POPULARITY
Ketua DPR RI, Puan Maharani, menyebut tidak mudah membangun 80 ribu Koperasi Merah Putih. Maka dari itu, Dewan Koperasi Indonesia atau Dekopin perlu bersinergi dengan pemerintah untuk mencapai target tersebut.
Ketua DPR RI Puan Maharani secara resmi membuka sidang paripurna Konferensi Parlemen Negara Anggota Organisasi Kerja Sama Islam atau PUIC ke-19 di Gedung DPR RI, Jakarta. Acara ini dihadiri oleh 37 delegasi parlemen negara anggota OKI, membahas isu strategis kawasan dan penguatan kerja sama antarnegara Islam.
Puan meminta penyampaian informasi dari Presiden Prabowo Subianto kepada masyarakat dilakukan dengan benar dan tidak asal bicara.
Ketua DPR Puan Maharani: AKD DPR Menyesuaikan Postur Kabinet Pabowo | Kasus Korupsi APD di Kemenkes, Tiga dari Dua Tersangka Ditahan KPK | Tolak Pembatalan Kenaikan CHT 2025, 18 Organisasi Pemuda Surati Jokowi
Puan Maharani terpilih menjadi Ketua DPR periode 2024-2029. Ini merupakan periode keduanya menjabat. Sebanyak 580 Anggota DPR RI dari delapan partai, telah selesai dilantik. Masing-masing partai juga telah mengirimkan nama-nama yang akan menjadi pimpinan fraksi di DPR.
Resmi, Puan Maharani Ketua DPR RI 2024-2029 | BPS: Dipicu Mamin dan Tembakau, Deflasi September Capai 0,12 Persen | Pilwalkot Solo: Kampanye, Dua Cawalkot Adu Gagasan Program Ekonomi
M. Qodari, Direktur Eksekutif Indo Baromater menilai langkah Anies Baswedan merilis visi misi untuk Pilgub Jakarta sebagai upaya tetap eksis. Gagalnya Anies maju di Pilkada Jakarta sebagai pukulan telak. Menurut Qodari alias Mr. Q di Podcast Si Paling Kontroversi Anies masih punya impian maju di Pilpres 2029, sehingga berusaha tidak hilang dari peredaran. Sementara sinyal PDIP akan bergabung ke koalisi besar sulit terwujud. Qodari berpendapat faktor keberadaan Presiden Jokowi dan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono sebagai faktor penghambat. Selama ini hubungan antara Ketua Umum PDIP Megawati dengan Jokowi dan SBY kurang harmonis. Menurut Qodari yang ingin ada pertemuan antara Megawati dan Prabowo adalah Puan Maharani. Sedang keputusan di tangan Mega. Mungkinkah pertemuan Prabowo-Mega terjadi sebelum pelantikan 20 Oktober? Atau justru keduanya lebih leluasa bertemu pasca Prabowo telah menjadi preside? Lalu apa makna ucapan Prabowo siap ditinggalkan jika menyimpang?
Puan Maharani: 16 RUU Dilanjutkan ke DPR Periode Berikutnya | Jokowi Didesak Serius Tangani Pelanggaran HAM Berat | 26 Pemain Timnas Bersiap Lawan Arab Saudi *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Pollster Seth Soderborg joins for our post election wrap up as Indonesians overwhelmingly cast ballots in the first round for Prabowo Subianto who syphoned support from Joko Widodo's fellow party member, Ganjar Pranowo. Now Ganjar's party, the Indonesia Democratic Party of Struggle (PDI-P) must decide whether to join a governing coalition or reprise its role as parliamentary opposition. That's something its chair, Megawati Sukarnoputri may relish more than her cadres who may have developed a taste for power over the past decade under Widodo. Also Wahyu Dyatmika, CEO of Info Media Digital, the digital arm of Tempo Media Group joins after the break to talk about ongoing harassment of reporters and cyber attacks during the campaign, driving up the risks and costs to media companies which seek to hold the powerful to account.If you enjoy Reformasi Dispatch, you might enjoy our special episode.In this special episode, we talk to Andreas Harsono, a veteran reporter and rights advocate writing for the NGO Human Rights Watch.Get the episode on:https://www.buymeacoffee.com/reformasi/e/219468
Disela rapat paripurna, Puan Maharani berpesan kepada anggota dewan yang hendak reses untuk menyampaikan pesan kepada perangkat desa. Pesan itu soal pembahasan RUU Desa yang sudah disepakati. #ruudesa #dprri #pilpres2024 #pemilu2024
Human rights and the rule-of-law received rare scrutiny in a well-conducted first debate. Awkward moments occurred for Prabowo Subianto, but new polling shows him very well cushioned. Also discussed: a bill to end Jakarta governor elections, with bewilderingly broad support; and ministers narrowly avert (for now) a broad-backed effort to boost Anwar Usman and perhaps restore him as Constitutional Court chief justice. And in memoriam: the passing of Southeast Asia's longest-serving foreign correspondent, John McBeth, dearly departed at age 79.Get our special episode on the 4th Presidential Debate on:https://www.buymeacoffee.com/reformasi/extrasSupport us on buymeacoffee.com/reformasi
Program bernilai jumbo ketiga capres bisa membebani APBN, perlu strategi menggejot pendapatan; Kegiatan pasangan capres-cawapres di hari pertama masa kampanye; Sejumlah perangkat desa melaporkan Puan Maharani ke Mahkamah Kehormatan DPR; — Dukung Tempo untuk terus menghadirkan jurnalisme berkualitas https://s.id/langganantempo Baca berbagai laporan mendalam majalah Tempo dan Koran Tempo dengan mengunduh aplikasi Tempo.
Headline News MetroTV Edisi 2351 kali ini membahas Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani menanggapi pernyataan Ganjar yang menyebut penegakan hukum di era Presiden Jokowi punya skor lima alias merah.
Headline News MetroTV Edisi 2267 kali ini membahas Gibran Rakabuming Raka, mengaku sudah mendapatkan izin dari Puan Maharani dan Ketua TPN untuk maju sebagai cawapres Prabowo Subianto. Gibran membantah tudingan yang menyebut ia membangkang dari partai berlambang banteng tersebut.
Suara Blackbox Pesawat, munculnya Puan Maharani dan Michael Jackson. Jangan lupa trakteer.id/podcastsenenkemis
Bendahara Umum PDIP Olly Dondokambey membeberkan sejumlah fakta terkait Pilpres 2024. Menurut Gubernur Sulawesi Utara ini, dinamika partai terus terjadi terkait pemilihan cawapres untuk Ganjar Pranowo. Lalu benarkah, Puan Maharani sempat shock karena sang ibu sekaligus Ketua Umum PDIP memilih kader lain untuk menjadi capres dari partai pemenang pemilu 2019 ini? #Pilpres2024 #OllyDonokambey #Ngeklik --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/broad-cash/support
Berkumpulnya presiden-presiden Indonesia dalam berbagai periode, dengan menurunkan ego pribadi, tentu menjadi impian negeri ini. Tak terkecuali bertemunya kembali SBY dan Megawati setelah hampir dua dekade tak sehati. Namun belum tentu pertemuan Puan Maharani dan Agus Harimurti, menjadi awalan Koalisi PDI Perjuangan dan Partai Demokrat. Tapi setidaknya menjadi awalan persahabatan dan istilah "tak ada musuh yang abadi" dalam politik. SBY - Mega mungkinkah kembali bersama, menjadi bahasan Satu Meja The Forum edisi Rabu, 21 Juni 2023
Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo terseret dalam skandal korupsi proyek menara BTS 4G. Sebelumnya, suami Ketua DPR Puan Maharani, Sukmonohadi Hapsoro alias Happy Hapsoro, juga mencuat di kasus yang merugikan negara lebih dari Rp 8 triliun ini. Pengusutan kasus ini telah membuka temuan baru, yakni keberadaan makelar kasus "markus". Para tersangka ditengarai mengumpulkan uang saweran hingga ratusan miliar rupiah untuk menutupi kejahatannya dengan cara menyuap jaksa. Perhatian pun tertuju pada hubungan politikus dengan kasus ini. Happy Hapsoro memiliki kedekatan tidak langsung dengan PDIP, sementara Menpora Dito merupakan politikus Golkar. Sejauh ini, baru politikus Nasdem, Johnny Gerard Plate, yang jadi tersangka. Apakah pengusutan kasus ini akan sampai pada nama-nama baru yang mencuat? - - - Baca berbagai laporan mendalam majalah Tempo dan Koran Tempo dengan mengunduh aplikasi Tempo. Kunjungi s.id/bacatempo untuk berlangganan Tempo Digital Premium hanya Rp 99 ribu setahun! Kritik dan saran: podcast@tempo.co.id
PDI Perjuangan dan Partai Demokrat memastikan pertemuan Puan Maharani dan Agus Harimurti Yudhoyono telah dijadwalkan. Pertemuan yang jadi perbincangan hangat karena dilakukan di tengah memanasnya hubungan dan silang pendapat antara partai Nasdem dan Demokrat atas perselisihan soal bakal cawapres Anies Baswedan. Pertemuan dan kedekatan PDI Perjuangan dan Partai Demokrat dinilai bisa mengganggu soliditas koalisi perubahan untuk persatuan. Padahal PDI Perjuangan dan Demokrat selalu terlihat berseberangan lebih dari satu dekade lamanya. Benarkah pertemuan Puan dan AHY bisa menggoyang koalisi perubahan? Mungkinkah pertemuan Puan dan AHY berujung koalisi kepentingan? Lalu bagaimana nasib koalisi pengusung Anies Baswedan? Satu Meja The Forum membahasnya dalam episode "Manuver Puan, Goyang Koalisi Perubahan?"
Headline News Metro TV Edisi 1680 kali ini membahas tiba di Solo, Puan Maharani disambut Gibran. Prabowo dan Megawati segera bertemu. Gibran magnet untuk dapat dukungan Jokowi. Polisi tangkap pembunuh ibu Anggota DPR RI. Teroris KKB ancam tembak Pilot Susi Air. Berkas dilimpahkan, Mario & Shane siap disidangkan.
Trakteer.id/podcastsenenkemis
Berita hari ini: Pemerintah memulai skema perdagangan karbon PLTU batu bara, dikecam pegiat lingkungan; BUMN andalkan jual aset jalan tol untuk pangkas beban utang; RUU PPRT masih mandek, Puan Maharani bakal dilakorkan ke Mahkamah Kehormatan Dewan. --- Kunjungi s.id/tempo99 untuk langganan Tempo Digital Premium hanya Rp 99 ribu selama 12 bulan! Baca informasi harian komprehensif lainnya dengan mengunjungi website koran.tempo.co atau mengunduh aplikasi Tempo. Kritik dan saran: podcast@tempo.co.id
Tito Ambyo, who is wrapping up a PhD on Indonesian horror, a lecturer on journalism at Melbourne's RMIT and co-host of the podcast Talking Indonesia joins Jeff and Kevin to discuss whether Jokowi is setting the table to break with Ibu Mega. We also get into the very real horror story of childhood stunting, and finally wheeling and dealing on the power grid that might make room for consumers who want to source electricity from renewable sources - scary stuff for coal fired power plants.Later Tito talks to the guys about the enduring love of horror in Indonesian popular culture and how discussing the supernatural and the ghosts of women and ethnic minorities who are wronged in this life is a way of backing into the taboo and fraught topics like the rights of women, and the communist purges of the 1960s. You can listen to Talking Indonesia here: https://open.spotify.com/show/6gwgrqZuYIw5gVaSjisQ1R?si=5juHLsamQmSgOD3iPvklbwGet our special episode on the 4th Presidential Debate on:https://www.buymeacoffee.com/reformasi/extrasSupport us on buymeacoffee.com/reformasi
A landmark 2-hour address by the PDI‑Perjuangan chair -- to a red-clad audience of 3,000, including the president and half the cabinet -- made no mention whatsoever of Ganjar Pranowo, the PDI-P Central Java governor who leads presidential polls. Preparations may now be underway for his split from the party in order to join the United Alliance (KIB) -- a process that will likely be messy. Also: unsettling claims from credible figures about administration pressure on the General Election Commission (KPU); and a remote Indonesian offshore gas project that at once affects interests from the UK, Russia, Vietnam and China.Get our special episode on the 4th Presidential Debate on:https://www.buymeacoffee.com/reformasi/extrasSupport us on buymeacoffee.com/reformasi
Kalau kita mau analisis lebih dalam, fenomena Puan Maharani ini sebetulnya menjadi satu gambaran besar kondisi sosial yang ada di masyarakat kita. Pasalnya memang banyak pihak yang menganggap kesuksesan Puan dalam karier politiknya tidak lepas dari statusnya sebagai putri dari Megawati Soekarnoputri. Dan Megawati sendiri bisa sukses tidak lepas dari nama besar ayahnya, Soekarno, yang memang dikenal sebagai sosok utama di awal-awal kemerdekaan Indonesia. Dan fenomena ini sebenarnya pernah dijelaskan dalam salah satu konsep yang disebut sebagai “Spoon Class Theory” alias “Teori Masyarakat Kelas Sendok” – sebuah teori yang populer di Korea Selatan. Lalu, seperti apa kondisi ini dan apa yang bisa kita maknai dalam kasus Puan Maharani? Well, get your coffee and let's get it started!
Walaupun pemilihan presiden baru akan dilaksanakan pada bulan April 2024, kita sudah menyaksikan para oligarkh yang secara terbuka mengusung kandidat calon presidennya ke publik. Surya Paloh, konglomerat media dan pemilik partai Nasdem, secara resmi telah mencalonkan Anies Baswedan sebagai kandidat capres dari Partai Nasdem. Lalu Ganjar Pranowo, meraup dukungan dari para elite yang berkumpul di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) besutan ketua umum partai Golkar Airlangga Hartarto. Puan Maharani dan Prabowo Subianto, tentu saja memegang kunci partainya masing-masing. Dengan kuasa dan dominasi oligarki yang sangat kuat atas perpolitikan nasional saat ini, maka hampir bisa dipastikan bahwa pilpres 2024 hanya akan menjadi ajang pertarungan para kandidat capres pilihan oligarki ini. Diskusi rutin bertajuk Jalan Menuju Pemilu ini akan berlangsung bersama: Pemandu Abdil Mughis Mudhoffir Narsum: 1. Roy Murtadho Partai Hijau Indonesia 2. Eko Prasetyo Aktif di Rumah Pengetahuan Amartya 3. Muhammad Ridho Partai Rakyat Pekerja 4. Amalinda Savirani Dosen Fisipol UGM 6. Laila Alfirdaus Dept Politik & Pemerintahan FISIP UNDIP
Walaupun pemilihan presiden baru akan dilaksanakan pada bulan April 2024, kita sudah menyaksikan para oligarkh yang secara terbuka mengusung kandidat calon presidennya ke publik. Surya Paloh, konglomerat media dan pemilik partai Nasdem, secara resmi telah mencalonkan Anies Baswedan sebagai kandidat capres dari Partai Nasdem. Lalu Ganjar Pranowo, meraup dukungan dari para elite yang berkumpul di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) besutan ketua umum partai Golkar Airlangga Hartarto. Puan Maharani dan Prabowo Subianto, tentu saja memegang kunci partainya masing-masing. Dengan kuasa dan dominasi oligarki yang sangat kuat atas perpolitikan nasional saat ini, maka hampir bisa dipastikan bahwa pilpres 2024 hanya akan menjadi ajang pertarungan para kandidat capres pilihan oligarki ini. Diskusi rutin bertajuk Jalan Menuju Pemilu ini akan berlangsung bersama: 1. Abdil Mughis Mudhoffir direktur Indoprogress Institute for Social Research and Education (IISRE) 2. Eko Prasetyo Aktif di Rumah Pengetahuan Amartya 3. Iqra Anugrah Affiliated Researcher di Center for South East Asian Studies/CSEAS Kyoto 4. Made Supriatma Visiting Fellow, ISEAS - Yusof Ishak Institute, Singapore 5. Amalinda Savirani Dosen Fisipol UGM
A moment of jocular rapport between the president and Prabowo Subianto sent pundits spinning this week. It appeared, when quoted in print, to constitute an endorsement of the Gerindra chair -- but not so. The president remains unaligned ahead of the 2024 race, but his cryptic jest at least made clear that his endorsement will be a prize. Also: Multiple credible polls now show Ganjar in sole possession of first place, by a statistically significant margin, and the United Alliance (KIB) is still his likely nominating vehicle. Finally: with Putin confirming his G20 absence, Ref Dispatch discusses what the summit means for Indonesia.Get a free trial of the Reformasi Weekly Newsletter at:https://bit.ly/reformasifreeSupport us on buymeacoffee.com/reformasiSupport us on buymeacoffee.com/reformasi
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
Presiden AS Joe Biden menjamu para pemimpin Kepulauan Pasifik, di tengah upaya meredam pengaruh Tiongkok di Info-Pasifik. Sementara itu, hasil survei SMRC terbaru menunjukkan perolehan suara PDI-Perjuangan akan turun jika memaksakan Puan Maharani sebagai capres 2024 nanti.
Setujuka Mbak Puan jadi presiden?
Peluang Ganjar Pranowo menjadi Capres 2024 lewat PDIP nyaris tertutup. Melejit di survei, Ganjar tak bersinar di partainya sendiri. Trah Soekarno sangat kental menyelimuti proses politik di PDIP. Langkah Ganjar terhadang oleh Puan Maharani–yang memiliki darah biru Megawati. Partai berlogo banteng itu memberikan tiket pemilihan presiden kepada Puan, menginginkan Pilpres 2024 hanya terisi dua kandidat. - - - Baca berbagai laporan mendalam majalah Tempo dan Koran Tempo dengan mengunduh aplikasi Tempo. Kritik dan saran: podcast@tempo.co.id
• Dugaan penganiayaan santri yang berujung kematian di pesantren Gontor, Jawa Timur, membuka tabir praktik kekerasan di pesantren, yang disebut pengamat “seperti fenomena gunung es”. • Ketua DPR RI, Puan Maharani didesak menyampaikan permintaan maaf atas perayaan ulang tahun di ruang sidang DPR, di tengah demonstrasi menolak kenaikan harga BBM bersubsidi. • Rusia mengumumkan tanggal referendum penggabungan diri di wilayah-wilayah Ukraina yang dikuasainya.
BBM Jenis Pertalite di Kabupaten Kep. Sitaro Dijual Seharga Rp.13.000 - Rp.15.000 per Liter | Ratusan Nakes di Makassar Statusnya Masih Sukarela | Rakernas PAN Usung Puan Maharani Sebagai Salah Satu Calon Pemimpin Nasional KILAS KABAR NUSANTARA. Sejumlah peristiwa penting yang telah kami rangkum pada hari Selasa, 30 Agustus 2022. MANADO (00:42) Harga BBM di kepulauan Sitaro, khususnya Pertalite yang banyak diburu pengendara, saat ini dijual 13 ribu Rupiah per liter bila berada di dalam kota, dan 15 ribu Rupiah bila berada jauh dari pusat kota. MAKASSAR (01:16) Ketua Komisi D DPRD Makassar, A Hadi Ibrahim Baso mengungkap hal itu berdasarkan pengaduan yang diterima. Dia mengatakan, ada 203 nakes sukarela yang bekerja di puskesmas. JAKARTA (02:03) Munculnya nama Puan Maharani sebagai salah satu calon pemimpin nasional yang dihasilkan dalam Rapat Kerja Nasional Partai Amanat Nasional diyakini sudah dikomunikasikan PAN dengan Puan. Namun, untuk sampai pada kerja sama partai, PDI-P masih menunggu keputusan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri. Kontributor: Smart FM Manado - Edwin Smart FM Makassar - News Anchor: Deddy Detars ll Reporter: Muh. Said Sonora FM Jakarta - Rara Kalesaran Saran dan kolaborasi: podcast@kgmedia.id
Ferdy Sambo mengajukan banding atas putusan sidang Kode Etik Profesi Polri (KEPP)
Headline News Metro TV Edisi 1175 kali ini membahas: Mahfud MD ditantang ungkap motif pembunuhan Yosua. Mahfud MD cerita Sambo nangis-nangis ke Kompolnas. Puan Maharani bertemu Surya Paloh.
Saat Oposisi Tak Lagi Punya Opsi Oleh. Ummu Azka ( Kontributor NarasiPost.Com ) Voice over talent: Giriyani SS NarasiPost.Com-Entah kesan apa yang hendak ditampilkan oleh lembaga perwakilan di negeri ini? Menikmati fasilitas hidup dari rakyat, namun semakin abai dengan nasib rakyat. Ya, publik kembali disajikan tontonan memalukan saat Puan Maharani, ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), mematikan mikrofon salah satu anggota dewan yang tengah berinterupsi. Ironisnya, hal tersebut dilakukan secara berulang sejak tahun 2020 hingga 2022. Pada tahun 2020, Puan mematikan mikrofon saat anggota dari fraksi Partai Demokrat, Irwan Fecho, tengah interupsi pada rapat pengesahan Rancangan Undang Undang Cipta Kerja. “Menghilangkan hak-hak rakyat kecil. Kalau mau dihargai tolong ha..” Irwan belum sempat mengakhiri kalimatnya, namun mikrofon dimatikan oleh Puan. Naskah selengkapnya: https://narasipost.com/2022/06/06/saat-oposisi-tak-lagi-punya-opsi/ Terimakasih buat kalian yang sudah mendengarkan podcast ini, Follow us on: instagram: http://instagram.com/narasipost Facebook: https://www.facebook.com/narasi.post.9 Fanpage: Https://www.facebook.com/pg/narasipostmedia/posts/ Twitter: Http://twitter.com/narasipost
Habis Islam Nusantara Terbitlah Islam Merah Putih Oleh. Fitria Zakiyatul Fauziyah CH (Kontributor Tetap NarasiPost.Com) Voice over talent: Maya Rohmah NarasiPost.Com-Beberapa pekan terakhir, umat Islam di Indonesia kembali dihadapkan dengan pernyataan Islam Merah Putih yang dicetuskan oleh Ketua DPR RI, Puan Maharani. Direktur Eksekutif Jaringan Moderasi Beragama Indonesia Islah Bahrawi menyampaikan bahwa gagasan Islam Merah Putih merupakan penangkal hadirnya politik identitas. Lebih lanjut ia menjelaskan, bahwa konsep Islam Merah Putih menghadirkan keseimbangan antara nasionalisme dan agama, sehingga ruang atau celah bagi siapa saja yang memakai politik identitas atas nama agama menjadi tertutup. Menurutnya, hal ini tidak perlu diperdebatkan seolah menjadi aliran baru dalam Islam seperti sebelumnya orang mempermasalahkan Islam Nusantara (Bekaci.suara.com, 28/04/2022). Adanya pernyataan Puan Maharani terkait Islam Merah Putih adalah pikiran keliru dan tidak relevan. Sebab, bagi seorang muslim, nasionalisme adalah pemahaman yang bertentangan dengan Islam. Memisahkan antara agama dengan kehidupan menampakkan cara pandang sekuler. Merah putih ya merah putih, Islam ya Islam satu tidak terbagi-bagi. Cara pandang Puan bukan intelek tetapi ngawur dan menyesatkan. Bahayanya masyarakat akan mundur kembali pada dikotomi sebagaimana di awal perdebatan ideologi negara antara golongan kebangsaan (merah) dan kelompok Islam (putih). Naskah selengkapnya: https://narasipost.com/2022/05/14/habis-islam-nusantara-terbitlah-islam-merah-putih/ Terimakasih buat kalian yang sudah mendengarkan podcast ini, Follow us on: instagram: http://instagram.com/narasipost Facebook: https://www.facebook.com/narasi.post.9 Fanpage: Https://www.facebook.com/pg/narasipostmedia/posts/ Twitter: Http://twitter.com/narasipost
RUU-TPKS Disahkan, Mampukah Tuntaskan Masalah Perempuan? Oleh. Wening Cahyani (Kontributor Tetap NarasiPost.Com) Voice over talent: Dewi Nasjag NarasiPost.Com-Terkoyak-koyak kemuliaan perempuan Tercabik-cabik kehormatan perempuan Sistem buatan manusia menyengsarakan Perjuangan pembela perempuan semu dan penuh tipuan Konstitusi telah digulirkan Para pembela perempuan penuh harapan Akan terjadi perubahan minim kekerasan Namun, justru menyuburkan kemaksiatan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Puan Maharani, telah mengetok palu tanda sahnya Rancangan Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (RUU-TPKS) menjadi Undang-Undang dalam rapat paripurna DPR ke-19 pada 12 April 2022. (Kompas.com, 13/04/2022) Pengesahan RUU-TPKS mengalami perjalanan yang panjang sejak diusulkan oleh Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan dengan Rancangan Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Seksual (RUU-PKS) tahun 2012. Rancangan Undang-Undang ini masuk draft Program Legislasi Nasional (Prolegnas) tahun 2016. Namun, tahun 2020 sempat keluar dari Prolegnas dan masuk kembali tahun 2021 dan April 2022 gol disahkan. Naskah selengkapnya: https://narasipost.com/2022/04/24/ruu-tpks-disahkan-mampukah-tuntaskan-masalah-perempuan/ Terimakasih buat kalian yang sudah mendengarkan podcast ini, Follow us on: instagram: http://instagram.com/narasipost Facebook: https://www.facebook.com/narasi.post.9 Fanpage: Https://www.facebook.com/pg/narasipostmedia/posts/ Twitter: Http://twitter.com/narasipost
Foto pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri dan anaknya, Puan Maharani viral di media sosial. Mesranya hubungan dua pemimpin partai besar ini diprediksi akan berujung pada koalisi. Megawati diprediksi akan menduetkan Prabowo dengan anaknya sendiri, Puan Maharani. Namun, benarkah PDI-P dan Gerindra akan berkoalisi di Pilpres 2024 nanti? Simak diskusinya bersama Juru Bicara Prabowo Subianto Dahnil Anzar Simanjuntak, Politisi PDIP Andreas Hugo Pareira, Politisi PKS Mardani Ali Sera dan Pengamat politik Siti Zuhro.
Ketua DPR RI, Puan Maharani meminta PT Pertamina (Persero) untuk segera mengusut tuntas penyebab kebakaran. Ayahanda mendiang Bibi Ardiansyah, Faisal membenarkan adanya pertemuan dengan keluarga Tubagus Joddy. PUBG Mobile Indonesia kini membangun kolaborasi lintas batas bersama komedian asal Tanah Air, Bintang Emon.
Meski hari pemilihan belum ditetapkan, sekelompok orang sudah menyatakan dukungan kepada sejumlah tokoh yang dianggap layak untuk maju dalam pesta demokrasi lima tahunan. Munculnya kelompok relawan ini bukan hal baru dan positif bagi demokrasi. Karena ini menunjukkan partisipasi dan antusiasme yang tinggi dari masyarakat terhadap proses regenerasi kepemimpinan di negeri ini. Hal ini juga bagian dari kritik publik atas hegemoni partai politik. Relawan berhasil mengantarkan Jokowi menjadi gubernur DKI dan orang nomor satu di republik ini. Apakah para relawan yang muncul belakangan ini bisa mengulang kesuksesan Jokowi? Simak diskusinya bersama relawan Ganjar Pranowo, relawan Puan Maharani, relawan Anies Baswedan dan pengamat politik Burhanudin Muhtadi.
A renewed push to open Pandora's box of amendments – potentially scuppering direct presidential elections – narrowly failed, for now. Jeff and Kevin discuss the actors, aims, party stances, and ‘Trojan Horse' stratagem. Also: an interview with Aim Sinpeng of the University of Sydney regarding methods that online hate speech perpetrators use to evade platform controls. Finally, a look at PDI-P's latest posturing regarding the presidential election and a glimpse of prospects for rooftop solar arrays.Get a free trial of the Reformasi Weekly Service at:https://bit.ly/reformasifreeSupport us on buymeacoffee.com/reformasiSupport us on buymeacoffee.com/reformasi
Jeff and Kevin discuss the new Charta Politika poll showing the Central Java head ahead of both other major potential contenders for president in 2024. Ganjar Pranowo is the figure with momentum at present – as well as the most upside potential. Given his gubernatorial record and his earnest approach to reform, the trend bodes well at an early stage of the momentous election process. Also: the most notorious integrationist militia leader from East Timor receives a meritorious service medal from President Joko Widodo, outraging human rights NGOs. And domestic perceptions of coal as a mainstay of Indonesia's energy resilience could shift – if producers continue prioritizing lucrative exports ahead of fixed-price sales to the State Power Company (PLN). Finally: how events in Afghanistan may affect views of the US in Asia.Get a free trial of the Reformasi Weekly Service at:https://bit.ly/reformasifreeSupport us on buymeacoffee.com/reformasiSupport us on buymeacoffee.com/reformasi
Margaret Barry, The Bali Children Foundation founder explains the struggles of schooling in disadvantaged communities amid the prolonged pandemic. Also: Jeff and Kevin discuss political machinations that persist despite the crisis conditions gripping the country.Get a free trial of the Reformasi Weekly Service at:https://bit.ly/reformasifreeSupport us on buymeacoffee.com/reformasiSupport us on buymeacoffee.com/reformasi
Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani dinilai menjadi sosok yang tepat untuk duduk di kursi Ketua Umum (Ketum) PDIP setelah Megawati Soekarnoputri. Anggota DPRD Labuhanbatu Utara (Labura) dari Partai Hanura, Pebrianto Gultom kini berada di ujung tanduk. PSG memasukkan 10 pemain dalam daftar pemain yang akan dilepas dalam bursan transfer.
Beberapa petinggi partai politik mulai bersolek melalui papan reklame yang bertebaran di pinggir jalan sejumlah kota. Anggota fraksi PDI Perjuangan jorjoran memasang baliho Puan Maharani di daerah pemilihan mereka. Tak mau ketinggalan, pengurus pusat Partai Golkar memerintahkan kadernya memasang wajah Airlangga Hartarto. Elektabilitas mereka masih tertinggal dari kepala daerah populer yang berpotensi menjadi kandidat dalam pemilihan presiden 2024. --- Baca informasi harian komprehensif lainnya dengan mengunjungi website koran.tempo.co atau mengunduh aplikasi Tempo Apps
Breakthrough deaths underscore a need for Coronavac efficacy data. As cases tumble in Jakarta and western Java, most off Java provinces are spiking – Jeff and Kevin examine the trends. Also: how governors have fared politically and the latest maneuvers of Maharani and Moeldoko. And, a setback for geothermal energy? Finally, a look at encouraging FDI growth. Joining the pod from New Delhi is the India and Indonesia analyst from Apac Assistance, Anshika Singh, who helps assess how India's experience with the Delta variant can be instructive for Indonesia.Get a free trial of the Reformasi Weekly Service at:https://bit.ly/reformasifreeSupport us on buymeacoffee.com/reformasiSupport us on buymeacoffee.com/reformasi
Baru-baru ini BEM KM Unnes menyebut Wakil Presiden Ma'ruf Amin sebagai The King of Silent, sedangkan Puan Maharani sebagai The King of Ghosting. Sontak hal itu membuat ramai, hingga akun Instagram BEM KM Unnes diretas. --- This episode is sponsored by · Anchor: The easiest way to make a podcast. https://anchor.fm/app --- Send in a voice message: https://anchor.fm/obrolan-mahasiswa/message
Mega memang perlu berpikir terkait regenerasi partainya yang tentu akan menjadi pertanyaan besar di kemudian hari. Pasalnya, untuk partai sebesar PDIP, pergantian pucuk kepemimpinan akan menjadi hal sangat krusial. Isu pergantian Megawati ini menempatkan nama Puan Maharani dan Prananda Prabowo – dua anak Megawati – di posisi yang cenderung saling berhadap-hadapan. Secara khusus, meskipun Puan telah banyak mengisi pos penting, seperti menteri dan Ketua DPR, sosok Prananda justru disebut lebih diinginkan untuk menjadi Ketua Umum PDIP. Publik mungkin ingat pernyataan mantan Wali Kota Solo FX Rudy soal dukungannya untuk Prananda tersebut. Lantas, bagaimana sebaiknya kita memaknai tampilan seteru antara Puan dan Prananda ini?
Presiden pertama RI, Bung Karno, mengoleksi 26 gelar Doktor Honoris Causa dari berbagai universitas dalam dan luar negeri. Bidangnya beragam: teknik, hukum, filsafat, agama, dll. Presiden kelima RI, Megawati Soekarnoputri, baru mengoleksi 9 gelar Doktor HC. Sementara itu, cucu Bung Karno, Puan Maharani, mantan Menko PMK yang sekarang jadi Ketua DPR, baru punya satu gelar Doktor HC bidang kebudayaan dari Undip. Jadi, Bu Mega dan Puan, yuk semangat!! Lebih giat lagi bekerja supaya bisa menyusul jumlah gelar Doktor HC yang dikoleksi Bung Karno. Kami dukung!
Gelaran pemilihan presiden 2024 masih lama. Namun sejumlah nama muncul dan diprediksi menjadi kontestan memperebutkan kursi RI1. Nama-nama itu adalah Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Gerindra. Ketiganya selalu muncul dan menduduki klasemen tiga besar bakal calon presiden 2024. Namun, panasnya perpolitikan nampaknya sudah mulau terjadi. Di kubu PDI Perjuangan, ada nama Puan Maharani. Dia adalah Ketua DPR RI yang juga Putri dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri. Nama Puan-pun disebut menjadi batu sandungan Ganjar yang notabenenya memiliki popularitas tinggi. Lantas seperti apa sih prediksi persiapan partai dalam mengusung calon untuk pilpres 2024 nanti? Dan siapa saja yang berpeluang menjadi calon presiden yang akan diusung? Untuk mengetahui penjelasannya, kita akan simak penjelasan Pengamat Politik Undip Semarang, Teguh Yuwono dan Direktur Eksekutif Lembaga Survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), Sirojudin Abbas. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Kader Senior PDIP Effendi Simbolon ngide memasangkan Anies sebagai Cawapres Puan di Pilpres 2021. Alasannya, pasangan Prabowo-Puan tidak cukup menarik. Setuju! Prabowo adalah cerita lama. Sedangkan Puan adalah "kartu mati" yang selalu nyungsep di berbagai survei. Masalahnya, apa iya Anies mau dijual murah untuk dipasangkan dengan Puan Maharani yang kapasitasnya jauh di bawah?
PDIP ingin hanya ada 2 pasang kandidat di Pilpres 2024. Alasannya agar efisien, dan rakyat tidak terpecah. Padahal alasan sebenarnya untuk memastikan kemenangan sang putri mahkota, Puan Maharani. Dengan koalisi besar yang dikomandoi PDIP dan mengekslusi Demokrat dan PKS, besar kemungkinan hanya akan ada Puan dan pasangannya, berhadapan dengan calon boneka. Pertanyaannya, apakah partai-partai mau mendukung PDIP? Apakah rakyat legowo Puan jadi Presiden?
Banyak pihak mengatakan, perseteruan Ganjar vs Puan sengaja direkayasa oleh PDIP untuk keuntungan elektoral mereka. Tapi, rasanya tidak. Menempatkan Ganjar yang populer sebagai victim jelas justru merugikan citra Megawati dan PDIP. Ancaman Ketua Bappilu PDIP Bambang Pacul, bahwa Ganjar Pranowo akan tersingkir seperti Rustriningsih jika berkeras nyapres, tampaknya juga tidak mudah direalisasikan. Bagaimanapun modal Ganjar lebih kuat dari Rustriningsih atau bahkan Puan. Kali ini tampaknya Megawati benar-benar dibuat pusing kepala. Mana yang akan didahulukan: sayang anak, atau sayang partai.
Sejumlah pengurus teras Partai Gerindra mengisyaratkan akan mengusung kembali Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada 2024. Prabowo berpeluang berpasangan dengan Puan Maharani, setelah Gerindra dan PDIP kembali mesra selepas berseteru dalam dua pemilihan presiden terakhir. Meski unggul dalam sejumlah survei, tingkat keterpilihan Prabowo cenderung stagnan dan berpotensi tersalip oleh tokoh lain pada babak akhir menjelang pemilihan. --- Baca informasi harian komprehensif lainnya dengan mengunjungi website koran.tempo.co
Robert Blake, the former US ambassador, enumerates factors that are slowing deforestation and examines prospects for US-Indonesia engagement on climate change. Also: Jeff and Kevin assess a portentous Ganjar-Puan rift, a bold tax initiative and an exceedingly complex gas-to-chemicals project.Get a free trial of Reformasi Weekly Newsletter at:https://bit.ly/reformasifreeSupport us on buymeacoffee.com/reformasiSupport us on buymeacoffee.com/reformasi
Suhu politik di internal PDI-P mendadak memanas seiring munculnya gesekan yang terjadi antara putri Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Majunya anak dan menantu Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution, dalam pemilihan wali kota Solo dan Medan memang tidak melanggar aturan. Tetapi, kemunculan sanak keluarganya di kancah perpolitikan Indonesia merupakan cerminan dari makin kentalnya nepotisme dalam sirkulasi elite di negeri ini. Jokowi memang tidak sendirian. Adapula anak Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Siti Nur Azizah, yang maju dalam pemilihan Wali Kota Tangerang Selatan. Sebelumnya, anak Presiden Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani, duduk di kursi menteri. Anak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Agus Harimurti Yudhoyono, sempat maju pada pemilihan Gubernur DKI Jakarta. Hal ini membuktikan kalau peta perpolitikan hanya berputar pada kalangan terbatas. Padahal sebagai presiden yang lahir dari rakyat, Presiden Jokowi harusnya menyadari bahaya politik dinasti. Jokowi pun hendaknya menghindarkan keluarga dan kerabatnya masuk ke kancah politik demi memutus rantai nepotisme para elite politik di negeri ini. Baca laporan lengkap “Panggung Politik Trah Jokowi” di majalah.tempo.co atau Tempo Apps. Sumber klip audio: (1) Bila Anak Berpolitik? Ini Jawaban Presiden Jokowi ; Sehari Bersama Presiden Jokowi © 2018 CNN Indonesia (2) Jokowi Akui Kedua Anaknya Belum Tertarik Politik © 2018 CNN Indonesia (3) Rahasia Keluarga Jokowi: Gibran, "Saya Tertarik Politik" (Part 5) | Mata Najwa © 2018 Najwa Shihab (4) Resmi! Gibran Daftar Bakal Calon Wali Kota Solo © 2019 KOMPASTV (5) Alasan Gibran Ingin Daftar Calon Wali Kota Solo - Liputan 6 Siang © 2019 SCTV