Podcasts about Wajah

  • 219PODCASTS
  • 389EPISODES
  • 25mAVG DURATION
  • 5WEEKLY NEW EPISODES
  • Jun 3, 2025LATEST

POPULARITY

20172018201920202021202220232024


Best podcasts about Wajah

Show all podcasts related to wajah

Latest podcast episodes about Wajah

Mufti Tariq Masood
Tafseer-e-Quran Class # 120 | Mufti Tariq Masood Speeches

Mufti Tariq Masood

Play Episode Listen Later Jun 3, 2025 45:18


Para No. 3 – Surah Al-Baqarah, Ruku #37, Ayat #267-273(0:00) Intro(0:12) Khutba(0:17) Ruku 37, Surah Al-Baqarah, Lafzi Tarjuma(12:37) Mehnat Ki Kamai Se Sadqa Dena(15:42) Ushar (Zameen Ki Paidawar) Se Sadqa Dena(15:58) Ghareeb Ko High-Quality Ki Cheez Sadqa Karna(17:41) Low-Quality Ki Cheez Sadqa Karne Ki 02 Sooratain(20:45) Imja; Zakaat/Qurbani Mein Darmiyani Quality Ki Cheez Halal Hai(23:21) Sadqay Ki Shaan(23:51) Shaitan Ke Tangdasti, Kanjoosi Ke Wa'ady VS Allah Ke Ghani Karne Ke Wa'ady(27:09) Low Salary Walon Ka Sadqa?(27:49) Nabi ﷺ Ka Farman(28:21) Sadqa Karne Ka Asool?(28:58) Ayyashi Se Behtar Sadqa Ka Mauqa?(29:41) Hadith(30:02) Hikmat Bari Nemat(31:08) Mannat Poori Karne Ke Ehkam(33:00) Mannat Ki Iqsam (Moalaq / Ghair Moalaq)(33:32) Shariat Mein Napasand Mannat? + Wajah?(34:47) Sadqa Chhupa Kar Ya Dikha Kar Dena?(35:59) Sahih Hadith(36:19) Dikha Kar Sadqa Ke Mauqay?(37:27) Kafir Rishtedaar Par Kharch Karna(40:07) Islam Dushman Kafir Par Kharch Karna Jaiz Nahi(40:39) Khulasa Ruku(41:16) Sadqay Ke Awwalin Haqqdar; Mujahideen, Tabligh Wale, Ilm Ke Liye Waqf Hone Wale, Ulama Jo Deen Ke Saath Bound Ho Gaye, Sufaid Posh Log(45:15) Dua Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.

Ruang Publik
Membaca Wajah Demokrasi usai Prabowo Teken UU TNI

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Apr 21, 2025 53:33


Kontroversi seputar Undang-undang No.34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia (UU TNI) tak kunjung surut. Apalagi baru-baru ini Presiden Prabowo Subianto diketahui telah meneken revisi RUU tersebut, beberapa hari sebelum Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran tahun ini. Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi pada Kamis (17/4) pekan lalu mengabarkan UU TNI itu diteken sekitar tanggal 27 atau 28 Maret 2025.Berita ini sontak memancing reaksi publik. Prabowo dinilai telah diam-diam meneken aturan tersebut. Sementara, keberadaan draf resminya tak kunjung bisa ditemukan dalam situs Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) Kementerian Sekretariat Negara.UU TNI tetap melaju ditengah protes dan penolakan masyarakat yang menuntut Undang-Undang itu dibatalkan. Seperti apa dampaknya pada demokrasi? Ruang Publik menghadirkan Bivitri Susanti, Pakar Hukum Tata Negara Sekolah Tinggi Hukum (STH) Indonesia Jentera dan Khairul Fahmi, Pengamat Militer dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) untuk membahas hal tersebut.*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id

Radio Islam
The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 27 March 2025.

Radio Islam

Play Episode Listen Later Mar 27, 2025 46:31


The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 27 March 2025. by Radio Islam

khan wajah ejaz radio islam
Radio Islam
The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 26 March 2025.

Radio Islam

Play Episode Listen Later Mar 26, 2025 45:40


The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 26 March 2025. by Radio Islam

khan wajah ejaz radio islam
Radio Islam
The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 25 March 2025.

Radio Islam

Play Episode Listen Later Mar 25, 2025 41:55


The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 25 March 2025. by Radio Islam

khan wajah ejaz radio islam
Radio Islam
The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 24 March 2025.

Radio Islam

Play Episode Listen Later Mar 24, 2025 42:03


The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 24 March 2025. by Radio Islam

khan wajah ejaz radio islam
Ruang Publik
Wajah Demokrasi usai UU TNI Disahkan

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Mar 21, 2025 50:57


Meski digempur kritik publik, DPR tetap tancap gas mengesahkan revisi Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia menjadi undang-undang pada Kamis (20/03). Penolakan gencar disuarakan lewat unjuk rasa oleh kalangan mahasiswa, aktivis kemanusiaan, hingga masyarakat sipil. Massa tumpah ruah ke jalanan di Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, dan Makassar. Sementara, di dunia maya #TolakRevisiUUTNI, #TolakDwifungsiABRI, hingga #PeringatanDarurat kembali memuncaki trending topic.Ada 3 pasal dalam perubahan UU TNI yang kontroversial yaitu pasal tentang tambahan tugas Operasi Militer Selain Perang (OMSP), pasal penambahan posisi jabatan publik yang bisa diisi TNI aktif dari menjadi 14, dan pasal terkait perpanjangan batas usia pensiun prajurit.Langkah apa yang bakal diambil masyarakat sipil menyikapi pengesahan UU TNI? Bagaimana dampak UU tersebut pada wajah demokrasi? Apakah berarti supremasi militer bakal menguat?Kita akan bincangkan hal ini bersama Gubernur Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhanas) RI Gubernur Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhanas) RI Periode 2016-2022, Agus Widjojo dan Pakar Hukum Tata Negara Sekolah Tinggi Hukum (STH) Indonesia Jentera, Bivitri Susanti.*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id

Radio Islam
The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 20 March 2025.

Radio Islam

Play Episode Listen Later Mar 20, 2025 42:19


The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 20 March 2025. by Radio Islam

khan wajah ejaz radio islam
Radio Islam
The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 19 March 2025.

Radio Islam

Play Episode Listen Later Mar 19, 2025 43:47


The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 19 March 2025. by Radio Islam

khan wajah ejaz radio islam
Radio Islam
The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 18 March 2025.

Radio Islam

Play Episode Listen Later Mar 18, 2025 44:34


The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 18 March 2025. by Radio Islam

khan wajah ejaz radio islam
Mufti Tariq Masood
Taraweeh Tafseer 16|Mufti Tariq Masood Speeches - 2025

Mufti Tariq Masood

Play Episode Listen Later Mar 18, 2025 55:32


(0:00) Intro(1:04) Sanat-e-Iltafat — Musa (as) Ka Waqiya Baqi Hissa(1:15) Mitti Se Paidaish, Mitti Mein Dafan, Dobara Mitti Se Paidaish(3:05) Dozakhi Alfaz — Dozakh Mein Janay Ke Baad(3:58) Allah Ka Jawab Dozakhi Logon Ko(4:40) Firaun Ka Inkaar — Nishaniyan Dekhne Ke Baad Bhi(5:04) Firaun Ka Musa (as) Par Ilzam(5:25) Pakistan Ke Halaat Aur

Radio Islam
The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 17 March 2025.

Radio Islam

Play Episode Listen Later Mar 17, 2025 44:15


The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 17 March 2025. by Radio Islam

khan wajah ejaz radio islam
Radio Islam
The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 13 March 2025.

Radio Islam

Play Episode Listen Later Mar 13, 2025 48:05


The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 13 March 2025. by Radio Islam

khan wajah ejaz radio islam
Radio Islam
The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 10 March 2025.

Radio Islam

Play Episode Listen Later Mar 9, 2025 40:40


The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 10 March 2025. by Radio Islam

khan wajah ejaz radio islam
Radio Islam
The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 11 March 2025.

Radio Islam

Play Episode Listen Later Mar 9, 2025 42:18


The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 11 March 2025. by Radio Islam

khan wajah ejaz radio islam
Radio Islam
The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 12 March 2025.

Radio Islam

Play Episode Listen Later Mar 9, 2025 44:04


The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 12 March 2025. by Radio Islam

khan wajah ejaz radio islam
Radio Islam
The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 06 March 2025.

Radio Islam

Play Episode Listen Later Mar 6, 2025 40:18


The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 06 March 2025. by Radio Islam

khan wajah ejaz radio islam
Radio Islam
The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 05 March 2025.

Radio Islam

Play Episode Listen Later Mar 5, 2025 37:33


The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 05 March 2025. by Radio Islam

khan wajah ejaz radio islam
Radio Islam
The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 04 March 2025.

Radio Islam

Play Episode Listen Later Mar 4, 2025 38:42


The 11th hour with Ejaz Khan and Ml Ahmed Wajah - 04 March 2025. by Radio Islam

khan wajah ejaz radio islam
Nick Kurniawan
TIDAK PASANG WAJAH MURAM (Yes58:5-8; Mat6:16-18)

Nick Kurniawan

Play Episode Listen Later Mar 2, 2025 9:40


Sabda Tuhan ingatkan bahwa puasa yang Tuhan kehendaki bukan puasa pasif yang tahan diri tidak geram, tapi jalani aktif dengan hati tenteram tanpa pasang wajah muram.

GSKI City Blessing Semarang
Renungan Pagi || Wajah Batin Yang Bersih || Ps. Steven Liem

GSKI City Blessing Semarang

Play Episode Listen Later Feb 24, 2025 12:30


Renungan Pagi || Wajah Batin Yang Bersih || Ps. Steven Liem

GSKI City Blessing Semarang
Renungan Pagi || Wajah Batin Yang Bersih || Ps. Steven Liem

GSKI City Blessing Semarang

Play Episode Listen Later Feb 21, 2025 12:30


Kudos - Voice of America | Bahasa Indonesia
Sashya Subono Halse, Animator Khusus Raut Wajah untuk Film-film Hollywood Berteknologi Canggih - Februari 06, 2025

Kudos - Voice of America | Bahasa Indonesia

Play Episode Listen Later Feb 5, 2025 32:45


Setelah berusaha sekitar 10 tahun, Sashya Subono Halse asal Indonesia akhirnya dipercaya jadi Face Animator di perusahaan WETA Digital di Selandia Baru, yang menggarap film-film Hollywood berteknologi canggih, seperti Avatar dan Kingdom of the Planet of the Apes.

KUDOS - Voice of America | Bahasa Indonesia
Sashya Subono Halse, Animator Khusus Raut Wajah untuk Film-film Hollywood Berteknologi Canggih - Februari 06, 2025

KUDOS - Voice of America | Bahasa Indonesia

Play Episode Listen Later Feb 5, 2025 32:45


Setelah berusaha sekitar 10 tahun, Sashya Subono Halse asal Indonesia akhirnya dipercaya jadi Face Animator di perusahaan WETA Digital di Selandia Baru, yang menggarap film-film Hollywood berteknologi canggih, seperti Avatar dan Kingdom of the Planet of the Apes.

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Kamis, 16 Januari 2025 - Memberikan Pujian yang tulus

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Jan 15, 2025 6:41


Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 16 Januari 2025 Bacaan: "Jawaban yang lemah lembut meredakan kegeraman, tetapi perkataan yang pedas membangkitkan marah." (Amsal 15:1) Renungan: Sepasang suami-isteri memasuki kantor seorang konselor karena mereka merasa sudah tidak cocok lagi. Mereka duduk diam seribu bahasa di depan sang konselor. Kemudian sang konselor meminta kepada mereka masing-masing untuk saling memberitahukan kelemahan atau sifat buruk pasangannya. Dalam waktu yang cukup lama, mereka terlibat dalam perdebatan yang seru. Mereka saling mengeluarkan unek-unek dan kritikan sampai akhirnya mereka berhenti dan mengambil nafas panjang. Kemudian sang konselor menyuruh mereka untuk memberikan pujian atau mengemukakan hal-hal yang positif dari pasangannya masing- masing. Mereka berdua hanya terdiam dan saling berpandangan. Kemudian sang konselor memberikan kertas dan pulpen kepada mereka, dan meminta mereka menuliskan hal-hal yang patut disanjung dalam diri pasangannya. Mereka hanya diam dan beberapa menit kemudian mereka mulai berpikir serius dan menuliskan sesuatu di kertas masing-masing, sampai akhirnya mereka berhenti menulis. Sang isteri menyerahkan kertasnya kepada konselor, tetapi sang konselor memberi isyarat supaya dia menyerahkan kertas itu langsung kepada suaminya, demikian juga dengan sang suami. Sang suami langsung menyambar kertas itu dengan emosi, demikian juga dengan isterinya. Mereka membaca dalam suasana tegang, sementara sang konselor tetap memperhatikan raut wajah mereka. Wajah-wajah yang tadi begitu tegang, kini mulai berubah, kadang-kadang mereka tersenyum sendiri. Tanpa mereka sadari ada tetesan air mata yang mengalir di pipi. Kemudian secara bersamaan mereka memejamkan mata sambil menaruh kertas tersebut di dada mereka. Ekspresi itu menunjukkan bahwa mereka tersanjung dan terharu oleh pujian dan pengakuan pasangannya. Konselor itu tidak perlu berkata apa-apa lagi karena suami isteri itu keluar dengan bergandengan tangan. Perbedaan pendapat selalu ada dalam kehidupan suami-isteri. Hal itu wajar karena memang suami dan isteri adalah dua individu yang berbeda. Tetapi perbedaan dan perselisihan itu tidak boleh dibiarkan berlarut-larut sehingga timbul ketegangan yang dapat memicu renggangnya hubungan suami-isteri. Setiap orang, baik itu suami maupun isteri tidak luput dari kekurangan, karena itu berusahalah untuk bisa menerima kekurangan pihak lain. Sebaliknya, setiap suami maupun isteri juga mempunyai kelebihan masing-masing. Jika Anda benar-benar mengasihi pasangan Anda, maka Anda tidak akan hanya memperhitungkan ke- lemahan dan kesalahan-kesalahannya, tetapi juga menghargai kelebihan-kelebihannya. Di sisi yang lain, tidak ada ruginya bila suami atau isteri memberikan pujian kepada pasangannya, sehingga tercipta hubungan timbal balik yang saling membangun. Jika ada luka di hati pasangan Anda, maka itu akan sembuh oleh penghargaan dan pujian yang Anda berikan. Ambillah waktu khusus dan ungkapkan isi hati Anda kepada orang yang Anda kasihi. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, urapilah perkataanku, sehingga aku mampu memberikan pujian kepada pasanganku, anak-anak dan orang tuaku. Amin. (Dod).

Padepokan Budi Rahardjo
AI: Wajah SAMA???

Padepokan Budi Rahardjo

Play Episode Listen Later Jan 8, 2025 11:09


Kali ini topiknya agak sedikit lucu, "wajah kita itu sama gak ya"? Berbeda. Ternyata bias kita akan mengatakan wajah dari bangsa (ras) tertentu akan sama. Ini karena kita tidak terbiasa melihat wajah-wajah tersebut. Kalau kita berada di dalamnya, maka dengan mudah kita membedakan wajah-wajah tersebut. Dapatkah sistem AI membedakannya? Tentu saja dapat. Hanya ini masih bergantung kepada dataset yang kita gunakan. Tools yang saya pakai dari sini: https://www.aiease.ai/app/apply-ai-filters Riset Kecerdasan Buatan (RKB): https://www.riset.ai

Ruang Publik
Menerka Wajah Demokrasi usai Presidential Threshold Dihapus

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Jan 6, 2025 48:03


Keputusan Mahkamah Konstitusi menghapus ambang batas pencalonan presiden dan calon wakil presiden (presidential threshold) dinilai fenomenal dan diapresiasi banyak kalangan, mulai dari pegiat hukum dan demokrasi, termasuk partai politik. Butuh lebih dari 30 kali uji materi, sebelum akhirnya MK menyatakan ketentuan ambang batas itu inkonstitusional. Langkah tersebut membuka peluang lebih banyak kandidat untuk bersaing di pemilihan presiden. Sebelumnya sesuai pasal 222 UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (Pemilu), pasangan capres-cawapres hanya bisa diusulkan oleh parpol atau gabungan parpol peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20% dari jumlah kursi DPR, atau 25% dari suara sah secara nasional pada pemilihan legislatif periode sebelumnya. Hal yang menarik, salah satu pemohon uji materi yang dikabulkan adalah empat mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta. Bagaimana cerita di balik sepak terjang para Gen Z ini mengubah wajah demokrasi? Apa saja implikasi penghapusan presidential threshold terhadap sistem pemilu? Bagaimana peluang dan risikonya? Kita bincangkan bersama Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Pemohon Uji Materi Presidential Threshold, Enika Maya Oktavia dan Ketua Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS, Arya Fernandes. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id

Mufti Tariq Masood
Question Answer Session With Public EP# 16 | Mufti Tariq Masood Speeches

Mufti Tariq Masood

Play Episode Listen Later Dec 4, 2024 37:08


(0:00) Intro(0:11) “Bachiyon ko parrhna susral walon ki zimmedari hai, walidain ki nahi?”•Mufti Sahab ke bayan ko ghalat rukh dainay walay akhbar, channels, aur liberals ko jawab.(3:56) Mashriqi aurat vs Maghrebi aurat(7:53) Jamat-e-Islami ke shakhs ki baiti par university ka asar?(10:33) Mufti sahab ki hidayat: Clip ko viral karne ki(13:23) Aurat ki asal duty?(15:08) Post on Facebook ke hawalay se naseehat(19:24) Suicides in Japan and Switzerland: Wajah aur sabaq(22:10) Liberals ka maqsad kya hai?(24:07) Mufti Taqi Usmani Sahab par bahir mulkon mein pabandi ki wajah?(24:35) Khandani nizam ka tootna: Wajah aur asrat(24:45) Hindu female boss ki job chhorrna?(27:11) Paan/Gutkay ki kamai ka hukam?(28:01) Shirkia aqeeda waly imam ke pichhay namaz parhna?(29:43) Online imamat par Ghamdi ki gumrahi(30:29) Cricket match mein milne wala paisa: Hukam(32:55) Mufti Sahab ke bachay bayan mein mojood: Bachon par kitni sakhti karni chahiye?(35:17) Haram kamai waly ki namaz ka hukam?(35:47) Khany peeny ki cheezon par phoonkna aur dam karna: Sunnat ka tareeqaCredit for the timestamps goes to @mrs.masroor8476 Hosted on Acast. See acast.com/privacy for more information.

Radio Rodja 756 AM
Larangan Mencabik Wajah saat Tertimpa Musibah

Radio Rodja 756 AM

Play Episode Listen Later Oct 31, 2024 79:11


Larangan Mencabik Wajah saat Tertimpa Musibah adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan kitab Riyadhus Shalihin Min Kalam Sayyid Al-Mursalin. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Mubarak Bamualim, Lc., M.H.I. pada Selasa, 26 Rabiul Akhir 1446 H / 29 Oktober 2024 M. Kajian sebelumnya: Diharamkannya Niyahah (Meratapi Mayat) Kajian Tentang Larangan Mencabik […] Tulisan Larangan Mencabik Wajah saat Tertimpa Musibah ditampilkan di Radio Rodja 756 AM.

Kumpulan Dakwah Sunnah
Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc. - Raudhatul Uqala wa Nuzhatul Fudhala- Menyebarkan Salam, Menampakkan Senyum dan Wajah Yang Ceria

Kumpulan Dakwah Sunnah

Play Episode Listen Later Oct 18, 2024 58:07


Ustadz Abu Yahya Badrusalam, Lc. - Raudhatul Uqala wa Nuzhatul Fudhala- Menyebarkan Salam, Menampakkan Senyum dan Wajah Yang Ceria

Nick Kurniawan
DICAHAYAKAN WAJAH TUHAN (Maz27:8-9; 2Kor4:6; 2Pet1:19)

Nick Kurniawan

Play Episode Listen Later Sep 26, 2024 9:46


Sabda Tuhan menerangi kita tentang terang Ilahi yang baru akan selalu berCAHAYA dari dalam hati yang selalu menCAri wajah Tuhan, HAmbakan diri pada-Nya dan tak henti YAkini pimpinan-Nya.

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Minggu, 25 Agustus 2024 - Tegurlah dengan Kasih, Jangan Menghakimi

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Aug 24, 2024 5:56


Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 25 Agustus 2024 Bacaan: Kata Yesus kepadanya untuk ketiga kalinya: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Maka sedih hati Petrus karena Yesus berkata untuk ketiga kalinya: "Apakah engkau mengasihi Aku?" Dan ia berkata kepada-Nya: "Tuhan, Engkau tahu segala sesuatu, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku." (Yohanes 21:17) Renungan: Di sebuah sekolah dasar, ada seorang anak laki-laki bernama Kevin yang bandel dan suka ribut di kelas. Hampir setiap hari, ia membuat masalah dan membuat kelas menjadi gaduh sehingga seringkali dia menjadi sasaran kemarahan para guru. Suatu hari, ketika ada tugas melukis, seorang guru menyuruh para murid untuk melukis potret diri masing-masing. Kevin pun dengan penuh antusias melukis dirinya sendiri. Dalam lukisannya Kevin menulis satu kalimat yang berbunyi, "Tuhan belum selesai menciptakan saya." Lukisan ini kemudian menjadi salah satu lukisan terbaik di sekolahnya. Suatu hari, seorang guru mendapati bahwa kelas Kevin sangat gaduh. Dan seperti biasa, Kevinlah yang menjadi penyebabnya. Ketika guru itu hendak memarahi Kevin, beliau melihat lukisan Kevin yang dipajang didepan kelas, yang bertuliskan, "Tuhan belum selesai menciptakan saya." Wajah sang guru langsung berubah. Dalam hati Sang Guru berkata, "Ya. Tuhan belum selesai menciptkannya, aku harus sabar." Dalam kehidupan kita sehari-hari, sering kali kita begitu mudah untuk menghakimi orang lain. Banyak orang cenderung memberi penilaian kepada orang lain dengan harga mati, seolah-olah orang lain sama sekali tidak akan berubah selamanya. Terlebih ketika, orang lain melakukan kesalahan. Akan sangat mudah baginya untuk melihat segala sisi dengan cara pandang negatif yang berlebihan. Banyak orang lupa bahwa Tuhan belum selesai menciptakannya. Kita pasti ingat dengan Petrus. Petrus bukanlah orang yang sempurna. Sebaliknya, Petrus selalu mendapat teguran keras dari Yesus, bahkan pernah menyangkal Yesus. Demikian pula dengan Rahab, Maria Magdalena dan Paulus. Mereka adalah para pendosa. Kendati begitu, mereka justru dipakai Tuhan secara luar biasa. Seseorang bisa berubah untuk kebaikan bahkan menjadi sesuatu yang tidak pernah kita bayangkan sebelumnya. Namun, Tuhan juga membutuhkan pertolongan kita. Jadi jangan terburu-buru menghakimi dan menjauhi orang yang mungkin berbuat salah pada kita. Namun tegurlah mereka dengan kasih. Jangan lupa berdoa dan memberkati mereka selalu. Percayalah suatu saat mereka juga bisa berubah meski kini mereka berbuat salah. Bimbing mereka untuk kembali ke jalan yang benar agar bisa segera bertobat dan dipulihkan hingga akhirnya diselamatkan. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, penghakiman adalah hak-Mu. Jangan biarkan hati dan pikiranku menghakimi sesamaku, karena kini aku sadar bahwa hidupku belum tentu benar di hadapan-Mu. Amin. (Dod).

GKY Green Ville Podcast
KD- Mengapa Engkau Menyembunyikan Wajah-Mu

GKY Green Ville Podcast

Play Episode Listen Later Jul 17, 2024 31:26


Joshua Reinhart

Podcast Retropus
Eps 678: Wajah Baru di Euro 2024

Podcast Retropus

Play Episode Listen Later Jun 17, 2024 68:02


Double pivot andalan anda ngomongin para pemain muda potensial di EURO 2024

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Jumat, 17 Mei 2024 - Kejujuran dan Sikap hidup yang benar

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later May 16, 2024 5:40


Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 17 Mei 2024 Bacaan: "Karena barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya. Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia tetapi kehilangan nyawanya? Dan apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya?" (Matius 16:25-26) Renungan: Seorang gadis Indian hampir setiap hari menjual keranjang buatannya di daerah pariwisata kepada turis mancanegara. Ketika para turis sibuk memilih keranjang yang akan mereka beli, tiba-tiba seorang pria berkata, "Kalian akan membeli barang yang harganya dua kali lipat di tempat ini daripada di tempat lain. Para pedagang di sini "merampok" para turis dengan harga yang dua kali lebih mahal." Gadis Indian itu segera menyanggah perkataan pria tersebut. "Tidak, itu tidak benar. Ibu dan saya membuat keranjang-keranjang ini dengan tangan kami sendiri, dan untuk menyelesaikan satu keranjang kami membutuhkan banyak waktu. Itulah sebabnya mengapa harganya sedikit mahal." "Oh, tentu saja semua penjual di sini punya alasan dan berkata bahwa mereka tidak menipu para pembeli, tetapi mereka melakukannya. Saya pun mungkin akan melakukan hal yang sama jika menjadi penjual," kata pria itu. Wajah gadis Indian itu terlihat sangat sedih. "Pak, saya tidak seperti itu! Apa gunanya saya memperoleh dunia ini jika saya harus kehilangan nyawa saya? Itulah prinsip yang saya pegang, seperti yang diajarkan oleh seorang misionaris. Saya tidak akan pernah berbohong tentang harga keranjang- keranjang saya ini, walaupun saya harus mati kelaparan," jawab gadis Indian itu tegas. Mendengar penjelasan gadis Indian tersebut, maka pria itu merasa malu dan segera pergi. Kemudian salah seorang dari turis-turis itu berkomentar, "Khotbah yang disampaikan gadis Indian kecil ini sangat singkat, tetapi kita tidak akan melupakannya begitu saja." Apakah kita juga terkesan dengan khotbah singkat gadis Indian itu? Atau kita akan mengabaikannya seiring dengan berjalannya waktu? Sangat benar apa yang dikatakan si gadis Indian itu, bahwa apa gunanya kita memiliki harta yang banyak, sederetan gelar kesarjanaan. perusahaan yang banyak, kalau jiwa kita terhilang? Dunia memang selalu menghalalkan segala cara dan mengabaikan hal-hal yang prinsip untuk memperoleh materi, mencapai kedudukan tinggi dan dihormati orang, tetapi tidak demikian dengan pengikut Yesus. Kejujuran dan sikap hidup yang benar adalah sikap yang Tuhan harapkan dari kita. Rasul Petrus berkata, “Milikilah cara hidup yang baik di tengah-tengah bangsa-bangsa bukan Yahudi, supaya apabila mereka memfitnah kamu sebagai orang durjana, mereka dapat melihatnya dari perbuatan-perbuatanmu yang baik dan memuliakan Allah pada hari Ia melawat mereka.” (1 Petrus 2:12). Oleh karena itu, marilah kita bertindak sesuai dengan kebenaran firman-Nya, karena dengan cara ini kita akan membungkam kepicikan orang-orang dunia yang bebal. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, berilah aku rahmat kejujuran dalam menjalankan setiap tugas dan kepercayaan yang Kau berikan padaku. Amin. (Dod).

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Jumat, 26 April 2024 - Melakukan yang terbaik untuk masa depan

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Apr 25, 2024 5:55


Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 26 April 2024 Bacaan: "Ingatlah akan Penciptamu pada masa mudamu, sebelum tiba hari-hari yang malang dan mendekat tahun-tahun yang kaukatakan: "Tak ada kesenangan bagiku di dalamnya!", (Pengkhotbah 12:1) Renungan: Ada seorang lelaki tua tertidur lelap di atas kotak kardus tua yang kotor. Wajah tua yang keriput menunjukkan betapa besar penderitaan yang ia alami. Dia bernapas dengan susah payah. Penyakit asma dan TBC yang dialaminya menambah rentetan penderitaan dalam hidupnya. Udara dingin membuatnya semakin menderita. Dinding ruangan yang terbuat dari karton tak mampu memberinya kenyamanan. Setiap orang yang melihat lelaki tua itu pasti merasa sangat kasihan. Tidak ada yang tahu siapa orang tua itu sebenarnya. Baru satu tahun ia keluar dari penjara karena kasus perampokan. Namun, ia tidak dapat lagi beraktivitas seperti dulu. Tubuhnya sudah tidak sekuat dulu lagi. Kalau dahulu ia dapat memeras orang dan mengumpulkan uang hingga lima juta dalam sehari, namun sekarang ia hidup dengan susah payah. Kini ia hanya bisa membayangkan masa kejayaannya dulu, di mana ia masih muda dan kuat. Menyisakan kepedihan hati yang tidak terkira karena telah menyia-nyiakan hidupnya dengan hal yang tidak berguna. Kini semuanya sudah terjadi, yang ada hanyalah sebuah penyesalan. Kisah kakek tua yang memilukan ini, memberikan pelajaran yang sangat penting bagi kita. Menikmati masa muda itu harus tetapi bukan dengan cara yang tidak benar. Banyak orang tua yang menceritakan bagaimana masa muda mereka begitu indah. Mereka hidup dengan segala kemewahan dan kelimpahan. Namun pada masa tua, semua itu hanya kenangan yang tak berbekas. Menabung untuk masa depan itu sangat perlu dan bagaimana kita hidup di masa depan, tergantung pada keputusan dan pilihan hidup kita saat ini. Raja Salomo mengawali masa mudanya dengan kehidupan yang sukses hingga namanya menjadi terkenal di seluruh dunia. Namun, di akhir hayatnya semua kesuksesan itu hanya tinggal kenangan. Pengkhotbah berpesan agar kita menikmati masa muda kita semaksimal mungkin. Namun, bukan berarti kita bebas melakukan apapun yang diinginkan hati kita. Semuanya harus berjalan sesuai dengan jalan Tuhan. Amsal 27:1 mengatakan, “Janganlah memuji diri karena hari esok, karena engkau tidak tahu apa yang akan terjadi hari itu.” Segala kebanggaan diri kita hari ini tidak bisa menjamin hari esok, jika kita tidak melakukannya dengan benar dan menaati kehendak Tuhan. Tuhan telah merancangkan yang terbaik untuk masa depan setiap umat manusia. Namun, untuk mendapatkan yang terbaik di masa depan, tindakan kita saat ini sangatlah menentukan. Jika kita menjalani hidup dengan berpesta dan berfoya-foya, untuk hal-hal yang tidak berguna, maka kemungkinan kita akan menikmati masa tua seperti kehidupan kakek di atas. Marilah kita menyambut masa depan yang telah Tuhan persiapkan untuk kita dengan melakukan yang terbaik pada saat ini! Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, terima kasih telah merencanakan masa depan yang terbaik untukku. Bantulah aku untuk mendapatkan berkat terbaik-Mu itu. Amin. (Dod).

Truth Daily Enlightenment
Tulus Mencari Wajah Tuhan

Truth Daily Enlightenment

Play Episode Listen Later Apr 16, 2024


Untuk apa kita melakukan kegiatan gereja atau pelayanan? Karena kita mau menyelamatkan orang dari api kekal. Bagaimana menyelamatkan orang dari api kekal? Caranya, ia harus berjalan dengan Tuhan sejak hidup di bumi. Maka betapa pentingnya kehadiran Tuhan itu. Setan itu licik sekali. Kuasa kegelapan itu jauh lebih cerdik dari yang kita duga. Jadi, kalau kita... Continue reading →

Ngobrol Sore Semaunya
Intip Indonesia di Masa Depan | Follow Me! #TMII - NSS Ep. 156

Ngobrol Sore Semaunya

Play Episode Listen Later Apr 4, 2024 35:31


Selamat Datang di Ngobrol Sore Semaunya Episode Semaunya Special Follow Me TMII! Di episode ini Putri Tanjung mengunjungi kembali tempat wisata masa kecil nya yaitu Taman Mini Indonesia Indah. Wajah baru TMII ini memberikan banyak experience baru dan fresh yang bisa dicoba dan dikunjungi, seperti restoran unik berbentuk goa di jagat satwa nusantara, cobain olahraga falconry, melihat Indonesia di masa depan di Museum Indonesia dan masih banyak aktivitas seru lagi. Penasaran apa aja? Yuk nonton sampai habis dan ikuti keseruannya! Follow Us! Instagram: https://www.instagram.com/ngobrolsoresemaunya TikTok: https://www.tiktok.com/@ngobrolsoresemaunya Ngobrol Sore Semaunya hadir setiap Kamis jam 18.00 WIB hanya di cxomedia.id & YouTube CXO Media #NgobrolSoreSemaunya #PutriTanjung #FollowMe #TMII #Injourney #SenyumRamadhandiSetiapJelajah #TMIISeruGakAdaHabisnya

Lifehouse Jakarta
Wajah Tuhan

Lifehouse Jakarta

Play Episode Listen Later Mar 5, 2024 4:29


Wigand Sugandi - Mazmur 27:8 (TB) Hatiku mengikuti firman-Mu: "Carilah wajah-Ku"; maka wajah-Mu kucari, ya TUHAN.

Helps Sleep
ASMR Suster Mengobati Luka di Wajah Kamu (Wound Treatment & Physical Exam)

Helps Sleep

Play Episode Listen Later Jan 28, 2024 28:20


ASMR Suster Mengobati Luka di Wajah Kamu (Wound Treatment & Physical Exam)Advertising Inquiries: https://redcircle.com/brandsPrivacy & Opt-Out: https://redcircle.com/privacy

Voice of Truth
MENGENALI WAJAH

Voice of Truth

Play Episode Listen Later Jan 28, 2024


Astro Awani
AWANI Pagi: Apa dan bagaimana wajah buku di tahun 2024?

Astro Awani

Play Episode Listen Later Dec 26, 2023 26:44


Bagaimana wajak buku di tahun baharu 2024? Adakah trend buku 'healing' akan terus dapat sambutan? Kupasannya bersama Zamri Mohamad, Penulis, Pembimbing Penulisan Buku & Aktivis Buku dalam Awani Pagi 8.30 nanti.

AWR Indonesian - Daily Devotional
"KITA AKAN BERGEMBIRA MELIHAT WAJAH-NYA"

AWR Indonesian - Daily Devotional

Play Episode Listen Later Dec 17, 2023 4:04


Takhta Allah dan takhta Anak Domba akan ada di dalamnya dan hamba-hamba-Nya akan beribadah kepada-Nya, dan mereka akan melihat wajah-Nya, dan nama-Nya akan tertulis di dahi mereka.

AWR Indonesian - Daily Devotional
"KITA AKAN MEMANDANG WAJAH TUHAN"

AWR Indonesian - Daily Devotional

Play Episode Listen Later Dec 14, 2023 4:36


Karena dosa telah menceraikan manusia dari Khalik mereka, maka tak seorang pun manusia telah melihat Allah pada waktu kapan pun, kecuali sebagaimana Ia dinyatakan melalui Kristus.

Astro Awani
AWANI Borneo [16/11/2023] – Status 4 ahli Parlimen kekal | Misi pikat pelabur asing | Serian bakal bertukar wajah

Astro Awani

Play Episode Listen Later Nov 16, 2023 13:30


Laporan berita padat dan ringkas dari Borneo bersama Assim Hassan #AWANIBorneo 16 November 2023 - Permohonan Bersatu kosongkan empat kerusi parlimen Sabah ditolak. - Hajiji minta rakyat Sabah bersedia dengan limpahan peluang pekerjaan. - Sarawak manfaat potensi Serian sebagai destinasi pelancongan terbaharu. #AWANInews #MalaysiaBangkit

Voice of Truth
CARILAH WAJAH TUHAN SELALU

Voice of Truth

Play Episode Listen Later Nov 7, 2023


Dunia Kita - Voice of America | Bahasa Indonesia
Dunia Kita "Our World, My Story": Wajah Pecinan Amerika - Agustus 22, 2023

Dunia Kita - Voice of America | Bahasa Indonesia

Play Episode Listen Later Aug 22, 2023 18:12


Area pecinan di kota-kota besar AS telah berdiri ratusan tahu sebagai saksi asimilasi imigran, Dunia Kita mengeksplore pecinan di New York City dan Washington DC dengan segala daya tarik keunikannya.

Dunia Kita - Voice of America | Bahasa Indonesia
Dunia Kita: Our World, My Story: Wajah Pecinan Amerika - Agustus 08, 2023

Dunia Kita - Voice of America | Bahasa Indonesia

Play Episode Listen Later Aug 8, 2023 20:10


Area pecinan di kota-kota besar AS telah berdiri ratusan tahu sebagai saksi asimilasi imigran, Dunia Kita mengeksplore pecinan di New York City dan Washington DC dengan segala daya tarik keunikannya.

Dunia Kita - Voice of America | Bahasa Indonesia
Dunia Kita: Wajah Amerika di HUT Kemerdekaannya ke-247 - Juli 14, 2023

Dunia Kita - Voice of America | Bahasa Indonesia

Play Episode Listen Later Jul 13, 2023 21:34


Di tengah antisipasi perayaan Fourth of July dari National Mall, Ariadne Budianto dan Rivan Dwiastono mengantar liputan tentang wajah AS kini. Mulai dari tantangan ekonomi hingga krisis ketergantungan obat, tapi ada juga kabar positif seperti upaya kota-kota besar perkenalkan budaya internasional.