POPULARITY
Tiga orang dipastikan t3w4s setelah terjadi aksi t3ror p3n3mbak4n di Uppsala, sebuah kota dekat Stockholm, Swedia, pada hari Selasa waktu setempat.
Kencan Dengan Tuhan - Senin, 11 November 2024 Bacaan: "Hati si pemalas penuh keinginan, tetapi sia-sia, sedangkan hati orang rajin diberi kelimpahan." (Amsal 13:4) Renungan: Ada seorang pemulung di kota Skelleftea, Swedia, yanf bernama Curt Degerman. Untuk menghidupi serta mencukupi kebutuhan hidupnya sehari-hari, ia harus mengumpulkan botol dan kaleng bekas dari tengah tumpukan sampah setiap hari. Dengan sepeda tuanya, Curt Degerman berkeliling untuk mencari dan memungut botol-botol ataupun kaleng bekas. Penampilannya lusuh dan dekil. Setiap hari ia mengenakan jaket berwarna biru yang sama terus-menerus, sehingga jaket tersebut terlihat kotor. Seperti kebiasaan pemulung lainnya, jika barang-barang bekas tadi sudah terkumpul, ia akan menukarkan barang-barang bekas tersebut kepada penampung atau pabrik daur ulang untuk mendapatkan uang. Terkadang ia pun memakan sisa makanan yang berasal dari tumpukan sampah restoran cepat saji. Namun, di sela pekerjaannya sebagai pemulung, Curt menyisihkan waktunya untuk mempelajari hal-hal yang berhubungan dengan ilmu pengetahuan dalam bidang ekonomi. Setiap malam ia menghabiskan waktu untuk mempelajari ilmu ekonomi praktis di perpustakaan kota. Berkat buku-buku yang dibacanya, wawasan Curt menjadi semakin luas, khususnya di dalam bidang ekonomi. Dengan tekun, Curt mulai membeli saham dan menginvestasikan uang yang ia kumpulkan sedikit demi sedikit dari hasil memulung kaleng bekas. Hal ini ia jalani dengan tekun selama 40 tahun lamanya. Tidak banyak orang yang tahu, bahkan keluarganya sendiri tidak tahu bahwa Curt ternyata adalah orang yang bijaksana di dalam mengelola keuangannya. Namun sayang, Curt meninggal dunia akibat serangan jantung di tahun 2008. Sepeninggal Curt, barulah diketahui bahwa ia meninggalkan warisan yang jika dirupiahkan senilai 13,8 miliar rupiah. Meskipun Curt Degerman seorang pemulung, ia tidak mengasihani diri, menyalahkan keadaan ataupun mempertanyakan mengapa kehidupannya begitu susah. Sebaliknya, ia justru bertekad memperbaiki kehidupannya yang miskin. Mungkin ia memang tidak sempat sepenuhnya menikmati hasil jerih payah dan kerja kerasnya selama ini, namun tekad, kerja keras, dan ketekunannya patut kita teladani. Manusia cenderung mengharapkan sesuatu yang luar biasa terjadi dalam kehidupannya, namun enggan berusaha untuk maju. Itulah sebabnya tidak sedikit orang mengeluh apabila diperhadapkan dengan keadaan yang sulit dan akhirnya menyalahkan keadaan, menyerah, lalu pasrah. Sesungguhnya, selama kita mau berusaha keras, tidak ada hal yang sulit untuk membuat apa yang kita lakukan menjadi lebih berguna untuk kehidupan yang lebih baik. Kepada jemaat Tesalonika, Paulus menasihati mereka untuk meninggalkan cara hidup yang tidak tertib serta melakukan hal-hal yang berguna sambil berdoa dan bekerja. Curt Degerman telah membuktikan bahwa kerja keras bisa mengubah hidup menjadi lebih baik. Jika ia bisa, mengapa kita tidak? Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, mulai hari ini aku mau bekerja keras dan selalu mengandalkan Engkau. Tuntunlah hidupku selalu, sehingga aku tidak mudah menyerah. Amin. (Dod).
Mpox atau cacar monyet kembali dinyatakan sebagai darurat kesehatan global oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 14 Agustus 2024. Ini menyusul peningkatan kasus Mpox di Republik Demokratik Kongo dan sejumlah negara di Afrika. Selain itu, ada kasus baru ditemukan di luar Afrika, yaitu di Swedia, Filipina, dan Thailand, sepanjang Agustus. Di Indonesia, berdasarkan data Kementerian Kesehatan, dari 2022 hingga 2024 ada 88 kasus Mpox dan semuanya dinyatakan sudah sembuh. Jakarta menjadi daerah penyumbang terbanyak yakni 59 kasus. Pemerintah mengeklaim sudah menyiapkan berbagai upaya pencegahan dan pengobatan. Apakah strategi tersebut sudah mencukupi? Bagaimana masyarakat menyikapi situasi darurat ini? Seperti apa edukasi dan sosialisasi yang harus dilakukan oleh pemerintah untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat? Kita bincangkan hal ini bersama dengan Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril, Epidemiolog Griffith University Australia Dicky Budiman dan Prof Tjandra Yoga Aditama, Direktur Pasca Sarjana Universitas YARSI dan Mantan Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Sedih deh... semakin banyak orang yang buang sampah sembarangan. Jadinya, kota Stockholm gue terkesan kotor :(
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
Usai parlemen Turki meratifikasi keanggotaan Swedia ke dalam NATO, Hungaria menjadi satu-satunya negara anggota aliansi yang belum memberi persetujuannya. Sementara itu, anak-anak di Tepi Barat dan Yerusalem Timur menghadapi tantangan keamanan akibat konflik Israel-Hamas.
Episode ini menceritakan seperti apa ibadah shalat 5 waktu di musim dingin Swedia yang terkenal dengan masa gelapnya yang sangat panjang. #swedia #Islam #muslimeropa #musimdingin
Setelah Dua Pekan absen, finally we are back! Kita buka dari kesuksesan Tigres Femenil meraih gelar Liga MX Femenil ke-6 mereka atau terbanyak dalam sejarah Liga Meksiko putri yang dimulai sejak 2017 lalu. Recap dari matchday akhir Nations League. Chaos? Obviously yeah! Swedia tidak lolos ke Olimpiade untuk pertama kalinya sejak cabor sepakbola putri dipertandingkan pada Olimpiade 1996. Lebih miris lagi adalah mereka harus main di playoff degradasi. Jackie Ovalle dirumorkan pindah ke Eropa. Paling mencolok so far ya Manchester United. Seberapa besar sih potensi dia buat MU? UEFA bikin sejumlah perubahan buat kompetisi sepakbola putri tingkat klub, yaitu adanya perubahan format di UWCL dan Kasta Kedua Eropa. Kira-kira apa ya positif dan negatifnya? Partai perpisahan Christine Sinclair di Vancouver itu meriah banget. Total 48,112 penonton memadati BC Place (Christine Sinclair Place) di pertandingan Kanada lawan Australia. Pertandingan dengan penonton terbanyak ke-7 di sejarah timnas Kanada dan pertandingan olahraga dengan penonton terbanyak kedua di Kanada tahun ini. Support us on Trakteer: https://trakteer.id/womensfootie_id or Saweria: https://saweria.co/womensfootieid Follow us on Twitter (@womensfootie_id) and Instagram (womensfootie.id) Join our Telegram Chat: https://t.me/futfemid --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/womens-footie-id/support
A new state-of-the-art plastic sorting facility, the largest of its kind in the world, has been launched in Sweden. - Fasilitas pemilahan plastik tercanggih dan terbesar di dunia telah diluncurkan di Swedia.
Baru bukaan penjualan tiket buat laga perpisahan Christine Sinclair, kurang dari satu hari laga Kanada vs Australia telah habis terjual. The Matildas sejak akhir tahun lalu berhasil memenangkan hati kita semua. Setuju? Tidak diperpanjang kontraknya Alen Stajcic ini sepertinya sangat berpengaruh buat timnas Filipina. Mimmi Löfwenius memulai debutnya buat timnas Norwegia setelah sebelumnya pernah main buat timnas kelompok umur Swedia. Dia sudah tinggal di Norwegia selama 9 tahun, dan sudah mendapatkan kewarganegaraan pada 2022 lalu. FIFA mengijinkannya buat membela timnas Norwegia bulan ini. Recap Nations League bulan ini yang cukup plot twist ya ternyata. Bahkan Inggris dan Swedia bisa saja tidak lolos ke Olimpiade karena berada di peringkat kedua klasemen grup masing-masing. Oh iya timing Ballon D'Or juga jelek banget buat pesepakbola putri yang dari musim lalu selalu nabrak sama International Break. Kami juga ngasih ide buat nama buat penghargaan equivalen dari Gerd Mueller Trophy & Yachine Trophy untuk pesepakbola putri di BDO. Spanyol gagal update database di aplikasi resmi UEFA terkait skuad dan starting saat laga Spanyol vs Swiss. Akibatnya Irene Paredes harus menunda laga ke-100nya bersama timnas Spanyol. Fatal! Christiane Endler secara mengejutkan mengumumkan pensiun dari timnas Chile setelah mengantarkan Chile ke final Pan American Games di rumah sendiri. Bahkan ia tak akan main di final kontra Meksiko. Gol perdana Mia Fishel buat USWNT di rumah sendiri dan juga gengsi USSF pada klub sebelumnya dari pemain berjuluk Big Fish. Kandidat pelatih baru USWNT menurut jurnalis di Amerika Serikat adalah Joe Montemurro, Tony Gustavsson dan Laura Harvey. Manakah yang paling cocok dan siap dengan segala pressurenya? Support us on Trakteer: https://trakteer.id/womensfootie_id or Saweria: https://saweria.co/womensfootieid Follow us on Twitter (@womensfootie_id) and Instagram (womensfootie.id) Join our Telegram Chat: https://t.me/futfemid --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/womens-footie-id/support
Jersey Aston Villa diprotes karena keringatnya bisa ngecap sekali. Kemudian recap kecil dari bulan pertama Nations League yang cukup banyak menghadirkan kejutan. Soft Hooligans adalah kelompok fans timnas putri Swedia. Kehadiran mereka membawa warna tersendiri bagi supporter sepakbola putri. Kemudian rekap transfer musim panas 2023/24 yang cukup rame karena ada berkah dari Piala Dunia juga. Support us on Trakteer: https://trakteer.id/womensfootie_id or Saweria: https://saweria.co/womensfootieid Follow us on Twitter (@womensfootie_id) and Instagram (womensfootie.id) Join our Telegram Chat: https://t.me/futfemid --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/womens-footie-id/support
Soal Deklarasi Anies-Cak Imin, DPP PKB: Kita Konsultasi Dulu dengan Para Kyai | BPS Catat Juli 1,12 Juta Wisman Berkunjung ke Indonesia | Menteri kehakiman Swedia sebut pasukan keamanan waspada terhadap teror *Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
- Vlatko Andonovski resmi dipecat dari jabatannya sebagai pelatih timnas Amerika Serikat - Spanyol melangkah ke final Piala Dunia pertama mereka - Ada apa dengan Swedia? Selama 3 kali beruntun mereka selalu berhenti di semifinal pada 2011, 2019 dan 2023 ini - Inggris akhirnya merasakan final Piala Dunia pertamanya - Preview perebutan tempat ketiga antara Swedia vs Australia Penonton Indonesia dapat menyaksikan semua tayangan Women's World Cup 2023 di FIFA+. Support us on Trakteer: https://trakteer.id/womensfootie_id or Saweria: https://saweria.co/womensfootieid Follow us on Twitter (@womensfootie_id) and Instagram (womensfootie.id) Join our Telegram Chat: https://t.me/futfemid --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/womens-footie-id/support
- Spanyol ke semifinal Piala Dunia pertama mereka setelah perempatfinal yang amat membosankan selama 120 menit. - Swedia mengekspos apa yang menjadi kelemahan dari Jepang. Dengan demikian kita akan memiliki juara baru di Piala Dunia 2023. - What a drama it was in Brisbane! Australia menyingkirkan Perancis dalam adu penalti terlama dalam sejarah Piala Dunia yaitu 17 menit! Skornya aja seperti skor tiebreak di tennis yaitu 7-6. - Matildas was everywhere in Australia. Dari lapangan kriket, stadion tennis yang biasa dipakai di Australian Open sampai lapangan AFL jadi tempat nobar Matildas. - Inggris survive dari permainan super physical dari Kolombia. Cederanya Catalina Perez karena gangguan penglihatan dan Carolina Arias bikin alur pemainan Kolombia jadi kacau. - What a tournament that Colombia is having! Punya fans yang luar biasa, gaya permainan khas latin dan masuk perempatfinal Piala Dunia adalah prestasi besar. - Preview semifinal Piala Dunia 2023. Kecuali Swedia, ketiga semifinalis yang mampu ke final akan menjadi final Piala Dunia pertamanya. Penonton Indonesia dapat menyaksikan semua tayangan Women's World Cup 2023 di FIFA+. Support us on Trakteer: https://trakteer.id/womensfootie_id or Saweria: https://saweria.co/womensfootieid Follow us on Twitter (@womensfootie_id) and Instagram (womensfootie.id) Join our Telegram Chat: https://t.me/futfemid --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/womens-footie-id/support
- Sepertinya Leagues Cup yang diterapkan di MLS dan Liga MX cocok juga buat dicoba di NWSL dan Liga MX Femenil. Mengingat mereka tidak punya kompetisi selevel UWCL buat Amerika Utara. Jadi NWSL misalnya tidak terlalu sepi karena mainnya dua minggu sekali. - Asleigh Plumptre dan Rikke Sevecke masih free transfer dan belum dapat klub baru. Siapapun yang dapat bakalan beruntung sih - Swiss being Swiss. Bahkan mereka jadi bulan-bulanan Spanyol saat 16 besar kemarin. Sementara Spanyol akhirnya masuk perempatfinal Piala Dunia juga. - Jepang masih terlalu superior apalagi buat Norwegia. - Zecira Musovic jadi pahlawan saat Swedia memulangkan Amerika Serikat di 16 besar. 11 kali penyelamatan loh coy! Amerika Serikat kalah hanya dalam beberapa inch saja saat adu penalti. - Australia masih terlalu tangguh buat Denmark, lagi-lagi. Australia akan bertemu dengan Perancis lagi seperti saat partai ujicoba terakhir sebelum Piala Dunia dimulai. - Kolombia jadi tim Amerika Selatan pertama selain Brasil yang lolos ke perempatfinal. Akhirnya ada wakil Conmebol lagi setelah terakhir kali pada Piala Dunia 2011. - Jamaika baru kebobolan 320 menit kemudian. Dan akhirnya, tidak ada wakil Concacaf di perempatfinal untuk pertama kalinya. - Perancis beda kelas saat menghadapi Maroko. Namun Maroko memiliki masa depan yang cerah setelah Piala Dunia. - Preview singkat perempatfinal Piala Dunia 2023 Penonton Indonesia dapat menyaksikan semua tayangan Women's World Cup 2023 di FIFA+. Support us on Trakteer: https://trakteer.id/womensfootie_id or Saweria: https://saweria.co/womensfootieid Follow us on Twitter (@womensfootie_id) and Instagram (womensfootie.id) Join our Telegram Chat: https://t.me/futfemid --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/womens-footie-id/support
Islam Penjaga Al-Qur'an Oleh. Sulastri(Kontributor NarasiPost.Com) Voice over talent: Dewi Nasjag NarasiPost.Com-Lagi dan lagi. Al-Qur'an kitab suci umat Islam kembali dinistakan, dengan cara dibakar di tengah perayaan Iduladha pada Rabu (28/6) oleh seorang pria keturunan Irak yang sekarang menetap di Swedia, Salwan Momika. Aksi pembakaran Al-Qur'an itu adalah tindakan provokasi, menurut beberapa orang yang menyaksikan aksi tersebut. Ia berdalih mengusung nama kebebasan berpendapat dan berekspresi sehingga terjadi aksi pembakaran Al-Qur'an tersebut. Akibatnya, muncul kecaman di seluruh dunia termasuk Indonesia. Sebelum aksi pembakaran Al-Qur'an yang baru-baru ini terjadi, sebelumnya di Swedia pernah ada aksi serupa yang dilakukan oleh politikus sayap kanan Erasmus Paludan, imbas aksi ini mengakibatkan kerusuhan di Swedia. Dalam kapitalisme demokrasi, sesuai UU kebebasan berbicara, maka kepolisian Swedia memberikan izin kepada Salwan Momika untuk menggelar aksi protes dan mendapatkan penjagaan ketat demi keberlangsungan aksi tersebut. Usut punya usut, aksi tersebut dilakukan penyelidikan oleh kepolisian karena dianggap menghasut kebencian. Setelah aksi pembakaran Al-Qur'an berlangsung, puluhan orang berbondong-bondong menyerbu kompleks kedutaan Swedia di Baghdad. (www.bbc.com, 30 Juni 2023) Naskah selengkapnya: https://narasipost.com/opini/07/2023/islam-penjaga-al-quran/ Terimakasih buat kalian yang sudah mendengarkan podcast ini, Follow us on: instagram: http://instagram.com/narasipost Facebook: https://www.facebook.com/narasi.post.9 Fanpage: Https://www.facebook.com/pg/narasipostmedia/posts/ Twitter: Http://twitter.com/narasipost
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
Menlu Rusia Sergey Lavrov 'kaget' atas cepatnya Swedia meninggalkan status mereka sebagai negara yang netral dan memilih menjadi anggota NATO. Sementara itu, Indonesia dan ASEAN prioritaskan dialog dalam menyelesaikan berbagai isu hak asasi manusia.
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
Usai pembakaran Al-Qur'an di Swedia, Organisasi Kerjasama Islam (OKI) menyerukan langkah untuk mengatasi penghinaan Al-Qur'an. Sementara itu, pemerintah didorong melakukan lebih banyak upaya untuk memberantas perdagangan manusia usai dirilisnya laporan Deplu AS tentang Perdagangan Manusia.
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
Demi mendapat dukungan dari Turki agar Swedia diterima ke dalam NATO, Presiden AS Joe Biden mengisyaratkan pendekatan transaksional dengan Presiden Recep Tayyip Erdogan. Sementara itu, pemerintah provinsi Nusa Tenggara Timur mendorong masyarakat bersiap menghadapi musim kemarau yang lebih kering.
Episode ini bercerita kenapa saya rutin shalat Idul Fitri di Masjid Raya Stockholm setiap tahunnya daripada bersama komunitas Indonesia dan berbagai pengalaman menarik saat bertemu dengan para Muslimah dari berbagai negara di Masjid itu.
Halo Listener Di episode kali ini Vio ngobrol-ngobrol dengan penyanyi pendatang baru dari Indonesia yang memiliki hobi menari dan di channel YouTubenya sering membagikan video dance cover. Episode kali ini kita di temani oleh Ticya Ticya pertama kali jatuh cinta dengan musik ketika dia masih kecil, dan ketika dia menemukan dunia K-pop. Ticya memiliki tujuan hidup untuk dapat mewujudkan mimpinya dengan tetap setia pada dirinya sendiri. Ticya memulai perjalanan musiknya dengan merilis single debutnya yang berjudul ‘Go Solo'. Ticya ingin memperkenalkan lagu dan karyanya ke khalayak yang lebih luas, maka Ticya akan merilis dua versi 'Go Solo', dengan versi bahasa indonesia dan versi bahasa inggris. ‘Go Solo' bercerita tentang kebahagiaan sendiri, perjanalan move on, dan perasaan baik-baik saja setelah patah hati. Di Single debutnya ini Ticya bekerja sama dengan produser - produser asal Swedia dari The Kennel yaitu Johan Gustafsson, produser multi-instrumentalis, penulis, dan mixing engineer yang telah membuat beberapa karya untuk Red Velvet, Girls Generation, boA, dan lain-lain. Bersama Josefin Glenmark yang telah membuat beberapa karya untuk ITZY, Red Velvet, TWICE, dan LE SSERAFIM. Untuk Cerita lebih lengkapnya yuk dengarkan obrolan Langsung di Channel Podcast Bingkai Suara di Spotify, Apple Podcast, atau kunjungi website kita di www.bingkaikarya.com Supported by Ihub Malang
Turki baru saja mengalami bencana gempa bumi berukuran besar dengan efek yang menghancurkan. Respons pemerintah Turki menuai berbagai pendapat, ada yang mengatakan sudah baik, tapi ada kritk yang menilai ada motivasi politik di belakangnya. Ditambah, Turki tidak lama lagi akan menyelenggarakan pemilu di mana posisi Recep Tayyip Erdogan bisa saja digantikan. Selain itu, pemberian bantuan juga punya kompleksitasnya tersendiri, terutama di Suriah di mana rezim Bashar Al-Assad tengah disanksi oleh komunitas internasional. Gimana dinamika politik di balik penanganan bencana gempa? Podcast Bebas Aktif kedatangan Salwa Azzahra, mahasiswa S2 di Uludag University, Turki dan Habib Dzakwan, peneliti CSIS Indonesia bagian Manajemen Bencana buat ngebahas ini: Gempa terbesar sepanjang sejarah Turki modern (3:45) Beberapa mispersepsi soal bencana gempa bumi. (6:12) Kondisi Turki terkini, langsung dari mahasiswa Indonesia di sana (14:04) Negara mana yang bisa kita contoh untuk penanganan bencana? (18:31) Mencoba ngambil referensi dari House of Cards. Kenapa mitigasi bencana gak jadi prioritas? (25:58) Apakah respons penanganan pemerintah Turki udah ideal? (30:49) Swedia udah ngasih bantuan juga ke Turki, bentuk Diplomasi Gempa? (44:07) Crew: Host: Rafi Alif // Producer: Rafi Alif & Ikhlas Tawazhun // Researcher: Oktavianus Bima Temui kami di: Instagram: @kontekstualcom Twitter: @kontekstualcom YouTube: Kontekstual Kunjungi kontekstual.com untuk berita HI paling aktual!
Penistaan Al-Qur'an Berulang di Eropa, Hanya Khilafah Solusinya Oleh. Diyani Aqorib (Kontributor NarasiPost.Com dan Aktivis Muslimah Bekasi) Voice over talent: Yeni M NarasiPost.Com-Lagi dan lagi, penistaan terhadap Al-Qur'an terjadi. Seakan tiada henti. Kali ini dilakukan oleh politikus sayap kanan Starm Kurs, Rasmus Paludan, yang memiliki kewarganegaraan Swedia-Denmark. Ia membakar Al-Qur'an di depan umum saat memimpin demo di depan Kedutaan Besar Turki di Ibu Kota Swedia, Stockholm pada Sabtu (21/1). (jpnn.com, 22/1/2023) Aksi penistaan ini bukan yang pertama kali ia lakukan. Tahun lalu politikus Swedia-Denmark itu juga melakukan aksi yang sama di Kota Linkoping dan Norrkoping, Swedia. Pembakaran kitab suci Al-Qur'an ia lakukan pada Jumat (15/4/2022). Aksi penistaan tersebut memicu kericuhan di Kota Linkoping pantai timur Swedia. Akibatnya sejumlah korban berjatuhan, baik dari pihak kepolisian maupun pihak yang menentang aksi tersebut. (cnnindonesia.com, 16/4/2022) Tidak hanya di Swedia, penistaan Al-Qur'an juga terjadi di Belanda. Tepatnya, di Kota Den Haag sehari setelah penistaan yang dilakukan Rasmus Paludan di Swedia. Adalah Edwin Wagensvald, seorang politikus sayap kanan Belanda dan pemimpin kelompok Pegida yang dinilai anti-Islam, telah menyobek salinan kitab suci Al-Qur'an dan membakarnya dalam sebuah panci. Aksi tersebut dilakukan pada hari Minggu, 22 Januari 2023. (tempo.co, 26/1/2023) Naskah selengkapnya: https://narasipost.com/2023/02/01/penistaan-al-quran-berulang-di-eropa-hanya-khilafah-solusinya/opini/ Terimakasih buat kalian yang sudah mendengarkan podcast ini, Follow us on: instagram: http://instagram.com/narasipost Facebook: https://www.facebook.com/narasi.post.9 Fanpage: Https://www.facebook.com/pg/narasipostmedia/posts/ Twitter: Http://twitter.com/narasipost
Penghinaan terhadap al-Quran lagi-lagi terulang. Kali ini pelakunya adalah tokoh ekstremis anti Islam pendiri gerakan sayap kanan Denmark, Rasmus Paludan. Dia secara demonstratif membakar Kitab Suci umat Muslim. Tindakannya dilandasi oleh kebenciannya pada Islam sekaligus demi menyuarakan kebebasan berbicara. Paludan juga berjanji akan membakar al-Quran terus-menerus pada setiap hari Jumat sampai Swedia diterima menjadi anggota NATO. Penistaan terhadap al-Quran yang dia lakukan kali ini mendapatkan izin dari pemerintah Swedia. Bahkan dia mendapatkan pengawalan polisi baik di Swedia maupun saat dia melakukannya di Denmark. Aksi Paludan bukan yang pertama. Tahun 2019 dia membakar al-Quran yang dibungkus daging babi. --- Send in a voice message: https://podcasters.spotify.com/pod/show/kajian-islam-ampuh/message
Al-Qur'an Kembali Dinista, Dunia Butuh Junnah Oleh. Haifa Eimaan (Kontributor NarasiPost.Com) Voice over talent: Dewi Nasjag NarasiPost.Com-Negara-negara muslim serentak mengeluarkan kecaman keras atas aksi pembakaran Al-Qur'an yang terjadi pada Sabtu, 21 Januari 2023 di luar kantor Kedutaan Turki di Stockholm, Swedia. Aksi yang telah melukai hati 1,5 miliar muslim di dunia itu dilakukan oleh Rasmus Paludan, aktivis sayap kanan Denmark, Stram Kurs (Garis Keras). Kebenciannya yang mendarah daging kepada Islam membuat Paludan berkali-kali melakukan aksi pembakaran Al-Qur'an. Pada bulan April 2019, dia melakukannya di Norrebro, Kopenhagen, Denmark. Di kota ini banyak berdomisili imigran muslim. Tidak ada keterangan sanksi yang dikenakan padanya. Selang setahun kemudian, tepatnya Agustus 2020, dia dan kelompoknya membakar sejumlah Al-Qur'an di wilayah Rosengard, Malmo, yang merupakan pusat komunitas muslim di Swedia. Atas aksinya, dia hanya dilarang masuk Swedia selama dua tahun. Namun, di bulan Oktober Paludan mendapat kewarganegaraan Swedia dari garis ayahnya. Sungguh ini sebuah lelucon busuk Swedia. Di bulan April 2022, Paludan kembali menistakan Al-Qur'an. Dia beraksi membakar Al-Qur'an di Linkoping. Seluruh tindakan dan narasi provokasinya di seantero Swedia mendapat izin dan berada di bawah penjagaan polisi. Sekali lagi, negeri-negeri muslim hanya mampu mengutuk dan mengecam, meskipun hati dongkol dan sedih luar biasa, mereka tidak bisa berbuat apa-apa. Naskah selengkapnya: https://narasipost.com/2023/01/30/pembakaran-al-quran-dan-dendam-yang-tak-pernah-padam/opini/ Terimakasih buat kalian yang sudah mendengarkan podcast ini, Follow us on: instagram: http://instagram.com/narasipost Facebook: https://www.facebook.com/narasi.post.9 Fanpage: Https://www.facebook.com/pg/narasipostmedia/posts/ Twitter: Http://twitter.com/narasipost
Pembakaran Al-Qur'an dan Dendam yang Tak Pernah Padam Oleh. Trisna Abdillah (Kontributor NarasiPost.Com) Voice over talent: Dewi Nasjag NarasiPost.com-Di tengah gencarnya narasi radikalisme, ekstremisme dan intoleransi yang ditujukan kepada Islam, dunia justru digemparkan aksi pembakaran Al-Qur'an oleh politikus Partai Sayap Kanan Ekstremis Denmark, Ramus Paludan. Atas nama kebebasan berekspresi, Swedia memberikan izin kepada politikus rasis ini untuk membakar salinan kitab suci Al-Qur'an di depan gedung kedutaan Turki di Stockholm pada Sabtu (21/1). Sontak, insiden tersebut menuai kecaman keras dunia terlebih negara-negara Islam. Pasalnya, selain sebagai tindakan penistaan terhadap agama Islam aksi ini juga dinilai telah menodai toleransi antarumat beragama di seluruh dunia. Wujud Kebencian terhadap Islam Dilansir dari Republika.com (25/1/2023), tindakan berbau islamofobia telah berulang terjadi di Eropa, khususnya Swedia. Pada tahun 2003 dan 2005 terjadi pembakaran terhadap Masjid Malmo yang juga menghanguskan Islamic Center di dekatnya. Sepanjang akhir 2014 terjadi penyerangan pembakaran beberapa masjid di Swedia. Naskah selengkapnya: https://narasipost.com/2023/01/30/pembakaran-al-quran-dan-dendam-yang-tak-pernah-padam/opini/ Terimakasih buat kalian yang sudah mendengarkan podcast ini, Follow us on: instagram: http://instagram.com/narasipost Facebook: https://www.facebook.com/narasi.post.9 Fanpage: Https://www.facebook.com/pg/narasipostmedia/posts/ Twitter: Http://twitter.com/narasipost
Dari Uzumaki Kaesang yang siap terjun ke dunia politik, kasus penabrakan yang melibatkan dua anggota polisi, pembakaran Al-Quran di Swedia, hingga Wisma Atlet yang ternyata berisi kuntilanak.
Halo SobatNgalir! Beberapa waktu lalu dunia dihebohkan dengan aksi pembakaran Al-Qur'an di Swedia yang merupakan salah satu bentuk dari Islamophobia yang marak terjadi di negara Eropa. Mengapa hal tersebut dapat terjadi? Ngalir Talk Show kali ini akan membahas mengenai "Muslim & Islamophobia in Europe". Saksikan diskusinya bersama Bapak Willi Ashadi, dosen Islam Ulil Albab, Program Studi Hubungan Internasional UII. Yuk dengarkan diskusinya di episode ini. Selamat mendengarkan SobatNgalir!! #muslim #islamophobia #ngalirtalkshow #HubunganInternasional
Seorang politisi sayap kanan garis keras di Swedia membakar kitab suci Al Quran di depan Kedutaan Besar Turki di Stockholm. Setelah tindakan itu, kecaman berdatangan dari banyak negara dan kelompok Muslim di seluruh dunia. Turki merupakan yang paling keras. Selain itu, persitiwa ini juga terjadi dengan konteks masuknya Swedia ke NATO. Apa motivasi utama aksi kontroversial ini? Rafi, Ikhlas, dan Shofwan kedatangan Nisfi Roisatul Mubarokah, mahasiswa Global Studies Lund University, Swedia buat ngobrolin ini! Crew: Host: Rafi Alif (@Rafialifma) // Producer: Rafi Alif // Additional Producer: Ikhlas Tawazun (@tawazhunikhlas) Temui kami di: Instagram: @kontekstualcom Twitter: @kontekstualcom YouTube: Kontekstual Kunjungi kontekstual.com untuk berita HI paling aktual!
Selamat datang di tahun Piala Dunia 2023! Membuka episode pertama di tahun 2023, kami buka dengan hal yang perlu kalian ketahui sebelum drawing Kualifikasi AFC untuk Olimpiade Paris 2024. Tahun 2022 sangat identik dengan kata "rekor". Kami sedikit flashback soal tahun yang cukup bersejarah untuk perkembangan sepakbola putri dunia. Liga MX Femenil Clausura 2023 resmi bergulir. Mampukah Tigres meraih titel ke-6 di Meksiko? Prediksi untuk paruh kedua musim 2022/23 di Liga-Liga Eropa juga masuk dalam pembahasan kami. Kemudian ada juga rekap transfer musim dingin sejauh ini sampai episode ini direkam. Daftar 100 pesepakbola putri terbaik versi The Guardian mengundang cukup banyak kritik. Terakhir, tidak lama lagi tuan rumah Women's Euro 2025 akan diumumkan. Diantara negara gabungan Nordik (Norwegia, Swedia, Finlandia dan Denmark), Swiss, Perancis dan Polandia, siapakah yang akan terpilih sebagai tuan rumah? Support us on Trakteer: https://trakteer.id/womensfootie_id or Saweria: https://saweria.co/womensfootieid Follow us on Twitter (@womensfootie_id) and Instagram (womensfootie.id) Join our Telegram Chat: https://t.me/futfemid Join our Discord Server: https://discord.gg/tq4aVKqBHs --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/womens-footie-id/support
Ada beberapa momen penting yang terjadi di Swedia sepanjang tahun 2022, terkait dengan pandemi Covid-19, politik dan peristiwa unik kaburnya ular kobra yang bernama Sir Väs dari kandangnya yang bikin heboh publik.
Kita mulai dulu dari Recap final Liga MX Femenil Apertura 2022 dimana Tigres keluar sebagai juara Liga Meksiko untuk kelima kalinya usai mengalahkan Club America dengan agregat 3-0. Bahkan final ini menjadi terbanyak yang ditonton selama liga ini berlangsung sejak lima tahun lalu. Kemudian NWSL Free Agency, seperti apakah itu? Recap Friendly match bulan ini terutama dari double header USWNT vs Jerman, Inggris yang tidak terkalahkan selama satu tahun terakhir dan Swedia harus menelan kekalahan telak dari Australia. A-League udah mulai kick off loh pada akhir pekan ini. Kalian bisa menyaksikan pertandingan A-League yang terpilih di beIN Sports 1 dan 3. Kami membahas serba serbi A-League dan player to watch pada musim baru ini. Mumpung Men's World Cup 2022, yuk normalisasi tim perempuannya main di stadion utama. Kalo di Liga MX Femenil mah sudah biasa itu sih. Selama November sampai Desember nanti akan ada beberapa pertandingan liga putri yang akan dimainkan di stadion utama dimana ini adalah kesempatan terbesar buat mempromosikan tim putri. Support us on Trakteer: https://trakteer.id/womensfootie_id or Saweria: https://saweria.co/womensfootieid Follow us on Twitter (@womensfootie_id) and Instagram (womensfootie.id) Join our Telegram Chat: https://t.me/futfemid Join our Discord Server: https://discord.gg/tq4aVKqBHs --- This episode is sponsored by · Anchor: The easiest way to make a podcast. https://anchor.fm/app Support this podcast: https://anchor.fm/womens-footie-id/support
Recep Tayyip Erdogan. Presiden Turki yang satu ini kerap jadi headline berita internasional. Tidak heran, dalam beberapa kesempatan Erdogan memang tampak tidak takut menantang negara-negara Besar. Contohnya terkait wacana Finlandia dan Swedia bergabung ke NATO. Walau mayoritas negara NATO setuju dua negara Skandinavia tersebut jadi anggota terbaru, secara mengejutkan Erdogan jadi satu-satunya pemimpin negara anggota NATO yang menolak. Tidak hanya itu, pada tahun 2019, Erdogan juga pernah menyuruh Presiden Prancis Emmanuel Macron untuk “memeriksa otaknya sendiri” ketika Macron mengkritisi NATO. Di tahun yang sama, BBC juga mengabarkan Erdogan membuang surat dari mantan Presiden Donald Trump terkait aktivitas militer Turki di Suriah. Tentu pertanyaannya adalah mengapa ya Erdogan bisa berani bertindak demikian? Apa yang membuatnya merasa aman bertindak sebagai “bad boy” dalam politik internasional? Well, Inilah Risalah Bocah Penjual Roti dari Kasimpasa!
Pemilu Swedia baru aja berakhir. Hasil akhirnya pun bikin warga Swedia dan Eropa terkejut. Negara yang tradisi sosial-demokratnya kental ini justru banyak yang memilih partai beraliran sayap kanan: Sweden Democrats. Ikhlas, Shofwan, Abid bakal ngebahas pemilu Swedia bareng mahasiswa pascasarjana Universitas Lund, Swedia, Nisfi Roisatul Mubarokah: Swedia baru aja kelar ngadain pemliu. Hasilnya? Mengejutkan. (2:43) Selayang pandang perpolitikan Swedia. (4:12) Sebuah analogi pedesaan di Swedia dengan pedesaan di Indonesia (8:10) Kenapa Sweden Democrats memanfaatkan masalah-masalah di Swedia? (9:57) Apakah kebijakan Sweden Democrats itu konkret? Atau ini bentuk balas dendam terhadap status quo? (11:51) Promosi partai politik di Swedia = Pameran UKM Maba (20:49) Policy-tuning Sweden Democrats yang transformasi dari partia pinggiran jadi partai unggulan. (23:04) Soal kebijakan imigrasi di Swedia. (24:56) Fair gak sih kalo Sweden Democrats disebut partai sayap kanan? (26:47) Gimana isu kebijakan luar negeri dibahas dalam dinamika politik Swedia belakangan ini? (28:45) Sweden Democrats anti-Islam? (31:41) Apa bedanya Sweden Democrats dengan partai far-right lainnya di Eropa? (38:30) Pergantian kekuasaan di Swedia bakal ngaruh ke Indonesia gak nih? (45:11) Selengkapnya di Podcast Bebas Aktif! Instagram: @kontekstualcom Twitter: @kontekstualcom YouTube: Kontekstual Kunjungi kontekstual.com untuk berita HI paling aktual!
Coca Cola pernah mengeluarkan Coca Cola Blak. Apple pernah merilis Apple Newton. Dua-duanya gagal di pasaran, dan sekarang jadi penghuni Museum of Failure di Kota Helsingborg, Swedia. Inspirasinya datang dari Museum of Broken Relationship di Kroasia. Pertanyaannya, museum-museum itu buat apa ya?
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
Ke-30 negara yang bersekutu dalam NATO tandatangani protokol masuknya Swedia dan Finlandia. Sementara itu, PPATK temukan adanya dugaan penyelewengan dana organisasi Aksi Cepat Tanggap (ACT) ke aktivitas terlarang.
Ayo Tobat Bro, Sebelum Terlambat! Oleh. Irma Sari Rahayu Voice over talent: Maya Rohmah NarasiPost.Com-Hai Guys! Kamu tahu enggak, beberapa negara di Eropa saat ini sedang panik karena kehadiran wabah penyakit yang penularannya seperti kereta Shinkansen, alias super cepat. Penyakit apa tuh? Corona? Ah, itu sih sudah lewat. Beneran mau tahu nih? Nama penyakitnya adalah cacar monyet. What?! Dilansir dari detik.com (21/5/2022), Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) langsung mengadakan pertemuan darurat setelah mendapat laporan lebih dari 100 kasus penyakit cacar monyet ditemukan di sejumlah wilayah termasuk beberapa negara Eropa seperti Belgia, Prancis, Jerman, Italia, Belanda, Portugal, Spanyol, Swedia, Inggris, AS, Kanada, dan Australia. Spanyol sendiri, melaporkan ada 24 kasus baru cacar monyet, yang menurut otoritas kesehatan setempat, ada kaitannya dengan sebuah sauna yang ada di wilayah Madrid. Ssttt… Kabarnya, sauna di wilayah klub sepak bola berjuluk El Real adalah tempat populer berkumpulnya para gay lho (detik.com, 21/5/2022) Hiii! Naskah selengkapnya: https://narasipost.com/2022/05/30/ayo-tobat-bro-sebelum-terlambat/ Terimakasih buat kalian yang sudah mendengarkan podcast ini, Follow us on: instagram: http://instagram.com/narasipost Facebook: https://www.facebook.com/narasi.post.9 Fanpage: Https://www.facebook.com/pg/narasipostmedia/posts/ Twitter: Http://twitter.com/narasipost
Ada Apa Di Balik Kerasnya Erdogan Tolak Finlandia dan Swedia Gabung NATO? Oleh. Dia Dwi Arista (Tim Redaksi NarasiPost.Com) Voice over talent: Mimi Muthmainnah NarasiPost.Com-Sejak agresi militer Rusia menusuk jantung Ukraina, negara-negara ‘teras' Rusia lainnya mulai ‘kebakaran'. Betapa tidak? negara-negara tersebut terusik ketenangannya karena ketakutan akan bernasib sama seperti Ukraina. Ukraina membara disebabkan keinginannya untuk bergabung dengan NATO ( Pakta Pertahanan Atlantik Utara). Hal ini memantik kemarahan Rusia, sebab negaranya tak lagi punya ‘pagar' dari negara-negara NATO lainnya. Selain itu, Ukraina menjadi peringatan nyata bagi negara-negara yang berbatasan langsung dengan Rusia, agar mereka tidak melawan kehendak Rusia dalam urusan geopolitik. Adanya serangan Rusia terhadap Ukraina, nyatanya malah menjadi sumbu bagi Finlandia dan Swedia untuk bergabung dengan NATO sesegera mungkin. Padahal, sebelumnya kedua negara tersebut adalah anggota nonblok, yang tak ikut blok mana pun. Namun, saat ini mereka bagai duduk di atas bara. Ingin segera mencantumkan nama negara mereka dalam keanggotaan NATO. Alasannya, tak lain adalah demi kepentingan keamanan negara mereka. Sebab, mereka menganggap bertetanggaan dengan Rusia sudah tak ada jaminan aman. Maka sesegera mungkin mereka mencari sekutu baru agar terjamin keamanan negara mereka. Dan NATO menjadi pilihan satu-satunya bagi kedua negara untuk mengamankan wilayahnya. Lantas, apakah jalan mereka memasuki NATO akan mulus atau terjal berliku? Naskah selengkapnya: https://narasipost.com/2022/05/31/ada-apa-di-balik-kerasnya-erdogan-tolak-finlandia-dan-swedia-gabung-nato/ Terimakasih buat kalian yang sudah mendengarkan podcast ini, Follow us on: instagram: http://instagram.com/narasipost Facebook: https://www.facebook.com/narasi.post.9 Fanpage: Https://www.facebook.com/pg/narasipostmedia/posts/ Twitter: Http://twitter.com/narasipost
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
Turki bersedia mendukung Swedia menjadi anggota NATO asalkan Stockholm menyerahkan atau menyensor jurnalis, politisi dan aktivis yang, menurut Turki, mendukung “teroris” Kurdi. Sementara itu, pemerintah menjamin ketersediaan minyak goreng curah dan kestabilan harga di pasar.
#MemilihTidakBeliBaru artinya mempertimbangkan seberapa butuh kita terhadap suatu barang. #MemilihTidakBeliBaru artinya mulai dari hierarki paling bawah yaitu pakai yang ada. Jika tidak ada, bisa pinjam, sewa atau tukar. Jika tidak ada, bisa beli bekas. Membeli baru adalah opsi paliiiing terakhir. Caritau lebih dalam budaya belanja barang bekas di Swedia dalam podcast berjudul SECONDHAND SHOPPING IN SWEDEN berbagi pengalaman belanja barang bekas di Swedia dan mengulik gaya hidup minimalis orang Swedia Bersama, Mom Melisa @Mozartduck (member of MMID & Lived in Sweden)
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan, permohonan Swedia dan Finlandia untuk bergabung dengan NATO tidak menimbulkan “ancaman langsung” bagi Rusia. Sementara itu, kelangkaan susu formula bayi di Amerika memicu minat terhadap “bank susu” di seluruh negara itu.
VOA This Morning Podcast - Voice of America | Bahasa Indonesia
AS dukung Finlandia dan Swedia yang berencana mendaftarkan diri menjadi anggota NATO di tengah invasi Rusia ke Ukraina. Sementara itu, survei terbaru menunjukkan kepuasan publik terhadap Presiden Joko Widodo menurun pada level terendah dalam enam tahun terakhir.
Swedia-Finlandia Gabung NATO, di Mana Posisi Negeri Muslim? Oleh. drh. Lailatus Sa'diyah (Kontributor Tetap NarasiPost.Com) Voice over talent: Giriyani SS NarasiPost.Com-Invasi Rusia atas Ukraina menjadi bayang-bayang menakutkan bagi sejumlah negara Eropa lainnya. Bagaimana tidak, invasi ini telah memorakperandakan Ukraina dan tak ada yang mampu memprediksi kapan akan berakhir. Inilah yang menjadi alasan Swedia dan Finlandia untuk bersegera berlari dalam dekapan NATO. Berharap mencari pelindungan atas invasi Rusia, akankah NATO mampu menjamin keamanan bagi Swedia dan Finlandia? Menjalin Persekutuan Akrobat politik dunia internasional terus bergulir. Tidak satu pun negara yang bisa menebak apa yang akan terjadi. Kapitalisme yang digawangi AS terus mengukuhkan hegemoninya dengan menghimpun kekuatan politik. Sedangkan Rusia, tak mau kalah dengan terus unjuk gigi melakukan invasi di negara-negara bagian Eropa. Tak mau bernasib sama dengan Ukraina, Swedia dan Finlandia pun tak mau salah langkah, bersekutu dengan NATO menjadi pilihan. Naskah selengkapnya: https://narasipost.com/2022/04/22/swedia-finlandia-gabung-nato-di-mana-posisi-negeri-muslim/ Terimakasih buat kalian yang sudah mendengarkan podcast ini, Follow us on: instagram: http://instagram.com/narasipost Facebook: https://www.facebook.com/narasi.post.9 Fanpage: Https://www.facebook.com/pg/narasipostmedia/posts/ Twitter: Http://twitter.com/narasipost
Dalam sebuah konferensi pers bersama, PM Sanna Marin dari Finlandia dan PM Magdalena Andersson dari Swedia mengumumkan intensi kedua negara mereka untuk segera bergabung dengan aliansi NATO sebagai bentuk respons terhadap invasi Rusia ke Ukraina. Apakah ini keputusan ideal bagi kedua negara dan NATO? Apa yang berubah dari Finlandia dan Swedia? Seberapa berpengaruh terhadap perang di Ukraina? Kita ngobrol soal: Finlandia dan Swedia itu sejarahnya gak pernah ikutan sama NATO (01:26) Tapi, sekarang-sekarang ini, mereka justru semakin dekat untuk gabung ke aliansi pertahanan itu. Apakah udah ada dari dulu? Atau murni karena Rusia? (5:46) Apakah Finlandia dan Swedia nyari aman dari Rusia? Bukannya nanti Rusia bisa retaliasi kalo NATO semakin besar? (9:10) Dilema besar Finlandia dan Swedia: Gabung NATO itu justru bikin aman atau gak aman? Putin mengubah kalkulasi ini. (12:27) Menimbang-nimbang pros dan cons-nya, apakah keputusan ini adalah hal yang ideal buat Finlandia, Swedia, dan NATO? (21:12) NATO kerap dianggap gak relevan lagi semenjak Perang Dingin usai (iya, karena Soviet udah bubar). Apakah peristiwa invasi Rusia ke Ukraina semakin memperkuat eksistensi NATO? (24:45) The 21st Century Cold War? (28:12) Bener gak sih kalo sekarang itu sulit menjadi negara yang netral? (30:47) Kalo Finlandia dan Swedia jadi gabung, apakah ini memperbesar kemungkinan negara Eropa lain untuk gabung NATO? Gimana dengan Ukraina? (35:53) Apakah bergabungnya Finlandia dan Swedia bakal berpengaruh ke perang di Ukraina? (38:57) Instagram: @kontekstualcom Twitter: @kontekstualcom YouTube: Kontekstual Kunjungi kontekstual.com untuk berita HI paling aktual!
Ada sebuah patung yang setiap tahun dipamerkan di sebuah alun-alun di Swedia. Patung yang bentuknya seperti kambing ini dipamerkan setiap tahun sejak 1966 dan telah masuk dalam Guiness Book of Record. Mengapa bisa masuk dalam rekor dunia? Apa karena ketinggian atau keindahannya? Tunggu dulu. Ada yang lebih tidak masuk akal. Ups! Dengarkan saja dulu sebab keinginan orang untuk membakarnya.
Hidup secukupnya ala swedia LAGOM
Lagom adalah cara hidup orang Swedia yang bahagia, menyenangkan, simpel dan pas. Simak episode book insightnya di sini. Enjoy ☺. Dapatkan diskon 20% untuk pembelian buku Lagom ini di shopee dan tokopedia Official Rene Turos. Follow instagram Penerbit Renebook @penerbitrenebook . Background music pixabay.com
Ada yang kenal sama Greta Thunberg? Yap, betul! Greta adalah aktivis lingkungan asal Swedia yang terkenal melalui aksi protesnya di tahun 2018. Sepak terjangnya sudah dimulai saat usianya 15 tahun, dan hingga sekarang ia masih menjadi aktivis lingkungan. Eits, Episode kali ini bukan untuk membahas Greta ya. Tapi secara umum ngomongin tentang peran anak muda dalam krisis iklim. Kita akan ngobrol dengan salah satu anak muda juga yang sudah aktif terlibat dalam isu lingkungan dan perubahan iklim yaitu kak Marmora Momor dari Greenwalfare.id. Episode ini adalah hasil kolaborasi Cerita Iklim dengan Yayasan Madani Berkelanjutan. Yuk kepoin sosial media kita di Instagram @cerita.iklim dan @madaniberkelanjutan.id. Dengarkan episode ini sampai habis ya, dan share ke teman-teman kamu!
Apa aja sih yang terjadi di hari ini, tepatnya pada 27 Desember 2021? Sini, ERA.id rangkumin buat kamu! Pertama, ada berita tentang microchip untuk tanda vaksin nih di Swedia. Gunanya seperti kamu pakai PeduliLindungi, tanda bukti kamu udah vaksin dan bisa kemana-mana tanpa bawa sertifikat vaksin. Apakah ini kayak microchip yang pecinta konspirasi gaungkan? Kedua nih, tentang pasien di Wisma Atlet yang terus bertambah 62 orang hari ini. Dari 426, menjadi 488 pasien positif Covid-19. Kamu harus makin waspada sama varian Omicron? Terakhir, kamu inget nggak beberapa hari lalu sempat ramai video orang pengguna mobil Prado yang memukul seorang siswa di mini market? Ternyata, ia adalah kader PDIP, yang sebelumnya lagi bangga-banggain slogan PDIP, 'Menangis dan Tertawa Bersama Rakyat'. Menangisnya karena dipukul nggak tuh? Simak selengkapnya di podcast Today's on ERA! Jangan lupa juga ikuti informasi menarik lainnya di ERA.id, dan jangan lupa follow semua media sosialnya ERA.id! --- Send in a voice message: https://anchor.fm/eradotid/message
Di Swedia, orangtua yang cuti kerja untuk jaga anak sakit akan dapat kompensasi uang dari Negara melalui Badan Asuransi Negara Swedia (Försäkringskassan, in Swedish). Istilahnya VAB, vård av barn atau Stay At Home For Taking Care the Sick Kids.
Tanggal 29 September 2021 dicabutnya seluruh restriksi sosial dalam kaitan pandemi Covid-19 di Swedia. Seperti apa pembatasan sosial yg selama ini berlaku di Swedia dapat disimak di podcast episode sebelum ini (season 4, episode 5). Terima kasih
Tanggal 29 September bakal menjadi momen bersejarah di Swedia. Pemerintah Swedia mencabut total pembatasan sosial dan fisik yang selama ini berlaku sbg upaya peminimalan penyebaran virus Covid-19. Dengan kata lain, setelah tanggal itu, Swedia seems back to normal. Tanggal 29 Sept, puncak dari pencabutan rekstriksi yang sudah dilakukan bertahap sejak 1 Juni 2021. Tetapi, individu di Swedia tetap harus waspada dan taaat protokol kesehatan seperti cuci tangan, kalo ga enak badan yang erat dg kaitannya symtom infeksi virus corona lebih baik stay at home dan suntik vaksin.
Sekelumit kalimat yang sering dijadikan alasan bagi kita (termasuk aku sepertinya) kalo telat datang yaitu pecah ban or ban kempes.Terus gimana kalo kita kuliah di Swedia, apa alasan kayak gitu bisa diterima?Ngobrol sama Hafidz yuk.. CARI aku di : Instagram https://www.instagram.com/knapa_knapa... Facebook https://www.facebook.com/cameliaaries... Blog http://www.cameliaaries.com/ Twitter https://twitter.com/knapa_knapa Youtube https://www.youtube.com/channel/UCIxeAcDNrwV55s1uUpK-OJQ Vlog https://www.youtube.com/channel/UCgPrXUCSLZSzKH6kLwvrolw --- This episode is sponsored by · Anchor: The easiest way to make a podcast. https://anchor.fm/app --- Send in a voice message: https://anchor.fm/camelia-ariestanty/message
becara sedang ingin keliling dunia virtual nih, berhubung belum bisa keluar negeri secara fisik. Kita akan gali pengalaman berharga apa sih yang bisa dibagikan para diaspora di seluruh Indonesia untuk kita. Sesi ini spesial dan kita namakan KELILING DUNIA VIRTUAL. Negara ketiga yang akan kita kunjungi adalah BELGIA. Yuk, kita dengarkan pengalaman berharga tinggal di Swedia bersama Pak Tegoeh. Beliau adalah dosen di KU Leuven, Belgia. Selamat mendengar. becarakan saja!
Bicara sepakbola Indonesia tentu saja tidak bisa melupakan nama legenda yang satu ini, Bima Sakti! Di episode podcast kali ini, Bima Sakti berbagi pengalaman ketika bermain di Italia, Swedia, juara Liga Indonesia bersama PSM Makassar, perjuangan pulih dari cedera panjang yang hampir mengakhiri kariernya sebagai pemain dan tantangannya sekarang sebagai seorang pelatih timnas U-16 Indonesia. Listen full podcast episode only on Talk 2 Talk... ————————————————————— ~Support kami di: *Saweria: https://saweria.co/talk2talk *Karyakarsa: https://karyakarsa.com/talk2talk/support ~Check and Follow: *Instagram Talk 2 Talk: https://www.instagram.com/officialtalk2talk *Youtube Talk 2 Talk: https://www.youtube.com/c/talk2talk *Facebook Talk 2 Talk: https://www.facebook.com/officialtalk2talk Instagram Andriy: https://www.instagram.com/giovani_andriy Instagram Bima Sakti: https://www.instagram.com/bimasakti230176
Halo, di episode ini kami mencoba refleksi sekolah lagi di luar negeri setelah 7-8 tahun lulus S1 dulu. Apalagi sekarang belajarnya jauh dari rumah - di Swedia. Ada banyak tantangan dan pelajaran menarik. Tapi di satu sisi, iman dan spiritualitas kita juga dituntut untuk bertumbuh selagi belajar untuk mengasah kognitif. So, yuk jalan bareng sambil ngobrolin ini. WARNING: banyak banget suara angin karena kita rekamannya di sisi dermaga dan lagi musim autumn. :) :)
Dengan semakin banyaknya putusan pengadilan yang memenangkan perkara atas gugatan terkait lingkungan dan perubahan iklim, para pelaku usaha sebenernya harus benar-benar memperhatikan kebijakan dampak perubahan iklim pada usahanya karena saat ini potensi liabilitasnya semakin nyata. Baru-baru ini aja, pengadilan negeri Jakarta Pusat mengabulkan gugatan Koalisi Ibu Kota terkait polusi udara dan menyatakan bahwa Pemerintah serta Gubernur telah bersalah melakukan perbuatan melawan hukum yang berkaitan dengan penanganan polusi udara di Jakarta. Dalam podcast episode ini, kami ngobrol-ngobrol dengan Andrina dari Climate Change Counsel, sebuah consulting firm di Swedia yang didirikan oleh tiga perempuan yang bertujuan untuk mengadvokasikan perusahaan terhadap pentingnya untuk menyadari pentingnya risiko perubahan iklim bagi perusahaan, khususnya dari aspek climate litigation. Sangking serunya, podcast ini kami bagi jadi 2 part yah, tungguin bagian keduanya di episode minggu mendatang! --- Send in a voice message: https://anchor.fm/cleanomicradio/message
becara sedang ingin keliling dunia virtual nih, berhubung belum bisa keluar negeri secara fisik. Kita akan gali pengalaman berharga apa sih yang bisa dibagikan para diaspora di seluruh Indonesia untuk kita. Sesi ini spesial dan kita namakan KELILING DUNIA VIRTUAL. Negara ketiga yang akan kita kunjungi adalah BELGIA. Yuk, kita dengarkan pengalaman berharga tinggal di Swedia bersama Pak Tegoeh. Beliau adalah dosen di KU Leuven, Belgia. Selamat mendengar. becarakan saja!
becara sedang ingin keliling dunia virtual nih, berhubung belum bisa keluar negeri secara fisik. Kita akan gali pengalaman berharga apa sih yang bisa dibagikan para diaspora di seluruh Indonesia untuk kita. Sesi ini spesial dan kita namakan KELILING DUNIA VIRTUAL. Negara kedua yang akan kita kunjungi adalah SWEDIA. Yuk, kita dengarkan pengalaman berharga tinggal di Swedia bersama Nur Shamsiyah. Beliau adalah Koordinator Media Sosial dan Humas di PPI Swedia sekaligus kandidat MSc. di Lund University. Selamat mendengar. becarakan saja!
Matchday pertama cabor sepakbola putri di Tokyo 2020 ini memang penuh kejutan. Mungkin sebagian besar dari kalian sudah memprediksi USWNT akan kalah dari Swedia. Namun tidak dengan skor akhirnya. Sementara itu, Juara Eropa 2017 Belanda juga harus kebobolan 3 gol walaupun menang telak dari Zambia. Selain itu kami juga membahas sedikit preview untuk matchday kedua. Akankah USWNT membuktikan kualitasnya kembali saat berhadapan dengan Selandia Baru? Beberapa pertandingan cabor sepakbola putri di Tokyo 2020 bisa kalian nikmati di aplikasi Vidio. Support us on Trakteer: https://trakteer.id/womensfootie_id --- This episode is sponsored by · Anchor: The easiest way to make a podcast. https://anchor.fm/app Support this podcast: https://anchor.fm/womens-footie-id/support
Pernahkan kalian mengalami terombang-ambing? Baik saat di atas perahu atau di tempat tinggi? Rekor dunia dicatat beberapa waktu lalu di Swedia. Empat pemuda menyeberani bukit yang tinggi. Ayo kita dengarkan renungan hari ini..
2020, Bea Cukai Lakukan 8 Ribu Lebih Penangkapan BKC Ilegal | Kiriman Oksigen Terbatas, Pemakaian di RS Dihemat | Preview Ukraina vs Swedia di Euro 2020 Dini Hari Nanti **Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
Keganasan para Striker Spanyol yang telah mencukur habis Slovakia akan diuji kembali oleh Modric dkk di babak 16 besar. Prancis yang tidak ada alasan untuk tidak menang melawan Swiss hingga Swedia dan Ukraina yang sepertinya akan berjalan seru karena sama sama memiliki peluang besar untuk lolos. Selamat mendengarkan.
Simak dan dengarkan podcast episode kali ini. Preview Euro 2020 Swedia vs Polandia Matchday 3 Grup E. So Stay Tune.
Simak dan dengarkan podcast episode kali ini. Preview Euro 2020 Swedia vs Slovakia Matchday 2 Grup E. So Stay Tune.
Bintang pop asal Swedia, DARIN.. kembali merilis karya selanjutnya, 'Cant Stay Away'. Ada cerita apa dibalik lagu tersebut? simak obrolan Jazz Permana bareng Darin langsung disini
Simak dan dengarkan podcast episode kali ini. Preview Euro 2020 Spanyol vs Swedia Matchday 1 Grup E. So Stay Tune
Saya membahas sisi gelap dari pendiri penghargaan Nobel yaitu Alfred Nobel. Sebagai informasi, Nobel adalah seorang ahli kimia Swedia abad ke-19 yang kesuksesannya berasal dari penemuan dinamit. Dia tidak pernah secara eksplisit mengatakan sebuah penyesalan, namun beberapa bukti dari catatannya menunjukkan kalau Nobel tidak ingin diingat sebagai penemu dinamit. Itulah yang kemudian mendasari Nobel menciptakan salah satu penghargaan tahunan internasional paling bergengsi di dunia. --- Support this podcast: https://anchor.fm/si-kutu-buku/support
Yngwie J. Malmsteen, dewa gitar asal Swedia yang identik dengan kulikan neo-classical metal. Yngwie juga tersohor lewat permainan solo gitarnya yang khas, meliuk-liuk dan super cepat. Yngwie yang konon juga angkuh, congkak dan egosentris. Segala sesuatu tentang Yngwie dihadirkan di episode ke-15 podcast Manula Suka Metal. Tetap bersama duo manula metal: Om Samir dan Om Dicky di episode Yngwie Malmsteen: Gitaris Pembunuh Naga. Direkam di Inferno Studio. Audio recording, mixing dan mastering oleh Om Hot. Disunting oleh Om Dicky. Desain, ilustrasi dan logo Manula Suka Metal oleh Nyssa Putri dan Om Dicky.
Alias kalo kata Vety Vera sih, yang sedang-sedang saja. Ga usah lebay!
Kali ini JDW 101 menghadirkan seorang Ibu Muda bernama Adelina Pinem yang mendapatkan beasiswa S2 di Swedia - Stockholm University, dan memiliki anak. Kebayang ga bagaimana manajemen waktu yang dipunya? Semoga sharing di episode kali ini bisa jadi insight buat kamu ya. Selamat Mendengarkan!
LAGOM - HIDUP MINIMALIS ORANG SWEDIA
The year 2020 hits all of us differently. Mostly it was tough. Tapi kita percaya, segala sesuatu dihadirkan. Kalau bukan karena 2020, episode pamungkas di season kemarin bersama Yanjaa (Memory Champion dari Swedia) mungkin ga akan kejadian. Tiga bulan sudah berlalu sejak itu. Cukup untuk gua dan Ario rehat dari ‘kewajiban' setiap minggu rekaman podcast. Yes, it is generally a good sign to rest, when what you do feels mundane. Glad we did. I had to get a lot of things done for my new book release too. The timing couldn't be better though at the end of the day. And now ... we're back! Here's a quick timestamp of what's happening, what's different, and what we need you to do to kickstart our best season yet! (03:55) Survival Mode : Brand Deals! (07:20) Episode Ter-...... ! (16:12) What to Expect from Season 3: Sayur! (24:30) Chain Reaction Cheers, @fellexandro @sheggario -- Send us your support to hello@thirtydaysoflunch.com
Injil Dalam Melodi – NKB 133 "Syukur PadaMu, Ya Allah" Syair: Thanks to God!; August Ludvig Storm, Terjemahan Inggris: Norman Johnson, Terjemahan: Tim Nyanyian GKI, Lagu: John Alfred Hultman Injil Dalam Melodi kali ini mengajak kita mengenal seorang penggubah himne dari Swedia, yaitu August Ludvig Storm, yang akan mengajak kita menemukan alasan untuk bersyukur dalam segala keadaan hidup kita. Storm lahir pada tanggal 23 Oktober 1862 di Motala, Swedia. Pada usia 18 tahun, ia bertobat setelah menghadiri sebuah pertemuan Bala Keselamatan, dan ia bergabung hingga mencapai pangkat Letnan Kolonel. Pada tahun 1891 ia mengirim sebuah puisi yang berjudul “Tack O Gud” atau “Terima kasih, Tuhan” untuk dimuat dalam publikasi Bala Keselamatan. Hampir 20 tahun kemudian, pada tahun 1910, seorang penginjil dan musisi Swedia yang tinggal di Amerika, bernama Johannes Alfred Hultman, menemukan puisi karangan Storm ini, dan menciptakan melodi untuknya, sehingga terciptalah sebuah himne yang indah. Hultman sangat terkenal karena ia selalu menyanyi dengan diiringi organ portable yang dibawanya ke mana pun ia pergi. Dan ia mendapat julukan “The Sunshine Singer” karena kepribadiannya yang hangat dan lagu-lagunya yang mengangkat hati. Melalui tur penginjilannya ke seluruh Amerika dan Swedia, himne ini menjadi semakin dikenal oleh banyak orang, baik dalam bahasa aslinya, maupun dalam bahasa Inggris. Simak informasi selengkapnya bersama Daniel Budilaksono ___________________________________________ Music By: Aria Prass Vocal : Pdt. Arliyanus Larosa, Maria Netta, Hizkia Gunawan Pdt. Santyani Manurung INJIL DALAM MELODI
Injil Dalam Melodi - KJ 332 "Kekuatan Serta Penghiburan" Syair: Blott en dag / Day by Day, Carolina Sandell Berg, 1865, Terjemahan: E. L. Pohan, Shn., 1969, Lagu: Oscar Ahnfelt (1813 – 1882) Lahir pada tanggal 3 Oktober 1832 di Froderyd, Smaland, Swedia, Carolina Wilhelmina Sandell Berg, atau yang lebih akrab dipanggil dengan nama Lina Sandell, adalah anak seorang pendeta Lutheran yang sangat dekat dengan ayahnya. Karena tubuhnya lemah dan mudah sakit, sehari-hari ia lebih suka tinggal di dalam rumah, di ruang kerja ayahnya, daripada bermain-main dengan teman-temannya di luar. Pada usia 12 (dua belas) tahun, ia terserang sebuah penyakit yang membuat tubuhnya menjadi setengah lumpuh, sehingga ia hampir selalu harus terbaring di tempat tidur. Para dokter sudah menyatakan bahwa kemungkinannya untuk sembuh total sangat kecil, namun kedua orangtuanya percaya bahwa pada waktunya Tuhan akan menyembuhkannya. Pada suatu Minggu pagi, ketika kedua orangtuanya sedang berada di gereja, Lina mulai membaca Alkitab dan berdoa, seperti kebiasaannya setiap pagi. Ketika kedua orangtuanya kembali dari gereja, mereka takjub melihat Lina sudah bangkit dari tempat tidur, berdiri, berganti pakaian, dan dapat berjalan kembali. Pengalaman kesembuhan yang luar biasa ini, semakin menguatkan iman Lina, dan ia mulai menulis puisi-puisi yang mengungkapkan rasa syukur dan cintanya kepada Tuhan. Sehingga pada umur 16 tahun ia sudah menerbitkan sebuah buku kumpulan puisi. Simak kisah selengkapnya bersama Daniel Budilaksono ___________________________________________ Music By: Aria Prass Vocal : Tpg. Maria Netta, Christine Sinaga INJIL DALAM MELODI
Tua-tua keladi adalah istilah yang tepat untuk menggambarkan sosok Zlatan Ibrahimovic. Diumurnya yang sudah memasuki 39 tahun, pemain Swedia ini justru berhasil berikan impact yang luar biasa untuk AC Milan dalam kebangkitannya di musim ini.
C.G. Boberg (1859–1940) menciptakan lagu "How Great Thou Art" (atau judul aslinya “O Store Gud”) dalam sembilan bait. Ia mendapatkan inspirasi ketika ia sedang berjalan pulang dari gereja, sambil mendengarkan lonceng gereja berbunyi di pinggiran pantai tenggara Swedia. Di tengah-tengah suasana damai yang sedang ia nikmati, mendadak badai dahsyat menghantam. Ketika badai itu berhenti, muncullah pelangi yang yang membentang di sepanjang teluk, dan lonceng gereja kembali dibunyikan. Lagu ini dinyanyikan dengan melodi tradisional Swedia, dan umumnya dinyanyikan dalam tiga bait saja. Mari kita dengarkan kisah inspiratif di balik perjalanan hymn ini dan kiranya kita boleh ikut menikmati keagungan Tuhan yang dilukiskan di dalam pujian ini.
Kali ini, Asti akan membahas film pembuka dari Festival Film Eropa atau Europe on Screen 2020 dari poin of viewnya. Lalu Pir dan Ira membahas film-film asal Swedia yang terdahulu. Selain itu, kita juga ngebahas soal restorasi film.
Episode perdana dari kami!! Kita akan membahas tentang festival Midsummer yang berada di Desa Harga, Swedia.
"Sebab, juga waktu kami berada di antara kamu, kami memberi peringatan ini kepada kamu: jika seorang tidak mau bekerja, janganlah ia makan." (2 Tes 3:10) Renungan: Curt Degerman hanyalah seorang pemulung di kota Skelleftea, Swedia. Dengan sepeda tuanya Curt berkeliling untuk mencari dan memungut botol-botol ataupun kaleng bekas. Terkadang ia memakan sisa makanan yang berasal dari tumpukan sampah restoran cepat saji. Namun disela pekerjaannya sebagai pemulung, Curt menyisihkan waktunya untuk mempelajari hal-hal yang berhubungan dengan ilmu pengetahuan dalam bidang ekonomi. Setiap malam ia menghabiskan waktu untuk mempelajari ilmu ekonomi praktis di perpustakaan kota. Wawasan Curt pun menjadi semakin luas. Curt mulai membeli saham dan menginvestasikan uang yang ia kumpulkan sedikit demi sedikit dari hasil memulung kaleng bekas. Hal ini ia jalani dengan tekun selama 40 tahun lamanya. Namun sayang, Curt meninggal dunia akibat serangan jantung di tahun 2008. Sepeninggal Curt, barulah diketahui bahwa ia meninggalkan warisan yang jika dirupiahkan senilai 13,8 miliar rupiah. Mungkin ia memang tidak sempat sepenuhnya menikmati hasil jerih payah dan kerja kerasnya selama ini, namun tekad, kerja keras dan ketekunannya patut kita teladani. Manusia cenderung mengharapkan sesuatu yang luar biasa terjadi dalam kehidupannya, namun enggan berusaha untuk maju. Itulah sebabnya tidak sedikit orang mengeluh apabila diperhadapkan dengan keadaan yang sulit dan akhirnya menyalahkan keadaan, menyerah, lalu pasrah. Sebaliknya, selama kita mau berusaha keras, tidak ada hal yang sulit untuk membuat apa yang kita lakukan menjadi lebih berguna untuk kehidupan yang lebih baik. Kepada jemaat di Tesalonika, Paulus menasihati mereka untuk meninggalkan cara hidup yang tidak tertib serta melakukan hal-hal yang tidak berguna sambil berdoa dan bekerja. Curt Degerman telah membuktikan bahwa kerja keras bisa mengubah hidup menjadi lebih baik. Jika ia bisa, mengapa kita tidak? Tuhan Yesus memberkati. Doa: Tuhan Yesus, berilah aku hikmat-Mu agar aku mau bekerja keras dan selalu mengandalkan Engkau. Tuntunlah hidupku selalu, sehingga aku tidak mudah menyerah. Amin. (Dod).
Pada episode kali ini, kita akan membahas tentang sejarah musik yang berasal dari "Swedia" yang mungkin belum anda ketahui. Kira-kira bagaimanakah asal mula sejarah musik yang berasal dari "Swedia" dapat terjadi hingga saat ini? Simak terus kelanjutannya pada podcast episode kali ini. Terima Kasih
Gretha Thunberg merupakan seorang aktivis iklim yang lahir di Swedia. Ia kerap kali diundang ke banyak tempat untuk menyampaikan pandangannya terhadap alam yang kian hari mengalami krisis. Buku "Tak Ada yang Terlalu Kecil untuk Membuat Perubahan" adalah sebuah catatan yang ditulisnya tentang sikapnya terhadap perubahan iklim yang terjadi saat ini.
Gretha Thunberg merupakan seorang aktivis iklim yang lahir di Swedia. Ia kerap kali diundang ke banyak tempat untuk menyampaikan pandangannya terhadap alam yang kian hari mengalami krisis. Buku "Tak Ada yang Terlalu Kecil untuk Membuat Perubahan" adalah sebuah catatan yang ditulisnya tentang sikapnya terhadap perubahan iklim yang terjadi saat ini.
Gretha Thunberg merupakan seorang aktivis iklim yang lahir di Swedia. Ia kerap kali diundang ke banyak tempat untuk menyampaikan pandangannya terhadap alam yang kian hari mengalami krisis. Buku "Tak Ada yang Terlalu Kecil untuk Membuat Perubahan" adalah sebuah catatan yang ditulisnya tentang sikapnya terhadap perubahan iklim yang terjadi saat ini.
Podcast pada episode kali ini membahas tentang salah satu band terkenal yang berasal dari Swedia dengan lagunya yang terkenal di seluruh dunia . Kira-kira seperti apakah perjalanan karir dari grup musik "ABBA" dalam karir bermusik mereka ? Simak terus jalannya podcast pada episode kali ini. Terima kasih dan jangan lupa share ke teman2 kalian kalau ada kita disini
Kesetaraan Gender adalah isu yang selalu menarik untuk dibahas. Di episode kali ini, Ngalir akan membahas potret perjuangan gender di 4 negara yaitu: AS, Korea Selatan, UEA dan Swedia bersama dosen-dosen HI UII Karina Utami Dewi, Masitoh Nur Rahma, Gustri Eni Putri dan Rizki Dian Nursita. Fokus bahasan akan menyoroti perjuangan kesetaraan gender di negara-negara tersebut, progres yang dicapai secara domestik termasuk dampaknya secara global. Selamat menyimak! Musik: Hanya Kamu oleh Ridho Levi (Available on Spotify).
Setelah hidup nggak normal sekitar 3 bulanan, mama-mama berflower akan menyambut new normal di negara +62. Rasanya dag-dig-dug macam melihat pak pos yang datang membawa berita. 1, 2, dan 3... apakah mesti girang, apa justru senewen mendengar mall, kantor, sekolah bersiap buka? Gimana dengan new normal di Swedia? Kenormalan apa yang harus dijalankan dan gimana cara menjalaninya?
Episode kali ini membahas makanan edisi Lebaran, mulai dari Lebaran di Wonosari, sampai ke Lund, Swedia. Kami bahas juga mulai dari biskuit kaleng, tape, sampai apem bantat. Mau ikut random bersama kami?
Dalam membangun sebuah software atau aplikasi, biasanya developer nggak kerja sendiri. Agar kerjasama berjalan lancar, biasanya para developer menggunakan GIT untuk mengelola proyeknya. Apa sih GIT itu dan apa manfaatnya untuk developer yang bekerja secara remote? Untuk itu ngobrol dulu yuk bersama Arradi Nur Rizal, System Developer di Lund university, Swedia.
Halo sobat iklim! Ini merupakan episode perdana yang dibuka oleh kak Via Apriyani, seorang mahasiswa master di Lund University Swedia. Ka Via akan cerita bagaimana kehidupan di Swedia yang ramah lingkungan bisa menjadi contoh bagi kita, masyarakat Indonesia, untuk turut menerapkan sustainable lifestyle ini, demi bumi yang lebih baik. Enjoy!
Jean, seorang wanita yang telah lama menetap di Swedia kemudian kembali ke kampung halamannya Thailand untuk memulai kehidupan baru. Ia berusaha menyisihkan barang-barang di rumahnya dan berencana menerapkan gaya hidup minimalis. Ternyata hal tersebut tidak semudah yg ia pikirkan, kenangan-kenangan masa lalu perlahan menghapirinya melalui benda-benda tersebut. Dapatkah Jean melalui semua itu?
hallo sahabat jago preventif, di podcast pertama ini kita akan belajar bagaimana negara swedia melawan COVID-19. nara sumber kali ini ada dr. Abyan Irzaldy Master Candidate, Department Public Health dari Karolinska Institutet Stockholin, Sweden.
Episode ini bareng Mas Radit di Estonia membahas mengenai konsep Feminist Foreign Policy yang dikeluarkan Swedia tahun 2014.
- Amerika Serikat lewat Menteri Pertahanan sementara Patrick Shanahan menyatakan bakal mengirimkan 120 ribu tentara AS ke Timur Tengah jika Iran menyerang pasukan AS atau mempercepat pengerjaan senjata nuklir - Pemimpin redaksi WikiLeaks, Kristinn Hrafnsson mengatakan Swedia kemungkinan akan menyerahkan Julian Assange kepada Amerika Serikat - Penjelajah laut asal Texas, Victor Vescovo menemukan sampah plastik saat menjelajahi tempat terdalam di bumi dengan kapal selam khusus yaitu pada kedalaman 10 ribuan meter di Palung Mariana di Samudra Pasifik