POPULARITY
Allah dalam Perjanjian Lama, tinggal bersama Israel di Kemah Suci, di Sinai, di padang gurun, saat perjalanan ke Tanah Perjanjian. Kristus, mengambil tubuh kita ke dalam diri-Nya, menyatakan Ia berdiam bersama kita. Sungguh pengorbanan yang tak terduga!
Allah dalam Perjanjian Lama, tinggal bersama Israel di Kemah Suci, di Sinai, di padang gurun, saat perjalanan ke Tanah Perjanjian. Kristus, mengambil tubuh kita ke dalam diri-Nya, menyatakan Ia berdiam bersama kita. Sungguh pengorbanan yang tak terduga!
Jika Allah itu baik dan pengampun, mengapa Allah yang digambarkan dalam Perjanjian Lama tampak kejam dan bengis?
Perjanjian Lama telah usang karena digantikan oleh Perjanjian Baru melalui pengorbanan Yesus Kristus. Dalam Perjanjian Baru, kita hidup bukan berdasarkan hukum, tapi oleh kasih karunia dan dipimpin oleh Roh Kudus. Hidup dalam Perjanjian Baru berarti mengalami pengampunan, pembaruan hati, dan hubungan yang dekat dengan Allah. Simak obrolannya yang asik bersama Bpk. Sugi Lasiman hanya di OASIS (Obrolan Asik Seputar Injil Surgawi)
Pembahasan "Turun ke dalam kerajaan maut" di Perjanjian Lama banyak dibahasa secara negatif karena tidak mencerminkan apa yang Tuhan mau kerjakan di atas Bumi. Untuk itu, kita perlu memahami terlebih dulu apa yang sebenarnya Perjanjian Lama katakan tentang kematian, lalu mengapa kematian Kristus seperti menjadi puncak dari seluruh peristiwa yang dicatat dalam Perjanjian Lama maupun di dalam kehidupan Kristus.
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Melisa Keti dan Robin dari Paroki Santo Yoseph Pekerja Penfui di Keuskupan Agung Kupang, Indonesia. Hosea 14: 2-10; Mazmur tg 81: 6c-8a.8bc-9.10-11ab.14.17; Markus 12: 28b-34BELAS KASIH LEBIH BESAR DARIPADA SEMUA KURBAN DANPERSEMBAHAN Tema renungan kita pada hari ini ialah: Belas Kasih LebihBesar daripada Semua Kurban dan Persembahan. Pernyataan ini mengundang kitauntuk merenungkan secara mendalam kebenaran dasar iman kita dan hubungan kitadengan Tuhan. Ajaran ini mengingatkan kita bahwa ritual agama, doa-doa, dankurban merupakan devosi kita yang penting, namun semua itu akan menjadi hampajika tidak disertai dengan bela rasa dan kasih yang sejati kepada sesama. Di dalam Injil Markus pada hari ini, Tuhan Yesus mengajartentang kasih yang tulus kepada Tuhan dan sesama. Seorang ahli Taurat yangmenerima ajaran ini memperjelas dengan berkata: “Mengasihi Allah dengan segenaphati, dengan segenap pengertian, dan dengan segenap kekuatan, serta mengasihisesama manusia seperti diri sendiri jauh lebih utama daripada semua kurbanbakaran dan persembahan.” Bela rasa atau belas kasih merupakan cinta dalam tindakan.Hal ini terwujud pertama-tama melalui perhatian Tuhan kepada umat manusia.Ketika kita berbuat kasih, kita meneladani Kristus, yang selalu melayani orangkecil, terlupakan, pendosa, dan yang remuk redam hatinya. Hati yang belas kasihseperti memberi makan yang lapar, menghibur yang bersedih, mengampuni orangyang bersalah kepada kita, menggambarkan sebuah hati yang sungguh sesuai dengankehendak Allah. Mengapa bela rasa atau belas kasih itu lebih besarkualitas imannya daripada kurban dan persembahan? Di dalam Perjanjian Lama,kurban-kurban dibuat agar menolong orang beriman menyatakan pertobatan dandevosi kepada yang ilahi. Demikian juga aneka jenis persembahan yang dibuatmenjelaskan bagaimana orang beriman berdevosi dan beribadat. Namun demikinan, ternyata semua kurban dan persembahan itukemudian menjadi rutinitas belaka ketika tidak berkorelasi dengan sebuah hatiyang sungguh mendambakan keadilan, damai, dan cinta. Sebaliknya belas kasihatau bela rasa, adalah suatu tanggapan aktif dan transformatif yang menunjukkankehadiran Allah di dalam dunia. Ketika kita berbelas kasih atau berbuat kasihkita membangun relasi, menyembuhkan luka-luka, dan memperkuat persekutuan. Beberapa usulan praktis untuk menghayati belas kasih ialahseperti mengampuni sesama, menolong orang yang sedang kekurangan, berbicaradengan lemah-lembut, sabar dan penuh pengertian. Paus Fransiskus menegaskan,bahwa Gereja yang berbela rasa ialah Gereja yang menjadi sebuah “rumah sakitlapangan”, yaitu tempat untuk menyembuhkan semua luka dan derita, sebelumpertolongan dalam bentuk-bentuk lain yang datang kemudian. Di dalam masaPraPaskah ini, perbuatan kasih akan sangat penting sebagai jalan untuk pertobatankita.Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Tuhan, ampunilahkami yang berdosa karena tidak cukup kuat untuk berbuat kasih secara konsisten.Kemuliaan kepada Bapa ... Dalam nama Bapa ...
Allah menyukai keadilan dan membenci kejahatan. Allah sangat prihatin terhadap ketidakadilan dan semua korban ketidakadilan. Di semua Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, Allah secara konsisten berbelaskasihan kepada yang tertindas dan tertekan.
Allah menyukai keadilan dan membenci kejahatan. Allah sangat prihatin terhadap ketidakadilan dan semua korban ketidakadilan. Di semua Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, Allah secara konsisten berbelaskasihan kepada yang tertindas dan tertekan.
Episode baru setiap Senin | pemuda.stemi.id | Episode 248 (Matius 14:1-12): Sebagaimana dikatakan Yesus, Yohanes Pembaptis adalah nabi terbesar. Dialah yang mempersiapkan jalan untuk Yesus. Dialah yang menjadi nabi yang terakhir sebelum kedatangan Sang Mesias. Tetapi nabi teragung ini harus mati di tangan raja palsu. Dia mempersiapkan jalan bagi Raja sejati, Anak Daud, tetapi dia harus mati di tangan raja Herodes.
Iblis masih menjadi penguasa dunia sehingga mampu melaksanakan apa saja yang menjadi kesempatan besar baginya, Iblis masih memiliki kuasa penghancur iman Kristiani kita, sudah jelas dinubuatkan sejak Perjanjian Lama.
Iblis masih menjadi penguasa dunia sehingga mampu melaksanakan apa saja yang menjadi kesempatan besar baginya, Iblis masih memiliki kuasa penghancur iman Kristiani kita, sudah jelas dinubuatkan sejak Perjanjian Lama.
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah YESUS IMAN BESAR Mari kita membaca Firman Tuhan dari: IBRANI 4:15 - Sebab Imam Besar yang kita punya, bukanlah imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa. Wonder Kids, disaat kamu menghadapi kesulitan, mungkin kamu bingung harus cari pertolongan darimana. Siapa yang bisa mengerti kesulitanmu? Siapa yang tahu apa yang harus kamu lakukan? Dan siapa yang bersedia menolongmu? Di dalam kitab Perjanjian Lama, orang jaman itu minta tolong kepada imam. Imam kemudian berbicara mewakili manusia untuk menyampaikan doa dan memohon pertolongan dari Tuhan. Imam mencoba menolong agar jemaat memahami TUHAN.Tapi imam juga manusia dan kadang bisa membuat kesalahan. Ketika Yesus datang, Yesus menjadi imam besar, bukan seperti yang lain. Yesus bukan saja berbicara mewakili manusia kepada TUHAN, tapi Yesus adalah TUHAN. Ia maha tahu, sehingga Yesus mengerti dirimu, dan Ia tahu pasti bagaimana menolongmu. Yesus berkuasa, jadi Ia dapat memberikan kepadamu tepat apa yang kamu perlukan. Dan Yesus maha pengasih dengan kasih-Nya yang kekal. Jadi Yesus selalu bersedia menolongmu. Wonder kids, bagaimanapun kondisimu, baik sedang ada kesulitan ataupun tidak, carilah Tuhan Yesus. Kamu akan menemukan-Nya dan kamu juga akan menerima hikmat, belas kasihan, kuasa dan kasih-Nya. Mari kita berdoa. Tuhan Yesus, terima kasih karena selalu ada untuk saya temui. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder kids, HARI INI, CARILAH TUHAN. Tuhan Yesus memberkati.
Dengan menerima pengampunan dilakukan dengan menunjuk pada Juruselamat yang akan datang, Dia adalah Batu Loncatan yang olehnya umat manusia akan ditinggikan.
Dengan menerima pengampunan dilakukan dengan menunjuk pada Juruselamat yang akan datang, Dia adalah Batu Loncatan yang olehnya umat manusia akan ditinggikan.
Kristus memberi bangsa Yahudi bukti limpah bahwa Ia adalah Mesias.Pengajaran Yesus menuntut perubahan dalam kehidupan. Jika menerima Kristus, mereka harus tinggalkan tradisi yang disenangi, perbuatan mementingkan diri serta tidak percaya kepada Tuhan.
Pelajaran ke 8, Kwartal 4, Tahun 2024 (16-22 November 2024)
Kristus memberi bangsa Yahudi bukti limpah bahwa Ia adalah Mesias.Pengajaran Yesus menuntut perubahan dalam kehidupan. Jika menerima Kristus, mereka harus tinggalkan tradisi yang disenangi, perbuatan mementingkan diri serta tidak percaya kepada Tuhan.
Kelahiran, kehidupan, dan kematian Kristus telah dinubuatkan dalam Perjanjian Lama, bukti yang menakjubkan akan identitas Yesus sebagai Mesias yang dinanti-nantikan
Kelahiran, kehidupan, dan kematian Kristus telah dinubuatkan dalam Perjanjian Lama, bukti yang menakjubkan akan identitas Yesus sebagai Mesias yang dinanti-nantikan
Yohanes, Petrus, Paulus, Matius, Markus, Lukas, semua penulis Perjanjian Baru, dengan ilham Roh Kudus, berkali-kali menekankan bahwa kehidupan, kematian, kebangkitan, kenaikan Yesus ke takhta Allah adalah penggenapan nubuatan dalam Perjanjian Lama.
Yohanes, Petrus, Paulus, Matius, Markus, Lukas, semua penulis Perjanjian Baru, dengan ilham Roh Kudus, berkali-kali menekankan bahwa kehidupan, kematian, kebangkitan, kenaikan Yesus ke takhta Allah adalah penggenapan nubuatan dalam Perjanjian Lama.
Di Injil, berkali-kali Yesus menunjuk otoritas Kitab Suci jadi saksi kunci, menggunakan peristiwa Perjanjian Lama untuk menunjuk diri-Nya & yang Dia lakukan. “Sama seperti Musa meninggikan ular dipadang gurun, demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan"
Di Injil, berkali-kali Yesus menunjuk otoritas Kitab Suci jadi saksi kunci, menggunakan peristiwa Perjanjian Lama untuk menunjuk diri-Nya & yang Dia lakukan. “Sama seperti Musa meninggikan ular dipadang gurun, demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan"
Banyak orang yang tidak mengenal Yesus meskipun mereka seharusnya mengenal-Nya, terutama karena semua hal yang Yesus lakukan dan katakan. Dan, terlebih lagi, karena kitab-kitab Perjanjian Lama menunjuk kepada-Nya.
Banyak orang yang tidak mengenal Yesus meskipun mereka seharusnya mengenal-Nya, terutama karena semua hal yang Yesus lakukan dan katakan. Dan, terlebih lagi, karena kitab-kitab Perjanjian Lama menunjuk kepada-Nya.
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah YESUS ADALAH SAHABATMU Mari kita membaca Firman Tuhan dari: 1 SAMUEL 12: 22- Sebab TUHAN tidak akan membuang umat-Nya, sebab nama-Nya yang besar. Bukankah TUHAN telah berkenan untuk membuat kamu menjadi umat-Nya? Wonder Kids, akan ada hari dimana kamu merasa sendirian, disalah mengerti, dikucilkan, dan ditolak. Ketika kamu mengalami semua itu, ingatlah akan Yesus dan betapa Yesus mengasihimu. Bagaimana kamu yakin bahwa Yesus mengasihimu? Karena itulah yang dilakukan oleh Yesus, dan Yesus telah melakukannya sejak awal dunia diciptakan. Di dalam Perjanjian Lama, TUHAN secara terus-menerus menjangkau umat-Nya dan menyelamatkan mereka. TUHAN ingin bersama mereka. Di dalam Perjanjian Baru, Yesus tahu apa rasanya kesepian, tapi Yesus juga tahu apa rasanya dihibur oleh Bapa-Nya ketika bahkan sahabatnya meninggalkan-Nya. Ini tercatat di YOHANES 16: 32 seperti ini - Lihat, saatnya datang, bahkan sudah datang, bahwa kamu diceraiberaikan masing-masing ke tempatnya sendiri dan kamu meninggalkan Aku seorang diri. Namun Aku tidak seorang diri, sebab Bapa menyertai Aku. Wonder Kids, Yesus ingin agar kamu tahu bahwa Ia selalu ada bersamamu, lebih dekat dari udara yang kamu hirup. Kadang kamu bisa merasa kesepian, tapi kamu tidak benar-benar sendiri. Yesus adalah sahabat yang selalu kamu miliki, karena Ia tidak berubah dari kemarin, hari ini dan selamanya seperti yang tertulis di IBRANI 13: 8 seperti ini - Yesus Kristus tetap sama, baik kemarin maupun hari ini dan sampai selama-lamanya. Mari kita berdoa: Tuhan Yesus, terima kasih karena selalu menyertaiku. Aku tahu bahwa aku tidak pernah sendirian, Amin. Wonder Kids, HARI INI, PERCAYALAH BAHWA TUHAN MENYERTAIMU.Tuhan Yesus memberkati.
Syalom Keluarga Damai! Sapaan Damai Sejahtera atau disingkat SAMAS merupakan sebuah renungan singkat yang tayang setiap hari Senin-Sabtu. SAMAS tidak hanya dibawakan oleh pendeta/hamba Tuhan, tetapi juga akan dibawakan oleh siapapun yang ingin berbagi sapaan Tuhan kepada dirinya. Semoga kita dapat menemukan damai sejahtera yang datangnya dari sapaan Tuhan kepada setiap kita melalui SAMAS ini. Tuhan Yesus memberkati!
Sementara mereka melihat Kristus ada dlam Penyebaran Injil melalu tulisan-tulisan Perjanjian Lama, dan merasa betapa jelasnya Perjanjian Baru menerangkan yang lama.
Memahami kelimpahan Kristus tidak mungkin lepas dari pemahaman pada tema-tema yang sudah dibahas di Perjanjian Lama. Pembahasan yang dalam kitab Ibrani adalah pembahasan yang penting dalam mengaitkan tema Perjanjian Lama, terutama kehidupan di padang gurun dengan Perjanjian Baru.
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 30 Mei 2024 Bacaan: "TUHAN itu baik dan benar; sebab itu Ia menunjukkan jalan kepada orang yang sesat. Ia membimbing orang-orang yang rendah hati menurut hukum, dan Ia mengajarkan jalan-Nya kepada orang-orang yang rendah hati. " (Mazmur 25:8-9) Renungan: Sepanjang sejarah manusia, berbagai macam penemuan selalu dilahirkan. Ini semua karena Tuhan memberikan kepada manusia kecerdasan intelektual sebagai ciptaan-Nya yang paling mulia. Manusia juga memiliki rasa keingintahuan yang sangat tinggi, sehingga hal tersebut menjadi pemicu bagi manusia untuk terus mencari tahu berbagai macam hal baru. Alangkah baiknya jika kita memakai rasa keingintahuan tersebut terhadap firman Tuhan. Bayangkan jika kita selalu haus akan pengetahuan dan perkataan Tuhan yang dapat kita gali di dalam Alkitab. Membaca Alkitab tidak akan menjadi sesuatu hal yang membosankan lagi. Ada begitu banyak orang yang membaca Alkitab dengan terpaksa karena diharuskan oleh gereja atau organisasinya. Ada juga orang-orang yang membaca Alkitab hanya karena ingin menyelesaikan pembacaan Alkitab dari Kejadian sampai Wahyu, dan hal tersebut menjadi satu-satunya target dalam membaca sehingga sering kali firman Tuhan yang dibaca tidak direnungkan dengan baik. Cobalah untuk mulai membangun ketertarikan dan semangat dalam menjelajahi Alkitab. Di dalam Alkitab kita dapat menemukan isi hati Tuhan, janji-janji-Nya, mujizat, dan berbagai keajaiban yang terjadi ketika Tuhan menolong hamba-hamba-Nya yang setia dan mengasihi-Nya. Kita juga dapat melihat sejarah penyelamatan dan penebusan bangsa Israel dari Perjanjian Lama yang akhirnya membawa kita kepada janji akan seorang Juruselamat yang digenapi lewat kehadiran Yesus Kristus. Firman Tuhan masih relevan bahkan sampai saat ini, karena firmanNya adalah panduan kehidupan wajib bagi semua orang percaya dan mengandung banyak pengetahuan. Tingkatkanlah rasa keingintahuan kita terhadap firman-Nya lebih lagi. Cobalah temukan hal-hal baru di dalamnya. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, aku ingin senantiasa mempelajari firman-Mu sehingga aku tahu jalan-jalan yang Kau tunjukkan untuk aku lalui agar aku tidak tersesat. Amin. (Dod).
Ketika Allah berkata, “Aku Penebus-Mu” di Perjanjian Lama, konteksnya adalah Elohim Yahweh yang membebaskan bangsa Israel dari perbudakan Mesir, dan menuntun mereka ke tanah Kanaan yang dijanjikan kepada Abraham untuk didiami oleh keturunannya di bumi. Kalau di Perjanjian Lama, Allah menggunakan keperkasaan-Nya untuk menyelamatkan umat Israel, tetapi di Perjanjian Baru Allah menggunakan kuasa firman, moralitas... Continue reading →
Zakharia 11:12-13, Matius 26:14-15Nubuat Perjanjian Lama tentang pengkhianatan Yesus demi 30 puluh keping wang perak + penggenapan Perjanjian Baru yang sesuai
Zakharia 9:9, Matius 21:1-11Nubuat Perjanjian Lama tentang Yesus yang memasuki Yerusalem dengan menunggang keldai + penggenapan Perjanjian Baru
Yesaya 53:1-12
Imamat 16:6-10Korban penghapus dosa yang diperintahkan oleh Tuhan dalam Perjanjian Lama
Episode baru setiap Senin | pemuda.stemi.id | Episode 194 (Matius 2:13-23): Bagian ini memberitakan tentang kisah-kisah setelah kelahiran Kristus. Matius dengan teliti menyusunnya dan melihat bahwa di dalam setiap peristiwa itu ada penggenapan terhadap nubuat atau perkataan di dalam Perjanjian Lama. Kita lihat nubuat-nubuat tersebut.
Saksikan We-Talk Setiap Kamis, Pk. 19:00 Youtube Lifehouse Community bersama Ps. Wigand Sugandi & Ps. Rully Simorangkir
Episode baru setiap Senin | pemuda.stemi.id | Episode 188 (Maleakhi 1:1-14): Kita telah menyelesaikan pembahasan Kitab Nehemia dan sekarang kita akan masuk ke dalam pembahasan kitab terakhir dalam Perjanjian Lama, yaitu Kitab Maleakhi. Maleakhi bernubuat untuk umat yang telah kembali dari pembuangan dengan memberikan pembahasan intinya pada kedatangan sang pendahulu bagi Mesias. Mesias akan datang, tetapi terlebih dahulu harus ada seorang yang mempersiapkan jalan bagi Dia.
Episode ini membahas poin-poin penting dari Luther mengenai Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru untuk membawa kita semakin memahami dan mencintainya.
Yang luar biasa dalam hidup umat percaya adalah kita bisa menjadi bait Allah, di mana Roh Allah diam di dalam diri kita. Di dalam kehadiran-Nya, Allah pasti berbicara. Kalau umat Perjanjian Lama, bait Allahnya adalah gedung, kemah suci. Di Silo, misalnya. Tetapi bagi orang percaya, tubuhnyalah bait Allah. Setiap orang bisa berperkara, bisa berurusan, bisa... Continue reading →
Firman Tuhan dalam Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, jika dipelajari dan diterima dengan setia dalam kehidupan, akan memberikan hikmat rohani dan hidup.
Episode baru setiap Senin | pemuda.stemi.id | Episode 171 (Zakharia 11:1-17): Seorang ahli Perjanjian Lama bernama S. R. Driver mengatakan bahwa nubuat Zakharia 11 adalah nubuat paling penuh teka-teki di seluruh Perjanjian Lama. Dalam kitab ini Tuhan malah memerintahkan gembala palsu untuk memerintah atas umat Tuhan. Tuhan memerintahkan Zakharia untuk menjadi contoh dari gembala yang jahat, yang akan Tuhan bangkitkan untuk memerintah Israel. Mengapa demikian?
Orang-orang yang hidup di zaman Yesus, mereka hanya mempunyai kitab Perjanjian Lama karena di zaman Yesus belum ada kitab Perjanjian Baru, dan kehidupan Yesus belum dicatat sebagai sejarah. Kita bersyukur mempunyai Alkitab yang sangat lengkap.
Kalau Tuhan memperkenankan Injil menyala di Indonesia dan memancar ke seluruh penjuru tempat, hendaknya itu bisa terwujud, karena Amanat Agung Tuhan: “Jadikan semua bangsa murid-Ku.” Tetapi, apakah api yang dinyalakan oleh Allah Bapa, di dalam dan melalui karya keselamatan dalam Yesus Kristus, masih api murni yang kita kenal hari ini? Kalau di Perjanjian Lama, korban... Continue reading → The post Api Palsu appeared first on Truth Voice.
Yesus Kristus adalah Anak Allah, yang telah datang ke dalam dunia dengan "air dan darah." Rasul Yohanes memakai "air dan darah" untuk menjelaskan "keilahian Kristus" dan bahwa "Kristus adalah kegenapan sempurna dari seluruh ritual penebusan umat Israel dalam PL." | Renungan FIRMAN HIDUP ini dicuplik dari khotbah "Keilahian Kristus" 1Yoh 5:3-21 (Minggu, 30 Juni 2019). | Tota Scriptura: youtube.com/c/TotaScriptura?sub_confirmation=1 | griikarawaci.org
The post KRISTEN PERJANJIAN LAMA appeared first on Truth Voice.
The post KRISTEN PERJANJIAN LAMA appeared first on Truth Voice.