POPULARITY
Categories
Dulu cuma Menulis, Sekarang Jadi Kenyataan (Jalur Langit + Scripting)
EP172: membahas segmentasi wota, kecanduan dopamine dan pentingnya 'take a break' dalam hobi jeketian
Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 13 April 2025Bacaan: "Hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau, tetapi sekarang mataku sendiri memandang Engkau." (Ayub 42:5) Renungan: Ada seorang anak yang selalu mengatakan kepada teman-temannya bahwa ayahnya adalah pria terkuat di dunia. Suatu hari ia memanjat pohon di depan rumahnya, dan tanpa disadarinya ternyata ia sudah berada di dahan yang cukup tinggi. Ketika melihat ke bawah, maka rasa takut menyelubungi hatinya, kemudian ia menjerit, "Ayah, tolong aku, aku takut dan tidak bisa turun dari pohon ini." Mendengar jeritan anaknya, maka sang ayah berlari ke luar rumah dan melihat anaknya memeluk dahan yang rapuh. Melihat anaknya berada dalam bahaya, maka sang ayah berkata, "Nak, jangan takut dan dengarkan perkataan Ayah. Sekarang lepaskan tanganmu pelan-pelan dan melompatlah ke bawah. Jangan takut karena Ayah akan menangkapmu, engkau tidak akan terluka karena Ayah pasti menangkapmu." Berkali-kali ayahnya berusaha meyakinkannya, tetapi ia tidak juga mau melompat karena ia berpikir, "Bagaimana kalau ayah tidak menangkapku? Aku akan jatuh ke tanah, lalu mati." Sambil menangis, ia berteriak, "Tidak, aku takut kalau ayah tidak akan menangkapku." Beberapa detik kemudian terdengar suara dahan patah dan anak itu pun jatuh. Tanpa disadarinya, ia sudah ada dalam pelukan ayahnya. Dengan tubuh yang gemetar ia memeluk ayahnya dan berkata. "Dulu aku hanya bisa berkata kepada teman-teman bahwa Ayah adalah pria terkuat di dunia, tetapi sekarang aku yakin bahwa Ayah memang pria terkuat di dunia." Bukankah kita sering berlaku seperti anak kecil itu? Kita begitu fasih berkata kepada orang lain bahwa Allah yang kita sembah adalah Allah yang sanggup dan luar biasa. Tetapi ketika kita diperhadapkan dengan suatu permasalahan, maka kita seringkali ragu dengan kesanggupan dan kesediaan Allah untuk menolong kita. Kekristenan bukanlah sekedar tahu bahwa Allah kita adalah Allah yang sanggup dan luar biasa, tetapi kekristenan adalah pengalaman hidup bersama Allah yang sanggup dan luar biasa itu. Bagaimana sikap dan tindakan kita ketika berhadapan dengan masalah yang besar? Ke mana kita berlari mencari pertolongan? Kepada orang tua, saudara, pejabat atau "orang pintar"? Jika kita mengaku sebagai pengikut Yesus, tentu kita akan mengandalkan-Nya dalam hidup ini dan yakin bahwa Allah yang kita kenal di dalam Yesus Kristus bersedia menolong kita untuk menyelesaikan persoalan yang sedang kita hadapi. Jika kita mengenal Allah, maka kita yakin bahwa lewat suatu persoalan, kita akan melihat kasih dan kuasa-Nya bekerja dalam hidup kita. Jangan pernah meragukan kemampuan Allah, karena la adalah Allah yang gagah perkasa. Nikmati pengalaman indah bersama Allah lewat persoalan yang hadir dalam hidup kita, sehingga kita dapat berkata, "Dulu hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau, tetapi sekarang mataku sendiri memandang Engkau". Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, aku tidak mau hanya sekadar tahu bahwa Engkau luar biasa, tetapi aku mau mengalami hal-hal yang luar biasa bersama-Mu. Amin. (Dod).
Penambahan Pos Jabatan Personel TNI Aktif, Cermin Dwifungsi TNI | Penjara Koruptor di Pulau Terpencil Belum Tentu Ciptakan Efek Jera | Cuaca Ekstrem Bakal Landa Jawa Tengah Hingga Selasa Besok *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Ini adalah prinsip yang saya anut: tidak usah memikirkan uang. Dulu tidak memikirkan uang karena tidak punya. Sekarang ada uang pun tidak perlu dipikirkan. Ada banyak hal lain yang lebih pantas untuk dipikirkan, seperti misalnya apa yang dapat kita kontribusikan kepada masyarakat? Seseorang itu diukur atas manfaat yang dia berikan kepada kemanusiaan (humanity).
Saban hari atau bahkan tiap saat kita harus mengambil keputusan. Mau ini atau itu, pilih si A atau si B, atau yang lain. Dulu-dulu sih, kita diyakini pasti memilih sesuatu secara logis, karena kita makhluk rasional, katanya. Tapi ternyata, ketika ditelisik lebih dalam dan jujur, sebenarnya keputusan-keputusan yang kita ambil tuh kadang atau sering gak rasional. Dan itu terjadi mulai dari hal-hal kecil seperti, mau minum kopi apa ya, mau beli rumah di mana ya, atau keputusan besar lainnya. Kok bisa gitu sih? Ini biasanya dibahas di ekonomi perilaku. Menarik banget deh. Makanya, Puri Anindita semangat ngundang Lury Sofyan Yahya alias Bang Lur, Doktor bidang Behavioral Economics Universitas Nottingham. Nah, Bang Lur juga menulis buku "Arsitektur Perilaku" bareng Dimas Budi Prasetyo. Simak obrolannya di Uang Bicara episode Ketika Ekonom Ditanya "Mau Minum Kopi Apa?", di Spotify, Noice, dan platform mendengarkan podcast lainnya.
Gimana kalo kabur ke Jepang aja dulu ??How The Economic Machine Works by Ray DalioFollow Instagram @night.in.tokyoFor any inquiries dan pertanyaan seputar kehidupan di Jepang: nightintokyo.podcast@gmail.comWebsite www.nightintokyo.com
Beberapa hari terakhir tagar #KaburAjaDulu banyak disinggung di media sosial. Ajakan hijrah ke negeri orang ini tak menggema tanpa sebab. Tagar ini dinilai merupakan manifestasi atas rasa frustrasi yang mendalam dari masyarakat Indonesia. Tagar ini mencerminkan keresahan masyarakat, khususnya anak muda terhadap situasi dalam negeri. Mulai dari sulitnya mencari pekerjaan, biaya hidup yang terus naik, hingga masalah ekonomi dan sosial yang semakin menghimpit.Apakah tagar #KaburAjaDulu mampu membawa perubahan sosial yang diharapkan? Atau sebagai wujud resistensi pada pemerintah?
Tagar #KaburAjaDulu menggema di media sosial dengan acuan situasi yang kurang kondusif untuk berkarir dan menggapai mimpi di Indonesia. Seberapa worth it sih sebenarnya kerja di luar negeri, khususnya di negara maju? Ikuti obrolan kami dengan salah satu diaspora Indonesia, Selma Aulina, yang saat ini tinggal di Okinawa, Jepang, soal alasannya 'kabur' dari Indonesia hingga perjuangannya bertahan di negeri orang.
Tagar "Kabur Aja Dulu" Ramai Dibicarakan Masyarakat di Media Sosial Dalam Sepekan Terakhir. Salah Satu Isu yang Memantik Ramainya Kampanye Tersebut Terkait Dinamika Sosial Politik Hingga Terbatasnya Peluang Kerja di Indonesia.
Double pivot andalan anda ngomongin tentang pemain yang sempat dipinjamkan ke klub lain dan kembali dengan sukses
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti resmi mengganti Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) menjadi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB). Jika dicermati, istilah SPMB juga familiar di pendidikan tinggi, tapi singkatan dari Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru. Istilah lain yang diubah Mendikdasmen Mu'ti adalah zonasi menjadi domisili. Ini adalah perubahan istilah dan kebijakan kesekian yang diambil Mu'ti sejak menjabat sebagai pembantu Presiden Prabowo Subianto. Mu'ti mengeklaim SPMB bakal memperbaiki kelemahan-kelemahan sistem PPDB yang sudah digulirkan sejak 2017. Tak dipungkiri, PPDB saban tahun diwarnai segudang masalah, seperti migrasi domisili dan pungli. Padahal, semangat awal PPDB adalah ingin memeratakan kualitas pendidikan. Apakah PPDB zonasi layak disebut gagal sehingga harus diganti ke SPMB? Poin-poin apa yang patut jadi catatan dalam sistem baru? Apakah perubahan ini bakal mempercepat pemerataan pendidikan? Kita bincangkan bersama Ketua Dewan Pakar Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI), Retno Listyarti dan Wakil Sekjen PB Persatuan Guru Republik Indonesi (PGRI) sekaligus Ketua Dewan Eksekutif APKS PB PGRI, Sumardiansyah Perdana Kusuma. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Komitmen Swasembada, Prabowo: Pangan Harus Aman Dulu | MK Kabulkan Sembilan Pencabutan Permohonan Sengketa Pilkada 2024 | Banjir Rendam Ribuan Rumah dan Rusak Puluhan Hektare Sawah di Situbondo *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Sebuah puisi: Dulu, Aku Pikir.Ditulis oleh Ardi Kamal KarimaDisuarakan oleh Ardi Kamal Karima & Insom-MiaPuisi ini merefleksikan perubahan perspektif manusia terhadap dunia seiring bertambahnya usia. Dengan diksi sederhana namun penuh imaji, penyair menggambarkan transisi dari masa kanak-kanak yang penuh fantasi menuju kedewasaan yang lebih realistis. Kontras antara harapan masa kecil dan kenyataan dewasa menciptakan efek melankolis, namun diakhiri dengan nada optimis: keajaiban tetap ada, meskipun kini lebih sulit ditemukan. Struktur puisi yang bergerak dari pengandaian masa lalu ke kesadaran masa kini menciptakan alur naratif yang kuat, hampir seperti dongeng yang berakhir dengan kebijaksanaan hidup. Puisi ini menyiratkan perjalanan epistemologis manusia dalam memahami realitas. Masa kecil diwarnai oleh pemikiran magis, di mana segala sesuatu memiliki makna yang subjektif dan emosional. Namun, dengan bertambahnya usia, rasionalitas mulai mendominasi, menggantikan keajaiban dengan hukum sebab-akibat. Ini mencerminkan gagasan dari filsafat eksistensialisme: manusia harus menemukan makna dalam dunia yang tampaknya tak bermakna. Pada akhirnya, penyair tidak menyerah pada nihilisme, melainkan menyarankan bahwa makna dan keajaiban tetap ada—hanya saja, perlu lebih banyak usaha untuk menemukannya di tengah absurditas kehidupan. Dari sudut pandang psikologi perkembangan, puisi ini mencerminkan perubahan kognitif yang dijelaskan dalam teori Jean Piaget. Pada masa kanak-kanak, pemikiran bersifat pra-operasional, dipenuhi dengan animisme dan kepercayaan bahwa dunia berfungsi sesuai kehendak pribadi. Seiring bertambahnya usia, individu memasuki tahap operasional konkret dan akhirnya operasional formal, di mana realitas diterima dengan lebih objektif dan logis. Namun, bagian akhir puisi menunjukkan bahwa meskipun pemahaman rasional telah berkembang, kebutuhan psikologis manusia untuk keajaiban dan makna tetap ada. Ini mencerminkan konsep "inner child" dalam psikologi: bagian diri yang masih mendambakan keajaiban dan imajinasi, bahkan di tengah kesibukan dan tekanan hidup dewasa.#ardikamal #literasi #penulis #monologue #jurnal #luka #perspektive #monolog #menjadimanusia #filsafat #sastra #ardikamal #puisi #poem #poet #penyair #penyair #kutipan #poetry #sajak #mentalhealth #syair
Wahai Baliku, Memangapa Engkau Berubah. Bali Dulu vs Bali Sekarang.
Haaaiii semua apa kabar? Selamat tahun baru 2025 semuanya. Gimana liburannya? semoga menyenangkan ya teman-teman. Setelah kita rehat sebentar karena libur tahun baru, mari kita bahas sesuatu lagi, kali ini mungkin relate nih sama kehidupan kita. Nah, silahkan langsung dengerin aja ciaao~
Sapaan Lansia GKP Jemaat Bandung Kamis, 9 Januari 2025 Tema : "Dulu, Kini dan Yang Akan Datang Bersama Tuhan" Bahan Alkitab : Kejadian 50 : 19-21 Pelayan Firman : Pdt. Em. Aam Ramelan Sairoen, S.Th. M.Min @GKP Bandung Januari 2025
DEBAAATIN AJAAAA! | Welcome to our program! we're here to share our thougts about something more than happening..
Pejam celik pejam celik dah tahun baru! Dalam episode NoTapis ini, kita bertemu pasangan Cik Sharifah Osman dan Encik Supian Abdul Ghani yang berjaya kurangkan berat badan bersama keluarga -sebanyak 100kg secara keseluruhan- sempena tahun baru. Pasangan ini berkongsi bagaimana perjalanan kesihatan mereka didorong keinginan untuk menjaga anak istimewa mereka dan mengelak daripada menjadi beban kepada anak-anak mereka.See omnystudio.com/listener for privacy information.
Episode menyambut tahun baru 2025. Dulu time muda remaja kita 4 buat apa on new year eve? Episode ini ditaja oleh Zaky Alwie Travel & Services. Mereka mengemukakan kepada anda perkhidmatan seperti kelas kelas bimbingan umrah, wisata Islamic, badal umrah, badal Haji , aqiqah dan qurban. Untuk perincian selanjutnya, anda boleh hubungi mereka di talian 93366703 ataupun lungsuri lelaman IG (@zaky_alwie_travel_services), FB (Zaky Alwie Travel & Services) dan TikTok (@zaky_alwie_travel).
Episode menyambut tahun baru 2025. Dulu time muda remaja kita 4 buat apa on new year eve? Episode ini ditaja oleh Zaky Alwie Travel & Services. Mereka mengemukakan kepada anda perkhidmatan seperti kelas kelas bimbingan umrah, wisata Islamic, badal umrah, badal Haji , aqiqah dan qurban. Untuk perincian selanjutnya, anda boleh hubungi mereka di talian 93366703 ataupun lungsuri lelaman IG (@zaky_alwie_travel_services), FB (Zaky Alwie Travel & Services) dan TikTok (@zaky_alwie_travel).
[Album METANOIA: kerabat dan kehadirannya]Episode 4 dari album Kerabat dan Kehadirannya di isi sama suara yang selalu ada dimasa masa perjuangan kampus. Dari awal sampe akhir, selalu aja mau bantu. Ngeliat semua gagal, semua sukses, semua debat, semua huru hara bareng bareng, kayaknya kerabat ini sih yang paling kenal gue. Dulu masa masa organisasi bareng bareng, selaluu bareng bareng terus. Diem diem sebenenrya kerabat ini juga jadi panutan dalam memimpin sih. Setelah menimbang, episode ini paling cocok kita ganti judul jadi “Pesan Buat Galuh” pesannya banyak banget buat nutup akhir tahun, buat evaluasi, buat pengingat, buat mengenang. Itung itung menyambut hari ulang tahunnya
Eps 104 Tahun baru Lagi , Resolusi lagi , Petasan lagi Nunggu jam 12 malem lagi.
Dalam memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) BRI yang ke-129, BRI Regional Office Padang menggelar donor darah, pada Selasa 17 Desember 2024. Kegiatan bakti sosial ini ditargetkan dapat mengumpulkan 129 kantong darah yang berasal dari karyawan bank plat merah tersebut. Jelang siang, peserta yang mendaftar sudah lebih dari 129 orang. Salah satu peserta donor darah adalah Asisten II Setdaprov Sumbar, Arry Yuswandi. Usai memberikan sambutan mewakili Gubernur Sumbar pada kegiatan tersebut, Arry yang didampingi Regional CEO BRI Padang, Riza Pahlevi langsung memeriksakan diri. Setelahnya mantan Kepala Dinas Sosial Sumbar ini berbaring di tempat tidur yang disediakan. “Memeriahkan HUT BRI ke-129 tahun ini, kita tak hanya menggelar kegiatan seremoni tetapi juga bakti sosial. Seperti hari ini, karyawan BRI berbagi setetes darah dalam kegiatan donor darah,” kata Regional CEO BRI Padang, Riza Pahlevi di gedung BRI RO Padang. Selanjutnya, BRI RO Padang mengadakan khitanan massal dengan peserta anak-anak dari masyarakat tak mampu yang tinggal di sekitar kantor BRI, baik di kantor cabang hingga BRI unit. Pesertanya juga ditargetkan sebanyak 129 orang sesuai dengan usia BRI saat ini. “Puncak HUT BRI diadakan pada Sabtu 21 Desember 2024, di antara agendanya adalah pagelaran pentas seni,” terang Riza Pahlevi. Asisten II Setdaprov Sumbar, Arry Yuswandi dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada BRI sebagai lembaga perbankan tertua di tanah air yang didirikan pada tahun 1895. Berbagai inovasi yang dilakukan BRI makin memudahkan masyarakat mengakses berbagai layanan BRI, seperti hadirnya Teras BRI dan BRILink. “Kehadiran BRI memberikan dampak besar bagi kemajuan perekonomian daerah, termasuk di Sumbar. BRI menjangkau masyarakat hingga ke pelosok nagari,” katanya. Selanjutnya kegiatan donor darah dalam rangka HUT BRI ke 129 ini, lanjut Arry, merupakan salah satu wujud nyata kecintaan BRI kepada sesama. Pihaknya berharap ke depan, BRI memberikan kontribusi yang lebih besar lagi untuk Ranah Minang. Di antara peserta donor darah, terdapat peserta perempuan, di antaranya Eka dan Selvia. Usai pemeriksaan kesehatan, dengan penuh semangat Eka menyodorkan tangannya kepada petugas medis dari PMI Cabang Padang. “Dulu sewaktu kuliah, saya rutin ikut donor darah. Kalau sekarang, saya ikut donor setiap momen bakti sosial yang digelar BRI RO Padang,” ujar Eka. Tak jauh berbeda yang diungkapkan Selvia. Awalnya dia tertarik ikut donor darah karena mengikuti suaminya yang rutin mendonorkan darahnya. Setiap kali donor, dia merasakan badannya lebih segar dan menjadi penuh semangat. “Beda sekali rasanya antara sebelum donor dengan setelah donor darah. Saetelah donor darah, saya merasa lebih bugar,” katanya sambil tesenyum.
Episode ini merupakan kerjasama Rumah Podcast X Kolektif Collaboraction Space.
Kamu tahu nggak kalau karyawan bahagia bisa jadi resep sukses perusahaan? Kali ini, saya bakal bahas gimana kebahagiaan karyawan nggak cuma bikin suasana kerja lebih asyik, tapi juga bisa ngangkat performa bisnis sampai tiga kali lipat! Rahasia sukses pengusaha nggak selalu soal strategi besar atau anggaran mewah, tapi soal hal-hal sederhana seperti kepercayaan, keadilan, dan mendengarkan dengan sungguh-sungguh. Kalau perusahaan fokus bikin timnya bahagia, hasilnya nggak cuma karyawan lebih loyal, tapi juga efisiensi yang lebih tinggi. Yuk, kita kupas bareng tips sukses perusahaan yang dimulai dari membahagiakan tim kerja. Jangan lewatkan! Leave a comment and share your thoughts: https://open.firstory.me/user/clhb6d0v60kms01w226gw80p4/comments Powered by Firstory Hosting
"Adhikara" adalah kisah menyayat hati tentang pengorbanan tanpa pamrih seorang nenek yang terlupakan oleh dua cucunya, Adi dan Putra. Dulu, nenek adalah sosok yang penuh kasih, selalu mendampingi mereka dengan sabar dan cinta, mengajarkan nilai-nilai iman dan kehidupan. Namun, di saat-saat terakhirnya, nenek menghadapi kepergiannya sendirian, tanpa kehadiran cucu-cucu yang dulu ia sayangi. Kisah ini menggambarkan ketidakhadiran mereka di saat nenek membutuhkan mereka paling dalam—tidak ada tangan yang membelai, tidak ada suara yang menenangkan. Hanya doa yang tersisa, sebuah penyesalan yang datang terlambat. "Adhikara" adalah pengingat yang pedih tentang arti balas budi, cinta yang tak terbalas, dan luka mendalam yang dihasilkan oleh lupa dan abai. --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nizerstory/support
Rahasia Iklan Djarum yang Mengubah Rokok➡Gaya Hidup Djarum, pasti nama yang pernah kita dengar. Sebagai produsen rokok kretek tradisional di indonesia, Djarum berhasil mengubah produknya menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya pop Indonesia?
Banyak orang yang menyangkan melakukan penelitian itu mudah. Langsung sukses. Padahal di belakangnya ada banyak kegagalan yang harus dilalui dahulu.
Bismillah, 1601. DULU MUSUHAN, KINI HATINYA SATUSimak Kajian Lengkapnya diYoutube Channel “Muhammad Nuzul Dzikri”Potongan dari Kajian Rutin Riyaadhush Shaalihin
Bismillah, 1601. DULU MUSUHAN, KINI HATINYA SATU Riyaadhush Shaalihiin Bab 46 | Bagaimana Mencintai Karena Allah, Anjuran Mencintai karena Allah, Mengungkapkan Cinta kepada yang Kita Cintai, & Apa yang Diucapkan Jika Mengungkapkannya Hadits ke-386 | Hadits Mu'adz Radhiallahu ‘anhu Dari Mu'adz Radhiallahu ‘anhu, beliau berkata, Saya mendengar Rasulullah ﷺ bersabda, Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman, وعن مُعَاذٍ رضي اللَّه عنه قال : سمِعتُ رسول اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم يقول : قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ : المُتَحَابُّونَ في جَلالي ، لَهُمْ مَنَابِرُ مِنْ نُورٍ يَغْبِطُهُمْ النَّبِيُّونَ وَالشُّهَدَاءُ » رواه الترمذي وقال : حديثٌ حسنٌ صحيحٌ . "Orang-orang yang saling mencintai karena keagunganKu, bagi mereka mimbar-mimbar (tempat mereka duduk) yang terbuat dari cahaya, hingga para Nabi dan orang-orang yang syahid merasa iri terhadap mereka." (HR. Tirmidzi, beliau berkata, "Hadits hasan shahih.”)
Sepasang sepatu yang dulu setia, Kini teronggok di sudut, sunyi tanpa kata. Kulitnya yang dulu cerah, kini memudar, Seperti kenangan yang perlahan memudar. Dulu mereka menemani langkahku, Melangkah bersama impian yang membara, Menembus jalanan berdebu, terperosok dalam hujan, Namun kini, mereka hanya berdiri diam, Menunggu pemiliknya yang tak pernah kembali. Kain yang dulu kuat menahan beban, Kini rapuh oleh waktu, robek sedikit demi sedikit, Setiap retakan seakan menggambarkan hati, Yang terluka karena lupa dan kesepian. Sepatu itu seperti sahabat yang setia, Yang tak pernah mengeluh meski kaki ini berat, Namun akhirnya terlupakan, Seperti semua yang datang dan pergi dalam hidup. Kini, mereka hanya bayangan di sudut kamar, Menunggu kembali digunakan, Namun siapa yang tahu? Mungkin, mereka tak akan pernah lagi berjalan.
Ada yg bibirnya masih virgin dari batang rokok ni Genks. Bapak - bapak gagasan tu gk ada yg merokok percaya gk? dengerin cerita mereka episode kali ini
Mohon arahannya di komen atau DM Instagram ane ya!!
jangan lupa dukung terus AlessGronn Podcast follow spotify NYA dan Follow instagram gue @abdulatiefmunif_10 dan temen gue @bara_ism4il --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/abdulatief-munif/support
PODHUB bersama Isyana & Afgan
Close The Door Podcast bersama Willy Salim
S16E1 PART 1 : Dari Coach E-Games Sea Games Malaysia ke perladangan * video will starts at 6minutes. Kami Interview MohdRosli Ahmaddani a.k.a Abang Cili Dulu aku gamer Dulu aku e-games coach untuk Malaysia Sea games Aku business cili! lumayan Jom datang Beramai-ramai ke ;- Global Agritech Summit 2024 8 dan 9 October 2024 SICC, Kota Kinabalu Sabah untuk mengetahui lebih lanjut lagi, layari www.globalagritecsummit.com atau email mereka di info@globalagritechsummit.com dan whatsapp mereka di 0123355067 Out on Spotify, Apple Podcast, YouTube dan semua podcast platform. Produced by
S15E12 part 2 dulu aku practical di syncrosound studio gamelan bunyi sendiri 1. Aku practical di studio paling gempak di Asia 2. Aku terlibat audio recording untuk Puteri Gunung Ledang 3. Aku terlock di studio kedap bunyi 4. Gamelan Bunyi sendiri. Jom datang Beramai-ramai ke ;- Global Agritech Summit 2024 8 dan 9 October 2024 SICC, Kota Kinabalu Sabah untuk mengetahui lebih lanjut lagi, layari www.globalagritecsummit.com atau email mereka di info@globalagritechsummit.com dan whatsapp mereka di 0123355067 Out on Spotify, Apple Podcast, YouTube dan semua podcast platform. Produced by
S15E11 Part 2 : Dulu Aku Jual Ikan Jana Pendapatan Keluarga Global Agritech Summit adalah event yang tepat untuk agripreneur Keluarga aku dulu business dual ikan air tawar Permodenan di dalam perladangan Jom datang Beramai-ramai ke ;- Global Agritech Summit 2024 8 dan 9 October 2024 SICC, Kota Kinabalu Sabah untuk mengetahui lebih lanjut lagi, layari www.globalagritecsummit.com atau email mereka di info@globalagritechsummit.com dan whatsapp mereka di 0123355067 Out on Spotify, Apple Podcast, YouTube dan semua podcast platform. Produced by
Dalam video ini, kita akan membahas rahasia untuk mencapai kerja yang lebih baik melalui kebahagiaan. Berdasarkan TED Talk Shawn Achor, "The Happy Secret to Better Work," kita akan mengupas mengapa penting untuk merasa bahagia dulu baru bisa sukses di tempat kerja. Temukan tips menciptakan rasa bahagia dalam bekerja dan bagaimana lingkungan kerja yang bahagia dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan. Jangan lewatkan panduan praktis untuk menciptakan bahagia di tempat kerja dan membangun kerja yang lebih baik. Bergabunglah bersama kami untuk mengungkap cara efektif menciptakan kebahagiaan dalam bekerja dan meningkatkan kinerja Anda! Leave a comment and share your thoughts: https://open.firstory.me/user/clhb6d0v60kms01w226gw80p4/comments Powered by Firstory Hosting
DUIT MULU DUIT MULU PUSING BANGET INI
Dulu itu kalau deketin cewek harus dijemput dan diantar pulang, biar lebih sopan. Tapi belakangan setelah muncul aplikasi kencan, dan jadi lebih terbuka, bisa saling kenal dari temen juga. Padahal jadi kurang aman, apalagi kalau gak tau backgroundnya. Tapi sebenarnya, buat lebih menjaga privacy, kalau ngajak ketemuan jangan dijemput di rumah tapi ketemuan di tengah. Nah, gaya deketin itu gak ada kategori baik ataupun buruk, tapi lebih ke kenyamanan dan cocok atau gak nya. Yang jelas, zaman sekarang saat PDKT harus tetap waspada dan menjaga privacy ya! Timestamp 00:00 Opening 01:43 Antar jemput saat PDKT 04:08 Gaya PDKT berbeda-beda 10:24 Bucin saat PDKT dan setelah nikah beda 11:33 Jangan berubah karena orang lain 13:44 Deketin perempuan itu deketin orang disekitarnya juga 17:20 Summary
Jangan Lupa dukung terus podcast ini follow spotify nya dan kasih ulasan yg baik agar gw bikin podcast nya lebih bagus dan lebih semangat lagi dan Follow Instagram gw || Instagram : @abdulatiefmunif_10 (yang mau nanya2 boleh) .. info ngopi2 https://instagram.com/abdulatiefmunif_10?igshid=MzMyNGUyNmU2YQ== --- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/abdulatief-munif/message Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/abdulatief-munif/support
Kita harus benar-benar tegas terhadap diri sendiri; mengambil posisi yang jelas, tidak mendua hati; apakah kita benar-benar mengikut Yesus dan bermaksud untuk bersama dengan Tuhan Yesus di kekekalan atau tidak? Dulu kita pernah menjadi orang yang tidak tegas, tidak memilih posisi dengan jelas, gamang, bias. Masuk neraka tentu tidak mau, namun masuk surga pun tidak... Continue reading →
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 4 April 2024 Bacaan: "Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau, maka Aku memberikan manusia sebagai gantimu, dan bangsa-bangsa sebagai ganti nyawamu." (Yesaya 43:4) Renungan: Ada sekuntum bunga matahari tumbuh di antara sampah sampah dan barang-barang bekas. Bunga matahari itu begitu sedih karena tidak tumbuh di taman yang indah, bersih dan luas seperti teman-temannya yang lain. Di tempat pembuangan sampah dan barang-barang bekas tersebut, tidak ada orang yang dapat menikmati keindahannya, juga tidak ada kupu-kupu yang hinggap di atasnya. Di suatu pagi yang cerah, seekor burung gereja datang dan hinggap di sebuah dahan pohon persis di samping bunga matahari. "Hai, kamu kelihatan sangat cantik, "kata burung gereja. "Tidak, saya ini jelek. Lihatlah teman-teman saya yang kelihatan jauh lebih anggun karena tumbuh di taman yang bersih dan terawat. Mereka jauh lebih tinggi dan bunganya juga lebih indah," jawab bunga matahari sedih. "Tidak, menurut saya, kamu jauh lebih cantik," kata burung gereja. Setelah itu ia terbang meninggalkan bunga matahari. Sejak hari itu, burung gereja selalu datang mengunjungi bunga matahari dan mereka pun menjadi sahabat. Hari demi hari, bunga itu memperlihatkan banyak perubahan: warnanya semakin cerah, ia semakin tinggi dan subur. Tetapi beberapa hari kemudian, burung gereja tidak lagi datang menemui bunga matahari. Satu, dua, tiga hari... burung itu tidak juga muncul. Bunga matahari menjadi cemas apakah yang sudah terjadi terhadap burung gereja. Keesokan paginya, bunga matahari melihat burung gereja itu diam tak berdaya di bawahnya. Dia kelihatan sangat lemah. "Beberapa hari ini saya tidak mendapatkan makanan dan saya kini sangat lemah. Saya datang ke sini agar mati di dekatmu," kata burung gereja. "Jangan ... jangan... kamu tidak boleh mati," teriak bunga matahari. Setelah itu, bunga matahari menundukkan kelopak bunganya dan biji-biji bunganya berjatuhan ke bawah. Dengan tenaga yang masih tersisa, burung gereja mematuk biji bunga matahari dan memakannya. Ia pun kembali mendapatkan tenaga yang baru. Keesokan paginya ia hendak berterima kasih kepada bunga matahari, tetapi betapa kagetnya dia ketika menemukan kelopak bunga matahari itu telah rontok. "Jangan pikirkan saya, sudah saatnya bagi saya untuk mati. Dulu saya mengira bahwa keberadaan saya di sini tidak berguna, tetapi sekarang saya menyadari bahwa Tuhan punya maksud untuk segala sesuatunya. Saya sadar bahwa hidup saya begitu berarti. Kamu sudah menyadarkan saya bahwa hidup saya sangat berarti," kata bunga matahari. Tuhan punya maksud untuk hidup kita. Dia tidak pernah menciptakan sesuatu dengan sia-sia, jadi buanglah rasa tidak berarti. Temukan dan lakukan sesuatu yang akan memberkati orang lain, dengan demikian hidup kita akan lebih berarti. Berilah juga dorongan kepada mereka yang merasa bahwa hidupnya tidak berarti. Beritahukan kelebihan yang mereka miliki, yang dapat mereka gunakan untuk memberkati sesama. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, aku bersyukur karena Engkau punya maksud tertentu dalam hidupku. Pakailah aku untuk memberkati sesama dan memuliakan nama-Mu. Amin. (Dod).
Pembawa Renungan: RP. Albertus Joni, SCJ Lampung Mat. 5:43-48.
Kali ini, kita akan membahas langkah bijak sebelum memutuskan untuk pindah karir. Temukan tips pindah karir yang penting, mulai dari memahami alasan pindah kerja hingga mengevaluasi apakah pindah profesi merupakan langkah yang tepat. Banyak orang berpikir untuk ganti karir, namun perlu pertimbangan matang agar keputusan tersebut tidak hanya berdasarkan emosi atau ketidaknyamanan sementara. Kami akan membahas kenapa pindah jalur karir bisa menjadi pilihan bijak dan memberikan saran praktis untuk melakukan career switching dengan sukses. Jadi, sebelum membuat keputusan besar, simak informasi ini untuk memastikan langkah menuju pindah karir yang lebih baik. Leave a comment and share your thoughts: https://open.firstory.me/user/clhb6d0v60kms01w226gw80p4/comments Powered by Firstory Hosting
The pair you are about to hear are not professionals. Their opinions and beliefs are not fact. They are just two idiots that are Spitting Nonsense. Hi, We are Jasmine and Zach here to present you with some nerdy news! We upload our news podcast on Wednesdays and our bonus episode on Saturdays! Support us by following us on Discord at: discord.gg/yjxsKww Give us feedback and let us know how you feel in our #questions-and-suggestions channel on the Discord listed above. --- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/spittingnonsense/message