POPULARITY
Categories
Sahabat Mutiara, Akhir-akhir ini banyak berita tentang program ketahanan pangan dimana pemerintah daerah bersama Menteri Kehutanan bekerjasama dalam mendukung program skala nasional ini. Caranya? Mengalih fungsikan puluhan hektar juta hutan lindung menjadi lahan tani. Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Ahmad Yohan turut merespon dengan menegaskan bahwa program ini dilakukan untuk merevitalisasi puluhan juta hektar lahan hutan yang kritisdengan memaksimalkan potensi ketahanan pangan, air dan energi. Menurut kalian langkah dari pemerintah ini sudah tepat dan dipikirkan secara matang? Apakah akan ada transparansi terkait lahan hutan yang disebut kritis ini? Bila terjadi kesalahan kalkulasi arah, adakah pihak yang bersedia tanggung jawab?
Membahas ajaran Paulus dalam Galatia 6 dalam relasinya dengan kitab Imamat.
Dunia modern menghadapi serangkaian krisis—ekologis, sosial, dan budaya—yang tampaknya terpisah namun sesungguhnya saling terkait. Menurut pemikir Fritjof Capra, akar dari semua masalah ini adalah satu: sebuah "krisis persepsi". Kita terperangkap dalam pandangan dunia mekanistik warisan Descartes dan Newton, yang memandang alam semesta sebagai mesin dan manusia terpisah dari alam, sebuah cara pandang yang kini usang dan tidak lagi memadai untuk mengatasi tantangan di planet yang saling terhubung ini. Perjalanan intelektual Capra menawarkan jalan keluar melalui pergeseran paradigma yang radikal. Dimulai dengan fisika modern yang menemukan realitas sebagai tarian energi dinamis, pemikirannya berlabuh pada ilmu-ilmu kehidupan, yang kini menjadi sumber pemahaman paling fundamental. Di sini, metafora mesin digantikan oleh "jaring-jaring kehidupan", sebuah pandangan sistemik yang melihat realitas sebagai jaringan hubungan yang saling bergantung, di mana pola koneksi, bukan bagian-bagian yang terisolasi, menjadi kunci untuk memahami kehidupan itu sendiri. Implikasinya sangat mendalam, menuntun kita pada konsep "melek ekologi"—kemampuan untuk memahami dan hidup selaras dengan prinsip-prinsip alam seperti saling ketergantungan, siklus, dan kemitraan. Pergeseran ini bukan hanya soal intelektual, tetapi juga spiritual, yang melahirkan "diri ekologis" di mana kita merasakan kesatuan dengan seluruh jaring-jaring kehidupan. Dari kesadaran ini, kepedulian terhadap bumi mengalir secara alami, menawarkan cetak biru untuk membangun masa depan yang berkelanjutan dan regeneratif.
Meskipun di bawah ancaman hukuman mati saat dilahirkan Kel. 2:2 menyebut Musa dilahirkan sebagai seorang anak yang “tob” artinya "baik". Menurut rencana Allah, anak ini akan menjadi orang dewasa yang akan memimpin bangsa Ibrani keluar dari perbudakan
Meskipun di bawah ancaman hukuman mati saat dilahirkan Kel. 2:2 menyebut Musa dilahirkan sebagai seorang anak yang “tob” artinya "baik". Menurut rencana Allah, anak ini akan menjadi orang dewasa yang akan memimpin bangsa Ibrani keluar dari perbudakan
Provinsi Sichuan di Tiongkok barat daya dilanda hujan deras yang menyebabkan banjir dan gangguan infrastruktur di berbagai wilayah. Menurut laporan, hujan deras memicu banjir bandang dan menyebabkan kematian sedikitnya 10 orang. Otoritas setempat telah meningkatkan kewaspadaan dan melakukan upaya penyelamatan besar-besaran.
Tuhan menyatakan bangsa Israel sebagai Kerajaan Imam. Tentu kita mengerti imam bukan hanya seseorang yang memimpin dalam hal seremonial, tapi tugas imam juga adalah menjadi mewakili bangsa untuk menghadap Allah. Dengan demikian, raja yang baik adalah raja yang menjalankan fungsi imam juga.
Bagian pendahuluan dari pembahasan tema imam dan korban dalam Imamat, dan bagaimana mengertian ini membangun pengertian kita tentang salib.
Kita menjadi kreatif karena kepepet. Kalau semua ada, biasanya kita tidak kreatif. Ya ... karena semua ada. Begitu ada yang dibutuhkan dan tidak tersedia, kepepet pula, maka kita menjadi kreatif. Eh, apakah kreativitas itu bisa dilatih? Menurut saya iya.Sudah kreatifkah kita?
Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa Anda bersikeras menahan saham yang merugi, namun terlalu cepat menjual saham yang menguntungkan? Atau mengapa Anda sangat berhemat pada pengeluaran sehari-hari, tetapi dengan mudah menghabiskan bonus akhir tahun untuk barang mewah? Menurut ilmu ekonomi tradisional, perilaku ini tidak masuk akal. Namun, kenyataannya adalah kita bukanlah makhluk yang selalu rasional. Episode kali ini akan membongkar asumsi Homo economicus dan membawa Anda ke dalam dunia ekonomi perilaku yang menakjubkan. Dalam episode ini, kita akan menjelajahi bagaimana psikologi membentuk setiap keputusan finansial dan keputusan sehari-hari kita. Kita akan membahas konsep-konsep kunci seperti loss aversion, yang membuat rasa sakit karena kehilangan terasa dua kali lebih kuat daripada kesenangan karena keuntungan, dan mental accounting, alasan mengapa kita memperlakukan uang secara berbeda tergantung dari mana asalnya. Kami juga akan mengupas bagaimana perusahaan dan pemerintah menggunakan "arsitektur pilihan" dan teori nudge untuk mendorong kita ke arah tindakan tertentu, mulai dari menabung untuk masa pensiun hingga memilih makanan yang lebih sehat, seringkali tanpa kita sadari. Jika Anda ingin memahami kekuatan tak terlihat yang mengendalikan pikiran Anda dan belajar bagaimana membuat keputusan yang lebih cerdas dan lebih sadar, jangan lewatkan episode ini. Kami akan memberikan wawasan praktis yang tidak hanya akan mengubah cara Anda memandang uang, tetapi juga cara Anda menjalani hidup. Dengarkan sekarang untuk menemukan bias-bias tersembunyi yang memengaruhi Anda setiap hari!
Proyek penulisan ulang sejarah nasional Indonesia terus menjadi sorotan publik. Terlebih usai Menteri Kebudayaan (Menbud) Fadli Zon menyebut tragedi pemerkosaan massal Mei 1998 sebagai rumor.Koalisi Masyarakat Sipil Melawan Impunitas mendesak Fadli Zon mencabut ucapannya dan meminta maaf kepada korban dan keluarga korban. Menurut koalisi, apa yang disebut sebagai rumor bertolak belakang dengan hasil laporan resmi Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) kerusuhan Mei 1998. TGPF mengungkap 85 kasus kekerasan seksual, termasuk 52 kasus perkosaan. Temuan itu telah disampaikan kepada Presiden BJ Habibie kala itu dan menjadi dasar pengakuan resmi negara, hingga melahirkan Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan).Apa dampak pengabaian temuan ini dalam proyek penulisan sejarah yang tengah dikebut pemerintah? Kita bahas di Ruang publik KBR bersama Wakil Ketua Komisi IX DPR RI yang juga Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Perempuan Bangsa Nihayatul Wafiroh, dan Komisioner Komnas Perempuan Daden Sukendar.
Pernahkah Anda menatap langit malam dan bertanya-tanya tentang takdir umat manusia di antara bintang-bintang? Menurut fisikawan visioner Dr. Michio Kaku, kita berada di ambang transisi terbesar dalam sejarah: dari sekadar pengamat pasif alam semesta menjadi koreografer aktifnya. Didorong oleh keniscayaan untuk bertahan hidup dari ancaman kepunahan yang tak terhindarkan—mulai dari asteroid hingga kematian matahari kita sendiri—perjalanan kita ke kosmos bukanlah sebuah pilihan, melainkan sebuah keharusan. Dalam episode ini, kita akan menyelami visi Kaku yang menakjubkan, mengeksplorasi mengapa "polis asuransi" kosmik ini sangat penting untuk kelangsungan hidup jangka panjang kita. Perjalanan monumental ini dimungkinkan oleh konvergensi tiga revolusi ilmiah yang akan mendefinisikan abad ke-21: revolusi Komputer, Biomolekuler, dan Kuantum. Bayangkan robot-robot cerdas yang membangun kota-kota di Mars, ditenagai oleh kecerdasan buatan yang canggih. Pikirkan tentang bagaimana kita harus merekayasa ulang biologi kita sendiri—memperpanjang hidup, meningkatkan indra, dan bahkan menghubungkan pikiran kita ke dalam "Brain Net"—untuk bertahan dalam perjalanan antarbintang yang panjang. Dan bersiaplah untuk sistem propulsi revolusioner seperti kapal nano yang ditenagai laser dan mesin fusi yang akan membawa kita melintasi galaksi dengan kecepatan yang tak terbayangkan. Namun, saat kita meraih kekuatan layaknya dewa ini, kita juga dihadapkan pada pertanyaan mendalam tentang kemanusiaan kita. Bagaimana kita menyeimbangkan potensi tak terbatas dari transhumanisme dengan "Prinsip Manusia Gua" kita yang kuno—keinginan bawaan kita untuk koneksi dan komunitas? Akankah kita berevolusi menjadi peradaban galaksi Tipe III, yang mampu memanfaatkan energi seluruh bintang, atau bahkan belajar melarikan diri dari alam semesta kita yang sekarat? Bergabunglah bersama kami saat kami mengurai peta jalan Kaku untuk masa depan, sebuah perjalanan epik dari buaian kita di Bumi menuju takdir kita di antara bintang-bintang.
Bagaimana fisika dan kimia dapat menjelaskan fenomena kehidupan yang begitu kompleks? Inilah pertanyaan fundamental yang diajukan oleh fisikawan peraih Nobel, Erwin Schrödinger, dalam bukunya yang revolusioner, "What is Life?". Ia menantang gagasan bahwa kehidupan memerlukan "kekuatan vital" khusus, dan sebaliknya berpendapat bahwa kehidupan dapat dipahami melalui prinsip-prinsip fisika. Schrödinger membedakan cara organisme hidup mempertahankan keteraturan (ia menyebutnya "keteraturan dari keteraturan") dengan kecenderungan benda mati menuju kekacauan atau entropi. Untuk menjelaskan stabilitas informasi genetik dari generasi ke generasi, Schrödinger mengusulkan sebuah konsep visioner: gen sebagai "kristal aperiodik". Struktur molekuler yang kompleks ini, menurutnya, mampu menyimpan "kode-skrip" kehidupan dan mewariskannya dengan sangat akurat. Lebih jauh lagi, ia memperkenalkan ide bahwa kehidupan melawan kecenderungan alami menuju kehancuran dengan "memakan entropi negatif". Artinya, kita makan bukan hanya untuk energi, tetapi untuk menyerap keteraturan dari lingkungan dan menggunakannya untuk membangun dan memelihara struktur kompleks tubuh kita. Gagasan-gagasan ini memiliki implikasi mendalam bagi kehidupan kita sehari-hari. Konsep "kode-skrip" menjadi dasar pemahaman modern kita tentang DNA, genetika, dan penyakit keturunan. Sementara itu, ide "memakan entropi negatif" memberi kita perspektif baru tentang pentingnya nutrisi untuk menjaga keteraturan biologis kita. Buku ini tidak hanya mengubah arah biologi molekuler, tetapi juga mengajak kita merenungkan pertanyaan filosofis tentang kesadaran dan kehendak bebas dalam kerangka alam semesta yang diatur oleh hukum fisika.
Menteri Agama, Nasaruddin Umar menyebutkan banyak negara memuji kedisiplinan dan keteraturan jemaah haji asal Indonesia selama rangkaian ibadah haji di Tanah Suci. Menurut menag, pujian datang langsung dari para menteri agama negara sahabat, termasuk India, Pakistan, dan Filipina. Menag juga menegaskan bahwa negara-negara tersebut ingin meniru sistem haji di Indonesia.TALK: Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) periode 2020-2025, yang juga Anggota Amirul Hajj - Amirsyah Tambunan
Lebih dari 1.300 jemaah calon haji Indonesia yang menjalani skema dari otoritas Saudi langsung memberangkatkan jemaah dari Arafah menuju hotel-hotel tempat mereka tinggal di Mekkah dinilai sudah sempurna melaksanakan wukuf.Laporan :Reporter Radio Elshinta, Rama Pamungkas
Pemerintah membatalkan pemberian diskon tarif listrik untuk bulan Juni dan Juli 2025. Menurut penjelasan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pembatalan disebabkan penganggarannya jauh lebih lambat dari yang diperkirakan. Pembatalan tsb sudah disepakati dalam rapat para menteri. Menkeu menambahkan diskon tarif listrik diganti dengan meningkatkan bantuan subsidi upah untuk pekerja dan guru honorer dari semula Rp 150.000 menjadi Rp 300.000 per bulan. Bagaimana menyikapi perubahan kebijakan diskon, bagaimana dampaknya?Wawancara bersama Pengamat Ekonomi dan energi - Salamuddin Daeng
Recently, the Bali Police arrested an Australian Lamar Aaron Archee, who is suspected of arranging the delivery of two packages from abroad to him in Bali. According to the Bali Police, the two packages that arrived in Denpasar on Thursday last week, May 22, contained cocaine worth AU$1.1 million. - Belum lama ini pihak Polisi di Bali menangkap seorang warga Australia, Lamar Aaron Archee yang diduga mengatur pengiriman dua paket dari mancanegara ke dirinya yang berada di Bali. Menurut pihak polisi Bali dua paket yang tiba di Denpasar pada hari Kamis minggu lalu, 22 Mei itu berisi kokain senilai AU$1,1 juta.
Alkitab menyatakan bahawa SEMUA anggota Majlis Agama bangun lalu membawa Yesus Mesias menghadap Pontius Pilatus. Mereka mula menuduh-Nya, “Kami telah mendapati orang ini menyesatkan bangsa kami, menghasut orang supaya tidak membayar cukai kepada Kaisar dan mengaku diri-Nya Kristus, seorang raja!” (Lukas 23:1-2)Menurut perspektif Majlis Agama atau Sanhedrin, kenapa mereka ingin membunuh Yesus? Kenapa pula mereka harus membawa Yesus menghadap Pilatus? Apakah tuduhan-tuduhan mereka terhadap-Nya? Kenapa Pilatus tidak mendapati Yesus bersalah? Apa kaitan semua ini dengan kita masa kini?
Penulisan ulang sejarah nasional menuai polemik. Menteri Kebudayaan Fadli Zon menyebutnya sebagai buku 'sejarah resmi' dengan orientasi dan kepentingan nasional. Sementara penolakan muncul dari sejarawan, aktivis, hingga arkeolog yang tergabung dalam Aliansi Keterbukaan Sejarah Indonesia (AKSI). Mereka menilai penulisan ulang sejarah sebagai upaya rekayasa masa lalu bangsa dengan tafsir tunggal versi pemerintah.Dari sepuluh jilid dari draft awal kerangka penulisan sejarah nasional, era Reformasi jadi salah satu yang akan ditulis ulang. Momen lahirnya KPK, MK, dihapuskannya dwifungsi TNI, hingga kebebasan pers. Namun, Reformasi juga jadi pengingat belum tuntasnya sejumlah pelanggaran kasus HAM berat masa lalu. Selain kerusuhan dan penjarahan, kekerasan seksual adalah memori sejarah yang melekat pada Tragedi Mei 1998.Selain itu, sejarah Papua juga bakal jadi bagian penulisan ulang sejarah. Menurut sejarawan Papua Albert Rumbekwan yang terlibat dalam penulisan ulang sejarah ini, selama ini Papua mendapat porsi sedikit dalam catatan sejarah nasional.Lantas, bagaimana menjamin penulisan ulang sejarah tak mengaburkan fakta? Bagaimana pula merawat ingatan kolektif akan sejarah masa lalu?Di Ruang Publik KBR, kita bahas lebih dalam tema ini bersama Komisioner Komnas Perempuan, Dahlia Madanih dan Ketua Prodi Pendidikan Sejarah Universitas Cenderawasih, Albert Rumbekwan.
Masalah kesehatan mental bisa dialami siapa saja, dari orang dewasa hingga anak-anak dan remaja. Menurut survei Indonesia-National Adolescent Mental Health Survey tahun 2022, ada 15,5 juta remaja yang mengalami masalah kesehatan mental di Indonesia.Bulan Mei diperingati sebagai Mental Health Awareness Month atau Bulan Kesadaran Kesehatan Mental setiap tahunnya. Bulan yang menjadi momen tahunan untuk meningkatkan kesadaran tentang kesehatan mental dan mengurangi stigma yang sering dikaitkan dengan kondisi tersebut. Beragam pula cara mengelola kesehatan mental, salah satunya lewat seni, atau art therapy dengan beragam metode mulai dari terapi tari, terapi drama, terapi musik, terapi menulis, dan terapi kelompok suportif ekspresif.Di Bulan Kesadaran Kesehatan Mental ini, bagaimana mematahkan stigma soal kesehatan mental? Bagaimana mengelola kesehatan mental? Adakah cara menyenangkan dan efektif dalam mengelola kesehatan mental?Di Ruang Publik kali ini, akan kita bahas bersama Pegiat Kesehatan Mental dan Terapi Seni Vindy Ariella, dan Komika Eky Priyagung.
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Tirto, Hendry, Rini dan Pater Peter, SDB dari Komunitas Pukat Labuan Bajo di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. Kisah Para Rasul 13: 14.43-52; Mazmur tg 100: 2.3.5; Wahyu 7: 9.14b-17; Yohanes 10: 27-30.GEMBALA DAN DOMBA YANG BAIK Tema renungan kita pada hari Minggu Paskah ke-4 ini ialah: Gembala danDomba Yang Baik. Hari ini, menurut tradisi Gereja adalah hari Minggu Gembalayang Baik. Gereja merayakanan ini dengan kegiatan Minggu panggilan. Kita semuapaham bahwa para gembala dan pelayanan Gereja dan Masyarakat merupakan buahdari sebuah proses pembinaan orang-orang terpilih dan terpanggil. Mereka adalahpria dan wanita yang ingin menjawab panggilan Tuhan secara khusus yang disebutpanggilan imamat dan hidup membiara. Kata gembala dari bahasa Latin pastor, dan bahasa Inggris shepherd, menunjukpada diri Yesus Kristus, Gembala agung dan utama. Yesus mengatakan sendiritentang ini dalam Injil Yohanes pada hari ini. Ia lalu jadikan kita semuadomba-domba gembalaan-Nya. Bagi kita di dalam Gereja Katolik, misi YesusKristus sebagia gembala menjadi sebuah tugas partisipatif, yang berarti bahwamereka yang terpilih itu mengambil bagian dalam misi Yesus sendiri. Itulahmengapa kita memiliki Gereja dan ada perutusan yang diberikan Yesus dan Gereja. Partisipasi ini berwujud pada beberapa tingkat. Paus yang menggantikanposisi rasul Petrus, para Uskup yang menggantikan para rasul dapat kita katakanmereka adalah para gembala lingkaran pertama yang melanjutkan penggembalaanYesus Kristus. Sampai saat ini mereka menduduki tahta kepemimpinan GerejaUniversal dan Gereja Lokal. Jabatan yang menyusul ialah para imam yangberpartisipasi dalam tugas imamat Uskupnya. Ada imam diosesan yang bekerja dikeuskupan masing-masing dan imam tarekat yang bekerja melalui perutusan tarekatmasing-masing. Tingkat yang lebih luas ialah para biarawan dan biarawati, yang jugamemiliki perutusan dalam membesarkan Gereja, merawatnya dan sebagai saksi hidupKerajaan Allah. Dan yang lebih luas lagi ialah setiap orang pengikut Kristusyang memiliki tanggung jawab untuk berada bersama, menemani dan menjaga sesamadi sekitarnya. Setiap orang dibaptis untuk menjadi gembala bagi sesamanya yanglain. Ia harus berpartisipasi pada penggembalaan Kristus. Menurut inspirasi bacaan liturgi hari ini, perhatian gembala kepadadomba-dombanya dapat diringkaskan menjadi tiga. Pertama, gembala mengenaldomba-dombanya. Mengenal, mengetahui dan memahami merupakan bentuk-bentuk kasihsayang dan perhatian. Kedua, perhatiangembala yang lebih tinggi derajat dan kualitasnya ialah kalau ia berkorban demikebaikan dan keselamatan orang-orang yang disayanginya. Ketiga, gembala peduliakan kenyamanan dan keselamatan jiwa mereka yang ia perhatikan. Jadi, kitasebagai pengikut Kristus yang terpanggil dan terbentuk dalam seluruh perjalananiman di dunia ini adalah gembala. Kristus sendiri yang akan memampukan kitauntuk menjadi gembala.Marilahkita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Allah dan Tuhan kami, jadikanlah kamidomba-domba yang benar dan baik di dalam Gereja-Mu. Bapa kami yang ada di surga... Dalam nama Bapa ...
Jika suatu ketika kamu ingin belajar fisika kuantum atau termodinamika. Anggap tidak ada kendala bahasa. Dan semua yang sudah meninggal dunia dapat dihidupkan kembali. Menurut kamu, siapa guru terbaik di dunia?
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) baru saja merilis skor Survei Penilaian Integritas (SPI) Pendidikan 2024. Survei ini untuk melihat bagaimana aspek pendidikan antikorupsi di lingkungan pendidikan.Skor SPI tahun lalu sebesar 69,50, turun dari 2023 yang berada di angka 73,7. Skor ini masuk kategori Korektif atau satu tingkat di atas posisi terendah. Salah satu temuan survei adalah maraknya praktik ketidakjujuran akademik berupa budaya menyontek yang mencapai angka 98 persen. Perilaku ini masih ditemukan di sekitar 78 persen sekolah. Tak hanya siswa dan mahasiswa, ketidakdisiplinan juga terjadi di kalangan tenaga pengajar. Menurut 69 persen siswa, masih ada guru yang sering datang terlambat, sementara 96 persen mahasiswa menyatakan bahwa dosen kerap jam karet.Pendidikan memainkan peran vital dalam menanamkan nilai integritas. Dalam konteks pemberantasan korupsi, integritas menjadi salah satu fondasi utama yang harus ditanamkan sejak dini.Apa penyebab langgengnya perilaku koruptif di lingkungan pendidikan? Apa yang bisa dilakukan untuk memperbaikinya? Ruang Publik menghadirkan Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Budi Prasetyo, Peneliti Senior Seknas Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) Badiul Hadi, dan Pemerhati Pendidikan & Pengajar UMN Serpong Doni Koesoema.
Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc. - Kepemimpinan Menurut Kacamata Islam
Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 19 April 2025Bacaan: "Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku, mereka menusuk tangan dan kakiku." (Mazmur 22:17)Renungan: Seorang penulis Yahudi bernama Klausner berkata bahwa penyaliban adalah kematian yang paling mengerikan dan kejam yang pernah dipikirkan atau ditemukan manusia terhadap sesamanya. Lebih lanjut Klausner menggambarkan hebatnya penderitaan Yesus yang disalib sebagai berikut, "Yesus dipakukan pada salib; pada saat itu Dia sudah berlumuran dengan darah karena pencambukan. Di sana Dia tergantung untuk mati karena lapar, haus dan kepanasan, bahkan tidak bisa membela diri-Nya sendiri dari siksaan nyamuk dan lalat yang hinggap pada tubuhnya yang telanjang, dan pada luka-lukanya yang berdarah." Menurut penelitian, paku yang panjang dipakukan ke pergelangan dan bukan di telapak tangan Yesus. Paku yang dipakukan di pergelangan tangan lebih kuat menahan berat seluruh tubuh karena ditahan oleh tulang-tulang pergelangan tangan, sedangkan kalau dipaku di telapak tangan tidak akan kuat menahan berat seluruh tubuh, karena paku itu akan merobek dan menembus daging di telapak tangan. Yesus adalah Allah yang menjadi manusia dan datang ke dunia dengan tujuan utama: untuk berbicara kepada manusia dan mati bagi dosa manusia. Yesus tahu bahwa Dia harus disalibkan, di mana kedua kaki dan tangan-Nya sudah dinubuatkan oleh pemazmur untuk dipaku. "Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku, mereka menusuk tangan dan kakiku." (Mzm 22:17). Kerelaan Yesus untuk dipaku tangan dan kaki-Nya menunjukkan begitu besar kasih-Nya kepada kita. Dia melepaskan begitu banyak hak-Nya, bahkan hak untuk hidup, demi menyelamatkan kita. Karena itu Bapa memberi Dia nama di atas segala nama. "Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama." (Flp 2:9). Muliakanlah nama Yesus, karena Dia layak dimuliakan! Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, biarlah segala yang bernafas memuliakan-Mu. Terpujilah nama-Mu di bumi dan di Sorga, karena maut telah Kau kalahkan. Amin. (Dod)
Firman Tuhan menyatakan bahwa kehidupan yang kita jalani sekarang itu penuh dengan misteri.Hikmat sejati itu melihat bagaimana Tuhan memberikan sukacita yang kita perlukan saat ini, meskipun kita tidak bisa mengerti secara utuh, tapi kita bisa menikmatinya. Namun, kita ini juga dengan unik membagikan tentang kesia-siaan dari apa yang dikerjakan manusia.
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Juan dan Loly dari Paroki Maria Bunda Tak Bercela Orong di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. Yesaya 42: 1-7; Mazmur tg 27: 1.2.3.13-14; Yohanes 12: 1-11KASIH TIADA BERTEPI Renungan kita pada hari ini bertema: Kasih Tiada Bertepi.Apakah yang dimaksud dengan kasih yang tiada bertepi? Ketika Yesus bersantapbersama teman-teman dekat-Nya, Maria yang dikenal sebagai orang dekat denganYesus menurut Injil Yohanes melakukan sesuatu yang hanya dapat dilakukan olehcinta. Ia mengambil harta paling berharga yang ia miliki dan menggunakan ituhanya untuk Yesus Kristus. Perhatiannya tidak pakai perhitungan. Cintanya tiadabertepi. Tindakannya itu didasari cinta dan terima kasihnya kepada Yesus yangtelah melimpahkan kasih yang juga tiada bertepi kepadanya dan keluarganya.Tuhan berbelas kasih mengampuninya, mengembalikan dia dari kehinaan sebagaipendosa. Ia melakukan sebuah tindakan kasih yang mestinya tidakboleh dilakukan seorang wanita Yahudi di muka umum. Ia melepaskan rambutpanjangnya terurai. Ia membasahi Yesus dengan air matanya. Menurut aturan adatseorang wanita pada hari perkawinannya harus mengikat dan menutup rambutnya.Sementara itu bagi yang telah menikah, melepaskan rambut terurai di muka umummerupakan tanda sangat tidak sopan. Tindakan Maria ini tentu saja menjengkelkan semua yang adadi sekelilingnya, kecuali Yesus. Tapi ia tidak peduli dengan reaksi orang-orangitu. Ia hanya ingin menyatakan kasihnya kepada Tuhan. Dalam kerendahannya iamenunduk untuk meminyaki kaki Yesus dan menyekanya dengan rambut panjangnya.Tindakan Maria ini memberikan pesan kepada kita, yaitu bagaimana dan sudahberapa kali kita menunjukkan wujud terima kasih dan cinta terbesar kepadaTuhan? Karena minyak wangi itu seluruh isi rumah penuh dengankeharuman (Yoh 12,3). Keharuman dan keindahan mengisi seluruh rumah baik secarafisik maupun secara rohani. Hanya kasih tiada bertepi yang dapat melakukan ini.Hal ini cukup untuk menggambarkan bahwa seorang manusia seperti Maria dapatberbuat kasih yang sama dengan kasih Tuhan Yesus Kristus. Tidak mustahil bagisiapa pun dari kita melakukan hal seperti yang dilakukan Maria. Yesus Kristus senantiasa memberikan kita contoh untukberbagi kasih yang tidak bertepi. Di dalam pekan suci ini kita mengenangkanperbuatan kasih-Nya. Pada hari ini kita diberi gambaran sosok Yesus hamba Allahyang rela untuk menderita bagaikan buluh yang patah terkulai atau sumbuh yangpudar nyalahnya, tetapi ia sendiri tidak akan patah terkulai dan menjadi pudar.Ia tetap akan menegakkan hukum di bumi ini. Cinta-Nya bertahan selama-lamanyadi bumi ini. Yesus tak akan hilang atau berhenti dengan menderita danwafat-Nya. Ia justeru melewati semua ini dan hidup terus di dalam kita parapengikut-Nya. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Tuhan YesusKristus, ajarilah dan kuatkanlah kami untuk selalu dapat bertahan bilakesulitan dan penderitaan menghadangkami, bahkan mengancam hidup kami. Bapa kami yang ada di surga ... Dalam nama Bapa ...
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Yelvina Puspita Buresari dan Josef Ardiansyah dari Paroki Katedral Roh Kudus di Keuskupan Labuan Bajo, Indoensia. Bilangan 21: 4-9; Mazmur tg 102: 2-3.16-18.19-20; Yohanes 8: 21-30TIANG KEMULIAAN Renungan kita pada hari ini bertema: Tiang Kemuliaan.Tiang kayu palang atau lazimnya disebut salib, sebelum menjadi salib Yesusadalah sebuah tanda kehinaan luar biasa. Pribadi manusia yang dihukum di salibialah seorang penjahat yang paling rendah martabatnya. Tetapi ketika mulaidengan Yesus Kristus yang dihukum berat dengan targetnya ialah kematian-Nya disalib, makna salib itu berubah. Bagi para pengikut Kristus, salib adalah tandakemuliaan. Meskipun demikian, mereka yang tidak percaya Kristus tetapmenganggap salib sebagai sebuah penghinaan yang sangat memalukan atau sekedarsimbol kebodohan dan kehampaan. Salib sebagai sebuah tiang kemuliaan untuk Yesus Kristusmemiliki makna keselamatan. Pada zamanMusa dan bangsa Israel mengembara di padang gurun, salib belum mereka kenal.Tiang palang itu baru menjadi populer ketika bangsa penjajah Romawimenjadikannya sebagai sarana untuk menghukum para penjahat kerajaan. Tetapisebagai tiang yang tertanam di tanah dan bermakna keselamatan, fungsi itu sudahdikenal oleh Musa dan bangsa terpilih. Menurut kitab Bilangan bab 21, ulartembaga yang ditaruh pada tiang menjadi tujuan pandangan orang-orang yangdipagut ular liar, dan mereka menjadi sembuh. Mereka tidak mati atau binasakarena ular, tetapi selamat dan pulih kembali. Sejak kayu palang ditaruh di pundak Yesus dalam kisahsengsara-Nya dan khususnya saat Ia bergantung hingga wafat di atasnya, maknakeselamatan yang ditampilkan oleh salib disempurnakan menjadi kemuliaan.Keselamatan itu sebagai sebuah pembebasan dari ikatan-ikatan yang menyiksa atauyang membawa derita. Dari keselamatan, seseorang dinaikkan ke tempat yangtinggi yaitu tempat Yesus Kristus bersama Bapa dan Roh Kudus berada. Di atassalib itu tubuh Yesus yang mati bergantung tetapi Roh-Nya bangkit dengan mulia,seperti yang dikatakan-Nya sendiri di dalam Injil tadi: “Apabila kamu telahmeninggikan Anak Manusia, barulah kamu tahu, bahwa Akulah Dia.” Kita sedang menuju pada peringatan sengsara Yesus Kristusdari taman Getsemani ke bukit Golgota. Hal ini mengingatkan kita akanpengalaman penderitaan kita masing-masing atau orang lain di sekeliling kita.Yesus menderita sangat hebat dengan buktinya Ia bergantung pada salib, yangmengingatkan kita akan hebat dan parahnya penderitaan yang pernah kita alami.Roh dan jiwa kita tidak mesti terbelenggu oleh tubuh yang didera beratnya salibpenderitaan. Tubuh kita memang akhirnya mati dan hancur, tetapi roh dan jiwakita akan bertahan untuk melewati keselamatan dan sampai kepada kemuliaan.Mengikuti Yesus Kristus berarti kita harus melewati penderitaan tubuh kita,karena kita sudah dijanjikan hasil terbaiknya yang akan menyusul, yaitukeselamatan dan kemuliaan di dalam surga. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Yesus yang mulia,semoga kami senantiasa gembira dan suka cita dengan salib yang ada pada kamimasing-masing. Salam Maria penuh rahmat ... Dalam nama Bapa ...
Salah satu aspek lain dari hikmat adalah: Bagaimana kita memiliki pengendalian diri yang baik. Bagaimana ketika kita memiliki keinginan untuk melakukan sesuatu yang salah dan mampu mengekang; Bagaimana seorang yang berhikmat tahu apa yang harus dia kerjakan, lepas dari apakah itu yang adalah sesuatu yang ia senangi atau tidak.
Banyak bagian dari kitab pengkhotbah menuliskan tentang "kesia-siaan hidup", tapi di sisi lain juga menyatakan bahwa hidup itu penuh bahagia jika dijalani dengan benar
Kepastian itu penting, tapi apakah itu segalanya dalam cinta? Di episode terbaru "Talk A Talk", Kita bakal bahas gimana caranya tetap kreatif dan bahagia, meski hubungan lagi penuh kejutan. Menurut kamu, apa sih kunci hubungan yang langgeng? Penyiar : IndahSP & Damar Operator & Md : Kenzi & AmmarEditor : AdhelJangan lupa follow kita ya!!Instagram : @polimedia_radioTiktok : @radio penyiaran polimedia
Dunia melihat hikmat dalam pengertian yang sempit hanya karena berusaha melihat hikmat dalam cara yang pragmatis. Namun, Kitab Pengkhotbah mengajarkan bahwa hikmat juga adalah kemampuan untuk menjalani hidup dengan benar.
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Shendy Jost and Andrew Jost dari Paroki Hati Yesus Yang Mahakudus di Keuskupan Agung Makasar, Indonesia. Mikah 7: 14-15.18-20; Mazmur tg 103: 1-2.3-4.9-10.11-12; Lukas 15: 1-3.11-32KERAHIMAN Tema renungan kita pada hari ini ialah: Kerahiman. Setelahmemberikan homili pada Misa Kudus hari minggu itu tentang kerahiman Tuhan, RomoParoki didatangi beberapa anak muda. Di pastoran itu mereka meminta Romo untukmenerangi lagi tentang kerahiman, karena bagi mereka penjelasan tentangkerahiman itu masih belum jelas. Mereka merasa sulit untuk mengerti tentangkerahiman Tuhan. Begini Romo menjelaskan tentang kerahiman. Kepada orangyang bersalah kepadamu, pengampunanmu jangan hanya sebatas tulis di messangeratau chatting. Jangan juga hanya katakan sekali lalu melupakan orangnya sertamasalahnya. Jangan sekedar berkata bahwa kamu memaafkan, lalu membatasi diriuntuk tidak berkomunikasi seperti semula. Ini bukan kerahiman. Jika ingin menghayati kerahiman, maka kamu perlu bertemuyang bersangkutan, menyalami dalam kehangatan bahkan dengan memeluknya.Berbicara dari hati ke hati dengan maksud untuk menghapus segala luka dankenangan buruk hubungan yang telah retak. Di sini terjadi saling menerima dalamsegala keadaannya. Kerahiman membutuhkan sentuhan dan keintiman, sepertipelukan ayah atau ibu kepadamu untuk memastikan bahwa kasih mereka masuk keyang paling dalam dirimu, ke tempat yang paling suci yaitu jiwa-mu sendiri. Lanjut sang Romo, jika seorang sahabat menyampaikanmasalah pribadinya yang lumayan serius, kamu tentu ikut merasa prihatin. Lalukamu janjikan untuk mendoakannya. Setelah itu kamu mendoakan dia satu atau duakali. Bahkan mungkin kamu lupa mendoakan lantaran kesibukanmu. Hal itu bukankerahiman. Sikap yang rahim terlalu besar untuk sekedar janji dan kata-kata. Jika ingin menghayati kerahiman, selain janji untukmendoakan, kamu jadikan itu sebagai masalah dalam dirimu juga. Jadisering-sering bertanya atau bahkan bertemu dengannya dan berikan perhatiansemampu-mu. Buatlah apa saja yang membuat sahabat itu merasa bahwa ia tidaksendirian, dan kamu adalah orang yang menyertainya selalu. Kamu adalahmalaikatnya. Kamu adalah jawaban. Inti kerahiman ialah adanya tindakan untuk membaharui danmemulihkan sakit, kelemahan atau kerusakan dengan tindakan kasih. Maka yangpertama ialah membuang semua rintangan atau dosa yang menghalangi pulihnyarelasi yang hendak dibangun. Menurut nubuat nabi Mika, tubir-tubir dosa harusdibuang jauh-jauh. Berikutnya, sentuhan kasih dan pengampunan dengan menyambutserta menjadikan pihak yang menderita itu sebagai milik kita sendiri. Tindakanmemulihkan penderitaan dan membawa kembali seseorang sebagai bagian dari dirikita, keluarga dan komunitas kita merupakan kerahiman yang sesungguhnya. Tuhanselalu berbuat demikian kepada kita masing-masing.Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Allah maha rahim,mampukanlah kami dengan semangat kerahiman terhadap sesama kami. Kemuliaankepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus ... Dalam nama Bapa ...
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah PEMBERIAN DARI ALLAH Mari kita membaca Firman Tuhan dariKOLOSE 2: 13-14Kamu juga, meskipun dahulu mati oleh pelanggaranmu dan oleh karena tidak disunat secara lahiriah, telah dihidupkan Allah bersama-sama dengan Dia, sesudah Ia mengampuni segala pelanggaran kita, dengan menghapuskan surat hutang, yang oleh ketentuan-ketentuan hukum mendakwa dan mengancam kita. Dan itu ditiadakan-Nya denganmemakukannya pada kayu salib. Wonder Kids, ada banyak agama yang berbeda di dunia ini.Namun mereka semua percaya satu atau dua hal, yaitu mereka perlu TUHAN atau mereka tidak perlu TUHAN. Mereka mendapatkan keselamatan dengan perbuatan baik,atau bahwa keselamatan adalah anugerah dari TUHAN. Orang yang percaya bahwa mereka bisa menyelamatkan dirimereka dengan perbuatan baik disebut kaum legalis. Mereka percaya bahwa jika kamu mengucapkan perkataan yang benar, berbuat benar, dan berada di dalamkelompok yang benar, maka kamu akan masuk surga. Menurut mereka, kuasa untuk menyelamatkan bukan berasal dari TUHAN, melainkan dari dirimu sendiri. Orang-orang ini memiliki penampilan yang baik. Merekaberkata-kata dan berbuat baik. Tapi lihat lagi dengan hati-hati. Ada yang hilang dari mereka, yaitu sukacita. Apa yang ada disana? Ketakutan. Mereka takut jika tidak berusaha cukup keras, tidak menjadi cukup baik, atau melakukan kebaikan yang cukup, maka mereka akan gagal masuksurga. Wonder Kids, kamu tidak perlu takut. Karena keselamatan tidak tergantung perbuatanmu, melainkan anugerah dari TUHAN. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, berapa lama kamu bisa bertahan tanpa berdosa? Pandang jam dindingmu dan lihat berapa lama kamu bisa bertahan sebelum memikirkan hal yang buruk atau mengatakan kata-kata yang tidak baik. Tidakterlalu lama bukan? Tidakkah kamu merasa senang bahwa keselamatan tergantung kepada siapa TUHAN dan bukan tergantung kepada perbuatanmu? Mari kita berdoaTUHAN, terima kasih karena Engkau mengampuni semua dosaku dan membebaskanku. Ajar aku untuk hidup dengan penuh rasa syukur atas kasih-Mu yang besar. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, TUHAN MENGAMPUNI SEMUA DOSAMU DAN MEMBEBASKAN HIDUPMU, OLEH SEBAB ITU KAMU BISA BERSUKACITA DAN BERSYUKUR. Tuhan Yesusmemberkati.
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Juan dan Loly dari Paroki Maria Bunda Tak Bercela Orong di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. Yeremia 17: 5-10; Mazmur tg 1: 1-2.3.4.6; Lukas 16: 19-31KUTUKAN KENYAMANAN Renungan kita pada hari ini bertema: Kutukan Kenyamanan.Ada sekelompok besar rayap hidup dibalik dinding rumah. Rumah itu tampak indah,kokoh dan warna dindingnya minimalis. Kusen-kusen diberi warna cokelat cerahyang dipadukan dengan daun pintu dan jendela berwarna bening dicat minyak.Kepala kelompok rayap itu memimpin musyawarah dan menyerukan sebuah gerakanbesar bangsa rayap untuk menembus dinding rumah. Sebagian anggotanya bertanyatentang alasan gerakan menembus dinding rumah. Si pemimpin menjawab bahwa jumlah anggota semakin banyakdan perlu tempat yang lebih luas. Makanan juga perlu ditambah. Dan yang palingpenting ialah bahwa tuan rumah itu terlalu nyaman, terlalu sombong danegoismenya tinggi. Ia harus ditegur, paling kurang dengan membuat rumahnyadimakan oleh rayap, dan ia akhirnya berpikir tentang nasib hidupnya sendiri dankeluarganya. Waktu berlalu hari demi hari dan tanpa disadari oleh tuanrumah, di sekeliling dinding rumah mulai dipenuhi rayap. Kusen-kusen, daunpintu dan jendela, serta perabot lain seperti lemari dan rak kayu mulaiterlihat termakan rayap. Tuan rumah akhirnya menyadari itu bahwa ia diserangrayap. Serangan itu sama dengan pencuri yang membobol rumah tanpa memberitahu lebihdahulu. Ia tidak pernah berpikir sebelumnya bahwa dibalik hidupyang nyaman dan serba lebih dari cukup ternyata menyembunyikan kutukan bahayayang merusak dan membinasahkan. Seketika itu juga ia melihat bahwa rumahnyayang indah dan megah berubah menjadi rumah yang rapuh, tua, kotor dan akansegera roboh. Ia mengetahui bahwa penyesalan kemudian memang tidak berguna,tetapi juga ingin memperbaiki keadaan rumah tangganya selagi ia masih mampu. Pada hari ini bacaan-bacaan suci memberikan catatan tegasdan peringatan supaya kita selalu waspada dengan setiap bentuk kutukan rasa danhidup yang nyaman. Orang kaya yang hidupnya serba lebih dari cukup padaakhirnya dihantam oleh kutukan pada saat akhir hidupnya. Segala kenyamananhidupnya sungguh menutup rasa peka, peduli, solider dan prihatin dengan keadaandi sekitarnya, termasuk orang miskin yang selalu ada di pintu rumahnya. Alasan untuk segala bentuk kenyamanan hidup ialah karenaorang hanya mengandalkan cita rasa dan keinginan manusiawi di dunia ini. Merekahanya ingin enak dan untuk diri sendiri. Prinsipnya untuk berbagi dengansesama, terutama yang menderita, itu hanya merugikan dan mengurangi dirisendiri. Menurut nabi Yeremia, gaya hidup ini jelas sangat terkutuk. Sebaliknyakalau kita memang mengandalkan Tuhan, hidup kita sebenarnya adalah berbagi danmelayani sesama, terutama yang sangat membutuhkan pertolongan.Marilah kita berdoa. Dalam nama... Ya Allah, bebaskanlah kamidari segala bentuk sikap egois, sehingga kami menjadi murah hati terhadapsesama kami. Salam Maria penuh rahmat ... Dalam nama Bapa ...
Menurut data KSEI, sebanyak 38% investor saham berpenghasilan kurang dari Rp10 juta dan rata-rata terbanyak tingkat pendidikannya SMA. Banyak investor ritel masih kurang paham soal produk keuangan, membuat mereka rentan terhadap investasi bodong. Karena itu, literasi keuangan, seiring dengan inklusi keuangan, menjadi poin penting sebelum mengambil keputusan investasi atau menggunakan produk keuangan. Mengakomodasi hal ini, Pemerintah, melalui OJK sebagai regulator pasar modal berperan untuk melindungi masyarakat khususnya investor kecil dengan meningkatkan literasi keuangan. Bagaimana strategi OJK dalam menghadapi tantangan ini? Simak wawancara eksklusif bersama Ibu Friderica Widyasari Dewi, selaku Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen Merangkap Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) RI dalam Podcast Bareksa Insight!Install sekarang!https://bareksa.onelink.me/bLEI/YTBareksa
Kekristenan tidak mengajarkan kita untuk menjadi anti-kenikmatan. Tuhan memberikan tubuh kepada manusia yang bisa menerima segala kenikmatan, tapi apa yang Pengkhotbah katakan tentang kenikmatan ini? Apakah semua itu cuma kesia-siaan?
Australian pensioners could become one of the richest elderly groups in the world by 2031, according to new research by the Super Members Council. - Pensiunan Australia dapat menjadi salah satu kelompok lansia terkaya di dunia pada tahun 2031, menurut penelitian baru oleh Super Members Council.
Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 1 Februari 2025 Bacaan: Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih." (1 Korintus 13:13) Renungan: Suatu hari Ibu Maria menerima sebuah paket yang tertera namanya. Isinya adalah tas rajutan kesukaannya dan syal bermotif burung cenderawasih. Sungguh indah dan mengharukan hatinya. Bagaimana tidak? Pengirimnya adalah seorang anak yang dulu pernah kos di rumahnya. Memang paket tersebut bukanlah yang pertama kali, tetapi selalu berhasil menyentuh hatinya. "Mereka tak pernah lupa hari ulang tahun saya," katanya. Mengapa mereka begitu perhatia padanya? Menurut kesaksian mereka, Ibu Maria pun sangat mengasihi mereka. la memperlakukan anak-anak kos itu seperti anak sendiri. Hubungan keluarga sering dipahami sebatas ikatan darah. Kenyataannya tidaklah selalu demikian. Ketika Yesus tergantung di kayu salib, la membentuk satu hubungan keluarga yang melampaui ikatan darah. Kata Yesus kepada ibu-Nya, "Ibu, inilah anakmu!" Dan kepada murid yang dikasihi-Nya, "Inilah ibumu!" Sebuah hubungan yang di dalamnya ada ikatan kasih yang saling memberi perhatian, saling merawat, saling menopang. Tak harus sedarah, bukan? Hubungan keluarga seperti inilah yang mempersatukan kita dengan begitu banyak orang. Bahkan kadang, ikatan keluarga jenis ini bisa lebih kuat daripada hubungan sedarah, tapi kekurangan cinta kasih. Marilah kita saling memberi perhatian satu dengan yang lain, sehingga banyak orang tersentuh oleh kehadiran kita dan nama Tuhan semakin dimuliakan. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, terima kasih untuk setiap orang yang hadir dalam kehidupanku. Bantulah aku agar melalui kehadiranku merekapun merasakan kehadiran-Mu sendiri, sehingga melalui hidupku aku dapat memberkati mereka. Amin. (Dod).
Para ilmuwan di Kenya mengatakan mereka sedang mempelajari ulat asli Afrika Barat yang dapat mengkonsumsi dan mengurai plastik. Menurut pakar, cacing pemakan ini menghasilkan enzim yang dapat membantu mengurai sampah plastik, tapi para aktivis lingkungan mempertanyakan efektifitas temuan ini.
Menurut sensus penduduk 2023, sekitar 12% (29 juta) penduduk Indonesia adalah lansia. Dari berbagai kegiatan untuk menjaga kebugaran fisik dan mental mereka, kegiatan menulis - baik puisi atau cerita - ternyata sangat bermanfaat bagi lansia. Puspita Sariwati mengulasnya dalam episode ICYMI kali ini.
According to the results of a new study, New Year's resolutions often end in vain. What is why? - Menurut hasil Penelitian baru, Resolusi Tahun Baru seringkali berakhir sia-sia. Apakah sebabnya?
Kualitas udara di Pakistan memburuk pada musim dingin dan telah mencapai tingkat berbahaya yang menyebabkan gangguan kesehatan pada banyak warga. Menurut pakar, masalah polusi udara ini muncul setiap musim dingin dan terus bertambah parah sehingga memerlukan solusi jangka panjang.
Maskapai penerbangan nasional Kenya memproduksi bahan bakar solar yang dibuat dari limbah plastik guna menjalankan kendaraan bermotor di bandara. Menurut pihak berwenang, tujuannya adalah menyediakan bahan bakar yang lebih murah sembari mengurangi polusi sampah plastik.
Di Episode kali ini gw ngebahas tentang tantangan yang gw pengen kasih ke diri gw sendiri. Tantangan ini menurut gw pun sedikit di luar nurul. Tapi sejujurnya ini justru bikin gw semangat! Menurut kalian gimana? Bisa jawab di kolom komentar sini atau langsung dm/WA gw aja ya!! Thank you! And as always be nice to one another!
Keistimewaan Belajar Menurut Para Ulama dari Sahabat, Tabi’in, hingga Generasi Setelahnya adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan Kitab Tadzkiratus Sami’ wal Mutakallim fi Adabil ‘Alim wal Muta’allim. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Dr. Emha Hasan Ayatullah pada Sabtu, 16 Rabiul Akhir 1446 H / 19 Oktober 2024 M. Kajian sebelumnya: Dalil Keistimewaan Ilmu Kajian Islam Tentang Dalil Keistimewaan […] Tulisan Keistimewaan Belajar Menurut Para Ulama dari Sahabat, Tabi’in, hingga Generasi Setelahnya ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.
Nearly half of low-income households in Australia are skipping meals or compromising on nutrition according to food relief charity Foodbank. - Menurut lembaga amal bantuan pangan Foodbank, hampir setengah dari rumah tangga berpendapatan rendah di Australia melewatkan makan atau mengabaikan gizi.
According to the results of a new Australian-led systematic review - commissioned by the World Health Organisation, it found no link between mobile phone use and brain and head cancer. - Menurut hasil tinjauan sistematis baru yang dipimpin Australia - yang ditugaskan oleh Organisasi Kesehatan Dunia, ditemukan tidak ada hubungan penggunaan ponsel dan kanker otak dan kepala.
According to recent research, the biggest concern facing Australians today is the economy, and it's causing ruptures within our society. - Menurut penelitian baru, kekhawatiran terbesar yang dihadapi warga Australia saat ini adalah masalah ekonomi, dan hal ini menyebabkan perpecahan dalam masyarakat kita.