POPULARITY
Persoalan parkir liar di Jakarta Pusat ramai diperbincangkan. Anggota DPRD Jakarta, Kenneth Harditanto, juga ikut bersuara. Ia menyarankan kepada Gubernur Jakarta untuk membubarkan Unit Pengelola Perparkiran Dinas Perhubungan Jakarta jika masih tidak becus memberantas parkir liar.
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Ade dan Joma dari Komunitas Pukat Labuan Bajo di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. Yesaya 58: 9b-14; Mazmur tg 86: 1-2.3-4.5-6; Lukas 5: 27-32TUHAN MEMANGGIL ORANG BERDOSA Tema renungan kita pada hari ini ialah: Tuhan MemanggilOrang Berdosa. Seorang ketua Stasi di sebuah Paroki pelosok bercerita tentangpengalamannya menghadapi umatnya. Ketika ia bertemu seseorang yang menurutpandangannya tidak ada masalah di antara mereka, atau yang tidak punya konfliktertentu, si ketua Stasi itu merasa sangat nyaman untuk bertemu muka danberbicara. Ia merasa tanpa beban sehingga ia tenang dalam berbicara. Ia denganleluasa memakai segala kemampuan komunikasinya sehingga lawan bicaranya betahdan nyaman. Berbeda sekali keadaannya ketika ia harus berhadapandengan orang yang sedang dirundung masalah, sakit, konflik batin, putus asa, cek-coksuami-istri, dan yang sedang bergumul dengan dosa. Sering ia kehilangan arahdan fokus untuk berbicara mulai dari mana atau harus memberikan solusi sepertiapa. Si Bapak tiga anak itu selalu dihantui rasa kurang percaya bahwa padangandan nasihatnya berpotensi tidak menjadi solusi bagi orang yang sedangbermasalah. Maka ia sering memilih menghindar kalau yang dihadapi adalahmasalah-masalah rumit dan serius. Ia sengaja membiarkan saja atau sekedarmenunda-nunda. Persoalan rasa tidak nyaman, takut, ragu atau beratmenghadapi persoalan pada diri saudara atau sesama merupakan masalah yang umum.Kita semua memiliki kelemahan ini, yaitu perasaan tidak mampu, kurangpersiapan, tidak berdaya, atau tidak punya pengalaman. Ini sangat berbeda dengankuasa Tuhan. Ia maha kuasa dan maha rahim. Ia campur tangan dan bereskan segalapersoalan, masalah dan sakit pada manusia dan dunia seluruhnya. Salah satutindakan-Nya ialah seperti dikisahkan dalam bacaan Injil yang baru saja kitadengar. Ia bukan Tuhan yang bermasalah, tetapi Tuhan yangmenghadapi masalah manusia dan dunia ini dan Ia membereskan. Terhadap pendosakelas kakap atau berat sekalipun, Tuhan tidak mundur atau takut. Kepada Levi sipemungut cukai dan setiap pendosa lain, tindakan Tuhan yang nyata ialahmemanggilnya. Selanjutnya, setelah mereka mendengar dan menyerahkan dirikepada-Nya, Tuhan rela masuk ke dalam rumahnya, ke dalam dirinya dan hidupbersamanya. Ia berkuasa untuk mengubah diri kita menjadi baru kembali. Iabahkan memilih dan mengangkat kita untuk menjadi putra-putri terkasih-Nya. Iamenjadikan kita murid-murid Putra-Nya Yesus Kristus. Di dalam masa PraPaskah ini, salah satu tugas kitamasing-masing dan bersama ialah mengenali dan menyesali dosa-dosa kita. NabiYesaya di dalam kitabnya meminta supaya kita sadar selalu atasperbuatan-perbuatan kita. Jika kita bersalah, harus kita akui. Jika kita benardan baik, harus kita akui juga. Pada saat Tuhan memanggil atau menjumpai kita,kita tidak bisa berkompromi atau berargumen lagi. Kita hanya bisa menerimapanggilan itu, mengikutinya, dan menyanggupi apa yang hendak ia inginkan darikita.Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Allah yang rahim,kami ini orang berdosa maka terimalah pengakuan dan penyesalan kami. Baharuilahkami. Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus ... Dalam namaBapa ...
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Pastor Peter Tukan, SDB dari Salesian Don Bosco Gerak di Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. Yesaya 58: 1-9a; Mazmur tg 51: 3-4.5-6a.18-19; Matius 9: 14-15WAKTU TEPAT UNTUK BERPUASA Renungan kita pada hari ini bertema: Waktu Tepat UntukBerpuasa. Ada percakapan seru antara suami dan istri mengenai pelaksanaan puasamereka. Suami berkata bahwa ia menyesali perbuatannya yang lupa akan janjipuasanya. Ia mestinya berpuasa makan makanan tertentu yang merupakankesukaannya, tetapi sudah untuk kesekian kalinya ia melanggarnya. Ia memilihuntuk curhat kepada istrinya tentang kesalahannya tersebut. Istri justru mengakui juga pelanggaran puasanya.Sebenarnya ia sudah memutuskan untuk puasa makanan tertentu dan berhenti darikebiasaan gosip. Tetapi sudah beberapa kali ia melanggarnya. Mereka berduaakhirnya memahami, bahwa mereka tidak konsisten dengan waktu untuk berpuasa.Mereka sadar kalau puasa mereka tidak beraturan, dan harus dicari waktu yanglain untuk menebus puasa yang telah diabaikan. Melanggar keteraturan waktu sehingga regularitas puasamenjadi terganggu adalah persoalan umum yang dilakukan banyak orang Katolik.Sebenarnya bukan hanya puasa yang teratur, tetapi juga soal kehadiran dalamMisa harian atau mingguan, doa novena, pengakuan dosa sering menjadi tidakteratur. Dosa umum manusia ialah tidak konsisten dengan yang rutin atau regulerdalam ungkapan imannya kepada Tuhan. Hal ini selalu terjadi dalam berpuasa dantindakan matiraga lainnya, terutama dalam masa Puasa ini. Tentang ketidak-konsistenan waktu untuk berpuasa ini jugamenjadi suatu persoalan tersendiri pada zaman-nya Yesus. Umat Yahudi yangmengikuti pola pikir dan jalan kerohanian para ahli taurat dan orang Farisi,menjalankan dengan sangat ketat aturan berpuasa. Salah satunya ialah waktuberpuasa yang harus dipatuhi. Waktu yang utama ialah hari Sabat. Sekiranyasuami dan istri tadi sangat merasa bersalah dan akhirnya terpukul karena tidakregulernya berpuasa, ini adalah persoalan yang diutarakan oleh nabi Yesayatentang Tuhan dan sesama yang dituntut untuk melihat dan mengapresiasi puasaseseorang. Persoalan yang sama juga diutarakan oleh murid-muridYohanes kepada Yesus, tentang murid-murid Yesus yang tidak berpuasa. Yesusmemberikan jawabannya, bahwa waktu yang benar dan tepat untuk berpuasa ialahpada waktu diri kita dalam kehampaan dan dosa. Berarti pada saat-saat ini,Tuhan dirasakan jauh atau bahkan tidak berada bersama kita. Kita merasaditinggalkan atau mungkin menjadi terhukum karena dosa-dosa kita. Bila kitamenjadikan keadaan ini sebagai puasa yang sebenarnya, kita berusaha sekuatkemampuan kita untuk menjauhkan diri dari dosa-dosa yang menyiksa. Jadi kitamesti berbuat untuk melampaui kebiasaan reguler untuk tidak makan sesuatu ataupantang melakukan sesuatu.Marilah kita berdoa. Ya Tuhan, semoga kami dapat membaharuidiri dengan benar dan tepat melalui puasa dan pantang kami. SalamMaria... Dalam nama Bapa ...
Target Ekonomi Pemerintah Gagal Terwujud Setahun Terakhir | Biaya Haji Jemaah Diusulkan Naik Jadi 65 Juta Tahun Depan | KPK Tetapkan Dua Tersangka Korupsi Proyek Infrastruktur di NT *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Pandangan alam, atau worldview, merujuk kepada cara kita melihat realiti kehidupan, menilai, menafsir, dan memaknakan sesuatu sehingga menjadi pegangan hidup. Pandangan ini boleh dipengaruhi oleh budaya, pendidikan, dan juga agama. Namun, apabila berbicara tentang agama, persoalan yang timbul adalah sejauh mana ilmu agama yang dipelajari mempengaruhi pandangan alam kita? Adakah setiap perkara yang berlaku di sekeliling kita dilihat menerusi lensa agama yang kita anuti? Persoalan ini membawa saya kepada satu pengalaman peribadi semasa menziarahi seorang rakan di Turkiye pada musim panas baru-baru ini. Ketika bersama keluarganya, saya berpeluang berbual panjang dengan anak beliau, yang kali terakhir bertemu, beliau masih seorang bayi. Kini beliau seorang pelajar universiti di negara berkenaan. Dalam perbualan kami, timbul topik menarik tentang drama Kübra di Netflix yang baru selesai saya tonton ketika itu. Ia membawa kepada topik filem-filem seram Turkiye di Netflix yang saya teruja dengannya seperti Dabbe: Cin Çarpması. Anak rakan saya menyatakan bahawa elemen-elemen seram dalam filem tersebut hanyalah fiksyen dan semata-mata hiburan. Ini mendorong saya untuk bertanya, bagaimana pula dengan kewujudan jin dan syaitan yang disebut dalam Al-Quran? Adakah kepercayaan terhadap perkara-perkara ghaib ini turut dilihat hanya sebagai elemen fiksyen? Soalan ini menimbulkan kerumitan kepada anak rakan saya kerana beliau tidak pernah merenung isu tersebut secara mendalam. Baginya, perkara-perkara ghaib ini tidak relevan dalam kehidupan sehariannya kerana tidak pernah bertembung dengan situasi yang memerlukan beliau membuat pendirian. Kehidupan moden di kota besar seperti Istanbul terasa begitu jauh dan tiada kaitan dengan hal ehwal jin dan syaitan ini. Penerokaan topik berkenaan mendorong beliau membuat pengakuan terbuka bahawa pemahamannya hanya terbentuk melalui filem dan drama, yang kebanyakannya dihasilkan oleh budaya luar. Beliau ada masalah untuk melihat dirinya sebagai Muslim, di tahun 2024, dan percaya kepada benda-benda ghaib sebegini. Budaya dan Perbincangan tentang Alam Ghaib Saya menyedari bahawa di Nusantara, topik tentang hantu, jin, dan alam ghaib sering menjadi perbualan biasa kita sejak kecil hingga dewasa. Kita dengan mudah membezakan antara hantu dalam budaya tempatan seperti hantu galah atau hantu raya dengan makhluk ghaib seperti jin, syaitan, dan malaikat yang disebut dalam Al-Quran. Namun, saya tidak pernah berbicara tentang hal ini bersama rakan-rakan dari Turkiye. Adakah mereka mempunyai versi “hantu” tersendiri dalam budaya mereka? Persoalan ini membawa kepada refleksi lebih mendalam tentang bagaimana pandangan alam kita, terutama kepercayaan terhadap perkara-perkara ghaib, dipengaruhi oleh agama. Sebagai Muslim, Al-Quran sejak awal lagi, seperti dalam surah Al-Baqarah, menegaskan bahawa orang-orang yang bertakwa adalah mereka yang beriman kepada perkara-perkara ghaib. “Alif, Lam, Mim. Itulah al-Kitab yang tidak ada sebarang keraguan di dalamnya, petunjuk buat orang-orang yang bertakwa. Iaitu golongan yang beriman dengan perkara-perkara ghaib, yang mendirikan solat, dan yang menafkahkan apa yang Kami rezekikan buat mereka…” (al-Baqarah 2: 1-3) Jin dan Syaitan, adalah sebahagian daripada perkara ghaib, dan sebahagian daripada perkara yang dinyatakan secara jelas dan spesifik di dalam al-Quran dan al-Sunnah. Di mana posisi jin dan syaitan dalam kepercayaan kita, semalam melayan ‘hantu' di dalam filem-filem seram? Di mana batas yang membezakan antara fiksyen dengan hakikat kebearan? Sejauh mana kepercayaan ini diteroka dan diaplikasikan dalam kehidupan kita? Artikel penuh di https://saifulislam.com/2024/12/jin-turkiye-dan-krisis-pandangan-alam-kita-sebagai-muslim/ https://gofundme.hasrizal.com
Wigand Sugandi - 2 Timotius 2:23 (TB) Hindarilah soal-soal yang dicari-cari, yang bodoh dan tidak layak. Engkau tahu bahwa soal-soal itu menimbulkan pertengkaran,
Apa yang menurut manusia tidak mungkin, namun bagi Allah sangat mungkin. Apa yang menurut kita terpenjara, kelihatannya tidak ada jalan keluar, tetapi disaat kelihatannya tidak ada jalan, maka disitulah Tuhan buka jalan. Tidak ada masalah yang Yesus tidak bisa selesaikan. Ada banyak orang kristen tidak berani melangkah maju, karena mereka terlebih dahulu terintimidasi oleh badai yang ada didepan mereka. Hal ini bukan saja dialami oleh kita saat ini, tetapi juga bangsa Israel ketika Tuhan melepaskan mereka dari pengejaran Firaun. Untuk itu, mari kita belajar bahwa jikalau Tuhan mengijinkan kita ada dalam suatu "badai," maka Ia berjanji pasti melepaskan kita dan menyertai kita sampai kepada kemuliaan-Nya. Persoalan setiap kita saat ini, intimidasi yang membuat kita tidak berani maju dan berjalan dalam badai. Lalu bagaimana agar kita tetap kuat, walaupun berjalan ditengah-tengah "badai?" Simak Podcast Seri 2 - Allah Atas Badai | Ps. Charles Bessie, Gembala Gereja C3 Reach Pemulihan Kupang. Selamat mendengarkan, silahkan dibagikan. Tuhan Yesus memberkati.
Siap-siap upah pekerja bakal dipotong lagi. Kali ini untuk dana pensiun tambahan yang sifatnya wajib. Payung hukumnya adalah Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK). Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut saat ini aturan turunannya tengah disusun alam bentuk peraturan pemerintah, kemudian nanti ditindaklanjuti dengan peraturan OJK. Pemerintah beralasan dana pensiun tambahan untuk menguatkan perlindungan di hari tua. Caranya dengan meningkatkan replacement ratio atau rasio pendapatan pekerja saat pensiun dibandingkan gaji yang diterima saat bekerja. Menurut OJK, replacement ratio saat ini baru 20 persen, belum sesuai standar minimum yang ditetapkan International Labour Organization (ILO) yaitu 40 persen dari penghasilan terakhir sebelum pensiun. Persoalan muncul karena pekerja sudah dibebani beragam pungutan atau iuran, mulai dari BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan yang di dalamnya ada jaminan pensiun dan jaminan hari tua, dan juga pajak penghasilan. Tentunya, rencana iuran dana pensiun ini memicu penolakan karena daya beli masyarakat tengah loyo. Beberapa bulan lalu, program Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) juga kencang diprotes karena memberatkan pekerja. Namun, program ini tetap bakal bergulir pada 2027 mendatang. Lantas bagaimana dengan rencana iuran tambahan untuk dana pensiun? Seberapa urgen program tersebut? Apakah skema jaminan pensiun saat ini belum mencukupi? Bagaimana dampaknya jika program baru dana pensiun diterapkan? Kita bincangkan bersama Direktur Eksekutif The PRAKARSA dan Pengamat Kebijakan Publik, Ah Maftuchan dan Koordinator Advokasi BPJS Watch, Timboel Siregar serta Social Protection Programme Manager International Labour Organization (ILO) Indonesia dan Timor Leste Mr Ippei Tsuruga. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Pilihan tidak pernah datang dengan sendirinya. Pilihan datang melalui proses yang sudah dilewati sebelumnya. Ketika seseorang memilih sesuatu, dia sudah melakukan sebuah proses pertimbangan, faktor-faktor, sebelum pilihan dibuat. Dalam konteks kali ini, Yosua ada orang yang dipilih untuk melanjutkan pelayanan Musa, yang pilihan tersebut merupakan murni kasih karunia Allah kepada Yosua. Kita akan belajar bagaimana Allah memilih Yosua dan menyertai Dia dalam segala hal. Dalam kehidupan kita saat ini, jikalau Allah memanggil kita dan mempersiapkan kita, maka Ia sendiri yang berjanji akan menyediakan hal-hal besar didepan kita. Persoalan kita saat ini, apakah kita siap menerima panggilan itu? Disaat intimidasi dan ketakutan datang dan menarik kita mundur dari panggilan tersebut. Lalu bagaimana respon yang Yosua lakukan? Temukan jawabannya dalam Seri 4 - Jangan Takut | Ps. Charles Bessie. Gembala Gereja C3 Reach Pemulihan Kupang. Selamat mendengarkan, silahkan dibagikan. Tuhan Yesus memberkati.
La Porta | Renungan Harian Katolik - Daily Meditation according to Catholic Church liturgy
Dibawakan oleh Hendry dari Komunitas Pukat Labuan Bajo, Keuskupan Labuan Bajo, Indonesia. Yehezkiel 37: 1-14; Mazmur tg 107: 2-3.4-5.6-7.8-9; Matius 22: 34-40 KEWAJIBAN MELAKSANAKAN CINTA KASIH Tema renungan kita pada hari ini ialah: Kewajiban Melaksanakan Cinta Kasih. Kita sering mendengar atau mengucapkan sendiri bahwa cinta kasih mempunyai kekuatan untuk menuntut dan menguasai. Hal ini dapat kita temukan di dalam kitab suci seperti yang diucapkan oleh Santo Paulus, “Kasih Kristuslah yang mendorong kita” atau “Caritas Christi urget nos” (bandingkan 2 Korintus 5: 14). Ketika Tuhan Yesus hendak meminta Petrus untuk bertolak lebih ke dalam untuk menebarkan jala di situ supaya dapat menangkap ikan yang mereka inginkan, Petrus langsung menanggapi Dia bahwa atas perintah Tuhan, ia dengan sepenuh hati dan percaya untuk bertolak dengan perahunya lebih ke dalam. Kasih Tuhan memang mengharuskan dia untuk melakukan tugas tersebut. Ini dapat kita baca di dalam Injil Lukas (bab 5, ayat 4). Cinta kasih sesungguhnya mempunyai kekuasaan yang sangat dahsyat. Hati manusia sekeras apa pun dapat dilembutkan oleh kasih Tuhan itu. Seorang pendosa yang luar biasa jahat seperti Saulus, ditobatkan oleh Yesus sampai akhirnya ia berganti nama menjadi Santo Paulus. Kita sebagai pengikut Kristus harus dapat menerima ini sebagai suatu prinsip iman yang tidak bisa kita remehkan. Cinta kasih sebagai hukum Kristen utama dan terbesar sesungguhnya memang mempunyai kekuatan seperti ini. Ia mampu menguasai segala-galanya, sama dengan Tuhan mahakuasa yang mengontrol dan mengatur segalanya. Pada hari ini dapat kita renungkan kekuasaan kasih ini yang memampukan kita untuk dua tindakan fundamental manusia yaitu mengetahui dan melaksanakan apa yang diwajibkan oleh cinta kasih. Pengetahuan merupakan buah dari pengalaman-pengalaman manusia yang terbentuk melalui sistem kerja sama antara akal budi dan indera kita. Kita sepatutnya mengetahui lebih dahulu sesuatu atau seseorang, sebelum kita menyatakan bahwa kita suka atau kita mencintai. Cinta kasih itu bukan buta atau tuli dan tidak mengetahui apa-apa. Persoalan yang sering membuat banyak dari kita memberikan pandangan agak pesimistik dan cenderung tidak bebas dalam mengasihi ialah ketika cinta itu hanya sebatas pengetahuan, dan tidak sampai dilaksanakan. Misalnya, ketika sepasang suami istri mengetahui dan menyadari bahwa merawat dan mendidik anak-anaknya menurut keadaan masing-masing pribadi, sungguh merupakan hal yang sangat mendasar. Tetapi karena suami-istri itu sangat sibuk dengan karir mereka masing-masing, mereka lebih menitipkan anak-anaknya kepada para pengasuh dan pembantu. Pada akhirnya kasih dari orang tua itu hanya sebatas mengetahui atau menyadari begitu pentingnya cinta kasih bagi hidup anak-anak mereka. Tetapi mereka tidak dapat memelihara, mendidik dan membesarkan anak-anak mereka. Jadi jika kita melawan cinta kasih dengan tidak melakukan kewajiban untuk mencintai secara nyata, kita harus siap menerima teguran dan hukuman dari Tuhan, sumber kasih itu. Marilah kita berdoa. Dalam nama Bapa ... Ya Tuhan, kuatkanlah semangat dan tekat kami untuk mencinta seperti Engkau sendiri yang selalu mencintai kami. Bapa kami yang ada di surga ... Dalam nama Bapa ...
Kota Solo menargetkan menjadi Kota Layak Anak (KLA) kategori Paripurna pada 2025. Selama enam tahun berturut-turut Solo stagnan di kategori Utama. Angka perokok usia anak menjadi salah satu ganjalannya. Hasil survei Yayasan Kepedulian untuk Anak pada 2020, menunjukkan sebanyak 59 persen anak berusia kurang dari 12 tahun di Solo sudah mulai merokok. Maraknya iklan rokok di sekitar sekolah dinilai ikut andil meningkatkan jumlah perokok anak. Persoalan ini dijawab dengan terbitnya peraturan daerah tentang penyelenggaraan reklame. Seberapa efektif aturan ini? Simak SAGA yang disusun jurnalis Yudha Satriawan. Laporannya dibacakan Astri Yuana Sari. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
DPR RI mengesahkan Undang-Undang No. 27 Tahun 2022 Tentang Perlindungan Data Pribadi setelah sistem digital negara diserang secara bertubi-tubi. Langkah ini dinilai suatu terobosan digital meskipun ada beberapa persoalan yang meliputinya. Persoalan pertama adalah tentang kesiapan implementasi UU PDP. Sampai saat ini, urusan perlindungan data pribadi belum menjadi prioritas pemerintah, sehingga aturan turunan dan pembentukan otoritas PDP tidak dapat diselesaikan dalam waktu dekat. Hal ini berdampak pada molornya agenda implementasi. Selain itu, sejumlah pasal dalam UU PDP juga berpolemik karena memiliki batasan hukum yang tidak jelas. UU PDP dinilai mengancam kebebasan pers, bias sanksi terhadap lembaga swasta dan pemerintah, sarat konflik kepentingan dalam independensi Otoritas PDP, dan minim aspek perlindungan kepada masyarakat. NALAR episode kali ini membahas sejumlah permasalahan yang menyelimuti UU PDP. Jika UU PDP tidak melalui tinjauan ulang, maka ketidakadilan sanksi membayangi masyarakat. Sebab, saat ini masyarakat lebih membutuhkan literasi digital daripada solusi represif atas pelanggaran perlindungan data pribadi. Episode ini merupakan versi audio visual dari publikasi tulisan Yanuar Nugroho dan Sofie Syarif yang dimuat di Perspective ISEAS No. 75 tanggal 22 September 2023 berjudul “What Can We Expect of Indonesia's PDP Law?”. #NALAR #NalarInstitute #YanuarNugroho #PerlindunganDataPribadi #PerlindunganData #UUPDP #PDP #peretas #peretasan #kemenkominfo #bjorka
Persoalan data ini sedang menjadi dilema, belum lama banyak ditemukan salinan data-data warga berupa fotocopy yang dipakai sebagai pembungkus makanan dan gorengan, ini fakta miris data di Indonesia dari diserang hacker hingga menjadi bungkus gorengan.
Persoalan rokok dan beban kesehatan yang ditimbulkannya harusnya menjadi prioritas semua pihak. Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin penah menyebut beban kesehatan yang ditanggung negara akibat penyakit yang ditimbulkan oleh rokok punya nilai yang jauh lebih besar dari pendapatan negara. Tapi sayangnya prevalensi perokok aktif, termasuk perokok anak dan remaja, sampai saat ini masih tetap tinggi. Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 mencatat perokok aktif diperkirakan mencapai 70 juta orang, dimana 7,4% di antaranya adalah perokok usia 10-18 tahun. Angka ini diklaim turun bila dibandingkan data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 yaitu 9,1 persen. Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 juga mengungkapkan temuan yang perlu dapat perhatian segera terkait rokok elektronik. SKI 2023 mencatat penggunaan rokok elektronik sebesar 0,13 persen, meningkat dari sebelumnya 0,06 persen berdasarkan data Riskesdas 2018. Dengan berbagai temuan ini, tentunya kolaborasi semua pihak diperlukan untuk membuat aturan dan kampanye terus menerus agar prevalensi perokok aktif bisa diturunkan. Di Ruang Publik Indonesia Baik kita akan mendengarkan cerita perwakilan dua komunitas yang tanpa kenal lelah mengedukasi masyarakat soal bahaya rokok. Mereka adalah Social Force in Action for Tobacco Control (SFA for TC) dan Toco Ranger. Ada Sarah Muthiah, Campaign Manager of Social Force in Action for Tobacco Control dan Ananda Stevvan V.P.P., Operation Advisor Toco Ranger *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Menjawab Persoalan ADHD, Anxiety dan Bangkit Pasca Diagnosis --- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/hasrizal/message
Buku "The Case for The Resurrection of Jesus: Kebangkitan Yesus dalam Gugatan: Bagaimana Menghadapinya" (Gary R. Habermas & Michael R. Licona)
Kencan Dengan Tuhan - Selasa, 9 April 2024 Bacaan: "Nantikanlah TUHAN dan tetap ikutilah jalan-Nya, maka Ia akan mengangkat engkau untuk mewarisi negeri, dan engkau akan melihat orang-orang fasik dilenyapkan." (Mazmur 37:34 ) Renungan: Suatu ketika ada sepasang suami-isteri atheis yang memiliki seorang anak perempuan. Pasangan ini tidak pernah menceritakan apapun yang berhubungan dengan Tuhan kepada anak perempuannya itu. Ketika anak perempuan itu berusia lima tahun, kedua orang tuanya berselisih paham dan akibatnya sang ayah menembak sang ibu di hadapan anak itu. Setelah itu, sang ayah menembak dirinya sendiri. Anak perempuan itu menyaksikan peristiwa yang seharusnya tidak dilihatnya. Pemerintah memutuskan untuk mengirim anak itu ke sebuah panti asuhan Kristen. Di sana ia diasuh oleh para pembina dengan kasih dan mulai diajar tentang ajaran agama. Pada hari Minggu, anak itu diajak ke sekolah minggu. Pengasuh yang mengantarkannya ke gereja meminta kepada guru sekolah minggu untuk bersabar menghadapinya, karena ia adalah anak suami-isteri atheis. Sambil memegang gambar Yesus, guru sekolah minggu itu berkata, "Adik-adik, apakah kalian tahu gambar siapa ini?" Anak perempuan itu tiba-tiba berdiri dan menjawab, "Saya tahu! Itu adalah gambar pria yang memegangi dan melindungi saya pada malam saat papa dan mama meninggal." Bentuk perlindungan dan pemeliharaan Tuhan tidak pernah bisa kita tebak. Tuhan peduli pada setiap orang dengan cara yang unik. Perlindungan dan pemeliharaan Tuhan yang unik dapat kita lihat melalui kehidupan Daud bin Isai. Ketika Daud kekurangan makanan, Tuhan menggerakkan hati imam di Nob untuk memberinya roti suci. Di lain waktu, ketika para perwira raja Gad ingin menangkapnya, Tuhan memberinya kebijaksanaan untuk berpura-pura menjadi orang yang lupa ingatan. Daud selalu lolos dari bahaya yang mengancamnya, karena ia selalu berseru, “Peliharalah nyawaku, sebab aku orang yang Kau kasihi, selamatkanlah hamba-Mu yang percaya kepada-Mu.” (Mazmur 86:2). Ketika berhadapan dengan situasi yang mengancam ketenangan dan keselamatan kita, biasanya kita langsung diserang kepanikan. Saat menghadapi situasi yang pelik, kita biasanya segera mencari perlindungan, tetapi kepada siapa kita harus berlindung? Kepada Tuhan Yesus Kristus. Persoalan apa yang saat ini membuat kita khawatir? Pekerjaan yang tidak dapat juga? Umur yang semakin tua? Jodoh yang belum dapat? Biaya sekolah yang tersendat-sendat? Anak yang membangkang? Teman sekantor yang mencoba "menggulingkan"? Tuhan berjanji untuk memelihara kita dalam keadaan yang terburuk sekalipun. Kalau anak perempuan atheis itu saja dilindungi dan dipelihara oleh Tuhan, apalagi kita orang yang berharap kepada-Nya. Saat rasa khawatir dan gentar menyerang hidup kita, ingatlah firman ini, "TUHAN memelihara orang-orang sederhana; aku sudah lemah, tetapi diselamatkan-Nya aku. Kembalilah tenang, hai jiwaku, sebab TUHAN telah berbuat baik kepadamu." (Mazmur 116:6). Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, Engkaulah pelindungku yang teguh, Pribadi yang selalu menjaga hidupku. Terpujilah nama-Mu selama-lamanya. Amin. (Dod).
Kuliah Kitab Bahrul Mazi Jilid 4 yang berlangsung di Surau Lake Homes, Bertam, Kepala Batas, Pulau Pinang pada 25 April 2012. ~ Sahabat Nabi bernama Abdullah Bin Abbas bagi khutbah panjang kepada para sahabat yang lain ~ "Hei hang nak ajar aku ka pasal sunnah?" ~ Orang Arab agak kasar ~ Sebahagian sahabat jadi keliru tentang jamak dan qasar ~ Kisah sahabat Nabi yang jamak solat dalam keadaan tidak bermusafir ~ "Tu yang kata, dia ni merapu.." ~ Bila kita keliru, cari orang yang setanding dengan yang menimbulkan kekeliruan ~ Kenyataan penuh kontroversi tentang solat jamak ~ Kehebatan Abdullah Bin Abbas (jumlah hadis yang diriwayatkan oleh beliau) ~ Imam yang sangat teliti dalam mengambil riwayat Hadis ~ Berkhidmat kepada Nabi sejak usia muda ~ Sahabat yang dianggap "shadow" bayang-bayang Nabi ~ Berkat doa Nabi untuk ilmu takwil Quran dan faham agama ~ Kejadian Saidina Umar dibunuh (13 orang ditikam) ~ Dah kena tikam, tapi masih jaga dan teruskan solat ~ Bunuh diri selepas cubaan bunuh Saidina Umar ~ "Mudah-mudahan Allah binasakan dia.." ~ Kata-kata Saidina Umar ketika dapat tahu siapa yang cuba bunuh beliau ~ Solat Qasar hanya untuk orang yang musafir ~ Siapa yang boleh solat Jamak (himpun solat) ~ Orang yang dalam ketakutan boleh jamak solat ~ Pandangan Mazhab Hambali dan sebahagian ulama Syafie tentang hal solat jamak ~ Solat jamak dibolehkan untuk orang sakit ~ Sakit lebih teruk daripada hujan ~ Orang yang tinggal ditempat yang extreme sejuk ~ Masalah nak solat dalam cuaca sajli lebat ~ Doktor bedah yang bertugas melakukan pembedahan panjang ~ Bomba padam api, boleh jamak solat ~ Hadis daripada Saidina Abdullah Bin Abbas berkaitan solat jamak ~ Hormati pendapat Imam Syafie, begitu juga perlu hormati pendapat Imam-imam mazhab lain -- BAHRUL MAZI JILID 4 MUKA SURAT 32 -- ~ Solat Qasar bagi orang yang bermusafir tapi niat nak duduk lebih daripada 3 hari ~ Maksud dan cara kita tiga hari (bermukim) untuk jamak dan qasar ~ Bolehkah qasar bagi orang yang niat asal nak bermukim, tapi ubah niat ~ Merajuk kerana telur dadar ~ Persoalan-persoalan dan contoh situasi solat jamak dan qasar ~ Bolehkah buat solat sunat ketika musafir ~ Syarat solat witir ialah didalam waktu isyak ~ Dapat peluang bermusafir dengan Nabi 18 kali ~ Qobliah zuhur Nabi tak tinggal ~ Benda fekah sentiasa akan ada khilaf dikalangan ulama ~ Bila ada pertembungan diantara nas hadis ~ Adalah lebih baik ikut hadis Nabi berbanding mereka-reka ~ Orang miskin tak puas hati dengan takdir miskin, tak boleh sedekah macam orang kaya ~ Lebih banyak istigfar lebih baik ~ Budak-budak berjubah putih di Madinah ~ Kenapa pakai jubah singkat atas dari buku lali (ikut sunnah) ~ Boleh atau tidak himpun dua solat dalam satu waktu (jamak) ~ Kitab Bahrul Mazi dan kisah penulis kitabnya ~ Satu-satunya anak Melayu yang boleh buat kamus Arab Melayu ~ Tak pernah ingat nak buat duit dengan apa yang dia tulis ~ Personaliti tersembunyi yang tidak mencari glamour ~ Ada baca buku agama, tapi tak ada "feeling" ~ Syarat jamak taakhir (wajib kena niat sebelum habis waktu) ~ Syarat jamak takdim ~ Niat nak buat jamak takhir, tapi nak buat jamak takdim ~ Nak kena solat zohor atau asar dulu dalam jamak takhir? ~ Solat Jamak mesti berturut-turut ~ Berapa KM yang dimaksudkan dengan dua marhalah ~ Maksud hujan lebat yang membolehkan solat jamak --- Sokong Projek Zonkuliah Dengan Menyumbang Ke Akaun Berikut : ➢ https://toyyibpay.com/zonkuliah ➢ MAYBANK (Produksi Zonkita) - 557250054584 ➢ PAYPAL - paypal.me/DanaZK --- ☑● Doakan Dimurahkan Rezeki dan Diberikan Kesihatan Yang Baik Untuk Kami Teruskan Projek ZonKuliah ☑● ✚ Untuk update terkini sila like Facebook Page kami : www.facebook.com/zonkuliah --- #Zonkuliah #UstazShamsuri #KuliahAgama
Persoalan stunting nyatanya bukan hanya sekedar bicara makanan dan gizi saja, tapi lebih dari itu. Mulai dari kemiskinan, sosial, pengetahuan dan banyak hal lain yang menyertainya. Dalam rangka menekan angka stunting, pemerintah mendatang berencana memberikan makan siang gratis, dengan rincian Rp15.000 per anak. Lalu, apakah dengan program makan siang gratis akan berpengaruh terhadap angka prevalensi stunting anak di Indonesia? #stunting #makangratis #gizi #drtanshotyen #pendek #makansiang --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/broad-cash/support
Persoalan paling penting dalam kehidupan orang percaya adalah apakah ketika menghadap Tuhan ada buah yang dapat dipersembahkan kepadaNya? Buah itu adalah melakukan dengan baik segala sesuatu yang Tuhan inginkan. Hal ini adalah sesuatu yang mutlak harus dipenuhi, sebab memang manusia diciptakan untuk melakukan kehendak-Nya. Jadi, buah di sini adalah perbuatan, perilaku dan sikap hati yang... Continue reading →
Kuliah Bahrul Mazi Jilid 2 yang berlangsung di Masjid Padang Temusu, Sungai Petani, Kedah pada 27 September 2016. ~ Dua beradik anak kepada Abbas Abdul Mutallib ~ Alfadlu sahabat Nabi yang handsome tapi mati muda ~ Persoalan agama, sentiasa ada sejak zaman Nabi sehingga zaman sekarang ~ Perempuan "sudah spark" dengan Alfadhlu ~ Berbalas pandangan mata antara lelaki dan perempuan patut dielakkan ~ Ibadah haji boleh dikerjakan oleh wakil (orang lain) sekiranya ada keuzuran ~ Hadis yang menunjukkan tiada waktu haram untuk solat dan tawaf di Mekah ~ Nabi melontar jamrah daripada atas unta ~ Dalil yang menjadi hujah boleh tawaf atas kenderaan ~ Setiap kali lontaran batu ke jamrah, Nabi bertakbir ~ "Siapa yang menjadi bodyguard Nabi semasa Nabi melontar?" ~ Saiz orang Melayu "katik" berbanding orang Arab ~ Nak melontar ni, jangan sampai ada orang yang terbunuh dan cedera ~ Manusia punya ramai macam ombak laut (baling rangka payung) ~ Punya teruknya keadaan nak cium hajarul aswad (benda sunat saja, jangan sampai terbuat benda haram) ~ Aku dok taram setan ni lama dah.. (Bawa bata merah, nak lontar jamrah) ~ Sahabat-sahabat yang memandikan jenazah Nabi ~ Dua hamba yang merupakan sahabat hebat Nabi ~ Nabi layan Usamah Bin Zaid macam Nabi layan anak dan cucu ~ Hadiah jubah mahal untuk Nabi ~ Umur 10 tahun dah minta izin nak terlibat dalam perang Uhud ~ Sahabat yang disukai oleh Syiah ~ Salah seorang sahabat yang ada didalam liang menyambut jenazah Nabi ~ Sebaik-baik orang yang terlibat dalam mengkebumikan seseorang ~ Pasukan tentera yang Nabi hantar ke Syam untuk lawan kerajaan Rom ~ Umur 17 tahun sudah dilantik jadi ketua tentera ~ Ada orang yang mempertikaikan keputusan Nabi ~ Normal orang tak setuju dengan ulama hari ni, Nabi pun ada orang tak setuju ~ "Kalau hangpa kecam anak dia, sama macam hangpa kecam dia.." ~ Tempat Zaid bin Haritah meninggal ~ Kemenangan mengalahkan Rom dan membuka jalan Islam berkembang ~ Tarbiah pemuda hebat yang membawa manusia membesarkan Allah -- BAHRUL MAZI JILID 2 MUKA SURAT 217 -- ~ Tuma'ninah itu wajib atau tidak? ~ Antara perbuatan solat yang diselangi dengan tuma'ninah ~ Hujah Imam Mazhab Hanafi tidak mewajibkan tuma'ninah ~ Masalah bagi salam waktu jumpa orang itu apa hukumnya? ~ Belajar bagi salam dengan sebutan yang betul ~ Sunat bagi salam bila berjumpa dengan orang ~ Bagi salam sunat, menjawab salam wajib ~ Jangan jadi macam "Ibrahim Pendek" ~ Bagi salam semasa telefon kawan ~ Lafaz menjawab salam ~ Orang yang duduk di dalam syurga saling memberi salam ~ Boleh tulis sms atau mesej dengan "salam" saja ~ Geng budak muda Penang translate terus "selamat" ~ Adakah sembahyang sah jika salah satu rukunnya rosak (tidak sempurna)? ~ Antara rukun penting dalam ibadah haji dan umrah ialah niat ~ Masalah nak buat haji tapi belum sampai giliran (Visa tijari) ~ Pakai baju biasa, bolehkah nak niat ihram? ~ Tak boleh tahan dengan panggilan haji ~ Bolehkah membiarkan orang solat salah? ~ Alasan Nabi tidak tegur kesilapan orang yang salah semasa solat ~ "Aku yang paling tahu, tentang cara solat Nabi" ~ Penerangan ringkas sifat solat Nabi ~ Permainan budak-budak zaman dulu ~ Bab bacaan surah untuk imam semasa solat subuh ~ Ada orang telefon ustaz, mengadu tentang masalah masa solat subuh ~ Imam baca surah panjang semasa solat subuh ~ Surah bacaan Nabi semasa solat Subuh ~ Surah Qaf dan Surah Al Waqiah semasa solat subuh ~ Powernya surah Al-waqiah ~ Surah yang menyebabkan rambut Nabi beruban ~ Takut dengan ancaman yang Allah ceritakan tentang kiamat ~ Dalam syurga ada satu pokok yang memerlukan 100 tahun untuk melepasi naungannya ~ Mengaji tak habis punca bergaduh --- Sokong Projek Zonkuliah Dengan Menyumbang Ke Akaun Berikut : ➢ https://toyyibpay.com/zonkuliah ➢ MAYBANK (Produksi Zonkita) - 557250054584 --- ☑● Doakan Dimurahkan Rezeki dan Diberikan Kesihatan Yang Baik Untuk Kami Teruskan Projek ZonKuliah ☑● ✚ Untuk update terkini sila like Facebook Page kami : www.facebook.com/zonkuliah
Persoalan tentang talak; talak jatuh tak tanpa saksi? Atau, ketika tengah marah atau tanpa niat? Apa yang perlu dilakukan jika dah jatuhkan atau terlafaz talak?Support the showJika anda berpuas hati dan dapat meraih manfaat dengan episod kali ini, bolehlah rate kami dengan 5 stars di Spotify. Jika ada sebarang maklum balas, boleh hubungi kami di podcast2beradik@gmail.com
Apakah hasil pemilu 2024 akan bisa diterima meski sejak awal diliputi persoalan hukum? Dari putusan MK yang ditengarai memuluskan langkah politik kandidat pilpres, hingga KPU yang dinilai Bawaslu tidak mengindahkan aturan 30% representasi perempuan, Eva Mazrieva membahasnya bersama sejumlah pakar.
Benarkah jika kita tidak kongsikan foto dan video ngeri daripada medan peperangan di Gaza, di Palestin, bermakna kita tidak prihatin dan simpati kepada saudara-saudara kita yang menjadi mangsa kezaliman rejim Zionis di sana? Persoalan ini tidak masuk akal. Pertamanya, perbincangan yang saya timbulkan beberapa hari yang lalu tidak langsung mempertikaikan kepentingan untuk foto dan juga video disebarkan. Ia penting dan ia adalah apa yang diperjuangkan oleh antaranya wartawan-wartawan yang berani memposisikan diri mereka di tengah-tengah konflik untuk menyampaikan kepada dunia apa yang sedang berlaku. Fokus kita hanya kepada foto yang grafik, mengerikan, visual budak-budak terbakar, kepala terputus dan yang seumpama dengannya. Kita memikirkan kesannya kepada sesetengah anggota masyarakat. Kita ada hasrat, dan benarkah berkongsi foto dan video sebegitu menyampaikan kita kepada hasrat yang dihajatkan? Jika ada di kalangan anggota masyarakat yang tidak rasa apa-apa, tidak ada masalah. Tetapi perhatian khusus kita adalah kepada kanak-kanak. Kajian-kajian menunjukkan ada kesan yang kita tidak mahu, telah terjadi. Justeru, kita timbulkan perbincangan tempoh hari untuk menjadi panduan.Artikel penuh di blog : https://saifulislam.com/2023/11/foto-dan-video-dari-gaza-tak-kongsi-maknanya-tak-simpati/ --- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/hasrizal/message
Persoalan gender itu persoalan kaum lelaki. Lelaki dipaksa berpenampilan luar yang gagah dan tidak boleh cengeng. Padahal cengeng, menangis, rapuh boleh ditampilkan kaum lelaki. BISING adalah provokasi Amar Haikal pada kaun lelaki yang menyebunyikan kerapuhannya.
Semua kita penerima kesempatan kedua. Ketika kita masih bisa bangun di pagi hari, menjalani aktifitas, melakukan apa yang kita inginkan, memeluk orang-orang yang kita kasihi, dan bahkan sampai beribadah dan melayani di posisi apapun, semuanya adalah "Kesempatan Kedua". Persoalan dari semua kita ialah, kita menjalani hidup seolah-olah hari esok milik kita, seolah-olah kita masih memiliki hari kedepan, bulan, dan tahun, seolah-olah kita yang mengatur semuanya sesuai dengan yang kita mau, dan kita lupa bahwa kita hidup didalam kasih karunia melalui "Kesempatan Kedua". Lalu muncul pertanyaan, mengapa Allah mau memberi kesempatan kedua? Pertanyaan ini akan kita simak lebih lanjut dalam Podcast Seri 1 - Kesempatan Kedua | Ps. Charles Bessie - Gembala Gereja C3 Pemulihan Kupang. Selamat mendengarkan, silahkan dibagikan. Tuhan Yesus memberkati.
Biang kerok kemiskinan Indonesia dibintangi oleh komoditas primadona di Indonesia, yaitu rokok. Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2021 melaporkan bahwa rokok adalah komoditas yang turut ambil andil dalam garis kemiskinan di Indonesia. Di tengah berbagai dampak kesehatan yang mungkin timbul, rata-rata rumah tangga miskin rela mengonsumsi 11 bungkus rokok setiap bulan. Tingginya konsumsi rokok ini menjadi penghambat dalam memutus rantai kemiskinan. Persoalan ini kemudian mendorong pemerintah untuk turun tangan dalam pengendalian rokok dengan wacana penerapan FCTC atau Framework Convention on Tobacco Control, kerangka yang mengatur beberapa hal krusial seperti iklan promosi dan sponsor, kemasan dan pelabelan, serta harga dan cukai rokok. Walaupun FCTC telah gencar diterapkan oleh negara-negara Asia, perkembangan kebijakan ini mengalami stagnasi di Indonesia – menjadi sebuah kerangka yang tak kunjung ditandatangani atau diratifikasi. Beberapa pihak terutama dari penggiat industri rokok beranggapan bahwa pengimplementasian FCTC di Indonesia dapat memberikan dampak buruk bagi perekonomian Indonesia. Pertanyaannya adalah apakah benar pengesahan FCTC dapat berdampak buruk terhadap perekonomian Indonesia? Dalam episode pertama Paper Dialogue di tahun 2023, KANOPI FEB UI berkesempatan mengundang Bapak Abdillah Ahsan, selaku kepala Lembaga Demografi FEB UI, untuk berdialog mengenai paper “FCTC Ratification, Smoking Prevalence, and GDP per capita: lessons for Indonesia and the rest of the world,” yang beliau tulis bersama dengan beberapa peneliti lainnya. Hasil diskusi ini akan mengungkapkan bahwa persepsi terkait rokok yang selama ini beredar tidak sepenuhnya akurat.
Kuliah Kitab Bahrul Mazi Jilid 2 yang berlangsung di Masjid Padang Temusu, Sungai Petani, Kedah pada 23 Oktober 2012. ~ Kejadian semasa Nabi sampai ke Madinah dalam peristiwa hijrah ~ Pilih 2 hari setahun untuk berseronok ~ 2 hari yang lebih baik - Aidilfitri dan Aidiladha ~ Islam apabila kritik satu benda, dia tawarkan pilihan atau alternatif ~ Islam bukan agama yang "godam" saja tanpa cadangan ~ Ada dua orang budak perempuan menyanyi dalam rumah Nabi ~ "Dalam rumah Nabi pun ada ka bunyi-bunyian suara syaitan?" ~ Terkejut tengok ada flat screen tv dalam rumah Ustaz ~ Persepsi "ustaz tak boleh pakai baju batik" ~ Apa kaum pun ada hari rayanya ~ Orang Sudan buat persembahan "berlawan" semperna hari raya ~ Aishah teringin nak tengok persembahan lawan tombak ~ Pipi Aishah bersentuh pipi Nabi (keharmonian rumah tangga Nabi) ~ Orang Kristian pandai "sambut krismas" bagi nampak menarik ~ Cara kita persembahkan Islam tidak "cantik" ~ Islam memberikan ruang untuk berseronok dan hiburan dengan syarat ~ Dibenarkan berseronok dan bergembira dihari raya ~ Berseronok dan bergembira mestilah dalam sempadan dan batas yang ditetapkan ~ Islam bukan agama yang melarang langsung hiburan ~ Kening sampai lengguh sebab "marah" semua benda tak boleh ~ Islam suruh nikmati nikmat yang Allah bagi ~ Sahabat yang "muka tegang" macam tak mau berkawan dengan orang ~ Boleh tak buat sombong dengan orang sombong ~ Nabi tegur sahabat yang pakai baju buruk walaupun tidak miskin ~ Mulut sentiasa cakap "tak ada duit" --- BAHRUL MAZI JILID 2 MUKA SURAT 147 --- ~ Bab Imam Nak Kena Baca Bismilllah atau perlahan? ~ Kenapa Imam di Masjidil Haram Dan Nabawi "tidak baca Bismillah" ~ Kalau Imam tak baca langsung Bismillah dalam solat ~ Sahabat-sahabat ikut apa yang Nabi buat - itu yang menjadi hujah mazhab-mazhab lain ~ Hujah Imam Syafie kenapa Bismillah tu disuruh baca dengan suara kuat ~ Hal khilaf dikalangan ulama mazhab - tak perlu paksa - orang tak mengaji habis, mencelarukan masyarakat ~ Belajarlah berlapang dada dan menghormati perbezaan pendapat ~ Satu-satunya surah yang tidak ada "bismillah" ~ Bab tidak sah solat kalau tak baca Fatihah ~ Keadaan yang dibenarkan tak baca Alfatihah dalam solat ~ Ustaz "terlambat ikut imam" di Masjid Nabawi ~ Pendirian Imam Abu Hanifah berkaitan bacaan Al Fatihah dalam solat ~ Apa hukum sengaja tinggalkan bacaan AlFatihah ~ Nama kita dalam senarai "tetamu Allah" ada atau tidak? ~ Tak perlu marah kalau tak terpilih untuk jadi "tetamu Allah" ~ Antara tajuk hangat menjelang "raya haji" boleh atau tidak buat korban untuk orang yang dah meninggal? ~ Tak boleh potong kuku dan rambut bila masuk Zulhijjah kalau niat nak buat korban ~ Jangan gopoh nak menjawab soalan, kena tengok pelbagai sudut ~ Alfatihah wajibkah dibaca pada tiap-tiap rakaat? ~ Kalau ada orang benak tak boleh hafal fatihah ~ Cikgu Matematik ajar murid benak ~ Tak boleh tengok muka cikgu bahasa Inggeris ~ Manusia Takut Hantu Angka ~ Bacalah mana-mana ayat yang mudah daripada Quran dalam solat ~ Alfatihah ni wajib dibaca oleh imam atau makmum? ~ Dalil yang digunakan oleh golongan yang melarang makmum baca Fatihah semasa solat berjemaah ~ Imam baca Quran, hang pun dok kalut baca Quran? ~ Adakah kita disuruh sebut Amin secara kuat dalam solat? ~ Salah sebut "Amin" sebab tak belajar dan baca ~ Salah cukup teruk "geng amim" ~ 6 harakat yang tak boleh tawar menawar ~ Rancangan TV yang menakutkan orang ~ 60 tahun "Allah tak terima solat" ~ Jadilah kita bersikap menyanyangi orang ~ Cara sebut Amin yang betul, berdasarkan hadis Nabi ~ Kejadian Imam Masjid Nabawi suruh "tunggu sat" ~ Cara nak troubleshoot dalam mazhab syafie ~ Kisah Pensyarah Universiti tergamam batal solat ~ Tawaf tiga pusingan boleh dak nak sambung lepas balik hotel ~ Persoalan agama ialah perkara yang hidup dan sentiasa ada soalan baru ~ Mungkin jadi tawaf guna eskalator ~ Doa kebaikan kepada mak ayah sebelum amin ~ Puasa hari arafah --- Bantu Projek Zonkuliah Dengan Menyumbang Ke Akaun Berikut : ➢ https://toyyibpay.com/zonkuliah ➢ MAYBANK (Produksi Zonkita) - 557250054584 ➢ PAYPAL - paypal.me/DanaZK
Penerapan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) saat ini banyak ditemukan dalam berbagai bidang. Termasuk penggunaannya dalam mengatasi berbagai persoalan terkait lingkungan. Penggunaan AI disebut bisa mengatasi berbagai persoalan lingkungan yang mungkin sulit diselesaikan misal karena kendala geografis. Lalu seperti apa potensi kecerdasan buatan ini dalam menyelesaikan masalah lingkungan di Indonesia? Apa yang jadi tantangan? Pagi ini di Ruang Publik KBR kita akan bicangkan hal ini bersama Danang Prasetyo, Deputi Engagement Greenpeace Indonesia dan Reinard Primulando dari Pokja Sains dan Kependidikan Akademi Ilmuwan Muda Indonesia (ALMI). *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Notes: Karena masalah teknis, suara Shofwan agak bermasalah. Taping dilakukan Senin, 1 Mei 2023. Pembahasan dilakukan dengan perkembangan saat itu. Sudan bergejolak! Dua jenderal bertarung pengaruh untuk kekuasaan di tengah kondisi negara yang tidak baik. Ternyata, kondisi ini lahir dari dinamika yang ada dari bertahun-tahun sebelumnya. Bahkan, ada pengaruh pertarungan power di kawasan dan bahkan global. Ikhlas dan Shofwan kedatangan Syauqi Hafizh dari Haifa Institute buat ngebahas ini di Podcast Bebas Aktif! On the agenda: 0:00 Apa yang terjadi di Sudan? 8:56 Embargo berbuntut revolusi 14:15 Faktor-faktor di balik krisis Sudan (spoiler: ada great power politics) 28:40 Kenapa ada dua tentara di Sudan? Juga soal Islamisme di Sudan 37:30 Gimana RSF bisa muncul sebagai kekuatan baru di Sudan? 44:35 Gimana struktur kekuatan di kawasan bikin konflik ini semakin kompleks? Ada kepentingan Saudi dan Uni Emirat Arab, bahkan Rusia dan AS. 50:39 Persoalan soal kemungkinan gelombang pengungsi. 54:28 Info A1 dari lapangan langsung. 58:24 What's next untuk Sudan? Crew: Host: Ikhlas Tawazun // Producer: Rafi Alif & Ikhlas Tawazun // Researcher: Oktavianus Bima Temui kami di: Instagram: @kontekstualcom Twitter: @kontekstualcom YouTube: Kontekstual Kunjungi kontekstual.com untuk berita HI paling aktual!
Kuliah Kitab Tafsir Nurul Ihsan Jilid 2 yang berlangsung di Masjid Simpang Empat Permatang Buloh, pada 4hb Mac 2013. ~ Nabi cukup ambil berat hal baca Quran ~ Hendaklah hangpa semua banyak baca Quran ~ Sesungguhnya, siapa yang rajin baca Quran terutama orang yang hafal Quran, dihari kiamat nanti Quran akan datang sebagai pemberi syafaat ~ Wajibkan diri setiap hari baca Quran ~ Maksud pemberi syafaat - penolong waktu susah di mahsyar ~ Dua surah yang akan datang dalam bentuk dua kepulan awal di mahsyar ~ Siapa yang rajin baca Al-Baqarah, maka barakah bagi dia ~ Kalau masuk rumah baru - bacalah surah Al-Bakarah ~ Orang yang meninggalkan baca Al-Baqarah akan menyesal dihari akhirat ~ Surah yang mampu menjadi pendinding sihir ~ Tidak akan dikalahkan oleh tukang-tukang sihir (blackmagic) ~ Nabi pernah kena sihir oleh seorang Yahudi ~ Kambing panggang yang dilumurkan dengan racun ~ Persoalan yang Nabi tanya kepada Yahudi yang nak aniaya Nabi ~ Allah izinkan Nabi kena racun dan sihir sebagai bukti Nabi itu manusia biasa ~ Nabi jadi seolah-olah khayal akibat sihir ~ Asas kepada sihir (satu cabang ilmu) yang ada dalam masyarakat - diamalkan oleh orang yang tak beriman ~ Sihir guna sikat dan pelepah kurma kering (barang-barang yang digunakan untuk buat sihir) ~ Ramuan santau yang dicampur dengan jampi serapah memuja iblis dan syaitan ~ Barang yang dijampi serapah dan dibuang dalam telaga ~ Kejadian di Tasek Gelugor - buta mata angkara bomoh pengamal sihir ~ Air telaga bertukar menjadi merah seperti warna inai ~ Keadaan pokok kurma seolah kepala syaitan ~ Kalau bakar barangan jampi, sihir akan kembali kepada orang yang dihantar ~ Nabi tak balas dendam - Nabi tak suka membalas kejahatan dengan kejahatan --- TAFSIR NURUL IHSAN JILID 2 MUKA SURAT 300 --- ~ Tafsir Surah An-Nahl Ayat 17 ~ Patutkah samakan Allah dengan Berhala ~ Isu kalimah Allah - wajarkah orang Islam membenarkan agama lain guna ~ Ayat popular - jika cuba untuk kira nikmat yang Allah bagi pasti takkan mampu ~ Nikmat paling besar Allah berikan pada kita - jadi orang Islam tanpa diminta ~ Tunggu bila hidayah Allah - nak lepas dari dibakar neraka kekal abadi ~ Anugerah tanpa usaha ~ Orang yang paling reti syukur nikmat kesihatan ialah orang sakit ~ Seribu satu macam penyakit di hospital ~ Allah bagi ilmu - walau tak pandai ~ Berapa ramai Jutawan yang mengaji setakat SPM saja ~ Tiga jenis kawan menurut Imam Al Ghazali ~ Ramai kawan merupakan nikmat persahabatan ~ Siapa yang tak syukur dengan sedikit nikmat, tidak akan reti syukur bila dapat banyak ~ Banyakkan jika orang tak mau berkawan dengan kita ~ Cerita di Lahad Datu ~ Alangkah baiknya semua daerah di Pattani di Malaysiakan ~ Siapa yang tak reti terima kasih pada manusia, dia bukan orang yang bersyukur pada Allah ~ Allah amat pengampun kepada hambanya yang tak bersyukur tapi kemudiannya bertaubat ~ Firman Allah dalam satu hadis qudsi - berseru daripada langit dunia ~ Taksir bermaksud cuai, lalai, ralit ~ Setiap seorang dari kita ada rahsia yang tak ada orang tau ~ Nak jadi calon pilihanraya mesti kelihatan bersih - tapi belum tentu bersih ~ Berhala yang disembahtidak boleh mencipta sebarang benda ~ Mengaji tinggi, tapi sembah batu - pelik - sesatnya manusia bila fikir tidak berpandukan wahyu ~ Tafsir Surah Ibrahim - dialog Nabi Ibrahim dan Ayahnya ~ Orang kuat istana Namrud yang pandai membuat ukiran berhala ~ Nabi yang cukup istimewa dan terpilih ~ Sejak dari kecil tau apa yang ayah dia buat tak betul ~ Allah duduk pada kedudukan yang sangat istimewa ~ Satu-satunya tempat manusia bergantung ~ Doa kepada Allah untuk selamat, tapi pakai tangkal jampi ikat ditangan ~ Kisah Panglipurlara - kaki cerita - sang periwayat ~ Manusia bila dapat kelebihan dan keistimewaan dia jadi juah ~ Pandai sangat sampai gila..
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
Dunia melihat dakwaan yang dikenakan terhadap mantan presiden Donald Trump sebagai ujian bagi demokrasi AS. Sementara gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 menunjukkan berkelindannya olahraga dan politik.
Benda apa yang cukup sering di sekitar kita, tapi jarang kita pedulikan? Sampah. Pada episode kali ini, kita bakal mengulik kegiatan yang dilakukan oleh HMTL ITB dalam rangka Hari Peduli Sampah Nasional 2023. Semoga perbincangan santai ini bisa membuka mata peduli kita tentang persoalan sampah ini ya, rads! *Mari Dengarkan!*
KILAS KABAR NUSANTARA. Sejumlah peristiwa penting yang telah kami rangkum pada hari Selasa, 21 Maret 2023. SOLO (00:18) Gibran rakabuming percaya perputaran uang di kota solo akan lebih tinggi dati Semarang dan Jogja, meskipun menjadi tempat perputaran uang paling tinggi pihaknya tidak begitu khawatir karena kantor BI solo telah menyiapkan stok dan buffer. BANJARMASIN (00:45) Persoalan pembayaran gaji guru honorer dan P3K di Banjarmasin, mendapat sorotan dari DPRD Kota. MALANG (01:25) Pemkot Malang menyediakan mudik gratis bagi warga yang ingin pulang kampung pada lebaran 2023. Kontributor: Sonora Banjarmasin - Eva Ria FM Solo - Wahyu Prayitno Kalimaya Bhaskara Malang - Ronaldo Harland Saran dan kolaborasi: podcast@kgmedia.id
Pada akhir Januari lalu berlangsung rapat dengar pendapat antara Komisi VII DPR RI dengan BRIN. Pertemuan tersebut diwarnai kritik tajam dari anggota DPR yang mempertanyakan persoalan kelembagaan, penataan sumber daya manusia, dan penggunaan anggaran BRIN. Rapat ini pun diakhiri dengan beberapa kesimpulan yang salah satunya adalah desakan untuk mencopot kepala BRIN. Persoalan kelembagaan yang mendera BRIN tentu wajar terjadi sejak BRIN menjadi satu-satunya lembaga yang menangani riset dan inovasi, mulai dari kebijakan, implementasi, hingga pengendalian atau akuntabilitas. Hal ini membawa ke satu pokok persoalan utama, yakni perbaikan tata kelola. Sebagai lembaga baru, BRIN tentu membutuhkan waktu yang tidak singkat untuk dapat beradaptasi. Pada episode kali ini #NALAR mendiskusikan reformasi tata kelola BRIN berkaitan dengan statusnya sebagai lembaga baru. Sebagai ujung tombak riset dan inovasi dalam negeri, bagaimana seharusnya BRIN mereformasi tata kelola kelembagaannya? Apakah penggantian ketua BRIN dapat dinilai sebagai langkah yang tepat?
Bencana kebakaran di depo PT Pertamina (Persero) Plumpang, Jakarta Utara menggugah kesadaran perlunya penataan kawasan dalam jarak batas aman antara hunian penduduk dan objek vital nasional. Tidak hanya depo Pertamina yang rawan kebakaran, objek vital nasional seperti kawasan bandara, stasiun, rel kereta api, maupun areal penting lain yang berkaitan dengan hajat hidup orang banyak, mesti mengikuti standar keamanan yang sudah ditentukan. Persoalan terkait dengan pengelolaan kawasan muncul karena okupasi warga yang sudah turun-temurun meghuni lahan yang bersinggungan dengan objek vital nasional. Satu sisi, pengelola objek vital juga tidak tegas dalam urusan penataan aset. Banyak kepentingan, baik bisnis dan politik di balik upaya penataan kawasan objek vital yang mestinya clear and clean dari aktivitas masyarakat sipil. #objekvital #pertamina #depoplumpang --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/broad-cash/support
Persoalan rumah tangga sebenarnya selalu akan menghadapi badai, namun badai akan selalu berlalu, itulah sebabnya kita harus selalu teguh di dalam iman.
Persoalan rumah tangga sebenarnya selalu akan menghadapi badai, namun badai akan selalu berlalu, itulah sebabnya kita harus selalu teguh di dalam iman.
Halo Viewers! Kembali lagi di channel Helmy Yahya Bicara! Banyaknya kasus penipuan yang dilakukan oleh perusahaan bodong pada bagian fintech & peminjaman uang. Kali ini saya menggunakan perwakilan dari OJK, Tri Herdianto & LAPS SJK, Himawan E. Subiantoro. Mereka banyak menjelaskan bagaimana cara masyarakat melaporkan kasus penipuan ini. Karena banyak dari masyarakat umum kurang memahami sektor keuangan. Dari sini lah saya mengajak kalian untuk sama-sama belajar agar tidak lagi ada kasus yang merugikan. Simak video selengkapnya!!! Jangan lupa like, komen & subscribe ya…. ------------------------------------------------ Terima kasih telah menonton video terbaru Saya. Jangan lupa untuk klik tombol Subscribe dan aktifkan lonceng agar tidak ketinggalan notifikasi video-video terbaru dari Channel Saya. Ikuti juga konten menarik di Media Sosial Saya yang lain di: Twitter: https://twitter.com/helmyyahya?s=20Instagram: https://www.instagram.com/helmyyahya/TikTok: https://www.tiktok.com/@helmyyahyaoff...Facebook: Helmy Yahya Tokopedia: Helmy Yahya Store Salam, HY #helmyyahya #ojk #sektorkeuangan --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/helmy-yahya-bicara/support
Proses tahapan pemilu 2024 sedang berlangsung. Saat ini partai politik sedang menjaring kader-kader potensial yang bakal maju menjadi calon legislatif atau caleg. Persoalan terkait caleg yang masih jadi perhatian adalah masih minimnya keterwakilan perempuan yang duduk di parlemen. Berdasarkan data KPU keterwakilan perempuan di Lembaga Legislatif Nasional (DPR-RI) hasil pemilu 2019 adalah 120 orang, 20,8 persen dari keseluruhan anggota yang berjumlah 575 orang. Padahal porsi ideal keterwakilan perempuan di parlemen yang ditetapan Komisi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang Status Perempuan adalah 30-35 persen. Apa tantangan meningkatkan keterwakilan perempuan di parlemen? Kita akan membincangkan ini bersama Amalia Salabi, peneliti Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) dan Lusty Ro Manna, pendiri Perempuan Hari Ini. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Kepala suku Mojokdotco mendatangi K.H. Yahya Staquf, ketua umum PBNU, di sela-sela kesibukannya di Jogja. Setelah sederetan gebrakan yang dilakukan Gus Yahya Staquf di NU, beliau sering menjadi perbincangan di media sosial maupun forum-forum. Kepala suku mengulik perjalanan beliau selama menjabat menjadi ketua umum organisasi Islam terbesar di dunia ini. Terima kasih sudah menonton PutCast. Jangan lupa klik tombol Subscribe dan aktifkan loncengnya agar tak ketinggalan notifikasi video-video terbaru PutCast.
Sejujurnya, kita bisa mengakui ada saat-saat dimana kita meragukan atau agak meragukan penyertaan Tuhan di dalam hidup kita, terutama pada saat dimana kita mengalami kesulitan bertubi-tubi; persoalan satu belum selesai, muncul persoalan yang lain. Persoalan kedua belum selesai, muncul persoalan ketiga. Kita sudah berdoa, kita sudah berusaha mendekat kepada Tuhan, tetapi kita tidak melihat tanda-tanda... Continue reading → The post Menaklukkan Keadaan appeared first on Truth Voice.
Sementara Ganjar Pranowo tak kunjung mendapat tiket dari partainya, Anies Baswedan terancam gagal menjadi Capres 2024. Dukungan Partai Nasdem, PKS, dan Partai Demokrat ke Anies ternyata masih rapuh. Layaknya dagelan, meski sudah mengutarakan dukungan ke Anies, para ketua umum partai masih tarik ulur mendeklarasikan koalisi dukungan. Persoalan siapa calon pendamping Anies dan pendanaan kampanye disebut-sebut jadi batu sandungan kepastian koalisi. Selain ingin mendapatkan “efek ekor jas” dari pesona seorang tokoh, sepertinya, tak ada ideologi partai yang jadi pertimbangan. Kita, yang menyaksikan manuver-manuver elite partai politik itu, tak perlu buang-buang energi terbawa tabuh permainan mereka. Jangan sampai perpecahan seperti pemilu sebelumnya terulang. Rileks saja, anggap mereka badut yang patut ditertawakan. - - - Baca berbagai laporan mendalam majalah Tempo dan Koran Tempo dengan mengunduh aplikasi Tempo. Kritik dan saran: podcast@tempo.co.id
Persoalan mengenai tarikh PRU15 semakin hangat dibincangkan apatah lagi spekulasi kemungkinan pembubaran Parlimen akan berlaku tidak lama lagi. Apa pertimbangan yang perlu diambil kira sebelum mandat pilihan raya dikembalikan kepada rakyat? Diskusi 9 malam
Persoalan Tawassul Dan Bid'ah - Buya Dr. Arrazy Hasyim
Kiranya dapat memberkati saudara
"Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya." (1 Korintus 10:13) Renungan: Yi Miao Miao adalah seorang gadis cilik asal Tiongkok yang masih berusia 7 tahun. Hidupnya berbeda dari kebanyakan anak lainnya. Kisah pedih dimulai dari meninggalnya sang ayah karena kecelakaan mobil, seminggu kemudian ibunya pun meninggal dunia. Kemudian ia hidup dengan kakek dan neneknya yang seharusnya menjaga dan merawatnya. Namun sebaliknya ternyata ia yang merawat keduanya yang mulai jompo dengan penuh cinta dan tanggung jawab. Sang nenek mengalami gangguan mental dan sulit menggunakan tangan kanannya dengan normal. Sementara sang kakek menderita penyakit kulit langka yang membuat kulitnya tidak bisa tahan terkena air terlalu lama. Setiap hari ia melakukan pekerjaan rumah tangga seperti mencuci, membersihkan rumah menyapu halaman rumah hingga membantu memasak. Ia juga selalu menyuapi sang nenek di sela-sela kegiatan belajar dan sekolah. Yi dengan tangan mungilnya terus berusaha untuk merawat kedua orang yang dicintainya sebisa mungkin. Hebatnya, walaupun dia harus merawat kakek dan neneknya, ia masih bisa membagi waktu untuk belajar. Buktinya ia berprestasi di sekolah. Beratnya beban dan tanggung jawab yang dipikul tidak membuatnya berkeluh kesah, malah baginya hal itu bukanlah suatu beban. Ia tetap ceria dan ingin terus merawat kedua orang yang ia sayangi itu. Jika Yi dapat menghadapi beratnya beban hidup ini, bagaimana dengan kita? Pantaskah kita berkata Tuhan itu tidak adil? Ketahuilah, walau setiap orang memiliki pergulatan hidup masing-masing yang harus dihadapinya, namun Tuhan tak pernah memberikan persoalan melebihi kekuatannya. Bahkan Tuhan selalu memberikan pertolongan yang nyata apabila kita berseru kepada-Nya. Hadapilah persoalan hidup dengan sukacita, semangat dan teruslah melakukan yang terbaik serta mengandalkan Tuhan. Persoalan hidup adalah proses atau pembentukan agar kita menjadi manusia yang berkarakter, berintegritas dan berkualitas di hadapan Tuhan. Tetapi sebaliknya, mengeluh hanya akan membuat iman kita lemah dan menjadi penghalang bagi kita untuk menuju kepada rencana Tuhan yang mulia. Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, berikanlah aku kemampuan untuk menghadapi segala persoalan tanpa berkeluh kesah, melainkan terus percaya dan bersandar kepada-Mu. Amin. (Dod).
Kiranya dapat memberkati saudara
Hukum Islam tidak akan bisa lepas dari keterkaitannya terhadap waktu dan tempat, sehingga hukum yang difatwakan oleh para ulama pun menjadi berbeda-beda. Untuk mencari ketetapan itu diperlukan adanya ijtihad dari para ulama yang mempunyai kapabilitas, namun setelah adanya pendapat perlunya pintu ijtihad dibuka kembali timbul berbagai persoalan lain. Bagaimanakah pentingnya ijtihad ini? Persoalan apa yang muncul akibat terbukanya pintu ijtihad? ____________________________ Podcast episode ini merupakan hasil rekaman pada Februari 2017, berasal dari kajian yang diselenggarakan setiap Ahad awal bulan di kediaman M. Quraish Shihab, sehingga harap difahami jika terdapat konteks kajian yang berbeda dengan waktu sekarang. ____________________________ Follow: https://instagram.com/quraish.shihab https://twitter.com/quraishihab Subscribe YouTube Quraish Shihab Channel: http://www.youtube.com/c/QuraishShihabMuhammad Dapatkan buku karya M. Quraish Shihab: https://store.lenterahati.com/id/281-mqs-corner