Podcasts about sabat

Dibawakan oleh Tuti Budiman dari Paroki Curug, Gereja Santa Helena di Keuskupan Agung Jakarta, Indonesia. Roma 9: 1-5; Mazmur tg 147: 12-13.14-15.19-20; Lukas 14: 1-6.BERSAKSI DEMI YESUS KRISTUS Renungan kita pada hari ini bertema: Bersaksi DemiYesus Kritsus. Ketika Rasul Paulus menulis kepada umat di Roma, ia menegaskandengan penuh keyakinan bahwa ia “mengatakan kebenaran dan tidak berdusta”tentang imannya kepada Yesus Kristus (Roma 9:1). Pernyataan ini bukan sekadarpembelaan diri, melainkan kesaksian dari seseorang yang berani melepaskansegala yang dahulu menjadi kebanggaannya.  Sebagai seorang Yahudi yang taat dan terdidik dalamhukum Taurat, Paulus memiliki kedudukan yang terhormat di tengah bangsanya.Namun, ketika ia mengenal Kristus, seluruh hidupnya berubah. Ia harusmeninggalkan zona aman tradisi lamanya demi kebenaran Injil yang ia temukandalam Yesus. Ia menemukan hidup baru di dalam Yesus Kristus yang menobatkannyadan membimbingnya kepada kebenaran. Paulus mengalami pergulatan batin yang mendalam karenakeputusan imannya itu membuatnya terpisah dari saudara-saudaranya sebangsa. Iaberduka karena banyak orang Yahudi yang menolak Kristus, padahal dari merekalahjanji keselamatan itu berasal. Dalam penderitaan batin itu, Paulus menyadaribahwa kesetiaan kepada Kristus kadang berarti memikul salib perpisahan — bahkandari mereka yang kita kasihi. Namun, ia tidak berhenti di dalam kesedihan. Iamenjadikan luka itu sebagai kesempatan untuk bersaksi, karena baginya, mengenalKristus jauh lebih berharga daripada segala hal yang pernah ia miliki. Di sinilah kita belajar bahwa bersaksi demi Kristustidak selalu berarti berbicara lantang atau berkhotbah di hadapan banyak orang.Bersaksi juga berarti keberanian untuk tetap setia kepada kebenaran Injilmeskipun kita harus kehilangan kenyamanan, relasi, atau pengakuan dunia. Paulusmenunjukkan bahwa iman sejati tidak berhenti pada pengakuan bibir, tetapidiwujudkan dalam hidup yang berubah. Dalam Kristus, ia menemukan makna baru:bukan lagi hidup menurut hukum, melainkan hidup dalam kasih karunia yang memerdekakan. Yesus sendiri sudah menunjukkan bahwa kebenaran dankasih yang Ia bawa akan memisahkan antara yang percaya dan yang menolak.Ajaran-Nya tentang hari Sabat menjadi contoh nyata: sementara banyak orangmenaati aturan dengan buta, Yesus mengutamakan cinta kasih dan keselamatanmanusia. “Hari Sabat diadakan untuk manusia, bukan manusia untuk hari Sabat,”kata-Nya (Mrk 2:27). Sabda ini menyingkapkan bahwa iman yang sejati bukan soalritual, tetapi soal hati yang rela mengasihi. Maka, mereka yang mengikuti Yesusharus siap menghadapi pemisahan — antara mereka yang menutup diri dalam aturan,dan mereka yang terbuka pada kasih yang menyelamatkan. Seperti Paulus, kita pun dipanggil untuk bersaksi demiYesus Kristus di zaman ini. Dunia modern menawarkan banyak hal yang tampakmenarik, tetapi sering menenggelamkan nilai kebenaran dan kasih. Bersaksi bagiKristus berarti berani memilih kasih di tengah kebencian, kejujuran di tengahkepalsuan, dan pengampunan di tengah dendam. Kesaksian seperti inilah yangmembuat Kristus tetap hadir di dunia: bukan hanya lewat kata, tetapi lewathidup yang menjadi cermin kasih-Nya.  Marilah kita berdoa. Dalam namaBapa … Ya Allah yang mahakuasa, jiwailah kami dengan Roh-Mu yang mengajarkankami dalam segala kebenaran. Semoga kami semakin mampu bersaksi tentangkebenaran-Mu. Kemuliaan kepada Bapa … Dalam nama Bapa …

La dictadura de Primo de Rivera va tenir una vida relativament curta, per

Cap

Cap

Cap

Israel rohani berada dalam bahaya yang lebih besar untuk melupakan Allah & dibawa ke dalam penyembahan berhala, dibandingkan umat Allah di masa lampau. Banyak berhala disembah, bahkan oleh orang-orang yang mengaku sebagai pemelihara Sabat.

Israel rohani berada dalam bahaya yang lebih besar untuk melupakan Allah & dibawa ke dalam penyembahan berhala, dibandingkan umat Allah di masa lampau. Banyak berhala disembah, bahkan oleh orang-orang yang mengaku sebagai pemelihara Sabat.

Cap

Cap

Hoy hablo con Laia Sabaté @psicolaiasabate sobre aquellas dudas que a veces aparecen cuando estamos en pareja y que nos pueden llegar a atormentar muchísimo. Laia nos explica porqué no siempre dudar de querer estar con nuestra pareja o de lo que sentimos por ella significa que realmente no estemos bien con ella. A lo largo de todo el episodio va desentrañando factores que pueden ir relacionados y como podemos manejarlos para no entrar en bucles de malestar. Espero que te aporte tanto como a nosotras grabarlo. Por supuesto, puedes envíárselo a quien le pueda ser de ayuda. Gracias por tu apoyo y te leemos en comentarios que ya sabes que nos encanta recibir tu feedback y hablar del episodio por aquí. ✨Puedes saber más sobre Laia en https://psicolaiasabate.com/ y si aún no me conocías a mi (encantada y un placer que te animes a escucharnos y escucharte) te animo también a entrar en mi web donde explico más sobre mi y los servicios que ofrezco: www.psicologayhumana.com Ambas estaremos encantadas de poder acompañarte de forma individual si crees que es el momento para ti. ️Recuerda que tienes la versión en videopodcast en Youtube (Psicóloga y Humana) por si te apetece también que te acompañemos en video. Disfruta del episodio y sobre todo, ponlo en práctica✨ * Por cierto, si te ha gustado el episodio, además de suscribirte por aquí, también puedes ir a esuchar el podcast de Laia "Hablando entre grises" o a ver alguno de sus videos por Youtube que recién ha estrenado y a mi personalmente me gusto mucho.

Cap

Cap

Maka kata orang-orang Farisi kepada-Nya: "Lihat! Mengapa mereka berbuat sesuatu yang tidak diperbolehkan pada hari Sabat?"

Maka kata orang-orang Farisi kepada-Nya: "Lihat! Mengapa mereka berbuat sesuatu yang tidak diperbolehkan pada hari Sabat?"

Cap

Cap

Cap

Sabat dan pekabarannya, baik dulu, maupun sekarang, selalu tentang Allah, yaitu siapa Allah dan karya Allah yang luar biasa. Sabat dan Bait Suci menunjuk ke arah yang sama: Kehadiran Allah dalam hidup kita.

Sabat dan pekabarannya, baik dulu, maupun sekarang, selalu tentang Allah, yaitu siapa Allah dan karya Allah yang luar biasa. Sabat dan Bait Suci menunjuk ke arah yang sama: Kehadiran Allah dalam hidup kita.

Cap

En pleno éxito, pero atadas a fuertes compromisos familiares, las Hermanas Márquez tuvieron que dejar atrás La Habana para trasladarse a Nueva York en 1951. En la inmensa ciudad no consiguieron igualar ni las simpatías ni la calidez que les brindó el público cubano, rendido ante la gracia criolla de Nerza, Trini y Cusa. Aquellos aplausos recibidos en el estudio teatro de CMQ Radio Centro, entre 1949 y 1950, durante las emisiones en directo de espacios como el "Gran Show de la Mañana", quedaron como recuerdo de un tiempo maravilloso que, desafortunadamente, no volvió a repetirse. Al maestro Paquito de Rivera y al productor español José Luis Rúperez habrá que agradecerles infinitamente que, cincuenta años después, al menos Nerza y Trini lograran hacer realidad el sueño de regresar a los escenarios. El 5 de mayo de 2004 en el Auditorio de Tenerife, Islas Canarias, se hizo la magia de la música popular cubana. Y la formidable máquina del tiempo que es la buena memoria nos permite regresar a los años 30 del siglo XX para recordar el arte de Don Rogelio Martínez. Cantante y guía del conjunto "Sonora Matancera" (agrupación fundada en Matanzas en 1924) celebraremos su paso por los escenarios y, muy especialmente, su labor como director del que resultó ser uno de las conjuntos soneros más longevos nuestros. Nacido en Matanzas el 7 de septiembre de 1905, asumió la dirección de "la Matancera" en 1945, según lo declarase él mismo al periodista Andrés Castillo en la publicación "Cuba Musical", sustituyendo al fundador Valentín Cané por enfermedad. Guitarrista y coro junto a Caito Alonso, Rogelio Martínez completó la delantera vocal de la "Sonora Matancera" junto a Bienvenido Granda, Celio González, Laíto Sureda y los numerosos invitados del importante conjunto que debutó en 1929 en la radio habanera en los estudios del "Progreso Cubano". Rogelio Martínez enfocó su visión comercial en la capacidad del conjunto como acompañante de numerosas figuras nacionales y extranjeras, fórmula que resultó ser exitosa a raíz de las grabaciones propiciadas por Ramón Sabat y su etiqueta Panart, junto al cantante boricua Daniel Santos, en 1947. Con el auge de la radio en la isla se le vio cantando, indistintamente, en orquestas danzoneras de importancia, entre ellas las de Félix González y Belisario López. La decisión más difícil de su vida, en lo personal y como director, fue elegir el camino del exilio el 15 de julio de 1960. Desde entonces se mantuvo al frente de la Sonora Matancera. Rogelio Martínez falleció en Nueva York el 13 de mayo del 2001. Carlos Miyares, saxofonista, arreglista y compositor vuelve a compartir con nosotros algo más de su formidable álbum: Homenaje a "Chucho Valdés e Irakere". Y a propósito del jazz nos despedimos con una de sus figuras imprescindibles de los últimos cincuenta años: Bobby Carcasses, un show man en toda regla, desde el veterano "Club de Jazz cubano" hasta los clásicos"Jazz Plaza", ha sido presencia habitual en los eventos más importantes vinculados a la promoción del jazz en la Isla. Artista multifacético además de cantante, instrumentista y compositor, ha incursionado en el campo de las artes plásticas. El pasado 29 de agosto el Bobby celebró sus 87 años, buena oportunidad para destacar su fructífero legado repasando algunos cortes de sus álbumes "De la Habana a Nueva York" del año 2010 y "Jazz timbero" de 1998.

Cap

Cap

Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalahLEBIH INDAH SETELAH BERHENTIMari kita membaca Firman Tuhan dariKELUARAN 20: 11Sebab enam hari lamanya TUHAN menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; itulah sebabnya TUHAN memberkati hari Sabat dan menguduskannya.Wonder Kids, Tahukah kamu bahwa dalam musik ada bagian yang disebut tanda diam?Tanda diam membuat pemain musik berhenti sejenak dari permainannya. Meskipun terdengar seperti “tidak melakukan apa-apa”, justru diam ini membuat musik terdengar lebih indah setelahnya.Begitu pula hidup kita. Manusia sering sibuk dengan banyak hal: sekolah, les, olahraga, membantu di rumah, dan bermain. Semua itu baik, tapi Tuhan mengajarkan kita untuk berhenti sejenak dari semua kesibukan itu.Dalam Keluaran 20:11, Tuhan sendiri berhenti dan beristirahat pada hari ketujuh setelah menciptakan segala sesuatu. Tuhan tidak lelah seperti manusia, tetapi Ia memberi teladan bagi kita untuk beristirahat dan berdiam di hadapan-Nya.Beristirahat di hadapan Tuhan artinya:• Meluangkan waktu untuk membaca Firman Tuhan• Berdoa dan mendengarkan suara-Nya• Menyadari bahwa hidup bukan hanya soal kesibukan, tapi juga hubungan dengan Allah.Ketika kita belajar untuk berhenti sejenak, kita akan mengalami bahwa hidup ini lebih damai, lebih tenang, dan lebih indah bersama Tuhan.MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, hidupmu diisi dengan banyak kegiatan. Sekolah, les, bermain, membantu orang tua, olahraga, dan lainnya. Tapi di tengah kesibukan, luangkan waktu untuk berdiam diri bersama TUHAN. Setelahnya, kamu akan merasakan betapa indahnya dunia ini.Mari kita berdoaBapa, terima kasih atas hari Sabat yang Engkau berikan agar aku dapat beristirahat dan menyegarkan jiwaku. Tolong aku menghargai waktu istirahat ini untuk semakin dekat dan mengenal-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin.Wonder Kids, Hidup kita bisa seperti musik yang indah — tetapi hanya jika kita tahu kapan harus berhenti. Luangkan waktu untuk bersama Tuhan, dan rasakan bagaimana hidupmu jadi lebih indah. Tuhan Yesus memberkati!

Welcome to the Plant-Based Canada Podcast! In today's episode, we're joined by Dr. Joan Sabaté, a renowned physician and nutrition researcher, best known for his work on environmental and sustainable nutrition, and the health benefits of nuts and plant-based diets.Dr. Joan Sabaté MD, PhD is a Professor of Nutrition and Epidemiology. He directs the Environmental Nutrition research program at Loma Linda University School of Public Health and he is also a board-certified physician in Internal Medicine. He was the principal investigator of a nutrition intervention trial that directly linked the consumption of walnuts to significant reductions in serum cholesterol, published in the New England Journal of Medicine in 1993. He is a co-investigator of the Adventist Health Studies, the largest cohort of individuals following a vegetarian diet relating dietary intake with health outcomes. For the past 25 years, he has been the principal investigator of many human nutrition intervention trials investigating the health effects of nuts, avocados, and other plant foods. Dr. Sabaté has authored more than 200 high-impact research articles (with an h-index of 82 and >40,000 citations). Additionally, he was a member of the US 2020 Dietary Guidelines Advisory Committee.Resources:Adventist Health Study 2 Studies: https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/23836264/; https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/30487555/Whole-food, plant-based lifestyle intervention trial: https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/39305340/Review of Plant-Based Milks: https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/36083996/ 2020 Dietary Guidelines for Americans: https://www.dietaryguidelines.gov/resources/2020-2025-dietary-guidelines-online-materialsNuts & Health: https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/8357360/https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/8269904/ https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/15559025/https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/10479222/Dr. Joan Sabaté's Socials:Faculty profileInternational Congress of Vegetarian NutritionEnvironmental NutritionLLU Nutrition CenterPlant-Based Canada's Socials:InstagramFacebookWebsiteBonus PromotionCheck out University of Guelph's online Plant-Based Nutrition Certificate. Each 4-week course will guide you through plant-based topics including nutritional benefits, disease prevention, and environmental impacts. Use our exclusive discount code PBC2025 to save 10% on all Plant-Based Nutrition Certificate courses. uoguel.ph/pbn.Thank you for tuning in! Make sure to subscribe to the Plant-Based Canada Podcast so you get notified when new episodes are published. Support the show

En tiempos difíciles Marta Strada le puso voz y sentimiento a la balada "Días como hoy", original de la compositora Margo Saumell. Por su carga emocional y dramatismo nos sirvió de "opening" para trasladarnos al mismísimo centro de la década del 60. Franja histórica que marcó un antes y un después en los escenarios por los cambios radicales que le tocó enfrentar al sector artístico musical. Acechante la pesada sombra de las llamadas "evaluaciones artísticas" de 1968, casi a la par, llegó el cierre de clubes y cabarets que, con su respectiva Ley Seca, aniquiló la iniciativa privada dándole el tiro de gracia a la vida nocturna de los cubanos a lo largo y ancho de la isla. "Colección Popular" y "Sorpresa musical" fueron dos importantes series con las que EGREM, única empresa estatal con la que desde 1964 contaron de alguna manera agrupaciones y cantantes, puso en el mercado lo más distintivo de aquella banda sonora. Tiempos de extremismos donde formaciones como "Los Zafiros" y el cuarteto de Méme Solis -contra viento y marea- mantuvieron el rumbo, inmersos en un ambiente artístico nada favorable y defendiendo un género como la balada que comenzaba a ser denostada como expresión "extranjerizante". Luego de largos debates públicos, desterradas voces como las de Doris de la Torre, Olga Rivero y Olga Guillot, el "feeling" había sigo aceptado "oficialmente". Desde entonces Elena Burke fue una de sus más grandes exponentes. El 28 de agosto de 2025 falleció en Los Angeles, Estados Unidos: Walfredito de los Reyes, notable percusionista y continuador de una valiosa estirpe musical que inició su padre el trompetista Walfredo de los Reyes. Con una veterana grabación de la jazz band "Casino de la Playa" recordaremos primeramente a Walfredo (padre) cuando en 1938 alternaba el canto con la ejecución de la trompeta en las filas de esa agrupación. "Letargo", bolero de Miguelito Valdés, también nos trae el recuerdo del violinista Guillermo Portela, por entonces director de la "Casino de la Playa". Walfredito honró su estirpe musical durante décadas, preservando, legando a sus hijos y a las generaciones que le sucedieron, las raíces de la percusión cubana. Músico creativo, innovador por excelencia, fue de los primeros en articular un "set de percusión" combinando drums, pailas y tumbadoras. A pesar de haber formado parte de las "jam sesions" producidas por Panart", Walfredito en 1958, al frente de su propia banda, marcaba la diferencia en La Habana nocturna desde el "Casino Parisien" del Hotel "Nacional". Afortunadamente quedó registro de este valioso segmento de la evolución del jazz cubano. Con varios cortes del álbum grabado por Walfredito de los Reyes con su banda del "Casino Parisien" recordamos el arte de este formidable músico cubano nacido en La Habana el 16 de Junio de 1933. Repasamos el catálogo más sobresaliente de Panart, la etiqueta cubana fundada en 1944 que, gracias al empeño del ingeniero de sonido Ramón Sabat, colocó por primera vez en el mercado cubano e internacional una producción discografica regular. Un lujo acercarnos a la formidable serie "Asi bailaba Cuba". Protagonizada por Barbarito Diez con el respaldo de la orquesta del pianista Antonio Maria Romeu, sobresalen en ella muchos clásicos de la música popular cubana. En la despedida dos cortes de un magnífico trabajo discográfico donde el saxofonista, arreglista y compositor Carlos Miyares se dispuso a homenajear a una de las bandas cubanas más representativas de todos los tiempos. Tributo a Chucho Valdés e "Irakere" vio la luz en 2021 con el apoyo de la etiqueta Unicornio. Dos clásicos de su repertorio: Bacalao con pan" y "Ese atrevimiento".

Cap

Cap

Dibawakan oleh Tika dari Paroki Santo Alfonsus Rodrigues Pademangan di keuskupan Agung Jakarta, Indonesia. Kolose 1: 21-23; Mazmur tg 54: 3-4.6.8; Lukas 6: 1-5.HARI TUHAN Renungan kita pada hari ini bertema: Hari Tuhan. HariTuhan bukanlah semata-mata untuk memenuhi kebutuhan atau kepentingan manusia,melainkan untuk kemuliaan Allah sendiri. Sejak awal penciptaan, Allahmenguduskan hari ketujuh sebagai hari istirahat, tanda perjanjian dan kasih-Nyakepada umat-Nya.  Namun, manusia sering kali memandang hari Tuhan hanyadari sisi kepentingan pribadi: sebagai kesempatan untuk beristirahat, berlibur,atau mengurus urusan duniawi. Padahal, esensi dari hari Tuhan adalah hari yangdikhususkan untuk mengarahkan hati, budi, dan seluruh hidup manusia kepadaAllah, Sang Pencipta dan Penyelamat. Merayakan hari Tuhan berarti mengakui bahwa Allahadalah sumber kehidupan, dan bahwa segala sesuatu berasal dari Dia sertakembali kepada-Nya. Perayaan ini bukan rutinitas formal, melainkan ungkapaniman yang lahir dari hati yang penuh syukur dan hormat. Setiap kali kitaberkumpul dalam perayaan Ekaristi pada hari Minggu, kita sebenarnya menyatakaniman bahwa Yesus Kristus yang bangkit adalah pusat hidup kita. Dengan demikian,hari Tuhan menjadi tanda bahwa hidup kita tidak berjalan sendiri, melainkan selaludalam penyertaan dan rahmat Allah. Namun, perayaan hari Tuhan tidak berhenti hanya padaliturgi di gereja. Iman yang diungkapkan dalam doa, pujian, dan syukur kepadaAllah harus diwujudkan dalam tindakan nyata berupa kasih dan pelayanan kepadasesama. Hari Tuhan menjadi kesempatan untuk memperbaharui diri agar semakinmampu mengasihi, memaafkan, dan melayani orang lain dengan rendah hati. Denganbegitu, hari Tuhan memiliki korelasi langsung dengan kehidupan sehari-hari,karena iman yang dirayakan menjadi iman yang dihidupi. Yesus menegaskan bahwa "Hari Sabat diadakan untukmanusia dan bukan manusia untuk hari Sabat" (Markus 2:27). Artinya, intidari perayaan hari kudus bukanlah sekadar aturan, melainkan perjumpaan denganAllah yang menghidupkan. Gereja lalu menetapkan hari Minggu, hari kebangkitanKristus, sebagai pengganti hari Sabat orang Yahudi. Minggu menjadi "hariTuhan" yang baru, karena pada hari itulah Yesus mengalahkan maut danmemberikan hidup baru. Dengan merayakan hari Minggu, kita mengenang karyapenyelamatan Allah yang berpuncak pada kebangkitan Kristus. Oleh sebab itu, hari Minggu tidak boleh dipandang hanyasebagai hari biasa atau sekadar hari libur, tetapi sebagai hari suci yang harusdirayakan dengan sungguh-sungguh. Kita dipanggil untuk hadir dalam perayaanEkaristi, memusatkan hati kepada Tuhan, dan mempersembahkan syukur kita. Lebihdari itu, kita dipanggil untuk menjadikan hari Minggu sebagai titik awalsemangat pelayanan dan kasih dalam minggu yang baru.  Marilah kita berdoa. Dalam namaBapa … Ya Allah yang mahakuasa, murnikanlah hati dan pikiran kami agarpersembahan kami kepada-Mu melalui doa dan pujian menjadi persembahan yanglayak bagi-Mu. Kemuliaan kepada Bapa … Dalam nama Bapa …

Pdm. Handoyo Salim (TB) Matius 12 : 8Karena Anak Manusia adalah Tuhan atas hari Sabat."

Cap

Cap

El darrer dia de l'any 1229, les forces militars catalanes, sota el comandament del rei Jaume I, van entrar a Madina Mayurqa. Tres mesos molt durs de setge havien acabat. Despr

Cap

Dagens afsnit handler om ferieanbefalinger og hvilke vinmagere man med fordel kan tage på visit hos.    Vi skal også høre en lytter-anti-besøgshistorie fra Alto Adige. Men også en anbefaling i området fra samme lytter.       Vi anbefaler:     TOSCANA/PANZANO   1. Fontodi - https://www.fontodi.com/   2. Montebernardi   3. Le Cinciole - https://www.lecinciole.it/en/   4. Jurij Fiore/Poggio Scalette - https://www.poggioscalette.it/en/homepage-2/   5. La Festiggiata - https://www.lafesteggiata.com/       TOSCANA VEST   1. I Giusti e Zanza - https://www.igiustiezanza.it/   2. Tenuta di Ghizzano - https://www.tenutadighizzano.com/en/       UMBRIEN   1.  Lorenzo Misciatelli på Castello di Montegiove - https://www.castellomontegiove.com/   2. Castello della Sala -  https://www.antinori.it/en/tenuta/estates-antinori/castello-della-sala-estate/   3. Barberani - https://barberani.com/en/   4. Decugnano - https://www.decugnanodeibarbi.com/en   5. Palazzone -  https://palazzone.com/?lang=en       MONTEFALCO   1. Arnaldo Caprai - https://www.arnaldocaprai.it/en/   2. Adanti - https://www.cantineadanti.com/en/   3. Paolo Bea - https://www.paolobea.com/   4. Milziade Antano - https://www.fattoriacolleallodole.it/   5. Sportoletti - https://sportoletti.com/   6. Lungarotti - https://lungarotti.it/eng/estate-montefalco/       PROVENCE   1. Ott - https://www.domaines-ott.com/en/our-wines ,2. Valentines   2. Clos Cibonne - https://www.clos-cibonne.com/   3. Château Simone - https://chateau-simone.fr/   4. Cremade - https://www.chateaucremade.fr/   5. Château d'Esclan - https://www.esclans.com/         CHAMPAGNE   1. Ruinart - https://www.ruinart.com/en-us/home   2. Gimonnet Gonet - https://www.champagne-gimonnet.com/   3. Guy Charlemagne - https://www.champagne-guy-charlemagne.com/   4. Pierre Peters - https://www.champagne-peters.com/en/home   5. Bourgeois-Diaz - https://bourgeois-diaz.com/ourcuvees   6. Eric Taillet - https://www.champagne-eric-taillet.fr/       SLOVENIEN   1. Edi Keber - http://www.edikeber.it/   2. Venica & Venica - https://venica.it/en/   3. Damijan - https://www.damijanpodversic.com/en/   4. Gravner - https://www.gravner.it/   5. Radicon - https://www.radikon.it/it/   6. https://lacastellada.it/en/   7. Edi Simcic - https://edisimcic.si/   8. Marian Simcic - https://www.simcic.si/en   9. Movia - https://movia.si/         BARCELONA / CATALONIEN    1. Recaredo - https://www.recaredo.com/en/   2. Gramona - https://gramona.com/en/   3. Cisteller - https://cisteller.wine/   4. Sabaté i coca - https://www.sabateicoca.com/index.php/ca/   5. Nadal - https://nadal.com/     PRIORAT   1. Mas Martinet - https://www.masmartinet.com/   2. Clos Mogador - http://www.closmogador.com/   3. Mas Doix - https://masdoix.com/en/     ALTO ADIGE   Tröpfltalhof - https://www.bioweinhof.it/en/     ..................... Køb vores nye bog "Bobler for begyndere og øvede" her: https://www.saxo.com/dk/bobler-for-begyndere_bog_9788773396568 Eller vores bog om vin her: https://www.saxo.com/dk/vin-for-begyndere_bog_9788773391303 Støt Vin for begyndere podcast her https://vinforbegyndere.10er.app/ Besøg os på Facebook og Instagram, hvor man kan se billeder af vinene og få tips til vin og mad sammensætning. https://www.facebook.com/vinforbegyndere https://www.instagram.com/vinforbegyndere Web: https://www.radioteket.dk/ Kontakt: radioteket@radioteket.dk Musik: Jonas Landin Lyt vores bog som lydbog her: Køb den her https://www.saxo.com/dk/vin-for-begyndere-og-oevede_lydbog_9788773397374

Cap

Cap

Cap

Cap

Cap

Cap

Cap

Cap

Join our Patreon and get access to monthly bonus episodes and more nutriton content!Can fasting really slow aging? Does calorie restriction work for humans, or just for mice and yeast? And how much protein do you actually need to age well? This week on Your Diet Sucks, we break down the evidence behind the most talked-about interventions in the longevity space, what holds up under scrutiny, what doesn't, and why you might not need a supplement stack to live longer, and enjoy life. We dig into:The actual science on calorie restriction, fasting, and supplements—and where the evidence stopsWhat inflammation, oxidative stress, and telomeres have to do with how we ageThe best-researched dietary patterns for living longer (hint: it's not sexy, but it might include red wine)Why protein becomes more important as we ageThe difference between lifespan and healthspan, and why quality of life needs to be part of the conversation

Cap

Cap

Cap

Cap

Cap

Cap