaratan tersebut. Tahun demi tahun berlalu, dan ulang tahun yang ke-15 pun tiba. Sang istri pun memasuki kamar belajar suaminya dan berkata, "Apakah kamu ingat apa yang kamu katakan kepadaku dan apa yang aku janjikan padamu? Putrimu berusia 15 tahun hari ini. Ia sekarang siap untuk mendengarkanmu dengan segala hormat dan rasa percaya diri yang layak bagi ayahnya. Apakah aku boleh membawanya masuk?" Littre menjawab, "Tentu saja!Tetapi aku tidak akan menjelaskan kepadanya mengenai pandanganku. Kau telah menjadikan putri kita sebagai anak yang baik, penuh kasih, sederhana, pandai, dan bahagia. Biarkan dia masuk, supaya aku dapat memberkatimu di hadapannya untuk segala hal yang sudah kau lakukan bagi putri kita, agar ia menjadi semakin mengasihimu." Membangun sebuah rumah tangga atau keluarga itu artinya kita sedang membangun sebuah tim. Setiap anggota tim memiliki kelebihan dan kekurangan, dan masing-masing memiliki peran yang harus dilakukan serta saling melengkapi. Oleh karena itu mereka perlu sebuah penghargaan. Penghargaan seperti apa yang sudah kita berikan bagi anggota tim di keluarga kita, untuk suami, istri, anak-anak dan orang tua? Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, terima kasih untuk setiap anggota keluarga yang telah Kau berikan padaku. Ajarilah aku untuk menerima mereka dan peduli pada mereka. Biarlah melalui kepedulianku pada mereka menunjukkan bahwa aku sungguh menghargai mereka. Amin. (Dod).
Pembawa Renungan : Reynold Vincent Yogyakarta Luk 2:41-52
Sebelum sesukses sekarang, penyanyi jebolan ajang Mamamia, Maria Calista pernah kesulitan menjalani hidup. Ia terpaksa harus mencari nafkah demi melunasi utang ibunya, di usianya yang masih sangat muda. Yuk, dengerin kisah inspiratifnya di sini! ❤️
Support Malam Seram by subscribing to Malam Seram Patreon page here, MALAM SERAM MEMBERS SUPPORTVAN DELIVERY BERGEGAR KETIKA BEREHAT DI TUAS / RESORT HOTEL BALI BERHANTU KELUARGA TIDUR SEBILIKMALAM SERAM THE HORROR TALK SHOW | BUKAN SEKADAR CERITA SERAMSuka bacaan kisah-kisah seram, sila subscribe ke saluran Malam Seram! Malam Seram LIVE show Isnin hingga Khamis 11 malam dan Jumaat 11.59 malamMALAM SERAM adalah segmen LIVE perkongsian pengalaman seram dan misteri. Anggap ia hanya sekadar perkongsian sahaja. Jangan mudah percaya dan terlalu taksub dengan apa yang anda dengar! MALAM SERAM The Horror Talk Show Bukan Sekadar Cerita Seram.Become a supporter of this podcast: https://www.spreaker.com/podcast/malam-seram--3347472/support.
Pembawa Renungan : RP. John Laba, SDB Tangerang Luk 14:25-33.
A short movie called "Interlude" had shortlisted for Best Fiction at ReelOzInd! 2024. - Film pendek berjudul "Interlude" menjadi salah satu shortlist untuk Best Fiction ReelOzInd! 2024.