Podcasts about wahai

  • 168PODCASTS
  • 384EPISODES
  • 33mAVG DURATION
  • 1EPISODE EVERY OTHER WEEK
  • Sep 24, 2025LATEST

POPULARITY

20172018201920202021202220232024


Best podcasts about wahai

Latest podcast episodes about wahai

Self Healing
S7.E30 Sudah Istikharah, Tapi Kenapa Toxic?

Self Healing

Play Episode Listen Later Sep 24, 2025 11:45


Leave a comment and share your thoughts: https://open.firstory.me/user/cli77xv0u00bj01307mtm9zlp/comments Bismillah... MasyaAllah la hawlaa walaa quwwata ilaa billah. Barokallohfiikum Episode S5.E49 Memahami Jawaban Istikharah | Tak Akan Rugi Orang Yang Istikharah https://open.spotify.com/episode/496Ymy25kKHEBiT0isXqkP?si=puro6YTbSYyPiu0yYo13rQ Allah berkata di dalam hadis qudsi : (Wahai hamba Ku, kamu punya keinginan dan Aku juga punya keinginan, dan Aku berbuat sesuai apa yang Aku inginkan. Maka jika kamu serahkan kepada Ku apa saja yang Aku inginkan, akan Aku cukupkan semua apa yang kamu inginkan. Tetapi kalau kamu tidak menerima terhadap kehendak Ku, akan Ku buat kamu letih dengan apa yang kamu inginkan dan semuanya itu tidak akan terjadi melainkan hanya dengan kehendak Ku). Subhanakallahumma wa bihamdika, asyhadu al-laa ilaaha illaa anta, astaghfiruka, wa atuubu ilaik. Artinya: Maha Suci Engkau ya Allah, aku memujiMu. Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Engkau, aku minta ampun dan bertaubat kepada-Mu Profile & dapatkan buku ku di msha.ke/riamarliana87 Powered by Firstory Hosting

Dhammavihari Buddhist Studies
Ashin Kheminda - Dhammapada 395-400

Dhammavihari Buddhist Studies

Play Episode Listen Later Sep 21, 2025 95:36


Suatu ketika saat Buddha sedang berdiam di wihara Veluvana, YA. Sāriputta, dengan ditemani oleh 500 bhikkhu, memasuki desa Nālaka dan berdiri di depan pintu rumah ibunya sendiri untuk ber-piṇḍapāta. Ibunya mengundang mereka masuk ke dalam rumah, namun ketika ia sedang mempersembahkan makanan kepada anaknya, ia berkata, “Wahai pemakan makanan sisa, kau yang telah meninggalkan 80 crore untuk menjadi seorang bhikkhu, kau telah menghancurkan kami.” Kemudian ia mempersembahkan makanan kepada bhikkhu lain sembari berkata kepada mereka dengan kasar, “Kalian semua telah memanfaatkan anakku sebagai pembantumu; sekarang makan makananmu.”YA. Sāriputta tidak menjawab apa pun, melainkan hanya mengambil mangkuk makanannya dan kembali ke wihara. Sekembalinya ke wihara, para bhikkhu memberitahu Buddha bagaimana YA. Sāriputta dengan sabar menahan omelan dan hinaan dari ibunya. Apa jawaban Buddha? Bagaimana YA. Sāriputta bisa memiliki kesabaran seperti itu?Di kelas ini Ashin Kheminda menjelaskan makna kata demi kata stanza 395-400 dari Kelompok Stanza tentang Brahmana (Brahmanavagga) hanya berdasarkan Pāḷi dan kitab komentarnya (Aṭṭhakathā).

SerSerGairah
S05E24 - Gimana Masa Depan Kita Nanti, Wahai Kawanan Penyintas?

SerSerGairah

Play Episode Listen Later Sep 15, 2025 46:12


Masa depan tidak ada yang tahu. Mungkin karena sudah tidak ada lagi yang buat ya. Kalau tempe mungkin masih banyak.Dan tahukah kamu, tempe adalah warisan budaya Indonesia yang sedang diajukan ke UNESCO. Jadi dengan memakan tempe, artinya kita sedang memakan warisan budaya. Untung saja si budaya ini ndak marah karena warisannya kita makan.

SerSerGairah
S05E23 - Gimana, Wahai Makhluk Bersuara, Kok, Mulutmu Malah Jadi Harimau?

SerSerGairah

Play Episode Listen Later Sep 9, 2025 41:05


Hati-hati bertindak dan bertutur kataKalau tak pandai menjaga bicaraYang bernada tanpa maknaTak ada arti walau maaf telah bersuara

Ruang Publik
Wahai Politisi, Kapan Janji Pengesahan RUU Masyarakat Adat Ditepati?

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Aug 19, 2025 44:07


Masyarakat adat masih menjadi kelompok marjinal di negeri ini. Tak kunjung mendapat pengakuan dan perlindungan dari negara, padahal mereka sudah ada jauh sebelum Indonesia merdeka.Janji manis pengesahan RUU Masyarakat Adat di masa Presiden RI ke-7 Joko Widodo nyata-nyata diingkari, selama lebih dari satu dekade beleid itu mangkrak di DPR. Pengakuan terhadap mereka hanya sebatas kemeriahan seremonial baju-baju adat yang dikenakan para pejabat dan politikus di Istana Negara, saat upacara 17-an.Sementara, di lapangan, masyarakat adat setiap hari harus berjibaku dengan aparat yang ingin menggusur mereka atas nama pembangunan dan investasi.Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) mencatat, sepanjang 2024, setidaknya 121 kasus kriminalisasi dan perampasan wilayah adat terjadi di 140 komunitas masyarakat adat. Ruang hidup mereka kian menyempit.Data Badan Registrasi Wilayah Adat (BRWA) menunjukkan, baru 6,3 juta hektare wilayah adat yang diakui negara melalui perda atau keputusan kepala daerah. Jumlah itu kurang dari 20 persen dari total wilayah adat yang berhasil dipetakan BRWA.  Di 2025, RUU Masyarakat Adat kembali masuk Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas. Sudah ada dukungan dari Menteri HAM Natalius Pigai pada Mei lalu, yang meminta DPR segera mempercepat pengesahan RUU Masyarakat Adat menjadi undang-undang. Bagaimana progresnya sejauh ini? Apakah masyarakat adat bakal kembali dikhianati?Di Ruang Publik KBR kali ini, kita akan membahas tema ini bersama Ketua Umum Persekutuan Perempuan Adat Nusantara (PEREMPUAN AMAN) Devi Anggraini dan Senior Campaigner Kaoem Telapak sekaligus Koordinator Koalisi Kawal RUU Masyarakat Adat Veni Siregar.

DiMedia
Wahai Manusia Makanlah Semua yang di Bumi yang Halal & Thoyyiban | Dr. Samsul Basri, M.E.I., 01 Agustus 2025 @Masjid As-Sofia

DiMedia

Play Episode Listen Later Aug 1, 2025 26:19


Khutbah Jum'atMasjid As-sofia, Kota Bogor Tanggal 01 Agustus 2025 / 06 Safar 1147H Khotib: Dr. Samsul Basri, M.E.I.Tema: Wahai Manusia Makanlah Semua yang di Bumi yang Halal & ThoyyibanImam: Ust. Ahmad Fathoni, SE. ME.Muadzin: Ust. Ginanjar Natasasmita, ST.LIVE Streaming :-- Youtube LIVE Event https://youtube.com/live/79mvHk0N8z8?feature=share-- Youtube: https://youtube.com/@DiMediaTV -- Instagram: @DiMediaTV LIVE Delay : -- Instagram @MasjidAsSofia-- Podcast: Spotify, Apple Podcats: "Dimedia Radio" Masjid As-Sofia, Jl. RE. Martadinata 46-48, Kel. Ciwaringin, Kota Bogor, Phone: 0811 1226 242, IG @MasjidAsSofia Rekening Donasi:BSI 7158 607 195 a.n. Masjid As Sofia (Infaq Kajian & Majelis Ilmu)BSI 7265 516 078 a.n. Masjid As Sofia (Operasional Masjid) BRI 0387-01-111222-30-1 a.n. Masjid As Sofia (Operasional Masjid) Mari beramal jariyah bagi tersebarnya ilmu, dakwah & perjuangan dijalan Allah melalui donasi biaya operasional dan wakaf peralatan LIVE Streaming, via QRIS atau transfer ke Rekening BSI 7149 665 026 an. DiMediaTV. "Di era informasi sekarang ini penting memanfaatkan media untuk dakwah dan menghadapi opini negatif. Kita manfaatkan semua sarana dan prasana untuk menyiarkan Islam dengan baik, dan lakukan klarifikasi atau membantah jika ada fitnah terhadap Islam." (KH Didin Hafidhuddin).#dimediatv #MasjidAssofia #dimedia #dimediaradio #masjidassofiabogor #khutbahjumat #khotbahjumat #khotbahjummuah #khutbah #kajianbogor #infokajianbogor #infokajian #live #livestream #livestreaming #nasehat #nasehatislami #nasehatulama #obs #obsstudio #obsstudiolive #obslivestream #Samsulbasri #ustadzsamsulbasriJadikan Dakwah Sebagai Poros dari Aktifitas kita sehari-hari sebagaimana Rasulallah SAW, oleh sebab itu jadikan video ini sebagai amal jariyah dakwah Anda juga dengan cara "Like, Comment, Save, Subscribe & Share"

Radio Muhajir Project
Riyaadhush Shaalihiin 1799. "KAMI TIDAK AKAN MENINGGALKAN ENGKAU WAHAI RASULULLAH"

Radio Muhajir Project

Play Episode Listen Later Jul 11, 2025 25:17


Bismillah,1799. KAMI TIDAK AKAN MENINGGALKAN ENGKAU WAHAI RASULULLAHRiyaadhush Shaalihiin Bab 49 | Menilai manusia sesuai apa yang nampak dan menyerahkan rahasia-rahasia mereka kepada AllahHadits ke-397 | Hadits Abu Ma'bad Al-Miqdad bin Al-Aswad Radhiallahu 'anhu,Dari Abu Ma'bad Al-Miqdad bin Al-Aswad Radhiallahu 'anhu, beliau berkata,Saya mendengar Rasulullah bersabda,قلت لرِسُولِ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم : أَرَأَيْتَ إِنْ لَقيتُ رَجُلاً مِنَ الكُفَّارِ ، فَاقْتَتَلْنَا ، فَضَرَبَ إِحْدَى يَدَيَّ بِالسَّيْفِ ، فَقَطَعهَا ثُمَّ لاذَ مِنِّي بِشَجَرَةٍ ، فقال : أَسْلَمْتُ للَّهِ ، أَأَقْتُلُهُ يا رسولَ اللَّه بَعْدَ أَنْ قَالَها ؟ فَقَالَ : « لا تَقْتُلْهُ » ، فَقُلْتُ يا رسُولَ اللَّهِ قطعَ إِحدَى يَدَيَّ ، ثُمَّ قال ذلكَ بَعْدَما قَطعَها ؟ فقال : « لا تَقْتُلْهُ ، فِإِنْ قَتَلْتَهُ ، فَإِنَّهُ بِمنَزِلَتِكَ قَبْلَ أنْ تَقْتُلَهُ . وَإِنَّكَ بِمَنْزِلَتِهِ قَبْلَ أَنْ يَقُولَ كَلِمَتَهُ التي قال."'Saya berkata kepada Rasulullah ﷺ, 'Beritahukan kepadaku bagaimana seandainya saya bertemu dengan seseorang dari kelompok orang-orang kafir, lalu kami bertempur, dia berhasil menyabet salah satu lengan saya dengan pedangnya hingga putus, kemudian dia berlindung dariku di balik sebatang pohon, lalu dia mengucapkan 'La Ilaha Illallah', maka apakah saya boleh membunuhnya, wahai Rasulullah ﷺ, setelah dia mengucapkannya?' Maka beliau menjawab, 'Jangan engkau membunuhnya.' Saya katakan, 'Wahai Rasulullah ﷺ, dia sudah memotong salah satu tangan saya, kemudian dia mengucapkan itu setelah dia memotongnya?' Maka beliau bersabda, 'Jangan engkau membunuhnya, karena kalau kamu membunuhnya, maka sesungguhnya kedudukannya sama dengan kedudukanmu sebelum kamu membunuhnya, dan kedudukanmu seperti kedudukannya sebelum dia mengucapkan kalimat yang dia ucapkan tadi'." (Muttafaq 'alaih).

SerSerGairah
S05E14 - Gimana Nasib Cicilanmu, Wahai Para Utangers?

SerSerGairah

Play Episode Listen Later Jul 3, 2025 33:42


Kalau mau hati tenang tanpa utang, kami sarankan: Cari bank yang bisa kasih pinjaman lewat KTA — Kredit Tanpa Angsuran, alias minta. Niscaya kamu akan dicangking satpamnya dan diantar kembali ke parkiran dengan penuh kehormatan.Sana, mendingan berkelana mencari berlian sebesar menhir, biar nggak ndomblong aja di rumah! Nggak ada gunanya kamu ini!

SerSerGairah
S05E13 - Gimana, Wahai Mahasiswa Abadi, Skripsimu Kapan Mau Selesai? (Episode Kedua)

SerSerGairah

Play Episode Listen Later Jun 23, 2025 23:57


Masih sama seperti episode sebelumnya:Yo ben tho. Cerewet! Yang penting, kan, selesai. Perkara selesainya tiga tahun, ya biarin!Semakin lama mengerjakan skripsi, itu artinya kamu semakin paham… Semakin paham kalau lama-kelamaan kamu nanti kena DO, Mbul... Makane gek ndang digarap! Wooo...mbambung!

SerSerGairah
S05E12 - Gimana, Wahai Mahasiswa Abadi, Skripsimu Kapan Mau Selesai? (Episode Pertama)

SerSerGairah

Play Episode Listen Later Jun 17, 2025 28:48


Yo ben tho. Cerewet! Yang penting, kan, selesai. Perkara selesainya tiga tahun, ya biarin!Semakin lama mengerjakan skripsi, itu artinya kamu semakin paham… Semakin paham kalau lama-kelamaan kamu nanti kena DO, Mbul... Makane gek ndang digarap! Wooo...mbambung!

Daily Fresh Juice
Fresh Juice 16 Mei 2025 – Yoh. 14:1-6 : Apa yang kau cari wahai hatiku?

Daily Fresh Juice

Play Episode Listen Later May 15, 2025 12:57


Pembawa Renungan : dr. Benedicta W. Suryani, SpM Sungai Liat – Bangka Yoh. 14:1-6

wahai fresh juice
SerSerGairah
S05E05 - Gimana, Wahai Kaum Urban, Sudah Dengar Himbauan untuk Tidak Pamer Saat Ngumpul-Ngumpul?

SerSerGairah

Play Episode Listen Later Apr 23, 2025 30:57


Ya biarin tho, namanya juga sudah sukses. Lagipula sampai kapan kalian mau jadi karyawan kere? Kere oke, kanan oke, kere, kanan, oke! Biar dibolak-baleeek, semuanya oke…

SerSerGairah
S05E01 - Gimana, Wahai Makhluk Hidup, Kapan Kita #KaburAjaDulu?

SerSerGairah

Play Episode Listen Later Mar 4, 2025 40:18


Hidup ini berat, Ndes! Deadline numpuk, meeting nggak ada ujungnya, revisi kayak acara TV yang nggak tamat-tamat. Kadang, satu-satunya solusi terbaik adalah #kaburajadulu.Bukan kabur dari kenyataan, tapi kabur ke warung kopi. Atau ke pantai, kemudian teriakku: Sepi, sepi dan sendiri aku benci.Tapi ya sudahlah, kalau semua itu gagal, kita kabur aja... Biar masa depan makin kabur.

DiMedia
Marhaban Wahai Bulan yang Suci dan Mensucikan | Dr. KH. Syukron Ma'mun, M.Pd.I. 16 Feb 2025 Masjid As-Sofia

DiMedia

Play Episode Listen Later Feb 16, 2025 48:43


KAJIAN TEMATIKTERBUKA UNTUK UMUM MUSLIM & MUSLIMAHTema: Tarhib RamadhanSub Tema: Marhaban Wahai Bulan yang Suci dan MensucikanNarasumber: Dr. KH. Sukron Ma'mun, S.Sos.I., M.Pd.I.Ahad, 16 Januari 2025 / 17 Sya'ban 1446HBa'da Maghribdi Masjid As-Sofia Kota Bogorمَنْ سَلَكَ طَرِيْقًايَلْتَمِسُ فِيْهِ عِلْمًا,سَهَّلَ اللهُ لَهُ طَرِيْقًا إِلَى الجَنَّةِ . رَوَاهُ مُسْلِم Siapa saja yang menempuh satu jalan (cara) untuk mendapatkan ilmu, maka Allah pasti mudahkan baginya jalan menuju surga." (HR. Muslim) LIVE Streaming: -- Youtube LIVE Event https://youtube.com/live/Inxx4B_HkF0?feature=share-- Youtube: https://youtube.com/@DiMediaTV -- Instagram: @DiMediaTV LIVE Delay : Spotify, Apple Podcats & Google Podcasts Channel: "Dimedia Radio" Masjid As-Sofia, Jl. RE. Martadinata 46-48, Kel. Ciwaringin, Kota Bogor, Phone: 0811 1226 242, IG @MasjidAsSofia Rekening Donasi:BSI 7158 607 195 a.n. Masjid As Sofia (Infaq Kajian & Majelis Ilmu)BRI 0387-01-111222-30-1 a.n. Masjid As Sofia (Operasional Masjid) BSI 7265 516 078 a.n. Masjid As Sofia (Operasional Masjid) Mari beramal jariyah bagi tersebarnya ilmu, dakwah & perjuangan dijalan Allah melalui donasi biaya operasional dan wakaf peralatan LIVE Streaming, via QRIS atau transfer ke Rekening BSI 7149 665 026 an. DiMediaTV. "Di era informasi sekarang ini penting memanfaatkan media untuk dakwah dan menghadapi opini negatif. Kita manfaatkan semua sarana dan prasana untuk menyiarkan Islam dengan baik, dan lakukan klarifikasi atau membantah jika ada fitnah terhadap Islam." (KH Didin Hafidhuddin).Jadikan Dakwah Sebagai Poros dari Aktifitas kita sehari-hari sebagaimana Rasulallah SAW, oleh sebab itu jadikan video ini sebagai amal jariyah dakwah Anda juga dengan cara "Like, Comment, Save, Subscribe & Share"#ustadzsyukronma'mun #DiMedia #masjidassofia #kajiantematik #dimediatv #dimediaradio #SyukronMamun #mustafadminQoshosilQuran #hikmahdibalikkisahparanabi#live #livestream #livestreaming #kajianbogor #kajianislami #kajianmuslimah #nasehatislami #nasehat #tarhibramadhan #tarhib #ramadhan #syaban

SerSerGairah
S04E26 -Gimana, Wahai Anak (yang Sudah TIdak) Muda, Rencana Besarmu, Kok, Nggak Jalan-Jalan?

SerSerGairah

Play Episode Listen Later Feb 15, 2025 35:09


Jadi gini, Bro-Sis, hidup ini ibarat mie instan. Semua orang punya bungkusnya, tapi nggak semua orang langsung ngerebus. Ada yang sibuk cari topping, ada yang nunggu momen yang tepat, ada juga yang malah buka bungkusnya terus diem doang, mikirin kenapa mie ini bentuknya keriting?Tapi ya sudahlah, daripada kita terus debat, apakah mie rebus lebih enak daripada mie goreng, mending kita beli cilok.

Zonkuliah
ZK+AI - TNE1 | 200217 | "Tendangan Jibril & Kunci Kaabah" - Ustaz Shamsuri Ahmad

Zonkuliah

Play Episode Listen Later Jan 29, 2025 106:14


Kuliah Tafsir Nurul Ehsan Jilid 1 yang berlangsung di Masjid At-Taqwa, Taman Brown, Pulau Pinang pada 20 Februari 2017. ~ Sujud di atas jalan ketika sampai ayat sajdah ~ Masjid yang mula dibina di atas muka bumi ialah masjidil haram ~ Masjid yang kedua dibina di atas muka bumi ~ Bumi Allah ni semua masjid, tak perlu tunggu jumpa masjid dan surau ~ Orang Melayu tak solat sebab tak jumpa masjid ~ Rumah ibadah yang pertama di atas muka bumi ~ Solatlah dimana-mana atas bumi Allah tanpa mengikut pantang larang orang melayu ~ Masalah Nabi Ibrahim dengan isteri yang pertama ~ Nabi Ibrahim tinggalkan anak dan isteri kedua di bumi kering kontang ~ Kejadian di Bukit Safa' dan Bukit Marwa ~ Asal usul ibadah haji ~ Disebalik syariat haji itu ada ceritanya ~ Tendangan tumit kaki Jibril ~ Umur telaga zam-zam yang tidak pernah kering walaupun pada musim kemarau ~ Nabi Ibrahim ajak Nabi Ismail bina rumah ibadah ~ Ucapan Nabi Ibrahim dan anaknya ketika membina Kaabah ~ Ibadah kita kadang-kadang ada masalah syirik ~ Professor Syirik ~ Ramai manusia diakhirat esok tengok "pahala zero" ~ Asal usul makam Ibrahim ~ Penulis kitab Fathul Bari ~ Kita jangan pertikai Allah, buat saja apa yang Allah suruh ~ Boleh tak pertikaikan hukuman hudud yang Allah tentukan tentang potong tangan pencuri? ~ Gugur hukum hudud jika timbul keraguan ~ Terangkan dalam semua saluran televisyen tentang hudud ~ Wahai manusia semua, telah difardhukan kepada kamu semua ibadah haji ~ Manusia datang ke Mekah daripada segenap pelusuk dunia, untuk sahut seruan Nabi Ibrahim ~ Kalimah "tabiah" yang berhantu ~ Benih sudah pun bertalbiah untuk mengerjakan ibadah haji -- TAFSIR NURUL EHSAN JILID 1 MUKA SURAT 243 -- ~ Ayat 97 Surah Al Maidah ~ Allah jadikan Kaabah sebagai rumah yang suci, menjadi tumpuan manusia ~ Solat fardhu, tidak sah kalau tak menghadap kiblat ~ Umrah haji dan umrah tidak sah jika tak tawaf Kaabah ~ Apa beza orang Islam dengan agama lain yang sembah batu? ~ Kita tidak sembah Kaabah tapi menghadapkan muka ke arah Kaabah ~ Kita sembah Tuhan kepada Kaabah, bukan sembah Kaabah ~ Simbol pentingnya solidariti umat Islam ~ Kalau betul kita sembah Kaabah, kita takkan pijak Kaabah ~ Kata-kata Saidina Umar kat Hajarul Aswad ~ Buku sejarah orang Arab tentang Mekah ~ Maksud "tsiqah" orang yang dipercayai dan lurus hati ~ Respon malaikat bila Allah nak cipta manusia ~ Manusia perosak public phone ~ Allah lebih tahu, apa yang malaikat tidak tahu ~ Malaikat rasa bersalah selepas bangkang Allah ~ Allah jadikan satu tempat bernama Baitul Makmur khas untuk malaikat tawaf ~ 70,000 malaikat tawaf di baitul makmur setiap hari ~ Malaikat maut sempatkah cabut nyawa manusia? ~ Ustaz jumpa dengan pemegang kunci Kaabah ~ Orang Arab hafal salsilah keluarga dan keturunan ~ Kejadian pada hari pembukaan Kota Mekah oleh Rasulullah ~ Sunnah Nabi solat di rukun Yamani ~ Keturunan Bani Syaibah di Mekah pemegang kunci Kaabah ~ Zaman Jahiliah dulu, pintu Kaabah dibuka seminggu dua kali ~ Baitul Makmur berada di langit ketujuh ~ Kemuliaan Baitul Makmur sama macam Baitullah ~ Sunat rapatkan pipi ke Kaabah di Multazam ~ Empat bulan haram yang tak boleh perang ~ Tanda binatang nak dibuat ibadah korban ~ Allah yang Maha mengetahui, kita tak boleh tipu ~ Kita tidak tahu kita nak mati bila ~ Jangan sampai Allah ambil kita dalam keadaan kita tak bersedia ~ Allah akan kenakan satu tindakan yang cukup keras kepada musuh Allah ~ Sebelum Allah ambil tindakan, jangan cabar Allah ~ Ustaz-ustaz dan para Nabi sekadar menyampaikan ~ Mulut berselawat, tapi dok buat benda yang agama larang -- Dapatkan External SSD 512GB Sempena 11 Tahun Zonkuliah : https://toyyibpay.com/Zonkuliah-External-SSD-512GB -- Sokong Projek Zonkuliah Dengan Menyumbang Ke Akaun Berikut : ➢ https://payment.tngdigital.com.my/sc/bDLnYClrWk ➢ MAYBANK (Produksi Zonkita) - 557250054584 ➢ PAYPAL - paypal.me/DanaZK

Radio Muhajir Project
Potongan dari Kajian Wanita No.212. LEMAH LEMBUTLAH WAHAI WANITA

Radio Muhajir Project

Play Episode Listen Later Jan 3, 2025 1:10


Bismillah, LEMAH LEMBUTLAH WAHAI WANITASimak Kajian Lengkapnya diYoutube Channel “Muhammad Nuzul Dzikri”Potongan dari Kajian Wanita No.212

Radio Muhajir Project
Kajian Wanita 212. "LEMAH LEMBUTLAH WAHAI WANITA" | Kitab Al-Wabilush Shayyib

Radio Muhajir Project

Play Episode Listen Later Jan 3, 2025 44:49


Bismillah, 212. LEMAH LEMBUTLAH WAHAI WANITA Kajian Wanita Kitab Al-Wabilush Shayyib Pasal: Keutamaan shadaqah Halaman 95 Dia-lah Allah Yang Maha Penyayang dan mencintai orang-orang yang penyayang, dan Dia hanya akan mengasihi hamba-hamba-Nya yang penyayang; Dia Maha Menutupi dan mencintai hamba-Nya yang menutupi aib atau kesalahan orang lain; Dia Maha Pemaaf dan mencintai hamba-Nya yang memaafkan orang lain; Dia Maha Pengampun dan mencintai orang yang diberikan ampunan; Dia Mahalembut dan mencintai sifat lembut dari hamba-Nya; Dia marah kepada orang yang kasar, keras, yang berjalan dengan sikap sombong; Dia Maha Pemurah dan mencintai sikap ramah; Dia Maha Murah hati dan mencintai sifat murah hati; Dia Mahabaik dan me-nyukai kebaikan dan para pelakunya; Dia Mahaadil dan mencintai keadilan; Maha Menerima udzur dari orang-orang yang memiliki udzur dan mencintai orang yang menerima udzur dari hamba-hamba-Nya; Dia memberikan balasan kepada hamba-hamba-Nya sesuai dengan sifat-sifat ini. Siapa yang memaafkan maka ia akan dimaafkan; siapa yang memberikan ampunan maka akan diampunkan; siapa yang memberikan izin maka akan diizinkan; siapa yang lemah lembut kepada hamba-Nya maka ia akan dilemahlembuti; siapa yang menyayangi makhluk-Nya maka ia akan disayangi; siapa yang berlaku baik kepada mereka maka akan diperlakukan secara baik; siapa yang derma kepada mereka maka akan diperlakukan dengan derma juga; siapa yang memberikan manfaat kepada mereka maka akan diberi manfaat baginya; siapa yang menutup aib mereka maka akan ditutup pula aibnya; siapa yang memaafkan mereka maka akan dimaafkan; siapa yang menyelidiki cacat mereka maka akan diselidiki juga cacatnya; siapa yang menghalangi kebaikan mereka maka kebaikannya akan dihalangi; siapa yang rindu kepada Allah maka Allah akan rindu kepadanya; siapa yang melakukan makar maka ia akan diberi makar; siapa yang menipu maka ia akan ditipu; siapa yang bermu'amalah kepada makhluk-Nya dengan satu sifat maka Allah akan bermu'amalah kepadanya dengan sifat tersebut di dunia dan di akhirat. Allah akan memperlakukan hamba-Nya sesuai dengan perlakuan hamba itu kepada makhluk-Nya.

SerSerGairah
S04E21 - Gimana, Wahai Para Anggota OSIS, Gambaranmu tentang Hari yang Sempurna?

SerSerGairah

Play Episode Listen Later Dec 30, 2024 41:58


Pastinya kalau ada jam pelajaran kosong atau ketika guru ada rapat, dong, bisa ke kantin, bisa tidur, bisa ngobrol-ngobrol. Apalagi habis itu gadis cantik kelas sebelah lewat sambil mesam-mesem, uhuyyy... Habis itu, menyusul ada monster yang menyerang kota, lalu muncul Ranger Hijau dengan seruling pisaunya... Oh, ternyata saya lagi nonton Power Rangers di hari Minggu, jam 8.30 WIB, setelah Doraemon, dilanjutkan dengan Voltron dan Minky Momo, ditutup dengan Hercules sebelum Buletin Siang.

Dakwah Sunnah
Diam Itu Emas - Ustadz Syafiq Riza Basalamah

Dakwah Sunnah

Play Episode Listen Later Sep 4, 2024 66:23


Dalam Islam, terdapat keutamaan yang besar pada perkataan yang baik dan perilaku diam yang bijak. Rasulullah Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda, "Barangsiapa yang beriman kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala dan hari akhir, maka hendaklah ia berkata yang baik atau diam" (HR. Bukhari dan Muslim). Ayat-ayat dalam Al-Qur'an juga menekankan pentingnya menjaga lisan, seperti dalam surat Al-Ahzab ayat 70 yang berbunyi, "Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu kepada Allah dan ucapkanlah perkataan yang benar." Oleh sebab itu, dalam banyak situasi, diam memang bagaikan emas karena dapat mencegah kita dari berkata-kata yang sia-sia dan dosa lisan. Perkataan yang dipilih dengan bijak dan diam yang munasabah adalah bentuk pengendalian diri yang dicintai Allah Subhanahu Wa Ta'ala, menggambarkan tingginya akhlak dan kemuliaan seorang Muslim.

Kumpulan Dakwah Sunnah
Ustadz Sofyan Chalid Ruray - Berlemah Lembutlah Wahai Ahlussunnah Terhadap Ahlussunnah

Kumpulan Dakwah Sunnah

Play Episode Listen Later Aug 28, 2024 125:32


Ustadz Sofyan Chalid Ruray - Berlemah Lembutlah Wahai Ahlussunnah Terhadap Ahlussunnah

Zonkuliah
BM13 | 210212 | "Dihalau Dari Al Kautsar & Jangan Bertengkar" - Ustaz Shamsuri Ahmad

Zonkuliah

Play Episode Listen Later Aug 5, 2024 90:39


Kuliah Bahrul Mazi Jilid 13 yang berlangsung di Masjid Bandar Darul Aman, Jitra, Kedah pada 21hb Februari 2012. ~ Antara orang yang awal mati syahid dalam perang Uhud ~ Sahabat yang kematian ayah, terpaksa tanggung hutang dan adik-adik perempuan ~ Nabi nampak sahabat sedih dan susah hati ~ Sahabat sensitif, nampak Nabi lapar ~ Tanggungan ramai dan tinggal hutang banyak ~ Berita baik tentang Allah, jumpa dengan bapa Jabir ~ Allah bercakap dengan hambaNya disebalik hijab ~ Manusia yang dipilih Allah untuk bercakap dengan Allah secara berdepan ~ Peluang untuk minta apa saja, dan Allah akan bagi ~ "Wahai tuhanku, bagi aku hidup lagi sekali untuk syahid kali kedua" ~ Manusia yang telah melalui kematian, tidak akan hidup kembali ke dunia ~ Mutawif Indonesia, bawa cerita merepek, roh balik ke rumah ~ Bercakap jangan sampai melanggar naf hadis dan Quran ~ Jangan berbohong atas nama Nabi ~ Jangan kamu sangka orang yang mati syahid itu mati ~ Mulianya orang yang mati dengan niat nak cari keredhaan Allah ~ Nabi solat jenazah kepada orang yang mati syahid selepas 8 tahun ~ Solat jenazah yang sangat syahdu, penuh kesedihan dan umpama perpisahan ~ Nabi berkhutbah dan bagitahu Nabi akan meninggal dah ~ Nabi akan menjadi saksi para sahabat ~ Janji telaga Nabi Al-Khausar ~ Ada orang yang dihalau malaikat ketika nak mendekati telaga Nabi -- BAHRUL MAZI JILID 13 MUKA SURAT 203 -- ~ Bab tak bagusnya lawan bertengkar ~ Atas sebab apa pun tak perlu bertengkar ~ Islam tak suka berbalah ~ Orang laki rimas dengan dengar isteri marah anak ~ Masalah nak tegakkan benang yang basah ~ Tau dia salah, tapi nak menang juga ~ Istana di pinggir syurga ~ Cara membangkitkan pertengkaran ~ Ada orang yang suka "complain" ~ Ustaz Shamsuri, baca hadis pun baris tak betul ~ Cari pasal untuk mencacatkan orang lain ~ Cakap macam lain, tapi dalam hati macam lain ~ Masalah tersasul ni semua orang hadapi ~ "Hang mengajar pun kami tidur.." ~ Manusia semua ada cacat cela ~ Ganjaran istana di tengah syurga ~ Cara untuk elakkan pertengkaran ~ "Saya ingat, ustaz dok pembohong orang ni.." ~ Cara dan teknik untuk buat teguran ~ Ganjaran untuk orang yang baik akhlak ~ Berkelahi itu tak bagus ~ Cukup seseorang itu dianggap berdosa, jika kaki berkelahi ~ Kaki gaduh dalam mesyuarat ~ Saja nak cari pasal untuk huru harakan majlis ~ Orang yang nak mencetuskan ketegangan tak perlu ramai dalam masyarakat ~ Keras kepala, dia sorang saja betul ~ Prinsip dalam hidup, mesti nak bangkang orang ~ Bercakap biar untuk cari kebenaran ~ Bagaimana nak perjuangkan hak daripada dizalimi ~ Lawan untuk tuntut hak dibenarkan, jangan berlebih ~ Bila marah, rawit habis ke ahli keluarga ~ Bercakap emosional, merosakkan majlis ~ Melampau dalam bergaduh dan berhujah ~ Jangan bertengkar dan melawak lebih dengan adik beradik ~ Jangan janji dengan adik beradik, tapi tak tunai janji ~ Kecil hati, masak sambal tumis petai, tak mai makan ~ Kadang-kadang kita jaga kawan, lebih dari adik beradik ~ Islam suruh jaga adik beradik dulu ~ Zubair Bin Awwam yang sangat rapat dengan Nabi ~ Jangan bertengkar kalau bab Quran ~ Benda keji dan amalan syaitan yang muktamad ~ Kalau batuk kuat sangat, cuba minum arak secamca ~ Bertengkar dengan orang yang jahil, takkan bawa kebaikan ~ Hadis dalam kitab, tapi palsu ~ Takrij hadis dalam sesuatu kitab ~ Ilmu hadis sangat kompleks ~ Antara kitab-kitab hadis yang kita tak pernah dengar ~ Budak yang akan hembus tempat sujud ~ Jangan sapu debu daripada muka ~ Masalah sapu muka selepas bagi salam ~ Ustaz Shamsuri larang sapu muka ~ Benda kecil, tapi menjadi tanggungjawab untuk semak ~ Jangan jadikan topik besar dalam kuliah di masjid ~ Sesiapa yang menjadikan agama, medan untuk bertengkar ~ Sedih pergaduhan sesama Ustaz ~ Pertengkaran tentang maulid Nabi ~ Bila dibiarkan pertengkaran sampai tak terkawal --- Sokong Projek Zonkuliah Dengan Menyumbang Ke Akaun Berikut : ➢ https://toyyibpay.com/zonkuliah ➢ MAYBANK (Produksi Zonkita) - 557250054584 #Zonkuliah #UstazShamsuri #KuliahAgama

Radio Muhajir Project
Kajian Wanita 189. "OBAT SIFAT PELIT" | Kitab Al-Wabilush Shayyib

Radio Muhajir Project

Play Episode Listen Later Jul 23, 2024 50:00


Bismillah, 189. OBAT SIFAT PELIT Kajian Wanita Kitab Al-Wabilush Shayyib Pasal: Keutamaan shadaqah Halaman 82 ... Oleh karena itu Nabi ﷺ bersabda dalam hadits shahih, ketika berkhutbah di depan para wanita pada hari raya "Wahai sekalian wanita, bershadaqahlah kalian meskipun dari perhiasan kalian, karena sesungguhnya aku melihat kalian adalah penghuni neraka yang paling banyak." Seakan-akan Nabi ﷺ memotivasi mereka untuk meraih sesuatu yang bisa menyelamatkan mereka dari neraka. === Saksikan Hasil RekamanKajian Serial Wabilush Shayyib insyaa Allah bersama:

Kumpulan Dakwah Sunnah
Ustadz Maududi Abdullah, Lc. - Wahai Muslim Jadilah Mukmin

Kumpulan Dakwah Sunnah

Play Episode Listen Later Jul 19, 2024 136:31


Ustadz Maududi Abdullah, Lc. - Wahai Muslim Jadilah Mukmin

Radio Muhajir Project
Kajian Wanita 188. "BERSEDEKAHLAH SEBELUM TERLAMBAT"

Radio Muhajir Project

Play Episode Listen Later Jul 13, 2024 61:09


Bismillah, 188. BERSEDEKAHLAH SEBELUM TERLAMBAT Kajian Wanita Kitab Al-Wabilush Shayyib Pasal: Hadirnya hati saat melaksanakan shalat Halaman 82 Cukup tepat perumpamaan yang diberikan oleh Nabi ﷺ bahwa orang yang bershadaqah itu seperti seseorang yang didorong ke depan untuk dibunuh, kemudian ia menebus dirinya dari mereka dengan hartanya. Karena sesungguhnya shadaqah akan menebus seorang hamba dari adzab Allah Ta'ala, yang mana dosa-dosa dan kesalahan-kesalahannya akan mengantarkannya kepada kebinasaan, maka datanglah shadaqah untuk menebusnya dari adzab Allah dan melepaskannya dari adzab itu. Oleh karena itu Nabi ﷺ bersabda dalam hadits shahih, ketika berkhutbah di depan para wanita pada hari raya "Wahai sekalian wanita, bershadaqahlah kalian meskipun dari perhiasan kalian, karena sesungguhnya aku melihat kalian adalah penghuni neraka yang paling banyak." Seakan-akan Nabi ﷺ memotivasi mereka untuk meraih sesuatu yang bisa menyelamatkan mereka dari neraka. === Saksikan Hasil RekamanKajian Serial Wabilush Shayyib insyaa Allah bersama:

Yuk Berdoa
Maulid Simtudduror Al Habsyi - Merdu

Yuk Berdoa

Play Episode Listen Later May 23, 2024 43:20


Maulid simtudduror merupakan kitab berisi kisah dan riwayat Rasulullah SAW, salawat, serta ayat-ayat Al-Qur'an karangan Al-Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi, seorang ulama besar dan waliyullah asal Hadramaut, Tarim, Yaman. Pengarang maulid simtudduror dikenal sebagai sosok pecinta Al-Qur'an semenjak usia belia. Sayyidil Habib Ali Al-Mantsur dalam kitab Jawahirul Maknunah wal Asrarul Makhzunah juga menjelaskan pengarang maulid simtudduror berhasil menguasai berbagai disiplin ilmu ketika usia muda. Sebagai kitab yang berisi selawat kepada Rasulullah Saw, pembacaan kitab ini pasti mendatangkan pahala serta kemuliaan bagi pelakunya. Allah SWT berfirman dalam Surah Al-Ahzab mengenai anjuran berselawat kepada Nabi Muhammad Saw. sebagai berikut: "Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya berselawat untuk Nabi.620) Wahai orang-orang yang beriman, berselawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya," (QS. Al-Ahzab [33]: 56). Maulid simtudduror mendapatkan banyak pujian dari para ulama karena keindahan bahasa hingga maknanya. (cr: Syamsul Dwi Maarif)

SerSerGairah
S03E22 - Gimana Lebaranmu, Wahai Sanak Saudara? (Bersama Mamen Chiell)

SerSerGairah

Play Episode Listen Later May 6, 2024 32:31


Mohon maafkan kami secara lahir maupun secara batin, ya, Le, ya... Nah, episode kali ini kita akan ngobrol bersama Ketua Partai Pengemis Kay Pang yang juga penyanyi OST-nya Tarzan, karena dia memang temannya Tarzan. Siapa bukan kalau lagi... Chiell Collins! --- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/sersergairah/message

Apa Kata Tempo
S2E135 Bertajilah Menangani Sengketa Pilpres Wahai Para Hakim MK

Apa Kata Tempo

Play Episode Listen Later Apr 3, 2024 22:31


Penyelesaian sengketa hasil pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi jadi makin penting untuk menguak dugaan kecurangan pemilu setelah usulan pengajuan hak angket di DPR melempem. Langkah ini menjadi kesempatan emas bagi MK untuk mengembalikan muruah lembaga yang dirusak oleh paman Gibran Rakabuming Raka, Anwar Usman. - - - Kunjungi ⁠s.id/tempo199⁠ untuk promo berlangganan Tempo Digital Rp 199 ribu setahun. Unduh aplikasi⁠ Tempo⁠ untuk membaca berbagai liputan mendalam Tempo. --- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/apakatatempo/message

Dakwah Sunnah
Banyak Pelajaran dari Ramadhan - Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal

Dakwah Sunnah

Play Episode Listen Later Mar 20, 2024 59:27


Ramadhan merupakan bulan yang penuh berkah dan rahmat, di mana umat muslim dianjurkan untuk meningkatkan ibadah, kebaikan, dan kesabaran. Dalam Alquran Surah Al-Baqarah ayat 183 disebutkan, "Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." Selain itu, Rasulullah SAW juga bersabda dalam sebuah hadist bahwa "Sesungguhnya di bulan Ramadhan terdapat pintu-pintu surga yang terbuka lebar dan pintu-pintu neraka yang tertutup rapat." Dari sini kita dapat mengambil pelajaran penting tentang pentingnya menjalankan ibadah dengan ikhlas dan konsisten selama bulan suci Ramadhan serta meraih pahala besar dari Allah.

Kajian Islam Ilmiah
Ramadhan Di Depan Mata Bersiaplah Wahai Jiwa

Kajian Islam Ilmiah

Play Episode Listen Later Mar 12, 2024 69:40


بسم الله الرحمن الرحيم Rekaman Kajian Ilmiyah Waktu ¶ Ahad pagi 29 Sya'ban 1445H/10 Maret 2024M 1. Al-Ustadz Abdurrahman Mubarak hafizhahullah

Dakwah Sunnah
Mempersiapkan Diri Menyambut Ramadhan - Ustadz Firanda Andirja

Dakwah Sunnah

Play Episode Listen Later Mar 10, 2024 42:12


Dalam menyambut bulan Ramadhan, sebaiknya kita mempersiapkan diri dengan baik secara fisik maupun spiritual. Sebagaimana firman Allah dalam Al-Quran Surah Al-Baqarah ayat 183, "Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan bagi kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan bagi orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." Selain itu, Rasulullah SAW juga bersabda dalam hadist riwayat Bukhari dan Muslim, "Barang siapa tidak meninggalkan perkataan dusta dan amalan buruk ketika berpuasa maka Allah tidak butuh dia meninggalkan makanan dan minumannya." Oleh karena itu, persiapkanlah diri dengan menjaga ibadah puasa serta meningkatkan amal ibadah lainnya untuk mendekatkan diri kepada-Nya selama bulan suci Ramadhan.

Radio Muhajir Project
Riyaadhush Shaalihiin 1260. "MEMILIH ORANG YANG TEPAT"

Radio Muhajir Project

Play Episode Listen Later Mar 5, 2024 21:35


Bismillah, 1260. MEMILIH ORANG YANG TEPAT Riyaadhush Shaalihiin Bab 44 | Memuliakan, memprioritaskan, meninggikan, & menunjukkan kemuliaan ulama, ahli ilmu, senior, & orang-orang yang punya keutamaan Hadits ke-361 | Hadits Ibnu Abbas Radhiallahu ‘anhu Hadits Dari Ibnu Abbas beliau berkata, قَدِمَ عُيَيْنَةُ بْنُ حِصْنٍ ، فَنَزَلَ عَلَى ابنِ أَخِيهِ الحُرِّ بْنِ قَيْسٍ ،وَكَانَ مِنَ النَّفَرِ الَّذِينَ يُدْنيهِمْ عُمَرُ رضي اللَّه عنه ، وَكَانَ القُرَّاءُ أَصْحَابَ مَجْلِسِ عُمَرَ وَمُشَاوَرَتِهِ ، كُهُولاً كَانُوا أَوْ شُبَّاناً ، فقال عُيَيْنَةُ لابْنَ أَخِيهِ : يا ابْنَ أَخي لَكَ وجْهٌ عِنْدَ هذَا الأَمِيرِ ، فَاسْتَأْذِنْ لي عَلَيْهِ ، فَاسْتَأَذَنَ لَهُ ، فَأَذِنَ لَهُ عُمَرُ رضي اللَّه عنه ، فلما دَخَل : قال هِي يا ابْنَ الخَطَّابِ: فَوَاللَّه مَا تُعْطِينَا الجَزْلَ ، وَلا تَحْكُمُ فِينا بِالعَدْلِ، فَغَضِبَ عُمَرُ رضي اللَّه عنه حَتَّى هَمَّ أَنْ يُوقِعَ بِهِ ، فقال لَهُ الحُرُّ : يَا أَمِيرَ المُؤْمِنِينَ إِنَّ اللَّه تعالى قال لِنَبِيِّهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم : { خُذِ العَفْوَ وَأْمُرْ بِالعُرْفِ وَأَعْرِضْ عَنِ الجَاهِلينَ } وإن هذا مِنَ الجَاهِلِينَ . واللَّهِ ما جاوزَهَا عُمرُ حِينَ تَلاهَا عَلَيْهِ ، وَكَانَ وَقَّافاً عِنْدَ كِتَابِ اللَّه تعالى . رواه البخاري . "Uyainah bin Hishn datang (ke Madinah), dia singgah di rumah keponakannya al-Hurr bin Qais, salah seorang yang dekat dengan Khalifah Umar, dan yang menjadi anggota majelis permusyawaratan Umar adalah para qurra' (penghafal al-Qur'an), tua maupun muda. Uyainah berkata kepada keponakannya, 'Wahai putra saudaraku, kamu mempunyai kedudukan di hadapan Amirul Mukminin ini, mintakanlah untukku izin untuk menghadapnya.' Lalu dia memintakan izin dan Umar Radhiallahu ‘anhu pun memberinya izin. Ketika dia masuk, dia berkata, 'Heh Putra al-Khaththab! Demi Allah, kamu tidak memberi kami banyak dan kamu tidak memutuskan dengan adil di antara kami!' Maka Umar marah hingga ingin menjatuhkan hukuman terhadapnya. Maka al-Hurr berkata kepadanya, 'Wahai Amirul Mukminin, sesungguhnya Allah Ta'ala berfirman kepada Nabi-Nya ﷺ , 'Maafkanlah, perintahkanlah yang baik dan berpalinglah dari orang-orang yang bodoh.' (Al-A'raf: 199). Dan sesungguhnya orang ini (paman saya) termasuk orang-orang yang bodoh.' Demi Allah, Umar tidak melangkahi ayat tersebut ketika dia membacakannya kepadanya, dan Umar adalah orang yang patuh kepada Kitab Allah Ta'ala." (HR. Bukhari) === Ikuti Kajian Serial Riyaadhush Shaalihiin via channel YouTube https://www.youtube.com/c/MuhammadNuzulDzikri/ insyaa Allah bersama:

Radio Muhajir Project
Riyaadhush Shaalihiin 1261. "RESPONS KETIKA KITA 'DIJUDGE' "

Radio Muhajir Project

Play Episode Listen Later Mar 5, 2024 25:46


Bismillah, 1261. RESPONS KETIKA KITA 'DIJUDGE' Riyaadhush Shaalihiin Bab 44 | Memuliakan, memprioritaskan, meninggikan, & menunjukkan kemuliaan ulama, ahli ilmu, senior, & orang-orang yang punya keutamaan Hadits ke-361 | Hadits Ibnu Abbas Radhiallahu ‘anhu Hadits Dari Ibnu Abbas beliau berkata, قَدِمَ عُيَيْنَةُ بْنُ حِصْنٍ ، فَنَزَلَ عَلَى ابنِ أَخِيهِ الحُرِّ بْنِ قَيْسٍ ،وَكَانَ مِنَ النَّفَرِ الَّذِينَ يُدْنيهِمْ عُمَرُ رضي اللَّه عنه ، وَكَانَ القُرَّاءُ أَصْحَابَ مَجْلِسِ عُمَرَ وَمُشَاوَرَتِهِ ، كُهُولاً كَانُوا أَوْ شُبَّاناً ، فقال عُيَيْنَةُ لابْنَ أَخِيهِ : يا ابْنَ أَخي لَكَ وجْهٌ عِنْدَ هذَا الأَمِيرِ ، فَاسْتَأْذِنْ لي عَلَيْهِ ، فَاسْتَأَذَنَ لَهُ ، فَأَذِنَ لَهُ عُمَرُ رضي اللَّه عنه ، فلما دَخَل : قال هِي يا ابْنَ الخَطَّابِ: فَوَاللَّه مَا تُعْطِينَا الجَزْلَ ، وَلا تَحْكُمُ فِينا بِالعَدْلِ، فَغَضِبَ عُمَرُ رضي اللَّه عنه حَتَّى هَمَّ أَنْ يُوقِعَ بِهِ ، فقال لَهُ الحُرُّ : يَا أَمِيرَ المُؤْمِنِينَ إِنَّ اللَّه تعالى قال لِنَبِيِّهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم : { خُذِ العَفْوَ وَأْمُرْ بِالعُرْفِ وَأَعْرِضْ عَنِ الجَاهِلينَ } وإن هذا مِنَ الجَاهِلِينَ . واللَّهِ ما جاوزَهَا عُمرُ حِينَ تَلاهَا عَلَيْهِ ، وَكَانَ وَقَّافاً عِنْدَ كِتَابِ اللَّه تعالى . رواه البخاري . "Uyainah bin Hishn datang (ke Madinah), dia singgah di rumah keponakannya al-Hurr bin Qais, salah seorang yang dekat dengan Khalifah Umar, dan yang menjadi anggota majelis permusyawaratan Umar adalah para qurra' (penghafal al-Qur'an), tua maupun muda. Uyainah berkata kepada keponakannya, 'Wahai putra saudaraku, kamu mempunyai kedudukan di hadapan Amirul Mukminin ini, mintakanlah untukku izin untuk menghadapnya.' Lalu dia memintakan izin dan Umar Radhiallahu ‘anhu pun memberinya izin. Ketika dia masuk, dia berkata, 'Heh Putra al-Khaththab! Demi Allah, kamu tidak memberi kami banyak dan kamu tidak memutuskan dengan adil di antara kami!' Maka Umar marah hingga ingin menjatuhkan hukuman terhadapnya. Maka al-Hurr berkata kepadanya, 'Wahai Amirul Mukminin, sesungguhnya Allah Ta'ala berfirman kepada Nabi-Nya ﷺ , 'Maafkanlah, perintahkanlah yang baik dan berpalinglah dari orang-orang yang bodoh.' (Al-A'raf: 199). Dan sesungguhnya orang ini (paman saya) termasuk orang-orang yang bodoh.' Demi Allah, Umar tidak melangkahi ayat tersebut ketika dia membacakannya kepadanya, dan Umar adalah orang yang patuh kepada Kitab Allah Ta'ala." (HR. Bukhari) === Saksikan Hasil RekamanKajian Rutin Serial Riyaadhush Shaalihiin insyaa Allah bersama:

Radio Muhajir Project
Riyaadhush Shaalihiin 1262. "BELAJAR MEREDAM EMOSI DARI UMAR BIN AL-KHATTHAB -Radhiyallahu'anhu- "

Radio Muhajir Project

Play Episode Listen Later Mar 5, 2024 24:29


Bismillah, 1262. BELAJAR MEREDAM EMOSI DARI UMAR BIN KHATTAB Riyaadhush Shaalihiin Bab 44 | Memuliakan, memprioritaskan, meninggikan, & menunjukkan kemuliaan ulama, ahli ilmu, senior, & orang-orang yang punya keutamaan Hadits ke-361 | Hadits Ibnu Abbas Radhiallahu ‘anhu Hadits Dari Ibnu Abbas beliau berkata, قَدِمَ عُيَيْنَةُ بْنُ حِصْنٍ ، فَنَزَلَ عَلَى ابنِ أَخِيهِ الحُرِّ بْنِ قَيْسٍ ،وَكَانَ مِنَ النَّفَرِ الَّذِينَ يُدْنيهِمْ عُمَرُ رضي اللَّه عنه ، وَكَانَ القُرَّاءُ أَصْحَابَ مَجْلِسِ عُمَرَ وَمُشَاوَرَتِهِ ، كُهُولاً كَانُوا أَوْ شُبَّاناً ، فقال عُيَيْنَةُ لابْنَ أَخِيهِ : يا ابْنَ أَخي لَكَ وجْهٌ عِنْدَ هذَا الأَمِيرِ ، فَاسْتَأْذِنْ لي عَلَيْهِ ، فَاسْتَأَذَنَ لَهُ ، فَأَذِنَ لَهُ عُمَرُ رضي اللَّه عنه ، فلما دَخَل : قال هِي يا ابْنَ الخَطَّابِ: فَوَاللَّه مَا تُعْطِينَا الجَزْلَ ، وَلا تَحْكُمُ فِينا بِالعَدْلِ، فَغَضِبَ عُمَرُ رضي اللَّه عنه حَتَّى هَمَّ أَنْ يُوقِعَ بِهِ ، فقال لَهُ الحُرُّ : يَا أَمِيرَ المُؤْمِنِينَ إِنَّ اللَّه تعالى قال لِنَبِيِّهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم : { خُذِ العَفْوَ وَأْمُرْ بِالعُرْفِ وَأَعْرِضْ عَنِ الجَاهِلينَ } وإن هذا مِنَ الجَاهِلِينَ . واللَّهِ ما جاوزَهَا عُمرُ حِينَ تَلاهَا عَلَيْهِ ، وَكَانَ وَقَّافاً عِنْدَ كِتَابِ اللَّه تعالى . رواه البخاري . "Uyainah bin Hishn datang (ke Madinah), dia singgah di rumah keponakannya al-Hurr bin Qais, salah seorang yang dekat dengan Khalifah Umar, dan yang menjadi anggota majelis permusyawaratan Umar adalah para qurra' (penghafal al-Qur'an), tua maupun muda. Uyainah berkata kepada keponakannya, 'Wahai putra saudaraku, kamu mempunyai kedudukan di hadapan Amirul Mukminin ini, mintakanlah untukku izin untuk menghadapnya.' Lalu dia memintakan izin dan Umar Radhiallahu ‘anhu pun memberinya izin. Ketika dia masuk, dia berkata, 'Heh Putra al-Khaththab! Demi Allah, kamu tidak memberi kami banyak dan kamu tidak memutuskan dengan adil di antara kami!' Maka Umar marah hingga ingin menjatuhkan hukuman terhadapnya. Maka al-Hurr berkata kepadanya, 'Wahai Amirul Mukminin, sesungguhnya Allah Ta'ala berfirman kepada Nabi-Nya ﷺ , 'Maafkanlah, perintahkanlah yang baik dan berpalinglah dari orang-orang yang bodoh.' (Al-A'raf: 199). Dan sesungguhnya orang ini (paman saya) termasuk orang-orang yang bodoh.' Demi Allah, Umar tidak melangkahi ayat tersebut ketika dia membacakannya kepadanya, dan Umar adalah orang yang patuh kepada Kitab Allah Ta'ala." (HR. Bukhari) === Saksikan Hasil RekamanKajian Rutin Serial Riyaadhush Shaalihiin insyaa Allah bersama:

Dakwah Sunnah
Mengapa Diwajibkan Berpuasa - dr. Zaidul Akbar

Dakwah Sunnah

Play Episode Listen Later Mar 3, 2024 89:55


Puasa diwajibkan dalam agama Islam sebagai salah satu rukun Islam yang keempat, sebagaimana yang tertulis dalam Al-Quran Surah Al-Baqarah ayat 183, "Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa." Puasa juga diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW sebagai ibadah yang dapat mendekatkan diri kepada Allah serta meningkatkan kesabaran dan ketaqwaan. Dalam hadist riwayat Bukhari dan Muslim disebutkan bahwa Rasulullah bersabda, "Barangsiapa berpuasa Ramadan karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni." Dengan menjalankan puasa sesuai ajaran agama Islam, umat Muslim dapat memperoleh keberkahan serta mendekatkan diri kepada-Nya.

Radio Muhajir Project
Riyaadhush Shaalihiin 1213. MANFAAT DARI MEMULIAKAN KELUARGA RASULULLAH ﷺ

Radio Muhajir Project

Play Episode Listen Later Feb 20, 2024 26:54


Bismillah, 1213. MANFAAT DARI MEMULIAKAN KELUARGA RASULULLAH ﷺ Riyaadhush Shaalihiin BAB 43 | Memuliakan Keluarga Rasulullah ﷺ & Penjelasan Tentang Keutamaan Mereka Hadits ke-350 | Dari Yazid bin Hayyan, انْطلَقْتُ أَنا وحُصيْنُ بْنُ سَبْرَةَ ، وعمْرُو بن مُسْلِمٍ إلى زَيْدِ بْنِ أَرقمَ رضي اللَّه عنهم ، فلَمَّا جَلسْنا إِلَيهِ قال له حُصيْنٌ : لَقَد لَقِيتَ يَا زيْدُ خَيْراً كَثِيراً ، رَأَيْتَ رسولَ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم ، وسمِعْتَ حَدِيثَهُ ، وغَزَوْتَ مَعَهُ، وَصَلَّيتَ خَلْفَهُ : لَقَدْ لَقِيتَ يا زَيْدُ خَيْراً كَثِيراً ، حَدِّثْنَا يا زَيْدُ ما سمِعْتَ مِنْ رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم . قال : يا ابْنَ أَخِي واللَّهِ لَقَدْ كَبِرتْ سِنِّي ، وقَدُم عهْدي ، ونسِيتُ بعْضَ الذي كنتُ أَعِي مِنْ رسولِ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم، فَمَا حَدَّثْتُكُمْ ، فَاقْبَلُوا ، وَمَالا فَلا تُكَلِّفُونِيهِ ثُمَّ قال : قام رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم يَوْماً فِينَا خطِيباً بِمَاءٍ يُدْعي خُمّاء بَيْنَ مكَّةَ وَالمَدِينَةِ ، فَحَمِدَ اللَّه ، وَأَثْنى عَليْه ، ووعَظَ، وَذَكَّرَ ، ثُمَّ قَالَ : «أَمَّا بعْدُ : أَلا أَيُّهَا النَّاسُ ، فَإِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ يُوشِكُ أَنْ يَأْتِيَ رسولُ ربي فَأُجيبَ ، وأَنَا تَارِكٌ فِيكُمْ ثَقَلَيْنِ : أَوَّلهُما كِتابُ اللَّهِ ، فِيهِ الهُدى وَالنُّورُ ، فَخُذُوا بِكِتابِ اللَّه ، وَاسْتَمْسِكُوا به» فَحثَّ على كِتَابِ اللَّه ، ورغَّبَ فِيهِ . ثمَّ قَالَ « وأَهْلُ بَيْتِي ، أُذكِّركم اللَّه في أهلِ بيْتي ، أذكِّرُكم اللَّه في أهل بيتي » فَقَالَ لَهُ حُصَيْنٌ : ومَنْ أَهْلِ بَيْتِهِ يا زيْدُ ؟ أليس نساؤُه من أهلِ بيتهِ ؟ قال : نساؤُه منْ أهلِ بيتِهِ وَلَكِن أَهْلُ بيْتِهِ منْ حُرِم الصَّدقَة بعْدَهُ ، قَال : ومَنْ هُم؟ قَالَ : هُمْ آلُ عليٍّ ، وآلُ عَقِيلٍ ، وآلُ جَعْفَر ، وَآلُ عبَّاسٍ ، قَالَ : كُلُّ هُؤلاءِ حُرِمَ الصَّدقَةَ ؟ قَالَ : نعَمْ . رواه مسلم . "Saya berangkat bersama Hushain bin Sabrah dan Amr bin Muslim menemui Zaid bin Arqam Radhiallahu ‘anhu Ketika kami telah duduk di hadapannya, Hushain berkata kepadanya, 'Sungguh Anda, wahai Zaid, telah mendapatkan kebaikan yang banyak; Anda telah melihat Rasulullah ﷺ telah mendengar hadits beliau, telah berperang bersama beliau dan shalat di belakang beliau. Sungguh Anda telah mendapatkan kebaikan yang banyak, wahai Zaid. Ceritakanlah kepada kami, wahai Zaid, apa yang Anda dengar dari Rasulullah ﷺ Dia berkata, 'Wahai putra saudaraku, demi Allah, usiaku telah lanjut, masa hidupku dengan Rasulullah ﷺ telah lama berlalu dan aku pun telah lupa sebagian yang dulu aku ingat dari Rasulullah ﷺ. Terimalah apa yang aku ceritakan kepada kalian, dan apa yang tidak (aku ceritakan), maka janganlah memaksaku menceritakannya.' Kemudian dia bercerita, 'Pada suatu hari Rasulullah ﷺ berdiri berkhutbah di tengah-tengah kami di sebuah sumber mata air yang disebut Khum, terletak antara Makkah dan Madinah. Beliau memuji Allah, menyanjung-nyanjungNya, menasihati dan memberi peringatan, kemudian bersabda, 'Amma ba' du, ingatlah wahai manusia, sesungguhnya aku ini hanyalah seorang manusia, tidak lama lagi utusan Rabbku akan datang kepadaku dan aku pasti menyambutnya. Aku meninggalkan di tengah-tengah kalian dua perkara yang agung; yang pertama adalah kitab Allah, di dalamnya ada petunjuk dan cahaya, maka ambillah kitab Allah dan berpegang teguhlah kepadanya.' Beliau mendorong dan menganjurkan untuk mengikuti kitab Allah. Kemudian beliau bersabda, 'Dan keluargaku, aku peringatkan kalian; takutlah kepada Allah dalam hal Ahlul Bait (keluarga)ku. Aku peringatkan kalian, takutlah kepada Allah dalam hal Ahlul Bait (keluarga)ku.' Maka Hushain bertanya kepadanya, 'Siapakah Ahlul Bait Rasulullah, wahai Zaid, bukankah istri-istrinya termasuk Ahlul Baitnya?' Dia menjawab, 'Istri-istri beliau termasuk Ahlul Bait beliau, akan tetapi Ahlul Bait beliau adalah orang yang diharamkan memakan sedekah sesudahnya.' Hushain bertanya, ‘Siapakah mereka?' Zaid berkata, 'Mereka adalah keluarga Ali, keluarga Aqil, keluarga Ja'far dan keluarga Abbas.' Dia bertanya, 'Mereka semua itu diharamkan menerima sedekah?' Dia menjawab, 'Ya'." (HR. Muslim)

Radio Muhajir Project
Riyaadhush Shaalihiin 1204. "PEMULIAAN SAHABAT TERHADAP AHLUL BAIT RASULULLAH ﷺ "

Radio Muhajir Project

Play Episode Listen Later Feb 19, 2024 21:53


Bismillah, 1204. PEMULIAAN SAHABAT TERHADAP AHLUL BAIT RASULULLAH ﷺ Riyaadhush Shaalihiin BAB 43 | Memuliakan Keluarga Rasulullah ﷺ & Penjelasan Tentang Keutamaan Mereka Hadits ke-350 | Dari Yazid bin Hayyan, انْطلَقْتُ أَنا وحُصيْنُ بْنُ سَبْرَةَ ، وعمْرُو بن مُسْلِمٍ إلى زَيْدِ بْنِ أَرقمَ رضي اللَّه عنهم ، فلَمَّا جَلسْنا إِلَيهِ قال له حُصيْنٌ : لَقَد لَقِيتَ يَا زيْدُ خَيْراً كَثِيراً ، رَأَيْتَ رسولَ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم ، وسمِعْتَ حَدِيثَهُ ، وغَزَوْتَ مَعَهُ، وَصَلَّيتَ خَلْفَهُ : لَقَدْ لَقِيتَ يا زَيْدُ خَيْراً كَثِيراً ، حَدِّثْنَا يا زَيْدُ ما سمِعْتَ مِنْ رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم . قال : يا ابْنَ أَخِي واللَّهِ لَقَدْ كَبِرتْ سِنِّي ، وقَدُم عهْدي ، ونسِيتُ بعْضَ الذي كنتُ أَعِي مِنْ رسولِ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم، فَمَا حَدَّثْتُكُمْ ، فَاقْبَلُوا ، وَمَالا فَلا تُكَلِّفُونِيهِ ثُمَّ قال : قام رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم يَوْماً فِينَا خطِيباً بِمَاءٍ يُدْعي خُمّاء بَيْنَ مكَّةَ وَالمَدِينَةِ ، فَحَمِدَ اللَّه ، وَأَثْنى عَليْه ، ووعَظَ، وَذَكَّرَ ، ثُمَّ قَالَ : «أَمَّا بعْدُ : أَلا أَيُّهَا النَّاسُ ، فَإِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ يُوشِكُ أَنْ يَأْتِيَ رسولُ ربي فَأُجيبَ ، وأَنَا تَارِكٌ فِيكُمْ ثَقَلَيْنِ : أَوَّلهُما كِتابُ اللَّهِ ، فِيهِ الهُدى وَالنُّورُ ، فَخُذُوا بِكِتابِ اللَّه ، وَاسْتَمْسِكُوا به» فَحثَّ على كِتَابِ اللَّه ، ورغَّبَ فِيهِ . ثمَّ قَالَ « وأَهْلُ بَيْتِي ، أُذكِّركم اللَّه في أهلِ بيْتي ، أذكِّرُكم اللَّه في أهل بيتي » فَقَالَ لَهُ حُصَيْنٌ : ومَنْ أَهْلِ بَيْتِهِ يا زيْدُ ؟ أليس نساؤُه من أهلِ بيتهِ ؟ قال : نساؤُه منْ أهلِ بيتِهِ وَلَكِن أَهْلُ بيْتِهِ منْ حُرِم الصَّدقَة بعْدَهُ ، قَال : ومَنْ هُم؟ قَالَ : هُمْ آلُ عليٍّ ، وآلُ عَقِيلٍ ، وآلُ جَعْفَر ، وَآلُ عبَّاسٍ ، قَالَ : كُلُّ هُؤلاءِ حُرِمَ الصَّدقَةَ ؟ قَالَ : نعَمْ . رواه مسلم . "Saya berangkat bersama Hushain bin Sabrah dan Amr bin Muslim menemui Zaid bin Arqam Radhiallahu ‘anhu Ketika kami telah duduk di hadapannya, Hushain berkata kepadanya, 'Sungguh Anda, wahai Zaid, telah mendapatkan kebaikan yang banyak; Anda telah melihat Rasulullah ﷺ telah mendengar hadits beliau, telah berperang bersama beliau dan shalat di belakang beliau. Sungguh Anda telah mendapatkan kebaikan yang banyak, wahai Zaid. Ceritakanlah kepada kami, wahai Zaid, apa yang Anda dengar dari Rasulullah ﷺ Dia berkata, 'Wahai putra saudaraku, demi Allah, usiaku telah lanjut, masa hidupku dengan Rasulullah ﷺ telah lama berlalu dan aku pun telah lupa sebagian yang dulu aku ingat dari Rasulullah ﷺ. Terimalah apa yang aku ceritakan kepada kalian, dan apa yang tidak (aku ceritakan), maka janganlah memaksaku menceritakannya.' Kemudian dia bercerita, 'Pada suatu hari Rasulullah ﷺ berdiri berkhutbah di tengah-tengah kami di sebuah sumber mata air yang disebut Khum, terletak antara Makkah dan Madinah. Beliau memuji Allah, menyanjung-nyanjungNya, menasihati dan memberi peringatan, kemudian bersabda, 'Amma ba' du, ingatlah wahai manusia, sesungguhnya aku ini hanyalah seorang manusia, tidak lama lagi utusan Rabbku akan datang kepadaku dan aku pasti menyambutnya. Aku meninggalkan di tengah-tengah kalian dua perkara yang agung; yang pertama adalah kitab Allah, di dalamnya ada petunjuk dan cahaya, maka ambillah kitab Allah dan berpegang teguhlah kepadanya.' Beliau mendorong dan menganjurkan untuk mengikuti kitab Allah. Kemudian beliau bersabda, 'Dan keluargaku, aku peringatkan kalian; takutlah kepada Allah dalam hal Ahlul Bait (keluarga)ku. Aku peringatkan kalian, takutlah kepada Allah dalam hal Ahlul Bait (keluarga)ku.' Maka Hushain bertanya kepadanya, 'Siapakah Ahlul Bait Rasulullah, wahai Zaid, bukankah istri-istrinya termasuk Ahlul Baitnya?' Dia menjawab, 'Istri-istri beliau termasuk Ahlul Bait beliau, akan tetapi Ahlul Bait beliau adalah orang yang diharamkan memakan sedekah sesudahnya.' Hushain bertanya, ‘Siapakah mereka?' Zaid berkata, 'Mereka adalah keluarga Ali, keluarga Aqil, keluarga Ja'far dan keluarga Abbas.' Dia bertanya, 'Mereka semua itu diharamkan menerima sedekah?' Dia menjawab, 'Ya'." (HR. Muslim)

SerSerGairah
S03E10 - Gimana Caramu, Wahai Aisyah Adinda Kita, Agar Tetap Pandai Mengarang Walaupun Rajin Berorganisasi?

SerSerGairah

Play Episode Listen Later Jan 15, 2024 35:33


Ah, biasa-biasa saja, Mas. Kuncinya hanyalah satu, jika ada orang yang tanya, apakah bisa ngerjain project, langsung bilang, "Bisa!" Jika ada orang yang tanya, apakah bisa memasang spanduk malem-malem, bilang, "Bisa!" Jika ada orang yang tanya, apakah bisa ngaduk semen, juga bilang, "Bisa!" Bisa dikerjakan oleh tim saya. Karena pekerjaan seberat apapun akan terasa ringan jika dikerjakan oleh orang lain. --- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/sersergairah/message

Kumpulan Dakwah Sunnah
Ustadz Ali Hasan Bawazier - Wahai Yang Mengharapkan Kebaikan

Kumpulan Dakwah Sunnah

Play Episode Listen Later Jan 13, 2024 25:57


Ustadz Ali Hasan Bawazier - Wahai Yang Mengharapkan Kebaikan

Radio Muhajir Project
Riyaadhush Shaalihiin 1188. "LISAN CERMINAN HATI"

Radio Muhajir Project

Play Episode Listen Later Jan 4, 2024 30:41


Bismillah, 1188. LISAN CERMINAN HATI Riyaadhush Shaalihiin BAB 43 | Memuliakan Keluarga Rasulullah ﷺ & Penjelasan Tentang Keutamaan Mereka Hadits ke-350 | Hadits Yazid bin Hayyan Dari Yazid bin Hayyan, berkata, انْطلَقْتُ أَنا وحُصيْنُ بْنُ سَبْرَةَ ، وعمْرُو بن مُسْلِمٍ إلى زَيْدِ بْنِ أَرقمَ رضي اللَّه عنهم ، فلَمَّا جَلسْنا إِلَيهِ قال له حُصيْنٌ : لَقَد لَقِيتَ يَا زيْدُ خَيْراً كَثِيراً ، رَأَيْتَ رسولَ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم ، وسمِعْتَ حَدِيثَهُ ، وغَزَوْتَ مَعَهُ، وَصَلَّيتَ خَلْفَهُ : لَقَدْ لَقِيتَ يا زَيْدُ خَيْراً كَثِيراً ، حَدِّثْنَا يا زَيْدُ ما سمِعْتَ مِنْ رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم . قال : يا ابْنَ أَخِي واللَّهِ لَقَدْ كَبِرتْ سِنِّي ، وقَدُم عهْدي ، ونسِيتُ بعْضَ الذي كنتُ أَعِي مِنْ رسولِ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم، فَمَا حَدَّثْتُكُمْ ، فَاقْبَلُوا ، وَمَالا فَلا تُكَلِّفُونِيهِ ثُمَّ قال : قام رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم يَوْماً فِينَا خطِيباً بِمَاءٍ يُدْعي خُمّاء بَيْنَ مكَّةَ وَالمَدِينَةِ ، فَحَمِدَ اللَّه ، وَأَثْنى عَليْه ، ووعَظَ، وَذَكَّرَ ، ثُمَّ قَالَ : «أَمَّا بعْدُ : أَلا أَيُّهَا النَّاسُ ، فَإِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ يُوشِكُ أَنْ يَأْتِيَ رسولُ ربي فَأُجيبَ ، وأَنَا تَارِكٌ فِيكُمْ ثَقَلَيْنِ : أَوَّلهُما كِتابُ اللَّهِ ، فِيهِ الهُدى وَالنُّورُ ، فَخُذُوا بِكِتابِ اللَّه ، وَاسْتَمْسِكُوا به» فَحثَّ على كِتَابِ اللَّه ، ورغَّبَ فِيهِ . ثمَّ قَالَ « وأَهْلُ بَيْتِي ، أُذكِّركم اللَّه في أهلِ بيْتي ، أذكِّرُكم اللَّه في أهل بيتي » فَقَالَ لَهُ حُصَيْنٌ : ومَنْ أَهْلِ بَيْتِهِ يا زيْدُ ؟ أليس نساؤُه من أهلِ بيتهِ ؟ قال : نساؤُه منْ أهلِ بيتِهِ وَلَكِن أَهْلُ بيْتِهِ منْ حُرِم الصَّدقَة بعْدَهُ ، قَال : ومَنْ هُم؟ قَالَ : هُمْ آلُ عليٍّ ، وآلُ عَقِيلٍ ، وآلُ جَعْفَر ، وَآلُ عبَّاسٍ ، قَالَ : كُلُّ هُؤلاءِ حُرِمَ الصَّدقَةَ ؟ قَالَ : نعَمْ . رواه مسلم . "Saya berangkat bersama Hushain bin Sabrah dan Amr bin Muslim menemui Zaid bin Arqam Radhiallahu ‘anhu Ketika kami telah duduk di hadapannya, Hushain berkata kepadanya, 'Sungguh Anda, wahai Zaid, telah mendapatkan kebaikan yang banyak; Anda telah melihat Rasulullah ﷺ telah mendengar hadits beliau, telah berperang bersama beliau dan shalat di belakang beliau. Sungguh Anda telah mendapatkan kebaikan yang banyak, wahai Zaid. Ceritakanlah kepada kami, wahai Zaid, apa yang Anda dengar dari Rasulullah ﷺ Dia berkata, 'Wahai putra saudaraku, demi Allah, usiaku telah lanjut, masa hidupku dengan Rasulullah ﷺ telah lama berlalu dan aku pun telah lupa sebagian yang dulu aku ingat dari Rasulullah ﷺ. Terimalah apa yang aku ceritakan kepada kalian, dan apa yang tidak (aku ceritakan), maka janganlah memaksaku menceritakannya.' Kemudian dia bercerita, 'Pada suatu hari Rasulullah ﷺ berdiri berkhutbah di tengah-tengah kami di sebuah sumber mata air yang disebut Khum, terletak antara Makkah dan Madinah. Beliau memuji Allah, menyanjung-nyanjungNya, menasihati dan memberi peringatan, kemudian bersabda, 'Amma ba' du, ingatlah wahai manusia, sesungguhnya aku ini hanyalah seorang manusia, tidak lama lagi utusan Rabbku akan datang kepadaku dan aku pasti menyambutnya. Aku meninggalkan di tengah-tengah kalian dua perkara yang agung; yang pertama adalah kitab Allah, di dalamnya ada petunjuk dan cahaya, maka ambillah kitab Allah dan berpegang teguhlah kepadanya.' Beliau mendorong dan menganjurkan untuk mengikuti kitab Allah. Kemudian beliau bersabda, 'Dan keluargaku, aku peringatkan kalian; takutlah kepada Allah dalam hal Ahlul Bait (keluarga)ku. Aku peringatkan kalian, takutlah kepada Allah dalam hal Ahlul Bait (keluarga)ku.' Maka Hushain bertanya kepadanya, 'Siapakah Ahlul Bait Rasulullah, wahai Zaid, bukankah istri-istrinya termasuk Ahlul Baitnya?' Dia menjawab, 'Istri-istri beliau termasuk Ahlul Bait beliau, akan tetapi Ahlul Bait beliau adalah orang yang diharamkan memakan sedekah sesudahnya.' Hushain bertanya, ‘Siapakah mereka?' Zaid berkata, 'Mereka adalah keluarga Ali, keluarga Aqil, keluarga Ja'far dan keluarga Abbas.' Dia bertanya, 'Mereka semua itu diharamkan menerima sedekah?' Dia menjawab, 'Ya'." (HR. Muslim)

Radio Muhajir Project
Riyaadhush Shaalihiin 1189. "ANTUSIAS TERHADAP SUNNAH NABI"

Radio Muhajir Project

Play Episode Listen Later Jan 4, 2024 25:39


Bismillah, 1189. ANTUSIAS TERHADAP SUNNAH NABI Riyaadhush Shaalihiin BAB 43 | Memuliakan Keluarga Rasulullah ﷺ & Penjelasan Tentang Keutamaan Mereka Hadits ke-350 | Hadits Yazid bin Hayyan Dari Yazid bin Hayyan berkata انْطلَقْتُ أَنا وحُصيْنُ بْنُ سَبْرَةَ ، وعمْرُو بن مُسْلِمٍ إلى زَيْدِ بْنِ أَرقمَ رضي اللَّه عنهم ، فلَمَّا جَلسْنا إِلَيهِ قال له حُصيْنٌ : لَقَد لَقِيتَ يَا زيْدُ خَيْراً كَثِيراً ، رَأَيْتَ رسولَ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم ، وسمِعْتَ حَدِيثَهُ ، وغَزَوْتَ مَعَهُ، وَصَلَّيتَ خَلْفَهُ : لَقَدْ لَقِيتَ يا زَيْدُ خَيْراً كَثِيراً ، حَدِّثْنَا يا زَيْدُ ما سمِعْتَ مِنْ رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم . قال : يا ابْنَ أَخِي واللَّهِ لَقَدْ كَبِرتْ سِنِّي ، وقَدُم عهْدي ، ونسِيتُ بعْضَ الذي كنتُ أَعِي مِنْ رسولِ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم، فَمَا حَدَّثْتُكُمْ ، فَاقْبَلُوا ، وَمَالا فَلا تُكَلِّفُونِيهِ ثُمَّ قال : قام رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم يَوْماً فِينَا خطِيباً بِمَاءٍ يُدْعي خُمّاء بَيْنَ مكَّةَ وَالمَدِينَةِ ، فَحَمِدَ اللَّه ، وَأَثْنى عَليْه ، ووعَظَ، وَذَكَّرَ ، ثُمَّ قَالَ : «أَمَّا بعْدُ : أَلا أَيُّهَا النَّاسُ ، فَإِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ يُوشِكُ أَنْ يَأْتِيَ رسولُ ربي فَأُجيبَ ، وأَنَا تَارِكٌ فِيكُمْ ثَقَلَيْنِ : أَوَّلهُما كِتابُ اللَّهِ ، فِيهِ الهُدى وَالنُّورُ ، فَخُذُوا بِكِتابِ اللَّه ، وَاسْتَمْسِكُوا به» فَحثَّ على كِتَابِ اللَّه ، ورغَّبَ فِيهِ . ثمَّ قَالَ « وأَهْلُ بَيْتِي ، أُذكِّركم اللَّه في أهلِ بيْتي ، أذكِّرُكم اللَّه في أهل بيتي » فَقَالَ لَهُ حُصَيْنٌ : ومَنْ أَهْلِ بَيْتِهِ يا زيْدُ ؟ أليس نساؤُه من أهلِ بيتهِ ؟ قال : نساؤُه منْ أهلِ بيتِهِ وَلَكِن أَهْلُ بيْتِهِ منْ حُرِم الصَّدقَة بعْدَهُ ، قَال : ومَنْ هُم؟ قَالَ : هُمْ آلُ عليٍّ ، وآلُ عَقِيلٍ ، وآلُ جَعْفَر ، وَآلُ عبَّاسٍ ، قَالَ : كُلُّ هُؤلاءِ حُرِمَ الصَّدقَةَ ؟ قَالَ : نعَمْ . رواه مسلم . "Saya berangkat bersama Hushain bin Sabrah dan Amr bin Muslim menemui Zaid bin Arqam Radhiallahu ‘anhu Ketika kami telah duduk di hadapannya, Hushain berkata kepadanya, 'Sungguh Anda, wahai Zaid, telah mendapatkan kebaikan yang banyak; Anda telah melihat Rasulullah ﷺ telah mendengar hadits beliau, telah berperang bersama beliau dan shalat di belakang beliau. Sungguh Anda telah mendapatkan kebaikan yang banyak, wahai Zaid. Ceritakanlah kepada kami, wahai Zaid, apa yang Anda dengar dari Rasulullah ﷺ Dia berkata, 'Wahai putra saudaraku, demi Allah, usiaku telah lanjut, masa hidupku dengan Rasulullah ﷺ telah lama berlalu dan aku pun telah lupa sebagian yang dulu aku ingat dari Rasulullah ﷺ. Terimalah apa yang aku ceritakan kepada kalian, dan apa yang tidak (aku ceritakan), maka janganlah memaksaku menceritakannya.' Kemudian dia bercerita, 'Pada suatu hari Rasulullah ﷺ berdiri berkhutbah di tengah-tengah kami di sebuah sumber mata air yang disebut Khum, terletak antara Makkah dan Madinah. Beliau memuji Allah, menyanjung-nyanjungNya, menasihati dan memberi peringatan, kemudian bersabda, 'Amma ba' du, ingatlah wahai manusia, sesungguhnya aku ini hanyalah seorang manusia, tidak lama lagi utusan Rabbku akan datang kepadaku dan aku pasti menyambutnya. Aku meninggalkan di tengah-tengah kalian dua perkara yang agung; yang pertama adalah kitab Allah, di dalamnya ada petunjuk dan cahaya, maka ambillah kitab Allah dan berpegang teguhlah kepadanya.' Beliau mendorong dan menganjurkan untuk mengikuti kitab Allah. Kemudian beliau bersabda, 'Dan keluargaku, aku peringatkan kalian; takutlah kepada Allah dalam hal Ahlul Bait (keluarga)ku. Aku peringatkan kalian, takutlah kepada Allah dalam hal Ahlul Bait (keluarga)ku.' Maka Hushain bertanya kepadanya, 'Siapakah Ahlul Bait Rasulullah, wahai Zaid, bukankah istri-istrinya termasuk Ahlul Baitnya?' Dia menjawab, 'Istri-istri beliau termasuk Ahlul Bait beliau, akan tetapi Ahlul Bait beliau adalah orang yang diharamkan memakan sedekah sesudahnya.' Hushain bertanya, ‘Siapakah mereka?' Zaid berkata, 'Mereka adalah keluarga Ali, keluarga Aqil, keluarga Ja'far dan keluarga Abbas.' Dia bertanya, 'Mereka semua itu diharamkan menerima sedekah?' Dia menjawab, 'Ya'." (HR. Muslim)

Radio Muhajir Project
Riyaadhush Shaalihiin 1184. "KEUTAMAAN SOSOK ZAID BIN ARQAM"

Radio Muhajir Project

Play Episode Listen Later Jan 3, 2024 26:43


Bismillah, 1184. KEUTAMAAN SOSOK ZAID BIN ARQAM Riyaadhush Shaalihiin BAB 43 | Memuliakan Keluarga Rasulullah ﷺ & Penjelasan Tentang Keutamaan Mereka Hadits ke-350 | Hadits Yazid bin Hayyan Dari Yazid bin Hayyan, انْطلَقْتُ أَنا وحُصيْنُ بْنُ سَبْرَةَ ، وعمْرُو بن مُسْلِمٍ إلى زَيْدِ بْنِ أَرقمَ رضي اللَّه عنهم ، فلَمَّا جَلسْنا إِلَيهِ قال له حُصيْنٌ : لَقَد لَقِيتَ يَا زيْدُ خَيْراً كَثِيراً ، رَأَيْتَ رسولَ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم ، وسمِعْتَ حَدِيثَهُ ، وغَزَوْتَ مَعَهُ، وَصَلَّيتَ خَلْفَهُ : لَقَدْ لَقِيتَ يا زَيْدُ خَيْراً كَثِيراً ، حَدِّثْنَا يا زَيْدُ ما سمِعْتَ مِنْ رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم . قال : يا ابْنَ أَخِي واللَّهِ لَقَدْ كَبِرتْ سِنِّي ، وقَدُم عهْدي ، ونسِيتُ بعْضَ الذي كنتُ أَعِي مِنْ رسولِ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم، فَمَا حَدَّثْتُكُمْ ، فَاقْبَلُوا ، وَمَالا فَلا تُكَلِّفُونِيهِ ثُمَّ قال : قام رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم يَوْماً فِينَا خطِيباً بِمَاءٍ يُدْعي خُمّاء بَيْنَ مكَّةَ وَالمَدِينَةِ ، فَحَمِدَ اللَّه ، وَأَثْنى عَليْه ، ووعَظَ، وَذَكَّرَ ، ثُمَّ قَالَ : «أَمَّا بعْدُ : أَلا أَيُّهَا النَّاسُ ، فَإِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ يُوشِكُ أَنْ يَأْتِيَ رسولُ ربي فَأُجيبَ ، وأَنَا تَارِكٌ فِيكُمْ ثَقَلَيْنِ : أَوَّلهُما كِتابُ اللَّهِ ، فِيهِ الهُدى وَالنُّورُ ، فَخُذُوا بِكِتابِ اللَّه ، وَاسْتَمْسِكُوا به» فَحثَّ على كِتَابِ اللَّه ، ورغَّبَ فِيهِ . ثمَّ قَالَ « وأَهْلُ بَيْتِي ، أُذكِّركم اللَّه في أهلِ بيْتي ، أذكِّرُكم اللَّه في أهل بيتي » فَقَالَ لَهُ حُصَيْنٌ : ومَنْ أَهْلِ بَيْتِهِ يا زيْدُ ؟ أليس نساؤُه من أهلِ بيتهِ ؟ قال : نساؤُه منْ أهلِ بيتِهِ وَلَكِن أَهْلُ بيْتِهِ منْ حُرِم الصَّدقَة بعْدَهُ ، قَال : ومَنْ هُم؟ قَالَ : هُمْ آلُ عليٍّ ، وآلُ عَقِيلٍ ، وآلُ جَعْفَر ، وَآلُ عبَّاسٍ ، قَالَ : كُلُّ هُؤلاءِ حُرِمَ الصَّدقَةَ ؟ قَالَ : نعَمْ . رواه مسلم . "Saya berangkat bersama Hushain bin Sabrah dan Amr bin Muslim menemui Zaid bin Arqam Radhiallahu ‘anhu Ketika kami telah duduk di hadapannya, Hushain berkata kepadanya, 'Sungguh Anda, wahai Zaid, telah mendapatkan kebaikan yang banyak; Anda telah melihat Rasulullah ﷺ telah mendengar hadits beliau, telah berperang bersama beliau dan shalat di belakang beliau. Sungguh Anda telah mendapatkan kebaikan yang banyak, wahai Zaid. Ceritakanlah kepada kami, wahai Zaid, apa yang Anda dengar dari Rasulullah ﷺ Dia berkata, 'Wahai putra saudaraku, demi Allah, usiaku telah lanjut, masa hidupku dengan Rasulullah ﷺ telah lama berlalu dan aku pun telah lupa sebagian yang dulu aku ingat dari Rasulullah ﷺ. Terimalah apa yang aku ceritakan kepada kalian, dan apa yang tidak (aku ceritakan), maka janganlah memaksaku menceritakannya.' Kemudian dia bercerita, 'Pada suatu hari Rasulullah ﷺ berdiri berkhutbah di tengah-tengah kami di sebuah sumber mata air yang disebut Khum, terletak antara Makkah dan Madinah. Beliau memuji Allah, menyanjung-nyanjungNya, menasihati dan memberi peringatan, kemudian bersabda, 'Amma ba' du, ingatlah wahai manusia, sesungguhnya aku ini hanyalah seorang manusia, tidak lama lagi utusan Rabbku akan datang kepadaku dan aku pasti menyambutnya. Aku meninggalkan di tengah-tengah kalian dua perkara yang agung; yang pertama adalah kitab Allah, di dalamnya ada petunjuk dan cahaya, maka ambillah kitab Allah dan berpegang teguhlah kepadanya.' Beliau mendorong dan menganjurkan untuk mengikuti kitab Allah. Kemudian beliau bersabda, 'Dan keluargaku, aku peringatkan kalian; takutlah kepada Allah dalam hal Ahlul Bait (keluarga)ku. Aku peringatkan kalian, takutlah kepada Allah dalam hal Ahlul Bait (keluarga)ku.' Maka Hushain bertanya kepadanya, 'Siapakah Ahlul Bait Rasulullah, wahai Zaid, bukankah istri-istrinya termasuk Ahlul Baitnya?' Dia menjawab, 'Istri-istri beliau termasuk Ahlul Bait beliau, akan tetapi Ahlul Bait beliau adalah orang yang diharamkan memakan sedekah sesudahnya.' Hushain bertanya, ‘Siapakah mereka?' Zaid berkata, 'Mereka adalah keluarga Ali, keluarga Aqil, keluarga Ja'far dan keluarga Abbas.' Dia bertanya, 'Mereka semua itu diharamkan menerima sedekah?' Dia menjawab, 'Ya'." (HR. Muslim)

Radio Muhajir Project
Riyaadhush Shaalihiin 1185. "KEBAIKAN YANG HAKIKI"

Radio Muhajir Project

Play Episode Listen Later Jan 3, 2024 26:26


Bismillah, 1185. KEBAIKAN YANG HAKIKI Riyaadhush Shaalihiin BAB 43 | Memuliakan Keluarga Rasulullah ﷺ & Penjelasan Tentang Keutamaan Mereka Hadits ke-350 | Hadits Yazid bin Hayyan Dari Yazid bin Hayyan, berkata, انْطلَقْتُ أَنا وحُصيْنُ بْنُ سَبْرَةَ ، وعمْرُو بن مُسْلِمٍ إلى زَيْدِ بْنِ أَرقمَ رضي اللَّه عنهم ، فلَمَّا جَلسْنا إِلَيهِ قال له حُصيْنٌ : لَقَد لَقِيتَ يَا زيْدُ خَيْراً كَثِيراً ، رَأَيْتَ رسولَ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم ، وسمِعْتَ حَدِيثَهُ ، وغَزَوْتَ مَعَهُ، وَصَلَّيتَ خَلْفَهُ : لَقَدْ لَقِيتَ يا زَيْدُ خَيْراً كَثِيراً ، حَدِّثْنَا يا زَيْدُ ما سمِعْتَ مِنْ رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم . قال : يا ابْنَ أَخِي واللَّهِ لَقَدْ كَبِرتْ سِنِّي ، وقَدُم عهْدي ، ونسِيتُ بعْضَ الذي كنتُ أَعِي مِنْ رسولِ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم، فَمَا حَدَّثْتُكُمْ ، فَاقْبَلُوا ، وَمَالا فَلا تُكَلِّفُونِيهِ ثُمَّ قال : قام رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم يَوْماً فِينَا خطِيباً بِمَاءٍ يُدْعي خُمّاء بَيْنَ مكَّةَ وَالمَدِينَةِ ، فَحَمِدَ اللَّه ، وَأَثْنى عَليْه ، ووعَظَ، وَذَكَّرَ ، ثُمَّ قَالَ : «أَمَّا بعْدُ : أَلا أَيُّهَا النَّاسُ ، فَإِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ يُوشِكُ أَنْ يَأْتِيَ رسولُ ربي فَأُجيبَ ، وأَنَا تَارِكٌ فِيكُمْ ثَقَلَيْنِ : أَوَّلهُما كِتابُ اللَّهِ ، فِيهِ الهُدى وَالنُّورُ ، فَخُذُوا بِكِتابِ اللَّه ، وَاسْتَمْسِكُوا به» فَحثَّ على كِتَابِ اللَّه ، ورغَّبَ فِيهِ . ثمَّ قَالَ « وأَهْلُ بَيْتِي ، أُذكِّركم اللَّه في أهلِ بيْتي ، أذكِّرُكم اللَّه في أهل بيتي » فَقَالَ لَهُ حُصَيْنٌ : ومَنْ أَهْلِ بَيْتِهِ يا زيْدُ ؟ أليس نساؤُه من أهلِ بيتهِ ؟ قال : نساؤُه منْ أهلِ بيتِهِ وَلَكِن أَهْلُ بيْتِهِ منْ حُرِم الصَّدقَة بعْدَهُ ، قَال : ومَنْ هُم؟ قَالَ : هُمْ آلُ عليٍّ ، وآلُ عَقِيلٍ ، وآلُ جَعْفَر ، وَآلُ عبَّاسٍ ، قَالَ : كُلُّ هُؤلاءِ حُرِمَ الصَّدقَةَ ؟ قَالَ : نعَمْ . رواه مسلم . "Saya berangkat bersama Hushain bin Sabrah dan Amr bin Muslim menemui Zaid bin Arqam Radhiallahu ‘anhu Ketika kami telah duduk di hadapannya, Hushain berkata kepadanya, 'Sungguh Anda, wahai Zaid, telah mendapatkan kebaikan yang banyak; Anda telah melihat Rasulullah ﷺ telah mendengar hadits beliau, telah berperang bersama beliau dan shalat di belakang beliau. Sungguh Anda telah mendapatkan kebaikan yang banyak, wahai Zaid. Ceritakanlah kepada kami, wahai Zaid, apa yang Anda dengar dari Rasulullah ﷺ Dia berkata, 'Wahai putra saudaraku, demi Allah, usiaku telah lanjut, masa hidupku dengan Rasulullah ﷺ telah lama berlalu dan aku pun telah lupa sebagian yang dulu aku ingat dari Rasulullah ﷺ. Terimalah apa yang aku ceritakan kepada kalian, dan apa yang tidak (aku ceritakan), maka janganlah memaksaku menceritakannya.' Kemudian dia bercerita, 'Pada suatu hari Rasulullah ﷺ berdiri berkhutbah di tengah-tengah kami di sebuah sumber mata air yang disebut Khum, terletak antara Makkah dan Madinah. Beliau memuji Allah, menyanjung-nyanjungNya, menasihati dan memberi peringatan, kemudian bersabda, 'Amma ba' du, ingatlah wahai manusia, sesungguhnya aku ini hanyalah seorang manusia, tidak lama lagi utusan Rabbku akan datang kepadaku dan aku pasti menyambutnya. Aku meninggalkan di tengah-tengah kalian dua perkara yang agung; yang pertama adalah kitab Allah, di dalamnya ada petunjuk dan cahaya, maka ambillah kitab Allah dan berpegang teguhlah kepadanya.' Beliau mendorong dan menganjurkan untuk mengikuti kitab Allah. Kemudian beliau bersabda, 'Dan keluargaku, aku peringatkan kalian; takutlah kepada Allah dalam hal Ahlul Bait (keluarga)ku. Aku peringatkan kalian, takutlah kepada Allah dalam hal Ahlul Bait (keluarga)ku.' Maka Hushain bertanya kepadanya, 'Siapakah Ahlul Bait Rasulullah, wahai Zaid, bukankah istri-istrinya termasuk Ahlul Baitnya?' Dia menjawab, 'Istri-istri beliau termasuk Ahlul Bait beliau, akan tetapi Ahlul Bait beliau adalah orang yang diharamkan memakan sedekah sesudahnya.' Hushain bertanya, ‘Siapakah mereka?' Zaid berkata, 'Mereka adalah keluarga Ali, keluarga Aqil, keluarga Ja'far dan keluarga Abbas.' Dia bertanya, 'Mereka semua itu diharamkan menerima sedekah?' Dia menjawab, 'Ya'." (HR. Muslim)

Radio Muhajir Project
Riyaadhush Shaalihiin 1186. "MENYIKAPI ADIK YANG TOXIC"

Radio Muhajir Project

Play Episode Listen Later Jan 3, 2024 32:59


Bismillah, 1186. MENYIKAPI ADIK YANG TOXIC Riyaadhush Shaalihiin BAB 43 | Memuliakan Keluarga Rasulullah ﷺ & Penjelasan Tentang Keutamaan Mereka Hadits ke-350 | Hadits Yazid bin Hayyan Dari Yazid bin Hayyan berkata, انْطلَقْتُ أَنا وحُصيْنُ بْنُ سَبْرَةَ ، وعمْرُو بن مُسْلِمٍ إلى زَيْدِ بْنِ أَرقمَ رضي اللَّه عنهم ، فلَمَّا جَلسْنا إِلَيهِ قال له حُصيْنٌ : لَقَد لَقِيتَ يَا زيْدُ خَيْراً كَثِيراً ، رَأَيْتَ رسولَ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم ، وسمِعْتَ حَدِيثَهُ ، وغَزَوْتَ مَعَهُ، وَصَلَّيتَ خَلْفَهُ : لَقَدْ لَقِيتَ يا زَيْدُ خَيْراً كَثِيراً ، حَدِّثْنَا يا زَيْدُ ما سمِعْتَ مِنْ رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم . قال : يا ابْنَ أَخِي واللَّهِ لَقَدْ كَبِرتْ سِنِّي ، وقَدُم عهْدي ، ونسِيتُ بعْضَ الذي كنتُ أَعِي مِنْ رسولِ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم، فَمَا حَدَّثْتُكُمْ ، فَاقْبَلُوا ، وَمَالا فَلا تُكَلِّفُونِيهِ ثُمَّ قال : قام رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم يَوْماً فِينَا خطِيباً بِمَاءٍ يُدْعي خُمّاء بَيْنَ مكَّةَ وَالمَدِينَةِ ، فَحَمِدَ اللَّه ، وَأَثْنى عَليْه ، ووعَظَ، وَذَكَّرَ ، ثُمَّ قَالَ : «أَمَّا بعْدُ : أَلا أَيُّهَا النَّاسُ ، فَإِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ يُوشِكُ أَنْ يَأْتِيَ رسولُ ربي فَأُجيبَ ، وأَنَا تَارِكٌ فِيكُمْ ثَقَلَيْنِ : أَوَّلهُما كِتابُ اللَّهِ ، فِيهِ الهُدى وَالنُّورُ ، فَخُذُوا بِكِتابِ اللَّه ، وَاسْتَمْسِكُوا به» فَحثَّ على كِتَابِ اللَّه ، ورغَّبَ فِيهِ . ثمَّ قَالَ « وأَهْلُ بَيْتِي ، أُذكِّركم اللَّه في أهلِ بيْتي ، أذكِّرُكم اللَّه في أهل بيتي » فَقَالَ لَهُ حُصَيْنٌ : ومَنْ أَهْلِ بَيْتِهِ يا زيْدُ ؟ أليس نساؤُه من أهلِ بيتهِ ؟ قال : نساؤُه منْ أهلِ بيتِهِ وَلَكِن أَهْلُ بيْتِهِ منْ حُرِم الصَّدقَة بعْدَهُ ، قَال : ومَنْ هُم؟ قَالَ : هُمْ آلُ عليٍّ ، وآلُ عَقِيلٍ ، وآلُ جَعْفَر ، وَآلُ عبَّاسٍ ، قَالَ : كُلُّ هُؤلاءِ حُرِمَ الصَّدقَةَ ؟ قَالَ : نعَمْ . رواه مسلم . "Saya berangkat bersama Hushain bin Sabrah dan Amr bin Muslim menemui Zaid bin Arqam Radhiallahu ‘anhu Ketika kami telah duduk di hadapannya, Hushain berkata kepadanya, 'Sungguh Anda, wahai Zaid, telah mendapatkan kebaikan yang banyak; Anda telah melihat Rasulullah ﷺ telah mendengar hadits beliau, telah berperang bersama beliau dan shalat di belakang beliau. Sungguh Anda telah mendapatkan kebaikan yang banyak, wahai Zaid. Ceritakanlah kepada kami, wahai Zaid, apa yang Anda dengar dari Rasulullah ﷺ Dia berkata, 'Wahai putra saudaraku, demi Allah, usiaku telah lanjut, masa hidupku dengan Rasulullah ﷺ telah lama berlalu dan aku pun telah lupa sebagian yang dulu aku ingat dari Rasulullah ﷺ. Terimalah apa yang aku ceritakan kepada kalian, dan apa yang tidak (aku ceritakan), maka janganlah memaksaku menceritakannya.' Kemudian dia bercerita, 'Pada suatu hari Rasulullah ﷺ berdiri berkhutbah di tengah-tengah kami di sebuah sumber mata air yang disebut Khum, terletak antara Makkah dan Madinah. Beliau memuji Allah, menyanjung-nyanjungNya, menasihati dan memberi peringatan, kemudian bersabda, 'Amma ba' du, ingatlah wahai manusia, sesungguhnya aku ini hanyalah seorang manusia, tidak lama lagi utusan Rabbku akan datang kepadaku dan aku pasti menyambutnya. Aku meninggalkan di tengah-tengah kalian dua perkara yang agung; yang pertama adalah kitab Allah, di dalamnya ada petunjuk dan cahaya, maka ambillah kitab Allah dan berpegang teguhlah kepadanya.' Beliau mendorong dan menganjurkan untuk mengikuti kitab Allah. Kemudian beliau bersabda, 'Dan keluargaku, aku peringatkan kalian; takutlah kepada Allah dalam hal Ahlul Bait (keluarga)ku. Aku peringatkan kalian, takutlah kepada Allah dalam hal Ahlul Bait (keluarga)ku.' Maka Hushain bertanya kepadanya, 'Siapakah Ahlul Bait Rasulullah, wahai Zaid, bukankah istri-istrinya termasuk Ahlul Baitnya?' Dia menjawab, 'Istri-istri beliau termasuk Ahlul Bait beliau, akan tetapi Ahlul Bait beliau adalah orang yang diharamkan memakan sedekah sesudahnya.' Hushain bertanya, ‘Siapakah mereka?' Zaid berkata, 'Mereka adalah keluarga Ali, keluarga Aqil, keluarga Ja'far dan keluarga Abbas.' Dia bertanya, 'Mereka semua itu diharamkan menerima sedekah?' Dia menjawab, 'Ya'." (HR. Muslim)

Kajian Islam Ilmiah
Tegakkanlah Shalatmu Wahai Saudaraku

Kajian Islam Ilmiah

Play Episode Listen Later Dec 28, 2023 46:18


Reffi_D
S2 Ep. 99: Ikhlas Itu Ada Batasnya, Wahai Penulis #30HariBersuara2023

Reffi_D

Play Episode Listen Later Dec 23, 2023 7:55


Kamu nggak bisa bikin boundary? Coba, dengerin podcast ini #30HariBersuara --- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/reffi-seftianti/message

Dzulqarnain Muhammad Sunusi
Makna Ayat "Wahai Orang-Orang yang Beriman" - Ustadz Dzulqarnain Muhammad Sunusi

Dzulqarnain Muhammad Sunusi

Play Episode Listen Later Jan 25, 2023 3:19


__ dzulqarnain.net Youtube, Instagram, Facebook, Twitter, Telegram, Anchor: @dzulqarnainms

Rumayshocom
Bulughul Maram - Kitab Shalat, Episode 168: Wahai Para Penghafal Al-Qur'an, Jangan Tinggalkan Shalat Witir

Rumayshocom

Play Episode Listen Later Jan 20, 2023 3:22


Episode kali ini adalah episode kompilasi bahasan tuntas dari Kitab Bulughul Maram karya Ibnu Hajar Al-‘Asqalani, Kitab Shalat yang dipandu oleh Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal, M.Sc. Ini adalah bahasan ringkas yang bersumber dari Syarh para ulama terutama dari Minhah Al-‘Allam fii Syarh Bulugh Al-Maram karya Syekh ‘Abdullah Al-Fauzan, Fath Dzi Al-Jalali wa Al-Ikram bi Syarh Bulugh Al-Maram karya Syekh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin, dan Subul As-Salam Al-Muwshilah ila Bulugh Al-Maram karya Muhammad bin Isma'il Al-Amir Ash-Shan'ani. Silakan catat faedah berharga dari pembahasan ini dan amalkan ilmu yang telah didapat. Semoga bermanfaat :)

jangan ini semoga isma silakan wahai maram ustadz muhammad abduh tuasikal kitab bulughul maram kitab shalat syarh bulugh al maram syekh muhammad
Ray Janson Radio
#242 WAHAI MALING-MALING RESEP ! | WITH Adhitia Pratama | CHEF PODCAST

Ray Janson Radio

Play Episode Listen Later Aug 18, 2022 61:23


Hope you enjoy the show ! #podcast #inspiring #kulinerindonesia DON'T FORGET TO LIKE AND SUBSCRIBE ! Adhitia Pratama Julisiandi https://www.instagram.com/adhitiapj/ Skye Bar & Restaurant https://www.instagram.com/skye_56/ Ray Janson Radio is available on: Spotify: https://spoti.fi/2lEDF01 Apple Podcast: https://apple.co/2nhtizq Google Podcast: https://bit.ly/2laege8i Anchor App: https://anchor.fm/ray-janson-radio Let's talk some more: https://www.instagram.com/rayjanson/

Podcast Tirto: INSENTIF
Bahaya Kencing Berdiri bagi Laki-laki

Podcast Tirto: INSENTIF

Play Episode Listen Later Jul 24, 2022 5:30


Wahai para laki-laki, jangan dianggap sepele ya, posisi kencing ternyata menentukan kesehatanmu. Salah posisi bisa bikin kamu terancam penyakit prostat. Lebih baik segera benahi posisi kencingmu.