village in Bushehr, Iran
POPULARITY
"Ada beberapa tahapan perkembangan identitas diri dari masa anak hingga remaja. Bagaimana proses ini membentuk mereka menjadi individu yang berkarakter unik? Yuk, dengarkan audio ini untuk memahami perjalanan menarik tersebut! Abis dengar audionya, apa yang ingin Moms & Dads sampaikan kepada diri remaja yang sedang mengalami perjalanan pencarian identitas? Berikan kata-kata semangat dan dukungan di kolom komentar
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah SEMANGAT DI HATIMU Mari kita membaca Firman Tuhan dariMAZMUR 40: 9aku suka melakukan kehendak-Mu, ya Allahku; Taurat-Mu ada dalam dadaku. Wonder Kids, apakah kamu ingin tahu apa kehendak Allah atas hidupmu? Coba jawab pertanyaan berikut ini: Apa yang membuat hatimu bersemangat? Apa yang kamu rasakan sehingga kamu merasa harus melayani orang lain untuk menunjukkan kasih Allah? Perhatikan apa yang membuatmu bersemangat! Apakah kamu suka bernyanyi memuji TUHAN? Lakukanlah! Apakah hatimu tersentuh oleh mereka yang sakit dan kesepian? Hiburlah mereka! Aku merasa bahwa Allah memanggilku menjadi Guru Sekolah Minggu. Tapi aku tidak yakin apakah aku memahami kehendak Allah dengan tepat. Oleh sebab itu aku bertanya kepada Hamba Tuhan di Gereja. Nasehat yang diberikan adalah, “Jangan menjadi Guru Sekolah Minggu, kecuali kamu sungguh-sungguh mau melayani TUHAN.” Selagi memikirkannya, aku menemukan jawabannya. “Aku mau menjadi Guru Sekolah Minggu, karena aku tidak mau menyesal telah melewatkan kesempatan untuk melayani TUHAN. Semangat apa yang menyala di hatimu? Apa yang harus kamu lakukan bagi Allah? MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHANWonder Kids, buatlah daftar semua hal yang kamu sukakerjakan. Apakah kamu suka bermain bola? Suka menyanyi? Membuat kerajinan tangan? Melukis atau membaca? Minta kepada Allah untuk menunjukkan kepadamu bagaimana kamu dapat menyembah-Nya dan membagikan Firman-Nya dengan menggunakan hal yang kamu suka kerjakan. Mari kita berdoaTUHAN, aku ingin melakukan kehendak-Mu. Ajar aku untukmendengar dan melakukan kehendak-Mu. Berikan aku hati yang baik dan semangat untuk berbagi kasih dengan teman-temanku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, MAUKAH KAMU MELAKUKAN KEHENDAK BAPA, DANMENDENGARKAN SUARA-NYA DI DALAM HATIMU? Tuhan Yesus memberkati
Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 17 April 2025Bacaan: "Maka Aku akan mengarahkan mata-Ku kepada mereka untuk kebaikan mereka, dan Aku akan membawa mereka kembali ke negeri ini. Aku akan membangun mereka, bukan meruntuhkannya; Aku akan menanam, bukan mencabutnya." (Yeremia 24:6) Renungan: Pernahkah kita mengucap syukur kepada Tuhan untuk "pintu-pintu" yang tertutup sebagaimana kita mengucap syukur untuk "pintu-pintu" yang terbuka? Sekarang ini mungkin kita sedang bertanya-tanya, "Mengapa Tuhan tidak mengabulkan doaku untuk bisa bekerja di perusahaan itu?" atau "Mengapa hubungan dengan kekasihku hanya berakhir sampai di sini?" atau "Mengapa usaha yang baru kurintis ini gagal lagi?" Pertanyaan-pertanyaan seperti ini seringkali muncul dalam pikiran kita ketika impian dan cita-cita kita tidak terjadi. Tetapi, apakah kita pernah memikirkan bahwa setiap kali Tuhan menutup sebuah pintu, sebenarnya la sedang mengarahkan kita kepada pintu lain di mana berkat yang lebih baik sedang menunggu kita? Satu-satunya alasan mengapa Tuhan menutup pintu bagi kita, yaitu karena di balik pintu itu tidak tersedia apa-apa bagi kita, atau mungkin juga ada sesuatu, tetapi hal itu tidak akan membawa kebaikan bagi kita. Percayalah bahwa Tuhan selalu merancangkan damai sejahtera dan kebaikan bagi kita. Ia akan "membangun" dan bukan "meruntuhkan", la akan "menanam" dan bukan "mencabut" kita. Inilah yang harus kita ingat ketika kita menemukan jalan buntu atau ketika diperhadapkan pada suatu masalah di mana seolah-olah tidak ada jalan keluarnya. Pernahkah kita bertanya, mengapa seorang tukang burung harus menyelimuti sangkar burungnya dengan sehelai kain di dalam mengajar burung itu untuk bernyanyi dan mengeluarkan suara-suara yang indah dan merdu? Konon dengan menutupi sangkar burung sehingga keadaan di dalamnya menjadi gelap, hal ini akan mempermudah burung tersebut berkonsentrasi sehingga ia bisa bernyanyi dengan kualitas suara yang lebih baik. Tuhan seringkali melakukan hal yang sama terhadap kita dengan maksud menjadikan kita lebih maju, lebih diberkati, lebih berkualitas dan lebih dewasa. Ketika Tuhan menutup "pintu", kita seakan-akan berada di dalam kegelapan dan jalan buntu. Ia harus melakukan itu karena dalam keadaan demikianlah kita akan belajar sesuatu yang lebih berarti, mungkin belajar tentang penundukan diri, kerendahan hati, kesabaran atau penyerahan total kepada Tuhan. Pintu-pintu yang tertutup bukan berarti Tuhan menghukum atau tidak mengasihi kita. Sebaliknya pintu-pintu yang tertutup itu akan membawa kita pada sesuatu yang lebih baik yang la sediakan dan pada pengenalan yang lebih dalam lagi akan Dia. Sekalipun kita seringkali diperhadapkan pada "pintu-pintu" yang tertutup, percayalah bahwa la akan selalu membuktikan diri-Nya setia dari waktu ke waktu, meskipun la harus menguji, menyaring dan memurnikan iman kita sedemikian rupa sampai-sampai kita merasa seperti ditekan, dibiarkan bahkan ditinggalkan Tuhan. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, aku mau bersyukur untuk setiap pintu-pintu tertutup yang aku temukan karena aku percaya bahwa Engkau sudah menyediakan pintu yang lain untukku. Berikan aku kepekaan pada kehendak-Mu. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 15 April 2025Bacaan: "Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian." (Kolose 3:13) Renungan: Ada seorang wanita yang setiap kali mendengar nama Betty selalu merasa mual. Nama itu mengingatkannya pada seorang wanita yang menjadi sumber kesengsaraan yang ia derita selama bertahun-tahun. Wanita itu telah berhasil merebut suaminya dua tahun yang lalu. Ada rasa benci, geram dan dendam dalam hati ketika mendengar nama Betty. Ia mendatangi para psikiater untuk berkonsultasi agar dapat melupakan nama itu. Ia mengikuti seminar-seminar mengenai hancurnya rumah tangga dan penyebabnya. Ia membaca buku-buku tentang bagaimana cara melupakan masalah. Ia berbicara dengan para wanita yang telah bercerai. Ia berolahraga, mendaki gunung, tidur dan makan banyak, untuk dapat melupakan masalah itu. Ia juga pernah mengemudikan mobil berpuluh-puluh kilometer jauhnya tanpa tujuan. Semua usaha kerasnya sia-sia, siang dan malam ia selalu teringat kepada suaminya dan wanita itu. Suatu hari, ia diajak oleh temannya untuk mengikuti sebuah seminar. Sebenarnya ia tidak terlalu tertarik dengan seminar itu, karena topiknya tentang memberi pengampunan. Pembicara seminar itu menerangkan panjang lebar tentang betapa ruginya orang yang menyimpan kebencian. Mereka yang menyimpan kebencian tidak akan pernah merasakan damai sejahtera dan sukacita. Pembicara itu menyuruh para peserta untuk mendiskusikan tindakan memberi pengampunan, yang dilakukan oleh beberapa orang tokoh di Alkitab. Di akhir seminar, pembicara itu mengajak setiap peserta untuk memejamkan mata, membayangkan wajah orang yang dibenci dan segera melepaskan pengampunan kepada orang tersebut. Pikiran wanita itu langsung tertuju kepada Betty, dalam hati ia menolak, "Ya Tuhan, bagaimana mungkin saya akan mengampuni wanita itu. la telah merebut suami saya. Tidak, saya tidak dapat mengampuninya." Ia mengeraskan hati, namun wajah Betty terus terbayang-bayang di pelupuk matanya. Tiba-tiba Roh Kudus berbicara dalam hatinya, "Bersediakah engkau melepaskan pengampunan bagi dia yang sangat kau benci? Bersediakah engkau menerima keadaanmu sekarang?" Tubuhnya terasa panas dingin, jantungnya berdebar keras, serasa mau meledak. Akhirnya ia berbisik pelan, "Baiklah Tuhan, saya mau mengampuninya, hanya tolong mampukan saya untuk mengampuni dan melupakannya." Baru saja kata-kata itu meluncur dari bibirnya, tiba-tiba sesuatu yang luar biasa terjadi dalam dirinya. Pikirannya menjadi terang, hati terasa tenang dan damai sejahtera yang telah lama hilang kini telah kembali. Ia menyadari bahwa kebencian telah membuatnya terpisah dari Tuhan dan ia hidup dalam kerisauan selama bertahun-tahun. Hari itu ia memperoleh pelajaran yang sangat berharga: ternyata kebencian mencuri sukacita dan damai sejahtera. Sebab itu jangan biarkan kebencian singgah di hati, berilah pengampunan dan serahkan segala persoalan kepada Tuhan, maka Tuhanlah yang akan mengatasi persoalan itu. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, terima kasih atas rahmat pengampunan yang Kauberikan padaku. Melalui rahmat pengampunan itu, memampukan aku untuk mengampuni orang yang bersalah kepadaku. Amin. (Dod).
Persidangan gugatan terhadap Kolegium Kesehatan kembali digelar. Sejumlah saksi hadir dan memberikan keterangan penting yang bisa memengaruhi jalannya proses hukum. Publik menanti kejelasan dan keadilan dalam kasus ini.
Menteri Keuangan memberikan jaminan bahwa kondisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tetap aman di tengah berbagai tekanan ekonomi. Pemerintah terus menjaga stabilitas fiskal demi mendukung program prioritas nasional.
Jasa Marga kembali memberikan diskon tarif tol sebesar 20% yang berlaku selama tiga hari, mulai 8 hingga 10 April. Kebijakan ini dihadirkan untuk mendukung kelancaran arus balik Lebaran dan memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan tol.
Kencan Dengan Tuhan - Senin, 31 Maret 2025Bacaan: "Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia." (Kolose 3:23) Renungan: Pernahkah kita bekerja keras dalam mengerjakan sesuatu namun orang-orang di sekitar kita tidak menghargai hasil usaha kita? Padahal, pekerjaan itu telah menyita banyak waktu, tenaga, dan pikiran kita. Ketika hasil usaha kita tidak dihargai, apa yang harus kita lakukan? Bagaimanakah reaksi kita? Kebanyakan orang akan sangat kecewa dan marah. Sebagian lagi akan menangis dan merasa hancur hati karena tidak ada yang peduli pada kerja keras yang telah ditunjukkannya. Dan, sebagian lagi akan menyalahkan diri sendiri dan menganggap bahwa dirinya tidak layak, tidak berkualitas, serta tidak berharga karena gagal dalam melakukan sesuatu. Itu adalah reaksi-reaksi negatif yang seharusnya tidak boleh kita tunjukkan, bahkan untuk kita pikirkan sekalipun. Kita harus memiliki mental dan iman yang kuat. Bagaimana kita bereaksi, itu harus tetap berdasarkan firman Tuhan. Lalu, bagaimana seharusnya kita menanggapi hal tersebut?Pertama, kita harus tetap teguh dan bersukacita serta menyadari pentingnya melakukan pekerjaan kita dengan ketulusan hati dan rasa takut akan Tuhan. Ketika kita melakukan segala sesuatu dengan tulus dan takut akan Tuhan, maka hasil pekerjaan kita akan menjadi lebih baik. Dan kalaupun tidak ada seorang pun yang menghargainya, kita tetap dapat bersukacita karena kita tahu bahwa Tuhan akan menghargai dan memberkati kita. Hal ini membuat kita tidak mudah putus asa.Kedua, melakukan segala pekerjaan dan usaha kita seperti kita melakukannya untuk Tuhan, bukan semata-mata untuk manusia maupun untuk memuaskan diri sendiri. Jangan melakukan suatu hal dengan alasan supaya banyak orang mengenal kita dan mengakui talenta kita, serta membanjiri kita dengan pujian. Itu adalah motivasi yang salah. Firman Tuhan dengan jelas berkata bahwa apa pun yang kita perbuat, kita harus perbuat dengan segenap hati kita seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. Firman Tuhan juga mengatakan bahwa dari Tuhanlah kita akan menerima bagian yang ditentukan bagi kita sebagai upah. Hal itu akan membuat kita menyenangi pekerjaan kita. Oleh sebab itu, mari kita melakukan segala pekerjaan kita untuk kemuliaan nama Tuhan. Ingat. Entah hal yang kita kerjakan itu adalah sebuah tanggung jawab yang dipercayakan kepada kita, atau mungkin hal tersebut hanya merupakan pekerjaan sukarela, di mana kita memang yang menyediakan diri untuk membantu orang lain, maka tetap kita harus melakukannya seperti untuk Tuhan, bukan untuk kepentingan diri sendiri. Jika dasar pemikiran kita seperti itu, meskipun kemudian hari orang tidak suka dan tidak menghargai pekerjaan kita, kita dapat tetap bersukacita karena kita tahu bahwa Tuhan melihat dan menghargai kerja keras kita! Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, berikanlah aku kemampuan untuk melakukan segala hal demi kemuliaan-Mu dan bukan untuk kepentingan diriku sendiri. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 22 Maret 2025Bacaan: Bukankah Ia ini tukang kayu, anak Maria, saudara Yakobus, Yoses, Yudas dan Simon? Dan bukankah saudara-saudara-Nya yang perempuan ada bersama kita?" Lalu mereka kecewa dan menolak Dia. (Markus 6:3) Renungan: Steven Spielberg adalah sutradara genius Hollywood yang telah menghasilkan banyak film terkenal seperti: E.T, Jaws, Indiana Jones, Jurasic Park, Tintin hingga Transformer. Steven ternyata dahulunya hanyalah anak biasa yang tidak menonjol di antara teman-teman sekolahnya. Sedemikian tidak populernya Steven, ditambah namanya yang sangat pasaran, sampai-sampai terbit sebuah buku berjudul "Whose Steven?" Unik betul judul buku ini. "Whose Steven" adalah sebuah buku yang bercerita tentang kehidupan Steven Spielberg yang masa kecilnya hanya anak sederhana yang tidak dikenal di sekolah dan pergaulannya. Bahkan teman-teman satu sekolahnya tidak ingat bahwa Steven Spielberg pernah menjadi teman satu sekolah mereka dahulu. Steven baru melejit menjadi tokoh dunia setelah ia mencetak rekor untuk film-film yang dibuatnya. Yesus ketika turun ke muka bumi, memilih masuk ke dalam keluarga Yusuf dan Maria. Ia tumbuh besar selayaknya anak-anak pada umumnya. Sedemikian tidak menonjolnya Yesus, sampai orang-orang terheran-heran ketika Yesus memulai karya pelayanan-Nya. Yesus seperti muncul entah dari mana. Sama sekali tidak ada referensi yang diingat dari kehidupannya sebelum menjadi pria dewasa. Tiba-tiba saja muncul sesosok pria penuh kuasa berjalan dari desa ke desa, dari kota ke kota. la mengajar banyak orang, melakukan mujizat dan tanda-tanda heran lainnya. Keheranan seperti ini bisa diterima akal karena baik Yusuf maupun Maria dan saudara-saudaranya yang lain adalah orang-orang biasa. Lalu bagaimana keheranan tersebut ditanggapi oleh orang-orang di sekitar Yesus yang menjadi teman sepermainannya sekian puluh tahun, ketika tiba-tiba mereka harus memanggil Yesus sebagai Tuhan? Memakai bahasa kita, "Bukankah dia ini teman kita, salah satu dari antara kita?" (Mrk 6:3). Sayangnya, mereka terlalu cepat membuat penilaian lalu kecewa dan menolak Yesus (Mat 13:55-58). Jangan sedih bila hari ini orang-orang tidak menghargai kita karena catatan masa lalu kita yang kurang meyakinkan, atau pendidikan kita yang rata-rata, dan latar belakang keluarga kita yang tidak istimewa. Kita mungkin saja orang biasa di masa lalu sehingga kapasitas kita hari ini diragukan. Kita yang di masa lalu, sudah berhenti di masa kini. Namun kita di hari ini adalah kita yang akan melanjut ke masa depan. Tidak ada yang perlu dijelaskan atau diklarifikasi kepada lingkungan sekitar. Jika mereka benar-benar mengasihi kita, mereka akan menerima kita apa adanya. Jangan terganggu dengan profil masa lalu, fokuslah membangun prestasi hari ini. Pengakuan akan datang di waktu yang tepat. Bila tidak di sini, mungkin dari tempat lain, di level yang lebih baik. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, aku percaya Engkau memiliki alasan memberiku cerita masa lalu. Aku akan menjadikannya sebagai pondasi membangun masa depan yang cerah. Amin. (Dod).
Mudik Lebaran 2025, Kementerian Komunikasi dan Digital bersama sejumlah operator seluler memberikan diskon 50 persen untuk tarif paket internet.Menkomdigi, Meutya Hafid, mengatakan diskon ini berlaku bagi pelanggan prabayar dan pascabayar selama satu bulan, dari awal Maret hingga April 2025.
Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 16 Maret 2025Bacaan: "Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman." (2 Timotius 4:7) Renungan: Tidak sedikit orang yang bercerita dengan bangga mengenai kesetiaan mereka kepada Tuhan di masa yang lalu. Bagaimana mereka berjuang mempertahankan keyakinan mereka kepada Tuhan ketika semua keluarga menentang, bagaimana mereka telah berjerih lelah di dalam melayani Tuhan, mengambil bagian untuk menyokong pekerjaan Tuhan dan menolong sesama. Namun semua itu tinggallah cerita "kejayaan" masa lalu karena sekarang mereka tidak lagi setia kepada Tuhan. Orang-orang seperti ini telah menjadi mantan orang-orang yang setia dan mantan pelayan Tuhan. Ingatlah bahwa kita tidak hidup di masa yang lalu, kita hidup di masa sekarang. Yang penting adalah keadaan kita sekarang ini, apakah kita masih tetap setia kepada Tuhan dan tetap berada dalam panggilan-Nya? Sungguh tragis kalau kita mendengar bahwa ada orang Kristen yang selalu berada di bar, di meja judi dan di tempat-tempat maksiat ketika ajal menjemput. Ada yang sangat penting yang tidak boleh dilupakan oleh setiap orang percaya, yaitu di manakah kita dan apa yang sedang kita lakukan ketika Tuhan memanggil kita pulang? Kita tidak akan pernah tahu kapan Tuhan akan berkata, "Tugasmu di dunia ini sudah selesai, dan sekarang Aku memanggilmu pulang." Sebab itu, siap sedialah senantiasa agar ketika la memanggil kita, kita bisa datang kepada-Nya dengan tidak usah malu. Paulus juga telah mengakhiri pertandingan yang baik, ia telah mencapai garis akhir dan telah memelihara iman. Paulus tidak takut berhadapan muka dengan Tuhan yang akan mengadili setiap orang sesuai perbuatannya. Sebagai upah bagi kesetiaannya, telah tersedia baginya mahkota kehidupan yang tidak hanya disediakan baginya saja, tetapi juga bagi semua orang yang setia kepada-Nya dan merindukan kedatangan-Nya. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, ajarilah aku untuk setia pada-Mu seumur hidupku, sebagaimana Engkau selalu setia dan selalu ada untukku. Amin. (Dod).
"Remaja zaman now sangat cerdas mengenal lingkungan sosialnya, namun pertanyaan muncul: Bisakah remaja mengembangkan identitas dirinya sendiri? Audio ini mengulas peran pribadi dalam pencarian jati diri, hambatan yang mungkin dihadapi, dan apakah dukungan dari lingkungan berperan penting. Ayo kita dengar bersama! Karena topik ini penting untuk kita semua sebagai orang tua. Challenge accepted! Berikan satu saran positif untuk membantu remaja yang mengalami kesulitan mengenal identitas diri. Tulis di kolom komentar pendapat/saran Anda agar menginspirasi parents lain. Thanks Moms & Dads"
Raksasa tekstil Sritex mengalami kemunduran, diikuti oleh sejumlah industri lain yang berujung pada PHK massal. Meskipun pemerintah mengklaim sudah memiliki solusi bagi eks pekerja Sritex, bagaimana nasib ribuan pekerja lainnya yang juga menjadi korban PHK dari berbagai sektor industri?
Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 1 Maret 2025Bacaan: Yesus berkata, "Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat." (Lukas 23:34)Renungan: Nenek Ester adalah seorang pribadi yang menyenangkan dan lincah. Hampir tiga minggu sekali Nenek Ester mampir ke sebuah panti asuhan. Di jam santai, Nenek Ester yang lincah dan ceria itu senang membagikan pengalaman hidupnya, antara lain, pengalamannya sebagai anak panti. Ya! Nenek Ester pun dulu tinggal di panti. Salah satu yang sering ia katakan pada anak-anak, "Lepaskanpengampunan, jika kalian ingin bertumbuh menjadi pribadi yang cerah, ceria, dan lincah." Nenek Ester tahu ada banyak luka di hati anak-anak yang ia cintai itu. Tidak selamanya penderitaan melahirkan kepahitan, bukan? Saat Yesus wafat di kayu salib, kita kembali mengingat hebatnya penderitaan yang Yesus tanggung. Cinta yang ia nyatakan bukan saja lewat kata, tapi juga darah, dan berujung pada melepaskan nyawa di kayu salib. Pahitkah Yesus? Geramkah Yesus? Tidak! Di antara hidup dan matinya, Yesus berseru, "Ya, Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat." Yesus melepaskan pengampunan. Hanya hati yang penuh cinta yang mampu melakukan hal tersebut. Mari, mintalah Allah membalut hati kita dengan cinta-Nya. Lepaskan pengampunan agar ringan dan riang langkah kita menjalani hari demi hari. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, siapakah aku yang terus mengingat kesalahan orang lain? Sedangkan Engkau rela mati bagiku dan mau mengampuni para prajurit yang telah mendera-Mu. Penuhi hatiku dengan cinta-Mu, sehingga aku pun dapat mengampuni setiap pribadi yang telah melukai hatiku. Amin. (Dod).
"Menunjukkan kasih sayang fisik kepada anak penting, tapi juga perlu memahami batasan mereka. Bagaimana Anda menjaga keseimbangan ini? Berikan ide atau cerita Anda di bawah!"
Sering kali kita meragukan kemampuan diri, merasa tidak cukup baik atau tidak mampu. Namun, Tuhan telah membekali kita dengan segala yang diperlukan untuk menjalani panggilan-Nya. Mari belajar mempercayai Tuhan dan melangkah dengan iman.
Komitmen Kementerian Pertanian dalam mencegah dan menanggulangi wabah penyakit mulut dan kaki terus ditunjukkan melalui berbagai upaya. Salah satunya adalah penyaluran 201.500 dosis vaksin PMK untuk Provinsi Sulawesi Selatan.
Dengarkan Firman Tuhan yang dapat mengubah hidup saudara, dan pastinya selalu baru setiap pagi
Polres Mojokerto, Jawa Timur akan menggelar konferensi pers tentang ledakan yang terjadi di rumah polisi yang menyebabkan 2 orang m3n1ngg4l dunia. Dan untuk mengetahui informasi terkini, kita telah terhubung dengan Tamam Mubarok dari Mojokerto, Jawa Timur.
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah SEBAGAIMANA ADANYA DIRIMU Mari kita membaca Firman Tuhan dari Filipi 2: 5 Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus, Wonder Kids, salah satu kebenaran terbesar mengenai Allah adalah ini: Allah mengasihimu sebagaimana adanya dirimu…tapi Allah sedang membentukmu. Allah ingin agar kamu memiliki karakter seperti karakter Tuhan Yesus. Wonder Kids, jika kamu mengira bahwa Allah akan lebih mengasihimu kalau kamu tidak pernah berbuat kesalahan, maka kamu salah. Jika kamu mengira bahwa Allah akan lebih mengasihimu jika kamu tidak pernah memiliki pikiran yang berdosa, kamu salah. Jika kamu mengira Allah akan lebih mengasihimu jika nilai pelajaranmu semuanya “A”, atau…jika kamu lebih tinggi, lebih pendek, lebih pintar…maka kamu salah. Allah mengasihimu sebagaimana adanya dirimu. Wonder Kids, jangan mengira bahwa kasih Allah sama seperti kasih manusia. Ada orang yang akan lebih mengasihmu jika kamu menjadi anak yang baik atau kurang mengasihimu jika kamu melakukan kesalahan. Allah tidak seperti itu. Ia mengasihimu sebagaimana adanya dirimu. Karena Allah mengasihimu maka Ia sedang bekerja membentukmu. Ia ingin menjadikanmu lebih baik, dan memiliki karakter seperti karakter Kristus. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Wonder Kids, apakah kamu ingin memiliki karakter seperti karakter Tuhan Yesus? Lakukan apa yang dikerjakan oleh Tuhan Yesus. Jika seorang teman menyakiti hatimu, jangan membenci temanmu. Apakah orangtuamu sedang mengalami hari yang buruk? Berikan pelukan dan katakan, “terima kasih, papa/mama!” atas kerja keras mereka. Jika saudara laki-laki atau perempuanmu mengatakan sesuatu yang buruk, jawab dengan perkataan yang baik. Itulah yang dilakukan oleh Tuhan Yesus. Mari kita berdoa Bapa, terima kasih karena mengasihiku sebagaimana adanya diriku. Aku bersedia Engkau bentuk agar memiliki karakter seperti Kristus. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, INGATLAH BAHWA ALLAH MENGASIHIMU SEBAGAIMANA ADANYA DIRIMU. Tuhan Yesus memberkati
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga besar. Judul renungan hari ini adalah DICIPTAKAN UNTUK KERAJAAN SURGA Mari kita membaca Firman Tuhan dari Yohanes 18: 36 Jawab Yesus: "Kerajaan-Ku bukan dari dunia ini; jika Kerajaan-Ku dari dunia ini, pasti hamba-hamba-Ku telah melawan, supaya Aku jangan diserahkan kepada orang Yahudi, akan tetapi Kerajaan-Ku bukan dari sini." Wonder Kids, pernahkah kamu merasa nggak suka tinggal di dunia ini, lalu ingin pindah untuk tinggal di surga? Tahukah kamu bahwa Allah memakai ketidaksenanganmu untuk menarik perhatianmu, agar kamu ingat bahwa surga menantimu. Betapa menyedihkan jika kamu tetap ingin tinggal di dunia padahal sukacita surgawi sedang menantimu. Kamu tidak bisa merasa senang terus menerus ketika tinggal di dunia. Tidak seharusnya demikian, karena dunia ini bukanlah rumahmu. Firman Tuhan di dalam 1 Petrus 2: 11 mengajarkan kita bahwa kita adalah perantau di dunia ini. Bunyinya seperti ini, “Saudara-saudaraku yang kekasih, aku menasihati kamu, supaya sebagai pendatang dan perantau, kamu menjauhkan diri dari keinginan-keinginan daging yang berjuang melawan jiwa”. Jadi, Allah tidak menciptakanmu untuk dunia ini. Ia menciptakanmu untuk Kerajaan Surga. Ya, kamu akan menikmati masa-masa yang menyenangkan di dunia ini. Kamu akan mengalami sukacita. Kamu akan melihat kemuliaan Allah. Kamu akan tertawa, dikasihi dan mengasihi. Tapi masa-masa yang menyenangkan itu hanyalah sedikit teaser dari apa yang akan ada di surga nanti, karena surga adalah rumahmu yang sebenarnya. MARI KITA BERTUMBUH DI DALAM ANUGERAH TUHAN Cara terbaik agar kamu bersemangat adalah menyemangati orang lain. Berikan dukungan dan semangat kepada seorang teman yang sedang bersedih. Tolong gurumu membawakan bukunya, atau kamu bisa tersenyum kepada orang yang kamu temui. Mereka akan merasa lebih baik, dan dengan sendirinya kamu juga akan bersukacita. Mari kita berdoa. Bapa, terima kasih karena telah menyediakan tempat bagiku di Kerajaan Surga.Meskipun demikian, selagi aku masih tinggal di dunia ini, tolong aku agar aku menjauhkan diri dari keinginan daging yang tidak berkenan kepada-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa, Amin. Wonder Kids, INGATLAH BAHWA KAMU DICIPTAKAN UNTUK KERAJAAN SURGA, Tuhan Yesus memberkati
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Kristanti dan Makrina dari Paroki Katedral Roh Kudus Labuan Bajo di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. 1 Yohanes 2: 12-17; Mazmur tg 96: 7-8a.8b-9.10; Lukas 2: 36-40 SUKA CITA GRATIS Tema renungan kita pada hari ini ialah: Suka Cita Gratis. Ada sejumlah pastor, biarawan dan biarawati mengadakan reuni di paroki asalnya. Suasananya begitu meriah dan penuh dengan kenangan. Salah satu kenangan ialah mereka berjumpa dengan Tante Maria, seorang janda yang tidak mempunyai anak yang menjadi koster di gereja Paroki sudah sekian puluhan tahun. Banyak pastor dan biarawan-biarawati sudah mengenal Tante Maria sebagai koster sejak mereka masih anak-anak. Reuni itu sungguh menjadi peristiwa penuh rahmat bagi koster Maria. Bagi Tante Maria, bekerja dan melayani di Gereja dalam sisa hidupnya merupakan sebuah suka cita yang tidak berakhir. Suka cita ini gratis, karena tidak perlu ada protokoler untuk mendapatkannya. Ia hanya perlu kemauan, kegembiraan, dan iman yang kuat. Ini juga menjadi pengalaman Hana, wanita usia tua yang mengabdikan hidupnya di dalam bait suci, dalam doa dan pengorbanan. Ia temukan suka cita di situ. Ia berharap ada saat yang tepat akan datang pembebasan bagi bangsanya. Baik Tante Maria maupun nabi Hana, mereka menginspirasikan kita tentang suka cita yang merupakan rahmat dari Tuhan. Menurut kitab suci, rahmat itu gratis dan sungguh tidak perlu diberi harga. Yang sangat diperlukan ialah kerelaan kita untuk menetap dan berbakti kepada Tuhan melalui Gereja-Nya, maka rahmat dan berkat itu akan dicurahkan kepada kita dengan melimpah. Tante Maria menemukan Tuhan Yesus, dan secara konkret ia reuni dengan buah-buah panggilan Tuhan dari parokinya. Hana sendiri berjumpa dengan kanak Yesus dan ia menganggap bahwa hidupnya sudah penuh dan cukup. Kita dapat belajar dari inspirasi ini. Yesus Kristus di dalam masa Natal ini, mesti dapat memberikan paling kurang satu jawaban atas pertanyaan, keraguan, pencarian atau harapan kita. Jawaban itu kita dapatkan selama tahun yang sedang berlalu pergi dan semakin terwujud pada tahun yang akan datang ini. Dengan demikian kita sungguh mengerti bahwa suka cita dari Tuhan memang cuma-cuma. Kita masing-masing dapat menyebutkannya, khususnya pada saat berdoa dan berbicara dengan Tuhan. Tante Maria, Hana dan Simeon meluapkan kegirangan dan suka citanya. Mereka menemukan makna Injil yang sesungguhnya, yaitu Tuhan yang datang menjumpai dan memberikan makna bagi hidup mereka. Semoga kita semua juga dapat menemukan suka cita yang demikian. Injil yang telah terbuka maknanya dan membentuk hidup kita merupakan Injil kehidupan, oleh karena itu kita sebut sebagai kabar gembira. Kabar itu harus dapat kita wartakan. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Tuhan Yesus Kristus, berkatilah kami dalam semangat untuk mensyukuri semua kebaikan dan hasil yang kami capai dalam setiap pekerjaan dan pengorbanan kami. Berikan juga kami semangat untuk selalu bekerja keras. Salam Maria... Dalam nama Bapa...
PPN Jadi Naik, Menko Perekonomian Airlangga Berikan Paket Stimulus Ekonomi | Barantin: Sudah 32 Provinsi di Indonesia yang Tertular Demam Babi Afrika | Pimpinan UNS Solo Susun Aturan Penggunaan AI di Kampus *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
"Bingung hadapi batita tantrum di depan umum? Jangan sampai salah langkah ya, karena apa yang orang tua lakukan bisa berdampak pada tumbuh-kembangnya di kemudian hari. Tapi tunggu, bolehkah memberi reward agar batita tantrum bisa segera berhenti tantrum? Yuk, kita simak pembahasannya di audio ini! Moms & Dads setuju gak sih, pendekatan tanpa reward lebih efektif? Berikan emoji '
Setelah Gunawan Sadbor dan Ahmad Supendi ditetapkan sebagai tersangka promosikan situs judi online, jajaran Polres Sukabumi kunjungi kampung tiktok joget sadbor di desa Bojong Kembar, Kecamatan Cikembar Sukabumi, Jawa Barat. Selain berikan himbauan dan edukasi bahaya judi online, polisi juga berikan bantuan sosial berupa sembako kepada warga terdampak. sebelumnya akibat fenomena ini, warga beralih pekerjaan dari pengrajin kecimpring, ikut bersama dengan sadbor.
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
Warga AS berbondong-bondong memberikan suara di TPS pada hari pemungutan suara 5 November. Sementara U.S. Cybersecurity and Infrastructure Security Agency mengatakan sedikitnya tiga negara yang berupaya menyebarluaskan informasi palsu karena gagal meretas sistem penghitungan suara.
Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 2 November 2024 Bacaan: "Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur." (Filipi 4:6) Renungan: Suatu ketika seorang wanita bernama Terry bercerita bagaimana ia memiliki kebiasaan untuk berdoa secara spesifik kepada Tuhan mengenai apa yang ia inginkan. la berdoa kepada Tuhan secara terperinci mengenai jenis pekerjaan, tipe suami, dan jenis kehidupan yang ia inginkan. Walaupun pada akhirnya ia seringkali merasa frustrasi. Tetapi suatu hari, teman Terry menyarankan kepadanya untuk mencoba cara berdoa yang berbeda. Temannya berkata, "Berikan kepada Tuhan selembar kertas kosong dan biarkan Tuhan memberikan daftar-Nya bagi kehidupanmu." Tidak lama kemudian, Terry kembali ke sekolah. Sesuatu yang tidak pernah dia antisipasi sebelumnya. Dan ia kemudian bertemu dengan seorang pria yang luar biasa, yang kemudian menikah dengannya. Pria itu tidak memenuhi kriteria dari daftar yang ia buat sebelumnya, tetapi ia memiliki semua hal yang ia inginkan dari seorang suami. Ketika Terry menyerahkan hidupnya kepada kehendak Tuhan, Tuhan menyediakan segala kebutuhannya dalam cara-cara yang tidak pernah ia bayangkan sebelumnya. Tidak ada doa yang sia-sia. Allah memberikan yang terbaik bagi kita anak-anak yang dikasihi-Nya bahkan melampaui apa yang bisa kita minta atau pikirkan. Itulah sebabnya doa menjadi sumber kekuatan dan kehidupan kita yang tidak pernah habis. Mother Teresa berkata, "Berdoa bukanlah meminta sesuatu. Berdoa adalah menempatkan diri kita di tangan Tuhan dalam dan mendengarkan suara-Nya di kedalaman hati kita. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, terima kasih untuk setiap jawaban doa yang Kau berikan padaku. Walaupun terkadang tidak seperti yang kuharapkan, tetapi pada akhirnya sungguh memberkati hidupku. Amin. (Dod).
Untuk memberikan layanan terbaik bagi Nasabah Prioritasnya Bank Riau Kepri Syariah bersama dengan KPJ Ampang Puteri Spesialist Hospital Malaysia melaksanakan Signing Offering Letter.
Kencan Dengan Tuhan - Rabu, 16 Oktober 2024 Bacaan: "Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman." (2 Timotius 4:7) Renungan: Suatu ketika ada sebuah pertandingan lari yang aneh namun menarik yang berlang- sung di Seatle, Washington. Sembilan orang pelari yang bertanding mengambil posisi di garis start 400 meter. Tentu setiap peserta mempunyai ambisi untuk menang dan akan mengerahkan kekuatan serta teknik berlari terbaik yang mereka miliki, supaya bisa memenangkan pertandingan. Ketika bunyi pistol terdengar, semua pelari segera berlari menuju garis finish. Belum berapa lama berlari, tiba-tiba salah seorang pelari terjatuh. Pelari yang terjatuh itu kemudian bangun dan berusaha mengejar kedelapan pelari yang semakin jauh berlari meninggalkannya. Entah apa yang terjadi, tiba-tiba saja pelari itu terjatuh lagi. Mungkin karena dihinggapi rasa gugup dan frustasi yang hebat, tiba-tiba pelari itu berteriak. la bangun dan duduk sambil menangis dengan suara yang sangat keras. Semua penonton terdiam mendengar tangisan pelari tersebut. Tiba-tiba ada hal aneh yang terjadi, secara serentak kedelapan orang pelari yang sedang bertanding itu berhenti berlari menuju garis finish. Mereka membalikkan badan dan berlari menghampiri pelari yang sedang frustasi itu. Bersama-sama mereka membangkitkan dan memotivasi pelari tersebut, kemudian bersama-sama mereka berlari menyelesaikan pertandingan itu. Sungguh pertandingan itu merupakan pertandingan yang aneh dan menarik karena dimenangkan oleh sembilan orang pelari. Sebagai pengikut Kristus seharusnya kita juga bertanding seperti kedelapan orang pelari di atas, yang rela melepaskan diri dari mementingkan diri sendiri untuk meraih kemenangan individual, dan maju bersama-sama sebagai pemenang. Paulus berkata bahwa setiap orang percaya sedang berada di arena pertandingan untuk meraih mahkota yang abadi. Dalam pertandingan kita harus terus berlari dan tetap memelihara iman sampai garis finish, seperti yang dilakukan oleh Paulus. "Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman." (2 Timotius 4:7). Sebagai “sponsor” yang sangat kaya, Tuhan tidak hanya memberikan satu mahkota saja untuk kita rebut. Dia menyediakan banyak mahkota bagi setiap kita yang berlari dengan iman sampai ke garis finish. Karena itu, dalam pertandingan hidup di dunia ini, kita harus saling menopang, sehingga kita bersama-sama memperoleh mahkota abadi yang Tuhan sediakan bagi kita. Sebagai anggota tubuh Kristus, kita harus saling menguatkan seperti ke- delapan orang pelari di atas. Jika ada saudara, teman, atau kenalan kita yang sedang terjatuh, jangan hakimi dia dengan sikap atau kata-kata yang akan membuatnya jatuh semakin dalam. Ambillah sikap yang benar, tuntunlah dia ke jalan yang benar dalam roh lemah lembut. Berikan motivasi padanya agar ia kembali "berlari" menuju panggilan sorgawi, lalu lari bersamanya untuk mendapatkan mahkota abadi. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, pakailah hidupku untuk memberkati banyak orang, sehingga melalui kehadiranku banyak orang kubawa dekat pada-Mu. Amin. (Dod).
Khutbah Jum'at Masjid As-sofia, Kota Bogor Tanggal 20 September 2024 / 17 Rabiul Awwal 1446H Khotib: Dr. Samsul Basri, M.E.I. Tema: UNTUK KETAATAN KEPADA ALLAH BERIKAN YANG TERBAIK Imam: Ust. Ahmad Fathoni, SE. ME. Muadzin: Ust. Ginanjar Natasasmita, ST. LIVE Streaming : -- Youtube LIVE Event: https://youtube.com/live/aQHVM9H0x9A?feature=share -- Youtube: https://youtube.com/@DiMediaTV -- Instagram: @DiMediaTV LIVE Delay : -- Instagram @MasjidAsSofia -- Podcast: Spotify, Apple Podcats: "Dimedia Radio" Masjid As-Sofia, Jl. RE. Martadinata 46-48, Kel. Ciwaringin, Kota Bogor, Phone: 0811 1226 242, IG @MasjidAsSofia Rekening Donasi: BSI 7158 607 195 a.n. Masjid As Sofia (Infaq Kajian & Majelis Ilmu) BSI 7265 516 078 a.n. Masjid As Sofia (Operasional Masjid) BRI 0387-01-111222-30-1 a.n. Masjid As Sofia (Operasional Masjid) Mari beramal jariyah bagi tersebarnya ilmu, dakwah & perjuangan dijalan Allah melalui donasi biaya operasional dan wakaf peralatan LIVE Streaming, via QRIS atau transfer ke Rekening BSI 7149 665 026 an. DiMediaTV. "Di era informasi sekarang ini penting memanfaatkan media untuk dakwah dan menghadapi opini negatif. Kita manfaatkan semua sarana dan prasana untuk menyiarkan Islam dengan baik, dan lakukan klarifikasi atau membantah jika ada fitnah terhadap Islam." (KH Didin Hafidhuddin). Jadikan Dakwah Sebagai Poros dari Aktifitas kita sehari-hari sebagaimana Rasulallah SAW, oleh sebab itu jadikan video ini sebagai amal jariyah dakwah Anda juga dengan cara "Like, Comment, Save, Subscribe & Share" #dimediatv #MasjidAssofia #dimedia #dimediaradio #masjidassofiabogor #khutbahjumat #khotbahjumat #khotbahjummuah #UstadzAhmadRifa'i #AhmadRifa'i
Menghadirkan hubungan yang saling percaya antara orang tua & anak adalah kunci mempraktikkan pendekatan intervensi berbasis hubungan Relationship Base Intervation pada anak Autisme. Dalam audio ini, kami akan berbagi tips praktis yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Berikan komentar dan pendapat Anda sendiri mengenai pendekatan ini. Thanks Moms & Dads
Melihat berbagai ketidakpastian domestik dan global seperti peralihan pemerintahan baru dan potensi pemangkasan suku bunga, membuat pergerakan IHSG cenderung datar setelah mencapai level tertinggi di 7.300-7.400. Sebagai Manajer Investasi berskala global, apakah investasi saham di Indonesia masih cukup menarik untuk investor asing? Karena sejak awal tahun, foreign tercatat net sell sekitar Rp12 Triliun di pasar reguler. Eastspring sendiri memiliki beberapa Reksadana Dollar, baik jenis saham maupun obligasi. Menurut Eastspring bagaimana prospek kedua jenis RD Dollar ini hingga tahun depan? Lalu apakah penguatan nilai tukar saat ini berpengaruh signifikan terhadap return yang diterima investor dari RD USD dan IHSG dapat melampaui level tersebut dan bagaimana prospeknya terhadap RD basis saham? Serta strategi apa yang sebaiknya dilakukan investor? Temukan jawaban Eastspring menyikapi hal ini dan inovasi seperti apa yang dibutuhkan agar AUM tidak tergerus langsung dari Liew Kong Qian selaku CIO Eastspring Investment Indonesia di Podcast Bareksa Insight Eps.30 ini. Install sekarang! https://bareksa.onelink.me/bLEI/YTBareksa
Pembawa Renungan : Erna Kusuma Tangerang Mat. 22:15-21.
Jokowi Berikan Gelar Tanda Kehormatan untuk 64 Tokoh | Wacana KIM Plus, Dasco Sebut Ada Lebih Dari 3 Parpol yang akan Bergabung | DK PBB kecam serangan Israel ke sekolah di Gaza *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Khutbah Jum'at Masjid As-sofia, Kota Bogor Tanggal 02 Agustus 2024 / 27 Muharram 1446H Khotib: Dr. H. Ulil Amri Syafri, Lc., M.A. Tema: MANFAATKAN WAKTU YANG ALLAH BERIKAN DI DUNIA Imam: Ust. Ahmad Fathoni, SE. Muadzin: Ust. Ginanjar Natasasmita, ST. Khutbah Jum'at ini disiarkan secara LIVE Streaming melalui: -- Youtube LIVE Event: https://youtube.com/live/V5-bqKumiek?feature=share -- Youtube: https://youtube.com/@DiMediaTV -- Instagram: @DiMediaTV LIVE Delay : Spotify, Apple Podcats & Google Podcasts Channel: "Dimedia Radio" Masjid As-Sofia, Jl. RE. Martadinata 46-48, Kel. Ciwaringin, Kota Bogor, Phone: 0811 1226 242, IG @MasjidAsSofia Rekening Donasi: BRI 0387-01-111222-30-1 a.n. Masjid As Sofia (Operasional Masjid) BSI 7265 516 078 a.n. Masjid As Sofia (Operasional Masjid) BSI 7158 607 195 a.n. Masjid As Sofia (Infaq Kajian & Majelis Ilmu) Mari beramal jariyah bagi tersebarnya ilmu, dakwah & perjuangan dijalan Allah melalui donasi biaya operasional dan wakaf peralatan LIVE Streaming, via QRIS atau transfer ke Rekening BSI 7149 665 026 an. DiMediaTV. "Di era informasi sekarang ini penting memanfaatkan media untuk dakwah dan menghadapi opini negatif. Kita manfaatkan semua sarana dan prasana untuk menyiarkan Islam dengan baik, dan lakukan klarifikasi atau membantah jika ada fitnah terhadap Islam." (KH Didin Hafidhuddin). Jadikan Dakwah Sebagai Poros dari Aktifitas kita sehari-hari sebagaimana Rasulallah SAW, oleh sebab itu jadikan video ini sebagai amal jariyah dakwah Anda juga dengan cara "Like, Comment, Save, Subscribe & Share" #dimediatv #MasjidAssofia #dimedia #dimediaradio #khutbahjumat #khotbahjumat #khotbahjummuah #ulilamrisyafri #ustadzulilamrisyafri
Send us a Text Message.Ini adalah hasil yang diberikan oleh AI saat saya meminta pembuatan outline untuk episode kali ini:PendahuluanPerkenalan singkat tentang diri Anda dan podcast ini.Gambaran umum tentang topik episode: "Bagaimana Pemasaran AI Harus Dilakukan dalam Pemasaran Saat Ini."Pentingnya AI dalam strategi pemasaran modern.Segmen 1: Apa itu Pemasaran AI?Definisi Pemasaran AIPenjelasan tentang AI dan perannya dalam pemasaran.Contoh alat dan teknologi AI yang digunakan dalam pemasaran (misalnya, pembelajaran mesin, chatbot, analitik prediktif).Tren Terkini dalam Pemasaran AIDiskusi tentang tren dan perkembangan terbaru dalam pemasaran AI.Studi kasus atau contoh perusahaan yang berhasil menggunakan AI dalam upaya pemasaran mereka.Segmen 2: Mengapa Pemasaran AI PentingManfaat Pemasaran AIPeningkatan wawasan pelanggan dan personalisasi.Peningkatan efisiensi dan penghematan biaya.Pengambilan keputusan yang lebih baik dengan wawasan berbasis data.Tantangan dalam Pemasaran TradisionalKeterbatasan metode pemasaran tradisional.Bagaimana AI mengatasi tantangan ini dan menawarkan solusi yang lebih baik.Segmen 3: Bagaimana Mengimplementasikan Pemasaran AIMemulai dengan Pemasaran AIMengidentifikasi alat dan teknologi AI yang tepat untuk bisnis Anda.Langkah-langkah untuk mengintegrasikan AI ke dalam strategi pemasaran yang ada.Praktik Terbaik untuk Pemasaran AIPengumpulan dan pengelolaan data: Memastikan data berkualitas tinggi untuk algoritma AI.Personalisasi: Menggunakan AI untuk memberikan pengalaman yang dipersonalisasi kepada pelanggan.Automatisasi: Menyederhanakan tugas berulang agar dapat fokus pada strategi dan kreativitas.Mengukur KeberhasilanIndikator kinerja utama (KPI) untuk melacak keberhasilan pemasaran AI.Bagaimana menganalisis dan menginterpretasikan data yang didorong oleh AI untuk membuat keputusan yang tepat.KesimpulanRekapitulasi poin-poin penting yang dibahas dalam episode ini.Dorongan kepada pendengar untuk mulai mengeksplorasi pemasaran AI untuk bisnis mereka.Ajakan untuk bertindak: Berlangganan podcast, bagikan episode ini, dan terhubung di media sosial untuk wawasan dan pembaruan lebih lanjut.Tips TambahanBagikan pengalaman pribadi atau anekdot yang terkait dengan pemasaran AI.Berikan tips dan rekomendasi yang dapat diterapkan oleh pendengar secara langsung.Jaga nada percakapan yang menarik untuk mempertahankan minat pendengar.OutroUcapkan terima kasih kepada pendengar karena telah mendengarkan.Beri gambaran singkat tentang topik episode berikutnya.Ingatkan pendengar untuk memberikan ulasan dan masukan.
Mengapa saya tidak menyukai anjing? Cerita ini menjelaskan alasannya. Pada usia dua belas tahun, saya menerima anjing kecil bernama Theo sebagai hadiah ulang tahun. Kami menjadi sahabat baik, namun suatu hari hidup saya berubah drastis. Seorang pria misterius muncul di halaman depan rumah dan melakukan sesuatu yang mengerikan. Peristiwa ini menghantui saya hingga dewasa, membuat saya selalu merasa diawasi oleh sosok tersebut. Siapakah pria ini dan apa yang dia inginkan? ----- CREDITS Cerita Oleh: Hayeydj Diterjemahkan oleh: Atikachan Dibacakan oleh: PapaChan Background Music: Horrorin, Myuu, JY ----- Jangan lupa untuk subscribe/follow podcast ini untuk cerita-cerita horor menarik lainnya! Berikan rating dan review jika Anda menikmati episode ini.
Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 30 Juni 2024 Bacaan: "Orang yang menyendiri, mencari keinginannya, amarahnya meledak terhadap setiap pertimbangan." (Amsal 18:1) Renungan: Ada seorang ibu rumah tangga yang memiliki seorang suami dan empat orang anak. Wanita ini adalah istri sekaligus ibu yang sangat tanggap dan cekatan. Ia mampu melakukan berbagai pekerjaan rumah tangga. Ditambah lagi ia adalah tipe wanita perfeksionis dalam segala hal. Semua yang dia lihat harus sempurna dalam pandangannya. Salah satunya dalam hal kebersihan dan kerapian. Misalnya, tidak boleh ada sedikit pun kotoran atau noda di perabotan rumahnya dan tidak boleh menaruh barang di sembarang tempat, selain di tempat yang telah disediakan. Suatu saat, karpet di ruang keluarga mereka terkena kotoran lumpur karena ulah salah satu anaknya yang baru pulang bermain bola. Ketika sang ibu melihat kotoran tersebut, ia menjadi marah besar, bahkan kemarahannya berlangsung sampai berhari-hari lamanya. Pada suatu kesempatan, wanita ini mendatangi seorang psikolog yang setidaknya dapat diharapkan sedikit membantu menenangkan emosinya. Singkat cerita, psikolog itu mendengarkan cerita wanita ini dengan saksama. Sambil tersenyum, psikolog itu berkata, "Saya minta, Anda tutup mata dan bayangkan apa yang akan saya katakan!" Wanita itu kemudian menutup kedua matanya. la mendengarkan setiap instruksi dari sang psikolog. Kata psikolog itu, "Bayangkan rumah Anda yang rapi dan karpet yang bersih tak ternoda sedikit pun, tanpa jejak sepatu. Dengan kata lain, tidak ada seorang pun di sisi Anda. Tak ada suami, tak ada anak-anak, tak terdengar gurau canda dan tawa ceria mereka. Bagaimana perasaan Anda? Sekarang lihat kembali karpet itu. Anda melihat jejak sepatu dan kotoran di sana. Artinya, suami dan anak-anak Anda ada di rumah. Orang-orang yang Anda cintai ada bersama Anda dan kehadiran mereka menghangatkan hati Anda." Beberapa saat wanita tersebut merenungkan semua yang telah diinstruksikan kepadanya. Kemudian sang psikolog pun kembali memberi instruksi, "Dan sekarang bukalah mata Anda. Bagaimana, apakah karpet kotor masih menjadi masalah buat Anda?" Wanita itu tersenyum dan menggelengkan kepalanya, kemudian berkata "Aku tahu maksud Anda. Jika kita melihat dari sudut yang tepat, maka hal yang tampak negatif dapat dilihat secara positif." Sebuah kesalahan sederhana dapat mengakibatkan keharmonisan kita dengan orang-orang di sekitar kita menjadi pudar. Terkadang sudut pandang kita, yang kita anggap sudah benar justru membuat kita tidak dapat menikmati indahnya kehidupan yang Tuhan anugerahkan. Cobalah rangkai ulang sudut pandang kita yang tadinya negatif menjadi positif. Kasih mesra di dalam keluarga tidak hanya dapat dirasakan melalui suatu hal yang sempurna, namun dalam ketidaksempurnaan pada setiap anggota keluarga pun dapat kita temukan. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, terima kasih atas keluarga yang telah Engkau berikan kepadaku. Berikan aku cinta yang tulus di tengah keluargaku ini. Amin. (Dod).
Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga Besar. Judul renungan hari ini adalah BERIKAN KEPADA TUHAN 1 PETRUS 5: 7 berkata seperti ini - Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu. Wonder Kids, masalah bisa terjadi. Ini adalah fakta. Kadang masalah yang terjadi berupa ujian mendadak, kehilangan sepatu, kesalahpahaman dengan teman. Adakalanya kamu mengalami masalah besar seperti sakit, kehilangan orang yang dikasihi, dibohongi oleh seorang teman. Masalah dapat membuatmu kesal dan menghilankan sukacitamu. Tidak heran jika kamu menjadi kuatir karenanya. Wonder Kids, TUHAN tidak menciptakanmu untuk menjadi kuatir atau membuatmu harus menyelesaikan masalahmu sendirian. Itulah sebabnya kepada TUHAN memintamu menyerahkan semua masalahmu kepada-Nya bukan? Bagaimana caranya? Awali dengan bicara kepada TUHAN. Berdoa akan memindahkan perhatianmu dari masalahmu dan meletakkannya kepada TUHAN, satu-satunya yang dapat menyelesaikannya. Jika kamu telah melakukan kesalahan yang menambah pergumulanmu, akui kepada TUHAN. Kemudian katakan kepada-Nya, “TUHAN aku perlu pertolongan dan penghiburan-Mu” Sertai aku, tolong aku dan tunjukkan kepadaku apa yang harus aku lakukan.” Kemudian percayalah kepada TUHAN untuk menanganinya. TUHAN benar-benar akan menolongmu. Mari kita berdoa, Bapa, aku menyerahkan kekuatiran dan masalahku kepada-Mu. Tolong hibur aku dan tolong aku, di dalam nama Tuhan Yesus, aku berdoa, Amin. Wonder Kids, HARI INI, BICARALAH KEPADA TUHAN TENTANG MASALAHMU – TIDAK PEDULI BETAPA BESAR ATAU KECIL MASALAH ITU.
Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 14 Juni 2024 Bacaan: "Sebab, juga waktu kami berada di antara kamu, kami memberi peringatan ini kepada kamu: jika seorang tidak mau bekerja, janganlah ia makan." (2 Tesalonika 3:10) Renungan: Tubuh kita terbentuk dari zat-zat yang merupakan karya teragung dari Pencipta kita. Kemampuan kerjanya melebihi segala macam mobil mewah paling otomatis sekalipun. Dengan segala yang kita miliki sebagai manusia, kita bisa menggunakan hidup ini untuk kebaikan atau kejahatan. Kita bisa menggunakannya untuk hidup seperti binatang atau untuk mencapai sukses tertinggi. Tuhan telah membekali kita dengan kekuatan dan kemampuan yang luar biasa. Namun sangat disayangkan bahwa masih banyak manusia yang tak menggunakan berkat Tuhan itu dengan berjuang atau berusaha agar tetap hidup bahkan mencapai hasil yang lebih baik. Bahkan tragisnya, tidak sedikit yang hidupnya tidak mempunyai inisiatif positif. Banyak orang yang hanya menunggu uluran tangan orang lain, padahal ada kemampuan dan kesempatan. Mencari-cari bantuan untuk mempermudah perjalanan hidup dan berfoya-foya tentu tidak layak bagi manusia yang normal karena hidup itu diciptakan Tuhan untuk berusaha. Pada kenyataannya, banyak orang yang kesejahteraannya bisa meningkat karena mereka menggunakan kemampuan dan kesempatan yang Tuhan berikan kepada mereka. Kesejahteraan manusia sesungguhnya dapat diperbaiki jika ia memiliki inisiatif pribadi dan mulai menggunakan tangan serta otak sendiri untuk berusaha. James Garfield seorang mantan Presiden Amerika Serikat dengan bijak mengatakan, "Di dunia ini benda-benda tidak berubah, kecuali kalau ada yang mengubahnya." Perkataan Garfield di atas tentu sangat benar dan itu telah dibuktikannya dalam kehidupannya. Dalam kehidupannya Garfield tak pernah menunggu kesempatan tapi senantiasa berinisiatif menciptakan kesempatan untuk melakukan yang terbaik di dalam hidupnya. Tuhan telah menetapkan manusia untuk mendapatkan rezekinya melalui bekerja dan berpeluh. Hukum itu sampai saat ini masih berlaku karena itu manusia harus berinisiatif untuk bekerja dan berdoa agar ia mendapatkan bagiannya. Zaman semakin susah namun hidup itu harus tetap diperjuangkan karena jika tidak, maka kita akan menderita. Lapangan pekerjaan makin sempit namun bagi orang yang mau berinisiatif, jalan akan dibukakan. Berinisiatiflah selalu di dalam memperjuangkan hidup, pastilah Tuhan akan menolong. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, jauhkan dariku kemalasan untuk bekerja dan berusaha serta hanya menggantungkan hidupku pada orang lain. Berikan aku kemauan untuk bekerja dan berkatilah apa saja pekerjaan yang akan aku lakukan. Amin. (Dod).
Pembawa Renungan : Johan Ng Denpasar Bali Mrk 12:13-17.
Dalam Doa Bapa Kami, Tuhan mengajarkan, “Berikan kami makanan kami pada hari ini yang secukupnya.” Kalimat ini mengisyaratkan ketergantungan terus-menerus kepada Bapa di surga, yang akan membangun selera jiwa; sehingga kehausan akan Allah dapat terpenuhi. Sampai akhirnya kita bisa mengerti bahwa ada kehausan di dalam jiwa kita yang hanya bisa diisi oleh Tuhan. Dan itu... Continue reading →
Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 15 Maret 2024 Bacaan: "Sebab TUHAN tidak akan membuang umat-Nya, dan milik-Nya sendiri tidak akan ditinggalkan-Nya." (Mazmur 94:14) Renungan: Ada seorang model sekaligus juga artis Korea yang mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri. Penyebab kematiannya adalah karena dia merasa kesepian di dalam menjalani hari-hari hidupnya. Sebelum bunuh diri, ia sempat menulis di website pribadinya tentang kesepian itu, "Hidup bagaikan angin. Apakah yang harus dilakukan untuk mengakhiri penderitaan ini? Pertemuan membahagiakan, perpisahan menyedihkan, semuanya itu hanya sesaat." Sebuah akhir hidup yang begitu tragis! Andai saja ia sadar bahwa ia tidak sendirian dalam menghadapi kesepian itu, ia mungkin tidak akan mengakhiri hidupnya dengan cara yang salah. Setiap orang pasti pernah mengalami kesepian seperti yang dialami artis dan model Korea tersebut. Rasa sepi bisa dialami oleh seseorang ketika tidak ada yang menghiraukannya, meskipun situasi di sekelilingnya ramai. Keadaan seperti inilah yang pernah dialami oleh Yesus. Rasa kesepian yang paling memilukan sepanjang sejarah manusia bukanlah rasa kesepian seorang napi yang berada di dalam bui, atau kesepiannya seorang janda. Rasa kesepian yang paling dahsyat telah dialami oleh Yesus ketika la berada di kayu salib. Perhatikan perkataan-Nya, "Allahku, Allahku! Mengapa Engkau meninggalkan Aku?" Sungguh, suatu jeritan yang memilukan hati. Bapa meninggalkan Dia, manusia pun meninggalkan Dia. Bahkan, seorang "murid-Nya" yang sok membela Dia, Petrus namanya, juga meninggalkan-Nya. Bukan hanya meninggalkan, tetapi juga menyangkal-Nya. Padahal sesungguhnya, keberadaan Yesus yang menjadikan Bapa dan manusia meninggalkan-Nya adalah demi kepentingan manusia, yaitu karena Dia harus menanggung dosa manusia. Tidak dapat dibayangkan bagaimana hati Yesus saat itu. Dalam kesendirian itu, la tetap bertahan sampai akhir misi-Nya. Mungkin saat ini kita sedang mengalami kesepian. Kesepian karena ditinggalkan teman-teman kita. Kesepian karena dijauhi keluarga yang berbeda keyakinan dengan kita. Kesepian karena tidak ada yang mau memahami kita. Kesepian karena tidak ada yang memedulikan kita yang sekarang sedang menghadapi masalah. Jangan sedih, jangan putus asa! Jangan juga melakukan tindakan bodoh yang akan merugikan diri sendiri atau merugikan orang lain. Ingat, masih ada Yesus! Pengalaman Yesus selama di bumi ini seharusnya menumbuhkan pengharapan bagi kita. Dia yang sudah merasakan kesepian yang luar biasa itu, pasti memahami apa yang kita rasakan. Bukan hanya itu, Dia pasti peduli dan mau menolong kita. Untuk itu, mari jaga keakraban hubungan kita dengan Yesus. Berikan kesempatan bagi-Nya untuk bertakhta di hati kita. Jangan gantikan tempat Yesus itu dengan perasaan dan pikiran negatif kita. Biarlah Dia yang memimpin kita dan memberi petunjuk untuk apa yang harus kita lakukan. Pada akhirnya percayalah, hati kita akan menjadi penuh dengan sukacita. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, berilah aku kemampuan untuk merasakan kehangatan kasih-Mu saat aku kesepian, sehingga aku tidak menanggapi kesepian dengan bertindak bodoh. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 5 Desember 2023 Bacaan: "Tetapi baiklah ia bekerja keras dan melakukan pekerjaan yang baik dengan tangannya sendiri, supaya ia dapat membagikan sesuatu kepada orang yang berkekurangan." (Efesus 4:28) Renungan: Suatu ketika di Jerman pernah diadakan konser biola yang menampilkan seorang vionis terkenal bernama Fritz Kreisler. la memainkan biolanya dengan sangat baik dan setiap ia mengakhiri sebuah lagu, semua penonton kagum terhadapnya. Suatu hari setelah konsernya berakhir, seorang wanita menghampirinya dan berkata, "Saya ingin sekali mempersembahkan hidup saya agar dapat bermain biola seperti Anda!" Dengan tenang Kreisler menjawab, "Tepat, itulah yang saya lakukan!" Fritz Kreisler telah mengorbankan waktu, tenaga, dan hasrat pribadinya agar dapat meraih prestasi gemilang seperti sekarang ini. Pepatah Tiongkok kuno mengatakan, "Kalau Anda ingin bahagia satu jam pergilah tidur, kalau Anda ingin bahagia satu hari pergilah memancing, kalau Anda ingin bahagia satu bulan, pergilah berlibur, kalau Anda ingin bahagia satu tahun, mintalah warisan, akan tetapi kalau Anda ingin bahagia selamanya, cintailah pekerjaanmu." Setiap orang yang ingin mengalami peningkatan dalam berkarir, seharusnya dapat mencintai apa pun yang mereka tekuni. Karena rasa cinta itulah yang mendatangkan kegembiraan yang kuat, yang membuat hidup semakin bergairah sehingga kita tidak merasa sedang bekerja tetapi melakukan hobi yang dibayar. Marilah kita belajar menyukai profesi dan pelayanan yang sudah Tuhan percayakan bagi hidup kita. Berikan waktu, tenaga, pikiran, dan kerjakanlah semua tugas dan kewajiban dengan sepenuh hati dan akan tiba waktunya, kita tidak hanya akan mendapatkan masa depan yang gemilang tetapi penghargaan tertinggi dari Tuhan dan sesama. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, berilah aku hati yang selalu bersyukur atas pekerjaan yang kujalani saat ini, sehingga dengan ucapan syukurku aku mampu mencintai pekerjaanku. Amin. (Dod).
Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 21 November 2023 Bacaan: "Sebab aku telah memutuskan untuk tidak mengetahui apa-apa di antara kamu selain Yesus Kristus, yaitu Dia yang disalibkan." (1 Korintus 2:2) Renungan: Hidup di tengah masyarakat dengan beragam karakter dan kepentingan, menuntut adanya rasa hormat satu sama lain. Dengan beberapa alasan dan pertimbangan tertentu, sebuah hubungan akan bertahan lebih lama jika kita biarkan bertahan dalam jarak tertentu saja. Rasa ingin tahu berlebihan akan rahasia pribadi orang lain sering menimbulkan terjadinya konflik dengan sesama. Suatu kali Rasul Paulus berkata, "Aku telah memutuskan untuk tidak mengetahui apa-apa di antara kamu selain Yesus Kristus, yaitu Dia yang disalibkan." Fakta bahwa tidak ada seorang pun yang sempurna seharusnya membuat kita tidak usah merepotkan diri untuk mencari informasi rahasia tentang orang lain. Paulus memutuskan untuk berfokus melayani Tuhan saja. Berikan ruang dan keleluasaan kepada orang lain untuk menjalani kehidupannya, seperti halnya kita menginginkan privasi kita juga tidak diganggu. Terlalu banyak mengetahui informasi tentang kehidupan pribadi seseorang dikhawatirkan akan merusak penilaian kita karena yang bersangkutan ternyata tidak sebaik atau sesempurna yang kita bayangkan. Bagaimanapun juga, segala hal yang berlebihan berakibat tidak baik ke depannya. Cepat atau lambat, orang-orang yang kita gali informasi pribadinya, akan tahu bahwa kita sedang menyelidikinya. Hubungan harmonis yang terbangun selama bertahun-tahun dikhawatirkan akan rusak. Penerimaan adalah kunci supaya hubungan bisa bertahan lama. Tubuh Kristus dibangun di atas orang-orang yang tidak sempurna. Semua kita punya masa lalu yang tak perlu dibahas hari ini. Jadilah bijak dalam setiap hubungan yang kita bina. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, berikanlah aku kemampuan untuk menghormati orang lain dan mengetahuinya hanya pada batas-batas yang wajar saja. Amin. (Dod).
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
NATO mengumumkan jaminan keamanan baru bagi Ukraina, ketika negara itu ingin menjadi anggota aliansi pertahanan tersebut. Sementara itu, menteri luar negeri ASEAN akan melangsungkan pertemuan dengan China hari Kamis. Akankah ada strategi baru untuk memperkuat perdamaian dan kemakmuran di kawasan?
Mendidik anak merupakan sebuah tanggung jawab penting dan kompleks yang melibatkan berbagai aspek dalam kehidupan sehari-hari. Dalam proses mendidik anak, ada beberapa prinsip dan pendekatan yang dapat diterapkan. Pertama, cintai dan perhatikan anak dengan tulus. Kasih sayang, perhatian, dan kehangatan yang diberikan kepada anak adalah landasan yang kuat untuk membangun hubungan emosional yang sehat dan memperkuat ikatan antara orang tua dan anak. Selain itu, penting bagi orang tua untuk memberikan teladan yang baik. Anak-anak cenderung meniru dan belajar dari apa yang mereka lihat dan dengar di sekitar mereka. Oleh karena itu, sebagai orang tua, penting untuk menjadi contoh yang baik dengan menunjukkan perilaku positif, seperti kesopanan, kerja keras, dan empati. Selain itu, komunikasi yang terbuka dan efektif sangat penting dalam mendidik anak. Dengarkan mereka dengan penuh perhatian, berbicaralah dengan lembut dan menghormati pendapat mereka. Saling berdialog membantu membangun hubungan yang sehat dan memperkuat pemahaman antara orang tua dan anak. Selain itu, penting untuk memberikan batasan dan disiplin yang konsisten. Anak-anak membutuhkan batasan yang jelas untuk membantu mereka memahami dan menghormati aturan serta mengembangkan tanggung jawab pribadi. Namun, disiplin harus dilakukan dengan penuh kasih sayang, menjelaskan konsekuensi dari tindakan mereka, dan memberikan mereka kesempatan untuk belajar dari kesalahan. Selain itu, berikan kesempatan kepada anak untuk mengeksplorasi, belajar, dan berkembang sesuai dengan minat dan bakat mereka. Berikan mereka kesempatan untuk mengeksplorasi dunia dengan membaca, bermain, dan berinteraksi dengan lingkungan sekitar mereka. Akhirnya, jangan lupa bahwa mendidik anak adalah perjalanan yang berkelanjutan. Selalu beradaptasi dengan perkembangan anak, selalu belajar, dan fleksibel dalam pendekatan Anda.
Menjadi motivator bukanlah pekerjaan mudah. Seperti apa cerita di balik suksesnya Merry Riana & berkat apa saja yang Tuhan berikan dalam hidupnya? Dengerin ceritanya di sini yaa.
Run by local residents as well as volunteers from abroad, 'Friends of Nias' provides free medical treatment for residents around Lagundri Bay, Nias island, Indonesia. Here's the story. - Dijalankan oleh relawan dari luar negeri bersama dengan warga lokal, 'Friends of Nias' menyediakan pengobatan gratis bagi warga di sekitar Teluk Lagundri, Nias, Indonesia. Ini ceritanya.