Podcasts about biasanya

  • 358PODCASTS
  • 653EPISODES
  • 21mAVG DURATION
  • 1EPISODE EVERY OTHER WEEK
  • Apr 16, 2025LATEST

POPULARITY

20172018201920202021202220232024


Best podcasts about biasanya

Show all podcasts related to biasanya

Latest podcast episodes about biasanya

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Kamis Putih, 17 April 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Apr 16, 2025 9:23


Dibawakan oleh Makrina dan Angelia dari Paroki Katedral Roh Kudus Labuan Bajo di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. Keluaran 12: 1-8.11-14; Mazmur tg 116: 12-13.15-16bc.17-18; 1 Korintus 11: 23-26; Yohanes 13: 1-15KAMIS PUTIH YANG BERMAKNA Renungan kita pada hari ini bertema: Kamis Putih YangBermakna. Hari Kamis dalam Pekan Suci dinamakan Kamis Putih karena pertama-tamawarna perlengkapan dan busana liturgi pada perayaan hari ini adalah putih.Warna ini melambangkan suka cita dan kejayaan. Perayaan pada hari ini berpusatpada Yesus Kristus dengan penekanannya pada tindakan-tindakan Yesus yangmenunjukkan kemuliaan, suka cita, kekuasaan dan pesta.  Di dalam perayaan ini ada seremoni Yesus membasuh kakipara rasul-Nya. Tindakan Yesus ini mengajarkan kita untuk saling melayanidengan rendah hati. Ini merupakan suatu suka cita besar. Suasana suka cita dankejayaan cinta kasih di antara kita dapat terungkap melalui saling melayani.Maka Yesus bersabda bahwa kita harus saling mengasihi seperti Ia sendiri telahmengasihi kita. Ia mengajarkan kita hukum terbesar-Nya ialah mencintai sesamakita. Di dalam diri sesama itu Ia sendiri ada.  Perayaan pada malam nanti mengenangkan kita akan Ekaristi,kurban Misa yang agung yang ditetapkan oleh Yesus Kristus. Perkataan danperbuatan cinta kasih jelas merupakan suka cita dan tanda kehadiran kemuliaanTuhan. Perayaan Ekaristi sangat jelas merupakan suka cita penjelmaan firmanTuhan menjadi tubuh-Nya yang kita bagikan bersama sebagai satu jemaat.Bersamaan dengan Ekaristi, Yesus menetapkan Sakramen Imamat. Ini adalah suatusuka cita penting bagi Gereja karena Imamat ini adalah untuk menjalankan Ekaristidalam Gereja. Imamat adalah untuk menjalankan kuasa Tuhan yang memimpin jemaatdan membimbing mereka kepada terang dan kebenaran Tuhan sendiri.  Di dalam perayaan ini juga kita mengenangkan saat-saatkritis Yesus berada di Taman Getsemani, di mana butir-butir keringat darahNyamengalir dan menetes untuk mengantar-Nya kepada kejayaan salib yang sudah didepan mata. Suasana Getsemani menggambarkan cobaan dan kesulitan yang membuathidup ini terasa tidak nyaman dan aman. Tetapi seperti Tuhan sendiri, kitamesti melewatinya dengan berani. Antara Gestemani dan Golgota adalah saat-saat krusial yangdinamakan ambang penderitaan. Biasanya godaan selalu datang dengan maksudmembawa kita lari dari kenyataan pahit, melalui ungkapan Yesus sendiri: YaBapa, biarlah cawan ini berlalu dari pada-Ku. Namun kita mesti mengikuti Gurukita Yesus Kristus untuk dapat mengalahkan godaan itu, dan menyanggupi meminumcawan penderitaan. Ini adalah sebuah suka cita. Di pagi hari ini pada umumnya, Uskup di keuskupannyabersama para imamnya akan merayakan Misa Krisma. Di dalam perayaan ini Uskupmemberkati minyak-minyak suci, yaitu untuk krisma, katekumen, dan orang sakit.Ketiga minyak ini merupakan perlengkapan dalam kuasa imamat yang menjalankanpelayanan sakramen kepada umat Allah. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa… Tuhan Yesus Kristus,kuatkanlah iman kami untuk tetap percaya dan setia pada Ekaristi sebagai saranakeselamatan kami. Bapa kami yang ada di surga …Dalam nama Bapa …

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Jumat dalam pekan ke-4 PraPaskah, 4 April 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Apr 3, 2025 11:07


Dibawakan oleh Serly dari Paroki Maria Kusuma Karmel Meruya di Keuskupan Agung Jakarta, Indonesia. Kebijaksanaan 2: 1a.12-22; Mazmur tg 34: 17-18.19-20.21-23; Yohanes 7: 1-2.10.25-30SAATNYA BELUM TIBA Tema renungan kita pada hari ini ialah: Saatnya BelumTiba. Tidak lama lagi, sekitar satu minggu ke depan, kita akan merayakan pekansuci. Peristiwa sengsara dan wafatnya Yesus Kristus merupakan pengalaman puncakpendertiaan-Nya. Antisipasi perayaan besar ini kita jumpai pada hari-hari  menjelangnya, termasuk pada hari ini. Bentukantisipasi itu ialah aneka kesulitan sebagai perlawanan terhadap Yesus. Ancamanterhadap diri-Nya benar-benar nyata, langsung, dan pasti. Ia berada di ambangpenganiayaan. Jauh sebelum pengalaman nyata Yesus Kristus itu, kitabKebijaksanaan telah menggambarkan penganiayaan ini. Katanya: Mari, kitamencobainya dengan aniaya dan siksa, agar kita mengenal kelembutannya sertamenguji kesabaran hatinya. Hendaklah kita menjatuhkan hukuman mati kejiterhadapnya, sebab menurut katanya ia pasti mendapat pertolongan (Keb 2,19-20). Injil Yohanes yang baru saja kita dengar memperkuat gambaran ambangpenganiayaan itu dengan menyebut: orang-orang Farisi berusaha menangkap Yesustetapi tidak ada seorang pun yang menyentuh Dia, sebab saat-Nya belum tiba (Yoh7,30). Saat-Nya yang belum tiba bergantung sepenuhnya padapenyelenggaraan Allah. Hari Kamis malam dan Jumat Agung belum tiba. Semua pihakdari kita wajib tunduk pada ketentuan waktu yang belum tiba ini. Semuanya harusmenghormati aspek penting seperti apa berada dalam ambang penganiayaan YesusKristus. Meski gelombang amarah, irihati, benci, dan kekerasan nampaknya takterbendung, mereka wajib menahan dirinya saja. Biarpun gelombang itu amat kuat,Tuhan belum mengijinkan saatnya tiba.  Seperti apa kita memaknai “Saatnya Tuhan belum tiba?”Pertama-tama kita memaknainya dengan mengakui dan menerimanya. Kita menerimakenyataan ini dan mengimaninya sebagai bentuk pemenuhan kehendak Bapa daripihak Yesus, dan sebagai isi iman kita. Di dalam doa “Aku Percaya” kitaungkapkan iman kita dengan menyebutkan: Yang menderita sengsara dalampemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, wafat, dan dimakamkan. Mengamini iniberarti juga kita menyanggupi ajaran dan undangan Tuhan untuk mengikuti Diadalam setiap ambang penganiayaan yang kita hadapi di dalam hidup kita.  Kita memaknai ini juga dengan tak gentar untuk tetapmempertahankan kebenaran dan kebaikan sebagai tanda keberpihakan kita kepadaTuhan. Biasanya godaan bagi mereka yang berada dalam situasi ambang derita danpenganiayaan ialah takut atau menyerah dan tunduk kepada pihak penganiaya. Biarpenganiaya ingin cepat eksekusinya, kita tidak boleh menyerah kepadakehendaknya. Pengikut Kristus yang otentik tidak tunduk seperti ini. Di ambangtersebut kita berani berseru: kerelaan ini adalah demi Tuhan Yesus Kristus.Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Bapa di surga,kuatkanlah kami selalu khususnya ketika kami berada di tengah penderitaan danpenganiayaan, supaya kami tetap berpihak kepada-Mu saja. Bapa kami yang ada disurga ... Dalam nama Bapa ...

Ruang Publik
Ekonomi Naik Turun, Yuk Bijak Atur THR

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Mar 31, 2025 47:49


Tunjangan Hari Raya (THR) kerap kali menjadi hal yang ditunggu-tunggu di masa lebaran. Biasanya masyarakat suka memanfaatkan THR untuk berzakat, membeli keperluan lebaran, hingga berinvestasi.Meski begitu, kondisi ekonomi Indonesia dan global tidak begitu baik. Harga cabai sedang naik dan IHSG sempat anjlok. Belum lagi situasi politik Indonesia yang buruk juga turut memengaruhi situasi ekonomi saat ini.Bagaimana mengelola keuangan dan THR di saat ekonomi masih tidak stabil? Apakah masih bisa mengalokasikan THR untuk berinvestasi? Dan bagaimana mengatur supaya keuangan kita masih aman bahkan setelah lebaran selesai?Kita akan bincangkan hal ini bersama Esther Sri Astuti, Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (Indef) dan Rista Zwestika CFP WMI, Perencana Keuangan.*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari minggu, 30 Maret 2025 - Menyiapkan Diri akan PanggilanNya

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Mar 29, 2025 5:40


Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 30 Maret 2025Bacaan: "Karena kamu sendiri tahu benar-benar, bahwa hari Tuhan datang seperti pencuri pada malam. Apabila mereka mengatakan: Semuanya damai dan aman — maka tiba-tiba mereka ditimpa oleh kebinasaan, seperti seorang perempuan yang hamil ditimpa oleh sakit bersalin — mereka pasti tidak akan luput." (1 Tesalonika 5:2-3) Renungan: Ketika tiba liburan panjang seperti saat ini, banyak di antara kita yang hendak melakukan perjalanan jauh baik itu ke luar kota maupun ke luar negeri. Biasanya untuk persiapan perjalanan liburan itu kita mengepak barang, atau yang lebih sering kita sebut sebagai packing. Kegiatan packing ini sangatlah penting, karena kita memerlukan barang-barang yang berupa pakaian, keperluan mandi, atau obat-obatan pribadi untuk digunakan saat kita sampai di tempat tujuan. Selanjutnya kita akan memasukkan semua barang itu ke dalam travel bag atau koper kita. Oleh karena itu, setiap kita pasti akan bersiap-siap satu atau dua hari sebelum tanggal keberangkatan. Ketika waktu untuk berangkat tiba, kita tidak akan terburu-buru dan dapat pergi dengan tenang karena kita sudah sangat siap. Jikalau kita harus bersiap-siap dengan melakukan packing sebelum pergi untuk tinggal di luar kota atau luar negeri, apakah kita pun berada dalam keadaan siap ketika kita harus pergi meninggalkan dunia ini? Kita tidak akan pernah mengetahui batas umur kita sendiri. Terkadang banyak orang muda yang mengatakan bahwa umur mereka masih panjang dan belum saatnya membicarakan kematian. Orang-orang yang berkata seperti itu sesungguhnya tidak menyadari bahwa kematian bisa mendatanginya kapan saja. Sudah tidak heran lagi jika pada kenyataannya banyak sekali orang yang meninggal di usia muda. Penyebabnya bisa bermacam-macam, entah karena penyakit, kecelakaan, bunuh diri, atau dibunuh oleh orang lain. Di dunia yang semakin memburuk kondisinya ini, begitu banyak hal mengerikan yang dapat terjadi dalam kehidupan seseorang. Akankah kita siap menghadapi-Nya? Oleh karena itu, ada baiknya jika kita selalu siap sedia setiap waktu. Firman Tuhan selalu mengatakan bahwa hari Tuhan datang seperti pencuri. Jika kita tidak berjaga-jaga, Dia akan mendapati kita berada dalam keadaan memalukan. Segeralah bertobat dan menjalani kehidupan yang sesuai dengan firman Tuhan. Tinggalkan dosa dan mulailah packing segala tindakan baik yang dapat menjadi berkat bagi kita dan orang lain. Masukkan semua itu ke dalam hati dan pikiran kita. Anggaplah kita menyimpannya di dalam travel bag rohani kita. Kelak ketika kita mengalami kematian, kita telah siap untuk memasuki Kerajaan Sorga dengan sukacita. Tuhan Yesus memberkati. Doa:Tuhan Yesus, bantulah agar aku berada dalam kondisi yang siap sedia ketika tiba saat kematianku. . Amin. (Dod).

Mitra Keluarga
Konter Sehat - Atasi Rasa Nyeri dengan Interventional Pain Management, Apa Manfaatnya? - Dr. dr. Hanik Badriyah Hidayati, Sp.S(K)​ (Eps : 164)

Mitra Keluarga

Play Episode Listen Later Mar 14, 2025 8:14


Pernah mendengar soal terapi interventional pain management (IPM)?IPM merupakan terapi noninvasif untuk meredakan nyeri akut dan kronis. Biasanya digunakan untuk mengatasi masalah rasa nyeri di beberapa bagian tubuh.Lalu, bagaimana cara kerja IPM dan kapan harus dilakukan?Daripada bingung konsultasi ke mana, yuk, simak penjelasan dokter spesialis saraf Mitra Keluarga Surabaya, Dr. dr. Hanik Badriyah Hidayati, Sp.S (K) di Konter Sehat!

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan pada hari Senin dalam pekan ke-8 masa biasa, 3 Maret 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Mar 2, 2025 7:28


Dibawakan oleh Yudith Embulaba dan Laurens Embulaba dari Komunitas Pukat Labuan Bajo di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. Sirakh 17: 24-29; Mazmur tg 32: 1-2.5.6.7; Markus 10: 17-27LONCENG PRAPASKAH Tema renungan kita pada hari ini ialah: Lonceng PraPaskah.Dengan telah melewati hari Minggu biasa yang ke-8 kemarin, dalam minggu iniyaitu hari Rabu, Gereja kita merayakan hari Rabu Abu. Dari sini, mulailah kitamemasuki masa Prapsakah. Di dalam tahun liturgi, kita mengakhiri masa biasayang berjalan selama 8 minggu dari masa Natal, dan kita akan memberikan fokusperjalanan iman kita kepada misteri-misteri Paskah Yesus Kristus. Masa Pra-Paskah membawa kita untuk sampai kepada peristiwainti yaitu Pekan Suci. Kita menjadikan masa Pra Paskah sebagai saat-saatpersiapan, yang ditandai dengan bentuk-bentuk disiplin Kristiani  berupa puasa dan pantang, sertatindakan-tindakan pertobatan. Berkaitan dengan disiplin dan tindakan ini, padahari Rabu Abu, bagian dari liturgi ini ialah penerimaaan abu bagi setiappengikut Kristus. Pelayan yang menandakan abu pada kepala kita menyerukankata-kata ini: Bertobatlah dan percayalah kepada Injil. Seruan pertobatan secara prinsipil datang dari YesusKristus. Ia mengungkapkan perintah Allah yang sudah disampaikan sejak dahulu dizaman para nabi, yaitu manusia harus bertobat dari dosa-dosanya supaya menjadiselamat. Pada hari ini firman Tuhan yang diwartakan sesuai dengan tata liturgiGereja mengungkapkan seruan tersebut. Jika dianalogikan dengan lonceng gereja,kapel, atau biara yang berguna untuk menyampaikan perhatian kita atas sebuahkegiatan yang akan segera berlangsung, firman Tuhan pada hari ini dapat kitapandang sebagai sebuah saat lonceng PraPaskah berbunyi. Kitab Putera Sirakh memusatkan perhatian kita kepadaseruan dan perintah yang berbunyi: Bertobatlah kepada Tuhan dan hentikanlahdosa-dosamu. Lonceng itu berbunyi dengan isinya berupa perintah tersebut, makasetiap dari kita diingatkan bahwa Rabu Abu sudah di depan mata dan masa PraPaskah akan segera kita lalui. Seorang pencuri yang sudah dikenal umum dilingkungannya, juga mendengar bunyi lonceng ini. Apakah yang menjadi reaksinyayang sesungguhnya? Ia mendengar itu, bisa sebagai orang yang mau bertobat, atauorang yang merasa berat untuk bertobat karena mencuri adalah kesukaannya. Biasanya, manusia tidak begitu mudah dan cepatberubah.  Kalau si pencuri itu meskipunimannya mendorong dan harapannya besar untuk berubah, ia membutuhkan sebuahproses transisi yang sulit. Kebiasaan dan kesukaan yang besar harus dihentikan,pasti membutuhkan penyangkalan diri yang sangat berat. Hal itu sama dengansulitnya seorang yang diminta Yesus untuk menjual segala harta miliknya,kemudian mengikuti Yesus Kristus dengan tidak membawa apa-apa untuk kelangsunganhidupnya. Intinya, kita memang dituntut untuk mengubah diri kita sebagaipendosa, meski hal itu berat untuk dilakukan. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Tuhan, ampunilahdosa-dosa kami dan bebaskanlah kami dari segala kejahatan dalam hidup ini yangancaman bagi keselamatan kami. Bapa kami yang ada di surga ... Dalam namaBapa ...

Ulviye Study
Six B

Ulviye Study

Play Episode Listen Later Jan 23, 2025 32:35


Thursday, 23 Januari 2024. Maaf, karena terlalu cepat ngomong, akhirnya ada salah baca ayat. Biasanya benar ko ayat yang dibaca.

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan hari Rabu pekan ke-1 masa biasa, 15 Januari 2025

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Jan 14, 2025 6:52


Dibawakan oleh Makrina dan Kristanti dari Paroki Katedral Roh Kudus Labuan Bajo di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. Ibrani 2: 14-18; Mazmur tg 105: 1-2.3-4.6-7.8-9; Markus 1: 29-39 KELUARGA TIDAK BOLEH DIKORBANKAN   Tema renungan kita pada hari ini ialah: Keluarga Tidak Boleh Dikorbankan. Ada seorang suami bekerja di kantor berjarak tidak jauh dari rumah. Letak kantor hanya di dalam kota, sehingga tidak sulit dalam hal transportasi dan komunikasi. Istri adalah ibu rumah tangga yang memiliki tanggung jawab mengurusi rumah tangga sehari-hari, terlebih-lebih membesarkan anak-anak yang masih kecil.   Sejak kelahiran anak pertama, pola hidup suami mulai berubah. Istri melihat pertama kali bagaimana suami membawa mereka makanan. Suami bersama teman-teman makan di restoran, dan ia membelikan juga untuk orang-orang kesayangannya di rumah. Pertama kali juga, suami pulang kerja lebih awal dan langsung ke rumah. Biasanya setelah kantor ia masih singga di tempat lain bersama teman-temannya sekedar untuk makan, minum, menikmati hiburan, dan bersantai-santai.   Ia berubah dengan memilih berada di rumah dan bersama dengan istri dan anak-anaknya. Istri melihat perubahan itu dan bertanya kepadanya: “Apa yang sedang terjadi padamu, ini serius atau sekedar main-main sebentar saja?” Suami menatap istri dalam keadaan tenang dan menjawab: “Saya telah membuat pilihan untuk memberikan fokus perhatian saya: keluarga adalah pertama, kemudian baru kantor dan urusan-urusan lain.”   Contoh sikap keluarga dan khususnya suami itu menggambarkan dengan konkret apa yang diwartakan oleh bacaan-bacaan liturgi kita pada hari ini. Istilah “Mesias” menggambarkan keperkasaan dan kekuatan luar biasa pada diri seseorang. Yesus Kristus mendapatkan nama ini, dan orang-orang sangat bernafsu supaya Ia menjadi pemimpin mereka dalam berperang. Maka popularitas, kekuatan senjata, harta, intelektual, dan daya pikat massa, harus sungguh-sungguh melekat pada diri-Nya.   Yesus tidak mengikuti arah pandangan tersebut. Ia harus menjalankan kehendak Bapa, yaitu melayani orang-orang yang dipercayakan Bapa kepada-Nya. Menurut Surat kepada orang-orang Ibrani, kehendak Bapa telah membawa Yesus untuk masuk kepada hidup nyata di dunia ini dalam sebuah keluarga entah keluarga inti Nazareth entah keluarga besar orang-orang yang percaya. Ia menyatu dengan mereka semua supaya mati dalam dosa-dosa mereka, kemudian bangkit untuk menyelamatkan mereka semua. Secara khusus, Yesus bertindak untuk membebaskan orang-orang yang sedang mengalami sakit dan kesulitan hidup.   Yesus menyelamatkan keluarga-keluarga. Ia memperhatikan dahulu orang-orang dalam keluarga, supaya mereka dapat berfungsi sebagai fondasi bagi semua pelayanan lain bagi sesama dan masyarakat. Prinsipnya ialah: keluarga tidak boleh dikorbankan hanya untuk kepentingan lain yang sekedar kesenangan sementara. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Yesus, semoga kami setia mengasihi dan berbakti kepada keluarga-keluarga kami. Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus ... Dalam nama Bapa ...

FREQUENCIA
New Year, New Happiness

FREQUENCIA

Play Episode Listen Later Jan 11, 2025 9:02


Biasanya kalau tahun baru kita sibuk sama resolusi dan mimpi yang mau kita capai, sibuk mikirin target besar yang harus dipenuhi dan hidup pokoknya harus sibuk! Ternyata seringnya kita lupa, kalau hati dan pikiran kita butuh perhatian untuk ngejalanin tahun baru. Luka batin, trauma dan kesedihan di hidup seringnya kita abaikan dan kita kubur gitu aja, kita "tinggal" di tahun sebelumnya, padahal itu jadi bom besar yang tinggal tunggu waktu untuk meledak dan bikin kita lebih lama ngerasa gak baik-baik aja Coba deh tahun ini tambahin resolusi baru, cari hal-hal kecil yang bikin bahagia dan pelan-pelan belajar mengganti memori buruk dengan memori baik supaya hati dan pikiran lebih tenang. Karena resolusi tahunan itu gak melulu soal karir kan? tapi bisa juga soal ketenangan batin

Padepokan Budi Rahardjo
Jangan Mudah Tersinggung

Padepokan Budi Rahardjo

Play Episode Listen Later Dec 30, 2024 12:24


Ini adalah salah satu "amalan" saya, tidak mudah tersinggung. Ternyata susah sekali. Belajarnya susah. Ujiannya setiap hari. Biasanya ini juga terkait dengan kesabaran. Semakin tua harus semakin sabar.

#NoTapis
Tak rasa bersalah ke wakil penjenayah?

#NoTapis

Play Episode Listen Later Dec 27, 2024 44:01


Biasanya khidmat peguam probono ditawarkan kepada golongan yang kurang berkemampuan, dan ini merangkumi semua golongan yang memerlukan khidmat mereka termasuk mungkin mereka yang betul-betul bersalah. Jadi adakah golongan ini benar-benar membantu mereka yang memerlukan atau sebaliknya? Dalam episod Notapis kali ini, Pengerusi Pro Bono SG dan Rakan kongsi di Kumpulan Amalan Litigasi Komersial di Rajah & Tann Singapore LLP, Encik Gregory Vijanedran dan Pengarah Emerald Law LLC, Cik Syafiqah Ahmad Fu'ad pengalaman mereka mencapai keadilan untuk semua lapisan masyarakat.See omnystudio.com/listener for privacy information.

Narasipostmedia
Wasabi

Narasipostmedia

Play Episode Listen Later Dec 15, 2024 10:55


Wasabi Oleh. Andrea Aussie(Pemred NarasiPost.Com) Voice over talent: Yeni M NarasiPost.Com-Hai, pernah mendengar nama wasabi? Itu lo salah satu jenis makanan dari Jepang. Atau dirimu pernah memakannya? Hm.. kalau dirimu pernah mampir ke restoran Jepang atau jalan-jalan ke Jepang pasti deh nemuin banyak wasabi. Biasanya dipadukan dengan shoyu untuk menyantap sushi atau shasimi.Masih penasaran? Yuk, saya berikan info lebih lanjut ya! Naskah selengkapnya: ⁠https://narasipost.com/food/12/2024/wasabi/ Terimakasih buat kalian yang sudah mendengarkan podcast ini, Follow us on: instagram: http://instagram.com/narasipost Facebook: https://www.facebook.com/narasi.post.9 Fanpage: Https://www.facebook.com/pg/narasipostmedia/posts/ Twitter: Http://twitter.com/narasipostx

Ini Koper
#333 Ekonomika Baru dan Ekosistem

Ini Koper

Play Episode Listen Later Dec 8, 2024 18:17


Minggu kemarin, saya diminta memperkuat kembali gagasan ekosistem pada Arsitek Komunitas dan membantu panel pakar untuk pengembangan ekonomika pangan yang baru.  Percakapan yang sangat menarik.  Biasanya saya selalu terganggu bila peserta memiliki ketertarikan pada hal-hal yang baru.  Sebuah tarikan pada masa depan yang lebih adil dan seru. 

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan hari Senin pekan ke-26 masa biasa, 30 September 2024, Peringatan Santo Hieronimus, Imam dan Pujangga Gereja,

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Sep 29, 2024 7:08


Dibawakan oleh Lusi Oktavia dan Elisye Pessy dari Paroki Santo Yosef di Keuskupan Denpasar-Bali, Indonesia. Ayub 1: 6-22; Mazmur tg 17: 1-3.6-7; Lukas 9: 46-50 SIM SETAN TIDAK MATI   Tema renungan kita pada hari ini ialah: SIM Setan Tidak Mati. Kita semua tahu bahwa Surat Ijin Mengemudi (SIM) mempunyai batas waktu berlaku. Biasanya berdurasi 5 tahun, atau bisa juga 10 tahun. Namun bagi Setan yang tugasnya menggodai dan menjatuhkan manusia ke dalam dosa, SIM untuk dia sebenarnya ialah Surat Ijin Menggoda. Durasi pekerjaan Setan untuk menggodai manusia ialah sepanjang waktu ketika dunia ini masih ada. Pekerjaannya itu ia dapatkan dari kodratnya sebagai penjahat dan sudah mendapat ijin dari Tuhan.   Apakah benar Tuhan mengijinkan Setan untuk memperdayai manusia di dunia? Kitab suci, khususnya kitab Ayub yang menjadi bacaan pertama hari ini memberi catatan tentang hal ini. Setan ketika menelusuri dan menjelajah seluruh bumi, ia menemukan bahwa Ayub hidup dalam berkat Tuhan dan mempunyai harta yang begitu banyak. Ayub adalah manusia yang terhormat dan sangat takwa kepada Tuhan. Ia dilindungi oleh Tuhan. Setan lalu melaporkan itu kepada Tuhan, kemudian Tuhan memberikan dia ijin untuk mengganggu dan merusak semua yang dimiliki oleh Ayub, namun tidak boleh mencelakakan pribadi Ayub.   Ketika pada kenyataannya semua harta milik Ayub memang dihancurkan dan hilang, Ayub hanya berpasrah kepada Tuhan. Hidupnya hanya ada di tangan Tuhan. Ia lahir telanjang dari kandungan ibunya, ia juga telanjang untuk kembali ke dalamnya. Ia percaya bahwa Tuhanlah yang memberi, Tuhan jugalah yang mengambilnya. Jadi pengalaman Ayub ini memberikan kita satu peringatan bahwa meski Setan tetap saja dan terus-menerus mengganggu kita untuk mengambil apa saja yang kita miliki, ia tidak boleh dibiarkan untuk menghancurkan iman kita. Ia tidak boleh diberi peluang untuk membawa kita jauh dari Tuhan yang sangat mencintai kita.   Tuhan mengijinkan Setan untuk menguasai semua yang melekat di dalam dunia, karena semua itu adalah bagian dari urusan dan perhatian Setan. Sedangkan jiwa manusia dan masa depannya untuk bersatu dengan Allah yang mahatinggi adalah miliki Tuhan Allah. Tuhan sendiri tidak menghendaki agar kita atau umat kesayangan-Nya tidak ada satu pun yang hilang. Ia mengijinkan kita untuk hidup sementara waktu di dalam dunia namun bukan untuk hilang atau lenyap dimangsa oleh Setan dan kelompoknya, tetapi untuk kembali ke dalam pangkuan dan pelukan kasih-Nya di dalam Kerajaan Surga.   Setan tetap bekerja dan SIM-nya itu tidak mati. Tuhan tidak memerintah Setan untuk berhenti. Manusia juga tidak punya kekuatan untuk menghentikan Setan dalam bekerja. Di dalam bacaan Injil hari ini, ditunjukkan bahwa kecenderungan manusia untuk mencari jabatan, posisi atau kedudukan yang tinggi, dapat menjadi pintu masuk bagi Setan untuk menghancurkan kehidupan manusia sendiri. Nafsu ini tidak lain adalah hanya untuk memuaskan kepentingan diri sendiri dan bukan untuk mendatangkan kebaikan dan keselamatan jiwa manusia. Biarlah Setan menghancurkan nafsu duniawi ini. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Tuhan Yesus, kuatkanlah kami dalam iman, harap dan kasih sehingga kami mampu mengalahkan godaan Iblis yang hendak menjatuhkan kami ke dalam dosa. Salam Maria penuh rahmat, Tuhan sertamu ... Dalam nama Bapa ...

Made in Thamrin
[24] d u a p u l u h e m p a t

Made in Thamrin

Play Episode Listen Later Aug 13, 2024 16:48


Pengalaman menarik sekelompok siswa-siswi dari SMAN Unggulan M.H. Thamrin, sekolah yang terkenal dengan standar akademiknya yang tinggi. Biasanya sibuk dengan kegiatan belajar, kali ini para siswa ini memutuskan untuk sejenak meninggalkan buku-buku mereka dan menjalani petualangan mendaki gunung, yang menantang mereka untuk keluar dari zona nyaman.

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan hari Rabu pekan ke-18 masa biasa, 7 Agustus 2024

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Aug 6, 2024 9:24


Dibawakan oleh Fransiska Priska Putri Asisi dan Maria Goreti Jaimun dari Komunitas Pukat Labuan Bajo, Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. Yeremia 31: 1-7; Mazmur tg 31: 10.11-12ab.13; Matius 15: 21-28 MENGASIHI DENGAN KASIH YANG ABADI   Renungan kita pada hari ini bertema: Mengasihi Dengan Kasih Yang Abadi. Kalimat ini sepatutnya mempunyai subjek. Bisa Tuhan, bisa juga kita manusia yang harus mengasihi dengan kasih yang abadi. Keharusan di sini merupakan sesuatu yang tepat, karena kodrat Allah adalah kasih, dan kita yang  ambil bagian dalam karya Allah, adalah kewajiban kita untuk mengasihi. Tidak mungkin hewan dan tumbuhan diperintahkan untuk mengasihi.   Lawan dari mengasihi dengan kasih yang abadi ialah mengasihi dengan kasih yang sementara atau sebentar saja atau mengikuti musim dan selera. Kasih yang abadi setara dengan kasih sejati, kasih tanpa syarat, dan kasih sampai akhir. Hal ini terungkap melalui percakapan suami dan istri pada suatu pagi. Setelah bangun, suami berkata kepada istrinya, “Sayangku, sekali lagi saya minta maaf. Pada awal kita menjalin cinta, saya memang egois. Saya tidak secara bulat menyatakan cinta saya padamu. Saya berniat mencintaimu hanya setahun atau dua, karena saya takut jika hubungan kita kandas dan gagal lantaran saya bisa saja mendua hati.”   Istri tidak berpikir panjang sehingga ia langsung menanggapi, “Sebaliknya saya sudah sangat yakin bahwa kamu adalah kekasihku. Justru karena keyakinan ini saya tidak pernah santai dan meremehkan cinta yang sedang bertumbuh di antara kita. Saya tidak pernah menyerah dan mundur satu jengkal pun. Dan kamu dapat melihat langsung, bagaimana keragu-raguanmu itu saya balas dengan keyakinan. Akhirnya kamu berubah dan memberikan cintamu yang sungguh-sungguh kepadaku. Kini kita sudah merayakan 25 tahun perkawinan, dan kita sungguh merasakan suatu kasih yang abadi sedang bertumbuh dan mekar. Kita harus komitmen untuk bersama dalam kasih ini sampai akhir hayat kita.”   Satu hal yang dapat kita catat di sini ialah bahwa suatu ungkapan cinta yang sementara dan egois dapat berubah menjadi cinta yang abadi. Syaratnya ialah jika cinta yang abadi itu kuat dan mempunyai daya yang besar untuk mempengaruhi dan mentransformasi. Biasanya kasih yang abadi kuat dan unggul. Kasih yang abadi pada dasarnya adalah asli sebagai kasih yang sejati. Pengaruh apa pun dari luar entah itu kuantitatif entah kualitatif, tidak mungkin mengubahnya. Oleh karena itu seseorang yang mengasihi dengan kasih yang abadi tidak boleh ragu atau kuatir kalau ingin mengubah orang lain yang mengasihi dengan berbagai syarat personal dan kepentingan sementara. Ini justru yang dilakukan oleh Tuhan sendiri.   Tuhan Allah berkali-kali dilawan dan dikhianati oleh umat pilihan-Nya. Ia mengampuni mereka berkali-kali. Dalam bacaan kitab nabi Yeremia pada hari ini, Allah menegaskan bahwa Ia kembali mengasihi umat-Nya dengan kasih yang abadi. Kasih ini tidak pernah berubah sejak awal, dan harapannya supaya umat beriman yang menerima kasih ini semakin menguatkan komitmennya untuk hidup dengan dijiwai oleh kasih yang abadi. Mereka harus hidup dengan pedoman yang tidak berubah, yaitu “Marilah kita naik ke Sion, menghadap Tuhan, Allah kita”! Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Allah, bimbinglah kami selalu agar kami tetap mengasihi dengan kasih yang berasal dari-Mu dan semoga kasih yang abadi ini dapat mengubah dunia. Kemuliaan kepada Bapa ... Dalam nama Bapa ...

Ruang Publik
Bedah Wacana Pembentukan "Family Office"

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Jul 10, 2024 53:40


Di akhir masa jabatan pemerintahan Presiden Joko Widodo, banyak lontaran wacana maupun kebijakan yang mengundang polemik. Kali ini, soal rencana membentuk family office untuk menarik investor super kaya dan keluarga konglomerat. Biasanya para crazy rich menyimpan aset di Singapura, Hongkong, dan Dubai. Tujuannya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi karena family office diyakini mampu mendongkrak Produk Domestik Bruto dan lapangan kerja. Rencana pembentukan family office diklaim Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan, sudah disetujui Presiden Jokowi. Namun, banyak kalangan sangsi Indonesia siap mendirikan family office. Dikhawatirkan keberadaannya malah bakal membuka peluang pencucian uang. Apalagi, di Singapura, ada enam family office yang diguncang skandal pencucian uang dengan nilai hampir Rp36 triliun. Bagaimana peluang wacana family office terlaksana? Sudahkah Indonesia memenuhi syarat? Apa saja yang harus diwaspadai? Kita bincangkan hal ini bersama dua narasumber: Direktur Eksekutif INDEF Esther Sri Astuti dan Pakar Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) Yenti Garnasih. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan hari Jumat pekan ke-11 masa biasa, 21 Juni 2024, peringatan Santo Aloysius Gonzaga, biarawan

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Jun 20, 2024 6:19


Dibawakan oleh Andree dan Felicia dari Paroki Roh Kudus, Keuskupan Surabaya, Indonesia. 2 Raja-Raja 11: 1-4.9-18.20; Mazmur tg 132: 11-12.13-14.17-18; Matius 6: 19-23 ARAH HATI   Tema renungan kita pada hari ini ialah: Arah Hati. Mujizat yang terjadi pada manusia tidak terlepas dari doa-doa yang kita panjatkan. Kita memperoleh keuntungan jasmani dan rohani berkat doa-doa kita. Melalui doa dan jalinan relasi dengan Tuhan, terjadilah suatu arah hati manusia kepada Tuhan. Doa yang tidak disertai dengan arahan hati, pikiran, dan jalinan cinta dengan Tuhan akan menjadi doa yang sesat.   Di luar waktu, tempat dan suasana doa, arah hati kita bisa ke mana saja mengikuti keinginan hati. Biasanya yang sangat umum menjadi tujuan perhatian keinginan hati manusia ialah kekayaan dunia. Seorang pemuda sedang berjudi bola pada saat terjadi perhelatan sepak bola piala Eropa tahun ini. Ketika ia sedang menghadiri Misa pada hari Minggu, seluruh perhatian dan kecondongan hatinya ialah kemenangan tim favoritnya. Misa Kudus itu sebenarnya tidak bernilai bagi dia pada  saat itu.   Ini adalah sebuah contoh arahan hati yang sebenarnya kepada Tuhan, tetapi bisa dengan gampang berubah arahnya kepada peristiwa dan kenikmatan duniawi. Pada hari ini Sabda Tuhan memberi peringatan bahwa kekayaan duniawi dan harta milik banyak kali menjadi ancaman untuk ketenangan dan kedamaian hati kita. Kita akan mudah sekali terbawa dan termakan oleh keinginan untuk terus mencari, mendapatkan dan memilikinya. Banyak dari kita berpikir bahwa setelah kita memiliki semua itu kita akan menjadi aman dan tenang.    Yesus mengatakan bahwa cara hidup seperti ini memperhambakan dan membodohkan. Harta milik, uang, dan kepentingan duniawi memang kita perlukan, tetapi bukan untuk menggantikan arahan hati kita kepada Tuhan. Semua itu tidak mungkin kita bawa setelah kematian di dunia ini. Harta dan tujuan surgawilah yang harus menjadi fokus perhatian dan keseriusan kita. Dengan firman pada hari ini Tuhan berkenan membuka hati, budi dan kehendak kita untuk menimbun dan memperbanyak harta surgawi kita.    Harta surgawi kita tidak mungkin tersimpan di bank seperti uang dan harta dunia. Suatu saat bank itu dibobol atau terkena kecelakaan maka harta dunia akan hilang. Tetapi harta surgawi seperti hidup rohani, hubungan dengan Tuhan, ajaran Tuhan, semangat pelayanan dan kasih yang tersimpan di dalam kerajaan Allah, tidak mungkin hilang. Harta itu yang menemani kita setelah kematian nanti. Kalau Anda ditanya: di manakah hartamu? Atau ke mana arah hatimu? Sebagai pengikut Kristus, jawabannya harus menjadi: harta surgawi. Peristiwa pemusnahan kekuasaan Baal yang dikisahkan dalam bacaan pertama hari ini memperkuat keyakinan kita bahwa Kerajaan Allah yang berdiri tegak di dunia harus dapat mempertahankan harta surgawi kita di dunia.   Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Allah maha kuasa, semoga hati kami selalu tertuju kepada-Mu dan akhirnya beristirahat di dalam Dikau selama-lamanya. Salam Maria penuh rahmat ... Dalam nama Bapa... --- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/media-la-porta/message

Bayu Rambling about Finance
136. Antara Valuasi, Conviction dan Faith (Kepercayaan)

Bayu Rambling about Finance

Play Episode Listen Later Jun 14, 2024 10:45


Biasanya membicarakan soal dua hal yakni Valuasi dan Conviction. Sekarang kita akan membahas elemen yang jarang dikeluarkan yakni Faith (Kepercayaan). Elemen ini yang membuat orang mampu bertahan dalam satu saham dalam jangka waktu yang lama

Padepokan Budi Rahardjo
Bahasa Pemrograman Kesukaan Saya? PERL

Padepokan Budi Rahardjo

Play Episode Listen Later Jun 9, 2024 7:38


Biasanya bahasa pemrograman itu sesuai dengan bahasa pertama yang diperkenalkan. Semacam "bahasa ibu" tapi untuk pemrograman. Tapi di tengah perjalanan, bahasa yang sering digunakan biasanya yang menjadi bahasa kesukaan. Untuk saya, ini bahasa Perl

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan hari Kamis pekan ke-9 masa biasa, 6 Juni 2024

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later Jun 5, 2024 8:08


Dibawakan oleh Innocentius Peni dari Komunitas Pukat Labuan Bajo, Keuskupan Ruteng, Indonesia. 2 Timotius 2: 8-15; Mazmur tg 25: 4bc-5ab.8-9.10.14; Markus 12: 28b-34 JANTUNGNYA CINTA   Renungan kita pada hari ini bertema: Jantungnya Cinta. Biasanya cinta itu indah dalam kata-kata. Tetapi cinta itu menjadi sempurna jika dilakukan atau dipraktikkan. Jadi cinta yang terungkap dalam kata-kata dan diwujudkan dalam tindakan yang sesuai dengan kata-kata, sebenarnya itu adalah jantungnya cinta.   Tetapi ada masalah dengan cinta di sini. Persoalannya ialah orang menjalankan cinta sebagai sebuah teori atau rumusan. Cinta ini berbentuk ide, gagasan dan norma-norma. Misalnya jangan bicara kasar, jangan tampak kotor pada orang lain, dan banyak jangan atau larangan lainnya. Orang yang menaati aturan atau mengungkapkan rumusan dengan benar, ia menjalankan cinta itu.   Itu yang dibuat oleh orang-orang Yahudi, khususnya kaum cendekia dan ahli Taurat. Mereka memiliki 600 lebih rumusan aturan dengan maksud supaya orang-orang menjadi lebih baik dan beriman. Tetapi ternyata jantung cinta atau inti cintanya tidak mereka miliki. Terlalu larut dalam teori dan rumusan, mereka lupa untuk menghidupi cinta itu. Dan Yesus sendiri yang mengajarkan mereka: jantung cinta ialah mencintai Allah dan sesama, keduanya sama penting dan sama sejatinya. Seorang dapat masuk ke surga cukup dengan dua cinta ini.   Maka syarat fundamental ialah jangan berbuat ekstrem yaitu fanatik untuk yang satu, sementara melupakan atau membenci yang lain. Santo Paulus dapat dilihat dari satu pihak saja dan orang mungkin berpikir ia hanya berkata-berkata dengan sangat indah dan berbobot tentang Yesus Kristus. Namun Ia sungguh membuktikan bahwa ia harus melawati semua pengorbanan dan penderitaan, yang menyerupai penderitaan Yesus Kristus. Cinta Santo Paulus ialah sebuah jantungnya cinta. Sebuah cinta sejati.   Santo Paulus sangat menyadari bahwa yang ada di dalam dirinya ialah Yesus Kristus. Roh Tuhan sungguh membuat dirinya hidup secara total bagi Tuhan dan sesamanya. Maka ia meneruskan semangat hidup itu kepada Timotius dan memintanya supaya meneruskan itu kepada orang-orang yang berada di bawah penggembalaannya. Cinta sejati ini tidak hanya diturunkan oleh Yesus Kristus kepada kita, tetapi juga dibesarkan dan dilestarikan oleh kita para pengikut-Nya dari satu generasi ke generasi berikutnya.   Mungkin hidup kita saat ini melebur dalam urusan cinta berupa kata-kata, ilusi, gambar, janji, teori, rumusan, aturan, mimpi, ambisi pribadi, uang, karier dan semua hal lain berkaitan dengan kebutuhan duniawi. Bisa jadi jantung cintanya, yaitu perbuatan nyata mencintai Tuhan dan sesama tidak diwujudkan seperti yang dikehendaki oleh Tuhan. Apakah Anda sedang mencari jantung cinta yang kabur atau hilang. Apakah saat ini cinta sejati ada bersamamu atau jauh darimu?   Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Tuhan Yesus Kristus, semoga kami tetap dalam bimbingan Roh-Mu dalam kesetiaan dan ketaatan mencintai Dikau dan sesama kami. Bapa kami yang ada di surga ... Dalam nama Bapa... --- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/media-la-porta/message

Lentera Malam (Podcast Horor)
534 SANTET UNTUK IBU

Lentera Malam (Podcast Horor)

Play Episode Listen Later Jun 1, 2024 78:45


Santet adalah upaya seseorang untuk mencelakai orang lain dari jarak jauh dengan menggunakan ilmu hitam. Biasanya santet sering dilakukan orang yang mempunyai dendam karena sakit hati kepada orang lain, santet dapat dilakukan sendiri maupun dengan bantuan seorang dukun. Dan pada malam hari ini narasumber kami yang bernama Martin akan menceritakan kisah keluarganya yang menjadi korban santet. Mau jadi Narasumber langsung aja ke IG @lenteramalam.id --- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/lentera-malam8/message Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/lentera-malam8/support

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Sabtu, 1 Juni 2024 - Tetaplah setia dengan niat baik

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later May 31, 2024 5:55


Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 1 Juni 2024 Bacaan: "Pergilah, katakanlah kepada hamba-Ku Daud: Beginilah firman TUHAN: Masakan engkau yang mendirikan rumah bagi-Ku untuk Kudiami? " (2 Samuel 7:5) Renungan: Ketika Daud sudah diangkat menjadi raja. Daud tinggal di sebuah istana yang menurut zaman itu bisa dikatakan megah. Sebagai raja, keberadaan Daud sudah sangat aman dan nyaman, tidak ada lagi yang berani mengejar-ngejar dia. Daud menyadari bahwa semua itu adalah berkat Tuhan, Pribadi yang selalu dia andalkan. Pada saat yang sama, Tabut Perjanjian yang merupakan lambang kehadiran Tuhan tidak terawat dan tidak terjaga dengan baik. Oleh sebab itu, Daud mempunyai niat baik untuk memperlakukan Tabut Perjanjian itu dengan baik, yang sekaligus menjadi sikap dirinya kepada Tuhan. 2 Samuel7:2 menjelaskan tentang perkataan Daud kepada Nabi Natan, "Lihatlah, aku ini diam dalam rumah dari kayu aras, padahal tabut Allah diam di bawah tenda." Tempat tinggal Daud dibuat dari kayu aras atau yang sering disebut dengan pohon kedar. Pohon ini termasuk pohon yang tinggi dan besar, serta kuat. Biasanya kayunya digunakan sebagai bahan bangunan. Pohon aras menggambarkan sebuah kemegahan. Menarik untuk diperhatikan, yaitu bahwa rumah Daud atau istana Daud terbuat dari kayu-kayu pohon aras, yang artinya adalah istana yang megah dan kuat. Tetapi di sisi lain, Tabut Tuhan ada di bawah tenda, yaitu tempat berteduh yang terbuat dari kain tenun, yang bahan dasarnya adalah bulu kambing. Tentu saja dibandingkan dengan tempat tinggal Daud, kemah adalah tempat yang tidak nyaman, yang sangat sederhana, dan tentu tidak kuat atau tidak aman. Itulah sebabnya Daud berniat untuk membangun Rumah Tuhan. Namun, kita tahu akhirnya bahwa Daud bukan orang yang diizinkan Tuhan untuk membangun Rumah Tuhan. Tetapi, yang jelas Daud telah menunjukkan niat baik hatinya. Hal yang sama bisa terjadi dalam kehidupan kita. Sesungguhnya kita punya niat baik untuk membantu orang, tetapi orang itu berkata, "Ngapain kamu bantu saya, saya nggak perlu bantuanmu." Kita juga punya niat baik untuk membantu pelayanan, tetapi ada orang bahkan pengurus yang tidak simpati dengan kita, sehingga niat baik kita itu diabaikan. Bahkan, mungkin kita punya niat baik yang sudah kita sampaikan kepada Tuhan, tetapi Tuhan tak kunjung memberikan kesempatan untuk kita mewujudkan niat baik kita. Hal itu bisa saja menimbulkan kekecewaan dan sakit hati kita, tetapi sebagai orang percaya, kita harus bisa bersikap dewasa. Berpikirlah, "Suatu saat pasti niat baik saya akan diterima." Dan, kita tetap menunjukkan kesetiaan kita. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, ajarilah aku untuk menjaga hati agar tidak kecewa dan marah ketika niat baikku belum terwujud. Amin. (Dod).

Renungan Anak GKY Mabes
Persembahkan Harimu Kepada Tuhan (24 Mei)

Renungan Anak GKY Mabes

Play Episode Listen Later May 23, 2024 2:44


Hai Wonder Kids, kembali dalam renungan anak GKY Mangga Besar. Judul renungan hari ini adalah   PERSEMBAHKAN HARIMU KEPADA TUHAN   YOHANES 14: 27 berkata demikian - Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.   Wonder Kids, apakah kamu pernah punya pengalaman dimana kamu fokus pada apa yang dapat kamu kerjakan dan bukan apa yang dapat TUHAN kerjakan? Biasanya kalau seperti itu, hidupmu seolah-olah ada di dalam gelombang masalah yang datang silih berganti. Tapi ketika kamu fokus pada TUHAN dan apa yang dapat Ia kerjakan di dalam hidupmu, TUHAN akan menolongmu mengatasi masalah ini dan hidupmu akan dipenuhi kemenangan-Nya, juga sukacita dan damai serjahtera.   Jika saat ini kamu sedang kuatir atau kecewa, mungkin itu karena kamu mengandalkan diri sendiri untuk menjalani hari-harimu, dan bukan percaya kepada TUHAN untuk menolongmu. Setiap hari  kamu bisa memilih: apakah bergumul seharian dengan kekuatan sendiri atau bersandar kepada TUHAN untuk menolongmu.   TUHANlah satu-satunya yang dapat menghilangkan kekuatiranmu dan memberikan damai sejahtera kepadamu. TUHAN juga satu-satunya yang dapat mengalahkan semua masalah di dalam dunia ini. Oleh sebab itu persembahkan harimu kepada TUHAN, dan ijinkan TUHAN mengisinya dengan berkat dari-Nya.   Mari kita berdoa, TUHAN, tolong aku untuk fokus pada semua yang dapat Engkau kerjakan dan bukan pada semua yang tidak dapat aku kerjakan, di dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa Amin.   Wonder Kids, PILIHLAH UNTUK MEMPERCAYAKAN HARI INI DAN HARI-HARI SELANJUTNYA KEPADA TUHAN.

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Bacaan dan renungan Sabda Tuhan hari Sabtu pekan Keenam Paskah, 11 Mei 2024

La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy

Play Episode Listen Later May 10, 2024 6:37


Dibawakan oleh Innocentius Peni dari Komunitas Pukat Labuan Bajo, Keuskupan Ruteng, Indonesia. Kisah Para Rasul 18: 23-28; Mazmur tg 47: 2-3.8-9.10; Yohanes 16: 23b-28 MEMAKAI NAMA YESUS   Renungan kita hari ini bertema: Memakai Nama Yesus. Ada banyak kejadian di masyarakat, baik yang dipublikasi media maupun yang tidak, tentang pemungutan liar. Ada sejumlah oknum yang memungut uang dari warga masyarakat di rumah-rumah keluarga untuk kepentingan mereka dan kelompok mereka. Biasanya mereka membawa surat yang ditanda tangani oleh pejabat atau tokoh masyarakat tertentu sebagai pembenaran atas tindakan tersebut. Dengan membawa nama “orang besar” mereka merasa aman untuk bertindak.   Di dalam kehidupan bermasyarakat dan dalam kebudayaan yang kita miliki, ketika kita membawa nama orang yang memiliki kuasa dan pengaruh, urusan-urusan yang kita lakukan bakal menjadi lancar. Entah suatu perbuatan melawan aturan entah suatu perbuatan baik untuk tujuan yang baik, kita tentu ingin dibantu oleh dukungan orang yang lebih kuat dan berpengaruh. Yang kita inginkan ialah supaya kita tidak mengalami hambatan dan tujuan kegiatan tersebut segera tercapai serta hasilnya dapat menguntungkan kita..    Seperti inilah kalau kita semua pengikut Kristus diajarkan untuk memakai nama Yesus Kristus untuk meminta kebutuhan-kebutuhan jasmani-rohani kepada Bapa. Semua doa kita diakhiri dengan “dengan perantaraan Yesus Kristus”, berarti memakai nama Yesus Kristus. Memakainya itu kita merasa spesial dan terhormat. Yesus sendiri tetap menjadi pelayan kita meskipun Ia sudah bersatu dengan Bapa dan Roh Kudus di surga.    Apakah Yesus mengizinkan kita memakai nama-Nya? Tentu. Kalimat dari Injil Yohanes yang baru saja kita dengar menunjukkan bahwa Yesus sendiri meminta supaya kita memakai nama-Nya: apa saja yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, akan diberikan kepadamu. Memakai nama Yesus berarti kita sungguh mengakui Yesus secara benar, kita percaya Dia akan memenuhi kebutuhan kita.    Mengetahui dan percaya kepada Dia adalah bukti iman kita kepada-Nya. Atas dasar ini maka Apollos diberikan semua penjelasan secara menyeluruh tentang Yesus Kristus, supaya ia dapat memakai nama Yesus secara benar dalam seluruh kegiatan pewartaannya. Kita juga mengambil tanggung jawab untuk memakai nama Yesus secara benar, dengan maksud yang benar untuk sampai kepada Bapa.    Kita harus bisa menghindari memakai nama Yesus secara sembarangan, misalnya mencatut istilah profan pada nama-Nya. Kita tidak boleh memakai nama Yesus untuk meminta sesuatu yang curang, jahat atau melawan kemanusiaan. Kita juga harus menghindari menggantikan posisi nama Yesus dengan nama orang kudus lain termasuk Bunda Maria, karena Yesus itu satu-satunya perantara kita kepada Bapa. Perjalanan kita kepada Bapa hanya melalui Yesus Kristus.   Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa... Ya Tuhan Yesus Kristus, kuatkanlah pikiran dan hati kami untuk senantiasa memakai nama-Mu secara benar setiap kali kami berdoa dan memohon kepada Bapa. Salam Maria... Dalam nama Bapa... --- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/media-la-porta/message

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Minggu, 28 April 2024 - Semakin dekat dan melekat padaNya

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Apr 27, 2024 6:04


Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 28 April 2024 Bacaan: "Jadi, karena kita menerima kerajaan yang tidak tergoncangkan, marilah kita mengucap syukur dan beribadah kepada Allah menurut cara yang berkenan kepada-Nya, dengan hormat dan takut." (Ibrani 12:28) Renungan: Catnip adalah suatu jenis tanaman yang masih tergolong jenis keluarga tanaman mint Tanaman ini sangat ampuh untuk menjadi pengusir nyamuk, karena serangga tersebut tidak menyukai baunya. Biasanya catnip diolah menjadi teh yang memiliki efek membuat pikiran kita nyaman dan tenang selama beberapa waktu. Namun, efek yang jauh berbeda akan terjadi pada seekor kucing jika kucing tersebut diberikan dedaunan catnip. Kucing itu akan menggaruk, berputar-putar, mengeong atau menggeram sambil berguling-guling tanpa henti. Dia tampak begitu tergila-gila dengan dedaunan tersebut dan tidak terkendali. Si kucing akan terlihat senang sekali seperti baru saja memenangkan undian berhadiah ratusan ikan segar. Namun, beberapa kucing memiliki reaksi yang berbeda. Ada kucing yang akan melamun dan terus mengendus tanaman catnip miliknya. Ada juga yang akan berlari-lari dan menjadi hiperaktif. Ada yang akan menjadi ganas dan protektif terhadap "mainan" barunya. Dia tak akan membiarkan ada yang menyentuh catnip miliknya. Tetapi, hal unik lainnya adalah efek catnip hanya akan bertahan selama kurang lebih 10 menit saja. Setelah itu, kucing yang tadinya begitu tergila-gila dengan aroma catnip akan kehilangan minat terhadap tanaman tersebut. Dibutuhkan waktu paling lama 2 jam untuk membuat si kucing me-reset efek kecanduan catnip dan kembali tergila-gila dengan tanaman tersebut. Efek catnip hanya berhasil kepada kucing di atas usia 6 bulan. Anak kucing yang berusia di bawah 6 bulan tidak akan terpengaruh. Para ilmuwan tidak dapat dengan yakin menjelaskan fenomena ini. Penelitian menunjukkan bahwa catnip memiliki zat kimia sejenis feromon "kebahagiaan". Feromon ini menstimulasi otak kucing sehingga membuatnya merasakan kebahagiaan yang meledak-ledak. Bagaikan manusia yang mengonsumsi narkoba dan mendapatkan efek senang dan tenang sesaat, namun membuat kecanduan. Sering kali kita juga tergila-gila dengan sesuatu sehingga kehilangan banyak momen dan waktu berharga. Contohnya adalah kegilaan terhadap gadget, seperti handphone, tablet, komputer, video game, dsb. Beberapa orang menghabiskan waktunya dengan gadget mereka untuk bermain, berfoto-foto, chatting lewat berbagai jenis social media atau menelusuri internet. Semua hal itu dilakukan setiap waktu, bahkan ketika sedang beribadah di gereja sehingga tidak ada waktu untuk berhubungan dengan Tuhan. Seharusnya kita berhenti dari kecanduan kita dan meluangkan waktu untuk beribadah kepada Tuhan. Jangan sampai kita menjadikan semua hal itu berhala sehingga kita melupakan hubungan dengan Tuhan. Paulus mengingatkan agar kita tidak lupa untuk mengucap syukur dan beribadah kepada Tuhan dengan hormat dan takut. Simpanlah dahulu gadget kita dan mulailah memperbanyak waktu berdoa dan beribadah kepada Tuhan. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, aku mau semakin dekat kepada-Mu melalui doa, pujian, dan penyembahanku. Mampukanlah aku ya Tuhan, sehingga hidup rohaniku semakin bertumbuh. Amin. (Dod).

Ruang Publik
Mencari Cara Tepat Tangani Sampah Sachet dan Pouch

Ruang Publik

Play Episode Listen Later Apr 17, 2024 54:18


Sachet dan pouch merupakan jenis kemasan plastik yang cukup banyak digunakan di Indonesia. Biasanya dua jenis kemasan ini digunakan pada barang-barang konsumen yang bergerak cepat atau fast-moving consumer goods (FMCG), seperti makanan dan minuman kemasan, deterjen, cairan pembersih, hingga shampo. Hasil laporan yang dirilis Dietplastik Indonesia dan Daya Makara Universitas Indonesia menunjukkan dua kemasan berbahan plastik ini berkontribusi dalam meningkatkan jumlah sampah plastik sekali pakai di Indonesia. Rata-rata satu orang di Indonesia dapat mengkonsumsi 4 kg sampah sachet per tahun. Jika konsumsi masyarakat terhadap produk kemasan sachet dan pouch tidak diintervensi, total sampah yang dihasilkan bisa mencapai 1,1 juta ton pada 2030. Bagaimana dampak dari sampah kemasan sachet dan pouch terhadap lingkungan? Apa upaya yang bisa dilakukan untuk mengatasi persoalan sampah ini? Di Ruang Publik KBR pagi ini kita akan berbincang dengan Zakiyus Shadicky Sipisang, Senior Research Lead Dietplastik Indonesia dan Bisuk Abraham Sisungkunon, Head of Sustainable Development Research Cluster, Daya Makara UI (DMUI). *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Minggu, 14 April 2024 - Lebih dekat padaMu

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Apr 13, 2024 6:41


Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 14 April 2024 Bacaan: "Pergi ke rumah duka lebih baik dari pada pergi ke rumah pesta, karena di rumah dukalah kesudahan setiap manusia; hendaknya orang yang hidup memperhatikannya." (Pengkhotbah 7:2) Renungan: Dua hari lalu om saya meninggal dunia dan kemarin dimakamkan. Begitu banyak yang datang untuk melayat. Mereka datang sebagai bentuk belasungkawa dan untuk memberikan penghiburan kepada keluarga kami. Biasanya ketika kita pergi ke rumah duka, suasana yang terlihat adalah kesedihan dan air mata, baik di dalam diri keluarga yang ditinggalkan maupun di dalam diri orang-orang yang melayatnya. Kita tidak akan menemukan sukacita di sana. Mungkin, itulah sebabnya orang lebih memilih pergi ke rumah pesta daripada pergi ke rumah duka, kecuali jika yang berduka adalah anggota keluarga atau orang terdekatnya. Raja Salomo mengajarkan kita bahwa pergi ke rumah duka lebih baik daripada pergi ke rumah pesta. Mengapa? Sebab ketika kita pergi ke rumah duka, menyaksikan sesosok mayat yang sudah terbujur kaku, maka kita akan mendapat pencerahan tentang makna hidup ini. Kita semakin tersadar akan kefanaan hidup, bahwa masa hidup kita di dunia ini hanya sementara saja. Suatu saat, kita juga akan mengalami kematian seperti orang yang kita layat dan akan diperhadapkan kepada Sang Pencipta, untuk mempertanggungjawabkan semua perbuatan kita selama kita ada di dunia ini. Itulah pentingnya pergi ke rumah duka. Dan semakin sering kita pergi ke rumah duka, menyaksikan orang yang telah meninggal, maka semakin sadarlah kita akan makna hidup ini. Dengan demikian, kita pun akan ingat kepada Tuhan, dan menjalani hidup dengan lebih baik. Akan tetapi, tidak demikian ketika kita pergi ke rumah pesta. Di rumah pesta, kita akan menemukan orang-orang yang sedang larut dalam kegembiraan dan menikmati hidup dengan segala keinginan hati mereka. Kita tidak akan menemukan orang-orang yang bersedih hati di sana, atau orang-orang yang sedang menangis. Akibatnya, kita pun akan ikut-ikutan bersenang-senang dan larut dalam kegembiraan, sehingga kita cenderung lupa akan hidup yang hanya sementara saja. Kita jadi lupa bahwa suatu ketika kita juga akan mati serta akan mempertanggungjawabkan kepada Tuhan semua perbuatan kita di dunia ini. Dan semakin sering kita pergi ke rumah pesta, maka semakin sulitlah kita menyadari makna hidup kita. Sesekali pergi ke rumah pesta tidaklah salah. Tetapi pergilah juga ke rumah duka, sehingga kita disadarkan akan hidup kita yang fana di dunia ini. Jika kita ditinggal mati oleh anggota keluarga, kerabat, teman, atau tetangga kita, maka jadikanlah itu sebagai sarana perenungan akan makna hidup. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, ingatkan aku untuk pergi ke rumah duka, bukan hanya ke rumah pesta, agar aku sadar akan makna hidup yang sesungguhnya, sehingga hidupku dapat direm serta diingatkan kembali untuk lebih dekat pada-Mu, dan pada saat aku Kau panggil menghadap-Mu, aku telah siap . Amin. (Dod).

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Jumat, 29 Maret 2024 - Setia menjalankan rencanaNya

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Mar 28, 2024 6:24


Kencan Dengan Tuhan - Jumat, 29 Maret 2024 Bacaan: "Pada waktu itu lewat seorang yang bernama Simon, orang Kirene, ayah Aleksander dan Rufus, yang baru datang dari luar kota, dan orang itu mereka paksa untuk memikul salib Yesus." (Markus 15:21) Renungan: Kita tidak tahu mengapa Simon yang dipilih membantu mengangkat salib Tuhan Yesus, yang jelas Simon dipaksa untuk tugas itu. Hal itu secara tegas dinyatakan dalam Injil Matius dan Injil Markus, "Orang itu mereka paksa untuk memikul salib Yesus." Biasanya orang yang akan disalibkan itulah yang akan memikul salibnya menuju tempat penyaliban. Tetapi saat itu, Tuhan Yesus rupanya sudah sangat kelelahan untuk mengangkat salib-Nya, diduga karena la telah banyak disesah serta banyak mengeluarkan darah dari luka-luka cambukan-Nya dan dari kepala-Nya yang dimahkotai duri. Karena itu, prajurit-prajurit Roma "memaksa" Simon, yang sedang melintas atau sedang berada di tengah orang banyak yang menyaksikan rombongan penyaliban itu, untuk membantu Tuhan Yesus dalam memikul salib-Nya. Pada masa itu, prajurit-prajurit Roma memang punya otoritas untuk memaksakan kehendak mereka kepada rakyat. Dan seseorang yang mereka paksa tidak punya kuasa untuk menolaknya. Mereka tidak punya pilihan selain menaatinya. Demikian juga dengan Simon, ketika ia diminta untuk membantu mengangkat salib Tuhan Yesus, ia tidak punya kuasa untuk menolak perintah prajurit Romawi itu. Bukan saja tugas itu datang dengan mendadak, tetapi juga datang dengan paksaan! Mungkin saja saat itu Simon tidak bersedia untuk membantu mengangkat salib Tuhan Yesus, sebab dengan mengangkat salib, berarti ia diidentikkan dengan penjahat, seolah-olah ia seorang yang jahat! Apalagi dengan dikerumuni dan disoraki oleh banyak orang, tentu akan menimbulkan rasa malu di dalam dirinya. Namun demikian, karena paksaan tentara Roma, Simon pun mengangkat salib itu. Ia hanya bisa pasrah menerimanya, sekalipun mungkin dengan omelan, ocehan, bahkan umpatan. Pengalaman Simon mengingatkan kita akan ajaran Tuhan Yesus kepada murid-murid-Nya. Dalam Khotbah di Bukit, beliau bersabda, “Dan barangsiapa memaksa kamu berjalan satu mil, berjalanlah bersamanya dua mil.” (Mat 5:41). Di sini Simon dari Kirene telah melakukan perintah Tuhan Yesus, walaupun tentu saja dia tidak mengetahui ajaran-Nya. Dia harus bersedia melakukan sesuatu yang dipaksakan oleh orang lain. Jika kita harus menerima perlakuan yang tidak adil menurut dunia, kita harus belajar menerimanya. Kadang kala dunia ini "memaksa" kita untuk melakukan apa yang tidak kita sukai, memberi apa yang tidak ingin kita beri. Tetapi sebagai murid Kristus, kita harus belajar menerimanya serta meminta hikmat dan kekuatan-Nya untuk melakukannya, jika memang itu tidak bertentangan dengan kebenaran firman Tuhan. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, ketika aku diperlakukan tidak adil dalam hidup ini, mampukan aku menerimanya. Aku tahu ada rencana-Mu dibalik itu semua. Amin. (Dod).

Truth Daily Enlightenment

Biasanya, didasarkan pada anggapan dasar atau premis bahwa karena kita telah percaya Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat, maka kita otomatis menjadi anak-anak Allah. Itu benar, tapi belum lengkap. Percaya kepada Tuhan Yesus Kristus, menerima Yesus Kristus sebagai Juruselamat itu sendiri juga harus dimengerti, dipahami dengan benar; percaya yang bagaimana? Menerima Yesus yang bagaimana, sehingga kita... Continue reading →

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Sabtu, 17 Februari 2024 - Berdiam diri dan Percaya padaNya

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Feb 16, 2024 5:34


Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 17 Februari 2024 Bacaan: "TUHAN akan berperang untuk kamu, dan kamu akan diam saja." (Keluaran 14:14) Renungan: Houdini adalah seorang pesulap yang sangat ahli meloloskan diri dari berbagai perangkap baik itu tali, pintu sel, borgol, dan sebagainya. Namun, suatu kali, saat berada di penjara kecil, ia kesulitan mengutak-ngatik kunci sel tersebut. Biasanya, dalam tiga puluh detik ia dapat membuka kunci sel, tetapi kali ini tidak. la pun lelah, frustrasi, dan putus asa. Maka, ia tak lagi berbuat apa-apa. la terdiam, lalu menyandarkan diri ke pintu penjara itu. Anehnya, pintu itu segera terbuka sebab ternyata pintu penjara itu memang tidak terkunci. Ketika berdiam diri, ia justru menemukan penyelesaian masalahnya. Cerita di atas mengingatkan kita bahwa dalam hidup yang penuh dengan tantangan dan persoalan ini, tidak selamanya kita harus berusaha mengutak-atik permasalahan kita dan berusaha menyelesaikannya sendiri dengan kekuatan kita. Ada saatnya yang kita lakukan hanyalah waktu khusus untuk berdiam diri, dan mencari kehendak Tuhan. Waktu khusus untuk berdiam diri di dalam hadirat-Nya dan bersandar sepenuhnya pada mukjizat dan pertolongan Tuhan. Terkadang, berdiam diri dapat membuat pikiran kita menjadi tenang, emosi kita terkendali, dan kita mendapat hikmat Tuhan untuk mengatasi masalah kita. Namun, sayangnya kita sering melupakan hal itu. Kita sibuk mencari cara untuk keluar dari setiap permasalahan kita, bahkan tak jarang kita justru melupakan Tuhan dan mencari bantuan dari orang lain. Jika itu terjadi, dan masalah kita tak kunjung selesai, maka yang ada hanyalah frustasi dan kemarahan yang akan menguasai hidup kita. Tuhan memang memberikan kepada kita kemampuan dan jalan keluar untuk dapat menyelesaikan setiap tantangan hidup yang ada. Pencobaan yang kita alami, tidak akan pernah melebihi kekuatan kita, namun ada kalanya yang Tuhan inginkan hanyalah supaya kita duduk diam dalam hadirat-Nya, menikmati persekutuan dengan Roh Kudus, dan mengijinkan Tuhan yang berperang dan menyelesaikannya untuk kita. Dalam tinggal tenang dan percaya disitulah terletak kekuatan kita yang sesungguhnya. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, terima kasih karena Engkau selalu ada untukku. Mampukan aku untuk bisa memberikan waktuku yang terbaik untuk-Mu, sehingga aku dipenuhi hikmat-Mu untuk mendapatkan jalan keluar bagi masalah yang sedang aku hadapi saat ini. Amin. (Dod).

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Sabtu, 6 Januari 2024 - Tetap Fokus pada hal baik dan positif

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Jan 5, 2024 6:48


Kencan Dengan Tuhan - Sabtu, 6 Januari 2024 Bacaan: "Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya." (Efesus 2:10) Renungan: Landak laut merupakan hewan laut yang berbentuk bundar dan memiliki duri pada kulitnya yang dapat bergerak. Landak laut terbagi menjadi sekitar kurang lebih 950 spesies. Hewan ini merupakan pemakan rumput laut atau ganggang. Karenanya, landak laut sering kali ditemukan pada permukaan terumbu karang yang ditumbuhi oleh rumput laut. Beberapa jenis spesies hewan ini memiliki racun pada duri-duri di tubuhnya. Oleh karena itu, para penyelam harus berhati-hati untuk tidak menginjak atau tertusuk landak laut ketika menyelam. Dari sekian banyak jenis landak laut, hanya spesies tertentu saja yang dapat dimakan. Landak laut diolah dengan cara dipecahkan bagian tengah mulutnya, dan kemudian kulitnya dikupas dengan sebuah alat. Biasanya yang dimakan adalah bagian reproduksi landak laut saja yang disebut sebagai "gonads". Landak laut menjadi hidangan favorit yang cukup mahal, terutama di Jepang, Korea Selatan, dan Amerika. Hewan yang di Jepang dikenal dengan nama "uni" ini sering kali disajikan secara mentah sebagai sushi atau sashimi. Perhatikanlah, di satu sisi landak laut memang bukan jenis hewan yang semua orang senang bertemu dengannya. Hal ini dikarenakan bentuknya yang kurang menarik dan duri-duri di tubuhnya yang berbahaya jika menusuk kulit manusia. Namun, di sisi lain hewan ini merupakan hidangan favorit bagi para penggemar sushi. Pernahkah kita merasa dijauhi atau dimusuhi banyak orang oleh karena kekurangan yang kita miliki? Ada orang-orang yang terlahir dengan kekurangan fisik, dan banyak dari mereka yang mengalami perlakuan yang tidak adil dari masyarakat di sekitarnya. Jika kita adalah salah satu dari orang tersebut, jangan pernah berkecil hati! Tidak memiliki anggota tubuh yang lengkap atau sempurna tidak menjadikan kita cacat secara kualitas. Tubuh fisik kita bisa saja cacat, namun jangan biarkan semangat, iman, dan kemampuan kita juga menjadi cacat karena pengaruh negatif lingkungan sekitar kita. Ubahlah semua hal negatif tersebut menjadi positif. Orang-orang yang tidak terbiasa atau tidak mengetahui hal apa pun tentang landak laut pasti akan menjauhi hewan ini. Namun, mereka yang memahami landak laut akan memburu hewan ini dan berusaha menangkap sebanyak mungkin. Ada orang-orang yang dapat melihat kualitas di dalam diri kita. Jangan fokus hanya kepada mereka yang menghina, menyepelekan, atau menjauhi kita. Fokuslah kepada mereka yang selalu ada di samping kita untuk menyemangati dan membantu kita dalam mengasah diri. Perkuat kemampuan kita di bidang yang kita sukai. Banyaklah belajar dan berusaha. Berdoalah dan selalu andalkan Tuhan dalam segala situasi. Berjuanglah bersama Tuhan dan raihlah kesuksesan bersama-Nya. Cepat atau lambat, akan ada banyak orang yang menyukai kita. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, bantulah aku mengabaikan celaan dan kata-kata negatif orang. Aku mau fokus kepada Engkau, kemampuan diriku, dan mereka yang mendukungku. Amin. (Dod).

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Minggu, 22 Oktober 2023 - Rendah hati untuk mendengarkan

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Oct 21, 2023 5:54


Kencan Dengan Tuhan - Minggu, 22 Oktober 2023 Bacaan: "Tetapi ia mengabaikan nasihat yang diberikan para tua-tua itu, lalu ia meminta nasihat kepada orang-orang muda yang sebaya dengan dia dan yang mendampinginya." (1 Raja-raja 12:8) Renungan: Pernahkah kita mendengar kalimat seperti ini, "Nah kan! Kejadian juga. Saya sudah nasihati sebelumnya, tetapi kamu mengabaikannya!" Biasanya kalimat seperti ini muncul ketika orang tua menasihati anaknya yang mengalami suatu kejadian yang tidak mengenakkan. Tetapi, tidak jarang perkataan tersebut juga dikatakan kepada orang dewasa yang dinasihati oleh teman atau atasannya. Mungkin tadinya, orang yang dinasihati tersebut berpikir bahwa dia yang paling tahu akan segalanya, sehingga tidak membutuhkan bantuan atau nasihat dari orang lain. Itulah yang dialami oleh Rehabeam. Ia menggantikan posisi ayahnya sebagai raja bangsa Israel, setelah Salomo dimakamkan di kota Daud. Namun Rehabeam mengabaikan nasihat para tua-tua bangsa itu. Rehabeam seharusnya tahu bahwa tua-tua bangsa yang biasa mendampingi Salomo itu adalah orang-orang yang berpengalaman dan bijak. Mereka tahu persis pekerjaan berat yang telah ditanggungkan kepada rakyat selama masa pemerintahan Salomo. Namun, amat disayangkan karena Rehabeam lebih memilih mendengarkan nasihat orang-orang muda sebayanya, yang tidak dapat memahami penderitaan rakyat. Akhirnya, kerajaan Israel pun pecah menjadi dua kerajaan, yaitu: Kerajaan Selatan (Yehuda) dan Kerajaan Utara (Israel). Rehabeam "sukses" menjadi orang yang gagal dalam masa pemerintahannya karena tindakannya yang mengabaikan nasihat orang-orang yang lebih berpengalaman. Ada beberapa orang yang berpikir, bahwa nasihat akan membatasi kesenangan hidupnya. Sehingga, tidak sedikit orang yang akhirnya mengabaikan nasihat dari orang-orang yang lebih berpengalaman, lebih jernih di dalam melihat masalah, atau lebih bijak di dalam membuat keputusan. Mereka merasa seperti orang yang sudah tahu segalanya, sehingga pendapat dan nasihat orang-orang ini tidak didengarkan, karena tidak masuk hitungan bagi mereka. Tidak jarang pula, penderitaan atau petaka akhirnya terjadi di dalam hidup mereka. Memang penyesalan hidup selalu datang terlambat. Kira-kira, itulah yang dialami oleh orang yang selalu mengabaikan nasihat yang baik seperti halnya Rehabeam. Bila kita ingin sukses menjadi orang yang gagal, abaikanlah setiap nasihat yang diberikan kepada kita! Ikutilah nasihat yang hanya mengedepankan kedagingan dan keinginan kita semata! Bila tidak, ikutilah nasihat yang benar! Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, ajarilah aku supaya menjadi pribadi yang rendah hati untuk mendengarkan setiap nasihat yang diberikan kepada ku. Amin. (Dod).

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Selasa, 10 Oktober 2023 - Membersihkan sampah dalam diri

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Oct 9, 2023 6:10


Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 10 Oktober 2023 Bacaan: Tetapi Zakheus berdiri dan berkata kepada Tuhan: "Tuhan, setengah dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin dan sekiranya ada sesuatu yang kuperas dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat." (Lukas 19:8) Renungan: Ada satu kebiasaan yang dilakukan oleh orang-orang yang tinggal di Vancouver, yaitu acara garage sale, terjemahan bebasnya adalah penjualan di garasi. Garage sale dilakukan setiap musim panas. Banyak keluarga berusaha membersihkan gudang dan seluruh rumah mereka dari barang-barang yang sudah tidak berguna lagi. Barang-barang yang tak terpakai lagi itu dikumpulkan dan "dibuang" dengan cara dijual di depan garasi rumah mereka. Biasanya, barang-barang yang dijual itu pun masih dalam kondisi bagus, tetapi barang-barang itu sudah tidak diperlukan lagi oleh keluarga tersebut. Dalam kehidupan kita pun, banyak sampah yang tanpa sadar terus-menerus kita timbun. Tanpa sadar, sampah itu mulai merongrong hidup kita. Ada dua sampah yang perlu kita perhatikan, yaitu: 1. Sampah dosa kita. Timbunan dosa kita bisa membuat kita terjerat. Efeknya bisa sampai pada kehidupan kekekalan kita. Oleh karena itu perlunya kita membuang hal-hal yang keliru atau dosa yang masih terus kita nikmati. Contohnya, seperti kesombongan, ketidakjujuran, kebencian, keserakahan, iri hati, mau menang sendiri, membuat orang lain menderita, korupsi, dll. Jangan sampai dosa menghambat rencana Tuhan yang luar biasa di dalam hidup kita. 2. Sampah sisa-sisa penderitaan masa lalu yang menjadi penghambat kehidupan kita sekarang. Sampah itu bisa berupa luka-luka batin yang masih terus kita simpan hingga sekarang. Lepaskan pengampunan kepada orang-orang yang telah menyakiti kita di masa lalu. Mari kita perhatikan ucapan Zakheus, "Tetapi Zakheus berdiri dan berkata kepada Tuhan: Tuhan, setengah dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin dan sekiranya ada sesuatu yang kuperas dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat."" Perjumpaan dengan Yesus telah mengubah Zakheus untuk mulai membersihkan hidupnya dari sampah-sampah kehidupan. Zakheus dikenal sebagai pemungut cukai yang sangat mungkin melakukan pemerasan. Itulah sampah dosa masa lalu Zakheus. Zakheus mau membuang sampah dosa tersebut. Apa bukti kalau Zakheus membuang dosanya? Zakheus membuktikan dengan memberikan setengah dari hartanya untuk orang miskin dan mengembalikan empat kali lipat kepada orang yang telah diperasnya. Bagaimana dengan contoh sampah penderitaan masa lalu? Untuk hal ini mari perhatikan kehidupan Yusuf yang tidak mendendam kepada kakak-kakaknya. Atau pun Daud yang menolak mendendam kepada Saul yang telah menimbulkan penderitaan dalam hidupnya. Mari kita mulai membersihkan sampah-sampah di dalam hidup kita. Dengan demikian kita akan mengalami kelegaan dan hidup menjadi berkenan di mata Tuhan. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, aku ingin membersihkan sampah-sampah di dalam hidupku. Tolong aku untuk menyadari setiap sampah yang masih ada di dalam diriku dan berilah kemauan padaku untuk membersihkannya. Amin. (Dod).

Truth Daily Enlightenment

Pelatih sebuah cabang olahraga atau pelatih atlet yang baik, akan merasakan beban dan perasaan krisis jika hendak menghantar atletnya ke medan laga. Biasanya pelatih yang baik, sesuai dengan tuntutan pemerintah, menarget atletnya untuk berprestasi. Tentu prestasi tertinggi adalah meraih medali emas. Karenanya ia mengusahakan agar atletnya berlatih sungguh-sungguh untuk bisa mencapai prestasi yang baik, prestasi... Continue reading →

Truth Daily Enlightenment

Dari sekian banyak kalimat yang sering kita dengar atau bahkan kita ucapkan adalah kalimat “Allah beserta kita; God be with us.” Biasanya kalimat itu diambil dari Injil Matius 28:18-20, yang memuat atau berisi Amanat Agung Tuhan Yesus. “Yesus mendekati mereka dan berkata: “Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.  Karena itu pergilah,... Continue reading →

Pinter Politik
Kenapa Megawati Dipanggil Mega-chan?

Pinter Politik

Play Episode Listen Later Jul 7, 2023 6:47


Menurut kamus per¬-wibu-an, panggilan atau sapaan “-chan” (ちゃん) dipakai buat manggil mereka yang dikasihi. Biasanya seh, ini sapaan buat sosok-sosok kawaii kayak anak kecil, gadis remaja, hingga bayi-bayi imut. Nah, contohnya nih, ada karakter anime SPY x FAMILY (2022) yang namanya Anya. Lho, lho, bukan Anya Geraldine, tapi Anya Forger alias Anya-chan. She is one of many examples of kawaii characters di anime dan manga. But, how about Mega-chan? Apakah dia salah satu karakter kawaii? Kalau bukan, lha, kok dipanggil Mega-chan? Inilah jalan kawaii-desu ala Nippon!

Curhat Babu
Lemah di Depan Pasangan, Salah atau Kalah?

Curhat Babu

Play Episode Listen Later Jun 14, 2023 22:29


Biasanya kalau ada situasi yang terjadi gak sesuai dengan ekspektasi, sesorang akan menghindari membicarakannya. Bahkan terkadang juga denial dan berpura-pura bisa menghadapinya. Padahal gak ada yang salah dengan menunjukan vulnerable, apalagi ke pasangan. Karena ini bukan sebuah kelemahan, justru menunjukan seberapa berani seseorang untuk bersikap jujur. Terus seberapa penting sih vulnerable dalam suatu hubungan itu? Apakah dengan vulnerable justru dapat memperkuat ikatan dengan pasangan? TIMESTAMP (00:00) Opening (02:30) Vulnerable adalah (03:50) Kerapuhan dateng dari inner child (04:45) Vulnerable seperti menjual derita (07:01) Bisa gak sih org ketemu apa adanya aja? (11:42) Vulnerabilities sm kayak aib? (14:55) Kalau vulnerable ditutupin bahaya gak? (18:22) Penting minta maaf ke anak, orang tua jg bisa salah (21:59) Summary & Closing

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Kamis, 23 Februari 2023 - Waktu Bersama Tuhan

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Feb 22, 2023 6:02


Kencan Dengan Tuhan - Kamis, 23 Februari 2023 Bacaan: "Tetaplah berdoa." (1 Tesalonika 5:17) Renungan: Suatu malam ada seorang pria bermimpi dan ia yakin bahwa mimpi itu adalah teguran dari Tuhan. Dalam mimpi itu, dari bagian luar ia melihat rumahnya begitu asri. Dindingnya bersih seperti baru dicat dan halamannya tertata rapi dan tampak menghijau. Dengan bersenandung kecil ia memasuki rumahnya dan alangkah terkejutnya ia ketika melihat keadaan rumah itu dari dalam. Perabotan yang ada di rumah itu kelihatan berdebu. Dindingnya berlubang-lubang, seperti baru dimakan rayap. Melalui lubang-lubang itu ia dapat melihat orang yang lalu lalang, debu yang keluar masuk, bahkan sinar matahari yang masuk melalui lubang-lubang itu. Hatinya sangat sedih dan dari mulutnya hanya keluar kalimat, "Ya Tuhan, mengapa rumahku berlubang-lubang seperti ini?" Ia pun terbangun dan melihat jam, ternyata masih pukul dua dini hari. Ia mencoba untuk tidur kembali, tetapi tidak bisa. Apa yang ia alami di dalam mimpi itu terus menerus terbayang di pikirannya. Akhirnya ia memutuskan untuk berdoa dan meminta Tuhan memberitahukan arti dari mimpi tersebut. Di dalam doa, ia diingatkan oleh Tuhan, bahwa selama ini ia terlalu sibuk dengan segala rutinitas yang ada. Ia sibuk dengan jadwal kuliah, jadwal pelayanan, dan jadwal lainnya. Hari-hari yang ia lalui tidak lagi ia mulai dengan menyapa Tuhan di dalam doa. Setelah sibuk sepanjang hari, ia pulang dengan tubuh yang letih, kemudian mandi dan tidur. Kadang2 film di Netflix dan sosial media yang dimilikinya juga mencuri waktunya. Hampir tidak ada waktu khusus bersama Tuhan. Mungkin orang lain melihat bahwa keadaannya baik-baik saja. Ia mengumpulkan tugas-tugas kuliah tepat waktu. Ia tetap melayani dan hubungan dengan teman maupun tetangga terjalin dengan baik. Tetapi hal yang menyedihkan terjadi di tengah-tengah rutinitas yang ia nikmati adalah rumah doa yang sudah lama ia bangun, sekarang terancam rubuh karena digerogoti oleh "rayap-rayap aktivitas." Biasanya ia memulai hari dengan membaca firman dan berdoa menyerahkan kegiatannya sepanjang hari kepada Tuhan. Sebelum tidur ia akan berdoa bagi teman-teman, bagi keselamatan orang-orang di daerah tempat tinggalnya, buat kesejahteraan kota tempat tinggalnya, buat pertumbuhan gereja tempat pelayanannya dan memohon perlindungan Tuhan atas para imam yang melayani di daerahnya. Tetapi kesibukan telah merampas waktu terindahnya yaitu jam doanya di hadapan Tuhan. Malam itu ia mengoreksi diri dan menulis semua aktivitas yang berguna dan tidak berguna, kemudian ia mengambil komitmen untuk menyediakan kembali waktu khusus bersama Yesus. Satu pertanyaan yang harus kita ajukan kepada diri kita sendiri setiap hari, "Sudahkah kita menyediakan waktu bersama Yesus hari ini?" Jika belum, maukah kita memulainya? Kita harus kembali menyediakan waktu-waktu bersama Yesus. Menyediakan waktu adalah tindakan yang nyata untuk mulai merenovasi rumah doa yang mungkin saat ini mulai berlubang-lubang dimakan rayap aktivitas kita. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, berilah aku kemauan untuk menata kembali rumah doa yang pernah ada dalam hidupku. Mampukan aku mendisiplinkan diri untuk selalu berkencan bersama-Mu. Amin. (Dod).

SBS Indonesian - SBS Bahasa Indonesia
Chinese New Year: What do the Indonesian diaspora of Chinese descent usually do to welcome the New Year? - Apa yang biasanya dilakukan oleh Diaspora Indonesia peranakan Cina dalam menyambut Tahun Baru Imlek?

SBS Indonesian - SBS Bahasa Indonesia

Play Episode Listen Later Feb 9, 2023 19:30


Chinese New Year: What do Chinese-Indonesian Diaspora usually do in welcoming Chinese New Year? - Tahun Baru Imlek tahun ini jatuh pada tanggal 22 Januari sampai 5 Februari. Mengapa perayaan tahun baru ini berlangsung selama dua minggu? Ritual apa saja yang mereka lakukan menjelang tahun baru Imlek?

SBS Indonesian - SBS Bahasa Indonesia
How do you usually communicate with ATO: Beware of scam - Bagaimana Anda biasanya berkomunikasi dengan ATO: Waspadalah terhadap penipuan

SBS Indonesian - SBS Bahasa Indonesia

Play Episode Listen Later Feb 1, 2023 5:31


Consumers are being warned against using social media sites to communicate with the Australian Tax Office. - Konsumer diperingatkan agar tidak menggunakan situs media sosial untuk berkomunikasi dengan Kantor Pajak Australia.

Kencan Dengan Tuhan
Edisi Hari Senin, 30 Januari 2023 - Tetap dekat denganNya

Kencan Dengan Tuhan

Play Episode Listen Later Jan 29, 2023 6:58


Kencan Dengan Tuhan - Senin, 30 Januari 2023 Bacaan: "Tuhan ALLAH telah memberikan kepadaku lidah seorang murid, supaya dengan perkataan aku dapat memberi semangat baru kepada orang yang letih lesu. Setiap pagi Ia mempertajam pendengaranku untuk mendengar seperti seorang murid." (Yesaya 50:4) Renungan: Erick bekerja di suatu perusahaan dan diberi fasilitas motor. Suatu hari tiba-tiba saja motor kantor yang biasa dipakainya mengeluarkan bunyi yang aneh. Pagi-pagi ketika men-stater motor, dia terkejut mendengar bunyi suara motor yang berisik jauh lebih berisik dari biasanya. Motor kantor itu memang sudah cukup tua. Wajarlah jika suaranya mungkin agak bising dibanding motor lain yang lebih baru. Namun pagi ini suara yang keluar tidak seperti biasanya. Tapi karena sedang buru-buru harus segera ke kantor, maka ia menunda memeriksa sumber suara aneh itu. Sepanjang perjalanan motornya mengeluarkan bunyi meraung-raung. Bahkan beberapa kali sempat terdengar suara letupan kecil pada knalpot. Rasa was-was menghantuinya sepanjang jalan. Dia khawatir motornya mogok atau muncul masalah lain. Syukurlah, akhirnya ia bisa tiba di kantor dengan selamat. Tapi, karena tiba di kantor waktunya sudah mepet, ia tidak sempat lagi memeriksa motornya pagi itu. Sore harinya ketika hendak pulang, barulah ia sadar bahwa motornya masih bermasalah. la agak kebingungan, karena pada jam begini biasanya bengkel motor resmi sudah tutup. Kemudian Iwan teman kantornya berkata, "Bos, suara motornya ribut sekali. Lebih ribut dari biasanya." "Iya, dari tadi pagi ribut begini. Kira-kira kenapa ya, Wan?" tanya Erick. "Coba periksa baut knalpotnya. Biasanya bunyi begini terjadi karena baut knalpotnya longgar. Kencangkan saja, nanti suaranya pasti akan jadi normal lagi," kata Iwan. Erick pun mencoba menuruti saran temannya itu. Dia matikan motor, lalu memeriksa baut knalpot. Ternyata benar, bautnya memang longgar. Erick segera mengambil kunci dan mengencangkan baut yang longgar itu. Setelah kencang, ia mencoba men-stater motornya. Benar saja, kini suara motornya kembali normal. Tidak lagi bising seperti tadi. Di dalam kehidupan ini, kita sering mengalami apa yang kita ucapkan tidak lagi sesuai dengan kehendak Tuhan. Keadaan seperti itu seringkali terjadi ketika hubungan kita dengan Tuhan dalam keadaan longgar. Ketika malas berdoa, tidak suka bersaat teduh, atau lebih sibuk dengan pekerjaan dan mulai melupakan hubungan pribadi dengan Tuhan, maka saat seperti itulah manusia lama kita akan muncul dan mengeluarkan suara yang lebih nyaring dari biasanya. Amarah yang berlebihan, gosip, menjelek-jelekkan orang, kata-kata makian, bahkan kadang juga kata-kata kutuk. Jadi, bila seringkali ada perkataan sia-sia yang kita ucapkan, kita harus sadari bahwa ada sesuatu yang salah dalam diri kita. Mari, segera memperbaiki diri dan mempererat kembali hubungan kita dengan Tuhan, supaya suara yang keluar benar-benar suara yang sesuai dengan kehendak-Nya, bukan sekadar suara bising tidak karuan yang tidak enak didengar. Biarlah setiap perkataan kita menjadi berkat, baik bagi orang lain maupun bagi diri kita sendiri. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, kuduskanlah pikiran, perasaan dan perkataanku, sehingga apa yang aku pikirkan, rasakan dan katakan semuanya berasal daripada-Mu yang dapat memberkati banyak orang. Amin. (Dod).

Curhat Babu
Belajar dari Noktah Merah Perkawinan

Curhat Babu

Play Episode Listen Later Jan 25, 2023 22:19


Biasanya film selingkuh dipenuhi kemesraan sampe adegan seks. Tapi Noktah Merah Perkawinan justru dipenuhi masalah komunikasi. Asumsi, prasangka, nuduh ini-itu, saling memaki, saling nutup-nutupin. Kita jadi mikir.. Sebenernya selingkuh itu apa? Siapa yg paling benar di perselingkuhan ini? Gimana awal mula selingkuh? Dengerin obrolan kupas tuntas tentang film ini, tentang Ambar, Gilang, Yuli dan para mertua.. Tapi SPOILER ALERT ya! Yg belum nonton, silahkan meluncur ke Netflix dulu. (00:00) Opening (4:15) Cerita awal Ambar dan Gilang (5:10) Masalah pernikahan di Indonesia: MERTUA (6:40) Gimana rasanya ngobrol sm marriage counselor? (8:27) Asumsi yg berujung perselingkuhan (11:10) Definisi selingkuh (14:45) Selingkuh cuma satu dari banyak masalah lainnya (16:25) Dua scene yg bikin nangis (18:50) Anak menjadi korban (19:45) Tiga sisi kebenaran

Opsiana Podcast
Episode 36 S3 - Jenuh? Capek Sama Kerjaan? Stop Dulu, Jangan Sampai Burnout! Beberapa Cara Mencegah Burnout Biar Cepat Produktif Lagi

Opsiana Podcast

Play Episode Listen Later Jan 14, 2023 9:33


Burnout bisa terjadi kepada siapa saja. Biasanya terjadi kepada orang yang melakukan rutinitas dengan beban kerja tinggi tanpa jeda. Oleh karena itu, di episode kali ini akan membahas beberapa cara mencegah burnout.

SiKutuBuku
Apakah Orang Bisa Berubah?

SiKutuBuku

Play Episode Listen Later Jan 11, 2023 9:02


Saya membahas apakah seseorang bisa berubah atau tidak? Mungkin kamu penasaran, apakah watak dan sifat seseorang bisa berubah? Bagaimana dengan kepribadian? Apakah kepribadian bisa berubah? Karena perubahan itu penting, hingga mungkin di satu titik kita berada pada pilihan, berubah atau menyesal? Ini tentunya tidak mudah. Perubahan sifat manusia tidak berjalan dalam semalam, inilah yang selalu ada di benak kita, bisakah saya berubah? Di tahun 2022, pengguna internet di berbagai belahan dunia mencari soal “Bisakah saya berubah?” lebih banyak dari biasanya. Mulai dari berpindah pekerjaan hingga mencari jalan hidup yang baru, pengguna internet mencari cara untuk mengimajinasikan diri mereka yang baru dan membentuk dunia yang ada di sekelilingnya. Biasanya banyak orang menggunakan sebuah momen sebagai penanda untuk berubah, bisa saat tahun baru, ulang tahun, dan sebagainya. Momen itu menjadi sebuah tonggak sejarah seseorang memutuskan untuk berubah. Namun, pertanyaannya, apakah seseorang benar-benar bisa berubah? Apakah ada hal yang tidak bisa atau sulit diubah?

SUKA-SUKA SOLII
PUISI KOK SENANG - MELAWAN BOSAN

SUKA-SUKA SOLII

Play Episode Listen Later Nov 23, 2022 1:14


Melawan Bosan Karya: Muhammad Solihin Penat? Apa itu? Terdengar berbahaya, ya? Memang benar. Penat memanglah musuh, yang harus kita atasi Lalu? Mengapa kita jadi penat? Biasanya karena bosan. Karena melakukan hal yang itu-itu saja. Melihat yang sama dari waktu ke waktu. Namun, menjadi bosan itu wajar. Jika kita menempatkannya sebagai sebuah titik. Titik untuk berhenti sejenak dan menarik napas. Agar bisa melihat ke lebih luas dari sebelumnya. Jadi, apakah penat harus dilawan? Aku pikir iya. Mulailah dengan berdamai dengan bosan. Kemudian kalahkan dia ketika dia lengah. Tempat Tidurku, 2022. Twitter @ssSOLIIpodcast: http://twitter.com/ssSOLIIpodcast Tiktok @solii1313 http://www.tiktok.com/@solii1313 Telegram Channel SUKA-SUKA SOLII: https://t.me/ssSOLIIpodcast Saweria: http://saweria.co/solii1313 --- Send in a voice message: https://anchor.fm/solii1313/message

Bahasa Indonesia Bersama Windah (for intermediate Indonesian language learners)
[Mid] Apa yang biasanya kamu lakukan saat mati lampu? What do you usually do during a power blackout?

Bahasa Indonesia Bersama Windah (for intermediate Indonesian language learners)

Play Episode Listen Later Nov 18, 2022 9:12


https://www.patreon.com/windah Di episode ini, kita akan membahas apa itu mati lampu dan apa yang bisa kita lakukan saat mati lampu. Selamat mendengarkan! Terima kasih banyak atas dukungannya untuk: TEMAN WINDAH Andrew Wood John McBride Sky Lee Kristofer Nivens Sebastian vc Ely Ratna Wentz Alex Lee Dave L. Kramer P. Clayton D. Causey, CT Arthur JayjayVentura Lorenz Manthey wburnham31 Mel Barnes Vanessa Hack Nicole Hough John Shum Luis Paez Chloe Ariana Craig Redriff Marius Charlotte Jonny 5 Sean M Jon Porter Gert-Jan van Rooijen Satoru Kawamoto G Esvelt Yuzo Kuboyama Olivier Harnisch Michael Hellgren Hugh H Keng Lim Sam Liaw Jose Lorenzo Jeremy John McDaniel Lulun Geoff Cotter Phinney Madeleine Miller Simon Ernst Angelo Caon Susan Giles Farhad Ghaussy Kajetan Domski PENDENGAR SETIA Svenja Ash H Harvey Johanna Peard

Bahasa Indonesia Bersama Windah (for intermediate Indonesian language learners)
[Mid] Apa yang biasanya kamu lakukan di malam Minggu? | What do you usually do on Saturday night?

Bahasa Indonesia Bersama Windah (for intermediate Indonesian language learners)

Play Episode Listen Later Oct 23, 2022 5:50


https://www.patreon.com/windah Di episode ini, kita akan membahas tentang malam Minggu dan apa yang biasanya orang Indonesia lakukan di waktu ini. Selamat mendengarkan! Terima kasih banyak atas dukungannya untuk: TEMAN WINDAH Andrew Wood John McBride Sky Lee Kristofer Nivens Sebastian vc Ely Ratna Wentz Alex Lee Dave L. Kramer P. Clayton D. Causey, CT Arthur JayjayVentura Lorenz Manthey wburnham31 Mel Barnes Vanessa Hack Nicole Hough John Shum Luis Paez Chloe Ariana Craig Redriff Marius Charlotte Jonny 5 Sean M Jon Porter Gert-Jan van Rooijen Satoru Kawamoto G Esvelt Yuzo Kuboyama Olivier Harnisch Michael Hellgren Hugh H Keng Lim Sam Liaw Jose Lorenzo Jeremy John McDaniel Lulun Geoff Cotter Phinney Madeleine Miller PENDENGAR SETIA Svenja Ash H Harvey Johanna Peard

Truth Daily Enlightenment

Sejak kecil, cara berpikir kita telah dibentuk oleh lingkungan, yaitu bagaimana memiliki sebuah kehidupan yang mapan. Mapan artinya kokoh, tidak goyah, stabil, dan selalu berkeadaan baik. Biasanya, kemapanan diukur dari keahlian seseorang yang dapat menjadi modal untuk jabatan atau pekerjaan supaya memperoleh uang; atau bagi orangtua, untuk mempersiapkan warisan. Kemapanan lebih diteguhkan oleh prestasi mengumpulkan... Continue reading → The post Kemapanan Hidup appeared first on Truth Voice.

Meditate with Tsamara
149 - How to Surrender & Let Go with Ardi Purnamaningtyas

Meditate with Tsamara

Play Episode Listen Later Jun 3, 2022 32:37


Kadang kita merasa cemas karena terlalu takut sama apa yang akan terjadi di masa depan. Biasanya perasaan overthinking ini mengingatkan kita untuk latihan “surrender and letting go”. Apa sih artinya “surrender”? Gimana caranya kita bisa “let go”? Vicensia Ardi Purnamaningtyas, akrab dipanggil Ardi, adalah seorang Entrepreneur in Insurance business, Wealth Planner, Yin Yoga Teacher, Sound Healing Practitioner. Ardi juga sangat passionate mengenai self-growth, self-exploration, balanced lifestyle, meditation & mindfulness and human interaction. Yuk kita belajar dari diskusi dengan Mbak Ardi! You can contact Ardi at:● https://www.instagram.com/ardi.purnamaningtyas/● https://www.instagram.com/yinsideyogini/● https://www.instagram.com/edelvie.id/ If you find this episode useful, please support us by spending 10 seconds to rate 5 stars for the podcast & sharing this episode with someone who you care about. You can share your experience with me at: https://www.instagram.com/tsamarafahrana/ See acast.com/privacy for privacy and opt-out information.