POPULARITY
Presiden Donald Trump baru saja dilantik menjadi Presiden ke-47 Amerika Serikat. Nurhadi Sucahyo mengajak empat mahasiswa Hubungan Internasional dari berbagai universitas, untuk mendiskusikan pandangan mereka tentang kepemimpinan Donald Trump, serta prospek hubungan bilateral Indonesia-AS ke depan.
Analisis komprehensif mengenai dinamika geopolitik kawasan Indo-Pasifik yang semakin kompleks. Mulai dari pengaruh kebangkitan ekonomi Tiongkok, implikasi perjanjian dagang CPTPP, peran Quad dalam menjaga stabilitas kawasan, serta posisi strategis ASEAN di tengah perubahan konstelasi politik global. Melalui kajian mendalam terhadap hubungan bilateral negara-negara kunci seperti Inggris, Jepang, Indonesia, dan negara lainnya. Siap untuk memahami peta politik dunia yang semakin rumit? Pada Podcast Hubungan Internasional kali ini, Siti Daulah Khoiriati dari Departemen Ilmu Hubungan Internasional bersama Yako Kozano dari Aichi Prefectural University mengajak HI Friends berdiskusi mengenai Hubungan Internasional Jepang di Asia Timur dan Tenggara menghadapi Tumbuhnya Kekuatan Republik Rakyat Tiongkok. Simak selengkapnya hanya di Podcast Ilmu Hubungan Internasional seri-89! ==========================
Pakar Hubungan Internasional Hikmahanto Juwana Menilai, kunjungan presiden Prabowo Subianto ke sejumlah negara maju, dalam lawatan perdananya untuk memberikan pesan bahwa indonesia memiliki peran penting dalam hubungan internasional.
Ilmu Hubungan Internasional merupakan sebuah studi yang lahir sebagai salah satu bentuk usaha mempertahankan perdamaian dunia. Mempelajari mengenai sejarah-sejarah yang berulang dari berbagai belahan dunia. Namun, apakah studi hubungan internasional sudah merepresentasikan seluruh masyarakat dunia atau hanya sebagian kelompok saja? mengapa hal itu terjadi? dan bagaimana cara untuk menjadikannya lebih baik? Pada Podcast Hubungan Internasional kali ini, Prof. Dr. Mohtar Mas'oed dari dan Ni Kadek Dewi Puspitasari, SIP dari Departemen Ilmu Hubungan Internasional mengajak HI Friends berdiskusi mengenai Dekolonisasi Studi Hubungan Internasional. Simak selengkapnya hanya di Podcast Ilmu Hubungan Internasional seri-82! ===========================
Hi semuanya, di episode podcast kali kita kedatangan Jason Pontoh. Jason, adalah mahasiswa yang berkuliah di jurusan Hubungan Internasional di UKSW Salatiga. Pada episode kali ini, dia membagi pengalamannya magang di KBRI (Kedutaan Besar Republik Indonesia) di Manila, Filipina. Penasaran dengan ceritanya? simak sampai habis ya!
Halo SobatNgalir! Setelah peristiwa 212 pemerintah melihat FPI sebagai ancaman dan melakukan tindakan represi terhadap FPI mulai dari pengurasan sumber daya, penahanan, stigmatisasi hingga puncaknya adalah pembubaran organisasi ini. Namun, kebijakan pembubaran tersebut apakah sudah tepat atau justru akan merugikan negara? Ngalir Talk Show kali ini akan membahas “Kebijakan Pemerintah terhadap Front Pembela Islam Pasca Peristiwa 212”. Saksikan diskusinya bersama Ibu Gustri Eni Putri, Dosen Politik Luar Negeri Indonesia, Program Studi Hubungan Internasional UII. Yuk dengarkan diskusinya bersama Bapak Mohamad Rezky Utama, Dosen Agama dan Hubungan Internasional, Program Studi Hubungan Internasional UII. Selamat mendengarkan SobatNgalir!! #fpi #212 #kebijakanpemerintah #OpenNewDoors #IntRelationsUII
Halo SobatNgalir! Nasionalisme Indonesia menekankan kebangsaan tanpa memandang suku, agama, ras, atau golongan. Namun, masih terdapat bias pemahaman posisi komunitas Yahudi-Indonesia dengan Zionisme dan Israel, meski mereka adalah bagian dari negara ini. Ngalir Talk Show kali ini akan membahas mengenai "Post-Colonial Nationalism and Nation-state Nationalism (Indonesian Jewish Community)”. Yuk dengarkan diskusinya bersama Bapak Mohamad Rezky Utama, Dosen Agama dan Hubungan Internasional, Program Studi Hubungan Internasional UII. Selamat mendengarkan SobatNgalir!! #nationalism #postcolonialism #yahudi #ngalirtalkshow #OpenNewDoors #IntRelationsUII
Bukan perasaanmu saja kalau cuaca ekstrim makin sering terjadi. Tahun 2023 dibuka dengan badai dingin yang membekukan Amerika Serikat, Kanada dan Jepang. Sementara Eropa mencatatkan rekor terpanas dalam sejarah. kita juga terkejut dengan fenomena tanah arab yang menghijau. Kiamat sudah dekat? Yang jelas saintis sudah lama memprediksi soal terjadinya cuaca ekstrim. Kita sudah sering dengar soal bumi yang katanya makin sekarat. Lalu apa? Muammar Syarif dan Cornelia Wendelina membahas ini bersama Stanislaus Risadi Apresian, dosen Hubungan Internasional di Universitas Katolik Parahyangan dan mahasiswa doktoral di University of Leeds. Tulisan Stanislaus terkait Global Environment Politics, dan International Political Economy bisa dibaca di The Conversation Indonesia. *Kami ingin mendengar komentarmu tentang topik ini. Kamu bisa kirim ke podcast@kbrprime.id
Halo SobatNgalir! Pemindahan Ibu Kota Negara terkesan terburu-buru karena waktu persiapannya yang sangat singkat, bahkan persiapan RUU-nya hanya memakan waktu 42 hari. Ngalir Talk Show kali ini akan membahas mengenai Partisipasi Publik dalam Pemindahan Ibu Kota Negara. Saksikan diskusinya bersama Ibu Masitoh Nur Rohma, Dosen Mata Kuliah Politik Lingkungan dalam Hubungan Internasional. Pastikan kamu tonton sampai akhir videonya, jangan lupa dukung kanal ini dengan like, share dan subscribe. Selamat Menonton SobatNgalir! #NgalirTalkShow #IKN #HubunganInternasional #iknnusantara
Halo #SobatNgalir! Ngalir Talk Show hadir kembali dengan episode baru! Sebagai seperangkat ekspresi pemikiran, eskatologi dapat menjadi suatu pertimbangan penting bagi negara dalam mengambil keputusan politik. Hal ini dapat dilihat dari bagaimana eskatologi agama sangat memengaruhi pilihan politik masyarakat di dunia. Di Ngalir Talk Show Eps #25, Ibu Rizki Dian Nursita akan mengupas lebih dalam bagaimana eskatologi dan kelompok gerakan sosial memengaruhi pengambilan keputusan suatu negara. Stay tune di YouTube Channel kami atau kunjungi tautan s.id/ngalirtalkshow pada hari Rabu, 13 Juli pukul 19:00 WIB. Jangan sampai ketinggalan, Sob! #HIUII #IntRelationsUII #HubunganInternasional #UIIYogyakarta #NgalirTalkShow
Halo #SobatNgalir Climate change atau perubahan iklim bukan dongeng semata. Faktanya, Intergovernmental Panel Climate Change (IPCC) menguraikan bahwa sebelum tahun 2025, emisi gas rumah kaca akan mencapai puncaknya. Maka, krisis iklim ini perlu kita jadikan perhatian bersama. Salah satu cara untuk mengurangi panas di atmosfer adalah dengan memangkas penghasil metana terbesar di dunia yaitu pemeliharaan ternak. Oleh karena itu, banyak orang gencar mencari cara untuk mulai mengembangkan pola hidup sehat di dunia melalui veganisme. Namun, apakah veganisme benar-benar efektif dalam menekan laju emisi global? Bagi #SobatHI yang tertarik dengan kajian veganisme dari perspektif Hubungan Internasional, mari simak diskusinya pada Ngalir Talk Show Eps #24 bersama Ibu Masitoh Nur Rohma, Dosen Mata Kuliah Politik Lingkungan dalam HI. Pastikan kamu dengarkan podcast ini atau tonton videonya di YouTube Channel kami dengan mengunjungi tautan s.id/ngalirtalkshow. #HIUII #IntRelationsUII #HubunganInternasional #UniversitasIslamIndonesia #NgalirTalkShow
Halo #SobatNgalir Sejak pandemi Covid-19, pemanfaatan teknologi dan digitalisasi telah memengaruhi berbagai aspek kehidupan manusia di berbagai negara, termasuk dalam ranah komunikasi antar negara beserta diplomasi yang terlibat di dalamnya. Diplomasi digital yang telah menjadi metode dan cara baru dalam berdiplomasi mampu diakselerasi berkat adaptasi dalam pandemi Covid-19. Namun, terlepas dari semua kelebihan diplomasi digital, tetap diperlukan upaya dan regulasi guna membangun diplomasi digital yang aman di masa depan. #SobatNgalir tertarik dengan kajian pemanfaatan digitalisasi di dalam Hubungan Internasional? dengarkan diskusinya pada Ngalir Talk Show Eps #23 bersama Bapak Moh. Rezky Utama akan membahas tentang bagaimana masa depan diplomasi digital dan tantangan yang perlu diwaspadai. #HIUII #IntRelationsUII #HubunganInternasional #UniversitasIslamIndonesia #NgalirTalkShow
Halo #SobatNgalir! Istilah big data marak diperbincangkan masyarakat dunia dalam beberapa tahun terakhir. Di era serba digital seperti saat ini, big data dapat meningkatkan partisipasi warga di ruang digital, serta melahirkan kajian baru dalam disiplin ilmu sosial dan politik tidak hanya di Indonesia, tetapi juga secara global. Pada Ngalir Talk Show Eps #22, Ibu Rizki Dian Nursita akan mengupas bagaimana memanfaatkan big data mulai dari isu yang serius seperti penentu proses pengambilan keputusan suatu negara hingga sebagai bahan penelitian dalam studi Hubungan Internasional. Gimana, #SobatNgalir tertarik dengan kajian big data dalam Hubungan Internasional? Dengarkan podcast ini untuk mengetahui lebih lanjut, atau tonton videonya di kanal YouTube Department of International Relations UII! #HIUII #IntRelationsUII #HubunganInternasional #UniversitasIslamIndonesia #NgalirTalkShow
[Podcast SIRI - S3 Ep. 3 International Relations on Screen ft. HI-CINE] Halo Sobat HIHI! Ga kerasa sebentar lagi Reading Week akan berakhir nih! Sebelum kita kembali ke rutinitas, pasti teman-teman masih ingin menghabiskan waktu menonton film dan series kan? Nah, episode Podcast SIRI ini pas banget untuk menambah pilihan watching list teman-teman karena kita kedatangan perwakilan dari HI-CINE! Ditemani kak Gantar (Kepala BSO HI-CINE 2022) dan Gya (anggota HI-CINE 2022), episode ini akan mengulas seputar ilmu Hubungan Internasional di layar lebar yang pastinya dapat membantu teman-teman melihat implementasi ilmu-ilmu yang di dapat di kelas ke dunia nyata! Kalau pada penasaran rekomendasi film dan series dari kak Gantar dan Gya, jangan lupa untuk mendengarkan Podcast sampai akhir ya!
[Podcast SIRI - S3 Ep. 3 International Relations on Screen ft. HI-CINE] Halo Sobat HIHI! Ga kerasa sebentar lagi Reading Week akan berakhir nih! Sebelum kita kembali ke rutinitas, pasti teman-teman masih ingin menghabiskan waktu menonton film dan series kan? Nah, episode Podcast SIRI ini pas banget untuk menambah pilihan watching list teman-teman karena kita kedatangan perwakilan dari HI-CINE! Ditemani kak Gantar (Kepala BSO HI-CINE 2022) dan Gya (anggota HI-CINE 2022), episode ini akan mengulas seputar ilmu Hubungan Internasional di layar lebar yang pastinya dapat membantu teman-teman melihat implementasi ilmu-ilmu yang di dapat di kelas ke dunia nyata! Kalau pada penasaran rekomendasi film dan series dari kak Gantar dan Gya, jangan lupa untuk mendengarkan Podcast sampai akhir ya!
Di episode kali ini warsawa podcast akan membawakan topik mengenai konflik antara rusia - ukraina. Warsawa podcast mengundang dua narasumber yang merupakan mahasiswa hubungan Internasional. Obrolannya santai kok! Yuuk langsung dengerin aja obrolan dari mereka! --- Support this podcast: https://anchor.fm/proyeksiniarwarsawa/support
Di episode ini, kami ngobrol bersama Stanislaus Risadi Apresian, dosen Hubungan Internasional di Universitas Parahyangan Bandung yang saat ini sedang tugas belajar di University of Leeds, Inggris. Riset beliau mengenai Dampak Climate Change terhadap Political Economy menarik untuk dibahas mengingat adanya event COP26 yang berlangsung di Glasgow, Skotlandia minggu lalu. Kami membahas tentang riset mas Apres di bidang mitigasi dan adaptasi dampak climate change, Highlight dari event COP26, komitmen Indonesia, dan diakhiri dengan diskusi menarik tentang nuklir untuk membantu mengatasi climate change. So, let's check it out! —————————————————————————————————————————— Podcast Bicara Nuklir adalah podcast pertama di Indonesia yang membahas tentang Sains dan Teknologi Nuklir. Podcast ini diinisiasi oleh Harun Ardiansyah, Mahasiswa S3 Teknik Nuklir di University of Illinois at Urbana-Champaign, Amerika Serikat. Podcast ini membahas tentang dasar - dasar mengenai ketenaganukliran dan juga wawancara dengan tokoh-tokoh yang bersinggungan dengan dunia nuklir di Indonesia. Podcast ini terinspirasi dari kurang populernya topik nuklir dibandingkan dengan topik keilmuan yang lain. Di sisi lain, perlu ada kampanye yang lebih masif tentang manfaat nuklir untuk menutupi pandangan-pandangan buruk tentang nuklir yang ada di masyarakat Indonesia. Podcast ini bertujuan untuk menjadi sarana komunikasi nuklir dengan format baru. Podcast Bicara Nuklir telah bergulir sejak bulan Maret 2020, dan akan memulai season ketiganya di bulan September 2021. Podcast ini berformat wawancara dengan membahas topik-topik kekinian di bidang nuklir. Saat ini, Podcast Bicara Nuklir tersedia dalam tiga platform yaitu Spotify, Apple Podcast, dan Anchor. Hingga saat ini, podcast ini telah diputar sebanyak lebih dari 1700 kali di berbagai platform.
Mulai menekuni catur sejak usia 7 tahun. Digembleng dari lapak-lapak catur tingkat pasar dan stasiun hingga turnamen. Irene Sukandar (29) tumbuh menjadi Grand Master Internasional. Di usia yang masih belia, Irene menjadi atlet profesional sekaligus mengambil S-2 studi Hubungan Internasional di Webster University, AS. Dewa Kipas memanggilnya keluar untuk membedakan jalur atlet dan artis untuk terpandang dan terkenal. Atlet bukan artis. Begitu juga sebaliknya. Dengarkan bincang-bincang @beginu bersama @irene_sukandar berikut ini. (00:43) Korelasi hubungan internasional dengan catur (06:18) Awal perjalanan ketertarikan terhadap catur (17:52) Menuju gelar Grand Master pria (25:59) Memaknai setiap proses dan pentingnya latihan (32:17) Membawa ketenangan bermain catur ke kehidupan sehari-hari (45:08) Cara berlatih catur (47:50) Rencana setelah penisun dari dunia catur (53:55) Relasi dengan Pak Dadang (Dewa Kipas) Saran dan kolaborasi: podcast@kgmedia.id
Sahabat Bincang Muslimah, kerap kali banyak teman-teman mahasiswa yang mengeluh saat menempuh perkuliahan, ada yang bilang karena juurusannya tidak sesuai pilihan (pilihan ortu), ada yang asal pencet, ada juga yang memang tidak tau jurusan apa yang seharusnya cocok untuk dirinya. Nah, ada pengalaman menarik dari Ka Ocha (lulusan S2 Kajian Timur Tengah UI dengan konsentrasi Hubungan Internasional), bagaimana dia bisa dealing dengan permasalahan ini. Yuk dengerin. Enjoooyyyy! --- Send in a voice message: https://anchor.fm/bincangmuslimah/message
Laboratorium Diplomasi Hubungan Internasional Universitas Islam Indonesia menghadirkan Ibu Rizki Dian Nursita, dosen Hubungan Internasional UII yang memiliki fokus kajian pada bidang Islam & Hubungan Internasional untuk membicarakan Islam sebagai Pendekatan Alternatif dalam Studi Hubungan Internasional. Telah disinggung dalam tayangan minggu lalu pendekatan Islam dapat digunakan untuk mengupas fenomena hubungan internasional dengan sangat menyeluruh, komprehensif, dan solutif. Episode kali ini kita akan berdiskusi mengenai kudeta militer di Myanmar diiringi dengan direpresi terhadap rakyat dan jatuhnya banyak korban jiwa. Kritik terhadap otoritas di kawasan Asia Tenggara muncul karena dinilai tidak cukup responsif dalam mengantisipasi situasi yang genting ini. Bagaimana pendekatan Islam memahami hal ini dan apa solusi yang bisa ditawarkan? Selengkapnya mari kita simak bersama! Part 1 dari episode ini, bisa diakses pada tautan: https://youtu.be/qWwSlX5vpcs Dengarkan juga episode ini di Podcast Ngalir: Ngobrol Ala IR: https://s.id/podcastngalir #NgalirTalkshow #NgobrolAlaIR #HIUII #InternationalRelations #HubunganInternasional #UniversitasIslamIndonesia #UII
Ge Pamungkas bercerita tentang bagaimana dia merasa banting setir dari Hubungan Internasional dan politiknya ke standup comedy.
Laboratorium Diplomasi Hubungan Internasional Universitas Islam Indonesia menghadirkan Ibu Rizki Dian Nursita, dosen Hubungan Internasional UII yang memiliki fokus kajian pada bidang Islam & Hubungan Internasional untuk membicarakan Islam sebagai Pendekatan Alternatif dalam Studi Hubungan Internasional. Telah banyak teori, konsep, dan pendekatan yang sangat dipengaruhi oleh pengalaman dunia Barat. Kondisi ini membuat ilmu Hubungan Internasional kadang kala memiliki nilai bias. Nilai-nilai dalam Islam hadir sebagai sebuah alternatif pendekatan dalam unsur keilmuan Hubungan Internasional. Seperti apa pandangan Islam dalam memahami fenomena hubungan internasional dan bagaimana cendekiawan muslim berkontribusi dalam mengembangkan ilmu Hubungan Internasional? Mari kita dengarkan bersama episode Ngalir Talk Show kali ini!
Dipandu oleh Indira Dwi Astari, Ngalir kali ini hadir dengan series terbaru bernama Ngalir Talk Show. Episode perdana Ngalir Talk Show secara spesial menghadirkan Mahasiswa HI angkatan 2020 Ardelia Jihan Ulfahira dan Putri Dwi Haryanti. Bertemakan “Survival Kit ala Mahasiswa Study from Home”, kami berbincang-bincang santai mengenai bagaimana mahasiswa Hubungan Internasional menjalani rutinitas perkuliahan di masa pandemi. Selamat menyimak!
Dipandu oleh Rizki Dian Nursita, episode Ngalir Live Talk kali ini akan membahas industri pariwisata dalam dimensi Hubungan Internasional bersama Desi Nur Aini Fajri (Dosen Hubungan Internasional UPN Veteran Yogyakarta). Selamat menyimak! Hiburan: Michael Jackson - Heal The World (Agus Dzuriana Putra)
Dipandu Pak Hangga Fathana, episode kali ini kita akan membahas buku Kamus Hubungan Internasional dan Diplomasi karya Pak Khasan Ashari yang juga merupakan Direktur Sekolah Dinas Luar Negeri, Kementrian Luar Negeri. Hiburan: Jessie J - Price Tag, Cover oleh: Muhammad Rayhan Faqih Syahfa (@rayhansyahfa) Dewi Permatasari (@ddprmata) Raditya Septian Perdana (@radityaseptian) Nanda Raynaldi (@nanda_raynaldi)
Haloo guys! Podcast kali ini paling spesial. Bagaimana tidak, disini akan diungkap apa aja sih kira-kira aktivitas Hubungan Internasional di Turki. Disini juga kita akan melihat perbedaan kuliah Hubungan Internasional di dalam negeri maupun luar neger. Insight baru yang menarik nihh bersama dengan Fidah dan juga Fathur. Let's Check It Out!!!
Mentemen kebayang ngga sih belajar Hubungan Internasional dari dua negara? Guest kita kali ini, Annfir, memutuskan untuk challenge herself dengan ngga hanya kuliah di luar negeri tapi juga ikut pertukaran pelajar ERASMUS. Dari perspektif Indonesian di Turki lalu Ceko, kira kira seluas apa sih dunia HI di mata Annfir? Cusskan dengerin episode terbaru kita di Spotify, Apple Podcast, dan platform podcast lainnya to gain insights! Cheers, 15 Menitan
Mampu berkomunikasi dengan baik? Banyak pengetahuan? Memahami banyak karakteristik tiap-tiap orang? Jika jawaban kamu adalah iya; Kemampuan kamu sudah cukup untuk terjun di dunia Sales/Marketing, loh! Tunggu apa lagi, yuk belajar dari pengalaman Adit sang lulusan HI yang berhasil suskes menjadi seorang sales truk!
Featuring Rona, lulusan Hubungan Internasional, Universitas Jayabaya
Halo kawan Jingga! PSDM balik lagi nih bawa tema materi podcast yang menarik loh!
Halo Sobat Muda, Sobat Mahasiswa!! Podcast kali ini di Untan Voice Radio bakal membahas tentang salah satu program studi yang ada di Universitas Tanjungpura Pontianak, yaitu Hubungan Internasional (HI). Bersama Ica sebagai penyiar dan Kholif Badarul sebagai narasumber sekaligus mahasiswa program studi Hubungan Internasional, dan tentunya podcast kali ini akan menjelaskan lebih lanjut mengenai prodi ini dan juga bagaimana pengalaman narasumber dalam menjalani perkuliahan. Langsung dengerin yaa, ENJOY THE PODCAST!!!
Prof. Dr. Mohtar Mas'oed dan Dr. Lukman-nul Hakim kembali melanjutkan diskusi tentang sejarah dan genealogi Ilmu Hubungan Internasional di Indonesia. Kali ini, dialog mengupas sejarah modernisasi kajian HI dalam ambisinya menjadi satu disiplin yang ilmiah. Menurut penelusuran Prof. Mohtar, pada tahun 1957, para akademisi dari Amerika Serikat datang ke UGM untuk membantu pengembangan studi ilmu sosial. Salah satunya adalah Prof. Donald E. Weatherbee yang membantu memperkenalkan cara mempelajari hubungan antara bangsa dengan lebih sistematik. Pada tahun 1955, dinamika dan praktik politik internasional Indonesia sejatinya telah berhasil melahirkan ide emansipasi dan solidaritas dalam Konferensi Asia Afrika. Akan tetapi, semangat itu tidak tercermin dalam kurikulum HI pada saat itu. Bagaimana detailnya? Selengkapnya di Podcast Hubungan Internasional! Kredit lagu: Chicago Jazz (BGM No Copyright). Dapatkan informasi-informasi terbaru dari HI UGM melalui instagram @hi.ugm dan kanal youtube http://www.youtube.com/c/HIUGMChannel.
Ngobrol Telewicara antara Jawa dan Bali dalam tajuk Kuliah adalah proses mengejar mimpi tapi Pekerjaan adalah realita, membahas realita yang menyangkut pekerjaan setelah lulus dari Jurusan Hubungan Internasional.
Obrolan yang menarik dengan Kak Eliana bagaimana perjuangan kuliah dari jurusan Hubungan Internasional sampai pada akhirnya memutuskan untuk menjadi guru di sebuah pulau yaitu Kalimantan bukanlah hal yang mudah. Bagi Kak Eliana menjadi Guru adalah suatu pekerjaan yang sangat mulia. Yuk langsung aja dengerin. |Email: dapotpintubatu@gmail.com| Instagram: Dapotttt|
Obrolan yang menarik dengan Kak Eliana bagaiamana perjuangan kuliah dari jurusan Hubungan Internasional sampai pada akhirnya memutuskan untuk menjadi guru di sebuah pulau yaitu Kalimantan bukanlah hal yang mudah. Bagi Kak Eliana menjadi Guru adalah suatu pekerjaan yang sangat mulia. Yuk langsung aja dengerin. |Email: dapotpintubatu@gmail.com| Instagram: Dapotttt|
Episode ini adalah seri pertama dialog Prof. Dr. Mohtar Mas'oed bersama Dr. Luqman Nul Hakim mengenai sejarah dan genealogi perkembangan Ilmu Hubungan Internasional (HI) di Indonesia. Melalui pendekatan sejarah politik, kita dapat memahami bagaimana HI pada mulanya diperkenalkan di negeri ini. Prof. Dr. Mohtar Mas'oed menawarkan cara melihat perkembangan studi ini dalam tiga kategori, yaitu; studi HI sebagai bagian dari statecraft, studi HI sebagai diplomatic arts, dan studi HI sebagai scientific endeavor. Simak lebih lanjut penjelasannya! Dalam dialog ini, ada banyak pengetahuan berharga yang tidak Anda temukan di tempat lain. Kredit musik: Chicago Jazz (BGM Copyright Free) & satu nomor dari AShamaluevMusic. Ikuti informasi-informasi terbaru dari HI UGM di instagram @hi.ugm dan kanal youtube http://www.youtube.com/c/HIUGMChannel .
Okee di episode yang ke-6 ini, kita membahas dampak yang ditimbulkan dari pandemi terhadap bidang pendidikan. Disini kami mengundang salah satu dosen Hubungan Internasional di President University yaitu, Prof. Anak Agung Banyu Perwita, Ph.D. untuk memberikan pendapat beliau terhadap apa yang terjadi di sektor pendidikan saat ini, terutama di tingkat perguruan tinggi. So, dengerin sampai habis yaa.
Menguasai riset hubungan internasional tidak lah instan. Para researcher harus giat belajar materi dan praktik langsung dalam pembuatan riset. semua pembelajaran tersebut baik materi maupun praktik pengerjaan riset hubungan internasional diajarkan di IISAUC. Kegigihan dan komitmen merupakan hal yang penting dalam menguasai riset . Nah pada podcast kali ini, Riris, Luqman, dan Ifan akan membagikan pengalaman-pengalaman mereka selama belajar riset hubungan internasional di IISAUC. Serta, menyampaikan pesan dan kesan untuk term Artemis yang tidak lama lagi akan berakhir.
Di Sesi kali ini Bagindoperi mengajak salah satu klien ber MK Feeling, mendengarkan Bunda Feeling dengan anak yg bermesin Feeling juga... banyak hal yg kita bicarakan dari Jurusan Sekolah Ananda yg bercita-cita sebagai Dokter (Jurusan IPA) berubah 180° setelah di tes STIFIn berubah jadi jurusan Hubungan Internasional, Kok Bisa?? dengar Obrolan nya di Podcast Bagindoperi
Dengan semangat Idul Fitri, Podcast Bebas Aktif kali ini mengkaji unsur-unsur permintaan maaf dalam kacamata Hubungan Internasional. Kenapa negara meminta maaf ke negara atau masyarakat lain? Mengapa entitas yang kalah perang seringkali meminta maaf atas kejahatan perang yang dilakukannya? Simak semuanya dalam Podcast Bebas Aktif episode kali ini!
Apakah teknologi merupakan subjek kajian yang penting dalam Hubungan Internasional? Misalnya dewasa ini, perkembangan teknologi digital telah mengubah cara aktor-aktor dalam hubungan internasional berinteraksi. Baik negara, swasta, maupun individu seperti kita, sama-sama dihadapkan dengan peluang dan tantangan. Pada edisi podcast kali ini, Suci Lestari Yuana dan Treviliana Eka Putri mengeksplorasi kajian-kajian menarik mengenai teknologi digital dan politik global dari aspek keamanan, global governance, ekonomi politik, hingga keadilan sosial. Simak juga pembahasan menarik tentang bagaimana Global South dan Global North memiliki cara yang berbeda dalam merespon sharing economy dan digital platform. Selamat mendengarkan! Musik latar oleh Chicago Jazz, Ghostrifter Official, dan Doug Maxwell.
Transportasi memiliki hubungan yang rekat dengan politik juga hubungan internasional. Bagaimana transportasi dapat mengubah perilaku para politisi? Apakah akses transportasi publik dipengaruhi oleh arah politik dari suatu negara? Mengapa batas negara mempengaruhi perilaku transportasi antarnegara? Insan Ridho membahas hal-hal tersebut bersama M. Fauzi Rachman (Oji), Pengajar Ilmu Politik dan Hubungan Internasional. Siniar (podcast) milik Oji bernama "...And Just-IR's for All" dapat dijumpai pada Spotify dan pemutar siniar lain. Gambar oleh Rangga Cahya Nugraha dari Unsplash.
Podcast GORENGAN Episode 3 mengambil banyak pengalaman dari Coach Basket sekaligus mahasiswa Hubungan Internasional tingkat akhir. Dia cerita mulai dari awal bisa menjadi pelatih, kiat-kiat kurus, hingga jadi Agent of Change melalui pengabdian dan liburan. Siapin gorengan dan es blewah buat menemani kamu para pendengar Podcast GORENGAN. Mohon maaf untuk episode kali ini ada sedikit gangguan suara hujan yang tidak bisa dihindaridalam pengeditan:( Follow IG kami: @saveroseisam & @arfani.ikhsan Kritik dan Saran: arfani.ikhsan@gmail.com
Di tengah pandemi COVID-19, Amerika Serikat malah melakukan patroli di wilayah Laut Cina Selatan (LCS). Tepatnya, di kawasan Kepulauan Paracel dan Spratly pada akhir April 2020 lalu. Menggunakan kapal USS Barry dan USS Bunker Hill, AS menamakan operasi tersebut Freedom of Navigation and Overflight Operation atau FONOP. Negara Paman Sam itu berdalih operasinya bertujuan memastikan terciptanya perairan yang bebas dilewati, baik melalui laut maupun udara, oleh siapa pun berdasarkan hukum internasional. Apakah semata-mata motifnya demikian? Pada episode kali ini Agaton (@akenshanahan), Rizal Al Fahmi (@rizal.al.fahmi), dan Uga Yugareksa (@yugareksa) membahasnya dalam perspektif Hubungan Internasional. Apakah ini berkaitan dengan power politics atau geopilitik? Simak selengkapnya di Podcast Diskusi Pinggiran. Selamat mendengarkan?
Percaya ga kalo politik dan biologi bisa berkolaborasi? Banyak hal tentang politik yang mungkin kita masih belum paham. Setiap tingkah laku kita bisa jadi merupakan agenda politik pribadi lho! Penasaran kan pastinya, yuk langsung cus ke podcast episode terbaru Diskusi Biologi. Backsound from www.bensound.com
Episode kali ini akan dibawakan oleh Yusril, Afiandi, dan Ifan, yang akan membahas mengenai berbagai konspirasi mengenai COVID-19 yang sedang luas tersebar di media sosial. Tak lupa pula memakai analisa dari sudut pandang anak Hubungan Internasional mengenai dampak/potensi apa yang akan terjadi di dunia internasional dengan adanya konspirasi-konspirasi ini. Penasaran? kuyyy, link on bio!
Asumsi dasar feminisme dan posfeminisme dalam Hubungan Internasional
Kepoin Lintang, yang pernah kuliah di jurusan Hubungan Internasional akhirnya jadi nyaman di konten digital
Bagaimana kajian terhadap seksualitas menyumbangkan cara pandang terhadap Hubungan Internasional.
Penjelasa singkat mengenai asusmsi dasar English School dalam Hubungan Internasional melalui interpretasi Hedley Bull terhadap konsep International Society
Dewi Lestari Simangunsong yang akrab dipanggil Dee adalah seorang penulis dan penyanyi asal Indonesia. Dee pertama kali dikenal masyarakat sebagai anggota trio vokal Rida Sita Dewi. Ia merupakan alumnus SMA Negeri 2 Bandung dan lulusan Universitas Parahyangan, jurusan Hubungan Internasional.
Kang Rekha, seorang dosen Hubungan Internasional, berbagi bersama gue tentang masa depan multilateralisme di dunia kita, terutama mendalami isu-isu lingkungan (keadilan iklim). Bagaimana kah? Silakan dicermati. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/naufal-ubaidillah/message
Dr Priyambudi Sulistiyanto, Senior Lecturer at the School of History and International Relations at Flinders University talks about the Australia-Indonesia Business Council’s ‘Indonesia Update for Businesses in South Australia,’ with its focus on the process in Indonesia for ratifying the Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA). - Dr Priyambudi Sulistiyanto, Dosen Senior di Sekolah Sejarah dan Hubungan Internasional di Universitas Flinders, berbicara tentang ‘Indonesia Update for Businesses in South Australia,’ yang diselenggarakan oleh Dewan Bisnis Australia-Indonesia (AIBC) Australia Selatan, dengan fokus pada proses di Indonesia untuk meratifikasi Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Australia (IA-CEPA).
Yang namanya aksi massa jelas nggak cuman terjadi di Indonesia. Ragam permasalahan yang terjadi di berbagai negara ternyata turut mendorong masyarakatnya untuk turun ke jalan seperti di Indonesia. Lantas, di mana saja aksi massa tersebut terjadi? Apa yang mendorong mereka? Seperti apa dampaknya dalam kajian Hubungan Internasional? Simak pembahasannya di Podcast Bebas Aktif episode ini!
Hari ini gue bersama Marc, seorang pegiat Hubungan Internasional, mengobrol tentang pandangan seorang Francis Fukuyama terhadap fenomena naiknya politik identitas dalam sistem demokrasi. Solusinya gimana? Penasaran? Dengerin yuk. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/naufal-ubaidillah/message
Belakangan ini lagi seru soal KKN di Desa Penari. Namun, apa yang terjadi kalau kita KKN di ibu kota baru? Akankah masih penuh dengan hutan? atau justru sudah dipenuhi dengan berbagai macam pengembang yang sudah menyiapkan berbagai fasilitas yang dibutuhkan dalam suatu kota? Lantas, apa dampaknya ibu kota baru ini dalam konteks Hubungan Internasional? Semuanya dibahas tuntas di episode podcast bebas aktif ini!
Have you heard about International Relations of Universitas Pertamina before? not yet? then you should heard this one!
Episode kali ini Mulqan & Yosa berdiskusi santai dengan salah satu mahasiswa Jurusan Hubungan Internasional, Rossi Hasmelia. Bagi kamu yang punya keterikatan terhadap interaksi, relasi, dan komunikasi yang terjalin secara internasional, jurusan Hubungan Internasional bisa banget kamu jadikan pilihan. Hubungan Internasional tidak hanya mempelajari hubungan diplomasi satu negara dengan negara yang lain, tapi juga tentang konflik, kesejahteraan, ekonomi dan perdamaian dunia.
Beberapa minggu lalu, jagad sosial media dipenuhi oleh warna biru yang sangat khas dan menyita perhatian. Namun, dibalik warna biru tersebut, tersimpan fenomena yang menusuk hati masyarakat dunia akan Sudan. Kali ini ditemani oleh dosen HI UMM Najamuddin Khairur Rijal, Rotations akan coba membahas fenomena Sudan melalui perspektif Hubungan Internasional.
Hai penikmat kopi! Akhirnya episode #2 di season 1 kali ini telah rilis. Di episode kali ini, aku akan mencoba untuk menjawab pertanyaan dari teman-teman soal jurusan Hubungan Internasional yang saat ini sedang aku tekuni. Benarkah HI itu "demikian", benarkah HI itu "begitu?", pada podcast kali ini aku berusaha menjawabnya. --- Send in a voice message: https://anchor.fm/secangkirkopihitam/message
Poltak Partogi Nainggolan, research professor in politics, security and International Relations in the Indonesian House of Representatives Expert Board Research Centre talks about the threat of Terrorism 3.0. - Poltak Partogi Nainggolan, profesor peneliti untuk bidang politik, keamanan dan Hubungan Internasional di PUSLIT Badan Keahlian DPR, berbicara tentang Terorisme 3.0.
Di episode pertama ini, gue nyeritain tentang apa itu Ilmu Hubungan Internasional selaku jurusan yang gue ambil di masa perkuliahan. Enjoy!